Transkripsi

1 LAMPIRAN

2

3

4

5

6

7

8

9

10 Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu Siklus ke : Matematika : IV (empat)/ 1 (Satu) : 4 x 35 menit ( 2 x pertemuan) : 1 (satu) Standar Kompetensi 1. Memahami dan menggunakan sifat-sifat operasi hitung bilangan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar 1.1 Mengidentifikasi sifat-sifat operasi hitung I. Tujuan Pembelajaran Melalui penjelasan guru, tanya jawab, penugasan dan diskusi kelompok dalam bentuk STAD siswa mampu: Mengetahui jenis operasi hitung Memberikan contoh sehari-hari yang berhubungan dengan operasi hitung Melakukan penjumlahan dan perkalian dengan nol Melakukan perkalian dengan satu II. Materi Pembelajaran Operasi Hitung Bilangan sifat komutatif.

11 III. Metode Pembelajaran Ceramah Tanya jawab Penugasan Diskusi kelompok IV. Langkah-Langkah Pembelajaran a) Kegiatan Awal (± 20 Menit) Menertibkan kelas Salam pembuka Absensi Apersepsi Guru bertanya kepada siswa tentang sifat komutatif atau disebut juga sifat pertukaran Guru mengarahkan jawaban siswa dan menyampaikan tujuan pembelajaran Pre tes a) Kegiatan Inti (± 35 Menit) Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai materi pembelajaran yang akan dibahas yaitu pecahan dan urutannya. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang pembagian kelompok dalam bentuk STAD, dimana siswa dibagi ke dalam 6 kelompok yang terdiri dari 4 dan 5 orang, dan setiap siswa akan mendapatkan materi yang berbeda, kemudian siswa yang mendapatkan materi yang sama akan berkumpul menjadi satu untuk membahas materi tersebut, setelah itu siswa akan

12 kembali lagi ke kelompok asalnya untuk menjelaskan materi tersebut kepada anggota kelompoknya. Siswa di bagi menjadi 6 kelompok yamg terdiri dari 4 orang. Setiap siswa di berikan materi yang berbeda yaitu: Bahan pertama : jenis operasi hitung diberikan kepada ahli satu. Bahan kedua : contoh sehari-hari yang berhubungan dengan operasi hitung diberikan kepada ahli dua. Bahan ketiga : penjumlahan dan perkalian dengan nol diberikan kepada ahli tiga. Bahan keempat : perkalian dengan satu diberikan kepada ahli empat. Setiap siswa yang mendapatkan materi yang sama berkumpul menjadi satu untuk memahami materi tersebut. Selanjutnya siswa kembali ke kelompok asalnya. Setiap siswa menjelaskan materi yang mereka dapat kepada anggotanya masing-masing. Siswa bersama guru mengadakan tanya jawab. b) Kegiatan Akhir (± 15 Menit) Guru bersama siswa membuat kesimpulan Post tes V. Media dan Sumber Belajar Chart : Operasi hitung bilangan Sumber belajar: Matematika 4, Penerbit Erlangga.

13 VI. Penilaian Penilaian hasil Bojong, 18 September 2013 Observer Mahasiswa ISMI ROSNAYATI, S.Pd.I SUNAIDAH NIP NPM Mengetahui Kepala SDN 3 Bojong SUYITNO. S.Pd NIP

14 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu Siklus ke : Matematika : IV (empat)/ 1 (Satu) : 4 x 35 menit ( 2 x pertemuan) : 1 (Satu) Standar Kompetensi 1. Memahami dan menggunakan sifat-sifat operasi hitung bilangan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar 1.1 Mengidentifikasi sifat-sifat operasi hitung Indikator Operasi Hitung Bilangan I. Tujuan Pembelajaran Melaui penjelasan guru, tanya jawab, penugasan dan diskusi kelompok dalam bentuk STAD siswa mampu: Melakukan perkalian dua angka dengan angka sebelas Melakukan penjumlahan dan perkalian tiga bilangan berurutan Mengidentifikasi sifat penyebaran dalam perhitungan II. Materi Pembelajaran Operasi hitung bilangan sifat Assosiatif

15 III.Metode Pembelajaran Ceramah Tanya jawab Penugasan Diskusi kelompok IV.Langkah-Langkah Pembelajaran a) Kegiatan Awal (± 20 Menit) Menertibkan kelas Salam pembuka Absensi Apersepsi Guru bersama siswa menyanyikan lagu yang berjudul Mari Berhitung Ayo kawan kita semua Bersama-sama belajar pecahan Ayo jumlahkan, ayo kurangkan Lalu tulis jawabannya Hitung-hitung mari kita semua Bersama-sama belajar hitung Pre tes b) Kegiatan Inti (± 35 Menit) Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai materi pembelajaran yang akan dibahas yaitu hitung bilangan sifat Assosiatif.

16 Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang pembagian kelompok dalam bentuk STAD, dimana siswa dibagi ke dalam 6 kelompok yang terdiri dari 4 orang, dan setiap siswa akan mendapatkan materi yang berbeda, kemudian siswa yang mendapatkan materi yang sama akan berkumpul menjadi satu untuk membahas materi tersebut, setelah itu siswa akan kembali lagi ke kelompok asalnya untuk menjelaskan materi tersebut kepada anggota kelompoknya. Siswa di bagi menjadi 6 kelompok yamg terdiri dari 4 orang. Setiap siswa di berikan materi yang berbeda yaitu: Bahan pertama : penjumlahan dan perkalian tiga bilangan bulat diberikan kepada ahli satu. Bahan kedua : perkalian dua angka dengan angka sebelas diberikan kepada ahli dua. Bahan ketiga : penjumlahan dan perkalian tiga bilangan berurutan diberikan kepada ahli tiga. Bahan keempat : sifat penyebaran dalam perhitungan diberikan kepada ahli empat. Setiap siswa yang mendapatkan materi yang sama berkumpul menjadi satu untuk memahami materi tersebut. Selanjutnya siswa kembali ke kelompok asalnya. Setiap siswa menjelaskan materi yang mereka dapat kepada anggotanya masing-masing. Siswa bersama guru mengadakan tanya jawab.

17 c) Kegiatan Akhir (± 15 Menit) Guru bersama siswa membuat kesimpulan Post tes V.Media dan Sumber Belajar Chart : gambar-gambar pecahan Sumber belajar: Matematika 4, penerbit Erlangga VI.Penilaian Penilaian hasil Bojong, 25 September 2013 Observer Mahasiswa ISMI ROSNAYATI, S.Pd.I SUNAIDAH NIP NPM Mengetahui Kepala SDN 3 Bojong SUYITNO. S.Pd NIP

18 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu Siklus ke : Matematika : IV (empat)/ 1 (Satu) : 4 x 35 menit ( 2 x pertemuan) : 3 (dua) Standar Kompetensi 1. Memahami dan menggunakan sifat-sifat operasi hitung bilangan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar 1.2. Mengurutkan bilangan I. Tujuan Pembelajaran Melaui penjelasan guru, tanya jawab, penugasan dan diskusi kelompok dalam bentuk STAD siswa mampu: Menulis lambang bilangan sesuai dengan nilai tempat Membandingkan dua bilangan yang melibatkan nilai tempat Mengurutkan nilai bilangan dari yang terkecil atau terbesar II. Materi Pembelajaran Operasi Hitung Bilangan Mengurutkan Bilangan - Mengurutkan bilangan dari bilangan yang paling kecil 21,22,23,24,25,26,27,28,29,30 - mengurutkan bilangan dari bilangan yang paling besar 30,29,28,27,26,25,24,23,22,21

19 III. Metode Pembelajaran Ceramah Tanya jawab Penugasan Diskusi kelompok IV. Langkah-Langkah Pembelajaran a) Kegiatan Awal (± 20 Menit) Menertibkan kelas Salam pembuka Absensi Apersepsi Guru bersama siswa menyanyikan lagu yang berjudul Mari Berhitung Ayo kawan kita semua Bersama-sama belajar pecahan Ayo jumlahkan, ayo kurangkan Lalu tulis jawabannya Hitung-hitung mari kita semua Bersama-sama belajar hitung Pre tes b) Kegiatan Inti (± 35 Menit) Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai materi pembelajaran yang akan dibahas yaitu mengurutkan bilangan.

20 Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang pembagian kelompokdalam bentu STAD, dimana siswa dibagi ke dalam 6 kelompok yang terdiri dari 4 orang, dan setiap siswa akan mendapatkan materi yang berbeda, kemudian siswa yang mendapatkan materi yang sama akan berkumpul menjadi satu untuk membahas materi tersebut, setelah itu siswa akan kembali lagi ke kelompok asalnya untuk menjelaskan materi tersebut kepada anggota kelompoknya. Siswa di bagi menjadi 6 kelompok yamg terdiri dari 4 orang. Setiap siswa di berikan materi yang berbeda yaitu: Bahan pertama : menulis nama dan bilangan diberikan kepada ahli satu. Bahan kedua : menulis bentuk panjang suatu bilangan diberikan kepada ahli dua. Bahan ketiga : menentukan nilai tempat diberikan kepada ahli tiga. Bahan keempat : pengurangan bilangan bulat, sama dengan penjumlahan dengan lawan bilangan pengurangannya diberikan kepada ahli empat. Setiap siswa yang mendapatkan materi yang sama berkumpul menjadi satu untuk memahami materi tersebut. Selanjutnya siswa kembali ke kelompok asalnya. Setiap siswa menjelaskan materi yang mereka dapat kepada anggotanya masing-masing. Siswa bersama guru mengadakan tanya jawab.

21 c) Kegiatan Akhir (± 15 Menit) Guru bersama siswa membuat kesimpulan Post tes V. Media dan Sumber Belajar Chart : gambar-gambar pecahan Sumber belajar: Matematika 4, penerbit Erlangga VI. Penilaian Penilaian hasil Bojong, 17 September 2013 Observer Mahasiswa ISMI ROSNAYATI, S.Pd.I SUNAIDAH NIP NPM Mengetahui Kepala SDN 3 Bojong SUYITNO. S.Pd NIP

22 Lampiran 2 SIFAT KOMUTATIF Sifat komutatif disebut juga sifat pertukaran. Untuk lebih jelasnya, perhatikan penjumlahan berikut = = 6 Jadi, = Sifat seperti ini dinamakan sifat komutatif pada penjumlahan. Sekarang, coba perhatikan perkalian berikut. 2 4 = = 8 Jadi, 2 4 = 4 2. Perhatikan contoh berikut. a. 2 4 = 2 dan 4 2 = 2 Jadi, 2 4 tidak sama dengan 4 2, atau b. 2 : 4 = 0,5 dan 4 : 2 = 2 Diperoleh bahwa 2 : 4 tidak sama dengan 4 : 2, atau 2 : 4 4 : 2 Jadi, pada pengurangan dan pembagian tidak berlaku sifat komutatif.

23 LATIHAN SIKLUS I

24 Sifat Asosiatif Pada penjumlahan dan perkalian tiga bilangan bulat berlaku sifat asosiatif atau disebut juga sifat pengelompokan. Perhatikanlah contoh penjumlahan tiga bilangan berikut. (2 + 3) + 4 = = (3 + 4) = = 9 Jadi, (2 + 3) + 4 = 2 + (3 + 4). Sifat seperti ini dinamakan sifat asosiatif pada penjumlahan. Sekarang, coba perhatikan contoh perkalian berikut. (2 3) 4 = 6 4 = 24 2 (3 4) = 2 12 = 24 Jadi, (2 3) 4 = 2 (3 4). Sifat ini disebut sifat asosiatif pada perkalian

25 LATIHAN

26 Sifat Distributif Selain sifat komutatif dan sifat asosiatif, terdapat pula sifat distributif. Sifat distributif disebut juga sifat penyebaran. Untuk lebih memahaminya, perhatikanlah contoh berikut. Contoh 1 Apakah 3 (4 + 5) = (3 4) + (3 5)? Jawab: 3 (4 + 5) = 3 9 = 27 (3 4) + (3 5) = = 27 Jadi, 3 (4 + 5) = (3 4) + (3 5). Contoh 2 Apakah 3 (4 5) = (3 4) (3 5)? Jawab: 3 (4 5) = 3 ( 1) = 3 (3 4) (3 5) = = 3 Jadi, 3 (4 5) = (3 4) (3 5). Contoh 1 dan Contoh 2 menunjukkan sifat distributif perkalian terhadap penjumlahan dan pengurangan.

27 LATIHAN SIKLUS II

28 Menggunakan Sifat-Sifat Operasi Hitung Sifat distributif dapat kamu gunakan pada perkalian dua bilangan. Pada perkalian tersebut, salah satu bilangannya merupakan bilangan yang cukup besar. Agar kamu lebih memahaminya, coba pelajari contoh-contoh berikut. Contoh 1 a =... b =... Jawab: a = 8 ( ) = (8 100) + (8 20) + (8 3) = = 984 Jadi, = 984. b = 6 (100 2) = (6 100) (6 2) = = 588 Jadi, 6 98 = 588. Contoh 2 a. (3 46) + (3 54) =... b. (7 89) (7 79) =... Jawab: a. (3 46) + (3 54) = 3 ( ) = = 300 Jadi, (3 46) + (3 54) = 300. b. (7 89) (7 79) = 7 (89 79) = 7 10 = 70 Jadi, (7 89) (7 79) = 70.

29 LATIHAN SIKLUS III

30 Bilangan dan Lambang Menulis Nama dan Bilangan Bilangan identik dengan angka, contohnya 580, 680, 780. Lambang identik dengan nama misalnya limaratus delapan puluh, enam ratus delapan puluh, tujuh ratus delapan puluh. Menulis Bentuk Panjang suatu Bilangan Panjang suatu bilangan adalah berapa banyak angka yang terdapat pada suatu bilangan dengan menguraikan angka tersebut. Menentukan Nilai Tempat bisa ditulis dengan sebagai ratusan ribu sebagai puluhan ribu sebagai ribuan 700 sebagai ratusan 80 sebagai puluhan 3 sebagai satuan

31 LATIHAN Nama bilangan dari adalah Tujuh puluh ribu empat ratus lima Tujuh puluh empat ribu lima puluh lima Tujuh puluh empat ribu lima lima Tujuh puluh ribu empat ratus lima puluh lima Nilai tempat dari 4, dari bilangan adalah Puluhan Ratusan Ribuan Puluhan ribu Selisih nilai yang sama pada bilangan adalah

32 Bilangan Bulat Bilangan Bulat Bilangan yang terdiri dari bilangan nol (0), positif (+), dan negatif (-). Lambang.. Nama Bilangan.. Lawannya negatif satu negatif dua negatif tiga.. 3 Penjumlahan dan Pengurangan Catatan = Pengurangan bilangan bulat, sama dengan Penjumlahan dengan lawan Bilangan Pengurangannya. Contoh: 7 5 = 7 + (-5) = 2 Catatan = bila ada bilangan negatif bertemu negatif maka hasilnya positif. Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat Perkalian berlaku sifat komulatif, asosiatif dan distributif. Catatan = jika tanda sama hasilnya positif, jika tanda beda hasilnya negatif Contoh :15 x 5 = x -5 = x (-5) = x 5 = -75 Pembagian juga berlaku sifat yang sama dengan perkalian yaitu jika tanda (+) dengan (+) hasil (+), jika tanda (+) dengan (-) hasil (-). Contoh : 75 : 15 = 5-75 : 15 = -5

33 Latihan Lima langkah ke kanan dari titik -8 adalah Hasil dari adalah (-155) + 45 hasilnya Nilai dari (-10) (-11) adalah

34 Bilangan Bilangan Bulat Campuran Catatan jika terdapat Penjumlahan dan Pengurangan, atau Perkalian dan Pembagian, kerjakan dari sebelah kiri dulu. Contoh = (15 1 ) = 14 5 x 2 : 5 = 10 : 5 = 2jika ada kasus Penjumlahan, Perkalian, Pengurangan, Pembagian maka kerjakan operasi Perkalian dan Pembagian dahulu kecuali ada tanda kurung, kerjakan yang ada tanda kurung dulu. Contohnya x 10 = = 65 (5 + 6)x 10 = 11 x 10 = 110 Kerjakanlah soal di bawah ini! Hasil dari : 5 adalah Nilai n dari ( 8 x 9 ) + ( 7 x 8 ) = n x 8 adalah x : 10 adalah

35 Angka Romawi Lambang Lambang Desimal Romawi Desimal Romawi 1 I 30 XXX 2 II 40 XL 3 III 50 L 4 IV 90 XC 5 V 100 C 6 VI 400 CD 7 VII 500 D 8 VIII 900 CM 9 IX 1000 M 10 X 11 XI 12 XII 13 XIII 14 XIV 15 XV 16 XVI 17 XVII 18 XVIII 19 XIX 20 XX

36 Kerjakanlah soal di bawah ini! Bilangan romawi MCMLXV jika diubah dengan desimal adalah Nilai 999 ditulis dengan bilangan romawi adalah CMCM CMXCX CMXCIX CMIX Hasil dari x (-5) 20 adalah Nilai dari 10 x ( ) Lawan dari adalah Angka romawi dari 88 adalah LXXXVIII XXCVIII

37 XXXXXXXVIII LXXX Lawan dari 38 adalah Bilangan romawi MMCMIX Angka romawi dari 39 adalah XXIX XXXIX XXXXI XXIIX CDIX senilai dengan

38 Lampira 5 PEMBAGIAN KELOMPOK ( SIKLUS 1 ) Kelompok Asal Nama Anggota Materi 1. Suparno 1. jenis operasi hitung 2. Monika Bella KD 2. contoh sehari-hari yang berhubungan dengan operasi hitung 3. Reinaldi RP 3. penjumlahan dan perkalian dengan nol 4. Elsi Aprilia 4. perkalian dengan satu 5. Dhiya Ulhaq 1. jenis operasi hitung 1.Vandi Yoga 2.Tasya Anggun 1. jenis operasi hitung 2. contoh sehari-hari yang berhubungan dengan operasi hitung 3. Risti P 3. penjumlahan dan perkalian dengan nol 4. Eko Ardiyanto 4. perkalian dengan satu 5. Faisal Amin 1. jenis operasi hitung 1. Fauzia Sabrina 1. jenis operasi hitung 2. Siti Nurhidayah 2. contoh sehari-hari yang berhubungan dengan operasi hitung 3. Makruf Agung S 3. penjumlahan dan perkalian dengan nol 4. Sindi Okta M 4. perkalian dengan satu 1. Cesar Rengganis 1. jenis operasi hitung 2. Astika Andini 2. contoh sehari-hari yang berhubungan dengan operasi hitung 3. Febri Puspitasari 3. penjumlahan dan perkalian dengan nol 4. Vais Kurniawati 4. perkalian dengan satu 1. Vina Oxiana L 1. jenis operasi hitung 2. Fauzia Sella 2. contoh sehari-hari yang berhubungan dengan operasi hitung 3. Herosha Dhea R 3. penjumlahan dan perkalian dengan nol 4. Rafid Nurrohman 4. perkalian dengan satu 1. Ayu Tiara 1. jenis operasi hitung 2. Dicki Prahandika 2. contoh sehari-hari yang berhubungan dengan operasi hitung 3. Erista Eka Putri 3. penjumlahan dan perkalian dengan nol 4. Alfira Damayanti 4. perkalian dengan satu

39 PEMBAGIAN KELOMPOK ( SIKLUS II ) Kelompok Asal Nama Anggota Ahli Materi 1. Suparno 1. perkalian dua angka dengan angka sebelas 2. Monika BKD 2. penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama 3. Reinaldi RP 3. sifat penyebaran dalam perhitungan 4. Elsi Aprilia 4. cara penyelesaian operasi hitung 5. Dhiya Ulhaq 1. perkalian dua angka dengan angka sebelas 1.Vandi Yoga 1. perkalian dua angka dengan angka sebelas 2.Tasya Anggun 2. penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama 3. Risti P 3. sifat penyebaran dalam perhitungan 4. Eko Ardiyanto 4. cara penyelesaian operasi hitung 5. Faisal Amin 1. perkalian dua angka dengan angka sebelas 1. Fauzia Sabrina 1. perkalian dua angka dengan angka sebelas 2. Siti Nurhidayah 2. penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama 3. Makruf AS 3. sifat penyebaran dalam perhitungan 4. Sindi Okta M 4. cara penyelesaian operasi hitung 1. Cesar R 1. perkalian dua angka dengan angka sebelas 2. Astika Andini 2. penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama 3. Febri P 3. sifat penyebaran dalam perhitungan 4. Vais Kurniawati 4. cara penyelesaian operasi hitung 1. Vina Oxiana L 1. perkalian dua angka dengan angka sebelas 2. Fauzia Sella 2. penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama 3. Herosha Dhea R 3. sifat penyebaran dalam perhitungan 4. Rafid N 4. cara penyelesaian operasi hitung 1. Ayu Tiara 1. perkalian dua angka dengan angka sebelas 2. Dicki P 2. penjumlahan pecahan tiga berpenyebut sama 3. Erista Eka Putri 3. sifat penyebaran dalam perhitungan 4. Alfira D 4. cara penyelesaian operasi hitung

40 PEMBAGIAN KELOMPOK ( SIKLUS III ) Kelompo Asal Nama Anggota Ahli Materi 1. Suparno 1. Menulis lambang bilangan sesuai dengan nilai tempat 2. Monika Bella KD 2. Membandingkan dua bilangan yang melibatkan nilai tempat 3. Reinaldi RP 3. Mengurutkan nilai bilangan dari yang terkecil atau terbesar 4. Elsi Aprilia 4. bilangan romawi 5. Dhiya Ulhaq 1. Menulis lambang bilangan sesuai dengan nilai tempat 1.Vandi Yoga 1. Menulis lambang bilangan sesuai dengan 2.Tasya Anggun nilai tempat 2. Membandingkan dua bilangan yang melibatkan nilai tempat 3. Risti P 3. Mengurutkan nilai bilangan dari yang terkecil atau terbesar 4. Eko Ardiyanto 4. bilangan romawi 5. Faisal Amin 1. Menulis lambang bilangan sesuai dengan nilai tempat 1. Fauzia Sabrina 1. Menulis lambang bilangan sesuai dengan nilai tempat 2. Siti Nurhidayah 2. Membandingkan dua bilangan yang melibatkan nilai tempat 3. Makruf Agung S 3. Mengurutkan nilai bilangan dari yang terkecil atau terbesar 4. Sindi Okta M 4. bilangan romawi 1. Cesar Rengganis 1. Menulis lambang bilangan sesuai dengan nilai tempat 2. Astika Andini 2. Membandingkan dua bilangan yang melibatkan nilai tempat 3. Febri Puspitasari 3. Mengurutkan nilai bilangan dari yang terkecil atau terbesar 4. Vais Kurniawati 4. bilangan romawi 1. Vina Oxiana L 1. Menulis lambang bilangan sesuai dengan nilai tempat 2. Fauzia Sella 2. Membandingkan dua bilangan yang melibatkan nilai tempat 3. Herosha Dhea R 3. Mengurutkan nilai bilangan dari yang terkecil atau terbesar 4. Rafid Nurrohman 4. bilangan romawi 1. Ayu Tiara 1. Menulis lambang bilangan sesuai dengan nilai tempat 2. Dicki Prahandika 2. Membandingkan dua bilangan yang melibatkan nilai tempat 3. Erista Eka Putri 3. Mengurutkan nilai bilangan dari yang terkecil atau terbesar 4. Alfira Damayanti 4. bilangan romawi

41 Lampiran 6 FORMAT PENGUMPULAN DATA OBSERVASI AKTIVITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN No Guru yang diobservasi : Mata Pelajaran : Materi Pokok : Kelas/Semester : Hari/Tanggal : Siklus ke : Aspek yang diobservasi A. Pendahuluan 1. Persiapan sarana pembelajaran 2. Mengomunikasikan tujuan pembelajaran 3. Menggali pengetahuan awal peserta didik Menghubungkan pengetahuan awal 4. peserta didik dengan materi yang akan diajarkan 5. Memotivasi peserta didik B. Kegiatan Inti 1. Menjelaskan prosedur pembelajaran 2. Kesesuaian materi dengan indikator 3. Berperan sebagai fasilitator 4. Mengajukan pertanyaan kepada peserta didik 5. Membentuk kelompok diskusi Memotivasi peserta didik untuk bertanya 6. dan mengemukakan pendapat dalam diskusi 7. Menggunakan media, alat, dan bahan ajar 8. Membimbing diskusi 9. Merumuskan masalah 10. Alternatif pemecahan masalah 11. Memberi penguatan Analisis yang dicapai Baik Cukup Kurang Keterangan C. Penutup 1. Membimbing peserta didik dalam membuat kesimpulan 2. Mengaitkan materi dengan materi pembelajaran berikutnya 3. Memberi tugas kepada peserta didik 4. Mengadakan evaluasi Bojong, September 2013 Observer, ISMI ROSNAYATI, S.Pd.I

42 Lampiran 7 Lembar Instrumen Observasi Terhadap Siswa No. Aspek Aktivitas Skor Membaca Memecahkan Masalah Membantu Teman Mengerjakan Test Kerjasama Tanggung Jawab Keterampilan Kreativitas Petunjuk : Berilah tanda ( ) di bawah skor 5 apabila anda anggap bahwa cara melakukan aspek aktivitas sangat tepat, skor 4 bila tepat, skor 3 bila agak tepat, skor 2 bila tidak tepat dan skor 1 bila sangat tidak tepat atau tidak dilakukan untuk setiap pertanyaan.

43 AKTIVITAS SISWA SIKLUS I PERTEMUAN I No Nama Aspek Yang Diamati Jumlah Persentase Siswa A B C D E F G H Skor (%) 1 SP ,50 2 MBK ,13 3 RP ,50 4 EA ,50 5 DU ,13 6 VY ,00 7 TA ,00 8 RP ,00 9 EA ,38 10 SS FA ,13 12 FS ,25 13 SN ,75 14 MAS ,63 15 SOM ,75 16 CR ,63 17 AA ,88 18 FP ,50 19 VK ,75 20 VOL ,13 21 FS ,00 22 HDR ,75 23 RN ,13 24 AT ,88 25 DP ,50 26 EEP ,00 27 AD ,63 Jumlah ,00 Rata-rata 2,44 2,30 2,19 2,44 2,11 2,30 2,15 2,15 18,01 56,48 Persentase 61,11 57,41 54,63 61,11 52,78 57,41 53,70 53,70 56,48 56,48 Bojong, 7 September 2013 Observer ISMI ROSNAYATI, S.Pd.I

44 AKTIVITAS SISWA SIKLUS I PERTEMUAN II No Nama Aspek Yang Diamati Jumlah Persentase Siswa A B C D E F G H Skor (%) 1 SP ,25 2 MBK ,50 3 RP ,38 4 EA ,13 5 DU ,38 6 VY ,13 7 TA ,13 8 RP ,75 9 EA ,75 10 SS FA ,75 12 FS ,13 13 SN ,75 14 MAS ,13 15 SOM ,13 16 CR ,63 17 AA ,38 18 FP ,63 19 VK ,88 20 VOL ,63 21 FS ,63 22 HDR ,38 23 RN ,63 24 AT ,13 25 DP ,00 26 EEP ,00 27 AD ,88 Jumlah ,13 Rata-rata 2,93 2,78 2,52 2,67 2,41 2,30 2,30 2,30 20,19 63,08 Persentase 73,15 69,44 62,97 66,67 60,19 57,41 57,41 57,41 63,08 63,08 Bojong, 10 September 2013 Observer ISMI ROSNAYATI, S.Pd.I

45 AKTIVITAS SISWA SIKLUS II PERTEMUAN I No Nama Aspek Yang Diamati Jumlah Persentase Siswa A B C D E F G H Skor (%) 1 SP ,50 2 MBK ,75 3 RP ,63 4 EA ,38 5 DU ,25 6 VY ,50 7 TA ,25 8 RP ,13 9 EA ,00 10 SS FA ,75 12 FS ,88 13 SN ,00 14 MAS ,25 15 SOM ,25 16 CR ,25 17 AA ,25 18 FP ,00 19 VK ,25 20 VOL ,63 21 FS ,50 22 HDR ,38 23 RN ,50 24 AT ,25 25 DP ,50 26 EEP ,63 27 AD ,38 Jumlah ,00 Rata-rata 3,07 2,85 2,74 2,85 2,78 2,52 2,52 2,48 21,81 68,17 Persentase 76,85 71,30 68,52 71,30 69,44 62,96 62,96 62,04 68,17 68,17 Bojong, 17 September 2013 Observer ISMI ROSNAYATI, S.Pd.I

46 AKTIVITAS SISWA SIKLUS II PERTEMUAN 2 No Nama Aspek Yang Diamati Jumlah Persentase Siswa A B C D E F G H Skor (%) 1 SP ,75 2 MBK ,75 3 RP ,75 4 EA ,50 5 DU ,50 6 VY ,25 7 TA ,50 8 RP ,00 9 EA ,38 10 SS FA ,88 12 FS ,88 13 SN ,63 14 MAS ,88 15 SOM ,63 16 CR ,75 17 AA ,13 18 FP ,63 19 VK ,63 20 VOL ,13 21 FS ,25 22 HDR ,75 23 RN ,63 24 AT ,75 25 DP ,88 26 EEP ,63 27 AD ,88 Jumlah ,00 Rata-rata 3,22 3,15 3,00 3,07 2,96 3,00 2,81 3,07 24,30 75,93 Persentase 80,56 78,70 75,00 76,85 74,07 75,00 70,37 76,85 75,93 75,93 Bojong, 21 September 2013 Observer ISMI ROSNAYATI, S.Pd.I

47 AKTIVITAS SISWA SIKLUS III PERTEMUAN I No Nama Aspek Yang Diamati Jumlah Persentase Siswa A B C D E F G H Skor (%) 1 SP ,63 2 MBK ,75 3 RP ,75 4 EA ,50 5 DU ,13 6 VY ,00 7 TA ,00 8 RP ,00 9 EA ,38 10 SS FA ,13 12 FS ,25 13 SN ,75 14 MAS ,63 15 SOM ,75 16 CR ,63 17 AA ,88 18 FP ,50 19 VK ,75 20 VOL ,13 21 FS ,00 22 HDR ,75 23 RN ,13 24 AT ,88 25 DP ,50 26 EEP ,00 27 AD ,63 Jumlah ,00 Rata-rata 2,44 2,30 2,19 2,44 2,11 2,30 2,15 2,15 18,01 56,48 Persentase 61,11 57,41 54,63 61,11 52,78 57,41 53,70 53,70 56,48 56,48 Bojong, 7 September 2013 Observer ISMI ROSNAYATI, S.Pd.I

48 AKTIVITAS SISWA SIKLUS III PERTEMUAN 2 No Nama Aspek Yang Diamati Jumlah Persentase Siswa A B C D E F G H Skor (%) 1 SP ,50 2 MBK ,13 3 RP ,50 4 EA ,50 5 DU ,13 6 VY ,00 7 TA ,00 8 RP ,00 9 EA ,38 10 SS FA ,13 12 FS ,25 13 SN ,75 14 MAS ,63 15 SOM ,75 16 CR ,63 17 AA ,88 18 FP ,50 19 VK ,75 20 VOL ,13 21 FS ,00 22 HDR ,75 23 RN ,13 24 AT ,88 25 DP ,50 26 EEP ,00 27 AD ,63 Jumlah ,00 Rata-rata 2,44 2,30 2,19 2,44 2,11 2,30 2,15 2,15 18,01 56,48 Persentase 61,11 57,41 54,63 61,11 52,78 57,41 53,70 53,70 56,48 56,48 Bojong, 7 September 2013 Observer ISMI ROSNAYATI, S.Pd.I

49 Lampiran 8 PANDUAN WAWANCARA DENGAN GURU 1. Nama Guru : Waktu Wawancara : Hari/Tanggal : Pukul :. 5. Pewawancara :. No Rambu-rambu Pertanyaan a. Siapakan yang membuat silabus yang Saudara gunakan? b. Apakah kesulitan yang Saudara rasakan dalam mengembangkan silabus? c. Bagaimana alternatif untuk mengatasi kesulitan tersebut? a. Siapakah yang membuat RPP yang Saudara gunakan? b. Apakah kesulitan yang Saudara hadapi dalam menyusun RPP? c. Bagaimana alternatif untuk mengatasi kesulitan tersebut? a. Bagaimana kesan Saudara setelah menyajikan pembelajaran ini? b. Apakah sudah sesuai dengan yang Saudara rencanakan? Coba Saudara ceritakan hal-hal yang Saudara rasa telah memuaskan dan hal-hal yang kurang memuaskan dalam pembelajaran tadi! a. Bagaimana perkiraan Saudara mengenai ketercapaian kompetensi peserta didik? b. Apa yang menjadi kesulitan peserta didik? Bagaimana alternatif untuk mengatasi kesulitan tersebut? Marilah kita identifikasi hal-hal yang telah mantap dan halhal yang perlu peningkatan berdasarkan kegiatan yang baru saja Saudara lakukan dan pengamatan yang saya lakukan! Catatan Pengamat 7. Bagaimana Saudara mengolah nilai tugas dan nilai-nilai ulangan untuk menentukan nilai rapor? Catatan: 1. Rambu-rambu pertanyaan dapat dikembangkan lebih lanjut oleh petugas/observer. 2. Jika memungkinkan petugas/observer minta copy: contoh pengolahan nilai rapor dari tugas-tugas dan berbagai ulangan.

50

51

52

53

54

55

56

57