P U T U S A N Nomor : 297 /Pdt/2015 /PT.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor : 297 /Pdt/2015 /PTBdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : 1 lr HANDY KERTARAHARJA YO dan, 2 IR NATALIA AVIONIKA RIND1AJANI, yang beralamat di Jl Pita Jaya No 12 K B P Rt001, Rw,011, Desa Cipeudeuy, Kecamatan Padalarang, Kab Bandung Barat, dalam hal ini memberi kuasa kepada 1 MASITOH, SH, MH, 2 HAMIDAH, SH beralamat di Jalan AH Nsution No34/64 Kota Bandung, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 28 Nopember 2014, disebut PARA PEMBANDING semula PARA PENGGUGAT ; M E L A W A N 1 PT CIMB NIAGA Tbk, beralamat di Jl Bulevard Raya Blok TN II No 1-4 Kelapa Gading, Jakarta Utara, dalam hal ini memberi kuasa kepada NASAR AMBARITA, SHMHUM, CN dan SUBET SIREGAR, SH, keduanya Advokat, Counsellor & Attorney At Law berkantor di LAW OFFICE & ASSOCOATES, beralamat di Jalan Sumbawa No 93 Bandung, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 12 Mei 2014, disebut TERBANDING I semula TERGUGAT I ; BADAN PERTANAHAN NASIONAL (BPN) KABUPATEN BANDUNG BARAT, beralamat kantor di Jl Raya Batujajar No133 Padalarang, dalam hal ini memberi Surat Tugas kepada DADANG SULAIMAN, SHMH, SYWARSA, A Ptnh, BUDI SAPUTRO, SIP, SH dan SUGIHARNA berdasarkan Surat Tugas tertanggal tertanggal 16 April 2014 No215/ /IV/2014, disebut TERBANDING II semula TERGUGAT II ; PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA cq DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN NEGARA (DJKN) cq KANTOR WILAYAH VIII DJKN BANDUNG cq KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA & LELANG ( KPKNL ) BANDUNG, beralamat di Jalan Ambon Halaman 1 dari 11 halaman Putusan No297/Pdt/2015/PTBDG

2 No 1 Kota Bandung, disebut TURUT TERBANDING semula TURUT TERGUGAT ; Pengadilan Tinggi tersebut ; Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan dengan pekara ini ; TENTANG DUDUK PERKARANYA : Mengutip serta memperhatikan uraian uraian tentang hal yang tercantum dalam turunan putusan Pengadilan Negeri Bale Bandung tanggal 18 Nopember 2014 Nomor : 29 /PdtG/2014/PNBB yang amarnya selengkapnya berbunyi sebagai berikut : Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima ; Menghukum penggugat untuk membayar biaya perkara yang hingga ini ditaksir sebesar Rp ,- (satu juta tujuh puluh satu ribu rupiah) ; -- Membaca akta pernyataan permohonan banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Bale Bandung yang menyatakan bahwa pada tanggal 28 Nopember 2014 Para Pembanding semula Para Penggugat melalui kuasanya telah mengajukan permohonan agar perkaranya yang diputus oleh Pengadilan Negeri Bale Bandung tanggal 18 Nopember 2014 Nomor : 29/PdtG/2014/PNBB untuk diperiksa dan diputus dalam peradilan tingkat banding; Membaca risalah pemberitahuan pernyataan banding yang dibuat oleh Juru Sita Pengganti pada Pengadilan Negeri Bale Bandung yang menyatakan pada tanggal 4 Mei 2015 permohonan banding tersebut telah diberitahukan/ disampaikan secara sah dan seksama kepada pihak Terbanding I semula Tergugat I, kepada Terbanding II semula Tergugat II pada tanggal 28 April 2015 sedangkan kepada Turut Turut Terbanding semula Turut Tergugat diberitahukan pada tanggal 4 Mei 2015; Halaman 2 dari 11 halaman Putusan No297/Pdt/2015/PTBDG

3 Membaca surat Memori Banding yang diajukan oleh Para Penggugat/ Para Pembanding pada tanggal 30 April 2015 dan surat Memori Banding tersebut telah diberitahukan dengan cara seksama kepada pihak Terbanding I semula Tergugat I pada tanggal 4 Mei 2015, kepada Terbanding II semula Tergugat II pada tanggal 6 Mei 2015 dan kepada Turut Terbanding semula Turut Tergugat pada tanggal 7 Mei 2015; Membaca surat Kontra Memori Banding yang diajukan oleh Terbanding I semula Tergugat I tertanggal 7 Juli 2015 dan surat Kontra Memori Banding tersebut telah pula diberitahukan dengan cara seksama pada tanggal 7 Juli 2015 kepada pihak Para Pembanding semula Para Penggugat ; Membaca surat pemberitahuan pemeriksaan berkas perkara (inzage) Nomor: 29/PdtG/2014/PNBB yang dibuat oleh Juru Sita Pengganti pada Pengadilan Negeri Bale Bandung untuk memberikan kesempatan kepada pihak Para Pembanding semula Para Penggugat pada tanggal 27 April 2015, kepada Terbanding I semula Tergugat I tanggal 4 Mei 2015 kepada Terbanding II semula Tergugat II pada tanggal 28 April 2015 dan kepada Turut Terbanding semula Turut Tergugat pada tanggal 4 Mei 2015 dalam tenggang waktu 14 (empat belas ) hari sejak tanggal pemberitahuan ; TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA Menimbang, bahwa permohonan banding dari para pembanding semula Para Penggugat telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara yang ditentukan oleh undang-undang, oleh karena itu pemohonan banding tersebut formal dapat diterima; Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi setelah memeriksa dan meneliti serta mencermati dengan seksama berkas perkara beserta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Bale Bandung tanggal 18 Nopember 2014 Nomor : 29/PdtG/2014/PNBlb dan telah pula membaca serta Halaman 3 dari 11 halaman Putusan No297/Pdt/2015/PTBDG

4 memperhatikan dengan seksama surat memori banding yang diajukan oleh Para Penggugat/Para Pembanding tertanggal 28 Maret 2014, dan surat kontra memori banding yang diajukan oleh Terbanding I/Tergugat I tertanggal 12 Mei 2014 berpendapat sebagai berikut : Menimbang, bahwa Para Pembanding semula Para Penggugat di dalam memori bandingnya pada pokok mengemukakan, bahwa putusan hakim tingkat pertama a quo bertentangan dengan hukum dan rasa keadilan, karena hakim tingkat pertama telah memutus didasarkan pada pertimbangan hukum yang tidak tepat, keliru dan tidak memeriksa dengan teliti dan kurang cukup mempertimbangkan (onvoldoende gemotiveerd) terhadap seluruh dalildalil dan bukti-bukti yang diajukan para pihak; Menimbang, bahwa terhadap memori banding dari Para Pembanding semula Para Penggugat tersebut, maka Terbanding I semula Tergugat I mengajukan kontra memori banding yang pada pokoknya mengemukakan, bahwa pada dasarnya Terbanding I semula Tergugat I menolak dalil-dalil keberatan pemohon Pembanding, kecuali terhadap segala sesuatu yang telah diakui secara tegas ; Menimbang, bahwa berdasarkan putusan Hakim Tingkat Pertama di dalam amar putusannya menyatakan gugatan penggugat tidak dapat diterima, Namun Hakim Tingkat Pertama tidak mempertimbangan tuntutan provisi dan eksepsi dari Terbanding II semula Tergugat II dan eksepsi Turut Tergugat yang harus diperiksa diputus sebelum memeriksa dan memutus pokok perkara; Menimbang, bahwa sehubungan hal tersebut Pengadilan Tinggi tidak sependapat dengan pertimbangan Hakim Tingkat Pertama itu, dengan pertimbangan sebagai berikut : Halaman 4 dari 11 halaman Putusan No297/Pdt/2015/PTBDG

5 DALAM PROVISI : Menimbang, bahwa tuntutan provisional merupakan tuntutan agar untuk sementara diadakan tindakan penduhuluan guna kepentingan salah satu pihak sebelum putusan akhir dijatuhkan; Menimbang, bahwa ternyata dalam perkara a quo belum dilaksanakan eksekusi terhadap objek yang disengketakan dan belum pula pernah dilakukan pelelangan Hal ini sesuai dengan jawaban dari Turut Terbanding semula Turut Tergugat, yang menyatakan belum pernah menerima permohonan lelang dari pihak manapun terhadap objek perkara; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, maka tuntutan provisi dari Para Pembanding semula Para Penggugat tidak beralasan dan haruslah ditolak; DALAM EKSEPSI : Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut Tergugat II didalam jawabannya telah mengajukan eksepsi sebagai berikut : GUGATAN PENGGUGAT TIDAK JELAS (OBSCUUR LIBELS) : Bahwa inti gugatan ini adalah masalah utang piutang antara Penggugat dengan Tergugat I, sehingga dalil-dalil yang ada dalam gugatan hanya menyangkut Tergugat I sedangkan dalil untuk Tergugat II sama sekali tidak ada ; Bahwa Tergugat II dalam masalah Utang piutang tersebut hanyalah melakukan pencatatan Hak Tanggungan dan belum melakukan tindakan apapun baik melakukan peralihan Hak, mencatat sita, atau mencatat apapun yang menyangkut tindak lanjut dari Utang piutang tersebut, sehingga dengan ditariknya Kantor Pertanahan Kabupaten Bandung Barat sebagai Tergugat II adalah sangat berlebihan karena baik dalam posita maupun petitum gugatan, penggugat tidak mendalilkan apapun tentang pelanggaran ataupun tuntutan bagi Tergugat II ; Bahwa hal tersebut sangat membingungkan Tergugat II karena Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung yang Halaman 5 dari 11 halaman Putusan No297/Pdt/2015/PTBDG

6 dituntut oleh Penggugat untuk menunda Lelang ditempatkan sebagai Turut Tergugat ; Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut Turut terbanding semula turut tergugat didalam jawabannya telah mengajukan eksepsi sebagai berikut : DALAM EKSEPSI : 1 Tidak ada hubungan hukum - Bahwa dalam gugatannya pun baik dalam posita maupun dalam petitumnya, tidak ada satupun dalil-dalil yang menyatakan hubungan hukum antara Penggugat dengan Turut Tergugat dan antara Turut Tergugat dengan Tergugat yang lainnya ; Bahwa selain itu terhadap objek perkara, Turut Tergugat belum pernah menerima permohonan lelang dari pihak manapun apalagi melaksanakan eksekusi lelang ; Bahwa untuk dapat ditariknya sebagai pihak dalam suatu perkara, harus mempunyai hubungan hukum antara pihak-pihak yang berperkara Sedangkan dalam perkara a quo, Turut Tergugat tidak mempunyai hubungan hukum apapun dengan Penggugat Untuk itu sudah seharusnya Turut Tergugat dikeluarkan sebagai pihak dalam perkara a quo ; Eksepsi Gugatan Penggugat Prematur - Bahwa gugatan Penggugat haruslah dinyatakan sebagai gugatan prematur karena objek yang disengketakan oleh Penggugat belum dilaksanakan eksekusi; - Bahwa perlu Penggugat ketahui, Turut Tergugat belum pernah menerima permohonan lelang dari pihak manapun terhadap obyek perkara berupa : Sebidang tanah dan bangunan SHM No 1634/Desa Cipeundeuy, Prov ]awa Barat Kabupaten Bandung, Kecamatan Padalarang Desa Cipeundeuy luas tanah 564 m2 terletak di Jl Pitajaya No 12 dengan surat ukur tertanggal dengan No00621/Cipeundeuy/2001 atas nama Handy Kertaraharja Yoshura; Halaman 6 dari 11 halaman Putusan No297/Pdt/2015/PTBDG

7 - Bahwa karena Turut Tergugat tidak pernah menerima permohonan lelang atas obyek perkara, maka terhadap obyek perkara tersebut belum dilakukan eksekusi lelang oleh Turut Tergugat; - Bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas, maka gugatan Penggugat adalah prematur karena terhadap obyek gugatan belum dilakukan eksekusi lelang sehingga sudah selayaknya gugatan Penggugat ditolak oleh Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara a quo ; Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi membaca dan meneliti secara seksama, ternyata eksepsi yang diajukan oleh Terbanding II semula Tergugat II dan Turut Terbanding semula Turut Tergugat sudah memasuki pokok perkara, oleh karenanya eksepsi tersebut haruslah ditolak; DALAM POKOK PERKARA Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan penggugat adalah sebagaimana diuraikan dalam surat gugatannya tersebut; Menimbang, bahwa Tergugat I di dalam gugatannya mendalilkan dengan tidak mengindahkan permohonan penjadwalan ulang hutang dan penetapan sisa hutang PENGGUGAT serta perbuatan TERGUGAT I dalam hal terus menerus berupaya untuk menjual lelang obyek jaminan tanpa persetujuan dari PENGGUGAT, hal mana senyatanya PENGGUGAT selalu menunjukkan itikad baiknya untuk membayar hutang-hutangnya serta disisi lain adanya selisih mengenai jumlah hutang yang harus dibayar, adalah bertentangan dengan asas kepatutan dan keadilan, oleh karena itu Penggugat mohon kepada Hakim pemeriksa menyatakan TERGUGAT I telah melakukan perbuatan melawan hukum; Menimbang, bahwa Tergugat I menolak dalil gugatan Penggugat poin 12 dan 13 yang menyatakan Tergugat I tidak mengindahkan oleh tergugat I permohonan Para Penggugat tentang penjadwalan ulang utang dan penetapan sisa utang Penggugat baik pokok dan bunganya dengan cara diangsur sebesar Rp ,- (tiga juta rupiah) per bulan serta upaya untuk menjual objek jaminan tanpa persetujuan dari Penggugat, tidaklah dapat perbuatan Tergugat I dikualifikasikan telah melakukan Perbuatan Melawan Hukum, karena tidak didasarkan pada suatu ketentuan hukum sebagaimana ditentukan dalam Undang-Undang Hak Tanggungan Oleh karenanya petitum 2 dan 5 haruslah ditolak ; Halaman 7 dari 11 halaman Putusan No297/Pdt/2015/PTBDG

8 Menimbang, bahwa Penggugat mendalilkan telah membayar angsuran dengan tepat waktu sehingga sampai 14 kali cicilan dengan total pembayaran Rp ,-- (tiga ratus dua puluh dua juta delapan ratus tujuh puluh enam ribu enam belas rupiah ) ; Menimbang, bahwa dalil gugatan Penggugat ini diakui oleh Tergugat I didalam jawabannya oleh karenanya petitum 3 haruslah dikabulkan; Menimbang, bahwa, menurut PENGGUGAT sesungguhnya menurut penghitungan PENGGUGAT sisa hutang PENGGUGAT yang pantas/wajar dan adil hanyalah Rp ,- (dua milyar seratus tujuh puluh tujuh juta seratus dua puluh tiga ribu sembilan ratus delapan puluh empat rupiah), namun menurut TERGUGAT I adalah sebesar Rp ,- (dua milyar lima ratus juta rupiah) tanpa memperhitungkan angsuran yang telah dilakukan Penggugat sebelumnya; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 2 poin A Perjanjian Kredit No 039/PK/908/2/05/12 tertanggal 31 Mei 2012 mengenai Fasilitas Kredit yang digunakan oleh Penggugat selaku debitur ialah Kredit Pemilikan Rumah X- Tra Dinamis Tipe B terdapat pinjaman pokok bunga, dan denda keterlambatan Menimbang, bahwa berdasarkan Perjanjian Kredit tanggal 31 Mei Nomor : 039/PK/908/2/05/12, dihubungan dengan bukti T- 5a sebesar Rp ,995 dan bukti T- 5b sebesar Rp ,126 bukan sebesar Rp ,-- dengan demikian petitum 4 haruslah ditolak ; Penggugat Menimbang, bahwa berdasarkan bukti-bukti yang diajukan baik maupun dari Tergugat I, tidak satupun adanya bukti yang menunjukan bahwa eksekusi dan Pelelangan terhadap sebidang tanah dan bangunan Serifikat Hak Milik No 1634/ Desa Cipeundeuy, Provinsi Jawa Barat Kabupaten Bandung, Kecamatan Padalarang Desa Cipeundeuy, dengan luas tanah 564 M2 terletak di Jl Pitajaya N 12 dengan surat ukur tertanggal dengan No 00621/Cipeundey atas nama Handy Kertaraharja Yoshuara akan dilaksanakan Bahkan ini sesuai dengan penjelasan Turut Tergugat didalam jawabannya, yang mengatakan bahwa ia belum pernah menerima permohonan lelang dari pihak manapun apalagi melaksanakan lelang eksekusi ; Halaman 8 dari 11 halaman Putusan No297/Pdt/2015/PTBDG

9 Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, maka petitum 6 dan 7 haruslah ditolak ; Menimbang, bahwa permohonan penggugat agar putusan a quo dapat dilaksanakan terlebih dahulu meski Tergugat I atau pihak pihak lainnya mengajukan upaya hukum (banding, verstek, dan kasasi ) Permohonan Penggugat ini tidak memenuhi syarat-syarat sebagai ditentukan oleh Pasal 180 HIR, oleh karenanya petitum 8 harus ditolak ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka Penggugat telah dapat membuktikan sebagian dalil-dalil gugatannya ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan - pertimbangan tersebut di atas, maka Pengadilan Tinggi tidak sependapat dengan pertimbangan dan putusan Hakim Tingkat Pertama, Oleh karena itu, putusan hakim tingkat pertama tidak dapat dipertahankan dan harus dibatalkan, selanjutnya Pengadilan Tinggi mengadili sendiri perkara ini dengan amar sebagaimana tersebut dibawah ini ; Menimbang, bahwa oleh karena pihak Terbanding I semula Tergugat I di pihak yang dikalahkan pada peradilan tingkat banding, maka semua ongkos perkara dalam kedua tingkat peradilan tersebut dibebankan kepadanya ; Mengingat Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1986 tentang Peradilan Umum yang diubah kedua dengan Undang-Undang Nomor 49 Tahun 2009 dan HIR, serta ketentuan-ketentuan hukum lainnya yang berkaitan dengan perkara tersebut ; M E N G A D I L I - Menerima permohonan banding dari Para Pembanding semula Para Penggugat ; Membatalkan putusan Pengadilan Negeri Bale Bandung tanggal 18 Nopember 2014 Nomor 29/PdtG/2014/PNBB yang dimohonkan banding tersebut ; MENGADILI SENDIRI ; - Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk sebagian; Halaman 9 dari 11 halaman Putusan No297/Pdt/2015/PTBDG

10 - Menyatakan sah pembayaran angsuran selama 14 kali dengan total pembayaran sebesar Rp ,-- (tiga ratus dua puluh dua juta delapan ratus tujuh puluh enam ribu enam belas rupiah); menolak gugatan Para Penggugat untuk selebihnya ; Menghukum Tergugat I untuk membayar seluruh biaya perkara yang timbul dalam kedua tingkat peradilan, untuk tingkat pertama ditetapkan sebesar Rp ,-- ( satu juta tujuh puluh satu ribu rupiah), sedangkan yang ditingkat banding ditetapkan sebesar Rp ,-- (Seratus lima puluh ribu rupiah) ; Demikianlah diputuskan pada rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Bandung pada hari SELASA, tanggal 18 AGUSTUS 2015 dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Bandung dengan susunan HARTONO A MURAD, SH, MH sebagai Hakim Ketua, AMRIDDIN, SH, MH dan FIRZAL ARZY, SH, MH masing-masing sebagai Hakim Anggota berdasarkan penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Bandung tanggal 03 Agustus 2015 Nomor 297/PEN/PDT/2015/PTBDG untuk memeriksa dan mengadili perkara ini dalam tingkat banding, dan putusan diucapkan pada hari SENIN, tanggal 24 AGUSTUS 2015 dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri Hakim-hakim anggota serta dibantu oleh YUNTHA DHARMANSYAH S, SH Panitera-pengganti pada Pengadilan Tinggi Bandung, akan tetapi tidak dihadiri oleh kedua belah pihak yang berperkara atau kuasanya ; ANGGOTA-ANGGOTA, HAKIM KETUA, ttd ttd ( AMRIDDIN, SH, MH ) ( HARTONO ABDUL MURAD, SH, MH ) ttd ( FIRZAL ARZY, SH, MH ) PANITERA PENGGANTI, ttd ( YUNTHA D SIMATUPANG, SH ) Halaman 10 dari 11 halaman Putusan No297/Pdt/2015/PTBDG

11 Perincian biaya perkara : 1 Biaya Materai Rp 6000,- 2 Biaya Redaksi putusan Rp 5000,- 3 Biaya Pemberkasan Rp ,- Jumlah Rp ,- (seratus lima puluh ribu rupiah) Halaman 11 dari 11 halaman Putusan No297/Pdt/2015/PTBDG