DAILY REPORT 14 Agustus 2015

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DAILY REPORT 14 Agustus 2015"

Transkripsi

1 DAILY REPORT 14 Agustus 2015 NEWS HEADLINES Negosiasi PGAS-PLN terkendala harga WIKA bidik pelabuhan Sorong WIKA membukukan kontrak baru Rp 14 triliun ACST naikkan target menjadi Rp 2,5 triliun GAR, induk usaha SMAR akan bangun 2 pabrik biodiesel Pefindo beri peringkat idbbb+ pada BWPT Margin ITMG turun signifikan BUMI percepat restrukturisasi utang KAEF targetkan pendapatan tahun 2015 tumbuh 15% YoY, laba 8% Anak & cucu usaha TOWR revolving loan facility Rp 350 miliar Rugi bersih EXCL naik 91,2% YoY pada semester I-2015 Outlook MPPL dan MPPA turun jadi negatif TAM, anak usaha ASII targetkan pangsa pasar tahun % ASII melalui YDBA bangun lembaga keuangan mikro BMRI & Sebangsa hadirkan platform aplikasi Sahabat BMI BABP akan right issue senilai Rp 500 miliar NISP kerja sama dengan BBCA luncurkan e-money BLTA terancam pailit Gaikindo revisi target penjualan mobil 2015 jadi 950 ribu-1 juta Menko Kemaritiman pesimis program PLT tercapai di 2019 FKSSK perkuat sinergi kebijakan jaga stabilitas dan ekonomi BI optimis bauran kebijakan dapat jaga & pacu stabilitas ekonomi JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART Pergerakan IHSG dalam pekan lalu tetap bertahan di lower band, atau tertahan Support dibawah Level MA 20, sinyal 4510/4436/4391 tersebut memperlihatkan pola negatif bagi Resistance IHSG dalam Level pekan ini. Pelemahan 4629/4675/4749 yang terjadi atas indeks dalam dua Major hari Trend terakhir pada pekan lalu Down telah membentuk sinyal dari indikator MACD Minor Trend mampun Stochastic mengkonfirmasikan Down negatif bagi IHSG. JAKARTA INDICES STATISTICS CLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Rp Bn) IHSG , , LQ , , MARKET REVIEW Setelah lima hari berturut-turut melemah, IHSG akhirnya menguat sebesar 2,34% ke level 4.584,25 walaupun investor asing melakukan net sell lebih dari Rp1 triliun. Kecemasan atas dampak devaluasi China mulai reda setelah hari Kamis (13/08) People s Bank of China (PBOC) hanya menurunkan nilai tukar Yuan sebesar 1,1%. Devaluasi yang makin kecil dari 1,9% pada Selasa dan 1,6% pada Rabu mulai mengurangi kecemasan atas Yuan yang semakin melemah. Ditambah lagi, bank sentral China menyatakan bahwa tidak ada basis yang kuat lagi untuk depresiasi Yuan. Apalagi ekonomi China secara fundamental masih cukup kuat. China masih memiliki kondisi ekonomi yang kuat, neraca perdagangan yang positif, posisi fiskal yang masih berada di level aman dan cadangan devisa yang masih sangat besar. Dari domestik, Bank Indonesia menyatakan tren depresiasi nilai tukar Rupiah terhadap mata uang dolar AS terus berlanjut terutama didorong oleh penguatan dolar AS secara global. Hal terutama dipicu oleh meningkatnya kekhawatiran kenaikan suku bunga acuan AS atau Fed Rate dan penyelesaian krisis Yunani diimbangi perkembangan positif di global dan domesik. Selain itu, dalam beberapa hari terakhir, depresiasi nilai tukar rupiah meningkat tajam akibat devaluasi mata uang Yuan. Berita lain dari domestik, Menko Perekonomian Darmin Nasution menyatakan bahwa ada tiga persoalan terkait pangan, fiskal dan investasi yang perlu menjadi prioritas untuk diselesaikan oleh tim ekonomi dalam waktu dekat. Dari global, saham-saham di AS berakhir mixed pada perdagangan Rabu (12/08) dipimpin oleh sektor energi yang melemah beberapa hari terakhir dikarenakan oleh kekhawatiran akan perlambatan ekonomi China. Dari regional, saham di bursa Jepang rebound seiring perlambatan laju devaluasi Yuan. Indeks Nikkei rebound 0,99% ke level ,55. Sahamsaham yang mengandalkan pasar China seperti mesin Komatsu dan operator department store Isetan menguat. Penguatan bursa juga terjadi di indeks Shanghai Composite dan Hangseng yang masing-masing menguat 1.76% dan 0.43% setelah efek devaluasi Yuan mereda. Selanjutnya, indeks bursa Eropa juga rebound tajam pada awal perdagangan Kamis (13/08). Saham-saham perusahaan otomotif mulai rebound setelah anjlok dalam 2 hari terakhir terseret devaluasi yuan dan penurunan volume penjualan mobil di China. MARKET VIEW Kekhawatiran terhadap Cina terkait dengan devaluasi Yuan yang dilakukan otoritas moneter masih tetap membayangi ketakutan pelaku pasar. Jika Bank Sentral Cina kembali menurunkan mata uangnya diperkirakan dapat menjadi tekanan bagi indeks saham global. Kecemasan tersebut dapat menyeret tekanan bagi indeks bursa saham indonesia. Sementara itu, Bank sentral Cina pada hari Rabu mengintervensi mata uang Yuan, atau hanya terpaut sehari setelah melakukan devaluasi mata uang Yuan. Hal ini mengindikasikan tantangan baru bagi bank sentral untuk mencegah nilai tukar Yuan jatuh bebas akibat kondisi pelambatan ekonomi. Akhirnya PBOC perlu mengelola ekspektasi market agar Yuan tidak jatuh terlalu tajam sehingga menimbulkan krisis keyakinan terhadap ekonomi Cina. Mata uang Yuan melambung sekitar 1% terhadap Dolar, setelah PBOC melakukan intervensi dengan menjual Dollar agar menopang nilai tukar Yuan. Sebelumnya PBOC memberikan kejutan pada para pelaku pasar, dengan menerapkan devaluasi di saat bersamaan mengurangi kontrol pada nilai tukar agar dapat bergerak sesuai kondisi pasar bebas bergantung pada supply dan demand dan bukan ditentukan arahnya oleh pemerintah Cina. Kecemasan dari Cina yang mereda, tentunya para pelaku bursa saham Indonesia bisa beralih pada langka yang dilakukan oleh presiden Jokowi-Jk dalam melakukan reshuflle cabinet. Keputusan yang diambil oleh presiden dengan menempat Damin Nasution sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian diharapkan oleh pasar dapat memberikan pencerahan bagi perekonomian Indonesia. Darmin Nasution sebagai sosok yang pernah menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia, Direktur Jenderal Pajak, Kepala Bapepam-LK dan lain sebagainya diharapkan dapat membenahi perekonomian yang tengah mengalami perlambatan. Sisi lain, pelaku pasar juga mewaspadai gejolak dari nilai tukar rupiah yang rentan mengancam kembali. Gejolak nilai tukar rupiah tersebut dipicu oleh langkah yang dilakukan otoritas moneter Cina yang melakukan devaluasi Yuan. Apabila PBOC kembali melakukan intervensi terhadap Yuan, maka diperkirakan mengurangi tekanan terhadap nilai tukar rupiah. Rupiah pada perdagangan hari Rabu relatif lebih stabil dibandingkan ketika Cina melakukan devaluasi Yuan. Cina tengah berupaya untuk memasukan mata uang yuan sebuah Special Drawing Rights (SDR) IMF. Meredanya tekananan dari Cina dan hasil resuflle cabinet yang dipandang positif, maka terbuka peluang bagi IHSG untuk melanjutkan penguatannya pada hari ini. 1

2 Pembicaraan harga gas Floating Storage Regasification Unit (FSRU) Lampung antara Perusahaan Gas Negara (PGAS) dan Perusahaan Listrik Negara masih terkendala mengenai harga gas. PGAS menawarkan formula harga gas disamakan dengan harga solar. Patokan harga solar dipilih karena sebagian pembangkit listrik PLN menggunakan tenaga solar. Wijaya Karya (WIKA) akan mendekati Pelindo II untuk menggarap proyek Pelabuhan Sorong di Papua Barat. Perseroan berminat menjadi kontraktor sekaligus investor pada proyek yang diperkirakan senilai Rp 3 triliun tersebut. Rencana pengembangan Pelabuhan Sorong dilakukan pada 2016 hingga 2019 dan memiliki kapasitas 15 juta ton. Wijaya Karya (WIKA) membukukan kontrak baru sebesar Rp 14 triliun hingga akhir Juli 2015, setara dengan 44,24% dari target tahun ini yang mencapai Rp 31,64 triliun. Kontrak dari pemerintah akan berkontribusi lebih dari 50% tahun ini. Salah satu megaproyek yang akan digarap perseroan adalah proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Setelah hampir merealisasikan seluruh target kontrak baru pada tahun ini, Acset Indonusa (ACST) merevisi target kontrak baru menjadi lebih tinggi yakni Rp 2,5 triliun. Target tersebut lebih tinggi 25% dari target awal yang ditetapkan pada awal tahun ini yang mencapai Rp 2 triliun. Adapun proyek baru perseroan di antaranya adalah pengerjaan proyek pembangunan gedung Thamrin 9 dan Indonesia 1. Saat ini, ACST juga sedang merintis pengerjaan proyek infrastruktur dengan melakukan pekerjaan pembangunan pintu tol dan pelebaran jalan tol untuk proyek Astra. Anak usaha Sarana Menara Nusantara (TOWR), yaitu PT Protelindo, serta anak usaha Protelindo yaitu PT Iforte Solusi Onfotek, telah menandatangani Revolving Loan Facility Agreement senilai Rp 350 miliar pada 11 Agustus Perjanjian dilakukan antara Iforte sebagai peminjam dan PT Protelindo sebagai penanggung serta Bank DBS Indonesia sebagai agen dan pemberi pinjaman. Nilai pinjaman dari DBS sebesar Rp 350 miliar yang jatuh tempo pada 11 Agustus Fasilitas pinjaman ini dikenakan bunga JIBOR ditambah dengan marjin yang berlaku sebesar 2,15% per tahun untuk periode bunga 1 bulan dan 2,35% per tahun untuk periode bunga 3 bulan. Dana yang diraih dari DBS ini akan digunakan iforte untuk melunasi pinjaman iforte dan keperluan korporasi yang bersifat umum. Bumi Resources (BUMI) optimistis proses restrukturisasi atas utang senilai total USD 3,95 miliar dapat selesai akhir tahun ini. Berdasarkan laporan keuangan kuartal I-2015, perseroan memiliki pinjaman jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun dengan nilai USD 3,57 miliar dan obligasi konversi mencapai USD 375 juta. BUMI berencana menurunkan sekitar USD 2 miliar pada akhir Perseroan terbuka terhadap segala opsi yang ada termasuk konversi utang menjadi saham, partner strategis atau penjualan aset. Margin bersih Indo Tambangraya Megah (ITMG) turun dari 15,37% menjadi hanya 7,03%. Margin kotor juga turun 204 bps dari 23,17% menjadi 21,13%. Pendapatan turun 14,57% YoY menjadi USD 824,52 juta, sementara laba bersih turun hingga 60,89% YoY menjadi USD 58,03 juta. Perseroan menjaga margin kotor di kisaran 19-20% tahun ini. Harga jual rata-rata berada di antara USD per ton, lebih rendah dari 2014 sebesar USD 67,1 per ton. Tahun ini, ITMG menargetkan produksi 30 juta ton dan penjualan 29,5 juta ton batubara. Induk usaha Sinar Mas Agro Resources and Technology (SMART), yaitu Golden Agri Resources Ltd., ingin meningkatkan kapasitas produksinya di Indonesia. Perseroan akan membangun 2 pabrik biodiesel di Indonesia dengan kapasitas masing-masing 2000 ton per tahun. Biaya pembangunan pabrik itu sekitar USD 150 juta-usd 200 juta. Sumber dana berasal dari kas. Pabrik pertama diperkirakan selesai pada semester I 2016 dan pabrik II pada semester II PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat Eagle High Plantations (BWPT) dan Obligasi I/2010 perusahaan di "idbbb+". Namun peringkat Perusahaan pada Creditwatch dengan implikasi negatif mengantisipasi risiko pembiayaan kembali utang yang akan jatuh tempo dan ekspektasi terjadinya pelemahan proteksi arus kas mengingat kemungkinan penurunan harga minyak sawit mentah (CPO) dan tingginya posisi utang Perusahaan. Peringkat tersebut mencerminkan profil perkebunan yang baik dengan luas area tertanam dan land bank yang lebih besar setelah akuisisi, potensi kenaikan produksi CPO, dan kuatnya permintaan domestik terhadap minyak kelapa sawit. Namun peringkat tersebut juga dibatasi oleh struktur permodalan Perusahaan yang agresif dan proteksi arus kas yang lemah, struktur biaya yang relatif tinggi pada jangka pendek hingga menengah, dan eksposur terhadap cuaca yang kurang baik dan fluktuasi harga komoditas. Kimia Farma (KAEF) menargetkan pendapatan sebesar Rp 5,2 triliun pada akhir tahun 2015, atau tumbuh 15% dibandingkan pendapatan Rp 4,52 triliun pada akhir tahun Perseroan optimis pertumbuhan double digit, karena perusahaan akan menggarap proyek obat generik melalui tender katalog elektronik (e-catalog) di semester II Selain proyek e- catalog, Kimia Farma akan mencari pendapatan dari pendirian apotek yang sudah mencapai 650 apotek per semester I 2015 dengan target 700 apotek di akhir tahun KAEF menargetkan laba tahun 2015 sebesar Rp 255 miliar, atau tumbuh 8% YoY dari Rp 236 miliar per akhir tahun Standard & Poor (S&P) merevisi outlook bagi Multipolar (MLPL) bersama dengan anak usahanya Matahari Putra Prima (MPPA) menjadi negatif dari sebelumnya stabil. Hal ini dipengaruhi oleh EBITDA dan margin perseroan pada semester I-2015 yang berada di bawah proyeksi, akibat kerugian yang ditanggung dari operasi nonritel yang terus berlanjut, serta berhentinya operasi Hypermart di China. Kedua emiten tersebut memperoleh peringkat B+ untuk kredit korporasi jangka panjang. Astra International (ASII) melalui Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) mendirikan Lembaga Keuangan Mikro (LKM). LKM dibentuk untuk membantu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan masyarakat di daerah dalam mendapatkan akses pembiayaan. Saat ini perseroan telah memiliki 10 LKM yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia, diantaranya di wilayah Sulawesi dan Kalimantan. Modal awal pembentukan 1 LKM sekitar Rp 350 juta. Sedangkan berikut dana investasi seperti gedung, peralatan, kendaraan dan lain-lain mencapai Rp 750 juta. Laba yang diperoleh dari 10 LKM ini dikembalikan ke LKM itu sendiri yang merupakan milik masyarakat setempat. Toyota Astra Motor (TAM), anak usaha Astra International (ASII), menargetkan penguasaan pangsa pasar tahun 2015 di kisaran 32% - 33%. Target perseroan sebesar 15% dari total pasar. Target pangsa pasar perseroan tidak turun, tapi volume turun karena pasar turun. 2

3 Pelemahan nilai tukar Rupiah menyebabkan XL Axiata (EXCL) membukukan kenaikan rugi bersih hingga 91,2% YoY menjadi Rp 850,89 miliar pada semester I Rugi selisih kurs yang dibukukan oleh perseroan meningkat 458% YoY dari menjadi Rp 1,39 triliun. Pendapatan yang dibukukan EXCL juga turun tipis 3,9% YoY menjadi Rp 11,09 triliun pada semester I Bank Mandiri (BMRI) bersama PT Sebangsa Bersama (Sebangsa) menghadirkan aplikasi Sahabat BMI yang merupakan sosial media di atas platform Sebangsa untuk Buruh Migran Indonesia (BMI). Aplikasi ini dapat digunakan untuk mengakses informasi dan berita ter-updafe dari Indonesia serta berbagai hal yang terkait dengan BMI. Aplikasi ini didesain untuk menghubungkan BMI-BMI di seluruh dunia, sehingga terbentuk satu komunitas global BMI yang memiliki rasa kebersamaan dan semangat nasionalisme kuat untuk bersama-sama maju dan meraih kehidupan yang lebih baik. Bank MNC Internasional (BABP) berencana melakukan penerbitan saham baru (rights issue) dengan nilai mencapai Rp 500 miliar. Proses rights issue akan dilakukan di bulan September atau Oktober Perseroan tengah meminta ijin dari Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dana segar ini akan digunakan untuk meperbesar ruang kredit, sejalan dengan target pertumbuhan kredit perseroan sebesar 20%. Perseroan akan mengunakannya untuk pengembangan sistem dan sedang mengembangan infrastruktur. Bank OCBC NISP (NISP) akan meluncurkan produk uang elektronik melalui skema co-branding bekerja sama dengan Bank Central Asia (BBCA). Kerja sama tersebut digelar untuk mendukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang diinisiasi Bank Indonesia (BI). Melalui kolaborasi dengan BCA, nantinya nasabah Bank OCBC NISP dapat menggunakan kartu Flazz OCBC NISP di berbagai merchant dan infrastruktur produk uang elektronik tersebut. Hingga kini BCA telah memiliki 7 juta kartu Flazz dengan electronic data capture (EDC). Selain itu, juga terdapat lebih dari 700 merchant yang menggunakam Flazz. Dengan kerja sama itu kartu co-branding Bank OCBC NISP dan BCA dapat dimanfaatkan di seluruh merchant dan EDC tersebut. Berlian Laju Tanker (BLTA) terancam pailit setelah beberapa krediturnya mengajukan pembatalan perjanjian perdamaian di Pengadilan Niaga (PN) Jakarta Pusat. Para kreditur itu antara lain, PT Trojan International, PT Pacific Indocorpora, PT Samitra Artha Laksita, Feryanto Fulbertus, Nico Handoyo dan Agustinus Gondowijoyo. Keenam kreditur itu mengajukan permohonan pembatalan itu, karena hak-haknya belum dipenuhi oleh BLTA atau belum menerima pembayaran sampai saat ini. Nilai obligasi tersebut mencapai Rp 500 miliar. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) kembali merevisi target total penjualan mobil secara wholesales tahun 2015 di kisaran 9500 unit - 1 juta unit. Perhitungan tersebut mengacu pada penjualan pada periode Januari-Juli 2015 yang hanya mencapai unit, dibandingkan pada periode yang sama tahun 2014 yang mencapai unit. Gaikindo memperkirakan penjualan pada Agustus hingga November 2015 hanya di kisaran 800 unit per bulan. Pada Desember 2015, jumlahnya diprediksi hanya sekitar 700 unit, karena hari kerja yang lebih pendek terpotong libur Natal dan tahun baru. Selain itu angka revisi dikeluarkan karena Gaikindo melihat pasar pada minggu pertama Agustus yang tidak mengalami pergerakan berarti. Sebelumnya Gaikindo menargetkan total penjualan mobil sebanyak 1,2 juta unit. Jumlah tersebut mengacu pada pencapaian tahun 2014 sebanyak 1,208 juta unit, dengan asumsi pelambatan ekonomi yang akan membuat pasar stagnan. Namun kondisi makro ekonomi yang tak kunjung membaik pada bulan Ramadhan, maka Gaikindo menurunkan target di kisaran 1,05 juta unit - 1,1 juta unit. Perkiraan penjualan per bulan pada Agustus hingga Desember pun mengacu pada harapan bergeraknya roda perekonomian yang terstimulus proyek pembangunan pemerintah. Penurunan target dilakukan karena daya beli masyarakat terhadap mobil masih lesu. Angka revisi tersebut mengacu pada nilai tukar rupiah sebesar Rp per USD. Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli, menilai program pembangkit listrik MW yang ditargetkan selesai pada tahun 2019 sulit dicapai. Apalagi masih ada tambahan sisa target pembangunan pembangkit listrik di era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebanyak MW, sehingga total mencapai MW. Kementerian ESDM telah menetapkan 109 proyek dalam program tersebut dengan rincian daya total mencapai MW, terdiri atas 74 proyek berkapasitas MW yang dikerjakan pengembang listrik swasta (independent power producers/ipp) dan sisa 35 proyek berdaya MW dikerjakan PT PLN (Persero). Total kebutuhan investasi proyek tersebut diperkirakan mencapai Rp triliun, terdiri atas Rp 512 triliun untuk proyek yang dikerjakan PLN dan Rp 615 triliun dikerjakan swasta. Forum Koordinasi Stabilitas Sistem Keuangan (FKSSK) berkomitmen untuk memperkuat sinergi kebijakan dalam rangka menjaga stabilitas dan pertumbuhan ekonomi. Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, mengatakan kebijakan dalam jangka pendek difokuskan pada dua isu utama, yaitu kebijakan untuk meningkatkan investasi baik dari sisi pemerintah maupun swasta. Selain itu kebijakan untuk meningkatkan daya beli masyarakat dalam rangka menjaga konsumsi domestik. Untuk meningkatkan investasi, anggota FKSSK sesuai dengan kewenangan masing-masing telah mrngeluarkan kebijakan percepatan belanja serta stimulus untuk meningkatkan investasi korporasi dan daya saing produk dalam negeri, termasuk kebijakan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur. Untuk meningkatkan daya beli masyarakat dalam rangka menjaga konsumsi domestik, anggota FKSSK telah bersinergi untuk memberikan insentif guna menambah daya beli masyarakat, menurunkan harga barang dan jasa serta meningkatkan ketersediaan kredit yang disalurkan melalui lembaga keuangan. Bank Indonesia optimis bauran kebijakan yang dilakukan mampu menjaga stabilitas makro ekonomi dan sistem keuangan serta memacu pertumbuhan ekonomi. Di bidang kebijakan moneter, BI menempuh kebijakan prudent untuk mencapai target inflasi 4%±1%, menjaga kecukupan likuiditas perekonomian, dan memperkuat jaringan pengendalian inflasi di pusat dan daerah melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID). Bank Indonesia juga melakukan stabilisasi di pasar valuta asing sebagai respons terhadap tekanan yang terjadi pada nilai tukar rupiah. Di bidang stimulus perekonomian, BI melonggarkan aturan loan to value (LTV) untuk meningkatkan kredit properti dan menurunkan uang muka kredit kendaraan bermotor (KKB). BI juga mendorong kredit sektor UMKM melalui insentif kepada perbankan yang menyalurkan kredit ke UMKM dan bantuan teknis dalam rangka pengembangan usaha UMKM. 3

4 COMMODITIES DUAL LISTING Description (USD) Change Description (USD) (IDR) Change (IDR) Crude Oil (US$)/Barrel 41,99-0,24 TLKM (US) Natural Gas (US$)/mmBtu 2,81 0,02 ANTM (GR) 0, Gold (US$)/Ounce 1114,80-0,35 Nickel (US$)/MT 10455,00-145,00 Tin (US$)/MT 15000,00-125,00 Coal (NEWC) (US$)/MT* 59,25-3,15 Coal (RB) (US$)/MT* 55,70-7,66 CPO (ROTH) (US$)/MT 602,50 2,50 CPO (MYR)/MT 1963,50-38,50 Rubber (MYR/Kg) 681,50 2,50 Pulp (BHKP) (US$)/per ton 802,84 0,72 *weekly GLOBAL INDICES VALUATION Country Indices Change PER (X) PBV (X) %Day %YTD 2014E 2015F 2014E 2015F Market Cap (USD Bn) USA DOW JONES INDUS ,25 0,03-2,33 15,71 14,43 2,95 2, ,3 USA NASDAQ COMPOSITE 5033,56-0,21 6,28 22,15 19,21 3,59 3, ,3 ENGLAND FTSE 100 INDEX 6568,33-0,04 0,03 16,07 14,42 1,85 1, ,8 CHINA SHANGHAI SE A SH 4143,09 1,76 22,24 16,16 14,25 1,94 1, ,7 CHINA SHENZHEN SE A SH 2405,54 2,21 62,71 33,81 25,97 4,13 3, ,8 HONG KONG HANG SENG INDEX 24018,80 0,43 1,75 11,82 10,81 1,25 1, ,7 INDONESIA JAKARTA COMPOSITE 4584,25 2,34-12,30 14,82 12,66 2,33 2,07 319,0 JAPAN NIKKEI ,55 0,99 18,02 19,49 17,64 1,77 1, ,3 MALAYSIA KLCI 1621,62 0,73-7,93 15,15 13,89 1,76 1,66 235,6 SINGAPORE STRAITS TIMES INDEX 3091,78 0,99-8,12 13,10 12,06 1,15 1,09 363,9 FOREIGN EXCHANGE FOREIGN EXCHANGE Description Rate (IDR) Change Description Rate (USD) Change USD/IDR ,50-32, IDR/ USD 0,07 0,0002 EUR/IDR ,44 32,78 EUR / USD 1,12 0,0006 JPY/IDR 110,67 0,16 JPY / USD 0,01 0,0000 SGD/IDR 9.851,24-6,68 SGD / USD 0,72-0,0002 AUD/IDR ,44 51,89 AUD / USD 0,74 0,0011 GBP/IDR ,85-19,46 GBP / USD 1,56 0,0003 CNY/IDR 2.151,76 0,00 CNY / USD 0,16-0,0003 MYR/IDR 3.421,35-11,03 MYR / USD 0,25-0,0008 KRW/IDR 11,69-0, KRW / USD 0,08-0,0003 CENTRAL BANK RATE INTERBANK LENDING RATE Description Country Rate (%) Description Country Rate (%) FED Rate (%) US 0.25 JIBOR (IDR) Indonesia 6.89 BI Rate (%) Indonesia 7.50 LIBOR (GBP) England 0.51 ECB Rate (%) Euro 5 SIBOR (USD) Singapore 0.17 BOJ Rate (%) Japan 0.10 D TIBOR (YEN) Japan 0.13 BOE Rate (%) England 0.50 Z TIBOR (YEN) Japan 0.13 PBOC Rate (%) China 4.85 SHIBOR (RENMINBI) China

5 INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS Description July-15 June-15 Description Rate (%) Inflation YTD % SBI (9M) 6,66058 Inflation YOY % SBIS (9M) 6,66058 Inflation MOM % Foreign Reserve (USD) Bn Bn GDP (IDR Bn) 2,866, ,728, SBI BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR Date Agenda Expectation 14 Aug Indonesia BoP Current Account Balance Defisit naik menjadi $5238 juta dari $3848 juta 14 Aug US PPI MoM Turun menjadi 0.1% dari 0.4% 14 Aug US PPI YoY Turun menjadi -0.9% dari -0.7% 14 Aug US Industrial Production MoM Turun menjadi 0.2% dari 0.3% 14 Aug US Capacity Utilization Turun menjadi 77.8% dari 78.4% 14 Aug US Manufacturing Production Naik menjadi 0.4% dari 0% 17 Aug US Empire Manufacturing Naik menjadi 4.80 dari Aug Indonesia Trade Balance Naik menjadi $511 juta dari $477 juta 18 Aug Indonesia Total Exports YoY Naik menjadi -10% dari % 18 Aug Indonesia Total Imports YoY Naik menjadi % dari % 18 Aug Indonesia BI Reference Rate Tetap 7.50% Ket: (*) US Time (^) Tentative LEADING MOVERS LAGGING MOVERS Stock Change (%) Index pt Stock Change (%) Index pt ASII IJ EMTK IJ UNVR IJ UNTR IJ BBRI IJ GGRM IJ BMRI IJ SMMT IJ PGAS IJ ICBP IJ KLBF IJ BDMN IJ SCMA IJ ABDA IJ INTP IJ AUTO IJ INDF IJ BRAM IJ TLKM IJ BUKK IJ UPCOMING IPO'S Company Gelombang Seismic Indonesia IPO Issued Business Offering Date Listing Underwriter (IDR) Shares (Mn) Trade & Service TBA TBA Panca Global Securities 5

6 DIVIDEND Stock DPS (IDR) Status CUM Date EX Date Recording Payment HMSP Cash Dividend 18 Aug Aug Aug Sep-15 CTRA TBA Stock Bonus 29 Sep Sep Oct Oct-15 CTRS TBA Stock Bonus 29 Sep Sep Oct Oct-15 CTRP TBA Stock Bonus 29 Sep Sep Oct Oct-15 CORPORATE ACTIONS Stock Action Ratio EXC. (IDR) CUM Date EX Date Trading Period RIMO Rights Issue 1: TBA TBA TBA SRAJ Rights Issue 3: Aug Sep Sep 14 Sep 15 ADHI Rights Issue : Sep Sep Sep 16 Sep 15 BRNA Rights Issue 35: Sep Sep Sep 21 Sep 15 MAYA Rights Issue 10: Sep Sep Sep 01 Oct 15 HMSP Rights Issue 65: Sep Sep Oct 09 Oct 15 UNTX Tender Offer Aug - 10 Sep 15 TRAM Reverse Stock 5: TBA TBA GENERAL MEETING Emiten AGM/EGM Date Agenda RIMO RUPSLB 14-Aug-15 ITMA RUPST 14-Aug-15 BRAU RUPSLB 19-Aug-15 PGLI RUPSLB 19-Aug-15 CMNP RUPST/LB 19-Aug-15 MLBI RUPSLB 20-Aug-15 STAR RUPSLB 20-Aug-15 SUPR RUPSLB 20-Aug-15 SRAJ RUPSLB 24-Aug-15 BNII RUPSLB 24-Aug-15 DNET RUPSLB 25-Aug-15 ADHI RUPSLB 27-Aug-15 BSWD RUPSLB 28-Aug-15 6

7 ASII S R Trend Grafik Major Down Minor Down S R ASII Downward Sloping Channel 8, ,000 MACD line dan signal line indikasi negatif Candle chart indikasi potensi rebound RSI berada dalam area oversold Harga berada dalam area lower band Trading range Rp 6175-Rp 6550 Entry Rp 6400, take Profit Rp 6550 Stochastics Positif MACD 17 Negatif True Strength Index (TSI) Positif Bollinger Band (Mid) 6600 Negatif MA Positif 7, ,875 7,000 6, , ,600 6,500 6, ,400 6,400 6,400 6,000 6,350 February March April May Jun Jul August 6, ASII - Stochastic %D(6,3,3) = 16.03, Stochastic %K = 20.72, Overbought Level = 80, Oversold Level = , , ASII - MACD (5,3) = 43.84, Signal() = ASII - TSI(3,5,3) = , Volume() = 18,817,400 18,817, ,817, ASII - William's % R(14) = , Volume() = 18,817, ,500 KLBF S R Trend Grafik Major Down Minor Down S R MACD line dan signal line indikasi negatif Candle chart indikasi potensi rebound RSI berada dalam area oversold Harga berada dalam area lower band KLBF 1,900 1,800 1,745 1,745 1, ,700 1,690 1, ,650 1,600 1, ,572 1,545 1,545 1,500 1,545 Trading range Rp 1490-Rp 1590 Entry Rp 1545, take Profit Rp 1590 Stochastics Positif MACD Negatif True Strength Index (TSI) Positif Bollinger Band (Mid) 1660 Negatif MA Negatif 1,400 1, February March April May Jun Jul August 1, KLBF - Stochastic %D(6,3,3) = 15.84, Stochastic %K = 22.22, Overbought Level = 80, Oversold Level = KLBF - MACD (5,3) = 24.30, Signal() = KLBF - TSI(3,5,3) = , Volume() = 114,045, ,045, ,045,80 KLBF - William's % R(14) = , Volume() = 114,045,

8 BMRI S R Trend Grafik Major Down Minor Down S R MACD line dan signal line indikasi negatif Candle chart indikasi potensi rebound RSI berada dalam area oversold Harga berada dalam area lower band Trading range Rp 8900-Rp 9300 Entry Rp 9100, take Profit Rp 9300 Stochastics Positif MACD Negatif True Strength Index (TSI) Positif Bollinger Band (Mid) 9660 Negatif MA Negatif BMRI Downward Sloping Channel February March April May Jun Jul August BMRI - Stochastic %D(6,3,3) = 17.87, Stochastic %K = 19.16, Overbought Level = 80, Oversold Level = 0 BMRI - MACD (5,3) = , Signal() = BMRI - TSI(3,5,3) = , Volume() = 37,083,400 BMRI - William's % R(14) = , Volume() = 37,083,400 12,600 12,000 11,400 10,800 10, ,075 10,200 9, , ,660 9,600 9, ,325 9,245 9,000 9,100 9,100 8,400 9,100 8, , ,083, ,083, COWL S1 615 R1 650 Trend Grafik Major Up Minor Up S2 590 R MACD line dan signal line indikasi positif Candle chart indikasi sinyal positif RSI berada dalam area netral Harga berada dalam area upper band Trading range Rp 615-Rp 675 Entry Rp 635, take Profit Rp 675 Stochastics Positif MACD 2.27 Positif True Strength Index (TSI) Positif Bollinger Band (Mid) 607 Positif MA5 604 Positif COWL Wedge February March April May Jun Jul August 80 COWL - Stochastic %D(6,3,3) = 38.33, Stochastic %K = 66.67, Overbought Level = 80, Oversold Level = COWL - MACD (5,3) = -6.14, Signal() = ,430,300 COWL - TSI(3,5,3) = 31.83, Volume() = 4,430, ,430,300 COWL - William's % R(14) = 0, Volume() = 4,430,

9 KRAH S R Trend Grafik Major Up Minor Up S R KRAH Upward Sloping Channel 2,055 2, ,000 2,005 1,935 1, ,800 MACD line dan signal line indikasi positif Candle chart indikasi sinyal positif RSI berada dalam area overbought Harga berada dalam area upper band Trading range Rp 2095-Rp 2135 Entry Rp 2120, take Profit Rp 2135 Stochastics Positif MACD Positif True Strength Index (TSI) Positif Bollinger Band (Mid) 1835 Positif MA Positif 1,600 1, , , ,400 1, , February March April May Jun Jul August 9465 KRAH - Stochastic %D(6,3,3) = 95, Stochastic %K = 91.78, Overbought Level = 80, Oversold Level = KRAH - MACD (5,3) = , Signal() = ,519, KRAH - TSI(3,5,3) = 71.77, Volume() = 3,519, ,519,200 KRAH - William's % R(14) = 0, Volume() = 3,519, ,200 1, ADHI S R Trend Grafik Major Down Minor Down S R ADHI Broadening Wedge 5,400 4,800 MACD line dan signal line indikasi positif Candle chart indikasi potensi rebound RSI berada dalam area oversold Harga berada dalam area lower band Trading range Rp 2095-Rp 2225 Entry Rp 2180, take Profit Rp 2225 Stochastics Positif MACD Positif True Strength Index (TSI) Positif Bollinger Band (Mid) 2403 Positif MA Positif 3,355 3,600 3,355 2, ,000 2, ,340 2,400 2, ,180 2,180 1,800 2,180 2,159 1,200 2, February March April May Jun Jul August 1, ADHI - Stochastic %D(6,3,3) = 18.89, Stochastic %K = 19.65, Overbought Level = 80, Oversold Level = , ADHI - MACD (5,3) = 21.26, Signal() = ADHI - TSI(3,5,3) = , Volume() = 16,298,600 16,298, ADHI - William's % R(14) = , Volume() = 16,298, ,298, ,200

10 THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING Support Resistance Indicators 1 Month Ticker Rec Entry Exit S2 S1 R1 R2 MACD Stoc* MA5* High Low Agriculture AALI Trading Buy Positif Positif Positif LSIP Trading Sell Negatif Positif Negatif SGRO Trading Sell Negatif Negatif Negatif Mining BUMI Trading Sell Positif Positif Negatif PTBA Trading Sell Negatif Positif Negatif ADRO Trading Sell Negatif Positif Negatif MEDC Trading Sell Negatif Positif Negatif INCO Trading Sell Positif Negatif Negatif ANTM Trading Sell Negatif Positif Negatif TINS Trading Sell Negatif Positif Negatif Basic Industry and Chemicals SMGR Trading Buy Negatif Positif Negatif INTP Trading Buy Positif Positif Negatif SMCB Trading Buy Negatif Positif Negatif Miscellaneous Industry ASII Trading Buy Negatif Positif Positif GJTL Trading Sell Negatif Positif Negatif Consumer Goods Industry INDF Trading Buy Positif Positif Positif GGRM Trading Buy Negatif Positif Negatif UNVR Trading Buy Negatif Positif Negatif KLBF Trading Buy Negatif Positif Negatif Property, Real Estate and Building Construction BSDE Trading Buy Negatif Positif Negatif PTPP Trading Sell Negatif Positif Negatif WIKA Trading Buy Positif Positif Positif ADHI Trading Buy Positif Positif Positif WSKT Trading Buy Negatif Positif Positif Infrastructure, Utilities and Transportation PGAS Trading Buy Negatif Positif Negatif JSMR Trading Buy Negatif Positif Positif ISAT Trading Sell Negatif Positif Negatif TLKM Trading Buy Negatif Negatif Negatif Finance BMRI Trading Buy Negatif Positif Negatif BBRI Trading Buy Negatif Positif Negatif BBNI Trading Buy Negatif Positif Negatif BBCA Trading Buy Negatif Negatif Negatif BBTN Trading Buy Negatif Positif Negatif Trade, Services and Investment UNTR Trading Sell Negatif Negatif Negatif MPPA Trading Buy Negatif Positif Negatif

11

DAILY REPORT 12 Agustus 2015

DAILY REPORT 12 Agustus 2015 DAILY REPORT 12 Agustus 2015 NEWS HEADLINES HMSP melakukan rights issue SMGR percepat pembangunan dua pabrik semen WSKT tunda penerbitan obligasi Rp 1,5 triliun WIKA siapkan Rp 550 miliar untuk ekspansi

Lebih terperinci

DAILY REPORT 12 April 2016

DAILY REPORT 12 April 2016 DAILY REPORT 12 April 2016 NEWS HEADLINES RUPSLB AALI setujui rights issue max 450 juta saham RUPS AALI setujui tidak bagi dividen tahun buku 2015 AALI anggarkan capex tahun 2016 sebesar Rp 2,5 triliun

Lebih terperinci

DAILY REPORT 23 Januari 2015

DAILY REPORT 23 Januari 2015 DAILY REPORT 23 Januari 2015 NEWS HEADLINES ANTM targetkan keruk 4500 ton bauksit di Tayan hilir PGAS gandeng TL Offshore dan Encona TOTL tidak masuk proyek infrastruktur NRCA bidik pendapatan tumbuh 12%

Lebih terperinci

DAILY REPORT 26 Agustus 2015

DAILY REPORT 26 Agustus 2015 DAILY REPORT 26 Agustus 2015 NEWS HEADLINES Produksi CPO AALI hingga Juli 2015 naik 1,1% YoY ANJT peroleh pinjaman Rp 2,1 triliun SGRO optimis membukukan pertumbuhan volume penjualan ADHI tunda rights

Lebih terperinci

DAILY REPORT 27 April 2016

DAILY REPORT 27 April 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES Bisnis alat berat tekan kinerja ASII Laba AALI per 1Q16 naik 167,5% YoY, pendapatan turun 6,8% Laba UNTR turun 55% YoY pada kuartal I-2016 Laba bersih ACST naik 59,2% YoY pada

Lebih terperinci

DAILY REPORT 11 September 2015

DAILY REPORT 11 September 2015 DAILY REPORT NEWS HEADLINES TLKM siap dukung proyek LRT TLKM sisihkan capex 20% terhadap revenue di 2015 & 2016 TBIG akan emisi obligasi Rp 1 triliun SMBR bukukan penjualan Rp880 miliar SMBR proses pinjaman

Lebih terperinci

DAILY REPORT 11 Maret 2016

DAILY REPORT 11 Maret 2016 DAILY REPORT 11 Maret 2016 NEWS HEADLINES Laba bersih PTPP meningkat 39% YoY pada 2015 WIKA targetkan penjualan 2016 naik 23,61% YoY, target laba Rp 750 miliar WIKA targetkan PT. Wika realty IPO pada tahun

Lebih terperinci

Indonesia Outlook

Indonesia Outlook Indonesia Outlook 2017-2018 PT. Reliance Sekuritas Indonesia, Tbk June 2017 Peluang di tahun 2017-2018 Stabilitas suku bunga dan nilai tukar Rupiah Aliran modal masuk yang masih positif Hampir Rp30 T net

Lebih terperinci

DAILY REPORT 22 April 2016

DAILY REPORT 22 April 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES HRUM tunda produksi batubara di Tambang Batubara Harum Produksi nikel INCO turun RUPS ACST setujui bagi dividen 2015 Rp 33,5/saham ACST rights issue 300 juta saham, target dana

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 01 Februari 2016

WEEKLY REPORT 01 Februari 2016 WEEKLY REPORT 01 Februari 2016 NEWS HEADLINES WSKT targetkan laba meningkat dua kali lipat WSKT jajaki penerbitan obligasi Rp 2 triliun ADRO targetkan produksi batubara naik 5% ANTM bukukan penjualan unaudit

Lebih terperinci

DAILY REPORT 25 Agustus 2015

DAILY REPORT 25 Agustus 2015 DAILY REPORT 25 Agustus 2015 NEWS HEADLINES TLKM menggarap bisnis remittance di Timor Leste TBIG telah melakukan hedging untuk nilai tukar rupiah BRAU masih mencatatkan kerugian sepanjang tahun 2014 TINS

Lebih terperinci

DAILY REPORT. 09 October 2013

DAILY REPORT. 09 October 2013 DAILY REPORT. 09 October 2013 HEADLINES BWPT kaji private placement Belanja modal SIMP 2013 turun 17,2% ADRO percepat rencana produksi 89 juta ton INTP perkirakan volume penjualan semen 2012 capai 18 juta

Lebih terperinci

DAILY REPORT 06 Agustus 2015

DAILY REPORT 06 Agustus 2015 DAILY REPORT 06 Agustus 2015 NEWS HEADLINES TLKM akan ikut tender proyek Palapa Ring II senilai USD 246,74 juta PTBA siap investasi USD 2,1 miliar PTBA berencana konversi batubara kalori rendah WTON peroleh

Lebih terperinci

DAILY REPORT 09 August 2016

DAILY REPORT 09 August 2016 DAILY REPORT 0 NEWS HEADLINES Semen Padang bangun pabrik pengepakan JSMR bukukan pertumbuhan transaksi 5,49% WIKA dapat proyek di Palembang SSIA akan terbitkan obligasi Rp1 triliun META catat pendapatan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 17 September 2015

DAILY REPORT 17 September 2015 DAILY REPORT NEWS HEADLINES ADHI bukukan kontrak baru Rp9,6 triliun ADHI usulkan harga rights issue di Rp 1560 WIKA & ADHI rencana cari pinjaman dari CDB untuk garap proyek WSKT targetkan kontrak baru

Lebih terperinci

DAILY REPORT 28 Agustus 2015

DAILY REPORT 28 Agustus 2015 DAILY REPORT 28 Agustus 2015 NEWS HEADLINES ANTM rights issue Rp 5,3 triliun ANTM tarik pinjaman USD 200 juta ELSA targetkan tender seismik Malaysia dan India DSNG tetap akan stock split rasio 1 : 5 TBLA

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 04 August 2014

WEEKLY REPORT 04 August 2014 WEEKLY REPORT 0 NEWS HEADLINES BUMI peroleh laba USD 130,09 juta Pendapatan ANTM 1H14 turun 35% Pabrik tanah jarang TINS beroperasi pada 2015 IFC danai proyek ESSA USD 799 juta META kaji proyek mini hidro

Lebih terperinci

DAILY REPORT 20 April 2016

DAILY REPORT 20 April 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES ADRO klaim telah sepakati 6 isu dalam renegosiasi kontrak CNKO bukukan rugi Rp505,96 miliar di 2015 PGAS perluas jaringan di Batam ACST bidik Rp 600 miliar dari rights issue

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 04 May 2015

WEEKLY REPORT 04 May 2015 WEEKLY REPORT 04 May 2015 NEWS HEADLINES Laba bersih PTPP meningkat 52% Harga rights issue WSKT Rp 1.300-1650 TOTL akan bagi dividen Rp 30 per saham TOTL targetkan laba 2015 sekitar Rp 190 miliar Laba

Lebih terperinci

DAILY REPORT 14 February 2014

DAILY REPORT 14 February 2014 DAILY REPORT 14 February 2014 NEWS HEADLINES ANTM targetkan penjualan emas tahun 2014 sebesar 13,6 ton GMR kaji lepas saham GEMS Agis ganti nama menjadi PT Sigmagold Inti Perkasa Tbk JSMR akan naikkan

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 14 September 2015

WEEKLY REPORT 14 September 2015 WEEKLY REPORT NEWS HEADLINES PTBA menghentikan eksplorasi 6 bulan ADRO butuh 600 ribu-700 ribu kl biosolar per tahun Anak usaha BYAN pasok batu bara ke SMPC 1,95 juta MT DOID targetkan produksi naik 20%

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 4 SEPTEMBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 4 SEPTEMBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 4 SEPTEMBER 2017 Konsolidasi Pasar setelah Mencapai Level Tertinggi Menunggu Konfirmasi Uptrend atau Perubahan Trend Pasar PERTUMBUHAN EKONOMI MOTOR PASAR SAHAM GLOBAL Inflasi negara Amerika

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 18 August 2014

WEEKLY REPORT 18 August 2014 WEEKLY REPORT NEWS HEADLINES CMNP didesak gelar RUPSLB soal audit khusus CMNP berencana tambah portofolio bisnis jalan tolnya CMNP siap dukung proyek tol Cisumdawu Sebesar 51% saham MAIN dijual sebesar

Lebih terperinci

BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN

BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN I. Ekonomi Dunia Pertumbuhan ekonomi nasional tidak terlepas dari perkembangan ekonomi dunia. Sejak tahun 2004, ekonomi dunia tumbuh tinggi

Lebih terperinci

Indonesia Market Outlook Weekly 2H17 Brief

Indonesia Market Outlook Weekly 2H17 Brief NH Korindo Research NH 해외주식 NH Korindo 인도네시아 Research February 12, 2018 Indonesia Market Outlook Weekly 2H17 Brief 1 Ringkasan Pekan Lalu IHSG : 6.505,5 (-1,86%) Investor Asing : net sell sebesar Rp5,39

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 11 Juli 2016

WEEKLY REPORT 11 Juli 2016 WEEKLY REPORT 11 Juli 2016 NEWS HEADLINES BRMS negosiasi pembayaran utang sebesar USD 450 juta SUGI divetasi saham Sugih International SUGI siapkan capex US$33 juta UNSP siapkan capex hingga Rp 200 miliar

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Deposito

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 14 Maret 2016

WEEKLY REPORT 14 Maret 2016 WEEKLY REPORT 14 Maret 2016 NEWS HEADLINES PTPP targetkan kontrak baru 2016 naik 14,81% WIKA tangani proyek Grup Puncak Rp 1,45 triliun Jakpro-WIKA bangun instalasi pengolahan Anak usaha WSKT peroleh kredit

Lebih terperinci

Kondisi Perekonomian Indonesia

Kondisi Perekonomian Indonesia KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI INDONESIA Kondisi Perekonomian Indonesia Tim Ekonomi Kadin Indonesia 1. Kondisi perekonomian dunia dikhawatirkan akan benar-benar menuju jurang resesi jika tidak segera dilakukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. di Indonesia sejak tahun 1987 tidak bergantung lagi pada pendanaan dari sumber

BAB I PENDAHULUAN. di Indonesia sejak tahun 1987 tidak bergantung lagi pada pendanaan dari sumber 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era ekonomi modern seperti saat ini perusahaan sangat memerlukan tambahan modal agar kinerja perusahaan terus maju dan berkembang. Perusahaan di Indonesia sejak

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 4 SEPTEMBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 4 SEPTEMBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 4 SEPTEMBER 2017 Konsolidasi Pasar setelah Mencapai Level Tertinggi Menunggu Konfirmasi Uptrend atau Perubahan Trend Pasar PERTUMBUHAN EKONOMI MOTOR PASAR SAHAM GLOBAL Inflasi negara Amerika

Lebih terperinci

DAILY REPORT 11 Agustus 2015

DAILY REPORT 11 Agustus 2015 DAILY REPORT 11 Agustus 2015 NEWS HEADLINES PTBA siapkan capex US$700 juta tahun 2016 DOID raih kontrak US$2,6 miliar Anak usaha DOID & TAM jalin kontrak tambang di Kalteng Rp 1 triliun RUPS HMSP setujui

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Obligasi

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% BII (TD)

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100.00% Deposito

Lebih terperinci

DAILY REPORT 17 September 2014

DAILY REPORT 17 September 2014 DAILY REPORT NEWS HEADLINES MEDC tambah investasi di Tunisia USD 320 juta CNKO siapkan Rp 154,78 miliar selesaikan 2 PLTU CKRA cari mitra strategis BWPT akan akuisisi perusahaan sawit Empat BUMN konstruksi

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 16 Februari 2015

WEEKLY REPORT 16 Februari 2015 WEEKLY REPORT 16 Februari 2015 NEWS HEADLINES Penambahan free float HMSP dapat tembus USD 1 miliar DSSA berikan pinjaman ke PT Innovate Mas Indonesia Rp614 miliar ADHI bukukan kontrak baru Rp 192 miliar

Lebih terperinci

DAILY REPORT 22 September 2015

DAILY REPORT 22 September 2015 DAILY REPORT NEWS HEADLINES ASII bagi dividen interim Rp64/saham UNTR akan bagi dividen interim Rp 251/saham TBLA akan bagikan dividen interim Rp8/saham Rights issue HMSP tidak ditawarkan ke AS PTPP targetkan

Lebih terperinci

LAPORAN November KINERJA 2014 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN November KINERJA 2014 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN November 2014 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen

Lebih terperinci

DAILY REPORT 06 Sep 2017

DAILY REPORT 06 Sep 2017 DAILY REPORT 0 Sep NEWS HEADLINES TLKM pulihkan % layanan ATM & 71% seluruh site pelanggan TLKM & Lockheed Martin dalami penyebab anomali satelit TLKM masih hitung kerugian akibat gangguan Satelit Telkom1

Lebih terperinci

DAILY REPORT 22 Maret 2016

DAILY REPORT 22 Maret 2016 DAILY REPORT 22 Maret 2016 NEWS HEADLINES BMRI bagikan dividen Rp 261,44 per lembar BBTN bidik 15.000 karyawan kemenhub jadi nasabah KPR BNLI perbaiki kualitas aset BBRI siap pangkat bunga kredit mengikuti

Lebih terperinci

DAILY REPORT 25 Februari 2016

DAILY REPORT 25 Februari 2016 DAILY REPORT 25 Februari 2016 NEWS HEADLINES PTBA evaluasi & hitung ulang sebagian sumber daya & cadangan coal S&P turunkan peringkat hutang ENRG Laba bersih ELSA turun 8,28% pada 2015 AALI akan rights

Lebih terperinci

CARLINK PRO FLEXY Dana Investasi Berimbang

CARLINK PRO FLEXY Dana Investasi Berimbang Tanggal Peluncuran 11 April 2011 0-20% Total Dana Kelolaan 60,826,022,840.66 - Efek Ekuitas 80-100% 31-Jan-18 NAV: 1,571.313 Inflasi (Jan 2018) Inflasi (Yoy) 0.62% 3.25% 4.92% 95.08% 4 2-2 - Pertambangan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 15 April 2016

DAILY REPORT 15 April 2016 DAILY REPORT 15 April 16 NEWS HEADLINES RUPS PTBA setujui bagi dividen tahun 15 Rp 289,73/saham PTBA targetkan jual batu bara di 16 naik 51%, produksi naik 37% Arviyan Arifin pimpin PTBA Penjualan mobil

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 10 Agustus 2015

WEEKLY REPORT 10 Agustus 2015 WEEKLY REPORT 10 Agustus 2015 NEWS HEADLINES ASII jajaki akuisisi 43,32% saham META UNVR serap capex Rp615 miliar INAF gandeng Clarovita Nutrition Produksi batubara ADRO turun 7% Anak usaha PTRO beli 51,29%

Lebih terperinci

DAILY REPORT 28 April 2016

DAILY REPORT 28 April 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES ASII akan lakukan rights issue untuk AALI, BNLI & ACST ASII akan terbitkan obligasi Rp 10-12,5 triliun RUPS ASII setuju bagi dividen tahun buku 2015 Rp 177/saham ASII investasi

Lebih terperinci

CENTURY PRO FIXED Dana Investasi Pendapatan Tetap

CENTURY PRO FIXED Dana Investasi Pendapatan Tetap FIXED FIXED 31- NAV: Total Dana Kelolaan 3,807,531,838.20 0-80% 79.82% 17.31% 2.87% Inflasi (Jan 2018) Inflasi (Yoy) BI Rate 0.62% 3.25% 6.50% 33.32% A 10 2.87% Pasar Uang, 17.31% 79.82% 0.73% 9.10% 8.73%

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100% Obligasi

Lebih terperinci

DAILY REPORT 27 Agustus 2015

DAILY REPORT 27 Agustus 2015 DAILY REPORT 27 Agustus 2015 NEWS HEADLINES UNVR realisasikan 51,66% capex dan naikkan harga jual produk UNVR belum ada rencana tunda atau turunkan investasi di Indonesia Penjualan beras AISA tumbuh 40%

Lebih terperinci

ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV

ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV - 2009 263 ANALISIS TRIWULANAN: Perkembangan Moneter, Perbankan dan Sistem Pembayaran, Triwulan IV - 2009 Tim Penulis

Lebih terperinci

Pusat Kebijakan Ekonomi Makro Badan Kebijakan Fiskal. Jakarta, Kamis 14April 2014

Pusat Kebijakan Ekonomi Makro Badan Kebijakan Fiskal. Jakarta, Kamis 14April 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA Analisis Pelemahan IHSG Tanggal 14 April 2014 Pusat Kebijakan Ekonomi Makro Badan Kebijakan Fiskal Jakarta, Kamis 14April 2014 Outline 1. Faktor-Faktor Pasar Uang,

Lebih terperinci

DAILY REPORT 09 January 2014

DAILY REPORT 09 January 2014 DAILY REPORT 09 January 2014 NEWS HEADLINES ACST targetkan pendapatan tahun ini Rp 1,2 triliun ACST incar kontrak baru Rp 1,5 triliun tahun ini MTLA rencana bangun mall di kawasan Cileungsi, Bogor MTLA

Lebih terperinci

DAILY REPORT 16 August 2016

DAILY REPORT 16 August 2016 DAILY REPORT 16 August 2016 NEWS HEADLINES Penjualan mobil grup ASII naik 8,4% YoY hingga Juli 2016 JSMR investasi Rp 5 triliun untuk jalan tol Manado-Bitung Taspen incar saham Waskita Toll Road SSIA cari

Lebih terperinci

DAILY REPORT 30 Juli 2015

DAILY REPORT 30 Juli 2015 DAILY REPORT 30 Juli 2015 NEWS HEADLINES ADHI akan melakukan rights issue September 2015 Astratel akuisisi 25% saham Trans Marga Jateng Laba ASGR per 1H15 turun 11,4% YoY Laba AALI per 1H15 turun 67,6%

Lebih terperinci

CARLISYA PRO MIXED Dana Investasi Syariah Campuran

CARLISYA PRO MIXED Dana Investasi Syariah Campuran 31-Jan-18 NAV: 1.57% Total Dana Kelolaan 14,856,625,829.18 43.49% 54.94% Memperoleh hasil investasi yang optimal dalam jangka panjang - Konsumen 49.17% - Perkebunan 0.69% dengan tetap menjaga tingkat resiko

Lebih terperinci

CENTURY PRO MIXED Dana Investasi Campuran

CENTURY PRO MIXED Dana Investasi Campuran Total Dana Kelolaan 4,856,084,724.02 - Efek Pendapatan Tetap 77.35% 10.42% 10.54% 1.69% Keuangan 5.41% Perkebunan 7.10% Infrastruktur 15.55% Properti 0.19% Konsumen 38.53% Konstruksi 5.76% Industri Dasar

Lebih terperinci

DAILY REPORT 15 April 2015

DAILY REPORT 15 April 2015 DAILY REPORT 15 April 2015 NEWS HEADLINES Dividen AALI tahun 2014 Rp 726/saham, termasuk interim Rp 244 AALI bangun pabrik sawit USD 24 juta AALI anggarkan Rp 50 miliar untuk bisnis karet tahun ini BWPT

Lebih terperinci

Kinerja CARLISYA PRO SAFE

Kinerja CARLISYA PRO SAFE 29-Jan-16 NAV: (netto) vs per December 2015 () 5.15% 6.92% Total Dana Kelolaan 395,930,218.07 10 0-100% Kinerja - Inflasi (Jan 2016) 0.51% Deskripsi Jan-16 YoY - Inflasi (YoY) 4.14% - BI Rate 7.25% Yield

Lebih terperinci

DAILY REPORT 29 Maret 2016

DAILY REPORT 29 Maret 2016 DAILY REPORT 29 Maret 2016 NEWS HEADLINES WIKA garap pabrik PTPN Rp 501 miliar ITMG bagi dividen sebesar USD 63,05 juta ITMG pangkas target produksi batubara, kembali bidik powerplant Laba SGRO turun 27%

Lebih terperinci

DAILY REPORT 02 November 2016

DAILY REPORT 02 November 2016 DAILY REPORT 0 NEWS HEADLINES PTBA turunkan target penjualan Laba bersih ADRO naik 16% YoY hinggga kuartal III-2016 Dividen interim ITMG Rp 434,32/saham ANTM catat laba Rp 38,3 miliar per 9M16 Laba bersih

Lebih terperinci

RISET SAHAM HARIAN SAMUEL SEKURITAS INDONESIA. jcii Wei mi S wwei uwei. Senin, 11 Januari Kekhawatiran akan China masih berlanjut.

RISET SAHAM HARIAN SAMUEL SEKURITAS INDONESIA. jcii Wei mi S wwei uwei. Senin, 11 Januari Kekhawatiran akan China masih berlanjut. jcii Wei mi S wwei uwei SAMUEL SEKURITAS INDONESIA RISET SAHAM HARIAN Market Activity Monday, 11 Jan 2016 Market Index Index Movement Market Volume Market Value Close : 4,546.3 : +15.8 (+0.3%) : 2,427

Lebih terperinci

DAILY REPORT 13 Mei 2016

DAILY REPORT 13 Mei 2016 DAILY REPORT 13 Mei 2016 NEWS HEADLINES PTPP raih kontrak baru Rp 6 triliun selama Januari-April 2016 PTPP tunggu pengumuman & penandatanganan konsorsium PTPP targetkan Rp 7,6 triliun hingga akhir Mei

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 02 Maret 2015

WEEKLY REPORT 02 Maret 2015 WEEKLY REPORT 02 Maret 2015 NEWS HEADLINES ADHI akan selesaikan 15 proyek WSKT siap selesaikan 20 proyek PTPP kontrak baru saat ini capai 1.39% dari target JSMR akan terbitkan obligasi Rp 1,7 triliun Laba

Lebih terperinci

DAILY REPORT 25 Mei 2016

DAILY REPORT 25 Mei 2016 DAILY REPORT 25 Mei 2016 NEWS HEADLINES RUPS TOBA setuju bagi dividen tahun buku 2015 total USD 1,1 juta TOBA anggarkan capex tahun 2016 sebesar USD 10 juta Penjualan SMBR hingga April meningkat 2,65%

Lebih terperinci

DAILY REPORT 13 May 2014

DAILY REPORT 13 May 2014 DAILY REPORT 13 May 2014 NEWS HEADLINES Marger PGAS dengan Pertagas tidak akan direalisasikan SMRU akan masuk ke bisnis batubara CTTH targetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 15% MLBI akan operasikan fasilitas

Lebih terperinci

LAPORAN Juni 2015KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Juni 2015KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar

Lebih terperinci

DAILY REPORT 14 April 2016

DAILY REPORT 14 April 2016 DAILY REPORT 14 April 2016 NEWS HEADLINES PTBA jajaki cari kawasan tambang di Kalimantan & Sumatera Anak usaha TINS targetkan pendapatan Rp100 miliar Pertamina akan disiapkan sebagai induk usaha PGAS BBRI

Lebih terperinci

DAILY REPORT 18 Maret 2016

DAILY REPORT 18 Maret 2016 DAILY REPORT 18 Maret 2016 NEWS HEADLINES SMGR & PT. Samana Citra bentuk JV PT. Semen Indonesia Aceh Laba bersih INTP mengalami penurunan 17,65% YoY pada 2015 Laba berish PGAS tahun 2015 sebesar USD 401,9

Lebih terperinci

KAJIAN PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO INDONESIA: Dampak Kenaikan BBM. A.PRASETYANTOKO Kantor Chief Economist

KAJIAN PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO INDONESIA: Dampak Kenaikan BBM. A.PRASETYANTOKO Kantor Chief Economist KAJIAN PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO INDONESIA: Dampak Kenaikan BBM A.PRASETYANTOKO Kantor Chief Economist Isi Presentasi Mengapa perlu kenaikan harga BBM? Beban Anggaran Kemiskinan dan BLSM Benarkah keputusan

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 1 NOVEMBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 1 NOVEMBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 1 NOVEMBER 2017 Pasar Menembus Level Tertinggi Sepanjang Sejarah Konfirmasi Bullish Terbatas Jenuh Beli Data Pertumbuhan Ekonomi (GDP) Kuartal III-2017 Menjadi Pendorong Kenaikan IHSG Lebih

Lebih terperinci

Ringkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia

Ringkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia Ringkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia Perlambatan pertumbuhan Indonesia terus berlanjut, sementara ketidakpastian lingkungan eksternal semakin membatasi ruang bagi stimulus fiskal dan moneter

Lebih terperinci

ECONOMIC & DEBT MARKET Daily Report

ECONOMIC & DEBT MARKET Daily Report 1 Februari 1 ECONOMIC & DEBT MARKET Daily Report RESEARCH Data Pasar Hari Kerja Sebelumnya Perubahan Tingkat Suku Bunga dan Kurs Acuan BI Nilai Tukar Rupiah terhadap Mata Uang Utama Dunia Keterangan Hari

Lebih terperinci

DAILY REPORT 06 Oktober 2015

DAILY REPORT 06 Oktober 2015 DAILY REPORT 06 Oktober 2015 NEWS HEADLINES WIKA incar rights issue Rp 6,1 triliun Waskita Bali Mandara akan garap 4 ruas tol WSKT setor modal ke PT Waskita Toll Road NRCA telah realisasikan buyback sahamnya

Lebih terperinci

DAILY REPORT 03 September 2014

DAILY REPORT 03 September 2014 DAILY REPORT 0 NEWS HEADLINES SMGR akan jajaki bisnis properti UNTR lakukan restrukturisasi saham perusahaan batubara HEXA akan turunkan utang USD 159 juta HEXA anggarkan capex USD 16 juta ASSA berencana

Lebih terperinci

DAILY REPORT 14 October 2016

DAILY REPORT 14 October 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES UNTR akuisisi perusahaan batubara UNTR tingkatkan sektor logistik Kontrak baru ADHI mencapai Rp 11 triliun Laba BBNI per 9M16 tumbuh 28,7% YoY, NII tumbuh 15% BBNI akan jaga

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 11 April 2016

WEEKLY REPORT 11 April 2016 WEEKLY REPORT 11 April 2016 NEWS HEADLINES TLKM suntik USD 25 juta melalui perusahaan modal ventura ADHI bagikan dividen tahun 2015 Rp 26,226/saham ADHI raih pinjaman Rp500 miliar Kontrak baru ADHI hingga

Lebih terperinci

DAILY REPORT 15 September 2015

DAILY REPORT 15 September 2015 DAILY REPORT NEWS HEADLINES ADRO akan kurangi produksi batubara sekitar 3%-4% BRMS bukukan laba USD 3,6 juta pda semester I-2015 Keluarga Soeryadjaya perbesar penawaran Blok Lemang TINS percepat proyek

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100.0% Deposito

Lebih terperinci

DAILY REPORT 23 Aug 2017

DAILY REPORT 23 Aug 2017 DAILY REPORT 23 Aug 2017 NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART Laba bersih WSBP meningkat 60% hingga Juli 2017 Kapasitas produksi SMGR meningkat DILD akan revisi target marketing sales DILD luncurkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. secara umum diukur dari pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Hal ini disebabkan

BAB I PENDAHULUAN. secara umum diukur dari pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Hal ini disebabkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peningkatan perekonomian suatu negara dan tingkat kesejahteraan penduduk secara umum diukur dari pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Hal ini disebabkan karena pertumbuhan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 27 Juli 2017

DAILY REPORT 27 Juli 2017 DAILY REPORT Juli NEWS HEADLINES JSMR berencana luncurkan global bond denominasi Rupiah Kontrak baru ACST mencapai Rp 7,14 triliun Wika Realty bidik Rp 5,5 triliun dari dua proyek MYOH incar pembangkit

Lebih terperinci

DAILY REPORT 02 January 2014

DAILY REPORT 02 January 2014 DAILY REPORT 02 January 2014 NEWS HEADLINES PTBA patok pertumbuhan volume penjualan 38% BUMI akuisisi 3 perusahaan batubara Rp 1,25 triliun BUMI alokasikan belanja modal US$50-US$100 juta WIKA bentuk perusahaan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 09 November 2016

DAILY REPORT 09 November 2016 DAILY REPORT 0 NEWS HEADLINES Restrukturisasi utang BUMI akan ditentukan hari ini TINS fokus pada bisnis tambang SMSM perkuat ekspor CTRP siap tebus MTN PPRO masuki tahap pembangunan apartemen Verdura

Lebih terperinci

DAILY REPORT 05 February 2014

DAILY REPORT 05 February 2014 DAILY REPORT 05 February 2014 NEWS HEADLINES ANTM akan melakukan secondary offering pada 2015 Target produksi batubara ADRO 54-56 juta ton Capex ADRO tahun ini USD 200-250 juta META rencana lanjutkan buyback

Lebih terperinci

DAILY REPORT 24 January 2014

DAILY REPORT 24 January 2014 DAILY REPORT 24 January 2014 NEWS HEADLINES WIKA Beton, anak usaha WIKA,targetkan pendapatan Rp 3,5 triliun Wika Beton bidik kenaikan laba 23% SMGR targetkan volume penjualan di Jawa Timur 5,5 juta ton

Lebih terperinci

DAILY REPORT 16 September 2015

DAILY REPORT 16 September 2015 DAILY REPORT NEWS HEADLINES TLKM ingin menguasai 100% saham AP Teleguam ESSA suntik Panca Amara USD 146 juta DOID siap turunkan utang USD 700 juta APEX kaji penggalangan dana selain obligasi Konsorsium

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terhadap lesunya perekonomian global, khususnya negara-negara dunia yang dilanda

BAB I PENDAHULUAN. terhadap lesunya perekonomian global, khususnya negara-negara dunia yang dilanda BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Memasuki pertengahan tahun 2015, dianggap sebagai periode yang cukup kelam bagi sebagian pelaku pasar yang merasakan dampaknya secara langsung terhadap lesunya

Lebih terperinci

DAILY REPORT 13 April 2016

DAILY REPORT 13 April 2016 DAILY REPORT 13 April 2016 NEWS HEADLINES AALI rights issue 450 juta saham Laba BBNI 1Q15 naik 5,5% YoY, NII naik 13,3% Kredit BBNI tumbuh 21,2% YoY di 1Q15, DPK naik 21,8% BDMN perkuat kerja sama dengan

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 13 Desember 2016

WEEKLY REPORT 13 Desember 2016 WEEKLY REPORT Desember NEWS HEADLINES INTP anggarkan capex Rp1,8 triliun PTBA jajaki ekspansi PLTU BUMI bukukan laba bersih US$73,04 juta Highland Strategic beli TOBA BRMS bukukan rugi bersih Rp7 triliun

Lebih terperinci

DAILY REPORT 24 Februari 2015

DAILY REPORT 24 Februari 2015 DAILY REPORT 24 Februari 2015 NEWS HEADLINES ASII perkuat ekspansi infrastruktur ENRG targetkan pertumbuhan 10% KLBF tarik produk bermasalah dari peredaran RMBA peroleh pinjaman dair RFE senilai Rp 6,7

Lebih terperinci

DAILY REPORT 24 October 2013

DAILY REPORT 24 October 2013 DAILY REPORT 24 October 2013 NEWS HEADLINES BRMS kerjasama dengan dengan NFC, Cina untuk Belanja modal SIMP 2013 turun 17,2% Credit Suisse tambah saham di ENRG UNVR INTP perkirakan bantah go private volume

Lebih terperinci

DAILY REPORT 31 August 2016

DAILY REPORT 31 August 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES PTPP bentuk dua anak usaha PPRO telah gunakan Rp 600 miliar dari capex PPRO beli 55% saham WSS senilai Rp 49,5 miliar AFP lepas sebagian saham DMAS di harga Rp 250/saham DMAS

Lebih terperinci

DAILY REPORT 12 May 2015

DAILY REPORT 12 May 2015 DAILY REPORT 12 May 2015 NEWS HEADLINES TLKM targetkan Rp11 triliun dari enterprise & business service EXCL targetkan 10-15% dari 7500 UKM untuk bisnis data center Placement SUPR dihentikan karena pasar

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 08 Juni 2015

WEEKLY REPORT 08 Juni 2015 WEEKLY REPORT 08 Juni 2015 NEWS HEADLINES TLKM bangun pusat data di Singapura WIKA targetkan perolehan kontrak baru Rp11 triliun ADHI roadshow ke tiga negara JKON bagi dividen tahun buku 2014 Rp4,3/saham

Lebih terperinci

DAILY REPORT 03 September 2015

DAILY REPORT 03 September 2015 DAILY REPORT 0 NEWS HEADLINES Kontrak baru PTPP mencapai 58% dari target akhir tahun JSMR pertahankan capex ADRO bukukan laba inti US$148 juta Rights issue HMSP dan RIMO tetap berjalan SIDO akan buyback

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 05 Desember 2016

WEEKLY REPORT 05 Desember 2016 WEEKLY REPORT 05 Desember 2016 NEWS HEADLINES WIKA bidik konstruksi LRT Jakpro Rp 5 triliun JSPT ekspansi kantor GAMA tingkatkan penjualan Springwood BMRI dan BBNI tingkatkan kredit sindikasi BBKP tunda

Lebih terperinci

R i Danareksa Research Institute

R i Danareksa Research Institute MARKET SCREEN, 2 OKTOBER 2014 R i Danareksa Research Institute Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways menguat Prediksi periode intraday: Sideways melemah Level support-resistance: 5,102.3-5,184.7

Lebih terperinci

GLOBAL OUTLOOK 2 OKTOBER 2017

GLOBAL OUTLOOK 2 OKTOBER 2017 GLOBAL OUTLOOK 2 OKTOBER 2017 Pasar Menembus Level Tertinggi Sepanjang Sejarah Konfirmasi Bullish Terbatas Jenuh Beli PENURUNAN BI RATE MENJADI KATALIS IHSG Ekonomi Amerika Serikat (AS) pada periode Q2

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ekspansi, penambahan modal kerja dan lain-lain, kedua pasar modal menjadi

BAB I PENDAHULUAN. ekspansi, penambahan modal kerja dan lain-lain, kedua pasar modal menjadi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pasar Modal memiliki peran penting bagi perekonomian suatu negara yang mempunyai fungsi sebagai sarana bagi pendanaan usaha atau sebagai sarana bagi perusahaan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 03 Mei 2016

DAILY REPORT 03 Mei 2016 DAILY REPORT 03 Mei 2016 NEWS HEADLINES Pendapatan ADRO turun 18% YoY pada kuartal I-2016 PGAS peroleh mandat untuk bangun jargas bumi di Surabaya Kuartal I, PGAS salurkan gas bumi 1.643 MMSCFD SMGR minati

Lebih terperinci