DAILY REPORT 25 Februari 2016

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "DAILY REPORT 25 Februari 2016"

Transkripsi

1 DAILY REPORT 25 Februari 2016 NEWS HEADLINES PTBA evaluasi & hitung ulang sebagian sumber daya & cadangan coal S&P turunkan peringkat hutang ENRG Laba bersih ELSA turun 8,28% pada 2015 AALI akan rights issue Rp 4 triliun Laba AALI tahun 2015FY turun 75,27% YoY, pendapatan turun 19,9% AALI mencatatkan produksi TBS naik 0,7% Laba AUTO tahun 2015FY turun 63,4% YoY, pendapatan turun 4,33% Laba ASGR tahun 2015FY naik 1,86% YoY, pendapatan naik 16,2% Anak usaha ASII bidang multifinance catatkan kenaikan laba di 2015FY Laba TCID tahun 2015FY Rp 544 miliar, penjualan Rp 2,315 triliun TCID targetkan penjualan 2016 tumbuh double digit & Rp 3 T di 2017 AKRA bidik penjualan lahan 60 ha di Gresik MERK alokasikan capex 2016 sebesar Euro juta ACES akan tambah 8-10 gerai baru pada tahun 2016 HERO akan tutup seluruh gerai Starmart PPRO dapat pinjaman Rp 400 miliar PPRO gandeng asing garap proyek Rp 15 triliun KIJA siapkan megaproyek Rp 20 triliun GIAA dapat pinjaman Rp4,74 triliun BIRD remajakan armada minimal unit tahun ini BBLD peroleh pinjaman Rp 90 miliar dari BACA Angkasa Pura II peroleh pinjaman Rp 2,1 T dari BMRI, BBRI & BBNI BNGA bukukan laba Rp856 miliar, net interest income naik 6,5% JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART Koreksi atas indeks yang terjadi di akhir pekan lalu, terindikasi secara Support Level 4632/4607/4586 teknikal IHSG terkonfirmasi negatif. Sinyal tersebut terindikasi dari leading Resistance indikator Level baik dari Indikator 4678/4699/4725 MACD maupun Stochastic. Dari lagging Major Trend indikator, setelah IHSG Down breakout dibawah garis MA5, IHSG akan menguji Minor Trend MA20 di posisi Up JAKARTA INDICES STATISTICS CLOSE CHANGE VOLUME (Mn) VALUE (Rp Bn) IHSG , , LQ ,6.41 4, MARKET REVIEW Perdagangan IHSG berakhir flat pada akhir transaksi hari ini (24/02) dimana indeks naik tipis sebanyak 3.67 poin (8%) ke level 4.657,72. Dari domestik, pengurangan dosis moneter dinilai akan berimbas positif pada penerbitan surat berharga negara (SBN) yang selama ini masih menjadi penopang pembiayaan dalam APBN. Kementerian Keuangan mengatakan penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) 25 basis poin menjadi 7% akan berpengaruh pada performa imbal hasil (yield). Sayangnya, belum bisa dipastikan time leg yang dibutuhkan untuk melihat perubahan yield tersebut. Pihak BI hanya mengatakan performa itu akan terlihat dari lelang-lelang rutin per bulannya pasalnya selain BI Rate, likuditas yang ada di market juga turut mempengaruhi. Selain itu, kombinasi antara inflasi dan kondisi global juga menjadi acuan dimana jika global masih cukup tenang ditambah likuditas yang bagus, yield dapat dipastikan bisa turun dan juga yield SBN tenor 10 tahun yang sudah di bawah 8%. Di samping itu, kondisi ini juga didukung dengan semakin tingginya permintaan dikarenakan mulai adanya kewajiban dana pensiun dan asuransi untuk menginvestasikan total portofolionya. Adapun, sentimen kebijakan tax amnesty juga turut andil, walau hingga saat ini rancangan undangundangnya belum disahkan. Dari global, bursa saham AS turun pada perdagangan hari Selasa akibat penurunan saham-saham perbankan dan yang berbasis energi yang mengalami penurunan dikarenakan juga jatuhnya harga minyak dunia. Sementara itu, harga minyak dunia jatuh lebih dari 4% setelah Menteri Perminyakan Arab Saudi mengesampingkan pemotongan produksi untuk mengatasi penurunan harga berkelanjutan. Dari regional, indeks Nikkei 225 turun sebanyak poin (0.85%) ke level ,79 dikarenakan penguatan Yen dan setelah data ekonomi yang lemah di Eropa dan AS. Di samping itu,saham-saham China mengalami penurunan terbesar dalam dua minggu terakhir karena kekhawatiran perlambatan ekonomi domestik di China dan Yuan yang masih akan mengalami depresiasi. Indeks Hang Seng turun sebanyak 222,33 poin (1,14%) ke level ,45 dan indeks Shenzhen turun tipis sebanyak 0.72 poin (4%) ke level 1.876,47. Dari Eropa, saham-saham Eropa dibuka turun di awal perdagangan. MARKET VIEW Sentimen harga minyak mentah dunia yang turun kembali mengemuka pasca hasil pertemuan para pemimpin energi di Houston, AS pada Senin (22/2) menghasilkan kesepakatan untuk membekukan output, sehingga tidak akan mengurangi produksi minyak. Pertemuan itu sebenarnya bertujuan untuk memangkas produksi minyak guna menaikkan harga minyak mentah. Selain concern akan harga minyak mentah, dunia juga akan mencermati pertemuan G-20 di Cina pada Februari Pertemuan G-20 ini dinilai penting karena akan membicarakan antara lain mengenai volatilitas di pasar keuangan global, perlambatan ekonomi global dan kebijakan ekonomi Cina. Amerika Serikat mencatatkan data consumer confidence index bulan Februari 2016 di 92,2 atau lebih rendah dari survei sebesar 97,2 dan dari periode sebelumnya 98,1. Existing home sales AS bulan Januari 2016 relatif flat di angka 5,47 juta dari sebelumnya 5,46 juta. Hal itu menandakan ekonomi AS belum bergerak. Sedang new home sales AS Januari 2016 turun ke 494 ribu. Selain sentimen global, bursa saham Indonesia juga terdampak oleh sentimen domestik yang relatif dominan. Isu itu adalah kebijakan suku bunga sektor perbankan, tax amnesty dan revisi APBN-P Meski pemerintah dan OJK telah menjelaskan tujuan kebijakan itu, tetapi investor mengkhawatirkan risiko kebijakan di sektor perbankan. Sementara revisi APBN-P 2016 yang akan diajukan pemerintah kepada DPR antara lain merevisi turun asumsi ICP karena turunnya harga minyak dunia. Hal itu mempengaruhi penerimaan negara dan dikhawatirkan berpengaruh terhadap pembangunan yang menggunakan dana APBN. Meski pemerintah menyatakan bahwa anggaran untuk infrastruktur tidak akan diturunkan, tetapi belum mampu mengeliminir kekhawatiran itu. Hal itu mendorong sebagian pihak meminta agar RUU Tax Amnesty segera diundangkan. Tax amnesty dinilai memberi potensi penerimaan negara dari pajak sekitar Rp 60 triliun. Angka itu pun dinilai belum cukup menutup potensi shortfall pada tahun Bahkan target penerimaan pajak disebutkan akan diturunkan Rp 100 triliun menjadi Rp 1260 triliun, termasuk tax amnesty. Repatriasi dana dari luar negeri hasil tax amnesty juga dinilai dapat memperkuat sistem perbankan. Sejumlah sentimen global dan domestik tersebut tampaknya masih akan membebani bursa saham Indonesia. Namun rilis kinerja emiten tahun 2015FY dan rencana penurunan harga BBM pada 1 Maret 2016 diharapkan bisa mereduksi sentimen negatif di atas. 1

2 Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) telah melakukan kegiatan evaluasi dan penghitungan ulang sebagian sumber daya dan cadangan batubara di wilayah IUP perseroan dengan menggunakan standar KCMI dan JORC yang dilakukan oleh pihak ketiga PT Britmindo dan IMC Group. Di lokasi tambang existing total sumber daya 1,57 miliar ton dan total cadangan 982 juta ton. Di lokasi tambang pengembangan total sumber daya 3,12 miliar ton dan total cadangan 1,92 miliar ton, sementara di lokasi tambang anak perusahaan dengan total sumber daya 1,09 miliar ton dan total cadangan 431 juta ton. Lokasi tambang lahan dengan total sumber daya 2,48 miliar ton. Total keseluruhan sumber daya batu bara perseroan sebesar 8,27 miliar ton dan total cadangan 3,33 miliar ton. Standard & Poors Ratings Services menurunkan peringkat Energi Mega Persada (ENRG) menjadi level B- dengan outlook negative. Penurunan peringkat tersebut juga dilakukan terhadap rating jangka panjang regional ASEAN bagi ENRG menjadi axb- dari axb+. Penurunan rating dikarenakan risiko refinancing pasalnya hutang jangka pendek cukup besar di tingkat perusahaan induk. Sehingga, kas dan akrual internal perusahaan tidak mencukupi untuk membayar hutang. Adapun, ENRG memiliki hutang jangka pendek sekitar US$86 juta. Sedangkan kas perusahaan diperkirakan hanyak mencapai US$10 juta per 30 September Elnusa (ELSA) membukukan penurunan pendapatan pada tahun lalu yang mengakibatkan laba bersih turun 8,28% menjadi Rp 375,36 miliar dari sebelumnya Rp 425,78 miliar. Pendapatan turun 10,56% menjadi Rp 3,77 triliun sepanjang 2015 dari Rp 4,22 triliun tahun sebelumnya. Mandom Indonesia (TCID) mencatat laba bersih unaudit tahun 2015 sebesar Rp 544 miliar. Penjualan tahun 2015 tercatat sebesar Rp 2,315 triliun, dimana penjualan itu terdiri dari penjualan domestik sebesar Rp 1,697 triliun dan penjualan ekspor Rp 618 miliar. Perseroan menargetkan peningkatan penjualan double digit di tahun 2016 dan target penjualan tahun 2017 mencapai Rp 3 triliun. Astra Agro Lestari (AALI) membukukan penurunan laba bersih tahun 2015 sebesar 75,27% menjadi Rp 619,10 miliar dibandingkan sebelumnya Rp 2,50 triliun. Pendapatan bersih turun menjadi Rp 13,06 triliun dibandingkan sebelumnya Rp 16,30 triliun. Astra Agro Lestari (AALI) mencatatkan produksi tandan buah segar (tbs) sawit sebanyak 5,60 juta ton sepanjang 2015, atau naik 0,7% dari capaian tahun lalu. Peningkatan produksi terjadi di wilayah Sulawesi 5,1%. Adapun, produksi di Sumatra dan Kalimatan turun 0,2% dan 0,1%. Adapun, pencapaian produksi CPO AALI pada 2015 adalah 1,74 juta ton, turun dibandingkan pencapaian Sementara, sampai Desember 2015, volume penjualan CPO perusahaan mencapai 1,04 juta ton, turun 24,2% secara tahunan, secara sebagian produksi CPOP dialihkan menjadi olein. Astra Agro Lestari (AALI) menerbitkan 450 juta lembar saham baru melalui mekanisme rights issue dengan target perolehan dana Rp 4 triliun untuk melunasi utang. Manajemen akan meminta persetujuan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 11 April 2016 untuk rights issue tersebut. Perolehan dana dari aksi rights issue akan digunakan untuk pelunasan kewajiban utang. Astra International (ASII) selaku pemilik 79,68% saham telah bersedia untuk melaksanakan HMETD dan bertindak sebagai pembeli siaga. Bila tidak menambah modal, pemegang saham publik akan terdilusi dari 20,32% menjadi 15,%. Dua anak usaha Astra International (ASII) yang bergerak dalam bidang pembiayaan, yaitu PT Federal International Finance (FIF) dan PT Astra Multi Finance (AMF) membukukan kenaikan laba sepanjang tahun FIF sepanjang tahun 2015 membukukan laba bersih Rp 1,51 triliun atau meningkat 15,26% dibanding laba bersih tahun 2014 sebesar Rp 1,31 triliun. Perolehan laba ini didorong oleh meningkatnya pendapatan perseroan sebesar 17,67% yang mencapai Rp 7,46 triliun dari sebelumnya Rp 6,34 triliun. Kontribusi pendapatan terbesar FIF di tahun 2015 disumbang dari pembiayaan konsumen yang mencapai Rp 7,15 triliun, sedangkan dari pendapatan bunga dan pendapatan lainlain masing-masing menyumbang Rp 165,69 miliar dan Rp 138,66 miliar. Sedang laba AMF sepanjang tahun 2015 mencapai Rp 52,48 miliar, meningkat 50,45% dari laba bersih tahun 2014 sebesar Rp 34,88 miliar. Astra Otoparts (AUTO) membukukan penurunan pendapatan bersih tahun 2015 sebesar 4,33% menjadi Rp 11,72 triliun, dari tahun 2014 yang sebesar Rp 12,25 triliun. Bagian laba bersih entitas asosiasi dan ventura bersama di tahun 2015 turun, sehingga mengakibatkan laba bersih AUTO tahun 2015 turun menjadi Rp 318,57 miliar dari tahun 2014 sebesar Rp 869, miliar. Laba per saham dasar turun menjadi Rp 66 per saham dari sebelumnya Rp 1 per saham. Astra Graphia (ASGR) membukukan kenaikan laba bersih tahun 2015 sebesar 1,86% menjadi Rp 265,12 miliar dibandingkan sebelumnya Rp 260,27 miliar. Pendapatan bersih naik menjadi Rp 2,65 triliun dari sebelumnya Rp 2,28 triliun. Merck Indonesia (MERK) mengalokasikan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) tahun 2016 mencapai sekitar juta Euro, untuk meningkatkan ekspansi bisnisnya. Dana alokasi belanja modal ini berasal seluruhnya dari kas internal perseroan. Dana tersebut akan digunakan untuk ekspansi dengan menambah ruang kapasitas produksi pabrik di tahun Langkah ini ditempuh sebagai bentuk antisipasi suplai pemenuhan kebutuhan produk di pasar. Pembangunan pabrik tersebut untuk memenuhi kebutuhan suplai di kawasan Asia Tenggara. Sekitar 60% dana capex untuk pembelian mesin, sedangkan 40% sisanya untuk infrastruktur. Pabrik yang ada saat ini memiliki kapasitas produksi mencapai lebih dari 900 juta tablet dan kapsul per tahun. Perseroan telah mengekspor produknya ke Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, Filipina, Hong Kong, Panama (Karibia), dan Yunani. Tahun 2016 perseroan tengah memperluas ekspor ke negara-negara kawasan Timur Tengah, dan tengah memproses ekspor ke negara-negara di Afrika. Kontribusi pasar ekspor terhadap total penjualan saat ini sebesar 34%, dan 66% merupakan kontribusi pasar domestik. Pada tahun fokus utama Merck adalah mengembangkan kapasitas pabrik, terutama untuk produk zat padat dan cair lewat pemasangan mesin terbaru guna mendukung proses produksi. Mesin-mesin ini untuk meningkatkan kapasitas produksi hampir dua kali lipatnya. Kapasitas pabrik yang mulai dikembangkan mulai tahun 2015 diperkirakan akan selesai pada tahun 2017, dan dibagi ke dalam empat tahapan. AKR Corporindo (AKRA) membidik penjualan lahan industri di Java International Industrial & Port Estate (JIIPE) sebesar 60 ha tahun ini. Manajemen mengatakan penjualan lahan akan ditunjang program kemudahan investasi yang dirilis pemerintah. Hero Supermarket (HERO) akan menghentikan atau menutup bisnis di gerai Starmart (convenience store) milik perseroan. Penyebab utama penghentian bisnis tersebut adalah karena kinerja unit bisnis tersebut kurang baik. Perseroan telah menandatangani perjanjian dengan Fajar Mitra Indah untuk 2

3 penjualan mayoritas toko Starmart. HERO bermaksud menutup semua gerai Starmart tersisa yang tidak dijual kepada Fajar Mitra. ACE Hardware Indonesia (ACES) berencana menambah sekitar 8-10 gerai pada tahun Hingga saat ini ACES memiliki 116 gerai di 34 kota dan 21 provinsi di seluruh Indonesia. ACES juga menambah kehadiran perusahaan di 4 kota baru yakni Lampung, Karawang, Kupang dan Lombok. Ekspansi ini sepenuhnya dibiayai dari internal. Kontribusi penjualan ACES masih didominasi oleh gerai di Pulau Jawa. Meski demikian gerai-gerai baru yang dibuka di luar Pulau Jawa, seperti Manado, Kupang, dan Ambon mulai membukukan kinerja positif. PP Properti (PPRO) mendapatkan pinjaman bilateral dari ICBC Indonesia senilai Rp 400 miliar. Kerja sama dengan ICBC Indonesia ini adalah tindak lanjut dari rencana perusahaan dalam pembangunan proyek-proyek properti. Pinjaman dari ICBC Indonesia itu akan digunakan PPRO untuk membangun Tower Barclay di Grand Kamala Lagoon, Bekasi, Jawa Barat. Perseroan akan menggunakan Rp 300 miliar sebagai dana investasi pembangunan tower, sedangkan Rp100 miliar digunakan untuk modal kerja. PP Properti (PPRO) menyatakan siap membentuk usaha patungan dengan grup properti asal Australia untuk menggarap proyek senilai Rp 15 triliun di Bekasi, Jawa Barat. Perseroan tengah dalam pembahasan akhir dengan calon mitra dan diperkirakan penandatanganan nota kesepahaman dapat berlangsung pada pertengahan Porsi saham yang akan dimiliki PPRO mencapai 51%, sedangkan sisanya dimiliki calon mitra. Usaha patungan akan menggarap lahan seluas 8,4 ha di Grand Kamala Lagoon (GKL), Bekasi dengan nilai investasi diperkirakan Rp14-15 triliun. Adapun, total lahan di GKL mencapai 28 hektare, terdiri dari tujuh zona. Kawasan Industri Jababeka (KIJA) akan membangun proyek kota fesyen pertama di Indonesia. Nilai investasi mencapai Rp 20 triliun. Megaproyek tersebut akan dikembangkan di Kawasan Industri Kendal (KIK), Jawa Tengah, yang akan dikelola menjadi kawasan khusus industri tekstil yang terintegrasi dari hulu ke hilir. Pembangunan diharapkan mulai tahun ini. Tahap pertama, proyek ini akan memanfaatkan lahan seluas 100 ha atau 3,7% dari total luas lahan KIK yang seluas ha. Blue Bird (BIRD) berencana menambah dan meremajakan armada minimal unit tahun ini dan akan lebih tinggi jika laju pertumbuhan ekonomi di atas 5%. BIRD juga akan memperbaharui aplikasi pemesanan taksi pada kuartal II/2016 sehingga dapat meningkatkan utilitas armada sekaligus strategi menghadapi jasa transportasi berbasis aplikasi. Untuk investasi tahun ini, perusahaan mengalokasikan sekitar Rp1,6 triliun-rp2 triliun tergantung pertumbuhan ekonomi. Perusahaan telah mendapat komitmen kredit dari Bank Mandiri (BMRI) sebesar Rp1,6 triliun. Garuda Indonesia (GIAA) mengantongi pinjaman dari tiga bank BUMN senilai Rp4,74 triliun. Masing-masing bank BUMN memberikan hutang bagi Garuda, antara lain Bank BRI (BBRI) senilai Rp2 triliun dan US$30 juta, Bank Mandiri (BMRI) senilai Rp1 triliun dan Bank Negara Indonesia (BBBNI) senilai US$100 juta. Pinjaman tersebut akan digunakan untuk modal kerja. Pada 2016, GIAA mengalokasikan belanja modal (capex) senilai US$160 juta atau setara dengan Rp2,2 triliun. Adapun pendapatan tahun ini, ditargetkan tumbuh 24% menjadi US$4,72 miliar. Buana Finance (BBLD) kembali memperoleh pinjaman perbankan sebesar Rp 90 miliar dengan jangka waktu perpanjangan kredit selama 12 bulan yang dijamin dengan piutang milik perseroan. Pinjaman itu untuk menjalankan kegiatannya di bidang pembiayaan. Perseroan menandatangani pinjaman baru pada 23 Februari 2016 dengan Bank Capital Indonesia (BACA). PT. Angkasa Pura II (Persero) memperoleh fasilitas pinjaman Rp 2,1 triliun dari tiga Bank BUMN, yaitu Bank Mandiri (BMRI), Bank Negara Indonesia (BBNI) dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI) untuk membiayai pengembangan sejumlah bandara, termasuk Bandara Internasional Soekarno-Hatta. AP II mengelola 13 bandara di kawasan Barat Indonesia yang dalam pembangunan dan pengembangannya membutuhkan investasi sebesar Rp 60,1 triliun hingga tahun Khusus Bandara Internasional Soekarno-Hatta dibutuhkan investasi sekitar Rp 41 triliun, di antaranya untuk pembangunan Terminal 3 Ultimate yang diproyeksikan sebagai terminal paling modern di Indonesia. Terminal 3 tahap I direncanakan mulai beroperasi pada Mei 2016 dan beroperasi penuh pada Desember Luas terminal 3 Ultimate mencapai meter persegi yang dapat menampung pergerakan sebanyak 25 juta penumpang pesawat per tahun. Di tengah lonjakan beban pencadangan, Bank CIMB Niaga (BNGA) membukukan perolehan laba bersih konsolidasi secara business as usual (BAU) untuk periode 31 Desember 2015 sebesar Rp856 miliar. BNGA menyatakan profitabilitas perusahaan menghasilkan earning per share (EPS) secara BAU sebesar Rp34,07. Adapun laba bersih BAU tidak termasuk exceptional expenses sebesar Rp570 miliar yang berasal dari biaya untuk Program Purna Karya Sukarela (PPKS), rekalibrasi bisnis mikro dan penggabungan perusahaan pembiayaan kendaraan bermotor. Kinerja perusahaan pada 2015 terpengaruh oleh keadaan ekonomi yang menantang. Walaupun laba bersih turun, Bank CIMB Niaga (BNGA) membukukan kenaikan pendapatan bunga bersih atau net interest income (NII) sebesar 6,5% YoY di Penurunan laba bersih pada 2015 terjadi karena adanya kenaikan beban pencadangan sebesar 54,7% YoY. Adapun, pendapatan operasional tumbuh sebesar 3,6% YoY di 2015 didukung oleh kenaikan bunga bersih. Bank CIMB Niaga (BNGA) membukukan dana pihak ketiga sebesar Rp178,53 triliun, tumbuh 2,2% YoY per 31 Desember 2015 yang diperoleh dari pertumbuhan dana murah sebesar 6,6% YoY dan berdampak positif terhadap rasio CASA yang meningkat 194 bps menjadi 46,81%. Jumlah kredit bruto yang disalurkan tercatat flat sebesar Rp177,36 triliun per 31 Desember 2015 dikarenakan strategi perusahaan yang lebih berhati-hati. Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), pangsa pasar bank syariah terhadap total pasar perbankan nasional baru mencapai 4,87% pada akhir tahun 2015 atau masih di bawah target minimal 5,0%. Namun menurut Dewan Komisioner Pengawas Perbankan OJK, target pangsa pasar perbankan syariah minimal 5% dari pasar perbankan nasional tidak akan lama lagi terealisasi. Tiga langkah dari pemerintah dan OJK yang sudah dikeluarkan hingga akhir Februari 2016 akan mendorong pengembangan perbankan syariah. Kebijakan itu adalah, pertama, OJK telah mengeluarkan Peraturan OJK (POJK) Nomor 2/POJK.03/2016 tentang Pengembangan Jaringan Kantor Cabang Bank Syariah dalam Rangka Stimulus Perekonomian Nasional bagi Bank. Dalam POJK itu terdapat insentif bagi bank umum atau konvensional yang merealisasikan pengembangan anak usahanya di lini syariah. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mendorong penggunaan produk lokal atau dalam negeri hingga 100% dalam pengoperasian dan produksi usaha pertambangan. Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dalam kegiatan pengoperasian dan produksi usaha pertambangan saat ini masih terkendala oleh harga penjualan yang disebabkan adanya kewajiban membayar Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 10%. Untuk itu para pengusaha barang dalam pengoperasian usaha pertambangan di Indonesia perlu meningkatkan kualitas barang yang dihasilkan, sehingga walaupun dengan harga yang relatif mahal akibat PPN, perusahaan pertambangan mau memilih produk lokal dengan alasan kualitasnya lebih baik. 3

4 COMMODITIES DUAL LISTING Description (USD) Change Description (USD) (IDR) Change (IDR) Crude Oil (US$)/Barrel 32,20 0,05 TLKM (US) Natural Gas (US$)/mmBtu 1,78 0,00 ANTM (GR) 0, Gold (US$)/Ounce 1221,85-6,90 Nickel (US$)/MT 8610,00-160,00 Tin (US$)/MT 16025,00 295,00 Coal (NEWC) (US$)/MT* 50,35-12,05 Coal (RB) (US$)/MT* 52,35-11,01 CPO (ROTH) (US$)/MT 622,50-7,50 CPO (MYR)/MT 2450,50-15,00 Rubber (MYR/Kg) 530,50 0,00 Pulp (BHKP) (US$)/per ton 764,94-0,46 *weekly GLOBAL INDICES VALUATION Country Indices Change PER (X) PBV (X) Market Cap %Day %YTD 2015E 2016F 2015E 2016F (USD Bn) USA DOW JONES INDUS ,99 0,32-5,39 14,96 13,45 2,81 2, ,8 USA NASDAQ COMPOSITE 4542,61 0,87-9,28 19,09 16,11 2,97 2, ,4 ENGLAND FTSE 100 INDEX 5867,18-1,60-6,01 15,08 12,97 1,60 1, ,0 CHINA SHANGHAI SE A SH 3064,93 0,88-17,26 12,05 10,70 1,34 1, ,7 CHINA SHENZHEN SE A SH 1962,31-0,04-18,76 22,90 19, 3,10 2,70 2.9,8 HONG KONG HANG SENG INDEX 19192,45-1,15-12,42 9,83 8,79 0,96 0, ,0 INDONESIA JAKARTA COMPOSITE 4657,72 0,08 1,41 14,28 12,33 2,18 1,97 369,0 JAPAN NIKKEI ,79-0,85-16,38 16,19 14,27 1,37 1, ,7 MALAYSIA KLCI 1664,17-0,78-1,67 15,67 14,47 1,70 1,60 234,1 SINGAPORE STRAITS TIMES INDEX 2619,96-1,95-9,12 11,66 10,98 0,99 0,94 260,0 FOREIGN EXCHANGE FOREIGN EXCHANGE Description Rate (IDR) Change Description Rate (USD) Change USD/IDR ,50-16, IDR/ USD 0,07 0,0001 EUR/IDR ,25 22,36 EUR / USD 1,10 0,0005 JPY/IDR 119,81 0,17 JPY / USD 0,01 0,0000 SGD/IDR 9.546,23-7,99 SGD / USD 0,71 0,0003 AUD/IDR 9.645,01-10,56 AUD / USD 0,72-0,0004 GBP/IDR ,32-66,61 GBP / USD 1,39-0,0001 CNY/IDR 2.053,29 0,00 CNY / USD 0,15-0,0001 MYR/IDR 3.175,07-21,96 MYR / USD 0,24-0,0013 KRW/IDR 10,87-0, KRW / USD 0,08-0,0002 CENTRAL BANK RATE INTERBANK LENDING RATE Description Country Rate (%) Description Country Rate (%) FED Rate (%) US 0.50 JIBOR (IDR) Indonesia 6.76 BI Rate (%) Indonesia 7.00 LIBOR (GBP) England 0.51 ECB Rate (%) Euro 5 SIBOR (USD) Singapore 0.17 BOJ Rate (%) Japan 0.10 D TIBOR (YEN) Japan 8 BOE Rate (%) England 0.50 Z TIBOR (YEN) Japan 7 PBOC Rate (%) China 4.35 SHIBOR (RENMINBI) China 2.76 INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS SBI Description January-16 December-15 Description Rate (%) Inflation YTD % SBI (9M) 7.10 Inflation YOY % SBIS (9M) 7.10 Inflation MOM % SBI (12M) 7.15 Foreign Reserve (USD) Bn Bn SBIS (12M) 7.15 GDP (IDR Bn) 2,945, ,998,

5 BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR Date Agenda Expectation 25 Feb US Initial Jobless Claims Naik menjadi 270 ribu dari 262 ribu 25 Feb US Continuing Claims Turun menjadi 2253 ribu dari 2273 ribu 25 Feb US Durable Goods Orders Naik menjadi 2.5% dari -5.0% 26 Feb US GDP Annualized QoQ Turun menjadi 0.5% dari 0.7% 26 Feb US Personal Consumption Tetap 2.2% 26 Feb US GDP Index Tetap 0.8% 26 Feb US Personal Income Naik menjadi 0.3% dari 0.1% 26 Feb US Personal Spending Naik menjadi 0.3% dari % 26 Feb US PCE Deflator MoM Naik menjadi % dari -0.1% 26 Feb US PCE Deflator YoY Naik menjadi 1.1% dari 0.6% Ket: (*) US Time (^) Tentative LEADING MOVERS LAGGING MOVERS Stock Change (%) Index pt Stock Change (%) Index pt BMRI IJ ASII IJ BBNI IJ UNVR IJ SCMA IJ ICBP IJ LPPF IJ BBCA IJ HMSP IJ PGAS IJ BBRI IJ TOWR IJ AKRA IJ GGRM IJ BBTN IJ INDF IJ GIAA IJ UNTR IJ TLKM IJ JSMR IJ UPCOMING IPO'S Company PT Buyung Poetra Sembada IPO Issued Business Offering Date Listing Underwriter (IDR) Shares (Mn) Consumer TBA TBA Bahana Securities 5

6 DIVIDEND Stock DPS (IDR) Status CUM Date EX Date Recording Payment BJTM Cash Dividend 05 Feb Feb Feb Mar-16 CORPORATE ACTIONS Stock Action Ratio EXC. (IDR) CUM Date EX Date Trading Period ALKA Stock Split 1: TBA TBA BEKS Rights Issue 1000: TBA TBA TBA RIMO Rights Issue 2: Mar Mar Mar 15 Apr 16 SIPD Rights Issue 108: Mar Mar Apr 08 Apr 16 MCOR Rights Issue 100: Apr Apr Apr 20 Apr 16 BSIM Rights Issue TBA TBA 04 May May May 26 May 16 BNLI Rights Issue TBA TBA TBA TBA 24 May 30 May 16 TRIL Tender Offer Feb 22 Mar 16 GENERAL MEETING Emiten AGM/EGM Date Agenda SMCB RUPSLB 25-Feb-16 MAYA RUPSLB 26-Feb-16 BSIM RUPSLB 29-Feb-16 BVIC RUPSLB 29-Feb-16 EXCL RUPSLB 10-Mar-16 BBNI RUPST 10-Mar-16 MTFN RUPSLB 11-Mar-16 ISAT RUPSLB 15-Mar-16 GIAA RUPSLB 16-Mar-16 ESTI RUPSLB 17-Mar-16 GMTD RUPST 18-Mar-16 BMRI RUPST 21-Mar-16 BJBR RUPST 23-Mar-16 SDRA RUPST/LB 23-Mar-16 BBRI RUPST 23-Mar-16 6

7 ADHI S R Trend Grafik Major Up Minor Down S R Candle chart indikasi potensi rebound ADHI Up ward Sloping Channel 2, , ,0 2, ,745 2, ,600 2,611 2,594 2,585 2,400 2,585 2,585 2,575 2,200 2, Harga berada dalam area lower band Trading range Rp 2510-Rp 2625 Entry Rp 2585, take Profit Rp 2625 Stochastics Positif MACD 17 Negatif True Strength Index (TSI) Positif Bollinger Band (Mid) 2611 Negatif MA Negatif 2,000 1,0 ADHI - Stochastic %D(6,3,3) = 15.90, Stochastic %K = 18.32, Overbought Level =, Oversold Level = ADHI - MACD (5,3) = 16.29, Signal() = ADHI - TSI(3,5,3) = , Volume() = 30,735,0 30,735, ,735, ADHI - William's % R(14) = , Volume() = 30,735, WSKT S R Trend Grafik Major Up Minor Down S2 15 R Candle chart indikasi potensi rebound WSKT Broadening Wedge 1,950 2,000 1,950 1,950 1, ,928 1,900 1, ,0 1, , ,765 1,700 1, Harga berada dalam area netral Trading range Rp 1890-Rp 2000 Entry Rp 1950, take Profit Rp 2000 Stochastics Positif MACD Negatif True Strength Index (TSI) 6.82 Positif Bollinger Band (Mid) 1851 Positif MA Positif 1,600 1, , WSKT - Stochastic %D(6,3,3) = 26.42, Stochastic %K = 27.91, Overbought Level =, Oversold Level = WSKT - MACD (5,3) = -3.11, Signal() = ,635,70 WSKT - TSI(3,5,3) = 6.82, Volume() = 36,635, WSKT - William's % R(14) = , Volume() = 36,635, ,500

8 BMRI S R Trend Grafik Major Up Minor Down S R BMRI Up ward Sloping Channel 10, ,0 10, Candle chart indikasi potensi rebound Harga berada dalam area lower band 10, ,200 10, ,875 9, ,600 9,650 9, ,415 9,000 9,400 9,400 9,400 8,400 9, ,0 Trading range Rp 9275-Rp 9700 Entry Rp 9400, take Profit Rp 9700 Stochastics Positif MACD Negatif True Strength Index (TSI) Positif Bollinger Band (Mid) 9651 Negatif MA Negatif 7,200 BMRI - Stochastic %D(6,3,3) = 21.01, Stochastic %K = 24.16, Overbought Level =, Oversold Level = BMRI - MACD (5,3) = 49.76, Signal() = BMRI - TSI(3,5,3) = , Volume() = 19,099,0 19,099, ,099, BMRI - William's % R(14) = , Volume() = 19,099, BBNI S R Trend Grafik Major Up Minor Down S R Candle chart indikasi potensi rebound Harga berada dalam area lower band Trading range Rp 5050-Rp 5250 Entry Rp 5125, take Profit Rp 5250 Stochastics Positif MACD Negatif True Strength Index (TSI) Positif Bollinger Band (Mid) 5145 Negatif MA Negatif BBNI Up ward Sloping Channel 6,500 5, ,000 5, ,675 5, ,500 5, , ,126 5,000 5,125 5,125 5,125 4, ,500 4, ,835 BBNI - Stochastic %D(6,3,3) = 11.11, Stochastic %K = 14.14, Overbought Level =, Oversold Level = BBNI - MACD (5,3) = 37.02, Signal() = BBNI - TSI(3,5,3) = , Volume() = 32,579,200 32,579, ,579, BBNI - William's % R(14) = , Volume() = 32,579, ,000

9 AKRA S R Trend Grafik Major Up Minor Down S R Candle chart indikasi sinyal positif Harga berada dalam area lower band AKRA Up ward Sloping Channel 8, , ,400 7,850 7, ,650 7,0 7,650 7,650 7, ,200 7,600 7,590 7,250 6,600 7,250 7, ,000 Trading range Rp 7400-Rp 7775 Entry Rp 7650, take Profit Rp 7775 Stochastics Positif MACD -39. Negatif True Strength Index (TSI) Positif Bollinger Band (Mid) 7723 Negatif MA Positif 5,400 AKRA - Stochastic %D(6,3,3) = 16.54, Stochastic %K = 24.89, Overbought Level =, Oversold Level = AKRA - MACD (5,3) = 30.42, Signal() = AKRA - TSI(3,5,3) = , Volume() = 6,492, ,492, ,492, AKRA - William's % R(14) = , Volume() = 6,492, GIAA S1 404 R1 444 Trend Grafik Major Up Minor Down S2 370 R Candle chart indikasi sinyal positif Harga berada dalam area netral GIAA Wedge Trading range Rp 404-Rp 444 Entry Rp 429, take Profit Rp 444 Stochastics Positif MACD Negatif True Strength Index (TSI) Positif Bollinger Band (Mid) 416 Positif MA Positif GIAA - Stochastic %D(6,3,3) = 9.91, Stochastic %K = 22.09, Overbought Level =, Oversold Level = GIAA - MACD (5,3) = 2.15, Signal() = ,482, GIAA - TSI(3,5,3) = , Volume() = 86,482, ,482, GIAA - William's % R(14) = , Volume() = 86,482,

10 THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING Support Resistance Indicators 1 Month Ticker Rec Entry Exit S2 S1 R1 R2 MACD Stoc* MA5* High Low Agriculture AALI Trading Sell Negatif Negatif Negatif LSIP Trading Sell Negatif Negatif Negatif SGRO Trading Buy Positif Negatif Positif Mining PTBA Trading Buy Positif Positif Negatif ADRO Trading Sell Negatif Positif Negatif MEDC Trading Sell Negatif Positif Negatif INCO Trading Sell Negatif Negatif Negatif ANTM Trading Sell Negatif Positif Negatif TINS Trading Sell Negatif Positif Negatif Basic Industry and Chemicals WTON Trading Buy Negatif Negatif Negatif SMGR Trading Buy Negatif Positif Negatif INTP Trading Buy Negatif Positif Negatif SMCB Trading Buy Positif Negatif Positif Miscellaneous Industry ASII Trading Sell Negatif Negatif Negatif GJTL Trading Sell Negatif Negatif Negatif Consumer Goods Industry INDF Trading Sell Negatif Negatif Negatif GGRM Trading Buy Positif Negatif Positif UNVR Trading Sell Negatif Negatif Negatif KLBF Trading Buy Positif Positif Positif Property, Real Estate and Building Construction BSDE Trading Sell Negatif Positif Negatif PTPP Trading Buy Negatif Positif Negatif WIKA Trading Buy Negatif Positif Negatif ADHI Trading Buy Negatif Positif Negatif WSKT Trading Buy Negatif Positif Positif Infrastructure, Utilities and Transportation PGAS Trading Sell Negatif Negatif Negatif JSMR Trading Sell Negatif Positif Negatif ISAT Trading Sell Negatif Negatif Negatif TLKM Trading Buy Negatif Positif Positif Finance BMRI Trading Buy Negatif Positif Negatif BBRI Trading Buy Negatif Positif Negatif BBNI Trading Buy Negatif Positif Negatif BBCA Trading Buy Negatif Negatif Negatif BBTN Trading Buy Positif Positif Positif Trade, Services and Investment UNTR Trading Buy Negatif Positif Negatif MPPA Trading Sell Negatif Positif Negatif

11

DAILY REPORT 12 April 2016

DAILY REPORT 12 April 2016 DAILY REPORT 12 April 2016 NEWS HEADLINES RUPSLB AALI setujui rights issue max 450 juta saham RUPS AALI setujui tidak bagi dividen tahun buku 2015 AALI anggarkan capex tahun 2016 sebesar Rp 2,5 triliun

Lebih terperinci

DAILY REPORT 11 Maret 2016

DAILY REPORT 11 Maret 2016 DAILY REPORT 11 Maret 2016 NEWS HEADLINES Laba bersih PTPP meningkat 39% YoY pada 2015 WIKA targetkan penjualan 2016 naik 23,61% YoY, target laba Rp 750 miliar WIKA targetkan PT. Wika realty IPO pada tahun

Lebih terperinci

DAILY REPORT 22 Maret 2016

DAILY REPORT 22 Maret 2016 DAILY REPORT 22 Maret 2016 NEWS HEADLINES BMRI bagikan dividen Rp 261,44 per lembar BBTN bidik 15.000 karyawan kemenhub jadi nasabah KPR BNLI perbaiki kualitas aset BBRI siap pangkat bunga kredit mengikuti

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 01 Februari 2016

WEEKLY REPORT 01 Februari 2016 WEEKLY REPORT 01 Februari 2016 NEWS HEADLINES WSKT targetkan laba meningkat dua kali lipat WSKT jajaki penerbitan obligasi Rp 2 triliun ADRO targetkan produksi batubara naik 5% ANTM bukukan penjualan unaudit

Lebih terperinci

DAILY REPORT 22 April 2016

DAILY REPORT 22 April 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES HRUM tunda produksi batubara di Tambang Batubara Harum Produksi nikel INCO turun RUPS ACST setujui bagi dividen 2015 Rp 33,5/saham ACST rights issue 300 juta saham, target dana

Lebih terperinci

Indonesia Outlook

Indonesia Outlook Indonesia Outlook 2017-2018 PT. Reliance Sekuritas Indonesia, Tbk June 2017 Peluang di tahun 2017-2018 Stabilitas suku bunga dan nilai tukar Rupiah Aliran modal masuk yang masih positif Hampir Rp30 T net

Lebih terperinci

DAILY REPORT 28 April 2016

DAILY REPORT 28 April 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES ASII akan lakukan rights issue untuk AALI, BNLI & ACST ASII akan terbitkan obligasi Rp 10-12,5 triliun RUPS ASII setuju bagi dividen tahun buku 2015 Rp 177/saham ASII investasi

Lebih terperinci

DAILY REPORT 01 Maret 2016

DAILY REPORT 01 Maret 2016 DAILY REPORT 01 Maret 2016 NEWS HEADLINES ADHI targetkan kontrak baru tahun 2016 sebesar Rp 25,1 triliun ADHI targetkan laba tahun 2016 mencapai Rp 750 miliar PGAS salurkan gas bumi ke 3898 rumah warga

Lebih terperinci

DAILY REPORT 27 April 2016

DAILY REPORT 27 April 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES Bisnis alat berat tekan kinerja ASII Laba AALI per 1Q16 naik 167,5% YoY, pendapatan turun 6,8% Laba UNTR turun 55% YoY pada kuartal I-2016 Laba bersih ACST naik 59,2% YoY pada

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 14 Maret 2016

WEEKLY REPORT 14 Maret 2016 WEEKLY REPORT 14 Maret 2016 NEWS HEADLINES PTPP targetkan kontrak baru 2016 naik 14,81% WIKA tangani proyek Grup Puncak Rp 1,45 triliun Jakpro-WIKA bangun instalasi pengolahan Anak usaha WSKT peroleh kredit

Lebih terperinci

DAILY REPORT 29 Maret 2016

DAILY REPORT 29 Maret 2016 DAILY REPORT 29 Maret 2016 NEWS HEADLINES WIKA garap pabrik PTPN Rp 501 miliar ITMG bagi dividen sebesar USD 63,05 juta ITMG pangkas target produksi batubara, kembali bidik powerplant Laba SGRO turun 27%

Lebih terperinci

DAILY REPORT 15 April 2016

DAILY REPORT 15 April 2016 DAILY REPORT 15 April 16 NEWS HEADLINES RUPS PTBA setujui bagi dividen tahun 15 Rp 289,73/saham PTBA targetkan jual batu bara di 16 naik 51%, produksi naik 37% Arviyan Arifin pimpin PTBA Penjualan mobil

Lebih terperinci

DAILY REPORT 20 April 2016

DAILY REPORT 20 April 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES ADRO klaim telah sepakati 6 isu dalam renegosiasi kontrak CNKO bukukan rugi Rp505,96 miliar di 2015 PGAS perluas jaringan di Batam ACST bidik Rp 600 miliar dari rights issue

Lebih terperinci

DAILY REPORT 23 Januari 2015

DAILY REPORT 23 Januari 2015 DAILY REPORT 23 Januari 2015 NEWS HEADLINES ANTM targetkan keruk 4500 ton bauksit di Tayan hilir PGAS gandeng TL Offshore dan Encona TOTL tidak masuk proyek infrastruktur NRCA bidik pendapatan tumbuh 12%

Lebih terperinci

DAILY REPORT 25 Mei 2016

DAILY REPORT 25 Mei 2016 DAILY REPORT 25 Mei 2016 NEWS HEADLINES RUPS TOBA setuju bagi dividen tahun buku 2015 total USD 1,1 juta TOBA anggarkan capex tahun 2016 sebesar USD 10 juta Penjualan SMBR hingga April meningkat 2,65%

Lebih terperinci

DAILY REPORT 22 September 2015

DAILY REPORT 22 September 2015 DAILY REPORT NEWS HEADLINES ASII bagi dividen interim Rp64/saham UNTR akan bagi dividen interim Rp 251/saham TBLA akan bagikan dividen interim Rp8/saham Rights issue HMSP tidak ditawarkan ke AS PTPP targetkan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 18 Maret 2016

DAILY REPORT 18 Maret 2016 DAILY REPORT 18 Maret 2016 NEWS HEADLINES SMGR & PT. Samana Citra bentuk JV PT. Semen Indonesia Aceh Laba bersih INTP mengalami penurunan 17,65% YoY pada 2015 Laba berish PGAS tahun 2015 sebesar USD 401,9

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 04 May 2015

WEEKLY REPORT 04 May 2015 WEEKLY REPORT 04 May 2015 NEWS HEADLINES Laba bersih PTPP meningkat 52% Harga rights issue WSKT Rp 1.300-1650 TOTL akan bagi dividen Rp 30 per saham TOTL targetkan laba 2015 sekitar Rp 190 miliar Laba

Lebih terperinci

RISET SAHAM HARIAN SAMUEL SEKURITAS INDONESIA. jcii Wei mi S wwei uwei. Senin, 11 Januari Kekhawatiran akan China masih berlanjut.

RISET SAHAM HARIAN SAMUEL SEKURITAS INDONESIA. jcii Wei mi S wwei uwei. Senin, 11 Januari Kekhawatiran akan China masih berlanjut. jcii Wei mi S wwei uwei SAMUEL SEKURITAS INDONESIA RISET SAHAM HARIAN Market Activity Monday, 11 Jan 2016 Market Index Index Movement Market Volume Market Value Close : 4,546.3 : +15.8 (+0.3%) : 2,427

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 04 August 2014

WEEKLY REPORT 04 August 2014 WEEKLY REPORT 0 NEWS HEADLINES BUMI peroleh laba USD 130,09 juta Pendapatan ANTM 1H14 turun 35% Pabrik tanah jarang TINS beroperasi pada 2015 IFC danai proyek ESSA USD 799 juta META kaji proyek mini hidro

Lebih terperinci

DAILY REPORT 14 February 2014

DAILY REPORT 14 February 2014 DAILY REPORT 14 February 2014 NEWS HEADLINES ANTM targetkan penjualan emas tahun 2014 sebesar 13,6 ton GMR kaji lepas saham GEMS Agis ganti nama menjadi PT Sigmagold Inti Perkasa Tbk JSMR akan naikkan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 09 August 2016

DAILY REPORT 09 August 2016 DAILY REPORT 0 NEWS HEADLINES Semen Padang bangun pabrik pengepakan JSMR bukukan pertumbuhan transaksi 5,49% WIKA dapat proyek di Palembang SSIA akan terbitkan obligasi Rp1 triliun META catat pendapatan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 12 Agustus 2015

DAILY REPORT 12 Agustus 2015 DAILY REPORT 12 Agustus 2015 NEWS HEADLINES HMSP melakukan rights issue SMGR percepat pembangunan dua pabrik semen WSKT tunda penerbitan obligasi Rp 1,5 triliun WIKA siapkan Rp 550 miliar untuk ekspansi

Lebih terperinci

DAILY REPORT 14 April 2016

DAILY REPORT 14 April 2016 DAILY REPORT 14 April 2016 NEWS HEADLINES PTBA jajaki cari kawasan tambang di Kalimantan & Sumatera Anak usaha TINS targetkan pendapatan Rp100 miliar Pertamina akan disiapkan sebagai induk usaha PGAS BBRI

Lebih terperinci

DAILY REPORT 28 Agustus 2015

DAILY REPORT 28 Agustus 2015 DAILY REPORT 28 Agustus 2015 NEWS HEADLINES ANTM rights issue Rp 5,3 triliun ANTM tarik pinjaman USD 200 juta ELSA targetkan tender seismik Malaysia dan India DSNG tetap akan stock split rasio 1 : 5 TBLA

Lebih terperinci

DAILY REPORT 24 January 2014

DAILY REPORT 24 January 2014 DAILY REPORT 24 January 2014 NEWS HEADLINES WIKA Beton, anak usaha WIKA,targetkan pendapatan Rp 3,5 triliun Wika Beton bidik kenaikan laba 23% SMGR targetkan volume penjualan di Jawa Timur 5,5 juta ton

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 11 Juli 2016

WEEKLY REPORT 11 Juli 2016 WEEKLY REPORT 11 Juli 2016 NEWS HEADLINES BRMS negosiasi pembayaran utang sebesar USD 450 juta SUGI divetasi saham Sugih International SUGI siapkan capex US$33 juta UNSP siapkan capex hingga Rp 200 miliar

Lebih terperinci

DAILY REPORT 24 October 2013

DAILY REPORT 24 October 2013 DAILY REPORT 24 October 2013 NEWS HEADLINES BRMS kerjasama dengan dengan NFC, Cina untuk Belanja modal SIMP 2013 turun 17,2% Credit Suisse tambah saham di ENRG UNVR INTP perkirakan bantah go private volume

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 11 April 2016

WEEKLY REPORT 11 April 2016 WEEKLY REPORT 11 April 2016 NEWS HEADLINES TLKM suntik USD 25 juta melalui perusahaan modal ventura ADHI bagikan dividen tahun 2015 Rp 26,226/saham ADHI raih pinjaman Rp500 miliar Kontrak baru ADHI hingga

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 02 Maret 2015

WEEKLY REPORT 02 Maret 2015 WEEKLY REPORT 02 Maret 2015 NEWS HEADLINES ADHI akan selesaikan 15 proyek WSKT siap selesaikan 20 proyek PTPP kontrak baru saat ini capai 1.39% dari target JSMR akan terbitkan obligasi Rp 1,7 triliun Laba

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 06 March 2017

WEEKLY REPORT 06 March 2017 WEEKLY REPORT 0 NEWS HEADLINES PTPP akan mengajukan dividen payout 30% WTON jajaki proyek listrik baru PPRO bentuk JV bangun Kidzania BBNI optimis KTA tumbuh 71,4% di tahun 2017 Grup BBNI kucurkan Rp 816

Lebih terperinci

DAILY REPORT. 09 October 2013

DAILY REPORT. 09 October 2013 DAILY REPORT. 09 October 2013 HEADLINES BWPT kaji private placement Belanja modal SIMP 2013 turun 17,2% ADRO percepat rencana produksi 89 juta ton INTP perkirakan volume penjualan semen 2012 capai 18 juta

Lebih terperinci

DAILY REPORT 31 August 2016

DAILY REPORT 31 August 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES PTPP bentuk dua anak usaha PPRO telah gunakan Rp 600 miliar dari capex PPRO beli 55% saham WSS senilai Rp 49,5 miliar AFP lepas sebagian saham DMAS di harga Rp 250/saham DMAS

Lebih terperinci

DAILY REPORT 25 Agustus 2015

DAILY REPORT 25 Agustus 2015 DAILY REPORT 25 Agustus 2015 NEWS HEADLINES TLKM menggarap bisnis remittance di Timor Leste TBIG telah melakukan hedging untuk nilai tukar rupiah BRAU masih mencatatkan kerugian sepanjang tahun 2014 TINS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. di Indonesia sejak tahun 1987 tidak bergantung lagi pada pendanaan dari sumber

BAB I PENDAHULUAN. di Indonesia sejak tahun 1987 tidak bergantung lagi pada pendanaan dari sumber 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era ekonomi modern seperti saat ini perusahaan sangat memerlukan tambahan modal agar kinerja perusahaan terus maju dan berkembang. Perusahaan di Indonesia sejak

Lebih terperinci

DAILY REPORT 24 Februari 2015

DAILY REPORT 24 Februari 2015 DAILY REPORT 24 Februari 2015 NEWS HEADLINES ASII perkuat ekspansi infrastruktur ENRG targetkan pertumbuhan 10% KLBF tarik produk bermasalah dari peredaran RMBA peroleh pinjaman dair RFE senilai Rp 6,7

Lebih terperinci

DAILY REPORT 11 February 2014

DAILY REPORT 11 February 2014 DAILY REPORT 11 February 2014 NEWS HEADLINES BMRI bukukan laba bersih 2013 Rp18,2 triliun BBTN kucurkan pembiayaan perumahan Rp 87 triliun di 2013 BBTN proyeksikan kredit 2014 naik di kisaran 17%-18% BBTN

Lebih terperinci

Indonesia Market Outlook Weekly 2H17 Brief

Indonesia Market Outlook Weekly 2H17 Brief NH Korindo Research NH 해외주식 NH Korindo 인도네시아 Research February 12, 2018 Indonesia Market Outlook Weekly 2H17 Brief 1 Ringkasan Pekan Lalu IHSG : 6.505,5 (-1,86%) Investor Asing : net sell sebesar Rp5,39

Lebih terperinci

DAILY REPORT 13 May 2014

DAILY REPORT 13 May 2014 DAILY REPORT 13 May 2014 NEWS HEADLINES Marger PGAS dengan Pertagas tidak akan direalisasikan SMRU akan masuk ke bisnis batubara CTTH targetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 15% MLBI akan operasikan fasilitas

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar uang. Pasar Uang 100.00% Deposito

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 18 April 2016

WEEKLY REPORT 18 April 2016 WEEKLY REPORT 18 April 2016 NEWS HEADLINES Dividen PTBA Rp 289,73 per saham akan dibagikan 18 Mei 2016 Laba PSAB tahun 2015 naik 5,3% YoY Anak usaha FISH peroleh fasilitas USD 21 juta dari Rabobank Hongkong

Lebih terperinci

DAILY REPORT 16 August 2016

DAILY REPORT 16 August 2016 DAILY REPORT 16 August 2016 NEWS HEADLINES Penjualan mobil grup ASII naik 8,4% YoY hingga Juli 2016 JSMR investasi Rp 5 triliun untuk jalan tol Manado-Bitung Taspen incar saham Waskita Toll Road SSIA cari

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 29 Februari 2016

WEEKLY REPORT 29 Februari 2016 WEEKLY REPORT 29 Februari 2016 NEWS HEADLINES Laba ADHI tahun 2015FY naik 40,9% YoY, pendapatan naik 8,5% WSKT siap jadi investor tol Cilincing-Cibitung Produksi karet LSIP tahun 2015 turun 11,11% Merger

Lebih terperinci

DAILY REPORT 02 January 2014

DAILY REPORT 02 January 2014 DAILY REPORT 02 January 2014 NEWS HEADLINES PTBA patok pertumbuhan volume penjualan 38% BUMI akuisisi 3 perusahaan batubara Rp 1,25 triliun BUMI alokasikan belanja modal US$50-US$100 juta WIKA bentuk perusahaan

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 14 September 2015

WEEKLY REPORT 14 September 2015 WEEKLY REPORT NEWS HEADLINES PTBA menghentikan eksplorasi 6 bulan ADRO butuh 600 ribu-700 ribu kl biosolar per tahun Anak usaha BYAN pasok batu bara ke SMPC 1,95 juta MT DOID targetkan produksi naik 20%

Lebih terperinci

BAB II DESKRIPSI INDEKS LQ45

BAB II DESKRIPSI INDEKS LQ45 BAB II DESKRIPSI INDEKS LQ45 2.1 Pasar Modal Pasar modal berperan dalam menunjang perekonomian suatu negara. Saat ini, indikator perekonomian suatu negara, selain diukur melalui pertumbuhan PDB juga dapat

Lebih terperinci

DAILY REPORT 09 January 2014

DAILY REPORT 09 January 2014 DAILY REPORT 09 January 2014 NEWS HEADLINES ACST targetkan pendapatan tahun ini Rp 1,2 triliun ACST incar kontrak baru Rp 1,5 triliun tahun ini MTLA rencana bangun mall di kawasan Cileungsi, Bogor MTLA

Lebih terperinci

DAILY REPORT 09 March 2017

DAILY REPORT 09 March 2017 DAILY REPORT 0 NEWS HEADLINES ADRO telah kucurkan capex tahun 2016 sebesar USD 146 juta RUPS PPRO setujui bagi dividen tahun 2016 senilai Rp 73 miliar PPRO akan dirikan 2 anak usaha perhotelan & bangunan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 14 October 2016

DAILY REPORT 14 October 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES UNTR akuisisi perusahaan batubara UNTR tingkatkan sektor logistik Kontrak baru ADHI mencapai Rp 11 triliun Laba BBNI per 9M16 tumbuh 28,7% YoY, NII tumbuh 15% BBNI akan jaga

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 18 May 2015

WEEKLY REPORT 18 May 2015 WEEKLY REPORT 18 May 2015 NEWS HEADLINES Induk usaha BRAU akan RUPS sebelum Juli 2015 Grup Sinarmas dapat dukungan 52% suara dari ARMS MEDC terbitkan MTN senilai SGD 100 juta Kinerja GJTL 1Q15 mengalami

Lebih terperinci

DAILY REPORT 14 Januari 2016

DAILY REPORT 14 Januari 2016 DAILY REPORT 14 Januari 2016 NEWS HEADLINES ASII masih andalkan sektor otomotif JSMR pertanyakan wacana penggabungan tol Cikampek & tol Cipali KCIC sediakan lahan pengganti proyek LRT milik ADHI PGAS telah

Lebih terperinci

DAILY REPORT 17 September 2015

DAILY REPORT 17 September 2015 DAILY REPORT NEWS HEADLINES ADHI bukukan kontrak baru Rp9,6 triliun ADHI usulkan harga rights issue di Rp 1560 WIKA & ADHI rencana cari pinjaman dari CDB untuk garap proyek WSKT targetkan kontrak baru

Lebih terperinci

DAILY REPORT 22 Januari 2016

DAILY REPORT 22 Januari 2016 DAILY REPORT 22 Januari 2016 NEWS HEADLINES Astratel anak usaha ASII garap infrastruktur ADHI garap jembatan Rp1,1 triliun ADHI bidik 1.000 kamar hotel PPRO galang dana Rp 1,2 triliun PPRO akan melanjutkan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 29 November 2013

DAILY REPORT 29 November 2013 DAILY REPORT 29 November 2013 NEWS HEADLINES Astra gandeng Tata Power ASII akan melakukan penyesuaian harga jual UNTR targetkan pendapatan 2014 meningkat 5% MEDC anggarkan capex USD 500 juta ESSA beri

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 19 Desember 2016

WEEKLY REPORT 19 Desember 2016 WEEKLY REPORT 19 Desember 2016 NEWS HEADLINES ASII jajaki pinjaman US$200 juta JSMR operasikan 235 Km jalan tol baru di 2017 Anak usaha BSDE peroleh pinjaman Rp 4,3 T dari BBNI, BMRI, SMI ANTM jual produk

Lebih terperinci

DAILY REPORT 23 Aug 2017

DAILY REPORT 23 Aug 2017 DAILY REPORT 23 Aug 2017 NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART Laba bersih WSBP meningkat 60% hingga Juli 2017 Kapasitas produksi SMGR meningkat DILD akan revisi target marketing sales DILD luncurkan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 28 February 2014

DAILY REPORT 28 February 2014 DAILY REPORT 28 February 2014 NEWS HEADLINES ASII ajukan dividen final tahun 2013 sebesar Rp 152/saham Laba ASII tahun 2013 sebesar Rp 19,4 triliun Laba UNTR tahun 2013 turun 16,36% YoY Laba bersih ITMG

Lebih terperinci

DAILY REPORT 02 Februari 2016

DAILY REPORT 02 Februari 2016 DAILY REPORT 02 Februari 2016 NEWS HEADLINES BMRI-BPD sepakati GMRA Indonesia BMRI andalkan cross selling BBCA ajukan mekanisme channelling BBRI dipercaya kelola layanan jasa perbankan kementerian ATR/BPN

Lebih terperinci

DAILY REPORT 29 January 2014

DAILY REPORT 29 January 2014 DAILY REPORT 29 January 2014 NEWS HEADLINES BUMI bisa buyback 20% saham BRMS Penjualan UNTR menurun 32% Penjualan alat berat INTA flat IBF, anak usaha INTA targetkan pembiayaan Rp 1,6 triliun tahun ini

Lebih terperinci

LAPORAN Juni 2015KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Juni 2015KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN PANIN Rp CASH FUND LAPORAN BULANAN - PANIN Rp CASH FUND 10-Mar-2004 Panin Rp Cash Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang relatif stabil melalui penempatan terutama pada instrumen pasar

Lebih terperinci

DAILY REPORT 29 September 2016

DAILY REPORT 29 September 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES ITMG dirikan anak usaha baru di bidang pembangkit tenaga listrik ELSA ekspansif bidik kontrak baru TOWR akan emisi obligasi Rp 1,5 triliun Blackberry dan TELE bentuk perusahaan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 03 September 2014

DAILY REPORT 03 September 2014 DAILY REPORT 0 NEWS HEADLINES SMGR akan jajaki bisnis properti UNTR lakukan restrukturisasi saham perusahaan batubara HEXA akan turunkan utang USD 159 juta HEXA anggarkan capex USD 16 juta ASSA berencana

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 05 Desember 2016

WEEKLY REPORT 05 Desember 2016 WEEKLY REPORT 05 Desember 2016 NEWS HEADLINES WIKA bidik konstruksi LRT Jakpro Rp 5 triliun JSPT ekspansi kantor GAMA tingkatkan penjualan Springwood BMRI dan BBNI tingkatkan kredit sindikasi BBKP tunda

Lebih terperinci

DAILY REPORT 26 Agustus 2015

DAILY REPORT 26 Agustus 2015 DAILY REPORT 26 Agustus 2015 NEWS HEADLINES Produksi CPO AALI hingga Juli 2015 naik 1,1% YoY ANJT peroleh pinjaman Rp 2,1 triliun SGRO optimis membukukan pertumbuhan volume penjualan ADHI tunda rights

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 11 May 2015

WEEKLY REPORT 11 May 2015 WEEKLY REPORT 11 May 2015 NEWS HEADLINES Anak usha DOID akhiri perjanjian dengan anak usaha BYAN lebih cepat ELSA operasikan ELSA-8 untuk TEPI di Kaltim pada Juni 2015 INDF akan bagikan dividen Rp 220/saham,

Lebih terperinci

DAILY REPORT 15 April 2015

DAILY REPORT 15 April 2015 DAILY REPORT 15 April 2015 NEWS HEADLINES Dividen AALI tahun 2014 Rp 726/saham, termasuk interim Rp 244 AALI bangun pabrik sawit USD 24 juta AALI anggarkan Rp 50 miliar untuk bisnis karet tahun ini BWPT

Lebih terperinci

DAILY REPORT 17 September 2014

DAILY REPORT 17 September 2014 DAILY REPORT NEWS HEADLINES MEDC tambah investasi di Tunisia USD 320 juta CNKO siapkan Rp 154,78 miliar selesaikan 2 PLTU CKRA cari mitra strategis BWPT akan akuisisi perusahaan sawit Empat BUMN konstruksi

Lebih terperinci

DAILY REPORT 31 January 2017

DAILY REPORT 31 January 2017 DAILY REPORT NEWS HEADLINES ASII akan menguasai 45% saham Cipali Kredit BBCA tumbuh 7% YoY pada 2016 BBCA siap buka 40 kantor cabang di 2017 BNGA targetkan kredit konsumer tumbuh 10% YoY BBRI pilih obligasi

Lebih terperinci

DAILY REPORT 13 April 2016

DAILY REPORT 13 April 2016 DAILY REPORT 13 April 2016 NEWS HEADLINES AALI rights issue 450 juta saham Laba BBNI 1Q15 naik 5,5% YoY, NII naik 13,3% Kredit BBNI tumbuh 21,2% YoY di 1Q15, DPK naik 21,8% BDMN perkuat kerja sama dengan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 24 November 2016

DAILY REPORT 24 November 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES WSKT tambah modal anak usaha SMRA kerja prapenjualan Rp1,1 triliun PPRO targetkan marketing sales tahun 2017 naik 20%-30% PPRO akan luncurkan 5 proyek di tahun 2017 PPRO targetkan

Lebih terperinci

PT Kharisma Asset Management

PT Kharisma Asset Management PT Kharisma Asset Management Kami memprediksi market cenderung memiliki pontetial upside yang terbatas dengan tingkat risiko yang meningkat dengan mempertimbangkan sejumlah sentimen utama di tahun 2017.

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 27 April 2015

WEEKLY REPORT 27 April 2015 WEEKLY REPORT NEWS HEADLINES WSKT bagikan dividen Rp 11 per saham Perkiraan harga rights issue WSKT di kisaran Rp1100-1600/lembar WSKT akan tambah modal 3 anak usahanya Perkiraan harga rights issue ADHI

Lebih terperinci

DAILY REPORT 31 October 2013

DAILY REPORT 31 October 2013 DAILY REPORT 31 October 2013 NEWS HEADLINES Laba bersih BMRI tumbuh 15,1% BMRI Belanja proyeksikan modal SIMP perlambatan 2013 turun penyaluran 17,2% kredit di tahun depan BBCA INTP bukukan perkirakan

Lebih terperinci

DAILY REPORT 06 Sep 2017

DAILY REPORT 06 Sep 2017 DAILY REPORT 0 Sep NEWS HEADLINES TLKM pulihkan % layanan ATM & 71% seluruh site pelanggan TLKM & Lockheed Martin dalami penyebab anomali satelit TLKM masih hitung kerugian akibat gangguan Satelit Telkom1

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 18 August 2014

WEEKLY REPORT 18 August 2014 WEEKLY REPORT NEWS HEADLINES CMNP didesak gelar RUPSLB soal audit khusus CMNP berencana tambah portofolio bisnis jalan tolnya CMNP siap dukung proyek tol Cisumdawu Sebesar 51% saham MAIN dijual sebesar

Lebih terperinci

Daily Report. 21 March 2018 NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

Daily Report. 21 March 2018 NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART Daily Report Research Department - email : valburyriset@bloomberg.net NEWS HEADLINES WSBP peroleh kontrak baru Rp2,1 triliun Penjualan alat berat UNTR meningkat 50% YoY Produksi batubara UNTR meningkat

Lebih terperinci

DAILY REPORT 05 February 2014

DAILY REPORT 05 February 2014 DAILY REPORT 05 February 2014 NEWS HEADLINES ANTM akan melakukan secondary offering pada 2015 Target produksi batubara ADRO 54-56 juta ton Capex ADRO tahun ini USD 200-250 juta META rencana lanjutkan buyback

Lebih terperinci

DAILY REPORT 21 March 2014

DAILY REPORT 21 March 2014 DAILY REPORT 21 March 2014 NEWS HEADLINES Anak perusahaan PALM akuisisi PT Inti Global Laksana Bakrie transfer dana USD 451 juta TINS terima penggabungan usaha dengan TT PGAS segera operasikan pipa gas

Lebih terperinci

DAILY REPORT 06 Agustus 2015

DAILY REPORT 06 Agustus 2015 DAILY REPORT 06 Agustus 2015 NEWS HEADLINES TLKM akan ikut tender proyek Palapa Ring II senilai USD 246,74 juta PTBA siap investasi USD 2,1 miliar PTBA berencana konversi batubara kalori rendah WTON peroleh

Lebih terperinci

DAILY REPORT 16 Februari 2016

DAILY REPORT 16 Februari 2016 DAILY REPORT 16 Februari 2016 NEWS HEADLINES Telkomsel bidik pendapatan Rp 84 triliun Penjualan mobil ASII turun 9% YoY Anak usaha BORN ajukan PKPU untuk restrukturisasi utang TINS cari wilayah baru PKPK

Lebih terperinci

Pusat Kebijakan Ekonomi Makro Badan Kebijakan Fiskal. Jakarta, Kamis 14April 2014

Pusat Kebijakan Ekonomi Makro Badan Kebijakan Fiskal. Jakarta, Kamis 14April 2014 KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA Analisis Pelemahan IHSG Tanggal 14 April 2014 Pusat Kebijakan Ekonomi Makro Badan Kebijakan Fiskal Jakarta, Kamis 14April 2014 Outline 1. Faktor-Faktor Pasar Uang,

Lebih terperinci

DAILY REPORT 23 Februari 2016

DAILY REPORT 23 Februari 2016 DAILY REPORT 23 Februari 2016 NEWS HEADLINES PGAS akan bangun pipa gas 1685 km di tahun 2016-2019; 60 SPBG WSKT akuisisi Pemalang-Batang ADRO rancang power plant Rp 115,2 triliun SGRO lakukan buyback tahap

Lebih terperinci

Weekly Report. 09 April 2018 NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART

Weekly Report. 09 April 2018 NEWS HEADLINES JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART Weekly Report 0 Research Department email : valburyriset@bloomberg.net NEWS HEADLINES RUPST WSKT setujui bagi dividen sebesar Rp776 miliar BBRI siap terbitkan obligasi konversi dan tambah saham di Bahana

Lebih terperinci

DAILY REPORT 08 November 2016

DAILY REPORT 08 November 2016 DAILY REPORT 0 NEWS HEADLINES PP terkait PMN WIKA JSMR KRAS PTPP telah disetujui ANTM dan Newcrest resmi beraliansi strategis BYAN & Enel S.pA selesaikan sengketa pasokan batu bara GOLL bukukan laba Rp

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 16 Februari 2015

WEEKLY REPORT 16 Februari 2015 WEEKLY REPORT 16 Februari 2015 NEWS HEADLINES Penambahan free float HMSP dapat tembus USD 1 miliar DSSA berikan pinjaman ke PT Innovate Mas Indonesia Rp614 miliar ADHI bukukan kontrak baru Rp 192 miliar

Lebih terperinci

DAILY REPORT 06 April 2016

DAILY REPORT 06 April 2016 DAILY REPORT 06 April 2016 NEWS HEADLINES MEDC telah dapatkan restu Presiden untuk akuisisi Newmont ABMM dan TOBA perkuat aliansi bisnis ARII catat rugi USD 25,12 juta di 2015 dari rugi USD 21,22 juta

Lebih terperinci

DAILY REPORT 22 March 2017

DAILY REPORT 22 March 2017 DAILY REPORT NEWS HEADLINES WIKA siapkan Rp 1,8 triliun untuk pengolahan air WSKT menargetkan 1.839 km JSMR siapkan 15 ruas prakarsa INTP bidik kenaikan penjualan 5% pada tahun ini Presiden Jokowi tidak

Lebih terperinci

CENTURY PRO FIXED Dana Investasi Pendapatan Tetap

CENTURY PRO FIXED Dana Investasi Pendapatan Tetap FIXED FIXED 31- NAV: Total Dana Kelolaan 3,807,531,838.20 0-80% 79.82% 17.31% 2.87% Inflasi (Jan 2018) Inflasi (Yoy) BI Rate 0.62% 3.25% 6.50% 33.32% A 10 2.87% Pasar Uang, 17.31% 79.82% 0.73% 9.10% 8.73%

Lebih terperinci

DAILY REPORT 14 May 2014

DAILY REPORT 14 May 2014 DAILY REPORT 14 May 2014 NEWS HEADLINES Laba bersih BUMI per Maret 2014 sebesar US$349,34 juta TBIG bukukan pertumbuhan laba bersih 87,36% PGAS raih US$1,35 miliar dari obligasi valas INTP anggarkan belanja

Lebih terperinci

DAILY REPORT 30 Maret 2016

DAILY REPORT 30 Maret 2016 DAILY REPORT 30 Maret 2016 NEWS HEADLINES WSKT akan bagi dividen 2015 sebesar Rp 15,44 /saham WSKT divestasi anak usaha Rp 4 triliun, terbitkan obligasi Rp 5 triliun WSKT targetkan total kontrak baru tahun

Lebih terperinci

DAILY REPORT 25 March 2014

DAILY REPORT 25 March 2014 DAILY REPORT 25 March 2014 NEWS HEADLINES Penjualan batubara UNTR bulan Februari turun 51,58% MoM ADHI kerjasama dengan SMRT Laba bersih TOTL tumbuh 17,31% JSMR berniat akuisisi tol Batang-Semarang CMNP

Lebih terperinci

Daftar anggota saham LQ-45 Periode Januari-Desember 2011

Daftar anggota saham LQ-45 Periode Januari-Desember 2011 36 LAMPIRAN 1 Daftar anggota saham LQ-45 Periode Januari-Desember 2011 No. Nama Emiten Frekuensi Jumlah Kode Nama Perusahaan November 10 Januari 11 Februari Juli 11 Agustus 11 Januari 12 1. AALI Astra

Lebih terperinci

DAILY REPORT 30 January 2014

DAILY REPORT 30 January 2014 DAILY REPORT 30 January 2014 NEWS HEADLINES ANTM investasi Rp 15 miliar untuk pabrik pengolahan tembaga RIGS rugi USD 1,92 juta di tahun 2013 APII terbitkan MESOP dengan exercise price Rp 200 ICB Financial

Lebih terperinci

DAILY REPORT 21 April 2017

DAILY REPORT 21 April 2017 DAILY REPORT NEWS HEADLINES TLKM bukukan pendapatan 1Q17 Rp31,02 triliun ASII setuju bagi dividen final tahun 2016 sebesar Rp 113/saham Laba bersih ASII 1Q17 meningkat 63% PTBA kaji tambang bawah tanah

Lebih terperinci

DAILY REPORT 09 November 2016

DAILY REPORT 09 November 2016 DAILY REPORT 0 NEWS HEADLINES Restrukturisasi utang BUMI akan ditentukan hari ini TINS fokus pada bisnis tambang SMSM perkuat ekspor CTRP siap tebus MTN PPRO masuki tahap pembangunan apartemen Verdura

Lebih terperinci

DAILY REPORT 27 September 2016

DAILY REPORT 27 September 2016 DAILY REPORT NEWS HEADLINES Kontrak baru WIKA Rp 23,44 miliar per Agustus 2016 WSBP siap lunasi utang Rp 1,7 triliun SMBR optimis penjualan semen meningkat DMAS akan selesaikan akuisisi lahan SMSM optimis

Lebih terperinci

DAILY REPORT 26 Maret 2015

DAILY REPORT 26 Maret 2015 DAILY REPORT 26 Maret 2015 NEWS HEADLINES BRAU siapkan USD 118,75 juta untuk bayar utang 2 obligasi DSNG perkirakan produksi CPO tahun 2015 naik 10%-15% YoY KLBF memeriksa ulang produk injeksi di distributor

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 03 October 2016

WEEKLY REPORT 03 October 2016 WEEKLY REPORT 0 NEWS HEADLINES ADHI targetkan 3 trase awal MRT selesai hingga tahun 2018 PTPP perkirakan kontrak baru Rp23,5 triliun WSKT raih pinjaman Rp4,59 triliun Wika Gedung matangkan rencana IPO

Lebih terperinci

STATISTIK PASAR MODAL

STATISTIK PASAR MODAL Minggu IV, Mei STATISTIK PASAR MODAL 20 24 Mei Minggu IV, Mei Perkembangan Indeks Bursa Negara-Negara ASEAN Minggu IV, Mei Minggu IV, Mei RINGKASAN STATISTIK PASAR MODAL INDONESIA 2006 2007 2008 2009 2010

Lebih terperinci

WEEKLY REPORT 13 Desember 2016

WEEKLY REPORT 13 Desember 2016 WEEKLY REPORT Desember NEWS HEADLINES INTP anggarkan capex Rp1,8 triliun PTBA jajaki ekspansi PLTU BUMI bukukan laba bersih US$73,04 juta Highland Strategic beli TOBA BRMS bukukan rugi bersih Rp7 triliun

Lebih terperinci