PENGADILAN TINGGI MEDAN

Transkripsi

1 P U T U S A N NOMOR :88/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA -----, yang memeriksa dan mengadili perkara Perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : CHAIRUL ABDAR, umur 45 tahun, (19 Februari 1969), agama islam, pekerjaan direktur CV. Multi Tehnik, alamat jalan Sidorukun No.2-78, Rt.014/Rw.014, Kelurahan Pulo Brayan Darat II, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, selanjutnya disebut Pelawan- I sekarang disebut Pembanding-I ; 2. SILVA YUANITA, umur 44 tahun (06 Oktober 1970), agama islam, pekerjaan BUMN alamat jalan Sidorukun No.2-78, Rt.014/Rw014, kelurahan Pulo Brayan Darat II, kecamatan medan timur, Kota Medan, selanjutnya disebut Pelawan- II sekarang disbut Pembanding-II ; dalam hal ini memberikan kuasa pada Tengku Fitri Yupina,SH, dan Ina Moriza, SH, Advokat/Penasihat Hukum pada kantor Advokat TENGKU FITRI YUPINA,SH & REKAN, berkantor jalan Cemara Gang Turi N0. 29 Medan, berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal 07 Oktober tahun 2014, Selanjutnya disebut Para Pelawan sekarang disebut Para Pembanding ; L a w a n 1. PT. Balai Lelang Sukses Mandiri (Balesman), berkantor jalan Bambu No 48 kelurahan Durian, kecamatan medan timur kota Medan, selanjutnya disebut Terlawan- I sekarang disebut Terbanding-I ; 2. PT Bank Negara Indonesia (persero) Tbk Sentra Kredit Kecil Polonia, berkantor jalan Iskandar Muda No 95 Medan selanjutnya disebut Terlawan- II sekarang disebut Terbanding-II ; Halaman 1 dari 15 Halaman dalam perkara

2 - Telah membaca : 2 PENGADILAN TINGGI TERSEBUT 1. Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 22 Maret 2016 Nomor : 88/PDT/2016/PT-MDN, Tentang penunjukan Majelis Hakim untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut ditingkat banding ; Berkas Perkara tanggal 14 Maret 2016 Nomor :88/PDT/2016/PT-Mdn dari Pengadilan Negeri Medan Nomor : W2.U1/3862/Pdt.04.10/II/2016 tanggal 26 Pebruari 2016, Putusan tanggal 21 Mei 2015 Nomor : 485/ PDT.PLW/2014/PN-Mdn ; TENTANG DUDUK PERKARA Menimbang, bahwa Para Pelawan dengan surat gugatan perlawanannya tertanggal 14 Oktober tahun 2014, yang telah didaftarkan dikepaniteraan Pengadilan Negeri medan tanggal tahun dibawah nomor register 485/Pdt.Plw/2014/Pn.Mdn telah mengajukan gugatan Perlawanan kepada Para Terlawan tentang hal-hal sebagai berikut : Bahwa Pelawan- I dan Pelawan- II adalah pasangan suami istri yang sah dan Pemilik tanah seluas M2 dan rumah yang terletak di Jl. Sidorukun No Rt.014/Rw.014 Kelurahan Pulo Brayan Darat II, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, yang akan menjadi objek lelang Eksekusi Hak Tanggungan Terlawan- I dan Terlawan- II. Tanah dan rumah tersebut adalah harta bersama satu-satunya milik Pelawan- I dengan Pelawan- II ; 2. Bahwa Chairul Abdar Ic. Pelawan- I melalui CV. Multi Tehnik ada membuat perjanjian kredit dengan Terlawan- II Ic. Bank Negara Indonesia, Tbk Sentra Kredit Kecil Polonia dengan mengagunkan Sertifikat Hak Milik No. 44 guna keperluan tambahan modal usaha dan selama itu pembayaran kredit berjalan lancer tanpda ada melakukan tunggakan kepada Terlawan- II ; 3. Bahwa pada tahun 2009 tiba-tiba usaha Pelawan- I yang bergerak dibidang tehnik mengalami kebangkrutan sehingga mengakibatkan tertunggaknya pembayaran kredit Pelawan- I kepada Terlawan- II ; 4. Bahwa oleh karena Pelawan- I tidak dapat membayar kredit kepada Halaman 2 dari 15 Halaman dalam perkara

3 3 Terlawan- II maka jumlah bunga tunggakan hutang Pelawan- I semakin hari semakin bertambah dan seluruh Perjanjian Kredit yang dilakukan oleh Pelawan- I kepada Terlawan- II tidak pernah diketahui oleh Pelawan- II sebagai istri dan Pelawan- II tidak pernah ikut menanda tangani Akte- Akte Perjanjian Kredit tersebut ; 5. Bahwa alangkah terkejutnya Pelawan- I pada tanggal 04 Juni 2010 sebagai istri ada menerima Surat Teguran dari Pihak Bank Negara Indonesia (BNI) yang ditujukan kepada CV. Multi Teknik Ic. Pelawan- I yang pada intinya menyatakan Pelawan- I ada mempunyai tunggakan Hutang kepada Terlawan- II dan harus menyelesaikan tunggakan tersebut paling lambat tanggal 18 Juni 2010 sebesar Rp ,- dan apabila tidak diselesaikan maka Barang Jaminan akan dilelang oleh Kantor Lelang ; 6. Bahwa oleh karena Pelawan- II merasa keberatan dengan tindakan Terlawan- II yang akan melakukan lelang pada tanggal 18 Juni 2010 terhadap agunan kredit yang merupakan harta bersama Pelawan- I dan Pelawan- II, maka sebagai istri Pelawan- II membuat Perlawanan kepada Terlawan- II dengan mengajukan Gugatan Perdata di Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 16 Juni 2010 dengan Register Perkara Nomor : 246/Pdt.G/2010/PN-Mdn ; 7. Bahwa Perkara Perdata tersebut pada tingkat Banding di Pengadilan Tinggi Medan terdaftar dengan Register No. 400/Pdt/2011/PT.Mdn dan sampai sekarang Perkara Perdata tersebut masih dalam proses Kasasi di Mahkamah Agung Republik Indonesia dengan Register No K/PDT/2012 tertanggal 17 September 2012 dan belum ada Putusannya yang mempunyai kekuatan Hukum Tetap (Inkracht) ; 8. Bahwa oleh karena sampai Perlawanan ini diajukan oleh Pelawan- I dan Pelawan- II ke Pengadilan Negeri Medan belum ada Putusan Kasasi dengan Register No K/PDT/2012 yang diterima Pelawan- I maupun Pelawan- II. Maka alangkah terkejutnya Pelawan- I dan Pelawan- II tiba-tiba ada menerima surat dari Terlawan- I dan Terlawan- II Perihal Pemberitahuan Rencana Pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dan Perihal Pelaksanaan Lelang Hak Tanggungan serta Pengosongan Objek Agunan. Padahal terhadap objek Eksekusi masih dalam proses perkara ; 9. Bahwa Pelawan- I ada menerima Surat dari Terlawan- I Nomor : 270/B/BLSM/X/2014 tertanggal 11 September 2014 Perihal Halaman 3 dari 15 Halaman dalam perkara

4 4 Pemberitahuan Rencana Pelaksanaan lelang Eksekusi Hak Tanggungan yang pada intinya surat tersebut menyatakan Memberitahukan kepada Pelawan- I bahwa PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk akan melaksanakan Lelang Hak Tanggungan terhadap agunan fasilitas kredit an. CV. Multi Tehnik ; 10. Bahwa kemudian pada tanggal 13 Oktober 2014 Pelawan- I dan Pelawan- II ada mendapat Surat kembali dari Terlawan- II Nomor :RMV/1/3.2/1315 tertanggal 01 Oktober 2014 Perihal : Pelaksanaan Lelang Hak Tanggungan dan Surat Nomor : RMV/1/3.2/1316 tertanggal 01 Oktober 2014 Perihal : Pengosongan Objek Agunan yang inti Suratnya akan melaksanakan Lelang Hak Tanggungan pada hari Rabu tanggal 29 Oktober 2014 bertempat di Kantor Terlawan- I ; 11. Bahwa oleh karena diatas objek lelang sampai saat ini masih dalam proses bersengketa di tingkat Kasasi Mahkamah Agung Republik Indonesia dan belum ada Putusan yang berkekuatan Hukum Tetap, maka perbuatan Terlawan- I dan Terlawan- II yang akan melaksanakan Lelang Hak Tanggungan terhadap harta bersama milik Pelawan- I dan Pelawan- II pada hari Rabu tanggal 29 Oktober 2014 tidak menghormati Hukum serta Cacad Hukum dan melakukan Perbuatan Melawan Hukum (On Recht Matigedaads) ; 12. Bahwa sesuai ketentuan Hukum yang berlaku Terlawan- I dan Terlawan- II tidak bisa melaksankan Lelang Hak Tanggungan terhadap objek Perkara yang diatasnya masih dalam proses sengketa di Pengadilan. Hal itu melanggar Hukum dan Undang-Undang yang berlaku ; 13. Bahwa terhadap Pelaksanaan Lelang Hak Tanggungan yang akan dilaksanakan oleh Terlawan- I dan Terlawan- II maka Pelawan- I dan Pelawan- II merasa keberatan sebegai pemilik yang sah atas objek Perkara dan melakukan Perlawanan dengan mengajukan Perlawanan (Verzet) kepada Pengadilan Negeri Medan. Dan hal ini dibenarkan oleh ketentuan Hukum dan Perundang-Undangan yang berlaku ; 14. Bahwa Perlawanan (Verzet) yang dilakukan Pelawan- I dan Pelawan- II ini didukung oleh Yurisprudensi Tetap Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 697.K/Sip/1974 tertanggal 31 Agustus 1977 yang berbunyi Pihak yang keberatan atas dilaksanakan Pelelangan Barang berdasarkan Putusan Hakim, harus diajukan dalam bentuk Bantahan/Perlawanan terhadap Eksekusi dan harus diajukan sebelum Pelelangan dilaksanakan ; Halaman 4 dari 15 Halaman dalam perkara

5 5 15. Bahwa oleh karena Perlawanan (Verzet) Pelawan- I dan Pelawan- II ini ajukan masih dalam tenggang waktu yang ditentukan Undang-Undang dan Perlawanan ini dibenarkan oleh ketentuan Hukum yang berlaku dan terbukti sampai sekarang obyek Lelang Hak Tanggungan masih bersengketa dan belum mempunyai Putusan berkekuatan Hukum Tetap. Maka oleh karena itu dalam Perkara ini Pelawan- I dan Pelawan- II dapat disebut sebagai Pelawan yang baik ; 16. Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas maka Terlawan- I dan Terlawan- II tidak dapat melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan terhadap Harta Milik Pelawan- I dan Pelawan- II berupa tanah seluas M2 dan rumah yang terletak di Jl. Sidorukun No Rt.014/Rw.014 Kelurahan Pulo Brayan Darat II, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan ; 17. Bahwa oleh karena Perlawanan (Verzet) dalam Perkara ini didasarkan atas bukti Authentik yang memenuhi ketentuan pasal 191 RBg, maka patut dan cukup alasan menurut Hukum apabila Putusan dalam Perkara ini dinyatakan dapat dilaksanakan terlebih dahulu walaupun ada Verzet, Banding Kasasi maupun Peninjauan Kembali (Uit Voerbaar Bij Voorraad); Berdasarkan alasan-alasan tersebut diatas, mohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Negeri Medan untuk sudi memanggil Para Pihak yang berperkara untuk hadir dipersidangan dan menetapkan suatu hari yang khusus ditentukan untuk itu guna pemeriksaan Perkara ini dan seraya berkenan mengambil dan menjatuhkan Putusan Hukum yang amarnya berbunyi sebagai berikut : I. DALAM PROVISI : Menangguhkan Pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan terhadap tanah seluas M2 dan rumah yang terletak di Jl. Sidorukun No Rt.014/Rw.014 Kelurahan Pulo Brayan Darat II, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan berdasarkan Sertifikat Hak Milik No. 44 sampai Perkara ini berkekuatan Hukum Tetap (inkracht) ; II. DALAM POKOK PERKARA : 1. Mengabulkan Perlawanan (Verzet) Pelawan untuk seluruhnya ; 2. Menyatakan Pelawan adalah Pelawan yang baik ; Halaman 5 dari 15 Halaman dalam perkara

6 6 3. Menyatakan Pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan yang akan dilaksanakan oleh Terlawan- I dan Terlawan- II cacad Hukum ; 4. Membatalkan Pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan yang akan dilaksanakan oleh Terlawan- I dan Terlawan- II terhadap objek Perkara ; 5. Menyatakan sah dan berkekuatan Hukum Putusan Provisi yang telah diberikan dalam Perkara ini ; 6. Menyatakan Putusan ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu, walaupun ada verzet, banding maupun Kasasi (Uit Voerbaar Bij Voorraad) ; 7. Menghukum Terlawan- I dan Terlawan- II untuk membayar biaya yang timbul dalam Perkara ini ; Atau : Apabila Pengadilan Negeri Medan berpendapat lain mohon Putusan yang seadil-adilnya (Ex Aquo Et Bono) Menimbang, bahwa oleh karena mediasi tidak ditemukan walaupun telah diberikan waktu yang cukup sehingga sidang dilanjutkan dan Para Terlawan telah mengajukan pokoknya sebagai berikut : DALAM EKSEPSI : Eksepsi Error In Persona jawaban tanggal 21 Januari tahun 2015 yang pada Bahwa Pelawan II tidak memiliki persona standi in judicio (hak dan kapasitas) untuk melakukan perlawanan, dengan dalil hukum sebagai berikut: 1. Bahwa antara Pelawan II dan Para Terlawan tidak memiliki hubungan hukum apapun dalam bentuk perjanjian ataupun karena hukum / undang-undang, sehingga Pelawan II dalam melakukan perlawanan tidak memiliki dasar hubungan hukum yang jelas dalam melawan Para Terlawan; 2. Bahwa objek perkara adalah akan dilelangnya Sertifikat Hak Milik No. 44 tanggal 13 Oktober 1992 atas nama T. Daharani, Lely Ariani, Lismayani, Chairul Abdar, Masleni, Maslina, Asmanida, dan Muhammad Murtala yang terletak di Jl. Sidorukun No. 2 / 78 Kel. Pulo Brayan Darat II Kec. Medan Timur, Kota Medan, sehingga yang seharusnya melakukan perlawanan adalah pemilik hak atas Halaman 6 dari 15 Halaman dalam perkara

7 7 tanah a quo, bukan Pelawan II yang tidak memiliki hak atas objek perkara a quo. Perlawanan yang Diajukan Para Pelawan Kabur (Obscuur Libel) Bahwa dalil yang diajukan oleh Para Pelawan dalam posita perlawanan aquo kabur dan tidak jelas, yakni pada halaman 3 poin 12 yang menyatakan bahwa Para Terlawan telah melakukan tindakan melanggar hukum, yang mana dalam perlawanan Para Pelawan tidak disertai dalil yang menyatakan rechts grond (dasar hukum) atau ketentuan hukum mana yang telah dilawan atau dilanggar Para Terlawan, sebab Terlawan II tidak pernah melakukan tindakan yang melawan undang-undang maupun peraturan lainnya; DALAM POKOK PERKARA 1. Bahwa segala apa yang termuat dalam eksepsi tersebut di atas, dianggap termasuk pula secara lengkap dalam pokok perkara ini. 2. Sebelumnya Terlawan II menerangkan sebagai berikut : a. Bahwa antara Pelawan I yang merupakan Direktur dari CV. Multi Teknik dengan Terlawan II memiliki hubungan hukum berupa hubungan perikatan antara Debitur (CV. Multi Teknik) dengan Kreditur (BNI / Terlawan II); b. Bahwa hubungan hukum antara Pelawan I selaku Direktur CV. Multi Teknik didasarkan dari beberapa perjanjian kredit berikut ini: 1). Perjanjian Kredit No.: tanggal 27 Februari 2003 dengan maksimum kredit sebesar Rp ,- (seratus juta rupiah); 2). Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit No.: (1) tanggal 27 Februari 2004; 3). Perjanjian Kredit No.: tanggal 30 November 2005 dengan maksimum kredit sebesar Rp ,- (lima ratus juta rupiah); 4). Perjanjian Kredit No.: SKC.COC tanggal 29 Mei 2006 dengan maksimum kredit sebesar Rp ,- (empat ratus lima puluh juta rupiah); 5). Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit No.: (1) SKC.COC tanggal 22 November 2006; Halaman 7 dari 15 Halaman dalam perkara

8 8 6). Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit No.: (2) SKC.COC tanggal 28 November 2007; 7). Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit No.: (3) SKC.COC tanggal 12 Desember 2008; 8). Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit No.: (4) SKC.COC tanggal 25 November 2009; 9). Perjanjian Kredit No.: LOC tanggal 10 Juni 2008 dengan maksimum kredit sebesar Rp ,- (empat ratus lima puluh juta rupiah); 10). Perjanjian Kredit No.: LOC tanggal 04 Mei 2009 dengan maksimum kredit sebesar Rp ,- (seratus lima puluh juta rupiah); 11). Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit No.: (1) LOC tanggal 25 November 2009; 12). Perjanjian Kredit No.: LOC tanggal 04 Mei 2009 dengan maksimum kredit sebesar Rp ,- (dua ratus juta rupiah); 13). Perjanjian Kredit No.: LOC tanggal 04 Mei 2009 dengan maksimum kredit sebesar Rp ,- (seratus juta rupiah); 14). Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit No.: (1) LOC tanggal 25 November c. Bahwa Perjanjian-Perjanjian Kredit a quo yang dimaksud dalam poin b jawaban ini telah sesuai dengan ketentuan hukum positif di Indonesia dan telah memenuhi syarat-syarat sahnya perjanjian menurut Pasal 1320 Kitab Undang-undang Hukum Perdata, sehingga perjanjian ini mengikat para pihak yang mengikatkan diri dalam perjanjian kredit tersebut (Asas Pacta Sunt Servanda); d. Bahwa sebagai jaminan pembayaran kredit, Pelawan I menyerahkan beberapa agunan yang salah satunya adalah Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 44 tanggal 13 Oktober 1992 atas nama T. Daharani, Lely Ariani, Lismayani, Chairul Abdar, Masleni, Maslina, Asmanida, dan Muhammad Murtala yang terletak di Jl. Sidorukun No. 2 / 78 Kel. Pulo Brayan Darat II Kec. Medan Timur, Kota Medan, dan telah diikat dengan Hak Tanggungan yang mana Terlawan II selaku Pemegang Hak Tanggungan berdasarkan: Halaman 8 dari 15 Halaman dalam perkara

9 9 1). Sertifikat Hak Tanggungan No tanggal 24 Maret 2003; 2). Sertifikat Hak Tanggungan No. 415 tanggal 26 Januari 2005; 3). Sertifikat Hak Tanggungan No tanggal 27 Desember 2005; 4). Sertifikat Hak Tanggungan No tanggal 25 Juni e. Bahwa oleh karena Pelawan I selaku Direktur CV. Multi Teknik tidak melaksanakan kewajibannya selaku Debitur yakni membayar hutang-hutangnya berdasarkan perjanjian-perjanjian kredit sebagaimana tersebut pada poin 2 huruf b di atas, maka Terlawan II melakukan teguran-teguran tertulis kepada Pelawan- I; f. Bahwa terguran-teguran a quo tidak diindahkan oleh Pelawan I selaku Debitur, maka karena itu Debitur / Pelawan I telah melakukan wanprestasi, oleh karena itu Terlawan II melaksanakan haknya selaku Kreditur dan Pemegang Hak Tanggungan untuk melaksanakan hak eksekutorialnya dengan mengambil langkah lelang karena tidak ada itikad baik dari Pelawan I untuk melunasi hutang-hutangnya; g. Bahwa pada saat direncanakan pelelangan agunan a quo, Pelawan II mengajukan gugatan perdata dengan dasar perbuatan melawan hukum ke Pengadilan Negeri Medan dengan Nomor Register 246/Pdt.G/2010/PN.Mdn tanggal 16 Juni 2010, yang mana inti gugatan Pelawan II adalah mendalilkan bahwa Pelawan II memiliki hak atas SHM No. 44 tanggal 13 Oktober 1992 atas nama T. Daharani, Lely Ariani, Lismayani, Chairul Abdar, Masleni, Maslina, Asmanida, dan Muhammad Murtala yang terletak di Jl. Sidorukun No. 2 / 78 Kel. Pulo Brayan Darat II Kec. Medan Timur, Kota Medan karena SHM a quo adalah harta bersama; h. Bahwa atas dalil-dalil yang diajukan Pelawan II tersebut, Terlawan II telah membantah dalil gugatannya dalam proses persidangan dan telah dikeluarkan Putusan oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan dengan Nomor Putusan 246/Pdt.G/2010/PN.Mdn tanggal 23 Mei 2011 yang amar putusannya menolak gugatan Pelawan II untuk seluruhnya, yang mana putusan tersebut telah dikuatkan pada tingkat Halaman 9 dari 15 Halaman dalam perkara

10 10 Pengadilan Tinggi dan Mahkamah Agung (in kracht van gewijsde); i. Bahwa oleh karena perkara tersebut telah diputus dan memiliki kekuatan hukum yang tetap, maka Terlawan II berhak dan berwenang melanjutkan proses lelang terhadap SHM No. 44 tanggal 13 Oktober 1992 atas nama T. Daharani, Lely Ariani, Lismayani, Chairul Abdar, Masleni, Maslina, Asmanida, dan Muhammad Murtala yang terletak di Jl. Sidorukun No. 2 / 78 Kel. Pulo Brayan Darat II Kec. Medan Timur, Kota Medan; Bahwa Terlawan II dengan tegas menolak dan menyangkal seluruh dalil-dalil yang diajukan Para Pelawan kecuali mengenai hal-hal yang diakui secara tegas dalam perlawanannya karena sama sekali tidak berdasar dan tidak dapat diterima berdasarkan hal-hal sebagai berikut: 1. Bahwa dalil Para Pelawan pada poin 1 perlawanannya yang menyatakan bahwa Pelawan I dan Pelawan II adalah pemilik tanah seluas ± 978 m 2 dan rumah yang terletak di Jl. Sidorukun No RT 014/RW 014 Kel. Pulo Brayan Darat II, Kec. Medan Timur, Kota Medan adalah keliru, sebab letak tanah dan bangunan yang dimaksud dalam dalil perlawanan Para Pelawan berdasarkan bukti kepemilikan berupa SHM No. 44 tanggal 13 Oktober 1992 adalah atas nama T. Daharani, Lely Ariani, Lismayani, Chairul Abdar (Pelawan I), Masleni, Maslina, Asmanida, dan Muhammad Murtala (BUKTI T - II - 1); 2. Bahwa Para Pelawan dalam dalil perlawanannya pada poin 2 mengakui telah menandatangani Perjanjian-Perjanjian Kredit a quo dan mengagunkan SHM No. 44 tanggal 13 Oktober 1992 atas nama T. Daharani, Lely Ariani, Lismayani, Chairul Abdar (Pelawan I), Masleni, Maslina, Asmanida, dan Muhammad Murtala (BUKTI T - II - 1) kepada Terlawan II untuk menjamin hutang kreditnya; 3. Bahwa Perjanjian-Perjanjian Kredit a quo yang dimaksud dalam poin 2 jawaban ini telah sesuai dengan ketentuan hukum positif di Indonesia dan telah memenuhi syarat-syarat sahnya perjanjian menurut Pasal 1320 Kitab Undang-undang Hukum Perdata, sehingga perjanjian ini mengikat para pihak yang mengikatkan diri dalam perjanjian kredit tersebut (Asas Pacta Sunt Servanda); 4. Bahwa dalil-dalil Para Pelawan dalam Perlawanannya pada poin 3, 4, dan 5, menyatakan bahwa Para Pelawan mengakui bahwa Pelawan I telah wanprestasi terhadap Perjanjian Perjanjian Kredit a quo Halaman 10 dari 15 Halaman dalam perkara

11 11 dengan tidak membayar hutangnya kepada Terlawan II, dan juga mengakui bahwa Terlawan II telah menegur Pelawan I untuk membayar hutang kreditnya yang telah menunggak; 5. Bahwa dalil Para Pelawan dalam perlawanannya pada poin 6 yang menyatakan bahwa SHM No. 44 tanggal 13 Oktober 1992 atas nama T. Daharani, Lely Ariani, Lismayani, Chairul Abdar (Pelawan I), Masleni, Maslina, Asmanida, dan Muhammad Murtala (BUKTI T II 1) adalah harta bersama adalah keliru sebab dalil Para Pelawan tersebut telah pernah diperiksa dan diputus oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan dengan register perkara nomor 246/Pdt.G/2010/PN.Mdn tanggal 23 Mei 2011 yang dalam pertimbangan hakim menyebutkan bahwa SHM a quo bukan harta bersama dan putusan tersebut telah dikuatkan pada tingkat banding dan kasasi di Mahkamah Agung (BUKTI T II 2); 6. Bahwa dalil-dalil Para Pelawan dalam perlawanannya pada poin 7 dan 8 menyatakan bahwa perkara nomor 246/Pdt.G/2010/PN.Mdn belum mempunyai kekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde) adalah keliru sebab perkara tersebut telah inkracht sejak diputuskan dan diucapkan oleh Majelis Hakim Kasasi di Mahkamah Agung per tanggal 27 November 2013 sebagaimana tercatat pada situs dan telah diberitahukan kepada Terlawan II melalui Relaas Pemberitahuan Putusan Mahkamah Agung R. I. Nomor: 2522 K / Pdt / 2012 tanggal 03 Desember 2013 yang menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Medan dan Pengadilan Tinggi Sumatera Utara (BUKTI T II 2); 7. Bahwa setelah perkara nomor 246/Pdt.G/2010/PN.Mdn diputus dengan amar menolak seluruh gugatan dari Pelawan II (dahulu Penggugat) dan telah mempunyai kekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde), maka seluruh dalil-dalil Para Pelawan sebagaimana tersebut pada poin 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16 dan 17 yang hendak menunda eksekusi lelang tidak dapat dijadikan dasar dalam perlawanan Para Pelawan; Berdasarkan uraian tersebut di atas maka perlawanan Para Pelawan sama sekali tidak berdasar dan berkekuatan hukum. Oleh karena itu kami mohon kepada Yang Terhormat Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan agar dapat secara hati-hati, cermat, adil dan bijaksana menyikapi perlawanan yang diajukan oleh Para Pelawan agar tidak dikeluarkan keputusan hukum yang Halaman 11 dari 15 Halaman dalam perkara

12 12 keliru dan membawa preseden buruk di kemudian hari, untuk itu Terlawan II mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan Yang Terhormat untuk memberikan putusan dengan amar putusan sebagai berikut: Dalam Eksepsi : 1. Menerima eksepsi Terlawan II; 2. Menyatakan Pelawan II tidak memiliki persona standi in judicio (hak dan kapasitas) untuk melakukan perlawanan; 3. Menyatakan perlawanan Para Pelawan tidak jelas (Obscuur Libel). Dalam Pokok Perkara : 1. Menyatakan sah pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan yang dilaksanakan oleh Para Terlawan; 2. Menolak Perlawanan Para Pelawan untuk seluruhnya atau setidaktidaknya menyatakan perlawanan Para Pelawan tidak dapat diterima; 3. Menghukum Para Pelawan untuk membayar biaya perkara. Atau jika Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadiladilnya (Ex Aequo et Bono). Menimbang, bahwa berdasarkan Surat Perlawanan tersebut diatas Pengadilan Negeri Medan telah menjatuhkan putusan tanggal 21 Mei 2015 Nomor :485/PDT.PLW/2014/PN-Mdn yang amarnya berbunyi sebagai berikut :- Dalam Eksepsi : - Menolak eksepsi Terlawan II untuk seluruhnya. Dalam pokok Perkara. 1. Menyatakan Para Pelawan adalah Para Pelawan tidak baik. 2. Menolak Perlawanan Para Pelawan untuk seluruhnya. 3. Menghukum Para Pelawan untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini hingga saat ini sejumlah Rp ,- (sembilan ratus delapan puluh enam ribu rupiah). Halaman 12 dari 15 Halaman dalam perkara

13 13 Membaca : 1. Relaas pemberitahuan Isi Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor :485/Pdt.Plw/2014/PN-Mdn kepada para pihak Pelawan-I, II dan para Terlawan-I, II masing-masing tertanggal 02 September 2015 dan tanggal 10 September 2015 ; 2. Risalah Akta Banding Nomor : 145/2015 yang dibuat oleh Panitra Pengadilan Negeri Medan, yang menyatakan bahwa Kuasa Hukum Pelawan-I dan II menerangkan bahwa pada tanggal 16 September 2015, telah mengajukan permohonan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor : 485/Pdt.Plw/ 2014/PN-Mdn tanggal 21 Mei 2015 ; - 3. Relaas pemberitahuan pernyataan banding yang dibuat Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan yang menerangkan bahwa pada tanggal 06 Oktober 2015 dan tanggal 04 Desember 2015 telah diberitahukan kepada para Terlawan-I, II/Terbanding-I, II bahwa adanya permintaan banding tersebut ; 4. Risalah pemberitahuan untuk memeriksa berkas perkara yang dibuat oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Medan, masing-masing kepada Kuasa Hukum Para Pembanding-I, II dan para Terbanding-I, II masing-masing tertanggal 06 Oktober 2015, tanggal 04 Desember 2015 dan tanggal 14 Desember 2015 ; TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM Menimbang, bahwa permohonan banding dari Pelawan-I, II/Pembanding-I, II telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Undang-Undang, sehingga permohonan banding tersebut secara Formal dapat diterima ; Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi Medan setelah memeriksa dan meneliti serta mencermati dengan seksama berkas perkara beserta turunan resmi Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor : 485/Pdt.Plw/2014/PN-Mdn tanggal 21 Mei 2015 dan telah pula membaca serta memperhatikan dengan seksama yang ternyata Para Pelawan/Para Pembanding maupun Para Terlawan/Para Terbanding masing-masing tidak mengajukan Memori Banding dan Kontra Memori Banding mereka, sehingga Majelis Hakim Pengadilan Tinggi tidak dapat mengetahui apa keberatan dari para Halaman 13 dari 15 Halaman dalam perkara

14 14 Pembanding dalam permohonan bandingnya tersebut, dan tentang pertimbangan hukum serta Putusan Hakim Tingkat Pertama telah memuat dan menguraikan dengan tepat dan benar semua keadaan, serta alasanalasan yang menjadi dasar dalam Putusan dianggap telah tercantum dalam Putusan ditingkat banding ; Menimbang, bahwa dengan hal demikian maka pertimbangan hukum Hakim tingkat pertama tersebut diambil alih dan dijadikan dasar dan pertimbangan putusan Pengadilan Tinggi sendiri, sehingga putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 21 Mei 2015 Nomor : 485/Pdt.Plw/2014/PN-Mdn dapat dipertahankan dalam peradilan tingkat Banding dan oleh karena itu haruslah dikuatkan ; Menimbang, bahwa oleh karena pihak Pelawan-I, II/Para Pembanding tetap dipihak yang kalah, baik dalam peradilan tingkat pertama maupun dalam peradilan tingkat banding, maka semua biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan tersebut dibebankan kepada para Pelawan-I, II /Para Pembanding ; Memperhatikan, ketentuan Pasal 206 Rbg, Peraturan Hukum dari Perundang-undangan yang berlaku, Khususnya Undang-undang Nomor : 4 tahun 2004 Tentang Kekuasaan Kehakiman, Jo Nomor : 49 Tahun 2009 Tentang Peradilan Umum ; M E N G A D I L I Menerima permohonan banding dari para Pembanding semula Pelawan -I, II ; Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 21 Mei 2015 Nomor : 485/Pdt.Plw/2014/PN-Mdn, yang dimohonkan banding tersebut ; Menghukum Pelawan-I dan II/ Para Pembanding untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam kedua tingkat peradilan, yang ditingkat banding ditetapkan sebesar Rp ,- (seratus limapuluh ribu rupiah) ; Halaman 14 dari 15 Halaman dalam perkara

15 15 Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan, pada hari SENIN tanggal 9 Mei 2016, oleh Kami SABAR TARIGAN SIBERO, SH. MH Hakim Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, SAMA RAJA MARPAUNG, SH dan BADUL FATTAH, SH. MH Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan, masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam pemeriksaan perkara tingkat banding berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 14 Maret 2016 Nomor : 79/PDT/2016/PT-MDN, Putusan tersebut telah diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari RABU tanggal 18 Mei 2016 oleh Hakim Ketua dan didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota tersebut diatas serta dibantu oleh K H A I R U L,SH.MH Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh kedua belah pihak yang berperkara atau Kuasa Hukumnya. Hakim- Hakim Anggota, TTD SAMA RAJA MARPAUNG,SH TTD ABDUL FATTAH, SH. MH Panitera Pengganti, TTD K H A I R U L, SH.MH Ongkos-Ongkos : 1. M e t e r a i... Rp R e d a k s i... Rp Pemberkasan... Rp J u m l a h. Rp ,- Hakim Ketua Majelis, TTD SABAR TARIGAN SIBERO, SH.MH