SALINAN PUTUSAN. Nomor: 0070/Pdt.G/2010/PA.Dmk. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 SALINAN PUTUSAN Nomor: 0070/Pdt.G/2010/PA.Dmk. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Demak yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan dalam perkara Gugatan Pembagian Harta Bersama antara : H. AG bin SA, umur 51 tahun, agama Islam, pekerjaan tani, tempat tinggal di adik Penggugat nama AA bin SA, Dusun Dolok, Desa Kembangarum, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, yang dalam hal ini dikuasakan kepada Hj. WN. S.H., pada kantor LAW OFFICE Hj. WN,S.H. & ASSOCIATES, Jl. Julungwangi Semarang berdasarkan Surat Kuasa Khusus yang dibuat tanggal 27 April 2010 dan telah terdaftar pada Register Surat Kuasa pengadilan Agama Demak, Nomor : 64/10, tanggal 20 Mei 2010, sebagai "Penggugat", MELAWAN SA binti SR, umur 51 tahun, agama Islam, pekerjaan Tani, tempat tinggal di Dusun Dolok, Desa Kembangarum, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, yang dalam hal ini dikuasakan kepada AN, S.H. Advokat beralamat di Jl. KH. Abdul Rahman, Desa Menur, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, berdasarkan Surat Kuasa tertanggal 08 Pebruari 2010 dan telah terdaftar dalam Register Surat Kuasa Pengadilan Agama Nomor : 17/10, tanggal 18 Pebruari 2010, sebagai "Tergugat"; Pengadilan Agama tersebut ; Telah mendengar keterangan Penggugat dan Tergugat dalam sidang ; Telah membaca semua surat yang berhubungan dengan perkara ini ; TENTANG DUDUK PERKARANYA Menimbang, bahwa Penggugat dalam surat gugatannya tertanggal 20 Januari 2010 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Demak, Nomor: 0070/Pdt.G/2010/PA.Dmk., dengan penambahannya telah mengajukan gugatan pembagian harta bersama dengan uraian/alasan sebagai berikut : Bahwa pada mulanya Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang telah menikah di Kantor Urusan Agama Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, dengan Duplikat Nomor : KK /DN/137/2007, yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan Mranggen, kabupaten Demak ; Bahwa Penggugat dengan Tergugat sekarang sudah tidak lagi menjadi pasangan suami isteri berdasarkan Putusan Perceraian Pengadilan pada tanggal 09 Februari 2008 dengan

2 Penetapan Pengadilan Nomor : 721/Pdt.G/2008/PA.Dmk dan Akta Cerai Nomor : 121/AC/2009/PA.Dmk, yang sudah berkekuatan hukum tetap ; Bahwa dalam perkawinan tersebut telah memperoleh harta bersama (gono-gini) berupa : - 1 (satu) unit kendaraan bermotor roda empat/truk tahun pembuatan 2006 dengan Nomer Pol. H.... NE yang saat ini dalam penguasaan Tergugat ; Kembangarum, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, dengan sertifikat Hak Milik Nomer...., atas nama Penggugat, dengan batas-batas sebelah Utara tanah milik Aa, Sebelah Timur tanah milik Br, sebelah barat tanah milik Aa, sebelah selatan Jl. Raya Semarang-Purwodadi yang saat ini berada dalam penguasaan Tergugat ; Milik Nomer :..., atas nama Penggugat, dengan batas-batas sebelah Utara Kali mati, sebelah Timur tanah milik SI, Ra dan Pe, sebelah Barat Madin... dan AS, sebelah Selatan Saluran, yang saat ini berada dalam penguasaan Tergugat ; Milik Nomer :..., atas nama Penggugat, dengan batas-batas sebelah Utara tanah milik Pe, sebelah Timur jalan desa, sebelah Barat tanah milik Na, sebelah selatan tanah milik Na, yang saat ini berada dalam penguasaan Tergugat ; Yang selanjutnya kesemuanya disebut sebagai obyek sengketa ; Bahwa sebagaimana amar putusan berdasarkan putusan perceraian yang diputus Pengadilan Agama Demak, dimana harta gono-gini belum pernah dibagi, sebagai konsekwensi dan akibat hukumnya, maka harta bersama yang diperoleh selama dalam perkawinan Penggugat dan Tergugat menurut hukum wajib untuk dibagi secara adil masing-masing seperduanya ; Bahwa akan tetapi sampai dengan diajukan gugatan ini Tergugat tidak bersedia untuk membaginya sehingga perbuatan Tergugat tersebut jelas merupakan perbuaan melawan hukum (Onrechmatige Daag) yang merugikan kepentingan Pengugat ; Bahwa Penggugat secara baik-baik telah berusaha berkali-kali meminta pada Tergugat agar bersedia membagi harta bersama yang telah diperoleh selama dalam perkawinan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, namun Tergugat dengan berbagai dalih selalu menolak dengan marah dan emosional sehingga dengan terpaksa Penggugat mengajukan gugatan ini guna meminta keadilan ; Berdasarkan pertimbangan dan fakta-fakta hukum diatas, maka Penggugat mohon kepada Yang Mulia Ketua Pengadilan Agama Demak C.q. Majleis Hakim yang memeriksa dan mengadilin perkara ini berkenan untuk menerima, memeriksa dan menjatuhkan putusan yang seadil-adilnya sebagai berikut : I. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;

3 II. Menyatakan dan menetapkan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat putus karena perceraian pada tanggal 09 Februari 2008 dengan penetapan Pengadilan Nomor : 0721/Pdt.G/2008/PA.Dmk, dan Akta Cerai No. 121/AC/2009/PA.Dmk, yang telah berkekuatan hukum tetap ; III. Menyatakan dan menetapkan harta bersama (gono-gini) berupa : - 1 (satu) unit kendaraan bermotor roda empat/truk tahun pembuatan 2006 dengan Nomer Pol. H.... NE yang saat ini dalam penguasaan Tergugat ; Kembangarum, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, dengan sertifikat Hak Milik Nomer...., atas nama Penggugat, dengan batas-batas sebelah utara tanah milik Aa, Sebelat Timur tanah milik Br, sebelah barat tanah milik Aa, sebelah selatan Jl. Raya Semarang-Purwodadi yang saat ini berada dalam penguasaan Tergugat ; Milik Nomer :..., atas nama Penggugat, dengan batas-batas sebelah Utara Kali mati, sebelah Timur tanah milik SI, Ra dan Pe, sebelah Barat Madin... dan AS, sebelah Selatan Saluran, yang saat ini berada dalam penguasaan Tergugat ; Milik Nomer :..., atas nama Penggugat, dengan batas-batas sebelah Utara tanah milik Pe, sebelah Timur jalan desa, sebelah Barat tanah milik Na, sebelah selatan tanah milik Na, yang saat ini berada dalam penguasaan Tergugat ; IV. Menyatakan dan menetapkan Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum (Onrechmatige Daag) yang merugikan kepentingan Penggugat ; V. Menyatakan dan menetapkan Penggugat dan Tergugat masing-masing berhak seperdua dari harta bersama/obyek sengketa berupa : - 1 (satu) unit kendaraan bermotor roda empat/truk tahun pembuatan 2006 dengan Nomer Pol. H.... NE yang saat ini dalam penguasaan Tergugat ; Kembangarum, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, dengan sertifikat Hak Milik Nomer...., atas nama Penggugat, dengan batas-batas sebelah utara tanah milik Aa, Sebelat Timur tanah milik Br, sebelah barat tanah milik Aa, sebelah selatan Jl. Raya Semarang-Purwodadi yang saat ini berada dalam penguasaan Tergugat ; Milik Nomer :..., atas nama Penggugat, dengan batas-batas sebelah Utara Kali mati, sebelah Timur tanah milik SI, Ra dan Pe, sebelah Barat... dan AS, sebelah Selatan Saluran, yang saat ini berada dalam penguasaan Tergugat ;

4 Milik Nomer :..., atas nama Penggugat, dengan batas-batas sebelah Utara tanah milik Pe, sebelah Timur jalan desa, sebelah Barat tanah milik Na, sebelah selatan tanah milik Na, yang saat ini berada dalam penguasaan Tergugat ; VI. Menghukum Tergugat atau siapa saja yang menguasai harta bersama (obyek sengketa) berupa : - 1 (satu) unit kendaraan bermotor roda empat/truk tahun pembuatan 2006 dengan Nomer Pol. H.... NE yang saat ini dalam penguasaan Tergugat ; Kembangarum, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, dengan sertifikat Hak Milik Nomer...., atas nama Penggugat, dengan batas-batas sebelah utara tanah milik Aa, Sebelat Timur tanah milik Br, sebelah barat tanah milik Aa, sebelah selatan Jl. Raya Semarang-Purwodadi yang saat ini berada dalam penguasaan Tergugat ; Milik Nomer :..., atas nama Penggugat, dengan batas-batas sebelah Utara Kali mati, sebelah Timur tanah milik SI, Ra dan Pe, sebelah Barat... dan AS, sebelah Selatan Saluran, yang saat ini berada dalam penguasaan Tergugat ; Milik Nomer :..., atas nama Penggugat, dengan batas-batas sebelah Utara tanah milik Pe, sebelah Timur jalan desa, sebelah Barat tanah milik Na, sebelah selatan tanah milik Na, yang saat ini berada dalam penguasaan Tergugat ; Untuk menyerahkan kepada Penggugat guna dibagi menurut bagiannya masing-masing yaitu seperdua untuk Penggugat dan seperdua untuk Tergugat. Apabila tidak dapat dibagi secara natural maka wajib dilakukan pelelangan dimuka umum dan hasilnya dibagi diantara Penggugat dan Tergugat masing-masing seperdua ; VII. Menyatakan dan menetapkan putusan dalam perkara ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu ( Uituoerbaar Bij Voorraad) meskipun ada verset, banding, kasasi ataupun upaya hukum lainnya ; VIII. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara ini ; Atau : Apabila Pengadilan Agama Demak mempunyai pendapat lain, mohon putusan yang seadiladilnya berrdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa (Ex Aequo et Bono) ; Menimbang, bahwa pada sidang yang telah ditentukan Penggugat dan Tergugat telah datang menghadap masing-masing beserta kuasa hukumnya, dan Majelis telah memberikan kesempatan kepada kedua belah pihak untuk melakukan mediasi dengan mediator yang dipilih oleh mereka sendiri bernama Drs. Luqman Suadi, M.H, dan dalam mediasi tersebut 4

5 awalnya berhasil damai sebagaimana ternyata dari laporan hasil mediasi perkara Nomor : 0070/Pdt.G/2010/PA.Dmk, tanggal 01 April 2010, dengan adanya Surat Perdamaian yang dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah, namun dalam persidangan selanjutnya Penggugat menyatakan tidak bersedia menyetujui hasil perdamaian tersebut dengan alasan klausula adanya surat perdamaian tersebut tidak dipenuhi oleh Tergugat dan atas hal tersebut telah diakui oleh pihak Tergugat. Kemudian Penggugat menyatakan melanjutkan gugatannya, selanjutnya pemeriksaan perkara ini dimulai dengan membacakan surat gugat tersebut yang maksudnya dipertahankan oleh Penggugat; Menimbang, bahwa selanjutnya Tergugat telah mengajukan jawaban pada tanggal 15 Juli 2010 disertai eksepsi dan gugat rekonpensi secara tertulis yang pada pokoknya adalah : -- Dalam Eksepsi : - Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Agama Demak yang memutus dan mengadili perkara perdata No : 70/Pdr.G/2010/PA.Dmk, tidak berwenang untuk menyatakan bahwa mediasi gagal, pasal 14 PERMA No. 01 Tahun 2008, tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan ; Bahwa Majelis Hakim pemeriksa perkara No : 70/Pdr.G/2010/PA.Dmk, tidak berwenang untuk melanjutkan memeriksa dan mengadili dengan putusan akhir karena wajib mengikuti prosedur penyelesaian sengketa melalui mediasi, pasal 2 ayat (2) dan (3) PERMA No. 01 Tahun 2008 ; Bahwa oleh karena eksepsi Tergugat adalah mengenai kewenangan Majelis Hakim pemeriksa perkara No : 70/Pdr.G/2010/PA.Dmk. untuk menyatakan mediasi gagal, maka Tergugat mohon kepada Majelis Hakim agar dapat memberikan putusan sela ;-- - Bahwa Penggugat dan Tergugat tidak diperkenankan untuk melanjutkan sengketa setelah terjadi kesepakatan akhir dihadapan hakim mediator ; Bahwa Surat Kuasa Khusus Penggugat kepada Kuasa Hukum Penggugat tanggal 27 April 2010 guna mengajukan gugatan pembagian hart bersama (gono-gini) terhadap Sunipah binti Sunari adalah cacat yuridis, sehingga tidak berlaku sebagai surat kuasa khusus ; Bahwa perihal tambahan gugatan pembagian harta bersama (gono-gini) seharusnya menyebutkan bagian gugatan yang dilakukan penambahan bukan gugatan baru ; Bahwa gugatan Penggugat kabur, karena dalam gugatan tidak menyebutkan secara rinci tentang ciri-ciri khusus obyek sengketa mengenai warna, nomer rangka, nomer mesin, kapasitas, nomer BPKB, atas nama siapa. Kemudian untuk tanah tidak disebutkan luas tanah, tanah sawah atau tanah kering, asal C nomer berapa, asal usul tanah, cara perolehannya. Untuk bangunan rumah tidak disebutkan ukuran bangunan, bentuk bangunan, atap, lantai, dinding terbuat dari apa. Bahwa oleh karena Penggugat tidak menyebutkan secara rinci tentang obyek sengketa, maka gugatan tidak dapat diterima ;

6 Dalam Pokok Perkara : - Bahwa apa yang tertuang dalam eksepsi mohon agar dapat terbaca kembali dan menjadi satu kesatuan dengan pokok perkara ; Bahwa Tergugat menyangkal dalil-dalil gugatan Penggugat untuk seluruhnya, kecuali yang diakui kebenarannya oleh Tergugat ; Bahwa obyek sengketa berupa semua tanah dan bangunan telah habis dibagi antara Penggugat dan Tergugat sehingga dalil gugatan yang menyatakan obyek sengketa belum dibagi adalah tidak benar ; Bahwa obyek sengketa berupa 1 (satu) unit kendaraan bermotor roda empat/truck tahun pembuatan 2006 dengan Nomer Pol. H-... -NE yang saat ini dalam penguasaan Tergugat adalah tidak benar, yang benar bahwa kendaraan truck tersebut adalah bukan harta bersama melainkan milik orang lain. Bahwa obyek sengketa berupa tanah dan bangunan dengan sertifikat hak milik No.... dan.../kembangarum atas nama Penggugat kedua belah pihak yaiti Penggugat dan Tergugat telah sepakat untuk memberikan kepada anak-anak kandung Penggugat dan Tergugat, bahwa obyeksengketa berupa tanah dan bangunan dengan sertifikat hak milik No:.../Kembangarum atas nama penggugat telah dibagi antara Penggugat dengan anak-anak kandung Penggugat dan Tergugat sebagaimana isi surat perdamaian tanggal 01 April 2010 sebagai syarat untuk mengakhiri permasalahan perkara No. 70/Pdr.G/2010/PA.Dmk. mengenai pembagian harta bersama ; Bahwa tidak benar Tergugat melakukan perbuatan melawan hukum karena Tergugat sebagai Ibu meskipun telah bercerai dengan Penggugat tidak ingin menterlantarkan anak-anak kandungnya sehingga Tergugat mengalah untuk tidak menguasai dan atau memiliki harta bersama bahwa Tergugat menolak dalil-dalil selebihnya karena telah dijawab pada jawaban Tergugat tersebut diatas ; Dalam Rekonpensi : - Bahwa apa yang tercantum dalam konpensi mohon agar dapat terbaca dan menjadi satu kesatuan dengan Rekonpensi ; Bahwa dalam rekonpensi ini mohon agar Tergugat konpensi disebut sebagai Penggugat Rekonpensi dan Penggugat konpensi disebut sebagai Tergugat rekonpensi; Bahwa Penggugat dan Tergugat rekonpensi telah sepakat membagi harta bersma berupa tanah dan bangunan dengan sertifikat No.... dan..., kepada anak-anak kandung Penggugat dan Tergugat rekonpensi, sedangan tanah dan bangunan dengan sertifikat No...., atas nama Tergugat rekonpensi telah dibagi atas kesepakatan akhir Penggugat dan Tergugat rekonpensi untuk mengakhiri permasalahan perkara No: 70/Pdr.G/2010/PA.Dmk mengenai pembagian harta bersama di Pengadilan Agama Demak ;

7 - Bahwa oleh karena Tergugat rekonpensi terbukti melakukan perbuatan melawan hukum, maka wajar bilamana Pengadilan Agama Demak menyatakan harta bersama berupa tanah dan bangunan yang tercatat dalam sertifikat No....,..., dimana telah dibagi antara Penggugat dan Tergugat rekonpensi dimana bagian masing-masing telah sepakat diberikan kepada anak-anak kandung Penggugat dan Tergugat rekonpensi serta menyatakan bahwa harta bersama berupa tanah dan bangunan tercatat dalam sertifikat No.... telah dibagi secara sah dihadapan hakim mediator antara Penggugat dan Tergugat rekonpensi sebagaimana surat perdamaian tanggal 01 April 2010 ; Bahwa atas perbuatan melawan hukum yang dilakukan Tergugat rekonpensi, maka wajar bilamana Pengadilan Agama Demak menghukum Tergugat rekonpensi atau siapa saja yang mendapatkan hak daripadanya untuk menyerahkan tanah dan bangunan tercatat dalam sertifikat hak milik No....,... dan... atas nama Tergugat rekonpensi kepada Penggugat rekonpensi segera setelah putusan ini berkekuatan hukum tetap bilamana perlu dengan bantuan polisi ; Bahwa agar Tergugat tidak terlambat dalam memenuhi isi amar putusan ini, maka wajar pula dihukum untuk membayar uang paksa (dangsom) kepada Penggugat sebesar Rp ,- (Dua ratus ribu rupiah) untuk setiap hari keterlambatan terhitung sejak putusan berkekuatan hukum tetap ; Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, maka Tergugat kopnesi/penggugat rekonpensi mohon agar Pengadilan Agama Demak memeriksa dan mengadili dengan memutuskan : I. Dalam Eksepsi - Mengabulkan eksepsi Tergugat ; Menyatakan Majelis Hakim tidak berwenang untuk menyatakan mediasi tidak mencapai kesepakatan atau mediasi gagal; Menyatakan hasil mediasi sah dan dijadikan Akta Perdamaian ; Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima ; II. Dalam pokok perkara - Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya ; III. Dalam Rekonpensi - Mengabulkan gugatan rekonpensi untuk seluruhnya ; Menyatakan obyek sengketa telah dibagi habis antara Penggugat dengan Tergugat rekonpensi ; Menyatakan Tergugat rekonpensi melakukan perbuatan melawan hukum ; Menyatakan obyek sengketa berupa tanah dan bangunan telah dibagi antara Penggugat dan Tergugat rekonpensi ; Menyatakan bahwa obyek sengketa berupa tanah dan bangunan tercatat dalam sertifikat hak milik No.... dan.../kembangarum atas nama Tergugat rekonpensi telah 7

8 secara sah dibagi kepada Penggugat dan Tergugat rekonpensi dam masing-masing bagiannya diberikan kepada anak-anak kandungnya ; Menyatakan bahwa obyek sengketa berupa tanah dan bangunan tercatat dalam sertifikat No..../Kembangarum atas nama Tergugat rekonpensi telah secara sah dibagi antara Penggugat dan Tergugat rekonpensi dimana yang menjadi bagian Penggugat rekonpensi seluruhnya diberikan kepada anak-anak kandungnya dan sebagian lainnya diambil sebagai hak Tergugat rekonpensi ; Menghukum Tergugat rekonpensi atau siapa saja yang mendapatkan hak daripadanya untuk menyerahkan sertifikat hak milik No....,... dan No..../Kembangarum atas nama Tergugat rekonpensi kepada Penggugat rekonpensi setelah putusan berkekuatan hukum tetap bilamana perlu dengan bantuan polisi ; III. Dalam Eksepsi, Konpensi dan Rekonpensi Menetapkan Penggugat konpensi/tergugat rekonpensi untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam perkara ini ; Bilamana Pengadilan Agama berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya ; Menimbang, bahwa terhadap eksepsi yang diajukan oleh Tergugat mengenai Majelis hakim tidak berwenang lagi untuk memeriksa dan mengadili perkara ini, Majelis Hakim telah menjatuhkan putusan sela pada tanggal 29 Juli 2010, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : - Sebelum memutus pokok perkara ; - Menolak eksepsi tersebut ; Menyatakan bahwa Pengadilan Agama Demak berwenang mengadili perkara tersebut; Memerintahkan kepada kedua belah pihak untuk melanjutkan perkara tersebut ; Menangguhkan putusan tentang biaya perkara hingga putusan akhir ; Menimbang, bahwa atas jawaban, eksepsi dan gugat rekonpensi dari Tergugat tersebut, Penggugat telah menyampaikan repliknya secara tertulis pada tanggal 29 Juli 2010 dan atas replik tersebut, Tergugat menyampaikan dupliknya secara tertulis pada tanggal 05 Agustus 2010 dan Penggugat menyampaikan duplik rekonpensi pada tanggal 19 Agustus 2010 ; Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, ditunjuk hal-hal yang termuat dalam berita acara persidangan yang harus dianggap termuat dalam putusan ini; TENTANG HUKUMNYA Dalam Eksepsi : Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah sebagaimana diuraikan diatas; Menimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat telah didamaikan dengan cara mediasi oleh Hakim Mediator yang bernama Drs. Luqman Suadi. M.H., dengan hasil mediasi semula telah tercapai kesepakatan damai dengan adanya Surat Perdamaian, namun kemudian surat perdamaian tersebut oleh Penggugat tidak dapat ditaati karena ternyata dalam klausula surat 8

9 perdamaian tersebut tidak dipenuhi oleh pihak Tergugat dan hal tersebut telah diakui oleh Tergugat ; Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan Penggugat dan Tergugat agar menyelesaikan perkaranya secara kekeluargaan, tetapi tidak berhasil ; Menimbang, bahwa pokok gugatan Penggugat adalah Penggugat berkeinginan untuk membagi harta bersama (gono-gini) antara Penggugat dan Tergugat dihadapan sidang Pengadilan Agama Demak ; Menimbang, bahwa Tergugat dalam eksepsinya 1) bahwa Majelis Hakim tidak berwenang untuk melanjutkan memeriksa dan mengadili dengan putusan akhir karena wajib mengikuti prosedur penyelesaian sengketa melalui mediasi Pasal 2 ayat (2) dan (3) PERMA No. 01 Tahun 2008, 2) bahwa Surat Kuasa Khusus Penggugat kepada Kuasa Hukum Penggugat tertanggal 27 April 2010 adalah cacat yuridis sehingga tidak berlaku sebagai surat kuasa khusus, 3) bahwa gugatan Penggugat karena tidak menyebutkan secara rinci dan jelas tentang obyek sengketa ; Menimbang, bahwa terhadap eksepsi yang menyatakan Majelis Hakim tidak berwenang untuk melanjutkan memeriksa dan mengadili dengan putusan akhir karena wajib mengikuti prosedur penyelesaian sengketa melalui mediasi, terhadap eksepsi tersebut Majelis Hakim telah menjatuhkan putusan sela pada tanggal 29 Juli 2010 ; Menimbang, bahwa terhadap eksepsi yang berkaitan dengan surat kuasa khusus Penggugat kepada Kuasa Hukum Penggugat yang dinyatakan cacat secara yuridis dan atas hal tersebut Penggugat dalam repliknya menyatakan bahwa surat kuasa khusus tersebut telah memenuhi kriteria dalam penyusunan surat kuasa, sehingga Kuasa Hukum Penggugat sah mewakili Pemberi Kuasa ; Menimbang, bahwa berkaitan dengan surat kuasa khusus telah diatur dalam pasal 123 HIR ayat (1), kemudian formulasi surat kuasa dipertegas lagi dalam SEMA tanggal 23 Januari 1971 jo. SEMA No. 6 Tahun 1994, bahwa sesuai dengan ketentuan tersebut surat kuasa khusus harus dengan jelas dan tegas menyebut 1) secara spesifik kehendak untuk berperkara di pengadilan tertentu sesuai dengan kompetensi relatif, 2) identitas para pihak yang berperkara, 3) menyebut secara ringkas dan konkret pokok perkara dan obyek yang akan diperkarakan, 4) mencantumkan tanggal serta tanda tangan pemberi kuasa, (M. Yahya Harahap, S.H., dalam buku Hukum Acara Perdata,, hal.437); Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas bahwa ternyata dalam surat kuasa khusus Penggugat kepada kuasa hukum Penggugat yang dibuat pada tanggal 27 April 2010 telah memenuhi syarat formil dalam surat kuasa khusus sesuai dalam ketentuan tersebut diatas, sehingga Majelis Hakim berpendapat surat kuasa khusus tersebut sah, oleh karenanya eksepsi dari Tergugat tidak perlu dipertimbangkan ; Menimbang, bahwa terhadap eksepsi Tergugat yang menyatakan gugatan Penggugat kabur karena tidak menyebutkan obyek sengketa secara rinci dan jelas, Penggugat memberikan jawaban bahwa obyek sengketa telah jelas dan rinci ;

10 Menimbang, bahwa unsur-unsur dalam fundamentum petendi atau dasar gugatan dianggap lengkap memenuhi syarat apabila memenuhi unsur dasar hukum dan dasar fakta, dari dua unsur tersebut posita yang dianggap terhindar dari cacat obscuur libel adalah surat gugat yang jelas sekaligus memuat penjelasan dan penegasan dasar hukum (rechtelijke grond) yang menjadi dasar hubungan hukum serta dasar fakta atau peristiwa (feitelijke grond) yang terjadi disekitar hubungan hukum dimaksud ; Menimbang, bahwa dalam pemasalahan formil gugatan disebut bahwa gugatan harus memenuhi syarat formil, tidak terpenuhi salah satu syarat tersebut mengakibatkan gugatan mengandung cacat. Salah satu hal yang mengakibatkan gugat cacat formil adalah karena gugatan kabur, artinya gugatan tidak jelas diantaranya mengenai tidak jelas batas, ukuran dan luas obyek sengketa (M.Yahya Harahap dalam buku Beberapa Permasalahan Hukum Acara pada peradilan Agama, hal. 22) ; Menimbang, bahwa dalan gugatan Penggugat disebutkan bahwa 3 (tiga) obyek sengketa berupa tanah dan bangunan yang berdiri diatasnya tidak disebutkan dengan jelas dan rinci mengenai berapa ukuran/luas bangunan, bentuk bangunan, dan luas tanahnya ;----- Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa gugatan Penggugat tidak jelas ukuran dan luasnya obyek sengketanya. Oleh karena gugatan tidak jelas, maka eksepsi Tergugat adalah tepat dan beralasan, oleh karena itu maka eksepsi Tergugat tersebut dikabulkan ; Menimbang, bahwa oleh karena eksepsi Tergugat dikabulkan, maka Majelis Hakim menyatakan bahwa gugatan Penggugat tidak dapat diterima ; Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 89 ayat 1 Undang- undang Nomor 7 tahun 1989, sebagaimana diubah dengan Undang- undang Nomor 3 tahun 2006 dan sebagaimana pula diubah dengan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009 tantang Peradilan Agama biaya perkara dibebankan kepada Penggugat ; Mengingat dan memperhatikan segala ketentuan Perundang- undangan dan dalil syar'i yang berkaitan dengan perkara ini; MENGADILI Dalam Eksepsi : 1. Mengabulkan eksepsi Tergugat ; Menyatakan, bahwa eksepsi Tergugat adalah tepat dan beralasan ; Dalam pokok perkara : 1. Menyatakan, bahwa gugatan Penggugat tidak dapat diterima ; Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesar Rp ,- (Empat ratus empat puluh satu ribu rupiah); Demikian diputuskan pada hari Kamis tanggal 19 Agustus 2010 Masehi bertepatan dengan tanggal 09 Ramadhan 1431 Hijriyyah, oleh Kami Dra. Hj. MALIHADZA, S.H., M.H. sebagai Hakim Ketua, MOH. ISTIGHFARI. S.H. dan Drs. ALI IRFAN,S.H.,M.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota putusan tersebut pada hari itu juga dalam sidang 10

11 terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua dan dihadiri Hakim-Hakim Anggota tersebut dibantu oleh IMDAD, S.HI. sebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh Kuasa Hukum Penggugat dan Kuasa Hukum Tergugat; HAKIM ANGGOTA KETUA MAJELIS MOH. ISTIGHFARI., S.H. Dra. Hj. MALIHADZA, S.H., M.H. HAKIM ANGGOTA Drs. ALI IRFAN, S.H.,M.H. PANITERA PENGGANTI Perincian Biaya : - Biaya Pendaftaran Rp ,- - Biaya Proses Rp ,- - Panggilan Rp ,- - Redaksi Rp 5.000,- - Meterai Rp 6.000,- Jumlah Rp ,- IMDAD, S.HI. 11