PUTUSAN. Putusan Nomor : 13/G/2012/PTUN-Pbr.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PUTUSAN. Putusan Nomor : 13/G/2012/PTUN-Pbr."

Transkripsi

1 PUTUSAN Nomor : 13/G/2012/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada tingkat pertama dengan acara biasa yang dilaksanakan digedung yang telah ditentukan untuk itu terletak di Jalan H.R. Soebrantas KM 9 Pekanbaru telah memutuskan dalam putusannya dalam sengketa antara : DANIEL CHAN, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan wiraswasta, Tempat tinggal di Jalan Cipta Karya RT.002/RW. 001, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru; Dalam hal ini memberikan kuasa kepada : PH SILITONGA, SH., kewarganegaraan Indonesia, pekerjaan Advokat dan pengacara, tempat tinggal di Jalan Soekarno Hatta No. 14 Pekanbaru; USMAN LUMBAN BATU, SH., kewarganegaran Indonesia, pekerjaan advokat dan pengacara, tempat tinggal di Jalan Karya Gg. Rela Kelurahan Tampan, Kecamatan Payung Sekaki Pekanbaru;---- Keduanya berkantor di Jalan Soekarno Hatta No. 14 Pekanbaru berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 09 April 2012; Selanjutnya disebut sebagai... PENGGUGAT; M E L A W A N : Halaman 1 dari 53 halaman

2 KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA PEKANBARU, berkedudukan di Jalan Pepaya No. 47 Kota Pekanbaru. Dalam hal ini memberikan kuasa kepada: PARNINGOTAN,SH. : Plh Kepala Seksi Sengketa, konflik dan Perkara Kantor Pertanahan Kota Pekanbaru; IRIANNI, SH. : Kepala Sub Seksi Sengketa dan konflik Pertanahan Kantor Pertanhan Kota Pekanbaru; DESSY WULAN SARI, SH. : Staf Seksi Sengketa, Sengketa dan konflik Pertanahan Pertanahan Kantor Kota Pekanbaru; Ketiganya berkewarganegaraan Indonesia, pekerjaan Pegawai Negeri Sipil pada Kantor Pertanahan Kota Pekanbaru beralamat di Jalan Pepaya No. 47 Pekanbaru berdasarkan surat kuasa khusus Nomor : 418/14.71/III/2012 tertanggal 30 Maret 2012; Selanjutnya disebut sebagai...tergugat; DAN 1. ZULHERI, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Karyawan Swasta bertempat tinggal di Jalan Cemara Baru II Blok F RT. 009 Halaman 2 dari 53 halaman

3 RW. 013 Kelurahan Jati Mulya, Kecamatan Tambun Selatan Kota Bekasi Provinsi Jawa Barat; NILA HUSNANI, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Karyawan Swasta bertempat tinggal di Gg. Delima III No. 147 RT. 003 RW. 013 Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi Provinsi Jawa Barat; HILMA, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil bertempat tinggal di Kelurahan Sicincin Hilir No. 37 RT. 02 RW. 03, Kecamatan Payakumbuh Timur Kota Payakumbuh Provinsi Sumatera Barat; ARDHY, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Wiraswasta bertempat tinggal di Jalan Putri Nilam No. 40 RT. 02 RW. 07 Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru Provinsi Riau; Keempatnya dalam hal ini memberikan kuasa kepada ZUHRIL AMAL, SH., berkewarganegaran Indonesia, pekerjaan Advokat/Pengacara yang berkantor di Jalan Veteran No. 14 Kelurahan Parak Betung Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal 27 Mei 2012; Selanjutnya disebut sebagai...tergugat II INTERVENSI; Pengadilan Tata Usaha Negara tersebut ; Telah membaca Penetapan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru Nomor : 13/Pen.MH/2012/PTUN-Pbr tanggal 21 Maret 2012 tentang Penunjukan Majelis Hakim ; Halaman 3 dari 53 halaman

4 Telah membaca Penetapan Ketua Majelis Hakim Nomor : 13/Pen.PP/2012/PTUN-Pbr tanggal 22 Maret 2012 tentang Penetapan Pemeriksaan Persiapan dalam perkara ini; Telah membaca Penetapan Ketua Majelis Hakim Nomor : 13/Pen.HS/2012/PTUN-Pbr. tanggal 17 April 2012 tentang Penetapan Hari Persidangan dalam perkara ini ; Telah membaca dan meneliti surat-surat bukti dari para pihak; ---- Telah mendengarkan saksi-saksi dari para pihak; Telah memperhatikan segala sesuatu yang terjadi dalam persidangan; TENTANG DUDUKNYA PERKARA Menimbang, bahwa Penggugat telah mengajukan gugatan sengketa Tata Usaha Negara yang diterima dan didaftar di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru pada tanggal 15 Maret 2012 dengan Register perkara Nomor : 13/G/2012/PTUN-Pbr yang diperbaiki pada tanggal 17 April 2012 dengan mengemukakan dasar dan alasan sebagai berikut : Menimbang, bahwa yang menjadi obyek gugatan dalam sengketa ini adalah Sertipikat Hak Milik No. 6312/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 dengan luas M 2, semula atas nama ZUBIR terakhir atas nama : RUWAIDA, ZULHERI, AFDAL, NILA HUSNANI, HILMA, ARDHY, yang terletak di Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru; Halaman 4 dari 53 halaman

5 Menimbang, bahwa adapun yang menjadi dasar gugatan Penggugat adalah sebagai berikut : Bahwa Penggugat memilik sebidang tanah yang terletak semula oleh masyarakat setempat dikenal RT. II/RK. I Desa Simpang Baru Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar dan sekarang disebut dengan wilayah RT.03/RW.01 Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, dengan luas 2000 M 2 yang bisa dibuktikan dengan akta hibah No. 4795/PPAT/1987 tertanggal 24 Desember 1987, dari yang bernama Muhamad, adapun ukuran tanah tersebut beserta batas sebelah menyebelah adalah sebagai berikut : Sebelah Utara berbatas dengan tanah MAAZAH. 80 M; - Sebelah Timur berbatas dengan tanah BUYUNG B M; - Sebelah Selatan berbatas dengan tanah MUHAMAD M; - Sebelah Barat berbatas dengan tanah MUHAMAD M; 2. Bahwa sekurang-kurangnya pada awal Desember 2011, Penggugat telah berkeinginan untuk mengalihkan atau menjual dan atau membangun Ruko di atas tanah tersebut, dan seterusnya pada hari Jumat tanggal 16 Desember 2011 Penggugat hendak melakukan pengukuran tanah dimaksud bersama tukang ukur dari Badan Pertanahan Kota Pekanbaru yang disertai oleh Notaris di Pekanbaru bernama : INDRA PURNAMA, SH. dan dari pihak Developer. Namun pada saat Penggugat bersama tukang ukur melakukan pengukuran, tiba-tiba datang seseorang mengklaim tanah Penggugat sebagai tanah miliknya dengan menunjukan alas haknya berupa Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur Halaman 5 dari 53 halaman

6 No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 Luas M2, semula atas nama ZUBIR terakhir atas nama : RUWAIDA, ZULHERI, AFDAL, NILA HUSNANI, HILMA, ARDHY.; Bahwa Penggugat merasa tidak pernah menjual tanah miliknya kepada pihak lain dan sampai saat Penggugat melakukan pengukuran sebagaimana disebutkan pada point 2 (dua) diatas tidak pernah ada pihak-pihak lain mengaku memiliki tanah Penggugat. Dan dengan munculnya pengakuan seseorang yang menyatakan di atas tanah Penggugat telah ada sertipikat hak milik, menimbulkan pertanyaan bagi Penggugat. bagaimana sertipikat hak milik tersebut bisa terbit mengingat bahwa di sebelah selatan tanah Penggugat adalah tanah milik orang lain yang berasal dari mertua Penggugat yaitu bernama Muhamad lalu siapa yang menandatangani surat ukurnya. Karena sempadan sebelah selatan tidak mungkin melakukan tanda tangan sebab mengetahui tanah disebelah utaranya adalah Penggugat; Bahwa adanya pengakuan seseorang pada tanggal 16 Desember 2011 yang menyebutkan diatas tanah Penggugat telah terbit sertipikat hak milik No. No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 dengan Luas M2, atas nama semula ZUBIR terakhir atas nama : RUWAIDA, ZULHERI, AFDAL, NILA HUSNANI, HILMA, ARDHY, maka saat itulah Penggugat baru mengetahuinya. Dan berdasarkan itu pulalah gugatan ini masih dalam tenggang waktu sebagaimana dimaksud oleh pasal 55 Undang-Undang No. 5 Tahun 1986, yang Halaman 6 dari 53 halaman

7 berbunyi : gugatan dapat diajukan hanya dalam tenggang waktu 90 hari terhitung sejak saat diterima, diketahui atau diumumkan badan atau pejabat tata usaha negara.; Bahwa Penggugat mengajukan gugatan kepada Tergugat di Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru karena Tergugat berdomisili di wilayah hukum Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru dan juga Tergugat adalah Badan Negara atau pejabat Tata Usaha Negara yang telah mengeluarkan Surat Keputusan berupa penerbitan Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 dengan luas M 2, semula atas nama ZUBIR terakhir atas nama : RUWAIDA, ZULHERI, AFDAL, NILA HUSNANI, HILMA, ARDHY, yang terletak di Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru; Bahwa Penggugat telah melakukan kesalahan dalam mengambil suatu keputusan yaitu menerbitkan Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 dengan luas M 2, semula atas nama ZUBIR terakhir atas nama : RUWAIDA, ZULHERI, AFDAL, NILA HUSNANI, HILMA, ARDHY, yang secara nyata sertipikat tersebut berada di atas tanah Penggugat sesuai dengan Akta Hibah No. 4795/PPAT/1987 tanggal 24 Desember Kesalahan Tergugat disebabkan kurang hati-hatinya dan kurang telitinya Tergugat serta kurang cermatnya Tergugat yang berarti mengesampingkan Pasal 2 Peraturan Pemerintah No. 24 tahun 1997 Halaman 7 dari 53 halaman

8 dengan azas yang aman dimana ditegaskan bahwa pendaftaran tanah perlu diselenggarakan secara teliti dan cermat sehingga hasilnya dapat memberikan jaminan kepastian hukum dengan tujuan pendaftaran tanah itu sendiri serta terbuka dimana data yang tersimpan di Kantor Pertanahan selalu sesuai dengan keadaan nyata di lapangan. Namun syarat-syarat tersebut tidak terpenuhi sehingga Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 dengan luas M 2, semula atas nama ZUBIR terakhir atas nama : RUWAIDA, ZULHERI, AFDAL, NILA HUSNANI, HILMA, ARDHY, adalah sebagai penetapan Tergugat secara jelas dan nyata menyimpang dari ketentuan undang-undang, oleh karena itu harus dibatalkan; Bahwa sejak Penggugat memiliki tanah tersebut selalu membersihkannya dan hal tersebut jelas diketahui oleh beberapa orang saksi yang akan Penggugat hadirkan pada sidang pengadilan nantinya. Dan dengan kenyataan-kenyataan hukum tersebut Tergugat dalam hal menerbitkan Sertipikat No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 dengan luas M 2, semula atas nama ZUBIR terakhir atas nama : RUWAIDA, ZULHERI, AFDAL, NILA HUSNANI, HILMA, ARDHY, telah melanggar ketentuan Undang-Undang Pokok Agraria Nomor 5 tahun 1960 khususnya Pasal 19 dan Pasal 20 jo Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1961 Pasal 4 ayat 2,3,4,5 dan 6 yaitu mengatur tentang bukti-bukti surat kepemilikan yang menjadi dasar Halaman 8 dari 53 halaman

9 penerbitan sertipikat hak milik harus jelas. Bahwa Penggugat mengemukakan hal tersebut mengingat sempadan sebelah menyebelah tanah yang dimaksud Tergugat tidak sesuai dengan keadaan dilapangan. Atas kejadian-kejadian tersebut telah menimbulkan kerugian besar bagi Penggugat, oleh karenanya Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 dengan luas M 2, semula atas nama ZUBIR terakhir atas nama : RUWAIDA, ZULHERI, AFDAL, NILA HUSNANI, HILMA, ARDHY, yang terletak di Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru harus dicabut dan dibatalkan; Bahwa berdasarkan kenyataan-kenyatan sebagaimana kami sampaikan pada point-point diatas jelas dan terang tindakan Tergugat menerbitkan Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 dengan luas M 2, semula atas nama ZUBIR terakhir atas nama : RUWAIDA, ZULHERI, AFDAL, NILA HUSNANI, HILMA, ARDHY, telah bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan sewenang-wenang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 53 ayat 2 huruf a Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 yang telah dirubah dengan Undang-Undang Nomor 9 tahun 2004 jo Undang-Undang Nomor 51 tahun 2009 tentang Perubahan kedua Undang-Undang No. 5 tahun 1986; Bahwa berdasarkan dalil-dalil yang telah diuraikan diatas, maka dengan ini Penggugat memohon kepada Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Halaman 9 dari 53 halaman

10 Pekanbaru melalui Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini agar berkenan memutuskan dan memberi amarnya sebagai berikut :-- 1. Mengabulkan Gugatan Penggugat untuk seluruhnya; Menyatakan batal atau tidak sah surat keputusan Tergugat berupa Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 dengan luas M 2, semula atas nama ZUBIR terakhir atas nama : RUWAIDA, ZULHERI, AFDAL, NILA HUSNANI, HILMA, ARDHY, yang terletak di Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru; Menghukum Tergugat mencabut Surat Keputusan Tergugat berupa Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 dengan luas M 2, semula atas nama ZUBIR terakhir atas nama : RUWAIDA, ZULHERI, AFDAL, NILA HUSNANI, HILMA, ARDHY, yang terletak di Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru; Menghukum Tergugat untuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini; Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditentukan para pihak telah datang menghadap, untuk Penggugat datang menghadap Kuasa Hukumnya bernama PH SILITONGA, SH. dan USMAN LUMBAN BATU, SH. sedang untuk Tergugat datang menghadap kuasa hukumnya bernama PARNINGOTAN, SH.; Menimbang, bahwa Tergugat pada persidangan tanggal 07 Mei 2012 telah mengajukan Jawaban, yang isi Jawaban Tergugat adalah sebagai berikut ; Halaman 10 dari 53 halaman

11 DALAM EKSEPSI : Tentang kewenangan Mengadili; Bahwa Penggugat dalam gugatannya mendalilkan bahwa yang menjadi obyek perkara adalah : Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 9 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 luas kirakira M 2, atas nama semula Zubir terakhir atas nama : Ruwaida, Zulheri, Afdal, Nila Husnani, Hilma, Ardhy.; Sedangkan Penggugat dalam gugatannya juga mengaku memiliki hak di atas tanah perkara yaitu : Akta Hibah No. 4795/PPAT/1987 tertanggal 24 Desember 1987 dengan luas kira-kira 2000 M2; Bahwa dari uraian gugatan tersebut di atas disimpulkan adanya tumpang tindih kepemilikan lahan/tanah dengan dua surat yang berbeda sebagai alas hak yaitu Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 9 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 luas kirakira M 2, atas nama semula Zubir terakhir atas nama Ruwaida, Zulheri, Afdal, Nila Husnani, Hilma, Ardhy yang diterbitkan oleh Tergugat dan Akta Hibah No. 4795/PPAT/1987 tertanggal 24 Desember 1987 dengan luas kira-kira 2000 M 2 milik Penggugat, dengan demikian jika diikuti konstruksi gugatan Penggugat maka yang menjadi permasalahan adalah siapa yang paling berhak/pemilik sah atas tanah obyek perkara, hal ini sangat jelas merupakan sengketa kepemilikan, maka untuk membuktikannya haruslah diajukan ke Peradilan Umum untuk diperiksa, Halaman 11 dari 53 halaman

12 diadili dan diputuskan siapa yang paling berhak, hal ini sesuai dengan Putusan Mahkamah Agung RI No. 88/K/TUN/1993 tanggal 7 September 1994 yang intinya : Meskipun sengkata itu terjadi dari adanya Surat Keputusan Pejabat, tapi jika dalam perkara tersebut menyangkut pembuktian hak kepemilikan atas tanah maka gugatan atas sengketa tersebut harus diajukan terlebih dahulu ke Peradilan Umum karena merupakan sengketa perdata. Dengan demikian oleh karena gugatan Penggugat adalah merupakan sengketa keperdataan yang harus diajukan di Peradilan Umum, maka gugatan tersebut haruslah ditolak atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima; Gugatan Penggugat Kabur; Bahwa Penggugat tidak menguraikan, merumuskan dengan cermat isi gugatannya yang antara lain : Bahwa gugatan Penggugat didaftarkan di Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru tertanggal 13 Maret 2012 diperbaiki tanggal 15 April 2012, sedangkan Surat Kuasa dalam gugatan yaitu tanggal 9 April 2012, dengan didaftarkannya terlebih dahulu gugatan yaitu tanggal 13 Maret 2012 sedangkan Surat Kuasa baru dibuat tanggal 9 April 2012, maka gugatan demikian adalah kabur dan haruslah tidak dapat diterima.; Bahwa Penggugat dalam gugatannya mengaku memiliki hak berupa Akta Hibah No. 4795/PPAT/1987 tertanggal 24 Desember 1987 dengan luas kira-kira 2000 M 2, bertempat dahulu dikenal RT.II/Rk. I, Desa Simpang Baru, Kec. Kampar Halaman 12 dari 53 halaman

13 sekarang di wilayah RT. 03/RW. 01, Kel. Simpang Baru, Kec. Tampan, Pekanbaru, uraian gugatan tersebut adalah sangat kabur dan tidak cermat dengan alasan bahwa wilayah RT. 03/RW.1 sangat luas sekali, sedangkan tanah Penggugat hanya seluas 2000 M 2, dengan demikian Penggugat tidak dapat menguraikan dengan jelas dan cermat posisi letak tanahnya, sehingga gugatan demikian haruslah tidak dapat diterima.; Bahwa dari uraian maupun kontruksi gugatan tersebut di atas, gugatan tidak disusun dengan jelas, cermat sehingga menjadi kabur, maka gugatan Penggugat haruslah ditolak atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima; DALAM POKOK PERKARA; Bahwa apa yang telah diuraikan dalam Eksepsi di atas dianggap diulangi serta menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dalam jawaban Tergugat dan menolak dengan tegas seluruh dalildalil yang diajukan Penggugat kecuali terhadap dallil yang diakui secara tegas; Bahwa dalil gugatan Penggugat pada point 3 yang mengutarakan bahwa Penggugat... bagaimana Sertipikat Hak Milik tersebut bisa terbit mengingat disebelah selatan tanah Penggugat adalah tanah milik orang lain yang berasal dari mertua Penggugat, lalu siapa yang menandatangani surat ukurnya karena sempadan sebelah selatan tidak mungkin menandatangani, sebab mengetahui di sebelah Halaman 13 dari 53 halaman

14 utaranya adalah Penggugat, bahwa dalil gugatan demikian membuktikan bahwa perkara ini adalah merupakan perkara kepemilikan (keperdataan) yang merupakan kewenangan Peradilan Umum untuk memeriksa dan memutuskan, maka Penggugat terlebih dahulu harus mengajukan ke Peradilan Umum untuk menguji apakah data-data kepemilikan dari pemilik objek perkara yang diajukan di Kantor Termohon dalam rangka permohonan hak milik cacat hukum atau tidak, mengingat tidak ada kewenangan Tergugat untuk menilai apakah surat yang menjadi dasar terbirnya sertipikat (objek perkara) cacat hukum atau tidak sah; Bahwa dalil gugatan Penggugat point 6 yang menerangkan bahwa Tergugat telah melakukan kesalahan dalam mengambil suatu keputusan yaitu menerbitkan Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 luas kira-kira M 2, atas nama semula Zubir terakhir atas nama Ruwaida, ZulherI, Afdal, Nila Husnani, Hilma, Ardhy dan mengesampingkan Pasal 2 Peraturan Pemerintah Nomo. 24 tahun 1997 dengan azas aman adalah merupakan dalil yang tidak berdasar dengan alasan bahwa Tergugat dalam menerbitkan objek perkara adalah berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 24 tahun tentang Pendaftaran Tanah pasal 24 (1) yang menyebutkan : Untuk keperluan pendaftaran hak atas tanah yang berasal dari konversi hak-hak lama dibuktikan dengan alat-alat bukti mengenai adanya hak tersebut berupa bukti-bukti tertulis, keterangan saksi dan atau pernyataan yang bersangkutan yang Halaman 14 dari 53 halaman

15 kebenarannya oleh panitia ajudikasi dalam pendaftaran tanah secara sistimatik atau oleh Kepala Kantor Pertanahan dalam pendafatran tanah secara sporadik, dianggap cukup untuk mendaftar hak, pemegang hak-hak lain yang membebani.; Bahwa Tergugat pada waktu menerbitkan obyek sengketa telah melakukan tahapan-tahapan yaitu bahwa Panitia Ajudikasi telah melakukan pengumpulan dan pengolahan data fisik yaitu berupa penelitian terhadap surat dasar pihak ketiga sebagai pemilik obyek perkara, dan terhadap pengolahan data fisik dimana para pemilik obyek perkara adalah yang menguasai fisik tanah hal ini dibuktikan pada waktu melakukan pengukuran atas tanah yang dimohonkan, demikian juga surat dasar sebagai bukti yuridis pendukung penguasan fisik adalah ditandatangani para sempadan dan diketahui oleh pejabat yang berwenang, dengan demikian Tergugat sudah cukup hati-hati dalam melakukan proses atas obyek perkara dan telah sesuai dengan Pasal 12 ayat (1) huruf a jo Pasal 1 angka 8 Peraturan Pemerintah Nomor 24 tahun tentang Pendaftaran Tanah.; Bahwa dalil Pengggugat pada point 7 menyebutkan Penggugat sejak memiliki tanah tersebut selalu membersihkannya,...selanjutnya disebutkan Tergugat dalam menerbitkan Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sp.Baru/2004 tanggal 09 Juni 2004 Surat Ukur No. 2220/Sp. Baru/2004 tanggal 01 April 2004 luas kira-kira M 2, atas nama semula ZUBIR terakhir atas nama Ruwaida, ZulherI, Afdal, Nila Husnani, Hilma, Ardhy telah melanggar ketentuan Undang-Undang Halaman 15 dari 53 halaman

16 Nomor 5 tahun 1960 Pasal 19 dan 20 jo Peraturan Pemerintah Nomor 10 tahun 1961 Pasal 4 ayat 2,3,4,5 dan 6 yaitu mengatur tentang bukti-bukti surat kepemilikan yang menjadi dasar penerbitan sertipikat hak milik harus jelas, adalah merupakan dalil yang tidak berdasar dengan alasan bahwa kalau benar Penggugat semenjak memilki objek perkara selalu membersihkannya, maka Penggugat seharusnya mengetahui bahwa di lokasi objek perkara ada kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah tentang pengadaan jalan yang dikenal dengan Outer Ring Road Barat Kota Pekanbaru dengan tahapan-tahapan : Bahwa Pengadaan Ring Road Barat Kota Pekanbaru (UNRI) sepanjang kira-kira Km yaitu berdasarkan Surat Keputusan Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Pekanbaru No. 590/85- WK/1992 tentang Lokasi Pelaksanaan Konsolidasi Tanah Perkotaan tertanggal 29 Septenber 1992; Bahwa untuk menyebarluaskan keputusan tersebut diatas maka Badan Pertanahan Nasional Kantor Pertanahan Kotamadya Pekanbaru (Tergugat) mengeluarkan Pengumuman No. 875/ pada tanggal 3 Oktober 1992 dan telah diumumkan melalui surat kabar Riau Pos tanggal 12 Oktober 1992, dimana isi pengumuman tersebut pada point 2 berisikan pada para pemilik tanah yang terkena lokasi tersebut diminta agar supaya membersihkan tanahnya serta memasang tanda batas, dan point 3 berisikan diminta para pemilik tanah yang terkena lintasan jalan tembus tersebut agar segera melapor/mendaftarkan tanahnya Halaman 16 dari 53 halaman

17 kepada Kepala Desa setempat atau langsung ke kantor Pertanahan Kotamadya Pekanbaru dengan membawa foto copy bukti kepemilikan tanahnya. ; Bahwa selanjutnya agar proyek tersebut berjalan maka Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Riau mengeluarkan Keputusan No. 931/II/1993 tentang Pengangkatan Tim Pengendalian Konsolidasi Tanah Propinsi Daerah Tingkat I Riau tertanggal 8 Februari 1993.; - Bahwa Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional mengeluarkan Keputusan No. 80-VI-1997 tentang Penegasan Tanah Negara Sebagai Objek Konsolidasi Tanah Perkotaan, tertanggal 8 Agustus 1997.; Bahwa Walikota Pekanbaru menerbitkan Keputusan No. 415/138- BABPEDA/2001 tertanggal 3 September 2001, tentang Pembentukan Tim Koordinasi/Kelompok Kerja Dalam Pelaksanaan konsolidasi Tanah Perkotaan.; Bahwa Kantor Pertanahan Kota Pekanbaru membuat Pengumuman No. 193/410/V/2001 tertanggal 5 Mei 2001, yang berisi dalam rangka pelaksanaan Inventarisasi dan pengukuran lanjutan kegiatan konsolidasi tanah Ring Road Barat pada point 1 menyebutkan bagi pemilik tanah yang terkena proyek tersebut yang belum pernah mendaftar untuk peserta konsolidasi diminta untuk melapor pada kantor Pertanahan Kota Pekanbaru di jalan Pepaya No : 47 Pekanbaru pada setiap hari jam kerja menemui Kepala Seksi Pengaturan Penguasaan tanah ; Halaman 17 dari 53 halaman

18 - Bahwa Kantor Pertanahan Kota Pekanbaru membuat Pengumuman No. 244/410/V/2003 tertanggal 8 Mei 2003 yaitu mengenai pemberitahuan kepada para pemilik tanah di lokasi proyek konsolidasi perkotaan Outer Ring Road Barat agar segera datang ke posko pelayanan konsolidasi tanah di Jalan Arengka II dengan maksud sebagaimana pada point 1 menyebutkan menyerahkan asli dan fotocopi surat bukti kepemilikan tanah (sertipikat/skgr/skt, dll) ; Bahwa Kepala Kelurahan Simpang Baru telah mengeluarkan pemberitahuan No. 97/KSB-VI/2003 tertanggal 23 Juni 2003 yang intinya berisi : Sehubungan dengan berjalannya pelaksanaan pengukuran dan pemasangan patok terhadap bidang tanah yang ditata tim konsolidasi tanah di jalan Ring Road Barat, untuk kelancaran kegiatan tersebut diharapkan kepada masyarakat pemilik tanah berada kira-kira 100 meter kiri-kanan jalan Outer Ring Road baik yang sudah bersertipikat maupun yang belum (surat dasar) agar segera melapor kepada tim konsolidasi tanah yang berkantor di jalan Arengka II, hal ini dilakukan untuk menghindari permasalahan di kemudian hari, karena dalam pemetaan tersebut terjadi perubahan bentuk dan luas sesuai dengan desaign konsolidasi dan pemberitahuan ini berlaku sampai tanggal 15 Juli 2003 dan apabila dalam batas waktu juga belum melapor (mendaftar) maka semua permasalahan tidak menjadi tanggung jawab Tim Konsolidasi Tanah.; Halaman 18 dari 53 halaman

19 Bahwa dari uraian tersebut diatas membuktikan bahwa selama kegiatan pengadaan Outer Ring Road Barat kota Pekanbaru yang pelaksanaannya dimulai sejak tahun 1992 sampai dengan tahun 2003, ternyata pihak Penggugat yang mengaku memiliki tanah di lokasi kegiatan tersebut tidak pernah ikut terlibat dalam artian mendaftarkan surat tanahnya kepada Tim Konsolidasi Pengadaan Tanah, sehingga surat tanah tersebut tidak pernah terdata ataupun terdaftar di kantor Tergugat. Dengan demikian tidak ada alasan Penggugat untuk menyatakan Tergugat melakukan kesalahan mengeluarkan keputusan atas obyek perkara, dimana Tergugat dalam mengeluarkan keputusan obyek perkara telah melakukan pendaftaran dengan teliti dan cermat tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku juga tidak bertentangan dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik; Bahwa berdasarkan alasan-alasan tersebut diatas, Tergugat mohon dengan hormat kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk memutuskan sebagai berikut : DALAM EKSEPSI; Menerima Eksepsi Tergugat; DALAM POKOK PERKARA; Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya.; Menghukum Penggugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini; Halaman 19 dari 53 halaman

20 Menimbang, bahwa terhadap jawaban Tergugat, Kuasa Hukum Penggugat telah mengajukan Replik tertanggal 14 Mei 2012 sedangkan Tergugat tidak mengajukan Duplik walaupun telah diberikan kesempatan oleh Majelis Hakim; Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 83 ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 telah dipanggil dan datang menghadap kepada Majelis Hakim yaitu Kuasa Hukum Pemohon Intervensi dengan maksud untuk ikut serta sebagai Pihak Intervensi dalam sengketa perkara Nomor : 13/G/2012/PTUN-Pbr dengan surat permohonannya tertanggal 28 Mei 2012 yang mana dalam persidangan tanggal 04 Juni 2012 Majelis Hakim telah menjatuhkan Putusan Sela yang amarnya berbunyi sebagai berikut : M E N G A D I L I : 1. Mengabulkan Permohonan Intervensi dari ZULHERI, NILA HUSNANI, HILMA, dan ARDHY; Menyatakan ZULHERI, NILA HUSNANI, HILMA, dan ARDHY sebagai Tergugat II Intervensi; Menetapkan biaya perkara akan diperhitungkan bersama-sama dengan Putusan akhir dalam perkara ini; Menimbang, bahwa Tergugat II Intervensi pada persidangan tanggal 11 Juni 2012 telah mengajukan Jawaban, yang isi Jawaban Tergugat II Intervensi adalah sebagai berikut : Dalam Eksepsi; Halaman 20 dari 53 halaman

21 1. Kewenangan Mengadili : Bahwa Pengadilan Tata Usaha Negara tidak berwenang mengadili perkara In casu, karena objek perkara adalah permohonan Pembatalan sebuah Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sip.Baru/2004 tanggal 9 Juni 2004 yaitu tanaah seluas M 2 semula atas nama Almarhum Zubir (meninggal tanggal 19 Oktober 1991) dan terakhir atas nama Ruwaida, Zulheri, Afdal, Nila Husnani dan Ardhy yang terletak dikelurahan Simpang Baru RT. 03/RW. 01 Kec. Tampan Kota Pekanbaru, Objek Perkara mana saat ini berada dalam penguasaan Tergugat II Intervensi. Kemudian Penggugat dalam gugatannya mengaku pula memiliki hak atas tanah perkara berdasarkan Akta Hibah No.4795/PPAT/1987 tanggal 24 Desember 1987 dengan luas kira-kira 2000 M 2 dari orang yang bernama Muhamad.; Bahwa dari uraian tersebut diatas dapat disimpulkan adanya tumpang tindih kepemilikan lahan/tanah dengan dua surat yang berbeda sebagai alas hak yaitu Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sip. Baru/2004, tanggal 9 Juni 2004 seluas M 2 atas nama Ruwaida, Zulheri, Afdal, Nila Husnani, Hilma dan Ardhy yang diterbitkan oleh Tergugat dan Akta Hibah No. 4795/PPAT/1987 tanggal 24 Desember 1987 dengan luas M 2 milik Penggugat; Dengan demikian jika diikuti skema gugatan Penggugat maka yang menjadi permasalahan pokok dalam perkara ini adalah siapakah yang paling berhak atau yang menjadi pemilik sah atas tanah objek perkara? dari fakta ini sangat jelas terlihat bahwa perkara in casu Halaman 21 dari 53 halaman

22 merupakan sengketa kepemilikan yang bersifat keperdataan, bukan sengketa Tata Usaha Negara, maka untuk membuktikan kepemilikan tersebut haruslah diajukan terlebih dahulu ke Peradilan Umum dhi. Pengadilan Negeri Pekanbaru. Materi Gugatan mana bertentangan dengan ketentuan Pasal 2 huruf a Undang-Undang Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN) Nomor 5 tahun 1986 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 9 tahun 2004 dan Undang- Undang Nomor 51 tahun 2009 yang menyatakan bahwa sengketa keperdataan tidak termasuk kewenangan Peradilan Tata Usaha Negara.; Hal ini sejalan dengan Putusan Mahkamah Agung RI No. 88/K/TUN/1993 tanggal 7 September 1994 yang pada pokoknya berbunyi : Meskipun sengketa itu terjadi dari adanya Surat Keputusan Pejabat, tapi jika dalam perkara tersebut menyangkut pembuktian hak kepemilikan atas tanah maka gugatan atas sengketa tersebut harus diajukan terlebih dahulu ke Peradilan Umum karena merupakan sengketa perdata ; Dengan demikian oleh karena gugatan Penggugat adalah merupakan sengketa perdata yang harus diajukan pada peradilan Umum ic. Pengadilan Negeri Pekanbaru, maka Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru harus menyatakan tidak berwenang mengadili perkara ini, dan atau menyatakan gugatan Penggugat ditolak atau gugatan dinyatakan tidak dapat diterima.; Gugatan Penggugat Kabur; Halaman 22 dari 53 halaman

23 Bahwa gugatan Penggugat adalah kabur, karena salah luas dan batas-batasnya. Dimana Penggugat menyebutkan bahwa luas tanah perkara adalah M2, akan tetapi dalam kenyataannya adalah seluas M2, dan terjadi pula kekeliruan atas batas-batas tanah perkara, dimana dalam gugatan Penggugat disebutkan batasnya adalah : Utara berbatas dengan tanah Maazah; Selatan berbatas dengan tanah Muhamad; Timur berbatas dengan tanah Buyung B; Barat berbatas dengan tanah Muhamad; Bahwa batas-batas tanah yang benar dan sesuai dengan kenyataan di lapangan saat ini adalah : Utara berbatas dengan tanah Ismail (semula tanah Gimin); Selatan berbatas dengan tanah Rena (semula tanah Hamid Asmadi); Timur berbatas dengan tanah Ismail (semula tanah Gimin); Sebelah Barat berbatas dengan Bandar Air/jalan Raya; Dengan demikian dari fakta berbedanya luas dan batas-batas yang disebutkan Penggugat dengan kenyataan di lapangan jelas menimbulkan pertanyaan, Tanah manakah yang digugat oleh Penggugat? Kemudian lagi bila melihat pemilik tanah yang dimaksud Penggugat atas nama Daniel Chan yang diperolehnya melalui Hibah dari orang yang bernama MUHAMAD sebagaimana termuat dalam Halaman 23 dari 53 halaman

24 Akta Hibah No. 4795/PPAT/1987 tanggal 24 Desember 1987, Tidak dikenal sama sekali di sekitar tanah perkara, demikian pula namanama batas sempadannya yaitu MAAZAH dan BUYUNG B tidak pernah ada dan menguasai tanah di sekitar Objek Perkara, dan sepengetahuan Tergugat II Intervensi Muhamad ataupun Daniel Chan sebagai penerima hibah tidak pernah sekalipun menguasai objek perkara, khususnya sejak tahun 1984 ketika orang tua Tergugat II ZUBIR (alm) membeli tanah kepada orang yang bernama Rosmijan, jadi bagaimana Penggugat mengaku sebagai pemiliknya? Maka dari beberapa fakta dan bukti di atas terbukti Penggugat telah keliru dengan Objek Perkara dan salah dalam menyebutkan luas dan batas Perkara.; Oleh karena baik luas dan batas-batas tanah objek perkara adalah keliru dan tidak benar maka gugatan Penggugat adalah kabur dan selanjutnya harus dinyatakan Tidak dapat Diterima (No), hal mana sesuai dengan Jurisprudensi Mahkamah Agung RI tanggal 4 Mei 1977 No K/Sip/1974 yang menyatakan : gugatan terhadap tanah-tanah yang tidak terang dan tidak menyebut batas-batasnya secara konkrit, maka gugatan harus dinyatakan Tidak Dapat Diterima ; Gugatan Salah Alamat : Bahwa Gugatan Penggugat harus dinyatakan Ditolak dan atau Tidak dapat Diterima, karena Penggugat menggugat Tergugat I In casu Badan Pertanahan Kota Pekanbaru, karena seharusnya yang Halaman 24 dari 53 halaman

25 menjadi Tergugat I adalah Tergugat II Intervensi selaku pihak yang memiliki dan menguasai Objek Perkara baik secara juridis maupun secara fisik yaitu tanah yang tercatat dalam Sertipikat Hak Milik No. 6321/Sip. Baru/2004 (bukan 6321) tanggal 9 Juni Sedangkan Tergugat/BPN (sekarang disebut sebagai Tergugat I) hanyalah Pihak Ketiga yang melakukan Pendataan, Pengukuran dan Pembukuan atas tanah-tanah orang perorang dari anggota masyarakat yang mengajukan permohonan kepadanya (in casu Tergugat II Intervensi) agar status tanahnya menjadi jelas dimata hukum.; Dalam Pokok Perkara; Bahwa atas hal-hal yang Tergugat II Intervensi kemukakan dalam Eksepsi di atas mohon dianggap sebagai bagian yang tidak terpisahkan dengan pokok perkara ini.; Bahwa Tergugat II Intervensi menolak seluruh dalil dan uraian gugatan Penggugat tertanggal 15 Maret 2012, kecuali atas hal-hal yang diakui secara tegas kebenarannya; Bahwa tidak benar dalil gugatan Penggugat angka 6 yang menyatakan bahwa Tergugat (Tergugat I) telah melakukan kesalahan dalam mengambil suatu keputusan yaitu menerbitkan Sertipikat Hak Milik No. 6312/Sip.Baru/2004 tanggal 9 Juni 2004 dstnya.. sebagai dalil yang tidak berdasar, karena Tergugat I dalam menerbitkan sertipikat/objek perkara adalah berdasarkan kepada Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah yang berasal dari konversi hak-hak lama Halaman 25 dari 53 halaman

26 dibuktikan dengan alat-alat bukti mengenai adanya hak tersebut berupa bukti-bukti tertulis, keterangan saksi dan atau pernyataan yang bersangkutan yang kebenarannya oleh panitia ajudikasi dalam pendaftran tanah secara sporadic, dianggap cukup untuk mendaftar hak pemegang hak-hak pihak lain yang membebani.; Dan Tergugat I pada waktu menerbitkan Sertipikat Tanah Objek Sengketa telah melakukan tahapan-tahapan yaitu melakukan pengumpulan dan pengolahan Data Juridis yaitu berupa penelitian terhadap surat dasar atau alas hak dari pihak ketiga (ic. Tergugat II Intervensi) sebagai pemilik objek perkara, dan kemudian dilakukan pengolahan Data Fisik dimana para pemilik objek perkara adalah pihak yang mengusai fisik tanah, hal ini dibuktikan pada waktu melakukan pengukuran atas anah yang dimohonkan, demikian juga Surat Dasar/Alas hak sebagai bukti yuridis pendukung penguasaan fisik yang ditandatangani oleh para sempadan dan diketahui dan ditandatangani oleh pejabat yang berwenang seperti Lurah/Kepala Desa dan sebagainya, dengan demikian Tergugat I sudah cukup teliti dan hati-hati dalam melakukan proses atas penerbitan sertipikat tanah objek perkara dan telah sesuai dengan ketentuan Pasal 12 ayat (1) huruf a jo Pasal 1 angka 3 Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah; Bahwa tidak benar dalil gugatan Penggugat angka 1 yang menyatakan sebagai PEMILIK tanah perkara yang diperoleh melalui Hibah dari seseorang yang bernama Muhamad tahun 1987 sesuai denga Akta Hibah No. 4795/PPAT/1987 tanggal 24 Desember 1987, Halaman 26 dari 53 halaman

27 karena Objek Perkara baik secara formil maupun secara materil adalah hak milik Tergugat II Intervensi sebagaimana tercatat dalam Sertipikat Hak Milik No. 6312/Sip. Baru/2004 tanggal 9 Juni 2004 seluas kira-kira M2 atas nama semula Zubir terakhir atas nama Ruwaida, Zulheri, Afdal, nila Husnani, Hilma dan Ardhy (isteri, anakanak/ahli waris almarhum Zubir); Dimana Tergugat II Intervensi memperoleh tanah Objek Perkara adalah berdasarkan jual beli dari orang tua Tergugat II Zubir kepada almarhum Rosmijan pada tanggal 8 September 1984 (tiga tahun lebih dari akta hibah) yang tertuang dalam Akta Jual Beli No. 1179/PPAT/1984 yang dibuat dihadapan Camat/PPAT Drs. Rahiemi Moh. Said atas tanah seluas M 2 dengan batas-batas semula (tahun 1984) adalah : Utara berbatas dengan tanah Gimin; Timur berbatas dengan Jalan Rajawali Sakti; Selatan berbatas dengan tanah Rosmijan; Barat berbatas dengan tanah Hamid Asmadi; Akta jual beli mana dilengkapi pula dengan surat Keterangan Kepala Desa Simpang Baru, Surat Ukur/gambar Situasi dari BPN Kota Pekanbaru (Tergugat I). Dan Objek Perkara sekarang adalah + ¼ bagian dari tanah yang dibeli Alm. Zubir kepada Rosmijan; Bahwa kemudian sekitar tahun 1992 s/d tahun 2004 (+ 12 tahun) tanah pembelian orang tua Tergugat II Intervensi sebagaimana tersebut pada angka 4 di atas, TERKENA Proyek Konsolidasi Tanah Halaman 27 dari 53 halaman

28 Perkotaan (KTP) dari pemerintah kota Pekanbaru guna pelebaran Jalan Arengka II atau dikenal dengan proyek Outer Ring Road Barat, sehingga tanah Tergugat II Intervensi terbelah/terbagi menjadi 4 (empat) bagian, yang Pertama sebelah ke Timur dari Objek Perkara tercatat dalam sertipikat HM No.6314 seluas M2. Kedua, terletak di seberang Jalan Arengka II atau sebelah Barat dari Objek Perkara tercatat dalam sertipikat HM No seluas 720 M 2. Ketiga yaitu Objek Perkara saat ini sertipikat HM No seluas M2 dan sisanya yang Keempat terletak di antara tanah Objek Perkara dengan tanah Setipikat Hak Milik No yang saat ini dalam keadaan KOSONG karena telah diperuntukkan sebagai FASUM (Fasilitas Umum) bagi pemerintah Kota Pekanbaru, dan + 30 % dari tanah pembelian orang tua Tergugat II tersebut hilang/atau diambil untuk pelebaran jalan tersebut.; Bahwa kegiatan Konsolidasi Tanah Perkotaan (KTP) yang dilakukan oleh pemerintah Kota Pekanbaru Cq. Tim Konsolidasi tentang pengadaan jalan yang dikenal dengan Outer Ring Road Barat (UNRI), antara lain memberitahukan kepada pihak-pihak yang berkepentingan khususnya kepada Pemilik Tanah yang terkena proyek tersebut, berupa : Pengumuman dari Tergugat I No. 875/100/92 tanggal 3 Oktober 1992 di kantor Tergugat I dan melalui Surat Kabar Riau Pos tanggal 12 Oktober 1992, yang berisikan kepada para pemilik tanah yang terkena lokasi tersebut diminta agar supaya membersihkan tanahnya serta memasang tanda batas, dan Halaman 28 dari 53 halaman

29 melaporkan/mendaftarkan tanahnya kepada Kepala Desa setempat atau langsung ke Kantor Pertanahan Kotamadya Pekanbaru dengan membawa foto copy bukti kepemilikan tanahnya.; Kemudian dilanjutkan dengan Pengumuman Tergugat I No. 193/410/V/2001 tanggal 5 Mei 2001, yaitu kegiatan Inventarisasi dan Pengukuran lanjutan yaitu bagi pemilik tanah yang terkena pelebaran jalan tersebut, yang belum pernah mendaftar untuk peserta konsolidasi diminta untuk melapor pada Kantor Pertanahan Kota Pekanbaru.; Dan Pengumuman berikutnya No. 244/410/V/2003 tanggal 8 Mei 2003 yaitu pemberitahuan kepada para pemilik tanah di lokasi proyek konsolidasi agar segera datang ke posko pelayanan konsolidasi tanah di Jalan Arengka II untuk menyerahkan asli dan fotocopy surat bukti pemilikan tanah (sertipikat/skgr/skt, dll).; Kepala Kelurahan Simpang Baru telah mengeluarkan Pemberitahuan No. 97/KSB-VI/2003 tanggal 23 Juni 2003 yang intinya berisi pemberitahuan kepada masyarakat pemilik tanah yang berada kira-kira 100 meter kiri-kanan jalan Outer Ring Road baik yang sudah bersertipikat ataupun yang belum (surat dasar) agar melapor kepada tim Konsolidasi Tanah yang berkantor di Jalan Arengka II, dekat Objek Tanah Perkara; Halaman 29 dari 53 halaman

30 Dan Tergugat II Intervensi sendiri dalam kegiatan Konsolidasi Tanah tersebut telah ikut terlibat, seperti dalam pembersihan tanah lokasi masing-masing, peninjauan lokasi tanah yang terkena KTP penetapan batas-batas sempadan, pemancangan Patok batas tanah, dan menghadiri undangan untuk sosialisasi dan penyerahan berkasberkas atau data-data kepemilikan tanah ke kantor Tergugat I mulai dari tahun 1992 sampai terbitnya 3 (tiga) buah sertipikat Hak Milik atas nama Tergugat II Intervensi. Dan salah satunya yaitu tanah sertipikat No seluas 720 M2 telah Tergugat II jual kepada Bapak Salikun Djoyo pada bulan Agustus tahun Dan yang menjadi pertanyaan PENTING saat ini adalah : KEMANA SAJA Penggugat atau Muhamad sebagai Pemilik Asal selama 20 Tahun lebih sejak menerima Hibah, atau sejak dimulainya kegiatan Konsolidasi Tanah tahun 1992 tersebut, kok tidak tahu tanahnya sudah diambil orang.; Bahwa dari uraian tersebut diatas membuktikan bahwa selama kegiatan pengadaan jalan Outer Ring Road Barat (UNRI) Kota Pekanbaru yang pelaksanaannya dimulai sejak tahun 1992 s/d tahun 2004, ternyata pihak Penggugat yang mengaku memiliki tanah dilokasi kegiatan tersebut tidak pernah ikut terlibat, dalam artian tidak mendaftarkan surat tanahnya kepada tim Konsolidasi Pengadaan Tanah Cq. BPN Pekanbaru, dan tidak pernah pula mengajukan gugatan atau keberatan kepada Tergugat I dan atau Tergugat II Intervensi, sehingga surat tanah Penggugat tidak pernah terdata ataupun terdaftar di Kantor Tergugat I. Padahal Penggugat Halaman 30 dari 53 halaman

31 memperolehnya adalah setelah 2 tahun berjalannya kegiatan Konsolidasi Tanah. Dimana tanah perkara adalah yang terkena LANGSUNG dengan proyek tersebut, sehingga tanah Objek Perkara saat ini berasal dari 2 (dua) kepemilikan, yaitu sebahagian berasal dari tanah Tergugat II sendiri dan sebahagian lagi yang sebelah ke timur adalah berasal dari tanah Pak Gimin/Pak Ismail. Dengan demikian tidak terbukti bahwa tanah Objek Perkara adalah hak milik Penggugat, karena secara pisik di lapangan tidak terbukti bahwa Penggugat pernah menguasainya. Maka tidak dapat diterima alasan Penggugat yang menyatakan bahwa Tergugat I telah melakukan kesalahan mengeluarkan surat keputusan yaitu menerbitkan Sertipikat Hak Milik atas nama Zubir/Tergugat II atas tanah Objek Perkara, karena Tergugat I dalam mengambil keputusan atas objek Perkara telah melakukan pendaftaran dengan teliti dan cermat dan tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan juga tidak bertentangan dengan Azas-Azas Umum Pemerintahan yang Baik.; Bahwa berdasarkan dalil dan alasan tersebut di atas, Tergugat II Intervensi mohon kepada Bapak/Ibu Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk memutus perkara ini dengan amarnya sebagai berikut : Dalam Eksepsi : Mengabulkan Eksepsi Tergugat II Intervensi seluruhnya.; Menyatakan Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru Tidak Berwenang Mengadili perkara ini; Halaman 31 dari 53 halaman

32 Dalam Pokok Perkara : Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya menyatakan Gugatan Penggugat Tidak Dapat Diterima; Menghukum Penggugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini; Menimbang, bahwa untuk membuktikan serta menguatkan dalildalil gugatannya Penggugat telah mengajukan alat bukti berupa foto copy surat-surat yang bermaterai cukup serta telah dicocokkan dengan asli atau foto copynya yang diberi tanda P-1 sampai dengan P-2 adalah sebagai berikut : Bukti P-1 : Foto copy Akta Hibah No. 4795/PPAT/1987 tanggal 24 Desember 1987 (foto copy sesuai dengan aslinya); Bukti P-1 : Surat Keterangan Wilayah Nomor 403/KSB/VI/2012 tanggal yang ditandatangai Lurah Simpang Baru (foto copy sesuai dengan aslinya); Menimbang, bahwa untuk membuktikan serta menguatkan dalildalil sangkalannya Tergugat telah mengajukan alat bukti berupa foto copy surat-surat yang bermeterai cukup serta telah dicocokkan dengan aslinya dan diberi tanda T-1 sampai dengan T-14, adalah sebagai berikut : Bukti T-1 : Foto copy Akta Jual Beli 1179/PPAT/1984 tanggal 8 September 1984 dibuat dihadapan Halaman 32 dari 53 halaman

P U T U S A N No. 39/ G / 2012/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N No. 39/ G / 2012/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N No. 39/ G / 2012/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 15/B/2013/PT.TUN-MDN

P U T U S A N. Nomor : 15/B/2013/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 15/B/2013/PT.TUN-MDN ------------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

P E N E T A P A N. Nomor : 38/G/2015/PTUN-Pbr.

P E N E T A P A N. Nomor : 38/G/2015/PTUN-Pbr. P E N E T A P A N Nomor : 38/G/2015/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan Sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 160/B/2012/PT.TUN-MDN

P U T U S A N. Nomor : 160/B/2012/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 160/B/2012/PT.TUN-MDN ------------------------------------------------------------------------------------------ Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik,

Lebih terperinci

P U T U S A N. NOMOR : 39/G/2013/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. NOMOR : 39/G/2013/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 39/G/2013/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus, dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 42/G/2014/PTUN-Pbr.

P U T U S A N Nomor : 42/G/2014/PTUN-Pbr. P U T U S A N Nomor : 42/G/2014/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus, dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

PUTUSAN. Putusan Nomor : 06/G/2012/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa,

PUTUSAN. Putusan Nomor : 06/G/2012/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, PUTUSAN Nomor : 06/G/2012/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 69/B/2013/PT.TUN-MDN

P U T U S A N. Nomor : 69/B/2013/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 69/B/2013/PT.TUN-MDN ------------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

Hal. 1 dari 9 hal. Put. No.62 K/TUN/06

Hal. 1 dari 9 hal. Put. No.62 K/TUN/06 P U T U S A N No. 62 K/TUN/2006 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 163/B/2012/PT.TUN-MDN

P U T U S A N. Nomor : 163/B/2012/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 163/B/2012/PT.TUN-MDN ----------------------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik,

Lebih terperinci

P U T U S A N. No. 23 / G / 2012 / PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. No. 23 / G / 2012 / PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N No. 23 / G / 2012 / PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 488/Pdt/2016/PT.BDG M E L A W A N

P U T U S A N Nomor 488/Pdt/2016/PT.BDG M E L A W A N P U T U S A N Nomor 488/Pdt/2016/PT.BDG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tinggi Jawa Barat di Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 59/B/2013/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 59/B/2013/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 59/B/2013/PT.TUN-MDN ------------------------------------------------------------------------------------ Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 134/B/2012/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 134/B/2012/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 134/B/2012/PT.TUN-MDN ------------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Putusan Nomor : 9/G/2014/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Putusan Nomor : 9/G/2014/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 9/G/2014/PTUN.Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 237 K/TUN/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

P U T U S A N No. 237 K/TUN/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G P U T U S A N No. 237 K/TUN/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah mengambil putusan sebagai berikut

Lebih terperinci

PENETAPAN. Nomor : 17/G/2015/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA,

PENETAPAN. Nomor : 17/G/2015/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA, PENETAPAN Nomor : 17/G/2015/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA, Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 03/B/2013/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 03/B/2013/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 03/B/2013/PT.TUN-MDN ------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan turunan

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 158 K/TUN/2005 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

P U T U S A N No. 158 K/TUN/2005 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G P U T U S A N No. 158 K/TUN/2005 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G Memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah mengambil putusan sebagai berikut

Lebih terperinci

PUTUSAN. Putusan Nomor : 47/G/2012/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa,

PUTUSAN. Putusan Nomor : 47/G/2012/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, PUTUSAN Nomor : 47/G/2012/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N 463 K/TUN/2005 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

P U T U S A N 463 K/TUN/2005 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G P U T U S A N No. 463 K/TUN/2005 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah mengambil putusan sebagai berikut

Lebih terperinci

TERBANDING, semula PENGGUGAT;

TERBANDING, semula PENGGUGAT; PUTUSAN Nomor 432/Pdt/2015/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung di Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 7 / G / 2014 / PTUN.Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 7 / G / 2014 / PTUN.Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 7 / G / 2014 / PTUN.Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan Sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 98 K/TUN/2006 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

P U T U S A N No. 98 K/TUN/2006 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G P U T U S A N No. 98 K/TUN/2006 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G Memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah mengambil putusan sebagai berikut

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 18/B/2013/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 18/B/2013/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 18/B/2013/PT.TUN-MDN ----------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan turunan

Lebih terperinci

PENETAPAN Nomor 0082/Pdt.P/2015/PA.Pas.

PENETAPAN Nomor 0082/Pdt.P/2015/PA.Pas. PENETAPAN Nomor 0082/Pdt.P/2015/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan memeriksa perkara tertentu pada tingkat pertama telah menetapkan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 55/B/2013/PT.TUN-MDN

P U T U S A N. Nomor : 55/B/2013/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 55/B/2013/PT.TUN-MDN ----------------------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik,

Lebih terperinci

P E N E T A P A N Nomor 047/Pdt.P/2014/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N Nomor 047/Pdt.P/2014/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P E N E T A P A N Nomor 047/Pdt.P/2014/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P E N E T A P A N Nomor 0087/Pdt.P/2015/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N Nomor 0087/Pdt.P/2015/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P E N E T A P A N Nomor 0087/Pdt.P/2015/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu

Lebih terperinci

: JAWABAN GUGATAN. - Photocopy Tanda Pengenal Advokat

: JAWABAN GUGATAN. - Photocopy Tanda Pengenal Advokat SURAT JAWABAN GUGATAN Nomor Lampiran : 08xx/G/PT.TUN/VIII/2012 : - Surat Kuasa - Photocopy Tanda Pengenal Advokat Perihal : JAWABAN GUGATAN Bandung, 29 Mei 2012 Kepada, Yth. Majelis Hakim Pemeriksa Perkara

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 120/B/2012/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 120/B/2012/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 120/B/2012/PT.TUN-MDN -------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 32/G/2014/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 32/G/2014/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 32/G/2014/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 46/ G / 2012/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 46/ G / 2012/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 46/ G / 2012/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

ANALISIS PUTUSAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAMBI NOMOR: 01/ G/ TUN/2003/PTUN.JBI

ANALISIS PUTUSAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAMBI NOMOR: 01/ G/ TUN/2003/PTUN.JBI ANALISIS PUTUSAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAMBI NOMOR: 01/ G/ TUN/2003/PTUN.JBI BY : ANNEKA SALDIAN MARDHIAH Berdasarkan Pasal 1 angka 5 Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha

Lebih terperinci

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 57 /PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ------ PENGADILAN TINGGI DI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor: 21/G/2016/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor: 21/G/2016/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor: 21/G/2016/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan Sengketa Tata Usaha Negara pada

Lebih terperinci

Hal. 1 dari 15 hal. Put. No.467 K/TUN/05

Hal. 1 dari 15 hal. Put. No.467 K/TUN/05 P U T U S A N No. 467 K/TUN/2005 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 08/G/2012/PTUN-Pbr

P U T U S A N NOMOR : 08/G/2012/PTUN-Pbr P U T U S A N NOMOR : 08/G/2012/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan Sengketa Tata Usaha Negara pada

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 34/G/2014/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 34/G/2014/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 34/G/2014/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada

Lebih terperinci

P E N E T A P A N. Nomor : 34/G/2015/PTUN.Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 34/G/2015/PTUN.Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P E N E T A P A N Nomor : 34/G/2015/PTUN.Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa tata usaha negara

Lebih terperinci

P UTUSAN Nomor : 81/B/2012/PT.TUN-MDN

P UTUSAN Nomor : 81/B/2012/PT.TUN-MDN P UTUSAN Nomor : 81/B/2012/PT.TUN-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa tata usaha negara dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 175/B/2012/PT.TUN-MDN

P U T U S A N. Nomor : 175/B/2012/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 175/B/2012/PT.TUN-MDN --------------------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 21/B/2012/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 21/B/2012/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 21/B/2012/PT.TUN-MDN ------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan turunan

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor : 38/G/2012/PTUN-Pbr

PUTUSAN Nomor : 38/G/2012/PTUN-Pbr PUTUSAN Nomor : 38/G/2012/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 08/G/2013/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 08/G/2013/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 08/G/2013/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada

Lebih terperinci

P U T U S A N. No. 44 / G / 2012 / PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. No. 44 / G / 2012 / PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N No. 44 / G / 2012 / PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

P U T U S A N. No. 20 / G / 2013 / PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. No. 20 / G / 2013 / PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N No. 20 / G / 2013 / PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa tata usaha negara

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 37/ G / 2013/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N No. 37/ G / 2013/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N No. 37/ G / 2013/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan Sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 31/G/2016/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA " M E L A W A N :

P U T U S A N. Nomor : 31/G/2016/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA  M E L A W A N : P U T U S A N Nomor : 31/G/2016/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA " Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

Nomor: 206/B/2011/PT.TUN-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI TATA USAHA NEGARA MEDAN, yang memeriksa dan

Nomor: 206/B/2011/PT.TUN-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI TATA USAHA NEGARA MEDAN, yang memeriksa dan P U T U S A N Nomor: 206/B/2011/PT.TUN-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ----- PENGADILAN TINGGI TATA USAHA NEGARA MEDAN, yang memeriksa dan mengadili Sengketa Tata Usaha Negara pada

Lebih terperinci

P E N E T A P A N NOMOR : 28/G/2014/PTUN-Pbr

P E N E T A P A N NOMOR : 28/G/2014/PTUN-Pbr P E N E T A P A N NOMOR : 28/G/2014/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan Sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

P E N E T A P A N Nomor : 32/G/2016/PTUN-Pbr.

P E N E T A P A N Nomor : 32/G/2016/PTUN-Pbr. P E N E T A P A N Nomor : 32/G/2016/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

P U T U S A N. No. 18/ G / 2014/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa,

P U T U S A N. No. 18/ G / 2014/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, P U T U S A N No. 18/ G / 2014/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, memutus, dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

P U T U S A N 353 K / TUN / 2002 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

P U T U S A N 353 K / TUN / 2002 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G P U T U S A N No. 353 K / TUN / 2002 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 10/G/2017/PTUN.SMD DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 10/G/2017/PTUN.SMD DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 10/G/2017/PTUN.SMD DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Samarinda yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor: 20/ G / 2016/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor: 20/ G / 2016/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor: 20/ G / 2016/ PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan Sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

P U T U S A N. NOMOR : 31/G/2012/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada

P U T U S A N. NOMOR : 31/G/2012/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada P U T U S A N NOMOR : 31/G/2012/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada

Lebih terperinci

P E N E T A P A N Nomor 0018/Pdt.P/2015/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N Nomor 0018/Pdt.P/2015/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P E N E T A P A N Nomor 0018/Pdt.P/2015/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 163 K/TUN/2004

P U T U S A N NOMOR : 163 K/TUN/2004 P U T U S A N NOMOR : 163 K/TUN/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G Memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah mengambil putusan sebagai

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M PUTUSAN Nomor 181 PK/TUN/2017 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG Memeriksa perkara tata usaha negara dalam peninjauan kembali telah memutuskan sebagai

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 94/B/2013/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 94/B/2013/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 94/B/2013/PT.TUN-MDN ------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan turunan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR 116/PDT/2012/PTR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR 116/PDT/2012/PTR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR 116/PDT/2012/PTR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Pekanbaru, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Perdata pada Pengadilan Tinggi tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 483 K/TUN/2001

P U T U S A N No. 483 K/TUN/2001 P U T U S A N No. 483 K/TUN/2001 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 457/Pdt/2014/PT.BDG.

P U T U S A N Nomor 457/Pdt/2014/PT.BDG. P U T U S A N Nomor 457/Pdt/2014/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata pada tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 196 /PDT/2011/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ------ PENGADILAN TINGGI DI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat

Lebih terperinci

P E N E T A P A N. Nomor : 0107/Pdt.P/2010/PA.Pas DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 0107/Pdt.P/2010/PA.Pas DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P E N E T A P A N Nomor : 0107/Pdt.P/2010/PA.Pas DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara perkara tertentu antara orang-orang

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 126/B/2012/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 126/B/2012/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 126/B/2012/PT.TUN-MDN ------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 7/G/2016/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 7/G/2016/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 7/G/2016/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Maia PUTUSAN No. 326 K/TUN/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai

Lebih terperinci

PUTUSAN. Putusan Nomor : 19/G/2013/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa,

PUTUSAN. Putusan Nomor : 19/G/2013/PTUN-Pbr. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, PUTUSAN Nomor : 19/G/2013/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada tingkat

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa PUTUSAN Nomor 174 PK/TUN/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG Memeriksa perkara tata usaha negara dalam peninjauan kembali telah memutuskan sebagai

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 52/B/2013/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 52/B/2013/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 52/B/2013/PT.TUN-MDN ----------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

Pengadilan Agama tersebut ; Hal. 1 dari 27 hal. Pen. No. 14/Pdt.P/2010/PAJP

Pengadilan Agama tersebut ; Hal. 1 dari 27 hal. Pen. No. 14/Pdt.P/2010/PAJP PENETAPAN Nomor 14/Pdt.P/2010/PAJP BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Jakarta Pusat yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara tertentu pada tingkat

Lebih terperinci

P E N E T A P A N Nomor 0081/Pdt.P/2014/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N Nomor 0081/Pdt.P/2014/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P E N E T A P A N Nomor 0081/Pdt.P/2014/PA.Pas. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 73/B/2013/PT.TUN-MDN

P U T U S A N. Nomor : 73/B/2013/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 73/B/2013/PT.TUN-MDN --------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan turunan

Lebih terperinci

PERATURAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG PERATURAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN BERACARA DALAM SENGKETA PENETAPAN LOKASI PEMBANGUNAN UNTUK KEPENTINGAN UMUM PADA PERADILAN TATA USAHA NEGARA DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

P E N E T A P A N. Nomor : 0096/Pdt.P/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 0096/Pdt.P/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P E N E T A P A N Nomor : 0096/Pdt.P/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada tingkat

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KETUA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KETUA MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PENGAJUAN KEBERATAN DAN PENITIPAN GANTI KERUGIAN KE PENGADILAN NEGERI DALAM PENGADAAN TANAH BAGI PEMBANGUNAN UNTUK KEPENTINGAN

Lebih terperinci

DEMI KEADILAN YANG BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

DEMI KEADILAN YANG BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 25/G/2012/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN YANG BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, memutus, dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 108/PDT/2012/PTR

P U T U S A N NOMOR : 108/PDT/2012/PTR P U T U S A N NOMOR : 108/PDT/2012/PTR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding

Lebih terperinci

P E N E T A P A N. Nomor : 0057/Pdt.P/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 0057/Pdt.P/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P E N E T A P A N Nomor : 0057/Pdt.P/2011/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada tingkat

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor : 05/G/2012/PTUN-Pbr

PUTUSAN Nomor : 05/G/2012/PTUN-Pbr PUTUSAN Nomor : 05/G/2012/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 86/B/2012/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 86/B/2012/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 86/B/2012/PT.TUN-MDN ---------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR 389/PDT/2015/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor 000/Pdt.G/2014/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 000/Pdt.G/2014/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 000/Pdt.G/2014/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang memeriksa dan mengadili perkara Isbat Nikah dalam persidangan Majelis tingkat

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 80/B/2013/PT.TUN-MDN

P U T U S A N. Nomor : 80/B/2013/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 80/B/2013/PT.TUN-MDN ----------------------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 106/B/2013/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 106/B/2013/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 106/B/2013/PT.TUN-MDN ------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 43/PDT/2013/PTR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 43/PDT/2013/PTR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 43/PDT/2013/PTR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Perdata dalam peradilan tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 373/Pdt/2014/PT BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 373/Pdt/2014/PT BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 373/Pdt/2014/PT BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI BANDUNG, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding, telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 146/B/2012/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 146/B/2012/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 146/B/2012/PT.TUN-MDN -------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 112/B/2013/PT.TUN-MDN

P U T U S A N. Nomor : 112/B/2013/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 112/B/2013/PT.TUN-MDN --------------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 0002/Pdt.G/2017/PTA.Plk. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 0002/Pdt.G/2017/PTA.Plk. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor 0002/Pdt.G/2017/PTA.Plk. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Palangka Raya yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat banding,

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 174/B/2012/PT.TUN-MDN

P U T U S A N Nomor : 174/B/2012/PT.TUN-MDN P U T U S A N Nomor : 174/B/2012/PT.TUN-MDN ---------------------------------------------------------------------------------- Publikasi putusan ini dimaksudkan sebagai informasi kepada publik, sedangkan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 349/PDT/2010/PT. MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 349/PDT/2010/PT. MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 349/PDT/2010/PT. MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA --------- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam peradilan tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 16/G/2014/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 16/G/2014/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 16/G/2014/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan Sengketa Tata Usaha Negara pada

Lebih terperinci

PENETAPAN. Nomor : 12/PEN-CB/2016/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA, Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa,

PENETAPAN. Nomor : 12/PEN-CB/2016/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA, Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, PENETAPAN Nomor : 12/PEN-CB/2016/PTUN-Pbr DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA, Pengadilan Tata Usaha Negara Pekanbaru, yang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara

Lebih terperinci

P E N E T A P A N Nomor 0009/Pdt.P/2014/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N Nomor 0009/Pdt.P/2014/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA SALINAN P E N E T A P A N Nomor 0009/Pdt.P/2014/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu

Lebih terperinci

P U T U S A N 201 K/TUN/2001 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

P U T U S A N 201 K/TUN/2001 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G P U T U S A N No. 201 K/TUN/2001 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G memeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai berikut dalam

Lebih terperinci

P E N E T A P A N. Nomor : 0099/Pdt.P/2010/PA.Pas DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N. Nomor : 0099/Pdt.P/2010/PA.Pas DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P E N E T A P A N Nomor : 0099/Pdt.P/2010/PA.Pas DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Pasuruan yang memeriksa dan mengadili perkara perkara tertentu antara orang-orang Islam

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan M PUTUSAN Nomor 237 K/TUN/2018 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG memeriksa perkara tata usaha negara pada tingkat kasasi telah memutus sebagai berikut dalam

Lebih terperinci