BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. PT. Juhdi Sakti Engineering merupakan perusahaan konstruksi dan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. PT. Juhdi Sakti Engineering merupakan perusahaan konstruksi dan"

Transkripsi

1 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan Latar Belakang Perusahaan PT. Juhdi Sakti Engineering merupakan perusahaan konstruksi dan distributor bahan bahan baja yang diperlukan dalam suatu proyek konstruksi. PT. Juhdi Sakti Engineering mulai beroperasi pada tanggal 23 Januari Yang didirikan oleh Bapak H. Suparman. Selama beberapa tahun beroperasi PT. Juhdi Sakti Engineering memiliki kegiatan utama sebagai berikut : engineering, procurement, contruction dan pembuatan struktur baja untuk konstruksi instalasi pengolahan air, pembangkit listrik dan kapal. PT. Juhdi Sakti Engineering terdiri dari Head Quarter dan Workshop Jl. Raya Serpong, Taktakan, Serang Banten Operational and marketing office di Jl. Danau Toba No. 6, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat 10210, Indonesia..PT. Juhdi Sakti Eng juga bekerja sama dengan beberapa perusahaan seperti : PT. Ades Alfindo Putera Setia Tbk (Jakarta), PT. Fujisei Plastic ( Bekasi), PT. Manggala Nusantara (Jakarta), PDAM Padang ( Sumatra Barat), PDAM Tangerang (Banten), PDAM Balik Papan (Kalimantan Selatan), PDAM Ciamis (Jawa Barat), PDAM Sinabang (NAD), PDAM Pati ( Jawa Tengah), Thye Heng Engineering Sdn Bhd (Malaysia), PT. Sumatera Timber Utama Damai (Jambi), PT. Kalimantan Powerindo (Samarinda). 53

2 Visi dan Misi PT. Juhdi Sakti Eng Visi dari PT. Juhdi Sakti Eng adalah Untuk Menjadi perusahaan jasa pelaksana konstruksi bidang mekanikal dan elektrikal terbaik di skala nasional dan internasional dengan titik berat pada profesionalisme, ketepatan waktu, standarisasi mutu, dan kepuasan pelanggan. Dan misi dari PT. Juhdi Sakti Eng adalah Untuk melayani dengan komitmen dan kepercayaan, serta selalu memberikan yang terbaik untuk pelanggan Struktur Organisasi Struktur organisasi dan tugas yang jelas dalam sebuah perusahaan atau organisasi sangat diperlukan. Hal ini agar semua kegiatan yang dilaksanakan dalam perusahaan dapat berjalan lancar seperti yang diinginkan. Struktur organisasi adalah pembagian kerja dan hubungan kerja dalam organisasi, sehingga terwujud suatu kerjasama yang harmonis dari setiap bagian dalam perusahaan tersebut. Berikut ini merupakan struktur organisasi dari PT. Juhdi Sakti Engineering. Gambar 4.1 Struktur Organisasi PT Juhdi Sakti Eng Sumber : PT. Juhdi Sakti Engineering

3 Profil Responden Dalam penelitian ini, profil responden digunakan untuk mengetahui karakteristik karakteristik dari para karyawan karyawati PT. Juhdi Sakti Engineering. Penggolongan terhadap karyawan karyawati dilakukan berdasarkan jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir dan lamanya bekerja. Penggolongan ini memperoleh kesimpulan mengenai keadaan karyawan dan karyawati yang disajikan dalam masing masing tabel berikut ini : Profil Responden berdasarkan Jenis Kelamin Dari 75 orang responden, di dominasi oleh responden yang berjenis kelamin pria. Hal ini dapat terjadi dikarenakan jenis pekerjaan yang dilakukan memiliki tingkat resiko yang cukup tinggi dan mereka lebih memungkinkan untuk melakukan pekerjaan yang berbahaya. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.1 dan Gambar 4.2 dibawah ini: Table 4.1 Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin No karakteristik Jumlah responden Persentase 1 Jenis Pria % kelamin Wanita % Jumlah % Sumber : Data Primer Gambar 4.2 Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

4 56 Dari tabel dan gambar diatas dapat disimpulkan bahwa yang bekerja pada PT. Juhdi Sakti Engineering pekerja pria lebih banyak dari pada pekerja wanita. Karena jenis pekerjaan yang dilakukan diproyek pembangunan konstruksi sangat berat, maka sebagian besar pekerja lapangan yang dibutuhkan adalah pria Profil Responden berdasarkan Usia Dari 75 responden, data yang diperoleh berdasarkan kelompok usia dapat dilihat pada tabel 4.2 dan gambar 4.3 berikut : Tabel 4.2 Profil Responden Berdasarkan Usia No Karateristik Jumlah Responden Persentase 2 Usia <20 tahun % tahun % 31-40tahun % tahun % >50 tahun 9 12% Jumlah % Sumber : Data Primer Gambar 4.3 Profil Responden Berdasarkan Usia

5 57 Dari gambar diatas dapat di simpulkan bahwa usia antara tahun adalah mayoritas pekerja lapangan. Mereka masih sangat produktif dalam bekerja dan relative masih muda dengan keadaan fisik yang tidak bermasalah yang dapat memberikan pengaruh besar terhadap produktivitas perusahaan Profil Responden Berdasarkan Pendidikan Dari 75 orang responden diperoleh responden dengan tingkat pendidikan SMA sebanyak 26 orang, tingkat pendidikan D3 sebanyak 16 orang, tingkat pendidikan S1 sebanyak 33 orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.3 dan Gambar 4.4 dibawah ini: Tabel 4.3 Profil Responden Berdasarkan Pendidikan No Karakteristik Jumlah responden Persentase 3 Pendidikan SMA % D % S % Lainnya - jumlah % Sumber : Data Primer Gambar 4.4 Profil Responden berdasarkan Pendidikan

6 58 Dari gambar diatas dapat disimpulkan bahwa yang bekerja di PT. Juhdi Sakri Eng yang memiliki tingkat pendidikan SMA sebesar 34.7%, tingkat pendidikan D3 sebesar 21.3%, dan tingkat pendidikan S1 sebesar 44%. Karena karyawan yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi sangat diperlukan dalam perusahaan karena mereka ketika bekerja dan dalam keadaan yang sulit dapat memberikan keputusan yang cepat dan tepat Profil Responden Berdasarkan Masa Kerja Karyawan Dari 75 orang responden, diperoleh responden dengan masa kerja < 1tahun sebanyak 13 orang, masa kerja 1-5 tahun sebanyak 24 orang, masa kerja 5-10 tahun sebanyak 8 orang, dan masa kerja diatas 10 tahun sebanyak 30 orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.4 dan Gambar 4.5 dibawah ini: Tabel 4.4 Profil Responden Berdasarkan Masa Kerja Karyawan No Karakteristik Jumlah responden Persentase 4 Masa kerja <1thn % 1-5thn 24 32% 5-10 thn % >10thn 30 40% jumlah % Gambar 4.5 Profil Responden berdasarkan Masa Kerja Karyawan Sumber : Data Primer

7 59 Dari gambar diatas dapat disimpulkan responden dengan masa kerja <1 tahun sebesar 17.3%, masa kerja 1-5 tahun sebesar 32%, masa kerja 5-10 tahun sebesar 10.7%, dan yang masa kerjanya lebih dari 10 tahun sebanyak 40%. Dapat disimpulkan bahwa karyawan yang bekerja pada PT. Juhdi Sakti Engineering paling banyak 10 tahun, karena dalam pengerjaan sebuah proyek pekerja yang memiliki banyak pengalaman kerja dapat mempercepat pengambilan suatu keputusan dan mengerti tentang keselamatan dan kesehatan kerja dalam suatu proyek. 4.3 Data Pendukung Uji Validitas dan Reabilitas Dalam penelitian uji validitas dan reliabilitas dilakukan pada jumlah data sebanyak 75 responden dengan menggunakan SPSS 17. Uji validitas menggunakan tingkat kepercayaan 90%, dimana df = n-2. Nilai n dalam penelitian ini yaitu 75, sehingga nilai df = 73. Dengan begitu, diperoleh nilai t tabel = 1,960. Selanjutnya dengan menggunakan rumus r tabel, maka diperoleh nilai r tabel = Dasar pengambilan keputusan pada uji validitas ini adalah sebagai berikut: 1) Jika r hitung 0,191, maka butir pertanyaan tersebut valid 2) Jika r hitung < 0,191, maka butir pertanyaan tersebut tidak valid Sedangkan, dasar pengambilan keputusan pada uji reliabilitas adalah sebagai berikut: 1) Jika Cronbach Alpha 0,60, maka data reliabel 2) Jika Cronbach Alpha <0,60, maka data tidak reliabel

8 Uji Validitas Dan Reabilitas Variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja Variabel X1 diukur melalui butir pertanyaan 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13 dan 14. Dengan menggunakan bantuan program SPSS diperoleh hasil yang dapat dilihat dalam Tabel 4.5. Untuk menguji reliabilitas data, maka dari hasil perhitungan SPSS, diperoleh nilai Cronbach Alpha = 0,916 > 0,60 maka data reliabel dimana butiran pertanyaan pada variabel keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dapat diterima oleh responden. Jadi untuk variabel X1, data hasil kuesioner yang dapat dipergunakan untuk proses analisis selanjutnya adalah data jawaban atas butir pertanyaan 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13 dan 14. Tabel 4.5 Validitas Variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja Butir Pertanyaan r hitung Keterangan 1 0,638 Valid 2 0,637 Valid 3 0,652 Valid 4 0,666 Valid 5 0,654 Valid 6 0,695 Valid 7 0,677 Valid 8 0,642 Valid 9 0,607 Valid 10 0,545 Valid 11 0,589 Valid 12 0,621 Valid Valid Valid Sumber : Hasil Pengolahan Data, 2012

9 Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Asuransi Variabel X2 diukur melalui butir pertanyaan 13,14,15,16,dan 17. Dengan menggunakan bantuan program SPSS diperoleh hasil sebagai berikut dalam Tabel 4.6: Tabel 4.6 Validitas Variabel Asuransi Butir Pertanyaan r hitung Keterangan 15 0,404 Valid 16 0,346 Valid 17 0,304 Valid 18 0,544 Valid 19 0,571 Valid Sumber : Hasil Pengolahan Data, 2012 Untuk menguji reliabilitas data, maka dari hasil perhitungan SPSS, diperoleh nilai Cronbach Alpha = 0,676 > 0,60, maka data reliabel dimana butiran pertanyaan pada variabel asuransi dapat diterima oleh responden. Jadi untuk variabel X2, data hasil kuesioner yang dapat dipergunakan untuk proses analisis selanjutnya adalah data jawaban atas butir pertanyaan 13,14,15,16,dan Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Produktivitas Kerja Variabel Y diukur melalui butir pertanyaan 20,21,22,23,24,25,26, dan 27. Dengan menggunakan bantuan program SPSS diperoleh hasil sebagai berikut dalam Tabel 4.7:

10 62 Tabel 4.7 Validitas Variabel Produktivitas Kerja Butir Pertanyaan r hitung Keterangan 20 0,409 Valid 21 0,511 Valid 22 0,522 Valid 23 0,588 Valid 24 0,595 Valid 25 0,601 Valid 26 0,553 Valid 27 0,416 Valid Sumber : Hasil Pengolahan Data, 2012 Untuk menguji reliabilitas data, maka dari hasil perhitungan SPSS, diperoleh nilai Cronbach Alpha = 0,809 > 0,60 maka data reliabel dimana butiran pertanyaan pada variabel produktivitas kerja karyawan dapat diterima oleh responden. Jadi untuk variabel Y, data hasil kuesioner yang dapat dipergunakan untuk proses analisis selanjutnya adalah data jawaban atas butir pertanyaan 20,21,22,23,24,25,26, dan Uji Normalitas Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah populasi data berdistribusi normal. Uji normalitas untuk tiap variabel dilakukan dengan melihat titik sebaran data pada gambar grafik Q-Q plot. Data dari variabel dapat dikatakan normal, jika sebaran data berada pada garis lurus sebaran titik plot. Menurut Sarjono & Julianita (2011, p.64) menyatakan dalam uji normalitas bahwa jika peneliti memiliki responden diatas > 50, maka Sig. Kolmogorov- Smirnov yang dibandingkan dengan Alpha, sedangkan jika peneliti memiliki

11 63 responden dibawah <50, maka Sig. Shapiro-Wilk yang dibandingkan dengan Alpha untuk menguji normalitas dari data yang diperoleh peneliti. Dasar pengambilan keputusan pada uji normalitas ini adalah sebagai berikut : Jika angka signifikansi Uji Kolmogrov Smirnov 0,1 maka data berdistribusi normal Jika angka signifikansi Uji Kolmogrov Smirnov < 0,1 maka data berdistribusi tidak normal Angka Sig. atau signifikansi dapat diperoleh dengan perhitungan test of normality atau plot melalui alat bantu SPSS dengan tingkat kepercayaan 90% atau tingkat kesalahan 10% Uji Normalitas Variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja Dengan menggunakan bantuan program SPSS diperoleh hasil sebagai berikut dalam Tabel 4. 8 dan Gambar 4.5: Tabel 4.8 Test of Normality Variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. X * a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance. Sumber : Hasil Output SPSS Dasar Pengambilan Keputusan Jika angka Sig Uji Kolmogorov-Smirnov 0,1 maka data berdistribusi normal Jika angka Sig Uji Kolmogorov-Smirnov < 0,1 maka data tidak berdistribusi normal

12 64 Keputusan Variabel X1 memiliki sig =0,200 (>0,1) maka data berdistribusi normal, sehingga variable X1 dapat digunakan dalam analisis jalur berikutnya. Gambar 4.6 Grafik Normalitas Variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja Sumber : Hasil Output SPSS Jika dilihat pada gambar 4.6 terlihat sebaran data variable keselamatan dan kesehatan kerja dapat dikatakan baik karena hasil normal Q-Q plot of Keselamatan dan kesehatan kerja membuktikan bahwa sebaran titik-titik plot berada pada garis lurus Uji Normalitas Variabel Asuransi Dengan menggunakan bantuan SPSS di peroleh hasil sebagai berikut dalam table 4.9 dan gambar 4.6 :

13 65 Tabel 4.9 Test Of Normality Variabel Asuransi Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. X * a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance. Sumber : Hasil Output SPSS Dasar Pengambilan Keputusan Jika angka Sig Uji Kolmogorov-Smirnov 0,1 maka data berdistribusi normal Jika angka Sig Uji Kolmogorov-Smirnov < 0,1 maka data tidak berdistribusi normal Keputusan Variabel X2 memiliki Sig = 0,200 (>0,1) maka data berdistribusi normal, sehingga variable X2 dapat digunakan dalam analisis jalur berikut. Sumber : Hasil Output SPSS Gambar 4.7 Grafik Normalitas Variabel Asuransi

14 66 Jika dilihat pada gambar 4.6 terlihat sebaran data variable asuransi dapat dikatakan baik karena hasil normal Q-Q plot of Asuransi membuktikan bahwa sebaran titik-titik plot berada pada garis lurus Uji Normalitas Variabel Produktivitas Kerja Dengan menggunakan bantuan SPSS di peroleh hasil sebagai berikut dalam table 4.10 dan gambar 4.7 : Tabel 4.10 Test Of Normality Variabel Produktivitas Kerja Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. Y * a. Lilliefors Significance Correction *. This is a lower bound of the true significance. Sumber : Hasil Outpus SPSS Dasar Pengambilan Keputusan Jika angka Sig Uji Kolmogorov-Smirnov 0,1 maka data berdistribusi normal Jika angka Sig Uji Kolmogorov-Smirnov < 0,1 maka data tidak berdistribusi normal Keputusan Variabel Y memiliki Sig = 0,200 (>0,1) maka data berdistribusi normal, sehingga variable Y dapat digunakan dalam analisis jalur berikut

15 67 Gambar 4.8 Grafik Normalitas Variabel Produktivitas Kerja Sumber : Hasil Output SPSS Jika dilihat pada gambar 4.7 terlihat sebaran data variable keproduktivitas Kerja dapat dikatakan baik karena hasil normal Q-Q plot of produktivitas membuktikan bahwa sebaran titik-titik plot berada pada garis lurus Transformasi Data Ordinal menjadi Interval Dalam penelitian ini kami menggunakan program MSI (Method of Successive Interval). Program tersebut digunakan untuk mentransformasi data ordinal menjadi data interval. Keterangan: Alternatif Jawaban 1 = Sangat Tidak Setuju Alternatif Jawaban 2 = Tidak Setuju Alternatif Jawaban 3 = Ragu-Ragu Alternatif Jawaban 4 = Setuju Alternatif Jawaban 5 = Sangat Setuju

16 Transformasi variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (X1) Tabel 4.11 merupakan hasil dari perhitungan variabel keselamatan dan kesehatan kerja (K3) menggunakan program MSI yang dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 4.11 Transformasi Variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja Skala Ordinal Berubah Skala Interval Nilai Alternatif Jawaban 1 menjadi 1 Nilai Alternatif Jawaban 2 menjadi 1,805 Nilai Alternatif Jawaban 3 menjadi 2,251 Nilai Alternatif Jawaban 4 menjadi 2,816 Nilai Alternatif Jawaban 5 menjadi 3,847 Sumber : Hasil Pengolahan Data, Transformasi variabel Asuransi (X2) Tabel 4.12 merupakan hasil dari perhitungan variabel asuransi dengan menggunakan program MSI yang dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 4.12 Transformasi Variabel Asuransi Skala Ordinal Berubah Skala Interval Nilai Alternatif Jawaban 1 menjadi 1 Nilai Alternatif Jawaban 2 menjadi 1,818 Nilai Alternatif Jawaban 3 menjadi 2,435 Nilai Alternatif Jawaban 4 menjadi 3,164 Nilai Alternatif Jawaban 5 menjadi 4,241 Sumber : Hasil Pengolahan Data, 2012

17 Transformasi Variabel Produktivitas Kerja Karyawan (Y) Tabel 4.13 merupakan hasil dari perhitungan variabel produktivitas kerja karyawan dengan menggunakan program MSI yang dapat dilihat sebagai berikut: Tabel 4.13 Transformasi Variabel Produktivitas Kerja Skala Ordinal Berubah Skala Interval Nilai Alternatif Jawaban 1 menjadi 1 Nilai Alternatif Jawaban 2 menjadi 1,773 Nilai Alternatif Jawaban 3 menjadi 2,276 Nilai Alternatif Jawaban 4 menjadi 2,933 Nilai Alternatif Jawaban 5 menjadi 3,991 Sumber : Hasil Pengolahan Data, Analisis Statistik Deskriptif Untuk mengintepretasikan statistik deskriptif data, akan dibuat suatu kriteria mengenai arti nilai masing-masing variabel yang diteliti, yaitu variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (X1), Asuransi (X2), dan Produktivitas Kerja Karyawan (Y). Untuk menentukan kriteria tersebut, digunakan rumus Sturges untuk menghitung jumlah kelas (k) dan lebar kelas (l), dimana jumlah kelas (k) telah ditentukan terlebih dahulu yaitu sebanyak 5 kelas, yaitu kelas pertama sangat buruk, kelas kedua buruk, kelas ketiga cukup, kelas keempat baik, kelas kelima sangat baik. Adapun rumus Sturges untuk lebar kelas (l) yaitu: l = (X max -X min )/k Untuk variabel X1, X2, dan Y menggunakan nilai baru pada skala interval, sehingga kriteria penilaian jawaban untuk variabel X1, X2, dan Y adalah sebagai berikut dalam Tabel 4.14:

18 70 Tabel 4.14 Intepretasi Nilai Variabel X1, X2, dan Y Interval Variabel X1 Kriteria 1,00 1,569 Sangat Buruk 1,570 2,139 Buruk 2,140 2,709 Cukup 2,710 3,279 Baik 3,280 3,849 Sangat Baik Interval Variabel X2 Kriteria 1,00 1,648 Sangat Buruk 1,649 2,297 Buruk 2,298 2,946 Cukup 2,947 3,595 Baik 3,596 4,244 Sangat Baik Interval Variabel Y Kriteria 1,00 1,598 Sangat Buruk 1,599 2,197 Buruk 2,198 2,796 Cukup 2,797 3,395 Baik 3,396 3,994 Sangat Baik Sumber : Hasil Pengolahan Data, 2012 Rata - rata variable X1, X2, dan Y dapat diketahui dengan menggunakan bantuan SPSS yaitu sebagai berikut, dilihat pada tabel 4.15: Tabel 4.15 Descriptive Statistics Descriptive Statistics Mean Std. Deviation N Produktivitas Kerja Keselamatan Kerja Asuransi Sumber : Hasil Output SPSS

19 71 Pada Tabel 4.15, terlihat mean (rata-rata) dari variabel variabel berikut : 1) Dengan mean Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (X1) = 2,6515, mengacu pada tabel 4.15 maka dapat dikatakan tingkat Keselamatan dan Kesehatan Kerja karyawan di PT. Juhdi Sakti Eng adalah cukup. Hal tersebut dinyatakan cukup karena sudah didukung oleh berbagai standar SO keadaan lingkungan di tempat mereka bekerja sudah memadai seperti penyimpanan maupun tata letak dari barang-barang yang sudah disimpan dengan baik, sehingga tidak menghambat pekerjaan para karyawan. Sirkulasi udara yang baik serta adanya alat pelindung diri bagi para karyawan ataupun instruksi dari penggunaan mesin yang cukup jelas dapat menunjang pekerjaan karyawan sehingga mengurangi resiko terjadinya kecelakaan kerja dalam skala kecil ataupun besar. 2) Asuransi (X2) dengan mean = 3,0149 yang dapat dilihat pada tabel 4.15, dinyatakan bahwa tingkat asuransi pada PT. Juhdi Sakti Eng dinilai baik. Karena dalam perusahaan tersebut asuransi yang didapat karyawan sudah mencakup segala aspek. Selain itu para karyawan juga ditempatkan pada divisi divisi yang sesuai dengan keahlian mereka sehingga mereka lebih cekatan dalam menyelesaikan pekerjaannya. Tetapi hal tersebut tidak menciptakan suasana kerja yang baik, dikarenakan kondisi pabrik yang memiliki sedikit pencahayaan atau penerangan yang membuat tidak terciptanya suasana kerja yang baik dan nyaman. 3) Produktivitas Kerja karyawan (Y). Produktivitas kerja pada PT. Juhdi Sakti Eng sudah termasuk dalam kategori cukup, dengan mean dari variabel Produktivitas Kerja (Y) = yang dapat dilihat pada tabel Pada variabel ini dinyatakan baik karena pelatihan yang diberikan dapat mengasah keterampilan

20 72 para karyawan dan menunjang keterampilan mereka dalam menggunakan alat - alat kerja mereka yang sebagian besar menggunakan mesin yang mempunyai tingkat resiko yang besar. Pada tabel 4.15 dapat dilihat Standard Deviation untuk variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (X1), Asuransi (X2), dan Produktivitas Kerja (Y) = <1, sehingga dapat diketahui bahwa variansi jawaban responden cenderung seragam Analisis Hubungan X1 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Y Produktivitas Kerja X2 Asuransi Gambar 4.9 Bagan Hubungan dan Pengaruh X1, X2 terhadap Y Analisis Hubungan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (X1) terhadap Produktivitas Kerja (Y) Dari struktur gambar diatas variabel variabel X1,X2dan Y, kuesionernya diolah menggunakan SPSS 17 dengan hasil sebagai berikut: Tabel 4.16 menerangkan hubungan antara keselamatan dan kesehatan kerja (K3) terhadap produktivitas kerja dengan menggunakan SPSS 17

21 73 Tabel 4.16 Correlations X1 dan Y Correlations ProduktivitasKerja Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pearson Correlation ProduktivitasKerja Keselamatandan Kesehatan Kerja Sig. (1-tailed) Produktivitas Kerja..000 Keselamatan dan Kesehatan Kerja.000. N Produktivitas Kerja Sumber : Hasil Output SPSS Keselamatan dan Kesehatan Kerja Berdasarkan tabel 4.16 correlations, akan dilihat hubungan bivariat antara variabel X1 dan Y dengan menggunakan korelasi Pearson yang melihat hubungan satu arah antara dua variabel saja tanpa memperhitungkan pengaruh dari faktor lain. Hipotesis H0: Tidak ada hubungan yang signifikan antara variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (X1) dengan Produktivitas Kerja karyawan (Y) pada PT. Juhdi Sakti Engineering. H1: Ada hubungan yang signifikan antara variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (X1) dengan Produktivitas Kerja Karyawan (Y) pada PT. Juhdi Sakti Engineering. Dasar Pengambilan Keputusan Sig 0,1 maka H0 diterima Sig < 0,1 maka H0 ditolak

22 74 Hasil Sig = 0,000 < 0,1 maka H0 ditolak dan H1 diterima Kesimpulan: Jadi melalui uji signifikansi di atas dapat diketahui bahwa antara Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (X1) dengan Produktivitas Kerja Karyawan (Y) memiliki hubungan secara signifikan, dimana hubungan tersebut bersifat cukup kuat dan searah. Hubungannya bersifat cukup kuat karena nilai korelasinya sebesar 0,882 berada dalam range 0,80 01,000. Dikatakan hubungannya searah karena korelasi bernilai positif, jadi jika nilai variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) naik, maka nilai variabel Produktivitas Kerja Karyawan juga akan naik. Begitu juga sebaliknya, jika nilai variabel Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) turun, maka nilai variabel Produktivitas Kerja Karyawan juga akan turun Analisis Hubungan Asuransi (X2) terhadap Produktivitas Kerja (Y) Tabel 4.17 menunjukan hubungan antara asuransi terhadap produktivitas kerja: Tabel 4.17 Correlations X2 dan Y Correlations ProduktivitasKerja Asuransi Pearson Correlation ProduktivitasKerja Asuransi Sig. (1-tailed) ProduktivitasKerja..000 Asuransi.000. N ProduktivitasKerja Asuransi Sumber : Hasil output SPSS

23 75 Berdasarkan tabel 4.17 correlations, akan dilihat hubungan bivariat antara variabel X2 dan Y dengan menggunakan korelasi Pearson yang melihat hubungan satu arah antara dua variabel saja tanpa memperhitungkan pengaruh dari faktor lain. Hipotesis H0: Tidak ada hubungan yang signifikan antara variabel Asuransi (X2) dengan Produktivitas Kerja Karyawan (Y) karyawan pada PT. Juhdi Sakti Engineering. H1: Ada hubungan yang signifikan antara variabel Asuransi (X2) dengan Produktivitas Kerja Karyawan (Y) karyawan pada PT. Juhdi Sakti Engineering. Dasar Pengambilan Keputusan Sig 0,1 maka H0 diterima Sig < 0,1 maka H0 ditolak Hasil Sig = 0,000 < 0,1 maka H0 ditolak dan H1 diterima Kesimpulan: Jadi melalui uji signifikansi di atas dapat diketahui bahwa antara Asuransi (X2) dengan Produktivitas Kerja Karyawan (Y) memiliki hubungan secara signifikan, dimana hubungan tersebut bersifat kuat dan searah. Hubungannya bersifat cukup kuat karena nilai korelasinya sebesar 0,789 berada dalam range 0,60 0,799. Hubungannya dapat dikatakan searah karena korelasi bernilai positif, jadi jika nilai variabel Asuransi (X2) naik, maka nilai variabel Produktivitas Kerja Karyawan (Y) juga akan naik. Begitu juga sebaliknya, jika nilai variabel Asuransi

24 76 (X2) turun, maka nilai variabel Produktivitas Kerja Karyawan (Y) juga akan turun Analisis Pengaruh Analisis Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (X1) Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan (Y) Tabel 4.18 sampai 4.21 menunjukan pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja (K3) terhadap produktivitas kerja karyawan berdasarkan SPSS 17 : Tabel 4.18 Variables Entered/Removed X1 Variables Entered/Removed b Variables Model Variables Entered Removed Method 1 Keselamatan dan Kesehatan Kerja a. Enter a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: ProduktivitasKerja Sumber : Hasil output SPSS Pada tabel 4.19 variables entered / removed menunjukkan bahwa tidak ada variabel yang dikeluarkan, dengan kata lain variabel bebas dimasukan dalam perhitungan regresii Tabel 4.19 Model Summary X1 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), Keselamatan dan Kesehatan Kerja b. Dependent Variable: Produktivitas Kerja Sumber : Hasil output SPSS

25 77 1) Angka R square pada tabel 4.19 model summary adalah 0,778. Hal ini berarti produktivitas kerja karyawan dapat dipengaruhi oleh keselamatan dan kesehatan kerja (K3) sebesar 77,8%. Sedangkan sisanya sebesar 22.2% dipengaruhi oleh faktor lain. 2) Angka R pada tabel 4.19 model summary menunjukkan bahwa korelasi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) (X1) dengan produktivitas kerja karyawan (Y) adalah 0,882. Angka 0,882 menunjukkan hubungan yang sangat kuat karena berada dalam range 0,80 1,000. Tabel 4.20 Anova ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression a Residual Total a. Predictors: (Constant), Keselamatan dan Kesehatan Kerja b. Dependent Variable: Produktivitas Kerja Sumber : Hasil output SPSS Kemudian, variabel X1 dan Y, harus dilakukan pengujian signifikan pengaruh antara keselamatan dan kesehatan kerja (K3) (X1) terhadap produktivitas kerja karyawan (Y). Pengujian tersebut dilakukan dengan melihat tabel 4.20 anova, yaitu: H0: Variabel Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3) tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap variabel Produktivitas Kerja karyawan. H1: Variabel Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3) mempengaruhi secara signifikan terhadap variabel Produktivitas Kerja karyawan. Dasar Pengambilan Keputusan Sig 0,1 H0 diterima

26 78 Sig < 0,1 H0 ditolak Hasil Sig = 0,000 <0,1 maka H0 ditolak dan H1 diterima Kesimpulan Variabel Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3) mempengaruhi secara signifikan terhadap variabel Produktivitas Kerja karyawan. Tabel 4.21 Coefficients Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta T Sig. 1. (Constant) =001 Keselamatan dan Kesehatan Kerja a. Dependent Variable: Produktivitas Kerja Sumber : Hasil output SPSS Pada tabel 4.22 coefficients menggambarkan persamaan regresi: Y = 0, ,855X1 Dimana Y = Produktivitas Kerja dan X1 = Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Dari persamaan regresi di atas, dapat disimpulkan: 1) Konstanta sebesar 0,496 menyatakan bahwa jika tidak ada kenaikan nilai dari variabel keselamatan dan kesehatan kerja (K3) (X1), maka nilai produktivitas kerja karyawan (Y) adalah 0,496.

27 79 2) Nilai keselamatan dan kesehatan kerja (K3) adalah 0,855, menyatakan bahwa semakin tinggi tingkat keselamatan dan kesehatan kerja yang diterapkan perusahaan akan meningkatkan produktivitas kerja karyawan PT. Juhdi Sakti Eng Analisis Pengaruh Asuransi (X2) Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan (Y) Tabel 4.22 sampai 4.25 menunjukan pengaruh antara asuransi terhadap produktivitas kerja menurut SPSS 17. Pada tabel 4.22 variables entered / removed menunjukkan bahwa tidak ada variabel yang dikeluarkan, dengan kata lain variabel bebas dimasukkan dalam perhitungan regresi. Tabel 4.22 Variables Entered/Removed X2 Variables Entered/Removed b Model Variables Entered Variables Removed Method 1 Asuransi a. Enter a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Produktivitas Kerja Sumber : Hasil output SPSS Tabel 4.23 Model Summary X2 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), Asuransi b. Dependent Variable: ProduktivitasKerja Sumber : Hasil output SPSS 1) Angka R square pada tabel 4.23 model summary adalah 0,622. Hal ini berarti produktivitas kerja karyawan dapat dipengaruhi oleh asuransi sebesar 62.2%. Sedangkan sisanya sebesar 37.8% dipengaruhi oleh faktor lain.

28 80 2 ) Angka R pada tabel 4.23 model summary menunjukkan bahwa korelasi asuransi (X2) dengan produktivitas kerja (Y) adalah 0,789 Angka 0,789 menunjukkan hubungan yang kuat karena berada dalam range 0,60 0,799. Tabel 4.24 Anova X2 ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression a Residual Total a. Predictors: (Constant), Asuransi b. Dependent Variable: ProduktivitasKerja Sumber : Hasil output SPSS Kemudian variabel X2 dan Y, harus dilakukan pengujian signifikan pengaruh antara asuransi (X2) terhadap produktivitas kerja (Y). Pengujian tersebut dilakukan dengan melihat tabel 4.24 anova, yaitu: H0: Variabel asuransi tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap variabel Produktivitas Kerja karyawan. H1: Variabel asuransi mempengaruhi secara signifikan terhadap variabel Produktivitas Kerja karyawan. Dasar Pengambilan Keputusan Sig 0,1 H0 diterima Sig < 0,1 H0 ditolak Hasil Sig = 0,000 <0,1 maka H0 ditolak dan H1 diterima

29 81 Kesimpulan Variabel asuransi mempengaruhi secara signifikan terhadap variabel Produktivitas Kerja karyawan. Model Tabel 4.25 Coefficients X2 Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta 1 (Constant) Asuransi a. Dependent Variable: ProduktivitasKerja Sumber : Hasil output SPSS t Sig. Pada tabel 4.25 coefficients menggambarkan persamaan regresi: Y = 0, ,782 X2 Dimana Y = Produktivitas Kerja dan X2 = Asuransi Dari persamaan regresi di atas, dapat disimpulkan: 1) Konstanta sebesar 0,407 menyatakan bahwa jika tidak ada kenaikan nilai dari variabel asuransi (X2), maka nilai produktivitas kerja (Y) adalah 0,407. 2) Nilai asuransi adalah 0,782, menyatakan bahwa semakin tinggi tingkat asuransi yang dimiliki karyawan akan meningkatkan produktivitas kerja karyawan PT. Juhdi sakti Engineering Analisis Pengaruh Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3) (X1) Serta Asuransi (X2) Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan (Y) Tabel 4.26 sampai 4.29 menunjukan pengaruh keselamatan & kesehatan kerja (K3) (X1) serta asuransi (X2) terhadap produktivitas kerja karyawan (Y). Tabel tersebut ditunjukan dalam perhitungan SPSS 17.

30 82 Pada tabel 4.26 variables entered / removed menunjukkan bahwa tidak ada variabel yang dikeluarkan, dengan kata lain variabel bebas dimasukkan dalam perhitungan regresi Tabel 4.26 Variables Entered/Removed X1 dan X2 Variables Entered/Removed Variables Model Variables Entered Removed Method 1 Asuransi KeselamatandanKesehatanK erja a. Enter a. All requested variables entered. Sumber: Hasil output SPSS Tabel 4.27 Model Summary X1 dan X2 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), Asuransi, Keselamatan dan Kesehatan Kerja b. Dependent Variable: Produktivitas Kerja Sumber: Hasil output SPSS 1) Angka R square pada tabel 4.27 model summary adalah 0,809. Hal ini berarti produktivitas kerja karyawan dapat dipengaruhi oleh keselamatan dan kesehatan kerja (K3) (X1) serta asuransi (X2) sebesar 80,9%. Sedangkan sisanya sebesar 19,1% dipengaruhi oleh faktor lain. 2) Angka R pada tabel 4.27 model summary menunjukkan bahwa korelasi pkeselamatan dan kesehatan kerja (K3) (X1) serta asuransi (X2) dengan produktivitas kerja karyawan (Y) adalah 0,899. Angka 0,899 menunjukkan hubungan yang sangat kuat karena berada dalam range 0,80 1,000

31 83 Tabel 4.28 Anova X1 dan X2 ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression a Residual Total a. Predictors: (Constant), asuransi,keselamatan dan Kesehatan Kerja b. Dependent Variable: ProduktivitasKerja Sumber: Hasil output SPSS Kemudian, variabel bebas (X1,X2) dan variabel terikat (Y), harus dilakukan pengujian signifikan pengaruh antara keselamatan dan kesehatan kerja (K3) (X1) serta asuransi (X2) terhadap produktivitas kerja karyawan (Y). Pengujian tersebut dilakukan dengan melihat tabel 4.25 anova, yaitu: H0: Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) serta asuransi tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap variabel Produktivitas Kerja karyawan. H1: Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) serta asuransi mempengaruhi secara signifikan terhadap variabel Produktivitas Kerja karyawan. Dasar Pengambilan Keputusan Sig 0,1 H0 diterima Sig < 0,1 H0 ditolak Hasil Sig = 0,000 <0,1 maka H0 ditolak dan H1 diterima Kesimpulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Karyawan (K3) serta asuransi mempengaruhi secara signifikan terhadap variabel Produktivitas Kerja Karyawan

32 84 Model Tabel 4.29 Coefficients X1 dan X2 Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta 1 (Constant) Keselamatan dan Kesehatan Kerja t Sig Asuransi a. Dependent Variable: ProduktivitasKerja Sumber: Hasil output SPSS Pada tabel 4.29 coefficients menggambarkan persamaan regresi: Y = 0, ,652 X1 + 0,271 X2 Dimana: Y = Produktivitas Kerja, X1 = Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), X2 = asuransi Dari persamaan regresi di atas, dapat disimpulkan: 1) Konstanta sebesar 0,217 menyatakan bahwa jika tidak ada kenaikan nilai dari variabel keselamatan dan kesehatan kerja (K3) (X1) dan asuransi (X2), maka nilai produktivitas kerja (Y) adalah 0,217. 2) Nilai keselamatan dan kesehatan kerja (K3) adalah 0652, menyatakan bahwa semakin tinggi tingkat keselamatan dan kesehatan kerja yang diterapkan perusahaan akan meningkatkan produktivitas kerja karyawan PT. Juhdi Sakti Engineering. 3) Nilai asuransi adalah 0,271, menyatakan bahwa semakin tinggi tingkat asuransi yang dimiliki karyawan akan meningkatkan produktivitas kerja karyawan PT. Juhdi Sakti Engineering.

33 Pembahasan Penelitian Dari hasil pengolahan data, maka dapat diringkas sebagai berikut: Tabel 4.30 Ringkasan Hasil Olah Data Hubungan Korelasi Pengaruh Persamaan Regresi Uji Variabel Signifikan X1 Y 0,882 (sangat 77.8% Y = 0, ,855X1 Signifikan kuat) X2 Y 0,789( kuat) 62,2% Y = 0, ,782 X2 Signifikan X1,X2 Y 0,766 (kuat) 80,9% Y = 0, ,652 X1 + 0,271 X2 Signifikan Hasil analisis dalam penelitian ini menggunakan program SPSS yaitu regresi sederhana dan regresi berganda. Dimana hasilnya dapat dilihat dalam bagan sebagai berikut: X1 77,8% 80,9% Y X2 62,2% Gambar 4.8 Bagan Pengaruh X1 dan X2 Terhadap Y Sumber : Hasil Pengolahan Data, 2012

34 86 Keterangan: 1) Pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja (K3) (X1) terhadap produktivitas kerja (Y) karyawan adalah berpengaruh secara signifikan sebesar 77,8% di PT. Juhdi Sakti Engineering. 2) Pengaruh asuransi (X2) terhadap produktivitas kerja (Y) karyawan adalah berpengaruh secara signifikan sebesar 62,2 % di PT. Juhdi Sakti Engineering. 3) Pengaruh keselamatan dan kesehatan kerja (K3) (X1) serta asuransi (X2) secara simultan terhadap produktivitas kerja (Y) karyawan adalah berpengaruh secara signifikan sebesar 80,9 % di PT. Juhdi Sakti Engineering Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Dari hasil penelitian ini menunjukan bahwa keselamatan dan kesehatan kerja memiliki hubungan sangat kuat terhadap produktivitas dengan angka korelasinya sebesar Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi atau semakin baik tingkat keselamatan dan kesehatan kerja (K3) yang diperhatikan perusahaan maka semakin baik tingkat produktivitas yang dihasilkan para karyawan. Hal ini sesuai dengan pendapat I Komang Ardana (2012 : p208) yang mengatakan Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) adalah upaya perlindungan yang ditujukan agar tenaga kerja dan orang lain di tempat kerja atau selalu dalam keadaan selamat dan sehat sehingga setiap sumber produksi dapat digunakan secara aman dan efisien. Oleh karena itu penting bagi PT. Juhdi Sakti Engineering untuk selalu memperhatikan faktor tersebut agar dapat terus meningkatkan kenyamanan saat bekerja dan mendapatkan produktivitas yang semakin meningkat.

35 87 Berdasarkan hasil kuesioner yang telah dibagikan kepada 75 responden ternyata untuk butir pertanyaan yang menjawab mengginginkan pembuangan limbah yang tepat pada tempatnya, didalam dimensi keadaan tempat lingkungan kerja mendapatkan skor rata rata terendah. Maka dapat di ambil kesimpulan bahwa para pekerja lapangan mementingkan keselamatan dan kesehatan kerja juga dengan cara melakukan pembuangan limbah tepat pada tempatnya. Tetapi pada kenyataannya di lapangan kerja PT. Juhdi Sakti Engineering, pembuangan limbah suatu proyek masi kurang di perhatikan, sehingga masih banyaknya limbah yang bertebaran di area pekerjaan suatu proyek yang memberikan efek negatif kepada para pekerja. Pembuangan limbah yang masih harus di perbaiki mempengaruhi emosi para pekerja, karena ketidak nyamanan dalam melakukan pekerjaan membuat output yang mereka berikan tidak maksimal. Oleh sebab itu, perusahaan perlu melakukan usaha-usaha perbaikan dalam sistem pembuangan limbah di sebuah proyek maupun limbah yang berada disekitar warehouse. Supaya tingkat kecelakaan kerja dapat semakin diminimalisir sehingga para pekerja semakin mampu memberikan hasil output maksimal Asuransi Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa tunjangan asuransi yang di berikan perusahaan memiliki hubungan yang kuat terhadap produktivitas dengan angka korelasinya Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi atau semakin baik tingkat tunjangan asuransi yang diberikan perusahaan semakin baik pula produktivitas yang diberikan para karyawan. Hal ini sesuai dengan pendapat Alok Kumar dalam Jurnal Insurance, Productivity, and Wage Dispersion yang mengatakan bahwa asuransi memiliki pengaruh positif dalam meningkatkan

36 88 produktifitas kerja dan output perusahaan. Oleh karena itu penting bagi PT. Juhdi Sakti Engineering untuk tetap memperhatikan jenis tunjangan asuransi yang diberikan agar dapat memotivasi para karyawan untuk memberikan hasil maksimal. Berdasarkan hasil kuesioner yang telah dibagikan kepada 75 responden ternyata untuk butir pertanyaan yang menjawab keyakinan karyawan terhadap pembiayaan kecelakaan kecil mendapatkan rata- rata terendah. Karena kenyataannya pada perusahaan PT. Juhdi Sakti Engineering jika terjadi kecelakaan untuk pembayaran harus ditanggung oleh karyawan terlebih dahulu dan untuk penggantian biaya tersebut harus memenuhi persyaratan dan prosedur yang cukup rumit sehinggga menimbulkan rasa kecewa karena proses penggantian biaya mereka memakan waktu. Tetapi untuk pembiayaan karyawan yang mengidap penyakit tetap karena efek yang ditimbulkan dari pekerjaan yang di lakukan selama ini mendapat tanggapan karyawan dengan skor rata rata tinggi.. Ini membuktikan jaminan asuransi sudah dirasakan manfaatnya oleh setiap karyawan. Sehingga untuk kelanjutannya perlu di tingkatkan lebih bagus lagi baik secara pengawasannya maupun peruntukannya Produktivitas Kerja Karyawan Sebelum suatu proyek di mulai para karyawan yang akan mengerjakan proyek tersebut harus diberi pelatihan mengenai apa yang harus mereka lakukan nantinya terhadap proyek tersebut sesuai dengan standar operasional prosedur perusahaan dan pemilik proyek tersebut. Agar proyek tersebut selesai sesuai dengan perjanjian awal.

37 89 Disamping itu alat alat pelindung diri dalam suatu proyek sudah memenuhi standar operasional perusahaan yang mendapatkan skor tertinggi, dapat dikatakan demikian karena jika melakukan pekerjaan yang tergolong bahaya para pekerja sudah mengerti apa yang harus mereka lakukan terlebih dahulu sehingga tidak mengurangi produktivitas kerja para pekerja. Berdasarkan hasil kuesioner yang telah dibagikan kepada 75 responden ternyata untuk butir pertanyaan yang menjawab klasifikasi tingkat pendidikan di PT. Juhdi Sakti Engineering kurang sesuai dengan keahlian para pekerja. Mendapatkan skor terendah karena untuk bekerja di lapangan kadang kala yang lulusan SMA sederajat tidak mempunyai keahlian khusus harus menjadi welder atau pitter. Di samping itu juga ada yang lulusan S1 ekonomi yang menjadi supervisor dilapangan seperti supervisor welder atau time keeper. Instruksi yang di berikan atasan dalam pekerjaan sudah sesuai dengan tahap - tahap penyelesaian pekerjaan, mendapatkan skor terendah kedua ini dikarenakan job description selalu berubah ubah yang diakibatkan oleh keadaaan cuaca, misalnya jika hari hujan pekerja di lapangan sebagai welder tidak bisa di laksanakan sehingga karyawan yang di lapangan harus mengerjakan pekerjaan yang lain yang ada di workshop yang membuat output yang para pekerja hasilkan tidak sesuai dengan urutan pekerjaan, tetapi dalam hal ini tidak menggangu produktivitas para karyawan. 4.6 Implikasi Hasil Penelitian Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan software SPSS, mengenai gambaran keselamatan dan kesehatan kerja (K3), asuransi dan

38 90 produktivitas kerja karyawan PT. Juhdi Sakti Engineering, diketahui bahwa seberapa besar pengaruh dari masing-masing variabel bebas (keselamatan dan kesehatan kerja dan asuransi) terhadap variabel terikat (produktivitas kerja). Implikasi tersebut antara lain sebagai berikut: 1) Dari hasil analisis pengaruh antara keselamatan dan kesehatan kerja (K3) terhadap produktivitas kerja, dapat diperoleh kesimpulan bahwa terdapat hubungan yang cukup kuat (0,882) dan ada pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan. 77,8% produktivitas kerja karyawan dipengaruhi oleh keselamatan dan kesehatan kerja (K3) Sedangkan sisanya 22.2% dipengaruhi oleh variabel lainnya yang tidak dapat dijelaskan dalam penelitian ini, karena dipengaruhi oleh faktor lainnya diluar penelitian. Hal ini berarti semakin tinggi tingkat program keselamatan dan kesehatan kerja (K3), maka akan semakin tinggi pula tingkat produktivitas karyawan PT. Juhdi Sakti Engineering. Maka perusahaan harus bisa mempertahankan dan meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) yang sudah ada agar para karyawan merasa lebih aman dan nyama dalam melakukan pekerjaannya. 2) Dari hasil analisis pengaruh antara asuransi terhadap produktivitas kerja karyawan, dapat diperoleh kesimpulan bahwa terdapat hubungan yang cukup kuat (0,789) dan ada pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan. 62,2% produktivitas kerja karyawan PT. Juhdi Sakti Engineering dipengaruhi oleh asuransi. Sedangkan sisanya 37,8% dipengaruhi oleh variabel lainnya yang tidak dapat dijelaskan dalam penelitian ini, karena dipengaruhi oleh faktor - faktor lainnya diluar penelitian. Hal ini berarti semakin tinggi suransi yang diberikan, maka akan semakin tinggi pula tingkat produktivitas karyawan

39 91 PT. Juhdi Sakti Engineering. Oleh karena itu, perusahaan harus meningkatkan asuransi agar produktivitas kerja dapat meningkat, terutama pada karyawan yang lebih banyak menghabiskan waktu kerja mereka di suatu proyek atau lapangan dimana tingkat resikonya lebih tinggi.. Selain itu masalah tunjangan juga perlu diperhatikan dimana sebaiknya perusahaan memberikan uang lembur bagi karyawan yang bekerja melibihi dari jam kerja yang telah ditentukan, sehingga mereka merasa dihargai atas apa yang telah mereka kerjakan sehingga dapat meningkatkan motivasi dan semangat kerja mereka. 3) Apabila dilihat pengaruh secara keseluruhan, pada variabel keselamatan dan kesehatan kerja (K3) serta asuransi terdapat pengaruh secara simultan dan signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan, yaitu sebesar 80,9%. Sedangkan sisanya 19,1% dipengaruhi oleh variabel lainnya yang tidak dapat dijelaskan dalam penelitian ini, karena dipengaruhi oleh faktor-faktor lain di luar penelitian.

BAB 4 HASIL PENELITIAN. menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa jurusan marketing communication peminatan

BAB 4 HASIL PENELITIAN. menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa jurusan marketing communication peminatan BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini, penulis menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa jurusan marketing communication peminatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini, penulis menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa Marketing Communication Binus University

Lebih terperinci

BAB 4. Hasil dan Pembahasan. dengan perawatan berkala, penyediaan kendaraan pengganti, layanan darurat dan

BAB 4. Hasil dan Pembahasan. dengan perawatan berkala, penyediaan kendaraan pengganti, layanan darurat dan BAB 4 Hasil dan Pembahasan 4.1. PT. X 4.1.1. Profil PT. X PT. X melayani jasa penyewaan kendaraan meliputi penyewaan kendaraan dengan perawatan berkala, penyediaan kendaraan pengganti, layanan darurat

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah,

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah, BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah, maka terdapat data-data responden dari warga Alam Indah Rt001/07. Data-data tersebut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. PT Multi Kontrol Nusantara adalah anak perusahaan yang dimiliki oleh Grup

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. PT Multi Kontrol Nusantara adalah anak perusahaan yang dimiliki oleh Grup BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah PT Multi Kontrol Nusantara PT Multi Kontrol Nusantara adalah anak perusahaan yang dimiliki oleh Grup Bakrie & Brothers yang bergerak dibidang

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Sejarah Organisasi Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Mutiara Bunda adalah rumah sakit bersalin yang mengacu pada spesialisasi pelayanan kesehatan ibu dan anak. Pada tanggal

Lebih terperinci

ANGKET PENELITIAN ANALISIS PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PANCA MENARA MITRA SKRIPSI. Fika Aditya Pradipta

ANGKET PENELITIAN ANALISIS PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PANCA MENARA MITRA SKRIPSI. Fika Aditya Pradipta L1 Lampiran 1 Kuesioner ANGKET PENELITIAN ANALISIS PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PANCA MENARA MITRA SKRIPSI Fika Aditya Pradipta 1200980122 L2 SURAT PENGANTAR Responden

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN 87 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Profil Responden Profil responden ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dari konsumen yang terpilih menjadi responden. Penggolongan

Lebih terperinci

Kami memahami sepenuhnya bahwa waktu Bapak/Ibu/Sdr/i sangat terbatas dan

Kami memahami sepenuhnya bahwa waktu Bapak/Ibu/Sdr/i sangat terbatas dan LAMPIRAN 1 Kuesioner Analisis Gaya Kepemimpinan Transformasional dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil Kantor Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat Kepada Yth, Bapak/Ibu/Sdr/i Responden

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN BAB 4 ANALISIS PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan Mitra Home Property merupakan perusahaan yang bergerak di bidang properti atau yang lebih dikenal dengan agen properti. Perusahaan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. dengan menggunakan rumus Slovin atas jumlah seluruh pelanggan spring bed

BAB 4 HASIL PENELITIAN. dengan menggunakan rumus Slovin atas jumlah seluruh pelanggan spring bed 54 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Identitas Responden Responden yang digunakan dalam penelitian ini adalah pelanggan spring bed Airland PT. Dinamika Indonusa Prima showroom Hayam Wuruk yang berjumlah 100 orang.

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Analisis Karakteristik Responden Responden yang diteliti dalam penelitian ini adalah konsumen pengguna PT. Mega Auto Finance cabang Kedoya. Penjelasan

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Ramayana Lestari Sentosa 4.1.1 Sejarah Ramayana Lestari Sentosa Ramayana Lestari Sentosa adalah jaringan toko swalayan yang memiliki banyak cabang di Indonesia. Selain department

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Sejarah Centro Lifestyle Department Store. Centro Lifestyle Department Store berdiri pada bulan November 2003 di

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Sejarah Centro Lifestyle Department Store. Centro Lifestyle Department Store berdiri pada bulan November 2003 di BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah Centro Lifestyle Department Store Centro Lifestyle Department Store berdiri pada bulan November 2003 di The Plaza Semanggi Jakarta. The Plaza

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Proses Transformasi Data Ordinal ke Interval Variabel Pengembangan Karyawan. Alternatif Jawaban

LAMPIRAN. Proses Transformasi Data Ordinal ke Interval Variabel Pengembangan Karyawan. Alternatif Jawaban LAMPIRAN Proses Transformasi Data Ordinal ke Interval Variabel Pengembangan Karyawan Item Alternatif Jawaban total Pernyataan 1 2 3 4 5 P1 13 14 53 13 29 122 P2 8 7 27 53 27 122 P3 16 20 43 12 31 122 P4

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH MANAJEMEN KONFLIK DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT GENERAL ADJUSTER INDONESIA

ANALISIS PENGARUH MANAJEMEN KONFLIK DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT GENERAL ADJUSTER INDONESIA L Lampiran Kuesioner ANALISIS PENGARUH MANAJEMEN KONFLIK DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT GENERAL ADJUSTER INDONESIA Responden yang terhormat, Sehubungan dengan ini kami selaku penulis beritahukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH Sejarah PT. Hero Supermarket. Tbk,

BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH Sejarah PT. Hero Supermarket. Tbk, BAB IV HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PEMECAHAN MASALAH 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah PT. Hero Supermarket. Tbk, PT. Hero Supermarket. Tbk, merupakan industri ritel pasar swalayan (supermarket)

Lebih terperinci

Tabel 4.1 Demografi responden berdasarkan jenis kelamin. Jenis kelamin Jumlah Presentase. Pria (P) 63 63% Wanita (W) 37 37% Total %

Tabel 4.1 Demografi responden berdasarkan jenis kelamin. Jenis kelamin Jumlah Presentase. Pria (P) 63 63% Wanita (W) 37 37% Total % BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Profil Responden Karakteristik demografi responden pada penelitian ini dibedakan menurut jenis kelamin, usia, dan pekerjaan. a. Berdasarkan jenis kelamin

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 56 BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Prima Graphia Digital yang beralamatkan di Jl. Kalibaru Timur IV No. 5-7 Senen Jakarta Pusat Indonesia 10460

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Subjek yang berpartisipasi dalam penelitian ini adalah karyawan atau pegawai divisi fashion pada PT. Mitra Adiperkasa, tbk sebanyak 52 karyawan

Lebih terperinci

Lampiran 1 Data Absensi dan Pengeluaran Tenaga Kerja

Lampiran 1 Data Absensi dan Pengeluaran Tenaga Kerja Lampiran 1 Data dan Tenaga Kerja Jumlah Karyawan Sakit Cuti Keperluan lainnya Jumlah Tahun (orang) (hari/tahun) (hari/tahun) (hari/tahun) (hari/tahun) 1997 87 76 13 9 37 1998 9 71 146 6 43 1999 98 7 130

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Responden Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan kuesioner kepada 60 responden. Jumlah responden tersebut dihasilkan dari rumus perhitungan

Lebih terperinci

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN

BAB 4. HASIL dan PEMBAHASAN BAB 4 HASIL dan PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT. Honda Prospect Motor merupakan perusahaan perdagangan yang menjadi foreign capital investment dari Honda Motor Co,Ltd

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. Tabel. 4.1 Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. Tabel. 4.1 Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. Berikut adalah data laporan keuangan PT Mayora Indah Tbk (dalam juta Rupiah), selama tahun 2007 sampai dengan 2010.

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Hasil dari analisis data yang telah peneliti lakukan, akan diuraikan pada bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Pada sub bab ini akan sedikit dijelaskan mengenai profil perusahaan dari

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Pada sub bab ini akan sedikit dijelaskan mengenai profil perusahaan dari BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan Pada sub bab ini akan sedikit dijelaskan mengenai profil perusahaan dari PT. Ria Sarana Perdana Engineering, dimulai dari sejarah berdirinya

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN BAB 4 ANALISIS PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah Perusahaan PT.Tanjung Unggul Mandiri merupakan perusahaan terbesar di Tangerang, Banten, Indonesia,yang bergerak dibidang industri peternakan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESIONER

LAMPIRAN 1 KUESIONER 110 LAMPIRAN 1 KUESIONER Kepada Yth. Bapak/Ibu/Saudara/i, Saya mahasiswi tingkat akhir sebuah perguruan tinggi swasta di Jakarta yang sedang melakukan penelitian tentang Analisis Pengaruh Iklan dan Promosi

Lebih terperinci

KUESIONER PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN MEBEL UD.LAZUARDI DESA NGURI KEC.LEMBEYAN KAB.

KUESIONER PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN MEBEL UD.LAZUARDI DESA NGURI KEC.LEMBEYAN KAB. KUESIONER PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN MEBEL UD.LAZUARDI DESA NGURI KEC.LEMBEYAN KAB.MAGETAN Bersama ini, saya mohon kesediaan bapak/ibu untuk mengisi daftar

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan Berikut ini adalah profil perusahaan yang meliputi latar belakang perusahaan, visi dan misi perusahaan, arti dan logo, serta struktur organisasi perusahaan.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ),

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), BAB IV HASIL PENELITIAN Dalam penelitian ini data yang dianaisis adalah Fasilitas belajar (X 1 ), disiplin belajar (X 2 ) dan Hasil belajar Pengukuran Dasar Survey.(Y). berdasarkan pengelohan data, maka

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. syarat, jika harga koefisien rhitung 0,300 (Riduwan, 2005:109;

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. syarat, jika harga koefisien rhitung 0,300 (Riduwan, 2005:109; BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Validitas dan Realiabilitas Hasil uji coba instrumen dilakukan pada 25 responden. Suatu instrument/angket atau bahan test dinyatakan valid atau dianggap memenuhi syarat,

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1Pengujian Normalitas Organizational Behavior O_B.109 50.193.972 50.268 Job Attitudes J_A.128 50.039.944 50.019 Knowledge Sharing K_S.079 50.200 *.969 50.205 *. This is a lower

Lebih terperinci

OUTPUT ANALISIS DESKRIPTIF. Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 25 71,4 71,4 71, ,6 28,6 100, ,0 100,0

OUTPUT ANALISIS DESKRIPTIF. Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 25 71,4 71,4 71, ,6 28,6 100, ,0 100,0 OUTPUT ANALISIS DESKRIPTIF Frequency Table Laki-laki Perempuan Jenis Kelamin 25 71,4 71,4 71,4 10 28,6 28,6 100,0 20-30 Tahun 31-40 tahun > 40 tahun Umur 10 28,6 28,6 28,6 15 42,9 42,9 71,4 10 28,6 28,6

Lebih terperinci

Kepuasan Kerja Komitmen Organisasi Budaya Organisasi Kelamin Bekarja Umur Bekerja Jml Jml Jml

Kepuasan Kerja Komitmen Organisasi Budaya Organisasi Kelamin Bekarja Umur Bekerja Jml Jml Jml No Umur Jenis Lama Gol. Wkt Kepuasan Kerja Komitmen Organisasi Budaya Organisasi Pddkn Kelamin Bekarja Umur Bekerja 6 Jml Jml 6 Jml L S

Lebih terperinci

Kuesioner Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen Terhadap Produk Tempe (Pada Pabrik Tempe H.M. YASIN Medan)

Kuesioner Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen Terhadap Produk Tempe (Pada Pabrik Tempe H.M. YASIN Medan) LAMPIRAN 1 Kuesioner Analisis Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen Terhadap Produk Tempe (Pada Pabrik Tempe H.M. YASIN Medan) No. Responden :... I. Identitas Responden Nama : Usia : Jenis

Lebih terperinci

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT ASURANSI JIWASRAYA (PERSERO) MEDAN BAGIAN UMUM

KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT ASURANSI JIWASRAYA (PERSERO) MEDAN BAGIAN UMUM KUESIONER PENGARUH STRES KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN PT ASURANSI JIWASRAYA (PERSERO) MEDAN BAGIAN UMUM Bersama ini saya memohon kesediaan saudara untuk mengisi daftar kuesioner yang

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 41 Hasil Uji Statistik 411 Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan dibahas mengenai hasil pengolahan data statistik deskriptif dari variabel-variabel yang diteliti Langkah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Profil PT. Inti Jaya Frame and Woods. PT Inti Jaya Frame adalah perusahaan dagang yang menghasilkan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Profil PT. Inti Jaya Frame and Woods. PT Inti Jaya Frame adalah perusahaan dagang yang menghasilkan 58 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan dan Responden 4.1.1 Profil PT. Inti Jaya Frame and Woods PT Inti Jaya Frame adalah perusahaan dagang yang menghasilkan produk berbentuk lis batangan

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 PENGUMPULAN DATA Pengumpulan data merupakan salah satu aspek yang sangat berperan dalam kelancaran dan keberhasilan dalam suatupenelitian. Dalam penelitian ini

Lebih terperinci

ANGKET PENELITIAN. Nama Responden. Jenis Kelamin. Pendidikan terakhir

ANGKET PENELITIAN. Nama Responden. Jenis Kelamin. Pendidikan terakhir ANGKET PENELITIAN Nama Responden Jenis Kelamin Umur Pendidikan terakhir : : : : Berdasarkan yang Bapak/Ibu ketahui mohon disampaikan mengenai beberapa hal terutama berkaitan dengan faktor yang berpengaruh

Lebih terperinci

A. Identitas Responden 1. Jenis Kelamin : Pangkat/Golongan : Pendidikan Terakhir : Masa kerja : Tahun

A. Identitas Responden 1. Jenis Kelamin : Pangkat/Golongan : Pendidikan Terakhir : Masa kerja : Tahun Lampiran 1. Kuesioner Kami mohon bantuan bapak/ibu untuk mengisi angket ini. Angket ini dibuat untuk mengetahui tentang Motivasi Kerja, Kepuasan Kerja, dan Kinerja Guru Pada Sekolah Teknik Menengah (STM)

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN. Sebelum membagikan kuesioner kepada 100 responden, dilakukan uji validitas dan

BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN. Sebelum membagikan kuesioner kepada 100 responden, dilakukan uji validitas dan BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Uji Validitas Sebelum membagikan kuesioner kepada 100 responden, dilakukan uji validitas dan reliabilitas pertanyaan kuesioner kepada

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Uji Validitas Hasil perhitungan uji validitas menggunakan data 86 responden dan data yang diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria penentuan

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN PENGARUH CITRA MEREK DAN REPUTASI PERUSAHAAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS

Lebih terperinci

Lampiran. Analisis pengaruh kualitas produk dan promosi terhadap keputusan pembelian pada

Lampiran. Analisis pengaruh kualitas produk dan promosi terhadap keputusan pembelian pada Lampiran Lampiran kuesioner Analisis pengaruh kualitas produk dan promosi terhadap keputusan pembelian pada produk beras organik Mutuku PT DELEE BOGA INDONESIA Kepada Yth Bpk/Ibu/Saudara/i, Kami, mahasiswa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden Penulis telah melakukan penelitian mengenai pengaruh motivasi dan kepuasan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan di Casa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pelaksanaan Pelatihan pada PT. MASWANDI. dipertimbangkan oleh para manajer dengan cermat diantaranya adalah

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pelaksanaan Pelatihan pada PT. MASWANDI. dipertimbangkan oleh para manajer dengan cermat diantaranya adalah BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Pelatihan pada PT. MASWANDI Seperti disebutkan sebelumnya, dalam pelaksanaan pelatihan pada PT. MASWANDI perlu diadakannya pertanyaan-pertanyaan yang harus

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Data yang penulis berhasil dikumpulkan kemudian akan diolah dengan metode regresi linier berganda untuk menguji pengaruh variabel independen yaitu persepsi kualitas

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Penentuan sampel yang telah ditentukan sebelumnya lewat rumus Slovin

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Penentuan sampel yang telah ditentukan sebelumnya lewat rumus Slovin 69 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden Penentuan sampel yang telah ditentukan sebelumnya lewat rumus Slovin yaitu sebanyak 71 responden dengan metode pengambilan sampling yaitu non probability

Lebih terperinci

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Pada bagian ini akan disajikan deskripsi data hasil penelitian terhadap variabelvariabel penelitian. Data hasil penelitian berupa skor yang diambil

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 :KUISIONER LEMBAR KUESIONER. Kepada Yth. Bapak/Ibu/Sdr/i. Pelanggan Toko Sae Sepeda Ponorogo

LAMPIRAN 1 :KUISIONER LEMBAR KUESIONER. Kepada Yth. Bapak/Ibu/Sdr/i. Pelanggan Toko Sae Sepeda Ponorogo LAMPIRAN :KUISIONER LEMBAR KUESIONER Kepada Yth. Bapak/Ibu/Sdr/i Pelanggan Toko Sae Sepeda Ponorogo Bersama ini saya mohon kesediaan anda untuk mengisi daftar kuesioner mengenai ANALISIS PENGARUH HARGA,

Lebih terperinci

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO Lampiran 1 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO KUESIONER PENELITIAN Perbedaaan Stres Kerja Pegawai Dinas Luar Berdasarkan Gender Pada AJB 1912 Bumiputera Cabang Ponorogo Bersama kuesioner

Lebih terperinci

responden untuk variabel Perilaku Konsumen yaitu: 1) Pada item pertanyaan 1 (memilih produk makanan yang banyak beredar

responden untuk variabel Perilaku Konsumen yaitu: 1) Pada item pertanyaan 1 (memilih produk makanan yang banyak beredar Lampiran 1 Tabel 4.1 menunjukan hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 75 responden untuk variabel Perilaku Konsumen yaitu: 1) Pada item pertanyaan 1 (memilih produk makanan yang banyak beredar dipasaran),

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 82 BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 5.1 Hasil Penelitian 5.1.1 Karakteristik Responden Penelitian Unit analisis dalam penelitian ini adalah guru-guru SMA Negeri di Kota Administrasi Jakarta Barat,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Sejarah Perusahaan PT. AXA FINANCIAL INDONESIA. PT. AXA Financial Indonesia melakukan kegiatannya dibawah naungan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Sejarah Perusahaan PT. AXA FINANCIAL INDONESIA. PT. AXA Financial Indonesia melakukan kegiatannya dibawah naungan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah Perusahaan PT. AXA FINANCIAL INDONESIA PT. AXA Financial Indonesia melakukan kegiatannya dibawah naungan AXA Group, yang merupakan perusahaan

Lebih terperinci

- Lama bekerja sebagai pekerja Amalgamasi dalam sehari : jam. - Lama bekerja sebagai pekerja amalgamasi dalam (tahun ): Tahun

- Lama bekerja sebagai pekerja Amalgamasi dalam sehari : jam. - Lama bekerja sebagai pekerja amalgamasi dalam (tahun ): Tahun A. Identitas Subjek No. Subjek : Nama Subjek (Inisial) : Umur : Pendidikan : - Tidak Sekolah : - SD : - SMP : - SMA : - Perguruan Tinggi : - Lama bekerja sebagai pekerja Amalgamasi dalam sehari : jam -

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. yang terdapat pada kuesioner yang disebar. Peneliti menyebarkan kuesioner kebeberapa

BAB 4 HASIL PENELITIAN. yang terdapat pada kuesioner yang disebar. Peneliti menyebarkan kuesioner kebeberapa BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Karakteristik Responden Karakteristik responden dapat dilihat melalui data deskriptif tentang responden yang terdapat pada kuesioner yang disebar.

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN. Terima kasih atas bantuan dan kerjasama saudara/i. Petunjuk pengisian bagian A lingkari jawaban yang anda inginkan.

KUESIONER PENELITIAN. Terima kasih atas bantuan dan kerjasama saudara/i. Petunjuk pengisian bagian A lingkari jawaban yang anda inginkan. Lampiran 1. Kuesioner Penelitian No. KUESIONER PENELITIAN Kuesioner ini merupakan instrument penelitian dalam rangka penggalian informasi mengenai pengaruh kompensasi dengan konsep 3P terhadap kepuasan

Lebih terperinci

Hasil Output SPSS 16.0 For Windows

Hasil Output SPSS 16.0 For Windows Hasil Output SPSS 16.0 For Windows Correlations Ling.Keluarga Prestasi Belajar Motivasi Ling.Keluarga Pearson Correlation 1.116.341 ** Sig. (2-tailed).242.000 N 104 104 104 Prestasi Belajar Pearson Correlation.116

Lebih terperinci

A. KUESIONER KINERJA SUB BAGIAN LAMPIRAN 1 : INSTRUMEN PENELITIAN 41-60% 61-80% % 21-40%

A. KUESIONER KINERJA SUB BAGIAN LAMPIRAN 1 : INSTRUMEN PENELITIAN 41-60% 61-80% % 21-40% LAMPIRA 1 : ISTRUME PEELITIA A. KUESIOER KIERJA SUB BAGIA Petunjuk Berikut ini terdapat sejumlah pernyataan mengenai kinerja dalam kurun waktu satu tahun terakhir. Bapak/Ibu dipersilahkan memilih satu

Lebih terperinci

Perhitungan ROA perusahaan Telekomunikasi di BEI No Kode

Perhitungan ROA perusahaan Telekomunikasi di BEI No Kode LAMPIRAN 1 Perhitungan perusahaan Telekomunikasi di BEI Tahun 1998 1 TLKM 1168670 23693546 4.93 2 ISAT 1142403 4879041 23.41 Tahun 1999 1 TLKM 2172321 26329654 8.25 2 ISAT 1594759 5755420 27.71 Tahun 2000

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN. 4. Pendidikan Formal : SMU/SLTA D-3 S-1 S-2

KUESIONER PENELITIAN. 4. Pendidikan Formal : SMU/SLTA D-3 S-1 S-2 Lampiran 1 Kuesioner KUESIONER PENELITIAN Bagian ini menyatakan data diri Bapak/Ibu yang akan membantu peneliti untuk mengklarifikasi jawaban. 1. Masa Kerja : < < 1 tahun 1 5 tahun 5 10 tahun > 10 tahun

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Struktur Organisasi Perum Bulog Divre Sumut. Sumber : Perum Bulog Divre Sumut

LAMPIRAN 1. Struktur Organisasi Perum Bulog Divre Sumut. Sumber : Perum Bulog Divre Sumut LAMPIRAN 1 Struktur Organisasi Perum Bulog Divre Sumut Sumber : Perum Bulog Divre Sumut 163 LAMPIRAN 2 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH PENDELEGASIAN WEWENANG DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP PRESTASI KERJA

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Data Penyajian gambaran data dari masing - masing variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Adapun variabel dalam

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian data Peneltian Penelitian ini mengambil data pada PT. Bank Maluku dengan cara membagikan kuesioner kepada setiap karyawan. Kuesioner disebarkan secara acak PT. Bank

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Sejarah Organisasi Usaha ini mulai dirintis pertama kali pada tahun 1998, yang pada awalnya memiliki satu counter ( open space ) yang diberi nama Ariephone. Dengan perlahan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil penelitian berupa data jawaban 70 orang responden terhadap tiga instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Responden Penelitian. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Responden Penelitian. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Responden Penelitian Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini seluruhnya berjumlah 100 orang.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. PT Minova Infotech Solutions (Minovais) didirikan pada bulan November

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. PT Minova Infotech Solutions (Minovais) didirikan pada bulan November BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan PT Minova Infotech Solutions (Minovais) didirikan pada bulan November 2008. Minova adalah singkatan dari kata-kata (frasa)

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen. 56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden 1. Tempat dan Waktu Penelitian Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh citra merek dan kepercayaan merek

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Cilacap. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif 1. Deskriptif Responden Berikut ini dijelaskan gambaran responden penelitian a. Identifikasi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Data Responden Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data responden dari pengunjung event Glorious Lifestyle Of Women. Data-data ini dirangkum

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Deskripsi Data Penelitian Setelah melalui berbagai tahapan penelitian yang telah direncanakan oleh peneliti di bagian awal, penelitian ini menghasilkan berbagai hal yang

Lebih terperinci

BAB4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB4 HASIL DAN PEMBAHASAN 71 BAB4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden 4.1.1 Profil PT. Kawan Lama Sejahtera Sejarah Kawan Lama dimulai pada tahun 1955 ketika didirikan oleh alm. Tuan Wong Jin di sebuah toko alat sederhana

Lebih terperinci

KUISIONER PENELITIAN PENGARUH NILAI PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PT. FAMILY RAYA CERIA SEJATI MELALUI KEPUASAN KONSUMEN

KUISIONER PENELITIAN PENGARUH NILAI PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PT. FAMILY RAYA CERIA SEJATI MELALUI KEPUASAN KONSUMEN LAMPIRAN 1 KUISIONER PENELITIAN PENGARUH NILAI PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PT. FAMILY RAYA CERIA SEJATI MELALUI KEPUASAN KONSUMEN SEBAGAI VARIABEL MEDIASI Oleh: Mareza Sutan Ahli Jannah NIM:

Lebih terperinci

Medan, November 2011 Kepada Yth: Bapak/Ibu Karyawan PT. Graha Sarana Duta di Medan

Medan, November 2011 Kepada Yth: Bapak/Ibu Karyawan PT. Graha Sarana Duta di Medan Lampiran 1: Kuesioner Medan, November 2011 Kepada Yth: Bapak/Ibu Karyawan PT. Graha Sarana Duta di Medan Perihal: Pengisian Kuesioner Bersama ini dimohon dengan hormat bantuan Bapak/Ibu untuk mengisi kuesioner

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Penyajian Data 4.1.1 Sejarah Singkat CV. Tahu Merek W Jombang Pabrik tahu merek W Jombang adalah milik bapak Sulabi, pabrik ini pada awalnya hanya digunakan sebagai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari kuesioner yang telah diisi oleh responden yaitu auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh MSDM, motivasi terhadap kinerja Karyawan dengan melakukan penyebaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. elektrik, appliance dan industri umum. PT Yamatogomu Indonesia berdiri

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. elektrik, appliance dan industri umum. PT Yamatogomu Indonesia berdiri BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT Yamatogomu Indonesia merupakan sebuah perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang karet untuk autopart, cahaya elektrik, appliance

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Dalam penelitian ini, analisis data yang dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu dengan menggunakan analisis regresi sederhana, dan perhitungannya menggunakan

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Keterangan Hasil Determinasi Tanaman Sirih Merah (Piper crocatum Ruiz and Pav.)

Lampiran 1. Surat Keterangan Hasil Determinasi Tanaman Sirih Merah (Piper crocatum Ruiz and Pav.) Lampiran 1. Surat Keterangan Hasil Determinasi Tanaman Sirih Merah (Piper crocatum Ruiz and Pav.) 38 Lampiran 1. Lanjutan... 39 Lampiran 1. Lanjutan... 40 Lampiran 2. Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

Lebih terperinci

Kerahasiaan identitas dan data Bapak/Ibu dari hasil penelitian ini dijamin dan hanya dipergunakan untuk kepentingan akademis.

Kerahasiaan identitas dan data Bapak/Ibu dari hasil penelitian ini dijamin dan hanya dipergunakan untuk kepentingan akademis. Lampiran 1: Kuesioner Medan, Oktober 2011 Kepada Yth, Bapak/Ibu Responden Nasabah Bank BRI Cabang Sidikalang di Tempat Dengan hormat, Sehubungan dengan penyusunan tesis yang berjudul Pengaruh Kualitas

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN. Pertanyaan di bawah ini hanya semata-mata digunakan untuk data

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN. Pertanyaan di bawah ini hanya semata-mata digunakan untuk data LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN I. Umum Responden yang terhormat, Pertanyaan di bawah ini hanya semata-mata digunakan untuk data penelitian dalam rangka penyusunan skripsi Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian 1. Kemampuan Awal Siswa Dalam penelitian ini seperti telah dijelaskan pada bab III, analisis tentang data kemampuan awal digunakan

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO Ahmad Mustakim 10213444 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH Seorang pemimpin juga merupakan merupakan salah satu cara

Lebih terperinci

Kuesioner. Sehubungan dengan ini penulis memberitahukan bahwa,penulis.adalah mahasiswa

Kuesioner. Sehubungan dengan ini penulis memberitahukan bahwa,penulis.adalah mahasiswa L-1 Lampiran 1 Kuesioner Responden yang terhormat, Sehubungan dengan ini penulis memberitahukan bahwa,penulis.adalah mahasiswa Program studi Manajemen S1 Fakultas Ekonomi Bina Nusantara University yang

Lebih terperinci

KUESIONER A. Identitas Responden : B. Petunjuk Pengisian

KUESIONER A. Identitas Responden : B. Petunjuk Pengisian LAMPIRAN 66 KUESIONER A. Identitas Responden : 1. Umur : a. < 15 tahun d. 26 30 tahun b. 16 20 tahun e. > 30 tahun c. 21 25 tahun 2. Jenis kelamin : a. Pria b. Wanita 3. Pendidikan Terakhir : a. SD d.

Lebih terperinci

Lampiran 1 No. Responden:... KUESIONER PENELITIAN PENGARUH SOCIAL MEDIA MARKETING TERHADAP CUSTOMER EQUITY PADA PENGUSAHA MUDA DI KOTA MEDAN

Lampiran 1 No. Responden:... KUESIONER PENELITIAN PENGARUH SOCIAL MEDIA MARKETING TERHADAP CUSTOMER EQUITY PADA PENGUSAHA MUDA DI KOTA MEDAN Lampiran 1 No. Responden:... KUESIONER PENELITIAN PENGARUH SOCIAL MEDIA MARKETING TERHADAP CUSTOMER EQUITY PADA PENGUSAHA MUDA DI KOTA MEDAN Terima kasih atas partisipasi Anda dalam mengisi kuesioner ini.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. website, uji validitas dan reabilitas, uji asumsi, analisis regresi linear berganda.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. website, uji validitas dan reabilitas, uji asumsi, analisis regresi linear berganda. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan membahas mengenai hasil dari analisis yang dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari gambaran umum responden, kualitas website, uji validitas dan reabilitas,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari uji validitas dan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari uji validitas dan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan membahas mengenai hasil dan pembahasan dari analisis yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari uji validitas dan reliabilitas, gambaran umum

Lebih terperinci

Lampiran 1 Distribusi Responden atas jawaban X1, X2, dan Y

Lampiran 1 Distribusi Responden atas jawaban X1, X2, dan Y 138 Lampiran 1 Distribusi Responden atas jawaban X1, X2, dan Y X11 Frequency Valid Valid tidak setuju 5 8.2 9.6 9.6 netral 6 9.8 11.5 21.2 setuju 38 62.3 73.1 94.2 sangat setuju 3 4.9 5.8 100.0 X12 Frequency

Lebih terperinci

Kisi- Kisi Angket Uji Coba

Kisi- Kisi Angket Uji Coba Lampiran 1. Kisi-Kisi Angket Uji Coba Kisi- Kisi Angket Uji Coba PENGARUH MOTIVASI DAN KETERSEDIAAN FASILITAS BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VII SEMESTER GANJIL SMP NEGERI

Lebih terperinci

penggunaan nilai wajar yang di adopsi oleh IAI yaitu mengenai properti investasi yang diatur dalam PSAK 13 dan IAS 40 pada standar IFRS.

penggunaan nilai wajar yang di adopsi oleh IAI yaitu mengenai properti investasi yang diatur dalam PSAK 13 dan IAS 40 pada standar IFRS. Pada standar IFRS terdapat penggunaan metode nilai wajar. Salah satu penggunaan nilai wajar yang di adopsi oleh IAI yaitu mengenai properti investasi yang diatur dalam PSAK 13 dan IAS 40 pada standar IFRS.

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG Oleh : Fitri Zakiyah (10208526) Latar Belakang Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan

Lebih terperinci

berlaku pada perusahaan

berlaku pada perusahaan KUISIONER Identitas Responden Nama : Jenis Kelamin : (Laki-laki)/Perempuan) Usia : Pendidikan : Status : (Kawin)/(Belum Kawin) Bidang Kerja : Petunjuk pengisian : 1. Anda diharapkan memilih pernyataan-pernyataan

Lebih terperinci

TABEL DISTRIBUSI NORMAL BAKU 0 - Z

TABEL DISTRIBUSI NORMAL BAKU 0 - Z LAMPIRAN 1 TABEL DISTRIBUSI NORMAL BAKU dari 0 - Z Sumber : http://saiamoelia.blogspot.com/2013/01/tabel-distibusi-t.html LAMPIRAN 2 KOORDINAT KURVA NORMAL BAKU z 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0,0 0,3989 0,3989

Lebih terperinci