PT. Eka Sari Lorena Transport Tbk. INFRASTRUKTUR TRANSPORTASI. your reliable partner COMPANY OVERVIEW STRUKTUR KEPEMILIKAN

Transkripsi

1 IPO Summary PT. Eka Sari Lorena Transport Tbk. COMPANY OVERVIEW Perseroan adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa layanan angkutan transportasi darat untuk penumpang. Perseroan merupakan anak usaha dari Lorena Grup. Perseroan melayani masyarakat dengan memberikan layanan mulai dari layanan angkotan penumpang Bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP), Busway TransJakarta dan Feeder TransJakarta. Per 30 September 2013, total armada yang dioperasikan oleh perseroan berjumlah 223 unit yang terdiri dari 161 unit AKAP, 47 unit Busway TransJakarta dan 15 bus Feeder Busway. MANAGEMENT PERSEROAN Dewan Komisaris Presiden Komisaris Komisaris Komisaris Independen Direksi : Kumpul Kariany Sembiring : May. Jen. TNI (Purn). Samsudin : May. Jen. TNI (Purn). Santo Budiono JADWAL PERKIRAAN Saham yang ditawarkan: March 21, 2014 Kisaran Harga Rp. 825 Rp Masa Book Building Maret 2014 Pernyataan Efektif 28 Maret 2014 Penawaran Umum 1-7 April 2014 Tanggal Penjatahan 10 April 2014 Distribusi Saham 11 April 2014 Pengembalian Uang 11 April 2014 Pencatatan di BEI 14 April 2014 Periode Perdagangan Waran Seri I INFRASTRUKTUR TRANSPORTASI Periode Pelaksanaan Waran Seri I 14 April April Oktober April lembar saham (42,86%) Presiden Direktur Direktur Direktur Direktur (tidak terafiliasi) : Gusti Terkelin Soerbakti : Eka Sari Lorena Soerbakti : Suhadi : Eddy Rusly Nilai IPO yang didapat: Rp123,75 Miliar Rp153,75 Miliar Penjamin Emisi: PT. Valbury Asia Securities STRUKTUR KEPEMILIKAN Gusti Terkelin Soerbakti (66%) Kumpul Karyani Sembiring (16%) Tri Rahayu Mitra Kirana Soerbakti (6%) Eka Sari Lorena Soerbakti (6%) Dwi Rianta Soerbakti (6%) PT. Lorena Kirana (99.999%) Kumpul Karyani Sembiring (0.001%) Rencana Penggunaan Dana: 81% untuk investasi armada baru. 16% untuk fasilitas/infrastruktur Depo & Workshop Busway TransJakarta. 3% untuk modal kerja perseroan. Kebijakan Dividen: Laba < Rp25 juta = 15% Laba Rp25 juta - Rp50 juta= 20% Labar Rp50 juta > = 25% Gusti Terkelin Sorbakti ( %) PT Lorena ( %) Informasi Lain: Program ESA Program MESOP Waran Seri I (5:1) PT EKA SARI LORENA TRANSPORT Tbk Sumber : Company Analysts Wilson Sofan ext.148 wilson.sofan.@reliance-securities.com 1 your reliable partner

2 Stuktur Pemodalan Keterangan Sebelum IPO Sesudah IPO Saham Nominal % Saham Nominal % Modal Dasar 720,000, ,000,000, ,000, ,000,000,000 PT Lorena 199,999,998 99,999,999, % 199,999,998 99,999,999, % G.T. Soerbakti 2 1, % 2 1, % Masyarakat % 148,500,000 74,250,000, % Karyawan (ESA) % 1,500, ,000, % Konversi Waran Seri I % 30,000,000 15,000,000, % Peserta Program MESOP % 11,655,000 5,827,500, % Jumlah Modal Disetor Penuh 200,000, ,000,000, % 391,655, ,827,500, % Jumlah Saham Dalam Portepel 520,000, ,000,000, ,345, ,172,500,000 Sumber : Company KEUNGGULAN KOMPETITIF Jaringan infrastruktur dan petugas lapangan yang handal di pulau Jawa Menerapkan sistem E-Ticketing dan mengimplementasikan aplikasi SAP Trayek panjang, terkoneksi dan terintegrasi Pengalaman panjang dan merek yang sudah melekat di masyarakat Pola operasi perseroan yang efesien dalam mengoptimalkan trayek yang dimilik Workshop dan mekanik dengan kualitas standar Mercedes-Benz Price leader dengan layanan premium kepada penumpang PROSPEK USAHA Pertumbuhan kendaraan bermotor dan infrastruktur jalan raya di Indonesia Pertumbuhan perusahaan otobus segmen AKAP Nasional Implementasi dari peraturan pemerintah yang mendukung industri anggkutan darat di Indonesia dalam 17 Langkah Atasi Kemacetan Jakarta. RESIKO USAHA Risiko ekspansi trayek perseroan bergantung pada pemberian dan pembaruan izin oleh instansi pemeritah. Risiko kenaikan harga BBM Risiko persaingan usaha Risiko kenaikan upah minimum nasional Risiko tidak diperbaharui perjanjian sewa Risiko kemacetan lalu lintas Risiko kecelakaan lalu lintas STRATEGI USAHA Mempertahankan posisi sebagai pemimpin pasar di Industri Jasa Angkutan penumpang darat AKAP di Pulau Jawa, Bali dan Sumatera. Penambahan dan peremajaan armada Membuka trayek trayek baru untuk wilayah yang tidak bersinggungan dengan transportasi udara maupun kereta api Mengimplementasikan penjualan tiket online dengan menggunakan e-payment berbasis internet Penambahan agen penjual tiket disepanjang trayek dan mengembangkan workshop dipusat maupun di daerah Mempersiapkan 3 layanan baru yaitu Feeder Satelit, Feeder Angkutan Perbatasan Terintegritas Busway (APTB) dan Bus Kota Terintegritas Buysway (BKTB).

3 ANALISA & PEMBAHASAN Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang relatif stabil serta komitmen Pemerintah untuk mengembangkan infrastruktur terkait transportasi menempatkan Perseroan dalam posisi yang strategis. Terutama di kota-kota besar, Pemerintah bermaksud untuk mengoptimalkan penggunaan transportasi umum. Dalam hal ini keterlibatan Perseroan dalam mengoperasikan bus Transjakarta kedepannya dapat menjadi kontribusi pendapatan yang menjanjikan. Saat ini, Perseroan mengoperasikan bus Transjakarta koridor 5 (Kp. Melayu Ancol) dan koridor 7 (Kp. Rambutan Kp Melayu). Layanan Premium, kemudahan e-ticketing, penggunaan teknologi GPS, serta komitmen beroperasi untuk terus konsisten menggunakan brand ternama (Mercedes Benz) untuk setiap armada busnya, menjadikan Perseroan sebagai perusahaan yang peduli dalam menjaga kualitas layanan yang prima. Kualitas Perseroan juga didukung oleh kepemilikan atas Sertifikan ISO 9001:2000. Dari analisa kompetitor, Perseroan memiliki skala kapitalisasi pasar yang masih relatif rendah, masih berada dibawah Rp 1 triliun. Hal ini dapat mengakibatkan pergerakan harga saham Perseroan lebih volatil. Volatilitas yang tinggi menggambarkan tingginya tingkat resiko investasi Perseroan. Dari rasio profitabilitas, NPM Perseroan relatif rendah (6%) bila dibandingkan dengan dua kompetitor pembandingnya. Namun rasio D/E yang relatif rendah (0,67x) menunjukan bahwa Perseroan masih memiliki ruang untuk melakukan ekspansi melalui sumber dana berupa hutang. Harga saham Perseroan ditawarkan pada angka P/E yang cukup tinggi. Dengan asumsi harga penawaran Rp 925, refleksi P/E adalah 38,8x. Dengan asumsi yang sama, PBV Perseroan adalah 2,4x, angka ini relatif fair dibandingkan dengan kompetitornya. Kami memberikan rekomendasi NETRAL untuk Perseroan, dengan pertimbangan operasional perseroan yang belum cukup efisien, namun Perseroan memiliki prospek usaha yang relatif baik melihat pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur Indonesia yang solid. ANALISA KOMPETITOR Volume Produksi LORENA TAXI CPGT ZBRA Armada Per: 3Q2013 2,012 2,012 2,012 Regular Taxi - 8, Premium Taxi Bus Busway Transjakarta Mini Bus - - 1,026 - Periode 2013 Q Q Q Q3 (dalam jutaan rupiah) Pendapatan Bersih 120, , ,781 10,247 Laba Usaha 14, ,635 80,244 (5,064) Laba Bersih 7,008 95,155 61,098 (4,277) EBITDA 127, , ,880 (1,105) Aset 247,163 1,821,598 1,413,085 43,274 Kewajiban 98,898 1,055, ,549 37,744 Ekuitas 148, , ,536 5,530 EV 393,676 3,678,802 1,294,581 58,245 D/E OPM 12% 33% 16% -49% NPM 6% 19% 12% -42% EPS (7) BVS Harga Saham (Rp) 925 1, Jumlah Saham (juta lembar) 392 2,146 3, Market Cap (Rp juta) 362,290 3,132, ,250 55,076 Valuasi PER (x) PBV (x) EV/EBITDA (x) (39.5) Market Cap/Ann. EBITDA (37.4) Sumber : Company, Reliance Securities

4 Financial Statement (dalam jutaan rupiah) Net Sales 166, , , ,010 Gross Profit 51,495 54,507 54,740 46,165 Operating Profit 25,098 26,069 21,328 18,885 Profit before tax n/a 14,090 11,548 10,524 Net Profit 8,167 9,865 6,756 7,176 Total Assets 156, , , ,942 Total Liabilities 129, , ,815 89,919 Stockholder Equity 26, , , ,026 Financial Ratios Liquidity Ratios: Current Ratio (x) Working Capital (jutaan rupiah) (24,109) (36,924) (50,162) (46,587) Quick Ratio (x) Cash Ratio (x) Receivable Turnover Ratio (x) Average Receivables Collection Period (hari) Inventory Turnover (x) Average Inventory Processing Period (hari) Payables Turnover Ratio (x) Payables Payment Period (hari) Cash Coversion Cycle (day) (12) (12) (14) 1 Operating Perfomance: Operating Efficiency Ratios: Total Asset Turnover Ratio (x) Fixed Asset Turnover Ratio (x) Equity Turnover Ratio (x) Operating Profitability Ratios: Gross Profit Margin (%) 30.9% 31.1% 30.5% 26.8% Basic Earning Power (%) 16.0% 11.2% 8.9% 8.3% Operating Profit Margin (%) 15.0% 14.9% 11.9% 11.0% Net Profit Margin (%) 4.9% 5.6% 3.8% 4.2% ROE (%) 30.6% 7.9% 5.2% 5.2% ROA (%) 5.2% 4.3% 2.8% 3.1% Debt Leverage Analysis: DER (x) Long Term Debt to Total Capital Ratio (x) Debt Ratio (x) Interest Coverage (x) n/a Growth Potential Analysis: Net Income Growth Ratio (%) 166.9% 20.8% -31.5% 6.2% Total Asset Growth Ratio (%) 4.3% 47.9% 3.0% -4.5% Net Sales Growth Ratio (%) 10.7% 5.0% 2.5% -4.2% Net Worth Growth Ratio (%) 44.0% 364.3% 5.4% 5.5% Sumber : Company, Reliance Securities

5 HEAD OFFICE RESEARCH DIVISION Reliance Building Jl. Pluit Kencana No. 15A, Pluit Penjaringan T F Jasa Adhi Mulya Wilson Sofan Lanjar Nafi Taulat I Hansen Teguh Aji Setiawan Alan Milgerry jasa@reliance-securities.com wilson.sofan@reliance-securities.com lanjar@reliance-securities.com hansen@reliance-securities.com aji@reliance-securities.com alan@reliance-securities.com EQUITY DIVISION Jakarta- Pluit Jl. Pluit Kencana No. 15A Pluit Penjaringan T F Bandung Jl.Cisangkuy No.58 Bandung T F Surabaya - Gubeng Jl. Bangka No. 22 Surabaya T F Makassar Jl. Boto Lempangan No. 34 J Makassar T F Jakarta - Sudirman Menara Batavia 27th floor Jl.KH.Mas Mansyur Kav 126 Jakarta T F Tasikmalaya Ruko Tasik Indah Plaza No. 21 Jl. KHZ Mustofa No. 345 Tasikmalaya T F Surabaya Diponegoro Jl. Diponegoro No. 26D Surabaya T F Pekanbaru Jl. Sumatera No. 9, Simpang Empat Pekanbaru - Riau T F Jakarta Kebon Jeruk Plaza Kebon Jeruk Jl.Raya Perjuangan Blok A/2 Jakarta T F BSD Jl. Pahlawan Seribu Ruko BSD Sektor 7 Blok RK kav. 9 Tangerang T F Malang Jl. Guntur No. 19 Malang T F Yogyakarta Jl. Juadi No. 1 Kotabaru Yogyakarta T F Surakarta Jl. Slamet Riyadi 330A Solo T F Balikpapan Ruko Bukit Indah Blok I No3 RT 34 Jl. MT Haryono, Gunung Bahagia Balikpapan Selatan T F Denpasar Dewata Square Blok A3 Jl. Letda Tantular Renon Denpasar T F Pontianak Jl. MT Haryono No. 6 Pontianak T F Medan Jl. Teuku Amir Hamzah No.26 T F Jakarta Centro Ruko Centro Residence Kav. 4-5 Tower C Lt. 1 No Jl. Macan, Daan Mogot T F POJOK BURSA & GALERI INVESTASI UPN Veteran Jakarta Jl. RS Fatmawati, Pondok Labu Jakarta T ext. 197 F ext. 138 Universitas Surabaya Jl. Raya Kalirungkut Surabaya T F STIE Malangkucecwara Jl. Terusan Candi Kalasan Malang T F Politeknik Kediri Jl. Mayor Bismo No. 27 Kediri T ) F ) President University Resto Plaza 1F - Jababeka Education Park Jl. Ki Hajar Dewantara Raya Cikarang - Bekasi T Universitas Siliwangi Tasikmalaya Jl. Siliwangi No. 24 Tasikmalaya T F Universitas Muhammadiyah Gresik Jl. Sumatra 101 GKB Gresik T F Universitas Negeri Malang Jl. Surabaya No. 6 Malang T F Universitas Jember Jl. Jawa No. 17 Jember T F STIESIA Surabaya Jl. Menur Pumpungan 30 Surabaya T F Universitas Negeri Makassar Fakultas Ekonomi Gedung BT Lt.2 Jl. A.P. Pettarani, Kampus UNM, Gunungsari Baru, Makassar T / F STIE "AUB" Surakarta Jl. Mr. Sartono 97, Cengklik Nusukan, Surakarta T F UPN "Veteran" Yogyakarta Jl. Babarsari 2, Tambak Bayan Yogyakarta T F Universitas Muhammadiyah Malang Jl. Raya Tlogomas 246 Malang T F Universitas Brawijaya Jl. Veteran Malang T , F Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi Jl. Adi Sucipto 26 Banyuwangi, Jawa Timur T F Universitas Tanjungpura Pontianak Jl. Jendral Ahmad Yani Pontianak T F Disclaimer: Informasi, opini dan rekomendasi yang terdapat dalam dokumen ini disajikan oleh PT Reliance Securities Tbk. dari sumber-sumber yang dianggap terpercaya dan dapat diandalkan. Dokumen ini bukan merupakan penawaran, invitasi atau representasi dalam bentuk apapun untuk pengambilan keputusan membeli maupun menjual saham. Keputusan investasi yang diambil berdasarkan dokumen ini bukan merupakan tanggung jawab PT Reliance Securities Tbk. PT Reliance Securities Tbk. berhak untuk merubah isi dokumen ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. relitrade.com