UNIVERSITAS GADJAH MADA PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN BERBASIS RISET (PBR) TAHUN ANGGARAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "UNIVERSITAS GADJAH MADA PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN BERBASIS RISET (PBR) TAHUN ANGGARAN"

Transkripsi

1 UNIVERSITAS GADJAH MADA PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN BERBASIS RISET (PBR) TAHUN ANGGARAN 2012 MEI 2012

2 Nama file: G:\hibah PBR\PANDUAN hibah-rbl2012.doc (382 Kb) Dafta Isi Dafta Isi... 2 Kata Penganta... iii I. Lata Belakang... 4 II. Tujuan... 5 III. Lingkup dan Jangka Waktu Pelaksanaan... 5 IV. Sasaan Kegiatan... 6 V. Keluaan... 7 VI. Pesyaatan Pengusul... 7 VII. Besaan Dana Hibah... 8 VIII. Poses Seleksi Poposal... 8 IX. Kiteia Penilaian Poposal Intepetasi (bobot 30%) Inovasi (bobot 20%) Cakupan kegiatan dan ketelaksanaan pogam (bobot 30%) Kemanfaatan dan Kebelangsungan (bobot 20%)Eo! Bookmak not defined. X. Administasi Hibah... 9 XI. Lampian Panduan A. Lampian 1 : Contoh Fomat Sampul Depan B. Lampian 2 : Contoh Lemba Pengesahan C. Lampian 3 : Fomat Usulan Aktivitas Lata Belakang 2

3 G:\hibah PBR\PANDUAN hibah-rbl2012.doc (193 Kb) Kata Penganta Reseach-based leaning (RBL) atau pembelajaan bebasis iset (PBR) meupakan salah satu metode pembelajaan bepusat pada mahasiswa. Ditinjau dai aspek inteaksi sosial di dalam poses pembelajaan cii utama PBR adalah bepiki tentang sesuatu yang sedang dikejakan, mengejakan sesuatu yang sedang dipikikan. Sementaa itu, ditinjau dai aspek inspiatif, pembelajaan bepusat pada mahasiswa meupakan uh pembelajaan bebasis iset (PBR). Pembelajaan bebasis iset didasai filosofi konstuktivisme yang mencakup 4 (empat) aspek yaitu: pembelajaan yang membangun pemahaman mahasiswa, pembelajaan dengan mengembangkan pio knowledge, pembelajaan yang meupakan poses inteaksi sosial dan pembelajaan bemakna yang dicapai melalui pengalaman nyata. PBR meupakan metode pembelajaan yang menggunakan authentic leaning, poblemsolving, coopeative leaning, contextual (hands on & minds on, dan inquiy discovey appoach yang dipandu oleh filosofi konstuktivisme. Reseach-based leaning (RBL) atau pembelajaan bebasis iset (PBR) dapat mendoong dosen untuk melakukan penelitian, mengupdate keilmuannya, dan mengintegasikan hasil penelitiannya untuk peningkatan kualitas pembelajaan dan atmosfe akademik. Selain itu PBR dapat mendoong pean peseta didik lebih aktif dalam poses pembelajaan, bahkan menjadi mita aktif dosen. Dengan PBR peseta didik menjadi lebih kompeten dalam keilmuan dan penelitian seta tampil mengidentifikasi pesoalan seta memecahkannya dengan baik, memiliki kemandiian, kitis, dan keatif sehingga membeikan peluang munculnya ide dan inovasi bau, memiliki etika, khususnya etika pofesi misalnya menjauhkan dii dai peilaku buuk misalnya plagiaisme. Dengan Hibah PBR ini dihaapkan hal-hal yang positif dalam PBR tesebut dapat disosialisasikan, diimplementasikan, dan ditumbuh-kembangkan. Yogyakata, Mei 2012 Kepala Pusat Pengembangan Pendidikan UGM I. Djoko Luknanto, MSc. PhD. Kata Penganta hal iii

4 I. Lata Belakang Kebijakan Pembelajaan Bebasis Riset (PBR) di Univesitas Gadjah Mada dituangkan secaa eksplisit dalam Rencana Stategis Univesitas Gadjah Mada Tahun (RENSTRA-UGM ) yang telah disahkan oleh Majelis Wali Amanat UGM Dengan Suat Keputusan No. 29/SK/MWA/2007 pada tanggal 15 Desembe Sesuai dengan RENSTRA-UGM , kebijakan PBR di UGM dinyatakan secaa eksplisit sebagai beikut: Tujuan, sasaan, dan stategi peneapan PBR di UGM Tujuan peneapan PBR adalah meningkatkan mutu pembelajaan di seluuh pogam studi di lingkungan UGM selaas dengan cita-cita UGM menjadi Univesitas Riset Bekelas Dunia dan mendukung tewujudnya univesitas iset kelas dunia yang beidentitas keakyatan dan beaka pada sosio-budaya Indonesia Sasaan peneapan PBR di UGM adalah tewujudnya pembelajaan bebasis iset di seluuh pogam studi di lingkungan UGM. Sasaan ini diinci menjadi dua bagian yaitu petama, tewujudnya univesitas iset dan kedua, tewujudnya pembelajaan bebasis iset. Adapun stategi untuk mencapai sasaan tewujudnya pembelajaan bebasis iset adalah: 1). melanjutkan pogam peningkatan mutu dan elevansi pembelajaan bebasis iset pada seluuh pogam studi pada semua jenjang pendidikan. 2) mensinegikan kebijakan Univesitas dan Fakultas dalam sosialisasi, pengembangan, dukungan fasilitas, monitoing, pelaksanaan sistem pembelajaan bebasis iset. Univesitas fokus pada sosialisasi konsep dan pedoman seta menjadi katalisato dan fasilitato bekembangnya pembelajaan bebasis iset. Adapun Fakultas lebih fokus pada intenalisasi dan implementasi pembelajaan bebasis iset yang paling sesuai pada tiap pogam studi. Untuk itulah penyelenggaaan Hibah Kompetisi Pembelajaan Bebasis Riset (PBR) bagi paa dosen di lingkungan Univesitas Gadjah Mada pelu dilakukan. Hal ini meupakan salah satu langkah stategi untuk mencapai tewujudnya pembelajaan bebasis iset di UGM. Pembelajaan bebasis iset (PBR) meupakan salah satu metode student-centeed leaning (SCL) yang mengintegasikan iset di dalam poses pembelajaan. Sebaliknya, PBR besifat multifaset yang mengacu kepada bebagai macam metode pembelajaan. PBR membuka membei peluang / kesempatan kepada mahasiswa untuk mencai infomasi, menyusun hipotesis, 4

5 mengumpulkan data, menganalisis data, dan membuat kesimpulan atas data yang sudah tesusun; dalam aktivitas ini belaku pembelajaan dengan pendekatan leaning by doing.. Untuk itulah PBR membuka peluang bagi pengembangan metode pembelajaan dan pengayaan matei pembelajaan, antaa lain: 1. pembahauan pembelajaan (pengayaan kuikulum) dengan mengintegasikan hasil iset, 2. patisipasi aktif mahasiswa di dalam pelaksanaan iset, 3. pembelajaan dengan menggunakan instumen iset, dan 4. pengembangan konteks iset secaa inklusif (mahasiswa mempelajai posedu dan hasil iset untuk memahami seluk-beluk sintesis). II. Tujuan Hibah Kompetisi PBR betujuan untuk membeikan kesempatan sekaligus menampung inovasi pembelajaan dengan caa mengintegasikan iset di dalam poses pembelajaan bagi seluuh dosen di lingkungan Univesitas Gadjah Mada. Selanjutnya hasil kegiatan hibah ini digunakan sebagai paktik baik (best pactices) bagi dosen lain, sehingga tejadi efek lanjut dai inovasi pembelajaan tesebut. III. Lingkup dan Jangka Waktu Pelaksanaan Aga maksud dan tujuan hibah ini, sebagaimana dituliskan pada Buti II, dapat tecapai maka lingkup hibah kompetisi PBR pelu mencakup semua kegiatan beikut: 1. Rencana Pogam dan Kegiatan Pembelajaan Semeste (RPKPS) yang mengakomodasi 5 pila RPKPS dan kiteia minimal penyusunan RPKPS, seta mengintegasikan iset di dalam poses pembelajaan, dilengkapi dengan evaluasi hasil belaja mahasiswa (student assessment), dan bahan aja. 2. Peneapan RPKPS yang disusun tesebut pada mata kuliah yang diampu. 3. Rekaman sebagian (minimal satu kali petemuan) pelaksanaan poses pembelajaan dengan video untuk maksud diseminasi kepada dosen lain. 4. Diseminasi hasil inovasi dan pelaksanaan hibah PBR, di Pogam Studi masing-masing (bukti dafta hadi peseta) dan di Univesitas difasilitasi P3. 5

6 5. Upload hasil inovasi di elisa UGM. 6. Bahan kuliah yang mengintegasikan iset untuk pembelajaan online (e-leaning). 7. Lapoan akhi pelaksanaan hibah PBR. Jangka waktu pelaksanaan kegiatan Pogam Hibah Pembelajaan PBR untuk Tahun 2012 sebagai beikut: Tabel 1. Jadwal Kegiatan No Kegiatan Tanggal dan tahun 1 Pengumuman/Undangan pemasukan Poposal 30 Apil 7 Mei Batas akhi pemasukan poposal 11 Juni Poses seleksi poposal dan penetapan lolos Tahap 1 11 Juni 30 Juni Pengumuman/Undangan Pesentasi 9 Juli Pesentasi poposal 16 Juli 20 Juli Pengumuman penetapan pemenang hibah 27 Juli Penyempunaan Poposal, RPKPS, dan Bahan Aja 27 Juli 10 Agustus Pengumpulan Poposal, RPKPS, dan Bahan Aja Agustus Penandatanganan kontak Agustus Peneapan Pogam Awal Septembe Desembe 2012 (semeste gasal 2012/2013) 11 Diseminasi hasil inovasi dalam lokakaya yang difasilitasi oleh P3 di tingkat univesitas Akhi Semeste Gasal Penyeahan: 1. Lapoan hasil pelaksanaan PBR, 2. Rekaman sebagian pelaksanaan poses Pembelajaan dalam bentuk video, 3. RPKPS dan Bahan aja PBR untuk di upload dalam elisa. 4. Matei Desiminasi Akhi Semeste Gasal 2012 IV. Sasaan Kegiatan Guu Besa dan Dosen Univesitas Gadjah Mada yang telah bepengalaman melakukan iset dan pembelajaan, sehingga dapat mengintegasikan iset untuk peningkatan mutu poses pembelajaan, menulakan pada dosen lain, dan mempublikasikannya. 6

7 V. Keluaan Pogam Hibah Kompetisi Pembelajaan Bebasis Riset (PBR) dihaapkan dapat menghasilkan: 1. Rencana Pogam dan Kegiatan Pembelajaan Semeste (RPKPS) yang mengakomodasikan 5 pila RPKPS, mengintegasikan PBR, dan memenuhi kiteia minimum penulisan RPKPS. 2. Bahan aja yang dapat memfasilitasi PBR. 3. Matei diseminasi metode pengajaan dan hasil yang dicapai setelah pelaksanaan hibah 4. Upload RPKPS dan Bahan Aja hasil inovasi PBR di elisa UGM, 5. Lapoan akhi pelaksanaan hibah PBR yang dilengkapi bukti pelaksanaan diseminasi di Podi masing-masing VI. Pesyaatan dan Kiteia Pengusul 1. Pengusul hibah haus pengampu mata kuliah tekait, dapat diusulkan oleh dosen pengampu matakuliah di UGM secaa peoangan atau kelompok. 2. Dosen yang mengampu lebih dai satu matakuliah dapat mengusulkan lebih dai satu poposal, namun yang dapat didanai hanya satu poposal. 3. Mata kuliah yang diusulkan mendapatkan hibah adalah mata kuliah untuk semeste gasal tahun ajaan 2012/ Pioitas peneima hibah adalah paa dosen yang belum penah mendapatkan hibah seupa pada tahun-tahun sebelumnya. Adapun Dosen peneima hibah adalah yang memenuhi kiteia sebagai beikut: 1. Memiliki intepetasi yang tepat tentang pembelajaan PBR. 2. Dapat melakukan inovasi pembelajaan untuk peningkatan mutu poses pembelajaan. 3. Dapat menyusun Rencana Pogam dan Kegiatan Pembelajaan Semeste (RPKPS) yang mengakomodasikan 5 pila RPKPS dan memuat inovasi pembelajaan yang mengintegasikan Riset dalam poses pembelajaan, seta dilengkapi dengan evaluasi hasil belaja mahasiswa (student assessment) dan evaluasi poses pembelajaan (manajeial). 4. Dapat menyusun bahan aja yang dapat memfasilitasi PBR. 5. Dapat menyusun encana diseminasi metode pengajaan dan hasil yang dicapai setelah pelaksanaan hibah pada pogam studi masing-masing 6. Diseminasi metode pembelajaan dan hasil yang dicapai setelah pelaksanaan hibah PBR kepada dosen lain. 7. Upload hasil inovasi pembelajaan PBR di elisa UGM, 8. Rancangan bahan kuliah bebasis PBR untuk pembelajaan on-line (e-leaning). 7

8 9. Lapoan akhi pelaksanaan hibah PBR. VII. Besaan Dana Hibah Besaan hibah pembelajaan ini Rp ,- (Sepuluh Juta Rupiah), temasuk ada potongan pajak tekait dengan dana tesebut, dan tesedia untuk 10 (sepuluh) hibah. Komponen biaya yang diijinkan dalam hibah ini dijelaskan sebagai beikut: 1. Honoaium (maksimum 30%) Komponen ini dapat digunakan sebagai honoaium dosen dan asisten yang telibat dalam kegiatan ini. 2. Pengembangan Media Pembelajaan, video, e-leaning (sesuai kebutuhan) Komponen ini dapat digunakan untuk pembelian bahan habis pakai, uang lelah tenaga ahli pembuatan media pembelajaan, dan mempebanyak matei. 3. Pelaksanaan Pembelajaan (sesuai kebutuhan) Komponen ini dapat digunakan untuk pembiayaan pelaksanaan pembelajaan, kunjungan lapangan, dan biaya pejalanan. 4. Diseminasi Komponen ini dapat digunakan untuk biaya diseminasi hasil yang dicapai setelah pelaksanaan hibah. 5. Lain-lain. Komponen ini dapat digunakan untuk membiayai kebutuhan yang dipelukan dalam pelaksanaan kegiatan ini dilua komponen biaya di atas. VIII. Poses Seleksi Poposal Seleksi tehadap poposal yang diteima akan dilakukan oleh Tim Penilai yang tedii dai 3 (tiga) oang untuk setiap poposal. Seleksi tahap petama beupa seleksi administasi dan desk evaluation dai Tim Penilai dilanjutkan seleksi tahap kedua beupa pesentasi poposal oleh pengusul poposal di depan Tim Penilai. Jadwal seleksi dituliskan dalam Buti III. Lingkup dan Jangka Waktu Pelaksanaan. 8

9 IX. Kiteia Penilaian Poposal Penilaian poposal meliputi aspek inovasi, intepetasi, cakupan dan ketelaksanaan pogam, kemanfaatan, seta kebelangsungan pogam. Poposal dievaluasi menggunakan kiteia beikut. 1. Intepetasi (bobot 30%) Ketepatan intepetasi tehadap metoda PBR (telampi Pedoman Umum Pembelajaan Bebasis Riset). 2. Inovasi (bobot 40%) Inovasi pembelajaan yang mengintegasikan Riset dalam poses pembelajaan dalam mengembangkan, menyusun, dan meancang poses pembelajaan (telampi Pedoman Umum Pembelajaan Bebasis Riset). 3. Cakupan kegiatan dan ketelaksanaan pogam (bobot 30%) Kejelasan poposal dalam menyatakan: 1. Tujuan dan encana pelaksanaan pogam temasuk pembuatan video, 2. Rencana evaluasi hasil belaja mahasiswa (student assessment) dan evaluasi poses pembelajaan (manajeial). 3. Rencana diseminasi metode pengajaan dan hasil yang dicapai setelah pelaksanaan hibah. 4. Rencana kegiatan Upload hasil inovasi di elisa UGM, 5. Adanya bahan aja bebasis PBR. 6. Dukungan sumbe daya yang elevan, sehingga tujuan kegiatan ini dapat dijamin ketecapaiannya X. Administasi Hibah Poposal yang diajukan dicetak dalam ketas ukuan A4, dengan fomat sampul depan sepeti pada Lampian 1. Poposal dibuat angkap 4 (empat), dijilid dengan wana halaman sampul Kuning untuk poposal dan softcopy yang diekam pada 1 CD (dengan fomat PDF) disampaikan ke alamat di bawah ini: Pusat Pengembangan Pendidikan UGM Univesitas Gadjah Mada Gedung Pusat UGM Lantai 3 Ruang S3-43 Sayap Selatan Bulaksumu, Yogyakata Telp. +62 (274) &

10 pada tanggal sebagaimana tesebut dalam Tabel I, paling lambat pukul WIB. 10

11 XI. Lampian Panduan A. Lampian 1 : Contoh Fomat Sampul Depan UNIVERSITAS GADJAH MADA PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN BERBASIS RISET (PBR) (Nama Juusan/Fakultas) (Judul Tema/Topik) Tahun Anggaan

12 B. Lampian 2 : Contoh Lemba Pengesahan 1. Judul: 2. Pengusul a. Nama lengkap dan gela: b. Jenis kelamin: c. Pangkat/Golongan/NIP: d. Jabatan sekaang: e. Juusan: f. Fakultas: g. Bidang ilmu yang diteliti: 3. Jumlah anggota tim a. Dosen: b. Mahasiswa: 4. Data matakuliah a. Nama matakuliah: b. Jumlah SKS: c. Matakuliah: Wajib/Pilihan d. Semeste ke: Mengetahui: Dekan Fakultas... Yogyakata, Pengusul ( ) NIP ( ) NIP 12

13 C. Lampian 3 : Fomat Usulan Aktivitas 1. Lata belakang (beisi intepetasi PBR dalam poses pembelajaan, alasan implementasi PBR dalam matakuliah, dan manfaat PBR untuk mahasiswa (Mohon mengacu Pedoman Umum Pembelajaan Bebasis Riset). 2. Inovasi yang diajukan (tipe dan keunggulan Inovasi PBR untuk mengembangkan, menyusun, dan meancang poses pembelajaan). 3. Tujuan Pogam Pembelajaan (leaning outcome matakuliah dan kesesuaian inovasi PBR tehadap Leaning outcome) 4. Peencanaan Poses Pembelajaan (RPKPS yang mengakomodasikan 5 pila RPKPS, mengintegasikan PBR, dan memenuhi kiteia minimum penulisan RPKPS) 5. Peencanaan evaluasi hasil belaja mahasiswa (student assessment) dan evaluasi poses pembelajaan. 6. Peencanaan diseminasi 7. Jadwal pelaksanaan 8. Rencana penggunaan dana Hibah 9. Lampian yang beisi Bahan Aja yang akan digunakan dalam poses pembelajaan yang sesuai dengan RPKPS yang disusun. 13

UNIVERSITAS GADJAH MADA PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN BERBASIS RISET (PBR)

UNIVERSITAS GADJAH MADA PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN BERBASIS RISET (PBR) UNIVERSITAS GADJAH MADA PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN BERBASIS RISET (PBR) TAHUN ANGGARAN 2013 JULI 2013 Daftar Isi Daftar Isi 2 Kata Pengantar 3 I. Latar Belakang 4 II. Tujuan

Lebih terperinci

UNIVERSITAS GADJAH MADA. PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN Student Teacher Aesthetic Role-sharing (STAR)

UNIVERSITAS GADJAH MADA. PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN Student Teacher Aesthetic Role-sharing (STAR) UNIVERSITAS GADJAH MADA PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM HIBAH PEMBELAJARAN Student Teacher Aesthetic Role-sharing (STAR) TAHUN ANGGARAN 2012 MEI 2012 Pusat Pengembangan Pendidikan (P3) Universitas

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode meupakan caa keja yang digunakan untuk memahami, mengeti, segala sesuatu yang behubungan dengan penelitian aga tujuan yang dihaapkan dapat tecapai. Sesuai

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3. Jenis dan Lokasi Penelitian 3.. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian ekspeimen semu (quasi ekspeimental eseach, kaena penelitian yang akan dilakukan

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR MEKANISME PROSES PENGAJUAN JUDUL, PEMBIMBINGAN, PENDAFTARAN UJIAN, DAN PELAKSANAAN UJIAN SKRIPSI

MANUAL PROSEDUR MEKANISME PROSES PENGAJUAN JUDUL, PEMBIMBINGAN, PENDAFTARAN UJIAN, DAN PELAKSANAAN UJIAN SKRIPSI MANUAL PROSEDUR MEKANISME PROSES PENGAJUAN JUDUL, PEMBIMBINGAN, PENDAFTARAN UJIAN, DAN PELAKSANAAN UJIAN SKRIPSI STIE CANDA BHIRAWA KEDIRI 2012 STIE Canda Bhiawa Kedii SOP SKRIPSI Tanggal belaku Tanggal

Lebih terperinci

Hubungan Layanan Informasi Dengan Kreativitas Belajar Siswa

Hubungan Layanan Informasi Dengan Kreativitas Belajar Siswa Hubungan Layanan Infomasi Dengan Keativitas Belaja Siswa Si Rahayu (090154) Mahasiswa Pendidikan Bimbingan dan Konseling IKIP Vetean Semaang ABSTRAK Keativitas meupakan bakat yang secaa potensial dimiliki

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB LANDASAN TEORI. Pengetian Pestasi Belaja Pestasi belaja meupakan kegiatan mental yang tidak dapat disaksikan dai lua dii seseoang mahasiswa yang sedang belaja, pestasi belaja tidak dapat diketahui

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PENERIMA BEASISWA MAHASISWA KURANG MAMPU PADA STMIK BUDIDARMA MEDAN MENERAPKAN METODE PROFILE MATCHING

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PENERIMA BEASISWA MAHASISWA KURANG MAMPU PADA STMIK BUDIDARMA MEDAN MENERAPKAN METODE PROFILE MATCHING SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PENERIMA BEASISWA MAHASISWA KURANG MAMPU PADA STMIK BUDIDARMA MEDAN MENERAPKAN METODE PROFILE MATCHING T.M Syahu Ichsan (1111667 ) Mahasiswa Pogam Studi Teknik Infomatika

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negei 10 Salatiga yaitu pada kelas VII D dan kelas VII E semeste genap tahun ajaan 2011/2012.

Lebih terperinci

Pengembangan instrumen penilaian kemampuan berfikir kritis pada pembelajaran fisika SMA

Pengembangan instrumen penilaian kemampuan berfikir kritis pada pembelajaran fisika SMA Papes semina.uad.ac.id/index.php/quantum Semina Nasional Quantum #5 (018) 477-1511 (7pp) Pengembangan instumen penilaian kemampuan befiki kitis pada pembelajaan fisika SMA Suji Adianti, dan Ishafit Pogam

Lebih terperinci

Panduan Hibah Elearning UGM 2014

Panduan Hibah Elearning UGM 2014 Panduan Hibah Elearning UGM 2014 Ringkasan Eksekutif Pusat Pengembangan Pendidikan UGM mengadakan Hibah e-learning untuk 13 penerima hibah. Hibah ditujukan bagi staf pengajar di UGM untuk memanfaatkan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1. Keangka Pemikian Konseptual Setiap oganisasi apapun jenisnya baik oganisasi non pofit maupun oganisasi yang mencai keuntungan memiliki visi dan misi yang menjadi uh dalam setiap

Lebih terperinci

Hibah Elearning 2012 Universitas Gadjah Mada

Hibah Elearning 2012 Universitas Gadjah Mada Hibah Elearning 2012 Universitas Gadjah Mada Pusat Pengembangan Pendidikan (P3) UGM mengadakan Hibah Elearning untuk 18 penerima hibah. Hibah ditujukan bagi staf pengajar di UGM untuk memanfaatkan elisa

Lebih terperinci

GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA KEPUTUSAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 643 TAHUN 2015 TENTANG PEMBENTUKAN PROVINCIAL PROJECT IMPLEMENTATION UNIT UNTUK PROGRAM SANITASI

Lebih terperinci

HUBUNGAN PENGGUNAAN SUMBER BELAJAR DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR PENGUKURAN DASAR SURVEY

HUBUNGAN PENGGUNAAN SUMBER BELAJAR DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR PENGUKURAN DASAR SURVEY ISSN 085-05 Junal Penelitian Bidang Pendidikan Volume 0(): 6 -, 04 HUBUNGAN PENGGUNAAN SUMBER BELAJAR DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR PENGUKURAN DASAR SURVEY Dedek Suhendo dan Kistian Juusan Pendidikan

Lebih terperinci

Panduan Hibah E Learning UGM 2015 Pusat Inovasi dan Kebijakan Akademik UNIVERSITAS GADJAH MADA

Panduan Hibah E Learning UGM 2015 Pusat Inovasi dan Kebijakan Akademik UNIVERSITAS GADJAH MADA Panduan Hibah E Learning UGM 2015 Pusat Inovasi dan Kebijakan Akademik UNIVERSITAS GADJAH MADA Pendahuluan Pemanfaatan e Learning sebagai penunjang pembelajaran telah berkembang di UGM, salah satunya dengan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Lokasi Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian ekspeimental. Pada penelitian ini akan ada kelompok ekspeimen dan kelompok

Lebih terperinci

HIBAH PEMBELAJARAN DENGAN METODE PBL Disusun oleh Elsa Krisanti, Ph.D. dan Kamarza Mulia, Ph.D.

HIBAH PEMBELAJARAN DENGAN METODE PBL Disusun oleh Elsa Krisanti, Ph.D. dan Kamarza Mulia, Ph.D. HIBAH PEMBELAJARAN DENGAN METODE PBL Disusun oleh Elsa Krisanti, Ph.D. dan Kamarza Mulia, Ph.D. Latar Belakang Salah satu aktivitas riset pendidikan yang didanai oleh program PEER SCIENCE II USAID, adalah

Lebih terperinci

METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskriptif. Karena

METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskriptif. Karena 35 III. METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Deskiptif. Kaena penelitian ini mengkaji tentang Pengauh Kontol Dii dan Lingkungan Keluaga Tehadap

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN DOSEN DAN KEMAMPUAN PRAKTIKUM TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA DALAM MATAKULIAH FISIKA MODERN

PENGARUH KEPEMIMPINAN DOSEN DAN KEMAMPUAN PRAKTIKUM TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA DALAM MATAKULIAH FISIKA MODERN Seambi Akademica, Vol. IV, No. 1, Mei 016 ISSN : 337-8085 PENGARUH KEPEMIMPINAN DOSEN DAN KEMAMPUAN PRAKTIKUM TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA DALAM MATAKULIAH FISIKA MODERN Tamizi Pendidikan Fisika

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, 30 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskiptif, suatu metode penelitian yang ditujukan untuk untuk menggambakan fenomenafenomena

Lebih terperinci

Tipe A: pengembangan bahan ajar multimedia, dengan dana hibah sebesar Rp ,00 bagi 15 pemenang

Tipe A: pengembangan bahan ajar multimedia, dengan dana hibah sebesar Rp ,00 bagi 15 pemenang Panduan HIBAH PENINGKATAN E-LEARNING UGM 2016 Pusat Inovasi dan Kajian Akademik Universitas Gadjah Mada Ikhtisar Pemanfaatan e-learning sebagai salah satu penunjang pembelajaran saat ini telah berkembang

Lebih terperinci

Seminar Nasional Pendidikan Biologi FKIP UNS 2010

Seminar Nasional Pendidikan Biologi FKIP UNS 2010 HUBUNGAN KINERJA MENGAJAR DOSEN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN IPA DI SD PADA MAHASISWA PROGRAM D PGSD KAMPUS VI KEBUMEN FKIP UNS TAHUN AKADEMIK 009 / 00 Wasiti Dosen PGSD FKIP

Lebih terperinci

Panduan Hibah Elearning UGM 2013

Panduan Hibah Elearning UGM 2013 Panduan Hibah Elearning UGM 2013 Ringkasan Eksekutif Pusat Pengembangan Pendidikan UGM mengadakan Hibah Elearning untuk 15 penerima hibah. Hibah ditujukan bagi staf pengajar di UGM untuk memanfaatkan elisa

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. pendekatan asosiatif simetris, yaitu hubungan yang bersifat sebab-akibat yang

BAB III METODE PENELITIAN. pendekatan asosiatif simetris, yaitu hubungan yang bersifat sebab-akibat yang 40 BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian 1. Jenis Penelitian Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif pendekatan asosiatif simetis, yaitu hubungan yang besifat sebab-akibat

Lebih terperinci

APLIKASI PENGELOLAAN DATA KERJA PRAKTEK MAHASISWA (STUDI KASUS: FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEMARANG)

APLIKASI PENGELOLAAN DATA KERJA PRAKTEK MAHASISWA (STUDI KASUS: FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEMARANG) APLIKASI PENGELOLAAN DATA KERJA PRAKTEK MAHASISWA (STUDI KASUS: FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEMARANG) B. Vey Chistioko 1,, Dian Ti Wiyanti 2 Pogam Studi Teknik Infomatika Juusan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di madasah Aliyah Negei (MAN) Model Medan yang bealamat di Jalan Williem Iskanda No. 7A Keluahan Sidoejo, Kecamatan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. adalah untuk mengetahui kontribusi motivasi dan minat bekerja di industri

BAB III METODE PENELITIAN. adalah untuk mengetahui kontribusi motivasi dan minat bekerja di industri BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Bedasakan pemasalahan, maka penelitian ini temasuk penelitian koelasional yang besifat deskiptif, kaena tujuan utama dai penelitian ini adalah untuk mengetahui

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMA Mata Pelajaan : Matematika Kelas/Semeste :X/ Matei pokok : Identitas Tigonometi Alokasi Waktu : JP ( @ 45 menit ) A. Kompetensi Inti Kompetensi Sikap

Lebih terperinci

SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2016

SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2016 SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 016 PM -7 Hubungan Fasilitas, Kemandiian, dan Kecemasan Belaja tehadap Pestasi Belaja Matematika pada Siswa Kelas VIII SMP di Kecamatan Puing Tahun

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. mengenai Identifikasi Variabel Penelitian, Definisi Variabel Penelitian,

BAB III METODE PENELITIAN. mengenai Identifikasi Variabel Penelitian, Definisi Variabel Penelitian, BAB III METODE PENELITIAN Pembahasan pada bagian metode penelitian ini akan menguaikan mengenai Identifikasi Vaiabel Penelitian, Definisi Vaiabel Penelitian, Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel,

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah Deskriptif Asosiatif dengan

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan adalah Deskriptif Asosiatif dengan III. METODOLOGI PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah Deskiptif Asosiatif dengan pendekatan ex post facto. Metode deskiptif dapat diatikan sebagai penelitian yang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Sedangkan penelitian ini akan dilaksanakan di SMPN 6 Kerinci Kanan,

BAB III METODE PENELITIAN. Sedangkan penelitian ini akan dilaksanakan di SMPN 6 Kerinci Kanan, BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini encana akan dilaksanakan pada bulan Maet-Apil 2013. Sedangkan penelitian ini akan dilaksanakan di SMPN 6 Keinci Kanan, Kabupaten

Lebih terperinci

Hibah Pengembangan e-learning Universitas Gadjah Mada Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) Universitas Gadjah Mada

Hibah Pengembangan e-learning Universitas Gadjah Mada Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) Universitas Gadjah Mada Kerangka Acuan Kegiatan Hibah Pengembangan e-learning Universitas Gadjah Mada 2017 Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) Universitas Gadjah Mada 1 K erangka Acuan Hibah e- Learning UGM Ikhtisar Pemanfaatan

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DALAM MENENTUKAN PENDIRIAN LOKASI GRAMEDIA DI SUMATERA UTARA

PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DALAM MENENTUKAN PENDIRIAN LOKASI GRAMEDIA DI SUMATERA UTARA Semina Nasional Teknologi Infomasi dan Multimedia 0 STMIK AMIKOM Yogyakata, 6-8 Febuai 0 ISSN : 0-80 PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DALAM MENENTUKAN PENDIRIAN LOKASI GRAMEDIA DI SUMATERA

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Pendekatan dan Metode Penelitian Penelitian ini betujuan untuk mendeskipsikan dan menganalisis pengauh evaluasi dii dan pengembangan pofesi tehadap kompetensi pedadogik

Lebih terperinci

PENGUKURAN RELIABILITAS DAN VALIDITAS SOAL MATEMATIKA BIDANG TEKNIK UNTUK TES MASUK CALON MAHASISWA BARU POLITEKNIK NEGERI SEMARANG

PENGUKURAN RELIABILITAS DAN VALIDITAS SOAL MATEMATIKA BIDANG TEKNIK UNTUK TES MASUK CALON MAHASISWA BARU POLITEKNIK NEGERI SEMARANG ORBITH VOL. 11 NO. 3 NOVEMBER 015 : 185 189 PENGUKURAN RELIABILITAS DAN VALIDITAS SOAL MATEMATIKA BIDANG TEKNIK UNTUK TES MASUK CALON MAHASISWA BARU POLITEKNIK NEGERI SEMARANG Oleh: Endang Tiyani Staf

Lebih terperinci

IPEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

IPEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA \ IPEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA INSTRUKSI GUBERNUR PROVINSI OAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 25 TAHUN 2015 TENTANG PELAKS...\NAAN KEGIATAN PENOATAAN KELUARGA 01 PROVINSI OJ~ERAH

Lebih terperinci

SISTEM MONITORING KINEJA DOSEN DALAM KEGIATAN TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI ( STUDI KASUS STMIK CILEGON )

SISTEM MONITORING KINEJA DOSEN DALAM KEGIATAN TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI ( STUDI KASUS STMIK CILEGON ) Media Junal Infomatika Vol. 9, No., Juni 207, hlm.37-48 http://junal.unsu.ac.id/mjinfomatika p-issn : 2088-24 e-issn : 2477-2542 SISTEM MONITORING KINEJA DOSEN DALAM KEGIATAN TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI

Lebih terperinci

BAB III RANCANGAN PENELITIAN. tujuan utama yang ingin dicapai melalui penelitian ini adalah untuk memperoleh

BAB III RANCANGAN PENELITIAN. tujuan utama yang ingin dicapai melalui penelitian ini adalah untuk memperoleh 44 BAB III RACAGA PEELITIA.. Tujuan Penelitian Bedasakan pokok pemasalahan yang telah diuaikan dalam Bab I, maka tujuan utama yang ingin dicapai melalui penelitian ini adalah untuk mempeoleh jawaban atas

Lebih terperinci

98 Jurnal Fisika Edukasi (JFE) Vol.2 No.2 Oktober 2015

98 Jurnal Fisika Edukasi (JFE) Vol.2 No.2 Oktober 2015 98 Junal Fisika Edukasi (JFE) Vol. No. Oktobe 015 PENGARUH KEPEMIMPINAN DOSEN DAN KEMAMPUAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA DALAM MATAKULIAH FISIKA DASAR (STUDI KASUS MAHASISWA

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. HASIL PENELITIAN. Data Identitas Responden Fekuensi identitas esponden dalam penelitian ini tedii dai jenis kelamin dan pendidikan guu yang dapat dijelaskan sebagai

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Marketing Mix Terhadap Kepuasan Konsumen Sepeda Motor

Analisis Pengaruh Marketing Mix Terhadap Kepuasan Konsumen Sepeda Motor 34 Analisis Pengauh Maketing Mix Tehadap Kepuasan Konsumen Sepeda Moto Ti Wahyudi 1), Yopa Eka Pawatya 2) 1,2) Pogam Studi Teknik Industi Juusan Teknik Elekto Fakultas Teknik Univesitas Tanjungpua. e-mail

Lebih terperinci

SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA INSTRUKSI SEKRETARIS DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA SELAKU KETUA TIM ANGGARAN PEMERINTAH DAERAH NOMOR 14 TAHUN 2015 TENTANG PEMBAHASAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian merupakan rencana atau metode yang akan ditempuh

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian merupakan rencana atau metode yang akan ditempuh BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Desain penelitian meupakan encana atau metode yang akan ditempuh dalam penelitian, sehingga umusan masalah dan hipotesis yang akan diajukan dapat dijawab

Lebih terperinci

SMK NEGERI 3 PURWOREJO KOMPETENSI KEAHLUIAN JASA BOGA SILABUS. : Sanitasi, Hygiene dan Keselamatan Kerja. Kelas /Semeste : X/ 1 dan 2

SMK NEGERI 3 PURWOREJO KOMPETENSI KEAHLUIAN JASA BOGA SILABUS. : Sanitasi, Hygiene dan Keselamatan Kerja. Kelas /Semeste : X/ 1 dan 2 Nama Sekolah Mata Pelajaan : SMK/SMAK Kelas /Semeste : X/ 1 dan 2 SILABUS : Sanitasi, Hygiene dan Keselamatan Keja Kompetensi Inti: KI :Menghayati dan mengamalkanajaan agama yang dianutnya KI 2 :Mengembangkan

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS TAHUN BAB IV TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN

RENCANA STRATEGIS TAHUN BAB IV TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN RENCANA STRATEGIS TAHUN 25-29 25-29 BAB IV TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN Mengacu pada pogam dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh KPU RI, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sidoajo pada jangka

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. menggunakan kuesioner sebagai teknik pokok. Penelitian yang bersifat

III. METODE PENELITIAN. menggunakan kuesioner sebagai teknik pokok. Penelitian yang bersifat III. METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, kaena dalam pengumpulan data, penulis menghimpun infomasi dai paa esponden menggunakan kuesione sebagai

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif,

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif, 44 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskiptif kuantitatif, sepeti yang dikemukakan oleh Ali (1985: 84), Metode deskiptif digunakan

Lebih terperinci

Indonesian Journal of Curriculum and Educational Technology Studies

Indonesian Journal of Curriculum and Educational Technology Studies IJCETS (1) (013) Indonesian Jounal of Cuiculum and Educational Technology Studies http://jounal.unnes.ac.id/sju/index.php/jktp PENGEMBANGAN MEDIA PENDUKUNG BAHAN AJAR GURU BERBASIS MULTIMEDIA PADA MATA

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL. HIBAH PENGEMBANGAN E-LEARNING MENGGUNAKAN elisa

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL. HIBAH PENGEMBANGAN E-LEARNING MENGGUNAKAN elisa PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENGEMBANGAN E-LEARNING MENGGUNAKAN elisa Universitas Gadjah Mada Pusat Inovasi dan Kajian Akademik 2018 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... ii A. Latar Belakang... 1 B. Tujuan...

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian merupakan strategi umum yang dianut dalam

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian merupakan strategi umum yang dianut dalam III. METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian meupakan stategi umum yang dianut dalam pengumpulan data dan analisis data yang dipelukan, guna menjawab pesoalan yang dihadapi. Metode

Lebih terperinci

PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 89 TAHUN 2013 TENTANG PANDUAN RANCANG KOTA KORIDOR CILEDUG

PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 89 TAHUN 2013 TENTANG PANDUAN RANCANG KOTA KORIDOR CILEDUG .,, ' [ SALINAN I fff~~~!jf~~..f~j~ PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 89 TAHUN 2013 TENTANG PANDUAN RANCANG KOTA KORIDOR CILEDUG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR

Lebih terperinci

Liston Hasiholan 1) dan Sudradjat 2)

Liston Hasiholan 1) dan Sudradjat 2) EVALUASI KINERJA KARYAWAN MENGGUNAKAN METODE PEMROGRAMAN LINEAR FUY *) Liston Hasiholan 1) dan Sudadjat 2) ABSTRAK Pengukuan kineja kayawan meupakan satu hal yang mutlak dilakukan secaa peiodik oleh suatu

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI ASISTEN LABORATORIUM DOSEN ELEKTRO MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT DI POLINES

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI ASISTEN LABORATORIUM DOSEN ELEKTRO MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT DI POLINES SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI ASISTEN LABORATORIUM DOSEN ELEKTRO MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT DI POLINES Satia Bayu Aji Teknik Infomatika Fakultas Ilmu Kompute Univesitas Dian Nuswantoo Semaang

Lebih terperinci

~J~ PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 30 TAHUN 2013 TENTANG PANDUAN RANCANG KOTA MEGA KUNINGAN

~J~ PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 30 TAHUN 2013 TENTANG PANDUAN RANCANG KOTA MEGA KUNINGAN I SALINAN I fi~@?~{5]f~~ ~J~ PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA NOMOR 30 TAHUN 2013 TENTANG C' PANDUAN RANCANG KOTA MEGA KUNINGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR PROVINSI

Lebih terperinci

Penerapan Metode Saw Dalam Menentukan Juara Dance Sekolah Menengah Pertama

Penerapan Metode Saw Dalam Menentukan Juara Dance Sekolah Menengah Pertama ISSN: 2089-3787 63 Peneapan Metode Saw Dalam Menentukan Juaa Dance Sekolah Menengah Petama Yuni Melliyana, Fitiyadi 2 Pogam Studi Sistem Infomasi, STMIK Banjabau Jl.Ahmad Yani Km 33,5 Loktabat Banjabau,

Lebih terperinci

BAB II METODE PENELITIAN. penelitian korelasional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan

BAB II METODE PENELITIAN. penelitian korelasional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan BAB II METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Bentuk penelitian yang dipegunakan dalam penelitian ini adalah bentuk penelitian koelasional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan menggunakan umus

Lebih terperinci

UNIVERSITAS GADJAH MADA

UNIVERSITAS GADJAH MADA UNIVERSITAS GADJAH MADA PANDUAN PENGUSULAN HIBAH PENELITIAN INOVATIF POTENSIAL PATEN UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN 2005 Sekretariat: Kantor Wakil Rektor Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Lebih terperinci

langsung dilokasi obyek penelitian yang berkaitan dengan kegiatan yang Teknik ini dipergunakan untuk memperoleh data tentang jumlah karyawan di

langsung dilokasi obyek penelitian yang berkaitan dengan kegiatan yang Teknik ini dipergunakan untuk memperoleh data tentang jumlah karyawan di III. METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data Dalam peneltian ini akan digunakan bebeapa teknik dalam pengumpulan data yaitu: 1. Obsevasi Yaitu caa pengumpulan data melalui pencatatan secaa cemat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. identifikasi variabel penelitian, definisi operasional variabel penelitian, subjek

BAB III METODE PENELITIAN. identifikasi variabel penelitian, definisi operasional variabel penelitian, subjek 9 BAB III METODE PEELITIA A. Identifikasi Vaiabel Penelitian Pada bagian ini akan diuaikan segala hal yang bekaitan dengan identifikasi vaiabel penelitian, definisi opeasional vaiabel penelitian, subjek

Lebih terperinci

Dan koefisien korelasi parsial antara Y, X 2 apabila X 1 dianggap tetap, dinyatakan sebagai r y 2.1 rumusnya sebagai berikut:

Dan koefisien korelasi parsial antara Y, X 2 apabila X 1 dianggap tetap, dinyatakan sebagai r y 2.1 rumusnya sebagai berikut: Koelasi Pasial Koelasi Pasial beupa koelasi antaa sebuah peubah tak bebas dengan sebuah peubah bebas sementaa sejumlah peubah bebas lainnya yang ada atau diduga ada petautan dengannya, sifatnya tetentu

Lebih terperinci

Hibah Massive Open Online Course (MOOC) Universitas Gadjah Mada Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) Universitas Gadjah Mada

Hibah Massive Open Online Course (MOOC) Universitas Gadjah Mada Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) Universitas Gadjah Mada Kerangka Acuan Kegiatan Hibah Massive Open Online Course (MOOC) Universitas Gadjah Mada 2017 Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) Universitas Gadjah Mada 1 K A K H i b a h M O O C U n i v e r s i t

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Adapun lokasi penelitian ini adalah Madrasah Hifzhil. Yayasan Islamic Centre Medan yang terletak di Jl.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Adapun lokasi penelitian ini adalah Madrasah Hifzhil. Yayasan Islamic Centre Medan yang terletak di Jl. BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Adapun lokasi penelitian ini adalah Madasah Hifzhil Yayasan Islamic Cente Medan yang teletak di Jl. Pancing Quan Medan. Secaa geogafis dapat dikatakan

Lebih terperinci

EVALUASI APLIKASI SISTEM INFORMASI PRAKTEK INDUSTRI DAN TUGAS AKHIR DENGAN METODE USABILITY TESTING

EVALUASI APLIKASI SISTEM INFORMASI PRAKTEK INDUSTRI DAN TUGAS AKHIR DENGAN METODE USABILITY TESTING EVALUASI APLIKASI SISTEM INFORMASI PRAKTEK INDUSTRI DAN TUGAS AKHIR DENGAN METODE USABILITY TESTING Ealiea Puti Dwianita, Siyanto Pogam Studi Teknik Industi, Fakultas Teknik, Univesitas Diponegoo Jl. Pof.

Lebih terperinci

HAND OUT STATISTIK NON PARAMETRIK

HAND OUT STATISTIK NON PARAMETRIK HAND OUT STATISTIK NON PARAMETRIK KASUS (k) SAMPEL BERHUBUNGAN Oleh : Aief Sudajat, S. Ant, M.Si PRODI SOSIOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA 006 KASUS (k) SAMPEL BERHUBUNGAN Pada bagian

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN. untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih (Sugiyono, 2008:11).

III. METODOLOGI PENELITIAN. untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih (Sugiyono, 2008:11). III. METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian ini temasuk penelitian asosiatif yaitu suatu metode dalam penelitian untuk mengetahui hubungan antaa dua vaiabel atau lebih (Sugiyono, 008:11).

Lebih terperinci

Watermarking dengan Algoritma Kunci Publik untuk Verifikasi dan Otentikasi Citra

Watermarking dengan Algoritma Kunci Publik untuk Verifikasi dan Otentikasi Citra Watemaking dengan Algoitma Kunci Publik untuk Veifikasi dan Otentikasi Cita Abstak Watemaking dengan Algoitma Kunci Publik untuk Veifikasi dan Otentikasi Cita Angga Inda Bata 13500070 Depatemen Teknik

Lebih terperinci

Teknik Pembelajaran Model ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assesment and Satisfaction)

Teknik Pembelajaran Model ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assesment and Satisfaction) Teknik Pembelajaan Model ARIAS (Assuance, Relevance, Inteest, Assesment and Satisfaction) PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MODEL ARIAS (Assuance, Relevance, Inteest, Assesment and Satisfaction) PADA

Lebih terperinci

mendapatkan karyawan yang berkopentensi sesuai dengan bidangnya dan terkendali dari jumlah dan waktu sesuai kebutuhan universitas.

mendapatkan karyawan yang berkopentensi sesuai dengan bidangnya dan terkendali dari jumlah dan waktu sesuai kebutuhan universitas. I Tanqqal Efektif 1 Desembe 2008 071 1. TUJUAN Membeikan acuan peneimaan dan pengendalian kayawwan idak tetap non dosen untuk mendapatkan kayawan yang bekopentensi sesuai dengan bidangnya dan tekendali

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL. HIBAH PENGEMBANGAN MASSIVE OPEN ONLINE COURSE (MOOC) MENGGUNAKAN elok

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL. HIBAH PENGEMBANGAN MASSIVE OPEN ONLINE COURSE (MOOC) MENGGUNAKAN elok PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENGEMBANGAN MASSIVE OPEN ONLINE COURSE (MOOC) MENGGUNAKAN elok Universitas Gadjah Mada Pusat Inovasi dan Kajian Akademik 2018 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... ii A. Latar Belakang...

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 33 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Obyek dan Lokasi Penelitian Dalam penelitian ini peneliti memilih obyek penelitian UD. Usaha Mandii Semaang, yang betempat di Jalan Semaang Indah C-VI No 20. UD. Usaha

Lebih terperinci

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian meupakan sesuatu yang menjadi pehatian dalam suatu penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaan dalam penelitian untuk mendapatkan

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN

PETUNJUK PELAKSANAAN PETUNJUK PELAKSANAAN HIBAH PEMBELAJARAN BERBASIS PENELITIAN PROYEK PENGEMBANGAN EMPAT UNIVERSITAS SEBAGAI PUSAT KEUNGGULAN UNTUK MEMPERKUAT DAYA SAING BANGSA Direktorat Jenderal Sumber Daya Ilmu Pengetahuan,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini meupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan analisis egesi. Analisis ini digunakan untuk mengetahui adakah pengauh antaa vaiabel bebas

Lebih terperinci

PENURUNAN FORMULA LUAS PERMUKAAN BOLA; DARI BERPIKIR TINGKAT RENDAH HINGGA BERPIKIR TINGKAT TINGGI Oleh: Purwoko* puwokomsi@yahoo.

PENURUNAN FORMULA LUAS PERMUKAAN BOLA; DARI BERPIKIR TINGKAT RENDAH HINGGA BERPIKIR TINGKAT TINGGI Oleh: Purwoko* puwokomsi@yahoo. PENURUNAN FORMULA LUAS PERMUKAAN BOLA; DARI BERPIKIR TINGKAT RENDAH HINGGA BERPIKIR TINGKAT TINGGI Oleh: Puwoko* puwokomsi@yahoo.com Abstak Bangun uang sisi lengkung meupakan pokok bahasan yang elatif

Lebih terperinci

BAB. III METODE PENELITIAN. A.Identifikasi Variabel Penelitian. Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

BAB. III METODE PENELITIAN. A.Identifikasi Variabel Penelitian. Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: BAB. III METODE PEELITIA A.Identifikasi Vaiabel Penelitian Pada bagian ini akan diuaikan segala hal yang bekaitan dengan identifikasi vaiabel penelitian, definisi opeasional vaiabel penelitian, subjek

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORI. fakta-fakta yang sebelumnya telah dimiliki. Menurut Slameto(1998:2),

BAB II KAJIAN TEORI. fakta-fakta yang sebelumnya telah dimiliki. Menurut Slameto(1998:2), 10 BAB II KAJIAN TEORI A. Diskipsi Teoi 1. Pengetian Hasil Belaja Belaja dapat digambakan sebagai inteaksi aktif dengan lingkunganna melalui pengamatan, pencaian, pemikian, dan penelitian untuk mendapatkan

Lebih terperinci

PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL HIBAH BUKU AJAR

PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL HIBAH BUKU AJAR PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL HIBAH BUKU AJAR TAHUN ANGGARAN 2018 LEMBAGA PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN PENJAMINAN MUTU (LP3M) UNIVERSITAS SYIAH KUALA KATA PENGANTAR Dalam rangka memotivasi dosen dalam menghasilkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. analisis paired sample T-test yaitu Ada atau tidaknya Pengaruh Terapi Rational

BAB IV ANALISIS DATA. analisis paired sample T-test yaitu Ada atau tidaknya Pengaruh Terapi Rational BAB IV ANALISIS DATA Analisis data meupakan hasil kegiatan setelah data dai seluuh esponden atau sumbe data lainnya tekumpul. Hal ini betujuan untuk mengetahui tingkat kebenaan hipotesis-hipotesis penelitian

Lebih terperinci

PENULISAN PROPOSAL PEDOMAN HIBAH PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PENGEMBANGAN DESA BINAAN. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

PENULISAN PROPOSAL PEDOMAN HIBAH PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PENGEMBANGAN DESA BINAAN. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 1 PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL HIBAH PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PENGEMBANGAN DESA BINAAN Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Gadjah Mada 2013 2 3 DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR...

Lebih terperinci

PENGARUH KOMPENSASI DAN KARAKTERISTIK PEKERJAAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN USAHA KOMPUTER DI KOTA BANJARMASIN

PENGARUH KOMPENSASI DAN KARAKTERISTIK PEKERJAAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN USAHA KOMPUTER DI KOTA BANJARMASIN PENGARUH KOMPENSASI DAN KARAKTERISTIK PEKERJAAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN USAHA KOMPUTER DI KOTA BANJARMASIN Asuni Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pancasetia Banjamasin Jl. A Yani Km. 5,5 Banjamasin,

Lebih terperinci

PROGRAM HIBAH KOMPETISI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TAHUN 2006

PROGRAM HIBAH KOMPETISI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TAHUN 2006 PROGRAM HIBAH KOMPETISI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TAHUN 2006 Panduan Penyusunan Proposal Pengembangan Kapasitas Institusi dalam Teknologi Informasi dan Komunikasi K-2 MEI 2006 DIREKTORAT JENDERAL

Lebih terperinci

PENGUKURAN. Disampaikan pada Diklat Instruktur/Pengembang Matematika SD Jenjang Lanjut Tanggal 6 s.d. 19 Agustus 2004 di PPPG Matematika

PENGUKURAN. Disampaikan pada Diklat Instruktur/Pengembang Matematika SD Jenjang Lanjut Tanggal 6 s.d. 19 Agustus 2004 di PPPG Matematika PENGUKURAN Disampaikan pada Diklat Instuktu/Pengembang Matematika SD Jenjang Lanjut Tanggal 6 s.d. 9 Agustus 004 di PPPG Matematika Oleh: Da. Pujiati,M. Ed. Widyaiswaa PPPG Matematika Yogyakata =================================================================

Lebih terperinci

1 ANGKET PERSEPSI SISWA TERH

1 ANGKET PERSEPSI SISWA TERH 48 Lampian ANGKET PERSEPSI SISWA TERHADAP PERANAN ORANG TUA DAN MINAT BELAJAR DALAM PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 8 MEDAN Nama : Kelas : A. Petunjuk Pengisian. Bacalah

Lebih terperinci

B. Konsep dan Variabel Penelitian BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian. Pendekatan penelitian yang digunakan penulis adalah

B. Konsep dan Variabel Penelitian BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian. Pendekatan penelitian yang digunakan penulis adalah 41 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Pendekatan penelitian yang digunakan penulis adalah pendekatan penelitian kuantitatif koelasional. Penelitian kuantitatif koelasional adalah penelitian

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK KREDIT PEMILIKAN RUMAH BANK UOB MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTHING

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK KREDIT PEMILIKAN RUMAH BANK UOB MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTHING Junal Infomatika Mulawaman Vol. 8 No. 3 Septembe 203 2 SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK KREDIT PEMILIKAN RUMAH BANK UOB MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTHING Budi Fachizal ), Indah Fiti Astuti

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dan verifikatif.

III. METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dan verifikatif. III. METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian deskiptif dan veifikatif. Menuut Sugiyono (005: 13), penelitian deskiptif adalah jenis penelitian yang menggambakan

Lebih terperinci

Buku Pedoman. Panduan Pemberian Bantuan Operasional Akreditasi Program Studi Direktorat Jenderal DAFTAR Pembelajaran ISI dan Kemahasiswaan

Buku Pedoman. Panduan Pemberian Bantuan Operasional Akreditasi Program Studi Direktorat Jenderal DAFTAR Pembelajaran ISI dan Kemahasiswaan Buku Pedoman Panduan Pemberian Bantuan Operasional Akreditasi Program Studi 2007 Direktorat Jenderal DAFTAR Pembelajaran ISI dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Halaman Tinggi

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. ilmiah, apabila penelitian tersebut menggunakan metode atau alat yang tepat. dan menguji kebenaran suatu pengetahuan.

III. METODE PENELITIAN. ilmiah, apabila penelitian tersebut menggunakan metode atau alat yang tepat. dan menguji kebenaran suatu pengetahuan. 8 III. METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Suatu penelitian dapat behasil dengan baik dan sesuai dengan posedu ilmiah, apabila penelitian tesebut menggunakan metode atau alat yang tepat. Dengan menggunakan

Lebih terperinci

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN MANAJEMEN DIRI DENGAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 6 KOTA JAMBI

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN MANAJEMEN DIRI DENGAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 6 KOTA JAMBI HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN MANAJEMEN DIRI DENGAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 6 KOTA JAMBI Amina Yusa 1), Pof. D.H. Rahmat Muboyono, M.Pd ), Siti Syuhada,

Lebih terperinci

PANDUAN PROGRAM HIBAH PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI TAHUN 2017

PANDUAN PROGRAM HIBAH PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI TAHUN 2017 ` PANDUAN PROGRAM HIBAH PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI TAHUN 2017 LEMBAGA PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DAN PENJAMINAN MUTU (LP3M) UNIVERSITAS ANDALAS PADANG 2017 1 Panduan Program Hibah Penyusunan Kurikulum

Lebih terperinci

HUBUNGAN KEBUGARAN JASMANI DENGAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 8 BANDA ACEH TAHUN PELAJARAN 2012/2013

HUBUNGAN KEBUGARAN JASMANI DENGAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 8 BANDA ACEH TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Volume 1, Nomo : 79 90 Mei 015 HUBUNGAN KEBUGARAN JASMANI DENGAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IX SMP NEGERI 8 BANDA ACEH TAHUN PELAJARAN 01/013 Faisal 1, Razali 1, Yeni Malina 1 1 Pogam Studi Pendidikan

Lebih terperinci

BAB II METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian asosiatif dengan analisa

BAB II METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian asosiatif dengan analisa .1. Bentuk Penelitian BAB II METODOLOGI PENELITIAN Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian asosiatif dengan analisa kuantitatif, dengan maksud untuk mencai maksud dan pengauh antaa vaiable independen

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENINGKATAN KAPASITAS PENELITI DALAM PENYUSUNAN PROPOSAL MULTIDISIPLIN TAHUN ANGGARAN 2017 BATCH 1 (SATU)

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENINGKATAN KAPASITAS PENELITI DALAM PENYUSUNAN PROPOSAL MULTIDISIPLIN TAHUN ANGGARAN 2017 BATCH 1 (SATU) PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENINGKATAN KAPASITAS PENELITI DALAM PENYUSUNAN PROPOSAL MULTIDISIPLIN TAHUN ANGGARAN 2017 BATCH 1 (SATU) DIREKTORAT PENELITIAN UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN 2017 KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

BAB III METODE PENELITIAN. Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : BAB III METODE PEELITIA A. Identifikasi Vaiabel Penelitian Pada bagian ini akan diuaikan segala hal yang bekaitan dengan identifikasi vaiabel penelitian, definisi opeasional vaiabel penelitian, subjek

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI DATA MINING UNTUK MENEMUKAN POLA HUBUNGAN TINGKAT KELULUSAN MAHASISWA DENGAN DATA INDUK MAHASISWA. Beta Noranita 1, Nurdin Bahtiar 2

IMPLEMENTASI DATA MINING UNTUK MENEMUKAN POLA HUBUNGAN TINGKAT KELULUSAN MAHASISWA DENGAN DATA INDUK MAHASISWA. Beta Noranita 1, Nurdin Bahtiar 2 IMPLEMENTASI DATA MINING UNTUK MENEMUKAN POLA HUBUNGAN TINGKAT KELULUSAN MAHASISWA DENGAN DATA INDUK MAHASISWA Beta Noanita 1, Nudin Bahtia 2 1,2 Pogam Studi Teknik Infomatika FMIPA UNDIP 1 betta@undip.ac.id,

Lebih terperinci

PROGRAM HIBAH KOMPETISI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TAHUN 2006

PROGRAM HIBAH KOMPETISI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TAHUN 2006 PROGRAM HIBAH KOMPETISI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TAHUN 2006 Panduan Penyusunan Proposal Pengembangan Sistem Aplikasi dan Konten untuk Jaringan Pendidikan Tinggi Indonesia (INHERENT) K-1 MEI 2006

Lebih terperinci

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENINGKATAN KAPASITAS PENELITI DALAM PENYUSUNAN PROPOSAL MULTIDISIPLIN BATCH I (SATU)

PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENINGKATAN KAPASITAS PENELITI DALAM PENYUSUNAN PROPOSAL MULTIDISIPLIN BATCH I (SATU) PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENINGKATAN KAPASITAS PENELITI DALAM PENYUSUNAN PROPOSAL MULTIDISIPLIN BATCH I (SATU) DIREKTORAT PENELITIAN UNIVERSITAS GADJAH MADA 2018 1 P a g e KATA PENGANTAR Dalam rangka

Lebih terperinci

PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL

PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL HIBAH e-learning IDB-UNSYIAH TAHUN 2017 DAFTAR ISI A. Pendahuluan... 1 B. Tujuan... 1 C. Luaran... 1 D. Waktu Pelaksanaan... 2 E. Besaran dana Hibah... 2 F. Ketentuan... 2 G.

Lebih terperinci