Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia"

Transkripsi

1 Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial pada tingkat kasasi memutus sebagai berikut dalam perkara antara: PT. MEGA AUTO FINANCE, yang diwakili oleh Direktur Utama Jimmy Panaroma, berkedudukan di Jalan Letjend S. Parman Kav. 76 Slipi, Jakarta Barat, dalam hal ini memberi kuasa kepada Ramadhani Darmawan Pulungan dan Elton Rajaguguk, S.H., karyawan PT. Mega Auto Finance, berkantor di Jalan Letjend S. Parman Kav. 76 Slipi, Jakarta Barat, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 1 Juli 2016; Pemohon Kasasi dahulu Tergugat/Pelawan; L a w a n SAOLOP SIMANJORANG, bertempat tinggal di Jalan Pasar 3 Nomor 70 Kelurahan Sidorame Barat, Kecamatan Medan Perjuangan, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara, dalam hal ini memberi kuasa kepada Nicholas Sutrisman, S.H., dan kawankawan para Advokat, pada Kantor Law Office Muchtar Pakpahan & Associates yang berkantor di Jalan Tanah Tinggi II Nomor 44 B Jakarta Pusat dan Kantor Cabang di Jalan Dazam Raya Nomor 77 Medan Sumatera Utara, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 30 Juni 2016; Termohon Kasasi dahulu Penggugat/Terlawan; Mahkamah Agung tersebut; Membaca surat-surat yang bersangkutan; Menimbang, bahwa dari surat-surat tersebut ternyata sekarang Termohon Kasasi dahulu Penggugat/Terlawan telah mengajukan gugatan terhadap sekarang Pemohon Kasasi dahulu Tergugat/Pelawan di depan persidangan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan, pada pokoknya sebagai berikut: 1. Bahwa Penggugat adalah buruh yang bekerja kepada Tergugat, dimana Penggugat mulai bekerja sejak Agustus 2009 s/d Januari 2015 (5 tahun 5 bulan) sebagai kolektor dan menerima upah sebesar Rp ,00 (satu Halaman 1 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 1

2 Direktori Putusan M juta sembilan ratus lima puluh dua ribu empat ratus enam puluh delapan) setiap bulannya; 2. Bahwa selama bekerja kepada Tergugat, Tergugat mempekerjakan Penggugat dengan waktu kerja 66,5 Jam setiap minggu (Hari Kerja Senin s/d Minggu Mulai Pukul WIB s/d Pukul WIB setiap harinya) hal ini bertentangan dengan Pasal 77 ayat (2) jo Pasal 78 ayat (1) Undang - undang No.13 tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan, tanpa membayar upah lembur Penggugat; 3. Bahwa selama Penggugat bekerja kepada Tergugat, Penggugat selalu bekerja dengan baik dan penuh tanggung jawab kepada Tergugat; 4. Bahwa permasalahan diawali ketika Tergugat secara tiba-tiba dan sepihak memutasi Penggugat ke Pos Sidikalang tanpa alasan yang jelas, tanpa memberikan fasilitas apapun kepada Penggugat, hal ini sangat merugikan Penggugat dan Mutasi tersebut bertentangan dengan UU No 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan; 5. Bahwa atas mutasi sepihak tersebut, Penggugat sangatlah merasa dirugikan, sehingga Penggugat telah berupaya menyelesaikan secara Bipartit untuk diselesaikan secara musyawarah; 6. Bahwa dalam musyawarah tersebut Penggugat menyampaikan kepada Tergugat, bahwa Penggugat bersedia di Mutasi apabila Tergugat memberikan fasilitas tempat tinggal, biaya transfortasi dan akomodasi Pulang Pergi satu kali seminggu dari Pos Sidikalang Ke Kota Medan Untuk Bertemu Keluarga serta Tunjangan makan, dan apabila tidak diberikan fasilitas tempat tinggal, biaya transfortasi dan akomodasi Pulang Pergi satu kali seminggu dari Pos Sidikalang Ke Kota Medan Untuk Bertemu Keluarga serta Tunjangan makan maka Penggugat menolak mutasi dan meminta Tergugat untuk membayarkan hak-hak Penggugat sesuai ketentuan peraturan Perundangundangan yang berlaku; 7. Bahwa Tergugat menolak permintaan Penggugat, dan Tergugat tetap pada dalilnya, tidak memberikan fasilitas apapun kepada Penggugat, Penggugat hanya berhak atas upah yang sama di posisi lama, dantergugat tetap memaksakan Penggugat harus melaksanakan mutasi tersebut; 8. Bahwa selama penyelesaiaan secara Bipartit (musyawar ah), Penggugat masih bekerja namun Tergugat melarang Penggugat bekerja dengan memblokir nama Penggugat dari Sistem Kerja Tergugat; 9. Bahwa berhubungan musyawarah secara Bipartit tidak menemui penyelesaian, sehingga Penggugat mengajukan pengaduan ke Dinas Halaman 2 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 2

3 Direktori Putusan M Sosial dan Tenaga Kerja Pemerintah Kota Medan tertanggal 11 Maret 2015 untuk diproses sesuai ketentuan yang berlaku; 10. Bahwa dikarenakan juga penyelesaian secara Tripartit (mediasi) tersebut tidak selesai juga, maka tanggal 09 Juni 2015 Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Pemerintah Kota Medan mengeluarkan Surat Anjuran Nomor:567/3222/ADSTKM/2015, hal mana sesuai anjuran tersebut menyatakan Penggugat tidak bersalah dan berhak memperoleh Pesangon, dan hak-hak lain sesuai dengan ketentuan Undang-Undang No.13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan; 11. Bahwa berhubung Mutasi yang dilakukan Tergugat terhadap Penggugat tidak dapat diterima Penggugat (Penggugat Menolak Mutasi) dan Tergugat tetap melakukan mutasi terhadap Penggugat maka Patut demi hukum dan Keadilan dimohonkan kepada Ketua Pengadilan Negeri Medan c.q. Majelis Hakim yang memeriksa, mengadili dan memutuskan perkara ini menghukum Tergugat membayar kepada Penggugat hak-hak Penggugat sebesar Rp ,00 (empat puluh tiga juta seratus delapan puluh empat ribu empat ratus rupiah), dengan perincian sebagai berikut: a. Pesangon 6 X Rp ,- Rp ,- b. Penghargaan Masa Kerja 2 X Rp ,- Rp (00,- c. Pergantian hak perumahan dan perobatan 15 % x Rp ,- Rp ,- d. Upah Proses 12 X Rp ,- Rp ,- Jumlah Rp ,- 12. Bahwa Penggugat selama bekerja kepada Tergugat, Tergugat tidak pernah membayar upah lembur Penggugat maka patut demi hukum dan keadilan dimohonkan kepada Ketua Pengadilan Negeri Medan c.q. Majelis Hakim yang memeriksa, mengadili dan memutuskan perkara ini menghukum Tergugat membayar kepada Penggugat upah Lembur Penggugat Sebesar: Rp ,00 (tiga puluh delapan juta delapan ratus sembilan puluh satu ribu empat ratus rupiah); Dengan perincian sebagai berikut: a. Tahun 2015 ; UMK Kota Medan Tahun 2015 Rp ,- - Januari 2015: 26,5 Jam/Minggu X 4 Minggu X Rp ,- = Rp ,- Halaman 3 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 3

4 Direktori Putusan M b. Tahun 2014; UMK Kota Medan Tahun 2014 Rp ,- - Desember Nopember Oktober September Agustus Juli Juni Mei April Maret Februari Januari 2014 Jumlah = Rp ,- c. Tahun 2013; UMK Kota Medan Tahun 2013 Rp ,- - Desember 2013: - Nopember 2013: - Oktober 2013: - September 2013: - Agustus 2013: 26,5 Jam/Minggu X 4 Minggu X Rp ,- = Rp ,- Halaman 4 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 4

5 Direktori Putusan M - Juli 2013: 26,5 Jam/Minggu X 4 Minggu X Rp ,- = Rp ,- - Juni 2013: - Mei 2013: - April 2013: - Maret 2013: - Februari 2013: Total Keseluruhan Total =Rp ,- =Rp ,- (tiga puluh delapan juta delapan ratus sembilan puluh satu ribu empat ratus rupiah); 13. Bahwa tindakan Tergugat yang melakukan mutasi tersebut secara tibatiba, sepihak dan tanpa alasan yang jelas, serta merugikan Penggugat.Oleh karena itu gugatan Penggugat adalah cukup beralasan hukum untuk diajukan ke Pengadilan hubungan Industrial pada pengadilan Negeri Medan dan dikabulkan oleh majelis Hakim yang memeriksa, mengadili dan memutuskan perkara ini; 14. Bahwa untuk menghindari bantahan dari Tergugat lagi yang seolah-olah Penggugat bukanlah buruh yang bekerja kepada Tergugat, maka patutdemi hukum dan keadilan dimohonkan kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk menyatakan Penggugat adalah Buruh yang bekerja kepada Tergugat; 15. Bahwa selain itu patut demi hukum dan keadilan dimohonkan kepada majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk menyatakan Hubungan Kerja antara Penggugat dengan Tergugat Putus Sejak Putusan Ini dibacakan; 16. Bahwa demi efektifitas Gugatan Penggugat dalam Perkara aquo tidak nihil dan hampa adanya, dengan ini di mohonkan kepada Ketua Pengadilan Negeri cq. Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) untuk lebih dahulu meletakkan sita jaminan ( Conservatoir Beslag) teristimewa untuk harta bergerak maupun tidak bergerak milik Perusahaan; Halaman 5 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 5

6 Direktori Putusan M 17. Bahwa oleh karenanya Gugatan Penggugat ini adalah didasarkan oleh Bukti yang cukup otentik dan ekseptional, yang kebenarannya tidak dapat disangkal oleh Tergugat adalah beralasan menurut hukum apabila Penggugat memohon kepada Pengadilan Negeri/Pengadilan Hubungan Industrial Medan agar menyatakan putusan dalam perkara ini dapat dijalankan terlebih dahulu walaupun ada perlawanan maupun kasasi; Berdasarkan alasan-alasan tersebut Penggugat mohon kepada Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan agar memberikan putusan sebagai berikut: Primair: 1. Mengabulkan Gugatan Penggugat untuk seluruhnya; 2. Menyatakan sita jaminan ( Consevatoir Beslag) yang dilakukan dalam perkara ini sah; 3. Menyatakan Penggugat adalah Karyawan yang bekerja pada Tergugat; 4. Menyatakan hubungan kerja antara Penggugat dengan Tergugat putus sejak putusan ini dibacakan; 5. Menghukum Tergugat membayar kepada Penggugat hak-hak Penggugat sebesar Rp , (Lima Puluh Tujuh Juta Dua Ratus Tiga Puluh Sembilan Ribu Tujuh Ratus Rupiah), Dengan perincian sebagai berikut: a. Pesangon 2 X 6 X Rp ,- Rp ,- b. Penghargaan Masa Kerja 2 X Rp ,- Rp ,- c. Pergantian hak perumahan dan perobatan 15 % x Rp ,- Rp d. Upah Proses 12 X Rp ,- Rp ,- Jumlah Rp ,- 6. Menghukum Tergugat membayar kepada Penggugat berupa upah Lembur Penggugat selema bekerja kepada Tergugat yaitu sebesar Rp ,00 (tiga puluh delapan juta delapan ratus sembilan puluh satu ribu empat ratus rupiah) Dengan perincian sebagai berikut: a. Tahun 2015 ; UMK Kota Medan Tahun 2015 Rp ,- Januari 2015: 26,5 Jam/Minggu X 4 Minggu X Rp ,- = Rp ,- b. Tahun 2014; UMK Kota Medan Tahun 2014 Rp ,- Desember 2014: Halaman 6 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 6

7 Direktori Putusan M Nopember 2014: Oktober 2014: September 2014: Agustus 2014: Juli 2014: Juni 2014: Mei 2014: April 2014: Maret 2014: 26,5 Jam/Minggu X 4 Minggu X Rp ,- =Rp CD0,- Februari 2014: Januari 2014: Jumlah =Rp ,- c. Tahun 2013; UMK Kota Medan Tahun 2013 Rp ,- Desember 2013: Nopember2013: Oktober 2013: September 2013: Agustus 2013: Juli 2013: Halaman 7 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 7

8 Direktori Putusan M Juni 2013: 26,5 Jam/Minggu X 4 Minggu X Rp ,- = Rp ,- Mei 2013: 26,5 Jam/Minggu X 4 Minggu X Rp ,- = Rp ,- April 2013: 26,5 Jam/Minggu X 4 Minggu X Rp ,- = Rp ,- Maret 2013: 26,5 Jam/Minggu X 4 Minggu X Rp ,- = Rp ,- Februari 2013: 26,5 Jam/Minggu X 4 Minggu X Rp14.300,- = Rp ,- Jumlah Total Keseluruhan = Rp ,- = Rp ,- (tiga puluh delapan juta delapan ratus sembilan puluh satu ribu empat ratus rupiah); 7. Menyatakan Keputusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu serta merta meskipun ada upaya verzet maupun kasasi (uit voorbaar bij voorrad); Subsidair: jika Majelis hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadiladilnya sesuai hukum yang berlaku (ex aequo et bono); Bahwa terhadap gugatan tersebut Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan telah memberikan putusan verstek Nomor 226/Pdt.Sus-PHI/2015/PN.Mdn tanggal 18 Februari 2016, yang amarnya sebagai berikut: 1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara patut, tetapi tidak hadir; 2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian dengan verstek (bij verstek); 3. Menghukum Tergugat (PT. Mega Auto Finance) un tuk membayar hak Penggugat akibat pemutusan hubungan kerja sebesar Rp ,00 (terbilang: lima puluh tujuh juta dua ratus tiga puluh sembilan ribu tujuh ratus rupiah); 4. Menyatakan putus hubungan kerja antara Tergugat dengan Penggugat sejak putusan diucapkan; 5. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya; 6. Membebankan biaya perkara kepada negara sebesar Rp ,00 (lima ratus dua puluh satu ribu rupiah); Bahwa putusan verstek Nomor 226/Pdt.Sus-PHI/2015/PN.Mdn tanggal 18 Februari 2016 telah diberitahukan kepada Tergugat pada tanggal 29 Maret 2016, kemudian Tergugat melalui kuasanya berdasarkan Surat Kuasa Khusus Halaman 8 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 8

9 Direktori Putusan M tanggal 4 April 2016 mengajukan perlawanan/verzet pada tanggal 11 April 2016, pada pokoknya sebagai berikut: 1. Bahwa, pada tanggal 29 Maret 2016 Pelawan/Tergugat menerima relaas pemberitahuan isi putusan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan Nomor 226/Pdt.Sus-PHI/2015/PN.Mdn dengan putusan Verstek; 2. Bahwa, masih dalam masa tenggang waktu yang diatur dalam Pasal 129 (2) HIR, maka Pelawan/Tergugat mengajukan perlawanan terhadap putusan Verstek tersebut; 3. Bahwa, Pelawan/Tergugat tidak menghadiri sidang karena surat panggilan sidang tanggal 21 Desember 2015, 5 Januari 2016 dan 13 Januari 2016 tidak diterima secara langsung oleh Pelawan/Tergugat tetapi diterima oleh karyawan administrasi Pelawan/Tergugat dan tidak diberikan kepada Pelawan/Tergugat sehingga tidak mengetahui adanya panggilan sidang; 4. Bahwa, Pelawan/Tergugat menolak seluruh dalil-dalil gugatan Terlawan/ Penggugat; 5. Bahwa, Terlawan/Penggugat sebagai kolektor bekerja untuk melakukan penagihan kerumah konsumen dan diberikan target yang telah disepakati bersama; 6. Bahwa, Pelawan/Tergugat menolak dalil Terlawan/Penggugat poin 2 pada halaman 1 gugatannya, karena dalam Peraturan Perusahaan Tergugat telah ditentukan mengenai jam kerja dikantor cabang sebagai berikut: Hari senin s/d Jumat : s/d Hari Sabtu : s/d Bahwa, dalil Terlawan/Penggugat yang menyatakan Pelawan/Tergugat mempekerjakan total 66,5 jam setiap minggunya adalah dalil yang tidak benar karena sudah jelas dalam peraturan Perusahaan disebut jam kerja yang berlaku di cabang; 8. Bahwa, Terlawan/Penggugat bekerja bukan di dalam kantor melainkan kerja diluar kantor dan apabila Terlawan/Penggugat menyatakan Pelawan/ Tergugat mempekerjakan Terlawan/Penggugat selama 66,5 jam dalam seminggu adalah dalil yang tidak benar dan mengada-ada, karena selama melakukan pekerjaannya Terlawan/Penggugat bekerja diluar kantor dan Pelawan/Tergugat tidak mengetahui apakah benar selama Terlawan/ Penggugat di luar kantor benar-benar bekerja atau tidak; 9. Bahwa, Pelawan/Tergugat menolak dalil gugatan Terlawan/Penggugat poin 3 pada halaman 1, karena Terlawan/Penggugat sudah pernah mendapatkan Halaman 9 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 9

10 Direktori Putusan M Surat peringatan 1, 2 dan 3 karena tidak mencapai target; 10. Bahwa, Terlawan/Penggugat tidak melaksanakan perintah mutasi yang dilakukan oleh Pelawan/Tergugat dimana mutasi adalah hak prerogratif perusahaan; 11. Bahwa, pada bulan Februari 2015 Pelawan/Tergugat telah memanggil Terlawan/Penggugat untuk melaksanakan perintah mutasi ke pos merek namun Terlawan/Penggugat tidak pernah hadir ke pos merek; 12. Bahwa, Pelawan/Tergugat tidak pernah melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap Terlawan/Penggugat tetapi Terlawan/Penggugat yang tidak masuk kerja dan membuat pengaduan di Disnaker Kota Medan tanggal 11 Maret 2015; 13. Bahwa, Terlawan/Penggugat setelah dipanggil pada bulan Februari untuk hadir bekerja di pos merek namun tidak pernah hadir masuk kerja selama bulan maret 2016; 14. Bahwa, karena Pelawan/Tergugat tidak pernah melakukan pemutusan hubungan kerja maka menolak dalil gugatan point 11 pada halaman 2; 15. Bahwa, Pelawan/Tergugat menolak dalil gugatan point 12 pada halaman 2 karena tidak pernah memberikan perintah untuk lembur; Berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, Tergugat/Pelawan mohon kepada Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan agar memberikan putusan sebagai berikut: 1. Manyatakan Pelawan adalah Pelawan yang benar; 2. membatalkan putusan Pengadilan Hubungan Industrial Pada Pengadilan Negeri Medan, tanggal 18 Februari 2016 dengan Nomor 226/Pdt.Sus- PHI/2015/PN.Mdn; 3. Mengadili kembali dengan menolak atau setidak-tidaknya menyatakan tidak dapat diterima gugatan Terlawan/Penggugat; 4. Menghukum Terlawan/Penggugat untuk membayar biaya perkara; Atau: Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan menjatuhkan putusan lain yang bijaksana dan seadil-adilnya menurut hukum dan keadilan (ex aequo et bono); Bahwa, terhadap perlawanan tersebut Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan telah memberikan putusan Nomor 226/Pdt.Sus- PHI/2015/PN.Mdn.Verzet, tanggal 29 Juni 2016 yang amarnya sebagai berikut: 1. Menyatakan Pelawan adalah Pelawan yang tidak benar; 2. Menolak perlawanan Pelawan; 3. Menguatkan putusan verstek, yaitu Putusan Pengadilan Hubungan Halaman 10 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 10

11 Direktori Putusan M Industrial pada Pengadilan Negeri Medan Nomor 226/Pdt.Sus-PHI/2015/PN. Mdn tanggal 18 Februari 2016; 4. Menghukum Pelawan dahulu Tergugat membayar hak-hak Terlawan dahulu Penggugat sebesar Rp ,00 (terbilang: lima puluh tujuh juta dua ratus tiga puluh sembilan ribu tujuh ratus rupiah); 5. Membebankan biaya perkara kepada Negara sebesar Rp ,00 (dua ratus tiga puluh enam ribu rupiah); Menimbang, bahwa Putusan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan tersebut telah diucapkan dengan hadirnya Tergugat/Pelawan pada tanggal 29 Juni 2016, terhadap putusan tersebut Tergugat/Pelawan melalui kuasanya berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 1 Juli 2016 mengajukan permohonan kasasi pada tanggal 22 Juli 2016, sebagaimana ternyata dari Akta Permohonan Kasasi Nomor 65/Kas/2016/ PHI.Mdn Juncto Nomor 226/Pdt.Sus-PHI/2015/PN.Mdn.Verzet yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan, permohonan tersebut diikuti dengan memori kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 3 Agustus 2016; Bahwa memori kasasi telah disampaikan kepada Penggugat/Terlawan pada tanggal 11 Oktober 2016, kemudian Pengugat/Terlawan mengajukan kontra memori kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 21 Oktober 2016; Menimbang, bahwa permohonan kasasi a quo beserta keberatankeberatannya telah diberitahukan kepada pihak lawan dengan saksama, diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan dalam undang-undang, sehingga permohonan kasasi tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa keberatan-keberatan kasasi yang diajukan oleh Pemohon Kasasi dalam memori kasasinya pada pokoknya adalah: Dalam Pokok Perkara: 1. Bahwa Judex Facti tidak tepat dalam memberikan pertimbangan hukumnya mengenai diterima atau tidaknya panggilan sidang oleh Pemohon kasasi sebagaimana pertimbangan hukumnya pada halaman 17 alinea ke-1 putusan Pengadilan Hubungan Industrial Pada Pengadilan Negeri Medan a quo yang menyatakan: Menimbang, bahwa karena surat tersebut sudah diterima di kantor perusahaan Pelawan dahulu Tergugat sesuai pengakuan Pelawan dalam dalil-dalil perlawanannya, tetapi tidak hadir dipersidangan sebagaimana Halaman 11 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 11

12 Direktori Putusan M waktu yang telah ditentukan, hal itu adalah merupakan kelalaian Pelawan karena tidak dapat membina karyawan dengan baik sehingga dalil pelawan yang menyatakan karyawan administrasi pada kantor Pelawan tidak memberitahukan kepada Pelawan adalah tidak beralasan menurut hukum. Bahwa pertimbangan tersebut sangatlah tidak tepat karena surat panggilan haruslah diterima oleh yang berkepentingan dalam surat panggilan tersebut. Karyawan administrasi tidak mengetahui surat tersebut ditujukan untuk pimpinan cabang medan 2 karena sepengetahuan karyawan administrasi tersebut Termohon Kasasi sebagai karyawan pos Sidikalang cabang Siantar sehingga surat tersebut dikirimkan kepada kantor cabang siantar sehingga kepala cabang medan 2 tidak mengetahui adanya panggilan sidang tersebut; 2. Bahwa Judex Facti tidak tepat dan salah dalam mempertimbangkan faktafakta dan bukti-bukti dalam memberikan pertimbangan hukumnya pada halaman 17 alinea ke-4 putusan pengadilan hubungan industrial pada pengadilan negeri Medan a quo yang menyatakan : Menimbang, bahwa keterangan 4 (empat) orang saksi yang diajukan oleh Penggugat (terlawan) mendukung dalil-dalil gugatan Penggugat ( Terlawan) sedangkan keterangan ke 2 (dua) orang saksi Pelawan (Tergugat) yaitu Jefri Sitepu dan Ruth Elmaria Br. Situmorang pada pokoknya ke 2 (dua) saksi membenarkan bahwa terlawan (Penggugat) pernah dipindahkan kekantor cabang Sidikalang tetapi pada waktu Penggugat ( Terlawan) dimutasi tidak ada diberikan biaya untuk pindah. Bahwa pertimbangan tersebut di atas jelas sangat tidak sesuai dengan fakta persidangan, dimana 4 saksi yang diajukan oleh Termohon kasasi tidak ada satupun yang menyatakan Termohon Kasasi (Penggugat) di PHK oleh Pemohon Kasasi, sedangkan saksi Jefri Termohon Kasasi tidak di PHK oleh Pemohon Kasasi; Sitepu menyatakan bahwa Bahwa berdasarkan bukti-bukti dan keterangan saksi-saksi yang disebutkan dalam pertimbangan hukum tersebut tidak ada yang membuktikan dalil-dalil Termohon Kasasi/Penggugat di PHK oleh Pemohon Kasasi; Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas jelas pertimbangan Judex Facti tidak tepat dan salah menerapkan fakta-fakta dan bukti-bukti dipersidangan sehingga sudah sepatutnya putusan Judex Facti tersebut dibatalkan; 3. Bahwa Pemohon Kasasi/Tergugat keberatan dengan pertimbangan Judex Facti pada halaman 17 alinea ke-5 putusan Pengadilan hubungan Industrial pada pengadilan negeri medan aquo yang mengambil alih seluruh Halaman 12 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 12

13 Direktori Putusan M pertimbangan dalam putusan Verstek terdahulu tanggal 18 Februari 2016; Bahwa pertimbangan Judex Facti pada halaman 17 alinea ke-5 tersebut sangat tidak tepat karena Judex Facti mengambil seluruh pertimbangan putusan verstek tanggal 18 Februari 2016 tanpa mempertimbangankan buktibukti dan fakta-fakta persidangan dimana tidak ada bukti-bukti yang yang diajukan oleh Termohon kasasi dahulu Terlawan/Penggugat yang membuktikan dalil gugatannya mengenai pemutusan hubungan kerja yang dilakukan oleh Pemohon Kasasi sehingga seharusnya Pemohon Kasasi tidak berkewajiban membayar hak-hak Termohon Kasasi sebesar Rp ,00 (lima puluh tujuh juta dua ratus tiga puluh sembilan ribu tujuh ratus rupiah); Bahwa Putusan Pengadilan Hubungan Industrial Pada Pengadilan Negeri medan yang demikian tidak cukup dan sepatutnya dibatalkan karena dalam pertimbangannya tersebut Judex Facti tidak obyektif dalam mengambil-alih pertimbangan hukum putusan verstek tanggal 18 Februari 2016 tersebut untuk dijadikan pertimbangannya dikarenakan tidak melihat seluruh buktibukti tertulis dan saksi-saksi; Menimbang, bahwa terhadap keberatan-keberatan tersebut, Mahkamah Agung berpendapat: Bahwa keberatan tersebut dapat dibenarkan, oleh karena setelah meneliti secara saksama memori kasasi tanggal 3 Agustus 2016 dan kontra memori kasasi tanggal 21 Oktober 2016 dihubungkan dengan pertimbangan Judex Facti, dalam hal ini Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan telah salah menerapkan hukum dengan pertimbangan sebagai berikut: Bahwa putusan Judex Facti keliru karena langsung mengambil alih putusan verstek tanpa memberikan pertimbangan terhadap bukti-bukti yang diajukan oleh Pelawan/Tergugat padahal seharusnya dalam perkara verzet pemeriksaan diulang dari awal; Bahwa Judex Facti tidak memberikan pertimbangan jelas sehingga memberikan pesangon 2 (dua) kali ketentuan Pasal 156 ayat (2) Undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan; Undang- Bahwa hubungan kerja antara pekerja dengan pengusaha sudah tidak harmonis lagi dan para pihak sudah menghendaki pengakhiran hubungan kerja; Bahwa kinerja Penggugat yang sering tidak memenuhi target melanggar ketentuan Pasal 31 ayat (7) Peraturan Perusahaan maka pekerja diberikan pesangon 1 (satu) kali ketentuan Pasal 156 ayat (2), uang penghargaan m asa kerja 1 (satu) kali ketentuan Pasal 156 ayat (3), uang penggantian hak 1 (satu) Halaman 13 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 13

14 Direktori Putusan M kali ketentuan Pasal 156 ayat (4 ) Undang-Undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, sedangkan mengenai upah proses sesuai SEMA Nomor 3 tahun 2015 adalah 6 bulan; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, Mahkamah Agung berpendapat, terdapat cukup alasan untuk mengabulkan permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi: PT. MEGA AUTO FINANCE, tersebut dan membatalkan Putusan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan Nomor 226/Pdt.Sus-PHI/2015/PN.Mdn.Verzet tanggal 29 Juni 2016 selanjutnya Mahkamah Agung akan mengadili sendiri dengan amar sebagaimana yang akan disebutkan di bawah ini; Menimbang, bahwa oleh karena nilai gugatan dalam perkara ini di bawah Rp ,00 (seratus lima puluh juta rupiah), sebagaimana ditentukan dalam Pasal 58 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004, maka biaya perkara dalam semua tingkat peradilan dibebankan kepada Negara; Memperhatikan, Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, Undang Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Undang Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, Undang Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung sebagaimana yang telah diubah dengan Undang Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang Undang Nomor 3 Tahun 2009 serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan; M E N G A D I L I: Mengabulkan permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi: PT. MEGA AUTO FINANCE, tersebut; Membatalkan Putusan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Medan Nomor 226/Pdt.Sus-PHI/2015/PN.Mdn.Verzet tanggal 29 Juni 2016; MENGADILI SENDIRI: 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian; 2. Menyatakan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) antara Penggugat dengan Tergugat sejak putusan dibacakan di tingkat Judex Facti tanggal 29 Juni 2016 (putusan verzet); 3. Menghukum Tergugat untuk membayar kompensasi PHK kepada Penggugat dengan perincian: - Uang Pesangon 6 x Rp ,00 = Rp ,00 - Uang Penghargaan masa kerja 2 x Rp ,00 = Rp ,00 - Uang Penggantian hak 15% x Rp ,00 = Rp ,00 Halaman 14 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Telp : (ext.318) Halaman 14

15 Direktori Putusan M - Upah proses 6 x Rp ,00 = Rp ,00 Total seluruhnya = Rp ,00 (tiga puluh juta semblian ratus enam puluh dua ribu empat ratus rupiah); 4. Menolak gugatan Penggugat untuk selebihnya; 5. Membebankan biaya perkara kepada Negara; Demikianlah diputuskan dalam rapat musyawarah Majelis Hakim pada Mahkamah Agung pada hari Kamis tanggal 18 Mei 2017 oleh Sudrajad Dimyati, S.H., M.H., Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis, Dr. Horadin Saragih, S.H., M.H., dan H. Buyung Marizal, S.H., M.H., Hakim-Hakim Ad Hoc PHI, masing-masing sebagai Anggota, putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua dengan dihadiri oleh Anggota-anggota tersebut dan Arief Sapto Nugroho, S.H., M.H., Panitera Pengganti tanpa dihadiri oleh para pihak. Hakim-Hakim Anggota, Ttd./ Dr. Horadin Saragih, S.H.,M.H. Ttd./ H. Buyung Marizal, S.H.,M.H. Ketua Majelis, Halaman 15 dari 15 hal.put.nomor 380 K/Pdt.Sus-PHI/2017 Ttd./ Untuk Salinan MAHKAMAH AGUNG R.I. a.n. Panitera Panitera Muda Perdata Khusus RAHMI MULYATI, S.H., M.H., NIP Sudrajad Dimyati, S.H.,M.H. Panitera Pengganti Ttd./ Arief Sapto Nugroho, S.H.,M.H. Telp : (ext.318) Halaman 15

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 221 K/Pdt.Sus-PHI/2018 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 1351 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 209 K/PDT.SUS-PHI/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 92 PK/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 546 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 120 K/Pdt.Sus-PHI/2018 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 664 K/Pdt.Sus-PHI/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 493 K/Pdt.Sus-PHI/2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 477 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 659 K/Pdt.Sus-PHI/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perselisihan hubungan industrial pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 190 K/Pdt.Sus/2008

P U T U S A N No. 190 K/Pdt.Sus/2008 P U T U S A N No. 190 K/Pdt.Sus/2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Perselisihan Hubungan Industrial dalam tingkat kasasi telah memutuskan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia P U T U S A N Nomor 119 K/Pdt.Sus-PHI/2018 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial pada tingkat kasasi

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 26 PK/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 26 PK/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 26 PK/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial pada pemeriksaan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 302 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 1116 K/Pdt.Sus-PHI/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 160 K/PHI/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

P U T U S A N No. 160 K/PHI/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G P U T U S A N No. 160 K/PHI/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Perselisihan Hubungan Industrial dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 1094 K/Pdt.Sus-PHI/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 177 K/TUN/2002

P U T U S A N No. 177 K/TUN/2002 P U T U S A N No. 177 K/TUN/2002 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut dalam

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 2 K/Pdt.Sus-Pailit/2018 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus kepailitan prosedur renvoi pada

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 961 K/Pdt.Sus-PHI/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 966 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 1263 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N No. 605 K/Pdt.Sus-BPSK/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus tentang keberatan atas putusan

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 83 K/AG/2006 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara

P U T U S A N No. 83 K/AG/2006 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara P U T U S A N No. 83 K/AG/2006 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata agama dalam tingkat kasasi telah memutuskan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 11 PK/Pdt.Sus-PHI/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 165 K/Pdt.Sus-PHI/2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 276/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 276/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 276/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam pengadilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 150/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 150/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 150/PDT/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 1411 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 905 K/Pdt.Sus-PHI/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 994 K/Pdt.Sus-PHI/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 1021 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 15 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 142 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 285 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 354 K/Pdt.Sus-BPSK/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus sengketa konsumen pada

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 744 K/Pdt.Sus/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 000/Pdt.G/2015/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 000/Pdt.G/2015/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 000/Pdt.G/2015/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang memeriksa dan mengadili perkara Gugatan Cerai pada tingkat banding, dalam

Lebih terperinci

KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G P U T U S A N No. 284 K/Pdt.Sus/2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Perselisihan Hubungan Industrial dalam tingkat kasasi telah memutuskan

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 26 K/PHI/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perselisihan hubungan

P U T U S A N No. 26 K/PHI/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perselisihan hubungan P U T U S A N No. 26 K/PHI/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perselisihan hubungan industrial dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 271/PDT/2011/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N Nomor : 271/PDT/2011/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. P U T U S A N Nomor : 271/PDT/2011/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, berdasarkan Penetapan penunjukan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 667 K/Pdt.Sus-PHI/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 388 K/Pdt.Sus-PHI/2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 90 K/AG/2006 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

P U T U S A N NOMOR : 90 K/AG/2006 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G P U T U S A N NOMOR : 90 K/AG/2006 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata agama dalam tingkat kasasi telah memutuskan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 703 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M PUTUSAN Nomor 237 K/TUN/2018 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG memeriksa perkara tata usaha negara pada tingkat kasasi telah memutus sebagai berikut dalam

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa PUTUSAN Nomor 4 K/TUN/2018 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG memeriksa perkara tata usaha negara pada tingkat kasasi telah memutus sebagai berikut

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 744 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 125 PK/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 1360 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M PUTUSAN Nomor 793 K/Pdt/2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut

Lebih terperinci

PUTUSAN. Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN Nomor /Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang mengadili perkara perdata pada tingkat banding dalam persidangan majelis

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 1513 K/Pdt.Sus-BPSK/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus tentang alasan atas putusan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 117/Pdt.G/2011/PTA Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 117/Pdt.G/2011/PTA Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 117/Pdt.G/2011/PTA Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Makassar yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa PUTUSAN Nomor 37 PK/TUN/2018 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG memeriksa perkara tata usaha negara pada peninjauan kembali telah memutus dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N No. : 264 K / AG / 2006 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa

P U T U S A N No. : 264 K / AG / 2006 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa P U T U S A N No. : 264 K / AG / 2006 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata agama dalam tingkat kasasi telah memutuskan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 163 K/TUN/2004

P U T U S A N NOMOR : 163 K/TUN/2004 P U T U S A N NOMOR : 163 K/TUN/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G Memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah mengambil putusan sebagai

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 407 K/Pdt/2006 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata dalam

P U T U S A N Nomor : 407 K/Pdt/2006 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata dalam P U T U S A N Nomor : 407 K/Pdt/2006 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut dalam perkara

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N No 286 K/PdtSus/2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Perselisihan Hubungan Idustrial dalam tingkat kasasi

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor /Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang mengadili perkara pada tingkat banding dalam persidangan majelis,

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 25 K/PHI/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Perselisihan Hubungan

P U T U S A N No. 25 K/PHI/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Perselisihan Hubungan P U T U S A N No. 25 K/PHI/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Perselisihan Hubungan Industrial dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 41/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 41/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 41/PDT/2013/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 20 /Pdt.G/2011/PTA.Bdg.

P U T U S A N Nomor : 20 /Pdt.G/2011/PTA.Bdg. P U T U S A N Nomor : 20 /Pdt.G/2011/PTA.Bdg. SALINAN BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Bandung yang mengadili perkara perdata dalam tingkat

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGG. P U T U S A N Nomor : 322/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENGADILAN TINGG. P U T U S A N Nomor : 322/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 322/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA I MEDAN di Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 977 K/Pdt/2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 1467 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 779 K/Pdt.Sus-PHI/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia PUTUSAN Nomor 35 PK/FP/TUN/2018 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG memeriksa perkara tata usaha negara pada peninjauan kembali telah memutus dalam perkara:

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 163/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 163/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 163/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

PUTUSAN NOMOR : 230 K/AG/2007 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

PUTUSAN NOMOR : 230 K/AG/2007 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G PUTUSAN NOMOR : 230 K/AG/2007 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata agama dalam tingkat kasasi telah memutuskan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N No. 313 K/TUN/2000.- DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah

Lebih terperinci

Hal. 1 dari 11 hal. Put. No.83 K/TUN/07

Hal. 1 dari 11 hal. Put. No.83 K/TUN/07 P U T U S A N No. 83 K/TUN/2007 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 962 K/Pdt.Sus-PHI/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

P U T U S A N 322 K/TUN/2005 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

P U T U S A N 322 K/TUN/2005 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G P U T U S A N No. 322 K/TUN/2005 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah mengambil putusan sebagai berikut

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia P U T U S A N Nomor 1326 K/Pdt/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata pada tingkat kasasi telah memutus sebagai

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: 46 K/AG/2006

P U T U S A N NOMOR: 46 K/AG/2006 P U T U S A N NOMOR: 46 K/AG/2006 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata agama dalam tingkat kasasi telah memutuskan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR 570/PDT/2015/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR 570/PDT/2015/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR 570/PDT/2015/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 126/PDT/2014/PT.PBR DEMI KEADIILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 126/PDT/2014/PT.PBR DEMI KEADIILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 126/PDT/2014/PT.PBR DEMI KEADIILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang memeriksa dan mengadili perkara perkara perdata dalam tingkat banding, telah

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 1170 K/Pdt/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata pada tingkat kasasi telah memutus sebagai berikut

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M PUTUSAN Nomor 238/B/PK/Pjk/2018 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG memeriksa perkara pajak pada peninjauan kembali telah memutus dalam perkara: DIREKTUR

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 100/Pdt.G/2013/PTA.Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 100/Pdt.G/2013/PTA.Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 100/Pdt.G/2013/PTA.Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Makassar yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara tertentu pada tingkat banding

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N Nomor 1352 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa P U T U S A N Nomor 1084 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M P U T U S A N NOMOR 1290 K/PDT/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 138/PDT/2015/PT.Bdg. perkara perdata dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan. Islam, pekerjaan Wiraswasta ;

P U T U S A N Nomor : 138/PDT/2015/PT.Bdg. perkara perdata dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan. Islam, pekerjaan Wiraswasta ; P U T U S A N Nomor : 138/PDT/2015/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI BANDUNG di Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam Peradilan Tingkat Banding,

Lebih terperinci

Hal. 2 dari 8 hal. Put. No. 194 K/AG/2007.

Hal. 2 dari 8 hal. Put. No. 194 K/AG/2007. 1. Tergugat telah berselingkuh dengan wanita lain bernama Xxx dan telah dikawin sirri tanpa seizin Penggugat ; 2. Tergugat sering menyakiti badan Penggugat dengan tanpa alasan ; 3. Sejak April 2004 Tergugat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 104/Pdt.G/2010/PA.Pkc. M e l a w a n TENTANG DUDUK PERKARANYA

P U T U S A N Nomor : 104/Pdt.G/2010/PA.Pkc. M e l a w a n TENTANG DUDUK PERKARANYA P U T U S A N Nomor : 104/Pdt.G/2010/PA.Pkc. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci yang memeriksa dan mengadili perkara Verzet pada

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI MEDAN

PENGADILAN TINGGI MEDAN 1 P U T U S A N Nomor : 239/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA di Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 234/PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 234/PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 234/PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ------ PENGADILAN TINGGI DI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI MEDAN

PENGADILAN TINGGI MEDAN P U T U S A N Nomor : 216/PDT/2017/PT MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata pada Pengadilan tingkat banding,

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M PUTUSAN Nomor 141 K/Pdt.Sus-PHI/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial pada

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 231/PDT/2014/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. sebagai berikut dibawah ini dalam perkara antara :

P U T U S A N NOMOR : 231/PDT/2014/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. sebagai berikut dibawah ini dalam perkara antara : P U T U S A N NOMOR : 231/PDT/2014/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGG P U T U S A N. Nomor : 237/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENGADILAN TINGG P U T U S A N. Nomor : 237/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 237/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 176 /PDT/ 2014 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ;

P U T U S A N. Nomor : 176 /PDT/ 2014 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; P U T U S A N Nomor : 176 /PDT/ 2014 / PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang mengadili perkara-perkara Perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia PUTUSAN Nomor 500/B/PK/Pjk/2018 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG memeriksa perkara pajak pada peninjauan kembali telah memutus dalam perkara: DIREKTUR

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR 232/PDT/2014/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili

P U T U S A N NOMOR 232/PDT/2014/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili P U T U S A N NOMOR 232/PDT/2014/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 262/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 262/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 262/PDT/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN di Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 372/Pdt/2014/PT BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada peradilan tingkat banding menjatuhkan

Lebih terperinci