TENTANG DUDUK PERKARA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "TENTANG DUDUK PERKARA"

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor : 02/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata tertentu pada tingkat banding, dalam persidangan majelis telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara CERAI TALAK antara : PEMBANDING, umur 31 tahun, agama Islam, pekerjaan Rumah Tangga, bertempat tinggal di KOTA BUKITTINGGI, dalam hal ini memberi kuasa kepada Iskandar Khalil, SH,MH, Fitri Yeni, SH, Zulkifli, SH dan Lindawati, SH, Advokat/Penasehat Hukum dari Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (LBHI) AS- SAKINAH, beralamat di Jalan. M. Syafei No. 14, Bukittinggi, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 17 Pebruari 2009, yang telah terdaftar di dalam buku register surat kuasa khusus Pengadilan Agama Bukittinggi tanggal 17 Pebruari 2009 No. 01/LBHI-ASKH/SK/I/2009 dahulu TERMOHON sekarang PEMBANDING ; LAWAN TERBANDING, umur 32 tahun, agama Islam, pekerjaan Anggota POLRI, bertempat tinggal di KOTA PAYAKUMBUH, dahulu PEMOHON sekarang TERBANDING ; PENGADILAN TINGGI AGAMA tersebut : Telah mempelajari berkas perkara dan semua surat yang berhubungan dengan perkara ini. TENTANG DUDUK PERKARA Mengutip segala uraian tentang hal-hal sebagaimana yang termuat dalam Putusan Pengadilan Agama Bukittinggi Nomor : 65/Pdt.G/2009/PA.Bkt tanggal 14

2 2 Oktober 2009 M bertepatan dengan tanggal 24 Syawal 1430 H, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : MENGADILI Dalam Konvensi : 1. Mengabulkan permohonan Pemohon ; 2. Memberi izin kepada Pemohon (TERBANDING) untuk menjatuhkan talak satu Raj i terhadap Termohon (PEMBANDING) di depan sidang Pengadilan Agama Bukittinggi ; Dalam Rekonvensi : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi sebagian; 2. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar kepada Penggugat Rekonvensi sebagai berikut ; 2.1. Nafkah Iddah sebesar Rp ,- (empat juta lima puluh ribu rupiah); 2.2. Uang Mut ah sebesar Rp ,-(tujuh juta rupiah); 2.3. Nafkah 1 orang anak sampai anak dewasa/mandiri minimal sebesar Rp ,-(lima ratus ribu rupiah) perbulan ; 2.4. Menolak gugatan Penggugat Rekonvensi selebihnya ; 3. Dalam Konvensi dan Rekonvensi : Membebankan kepada Pemohon/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara yang hingga kini dihitung sebesar Rp ,- (lima ratus enam puluh satu ribu rupiah) kepada Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi ; Membaca Akta Permohonan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Bukittinggi bahwa PEMBANDING dahulu Termohon/Penggugat Rekonvensi melalui kuasanya pada hari Selasa tanggal 20 Oktober 2009 telah mengajukan permohonan banding atas Putusan Pengadilan Agama Bukittinggi Nomor : 65/Pdt.G/2009/Bkt tanggal 14 Oktober 2009 M bertepatan dengan tanggal 24 Syawal 1430 H, Permohonan banding tersebut telah diberitahukan kepada pihak Terbanding pada hari Rabu tanggal 28 Oktober Menimbang, bahwa Pembanding telah mengajukan memori banding tanggal 09 Nopember 2009 dan diterima oleh Pengadilan Agama Bukitinggi tanggal 09 Nopember 2009 dan telah diberitahukan kepada Terbanding tanggal 16 Nopember 2009.

3 3 Menimbang, bahwa Terbanding telah mengajukan kontra memori banding tanggal 22 Nopember 2009 dan diterima oleh Pengadilan Agama Bukitinggi tanggal 26 Nopember 2009 dan telah diberitahukan kepada Pembanding tanggal 30 Nopember 2009 ; Menimbang, bahwa kepada Pembanding dan Terbanding telah diberikan kesempatan untuk memeriksa berkas perkara (Inzage), namun kesempatan tersebut tidak dipergunakan oleh kedua belah pihak sesuai dengan surat keterangan Panitera Pengadilan Agama Bukittinggi tanggal 20 Nopember 2009 Nomor : 65/Pdt.G/2009/PA.Bkt ; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa oleh karena permohonan banding yang diajukan Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu banding dan dengan cara-cara sebagaimana ditentukan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku serta telah memenuhi persyaratan formal lainnya, maka permohonan banding tersebut harus dinyatakan dapat diterima ; Dalam Konvensi : Menimbang, bahwa setelah memeriksa dengan seksama berkas perkara beserta Salinan Putusan Pengadilan Agama Bukittinggi Nomor : 65/Pdt.G/2009/PA.Bkt tanggal 14 Oktober 2009 M, bertepatan dengan tanggal 24 Syawal 1430 H, maupun memori banding dari Pembanding dan kontra memori banding dari Terbanding, Pengadilan Tinggi Agama Padang dapat menyetujui apa yang telah menjadi pertimbangan dan dasar hukum majelis hakim tingkat pertama, namun demikian Pengadilan Tinggi Agama memandang perlu menyempurnakan pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama tersebut ; Menimbang, bahwa tentang dalil-dalil Pemohon/Terbanding untuk menjatuhkan talak terhadap Termohon/Pembanding karena antara Pemohon/Terbanding dengan Termohon/Pembanding selama berumah tangga sering terjadi perselisihan dan pertengkaran, di mana dalil-dalil tersebut diakui oleh Termohon/Pembanding dan dikuatkan pula oleh saksi-saksi, maka dalil Pemohon/Terbanding tersebut dinyatakan terbukti ; Menimbang, bahwa mengenai penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkaran antara kedua belah pihak tidak terdapat persesuaian, masing-masing pihak menuding pihak lain sebagai penyebabnya. Hal tersebut membuktikan pula

4 4 bahwa antara Pemohon/Terbanding dengan Termohon/Pembanding sudah tidak ada lagi kerukunan dan keharmonisan dalam membina rumah tangga, oleh karenanya perkawinan antara kedua belah pihak telah beralasan untuk diselesaikan secara hukum ; Menimbang, bahwa terjadinya perselisahan dan pertengakaran yang terus menerus antara Pemohon/Terbanding dengan Termohon/Pembanding selama berumah tangga, kemudian diikuti dengan pisah rumah antara keduanya sejak bulan Februari 2007 sampai sekarang dan dikaitkan pula dengan usaha damai yang telah dilakukan baik oleh keluarga kedua belah pihak secara adat, maupun usaha damai yang dilaksanakan melalui mediasi oleh mediator, serta selama proses persidangan berlangsung oleh majelis hakim, namun usaha tersebut tidak membawa hasil. Pengadilan Tinggi Agama berpendapat antara kedua belah pihak sudah tidak ada harapan untuk hidup rukun lagi dalam rumah tangga, Alasan-alasan Pemohon/Terbanding untuk menjatuhkan talak kepada Termohon/Pembanding telah memenuhi ketentuan Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, oleh karenanya Pemohon/Terbanding dapat diberi izin untuk menjatuhkan talak satu raj i terhadap Termohon/Pembanding ; Menimbang, bahwa karena keadaan rumah tangga Pemohon/Terbanding dengan Termohon/Pembanding sudah pecah sedemikian rupa dan kalau tetap dipertahankan niscaya tidak akan tercapai tujuan perkawinan sebagaimana yang dimaksud dalam pasal ( 1) UU No.1 Tahun 1974 dan surat Al-Rum ayat 21 dan perceraian dipandang lebih besar manfaatnya dari mafsadatnya dan telah memenuhi rasa keadilan bagi kedua belah pihak; Menimbang, bahwa dengan tambahan pertimbangan hukum seperti tersebut di atas, maka putusan hakim tingkat pertama dapat dikuatkan ; Dalam Rekonvensi : Menimbang, bahwa pertimbangan hukum dalam konvensi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dan menjadi pertimbangan dalam rekonvensi ; Menimbang, bahwa berdasarkan apa yang telah dipertimbangkan oleh hakim tingkat pertama dalam putusan perkara ini, Pengadilan Tinggi Agama merasa perlu memperbaiki pertimbangan hukumnya sebagai berikut : Menimbang, bahwa Pembanding/Penggugat dalam memori bandingnya menyatakan keberatan dan tidak menerima putusan Pengadilan Agama Bukittinggi

5 5 karena tidak mengabulkan sepenuhnya, tuntutan hak-hak Pembanding/Penggugat berupa nafkah isteri yang telah lalu (nafkah madhiyah), nafkah iddah, mut ah dan nafkah untuk satu orang anak setelah terjadi perceraian ; Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan tuntutan hak Pembanding/Penggugat, perlu dipertimbangkan terlebih dahulu ada atau tidak nusyuznya Pembanding/Penggugat sebagai isteri kepada Terbanding/Tergugat sebagai suaminya, sebagai dasar penuntutan hak Pembanding/Penggugat tentang nafkah isteri dan nafkah selama dalam iddah di satu sisi dan perlu pula dipertimbangkan pendapatan/kemampuan Terbanding/Tergugat untuk pembebanan kewajibannya guna untuk memenuhi tuntutan hak tersebut di sisi lain ; Menimbang, bahwa dari hasil sidang jawab menjawab antara Pembanding/Penggugat dengan Terbanding/Tergugat sebagaimana yang termuat dalam berita acara persidangan di tingkat pertama, Pengadilan Tinggi Agama berpendapat secara nyata Pembanding/Penggugat sebagai isteri tidak berlaku durhaka (nusyuz) kepada Terbanding/Tergugat sebagai suaminya, oleh karena itu kewajiban-kewajiban suami sebagaimana yang telah ditentukan dalam Pasal 34 ayat (1) Undang Undang Nomor 1 tahun 1974 jo Pasal 80 Kompilasi Hukum Islam dapat dibebankan kepada Terbanding/Tergugat ; Menimbang, bahwa Pembanding/Penggugat baik dalam gugat baliknya di persidangan Pengadilan Agama Bukittinggi tanggal 27 Mei 2009 maupun dalam memori bandingnya telah mengajukan tuntutan agar Terbanding/Tergugat dihukum untuk membayar kepada Pembanding/Penggugat : 1. Nafkah madhiyah (nafkah yang dilalaikan) sejak bulan Maret 2005 s/d bulan Januari 2009, sebesar Rp sehari =1.380 hari x Rp = Rp Nafkah Iddah selama 90 hari = 90 x Rp = Rp Mut ah sebesar Rp Nafkah anak (biaya pemeliharaan dan pendidikan) untuk satu orang anak sampai anak mandiri sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan yang berlaku yang dibayar secara tunai setiap bulannya atau berupa deposito/tabungan di Bank atau menetapkan pembagian gaji Terbanding/Tergugat sebagai anggota POLRI untuk biaya hadhanah tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku; Menimbang, bahwa berdasarkan pengakuan Pembanding/Penggugat, di mana Terbanding/Tergugat sejak awal perkawinan dengan Pembanding/Penggugat telah

6 6 mempunyai hutang di bank, hutang tersebut diperpanjang terus untuk keperluan membeli mobil, sehingga gaji Terbanding/Tergugat sebagian besar sudah habis untuk keperluan membayar cicilan hutang tersebut, akibatnya biaya untuk keperluan rumah tangga sehari-hari selalu dibantu oleh orang tua Pembanding/Penggugat. Kondisi seperti itu dapat diterima oleh Pembanding/Penggugat dan tidak pernah mempermasalahkannya, oleh karenanya tuntutan nafkah sejak bulan Maret 2005 sampai dengan terjadinya perpisahan antara Pembanding/Penggugat dengan Terbanding/Tergugat tidak patut lagi untuk dituntut dan dibebankan kepada Terbanding/Tergugat untuk membayarnya, kecuali nafkah Pembanding/Penggugat sejak terjadinya perpisahan (Februari 2007) sampai dengan bulan Januari 2009 (24 bulan) yang secara nyata Tergugat/Terbanding tidak ada lagi memberikan nafkah kepada Pembanding/Penggugat; Menimbang, bahwa keberatan Terbanding/Tergugat tidak bersedia membayar nafkah tersebut dengan alasan gajinya tidak seberapa tinggal karena sebagian besar sudah habis untuk membayar cicilan hutang ke bank, menurut Pengadilan Tinggi Agama alasan tersebut tidaklah dapat menggugurkan kewajiban Terbanding/Tergugat untuk membayar kewajiban-kewajibannya sebagai suami, baik nafkah isteri, nafkah iddah, mut ah dan nafkah anak seperti yang telah diatur dalam Pasal 31 ayat (1) Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 jo Pasal 80 Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu pula putusan Pengadilan Agama Bukittingi yang menolak tuntutan Pembanding/Penggugat tentang nafkah isteri tidak dapat dipertahankan dan harus diperbaiki; Menimbang, bahwa tuntutan nafkah madhiyah sebesar Rp ,- perhari yang dituntut Pembanding/Penggugat menurut Pengadilan Tinggi Agama terlalu besar dan akan sangat memberatkan Terbanding/Tergugat, oleh karenanya Pengadilan Tinggi Agama akan mempertimbangkannya sesuai dengan asas kepatutan dan keadilan yaitu sebesar Rp perhari = 24 x 30 x Rp = Rp ,- (dua puluh satu juta enam ratus ribu rupiah) ; Menimbang, bahwa tuntutan nafkah selama dalam iddah sebesar Rp perhari = 90 x Rp = Rp ,- yang diajukan Pembanding/Penggugat, Terbanding/Tergugat hanya sanggup membayarnya sebesar Rp , dan oleh majelis hakim tingkat pertama dikabulkan sebesar Rp ,- perhari = 90 x Rp = Rp ,- Pengadilan Tinggi Agama mempertimbangkannya sebagai berikut :

7 7 1. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 149 huruf (a) adalah beralasan menurut hukum Pembanding/Penggugat menuntut nafkah iddah kepada Terbanding/Tergugat. 2. Bahwa mengenai nilai nominal nafkah iddah idealnya haruslah sama dengan nafkah isteri selama dalam perkawinan ; 3. Bahwa nilai nominal nafkah isteri/nafkah madhiyah telah dipertimbangkan sebesar Rp ,- perhari seperti tersebut di atas, maka nafkah madhiyah yang harus dibayar oleh Terbanding/Tergugat kepada Pembanding adalah sebesar Rp ,- = 90 x Rp = Rp ,- (dua juta tujuh ratus ribu rupiah ) ; Menimbang, bahwa tuntutan Pembanding/Penggugat agar kepada Terbanding/Tergugat dibebankan untuk membayar mut ah sebesar Rp , sedangkan Terbanding/Tergugat menyatakan tidak sanggup memenuhinya karena tidak punya uang dan oleh hakim tingkat pertama dikabulkan sebesar Rp Pengadilan Tinggi Agama mempertimbangkannya sebagai berikut : 1. Bahwa alasan Terbanding/Tergugat yang menyatakan tidak sanggup membayarnya karena tidak punya uang, alasan tersebut tidak dapat dibenarkan dan alasan tersebut tidak dapat menggugurkan kewajiban Terbanding/Tergugat untuk membayar kewajiban pemberian mut ah kepada bekas isterinya seperti yang diatur dalam Pasal 149 huruf (a) Kompilasi Hukum Islam; 2. Bahwa jumlah mut ah yang dituntut Pembanding/Penggugat sebesar Rp ,- menurut Pengadilan Tinggi Agama adalah terlalu tinggi dan jumlah itu akan sangat memberatkan Terbanding/Tergugat, apalagi di samping mut ah Terbanding juga telah dibebankan untuk membayar nafkah madhiyah dan nafkah iddah, untuk itu jumlah yang wajar dan adil menurut Pengadilan Tinggi Agama adalah sebesar Rp ,- (lima juta rupiah) ; Menimbang, bahwa tuntutan Pembanding/Penggugat untuk nafkah anak atau biaya pemeliharaan dan pendidikan anak, Pengadilan Tinggi Agama mempertimbangkannya sebagai berikut : 1. Bahwa nilai nominal nafkah anak yang harus dibayar oleh Terbanding/Tergugat adalah berdasarkan kebutuhan dan ketentuan yang berlaku, tentang hal ini menurut Pengadilan Tinggi Agama harus dibaca bahwa Pembanding/Penggugat menyerahkan sepenuhnya kepada majelis hakim tentang besaran nafkah anak tersebut berdasarkan asas kepatutan dan keadilan;

8 8 2. Bahwa nilai nominal yang telah diputuskan oleh hakim tingkat pertama minimal sebesar Rp ,- setiap bulan sampai anak tersebut dewasa/mandiri, menurut Pengadilan Tinggi Agama jumlah tersebut adalah adil dan bijaksana, oleh karenanya putusan hakim tingkat pertama tersebut dapat dipertahankan ; 3. Bahwa tuntutan Pembanding/Penggugat agar nafkah anak tersebut harus dibayar dalam bentuk Tabungan atau Deposito di Bank adalah tidak beralasan dan akan menyulitkan kedua belah pihak, oleh karenanya tuntutan itu tidak dapat dikabulkan dan harus dikesampingkan ; 4. Bahwa Pembanding juga menuntut agar nafkah anak tersebut ditetapkan berdasarkan pembagian gaji Terbanding/Tergugat sebagai anggota POLRI, menurut Pengadilan Tinggi Agama tuntutan tersebut adalah tidak beralasan karena penetapan pembagian gaji setelah terjadi perceraian sesuai dengan yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 10 tahun 1983 adalah tugas administrative yang menjadi kewenangan Pejabat ditempat Tergugat/Terbanding bekerja ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas, Putusan Pengadilan Agama Bukittinggi Nomor : 65/Pdt.G/2009/PA.Bkt tanggal 14 Oktober 2009 M bertepatan dengan tanggal 24 Syawal 1430 H haruslah diperbaiki sebagaimana tertuang di dalam amar putusan ini; Dalam Konvensi dan Rekonvensi Menimbang, bahwa karena perkara ini mengenai di bidang perkawinan, sesuai dengan ketentuan pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang telah diubah dan ditambah terakhir dengan Undangundang Nomor 50 Tahun 2009, biaya perkara dalam tingkat pertama dibebankan kepada Pemohon/Tergugat Rekonpensi/Terbanding dan pada tingkat banding di bebankan kepada Pembanding; Memperhatikan pasal-pasal dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975, Kompilasi Hukum Islam dan peraturan perundang-undangan lain serta Hukum Syara yang berkaitan dengan perkara; M E N G A D I L I

9 9 Menyatakan permohonan banding yang diajukan oleh Pembanding dapat diterima ; DALAM KONVENSI : Menguatkan sepenuhnya Putusan Pengadilan Agama Bukitinggi Nomor : 65/Pdt.G/2009/PA.Bkt tanggal 14 Oktober 2009 M bertepatan dengan tanggal 24 Syawal 1430 H, ; DALAM REKONVENSI : Menguatkan Putusan Pengadilan Agama Bukittinggi Nomor : 65/Pdt.G/2009/PA.Bkt. tanggal 14 Oktober 2009 M bertepatan dengan tanggal 24 Syawal 1430 H, dengan perbaikan amarnya sehingga berbunyi sebagai berikut 1. Mengabulkan gugatan Penggugat sebagian ; 2. Menghukum Tergugat untuk membayar kepada Penggugat berupa : 2.1. Nafkah madhiyah sejak bulan Februari 2007 s/d bulan Januari 2009 = 24 x 30 x Rp = Rp (dua puluh satu juta enam ratus ribu rupiah) 2.2. Nafkah Iddah = 90 x Rp = Rp (dua juta tujuh ratus ribu rupiah) ; 2.3 Mut ah berupa uang sebesar Rp (lima juta rupiah) ; 2.4 Nafkah anak (biaya pemeliharaan dan pendidikan) untuk 1 (satu) orang anak minimal sebesar Rp (lima ratus ribu rupiah) setiap bulan sampai anak tersebut dewasa/dapat berdiri sendiri ; 3. Menolak gugatan Penggugat untuk selebihnya ; DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI : 1. Membebankan kepada Pemohon/Tergugat Rekonpensi/Terbanding untuk membayar biaya perkara pada tingkat pertama sebesar Rp ,- (lima ratus enam puluh satu ribu rupiah); 2. Membebankan kepada Pembanding/Termohon/Penggugat Rekonpensi untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding sebesar Rp (seratus lima puluh ribu rupiah) ;

10 10 Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Padang pada hari Selasa tanggal 2 Maret 2010 M bertepatan dengan tanggal 16 Rabiul Awal 1431 H oleh kami Drs. H. M. Noer Muddin, SH sebagai Hakim Ketua, Drs. H. Zulkifli Arief, SH, M.Ag dan Drs. Pelmizar,M.HI. masing-masing sebagai Hakim Anggota. diucapkan oleh Hakim Ketua tersebut pada hari Senin tanggal 15 Maret 2010.M, bertepatan dengan tanggal 29 Rabiul Awal 1431.H dalam sidang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut serta didampingi oleh Drs. Ali Amran, SH sebagai Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh para pihak yang berperkara. HAKIM KETUA dto Drs. H. M. NOER MUDDIN, SH HAKIM ANGGOTA dto Drs. H. ZULKIFLI ARIEF SH, M.Ag HAKIM ANGGOTA dto Drs. PELMIZAR, M.HI. PANITERA PENGGANTI dto Drs.ALI AMRAN,SH Rincian Biaya Perkara 1.Materai Rp ,- UNTUK SALINAN 2.Redaksi Rp. 5000,- WAKIL PANITERA, 3.Biaya Proses Rp ,- Jumlah Rp ,- Drs. ALI AMRAN, SH

P U T U S A N Nomor : 23/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 23/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 23/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang mengadili perkara tertentu pada tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 22/Pdt.G/2012/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 22/Pdt.G/2012/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 22/Pdt.G/2012/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu Cerai

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 24/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 24/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 24/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

Dalam Rekonpensi : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonpensi;

Dalam Rekonpensi : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonpensi; PUTUSAN Nomor 28/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara Cerai Talak pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 13/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 13/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P U T U S A N Nomor : 13/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkaraperkara tertentu pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 29/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N

P U T U S A N Nomor : 29/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N SALINAN P U T U S A N Nomor : 29/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

Lebih terperinci

TENTANG DUDUK PERKARANYA

TENTANG DUDUK PERKARANYA P U T U S A N Nomor : 01/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang memeriksa dan mengadili perkara perdata tertentu

Lebih terperinci

Nomor : 43/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Nomor : 43/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA S A L I N A N P U T U S A N Nomor : 43/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

Lebih terperinci

SALINAN P U T U S A N Nomor : 31/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

SALINAN P U T U S A N Nomor : 31/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. SALINAN P U T U S A N Nomor : 31/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 57/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA L A W A N

P U T U S A N Nomor : 57/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA L A W A N SALINAN P U T U S A N Nomor : 57/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 28/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N

P U T U S A N Nomor : 28/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N SALINAN P U T U S A N Nomor : 28/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkara perdata pada pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 09/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 09/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 09/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 20/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 20/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 20/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara tertentu

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 20/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 20/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN 1 P U T U S A N Nomor : 20/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 03/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 03/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 03/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara tertentu

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 0001/Pdt.G/2014/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Melawan

P U T U S A N Nomor : 0001/Pdt.G/2014/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Melawan P U T U S A N Nomor : 0001/Pdt.G/2014/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 55/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 55/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P U T U S A N Nomor : 55/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

Lebih terperinci

Nomor : 41/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Nomor : 41/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P U T U S A N Nomor : 41/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 35/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA L A W A N

P U T U S A N Nomor : 35/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA L A W A N P U T U S A N Nomor : 35/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 03/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 03/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P U T U S A N Nomor : 03/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkaraperkara perdata pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 0001/Pdt.G/2016/PTA.Pdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 0001/Pdt.G/2016/PTA.Pdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 0001/Pdt.G/2016/PTA.Pdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat banding dalam persidangan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 41/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 41/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA S A L I N A N P U T U S A N Nomor : 41/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

SALINAN P U T U S A N Nomor : 72/Pdt.G/2011/PTA.Bdg.

SALINAN P U T U S A N Nomor : 72/Pdt.G/2011/PTA.Bdg. SALINAN P U T U S A N Nomor : 72/Pdt.G/2011/PTA.Bdg. BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bandung telah memeriksa dan mengadili perkara perdata

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 11/Pdt.G/2008/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 11/Pdt.G/2008/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P U T U S A N Nomor : 11/Pdt.G/2008/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkara perdata pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 02/Pdt.G/2007/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 02/Pdt.G/2007/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 02/Pdt.G/2007/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkara perdata pada tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 38/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N

P U T U S A N. Nomor : 38/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N S A L I N A N 1 P U T U S A N Nomor : 38/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkara perdata pada

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 38/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N

P U T U S A N. Nomor : 38/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N SALINAN P U T U S A N Nomor : 38/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang memeriksa dan mengadili perkara perdata

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 50/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 50/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 50/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2014/PTA Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2014/PTA Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2014/PTA Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara perdata tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 44/Pdt.G/2012/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 44/Pdt.G/2012/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P U T U S A N Nomor 44/Pdt.G/2012/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang, yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 49/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 49/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 49/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang memeriksa dan mengadili perkara perdata tertentu

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 43/Pdt.G/2013/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 43/Pdt.G/2013/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 43/Pdt.G/2013/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 0002/Pdt.G/2014/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 0002/Pdt.G/2014/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 0002/Pdt.G/2014/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 34/Pdt.G/2011/PTA. Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 34/Pdt.G/2011/PTA. Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 34/Pdt.G/2011/PTA. Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara cerai talak dalam tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 20/Pdt.G/2010/PTA Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 20/Pdt.G/2010/PTA Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 20/Pdt.G/2010/PTA Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara perdata pada tingkat banding dalam

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 35/Pdt.G/2015/PTA. Plg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 35/Pdt.G/2015/PTA. Plg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 35/Pdt.G/2015/PTA. Plg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 13/Pdt.G/2010/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 13/Pdt.G/2010/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 13/Pdt.G/2010/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten dalam persidangan majelis untuk mengadili perkara-perkara

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 0018/Pdt.G/2014/PTA.Pdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Konvensi/Penggugat Rekonvensi/Pembanding;

P U T U S A N Nomor 0018/Pdt.G/2014/PTA.Pdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Konvensi/Penggugat Rekonvensi/Pembanding; P U T U S A N Nomor 0018/Pdt.G/2014/PTA.Pdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat banding dalam persidangan

Lebih terperinci

Nomor : 27/Pdt.G/2010/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Nomor : 27/Pdt.G/2010/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA S A L I N A N P U T U S A N Nomor : 27/Pdt.G/2010/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 14/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA L A W A N

P U T U S A N Nomor : 14/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA L A W A N SALINAN P U T U S A N Nomor : 14/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkara-perkara perdata pada

Lebih terperinci

Halaman 1 dari 12 Putusan No. 27/Pdt.G/2013 PTA. Pdg

Halaman 1 dari 12 Putusan No. 27/Pdt.G/2013 PTA. Pdg P U T U S A N Nomor 27/Pdt.G/2013/PTA.Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara cerai talak pada

Lebih terperinci

بسم هللا الرحمن الرحيم

بسم هللا الرحمن الرحيم P U T U S A N Nomor:xxx/Pdt.G/2013/MS-Aceh بسم هللا الرحمن الرحيم DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Mahkamah Syar iyah Aceh yang mengadili perkara Cerai Talak pada tingkat banding dalam

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 03/Pdt.G/2016/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 03/Pdt.G/2016/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 03/Pdt.G/2016/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara tertentu pada tingkat banding dalam

Lebih terperinci

PUTUSAN. NOMOR <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. NOMOR <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN NOMOR /Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara cerai talak pada tingkat banding, dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 04/Pdt.G/2010/PTA.Pdg

P U T U S A N Nomor : 04/Pdt.G/2010/PTA.Pdg S A L I N A N P U T U S A N Nomor : 04/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang mengadili perkara perdata pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor: 17/ Pdt.G / 2009 /PTA.Pdg

P U T U S A N Nomor: 17/ Pdt.G / 2009 /PTA.Pdg SALINAN mengadili P U T U S A N Nomor: 17/ Pdt.G / 2009 /PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Padang, yang memeriksa

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 16/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA TENTANG DUDUK PERKARANYA

P U T U S A N Nomor 16/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA TENTANG DUDUK PERKARANYA P U T U S A N Nomor 16/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 45/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 45/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P U T U S A N Nomor : 45/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 03/Pdt.G/2011/PTA.Bn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 03/Pdt.G/2011/PTA.Bn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 03/Pdt.G/2011/PTA.Bn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bengkulu telah memeriksa dan mengadili perkara perdata pada tingkat

Lebih terperinci

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 PUTUSAN Nomor 75/Pdt.G/2009/PTA Mks. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Makassar yang memeriksa dan mengadili perkara perdata tertentu

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 0097/Pdt.G/2014/MS-Lgs, DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 0097/Pdt.G/2014/MS-Lgs, DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 0072/Pdt.G/2014/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Mahkamah Syar iyah Aceh yang mengadili perkara Cerai Talak pada tingkat banding dalam persidangan Majelis Hakim

Lebih terperinci

P U T U S A N 25/Pdt.G/2014/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N 25/Pdt.G/2014/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Nomor P U T U S A N 25/Pdt.G/2014/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Mahkamah Syar iyah Aceh dalam persidangan Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara Cerai Talak pada

Lebih terperinci

SALINAN PUTUSAN Nomor : 04/Pdt.G/2011/PTA. Smd.

SALINAN PUTUSAN Nomor : 04/Pdt.G/2011/PTA. Smd. SALINAN PUTUSAN Nomor : 04/Pdt.G/2011/PTA. Smd. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Samarinda yang mengadili perkara perdata pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 22/Pdt.G/2011/PTA. Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 22/Pdt.G/2011/PTA. Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 22/Pdt.G/2011/PTA. Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara cerai talak dalam tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2011/PTA Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Termohon/ Pembanding; L a w a n

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2011/PTA Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Termohon/ Pembanding; L a w a n P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2011/PTA Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara perdata pada tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 08/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 08/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 08/Pdt.G/2011/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara tertentu

Lebih terperinci

Nomor : 07/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Melawan : sebagai Pemohon/ Terbanding.

Nomor : 07/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Melawan : sebagai Pemohon/ Terbanding. SALINAN P U T U S A N Nomor : 07/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkaraperdata

Lebih terperinci

BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 PUTUSAN Nomor 50/Pdt.G/2011/PTA Mks. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Makassar yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 43/Pdt.G/2009/PTA Btn

P U T U S A N Nomor 43/Pdt.G/2009/PTA Btn P U T U S A N Nomor 43/Pdt.G/2009/PTA Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara perdata pada tingkat banding dalam

Lebih terperinci

SALINAN P U T U S A N Nomor 9/Pdt.G/2012/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

SALINAN P U T U S A N Nomor 9/Pdt.G/2012/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P U T U S A N Nomor 9/Pdt.G/2012/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang, yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor 91/Pdt.G/2013/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor 91/Pdt.G/2013/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 91/Pdt.G/2013/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Mahkamah Syar'iyah Aceh yang mengadili perkara cerai talak pada tingkat banding dalam persidangan Majelis Hakim telah

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 1/Pdt.G/2010/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 1/Pdt.G/2010/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 1/Pdt.G/2010/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten dalam persidangan majelis untuk mengadili perkara-perkara

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor : 41/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MELAWAN

PUTUSAN Nomor : 41/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MELAWAN PUTUSAN Nomor : 41/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara tertentu pada

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor 0015/Pdt.G/2015/PTA.Pdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor 0015/Pdt.G/2015/PTA.Pdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 0015/Pdt.G/2015/PTA.Pdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara tertentu pada tingkat banding dalam persidangan

Lebih terperinci

No. 30 / Pdt. G / 2011 / PTA. Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

No. 30 / Pdt. G / 2011 / PTA. Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P U T U S A N No. 30 / Pdt. G / 2011 / PTA. Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 0021/Pdt. G/ 2014/PTA.Pdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 0021/Pdt. G/ 2014/PTA.Pdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 0021/Pdt. G/ 2014/PTA.Pdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat banding dalam persidangan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR 000/Pdt.G/2015/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR 000/Pdt.G/2015/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR 000/Pdt.G/2015/PTA.Btn ΟŠÏm 9$# uη q 9$#É!$#ÇΟó Î0 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 10/ Pdt.G/ 2008/ PTA.Bn

P U T U S A N NOMOR : 10/ Pdt.G/ 2008/ PTA.Bn P U T U S A N NOMOR : 10/ Pdt.G/ 2008/ PTA.Bn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bengkulu yang mengadili perkara-perkara tertentu pada Tingkat

Lebih terperinci

TENTANG DUDUK PERKARANYA

TENTANG DUDUK PERKARANYA SALINAN P U T U S A N Nomor 16/Pdt.G/2012/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang, yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor : 0013/Pdt.G/2015/PTA.Pdg. بسم هللا الرحمن الرحيم

PUTUSAN Nomor : 0013/Pdt.G/2015/PTA.Pdg. بسم هللا الرحمن الرحيم PUTUSAN Nomor : 0013/Pdt.G/2015/PTA.Pdg. بسم هللا الرحمن الرحيم DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada tingkat

Lebih terperinci

بسم اهلل الرحمن الرحيم

بسم اهلل الرحمن الرحيم P U T U S A N Nomor 15/Pdt.G/2015/PTA.Smd. بسم اهلل الرحمن الرحيم DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Samarinda yang mengadili perkara tertentu pada tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 76/Pdt.G/2010/MS-Aceh. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 76/Pdt.G/2010/MS-Aceh. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 76/Pdt.G/2010/MS-Aceh. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Mahkamah Syar iyah Aceh yang mengadili perkara Cerai Talak pada tingkat banding,

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 6 /Pdt.G/2011/PTA Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 6 /Pdt.G/2011/PTA Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 6 /Pdt.G/2011/PTA Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Makassar yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 02/Pdt.G/2008 /PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 02/Pdt.G/2008 /PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 02/Pdt.G/2008 /PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkara perdata pada tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 0009/ Pdt.G/ 2012/ PTA.Bn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUAHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 0009/ Pdt.G/ 2012/ PTA.Bn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUAHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 0009/ Pdt.G/ 2012/ PTA.Bn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUAHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bengkulu yang mengadili perkara tertentu di tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 48/Pdt.G/2009/PTA.Btn BISMILLAHIRAHMAANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 48/Pdt.G/2009/PTA.Btn BISMILLAHIRAHMAANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 48/Pdt.G/2009/PTA.Btn BISMILLAHIRAHMAANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten, dalam persidangan Majelis untuk mengadili perkara-perkara

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 000/Pdt.G/2015/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 000/Pdt.G/2015/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 000/Pdt.G/2015/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang memeriksa dan mengadili perkara Cerai Talak pada tingkat banding, dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : --/Pdt.G/2013/MS-Aceh

P U T U S A N. Nomor : --/Pdt.G/2013/MS-Aceh P U T U S A N Nomor : --/Pdt.G/2013/MS-Aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Mahkamah Syar'iyah Aceh yang mengadili perkara cerai talak pada tingkat banding dalam persidangan Majelis Hakim

Lebih terperinci

PUTUSAN NOMOR 0003/Pdt.G/2017/PTA.Bdg

PUTUSAN NOMOR 0003/Pdt.G/2017/PTA.Bdg PUTUSAN NOMOR 0003/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara Cerai Talak pada tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 20/Pdt.G/2013/PTAPdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 20/Pdt.G/2013/PTAPdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA [[[[[[ P U T U S A N Nomor : 20/Pdt.G/2013/PTAPdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 22/Pdt.G/2013/PTA Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 22/Pdt.G/2013/PTA Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 22/Pdt.G/2013/PTA Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara pada tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA.Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA.Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA.Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara cerai gugat dalam tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor: 1/Pdt.G/2008/PTA-Mdn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor: 1/Pdt.G/2008/PTA-Mdn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor: 1/Pdt.G/2008/PTA-Mdn بسم االله الرحمن الرحيم DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA MEDAN yang mengadili perkara perdata Cerai Talak dalam tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 08/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N

P U T U S A N. Nomor : 08/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N SALINAN P U T U S A N Nomor : 08/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkara-perkara perdata pada

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor XX03/Pdt.G/2012/PTA.AB DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA AMBON

PUTUSAN Nomor XX03/Pdt.G/2012/PTA.AB DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA AMBON PUTUSAN Nomor XX03/Pdt.G/2012/PTA.AB ب س م هللا الر ح من الر ح يم DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA AMBON mengadili pada tingkat banding, dalam persidangan Majelis

Lebih terperinci

Nomor : 35/Pdt.G/2012/PTA Bdg.

Nomor : 35/Pdt.G/2012/PTA Bdg. 1 SALINAN PUTUSAN Nomor : 35/Pdt.G/2012/PTA Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bandung telah memeriksa dan mengadili perkara perdata

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA.Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA.Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA.Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara cerai talak dalam tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor XXX/Pdt.G/2014/MS-Aceh.

P U T U S A N Nomor XXX/Pdt.G/2014/MS-Aceh. P U T U S A N Nomor XXX/Pdt.G/2014/MS-Aceh. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Mahkamah Syar iyah Aceh yang mengadili perkara Cerai Talak pada tingkat banding, dalam persidangan Majelis

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 30/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 30/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 30/Pdt.G/2013/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang, yang memeriksa dan mengadili Cerai Talak pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 37/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 37/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P U T U S A N Nomor : 37/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PADANG yang mengadili perkara-perkara tertentu pada

Lebih terperinci

SALINAN P U T U S A N Nomor : 137/Pdt.G/2011/PTA.Bdg M E L A W A N TENTANG DUDUK PERKARANYA

SALINAN P U T U S A N Nomor : 137/Pdt.G/2011/PTA.Bdg M E L A W A N TENTANG DUDUK PERKARANYA SALINAN P U T U S A N Nomor : 137/Pdt.G/2011/PTA.Bdg BISMILLAHIR RAHMANIR RAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang mengadili perkara perdata tertentu,

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor 64/Pdt.G/2013/MS Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor 64/Pdt.G/2013/MS Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 64/Pdt.G/2013/MS Aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Mahkamah Syar iyah Aceh dalam persidangan Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor : xxx/pdt.g/2012/ms-aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor : xxx/pdt.g/2012/ms-aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor : xxx/pdt.g/2012/ms-aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Mahkamah Syar iyah Aceh yang mengadili perkara perdata Cerai Talak pada tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 1/Pdt.G/2015/MS-ACEH DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. umur 34 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu rumah tangga,

P U T U S A N. Nomor 1/Pdt.G/2015/MS-ACEH DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. umur 34 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu rumah tangga, P U T U S A N Nomor 1/Pdt.G/2015/MS-ACEH DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Mahkamah Syar iyah Aceh yang mengadili perkara Cerai Talak pada tingkat banding dalam persidangan Majelis Hakim

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANNIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANNIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANNIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang memeriksa dan mengadili perkara- perkara perdata tertentu

Lebih terperinci

PUTUSAN NOMOR 28/Pdt.G/2013/PTA.Smd DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN NOMOR 28/Pdt.G/2013/PTA.Smd DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN NOMOR 28/Pdt.G/2013/PTA.Smd ا ا ا DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Samarinda dalam persidangan majelis untuk mengadili perkara-perkara perdata tertentu

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 34/Pdt.G/2011/PTA Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 34/Pdt.G/2011/PTA Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P U T U S A N Nomor 34/Pdt.G/2011/PTA Pdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Padang yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 44/Pdt.G/2015/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 44/Pdt.G/2015/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor 44/Pdt.G/2015/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu dalam tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci