PENGADILAN TINGGI MEDAN

Transkripsi

1 P U T U S A N NOMOR :79/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA -----, yang memeriksa dan mengadili perkara Perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : SUDIELI ZENDRATO, Umur + 40 Tahun, Jenis Kelamin laki-laki, Kebangsaan Indonesia bertempat tinggal Jalan Durian No. 39 A, Kelurahan marihat Jaya, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar, Pekerjaan Wiraswasta, selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT I sekarang sebagai PEMBANDING I ; 2. YULINA HULU, Umur + 38 Tahun, Jenis Kelamin Perempuan, Kebangsaan Indonesia, bertempat tinggal Jalan Durian No. 39 A, Kelurahan marihat Jaya, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar, Pekerjaan Wiraswasta, selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT II sekarang sebagai PEMBANDING II ; L a w a n EMMI SIHALOHO, Umur 46 Tahun, Jenis Kelamin Perempuan, Kebangsaan Indonesia, bertempat tinggal Jalan Durian No. 39, Kelurahan Marihat Jaya, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar, Pekerjaan PNS, selanjutnya disebut sebagai PENGGUGAT sekarang sebagai TERBANDING ; PENGADILAN TINGGI TERSEBUT - Telah membaca : 1. Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 14 Maret 2016 Nomor : 79/PDT/2016/PT-MDN, Tentang penunjukan Majelis Hakim untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut ditingkat banding ; Halaman 1 dari 11 Halaman dalam perkara

2 2 2. Berkas Perkara tanggal 04 Maret 2016 Nomor :79/PDT/2016/PT-Mdn dari Pengadilan Negeri Pematang Siantar Nomor : W2.U2/360/Pdt.04.10/II/2016 tanggal 22 Pebruari 2016, Putusan tanggal 09 Nopember 2015 Nomor : 34/ PDT.G/2015/PN-PMS ; TENTANG DUDUK PERKARA Menimbang, bahwa Penggugat dengan Surat gugatannya yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Pematang Siantar tanggal 12 Mei 2015 dalam register perkara Perdata Nomor : 34/Pdt.G/2015/PN-PMS, yang pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bahwa Penggugat dengan Tergugat I dan Tergugat II adalah bertetangga dekat di Jln.Durian, Kelurahan Marihat Jaya, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar; 2. Bahwa, dimasa hidupnya suami Penggugat bernama Timoteo Hia pada tanggal 15 Agustus 2000 telah membeli sebidang tanah persawahan bersama dengan Tergugat I dan Tergugat II (suami/isteri) dengan luas kurang lebih ( + ) 435,30 M2. (empat ratus tiga puluh lima koma tiga puluh meter persegi), dari Aris Gea dan tanah tersebut dibagi dua antara suami Penggugat almarhum Timoteo Hia dengan Tergugat I dan Tergugat II dengan ukuran yang sama yang terletak, dahulu disebut Kelurahan Pematang Marihat, Kecamatan Siantar Marihat, Kota Pematang Siantar, sekarang disebut Kelurahan Marihat Jaya, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar; 3. Bahwa, setelah suami Penggugat (almarhum Timoteo Hia) membeli tanah tersebut kemudian almarhum Timoteo Hia membangun sebuah rumah permanen sebagai tempat tinggal, begitu juga Tergugat I dan Tergugat II membangun sebuah rumah permanen sebagai tempat tinggal, sehingga kamipun bertetangga dekat dan hubungan antara keluarga Penggugat dengan Tergugat I dan Tergugat II sangat baik ; 4. Bahwa, pada tanggal 24 Januari 2014 bertempat di Kantor Lurah Marihat Jaya, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar antara suami Penggugat ( almarhum Timoteo Hia) dengan Tergugat I Sudieli Zendrato telah membuat Surat Kesepakatan Bersama Pemakaian Gang/Jalan seluas 2 m X 17 m. dari batas tanah Gereja ONKP. Jalan Durian Pematang Siantar sampai kerumah Penggugat dan rumah Halaman 2 dari 11 Halaman dalam perkara

3 3 Tergugat I, Tergugat II dipakai untuk jalan bersama oleh kedua belah pihak atau dipakai sebagai jalan umum; 5. Bahwa, setelah kurang lebih 1 (satu) tahun dipergunakan sebagai gang/jalan ukuran seluas 2 m. x 17 m. oleh keluarga Penggugat dan keluarga Tergugat I dan Tergugat II serta oleh umum dan pada bulan Januari 2015, tanpa sepengetahuan atau seijin dari Penggugat oleh Tergugat I dan Tergugat II telah membangun gerasi mobil dengan memakai atau mempergunakan tanah gang/jalan yang telah disepakati terebut dengan ukuran seluas kurang lebih 1 m. x 2 m; 6. Bahwa, Penggugat sudah berulang kali menegor/memperingatkan Tergugat I dan Tergugat II agar tidak membangun gerasi mobil diatas tanah yang telah disepakati untuk dipakai sebagai gang/jalan, akan tetapi tidak dihiraukan oleh Tergugat I dan Tergugat II dan tetap membangun gerasi mobil tersebut sampai selesai; 7. Bahwa, dengan dibangunnya gerasi mobil oleh Tergugat I dan Tergugat II diatas tanah gang/jalan tersebut berarti Tergugat I tidak mematuhi isi Surat Kesepakatan Bersama yang dibuat pada tanggal 24 Januari 2014, dimana Tergugat I ikut menanda tangani Surat Kesepakatan Bersama tersebut ; 8. Bahwa, perbuatan Tergugat I dan Tergugat II yang menguasai dan mendirikan bangunan gerasi mobil adalah tanpa hak atau tanpa seijin dari Penggugat, maka para Tergugat patut dihukum untuk membongkar bangunan gerasi mobil tersebut dari atas tanah yang disepakati untuk dipakai gang/jalan oleh Penggugat, para Tergugat dan umum serta menghukum para Tergugat mengosongkan tanah dalam keadaan baik dan tanpa dibebani hak apapun; 9. Bahwa perkara ini terjadi adalah akibat perbuataan Tergugat I dan Tergugat II, maka patut dan pantas ongkos perkara dibebankan kepada Tergugat I dan Tergugat II; 10. Bahwa, oleh karena gugatan Penggugat cukup beralasan pada hukum, Penggugat memohon kiranya Pengadilan Negeri Pematang Siantar mengambil putusan yang mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya serta menyatakan bahwa putusan tersebut dapat dijalankan dengan serta merta (Uit voerbaar bij voorraad) meskipun ada upaya hukum Verzet, banding ataupun kasasi terhadapnya; Halaman 3 dari 11 Halaman dalam perkara

4 4 Berdasarkan uraian-uraian tersebut diatas mohon kiranya Bapak Ketua Pengadilan Negeri Pematang Siantar berkenan untuk menentukan suatu hari dan tanggal persidangan dan selanjutnya memanggil kedua belah pihak untuk datang menghadap dipersidangan guna memeriksa dan mengadili perkara ini dengan mengambil keputusan yang benar dan adil menurut hukum sebagai berikut : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya; 2. Menyatakan tanah seluas 2 M. X 17 M. yang terletak dahulu disebut Kelurahan Pematang Marihat, Kecamatan Siantar Marihat, Kota Pematang Siantar, sekarang disebut Kelurahan Marihat Jaya, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar adalah tanah yang diperuntukkan untuk gang/jalan bersama antara Penggugat dan para Tergugat serta umum sebagaimana Surat Kesepakatan Bersama Pemakaian Gang, tanggal 24 Januari 2014; 3. Menyatakan secara hukum bahwa perbuatan Tergugat I dan Tergugat II yang membangunan gerasi mobil diatas tanah seluas 2 M. X 17 M. yang terletak di Kelurahan Marihat Jaya, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar adalah perbuatan melawan hukum; 4. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II agar segera membongkar bangunan gerasi mobil dari atas tanah gang/jalan yang telah disepakati untuk jalan bersama seluas 2 M. x 17 M; 5. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk mengosongkan tanah gang/jalan yang telah disepakati untuk jalan bersama seluas 2 M. x 17 M.tanpa dibebani apapun; 6. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu dengan serta merta meskipun ada verset, banding atau kasasi; 7. Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk membayar ongkos perkara ; Atau apabila Pengadilan Negeri Pematang Siantar berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya; Menimbang, bahwa oleh karena mediasi tidak ditemukan walaupun telah diberikan waktu yang cukup sehingga sidang dilanjutkan dan Para Tergugat telah mengajukan jawaban tertanggal 7 Juli 2015 yang pada pokoknya sebagai berikut : A. TENTANG EKSEPSI. Halaman 4 dari 11 Halaman dalam perkara

5 I. EKSEPSI OBSCUUR LIBEL; 5 Bahwa gugatan penggugat didalam perkara ini tentang formulasi gugatan secara keseluruhan haruslah ditolak dan dikesampingkan; Bahwa didalam posita dalil gugatan penggugat pada point 4,5,6,7 mendasari gugatannya pada perjanjian kesepakatan bersama pemakaian gang seluas 2M X 17 M antara penggugat dan tergugat I,II; Bahwa kemudian didalam dalil posita Penggugat pada point 8 gugatan penggugat dan petitum gugatan penggugat pada point 3 mendasari perbuatan melawan hukum; Bahwa dalil Posita gugatan dan petitum yang demikian adalah kabur atau isinya gelap (onduidelijk) atau Formulasi gugatan tidak jelas,sehingga Gugatan yang demikian tidak memenuhi syarat Formil sesuai dengan Pasal 8 Rv; Bahwa menurut Pasal 8 Rv.Pokok-pokok gugatan disertai kesimpulan yang jelas dan tertentu( een duidelijk en bepaalde conclusie)sehingga gugatan yang tidak jelas dan mencampur adukkan antara gugatan wan prestasi dan Pebuatan melawan hukum haruslah ditolak dan dikesampingkan; II. EKSEPSI ERROR IN PERSONA; Bahwa gugatan Penggugat secara keseluruhan haruslah ditolak dan dikesampingkan; Bahwa Penggugat bukanlah orang yang berhak atau penggugat tidak mempunyai kapasitas perkara ini; ( LEGAL STANDING)untuk menggugat didalam Bahwa apabila kita cermati dalil petitum penggugat secara keseluruhan yang mendasarkan gugatannya dengan gugatan perbuatan melawan hukum sementara gugatan perbuatan melawan hukum didasarkan kepada alas hak atas tanah yang menjadi object sengketa; Bahwa garasi yang dibangun oleh Tergugat I,II dididrikan diatas tanah yang menjadi hak milik Tergugat I,II adalah hak milik tergugat I,II sesuai dengan Sertifikat hak milik no. 713/2007 atas nama Tergugat I; Bahwa sehingga kapasitas penggugat didalam perkara ini adalah Error in persona yakni orang yang mengajukan gugatan bukan orang yang berhak dan mempunyai kedudukan hukum untuk itu; III. GUGATAN PENGGUGAT TIDAK JELAS DAN KABUR; Bahwa Penggugat didalam dalil gugatannya tidak menjelaskan batasbatas tanah yang menjadi kesepakatan bersama,sehingga surat Halaman 5 dari 11 Halaman dalam perkara

6 6 kesepakatan bersama yang dipermasalahkan oleh penggugat juga kabur dan tidak jelas mengenai batas tanah yang dimaksud oleh penggugat baik itu dalam posita gugatannya maupun dalam surat kesepakatan bersama; Bahwa dengan demikian gugatan penggugat ini menjadi kabur,gelap dan tidak jelas sehingga sangat pantas dan layak untuk ditolak secara keseluruhan; IV.TIDAK ADANYA HUBUNGAN HUKUM ANTARA PENGGUGAT DAN TERGUGAT; Bahwa dalil gugatan penggugat baik dalam posita gugatan maupun petitum gugatan haruslah ditolak secara keseluruhan; Bahwa Penggugat dan Tergugat I,II tidak mempunyai hubungan hukum sama sekali ( putusan tanggal ,No.415 K/Sip 1975 )dimana Tergugat I,II membangun garasi mobil adalah didalam tanah milik penggugat sesuai dengan Sertifikat Hak milik Tergugat I,II; Bahwa sementara penggugat tidak memnpunyai alas hak terhadap tanah garasi milik penggugat; Bahwa gugatan penggugat ini dimajukan karena ada unsur iri hati terhadap tergugat I,II.yang membeli mobil baru. V. PETITUM TUNTUTAN PENGGUGAT TIDAK MEMENUHI SYARAT TENTANG APA YANG DIRUGIKAN TERGUGAT I,II TERHADAP PENGGUGAT; Bahwa penggugat mendasari gugatannya atas perbuatan tergugat I,II yang membangun garasi mobil ditanah milik Penggugat; Bahwa sepanjang bangunan garasi yang dibangun Tergugat I,II tidak ada menghalangi jalan Penggugat,Penggugat masih bebas menggunakan jalan tersebut dengan menaiki mobil atau kereta roda dua; Bahwa petitum gugatan Penggugat yang meminta garasi mobil dibongkar adalah dipertanyakan gugatan ini dimajukan atas dasar hukum atau atas dasar iri hati; Bahwa tuntutan penggugat yang tidak menjelaskan kerugian penggugat adalah tidak memenuhi syarat (pasal 1365 KUHPerdata)dan haruslah ditolak dan dikesampingkan; B.TENTANG POKOK PERKARA. 1. Bahwa Tergugat I,II menolak secara tegas dalil posita maupun petitum penggugat secara keseluruhan; 2. Bahwa dalil jawaban Tergugat I,II didalam Eksepsi adalah bagian yang tak terpisahkan didalam jawaban didalam pokok perkara; Halaman 6 dari 11 Halaman dalam perkara

7 7 3. Bahwa tergugat I,II Membantah secara tegas dalil posita dan petitum penggugat sepanjang apa yang dianggap tidak benar didalam perkara ini; 4. Bahwa benar penggugat dan Tergugat I,II membeli tanah pada tahun 15 Agustus 2000 dari Aris Gea dan tanah milik tergugat I,II telah bersertifikat hak milik No.713 tahun 2007; 5. Bahwa Tergugat I,II menbatah dalil posita gugatan penggugat pada point 5,6,7.secara tegas; 6. Bahwa Tergugat I,II Membangun garasi mobil diatas tanah milik tergugat I,II,sehingga tidak perlu meminta izin dari penggugat dan penggugat juga tidak perlu menegor tergugat I,II; 7. Bahwa dalil gugatan Penggugat pada point 8,9,10 haruslah ditolak dan dikesampingkan; 8. Bahwa penggugat tidak mempunyai dasar hukum dan alas hak terhadap tanah garasi milik tergugat I,II; 9. Bahwa dasar kepemilikan tanah yang dipermasalahkan Penggugat adalah jelas milik tergugat I,II yaitu Sertifikat Hak milik No.713 tahun 2000 sehingga tanah milik Tergugat I,II tidak layak untuk dinyatakan sebagai gang/jalan bersama; 10. Bahwa pembangunan garasi mobil tergugat I,II ditanah milik Tergugat I,II adalah berdasar hukum dan tidak ada alasan hukum yang dapat memerintahkan bongkar bangunan garasi milik tergugat I,II dan gugatan penggugat yang tidak mempunyai alas hak atas tanah tersebut haruslah ditolak secara keseluruhan; Bahwa berdasarkan uraian didalam eksepsi maupun didalam pokok perkara,maka sudah selayaknya gugatan penggugat ini ditolak secara keseluruhan ; Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut diatas Pengadilan Negeri Pematang Siantar telah menjatuhkan putusan tanggal 09 Nopember 2015 Nomor : 34/Pdt.G/2015/PN-PMS, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : A. DALAM EKSEPSI. - Menolak eksepsi Para Tergugat; MENGADILI Halaman 7 dari 11 Halaman dalam perkara

8 B. DALAM POKOK PERKARA. - Mengabulkan Gugatan Penggugat untuk sebagian; 8 - Menyatakan tanah seluas 2 M x 17 M yang terletak dahulu disebut Kelurahan Pematang Marihat, Kecamatan Siantar Marihat Kota Pematang Siantar, sekarang disebut Kelurahan Marihat Jaya, Kecaatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar adalah tanah yang diperuntukkan untuk gang/jalan bersama antara Penggugat dan para Tergugat serta umum sebagaimana Surat Kesepakatan Bersama Pemakaian Gang, tanggal 24 Januari 2014; - Menyatakan secara hukum bahwa perbuatan Tergugat I dan Tergugat II yang membangun gerasi mobil diatas tanah seluas 2 M x 17 M, yang terletak di Kelurahan Marihat Jaya, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar adalah perbuatan melawan hukum; - Menghukum Tergugat I dan Tergugat II agar segera membongkar bangunan gerasi mobil dari atas tanah gang/jalan yang telah disepakati untuk jalan bersama seluas 2 m x 17 M; - Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk mengosongkan tanah gang/jalan yang telah disepakati untuk jalan bersama 2 M x 17 M tanpa dibebani apapun; - Menghukum Tergugat I dan Tergugat II untuk membayar biaya perkara sebesar Rp (satu juta lima puluh satu ribu rupiah); - Menolak Gugatan Penggugat selain dan selebihnya; Membaca : 1. Risalah Akta Banding Nomor : 34/PDT.G/2015/PN-PMS yang dibuat oleh Panitra Pengadilan Negeri Pematang Siantar, Kuasa Hukum Tergugat-I dan II menerangkan bahwa pada tanggal 16 Nopember 2015, telah mengajukan permohonan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Pematang Siantar Nomor : 34/Pdt.G/ 2015/PN-PMS tanggal 09 Nopember 2015 ; Relaas pemberitahuan pernyataan banding yang dibuat Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Pematang Siantar yang menerangkan bahwa pada Halaman 8 dari 11 Halaman dalam perkara

9 9 tanggal 14 Desember 2015 telah diberitahukan kepada Penggugat/Terbanding bahwa adanya permintaan banding tersebut ; 3. Memori Banding yang diajukan oleh Kuasa Hukum Tergugat-I dan II/Pembanding, diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Pematang Siantar pada tanggal 07 Desember 2015, dan Memori Banding tersebut telah diberitahukan/serahkan oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Pematang siantar secara patut kepada tanggal 14 Desember 2015 ; Penggugat/Terbanding pada 4. Kontra Memori Banding, yang diajukan oleh Penggugat/Terbanding, yang diterima oleh Paniteraan Pengadilan Negeri Pematang siantar tanggal 13 Januari 2016, dan Kontra Memori Banding tersebut telah diberitahukan/serahkan oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Pematang siantar secara patut kepada tanggal 20 Januari 2016 ; Penggugat/Terbanding pada 5. Risalah pemberitahuan untuk memeriksa berkas perkara yang dibuat oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Pematang Siantar, masing-masing kepada Kuasa Hukum Para Pembanding-I, II dan Terbanding tertanggal 20 Januari 2016 ; TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM Menimbang, bahwa permohonan banding dari Tergugat-I, II/Pembanding, telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Undang-Undang, sehingga permohonan banding tersebut secara Formal dapat diterima ; Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi Medan setelah memeriksa dan meneliti serta mencermati dengan seksama berkas perkara beserta turunan resmi Putusan Pengadilan Negeri Pematang Siantar Nomor : 34/Pdt.G/2015/PN-PMS tanggal 09 Nopember 2016 dan telah pula membaca serta memperhatikan dengan seksama Surat Memori Banding yang di ajukan oleh Tergugat-I, II/ Pembanding tanggal 07 Desember 2015 dan Surat Kontra Memori Banding yang diajukan oleh Terbanding semula Penggugat tanggal 13 Januari 2016 yang ternyata tidak ada hal-hal yang dapat membatalkan putusan Hakim tingkat pertama, oleh karena itu menurut Pengadilan Tinggi dapat menyetujui dan membenarkan Putusan Hakim Tingkat Pertama, karena dalam Halaman 9 dari 11 Halaman dalam perkara

10 10 pertimbangan-pertimbangan Hukumnya telah memuat dan menguraikan dengan tepat dan benar semua keadaan, serta alasan-alasan yang menjadi dasar dalam Putusan dianggap telah tercantum dalam Putusan ditingkat banding ; Menimbang, bahwa dengan hal demikian maka pertimbangan hukum Hakim tingkat pertama tersebut diambil alih dan dijadikan dasar dan pertimbangan putusan Pengadilan Tinggi sendiri, sehingga putusan Pengadilan Negeri Pematang Siantar tanggal 09 Nopember 2015 Nomor : 34/Pdt.G/2015/PN-PMS dapat dipertahankan dalam peradilan tingkat Banding dan oleh karena itu haruslah dikuatkan ; Menimbang, bahwa oleh karena pihak Tergugat-I, II/Pembanding tetap dipihak yang dikalahkan, baik dalam peradilan tingkat pertama maupun dalam peradilan tingkat banding, maka semua biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan tersebut dibebankan kepada para Tergugat-I, II /Para Pembanding ; Memperhatikan, Pasal 1365 KUH Perdata, Pasal 6 Undang-undang Nomor : 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok Agraria dan Peraturan-peraturan lain yang bersangkutan ; M E N G A D I L I Menerima permohonan banding dari Pembanding semula Tergugat -I, II ; Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Pematang Siantar tanggal 09 Nopember 2015 Nomor : 34/Pdt.G/2015/PN-PMS, yang dimohonkan banding tersebut ; Menghukum Tergugat-I dan II/ Para Pembanding untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam kedua tingkat peradilan, yang ditingkat banding ditetapkan sebesar Rp ,- (seratus limapuluh ribu rupiah) ; Halaman 10 dari 11 Halaman dalam perkara

11 11 Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan, pada hari SENIN tanggal 9 Mei 2016, oleh Kami SABAR TARIGAN SIBERO, SH. MH Hakim Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, SAMA RAJA MARPAUNG, SH dan BADUL FATTAH, SH. MH Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan, masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam pemeriksaan perkara tingkat banding berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 14 Maret 2016 Nomor : 79/PDT/2016/PT-MDN, Putusan tersebut telah diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari SELASA tanggal 17 Mei 2016 oleh Hakim Ketua dan didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota tersebut diatas serta dibantu oleh K H A I R U L,SH.MH Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh kedua belah pihak yang berperkara atau Kuasa Hukumnya. Hakim- Hakim Anggota, SAMA RAJA MARPAUNG,SH ABDUL FATTAH, SH. MH Panitera Pengganti, K H A I R U L, SH.MH Ongkos-Ongkos : 1. M e t e r a i... Rp R e d a k s i... Rp Pemberkasan... Rp J u m l a h. Rp ,- Hakim Ketua Majelis, SABAR TARIGAN SIBERO, SH.MH