SISTEM INFORMASI DATA BARANG INVENTARIS BERBASIS WEB PADA KEJAKSAAN NEGERI TERNATE
|
|
- Susanto Oesman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 IJIS Indonesian Jounal on Infomation System SISTEM INFORMASI DATA BARANG INVENTARIS BERBASIS WEB PADA KEJAKSAAN NEGERI TERNATE INFORMATION SYSTEM OF INVENTORY GOODS WEB-BASED ON THE STATE PROSECUTOR TERNATE Syuki Ali 1, Aisandy Ambaita 2 Pogam Studi Manajemen Infomatika, Politeknik Sains dan Teknologi Wiatama Maluku Utaa syukiali03@gmail.com Abstak Kejaksaan Negei Tenate meupakan suatu lembaga pemeintah di kota tenate yang begeak di bidang hukum. Dimana sistem yang digunakan pada pengelolaan data baang invetais masih besifat konvesional, dimana pada pengiputan data-data baang invetais masih dilakukan pada ketas dan media penyimpanan data disimpan pada asip. Untuk menunjang kineja paa pegawai kejaksaan, maka dipelukan adanya sistem yang tekomputeisasi sebagai saana untuk kepeluan paa pegawai dilingkup Kejaksaan dalam melakukan aktifitasnya Dengan melihat pada pekembangan teknologi infomasi, dan tuntutan paa pegawai di lingkup Kejaksaan yang semakin kompleks, maka pengembangan dan pemanfaatan teknologi infomasi sangat penting. Oleh kaena itu, pendataan baang inventais kanto bebasis web sangat dipelukan dalam menunjang kineja paa pegawainya dan administasi pelapoan pada Kejaksaan Negei Tenate. Peniltian ini dilakukan pada Kejaksaan Negei Tenate betujuan untuk meancang sistem infomasi data baang invetais. pengumpulan data dipeoleh melalui obsevasi, wawancaa, Analisis, Peancangan dan Implementasi, Sistem yang di ancang dihaapkan dapat meneapkan Sistem untuk mempemudah pegawai dalam mengelola baang invetais yang ada pada Kejaksaan Negei tenate Kata Kunci : Sistem Infomasi, Baang Invetais, Web Abstact Tenate is a State Govenment agency in the town of tenate in the law. Whee systems ae used in the management of the data items ae still accounting fo inventoy, whee in input inventoy stuff data is still done on pape and stoage media data is stoed on the achive. To suppot the pefomance of the posecuto's staff, it is necessay to have a computeized system as a means fo the needs of employees in the scope of the Attoney in doing its activities with espect to the development of infomation technology, and the demands of the employees in the scope of the Posecuto's Office that is inceasingly complex, then the development and utilization of infomation technology is cucial. Theefoe, logging inventoy web based Office is indispensable in pefomance to suppot its offices and State Attoney's epoting on the administation of Tenate. This is done at the Reseach on the State Posecuto Tenate aims to design a data infomation system of goods Volume 1 Nomo 1 Apil
2 inventoy. the collection of data obtained though obsevation, inteviews, analysis, design and implementation, systems in engineeing ae expected to implement a System to facilitate employees in managing goods inventoy on the State Posecuto of tenate Keywods: Infomation Systems, Inventoy, Web PENDAHULUAN Sistem infomasi yang mendukung membuat kineja suatu instansi akan telaksana dengan baik dan dapat menangani bebagai pengolahan data dengan menggunakan teknologi infomasi. Sistem infomasi di buat untuk mempemudah dalam pengelolaan dan penepatan penyimpanan data maka dapat menghasilkan suatu infomasi yang tepat dan akuat. Adanya sistem infomasi yang tepat dan akuat dapat menguangi tejadinya kesalahan yang tidak diinginkan sehinga dapat meningkatkan kineja yang lebih efesien dan kecepatan opeasional pada suatu instansi. Kejaksaan Negei Tenate meupakan suatu lembaga pemeintah di kota tenate yang begeak di bidang hukum. Dimana sistem yang digunakan pada pengelolaan data baang invetais masih besifat konvesional, dimana pada pengiputan data-data baang invetais masih dilakukan pada ketas dan media penyimpanan data disimpan pada asip. Untuk menunjang kineja paa pegawai kejaksaan, maka dipelukan adanya sistem yang tekomputeisasi sebagai saana untuk kepeluan paa pegawai dilingkup Kejaksaan dalam melakukan aktifitasnya Dengan melihat pada pekembangan teknologi infomasi, dan tuntutan paa pegawai di lingkup Kejaksaan yang semakin kompleks, maka pengembangan dan pemanfaatan teknologi infomasi sangat penting. Oleh kaena itu, pendataan baang inventais kanto bebasis web sangat dipelukan. Dalam menunjang kineja paa pegawainya dan administasi pelapoan pada Kejaksaan Negei Tenate Rumusan Masalah Bedasakan lata belakang di atas, maka masalah dalam penelitian ini di umuskan sebagai beikut: Bagaimana meancang sistem infomasi data baang inventais Kanto pada Kejaksaan Negei Tenate? penelitian ini dibatasi pada bagian data yang behubungan dengan pembelian baang inventais kanto, dengan adanya sistem infomasi data baang Inventais Kanto ini dihaapkan dapat membeikan kemudahan, dalam mengetahui infomasi tentang data baang inventais kanto dalam mendukung kineja dan pelayanan pada Kejaksaan Negei Tenate. LANDASAN TEORI Defenisi Sistem Sistem pada umumnya kumpulan dai sub-sub sistem yang saling beinteaksi antaa sub sistem yang satu dengan sub sistem yang lain dalam mencapai tujuan yang sama. Dewasa ini ada dua pendekatan yang digunakan dalam mengatikan sistem yaitu kelompok yang lebih menekankan pada posedunya dan kelompok yang menekankan pada komponen-komponen atau elemennya (Jogianto, 2005:101). Sistem menuut Al Fatta, Hanif, (2007:3) yaitu kumpulan atau himpunan dai unsu atau vaiabel-vaiabel yang saling teoganisasi, saling beinteaksi, dan saling begantung sama lain Definisi Infomasi Volume 1 Nomo 1 Apil
3 Kusini (2007) dalam Taufik (2013:15) mendefinisikan bahwa infomasi meupakan hasil olahan data, di mana data tesebut sudah diposes dan diintepestasikan menjadi sesuatu yang bemakna untuk pengambilan keputusan. Infomasi juga diatikan sebagai himpunan dai data yang elevan dengan satu atau bebeapa oang dalam suatu waktu. Sedangkan Mulyadi (2001:50) menyatakan bahwa infomasi adalah suatu elemen dan sumbe daya yang sangat penting dan behaga bagi suatu peusahaan, disamping sumbe daya yang lain yaitu uang, manusia, matei dan mesin. Infomasi adalah data yang sudah diolah menjadi suatu bentuk sehingga lebihbeguna bagi si peneima dan nilai tesebut dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Definisi Baang Investais Kanto Investaisasi meupakan poses pengelola pengadaan atau pesedian baang yang dimiliki oleh suatu kanto atau peusahan dalam melakukan kegiatan opeasional. Tanpa adanya inventoi suatu kegiatan usaha tidak akan telaksana, untuk itu kebeadaan inventoi sangat penting. Inventais kanto sangatlah penting bagi kelangsungan sebuah instansi. Apabila salah satu atau bebeapa pelengkapan mengalami gangguan, maka pasti akan menghambat jalannya oda peekonomian peusahan yang biasanya beupa tidak teatunya keoganisasian sebuah inventais kanto atau kuangnya sebuah sistem dalam menginventais pelengkapan kanto Wahana, (2007 : 37). Defenisi Web Wold Wide Web atau WWW atau juga dikenal dengan WEB adalah salah satu layanan yang didapat oleh pemakai kompute yang tehubung ke intenet. Web ini menyediakan infomasi bagi pemakai kompute yang tehubung ke intenet dai sekeda infomasi sampah atau infomasi yang tidak beguna sama sekali sampai infomasi yang seius; dai infomasi yang gatisan sampai infomasi yang komesial. Website atau situs dapat diatikan sebagai kumpulan halamanhalaman yang digunakan untuk menampilkan infomasi teks, gamba diam atau geak, animasi, suaa, dana atau gabungan dai semua yaitu baik yang besifat statis maupun dinamis yang membentuk satu angkaian bangunan yang saling tekait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaingan-jaingan halaman (hypelink). Definisi HTML Budi Rahajoet, dkk (2011:286) didalam buku Modul Pemogaman Web (HTML, PHP & MySQL) menjelaskan bahwa HTML adalah singkatan dai HypeText Makup Language. HTML meupakan file teks yang ditulis menggunakan atuan-atuan kode tetentu untuk kemudian disajikan ke use melalui suatu aplikasi web bowse. Dapat disimpulkan bahwa HTML (HypeText Makup Language) ialah bahasa pemogaman untuk membuat desain body atau layout (tampilan) dai sebuah website. Bahasa pemogaman HTML inilah yang akan dieksekusi oleh bowse dan ditampilkan dijendela bowse. Definisi Database Wahana Kompute (2010). Database (Basis Data) meupakan kumpulan data yang saling behubungan satu dengan yang lainnya, tesimpan di simpanan lua Volume 1 Nomo 1 Apil
4 kompute dan digunakan peangkat lunak tetentu untuk memanipulasinya. Database meupakan salah satu komponen yang penting di sistem infomasi, kaena befungsi sebagai basis penyedia infomasi bagi paa pemakainya. Definisi MySQL Wahana Kompute (2010). MySQL adalah sebuah implementasi dai sistem manajemen basisdata elasional (RDBMS) yang didistibusikan secaa gatis. Setiap pengguna dapat secaa bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan peangkat lunak tesebut tidak boleh dijadikan poduk tuunan yang besifat komesial. MySQL sebenanya meupakan tuunan salah satu konsep utama dalam basisdata yang telah ada sebelumnya; SQL (Stuctued Quey Language). SQL adalah sebuah konsep pengopeasian basisdata, teutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengopeasian data dikejakan dengan mudah secaa otomatis. Definisi PHP Agus Saputa (2011:1) PHP atau yang memiliki kepanjangan PHP Hypetext Pepocesso meupakan suatu bahasa pemogaman yang difungsikan untuk membangun suatu website dinamis. PHP bejalan pada sisi seve sehingga PHP disebut juga sebagai bahasa Seve Side Scipting. Atinya bahwa dalam setiap/untuk menjalankan PHP wajib adanya seb seve. Definisi CSS Kuniawan (2008:1) dalam buku yang bejudul desain web paktis dengan CSS menjelaskan bahwa CSS atau Cascading Style Sheets adalah sebuah dokumen yang beisi atuan yang digunakan untuk memisahkan isi dengan layout dalam halaman-halaman web yang dibuat.css mempekenalkan template yang beupa style untuk dibuat dalam mengizinkan penulisan kode yang lebih mudah dai halaman-halaman web yang diancang. Definisi Xampp Bunafit Nugoho (2008:75) mengatakan bahwa XAMPP meupakan paket PHP yang bebasis Open Souce yang dikembangkan oleh sebuah komunitas Open Souce. Dengan menggunakan XAMPP tidak pelu lagi bingung untuk melakukan penginstalan pogam-pogam yang lain, kaena semua kebutuhan telah disediakan oleh XAMPP METODE PENELITIAN Teknik Pengumpulan Data Metode pengumpulan data antaa lain : 1. Wawancaa. Metode yang dilakukan dengan caa tanya jawab langsung tentang system infomasi data baang inventais kanto, tehadap pihakpihak yang besangkutan dalam hal ini Kejaksaan Negei Tenate. 2. Obsevasi (Pengamatan). Metode pengumpulan data dengan caa tejun lansung ke lapangan aga infomasi yang dipeoleh bena-bena akuat Bahan dan Alat Penelitian Softwae 1. Sistem opesai windows 7 ultimate 2. Notepad++ 3. Web seve XAMPP (Apache, MySQL) 4. Bahasa pemogaman HTML, PHP, SQL dan CSS Hadwae Volume 1 Nomo 1 Apil
5 1. Pocesso intel Coe i3 2328M (2.2GHz, 3MB L3 cache) 2. Intel HD Gaphics LCD LED HD Mainboad Intel. 5. RAM 2 GB DDR3. 6. Hadisk 500 GB. 7. Mouse Optik 8. Keyboad 9. Pinte Cannon IP2700. Analisa sistem yang bejalan Analisa sistem yang bejalan meupakan model tampilan yang sudah diindentifikasi pada masalah yang di hadapi pada Kejaksaan Negei Tenate, Sistem yang bejalan pada Kejaksaan Negei Tenate masih menggunakan sistem yang belum tekomputeisasi. Mulai pengelolaan data invetais baang, dan poses penyimpanan yang masih disimpan pada asip, beikut meupakan tampilan desain analisa sistem yang bejalan disajikan dalam gamba sebgai beikut: Rancangan sistem meupakan desain sistem yang bau untuk digunakan menggatikan sistem yang lama di Kejaksaan Negei Tenate. Beikut meupakan tampilan ancangan sistem yang bau di sajikan sebagai beikut: Gamba 2 : Flowchat Sistem Yang Diusulkan PERANCANGAN SISTEM Diagam Konteks Context Diagam meupakan kejadian dai suatu alu/ali data. Dimana satu lingkaan mempesentasikan seluuh sistem dan meupakan tingkatan tetinggi dalam diagam alian data dan hanya memuat satu poses dan menunjukkan sistem secaa keseluuhan Gamba 1 : Flowchat Sistem Yang Bejalan Rancangan system yang di usulkan Gamba 3 : Diagam Konteks Volume 1 Nomo 1 Apil
6 DFD Level 1 Data Flow Diagam (DFD) adalah epesentasi gafik dai sebuah sistem. DFD menggambakan komponenkomponen sebuah sistem, alian-alian data di mana komponen-komponen tesebut, dan asal, tujuan, dan penyimpanan dai data tesebut. Beikut adalah tampilan DFD Level 1 dai Peancangan Sistem Infomasi Data Baang Inventais Kanto Pada Kejaksaan Negei Tenate disajikan dalam gamab sebagai beikut: Relasi Tabel Gamba 6:Relasi Tabel Sistem Peancangan Tabel Tabel Unit Tabel 1 : Unit N Field Type o Name 1 2 Unit Vacha Kd_Un Vacha it Size Keteanga n Kode unit (PK) nama unit Gamba 4 : DFD Level 1 ERD (entity elationship diagam) Gamba 5:Entity Relationship Diagam Tabel Baang Tabel 2 : Baang N Field Type o Name 1 Kd_Unit Vacha 2 Kd_Baang Vacha 3 NamaBaan g Vacha 4 Mek Vacha 5 NoSei Vacha 6 Ukuan Vacha Tabel Inventais Tabel 3 : Inventais Siz Keteanga e n 8 Kode Unit (FK) 8 Kode Baang (PK) 25 Nama Baang 25 Meek Baang 10 No Sei Baang 10 Ukuan Baang N Field Siz Keteanga Type o Name e n 1 KdInventa Vacha 10 Kode Volume 1 Nomo 1 Apil
7 is Inventais (PK) 2 Kd_Baang Kode Vacha 8 Baang (FK) 3 Kd_Unit Vacha Kode Unit 8 (FK) 4 Tanggal Vacha Tgl 8 Inventais 5 Haga Vacha 12 Haga Tabel Use Tabel 4: Use No Field Name Type Size Keteangan 1 id_use Vacha 8 Id Use (PK) 2 Use Name Vacha 25 Use Name 3 Passwod Vacha 25 Passwod Lapoan Data Baang Gamba 8 : Menu lapoan data baang Lapoan Data Inventais Unit IMPLEMENTASI SISTEM Halaman Home Gamba 9 : Menu Gamba 9 : Menu data inventais unit Lapoan Data Kondisi Baang Gamba 6 : Menu Login Admin Input data Baang Gamba 10 : Menu data kondisi baang Gamba 7 : Menu input data baang KESIMPULAN Setelah melakukan peancangan sampai pada tahap implementasi Sistem Volume 1 Nomo 1 Apil
8 Infomasi Web Data Baang Inventais Kanto Pada Kejaksaan Negei Tenate dapat disimpulkan yaitu : 1. Dengan adanya sistem infomasi ini dapat membantu pegawai di Kanto Kejaksaan Negei Tenate dalam melaksanakan pendataan baang inventais. Sistem infomasi dapat membantu kineja dan pelayanan pada Kejaksaan Negei Kota Tenate dalam pengelolaan baang inventais, 2. Sistem infomasi ini menampilkan bebeapa fom yang dibutuhkan dalam penggunaannya sepeti fom penyaluan dan peneima. Fom ini befungsi sebagai media penyimpanan database yang langsung tesimpan dalam tabel yang sudah dibuat. Dengan adanya sistem infomasi ini paa pegawai juga dapat mengkontol baang-baang inventais menuut unitnya dan penggunaannya. Bedasakan kseimpulan diatas maka diajukan saan sebagai beikut: 1. dapat meneapkan Sistem untuk mempemudah pegawai dalam mengelola baang invetais yang ada pada Kejaksaan Negei tenate. 2. dapat di jadikan sebagai acuan untuk menciptakan suatu alian fomasi yang bau secaa sistematis dan teintegasi yang dapat di susun menjadi sebuah sistem yang tepadu Akhmad Sholikhin, Beliana Kusuma Riasti (2013), Pembangunan Sistem Infomasi Inventaisasi Sekolah Pada Dinas Pendidikan Kabupaten Rembang Bebasis Web, IJNS Indonesian Jounal on Netwoking and Secuity, Vol 2 No 2 Januai 2013, ijns.og, ISSN: Fenda Sukmana, Sukadi, Sistem Infomasi Pengolahan Data Baang Dan Sevice Kompute Pada Toko Sina Teang Kompute Pacitan, IJNS Indonesian Jounal on Netwoking and Secuity - Volume 3 No 4 Oktobe 2014, ISSN: (Pint) (Online) DAFTAR PUSTAKA Jogiyanto, 2005, Pengetian Sistem, Andi Offset.Yogyakata. Al Fatta Hanif Analisis dan Peancangan Sistem Infomasi. Penebit Andi.Yogyakata Kusini, 2007, Pengetian Infomasi,Unit Penebit Pecetakan STIM YKPN. Yogyakata. Nugoho, Bunafit Latihan Membuat Aplikasi Web PHP dan MySQL dengan Deamweave.Gava Media, Yogyakata Volume 1 Nomo 1 Apil
APLIKASI PENGELOLAAN DATA KERJA PRAKTEK MAHASISWA (STUDI KASUS: FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEMARANG)
APLIKASI PENGELOLAAN DATA KERJA PRAKTEK MAHASISWA (STUDI KASUS: FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEMARANG) B. Vey Chistioko 1,, Dian Ti Wiyanti 2 Pogam Studi Teknik Infomatika Juusan
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI E-BUSINESS PADA TOKO GLOBAL KOMPUTER BERBASIS WEB
SISTEM IFORMASI E-BUSIESS PADA TOKO GLOBAL KOMPUTER BERBASIS WEB Samila Silvi Juusan Sistem Infomasi STMIK Pingsewu Lampung Jl. Wisma Rini o.09 Pingsewu Lampung website: www.stmikpingsewu.ac.id E-mail
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB PADA SMP NEGERI 119 JAKARTA
Konfeensi Nasional Ilmu Sosial & Teknologi (KNiST) Maet 203, pp. 20~207 SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB PADA SMP NEGERI 9 JAKARTA 20 Aulia Yolanda,Heu Puwanto 2 STMIK Nusa Mandii e-mail: yola_iong@yahoo.com
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PENERIMA BEASISWA MAHASISWA KURANG MAMPU PADA STMIK BUDIDARMA MEDAN MENERAPKAN METODE PROFILE MATCHING
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PENERIMA BEASISWA MAHASISWA KURANG MAMPU PADA STMIK BUDIDARMA MEDAN MENERAPKAN METODE PROFILE MATCHING T.M Syahu Ichsan (1111667 ) Mahasiswa Pogam Studi Teknik Infomatika
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA KELULUSAN SISWA NON-FORMAL BERBASIS WEB PADA DINAS PENDIDIKAN NASIONAL KOTA TERNATE
IJIS Indonesian Jounal on Infomation System ISSN 248-6438 SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA KELULUSAN SISWA NON-FORMAL BERBASIS WEB PADA DINAS PENDIDIKAN NASIONAL KOTA TERNATE DATA PROCESSING INFORMATION
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS CLIENT SERVER PADA PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KOTA LUBUKLINGGAU
NASKAH PUBLIKASI SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS CLIENT SERVER PADA PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KOTA LUBUKLINGGAU Oleh Alhuze Puta 2008.01.0093 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN
Lebih terperinciMETODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskriptif. Karena
35 III. METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskiptif. Kaena penelitian ini mengkaji tentang Pengauh Kontol Dii dan Lingkungan Keluaga Tehadap
Lebih terperinciPENGGUNAAN SENSOR DHT11 SEBAGAI INDIKATOR SUHU DAN KELEMBABAN PADA BABY INCUBATOR
PENGGUNAAN SENSOR DHT11 SEBAGAI INDIKATOR SUHU DAN KELEMBABAN PADA BABY INCUBATOR Lenty Mawani, Nico Demus Rive Fiman Hutabaat Juusan Teknik Elektomedik, Univesitas Sai mutiaa Indonesia Fakultas Sain Teknologi
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI ASISTEN LABORATORIUM DOSEN ELEKTRO MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT DI POLINES
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI ASISTEN LABORATORIUM DOSEN ELEKTRO MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT DI POLINES Satia Bayu Aji Teknik Infomatika Fakultas Ilmu Kompute Univesitas Dian Nuswantoo Semaang
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Adapun lokasi penelitian ini adalah Madrasah Hifzhil. Yayasan Islamic Centre Medan yang terletak di Jl.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Adapun lokasi penelitian ini adalah Madasah Hifzhil Yayasan Islamic Cente Medan yang teletak di Jl. Pancing Quan Medan. Secaa geogafis dapat dikatakan
Lebih terperinciBAB II METODE PENELITIAN. penelitian korelasional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan
BAB II METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Bentuk penelitian yang dipegunakan dalam penelitian ini adalah bentuk penelitian koelasional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan menggunakan umus
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
III. METODE PENELITIAN 3.1. Keangka Pemikian Konseptual Setiap oganisasi apapun jenisnya baik oganisasi non pofit maupun oganisasi yang mencai keuntungan memiliki visi dan misi yang menjadi uh dalam setiap
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN
III. METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode meupakan caa keja yang digunakan untuk memahami, mengeti, segala sesuatu yang behubungan dengan penelitian aga tujuan yang dihaapkan dapat tecapai. Sesuai
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3. Jenis dan Lokasi Penelitian 3.. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian ekspeimen semu (quasi ekspeimental eseach, kaena penelitian yang akan dilakukan
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Nama Mata Kuliah : Pemogaman Bebasis Web II Kode Mata Kuliah : TI 028 Bobot Kedit : 3/1 SKS Semeste Penempatan : VIII Kedudukan Mata Kuliah : Mata Kuliah Keahlian Bekaya
Lebih terperinciPENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DALAM MENENTUKAN PENDIRIAN LOKASI GRAMEDIA DI SUMATERA UTARA
Semina Nasional Teknologi Infomasi dan Multimedia 0 STMIK AMIKOM Yogyakata, 6-8 Febuai 0 ISSN : 0-80 PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DALAM MENENTUKAN PENDIRIAN LOKASI GRAMEDIA DI SUMATERA
Lebih terperinciGARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)
Mata Kuliah : Pogam Bebasis Web II Bobot Mata 3 Sks : Kuliah GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Deskipsi Mata Kuliah : intenet, intenet sevis, HTML, pemfomatan kaakte dan pembuatan dafta, penanganan
Lebih terperinciIPEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
\ IPEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA INSTRUKSI GUBERNUR PROVINSI OAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 25 TAHUN 2015 TENTANG PELAKS...\NAAN KEGIATAN PENOATAAN KELUARGA 01 PROVINSI OJ~ERAH
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah Deskriptif Asosiatif dengan
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah Deskiptif Asosiatif dengan pendekatan ex post facto. Metode deskiptif dapat diatikan sebagai penelitian yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. mengenai Identifikasi Variabel Penelitian, Definisi Variabel Penelitian,
BAB III METODE PENELITIAN Pembahasan pada bagian metode penelitian ini akan menguaikan mengenai Identifikasi Vaiabel Penelitian, Definisi Vaiabel Penelitian, Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel,
Lebih terperinciIMPLEMENTASI DATA MINING UNTUK MENEMUKAN POLA HUBUNGAN TINGKAT KELULUSAN MAHASISWA DENGAN DATA INDUK MAHASISWA. Beta Noranita 1, Nurdin Bahtiar 2
IMPLEMENTASI DATA MINING UNTUK MENEMUKAN POLA HUBUNGAN TINGKAT KELULUSAN MAHASISWA DENGAN DATA INDUK MAHASISWA Beta Noanita 1, Nudin Bahtia 2 1,2 Pogam Studi Teknik Infomatika FMIPA UNDIP 1 betta@undip.ac.id,
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Pehitungan Pegeakan Robot Dai analisis geakan langkah manusia yang dibahas pada bab dua, maka dapat diambil bebeapa analisis untuk membuat ancangan geakan langkah
Lebih terperinciAnalisis Pengaruh Marketing Mix Terhadap Kepuasan Konsumen Sepeda Motor
34 Analisis Pengauh Maketing Mix Tehadap Kepuasan Konsumen Sepeda Moto Ti Wahyudi 1), Yopa Eka Pawatya 2) 1,2) Pogam Studi Teknik Industi Juusan Teknik Elekto Fakultas Teknik Univesitas Tanjungpua. e-mail
Lebih terperinciEVALUASI APLIKASI SISTEM INFORMASI PRAKTEK INDUSTRI DAN TUGAS AKHIR DENGAN METODE USABILITY TESTING
EVALUASI APLIKASI SISTEM INFORMASI PRAKTEK INDUSTRI DAN TUGAS AKHIR DENGAN METODE USABILITY TESTING Ealiea Puti Dwianita, Siyanto Pogam Studi Teknik Industi, Fakultas Teknik, Univesitas Diponegoo Jl. Pof.
Lebih terperinciHubungan Layanan Informasi Dengan Kreativitas Belajar Siswa
Hubungan Layanan Infomasi Dengan Keativitas Belaja Siswa Si Rahayu (090154) Mahasiswa Pendidikan Bimbingan dan Konseling IKIP Vetean Semaang ABSTRAK Keativitas meupakan bakat yang secaa potensial dimiliki
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KINERJA KARYAWAN KONTRAK PT. TELKOM AKSES MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING M.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENILAIAN KINERJA KARYAWAN KONTRAK PT. TELKOM AKSES MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING M.SHOWAM ARIFIN 1 1,2 Teknik Infomatika, Ilmu Kompute, Univesitas Dian Nuswantoo
Lebih terperinciANALISA PENGARUH SISTEM MANAJEMEN TQC TERHADAP TINGKAT KERUSAKAN PRODUK (STUDI KASUS PADA PT. SINAR KAYU ABADI SURABAYA)
ANALISA PENGARUH SISTEM MANAJEMEN TQC TERHADAP TINGKAT KERUSAKAN PRODUK (STUDI KASUS PADA PT. SINAR KAYU ABADI SURABAYA) Da.Heny Mahmudah Dosen unisla ABSTRAK Pada hakekatnya suatu peusahaan didiikan untuk
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif,
30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskiptif, suatu metode penelitian yang ditujukan untuk untuk menggambakan fenomenafenomena
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH HARGA JUAL DAN SALURAN DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN AYAM POTONG DI UD. SUPPLIER DAGING AYAM KOTA TANGERANG
Junal Agibisnis, Vol. 9, No. 2, Desembe 2015, [ 137-148 ] ISSN : 1979-0058 ANALISIS PENGARUH HARGA JUAL DAN SALURAN DISTRIBUSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN AYAM POTONG DI UD. SUPPLIER DAGING AYAM KOTA TANGERANG
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negei 10 Salatiga yaitu pada kelas VII D dan kelas VII E semeste genap tahun ajaan 2011/2012.
Lebih terperinciHUBUNGAN PENGGUNAAN SUMBER BELAJAR DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR PENGUKURAN DASAR SURVEY
ISSN 085-05 Junal Penelitian Bidang Pendidikan Volume 0(): 6 -, 04 HUBUNGAN PENGGUNAAN SUMBER BELAJAR DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR PENGUKURAN DASAR SURVEY Dedek Suhendo dan Kistian Juusan Pendidikan
Lebih terperinciListon Hasiholan 1) dan Sudradjat 2)
EVALUASI KINERJA KARYAWAN MENGGUNAKAN METODE PEMROGRAMAN LINEAR FUY *) Liston Hasiholan 1) dan Sudadjat 2) ABSTRAK Pengukuan kineja kayawan meupakan satu hal yang mutlak dilakukan secaa peiodik oleh suatu
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. identifikasi variabel penelitian, definisi operasional variabel penelitian, subjek
9 BAB III METODE PEELITIA A. Identifikasi Vaiabel Penelitian Pada bagian ini akan diuaikan segala hal yang bekaitan dengan identifikasi vaiabel penelitian, definisi opeasional vaiabel penelitian, subjek
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. suatu maksud tertentu adalah bagian dari suatu sistem, yang mana sistem
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Sistem Informasi Bagian-bagian yang memiliki keterkaitan pengoperasian dalam mencapai suatu maksud tertentu adalah bagian dari suatu sistem, yang mana sistem informasi dapat dibuat
Lebih terperinciANALISIS SEKTOR BASIS DAN NON BASIS DI PROVINSI NANGGROE ACEH DARUSSALAM
ANALISIS SEKTOR BASIS DAN NON BASIS DI PROVINSI NANGGROE ACEH DARUSSALAM AZHAR, SYARIFAH LIES FUAIDAH DAN M. NASIR ABDUSSAMAD Juusan Sosial Ekonomi Petanian, Fakultas Petanian Univesitas Syiah Kuala -
Lebih terperinciBAB II METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian asosiatif dengan analisa
.1. Bentuk Penelitian BAB II METODOLOGI PENELITIAN Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian asosiatif dengan analisa kuantitatif, dengan maksud untuk mencai maksud dan pengauh antaa vaiable independen
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS DATA. analisis paired sample T-test yaitu Ada atau tidaknya Pengaruh Terapi Rational
BAB IV ANALISIS DATA Analisis data meupakan hasil kegiatan setelah data dai seluuh esponden atau sumbe data lainnya tekumpul. Hal ini betujuan untuk mengetahui tingkat kebenaan hipotesis-hipotesis penelitian
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEB PADA CV ALFA FURNITURE AMBARAWA PRINGSEWU LAMPUNG MURFIKA RANI. Jurusan Sistem Informasi
SISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEB PADA CV ALFA FURNITURE AMBARAWA PRINGSEWU LAMPUNG MURFIKA RANI Jurusan Sistem Informasi Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer STMIK Pringsewu Lampung
Lebih terperinciPengembangan instrumen penilaian kemampuan berfikir kritis pada pembelajaran fisika SMA
Papes semina.uad.ac.id/index.php/quantum Semina Nasional Quantum #5 (018) 477-1511 (7pp) Pengembangan instumen penilaian kemampuan befiki kitis pada pembelajaan fisika SMA Suji Adianti, dan Ishafit Pogam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian merupakan rencana atau metode yang akan ditempuh
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian meupakan encana atau metode yang akan ditempuh dalam penelitian, sehingga umusan masalah dan hipotesis yang akan diajukan dapat dijawab
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. menggunakan kuesioner sebagai teknik pokok. Penelitian yang bersifat
III. METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, kaena dalam pengumpulan data, penulis menghimpun infomasi dai paa esponden menggunakan kuesione sebagai
Lebih terperinciPenerapan Metode Saw Dalam Menentukan Juara Dance Sekolah Menengah Pertama
ISSN: 2089-3787 63 Peneapan Metode Saw Dalam Menentukan Juaa Dance Sekolah Menengah Petama Yuni Melliyana, Fitiyadi 2 Pogam Studi Sistem Infomasi, STMIK Banjabau Jl.Ahmad Yani Km 33,5 Loktabat Banjabau,
Lebih terperinciContoh Proposal Skripsi Makalahmudah.blogspot.com
BAB I PENDAHULUAN.. Lata Belakang Masalah Peanan pemasaan dalam kebehasilan peusahaan telah diakui di kalangan pengusaha untuk mempetahankan kebeadaanya dalam mengembangkan usaha dan mendapatkan keuntungan.
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di madasah Aliyah Negei (MAN) Model Medan yang bealamat di Jalan Williem Iskanda No. 7A Keluahan Sidoejo, Kecamatan
Lebih terperinciPENGARUH CONTRACTING CONTINYU SEBUAH PENDEKATAN BEHAVIORISTIK DALAM MENINGKATKAN SELF AWARNES
Posiding Konfeda dan Semina Nasional BK PD ABKIN Sulawesi Selatan Optimalisasi Pean Pendidik Dalam Membangun Kaakte Bangsa Di Ea MEA 30 Makassa, 4-5 Maet 017 PENGARUH CONTRACTING CONTINU SEBUAH PENDEKATAN
Lebih terperinciBAB III. METODOLOGI PENELITIAN. hasil. Sedangkan menurut Suharsimi Arikunto (2002:136) metode penelitian
7 BAB III. METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode adalah suatu caa atau jalan yang ditempuh untuk mencapai suatu hasil. Sedangkan menuut Suhasimi Aikunto (00:36) metode penelitian adalah caa
Lebih terperinciBAB III RANCANGAN PENELITIAN. tujuan utama yang ingin dicapai melalui penelitian ini adalah untuk memperoleh
44 BAB III RACAGA PEELITIA.. Tujuan Penelitian Bedasakan pokok pemasalahan yang telah diuaikan dalam Bab I, maka tujuan utama yang ingin dicapai melalui penelitian ini adalah untuk mempeoleh jawaban atas
Lebih terperinci~J~ PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG
I SALINAN I fp~@"~{5}f~~ ~J~ PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 2 TAHUN 2013 {, TENTANG PEMANTAUAN TINDAK LANJUT HASIL PENGAWASAN/PEMERIKSAAN BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK
Lebih terperinciIndonesian Journal on Networking and Security - Volume 5 No 2 Mei 2016
Aset Digital Eleaning Bebasis Scom Sebagai Upaya Resouce Shaing Multi Platfom LMS Untuk Sekolah Menengah Kejuuan RPL Migunani 1, Fito Nu Hakim 2 Pogam Studi Sistem Infomasi, STMIK PoVisi Semaang miguns2@gmail.com
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) KAMPUS UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA (UNIKOM) Wawang Juwandi
SISTE INFORASI GEOGRAFIS (SIG) KAPUS UNIVERSITAS KOPUTER INDONESIA (UNIKO) Oleh Wawang Juwandi 10103097 Dalam tulisan ini, penulis membangun sebuah Sistem Infomasi Geogafis (SIG) kampus Univesitas Kompute
Lebih terperinciJurnal Media Infotama, Vol.9, No.2, September
Junal Media Infotama, Vol.9, No.2, Septembe 2013 94 SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENGGUNAKAN METODE SAW UNTUK PENILAIAN DOSEN BERPRESTASI (STUDI KASUS DI UNIVERSITAS DEHASEN BENGKULU) Leni Natalia Zulita
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
33 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Obyek dan Lokasi Penelitian Dalam penelitian ini peneliti memilih obyek penelitian UD. Usaha Mandii Semaang, yang betempat di Jalan Semaang Indah C-VI No 20. UD. Usaha
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian meupakan sesuatu yang menjadi pehatian dalam suatu penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaan dalam penelitian untuk mendapatkan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB PENDAHULUAN Lata Belakang Pada zaman moden sepeti saat sekaang ini, enegi listik meupakan kebutuhan pime bagi manusia, baik masyaakat yang tinggal di pekotaan maupun masyaakat yang tinggal di pedesaan
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENENTUKAN LETAK LOKASI PASAR SWALAYAN BARU KOTA SEMARANG DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING
Techno.COM, Vol. 12, No. 4, Novembe 201: 198-207 SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENENTUKAN LETAK LOKASI PASAR SWALAYAN BARU KOTA SEMARANG DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING Emiia Winda Kismanto 1, Setia
Lebih terperinciGUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA KEPUTUSAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 643 TAHUN 2015 TENTANG PEMBENTUKAN PROVINCIAL PROJECT IMPLEMENTATION UNIT UNTUK PROGRAM SANITASI
Lebih terperinciBAB 3 SEJARAH SINGKAT BADAN PUSAT STATISTIK (BPS) 3.1 Sejarah Badan Pusat Statistik (BPS) di Indonesia
BAB 3 SEJARAH SINGKAT BADAN PUSAT STATISTIK (BPS) 3.1 Sejaah Badan Pusat Statistik (BPS) di Indonesia Adapun sejaah Badan Pusat Statistik di Indonesia tejadi empat masa pemeintahan di Indonesia, antaa
Lebih terperinciModel Matematika Sistem Persediaan (Q, R) Yang Terkait Dengan Mutu Barang Dan Informasi Permintaan Lengkap
Vol. 3, No., 7-79, Januai 7 Model Matematika Sistem Pesediaan (Q, R) Yang Tekait Dengan Mutu Baang Dan Infomasi Pemintaan Lengkap Agus Sukmana Abstact This pape deals with an inventoy model fo continuous
Lebih terperinciPenerapan E-Commerce Untuk Sistem Informasi Usaha Batik Khas Cianjur
Ai Musifah Pogam Studi Teknik Infomatika Univesitas Suyakancana aimusifah.unsu@gmail.com Tuti Sopinah Pogam Studi Teknik Infomatika Univesitas Suyakancana tutisopinah@gmail.com Abstak Kabupaten Cianju
Lebih terperinciPENGARUH KEPEMIMPINAN DOSEN DAN KEMAMPUAN PRAKTIKUM TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA DALAM MATAKULIAH FISIKA MODERN
Seambi Akademica, Vol. IV, No. 1, Mei 016 ISSN : 337-8085 PENGARUH KEPEMIMPINAN DOSEN DAN KEMAMPUAN PRAKTIKUM TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA DALAM MATAKULIAH FISIKA MODERN Tamizi Pendidikan Fisika
Lebih terperinciANALISIS PERBANDINGAN METODE SAW DAN TOPSIS DALAM SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI CALON DOSEN STMIK PALANGKARAYA
ANALISIS PERBANDINGAN METODE SAW DAN TOPSIS DALAM SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI CALON DOSEN STMIK PALANGKARAA Susi Hendatie STMIK Palangkaaya Jalan G.Obos No. Palangkaaya Email : sesyalang@gmail.com
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PENGELOLAAN INVENTARIS BARANG DI SMKN 1 BATUSANGKAR. ABSTRACT
SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN INVENTARIS BARANG DI SMKN 1 BATUSANGKAR Tiara Sy 1, Nurmi 2, Thomson Mary 2 1 Mahasiswa Program Studi Pendidikan Informatika STKIP PGRI Sumatera Barat 2 Dosen Program Studi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. adalah untuk mengetahui kontribusi motivasi dan minat bekerja di industri
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Bedasakan pemasalahan, maka penelitian ini temasuk penelitian koelasional yang besifat deskiptif, kaena tujuan utama dai penelitian ini adalah untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Metodologi Penelitian Dalam pelaksanaan kerja praktek dilakukan pendekatan dengan cara peninjauan untuk masalah apa yang terdapat di dalam SMA Negeri 1 Pandaan. Peninjauan
Lebih terperinciKEPUTUSAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 1867 TAHUN 2014 TENTANG
8J~~g;~~ ~~ KEPUTUSAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 1867 TAHUN 2014 TENTANG PENETAPAN RUMAH SAKIT UMUM KEPULAUAN SERIBU SEBAGAI UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS KESEHATAN PROVINSI DAERAH
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI BERBASIS WEB UJIAN MASUK BERSAMA SEKOLAH MENENGAH ATAS KABUPATEN KUDUS DENGAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP DAN DATABASE MYSQL
SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB UJIAN MASUK BERSAMA SEKOLAH MENENGAH ATAS KABUPATEN KUDUS DENGAN BAHASA PEMROGRAMAN PHP DAN DATABASE MYSQL Ayub Hanan Yanottama 1, Endang Sugiharti 2, Scolastika Mariani 3
Lebih terperinciAPLIKASI PEMBAYARAN PIUTANG DI RS JASA KARTINI KOTA TASIKMALAYA
APLIKASI PEMBAYARA PIUTAG DI RS JASA KARTII KOTA TASIKMALAYA anang Suciyn 1, Elis Msah 2 STMIK TASIKMALAYA Jl.R.E.Matadinata.272 A Indihiang Kta Tasikmalaya, Jawa Baat e-mail: ¹nangsuciyn2@gmail.cm,² elismasah@gmail.cm
Lebih terperinciUNIVERSITAS GADJAH MADA PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN BERBASIS RISET (PBR) TAHUN ANGGARAN
UNIVERSITAS GADJAH MADA PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN BERBASIS RISET (PBR) TAHUN ANGGARAN 2012 MEI 2012 Nama file: G:\hibah PBR\PANDUAN hibah-rbl2012.doc (382 Kb) Dafta Isi Dafta
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Pendekatan dan Metode Penelitian Penelitian ini betujuan untuk mendeskipsikan dan menganalisis pengauh evaluasi dii dan pengembangan pofesi tehadap kompetensi pedadogik
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. HASIL PENELITIAN. Data Identitas Responden Fekuensi identitas esponden dalam penelitian ini tedii dai jenis kelamin dan pendidikan guu yang dapat dijelaskan sebagai
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB LANDASAN TEORI. Pengetian Pestasi Belaja Pestasi belaja meupakan kegiatan mental yang tidak dapat disaksikan dai lua dii seseoang mahasiswa yang sedang belaja, pestasi belaja tidak dapat diketahui
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. pendekatan asosiatif simetris, yaitu hubungan yang bersifat sebab-akibat yang
40 BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian 1. Jenis Penelitian Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif pendekatan asosiatif simetis, yaitu hubungan yang besifat sebab-akibat
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI...
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...i HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING... ii HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI... iii SURAT PERNYATAAN KARYA ASLI SKRIPSI...iv HALAMAN PERSEMBAHAN... v HALAMAN MOTTO...vi ABSTRAK... vii KATA
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEB PADA CV ALFA FURNITURE AMBARAWA PRINGSEWU LAMPUNG
SISTEM INFORMASI PENJUALAN BERBASIS WEB PADA CV ALFA FURNITURE AMBARAWA PRINGSEWU LAMPUNG Eka Ridhawati Sekolah Tinggi Manajemen dan Informatika Pringsewu Jl. Wisma Rini No. 09 Pringsewu - Lampung Email:
Lebih terperinciDAFTAR ISI. ABSTRAK... vi. KATA PENGANTAR... vii. DAFTAR ISI... ix. DAFTAR GAMBAR... xiii. DAFTAR TABEL... xviii BAB I PENDAHULUAN...
DAFTAR ISI ABSTRAK... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR TABEL... xviii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Permasalahan... 1 1.2 Perumusan Masalah... 4 1.3 Batasan
Lebih terperinciPERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 89 TAHUN 2013 TENTANG PANDUAN RANCANG KOTA KORIDOR CILEDUG
.,, ' [ SALINAN I fff~~~!jf~~..f~j~ PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 89 TAHUN 2013 TENTANG PANDUAN RANCANG KOTA KORIDOR CILEDUG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. ilmiah, apabila penelitian tersebut menggunakan metode atau alat yang tepat. dan menguji kebenaran suatu pengetahuan.
8 III. METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Suatu penelitian dapat behasil dengan baik dan sesuai dengan posedu ilmiah, apabila penelitian tesebut menggunakan metode atau alat yang tepat. Dengan menggunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Sedangkan penelitian ini akan dilaksanakan di SMPN 6 Kerinci Kanan,
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini encana akan dilaksanakan pada bulan Maet-Apil 2013. Sedangkan penelitian ini akan dilaksanakan di SMPN 6 Keinci Kanan, Kabupaten
Lebih terperinciWEBSITE PERIKLANAN RESTORAN
WEBSITE PERIKLANAN RESTORAN 1 Ati Suci Dian Matha, 2 Faja Ramadhan 1 Pogam Studi Majemen Infomatika PKN & STMIK LPKIA 2 Konsentasi Teknik Infomatika PKN & STMIK LPKIA Jl. Soekano Hatta No. 456 Bandung
Lebih terperinciBAB XII ANALISIS JALUR (PATH ANALYSIS) APA SIH?
BAB XII ANALISIS JALUR (PATH ANALYSIS) APA SIH? KONSEP DASAR Path analysis meupakan salah satu alat analisis yang dikembangkan oleh Sewall Wight (Dillon and Goldstein, 1984 1 ). Wight mengembangkan metode
Lebih terperinciABSTRAK. Kata Kunci : Aplikasi Web, Asuhan Keperawatan, Metode Waterfall, Sistem Informasi Manajemen
ABSTRAK Tenaga perawat mempunyai kontribusi besar bagi pelayanan kesehatan, mempunyai peranan penting untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, seorang
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PENUNTUTAN PADA BIDANG TINDAK PIDANA UMUM PADA KANTOR KEJAKSAAN TINGGI SUMATERA SELATAN
SISTEM INFORMASI PENUNTUTAN PADA BIDANG TINDAK PIDANA UMUM PADA KANTOR KEJAKSAAN TINGGI SUMATERA SELATAN Novi Yusmeli Intan Sari Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang Abstrak Pengadilan Tinggi
Lebih terperinciKORELASI. menghitung korelasi antar variabel yang akan dicari hubungannya. Korelasi. kuatnya hubungan dinyatakan dalam besarnya koefisien korelasi.
KORELASI Tedapat tiga macam bentuk hubungan anta vaiabel, yaitu hubungan simetis, hubungan sebab akibat (kausal) dan hubungan Inteaktif (saling mempengauhi). Untuk mencai hubungan antaa dua vaiabel atau
Lebih terperinciB. Konsep dan Variabel Penelitian BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian. Pendekatan penelitian yang digunakan penulis adalah
41 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan penulis adalah pendekatan penelitian kuantitatif koelasional. Penelitian kuantitatif koelasional adalah penelitian
Lebih terperinciE-COMMERCE PT. PASLA PURNAMA ABADI PALEMBANG
E-COMMERCE PT. PASLA PURNAMA ABADI PALEMBANG Ocky Suwandy Ratna Sari Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang Abstrak E-Commerce merupakan satu set dinamis teknologi, aplikasi, dan proses bisnis
Lebih terperinciINFORMASI ALAT MUSIK TRADISIONAL INDONESIA BERBASIS WEB
INFORMASI ALAT MUSIK TRADISIONAL INDONESIA BERBASIS WEB Aryes Akbar Ebta Ferawati Ikip Nurlailatin Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang Abstrak Informasi ini dibuat dengan pemikiran awal
Lebih terperinciIMPLEMENTASI WEBSITE EKSPEDISI PT RESTU ANUGRAH WIBAWA PALEMBANG
IMPLEMENTASI WEBSITE EKSPEDISI PT RESTU ANUGRAH WIBAWA PALEMBANG Apriansyah Githa Mahardita Riswan Nurliyan Manajemen Informatika POLITEKNIK PalComTech Palembang Abstract PT Restu Anugrah Wibawa Palembang
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB SYABRIYANDI Program Studi S1 Teknik Informatika, STMIK U Budiyah Indonesia, Jl. Alue Naga, Desa Tibang Kota
Lebih terperinciWEBSITE PEMILIHAN CALON KETUA HIMPUNAN JURUSAN SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA. Angga Indrajaya /
WEBSITE PEMILIHAN CALON KETUA HIMPUNAN JURUSAN SISTEM KOMPUTER UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA Angga Indrajaya / 1027014 Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Teknik,. Jalan Prof. Drg. Suria Sumantri, MPH. No
Lebih terperinciJurnal Ilmiah Sains, Teknologi, Ekonomi, Sosial dan Budaya Vol. 1 No. 2 Mei 2017
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS WEB DI SMP NEGERI 1 PEUSANGAN Riyadhul Fajri Program Studi Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer Universitas Almuslim ABSTRAK Sistem Informasi Akademik
Lebih terperinciBab 3. Metode Perancangan
Bab 3 Metode Perancangan 3.1 Metode Perancangan Sistem Pada bab ini akan memuat langkah-langkah yang akan dikerjakan untuk perancangan sistem sesuai dengan penelitian yang telah dilakukan. Perancangan
Lebih terperinciPEMBUATAN SISTEM INFORMASI CUTI PEGAWAI (SI CUPE) UPT DINAS PENDIDIKAN KEC. SAMBIREJO KAB. SRAGEN TUGAS AKHIR
PEMBUATAN SISTEM INFORMASI CUTI PEGAWAI (SI CUPE) UPT DINAS PENDIDIKAN KEC. SAMBIREJO KAB. SRAGEN TUGAS AKHIR Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Ahli Madya Program Diploma III Ilmu
Lebih terperinciBAB III PEMBAHASAN. pada website masih bersimafat statis dan proses update data belum secara online
BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis Masalah Analisis permasalahan sistem yang ada adalah dimana proses dalam perorganisasian data pada website masih bersimafat statis dan proses update data belum secara online
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI AKADEMIK PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS WIDYA NUSANTARA BEKASI
SISTEM INFORMASI AKADEMIK PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS WIDYA NUSANTARA BEKASI Wina Widiati Pogam Studi Komputeisasi Akuntansi AMIK BSI Jakata Jl. RS. Fatmawati No. 6 Pondok Labu, Jakata Selatan http://www.bsi.ac.id
Lebih terperinci98 Jurnal Fisika Edukasi (JFE) Vol.2 No.2 Oktober 2015
98 Junal Fisika Edukasi (JFE) Vol. No. Oktobe 015 PENGARUH KEPEMIMPINAN DOSEN DAN KEMAMPUAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA DALAM MATAKULIAH FISIKA DASAR (STUDI KASUS MAHASISWA
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
BAB III METODE PEELITIA A. Identifikasi Vaiabel Penelitian Pada bagian ini akan diuaikan segala hal yang bekaitan dengan identifikasi vaiabel penelitian, definisi opeasional vaiabel penelitian, subjek
Lebih terperinciPENGUKURAN RELIABILITAS DAN VALIDITAS SOAL MATEMATIKA BIDANG TEKNIK UNTUK TES MASUK CALON MAHASISWA BARU POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
ORBITH VOL. 11 NO. 3 NOVEMBER 015 : 185 189 PENGUKURAN RELIABILITAS DAN VALIDITAS SOAL MATEMATIKA BIDANG TEKNIK UNTUK TES MASUK CALON MAHASISWA BARU POLITEKNIK NEGERI SEMARANG Oleh: Endang Tiyani Staf
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PENDAPATAN DAERAH (Studi Kasus: Dinas Pendapatan Daerah Kota Bandung)
SISTEM INFORMASI PENDAPATAN DAERAH (Studi Kasus: Dinas Pendapatan Daerah Kota Bandung) Emi Ratna Setiani emi.ratna@politekniktelkom.ac.id Jajang Kusnendar. jkn@politekniktelkom.ac.id Program Studi Manajemen
Lebih terperinciANALISIS DINAMIK ANTARA KONSUMSI DAN TABUNGAN DALAM WAKTU KONTINU
Posiding SNaPP2011 Sains, Teknologi, dan Kesehatan ISSN:2089-3582 ANALISIS DINAMIK ANTARA KONSUMSI DAN TABUNGAN DALAM WAKTU KONTINU 1 Lian Apianna, 2 Sudawanto, dan 3 Vea Maya Santi Juusan Matematika,
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK KREDIT PEMILIKAN RUMAH BANK UOB MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTHING
Junal Infomatika Mulawaman Vol. 8 No. 3 Septembe 203 2 SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK KREDIT PEMILIKAN RUMAH BANK UOB MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTHING Budi Fachizal ), Indah Fiti Astuti
Lebih terperinci