P U T U S A N. Nomor : 37/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 SALINAN P U T U S A N Nomor : 37/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkara-perkara tertentu pada tingkat banding dalam persidangan Majelis telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Cerai Talak antara ; PEMBANDING, umur 64 tahun, agama Islam, pekerjaan STAF, bertempat tinggal di KOTA PADANG, dahulu sebagai Pemohon sekarang PEMBANDING. M E L A W A N TERBANDING, umur 47 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu Rumah Tangga, bertempat tinggal di KOTA PADANG PANJANG, dahulu sebagai Termohon sekarang TERBANDING. PENGADILAN TINGGI AGAMA tersebut ; Telah mempelajari berkas perkara dan semua surat yang berhubungan dengan perkara ini ; TENTANG DUDUK PERKARANYA Mengutip segala uraian tentang hal ini sebagaimana termuat dalam putusan Pengadilan Agama Padang Panjang Nomor : 30/Pdt.G/2009/PA.PP tanggal 19 Mei 2009 yang amarnya berbunyi sebagai berikut : Dalam Konvensi : 1. Mengabulkan permohonan Pemohon ; Memberi izin kepada Pemohon (PEMBANDING ) untuk mengikrarkan talak satu raj i terhadap Termohon (TERBANDING) di depan sidang Pengadilan Agama Padang Panjang pada waktu yang akan ditentukan kemudian ;

2 2 Dalam Rekonvensi : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat sebagiannya ; Menghukum Tergugat (PEMBANDING) untuk membayar mut ah kepada Penggugat (TERBANDING) sebesar Rp ,- ( tiga puluh lima juta rupiah) ; Menolak gugatan Penggugat yang lain dan selebihnya ; Dalam Konvensi dan Rekonvensi : - Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar Rp ,- ( seratus lima puluh enam ribu rupiah ) ; Membaca akta permohonan banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Padang Panjang bahwa PEMBANDING pada hari Senin tanggal 1 Juni 2009 telah mengajukan permohonan banding atas putusan Pengadilan Agama Padang Panjang. Nomor : 30/Pdt.G/2009/PA.PP tanggal 19 Mei 2009 dan permohonan banding tersebut telah diberitahukan kepada pihak Terbanding pada tanggal 4 Juni 2009 ; Menimbang, bahwa Pembanding telah mengajukan memori banding tanggal 14 Juni 2009 yang diterima oleh Pengadilan Agama Padang Panjang tanggal 16 Juni 2009 dan telah diberitahukan kepada Terbanding pada tanggal 17 Juni 2009; Menimbang, bahwa Terbanding telah mengajukan kontra memori banding tanggal 28 Juni 2009 yang diterima oleh Pengadilan Agama Padang Panjang tanggal 30 Juni 2009 dan telah diberitahukan kepada Pembanding tanggal 1 Juli 2009 ; Menimbang, bahwa kepada Pembanding dan Terbanding telah diberikan kesempatan untuk memeriksa berkas perkara ( inzage ) ; TENTANG HUKUM Menimbang, bahwa permohonan banding Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara serta syarat sebagaimana ditentukan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku, karenanya permohonan banding Pembanding dapat diterima ; Dalam Konvensi : Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Agama Padang Panjang dengan putusannya atas dasar apa yang telah dipertimbangkan dalam menjatuhkan putusan adalah

3 3 sudah tepat, karenanya akan diambil alih menjadi pertimbangan dan putusan sendiri oleh Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Padang, namun masih akan menambahkan pertimbangannya ; Menimbang, bahwa di muka persidangan Pengadilan Agama Padang Panjang telah didapat fakta kalau antara Pembanding dan Terbanding telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang mengakibatkan keduanya berpisah tempat tinggal, dan keadaan yang demikian terus berlanjut hingga lebih dari 3 tahun lamanya ; Menimbang, bahwa demikian pula dengan telah berpisahnya Pembanding dan Terbanding selama lebih dari 3 (tiga) tahun, telah menunjukkan kalau rasa kasih sayang dalam kehidupan suami istri sebagai landasan mewujudkan keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, sudah tidak ada lagi ; Menimbang, bahwa sekalipun talak di dalam Islam dilarang terjadinya, tetapi sebagai jalan keluar bagi kehidupan suami istri yang karena dinamika kehidupan terkadang dapat menjurus kepada hal-hal yang bertentangan dengan tujuan luhur dari perkawinan, sebagaimana yang sedang dialami oleh Pembanding dan Terbanding, maka talak menjadi perbuatan yang diperbolehkan ; Menimbang, bahwa di saat kehidupan perkawinannya mangalami keretakan dimana nasehat dan usaha mendamaikan dari pihak keluarga sudah tidak berguna lagi, maka mempertahankan perkawinan yang demikian samalah artinya dengan menghukum salah satu pihak untuk selamanya, dan itu bararti kezaliman yang justru tidak sesuai dengan jiwa keadilan, dan apalah artinya penerusan suatu perkawinan jika akan membawa kenestapaan bagi pihak yang menjalaninya, oleh karena itu untuk menolak timbulnya mudharat yang lebih besar, maka perceraian adalah jalan terbaik guna tujuan mashlahat ; - Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan di atas, maka pemberian izin kepada Pembanding untuk menjatuhkan talak adalah sudah tepat, karenanya putusan Pengadilan Agama Padang Panjang a quo akan dikuatkan ; Dalam Rekonvensi : Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Agama Padang Panjang dengan putusannya atas dasar apa yang telah dipertimbangkan dalam menjatuhkan putusan, sepanjang mengenai penolakan terhadap gugatan tentang biaya berobat, nafkah yang

4 4 lampau dan nafkah iddah adalah sudah tepat, karenanya akan diambil alih menjadi pertimbangan dan putusan sendiri oleh Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Padang dengan penambahan pertimbangan, akan tetapi tidak sependapat mengenai besaran uang mut ah yang harus diberikan Pembanding kepada Terbanding, sehingga untuk besaran uang tersebut akan diperbaiki ; Menimbang, bahwa sebagaimana telah dibenarkan oleh Terbanding dimana kepergiannya untuk berobat ke Jakarta tidak disetujui (dilarang) oleh Pembanding yang juga sebagai seorang dokter, dan terlepas dari berat ringannya penyakit yang diderita Terbanding, seyogyanya Terbanding beserta saudara kandungnya lebih mendahulukan larangan Pembanding tersebut, karena disamping Pembanding lebih mengetahui keperluan pengobatan Terbanding juga ianya sebagai orang yang paling bertanggung jawab terhadap kelangsungan pengobatan Terbanding ; Menimbang, bahwa persoalan ada atau tidak adanya niat baik atau kesungguhan dari Pembanding untuk mengobati Terbanding adalah persoalan lain, karena sekecil apapun niat dan perbuatan suami atau istri untuk kebaikan istri atau suami, tetap saja akan dimintai pertanggung jawabannya oleh Allah SWT ; Menimbang, bahwa sebagaimana telah dituntut kembali oleh Terbanding pada sidang keempat tanggal 21 April 2009 ( sidang tahap pembuktian para pihak ), walaupun tuntutan tersebut sudah tidak perlu dipertimbangkan lagi, yaitu sebesar Rp ,- ( tiga puluh juta rupiah ), berkurang Rp ,- ( sepuluh juta rupiah ) dari tuntutan semula, tetapi hal itu dapat dijadikan isyarat kalau nilai mut ah yang telah ditetapkan Majelis Hakim Pengadilan Agama Padang Panjang sebesar Rp ,- ( tiga puluh lima juta rupiah ) tersebut, tidak berkeberatan bagi Terbanding untuk dikurangi, oleh karena itu keberatan Pembanding dalam memori bandingnya akan dipertimbangkan, yaitu ditetapkan sebesar Rp ,- ( tiga puluh juta rupiah ), bukan sebesar Rp ,- ( tiga puluh lima juta rupiah ) ; Menimbang, bahwa uang mut ah sebesar Rp ,- ( tiga puluh juta rupiah ) tersebut dianggap telah memadai untuk dapat dijadikan bekal bagi Terbanding selaku istri yang dicerai serta sesuai dengan kemampuan Pembanding sebagai seorang dokter yang mempunyai pasien cukup banyak sebagaimana diterangkan oleh saksi pertama Pembanding (SAKSI I) yang juga sebagai anak kandung Pembanding ;

5 5 Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan di atas, maka putusan Pengadilan Agama Padang Panjang a quo akan diperbaiki yang amar selengkapnya seperti akan disebut di bawah nanti ; Dalam Konvensi / Rekonvensi : Menimbang, bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 89 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989, sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006, biaya perkara pada tingkat banding akan dibebankan kepada Pembanding ; Memperhatikan pasal-pasal dari peraturan perundang-undangan dan Kompilasi Hukum Islam dan dalil syar i yang bersangkutan ; M E N G A D I L I - Menerima permohonan banding Pembanding ; Dalam Konvensi : - Menguatkan putusan Pengadilan Agama Padang Panjang Nomor : 30/Pdt.G/2009/PA.PP tanggal 19 Mei 2009 M / 23 Jumadil Awal 1430 H ; Dalam Rekonvensi : - Memperbaiki putusan Pengadilan Agama Padang Panjang Nomor : 30/Pdt.G/2009/PA.PP tanggal 19 Mei 2009 M / 23 Jumadil Awal 1430 H sehingga berbunyi sebagai berikut : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat sebagian ; Menghukum Tergugat (PEMBANDING) untuk membayar mut ah kepada Penggugat (TERBANDING), sebesar Rp ,- ( tiga puluh juta rupiah ) ; - 3. Menolak gugatan Penggugat untuk selebihnya ; Dalam Konvensi dan Rekonvensi : - Membebankan kepada Pemohon Konvensi / Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara pada tingkat pertama sebesar Rp ,- ( seratus lima puluh enam ribu rupiah ) ; Membebankan kepada Pemohon Konvensi / Tergugat Rekonvensi / Pembanding untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding sebesar Rp ,- ( seratus ribu rupiah ) ; DEMIKIAN diputuskan di Padang dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Padang pada hari RABU tanggal 19 AGUSTUS 2009

6 6 M bertepatan dengan tanggal 27 SYAKBAN 1430 H oleh kami Drs. M. LUQMANUL HAKIM BASTARY, SH. MH sebagai Hakim Ketua, Drs. H. ZAINIR SURZAIN, SH, M.Ag dan Drs. H. AMIRUDDIN TJIAMA, SH, masing-masing sebagai Hakim Anggota yang diucapkan oleh Hakim Ketua tersebut pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut serta dibantu oleh SYAFRIL SAAD sebagai Panitera Pengganti tanpa dihadiri oleh para pihak yang berperkara. HAKIM KETUA Drs. M. LUQMANUL HAKIM BASTARY, SH. MH HAKIM ANGGOTA Drs. H. ZAINIR SURZAIN, SH, M.Ag HAKIM ANGGOTA Drs. H. AMIRUDDIN TJIAMA, SH PANITERA PENGGANTI SYAFRIL SAAD Perincian biaya perkara : 1. Biaya materai Rp 6.000,- 2. Redaksi Rp 5.000,- 3. Pemberkasan Rp ,- + Jumlah Rp ,- (seratus ribu rupiah) UNTUK SALINAN PANITERA, Drs. H. PAHRI HAMIDI, SH