Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
|
|
- Yanti Hermanto
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Direktori Putusan Mahkamaa DEMI P U T U S A N No. 429 K/Pdt.Sus/ 2010 KEADILAN BEDASAKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta khusus Kepai l i t a n (kebera t an te rhadap rev i s i daf ta r pembagian har ta pai l i t ) dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan sebaga i ber i ku t dalam perka ra anta ra : 1. KPP PATAMA JAKATA CEMPAKA PUTIH, berkedudukan di Jl. Kwin i No. 7, Senin, Jakar t a Pusat ; 2. KPP PATAMA CIBINONG, berkedudukan di Jl. Aman No. 1 Cib inong, Kabupaten Bogor, keduanya dalam hal in i member i kuasa kepada: HELIN SULISMIYATI, SH. dan kawan- kawan, berkan to r di Kanto r Pelayanan Pajak Pratama Jakar t a, Cempaka Put i h Jl. Kwin i No. 7, Senin, Jakar t a Pusat dan Kanto r Pelayanan Pajak Pratama Cib inong, Jl. Aman No. 1, Cib inong, Kabupaten Bogor ; Para Pemohon Kasasi dahulu Pemohon I dan I I / p a r a Kred i t o r ; te rhadap : PT. SKYCAMPING INDONESIA (da lam pai l i t ) yang diwak i l i oleh Tim Kurato r OYANDI HAIKAL, SH.MH. dan kawan, berkedudukan di uko Sent ra Menteng Lt. 2 Blok MN No. 88 M Sekto r VI I, Bin ta ro Jaya; Termohon Kasasi dahu lu Termohon/Deb i t o r Pai l i t ; ahkamaa dan PT. FAJA INSAN NUSANTAA LOGISTIC, dalam hal in i diwak i l i oleh M. Hendr i Yan Nyale selaku FA Manager PT. Faja r Insan Nusanta ra Hal. 1 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 1
2 Direktori Putusan Mahkamaa Logis t i c, berkedudukan di Jl. Pejompongan Dalam No. 2, Jakar t a, 10210; Turu t Termohon Kasas i dahulu Pemohon I I I / K r e d i t o r Lain ; Mahkamah Agung te r s ebu t ; Membaca sura t - su ra t yang bersangku t an ; Menimbang, bahwa dar i sura t - sura t te rsebu t te rnya ta Hakim Pengawas dalam perka ra kepa i l i t a n PT. SKYCAMPING INDONESIA (da lam pai l i t ) pada tangga l 23 Februar i 2010 te l ah member ikan laporan adanya kebera tan para Kred i t u r te rhadap rev i s i daf ta r pembagian har ta pai l i t pada pokoknya sebaga i ber i ku t : - Bahwa te l ah diadakan rapa t kred i t o r te r t angga l 12 Agustus 2009 ten tang pembagian tahap I kepada Kred i t u r PT. Skycamping Indones i a (da lam pai l i t ) ; - Bahwa te rhadap pembagian tahap I te rsebu t te l ah dise tu j u i oleh Hakim Pengawas dan oleh Tim Kura to r ten tang pembagian tahap I kepada Kred i t o r PT. Skycamping Indones ia (da l am pai l i t ) te l ah diumumkan pada 2 (dua) har i an sura t kabar yai t u Har ian Warta Kota dan Bisn i s Indones ia dan pada papan pengumuman yang dised i akan pada Pengadi l an Neger i Niaga pada Pengadi l an Neger i Jakar t a Pusat pada tangga l 18 Agus tus 2009; - Bahwa te rhadap daf ta r pembagian tahap I kepada Kred i t o r PT. Skycamping Indones i a (da lam pai l i t ) te rsebu t te l ah diadakan rex i s i te rhadap daf t a r pembagian te rsebu t ya i t u rev i s i te rhadap daf t a r pembagian tahap per tama kepada Kred i t o r Separa t i s didahu lukan /d i i s t i mewakan PT. Skycamping Indones i a (da lam pai l i t ) dan daf ta r pembagian PT. Skycamping Indones ia (da l am pai l i t ) kepada Kred i t o r ahkamaa Separa t i s (PT. BNI Persero, Tbk) atas penjua l an asset atas nama pihak ket i ga (non budel pai l i t ) ; - Bahwa te rhadap rev i s i daf t a r pembagian te r sebu t Hal. 2 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 2
3 Direktori Putusan Mahkamaa yai t u rev i s i te rhadap daf t a r pembagian tahap per tama kepada Kred i t o r Separa t i s, didahu lukan / di i s t i mewakan PT. Skycamping Indones ia (da lam pai l i t ) dan daf t a r pembagian PT. Skycamping Indones i a (da lam pai l i t ) kepada Kred i t o r Separa t i s (PT. BNI Persero, Tbk) atas penjua l an asset te tap atas nama pihak ket i ga (non bude l pai l i t ) yang te l ah dise tu j u i oleh Hakim Pengawas dan oleh Tim Kura to r PT. Skycamping Indones i a (da lam pai l i t ) te l ah diumumkan pada 2 (dua) har i an sura t kabar yai t u Har ian Warta Kota dan Bisn i s Indones ia dan pada papan pengumuman yang dised i akan pada Pengadi l an Neger i Jaka r t a Pusa t pada tangga l 30 September 2009; - Bahwa te rhadap rev i s i daf t a r pembagian te r sebu t te rdapa t pihak - pihak yang mengajukan kebera tan yai t u : 1. Kanto r Pelayanan Pajak Pratama Jakar t a Cempaka Put i h ; 2. Kanto r Pelayanan Pajak Pra tama Cib i n ong ; 3. PT. Faja r Insan Nusanta ra Logis t i e ; Menimbang bahwa kebera tan - kebera tan yang dia j u kan oleh para Pemohon Kasasi dahulu Pemohon (para Kred i t u r ) te rhadap sekarang Termohon Kasasi dahulu sebaga i Termohon (Deb i t u r Pai l i t ) di muka pers i dangan Pengadi l an Niaga Pada Pengadi l a n Neger i Jakar t a Pusat pada pokoknya atas dal i l - dal i l : I. Alasan kebera tan dar i Pemohon I (KPP Pratama Cempaka Put i h ) ; 1. Bahwa besarnya utang pajak PT. Skycamping Indones ia adalah sebesar p , - (empat milya r empat ra tus l ima ju t a dua ra tus delapan puluh dua r i bu delapan ra tus tu j uh puluh dua rup iah ) yang pada ahkamaa waktu rapa t pencocokan piu tang pada tangga l 28 Apr i l 2008 te l ah diaku i oleh pihak debi t u r dan Tim Kura to r PT Skycamping Indones i a dengan r i n c i a n sebagai Hal. 3 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 3
4 Direktori Putusan Mahkamaa ber i ku t : No Nomor Ketetapan Tanggal /101 /05 / 057 / /101 /05 / 057 / /101 /07 / 057 / /109 /03 / 057 / /101 /07 / 057 / /109 /03 / 057 / /109 /03 / 057 / /106 /05 / 057 / SK /106 /05 / 057 / /109 /04 / 057 / /109 /04 / 057 / /109 /07 / 057 / /109 /04 / 057 / /277 /03 / 057 / /101 /06 / 057 / /101 /06 / 057 / /240 /04 / 057 / /201 /04 / 057 / ahkamaa /106 /06 / 057 / p p Jumlah Tunggakan p p p p p p p p p p p p p p p p p p /203 /04 / 057 / Hal. 4 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N 1 Telp : (ext.318) Halaman 4
5 Direktori Putusan Mahkamaa p /203 /03 / 057 / /107 /06 / 057 / /106 /06 / 057 / 07 Utang Pajak Jumlah ahkamaa p p p p Berdasarkan Keputusan Direk t u r Jendera l Pajak Nomor KEP-35/PJ /2008 tangga l 25 Maret 2008 ten tang Pemindahan Wajib Pajak yang semula Terda f t a r dan/a t au Pengusaha Kena Pajak yang semula Melaporkan Usahanya pada Kanto r Pelayanan Pajak di Lingkungan Kanto r Wilayah Direk to ra t Jendera l Pajak Jakar t a Khusus Tahap I, pengawasan atas PT Skycamping Indones i a dip i ndahkan dar i KPP PMA Empat ke KPP Pratama Jakar t a Cempaka Put i h te rh i t u ng bulan Jun i 2008; 3. Bahwa pada tangga l 12 Agustus 2009, pada saat rapa t kred i t u r PT Skycamping Indones ia (Da lam Pai l i t ), dinya takan bahwa KPP Pratama Jakar t a Cempaka Put ih d/h KPP PMA Empat memperoleh pembagian budel pai l i t sebesar p , - ( t i g a milya r tu j uh ra tus sembi l an puluh empat ju t a delapan ra tus dua puluh empat r i bu delapan ra tus tu j uh puluh empat rup iah ), bahwa sesua i evis i Daf ta r Pembagian Tahap Pertama Kepada Kred i t u r Separa t i s, Didahu lukan /D i i s t i mewakan PT. Skycamping Indones i a (Da lam Pai l i t ) dan Daf ta r Pembagian PT. Skycamping Indones ia (Dalam Pai l i t ) kepada Kred i t u r Separa t i s (PT. BNI (Perse ro, Tbk) atas Pejua lan Aset Tetap atas nama Pihak Ket i ga (Non Budel Pai l i t ) te r t a ngga l 7 September 2009 yang dimuat di har i an Warta Kota tangga l 30 September 2009, KPP Pratama Jakar t a Cempaka Put ih d/h KPP PMA Empat mendapat bagian budel pai l i t sebesar p , - (dua puluh delapan ju t a dua ra tus Hal. 5 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 5
6 Direktori Putusan Mahkamaa t i ga puluh r i bu empat ra tus enam puluh l ima rup iah ) tanpa ada penje l a san yang t ranspa ran kepada kami mengenai adanya perubahan bagian yang semula p ,874, - menjad i p , - ; 4. Bahwa dengan adanya perubahan te rsebu t kami menanyakan atas alas hak apakah kura to r /Hak im Pengawas dapat mengubah secara ser t a merta pembagian budel pai l i t tanpa adanya penje l a san yang dapat di t e r ima secara hukum; 5. Bahwa Kura to r harus menje laskan secara t ranspa ran te r i n c i dengan dise r t a i alasan- alasan yang bisa dipe r t anggung jawabkan secara hukum atas aset PT BNI (Perse ro ) yang merupakan budel pai l i t sebaga imana te rcan tum dalam Daf ta r Pembagian Harta Pai l i t dalam Perkara Kepai l i t a n PT Skycamping Indones ia (Dalam Pai l i t ) yang disampaikan pada saat rapa t kred i t u r tangga l 12 Agustus 2009 akan te tap i sampai saat in i kami t i dak mendapatkan penje l a san mengapa hal te rsebu t te r j a d i seh ingga mengakiba t kan tag i han utang pajak menjad i sebesar p , - (dua puluh delapan ju t a dua ra tus t i ga puluh r i bu empat ra tus enam puluh l ima rup iah ) ; 6. Bahwa Kura to r dalam melaksanakan tugasnya harus melakukan pencata t an / i n ven t a r i s a s i har ta pai l i t dan mengamankan kekayaan mil i k debi t o r dengan penuh kete l i t i a n dan dise r t a i data yang akura t sesua i Pasa l 98, Pasa l 100, Pasa l 102 dan Pasa l 103 Undang- Undang No. 37 Tahun 2004 ten tang Kepai l i t a n dan Penundaan Kewaj i ban Pembayaran Utang (UU Kepai l i t a n ) ; 7. Bahwa KPP Pratama Jakar t a Cempaka Put i h juga te l ah mengajukan kebera tan atas Daf ta r Pembagian Harta Pai l i t Tahap I mela l u i sura t Nomor : S- ahkamaa 225M/PJ.06 /KP.0604 /2009 tangga l 18 Agustus 2009 per i ha l Kebera tan atas Pengumuman Daf ta r Pembagian Harta Pai l i t dalam Perkara Kepai l i t a n No. Hal. 6 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 6
7 Direktori Putusan Mahkamaa 01/Pembata lan Per jan j i a n Perdamaian /2008 / PN.Niaga.Jk t. Ps t. yang sampai saat in i belum di l a kukan pemer i ksaan kebera tan ; 8. Bahwa berdasarkan Pasal 193 ayat (1 ) Undang- Undang No. 37 Tahun 2004 ten tang Kepai l i t a n dan Penundaan Kewaj i ban Pembayaran Utang (UU Kepai l i t a n ) se lama tenggang waktu sebaga imana dimaksud dalam Pasal 192 ayat (1 ), Kami mengajukan per l awanan atas pembagian te rsebu t ; 9. Bahwa waj i b pajak (badan) yang dinya takan pai l i t dalam menja lankan hak dan kewaj i ban diwak i l i oleh Kurato r. Waki l (ku ra t o r ) ber tanggung jawab secara pr ibad i dan/a tau secara tanggung ren teng atas pembayaran pajak yang te ru t ang, kecua l i apab i l a dapat membukt i kan dan meyakinkan Direk t u r Jendera l Pajak bahwa mereka dalam kedudukannya benar - benar t i dak mungkin untuk dibeban i tanggung jawab atas pajak yang te ru t ang te rsebu t sesua i Pasal 32 ayat (1 ) huru f b dan ayat (2 ) UU KUP; 10. Bahwa sela i n i t u Kura to r ber tanggung jawab te rhadap kesa lahan atau kela l a i a nnya dalam melaksanakan tugas pengurusan dan/a tau pemberesan yang menyebabkan kerug ian te rhadap har ta pai l i t sesua i Pasal 72 UU Kepai l i t a n ; 11. Bahwa Negara mempunyai hak mendahulu untuk tag i han pajak atas barang- barang mil i k Penanggung Pajak sesua i Pasal 21 ayat (1 ) dan ayat (4 ) UU KUP; 12. Bahwa hutang pajak PT. Skycamping Indones i a (da lam pai l i t ) t imbu l sebaga i akiba t di t e r b i t k a nnya SKPKB sebaga imana disebu tkan pada angka 1 di atas, hal in i sesua i dengan Pasal 13 ayat (1) UU KUP. Bahwa SKPKB te rsebu t merupakan dasar penagihan pajak sebaga imana dia tu r dalam Pasal 18 ayat (1) UU KUP; ahkamaa 13. Bahwa Pasal 56 ayat 1 UU Kepai l i t a n menyatakan bahwa Hak eksekus i Kred i t o r sebaga imana dimaksud dalam Pasal 55 ayat (1 ) dan hak pihak ket i ga untuk Hal. 7 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 7
8 Direktori Putusan Mahkamaa menuntu t har tanya yang berada dalam penguasaan Debi to r Pai l i t atau Kurato r, di t angguhkan untuk jangka waktu pal i n g lama 90 (sembi l an puluh ) har i sejak tangga l putusan pernya taan pai l i t i t u diucapkan ; 14. Bahwa t i ndakan Kura to r yang dengan senga ja t i dak menuru t i per i n t a h atau permin taan yang di l a kukan menuru t undang- undang, atau dengan senga ja mencegah, menghalang- halang i atau menggagalkan t i ndakan dalam melaksanakan keten tuan undang- undang yang di l a kukan oleh Jurus i t a Pajak, dip i dana dengan pidana penja ra pal i ng lama 4 (empat ) bulan 2 (dua) minggu dan denda pal i ng banyak p , - (sepu luh ju t a rup iah ), sesua i Pasal 41A ayat (3) Undang- Undang Nomor :19 Tahun 1997 ten tang Penagihan Pajak dengan Sura t Paksa sebaga imana te l a h d iubah dengan Undang- Undang Nomor: 19 Tahun 2000 (UU PPSP); Berdasarkan hal - hal te rsebu t di atas, maka dengan in i kami sampaikan : a. KPP Pratama Jakar t a Cempaka Put i h d/h KPP PMA Empat mengajukan Kebera tan atas evis i Dafta r Pembagian Tahap Per tama Kepada Kred i t u r Separa t i s, Didahu lukan /D i i s t i mewakan PT. Skycamping Indones ia (Dalam Pai l i t ) dan Daf ta r Pembagian PT. Skycamping Indones i a (Da lam Pai l i t ) kepada Kred i t u r Separa t i s (PT. BNI (Perse ro ), Tbk) atas Penjua l an Aset Tetap atas nama Pihak Ket i ga (Non Budel Pai l i t ) sesua i pasa l193 ayat (1 ) UU Kepai l i t a n ; b. Kurato r PT Skycamping Indones i a t i dak berwenang dan te l ah menyalah i keten tuan hukum yang ber l aku ser ta melampaui kewenangan dalam menentukan pembagian har ta pai l i t kepada KPP Pratama Jakar t a Cempaka Put i h d/h KPP PMA Empat dar i semula p. ahkamaa , - menjad i sebesar p , - (dua puluh delapan ju t a dua ra tus t i ga puluh r i bu empat ra tus enam puluh l ima rup iah ) dar i jumlah Hal. 8 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 8
9 Direktori Putusan Mahkamaa utang pajak PT Skycamping Indones ia p , - (empat milya r empat ra tus l ima ju t a dua ra tus delapan puluh dua r i bu delapan ra tus tu j uh puluh dua rup iah ) tanpa adanya penje l a san yang t ranspa ran dan dapat dipe r t anggung jawabkan secara hukum. Oleh karena i t u kami berpendapat bahwa piu tang pajak yang seharusnya di t e r ima oleh KPP Pratama Jakar t a Cempaka Put ih d/h KPP PMA Empat adalah sejumlah , - (empat milya r empat ra tus l ima ju t a dua ra tus delapan puluh dua r i bu delapan ra tus tu j uh puluh dua rup iah ) atau set i d ak - t i daknya se jumlah p , - sesua i dengan jumlah yang te l ah disepaka t i pada rapa t kred i t u r tangga l 12 Agustus 2009; Demik ian kebera tan in i disampaikan, untuk dapat dike tahu i dan di l a ksana - kan sesua i dengan keten tuan pera tu ran perundang- undangan yang ber l aku ; I I. Cib inong ) ; Alasan kebera tan dar i Pemohon I I (KPP Pratama 1. Bahwa KPP Pratama Cib inong t i dak pernah mengajukan penar i kan tag i han atau menugaskan pegawai kami untuk melakukan penar i kan te rsebu t ; 2. Bahwa atas tag i han te r sebu t kami te l ah mengi r imkan sura t kepada Tim Kura to r dengan per i n c i a n sebaga i ber i ku t : a. Surat no S- 117/WPJ.22 /KP.0808 /2008 tangga l 25 Apr i l 2008 ten t ang Data Utang Pajak ; b. Surat no. S- 39/WPJ.22 /KP0804/2008 tangga l 12 Mei 2008 ten tang Pencocokan Piu tang ; c. Sura t no. S- 195/WPJ.22 /KP.0804 /2009 tangga l 6 Agustus 2009 ten tang Lelang Eksekus i Harta Pai l i t PT. Sky Camping Indones i a ; ahkamaa 3. Pasal 32 ayat (1 ) huru f b dan ayat (2) Undang- Undang Nomor 6 Tahun 1983 ten tang Keten tuan Umum dan Tata Cara Perpa jakan sebaga imana te l ah diubah beberapa Hal. 9 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N p Telp : (ext.318) Halaman 9
10 Direktori Putusan Mahkamaa kal i te rakh i r dengan Undang- Undang Nomor 28 Tahun ( UU KUP ) mengatu r bahwa dalam menja lankan hak dan kewaj i ban sesua i dengan keten tuan pera tu ran perundang- undangan perpa jakan, Wajib Pajak diwak i l i dalam hal badan yang dinya takan pai l i t oleh kura to r. Waki l (ku ra t o r ) ber tanggung jawab secara pr i bad i dan/a t au secara ren teng atas pembayaran pajak yang te ru t ang, kecua l i apabi l a dapat membukt i kan dan meyakinkan Direk tu r Jendera l Pajak bahwa mereka dalam kedudukannya benar - benar t i dak mungkin untuk dibeban i tanggung jawab atas pajak yang te ru t ang te rsebu t ; 4. Pasal 72 Undang- Undang Nomor 37 Tahun 2004 ten tang Kepai l i t a n dan Penundaan Kewaj i ban Pembayaran Utang (UU Kepai l i t a n ) mengatu r bahwa Kurato r ber tanggung jawab te rhadap kesa lahan atau kela l a i a nnya dalam melaksanakan tugas pengurusan dan/a tau pemberesan yang menyebabkan kerug ian te rhadap har ta pai l i t ; 5. Pasal 21 ayat (1 ) dan ayat (3a ) UU KUP mengatur bahwa Negara mempunyai hak mendahulu untuk utang pajak atas barang- barang mil i k Penanggung Pajak. Dalam hal Waj ib Pajak dinya takan pai l i t, bubar, atau di l i k u i d a s i maka kura to r, l i k u i d a t o r, atau orang atau badan yang di t ugas i untuk melakukan pemberesan di l a r ang membagikan har ta Waj ib Pajak dalam pai l i t, pembubaran atau l i k u i d a s i kepada pemegang saham atau kred i t u r la i nnya sebe lum menggunakan har ta te rsebu t un tuk membayar utang Waj i b Pajak te r s ebu t ; 6. Pasal 41A ayat (3 ) Undang- Undang Nomor 19 Tahun 1997 ten tang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa sebaga imana te l ah diubah dengan Undang- Undang Nomor 19 Tahun 2000 (UU PPSP) mengatu r bahwa set i ap orang yang dengan senga ja t i dak menurut i per i n t a h atau ahkamaa permin taan yang di l a kukan menuru t undang- undang, atau dengan senga ja mencegah, menghalang- halang i atau menggagalkan t i ndakan dalam melaksanakan Hal. 10 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 10
11 Direktori Putusan Mahkamaa keten tuan undang- undang yang di l a kukan oleh Jurus i t a Pajak, dip i dana dengan pidana penja ra pal i n g lama 4 (empat ) bulan 2 (dua) minggu dan denda pal i ng banyak p , - (sepu luh ju t a rup iah ) ; Berdasarkan kese lu ruhan ura ian di atas, maka dengan in i kami simpu lkan : a. Pembagian Tetap dan berhak atas tag i han pajak sebesar p , - (sa tu mi lya r sera tus dua ju t a delapan ra tus delapan puluh l ima r i bu tu j uh ra tus enam belas rup iah ) ; b. Menginga t bahwa Negara mempunyai hak mendahulu untuk utang pajak atas barang- barang mil i k Penanggung Pajak, dalam hal Wajib Pajak dinya takan pai l i t, maka kura to r yang di t ugas i untuk meiakukan pemberesan di l a r ang membagikan har ta waj i b pajak dalam pai l i t, kepada pemegang saham atau kred i t u r la i nnya Wajib Pajak te rsebu t ; c. Apabi l a Kura to r t i dak memenuhi kewaj i ban pelunasan utang pajak sebaga imana te rsebu t di atas maka berdasarkan keten tuan Pasal 41A ayat (3) UU PPSP dapat dikenakan sanks i pidana ; Alasan kebera tan dar i Pemohon I I I (PT. Faja r Insan Nusanta ra Logis t i c ) ; Menunjuk ber i t a pengumuman pada sura t kabar Warta Kota tangga l 30 September 2009 mengenai pele takan rev i s i daf ta r pembagian tahap per tama kepada Kred i t u r Separa t i s, didahu lukan /d i i s t i mewakan PT. Skycamping Indones ia (da l am pai l i t ) dengan in i kami selaku kred i t u r Konkuren mengajukan kebera tan dengan alasan t i dak memenuhi unsur keadi l an ; Kami mohon kepada Hakim Pengawas untuk dapat menin jau kembal i putusan dan menunda pelaksanaan pembagian tahap per tama sebaga imana ber i t a ahkamaa pengumuman te r sebu t dia tas, karena t i dak sesua i dengan keten tuan pasa l 189 ayat 2 UU No. 37 Tahun Hal. 11 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 11
12 Direktori Putusan Mahkamaa 2004 ten tang Kepai l i t a n dan Penundaan Kewaj i ban Pembayaran Utang; Bahwa selaku Hakim Pengawas PT. Skycamping Indones ia (da lam pai l i t ) dalam menentukan dan menetapkan putusan, berdasarkan asas dan unsur kead i l a n te rhadap semua pihak ; Menimbang, berdasa rkan lapo ran Hakim Pengawas tangga l 23 Februar i 2010, Hakim Pengawas te l ah berusaha mendamaikan perse l i s i h an ten tang kebera tan rev i s i pembagian har ta pai l i t kepada kred i t o r PT. Skycamping Indones i a (da lam pai l i t ) te rsebu t, te t ap i t i dak berhas i l ; Menimbang, selan j u t n ya hal te r sebu t, maka Hakim Pengawas menyerahkan sepenuhnya ten tang har i, tangga l, waktu dan tempat penye lenggaraan sidang di t e t a pkan te rhadap penye lenggaraan sidang ten tang pergan t i an kura to r te rsebu t ; Bahwa te rhadap lapo ran Hakim Pengawas te rsebu t Pengadi l an Niaga pada Pengadi l an Neger i Jakar t a Pusat te l ah mengambi l putusan, yai t u putusan No.01 /Pembata l an Per jan j i a n Perdamaian /2008 /PN.N iaga. JKT.PST. tangga l 29 Maret 2010 yang amarnya sebaga i ber i ku t : 1. Menolak permohonan kebera tan Pemohon I KPP Pratama Jakar t a Cempaka Put i h, Pemohon I I KPP Pratama Cib inong dan Pemohon I I I PT. Faja r Insan Nusanta ra Logis t i c atas rev i s i daf ta r pembagian tahap per tama kepada kred i t u r separa t i s didahu lukan /d i i s t i mewakan PT Skycamping Indones i a (da lam Pai l i t ) ; 2. Menetapkan sah rev i s i daf t a r pembagian tahap per tama yang dibua t oleh Tim Kura to r PT. Skycamping Indones i a pada tangga l 7 September 2009; 3. Membebankan biaya perkara in i kepada boedel pai l i t ; Menimbang, bahwa sesudah putusan te rakh i r in i di j a t uhkan dengan hadi rnya kuasa para Pemohon pada ahkamaa tangga l 29 Maret 2010 kemudian te rhadapnya oleh para Pemohon dengan peran ta raan kuasanya, berdasarkan sura t kuasa khusus tangga l 5 Apr i l 2010 dia j ukan permohonan Hal. 12 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 12
13 Direktori Putusan Mahkamaa kasas i secara l i s an pada tangga l 6 Apr i l 2010 sebaga imana te rnya t a dar i akte permohonan kasas i No. 18 Kas/Pa i l i t / /PN.N iaga. Jk t. P s t. jo No. 01/Pembata lan Per jan j i a n Perdamaian /2008 /PN.N iaga. Jk t. P s t. jo 08/Pa i l i t / /PN.N iaga. Jkt.Ps t. yang dibua t oleh Pani te r a Pengadi l an Niaga pada Pengadi l a n Neger i Jakar t a Pusat, permohonan mana dise r t a i dengan memori kasas i yang memuat alasan- alasan yang di te r ima di Kepani t e r aan Pengadi l an Niaga pada Pengadi l an Neger i Jakar t a Pusat te rsebu t pada tangga l 6 Apr i l 2010; Bahwa sete l ah i t u oleh Termohon yang pada tangga l 6 Apr i l 2010 te l ah dibe r i t a hu ten tang memori kasas i dar i para Pemohon dia j u kan jawaban memori kasas i yang di t e r ima di Kepani t e r aan Pengadi l a n Niaga pada Pengadi l an Neger i Jakar t a Pusat pada tangga l 14 Apr i l 2010; Menimbang, bahwa permohonan kasas i a quo beser t a alasan - alasannya te l ah dibe r i t a hukan kepada pihak lawan dengan seksama, dia j ukan dalam tenggang waktu dan dengan cara yang di t en t u kan dalam undang- undang, maka oleh karena i t u permohonan kasas i te rsebu t fo rma l dapat di t e r ima ; Menimbang, bahwa alasan - alasan kasas i yang dia j u kan oleh para Pemohon Kasasi / pa ra Pemohon dalam memori kasas inya te rsebu t pada pokoknya ia l ah : Dar i Pemohon Kasasi I : A. Bahwa Maje l i s Hakim Perkara Nomor: 01/Kebera t an /Pembata l an Per jan j i a n Perdamaian /2008 /PN.N iaga. Jk t. P s t. t i dak berwenang memutus besarnya pembagian budel pai l i t te rhadap Pemohon Kasas i I /Pe l awan I ; 1. Bahwa besarnya utang pajak PT Skycamping Indones ia adalah sebesar p , - (empat milya r empat ra tus l ima ju t a dua ra tus delapan puluh dua ahkamaa r i bu delapan ra tus tu j uh puluh dua rup iah ) yang pada waktu rapa t pencocokan piu tang pada tangga l 28 Apr i l 2008 te l ah diaku i oleh pihak debi t u r dan Tim Kura to r Hal. 13 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 13
14 Direktori Putusan Mahkamaa PT Skycamping Indones i a dengan r i n c i a n sebagai ber i ku t : No Nomor Ketetapan Tanggal /101 /05 / 057 / /101 /05 / 057 / /101 /07 / 057 / /109 /03 / 057 / /101 /07 / 057 / /109 /03 / 057 / /109 /03 / 057 / /106 /05 / 057 / SK /106 /05 / 057 / /109 /04 / 057 / /109 /04 / 057 / /109 /07 / 057 / /109 /04 / 057 / /277 /03 / 057 / /101 /06 / 057 / /101 /06 / 057 / /240 /04 / 057 / /201 /04 / 057 / ahkamaa /106 /06 / 057 / p p Jumlah Tunggakan p p p p p p p p p p p p p p p p p p /203 /04 / 057 / Hal. 14 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N 1 Telp : (ext.318) Halaman 14
15 Direktori Putusan Mahkamaa p /203 /03 / 057 / /107 /06 / 057 / /106 /06 / 057 / 07 Utang Pajak Jumlah ahkamaa p p p p Berdasarkan Keputusan Direk t u r Jendera l Pajak Nomor: KEP-35/PJ. / 2008 tangga l 25 Maret 2008 ten tang Pemindahan Wajib Pajak yang Semula Terda f t a r dan/a tau Pengusaha Kena Pajak yang Semula Melaporkan Usahanya pada Kanto r Pelayanan Pajak di Lingkungan Kanto r Wilayah Direk to r a t Jendera l Pajak Jakar t a Khusus Tahap I, pengawasan atas PT. Skycamping Indones i a dip i ndahkan dar i KPP PMA Empat ke KPP Pratama Jakar t a Cempaka Put ih te rh i t u ng bulan Jun i 2008; 3. Bahwa Waj ib Pajak dalam menja l ankan hak dan kewaj i ban perpa jakannya, dia tu r dalam Keten tuan Pasal 32 Undang- Undang No. 6 Tahun 1983 ten tang Keten tuan Umum dan Tata Cara Perpa jakan sebaga imana te l ah diubah te rakh i r dengan Undang- Undang Nomor 16 Tahun 2009 (UU KUP); "Pasa l 32 UU KUP: (1 ) Dalam menja lankan hak dan memenuhi kewaj i ban menuru t keten tuan pera tu ran perundang- undangan perpa jakan, Waj ib Pajak diwak i l i, dalam hal : a. badan o leh pengurus ; b. badan dalam pembubaran atau pai l i t oleh orang atau badan yang d ibeban i untuk melakukan pemberesan; c. suatu war isan yang belum te rbag i oleh salah seorang ahl i war isnya, pelaksana wasia tnya atau yang mengurus har ta peningga l annya ; d. anak yang belum dewasa atau orang yang berada da l am pengampuan o leh wal i atau pengampunya; (2 ) Waki l sebaga imana dimaksud dalam ayat (1 ) ber tanggung jawab secara pr ibad i dan atau secara Hal. 15 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 15
16 Direktori Putusan Mahkamaa ren teng atas pembayaran pajak yang te ru t ang, kecua l i apabi l a dapat membukt i kan dan meyakinkan Direk t u r Jendera l Pajak, bahwa mereka dalam kedudukannya benar - benar t i dak mungkin untuk dibeban i tanggung jawab atas pajak yang te ru t ang te r sebu t " ; Pemenuhan Hak dan kewaj i ban perpa jakan Wajib Pajak dia tu r pula dalam keten tuan Pasal 10 ayat (1 ) dan ayat (5 ) Undang- Undang No. 19 Tahun 1997 ten tang Penagihan Pajak dengan Sura t Paksa sebagaimana te l ah diubah dengan Undang- Undang Nomor 19 Tahun 2000 (UU PPSP); "Pasa f 10 UU PPSP: (1 ) Surat Paksa dibe r i t a hukan oleh Jurus i t a Pajak dengan pernya taan dan penyerahan Sal i nan Sura t Paksa kepada Penanggung Pajak ; (5 ) Dalam hal Waj ib Pajak dinya takan pai l i t, Sura t Paksa dibe r i t a h ukan kepada Kurato r, Hakim Pengawas atas Bala i Harta Peningga lan, dan dalam hal Waj ib Pajak dinya takan bubar atau dalam l i k u i d as i, Sura t Paksa dibe r i t a h ukan kepada orang atau badan yang dibeban i untuk melakukan pemberesan, atau l i k u i d a t o r " ; Bahwa berdasarkan keten tuan Pasal 32 UU KUP dan Pasal 10 ayat (1 ) dan ayat (5 ) UU PPSP pemenuhan kewaj i ban perpa jakan PT Skycamping Indones ia (da lam pai l i t ) diwak i l i oleh orang atau badan yang dibeban i untuk melakukan pemberesan, yai t u Kurato r dan Hakim Pengawas. Oleh karena i t u penag ihan utang pajak PT Skycamping Indones i a (da lam pai l i t ) dia j ukan kepada Kura to r dan Hak im Pengawas; 4. Bahwa berdasarkan Undang- Undang No. 6 Tahun 1983 ten tang Keten tuan Umum dan Tata Cara Perpa jakan sebaga imana te l ah diubah te rakh i r dengan Undang- Undang Nomor 16 Tahun 2009 (UU KUP), mengatur hal - hal sebaga i ahkamaa ber i ku t : "Pasa l 13: (1 ) Dalam jangka waktu sepu luh tahun sesudah saat Hal. 16 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 16
17 Direktori Putusan Mahkamaa te ru t angnya pajak, atau berakh i r n ya Masa Pajak, Bagian Tahun Pajak atau Tahun Pajak, Direk t u r Jendera l Pajak dapat menerb i t k an Sura t Kete tapan Pajak Kurang Bayar dalam hal - hal sebagai ber i ku t : a. apabi l a berdasarkan hasi l pemer i ksaan atau kete rangan la i n pajak yang te ru t ang t i dak atau kurang dibaya r ; b. apabi l a Sura t Pember i t ahuan t i dak disampaikan dalam jangka waktu sebaga imana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (3 ) dan sete l ah di t egu r secara te r t u l i s t i dak disampaikan pada waktunya sebaga imana di ten t u kan dalam Sura t Teguran ; c. apabi l a berdasarkan hasi l pemer i ksaan mengenai Pajak Per tambahan Ni l a i dan Pajak Penjua l an Atas Barang Mewah te rnya t a t i dak seharusnya dikompensas i kan se l i s i h leb i h pajak atau t i dak seharusnya dikenakan ta r i f 0 % (no l persen) ; d. apabi l a kewaj i ban sebaga imana dimaksud dalam Pasal 28 dan Pasal 29 t i dak dipenuh i, seh ingga t i dak dapat dike tahu i besarnya pajak yang te ru t ang ; (2 ) Jumlah kekurangan pajak yang te ru t ang dalam Sura t Kete tapan Pajak Kurang Bayar sebaga imana dimaksud pada ayat (1 ) huru f a di t ambah dengan sanks i admin i s t r a s i berupa bunga sebesar 2% (dua persen) sebu lan untuk.se l ama- lamanya dua puluh empat bulan, dih i t u ng sejak saat te ru t angnya pajak atau berakh i r n ya Masa Pajak, Bagian Tahun Pajak atau Tahun Pajak sampai dengan di t e r b i t k a nnya Sura t Kete t apan Pajak Kurang Bayar ; (3 ) Jumlah pajak dalam Surat Kete tapan Pajak Kurang Bayar sebaga imana dimaksud pada ayat (1 ) huru f b, huru f c, dan huru f d di t ambah dengan sanks i admin i s t r a s i berupa kena ikan sebesar : ahkamaa a. 50% ( l ima puluh persen) dar i Pajak Penghas i l a n yang t i dak atau kurang dibaya r dalam satu Tahun Pajak ; Hal. 17 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 17
18 Direktori Putusan Mahkamaa b. 100% (se ra t u s persen) dar i Pajak Penghas i l a n yang t i dak atau kurang dipo tong, t i dak atau kurang dipungu t, t i dak atau kurang dise to r kan, dan dipo tong atau dipungu t te t ap i t i dak atau kurang dise to r kan ; c. 100% (se ra t u s persen) dar i Pajak Per tambahan Ni la i Barang dan Jasa dan Pajak Penjua lan Atas Barang Mewah yang t i dak atau kurang dibaya r ; (4 ) Besarnya pajak yang te ru t ang yang dibe r i t a hukan o/eh Waj ib Pajak dalam Surat Pember i t ahuan menjad i past i menuru t keten tuan pera tu ran perundang- undangan perpa jakan yang ber l a ku, apabi l a dalam jangka waktu sepu luh tahun sesudah saat te ru t angnya pajak atau berakh i r n ya Masa Pajak, Bagian Tahun Pajak atau Tahun Pajak, t i dak di t e r b i t k a n sura t kete tapan pajak " ; "Pasa l 14: (5 ) Direk t u r Jendera l Pajak dapat menerb i t k an Sura t Tagihan Pajak apabi l a : a. Pajak Penghasi l a n dalam tahun ber j a l a n t i dak atau kurang dibaya r ; b. Dar i hasi l penel i t i a n Sura t Pember i t a huan te rdapa t kekurangan pembayaran pajak sebaga i akiba t salah tu l i s dan atau sa lah hi t ung ; c. Wajib Pajak dikenakan sanks i admin i s t r a s i berupa denda dan atau bunga; d. Pengusaha yang d i kenakan pa ja k berdasa r kan Undangundang Pajak Per tambahan Ni la i 1984 dan perubahannya te tap i t i dak melaporkan keg ia t an usahanya untuk dikukuhkan sebaga i Pengusaha Kena Pajak ; e. Pengusaha yang t i dak dikukuhkan sebaga i Pengusaha ahkamaa f. Kena Pajak te t a p i membuat Faktu r Pajak ; Pengusaha yang te l ah dikukuhkan sebaga i Pengusaha Kena Pajak t i dak membuat atau membuat Faktu r Pajak te tap i t i dak tepa t waktu atau t i dak mengis i Hal. 18 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 18
19 Direktori Putusan Mahkamaa selengkapnya Faktu r Pajak ; (6 ) Surat Tagihan Pajak sebaga imana dimaksud dalam ayat (1) mempunyai kekuatan hukum yang sarna dengan sura t kete tapan pajak ; (7 ) Jumlah kekurangan pajak yang te ru t ang dalam Surat Tagihan Pajak sebaga imana dimaksud dalam ayat (1 ) huru f a dan huru f b di t ambah dengan sanks i admin i s t r a s i berupa bunga sebesar 2% (dua persen) sebu lan untuk pal i ng lama 24 (dua puluh empat) bulan, dih i t u ng se jak saat te ru t angnya pajak atau Bagian Tahun Pajak atau Tahun Pajak sampai dengan di t e r b i t k a nnya Surat Tagihan Pajak ; (8 ) Terhadap Pengusaha atau Pengusaha Kena Pajak sebaga imana dimaksud dalam ayat (1 ) huru f d, huru f e, dan huru f f, masing - masing dikenakan sanks i admin i s t r a s i berupa denda sebesar 2% (dua persen) dar i Dasar Pengenaan Pajak" ; Pasal 19 ayat (1 ) : Apabi l a atas pajak yang te ru t ang menuru t Sura t Kete tapan Pajak Kurang Bayar, atau Sura t Kete tapan Pajak Kurang Bayar Tambahan, dan tambahan jumlah pajak yang harus dibaya r berdasarkan Sura t Keputusan Pembetu lan, Sura t Keputusan Kebera tan, atau Putusan Banding, pada saat ja t uh tempo pembayaran t i dak atau kurang dibaya r, maka atas jumlah pajak yang t i dak atau kurang dibaya r i t u, dikenakan sanks i admin i s t r a s i, berupa bunga sebesar 2% (dua persen) sebulan untuk selu ruh masa, yang dih i t u ng dar i tangga l ja t uh tempo sampai dengan tangga l pembayaran atau tangga l di t e r b i t k a nnya Surat Tagihan Pajak, dan bagian dar i bulan dih i t u ng penuh 1 (sa tu ) bulan " ; Bahwa berdasarkan pemer i ksaan yang di l a kukan oleh Direk t o r a t Jendera l Pajak (DJP) dalam hal in i KPP PMA ahkamaa Empat di t e r b i t k a n Sura t Kete tapan Pajak Kurang Bayar dan Surat Tagihan Pajak. Apabi l a sura t kete t apan pajak dan Surat Tagihan Pajak te rsebu t t i dak di l a kukan Hal. 19 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 19
20 Direktori Putusan Mahkamaa pelunasan maka t i ndakan yang di l a kukan oleh DJP adalah menerb i t k an Sura t Pajak yang memil i k i kekuatan ekseku to r i a l ; Bahwa besarnya utang pajak Termohon Kasas i / Te r l awan in casu PT Skycamping Indones ia berdasarkan pada Surat Kete tapan Pajak dan Surat Tagihan Pajak sebaga imana dia tu r dalam Pasal 13, Pasal14 ayat (1 ), dan Pasal 19 UU KUP adalah sebesar p , - (empat milya r empat ra tus l ima ju t a dua ra tus delapan puluh dua r i bu delapan ra tus tu j uh puluh dua rup iah ) ; 5. Bahwa apabi l a Waj ib Pajak kebera tan atas suatu kete t apan pajak, maka Waj ib Pajak dapat mengajukan Kebera tan berdasarkan keten tuan Pasal 25 ayat (1 ) UU KUP dan apabi l a Wajib Pajak masih belum puas maka Waj ib Pajak dapat mengajukan Banding ke Pengadi l an Pajak berdasarkan Pasal 27 ayat (1 ) UU KUP dan Penin j auan Kembal i sesua i dengan keten tuan Pasal 77 ayat (3 ) Undang- Undang Nomor 14 Tahun 2000 ten tang Pengadi l a n Pajak (UU Pengadi l an Pajak ) ; Pasal 25 ayat (1 ) UU KUP: 'Waj i b Pajak dapat mengajukan kebera tan hanya kepada Direk t u r Jendera l Pajak atas suatu : a. Sura t Kete t apan Pajak Kurang bayar ; b. Sura t Kete t apan Pajak Kurang bayar Tambahan; c. Sura t Kete t apan Pajak Leb ih Bayar ; d. Surat Kete tapan Pajak Nih i l ; e. Pemotongan atau pemungutan oleh pihak ket i ga berdasarkan keten tuan pera tu ran perundang- undangan perpa jakan " ; Pasal26 ayat (3 ) UU KUP: "Keputusan Direk t u r Jendera l Pajak atas kebera tan dapat berupa mener ima selu ruhnya atau sebag ian, menolak atau menambah besamya jumlah pajak yang te ru t ang " ; ahkamaa Bahwa atas keputusan kebera tan sebaga imana dimaksud dalam keten tuan Pasal 25 ayat (1 ) UU KUP, Waj ib Pajak dapat mengajukan permohonan Banding hanya kepada badan Hal. 20 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 20
21 Direktori Putusan Mahkamaa perad i l a n pajak dalam hal in i kepada Pengadi l a n Pajak, sebaga imana dia t u r dalam keten tuan Pasal 27 ayat (1) UU KUP; Pasal 27 ayat (1 ) UU KUP: Waj i b Pajak dapat mengajukan permohonan banding hanya kepada badan perad i l a n pajak te rhadap keputusan mengenai kebera tannya yang di t e t apkan oleh Direk t u r Jendera l Pajak ; Bahwa apab i l a Waj ib Pajak belum puas atas Putusan Pengadi l an Pajak sebagaimana dimaksud dalam keten tuan Pasal 27 ayat (1 ) UU KUP, Waj ib Pajak dapat mengajukan permohonan Penin j auan Kembal i kepada Mahkamah Agung, sebaga imana dia t u r dalam keten tuan Pasal 77 ayat (3) UU Pengadi l an Pajak ; Pasal 77 ayat (3 ) UU Pengadi l an Pajak : "P ihak - pihak yang bersengke ta dapat mengajukan penin j auan kemba/ i atas putusan Pengadi l an Pajak kepada Mahkamah Agung" ; 6. Bahwa apabi l a Waj ib Pajak kebera tan atas Sura t Tagihan Pajak, maka Wajib Pajak dapat mengajukan Kebera tan berdasarkan keten tuan Pasal 36 ayat (1 ) huru f c dan ayat (1a) UU KUP dan apabi l a Waj ib Pajak masih bel urn puas maka Waj ib Pajak dapat rnenga jukan Banding ke Pengadi l an Pajak berdasarkan Pasal 23 ayat (2 ) huru f c UU KUP dan Penin j auan Kernba l i sesua i dengan keten tuan Pasal 77 ayat (3 ) UU Pengadi l a n Pajak ; "Pasa l 36: (1 ) Direk t u r Jendera l Pajak karena jaba tan atau atas permohonan Waj i b Pajak dapa t : a. mengurangkan atau menghapuskan sanks i admin i s t r a s i berupa bunga, denda, dan kena ikan yang te ru t ang sesua i dengan keten tuan pera tu ran perundang- undangan perpa jakan dalam hal sanks i ahkamaa te rsebu t dikenakan karena kekh i l a f a n Waj ib Pajak atau bukan karena kesa l ahannya ; b. mengurangkan atau membata l kan sura t kete t apan Hal. 21 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 21
22 Direktori Putusan Mahkamaa pajak yang t i dak benar ; c. mengurangkan atau membata l kan Sura t Tagihan Pajak sebaga imana dimaksud dalam Pasal 14 yang t i dak benar ; atau d. membata l kan hasi l pemer i ksaan pajak atau sura t kete t apan pajak dar i hasi l pemer iksaan yang di l a ksanakan tanpa : 1. penyampaian sura t pember i t ahuan hasi l pemer i ksaan ; atau 2. pembahasan akh i r hasi l pemer i ksaan dengan Waj ib Pajak ; (1a) Permohonan sebaga imana dimaksud pada ayat (1 ) huru f a, huru f b, dan huru f c hanya dapat dia j ukan oleh Waj ib Pajak pal i ng banyak 2 (dua) ka l i ; (1b) Permohonan sebaga imana dimaksud pada ayat (1) huru f d hanya dapat dia j u kan oleh Waj ib Pajak 1 (sa tu ) kal i ; (1c ) Direk t u r Jendera l Pajak dalam jangka waktu pal i ng lama 6 (enam) bulan sejak tangga l permohonan sebaga imana dimaksud pada ayat (1 ) di t e r ima, harus member i kepu tusan atas permohonan yang d ia j u kan ; (1d) Apabi l a jangka waktu sebaga imana dimaksud pada ayat (1c ) te l ah lewat te tap i Direk tu r Jendera l Pajak t i dak memberi suatu keputusan, permohonan Wajib Pajak sebaga imana dimaksud pada ayat (1) dianggap dikabu l kan ; (1e) Apabi l a dimin t a oleh Waj ib Pajak, Direk t u r Jendera l Pajak waj i b member ikan kete rangan secara te r t u l i s hal - hal yang menjad i dasar untuk menolak atau mengabulkan sebagian permohonan Waj ib Pajak sebaga imana d imaksud pada aya t (1c ). (2 ) Keten tuan pelaksanaan ayat (1 ), ayat (1a ), ayat (1b), ayat (1c ), ayat (1d), dan ayat (1e) dia t u r ahkamaa dengan atau berdasarkan Peratu ran Menter i Keuangan" ; Bahwa atas keputusan pengurangan atau pembata lan Sura t Tagihan Pajak sebaga imana dimaksud dalam keten tuan Hal. 22 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 22
23 Direktori Putusan Mahkamaa Pasal 36 ayat (1 ) huru f c dan ayat (1a) UU KUP, Wajib Pajak dapat mengajukan permohonan gugatan hanya kepada badan perad i l a n pajak dalam hal in i kepada Pengadi l a n Pajak ; Pasa l 23 aya t (2) huru f c: "Guga tan Waj i b Pajak atau penanggung Pajak te r hadap : a. Pelaksanaan Sura t Paksa, Surat Per in t ah melaksanakan Penyi t aan, atau Pengumuman Lelang ; b. Keputusan pencegahan da lam rangka penag i han pa j ak ; c. Keputusan yang berka i t a n dengan pelaksanaan keputusan perpa j akan, sela i n yang di t e t apkan dalam Pasa l 25 aya t (1 ) dan Pasa l 26; atau d. Penerb i t a n sura t kete tapan pajak atau Sura t Keputusan Kebera tan yang dalam penerb i t a nnya t i dak sesua i dengan prosedur atau ta t a cara yang te l ah dia tu r dalam keten tuan pera tu ran perundang- undangan perpa jakan, hanya dapat dia j u kan kepada Badan Perad i l a n pajak " ; Bahwa apab i l a Waj ib Pajak belum puas atas Putusan Pengadi l an Pajak sebagaimana dimaksud dalam keten tuan Pasal 27 ayat (1 ) UU KUP, Waj ib Pajak dapat mengajukan permohonan Penin j auan Kembal i kepada Mahkamah Agung, sebaga imana dia t u r dalam keten tuan Pasal 77 ayat (3) UU Pengadi l an Pajak ; Pasal 77 ayat (3) UU Pengadi l an Pajak : "P ihak - pihak yang bersengke ta dapat mengajukan penin j auan kembal i atas putusan Pengadi l an Pajak kepada Mahkamah Agung" ; Bahwa atas Keputusan Permohonan Pengurangan atau Pembata lan dan Keputusan Kebera tan, maka j i k a Waj ib Pajak masih kebera tan dapat mengajukan Gugatan kepada Pengadi l an Pajak. Bahwa Kebera tan atas besarnya sura t kete t apan pajak atau Surat Tagihan Pajak hanya dapat ahkamaa di l a kukan mela lu i prosedur sebaga imana di j e l a s kan di atas ; Berdasarkan ura ian te rsebu t di atas, je l a s l a h bahwa Hal. 23 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 23
24 Direktori Putusan Mahkamaa besarnya utang pajak yang harus di l unas i oleh PT Skycamping Indones ia (da l am pai l i t ) di ten t u kan oleh Direk t o r a t Jendera l Pajak dan je l a s l a h Pengadi l an Niaga t i dak memil i k i kewenangan untuk menentukan besarnya pelunasan utang pajak PT Skycamping Indones i a (da l am pai l i t ). Oleh karena i t u, per t imbangan hukum Maje l i s Hakim Pengadi l an Niaga yang menyatakan bahwa : pembagian dalam daf ta r rev i s i untuk Pemohon I /Pe l awan I sebesar p ,37 (dua puluh delapan ju t a dua ra tus t i ga puluh r i bu empat ra tus enam puluh l ima rup iah koma t i ga puluh tu j uh sen) dar i jumlah utang pajak sebesar p , - (empat milya r empat ra tus l ima ju t a dua ra tus delapan puluh dua r i bu delapan ra tus tu j uh puluh dua rup iah ) adalah te l ah sesua i, merupakan per t imbangan hukum yang te l ah melampu i wewenangnya; B. Bahwa putusan Maje l i s Hakim yang mendudukkan penagihan utang pajak berada di bawah PT BNI (Perse ro ), Tbk. merupakan putusan yang t i dak sesua i dengan keten tuan Pasal 1134, Pasal 1137 KUH Perdata dan keten tuan dalam Undang- Undang Perpa jakan ser ta la l a i memenuhi syara t - syara t yang diwa j i b kan oleh pera tu ran perundang- undangan; Bahwa berdasarkan keten tuan Pasal 1134 dan Pasal 1137 KUH Perdata, penagihan utang pajak mempunyai kedudukan yang leb i h t i ngg i diband ingkan dengan kred i t u r pemegang hak jaminan /agunan, hipo tek, atau f i dus i a ; Pasa l 1134 KUH Perda ta, mengatu r bahwa: "Hak is t imewa ia l ah suatu hak yang oleh undang- undang dibe r i k an kepada seorang berp i u t ang sehingga t i ngka tnya leb i h t i ngg i dar i pada orang berp i u t ang la i nnya ahkamaa la i nnya, semata- mata berdasa rkan si f a t piu tangnya" ; Pasa l 1137 KUH Perda ta mengatu r bahwa: "Hak dar i kas negara, kanto r le l ang dan la i n - la i n badan Hal. 24 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 24
25 Direktori Putusan Mahkamaa umum yang diben tuk oieh pemer in t ah untuk didahu lukan, te r t i b n ya melaksanakan hak i t u, dan jangka waktu ber l angsungnya hak te rsebu t dia tu r dalam berbaga i undang- undang khusus yang mengenai hal - hal i t u " ; Berdasarkan keten tuan te rsebu t di atas Pemohon Kasas i I /Pe l awan I memil i k i hak mendahulu karena utang pajak Termohon Kasasi / Te r l awan in casu PT Skycamping Indones i a (da lam pai l i t ) merupakan hak dar i kas negara dan hak mendahulu te rsebu t dia tu r pula secara khusus oleh Undang- Undang Perpa jakan ; Bahwa hak mendahulu te rsebu t dia tu r secara khusus dalam keten tuan Pasal 21 Undang- Undang No. 6 Tahun 1983 ten tang Keten tuan Umum dan Tata Cara Perpa jakan sebaga imana te l ah diubah te rakh i r dengan Undang- Undang Nomor 16 Tahun 2009 (UU KUP) dan Pasal19 ayat (6) Undang- Undang Nomor 19 Tahun 1997 ten tang Penagihan Pajak dengan Sura t Paksa sebagaimana te l ah diubah dengan Undang- Undang Nomor 19 Tahun 2000 (UU PPSP), yai t u sebaga i ber i ku t : Pasal 21 ayat (1 ) UU KUP: "Negara mempunyai hak mendahulu untuk tag i han pajak atas barang- barang mi l i k Penanggung Pajak" ; Dalam penje l a san pasal te r sebu t dia tu r bahwa: "aya t in i menetapkan kedudukan Negara sebaga i Kred i t o r pre fe ren yang dinya takan mempunyai hak mendahulu atas barang- barang mil i k penanggung Pajak yang akan di l e l a ng di muka umum. Pembayaran kepada Kred i t o r la i n dise l e sa i kan sete l ah utang pajak di l unas i " ; Bahwa maksud dar i ayat in i adalah untuk memberi kesempatan kepada pemer in t ah untuk mendapatkan bagian te r l e b i h dahulu dar i Kred i t o r la i n atas hasi l pele l angan barang- barang mil i k penanggung pajak di muka umum guna menutup i atau melunas i utang pa jaknya ; ahkamaa Pasal 21 ayat (2 ) UU KUP: "Keten tuan ten tang hak mendahulu sebaga imana dimaksud dalam ayat (1 ) mel ipu t i pokok pajak, sanks i Hal. 25 dar i 74 hal.pu t.no. 429 K/Pdt.Sus /2010 Kepaniteraan Mahkamaa berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Telp : (ext.318) Halaman 25
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor: 167/B /PK/PJK/ 2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G Memeriksa perka ra Pajak dalam penin j auan kembal i te l ah mengambi
Lebih terperinciP U T U S A N. No. 56/PDT/2011 /PT.KT.SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
P U T U S A N No. 56/PDT/2011 /PT.KT.SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tingg i Kal imantan Timur di Samarinda yang memeriksa dan mengadi l i perka ra - perkara perda
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N No. 206 K/Pdt.Sus/2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta khusus Perse l i s i h an Hubungan Indus
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor. 32 B/PK/PJK/ 2005 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G Memeriksa perka ra Pajak dalam penin j auan kembal i te l ah
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P E N E T A P A N Nomor : 18/ Pdt.P / 2012/ PN. Mgl. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Neger i Magelang yang memeriksa dan mengadi l i perkara perdata pada
Lebih terperinciP U T U S A N. No. 73/PDT/2010 /PT.KT.SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHAN YANG MAHA ESA
P U T U S A N No. 73/PDT/2010 /PT.KT.SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tingg i Kal imantan Timur di Samarinda yang memeriksa dan mengadi l i perka ra - perkara perda ta
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor: 471/PDT/2010/PT.DKI. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tingg i DKI Jakar t a yang memeriksa dan mengadi l i perka ra - perkara perda
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M G P U T U S A N No. 108 PK/Pdt.Sus /2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N memeriksa perka ra perda ta khusus Hak atas Kekayaan In te l e k t
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N No. 170 K/Pid / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor : 187 PK /Pdt. Sus / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra Perse l i s i h an Hubungan Indus t r
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor: 207/Pd t.g /2011 /PTA.Bdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM S A L I N ahkamaa A N DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tingg i Agama Bandung
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N NOMOR : 30 B/PK/PJK/2006 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pajak dalam penin j auan kembal i te l ah memutuskan
Lebih terperinciPUTUSAN. NOMOR : 39/ PDT/ 2011/PT.KT.Smda DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
PUTUSAN NOMOR : 39/ PDT/ 2011/PT.KT.Smda DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Tingg i Kal imantan Timur di Samarinda yang memeriksa dan mengadi l i perka ra - perka ra perda ta
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N No. 111 PK/Pdt. Sus / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perse l i s i h a n hubungan indus t r i a
Lebih terperinciP U T U S A N NOMOR : 187/G/2010 /PTUN- JKT.
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N NOMOR : 187/G/2010 /PTUN- JKT. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Tata Usaha Negara Jakar ta yang memeriksa, memutus dan menyelesa i
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M PUTUSAN No. 367 K/TUN/2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra Tata Usaha Negara dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan
Lebih terperinciP U T U S A N. Nomor : 07 / PDT / 2011 / PT.KT.SMDA
P U T U S A N Nomor : 07 / PDT / 2011 / PT.KT.SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tingg i Kal imantan Timur di Samarinda yang memeriksa dan mengadi l i perka ra - perka
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N NOMOR : 36 /B / 20 11/PT.TUN. SBY DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor : 868 K/Pid.Sus / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana khusus dalam t i ngka t kasas i te l
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor : 936 K/Pid.Sus / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana dalam t i ngka t kasas i te l ah
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M PENGADILAN NEGERI MAGELANG P U T U S A N NO. 107/P i d.b / 20 10/PN. MGL DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA - - - - - - Pengadi l an Neger i Magel ang yang mengadi l
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia P U T U NOMOR : 189/G/2010 /PTUN- JKT. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Direktori Putusan Maia S A N NOMOR : 189/G/2010 /PTUN- JKT. P U T U DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Tata Usaha Negara Jakar ta yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P E N E T A P A N Nomor 234/Pd t.p / 2011 /PA.C lg. BISMILLAHIRAHMANIRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Agama Ci legon yang mengadi l i perka ra te
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N No. 226 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta dalam penin j auan kembal i te l ah memutuskan sebaga
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor : 22 / Pdt. P lw / 2008/ PN.Mkt. "DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA " PENGADILAN NEGERI MOJOKERTO yang memeriksa dan mengadi l i perkara - perkara
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N No. 940 K/Pdt.Sus /2010. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta khusus Kepai l i t a n t i ngka
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor : 491 K/Pdt / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ahkamaa ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta dalam t i ngka t kasas
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor : 397/B/PK/PJK/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ahkamaa ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa permohonan penin j auan kembal i sengketa
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N 81/Pd t.g. / 2 010 /PN.Ska. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Neger i di Surakar t a yang memeriksa dan mengadi l i perka ra perka ra perda
Lebih terperinciP U T U S A N. Nomor : 67 / PDT / 2011 / PT.KT.SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
P U T U S A N Nomor : 67 / PDT / 2011 / PT.KT.SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Tingg i Kal imantan Timur di Samarinda yang memeriksa dan mengadi l i perka ra - perkara
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N NOMOR : 21/G.TUN/2011/PTUN.JPR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tata Usaha Negara Jayapura yang memeriksa, memutus dan menyelesa
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor : 436 K/Pid.Sus / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana khusus dalam t i ngka t kasas i te l
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa PUTUSAN NOMOR : 149 /Pd t / 2 0 11 / PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI BANDUNG, yang memer i k s a dan mengad i l i perka r a - perka
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N No. 528 K/Pdt / 2 010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia PUTUSAN No. 31 K/TUN/2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra Tata Usaha Negara dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa PK/PDT/2009 P U T U S A N Nomor : 76 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA G M A H K A M A H A G U N memeriksa perka ra perda ta dalam penin j auan kembal i te l
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N No. 839 K/Pdt / 2 009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor : 562/PDT.G/2010 /PN.TNG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Neger itangerang yang memeriksa dan mengadi l i perka ra perda ta
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 67 K/Pid.Sus / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana dalam t i ngka t kasas i te l ah
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N No. 07 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG memeriksa perka ra perda ta khusus Hak Atas Kekayaan In te l e k t u a l (Desa in Indus
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N No. 2977 K/Pdt / 2 010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N NOMOR : 177/G/ 2010 / PTUN- JKT. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA memeriksa, memutus dan Negara pada t i ngka t per tama, Pengadi l an Tata Usaha Negara
Lebih terperinciP U T U S A N No. 35 /PDT/2011 /PT.KT SMDA
P U T U S A N No. 35 /PDT/2011 /PT.KT SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Tingg i Kal iman tan TImur di Samarinda yang memeriksa dan mengadi l i perka ra - perka ra perda
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M K/PDT.SUS/2009 P U T U S A N Nomor : 074 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perse l i s i h a n hubungan indus t r i a l
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 106 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta khusus Hak atas Kekayaan In te l e k t u a l (Hak Cip
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia P U T U S A N. Putusan Nomor : 98/G/2008 /PTUN- BDG
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor : 98/G/2008 /PTUN- BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tata Usaha Negara Bandung yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 314/Pd t.g /2011 /PA.C lg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Agama Ci legon yang mengadi l i perka ra
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N No. 988 K/Pdt / 2 009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N No.190 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA G M A H K A M A H A G U N memeriksa perka ra perda ta dalam penin j auan kembal i te l ah memutuskan sebagai
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor : 065 K/Pdt. Sus / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perse l i s i h a n hubungan indus t r i a
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M UNTUK DINAS. P U T U S A N Nomor : 389 / Pdt / 2011 / PT.Smg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tingg i Semarang yang memeriksa dan mengadi l i perka ra
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor : 812/P id.b / 2010 /PN.Cbn. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Neger i Cib inong yang memeriksa dan mengadi l i perkara - perkara pidana
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M PENGADILAN MILITER I I - 09 B A N D U N G P U T U S A N Nomor : PUT/210- K/PM.I I - 09/AD/X/2005 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Mil i t e r I I - 09
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N No. 75 PK/PDT.SUS/2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa dan memutuskan perkara niaga dalam pemer iksaan penin j
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia. P U T U S A N Nomor. 46/G/ 2009 /PTUN- BDG
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor. 46/G/ 2009 /PTUN- BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tata Usaha Negara Bandung yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa SALINAN P U T U S A N Nomor : 114/Pd t.g / 2011 /PTA.Bdg. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi lan Tinggi Agama di Bandung yang
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N NOMOR : 184/ G/2010/PTUN- JKT DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tata Usaha Negara Jakar t a, yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan
Lebih terperinciP U T U S A N. Nomor : 17 / PDT / 2011 / PT.KT.SMDA
P U T U S A N Nomor : 17 / PDT / 2011 / PT.KT.SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tingg i Kal imantan Timur di Samarinda yang memeriksa dan mengadi l i perka ra - perka
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N No. 873 K/Pdt / 2 011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N NOMOR : 46/G/ 20 11/PTUN- BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tata Usaha Negara Bandung yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan sengketa
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 182 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta dalam penin j auan kembal i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N NOMOR : 29/G.TUN/2011/PTUN.JPR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tata Usaha Negara Jayapura yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan sengketa
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor: 118/PDT.G/2010 /PN.BB Demi Keadi l an Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa Pengadi l an Neger i Bale Bandung yang memeriksa dan mengadi l i perkara perka ra perdata
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N No.2605. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan sebaga
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N NO. 61 PK/AG/2009 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta agama dalam penin
Lebih terperinciP U T U S A N. Reg.No : 57 / PID / 2011 / PT.KT.SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
P U T U S A N Reg.No 57 / PID / 2011 / PT.KT.SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Tingg i Kal imantan Timur di Samarinda yang memeriksa dan mengadi l i perka ra - perkara
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N No. 1641 K/Pid.Sus / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana dalam t i ngka t kasas i te l ah memutus
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N No. 2856 K / Pdt / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N No. 163 PK/Pdt. Sus / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta khusus hak kekayaan in te l e k t u
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor : 58 / Pdt.G. / 2010 / PN.YK. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA - - - - - - - - - - - Pengadi l a n Neger i Yogyakar t a yang memeriksa dan mengadi
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N NOMOR : 156/ PID/ 2011/ PT.BTN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tingg i Banten yang memeriksa dan mengadi l i perka ra perkara Pidana
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
kama ADLN - Perpustakaan Universitas Airlangga Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia putusan.mahkamahagung.go.id P U T U S AN Nomor : 140 K/Pid.Sus / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M PUTUSAN DEMI KEADILAN Nomor : 636/Pdt.G /2010 /PA- Mdn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Agama Medan yang memeriksa dan mengadi l i perka ra
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M No. DEMI KEADILAN P U T U S A N 18 / G / 2009/ PTUN. SMD BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadi l a n Tata Usaha Negara Samarinda yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan sengketa
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia P U T U S A N
Direktori Putusan Maia NOMOR : P U T U S A N 173/G/2008 /PTUN.JKT DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tata Usaha Negara Jakar t a, yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N No. 281 K/PID/ 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan sebaga
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N No. 844 K/Pdt / 2 011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra perda ta dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N NOMOR : 182 / G /2008 /PTUN- JKT. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Tata Usaha Negara Jakar ta yang memeriksa, memutus dan menyelesa i
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor: 83/G/2010/PTUN- BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tata Usaha Negara Bandung yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N No. 31 PK / DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana dalam penin j auan kembal i te l ah memutuskan sebagai
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia 10 P U T U S A N Nomor : 104/G/ 2010 /PTUN.JKT DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Tata Usaha Negara Jakar ta yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor : 868/Pid.B /2010 /PN.Bwi. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ; Pengadi l an Neger i Banyuwangi yang memeriksa dan mengadi l i perka ra pidana
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa S A L I N A N JS P E N E T A P A N ahkamaa Nomor B ISM I L LAH IRRAHMANIRRAH IM 164/Pdt.P /2010 /PA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Agama Jakar
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N NOMOR : 22/G/2008 /PTUN- JKT. "DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA" Pengadi l an Tata Usaha Negara Jakar ta, yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S AN No. 86 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana dalam penin j auan kembal i te l ah memutuskan sebagai
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 689 K/Pid / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana dalam t i ngka t kasas i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah 1 Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamah 1 Agung Republia P U T U S A N ahkamaa SELA NOMOR : 406/PDT. /G /2010 /PN.Bks. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Neger i Bekasi yang memeriksa dan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor : 30 PK/PID/ 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana dalam penin j auan kembal i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N No. 43 PK/PID/ 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana dalam penin j auan kembal i te l ah memutuskan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 511 K/Pdt.Sus-Pailit/2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus permohonan tentang Keberatan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N NOMOR : DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Tata Usaha Negara Jakar ta yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan sengketa Tata Usaha Negara
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N NOMOR : 12/G.TUN/2011/PTUN.JPR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tata Usaha Negara Jayapura yang memeriksa, memutus dan menyelesa i kan sengketa
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia. P U T U S A N Nomor : 488/P id.b / 2009 /PN.Ska.
Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor : 488/P id.b / 2009 /PN.Ska. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Neger i Surakar t a yang memeriksa dan mengadi l i perkara - perkara
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N No: 05/Pid.Sus / Tip ikor / 2011/PN.Bjm DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Tindak Pidana Korups i pada Pengadi l an Neger i Banja rmas in yang
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M Putusan Pengadilan Pajak Nomor : Put.43000/PP/M.XIII/99/2013 Jenis Pajak : Gugatan Tahun Pajak : 2008 Pokok Sengketa : bahwa yang menjadi pokok sengketa adalah gugatan terhadap Keputusan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 72 PK/Pdt.Sus-Pailit/2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus permohonan tentang Keberatan
Lebih terperinciP U T U S A N. Nomor : 07/Pid /Tpk /2011 /PT.KT.SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
P U T U S A N Nomor : 07/Pid /Tpk /2011 /PT.KT.SMDA DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l an Tingg i Tindak Pidana Korups i pada Pengadi l an Tingg i Kal iman tan Timur di Samarinda
Lebih terperinciDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
P U T U S A N No 44/PDT/20 /PTKTSMDA DEM KEADLAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Tingg i Kal imantan Timur di Samarinda yang memeriksa dan mengadi l i perka ra - perkara perda ta dalam
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N No. 02 PK/MIL/ 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perka ra pidana mil i t e r dalam t i ngka t Penin j auan
Lebih terperinciDirektori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor : 09 / Pid. B / 2010 / PN.B jm DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadi l a n Neger i Banja rmas in yang mener ima, memeriksa dan mengadi l i perka
Lebih terperinci