APROKSIMASI METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN PADA PERSAMAAN DIFERENSIAL HIPERBOLIK LINEAR
|
|
- Shinta Salim
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Vol. 9. No. 1, 11 Jrnal Sains, Teknologi dan Indsri APROKSIMASI METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN PADA PERSAMAAN DIFERENSIAL HIPERBOLIK LINEAR Warono, Yslenia Mda Jrsan Maemaika Faklas Sains dan Teknologi UIN SUSKA RIAU warono@in-sska.ac.id, ilen_77@in-sska.ac.id ABSTRAK Pada keras kerja ini, kami menyelidiki hampiran penyelesaian semi analiik persamaan diferensial hiperbolik dengan menggnakan meode dekomposisi Adomian. Pendekaan penyelesaian eksplisi diperoleh dengan mengbah persamaan diferensial hiperbolik ke benk dere ( = ( ). Hasil perhingan mennjkkan bahwa, meode dekomposisi Adomian penyelesaian eksak. Kaa knci: meode dekomposisi, persamaan diferensial hiperbolik, Adomian, n n ckp efekif nk menghampiri ABSTRACT In his paper, we invesigae he approximaion of semi analyically solion for hyperbolic differenial eqaion by sing Adomian Decomposiion mehod. We obained a approximaion of explici solion by changing he hyperbolic differenial eqaion o he series ( = ( ). The resl showed ha Adomian decomposiion meod effecively o approximae he exac solion. n n Keyword : Decomposiion mehod, hiperbolic differenial eqaion, Adomian PENDAHULUAN Meode dekomposisi diperkenalkan perama kali oleh Adomian (1989,199) yang dignakan nk menyelesaikan persamaanpersamaan fngsional linear dan nonlinear, seperi persamaan diferensial aljabar, persamaan diferensial biasa, persamaan diferensial parsial, persamaan diferensial inegral, yang selanjnya diseb meode dekom-posisi Adomian. Meode dekomposisi Adomian merpakan penyelesaian semi analiik yang melibakan kompasi, akrasi dan hampiran erhadap persa-maan operaor deerminisik dan sokasik baik linear mapn non linear, dengan melibakan sediki perhingan komper. Tidak seperi meode perhingan konvesional lainnya, meode dekomposisi Adomian idak melibakan diskriisasi, linearisasi, ransformasi aa ganggan(adomian, 199). Perkembangan erkini pada persoalan fisika maemaika, seperi masalah maemaika erapan, eknik dan rekayasa dan bidang-bidang lain seperi biomaemaik dan asrofisika, di mana persamaan diferensial parsial dibhkan nk menyelesaikan permasalahan. Tjan dari keras kerja ini adalah menenkan penyelesaian persamaan diferensial hiperbolik berdasarkan masalah nilai baas dan nilai awal. Dia dan Grama (8) mengkaji enang meode dekomposisi Adomian nk menyelesaian persamaan fngsi khss, seperi: persamaan fngsi Hipergeomeri Gass, Persamaan Hipergeomeri Konflen; Polinomial Bessel dan Persamaan Inegral 97
2 Vol. 9. No. 1, 11 Jrnal Sains, Teknologi dan Indsri Volerra, dan diperoleh hasil-hasil penyelesaian dalam benk operaor diferensial. Selanjnya, Msafa (5) membandingkan meode dekomposisi Adomian dengan beberapa meode penyelesaian konveksional lainnya, seperi meode Wavele-Galerkin (WGM), meode selisih hingga (FTCS), meode Crank-Nicholson (C-N), dan mennjkkan bahwa meode dekomposisi Adomian lebih efekif dibandingan dengan meode lainya. Kaya () menyelidiki penyelesaian persamaan diferensial nonlinear khss dengan menggnakan meode dekomposisi Adomian, Kaya dan Msafa (1999) mengkaji meode dekomposisi Adomian erhadap persamaan gelombang nonlinear dan membandingkannya dengan penyelesaian eksak. Secara mm persamaan diferensial hiperbolik diberikan oleh, (, nk 1 Meode dekomposisi mema komposing (1) x fngsi-fngsi ak dikeahi ( ke dalam dengan syara baas jmlah komponen yang didefinisikan sebagai dere dekomposisi, (, =, (1, = ( ( 1( ( dan syara awal () = f(, ( ) = g( n( n Meode dekomposisi Adomian akan Oleh karena i diperoleh, dignakan nk menyelesaian persamaan 1 ( f ( g( L ( (5) diferensial hiperbolik linear, dan selanjnya akan dibandingkan dengan penyelesaikan Selanjnya, dengan memaskan syara awal eksaknya. pada x diperoleh dan selanjnya, BAHAN DAN METODE Meode Dekomposisi Adomian Perimbangkan kembali persamaan (1) yang dilis dalam benk, aa, ( x ( = ( + ( () dengan = ( dan = (. x Jika diasmsikan bahwa invers operaor diferensial L ada, dan merpakan inegral 1 ganda erhadap dari sampai, yai L 1 ( ) ( ) d d Selanjnya, dengan menerapkan invers operaor ke dalam persamaan () diperoleh aa 1 L ( L ( L 1 ( ( ) ( ) 1 ( 1 1 L ( L ( () Berdasarkan syara awal () = f( dan () = g(, maka persamaan () menjadi 1 ( = f( + g( + L ( 1 L ( () 1 ( = 1 L = x! x ( = L 1 1 x =! x ( = L 1 x =! x 98
3 Vol. 9. No. 1, 11 Jrnal Sains, Teknologi dan Indsri n+1 ( = 1 L n x ( n1) ( n1) = ( n1) ( n 1)! dx, n Jika ( =, maka persamaan () adalah persamaan homogen sehingga persamaan () menjadi ( = ( () Berdasarkan syara awal () = f( dan () = g(, maka persamaan () menjadi 1 ( = f( + g( L ( (7) Oleh karena i ( f ( g( dan 1 ( = 1 L = x! x ( = L 1 1 x =! x ( = L 1 x =! x n+1 ( = 1 L n x ( n1) ( n1) = ( n1) ( n 1)! dx, n Pada saa nilai sk-sk, 1,, dikeahi, maka penyelesaian eksak dapa diperoleh dengan menggnakan hampiran dengan n ( = ( n n lim ( n 1 k ( Akrasi pendekaan meode Dekomposisi Adomian yang melibakan jmlah sk-sknya dinjkkan dengan nilai gala yang didefinisikan oleh e = ( ( k HASIL DAN PEMBAHASAN a. Homogen Unk mennjkkan keakrasikan meode dekomposisi Adomian, kami perimbangkan conoh dengan dikeahi penyelesaian eksaknya. Perimbangkan persamaan hiperbolik berik., 1 () x berdasarkan (, syara baas (1, dan syara awal 1 ( ) sin( sin( ( ) Benk persamaan () dapa dibah dalam benk operaor diferensial, dan dengan menerapkan invers operaor diferensial 1 ( L ( ) ) dd, diperoleh 1 ( ( ) ( ) L (7) Berdasarkan syara awal, maka persamaan (7) menjadi, x x 1 x L 1 (, ) sin( ) sin( ) Oleh karena i, diperoleh, = sin ( + 1 sin ( dan selanjnya 1 1 = L (sin ( ) + 1 L x sin (! x 1 = sin( ( ) sin(! 1 = sin( ( ) sin(! sin(! 1 = ( ) sin( aa 99
4 Vol. 9. No. 1, 11 Jrnal Sains, Teknologi dan Indsri ( = n ( n = sin ( + 1 sin ( + 1 sin( ( ) sin(! 1 + sin( ( ) sin(! + = sin( 1!!! 1 + sin ( ( ) ( ) ( ) 1!!! Berdasarkan hasil yang diperoleh, menjkkan bahwa benk dere pangka yang erliba pada penyelesaian erseb merpakan ekspansi dere erhadap fngsi cosins. Penyelesaian eksak persamaan () adalah ( cos( sin( 1 cos( )sin( x ) (8) dan grafik ( diberikan pada Gambar 1 nk x 1, 1, digi dinjkkan pada Tabel 1 dan melibakan,,,, 8, dan 1 pada x =,5. Berdasarkan Tabel 1 diperoleh bahwa keeliian gala pada =,1 dan =, yang bergerak secara logarimik. Hal ini mennjkkan bahwa, meode dekomposisi Adomian dianggap ckp efekif nk menghampiri penyelesain persamaan nonlinear. Jika diberikan oleransi gala sebesar 1 7, maka ckp dengan menggnakan nk =, dan nk =,, maka hasil penyelesaian hampiran dianggap ckp deka dengan penyelesaian eksaknya. Tabel 1. Gala pada seiap sk-sk yang erliba pada dere di x =,5 Gala =,1 =, e, e, ,781 1 e, ,858 1 e, , e 8, ,8 1 8 e 1,871 1, Unk memperjelas bagaimana gala bergerak, maka nilai-nilai gala pada Tabel 1 di plo pada Gambar. 1.E+1 Gambar 1. Grafik penyelesaian persamaan () nk x 1, 1, 1.E- 1.E-7 e e e e e8 e1 Unk meliha seberapa efekif meode dekomposisi Adomian menghampiri penyelesaian eksak, dapa diliha dari gala yang diperoleh pada seiap sk-sk yang dilibakan. Hasil kompasi pendekaan meode dekomposisi Adomian dilakkan menggnakan Maple 7 dengan keeliian sebesar 1.E-11 =,1 1.E-15 =, 1.E-19 1.E- Gambar. Grafik kecepaan gala nk =,1 dan =, 1
5 Vol. 9. No. 1, 11 Jrnal Sains, Teknologi dan Indsri b. Nonhomogen Persamaan () dikaakan nonhomogen jika (. Selanjnya perimbangkan kembali persamaan nonhomogen berik. ( (9) x Jika diberikan = 1 dan ( = x e + 1, maka persamaan () menjadi x e 1, (1) x nk, 1 berdasarkan (, syara baas (1, dan syara awal ( ) sin( ( ) dan dengan menerapkan invers operaor diferensial 1 ( L ( ) ) dd, diperoleh 1 ( ( ) ( ) L ( L aa ( sin( L Oleh karena i, diperoleh aa sehingga 1 1 x e L 1 ( = sin( + L x e 1) = sin( = L L = L sin( x e x x e! 1 = sin( e! 1 = L L1 1 = L sin( e x! = sin(!! 1 (11) 1 = L L 1 = L sin( x! = sin(! Oleh karena penyelesaian persamaan (7) merpakan penjmlahan dari sk-sk dere sehingga diperoleh ( = Akrasi pendekaan Meode Dekomposisi Adomian berganng kepada sk-sk yang dilibakan, = = sin( + 1 = + 1 = sin( + e x x e! e sin(!! = = sin( + x e sin(!! e + sin(! = = sin( + x e sin(!! e + sin( sin(!! Penyelesaian persamaan (1) adalah ( = sin( cos( ( x ) e! dan grafik persamaan ( diberikan pada Gambar nk x 1, 1, 11
6 Vol. 9. No. 1, 11 Jrnal Sains, Teknologi dan Indsri 1.E+ 1.E- e e e e e8 e1 1.E- 1.E-1 1.E-1 = 1 = 1.E-18 1.E- Gambar. Grafik penyelesaian persamaan (1) nk x 1, 1, Unk mengeahi efekifias dan efesiensi pendekaan yang dilakkan oleh meode dekomposisi Adomian dapa diliha dari keeliian gala yang dihasilkan. Tabel menjkkan nilai-nilai gala nk = 1 dan =, dan berdasarkan Tabel, dapa diliha bahwa gala yang dihasilkan baik pada = 1 mapn = bergerak secara logarimik. Hal ini mennjkkan bahwa, meode dekomposisi Adomian ckp efekif menghampiri penyelesaian eksaknya. Jika diberikan keeliian pendekaan sebesar 1 9, maka hanya dibhkan sebanyak sk nk = 1 dan 8 sk nk dianggap penyelesaian hampiran ckp deka dengan penyelesaian eksaknya. Tabel. Gala pada seiap sk-sk yang erliba pada dere di x = 1 Gala = 1 = e, e,1187 1, e,197 1,115 1 e, , e 8, , e 1, , Unk lebih menperjelas pergerakan gala pada Tabel, maka nilai-nilai gala pada Tabel diplo pada Gambar. Gambar. Grafik pergerakan kecepaan gala nk = 1 dan = KESIMPULAN DAN SARAN Pada keras kerja ini, meode dekomposisi Adomian dignakan nk menenkan aproksimasi penyelesaian persamaan diferensial hiperbolik berdasarkan syara baas dan syara awal. Hasil pendekaan yang dilakkan meode dekomposisi Adomian erhadap persamaan hiperbolik memberikan gambaran pergerakan nilai-nilai gala secara logarimik, baik pada persamaan homogen mapnn nonhomogen. Berdasarkan hasil kajian diperoleh bahwa meode dekomposisi Adomian ckp efekif dan akra nk menyelesaian persaoalan persamaan diferensial baik yang homogen mapn nonhomogen. DAFTAR PUSTAKA Adomian, G., 199, Solving Fronier Problems of Physics: The Decomposiion Mehod, Klwer Academic, Dordrech. Bellman, R & Adomian, G., 1985, Parial Differenial Eqaions: New Mehods for Their Treamen and Solion, D Reidel Pblishing Company, Dordrech. 1
7 Vol. 9. No. 1, 11 Jrnal Sains, Teknologi dan Indsri Celik, e. al.. Solion of Differenial- Algebraic Eqaions (DAEs) by Adomian Decomposiion Mehod, In. Jornal Pre and Applied Mah. Sci. (1):9-1. Kaya, D.. The Use of Adomian Decomposiion Mehod for Solving a Specific Nonlinear Parial Differenial Eqaions, Bll. Belg. Mah. Soc. 9 : -9. Kaya, D & Msafa., On he Solion of he Nonlinear Wave Eeqaion by he Decomposiion Mehod, Bll. Of he Malaysian Mah. Sociey, : Msafa, 5. Decomposiion Mehods for Solving Parabolic Eqaion in Finie Domains, Jornal of Ahejiang Univ. Sci. A(1): Nagle, R. K & Saff, E. B., 199, Fndamenals of Differenial Eqaions and Bondary Vale Problems, Addison-Wesley Inc., New York. 1
PENYELESAIAN PERSAMAAN DIFERENSIAL PARABOLIK NONLINEAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE PERTUBASI HOMOTOPI TUGAS AKHIR
PENYELESAIAN PERSAMAAN DIFERENSIAL PARABOLIK NONLINEAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE PERTUBASI HOMOTOPI TUGAS AKHIR Diajkan Sebagai Salah Sa Syara Unk Memperoleh Gelar Sarjana Sains Pada Jrsan Maemaika Oleh:
Lebih terperinciSYARAT BATAS SERAP PADA GELOMBANG AKUSTIK DUA DIMENSI
Jrnal Maemaika Mrni dan Terapan Vol. 5 No. Desember 0: 3-39 SYARAT BATAS SERAP PADA GELOMBANG AUSTI DUA DIMENSI Mohammad Mahfzh Shiddiq ABSTRACT Aosi wave eqaion wih Dirihle and Nemann bondar ondiions
Lebih terperinciEKSISTENSI DAN KESTABILAN SOLUSI GELOMBANG JALAN MODEL KUASILINER DISSIPATIF DUA KANAL
EKSISTENSI DAN KESTABILAN SOLSI GELOMBANG JALAN MODEL KASILINER DISSIATIF DA KANAL SMARDI Jrsan Maemaika niersias Gadjah Mada mas_mardi@yahoo.com SOEARNA DARMAWIJAYA Jrsan Maemaika niersias Gadjah Mada
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. ρw z. Gambar 1 Elemen luas fluida dalam dua dimensi.
3 II TINJAUAN PUSTAKA Pada bagian ini akan dibahas penrnan persamaan dasar flida ideal yang disarikan dari psaka (Doglas 2001) dan konsep dere Forier disarikan dari psaka (Ross 1984) 2.1 Persamaan Dasar
Lebih terperinciBAB II PENGENDALI DIGITAL
BAB II ENGENDALI DIGIAL ada bab ini akan dibahas enang dasar-dasar pengendali ID. Selanjnya dibahas enang penrnan persamaan diskri pengendali ID yang menjadi dasar perancangan pengendali digial. ada bagian
Lebih terperinciKAJIAN DAERAH STABILITAS MODEL TINGKAT BUNGA RENDLEMAN-BARTTER. Tri Handhika dan Murni
KAJIAN DAERAH STABILITAS MODEL TINGKAT BUNGA RENDLEMAN-BARTTER Tri Handhika dan Mrni Program Magiser Maemaika, Deparemen Maemaika, Universias Indonesia, Depok ri.handhika@i.ac.id ; mrni@i.ac.id ABSTRAK
Lebih terperinciPREMI UNTUK ASURANSI JIWA BERJANGKA PADA KASUS MULTISTATE
REMI UNUK ASURANSI JIWA BERJANGKA ADA KASUS MULISAE S Aminah 1*, Hasriai 2, Johannes Kho 2 1 Mahasiswa rogram S1 Maemaika 2 Dosen Jrsan Maemaika Faklas Maemaika dan Ilm engeahan Alam Universias Ria Kamps
Lebih terperinciKAJIAN STABILITAS MODEL TINGKAT BUNGA RENDLEMAN-BARTTER
Mahemaical Science KAJIAN STABILITAS MODEL TINGKAT BUNGA RENDLEMAN-BARTTER Tri Handhika dan Mrni Program Magiser Maemaika, Deparemen Maemaika, Universias Indonesia, Depok ri.handhika@i.ac.id ; mrni@i.ac.id
Lebih terperinciPencarian Solusi Persamaan Diferensial Parsial Non Linier menggunakan Metode Transformasi Pertubasi Homotopi dan Metode Dekomposisi Adomian
Jurnal Kubik, Volume No. 1 (17) ISSN : 338-896 Pencarian Solusi Persamaan Diferensial Parsial Non Linier menggunakan Meode Transformasi Perubasi Homoopi dan Meode Dekomposisi Adomian Feni Sii Fahonah 1,
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI 2.1 Investasi
A II DASAR EORI Sebelm melangkah lebih jah pada penenan porfolio opimal maka erlebih dahl dibahas mengenai pengerian invesasi pengerian porfolio lemma Io persamaan diferensial sokasik gerak rown bak proses
Lebih terperinciPENYELESAIAN PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL LINEAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE TRANSFORMASI ARTION-FUNDO. Naufal Helmi, Mariatul Kiftiah, Bayu Prihandono
Bulein Ilmiah Ma. Sa. dan Terapannya (Bimaser) Volume 5, No. 3 (216), hal 195 24. PENYELESAIAN PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL LINEAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE TRANSFORMASI ARTION-FUNDO Naufal Helmi, Mariaul
Lebih terperinciBAB VI PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL (PDP)
BAB VI PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL (PDP) Pendahlan Persamaan diferensial parsial memegang peranan pening di dalam penggambaran keadaan fisis, dimana besaran-besaran yang erliba didalamnya berbah erhadap
Lebih terperinciBAB II Metode Pembentukan Fungsi Distribusi
Saisika Maemaika II b Dian Kniai BAB II Meode Pembenkan Fngsi Disibsi Pada bab akan dibahas bebeapa meode alenaive nk menenkan fngsi disibsi dai pebah acak ba ang ebenk dai pebah acak ang lama. Dengan
Lebih terperinciBAB XV DIFERENSIAL (Turunan)
BAB XV DIFERENSIAL (Trnan) 7. y co y ' - cosec. y sec y ' sec an 9. y cosec y ' - cosec coan Jika y f(), maka rnan peramanya dinoasikan dy dengan y f ' () d dy Lim f ( + h) f ( ) dengan d h 0 h Penggnaan
Lebih terperinciANALISIS SISTEM LINEAR SINGULAR PADA RANGKAIAN RLC SEDERHANA
Prosiding Seminar Nasional Aplikasi Sains & Teknologi (SNAST) Periode SSN: 979-9X Yogyakara, 3 November ANASS SSTEM NEA SNGUA PADA ANGKAAN SEDEHANA Kris Sryowai Jrsan Maemaika, Faklas Sains Terapan, ST
Lebih terperinciAnalisis Gerak Osilator Harmonik Dengan Gaya pemaksa Bebas Menggunakan Metode Elemen Hingga Dewi Sartika junaid 1,*, Tasrief Surungan 1, Eko Juarlin 1
Analisis Gerak Osilaor Harmonik Dengan Gaya pemaksa Bebas Menggunakan Meode Elemen Hingga Dewi Sarika junaid 1,*, Tasrief Surungan 1, Eko Juarlin 1 1 Jurusan Fisika FMIPA Universias Hasanuddin, Makassar
Lebih terperinciSOLUSI-SOLUSI PERIODIK PADA PERLUASAN FRACTIONAL VAN-DER POL TAK LINEAR
Jurnal Maemaika Vol. 8, No., Desember 5: 7-77 SOLUSI-SOLUSI PERIODIK PADA PERLUASAN FRACTIONAL VAN-DER POL TAK LINEAR S. B. Waluya Jurusan Maemaika FMIPA Universias Negeri Semarang sevanusbudi@yahoo.com
Lebih terperinciPENDUGAAN PARAMETER DERET WAKTU HIDDEN MARKOV SATU WAKTU SEBELUMNYA
PENDUGAAN PARAMEER DERE WAKU HIDDEN MARKOV SAU WAKU SEBELUMNYA BERLIAN SEIAWAY DAN DIMAS HARI SANOSO Deparemen Maemaika Fakulas Maemaika dan Ilmu Pengeahuan Alam Insiu Peranian Bogor Jl Merani, Kampus
Lebih terperinciDERET TAYLOR UNTUK METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN ABSTRACT
DERET TAYLOR UNTUK METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN Lucy L. Batubara 1, Deswita. Leli 2, Zulkarnain 2 1 Mahasiswa Program Studi S1 Matematika 2 Laboratorium Matematika Terapan, Jurusan Matematika Fakultas Matematika
Lebih terperinciXII. BALOK ELASTIS KHUSUS
[Balok Elasis Khss] X. BALOK ELASTS KHUSUS.. Balok Berpenampang Simeris Jika beban ransversal ang menghasilkan lengkngan (bending) dikenakan pada balok ang penampangna simeris maka idak menghasilkan orsi
Lebih terperinciPERSAMAAN DIFERENSIAL. metode euler metode runge-kutta
PERSAMAAN DIFERENSIAL (DIFFERENTIAL EQUATION) meode euler meode runge-kua Persamaan Diferensial Persamaan paling pening dalam bidang rekayasa, paling bisa menjelaskan apa yang erjadi dalam sisem fisik.
Lebih terperinciPENGOLAHAN AWAL DATA GRAVITASI
Modl 4 ENGOLAHAN AWAL DATA GRAVITASI Unk dapa melakkan inerpreasi, maka daa hasil pengkran lapangan perl diolah. engolahan daa graviasi adalah nk mencari perbedaan harga graviasi dari sa iik ke iik yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sistem assembly line. PLC digunakan di berbagai industri dan mesin pengemasan dan
BAB I PENDAHULUAN.. Laar Belakang Masalah Prgrammable Lgic Cnrller () merpakan sa kmper digial yang dignakan nk masi dari prses-prses elekrmagneik. Seperi pengnrlan mes pada sisem assembly le. dignakan
Lebih terperinciMETODE DEKOMPOSISI ADOMIAN UNTUK MENYELESAIKAN PERMASALAHAN NILAI BATAS PADA PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL NONLINEAR ABSTRACT
METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN UNTUK MENYELESAIKAN PERMASALAHAN NILAI BATAS PADA PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL NONLINEAR Birmansyah 1, Khozin Mu tamar 2, M. Natsir 2 1 Mahasiswa Program Studi S1 Matematika
Lebih terperinciANALISIS METODE DEKOMPOSISI SUMUDU DAN MODIFIKASINYA DALAM MENENTUKAN PENYELESAIAN PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL NONLINEAR
Buletin Ilmiah Mat. Stat. dan Terapannya (Bimaster) Volume 05, No. 2 (2016), hal 103-112 ANALISIS METODE DEKOMPOSISI SUMUDU DAN MODIFIKASINYA DALAM MENENTUKAN PENYELESAIAN PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL
Lebih terperinciPEMODELAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP $US MENGGUNAKAN DERET WAKTU HIDDEN MARKOV SATU WAKTU SEBELUMNYA 1. PENDAHULUAN
PEMODELAN NILAI UKAR RUPIAH ERHADAP $US MENGGUNAKAN DERE WAKU HIDDEN MARKOV SAU WAKU SEBELUMNYA BERLIAN SEIAWAY, DIMAS HARI SANOSO, N. K. KUHA ARDANA Deparemen Maemaika Fakulas Maemaika dan Ilmu Pengeahuan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. 1. Burger, H.R.,. Exploration Geophysics of the Shallow Subsurface. New
DAFTAR PUSTAKA 1. Brger H.R.. Eploraion Geophsics of he Shallo Sbsrface. Ne Jerse : Prenice Hall Inc199.. Boas M.L. Mahemaical Mehods in The Phsical Sciences Wile 1983. 3. Fergson R.J. and Margrae G.F.
Lebih terperinciCatatan Fisika Einstein cs 1
Caaan Fisika Einsein cs 1 1 SATUAN DAN DIMENSI SATUAN Pengkran adalah sa proses pembandingan sesa dengan sesa yang lain yang dianggap sebagai paokan (sandar) yang diseb saan. Saan yang sanga mendasar diseb
Lebih terperinciPENGGUNAAN METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN UNTUK MENYELESAIKAN PERMASALAHAN PADA KALKULUS VARIASI ABSTRACT
PENGGUNAAN METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN UNTUK MENYELESAIKAN PERMASALAHAN PADA KALKULUS VARIASI Febrian Lisnan, Asmara Karma 2 Mahasiswa Program Studi S Matematika 2 Dosen Jurusan Matematika Fakultas Matematika
Lebih terperinciPENGGUNAAN METODE HOMOTOPI UNTUK MENYELESAIKAN MODEL ALIRAN POLUTAN DI TIGA DANAU YANG SALING TERHUBUNG ANDRI TRI WIBOWO
PENGGUNAAN METODE HOMOTOPI UNTUK MENYELESAIKAN MODEL ALIRAN POLUTAN DI TIGA DANAU YANG SALING TERHUBUNG ANDRI TRI WIBOWO DEPARTEMEN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM INSTITUT PERTANIAN
Lebih terperinciII LANDASAN TEORI. menyatakan koordinat horizontal, koordinat vertikal, dan waktu. dan hukum kekekalan momentum memberikan persamaan Euler berikut
II LANDASAN EORI Paa bagian ini akan iraikan beberapa konsep ang menasari peneliian ini. Konsep inamika flia akan isajikan ari psaka [5] an [] seangkan eori sisem amilonian irangkm ari psaka [7] an [8]..
Lebih terperinciMODIFIKASI METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN UNTUK MENYELESAIKAN PERSAMAAN GELOMBANG NONLINEAR
MODIFIKSI METODE DEKOMPOSISI DOMIN UNTUK MENYEESIKN PERSMN GEOMBNG NONINER Wiiya Firia Sari * eli Deswia Ea ily Mahasiswa Proram S Maemaika Dose Jrsa Maemaika Faklas Maemaika a Ilm Peeaha lam Uiversias
Lebih terperinciPENYELESAIAN MASALAH NILAI AWAL PERSAMAAN DIFERENSIAL BIASA ORDE DUA MENGGUNAKAN MODIFIKASI METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN
Buletin Ilmiah Mat. Stat. dan Terapannya (Bimaster) Volume 04, No. 1 (2015), hal 9 16. PENYELESAIAN MASALAH NILAI AWAL PERSAMAAN DIFERENSIAL BIASA ORDE DUA MENGGUNAKAN MODIFIKASI METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN
Lebih terperinciPENYELESAIAN SISTEM DESKRIPTOR KONTINU
LEMMA VOL I NO. 2, MEI 215 PENYELESAIAN SISTEM DESKRIPTOR KONTINU Siskha Handayani STKIP PGRI Sumaera Bara Email: siskhandayani@yahoo.com Absrak. Dalam peneliian ini akan dibahas penyelesaian dari sisem
Lebih terperinciPENERAPAN MULTI DIRECTION GRADIENT VECTOR FLOW (MDGVF) UNTUK SEGMENTASI CORTICAL BONE PADA CITRA MEDIS DENTAL PANORAMIC RADIOGRAPHS
Seminar Nasional Pascasarjana IX ITS Srabaa Ass 009 ISBN No. 978-979-96565-5- PENERAPAN MULTI DIRECTION GRADIENT ECTOR FLOW MDGF UNTUK SEGMENTASI CORTICAL BONE PADA CITRA MEDIS DENTAL PANORAMIC RADIOGRAPHS
Lebih terperinciAplikasi Grafologi dari Huruf t Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan
Aplikasi Grafologi dari Hrf Menggnakan Jaringan Syaraf Tiran Iwan Awaldin 1, Alia Khairnisa 2 Absrac Graphology is a branch of science which classifies hman personaliy from handwriing. Graphologiss observe
Lebih terperinciMODEL HIDRODINAMIKA. Pendahuluan. CFD di Bidang Hidraulika Saluran Terbuka Istiarto JTSL FT UGM
MODEL HIDRODINAMIKA CFD di Bidang Hidralika Salran Terbka Isiaro JTSL FT UGM Isiaro Jrsan Teknik Sipil dan Lingkngan FT UGM hp://isiaro.saff.gm.ac.id email: isiaro@gm.ac.id Pendahlan Model maemaik hidralika
Lebih terperinciPenyelesaian Persamaan Painleve Menggunakan Metode Dekomposisi Adomian Laplace
Penyelesaian Persamaan Painleve Menggunakan Metode Dekomposisi Adomian Laplace M. Nizam Muhaijir 1, Wartono 2 Jurusan Matematika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
11 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Laar Belakang Salah sau masalah analisis persediaan adalah kesulian dalam menenukan reorder poin (iik pemesanan kembali). Reorder poin diperlukan unuk mencegah erjadinya kehabisan
Lebih terperinciPEMODELAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP $US MENGGUNAKAN DERET WAKTU HIDDEN MARKOV HAMILTON*
PEMODELAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP $US MENGGUNAKAN DERET WAKTU HIDDEN MARKOV HAMILTON* BERLIAN SETIAWATY DAN HIRASAWA Deparemen Maemaika Fakulas Maemaika dan Ilmu Pengeahuan Alam Insiu Peranian Bogor
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Laar Belakang Pada dasarnya peramalan adalah merupakan suau dugaan aau perkiraan enang erjadinya suau keadaan di masa depan. Akan eapi dengan menggunakan meodemeode erenu peramalan
Lebih terperinciPENDUGAAN PARAMETER DERET WAKTU HIDDEN MARKOV HAMILTON *
PENDUGAAN PARAMEER DERE WAKU HIDDEN MARKOV HAMILON * BERLIAN SEIAWAY, YANA ADHARINI DAN HIRASAWA Deparemen Maemaika Fakulas Maemaika dan Ilmu Pengeahuan Alam Insiu Peranian Bogor Jl Merani, Kampus IPB
Lebih terperinciPenerapan Metode Steepest Descent dalam Menentukan Konservasi Solusi Persamaan Kadomtsev-Petviashvili I Arah x atau y 1 Oleh: Rustanto Rahardi 2
Penerapan Meode Seepes Descen dalam Menenukan Konservasi Solusi Persamaan Kadomsev-Peviashvili I Arah aau y Oleh: Rusano Rahardi Absrak: Peneliian ini meliha benuk gelombang solusi Kadomsev- Peviashvili
Lebih terperinci(T.6) PENDEKATAN INDEKS SIKLUS PADA METODE DEKOMPOSISI MULTIPLIKATIF
Seminar Nasional Saisika 12 November 2011 Vol 2, November 2011 (T.6) PENDEKATAN INDEKS SIKLUS PADA METODE DEKOMPOSISI MULTIPLIKATIF Gumgum Darmawan, Sri Mulyani S Saf Pengajar Jurusan Saisika FMIPA UNPAD
Lebih terperinciSEBARAN STASIONER PADA SISTEM BONUS-MALUS SWISS SERTA MODIFIKASINYA (Cherry Galatia Ballangan)
SEBARAN STASIONER PADA SISTEM BONUS-MALUS SWISS SERTA MODIFIKASINYA (Cherry Galaia Ballangan) SEBARAN STASIONER PADA SISTEM BONUS-MALUS SWISS SERTA MODIFIKASINYA (Saionary Disribuion of Swiss Bonus-Malus
Lebih terperinciPENERAPAN TRANSFORMASI SHANK PADA METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN UNTUK MENYELESAIKAN PERSAMAAN NONLINEAR ABSTRACT
PENERAPAN TRANSFORMASI SHANK PADA METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN UNTUK MENYELESAIKAN PERSAMAAN NONLINEAR Muliana 1, Syamsudhuha 2, Musraini 2 1 Mahasiswa Program Studi S1 Matematika 2 Dosen Jurusan Matematika
Lebih terperinciBAB KINEMATIKA DENGAN ANALISIS VEKTOR
BAB KINEMATIKA DENGAN ANALISIS VEKTOR Karakerisik gerak pada bidang melibakan analisis vekor dua dimensi, dimana vekor posisi, perpindahan, kecepaan, dan percepaan dinyaakan dalam suau vekor sauan i (sumbu
Lebih terperinciII LANDASAN TEORI 2.1 Persamaan Dasar Fluida
4 II LANDASAN TEORI Dala bab ini akan diberikan eori-eori yang berkaian dengan peneliian ini. Teori-eori ersebu elipui persaaan dasar fluida yang akan disarikan dari Billingha dan King [7], dan Wiha [8].
Lebih terperinciMODUL X FISIKA MODERN KONSEKUENSI TRANSFORMASI LORENTZ
MODUL X FISIKA MODERN KONSEKUENSI TRANSFORMASI LORENTZ Tjan Insrksional Umm : Agar mahasiswa dapa memahami mengenai Konsekensi Transformasi Lorenz Tjan Insrksional Khss : Dapa menjelaskan enang pemaian
Lebih terperinciKAJIAN PEMODELAN DERET WAKTU: METODE VARIASI KALENDER YANG DIPENGARUHI OLEH EFEK VARIASI LIBURAN
JMP : Volume 4 omor, Juni 22, hal. 35-46 KAJIA PEMODELA DERET WAKTU: METODE VARIASI KALEDER YAG DIPEGARUHI OLEH EFEK VARIASI LIBURA Winda Triyani Universias Jenderal Soedirman winda.riyani@gmail.com Rina
Lebih terperinciRANK DARI MATRIKS ATAS RING
Dela-Pi: Jurnal Maemaika dan Pendidikan Maemaika ISSN 089-855X ANK DAI MATIKS ATAS ING Ida Kurnia Waliyani Program Sudi Pendidikan Maemaika Jurusan Pendidikan Maemaika dan Ilmu Pengeahuan Alam FKIP Universias
Lebih terperinciPENGGUNAAN KONSEP FUNGSI CONVEX UNTUK MENENTUKAN SENSITIVITAS HARGA OBLIGASI
PENGGUNAAN ONSEP FUNGSI CONVEX UNU MENENUAN SENSIIVIAS HARGA OBLIGASI 1 Zelmi Widyanuara, 2 Ei urniai, Dra., M.Si., 3 Icih Sukarsih, S.Si., M.Si. Maemaika, Universias Islam Bandung, Jl. amansari No.1 Bandung
Lebih terperinciMODIFIKASI METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN UNTUK MENYELESAIKAN MASALAH NILAI AWAL SINGULAR PADA PERSAMAAN DIFERENSIAL BIASA ORDE DUA ABSTRACT
MODIFIKASI METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN UNTUK MENYELESAIKAN MASALAH NILAI AWAL SINGULAR PADA PERSAMAAN DIFERENSIAL BIASA ORDE DUA Kristiani Panjaitan 1, Syamsudhuha 2, Leli Deswita 2 1 Mahasiswi Program
Lebih terperinciFIsika KTSP & K-13 KINEMATIKA. K e l a s A. VEKTOR POSISI
KTSP & K-13 FIsika K e l a s XI KINEMATIKA Tujuan Pembelajaran Seelah mempelajari maeri ini, kamu diharapkan mampu menjelaskan hubungan anara vekor posisi, vekor kecepaan, dan vekor percepaan unuk gerak
Lebih terperinciMETODE FINITE DIFFERENCE INTERVAL UNTUK MENYELESAIKAN PERSAMAAN PANAS ABSTRACT 1. PENDAHULUAN
METODE FINITE DIFFERENCE INTERVAL UNTUK MENYELESAIKAN PERSAMAAN PANAS Mardhika WA 1, Syamsdhha 2, Aziskhan 2 mardhikawirahadi@nriacid 1 Mahasiswa Program Stdi S1 Matematika 2 Laboratorim Komptasi Jrsan
Lebih terperinciNOISE TERMS PADA SOLUSI DERET DEKOMPOSISI ADOMIAN DALAM MENYELESAIKAN PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL ABSTRACT
NOISE TERMS PADA SOLUSI DERET DEKOMPOSISI ADOMIAN DALAM MENYELESAIKAN PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL Heni Kusnani 1, Leli Deswita, Zulkarnain 1 Mahasiswa Program Studi S1 Matematika Dosen Jurusan Matematika
Lebih terperinciPERHITUNGAN WAKTU DAN BIAYA PADA PROSES PEMESINAN BENDA UJI TARIK ABSTRAK
PERHITUNGAN WAKTU DAN BIAYA PADA PROSES PEMESINAN BENDA UJI TARIK hrisian Aidy Mosey 1), Rdy Poeng 2)., Johan. Neyland 3). Jrsan Teknik Mesin-FT. UNSRAT, Manado-95115. ABSTRAK Sa esin perkakas din dapa
Lebih terperinciMASSA KLASIK SOLITON PERSAMAAN SCHRÖDINGER NONLINEAR
Berkala Fisika ISSN : 1410-966 Vol. 14, No. 3, Juli 011, hal 75-80 MASSA KLASIK SOLITON PERSAMAAN SCHRÖDINGER NONLINEAR T.B. Prayino Jurusan Fisika, Fakulas MIPA, Universias Negeri Jakara Jl. Pemuda Rawamangun
Lebih terperinciPERSAMAAN GERAK VEKTOR SATUAN. / i / = / j / = / k / = 1
PERSAMAAN GERAK Posisi iik maeri dapa dinyaakan dengan sebuah VEKTOR, baik pada suau bidang daar maupun dalam bidang ruang. Vekor yang dipergunakan unuk menenukan posisi disebu VEKTOR POSISI yang diulis
Lebih terperinciBAB III ARFIMA-FIGARCH. pendek (short memory) karena fungsi autokorelasi antara dan turun
BAB III ARFIMA-FIGARCH 3. Time Series Memori Jangka Panjang Proses ARMA sering dinyaakan sebagai proses memori jangka pendek (shor memory) karena fungsi auokorelasi anara dan urun cepa secara eksponensial
Lebih terperinciPENYELESAIAN MASALAH KONTROL OPTIMAL KONTINU YANG MEMUAT FAKTOR DISKON
Jrnal Matematika UNAND Vol. 2 No. 3 Hal. 157 161 ISSN : 233 291 c Jrsan Matematika FMIPA UNAND PENYELESAIAN MASALAH KONTROL OPTIMAL KONTINU YANG MEMUAT FAKTOR DISKON DALIANI Program Stdi Matematika, Fakltas
Lebih terperinciKARAKTERISTIK UMUR PRODUK PADA MODEL WEIBULL. Sudarno Staf Pengajar Program Studi Statistika FMIPA UNDIP
Karakerisik Umur Produk (Sudarno) KARAKTERISTIK UMUR PRODUK PADA MODEL WEIBULL Sudarno Saf Pengajar Program Sudi Saisika FMIPA UNDIP Absrac Long life of produc can reflec is qualiy. Generally, good producs
Lebih terperinciMETODE DEKOMPOSISI ADOMIAN LAPLACE UNTUK SOLUSI PERSAMAAN DIFERENSIAL NONLINIER KOEFISIEN FUNGSI
METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN LAPLACE UNTUK SOLUSI PERSAMAAN DIFERENSIAL NONLINIER KOEFISIEN FUNGSI Yuni Yulida Program Studi Matematika FMIPA Unlam Universitas Lambung Mangkurat Jl. Jend. A. Yani km. 36
Lebih terperinciPERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL DIFUSI NON HOMOGEN SATU DIMENSI
rima: Jurnal endidikan Maemaika Vol., No., Juli 7, hal. 33-4 -ISSN: 579-987, E-ISSN: 58-6 ERSAMAAN DIFERENSIAL ARSIAL DIFUSI NON HOMOGEN SATU DIMENSI Rukmono Budi Uomo Universias Muhammadiyah Tangerang,
Lebih terperinciSolusi Numerik Persamaan Logistik dengan Menggunakan Metode Dekomposisi Adomian Dan Metode Milne
Jurnal Matematika Integratif ISSN 1412-6184 Vol. 9 No. 2, Oktober 2013 pp. 23-30 Solusi Numerik Persamaan Logistik dengan Menggunakan Metode Dekomposisi Adomian Dan Metode Milne Elis Ratna Wulan, Fahmi
Lebih terperinciBab 5 Penaksiran Fungsi Permintaan. Ekonomi Manajerial Manajemen
Bab 5 Penaksiran Fungsi Perminaan 1 Ekonomi Manajerial Manajemen Peranyaan Umum Tenang Perminaan Seberapa besar penerimaan perusahaan akan berubah seelah adanya peningkaan harga? Berapa banyak produk yang
Lebih terperinciPemodelan Data Runtun Waktu : Kasus Data Tingkat Pengangguran di Amerika Serikat pada Tahun
Pemodelan Daa Runun Waku : Kasus Daa Tingka Pengangguran di Amerika Serika pada Tahun 948 978. Adi Seiawan Program Sudi Maemaika, Fakulas Sains dan Maemaika Universias Krisen Saya Wacana, Jl. Diponegoro
Lebih terperinciPERSAMAAN DIFFERENSIAL PARSIAL DIFUSI NON HOMOGEN SATU DIMENSI
ISSN: 3-989 Vol. V, No. II, April 6 ERSAMAAN DIFFERENSIAL ARSIAL DIFUSI NON HOMOGEN SATU DIMENSI Rukmono Budi Uomo endidikan Maemaika FKI UMT E-mail: rukmono.budi.u@mail.ugm.ac.id Absrak Dalam peneliian
Lebih terperinciPersamaan Differensial Parsial Difusi Homogen pada Selang. dengan Kondisi Batas Dirichlet dan Neumann
Okober 16, Vol. 1, No.1. ISSN: 57-618 Persamaan Differensial Parsial Difusi Homogen pada Selang, dengan Kondisi Baas Dirichle dan Neumann Rukmono Budi Uomo Universias Muhammadiyah Tangerang rukmono.budi.u@mail.ugm.ac.id
Lebih terperinciHidrograf satuan (Unit hydrograph) Hujan titik. Peta Topografi. Hujan DAS. Hujan rancangan. Parameter DAS. Hidrograf satuan sintetik
Meode Bagan HIDROGRAF SATUAN Hidrograf sauan (Uni hydrograph) Adalah hidrograf limpasan langsung (direc runoff) akiba hujan reraa DAS sau sauan selama sau sauan waku (umumnya dalam mm/jam). Hidrograf Limpasan
Lebih terperinciAbstak. Kata Kunci: Op-amp, Integrator, Differensiator,Inverter dan Non inverter.
Rangkaian Inegraor dan Differensiaor ELIS SUSILAWATI (1127030017) FISIKA SAINS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNGUNG DJATI BANUNG TAHUN 2014 e-mail : elissusilawai533@yahoo.com Absak Aplikasi Pengua Operasional
Lebih terperinciEFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 3 SEWON. Oleh: Nurul Hidayati
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 3 SEWON Oleh: Nurul Hidayai Mahasiswa S1 Pendidikan Maemaika, Fakulas Keguruan dan
Lebih terperinciIntegral dan Persamaan Diferensial
Sudaryano Sudirham Sudi Mandiri Inegral dan Persamaan Diferensial ii Darpublic 4.1. Pengerian BAB 4 Persamaan Diferensial (Orde Sau) Persamaan diferensial adalah suau persamaan di mana erdapa sau aau lebih
Lebih terperinciBAB 2 Materi Penunjang
BAB. MATERI PENUNJANG 4 BAB Maeri Penunjang. Vanilla Opion Derivaives adalah salah sau conoh dari insrumen keuangan, aau lebih sederhananya bisa dianggap sebagai perjanjian anara dua orang, yang nilainya
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN TEORITIS. Kegiatan untuk memperkirakan apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang
BAB 2 TINJAUAN TEORITIS 2.1 Pengerian dan Manfaa Peramalan Kegiaan unuk mempeirakan apa yang akan erjadi pada masa yang akan daang disebu peramalan (forecasing). Sedangkan ramalan adalah suau kondisi yang
Lebih terperinciBAB III HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Permasalahan Nyata Penyebaran Penyakit Tuberculosis
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN A. Permasalahan Nyaa Penyebaran Penyaki Tuberculosis Tuberculosis merupakan salah sau penyaki menular yang disebabkan oleh bakeri Mycobacerium Tuberculosis. Penularan penyaki
Lebih terperinciPENYELESAIAN PERSAMAAN DIFERENSIAL BIASA NONLINIER ORDE DUA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN LAPLACE
PENYELESAIAN PERSAMAAN DIFERENSIAL BIASA NONLINIER ORDE DUA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN LAPLACE TUGAS AKHIR Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains Pada
Lebih terperinciHubungan antara Keterobservasian dan Keterkonstruksian Sistem Linier Kontinu Bergantung Waktu
Mah Educa Jurnal () (7): 86-95 Jur na l Maem aika Pend i di ka n Maema i ka Email: mejuinibpag@gmailcm Hubungan anara Keerbservasian Keerknsruksian Sisem Linier Kninu Berganung Waku Ezhari Asfa ani adris
Lebih terperinciPenyelesaian Persamaan Diferensial Hill Dengan Menggunakan Teori Floquet
JURNAL FOURIER Okober 6, Vol. 5, No., 67-8 ISSN 5-763X; E-ISSN 54-539 Penyelesaian Persamaan Diferensial Hill Dengan Menggunakan eori Floque Syarifah Inayai Program Sudi Maemaika, Fakulas Maemaika dan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Laar Belakang Masalah persediaan merupakan masalah yang sanga pening dalam perusahaan. Persediaan mempunyai pengaruh besar erhadap kegiaan produksi. Masalah persediaan dapa diaasi
Lebih terperinci1.4 Persamaan Schrodinger Bergantung Waktu
.4 Persamaan Schrodinger Berganung Waku Mekanika klasik aau mekanika Newon sanga sukses dalam mendeskripsi gerak makroskopis, eapi gagal dalam mendeskripsi gerak mikroskopis. Gerak mikroskopis membuuhkan
Lebih terperinciTinjauan Kasus Persamaan Panas Dimensi Satu secara Analitik
SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 016 T - 5 Tinjauan Kasus Persamaan Panas Dimensi Sau secara Anaiik Ahmadi, Harono, Nikenasih Binaari Program Sudi Maemaika, Universias Negeri Yogyakara
Lebih terperinciPenduga Data Hilang Pada Rancangan Bujur Sangkar Latin Dasar
Kumpulan Makalah Seminar Semiraa 013 Fakulas MIPA Universias Lampung Penduga Daa Pada Rancangan Bujur Sangkar Lain Dasar Idhia Sriliana Jurusan Maemaika FMIPA UNIB E-mail: aha_muflih@yahoo.co.id Absrak.
Lebih terperinciEKSISTENSI BAGIAN IMAJINER PADA INTEGRAL FORMULA INVERSI FUNGSI KARAKTERISTIK
Jrnal Matematika UNAND Vol. No. 2 Hal. 39 43 ISSN : 233 29 c Jrsan Matematika FMIPA UNAND EKSISTENSI BAGIAN IMAJINER PADA INTEGRAL FORMULA INVERSI FUNGSI KARAKTERISTIK YULIANA PERMATASARI Program Stdi
Lebih terperinci{ } III PEMBAHASAN. Definisi (Proses Gerak Brown) Proses stokastik { X ( t)
4 adalah ggs eaah (onable se), sedangkan X diseb poses sokasik dengan wak konin (oninos-ime sohasi poess) jika H adalah sa ineval. Bebeapa onoh dai poses sokasik dalam masalah finansial adalah sebagai
Lebih terperinciANALISIS KONVERGENSI METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN BARU UNTUK PERSAMAAN INTEGRAL VOLTERRA NONLINEAR JENIS KEDUA. Rini Christine Prastika Sitompul 1
ANALISIS KONVERGENSI METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN BARU UNTUK PERSAMAAN INTEGRAL VOLTERRA NONLINEAR JENIS KEDUA Rini Christine Prastika Sitompul 1 1 Mahasiswa Program Studi S1 Matematika 2 Dosen Jurusan Matematika
Lebih terperinciPERAMALAN CURAH HUJAN DENGAN WAVELET
PERAMALAN CURAH HUJAN DENGAN WAVELET Garini Widosari 1 T-7 1 Polieknik Negeri Samarinda 1 garini_72@yahoo.com Absrak Peramalan adalah salah sau unsur yang sanga pening dalam pengambilan kepuusan. Peranan
Lebih terperinciJURNAL MATEMATIKA DAN KOMPUTER Vol. 5. No. 2, 47-56, Agustus 2002, ISSN :
JURNAL MATEMATIKA DAN KOMPUTER Vol. 5. No. 2, 47-56, Agusus 22, ISSN : 4-858 PENGEFEKTIFAN USAHA MEDIS DALAM MEMBATASI EPIDEMI DENGAN KONTROL BANG-BANG Heru Cahyadi dan Ponidi Jurusan Maemaika FMIPA UI
Lebih terperinciSIMULASI PERGERAKAN TINGKAT BUNGA BERDASARKAN MODEL VASICEK
Jurnal Maemaika Murni dan Terapan εpsilon Vol.9 No.2 (215) Hal. 15-24 SIMULASI PEGEAKAN TINGKAT BUNGA BEDASAKAN MODEL VASICEK Shanika Marha, Dadan Kusnandar, Naomi N. Debaaraja Fakulas MIPA Universias
Lebih terperinciBilangan Dominasi Jarak Dua Pada Graf Hasil Operasi Amalgamasi
Bilangan Dominasi Jarak Dua Pada Graf Hasil Operasi Amalgamasi Ilham Saifudin ) ) Jurusan Teknik Informaika, Fakulas Teknik, Universias Muhammadiyah Jember Jl. Karimaa No. 49 Jember Kode Pos 68 Email :
Lebih terperinciPENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN GENIUS LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA
ISSN 5-73X PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN GENIUS LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR ISIKA SISWA Henok Siagian dan Iran Susano Jurusan isika, MIPA Universias Negeri Medan Jl. Willem Iskandar, Psr V -Medan
Lebih terperinciBAB III METODE PEMULUSAN EKSPONENSIAL TRIPEL DARI WINTER. Metode pemulusan eksponensial telah digunakan selama beberapa tahun
43 BAB METODE PEMUUAN EKPONENA TRPE DAR WNTER Meode pemulusan eksponensial elah digunakan selama beberapa ahun sebagai suau meode yang sanga berguna pada begiu banyak siuasi peramalan Pada ahun 957 C C
Lebih terperinciBAB III METODE DEKOMPOSISI CENSUS II. Data deret waktu adalah data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu
BAB III METODE DEKOMPOSISI CENSUS II 3.1 Pendahuluan Daa dere waku adalah daa yang dikumpulkan dari waku ke waku unuk menggambarkan perkembangan suau kegiaan (perkembangan produksi, harga, hasil penjualan,
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. eigen dan vektor eigen, persamaan diferensial, sistem persamaan diferensial, titik
BAB II LANDASAN TEORI Pada bab ini, akan dijelaskan landasan teori yang akan digunakan dalam bab selanjutnya sebagai bahan acuan yang mendukung dan memperkuat tujuan penelitian. Landasan teori yang dimaksud
Lebih terperinciAPLIKASI PEMULUSAN EKSPONENSIAL DARI BROWN DAN DARI HOLT UNTUK DATA YANG MEMUAT TREND
APLIKASI PEMULUSAN EKSPONENSIAL DARI BROWN DAN DARI HOLT UNTUK DATA YANG MEMUAT TREND Noeryani 1, Ely Okafiani 2, Fera Andriyani 3 1,2,3) Jurusan maemaika, Fakulas Sains Terapan, Insiu Sains & Teknologi
Lebih terperinciModel Sistem dan Metode Estimasi Parameter Rekursif
Bab Model Sise dan Meode Esiasi Paraeer Rekrsif jan Pengajaran jan pengajaran pada bab ini adalah nk eahai cara eodelkan sise nk sise kendali swa-ala dengan eode kadra erkecil, exended leas-sqares, dan
Lebih terperinciKombinasi Fitting Sinusoids dan Metode Dekomposisi dalam Memprediksi Besar Permintaan Kredit
Kombinasi Fiing Sinusoids dan Meode Dekomposisi dalam Memprediksi Besar Perminaan Kredi (Sudi Kasus: Koperasi Simpan Pinjam X Salaiga, Jawa Tengah) Rahayu Prihanini Fakulas Teknologi Informasi Universias
Lebih terperinciBAB 2 RESPONS FUNGSI STEP PADA RANGKAIAN RL DAN RC. Adapun bentuk yang sederhana dari suatu persamaan diferensial orde satu adalah: di dt
BAB ESPONS FUNGSI STEP PADA ANGKAIAN DAN C. Persamaan Diferensial Orde Sau Adapun benuk yang sederhana dari suau persamaan ferensial orde sau adalah: 0 a.i a 0 (.) mana a o dan a konsana. Persamaan (.)
Lebih terperinciMETODE ITERASI VARIASIONAL UNTUK MENYELESAIKAN PERSAMAAN INTEGRAL DAN INTEGRO-DIFERENSIAL VOLTERRA LINEAR DAN NONLINEAR ABSTRACT
METODE ITERASI VARIASIONAL UNTUK MENYELESAIKAN PERSAMAAN INTEGRAL DAN INTEGRO-DIFERENSIAL VOLTERRA LINEAR DAN NONLINEAR Nasrin 1, Zulkarnain 2 1 Mahasiswa Program Studi S1 Matematika 2 Dosen Jurusan Matematika
Lebih terperinciPENYELESAIAN PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL NONLINEAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN
PENYELESAIAN PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL NONLINEAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEKOMPOSISI ADOMIAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sains Program Studi Matematika
Lebih terperinci