P U T U S A N. Nomor : 419/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "P U T U S A N. Nomor : 419/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor : 419/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : 1. SALMAIDAR MENDROFA, Jenis Kelamin Perempuan,umur ± 33 tahun,pekerjaan Ibu rumah tangga Kewarganegaraan Indonesia, alamat jalan Kelapa Lingkungan VIII Kel Ilir, Kecamatan Gunung Sitoli, Kota Gunung Sitoli selanjutnya disebut PEMBANDING - I semula TERGUGAT - I ; 2. SALINUDIN MENDROFA, Jenis Kelamin Laki-laki,Umur ± 65 tahun, pekerjaaan Nelayan, Kewarganegaraan Indonesia, Alamat Jalan Kelapa Lingkungan VIII Kel Ilir Kecamatan Gunung Sitoli, Kota Gunung Sitoli, selanjutnya disebut PEMBANDING - II semula TERGUGAT - II ; L a w a n : AHMAD TAKHSIS HAREFA, Jenis kelamin laki-laki,umur ± 75 tahun,pekerjaan Wiraswasta, Kewarganegaraan Indonesia, Alamat Jalan Kelapa no.3 Lingkungan, selanjutnya disebut TERBANDING semula PENGGUGAT, yang dalam hal ini diwakili oleh Kuasa Insidentilnya SUHIRMAN GEA berdasarkan Surat Kuasa Insidentil yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli dalam register Nomor 128/SK/2013 /PN GS tanggal 20 Nopember 2013;

2 - 2 - Pengadilan Tinggi tersebut; Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan dengan perkara tersebut; TENTANG DUDUK PERKARA; Membaca surat gugatan Penggugat tertanggal 14 Agustus 2013 yang telah di daftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli pada tanggal 15 Agustus 2013 di bawah Nomor Register : 32 /Pdt.G/2013/PN.GS telah mengemukakan hal-hal sebagai berikut : 1. Bahwa Penggugat memiliki sebidang tanah yang terletak di kampung baru ilir Kec. Gunungsitoli, yang dibeli dari ZANUDIN DACHI berdasarkan surat jual beli tertanggal 24 Januari ; 2. Bahwa Tergugat I dan Tergugat II pada hari selasa tanggal 21 Maret 2006 masing-masing telah meminjam sebagian tanah milik Penggugat yang terletak dulunya dikenal dengan Kampung Baru Ilir Kec. Gunungsitoli sekarang dikenal dengan Jalan Kelapa Lingkungan VIII Kel. Ilir Kec. Gunungsitoli Kota Gunungsitoli. ; 3. Bahwa Tergugat I meminjam tanah milik Penggugat dengan ukuran 4,5 x 10 meter selama 5 (lima) tahun terhitung mulai tanggal 01 Me i 2006 sampai dengan 01 Mei 2011 sedangkan Tergugat II meminjam tanah milik Penggugat dengan ukuran 7 x 7 meter selama 7 (tujuh) tahun terhitung mulai 01 Juni 2006 sampai dengan 01 Juni ; 4. Bahwa adapun tujuan Tergugat I meminjam tanah milik Penggugat tersebut adalah Tergugat I akan membangun 1 (satu) unit rumah permanent diatas tanah milik Penggugat dengan biayanya sendiri/ bantuan dari BRR sedangkan Tergugat II meminjam tanah milik Penggugat tersebut adalah Tergugat II akan membangun 1 (satu) unit rumah diatas tanah milik Penggugat dengan biayanya sendiri. ; 5. Bahwa terhadap pinjaman Para Tergugat tersebut, selanjutnya Penggugat dan Para Tergugat membuat dan menandatangani surat perjanjian diatas selembar kertas bermaterai Rp.6000,- (enam ribu

3 - 3 - rupiah) yang masing-masing tertanggal 21 Maret 2006 dengan diketahui dan ditandatangani oleh Kepala Lingkungan VIII bernama AL AZ LUBIS. 6. Bahwa dalam masing-masing surat perjanjian tersebut, Tergugat I dan Tergugat II sama-sama menjanjikan kepada Penggugat jika jangka waktu masa penyewaan tanah tersebut habis maka : - Tanah tersebut dikembalikan oleh Tergugat-Tergugat kepada Penggugat.; - Apabila Penggugat tidak memberi perpanjangan kontrak kepada Tergugat-Tergugat maka bangunan rumah milik masing-masing Tergugat tersebut dapat menjadi milik Penggugat jika Penggugat bersedia memberikan sekedar ganti rugi kepada Tergugat-Tergugat dan rumah tersebut menjadi milik Penggugat selamanya. ; 7. Bahwa dengan itikad baik untuk membantu dan kepercayaan atas janji Tergugat-Tergugat sesuai dengan surat perjanjian tersebut selanjutnya Penggugat mengijinkan Tergugat I dan Tergugat II untuk masing-masing membangun rumah diatas tanah milik Penggugat tersebut. ; 8. Bahwa setelah limit waktu yang diperjanjikan sebagaimana tertera dalam surat perjanjian yang ditandatangani oleh Tergugat I pada tanggal 01 Mei 2011, Penggugat mendatangi Tergugat I untuk menagih janji Tergugat I. 9. Bahwa atas tagihan Penggugat tersebut, Tergugat I tidak mengindahkannya bahkan Tergugat I mengkontrakkan rumah yang seharusnya menjadi milik Penggugat dengan berakhirnya masa penyewaan tanah kepada orang lain tanpa persetujuan ataupun ijin dari Penggugat bahkan menganjurkan Penggugat untuk menempuh jalur hukum jika penggugat tidak terima; 10. Bahwa demikian juga terhadap Tergugat II setelah limit waktu yang diperjanjikan sebagaimana tertera dalam surat perjanjian yang ditanda tangani oleh Tergugat II yaitu pada tanggal 01 Juni 2013, Penggugat juga mendatangi Tergugat II untuk menagih janji Tergugat II ; 11. Bahwa atas tagihan Penggugat tersebut, Tergugat II juga tidak mengindahkannya bahkan Tergugat II menyatakan bahwa rumah yang seharusnya menjadi milik Penggugat dengan berakhirnya masa

4 - 4 - penyewaan tanah tersebut adalah milik dari Tergugat II bahkan Tergugat II menganjurkan jika Penggugat tidak terima supaya menyelesaikannya melalui jalur hukum ; 12. Bahwa tanpa alasan yang patut, Tergugat I dan Tergugat II sama-sama tidak ada itikad baik untuk memenuhi isi surat perjanjian tertanggal 21 Maret 2006 yang ditandatangani masing-masing Tergugat walaupun sudah beberapa kali didatangi oleh Penggugat secara baik-baik untuk mematuhi dan memenuhi isi surat perjanjian tersebut ; 13. Bahwa permasalahan antara Penggugat dengan Tergugat I dan Tergugat II sudah berulang kali Penggugat usahakan melalui jalur kekeluargaan dengan melibatkan kepala lingkungan bahkan juga melalui lurah ilir tetapi para Tergugat tetap tidak mempunyai itikad baik. ; 14. Bahwa dengan demikian Tergugat I dan Tergugat II menunjukkan itikad tidak baik yaitu dengan sengaja dan tanpa alasan yang patut, mengingkari isi surat perjanjian tanggal 21 Maret ; 15. Bahwa dengan demikian Tergugat I dan Tergugat II sama-sama telah melakukan wan prestasi terhadap perjanjian yang disepakati sebagaimana tertuang dalam surat perjanjian yang ditanda tangani oleh masing-masing Tergugat diatas materai Rp.6000,- (enam ribu rupiah). ; 16. Bahwa dengan demikian patut dan berdasar hukum apabila Tergugat I dan Tergugat II dihukum oleh karena wan prestasi. ; 17. Bahwa atas wanprestasi yang dilakukan oleh Para Tergugat tersebut, Penggugat mengalami kerugian baik kerugian materiil maupun kerugian moriil. ; 18. Bahwa adapun kerugian materiil yang diderita oleh Penggugat yaitu : 19. kerugian materiil berupa : - Sewa tanah oleh masing-masing Tergugat sejak tahun 2006 Rp ,- (lima juta rupiah)/tahun x 7 tahun = Rp ,- (tiga puluh lima juta rupiah) jika dikumulatifkan untuk Tergugat I dan Tergugat II sebesar Rp ,- (tujuh puluh juta rupiah). ;

5 Bangunan yang seharusnya menjadi milik Penggugat dengan berakhirnya masa sewa Tergugat I dan Tergugat Rp ,- (tiga puluh juta rupiah) jika dikumulatifkan untuk Tergugat I dan Tergugat II sebesar Rp ,- (enam puluh juta rupiah). ; 20. Bahwa kerugian immaterial yang diderita oleh Penggugat akibat wan prestasi Tergugat I dan Tergugat II sesungguhnya tidak dapat dinilai akan tetapi untuk melengkapi gugatan ini kerugian moriil Penggugat disebutkan sebesar Rp ,- (seratus juta rupiah). ; 21. Bahwa untuk menjamin gugatan Penggugat agar tidak hampa serta dikhawatirkan bahwa Tergugat I dan Tergugat II akan mengalihkan rumah sesuai yang tercantum dalam surat perjanjian, maka patut dan berdasar hukum apabila pengadilan menjatuhkan conservatoir beslag atas rumah yang dibangun oleh Tergugat I dan Tergugat II diatas tanah milik Penggugat tersebut. ; 22. Bahwa dikhawatirkan pula para Penggugat lalai untuk mematuhi putusan pengadilan apabila gugatan Penggugat dikabulkan maka patut dan berdasar hukum apabila Tergugat I dan Tergugat II masing-masing dikenakan uang paksa (dwangsom) sebesar Rp , - (seratus ribu rupiah) setiap harinya setelah putusan berkekuatan hukum tetap. ; 23. Bahwa karena gugatan ini didasarkan dengan bukti otentik, maka berdasarkan pasal 180 ayat 1 HIR patut dan berdasar hukum apabila putusan ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu (uitvoerbaar bij vorraad) meskipun ada upaya hukum banding, verzet ataupun kasasi. ; Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas, Penggugat memohon kepada Majelis yang bersidang dalam perkara ini untuk memeriksa, mengadili para pihak dan berkenan memutuskan yang amar putusannya sebagai berikut : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya. ; 2. Menyatakan sebagai hukum bahwa Penggugat adalah pihak yang beritikad baik dalam perjanjian antara Penggugat dengan Tergugat I dan Tergugat II sebagaimana tertuang dalam surat perjanjian yang ditandatangani oleh masing-masing Tergugat I dan Tergugat II diatas

6 - 6 - materai Rp.6000,- (enam ribu rupiah) yang masing-masing tertanggal 21 Maret ; 3. Menyatakan sebagai hukum bahwa surat perjanjian yang masing-masing ditandatangani oleh Tergugat I dan Tergugat II diatas materai Rp.6000,- (enam ribu rupiah) yang masing-masing tertanggal 21 Maret 2006, sah dan berharga. ; 4. Menyatakan sebagai hukum bahwa masing-masing Tergugat yaitu Tergugat I dan Tergugat II telah melakukan wan prestasi terhadap Penggugat. ; 5. Memerintahkan kepada Tergugat I dan Tergugat II atau siapa saja yang mendapatkan hak daripadanya agar segera melakukan pengosongan/ pembongkaran terhadap segala bangunan yang berada diatas tanah milik Penggugat tersebut dan menyerahkan tanah tersebut secara sukarela kepada Penggugat. ; 6. Menyatakan sah dan berharga conservatoir beslag yang diletakkan atas rumah yang dibangun oleh Tergugat I dan Tergugat II diatas tanah milik Penggugat tersebut. ; 7. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II secara bersama-sama untuk membayar kepada Penggugat uang sebesar Rp ,- (seratus tiga puluh juta rupiah) yaitu kerugian materiil yang diderita Penggugat akibat wan prestasi dari Tergugat I dan Tergugat II, secara tunai dan sekaligus. ; 8. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II secara bersama-sama untuk membayar kepada Penggugat uang sebesar Rp ,- (seratus juta rupiah) yaitu kerugian immaterial yang diderita Penggugat akibat wanprestasi dari para Tergugat. ; 9. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk membayar uang paksa (dwangsom) sebesar Rp ,- (seratus ribu rupiah) per hari untuk kelalaian mematuhi putusan ini. ; 10. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II secara tanggung renteng untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini. ;

7 Menyatakan sebagai hukum bahwa putusan ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu meskipun ada verzet, banding dan kasasi (uitvoerbaar bij vorraad). ; 12. Dan/atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono). ; Bahwa Tergugat l dan Tergugat ll telah mengajukan jawaban tertulis atas gugatan Penggugat yang pada pokoknya sebagai berikut : I. Dalam Eksepsi. ; 1. Bahwa gugatan Penggugat kabur (obscuur libel) maka harus ditolak atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima, dengan alasan : - Bahwa tidak diuraikan dengan jelas dimana letak tanah, berapa ukuran luas tanah, siapa-siapa yang berbatas dengan tanah yang menjadi objek sengketa, hal tersebut yang merupakan identitas tanah yang menjadi sengketa. ; - Bahwa dalam petitum gugatan tidak disebutkan dengan jelas dimana letak tanah, berapa ukuran tanah, siapa-siapa yang berbatas dengan tanah milik Penggugat yang harus dikosongkan tersebut, sehingga hal ini membingungkan. ; - Bahwa isi gugatan Penggugat tidak jelas, karena kami menguasai rumah milik kami sendiri, sedangkan tanah pertapakan rumah adalah disewakan oleh Penggugat kepada kami dengan memberikan imbalan, tetapi bukan pinjaman. ; - Bahwa biaya sewa tanah pertapakan tersebut adalah sudah kami bayarkan dan telah diterima serta dinikmat oleh Penggugat selama bertahun-tahun. Hal ini telah dijelaskan dalam perjanjian tertanggal 21 Maret 2006 dan kwitansi serah terima uaang sewa tanah pertapakan rumah kami tersebut.; - Bahwa posita 19 yang mendalilkan kerugian materil Penggugat adalah tidak beralasan sebab sejak tahun 2006 seluruh biaya sewa yang telah diperjanjikan sudah kami bayarkan kepada Penggugat dan telah dinikmatinya. ;

8 Bahwa gugatan penggugat tidak sempurna maka harus ditolak atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima dengan alasan : - Bahwa saya (Tergugat I) adalah betul sebagai pihak dalam perjanjian sewa pertapakan rumah tersebut, akan tetapi saya mempunyai suami selaku kepala keluarga yang mempunyai hak atas rumah kami tersebut. ; - Bahwa seharusnya suami saya (Tergugat I) ditarik selaku pihak dalam perkara ini. ; - Bahwa demikian pula dengan Tergugat II, sebab rumah tersebut dikuasai oleh anak-anak Tergugat II. ; - Bahwa seharusnya anak-anak Tergugat II yang masih ikut menguasai rumah milik Tergugat II ditarik sebagai pihak dalam perkara ini. ; II. Dalam Pokok Perkara. ; 1. Bahwa kami Tergugat-Tergugat menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil gugatan Penggugat tersebut, karena tidak sesuai dengan yang diperjanjikan. ; 2. Bahwa dalil-dalil gugatan Penggugat tersebut mengandung unsur pembohongan karena hubungan antara Penggugat dengan kami Tergugat-Tergugat adalah berdasarkan perjanjian sewa menyewa. ; 3. Bahwa perjanjian antara Penggugat dengan kami Tergugat-Tergugat tersebut adalah sudah terikat dengan hak dan kewajiban masing-masing pihak dan kami selaku Tergugat-Tergugat sudah melaksanakan kewajiban-kewajiban sebagai pihak penyewa. ; 4. Bahwa tuntutan atas kerugian materiil yang dimaksud Penggugat adalah tidak beralasan, sebab Tergugat-Tergugat sudah membayar sewa sesuai dengan yang diperjanjikan (bukti-bukti kwitansi). ; 5. Bahwa Penggugatlah yang sebenarnya tidak beritikad baik untuk melaksanakan perjanjian kami tersebut, sebab perbuatan penggugat sangat menyakiti dan terkesan tidak manusiawi. ; 6. Bahwa sesuai perjanjian kami, sepanjang kami masih bersedia membayar sewa tanah tersebut kepada Penggugat, maka kami berhak menguasai rumah milik kami tersebut. ;

9 Bahwa sudah kami perjanjikan pula, apabila Penggugat mau menguasai tanahnya (objek perkara) tersebut, maka Penggugat bersedia membayar ganti rugi atas rumah milik tergugat-tergugat. Hal ini untuk menghindari kerugian atas pembongkaran rumah milik Tergugat-Tergugat tersebut. ; 8. Bahwa jumlah nilai kerugian yang ditawarkan oleh Penggugat kepada Tergugat-tergugat atas rumah milik Tergugat-Tergugat adalah sangat tidak masuk logika dan terkesan penghinaan kepada para Tergugat karena hanya menawarkan Rp ,- (dua juta rupiah) sebagai ganti rugi atas rumah milik Tergugat I tersebut. ; 9. Bahwa untuk majelis hakim ketahui, rumah milik Tergugat-Tergugat diatas tanah objek sengketa adalah rumah bantuan yang diberikan BRR NAS-Nias tahun 2006 dengan biaya pembangunan sebesar Rp ,- (enam puluh juta rupiah) (milik Tergugat I) dan satu unit rumah papan milik Tergugat II yang dibangun dengan biaya sendiri yang harganya diperkirakan sebesar Rp ,- (empat puluh juta rupiah). ; 10. Bahwa sikap Penggugat yang hanya menilai rumah milik Tergugat I tersebut dengan nilai Rp ,- (dua juta rupiah) adalah itikad buruk serta tidak manusiawi. ; III. Dalam Rekonvensi. ; 1. Bahwa Penggugat Rekonvensi telah membeli tanah pertapakan rumah (objek perkara) dan yang saat ini kami kuasai tersebut dari Penggugat secara mencicil. ; 2. Bahwa tanah yang Penggugat Rekonvensi beli dari Penggugat adalah terletak dilingkungan 8, Kelurahan Ilir, Kecamatan Gunungsitoli Kota Gunungsitoli dengan luas 65 meter persegi dengan batas-batas sbb : - Utara : - Selatan : Jalan Setapak. ; - Barat : Tanah pertapakan rumah milik Penggugat. ; - Timur : Tanah milik Tergugat I. ; 3. Bahwa sesuai kesepakatan kami (Penggugat dengan Tergugat I) pada tahun 2008, harga tanah tersebut adalah sebesar Rp ,- (empat belas juta rupiah) dan Penggugat Rekonvensi melakukan pembayaran secara mencicil. ;

10 Bahwa pada tanggal 1 April 2008 Penggugat Rekonvensi pertama kalinya menyerahkan uang sebesar Rp ,- (sembilan juta rupiah) kepada Tergugat Rekonvensi sebagaimana dimaksud dalam kwitansi. ; 5. Bahwa pada saat Penggugat Rekonvensi menyerahkan uang tersebut, kami sepakat bahwa surat jual beli akan dibuatkan di Notaris kalau semua harga tanahnya sudah dilunasi. ; 6. Bahwa kemudian untuk pembayaran sisa harga tanah tersebut, karena saling percaya setiap kali Tergugat Rekonvensi mengambil uang dari Penggugat Rekonvensi, maka tidak kami buatkan kwitansi, Tergugat rekonvensi selalu menyatakan kepada Penggugat rekonvensi kenapa tidak percaya lagi sama saya cukup tulis saja dikwitansi yang lama nanti kita perhitungkan pada saat pembuatan akta jual beli. ; 7. Bahwa karena mengingat usia Tergugat rekonvensi yang sudah tua, maka Penggugat rekonvensi mempercayainya saja dengan harapan akan segera dilakukan pengukuran dan pembuatkan akta jual beli melalui notaries. ; 8. Bahwa Penggugat rekonvensi telah menyerahkan sisa (Rp ) harga tanah tersebut kepada Tergugat rekonvensi sebanyak 5 kali : pertama (masih dalam tahun 2008) sebesar Rp ,- ; kedua tgl sebesar Rp ,- ; ketiga dan keempat masing-masing Rp ,- dan kelima kalinya Rp ,- maka total yang sudah Penggugat rekonvensi bayar kepada Tergugat rekonvensi adalah Rp ,- (tiga belas juta rupiah). ; 9. Bahwa sisa harga tanah yang belum Penggugat rekonvensi bayar adalah Rp ,- dan sisa tersebut akan Penggugat Rekonvensi bayar apabila sudah selesai diserahkan akta jual beli oleh Tergugat Rekonvensi. ; 10. Bahwa kemudian kesepakatan kami juga adalah biaya pembuatan akta jual beli beserta biaya saksi-saksi adalah menjadi tanggungan Penggugat rekonvensi. ; 11. Bahwa diatas tanah tersebut telah berdiri 2 unit rumah atas kesepakatan antara Penggugat rekonvensi dengan Tergugat Rekonvensi dengan nilai bangunan masing-masing rumah milik Tergugat I seharga Rp ,- dan rumah milik Tergugat II seharga Rp ,-. ;--

11 Bahwa apabila Tergugat rekonvensi menarik kembali tanahnya tersebut, maka Penggugat menuntut agar Tergugat rekonpensi mengembalikan seluruh kerugian Penggugat Rekonpensi sebagaimana diperjanjikan pada tanggal 21 Maret 2006 termasuk harga tanah yang sudah diterima Tergugat rekonvensi tersebut. ; 13. Bahwa perbuatan Tergugat rekonvensi tersebut adalah perbuatan melawan hukum, karena Tergugat rekonvensi tidak mempunyai itikad baik untuk melaksanakan bunyi perjanjian antara Penggugat rekonvensi dengan Tergugat rekonvensi pada tanggal 21 Maret 2006 serta kesepakatan tahun 2008 tersebut tentang jual beli objek sengketa. ; 14. Bahwa untuk menjamin kerugian Penggugat rekonvensi tersebut, maka agar harta benda milik Tergugat rekonvensi baik benda tidak bergerak maupun benda bergerak agar disita untuk selanjutnya dilelang sebagai jaminan pelunasan atas kerugian Penggugat rekonvensi. ; 15. Bahwa mengingat umur Tergugat rekonvensi yang sudah lanjut maka agar seluruh ahli warinya yang mendapatkan hak darinya agar dihukum pula untuk tunduk dan bersedia melaksanakan putusan pengadilan dalam perkara ini sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. ; 16. Bahwa patut dan beralasan hukum agar Tergugat rekonvensi dihukum untuk membayar dwangsoom kepada Penggugat rekonvensi setiap hari atas keterlambatan atau kelalaian untuk melaksanakan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap dalam perkara ini, secara tunai dan sekaligus. Berdasarkan segala hal yang kami uraikan diatas, maka mohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini, memberikan putusan sebagai berikut: - Dalam Eksepsi : - Mengabulkan eksepsi tergugat seluruhnya. ; - Dalam Pokok Perkara : - Menyatakan menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya, atau ; - Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima. ; - Dalam Rekonvensi :

12 Menyatakan mengabulkan gugatan rekonvensi penggugat rekonvensi. ; - Menyatakan Tergugat rekonvensi adalah tidak beritikad baik.; - Menyatakan surat perjanjian sewa antara Penggugat rekonvensi dengan Tergugat rekonvensi masing-masing tanggal 21 Maret 2006, sah dan berharga. ; - Menyatakan sita jaminan yang telah diletakkan atas harta benda milik tergugat rekonvensi adalah sah dan berharga. ; - Menyerahkan akta jual beli atas objek jual beli sebagaimana dimaksud dalam kwitansi tanggal 1 April ; - Menghukum tergugat rekonvensi untuk membayar kerugian kepada Penggugat rekonvensi sebesar Rp ,- (seratus tiga belas juta dua ratus ribu rupiah). ; - Menghukum seluruh ahli waris atau yang mendapatkan hak dari Tergugat rekonvensi untuk tunduk dan melaksanakan keputusan pengadilan dalam perkara ini. ; - Menghukum Tergugat rekonvensi untuk membayar dwangsom kepada Penggugat rekonvensi setiap hari atas keterlambatan atau kelalaian melaksanakan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap dalam perkara ini sebesar Rp ,- (lima ratus ribu rupiah) secara tunai dan sekaligus. ; - Dalam Konvensi dan Rekonvensi : - Menghukum Penggugat konvensi/ Tergugat rekonvensi untuk membayar biaya-biaya yang timbul dalam perkara ini. ; Mengutip serta memperhatikan uraian-uraian yang tercantum dalam turunan resmi Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tanggal 19 Agustus 2014 nomor : 32 /Pdt.G/2013/PN.GS, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : I. Dalam Konpensi : A. Dalam Eksepsi : - Menolak Eksepsi Para Tergugat seluruhnya. ;

13 B. Dalam Pokok Perkara : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian. ; 2. Menyatakan bahwa Penggugat adalah pihak yang beritikad baik dalam perjanjian antara Penggugat dengan Tergugat I dan Tergugat II sebagaimana tertuang dalam surat perjanjian tertanggal 21 Maret ; 3. Menyatakan sebagai hukum bahwa surat perjanjian yang masingmasing ditandatangani oleh Tergugat I dan Tergugat II diatas materai Rp.6000,- (enam ribu rupiah) yang masing-masing tertanggal 21 Maret 2006 adalah sah menurut hukum. ; 4. Menyatakan dalam hukum bahwa tindakan Para Tergugat menempati dan menguasai tanah objek sengketa tanpa hak adalah perbuatan melawan hukum (onrechtmatigedaad). ; 5. Memerintahkan kepada Tergugat I dan Tergugat II atau siapa saja yang mendapatkan hak daripadanya agar segera melakukan pengosongan/ pembongkaran terhadap segala bangunan yang berada diatas tanah milik Penggugat tersebut dan menyerahkan tanah tersebut secara sukarela kepada Penggugat. ; 6. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk membayar uang paksa (dwangsom) sebesar Rp ,- (seratus ribu rupiah) per hari untuk kelalaian mematuhi putusan ini. ; 7. Menolak gugatan Penggugat untuk lain dan selebihnya. ; II. Dalam Rekonpensi : - Menolak gugatan rekonpensi Para Penggugat seluruhnya. ; III. Dalam Konpensi dan Rekonpensi : - Menghukum Para Tergugat dalam konpensi/ Para Penggugat dalam rekonpensi membayar biaya perkara sebesar Rp ,00 (satu juta lima ratus sembilan puluh satu ribu rupiah). ; Membaca Akta Banding nomor : 06/Bdg/akta.Pdt/2014/PN.GS, yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Gunung Sitoli, yang menerangkan bahwa Para Pembanding semula Tergugat I dan Tergugat ll pada hari Senin tanggal 25 Agustus 2014, telah mengajukan permohonan banding terhadap

14 putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli nomor: 32 /Pdt.G/2013/PN.GS tanggal 19 Agustus 2014, permohonan banding mana telah dengan sempurna diberitahukan kepada Kuasa Insidentil Terbanding semula Penggugat pada tanggal 04 September 2014; Membaca, memori banding yang diajukan oleh Para Pembanding semula Tergugat I dan Tergugat ll tertanggal 22 September 2014 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli pada tanggal 25 September 2014, memori banding mana telah dengan sempurna diberitahukan dan diserahkan kepada Kuasa Insidentil Terbanding semula Penggugat tanggal 29 September 2014 ; Membaca, kontra memori banding yang diajukan oleh Kuasa Insidentil Terbanding semula Penggugat tertanggal 07 Oktober 2014, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli pada tanggal 07 Oktober 2014, kontra memori banding mana telah dengan sempurna diberitahukan dan diserahkan kepada Para Pembanding semula Tergugat l dan Tergugat ll masing-masing tanggal 15 Oktober dan 23 Oktober 2014 Membaca Relas Pemberitahuan mempelajari berkas Perkara Pengadilan Negeri Gunung Sitoli Nomor 32 /Pdt.G/2013/PN.GS tanggal 19 Agustus 2014 yang disampaikan kepada Para Pembanding semula Tergugat I dan Tergugat ll masing-masing pada tanggal 03 Nopember 2014, dan kepada Kuasa Insidentil Terbanding semula Penggugat tanggal 03 Nopember 2014; Menimbang, bahwa permohonan banding yang diajukan Pembanding l semula Tergugat I dan Pembanding ll semulatergugat Il telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta memenuhi syarat-syarat yang ditentukan Undang-Undang, oleh karenanya permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima ; Menimbang, atas permintaan banding tersebut Para Pembanding semula Tergugat I dan Tergugat ll telah mengajukan memori banding atas Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli Nomor: 32/Pdt.G/2013/PN.GS tanggal 19 Agustus 2014 dengan alasan-alasan sebagai berikut ;

15 I. Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tidak cermat dalam mengadili Perkara Aquo; Bahwa hakim yang memeriksa dan mengadili Perkara aquo tidak mencermati dengan seksama segala hal yang berhubungan dengan mengadili Perkara di Pengadilan sebagaimana diatur dalam hukum acara yang berlaku, sehingga menurut Para Pembanding semula Tergugat-tergugat PUTUSAN PENGADILAN DALAM PERKARA AQUO BATAL DEMI HUKUM ; Bahwa ada beberapa hal yang tidak diperhatikan oleh majelis hakim adalah seperti Surat kuasa insidentil yang diberikan oleh Penggugat dengan kuasa insidentilnya tidak sesuai dengan kaidah-kaidah hukum yang berlaku. Disebutkan bahwa sebagai Tergugat dalam perkara perdata Nomor : 32/PDT/G/2013/PN-GS, namun yang benar adalah Sebagai PENGGUGAT. Disamping itu bahwa AHMAD TAKHSIS HAREFA sebagai Penggugat dalam Perkara a quo telah MENINGGAL DUNIA jauh sebelum majelis hakim membacakan Putusan dalam perkara a quo, maka oleh karena itu selayaknya sebagai Pihak Termohon Banding dalam perkara a quo adalah Para Ahliwarisnya bukan alm Ahmad Takhsis Harefa; II. Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli Tidak Objektif. Bahwa Pembanding telah dengan seksama mengikuti dan menjalankan Kewajiban sebagai Tergugat-tergugat dalam perkara a quo, namun Majelis tidak memperhatikan segala jawaban serta bukti-bukti para pembanding semula Tergugat-tergugat dalam memberikan pertimbangan hukum. Bahwa sedangkan majelis hakim telah memberikan pertimbangan yang berlebihan kepada hal-hal yang diajukan oleh Penggugat semula Terbanding seperti misalnya menambah atau mengurani bunyi Petitum Gugatan, hal tersebut merugikan Pembanding semula Tergugat-tergugat, sedangkan segala hal yang Pembanding semula Tergugat-tergugat ajukan tidak diberikan penilaian oleh majelis hakim. Oleh karena itu Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tersebut harus dinyatakan Batal Demi Hukum; III. Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli Tidak Lengkap dan Sangat Lemah.

16 Bahwa pertimbangan hukum putusan pengadilan dalam perkara a quo tidak lengkap dan sangat lemah karena tidak didasarkan pada dasar hukum yang kuat. Majelis dalam memberikan pertimbangan hukum tidak didasarkan pada fakta-fakta persidangan yang merupakan fakta hukum dalam memberikan putusan dalam perkara a quo. Bahwa pertimbangan majelis dalam eksepsi yang pembanding ajukan tidak dipertimbangkan dengan sempurna. Bahwa tentang eksepsi gugatan tidak lengkap ( Plurium Litis Consortium) dengan alasan bahwa ada beberapa pihak yang seharusnya ditarik sebagai Pihak dalam Perkara a quo, seperti misalnya Suami Tergugat-I, Orang yang menyewa atau menempati Rumah BRR milik Tergugat-I. Oleh karena itu Putusan Pengadilan Negeri Gunungsitoli tersebut harus dinyatakan Batal Demi Hukum; a. Pertimbangan Majelis Terhadap Eksepsi Bahwa pertimbangan majelis terhadap eksepsi para pembanding adalah tidak lengkap dan lemah tentang letak, ukuran dan batas-batas objek gugatan Penggugat serta kekurangan pihak dalam Gugatan Penggugat. Pertimbangan majelis halaman 19 dan 20 Putusan tentang dasar hukum yang digunakan adalah tidak lengkap dan tidak tepat. Bahwa majelis tidak mempertimbangan alasan eksepsi para pembanding yang mempertanyakan tentang ukuran dan batas-batas objek gugatan Penggugat. Sedangkan tentang kekurangan pihak dalam gugatan majelis hakim membuat pertimbangan yang menyesatkan, sebab kepemilikan sebuah rumah BRR yang termasuk objek sengketa adalah Tergugat-I dan suaminya, namun tidak ditarik sebagai pihak dalam gugatan aquo, namun menurut majelis suami Tergugat-I tidak penting ditarik dalam gugatan ini; Bahwa oleh karena itu Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tersebut harus dinyatakan Dapat Batal Hukum dan Gugatan Penggugat dinyatakan tidak dapat diterima; b. Pertimbangan Majelis Terhadap Pokok Perkara Bahwa terhadap bukti surat perjanjian sewa (Bukti P -1 dan P-2) antara Para Pembanding dengan Terbanding, majelis tidak memperhatikan isi dari

17 pada perjanjian tersebut yang memuat beberapa persyaratan yang wajib dipenuhi oleh kedua belah pihak terutama dalam hal ganti rugi atas rumah milik Para Pembanding; Bahwa menurut para pembanding majelis telah membuat pertimbangan yang tidak adil dan menghilangkan isi perjanjian antara kedua belah pihak tersebut dengan membuat pertimbangan yang premature; Bahwa oleh karena itu Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tersebut harus dinyatakan Dapat Batal Hukum dan Gugatan Penggugat dinyatakan tidak dapat diterima; c. Pertimbangan Majelis Terhadap Rekonvensi Bahwa putusan pengadilan negeri tidak memberikan pertimbangan yang cukup terhadap Gugatan Balik yang Para Pemohon ajukan, maka mohon kepada Pengadilan Banding untuk memeriksa Gugatan Balik para Pembanding tersebut dengan benar dan adil sesuai dengan bukti-bukti yang pemanding ajukan di persidangan; Bahwa pada awalnya Para Pembanding dengan Terbanding/Almarhum Ahmad Takhsis Harefa membuat perikatan Sewa Menyewa Tanah, sesuai dengan Surat Perjanjian Sewa Menyewa Tanah tanggal 21 Maret Tanah Terbanding/Almarhum, Para Pembanding menggunakan untuk mendirikan Bangunan dari BRR saat itu; `kemudian para Pembanding bermaksud membeli pertapakan rumah dalam objek sewa tersebut, dengan harga sesuai dengan yang kami sepakati saat itu adalah Rp (empat belah juta rupiah) (dengan ukuran lebar = 5 meter, Panjamng = 13 meter), namun Pembanding baru menyerahkan uang sebesar Rp (sembilan juta rupiah) saat itu kepada Terbanding/Almarhum Ahmad Takhsis Harefa karena sesuai dengan kesepakatan kami sisanya ( ) akan Pembanding lunasi apabila sudah selesai Akta Pelepasan Hak. Akan tetapi Terbanding/Almarhum Ahmad Takhsis Harefa belum menyelesaikan Akta Pelepasan Haknya sudah beberapa kali yang berangkutan mengambil uang dari Pembanding sebagaimana terurai dalam Kwitansi tanggal 01 April 2008; Bahwa memang Pembanding pernah juga membeli tanah dari Terbanding/Almarhum Ahmad Takhsis Harefa yang merupakan bagian dari

18 Tanah objek perkara ini yaitu sebelah Timur, namun sejumlah uang sebagai beli tanah tersebut sudah Pembanding selesaikan sebagaimana dimaksud dalam kwitansi tanggal 20 September 2007 dan Akta Pelepasan Hak sudah Pembanding terima yaitu APH No.: 3 tanggal 15 Januari 2008, (kedua surat ini Pembanding lampirkan dalam Memori Banding ini); Bahwa pertimbangan majelis yang menyatakan bahwa tidak jelas tanah yang menjadi objek jual beli sebagaimana dimaksud dalam kwitansi tanggal 01 April 2008 adalah tidak tepat, karena sudah jelas diuraikan dalam kwitansi ukuran tanah yang dijual oleh Terbanding semula Penggugat tersebut; Bahwa berdasarkan uraian alasan-alasan tersebut di atas, maka Pembanding mohon Kepada Majelis Hakim Tinggi untuk memutuskan : MENGADILI : - Menerima Permohonan Banding dari Para Pembanding semula Tergugattergugat; Dan dengan mengadili sendiri; A. Dalam Eksepsi - Menyatakan mengabulkan eksepsi Para Pembanding semula Tergugat-tergugat; - Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima; B. Dalam Pokok Perkara - Menyatakan menolak Gugatan Terbanding semula Penggugat seluruhnya, atau; - Menyatakan gugatan Terbanding semula Penggugat tidak dapat diterima; C. Dalam Rekonvensi - Menyatakan mengabulkan Rekonvensi Para Pembanding semula Tergugat-tergugat; - Menyatakan Tergugat Rekonvensi adalah tidak beritikat baik; - Menyatakan surat perjanjian sewa antara Pengugat Rekonvensi dengan Tergugat Rekonvensi masing-masing tanggal 21 Maret 2006, sah dan berharga; - Menyatakan Kwitansi tanggal 1 Apil 2008 tersebut adalah sah dan berharga; - Menyatakan sita jaminan yang telah diletakan atas harta benda milik Tergugat Rekonvensi adalah sah dan berharga

19 Menyerahkan Akta Jual Beli atas objek jual beli sebagaimana dimaksud dalam Kwitansi tanggal 1 Apil 2008; - Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar kerugian kepada Penggugat Rekonvensi sebesar Rp (seratus tiga belas juta dua ratus ribu rupiah); - Menghukum seluruh ahliwaris atau yang mendapatkan hak dari Tergugat Rekonvensi untuk tunduk dan melaksanakan keputusan Pengadailan dalam perkara ini; - Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar dwangsoom kepada Penggugat Rekonvensi setiap hari atas keterlambatan atau kelalaian melaksanakan Putusan Pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap dalam Perkara ini sebesar Rp (lima ratus ribu rupiah) secara tunai dan sekaligus; D. Dalam Konvensi dan Rekonvensi : - Menghukum Terbanding/ahliwarisnya untuk membayar biaya-biaya yang timbul dalam perkara ini; Menimbang, bahwa surat kontra memori banding yang diajukan oleh Kuasa Insidentil Terbanding semula Penggugat tertanggal 07 Oktober 2014, menyatakan hal-hal sebagai berikut: a. Bahwa Majelis Hakim Tingkat Pertama telah tepat pertimbangan hukumnya karena telah melalui proses penemuan hukum ( rechtsvinding) yang benar dan tepat. b. Bahwa hal demikian dapat terlihat dari proses penemuan hukumnya yakni : Bahwa diawali dengan mengidentifikasi fakta-fakta hukum Yakni adanya dalil yang diajukan oleh Penggugat (Terbanding) tentang adanya Perbuatan Melawan Hukum yang dilakukan oleh Para Tergugat (Terbanding) ; Selanjutnya Majelis Hakim tingkat pertama telah tepat mengkualifikasikan fakta hukum tersebut sebagai fakta hukum yang termasuk dalam perkara perdata Perbuatan Melawan Hukum. Bahwa selanjutnya Majelis Hakim tingkat pertama telah tepat dalam menentukan sumber-sumber hukum yang akan diterapkan yakni RBg, Jurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia dan Undang- Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman serta peraturan perundang-undangan yang berkaitan serta dengan tepat telah menentukan sumber-sumber hukum materil yakni nilai-nilai yang

20 hidup dalam masyarakat mencakup nilai-nilai sosiologis dan nilai-nilai filosofis. Bahwa berdasarkan ketentuan dalam Pasal 163 HIR/RBg beban pembuktian dijatuhkan kepada Penggugat (Ter banding) dimana dalam persidangan Penggugat (Terbanding) telah berhasil membuktikan gugatan tersebut ; Bahwa oleh karena di depan persidangan Penggugat (Terbanding) telah mampu membuktikan dalil-dalil atau fakta-fakta hukumnya, sehingga ketentuan-ketentuan tentang alasan Perbuatan Melawan Hukum yang dilakukan oleh Para Tergugat (Terbanding) dapat diterapkan ke dalam fakta in konkrito yang diajukan oleh Penggugat (Terbanding) maka Majelis Hakim tingkat pertama setelah mempertimbangan nilai-nilai yuridis, sosiologis, dan filosofis telah tepat dalam melakukan penentuan hukum yakni Menerima fakta-fakta/dalildalil hukum yang diajukan oleh Penggugat (Terbanding). Berdasarkan hal-hal dan argumentasi hukum di atas maka dengan ini Terbanding meminta agar Majelis Hakim Banding menjatuhkan putusan : 1. Menolak permohonan banding dari Pembanding untuk seluruhnya; 2. Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli Nomor 32/Pdt.G/2013/PN GS, tanggal 19 Agustus Membebankan biaya perkara ini kepada Pembanding. Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi membaca, mempelajari dengan teliti secara seksama, berkas perkara yang terdiri dari berita acara persidangan, salinan resmi turunan putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tanggal 19 Agustus 2014 No. 32/Pdt.G/2013/PN.GS,beserta semua bukti bukti dan memori banding dan kontra memori banding, maka Majelis Hakim Pengadilan Tinggi berpendapat sebagai berikut : Dalam Konpensi : Dalam Eksepsi : - Bahwa gugatan Penggugat kabur ( Obscuur libel ) karena tidak jelas letak dan batas batas tanah sengketa dan tidak pula menggugat suami Tergugat I dan anak-anak dari Tergugat II yang menguasai rumah Tergugat II; Menimbang, bahwa setelah membaca dalil dalil surat gugatan Penggugat tersebut diatas,penggugat menyatakan bahwa tanah sengketa

21 terletak dahulu dikenal dengan kampung Baru Ilir Kec. Gunung Sitoli, sekarang dikenal dengan jalan Kelapa Lingkungan VIII Kel. Ilir Kec. Gunung Sitoli Kota Sitoli ; Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi mempelajari dan mencermati gugatan Penggugat ternyata Penggugat hanya menyebutkan ukuran tanah yang dikuasai masing-masing oleh Tergugat I dan Tergugat II sedangkan batas-batas dari tanah sengketa tidak ada di sebutkan sehingga menyebabkan gugatan kabur, selain itu dari posita gugatan Penggugat no. 3, 4 dan no. 5 bahwa antara Tergugat I dan Tergugat II tidak mempunyai hubungan hukum, karena meskipun Tergugat I dan Tergugat II membuat dan menanda tangani Surat Perjanjian diatas selembar kertas bermeterai Rp (enam ribu rupiah) tertanggal 21 Maret 2006 di ketahui oleh Kepala Lingkungan VIII bernama AL AZ Lubis, akan tetap Perjanjian tersebut dibuat masing-masing bukan satu Surat Perjanjian selain itu ukuran tanah dan jangka waktu juga berbeda yaitu Tergugat I dengan ukuran 4,5 X 10 M selama 5 (lima) Tahun sedangkan Tergugat II dengan ukuran 7 x 7 M selama 7 (tujuh) Tahun, sehingga gugatan terhadap masing-masing Tergugat harus diajukan secara sendiri-sendiri atau masing-masing; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan- pertimbangan tersebut diatas maka eksepsi dari Tergugat I dan Tergugat II dapat diterima; Dalam Pokok Perkara : Menimbang, bahwa oleh karena eksepsi Tergugat I dan Tergugat II dapat diterima, maka gugatan dalam pokok perkara tidak perlu dipertimbangkan lagi dan haruslah dinyatakan tidak dapat diterima pula; Dalam Rekonpensi : Menimbang, bahwa karena gugatan rekonpensi dalam perkara aquo adalah merupakan refleksi dari gugatan rekonpensi, maka dengan dinyatakan tidak dapat diterimanya gugatan rekonpensi maka gugatan rekonpensi haruslah pula dinyatakan tidak dapat diterima ; Dalam Konpensi dan Rekonpensi : Menimbang oleh karena Terbanding semula Penggugat berada di pihak yang kalah, maka dihukum untuk membayar biaya perkara dalam ke dua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan sebagaimana tersebut dalam amar putusan ini ;

22 Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas maka putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tanggal 19 Agustus 2014 Nomor : 32/Pdt.G/2013/PN GS, tidak dapat dipertahankan lagi dan karenanya haruslah dibatalkan dan selanjutnya Pengadilan Tinggi akan mengadili sendiri yang amarnya sebagaimana tersebut dibawah ini ; Memperhatikan KUHPerdata dan Rbg, serta Pasal-pasal dari undangundang dan peratuan lainnya yang bersangkutan dalam perkara ini ; M E N G A D I L I : - Menerima permintaan Banding dari Para Pembanding semula Tergugat I dan Tergugat ll ; - Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli, Tanggal. 19 Agustus 2014 Nomor : 32/Pid.G/2013/PN GS; MENGADILI SENDIRI : DALAM KONPENSI : DALAM EKSEPSI : - Menerima eksepsi Tergugat I dan Tergugat II DALAM POKO PERKARA : - Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima ; DALAM REKONPENSI : - Menyatakan gugatan Penggugat rekonpensi tidak dapat diterima ; DALAM KONPENSI dan REKONPENSI : - Menghukum Penggugat Konpensi/Tergugat Rekonpensi untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang dalam tingkat Banding ditetapkan sejumlah Rp ,- (seratus lima puluh ribu rupiah) ; Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari Senin tanggal 23 Pebruari 2015 oleh kami BANTU GINTING, SH. sebagai Hakim Ketua Majelis, DHARMA E. DAMANIK, SH.MH. dan Hj.WAGIAH ASTUTI. SH. masing-masing sebagai Hakim-Hakim Anggota yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini, berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 23 Desember 2014 nomor : 419/PDT/2014/PT.MDN, dan putusan tersebut diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari Senin tanggal 2 Maret 2015 oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota tersebut diatas,

23 serta ZAINAL POHAN, SH.MH. sebagai Panitera Penggganti pada Pengadilan Tinggi Medan tanpa dihadiri kedua belah pihak berperkara ; HAKIM ANGGOTA, KETUA MAJELIS, ttd 1. DHARMA E. DAMANIK, SH.MH. BANTU GINTING, SH. ttd ttd 2. Hj. WAGIAH ASTUTI, SH. PANITERA PENGGANTI, Perincian Biaya : 1. Meterai Rp , 2. Redaksi Rp ,- 3. Pemberkasan Rp ,- Jumlah Rp ,- ttd ZAINAL POHAN, SH.MH.

PEMBANDING, semula TERGUGAT;

PEMBANDING, semula TERGUGAT; PUTUSAN Nomor 337/Pdt/2016/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI JAWA BARAT di BANDUNG, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI MEDAN

PENGADILAN TINGGI MEDAN P U T U S A N Nomor : 384/PDT/2016/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam pengadilan tingkat banding

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGG. P U T U S A N Nomor : 322/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENGADILAN TINGG. P U T U S A N Nomor : 322/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 322/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA I MEDAN di Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 139/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 139/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 139/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 150/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 150/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 150/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI MEDAN

PENGADILAN TINGGI MEDAN P U T U S A N Nomor : 128/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 163/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 163/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 163/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

- 1 - P U T U S A N. Nomor : 347 / PDT / 2013 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

- 1 - P U T U S A N. Nomor : 347 / PDT / 2013 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. - 1 - P U T U S A N Nomor : 347 / PDT / 2013 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 128/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 128/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 128/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 126/PDT/2014/PT.PBR DEMI KEADIILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 126/PDT/2014/PT.PBR DEMI KEADIILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 126/PDT/2014/PT.PBR DEMI KEADIILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang memeriksa dan mengadili perkara perkara perdata dalam tingkat banding, telah

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 331/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 331/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 331/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 219/PDT/2012/PT-MDN

P U T U S A N NOMOR : 219/PDT/2012/PT-MDN P U T U S A N NOMOR : 219/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ---- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili Perkara-perkara Perdata dalam Tingkat Banding telah

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR 245/PDT/2014/PT.PBR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA;

P U T U S A N NOMOR 245/PDT/2014/PT.PBR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA; P U T U S A N NOMOR 245/PDT/2014/PT.PBR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA; Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 264/Pdt/2015/PT.Bdg.

P U T U S A N. Nomor 264/Pdt/2015/PT.Bdg. P U T U S A N Nomor 264/Pdt/2015/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata pada peradilan tingkat banding telah

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGG P U T U S A N. Nomor : 237/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENGADILAN TINGG P U T U S A N. Nomor : 237/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 237/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 28/Pdt/2014/PT. BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

- 1 - P U T U S A N NOMOR : 176 / PDT / 2013 /PT - MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

- 1 - P U T U S A N NOMOR : 176 / PDT / 2013 /PT - MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA - 1 - P U T U S A N NOMOR : 176 / PDT / 2013 /PT - MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara perkara perdata dalam tingkat Banding

Lebih terperinci

P U T U S A N. NOMOR 328/Pdt/2014/PT.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. NOMOR 328/Pdt/2014/PT.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR 328/Pdt/2014/PT.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Perdata dalam Tingkat Banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI MEDAN

PENGADILAN TINGGI MEDAN P U T U S A N Nomor : 39/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 474/Pdt/2015/PT.BDG.

P U T U S A N Nomor 474/Pdt/2015/PT.BDG. P U T U S A N Nomor 474/Pdt/2015/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Jawa Barat di Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 278/Pdt/2014/PT. BDG.

P U T U S A N Nomor : 278/Pdt/2014/PT. BDG. P U T U S A N Nomor : 278/Pdt/2014/PT. BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Perdata dalam tingkat banding telah

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 60 / PDT / 2012 / PT - MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 60 / PDT / 2012 / PT - MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 60 / PDT / 2012 / PT - MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara perkara perdata dalam peradilan tingkat Banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 383/PDT/2014/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 383/PDT/2014/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 383/PDT/2014/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam pengadilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 284 /PDT/2011/PT-MDN.- PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 284 /PDT/2011/PT-MDN.- PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 284 /PDT/2011/PT-MDN.- DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI SUMATERA UTARA DI MEDAN, yang mengadili perkara-perkara Perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 116 / PDT / 2012 / PT-MDN.

P U T U S A N NOMOR : 116 / PDT / 2012 / PT-MDN. P U T U S A N NOMOR : 116 / PDT / 2012 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA -----PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang mengadili perkara Perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

PUTUSAN NOMOR 150/PDT/2017/PT.BDG.

PUTUSAN NOMOR 150/PDT/2017/PT.BDG. PUTUSAN NOMOR 150/PDT/2017/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tinggi Jawa Barat di Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 166 / PDT / 2012 / PT-MDN.

P U T U S A N NOMOR : 166 / PDT / 2012 / PT-MDN. P U T U S A N NOMOR : 166 / PDT / 2012 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ----- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang mengadili perkara Perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 50/PDT/2011/PT. MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 50/PDT/2011/PT. MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 50/PDT/2011/PT. MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA --------- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam peradilan tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 58 /PDT/2012/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Tinggi, yang selanjutnya disebut TERGUGAT I / PEMBANDING

P U T U S A N Nomor : 58 /PDT/2012/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Tinggi, yang selanjutnya disebut TERGUGAT I / PEMBANDING - 1 - P U T U S A N Nomor : 58 /PDT/2012/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 276/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 276/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 276/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam pengadilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 488/Pdt/2016/PT.BDG M E L A W A N

P U T U S A N Nomor 488/Pdt/2016/PT.BDG M E L A W A N P U T U S A N Nomor 488/Pdt/2016/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tinggi Jawa Barat di Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 51 /PDT/2010/PT-MDN.- DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 51 /PDT/2010/PT-MDN.- DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 51 /PDT/2010/PT-MDN.- DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI SUMATERA UTARA DI MEDAN, yang mengadili perkara-perkara Perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 355/PDT/2013/PT-MDN

P U T U S A N NOMOR : 355/PDT/2013/PT-MDN P U T U S A N NOMOR : 355/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 57 /PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ------ PENGADILAN TINGGI DI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 02/PDT/2014/PT-MDN

P U T U S A N NOMOR : 02/PDT/2014/PT-MDN P U T U S A N NOMOR : 02/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 300/PDT/2012/PT.MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N Nomor : 300/PDT/2012/PT.MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. P U T U S A N Nomor : 300/PDT/2012/PT.MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. ------- Pengadilan Tinggi Sumatera Utara di Medan yang memeriksa dan mengadili perkara - perkara perdata pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 396/Pdt/2014/PT. BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 396/Pdt/2014/PT. BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 396/Pdt/2014/PT. BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Perdata dalam tingkat banding telah

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 370/PDT/2013/PT-MDN

P U T U S A N NOMOR : 370/PDT/2013/PT-MDN P U T U S A N NOMOR : 370/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 176 /PDT/ 2014 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ;

P U T U S A N. Nomor : 176 /PDT/ 2014 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; P U T U S A N Nomor : 176 /PDT/ 2014 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang mengadili perkara-perkara Perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI MEDAN

PENGADILAN TINGGI MEDAN PUTUSAN Nomor 260/PDT/2017/ PT MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada tingkat banding, telah menjatuhkan putusan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 33/PDT/2014/PT-MDN

P U T U S A N NOMOR : 33/PDT/2014/PT-MDN P U T U S A N NOMOR : 33/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan Tingkat Banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 59/PDT/2012/PT-MDN.

P U T U S A N Nomor : 59/PDT/2012/PT-MDN. P U T U S A N Nomor : 59/PDT/2012/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ----- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang mengadili perkara Perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 169/PDT/2011/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N Nomor : 169/PDT/2011/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. P U T U S A N Nomor : 169/PDT/2011/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, berdasarkan Penetapan penunjukan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: 109/PDT/ 2012/PTR.

P U T U S A N NOMOR: 109/PDT/ 2012/PTR. P U T U S A N NOMOR: 109/PDT/ 2012/PTR. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Pekanbaru, yang memeriksa dan mengadili perkara - perkara perdata dalam Tingkat Banding, dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 362/PDT/2013/PT-MDN.

P U T U S A N Nomor : 362/PDT/2013/PT-MDN. P U T U S A N Nomor : 362/PDT/2013/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ----- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara Perdata dalam tingkat banding, telah

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR. 131/PDT/2015/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA LA W A N :

P U T U S A N NOMOR. 131/PDT/2015/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA LA W A N : P U T U S A N NOMOR. 131/PDT/2015/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Jawa Barat yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam Peradilan Tingkat Banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 145/PDT/2012/PT-MDN

P U T U S A N Nomor : 145/PDT/2012/PT-MDN - 1 - P U T U S A N Nomor : 145/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ---- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili Perkara-perkara Perdata dalam Tingkat Banding

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 50/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 50/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 50/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 271/PDT/2011/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N Nomor : 271/PDT/2011/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. P U T U S A N Nomor : 271/PDT/2011/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, berdasarkan Penetapan penunjukan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR 324/PDT/2014/PT.BDG.

P U T U S A N NOMOR 324/PDT/2014/PT.BDG. P U T U S A N NOMOR 324/PDT/2014/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 256/PDT/2013/PT-MDN

P U T U S A N Nomor : 256/PDT/2013/PT-MDN P U T U S A N Nomor : 256/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ---- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili Perkara-perkara Perdata dalam Tingkat Banding telah

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 124/PDT/2014/PT.PBR

P U T U S A N Nomor 124/PDT/2014/PT.PBR P U T U S A N Nomor 124/PDT/2014/PT.PBR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 188/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 188/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 188/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor 344/PDT/2015/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor 344/PDT/2015/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 344/PDT/2015/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI BANDUNG yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 35 / PDT / 2011 / PT-MDN.- DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 35 / PDT / 2011 / PT-MDN.- DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 35 / PDT / 2011 / PT-MDN.- DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI SUMATERA UTARA DI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Perdata dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 41/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 41/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 41/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 145/PDT/2015/PT MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Lawan

P U T U S A N. Nomor : 145/PDT/2015/PT MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Lawan P U T U S A N Nomor : 145/PDT/2015/PT MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata pada tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 270/PDT/2014/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 270/PDT/2014/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 270/PDT/2014/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 236/PDT/2011/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N Nomor : 236/PDT/2011/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. P U T U S A N Nomor : 236/PDT/2011/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, berdasarkan Penetapan penunjukan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 45/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 45/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 45/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 349/Pdt/2015/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung di Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 84/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 84/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 84/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 211 /PDT/2011 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 211 /PDT/2011 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 211 /PDT/2011 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang mengadili perkara-perkara Perdata dalam peradilan tingkat banding, bersidang

Lebih terperinci

- 1 - P U T U S A N Nomor : 152 / PDT / 2014 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

- 1 - P U T U S A N Nomor : 152 / PDT / 2014 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. - 1 - P U T U S A N Nomor : 152 / PDT / 2014 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, telah

Lebih terperinci

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 45/Pdt/2015/PT BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada tingkat banding telah menjatuhkan putusan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 274/Pdt/2014/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 274/Pdt/2014/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 274/Pdt/2014/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan Tingkat Banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor: 92/PDT/2013/PTR

P U T U S A N Nomor: 92/PDT/2013/PTR P U T U S A N Nomor: 92/PDT/2013/PTR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor /Pdt.G/2017/PTA.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA BANDUNG Dalam tingkat banding telah memeriksa, mengadili dan menjatuhkan putusan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 57/PDT/2013/PT-MDN

P U T U S A N NOMOR : 57/PDT/2013/PT-MDN P U T U S A N NOMOR : 57/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ---- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili Perkara-perkara Perdata dalam Tingkat Banding telah

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 412/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 412/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 412/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 606/Pdt/2016/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 606/Pdt/2016/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 606/Pdt/2016/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Jawa Barat di Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N NO : 453/PDT/2017/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NO : 453/PDT/2017/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. P U T U S A N NO : 453/PDT/2017/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI JAWA BARAT DI BANDUNG yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 440 / Pdt / 2015 / PT. BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 440 / Pdt / 2015 / PT. BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 440 / Pdt / 2015 / PT. BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI MEDAN

PENGADILAN TINGGI MEDAN P U T U S A N Nomor : 101 / PDT / 2017 / PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata pada pengadilan tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 43/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 43/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 43/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 102/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 102/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 102/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Tinggi Medan ---- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili Perkara-perkara Perdata dalam Tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 62/PDT/2012/PT.MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N Nomor : 62/PDT/2012/PT.MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. P U T U S A N Nomor : 62/PDT/2012/PT.MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. --------- Pengadilan Tinggi Sumatera Utara di Medan yang memeriksa dan mengadili perkara - perkara perdata pada

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 278/PDT/2013/PT-MDN

P U T U S A N NOMOR : 278/PDT/2013/PT-MDN P U T U S A N NOMOR : 278/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 521/Pdt/2013/PT.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. m e l a w a n

P U T U S A N Nomor 521/Pdt/2013/PT.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. m e l a w a n P U T U S A N Nomor 521/Pdt/2013/PT.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada peradilan tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 145/PDT/2011/PTR

P U T U S A N Nomor : 145/PDT/2011/PTR P U T U S A N Nomor : 145/PDT/2011/PTR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI PEKANBARU yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam tingkat banding, menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 154 / PDT / 2011 / PT-MDN

P U T U S A N NOMOR : 154 / PDT / 2011 / PT-MDN P U T U S A N NOMOR : 154 / PDT / 2011 / PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ---- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili Perkaraperkara Perdata dalam Tingkat Banding

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI. P U T U S A N Nomor : 370/PDT/2016/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENGADILAN TINGGI. P U T U S A N Nomor : 370/PDT/2016/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 370/PDT/2016/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 234/PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 234/PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 234/PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ------ PENGADILAN TINGGI DI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 160/Pdt/2014/PT BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 160/Pdt/2014/PT BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 160/Pdt/2014/PT BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

NOMOR : 259 /PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

NOMOR : 259 /PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 259 /PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ------ PENGADILAN TINGGI DI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 17 /PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ------ PENGADILAN TINGGI SUMATERA UTARA DI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 203/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA "

P U T U S A N. Nomor : 203/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 203/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA " PENGADILAN TINGGI MEDAN di Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata pada tingkat banding

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI MEDAN

PENGADILAN TINGGI MEDAN - 1 - P U T U S A N NOMOR : 183 / PDT / 2017/ PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara Perdata dalam tingkat banding, telah

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 204/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 204/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 204/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN di Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 122/PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 122/PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 122/PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ------ PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 159/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 159/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 159/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN di Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2014/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2014/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2014/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata pada tingkat banding, dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA L A W A N

P U T U S A N DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA L A W A N P U T U S A N Nomor : 67 / PDT / 2012 / PT-MDN.- DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI SUMATERA UTARA DI MEDAN, yang mengadili perkara-perkara Perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 29/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 29/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 29/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN di Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 202/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 202/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 202/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Tinggi Medan PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 138/Pdt/2014/PT. Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 138/Pdt/2014/PT. Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 138/Pdt/2014/PT. Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 439/Pdt/2015/PT.BDG. l a w a n :

P U T U S A N Nomor 439/Pdt/2015/PT.BDG. l a w a n : P U T U S A N Nomor 439/Pdt/2015/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tinggi Bandung yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 138/PDT/2015/PT.Bdg. perkara perdata dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan. Islam, pekerjaan Wiraswasta ;

P U T U S A N Nomor : 138/PDT/2015/PT.Bdg. perkara perdata dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan. Islam, pekerjaan Wiraswasta ; P U T U S A N Nomor : 138/PDT/2015/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI BANDUNG di Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam Peradilan Tingkat Banding,

Lebih terperinci

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 35 /PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ------ PENGADILAN TINGGI DI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR 217/PDT/2015/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR 217/PDT/2015/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR 217/PDT/2015/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci