P U T U S A N NOMOR : 586/Pdt/2016/PT. BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 P U T U S A N NOMOR : 586/Pdt/2016/PT. BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI JAWA BARAT DI BANDUNG, yang mengadili perkara-perkara Perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara: 1. Drs. ARIS, M.Si. Bin H. SAMSUL MA ARIF, bertempat tinggal di Blok Mulyasari, RT. 3, RW. 4, Desa Banjaransari, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING I semula PELAWAN I/ TERGUGAT I; 2. NENENG YAYAH HIDAYAH, bertempat tinggal di Blok Mulyasari, RT. 3, RW. 4, Desa Banjaransari, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka, selanjutnya disebut sebagai PEMBANDING II semula PELAWAN II/ TERGUGAT II; Untuk selanjutnya keduanya disebut sebagai PARA PEMBANDING semula PARA PELAWAN/PARA TERGUGAT; L A W A N JUNAEDI, S.E., bertempat tinggal di Blok Manis, RT. 2, RW. 1, Desa Cipinang, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PD. Sindangkasih Multi Usaha, dengan ini memberikan kuasa khusus kepada Achmad B.S.,S.H. beralamat di Blok Anjun Selatan, RT. 1, RW. 11, Desa Kadipaten, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 9 Nopember 2016, selanjutnya disebut sebagai TERBANDING semula TERLAWAN/PENGGUGAT; PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; Telah membaca : 1. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Bandung tanggal 8 Desember 2016 Nomor 586/PEN/PDT/2016/PT.BDG. tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara antara kedua belah pihak tersebut diatas; Halaman 1 dari 11 hal. Putusan Nomor 586/Pdt/2016/PT.Bdg.

2 2. Berkas perkara dan turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Majalengka Nomor 2/Pdt/Plw/2016/PN.Mjl. tanggal 5 Oktober 2016 berikut surat-surat lainnya yang bersangkutan dengan perkara tersebut; TENTANG DUDUKNYA PERKARA : Membaca surat gugatan perlawanan (verzet) tanggal 7 Juni 2016 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Majalengka pada tanggal 7 Juni 2016 dalam Register Nomor 2/Pdt.Plw/2016/PN Mjl, telah mengajukan gugatan perlawanan sebagai berikut: 1. Bahwa para Pelawan/ Tergugat pada tanggal 24 Mei 2016 mendapat surat Risalah Pemberitahuan Putusan Pengadilan Negeri Majalengka dari Jurusita Pengadilan Negeri Majalengka tentang Putusan Perkara Nomor 2/Pdt.G/2016/PN Mjl tanggal 2 Mei 2016 yang amar putusannya berbunyi sebagai berikut: Menyatakan Tergugat I dan Tergugat II telah dipanggil dengan patut tetapi tidak hadir dan tidak menunjuk kuasa atau wakilnya yang sah; Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian dengan verstek; Menyatakan Tergugat I dan Tergugat II telah melakukan perbuatan melawan hukum; Menghukum Tergugat I dan Tergugat II secara tanggung renteng membayar kerugian pokok yang diderita oleh Penggugat sejumlah Rp ,00 (tiga ratus delapan puluh enam juta empat ratus lima puluh ribu rupiah) secara seketika, tunai dan sekaligus; Menghukum Tergugat I dan Tergugat II secara tanggung renteng membayar ganti kerugian yang sedianya diharapkan dihitung berdasarkan bunga moratoir sebesar 6 (enam) persen dikalikan kerugian pokok Penggugat terhitung mulai tanggal 19 Mei 2014 sampai dengan para Tergugat melaksanakan putusan secara seketika, tunai dan sekaligus; Menyatakan sah dan berharga sita jaminan (Conversatoir Beslag) ; Menghukum Tergugat I dan Tergugat II secara tanggung renteng untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp ,00 (lima juta tujuh ratus enam ribu rupiah); Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya; Halaman 2 dari 11 hal. Putusan Nomor 586/Pdt/2016/PT.Bdg.

3 2. Bahwa sesuai dengen ketentuan Hukum Acara Perdata, para Pelawan/ Tergugat mengajukan verzet masih dalam tenggat waktu 14 hari oleh karenanya mohon untuk diterima; 3. Bahwa Pelawan/ Tergugat I pada waktu ada gugatan dari Terlawan/ Penggugat di Pengadilan Negeri Majalengka tidak berada di rumah melainkan berada di Lembaga Pemasyarakatan Majalengka (sedang menjalani hukuman) sehingga surat panggilan sidang Jurusita Pengadilan Negeri Majalengka tidak pernah sampai pada Pelawan/ Tergugat I; Bahwa disamping hal-hal tersebut di atas, para Pelawan/ Tergugat hendak mengajukan jawaban/ perlawanan sebagai berikut: Dalam Konpensi: Dalam Pokok Perkara: 1. Bahwa para Pelawan/ Tergugat menolak seluruh dalil-dalil Terlawan/ Penggugat seluruhnya kecuali yang secara nyata diakui kebenarannya; 2. Bahwa benar pada posita 1 dan 2 gugatan Terlawan/ Penggugat bahwa Pelawan I/ Tergugat I adalah Kepala UPTD Perpustakaan Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka dan sekaligus selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) UPTD Perpustakaan Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka; 3. Bahwa benar pada posita 3,4,5,6 dan 7 Pelawan I/ Tergugat I telah menerima uang dari Terlawan/ Penggugat akan tetapi bukan Pelawan I/ Tergugat I selaku pribadi melainkan Pelawan I/ Tergugat I selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) UPTD Perpustakaan Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka; Bahwa pelawan I/ Tergugat I menolak posita gugatan Terlawan/ Penggugat yang menyatakan bahwa Pelawan I/ Tergugat I berdalih (yang meminta) bahwa pengadaan barang berupa buku diadakan oleh Pelawan I/ Tergugat I saja, yang benar adalah Terlawan/ Penggugat meminta kepada Pelawan I/ Terlawan I untuk mencarikan penerbit buku dan pihak Terlawan/ Penggugat menyediakan dananya saja; 4. Bahwa para Pelawan/ Tergugat menolak telah melakukan perbuatan melawan hukum karena: - Tidak terlaksananya Pengadaan barang berupa buku untuk perpustakaan disebabkan Pelawan I/ Tergugat I alih tugas sedangkan Pejabat pengganti tidak melanjutkan kebijakan Pelawan I/ Tergugat I sedangkan uang Terlawan/ Penggugat sudah masuk/ disetor pada pihak lain. Halaman 3 dari 11 hal. Putusan Nomor 586/Pdt/2016/PT.Bdg.

4 - Pelawan II/ Tergugat II adalah pihak yang tidak terlibat apapun dengan segala perjanjian antara Pelawan I/ Tergugat I dengan Terlawan/ penggugat kecuali turut menjamin agar Pelawan I/ Tergugat I tidak diproses melalui jalur pidana, akan tetapi Terlawan/ Penggugat telah melaporkan Pelawan I/ Tergugat I dan telah dijatuhi hukuman selama 9 bulan penjara. 5. Bahwa para Pelawan/ Tergugat menolak pengajuan sita jaminan oleh Terlawan/ Penggugat karena obyek yang dijadikan sita jaminan berupa: - Sebidang tanah yang berdiri di atasnya bangunan rumah yang terletak di Jalan Mulyasari RT. 3/4, Desa Banjaransari, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka dengan luas tanah 617 meter persegi dan luas 70 meter persegi; - Sebidang tanah yang terletak di Jalan Mulyasari RT. 3/4, Desa Banjaransari, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka Persil 5 C.131 dengan luas tanah 63 meter persegi; - Sebidang tanah yang terletak di Persil 6 Nomor C 71 Blok Mulyasari, Desa Banjaransari, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka dengan luas tanah 263 meter persegi. 6. Bahwa para Pelawan/ Tergugat menolak membayar ganti rugi sebesar 6 persen pertahun kepada Terlawan/ Penggugat karena antara Pelawan/ Tergugat dengan Terlawan/ Penggugat tidak ada perjanjian tentang ganti rugi; 7. Bahwa selebihnya para Pelawan/ Tergugat menolak seluruh dalil-dalil yang diajukan oleh Terlawan/ Penggugat. Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, para Pelawan/ Tergugat memohon kepada Pengadilan Negeri Majalengka yang memeriksa, mengadili dan memutus perkara ini untuk berkenan memberikan putusan sebagai berikut: Dalam Pokok Perkara: Primair: 1. Menyatakan para Pelawan/ Tergugat adalah para Pelawan/ Tergugat yang benar; 2. Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Majalengka tanggal 2 Mei 2016 perkara Nomor 2/Pdt.G/2016/PN Mjl yang dijatuhkan denga verstek; 3. Mengadili kembali dengan menolak atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan Terlawan/ Penggugat tidak dapat diterima; 4. Menghukum Terlawan/ Penggugat untuk membayar biaya perkara ini; Subsidair: Atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya. Halaman 4 dari 11 hal. Putusan Nomor 586/Pdt/2016/PT.Bdg.

5 Menimbang, bahwa terhadap perlawanan Pelawan tersebut, Terlawan memberikan jawaban pada pokoknya sebagai berikut: 1. Fungsi dan kualitas surat perlawanan dalam perkara verzet sama dengan surat jawaban Tergugat dalam sidang pertama dan dalam penegakan proses pemeriksaan dalam surat perlawanan/ jawaban dapat diajukan eksepsi dan kenyatannya Pelawan dalam surat perlawanannya Tidak Mengajukan Eksepsi. 2. Bahwa dalil surat perlawanan dari Pelawan yang tercantum pada poin 3 (tiga) itu adalah sangat tidak benar alias bohong, yang menyatakan bahwa surat panggilan sidang tidak pernah sampai, karena dalam kenyataannya: a. Penggugat dalam surat gugatannya mencantumkan alamat Tergugat I, semula di Jalan Mulyasari, Desa Banjaransari, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka kini di Lembaga Pemasyarakatan Majalengka. b. Ketika Jurusita Pengadilan Negeri Majalengka menyampaikan surat panggilan sidang langsung ke alamat terakhir pada waktu itu yaitu di Lembaga Pemasyarakatan Majalengka bertemu langsung dengan Tergugat I/ Pelawan I bahkan menandatangani dalam surat panggilan sidang yang oleh Jurusita Pengadilan disodorkan kepadanya. Oleh karena itu bahwa dalil surat perlawanan para Pelawan yang tercantum di halaman 3 poin 3 adalah tidak benar alias bohong 3. Bahwa isi surat perlawanan dari para Pelawan yang tercantum pada poin 2 halaman 3 bahwa dalil tersebut membenarkan posita 1 dan posita 2 dalam surat gugatan Terlawan/ Penggugat. Begitu juga isi surat perlawanan dari para Pelawan yang tercantum pada poin 3 halaman 3 yang membenarkan dalil Penggugat yang tercantum pada posita 3, 4, 5, 6, dan Bahwa dalil surat perlawanan dari para Pelawan sebagai kelanjutan dari poin ke-3 baris ke-6 yang isinya ada kalimat menolak tapi pada kelanjutan ada kalimat-kalimat atau kata-kata yang bersifat meluruskan dari permasalahan perkara gugatan ini sehingga sifat penolakannya pun menjadi hapus dengan adanya penjelasan yang bersifat meluruskan/ membenarkan yang dinyatakan oleh para Pelawan/ para Tergugat dalam surat perlawanannya, sehingga posita gugatan Penggugat/ Terlawan sebagaimana yang dimaksud oleh para Pelawan/ para Tergugat dalam surat yang dimaksud oleh para pelawan tidak tergoyahkan. 5. Bahwa para Pelawan menyatakan dalam surat perlawanannya pada poin 4 yang isi pernyataannya, Bahwa para Pelawan/ Tergugat menolak telah melakukan perbuatan melawan hukum. Dalil/ isi surat perlawanan tersebut Halaman 5 dari 11 hal. Putusan Nomor 586/Pdt/2016/PT.Bdg.

6 adalah suatu pernyataan/ dalil yang sia-sia karena hal tersebut akan berbenturan dengan pertimbangan-pertimbangan Majelis Hakim yang telah dijadikan keputusan pengadilan baik dalam perkara perdata maupun perkara pidana dan yang salah satunya putusan yang telah memperoleh kekuatan hukum yang pasti atau tetap (inkracht van gewijsde). 6. Bahwa para Pelawan/ Tergugat dalam surat perlawanannya pada poin 5 yang menyatakan penolakannya atas pengajuan sita jaminan yang diajukan oleh Terlawan/ Penggugat. Bahwa hal tersebut sangat naïf karena bahwa yang ditolak oleh para Pelawan adalah pengajuannya bukan penyitaannya sedangkan proses penyitaan telah dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Majalengka pada tanggal 28 April 2016 berdasarkan penetapan Majelis Hakim Nomor 2/Pen.Pdt.G/2016/PN Mjl tanggal 20 April Bahwa para Pelawan/ Tergugat dalam surat perlawanannya menyatakan penolakan untuk membayar ganti rugi 6 persen pertahun kepada Terlawan dengan alasan karena tidak ada perjanjian tentang ganti rugi. Dalam hal ini para Pelawan/ para Tergugat rupanya pura-pura dungu karena dalam dunia usaha soal keuntungan walaupun tidak dinyatakn secara tertulis namun di dalamnya terkandung dan melekat untuk mendapatkan keuntungan. Hal tersebut sudah terkandung di dalamnya walaupun tidak dinyatakan secara jelas atau terang-terangan (implisit) tapi oleh Terlawan/ Penggugat dicantumkan/ dimohonkan dalam posita gugatannya. Oleh karena itu hal tersebut oleh Majelis Hakim dijadikan pertimbangan dalam putusannya. 8. Bahwa substansi verzet terhadap putusan verstek harus ditujukan kepada isi pertimbangan putusan dan dalil gugatan Terlawan. Demikian pendapat M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya Hukum Acara Perdatacetakan kesepuluh penerbit SINAR GRAFIKA Jakarta halaman 409 baris kesembilan, namun kenyataan selama ini surat perlawanan Pelawan tidak menyinggung masalah pertimbangan putusan verstek. Oleh karena itu baik pertimbangan hukum dalam putusan verstek maupun dalil gugatan Penggugat/Terlawan tidak terbantahkan. Sehingga bahwa Para Pelawan/ Para Tergugat tidak dapat melumpuhkan baik itu dalil gugatan maupun pertimbangan Majelis Hakim Aquo yang dijadikan putusan verstek. 9. Bahwa oleh karena isi dari surat perlawanan dari Para Pelawan yang memuat dalil-dalil jawaban atas gugatan Penggugat Aquo seluruhnya tidak mengenai sasaran, maka dengan ini Penggugat/Terlawan menyatakan menolak seluruh dalil Para Pelawan/Para Tegugat yang termuat dalam surat perlawanan/verzet tanggal 7 Juni Halaman 6 dari 11 hal. Putusan Nomor 586/Pdt/2016/PT.Bdg.

7 10. Bahwa isi surat perlawanan dari Para Pelawan yang harus dianggap sebagai surat jawaban Tergugat dalam permohonannya pada diktum ke-2 yang bunyi permohonannya Membatalkan putusan Pengadilan Negeri Majalengka tanggal 02 Mei 2016 Perkara No. 2/Pdt.G/2016/PN Mjl. Yang dijatuhkan dengan verstek. Dengan adanya permohonan seperti yang tercantum diatas tadi maka bahwa Para Pelawan/Para Tergugat masih mengakui dan membenarkan eksistensi dari putusan Aquo perkara ini. 11. Bahwa perlawanan Pelawan sebagai Tergugat asal tidak mampu melumpuhkan kebenaran dalil gugatan Terlawan sebagai Penggugat asal, berarti pendapat dan pertimbangan yang terkandung dalam putusan verstek adalah tepat dan benar, karena itu telah sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Bahwa berdasarkan apa yang diuraikan diatas, saya Terlawan/Penggugat asal memohon kepada majelis Hakim Pengadilan Negeri majalengka yang memeriksa, mengadili dan memutus perkara verzet ini agar kiranya berkenan menjatuhkan putusan sebagai berikut: 1. Menyatakan Pelawan sebagai Pelawan yang tidak benar; 2. Menolak perlawanan Pelawan; 3. Menguatkan putusan verstek; Mengutip serta memperhatikan tentang hal-hal yang tercantum dan terurai dalam turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Majalengka Nomor 2/Pdt/Plw/2016/PN.Mjl. tanggal 5 Oktober 2016, yang amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menolak gugatan perlawanan para pelawan seluruhnya; 2. Menguatkan putusan perkara Nomor 2/Pdt.G/2016/PN Mjl tanggal 2 Mei 2016; 3. Menghukum Pelawan I dan Pelawan II secara tanggung renteng untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp ,- (satu juta lima ratus satu ribu rupiah); Membaca, Akta Pernyataan Permohonan Banding Nomor 2/Pdt.Plw/2016/PN.Mjl. yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Majalengka yang menyatakan bahwa pada tanggal 18 Oktober 2016 Para Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat telah mengajukan permohonan agar perkaranya yang diputus oleh Pengadilan Negeri Majalengka tanggal 5 Oktober 2016, Nomor 2/Pdt/Plw/2016/PN.Mjl. diperiksa dan diputus dalam peradilan tingkat banding; Halaman 7 dari 11 hal. Putusan Nomor 586/Pdt/2016/PT.Bdg.

8 Membaca, Risalah Pemberitahuan Akta Pernyataan Permohonan Banding Nomor 2/Pdt/Plw/2016/PN.Mjl., yang dibuat oleh Juru Sita Pengganti pada Pengadilan Negeri Majalengka yang menyatakan permohonan banding dari Para Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat telah disampaikan dan diberitahukan secara patut dan saksama kepada Terbanding semula Terlawan/Penggugat pada tanggal 19 Oktober 2016; Membaca, Tanda Terima Memori Banding yang dibuat Panitera Pengadilan Negeri Majalengka Nomor 2/Pdt/Plw/2016/PN.Mjl. pada tanggal 8 Nopember 2016 Para Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat telah menyerahkan memori banding; Membaca, Risalah Pemberitahuan Penyampaian Memori Banding Nomor 2/Pdt.Plw/2016/PN.Mjl., yang dibuat Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Majalengka telah memberitahukan dan menyerahkan memori banding yang diajukan Para Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat kepada Terbanding semula Terlawan/Penggugat pada tanggal 9 Nopember 2016; Membaca, Tanda Terima Kontra Memori Banding yang dibuat Panitera Pengadilan Negeri Majalengka Nomor 2/Pdt/Plw/2016/PN.Mjl. pada tanggal 21 Nopember 2016 Kuasa Hukum Terbanding semula Terlawan/Penggugat telah menyerahkan kontra memori banding; Membaca, Risalah Pemberitahuan Kontra Memori Banding Nomor 2/Pdt.Plw/2016/PN.Mjl., yang dibuat Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Majalengka telah memberitahukan dan menyerahkan kontra memori banding yang diajukan Terbanding semula Terlawan/Penggugat kepada Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat pada tanggal 22 Nopember 2016; Membaca, Relaas pemberitahuan memeriksa berkas perkara (Inzage) Nomor 2/Pdt.Plw/2016/PN.Mjl., yang dibuat oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Majalengka, telah diberikan kesempatan dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari setelah pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara Pengadilan Negeri Majalengka Nomor 2/Pdt.Plw/2016/PN.Mjl. tertanggal 5 Oktober 2016, masing-masing kepada Para Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat pada tanggal 7 Nopember 2016, dan kepada Terbanding semula Terlawan/Penggugat pada tanggal 3 Nopember 2016; TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM : Menimbang, bahwa permohonan banding dari Para Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara serta Halaman 8 dari 11 hal. Putusan Nomor 586/Pdt/2016/PT.Bdg.

9 syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa Para Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat mengajukan memori banding yang pada pokoknya menyatakan keberatan atas hal-hal sebagai berikut : 1. Adanya gugatan yang ditujukan kepada istrinya Neneng Yayah Hidayah tidak ada dasarnya, karena yang berperkara adalah Drs. Aris, MSi, yang pada saat itu menjabat sebagai Kepala UPTD Perpustakaan Dinas Pendidikan Kab. Majalengka dengan Sdr. Junaedi, SE. selaku Direktur PD. Sindangkasih Multi Usaha (PD.SMU). dengan demikian gugata agar gugatan yang ditujukan kepada Neneng Yayah Hidayah diabaikan; 2. Keberatan atas sita jaminan karena asset yang dijadikan jaminan status kepemilikannya bukan milik Pembanding, tetapi milik A. Sapyudin mertua Pembanding; 3. Keberatan atas ganti kerugian sebesar 6% pertahun karena hal tersebut tidak ada dalam perjanjian utang piutang; Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas, Para Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat memohon Majelis Hakim Tinggi berkenan memeriksa, mengadili, memberikan pertimbangan hokum dan memberikan putusan atas perkara ini yang seadil-adilnya berdasarkan nilai-nilai kedilan, kelayakan dan kepatutan yang berlaku dalam masyarakat; Menimbang, bahwa Terbanding semula Terlawan/Penggugat mengajukan kontra memori banding yang pada pokoknya menyatakan atas hal-hal sebagai berikut : 1. Menyatakan bahwa Memori Banding yang diajukan oleh Pembanding dalam perkara Nomor: 2/Pdt.G/2016/PN.Mjl. tidak mempunyai nilai hukum; 2. Menolak permohonan Banding dalam perkara Nomor: 2/Pdt.G/2016/PN.Mjl. yang diajukan oleh Pembanding; 3. Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Majalengka Nomor: 2/Pdt.G/2016/PN.Mjl.; 4. Membebankan membayar biaya perkara dalam perkara ini kepada Pembanding; 5. Atau putusan lain yang seadil-adilnya menurut hukum. Menimbang, bahwa Majelis Hakim tingkat Banding setelah memeriksa dan meneliti secara seksama berkas perkara yang terdiri dari Berita Acara pemeriksaan, serta salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Majalengka tanggal 5 Oktober 2016 Halaman 9 dari 11 hal. Putusan Nomor 586/Pdt/2016/PT.Bdg.

10 Nomor 2/Pdt/Plw/2016/PN.Mjl., memori banding dari Para Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat dan Kontra memori banding dari Terbanding semula Terlawan/Penggugat, ternyata tidak ada hal-hal baru yang perlu dipertimbangkan dan sudah dipertimbangkan didalam pertimbangan hukum Majelis Hakim tingkat pertama; Menimbang, bahwa dengan demikian maka alasan dan pertimbangan hukum dari Majelis Hakim tingkat pertama tersebut dapat disetujui dan diambil alih sebagai pertimbangan hukum Majelis Hakim tingkat banding sendiri dalam memutus perkara ini; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka Putusan Pengadilan Negeri Majalengka tanggal 5 Oktober 2016, Nomor 2/Pdt/Plw/2016/PN.Mjl., dapat dikuatkan; Menimbang, bahwa oleh karena Para Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat berada dipihak yang kalah, maka dihukum untuk membayar ongkos perkara dalam kedua tingkat peradilan yaitu dalam peradilan tingkat pertama dan peradilan tingkat banding; Mengingat dan memperhatikan pasal-pasal dari Undang-undang Nomor 20 Tahun 1947 tentang Peradilan Ulangan di Jawa dan Madura, Undang-undang Nomor 48 Tahun 2009, tentang Kekuasaan Kehakiman pasal-pasal dari HIR dan ketentuan lain dari Peraturan Perundang-undangan yang bersangkutan ; M E N G A D I L I - Menerima permohonan banding dari Para Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat tersebut; - Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Majalengka tanggal 5 Oktober 2016, Nomor 2/Pdt/Plw/2016/PN.Mjl. yang dimohonkan banding tersebut; - Menghukum Para Pembanding semula Para Pelawan/Para Tergugat untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang dalam peradilan tingkat banding ditetapkan sebesar Rp ,- (seratus lima puluh ribu rupiah); Demikianlah diputus dalam rapat musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Bandung pada hari ini :S E L A S A tanggal 3 Januari 2017 oleh kami NELSON PASARIBU, S.H., M.H., Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Bandung selaku Hakim Ketua Majelis, dengan SIR JOHAN, S.H., M.H., dan DJAMER PASARIBU, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, dan putusan tersebut diucapkan pada hari S E N I N tanggal 9 Januari 2017 dalam persidangan yang Halaman 10 dari 11 hal. Putusan Nomor 586/Pdt/2016/PT.Bdg.

11 dinyatakan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi Hakimhakim Anggota tersebut, dibantu oleh Ny. Hj. FARIDA, S.H., Panitera Pengganti, tanpa hadirnya kedua belah pihak yang berperkara; HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA MAJELIS, Ttd Ttd SIR JOHAN, S.H., M.H. NELSON PASARIBU, S.H., M.H Ttd DJAMER PASARIBU, S.H. PANITERA PENGGANTI, Ttd Ny. Hj. FARIDA, S.H. Perincian Biaya : - Meterai... Rp ,- - Redaksi Putusan... Rp ,- - Pemberkasan... Rp ,- J u m l a h Rp ,- ( Seratus lima puluh ribu rupiah ) Halaman 11 dari 11 hal. Putusan Nomor 586/Pdt/2016/PT.Bdg.