Jurnal Teknik Sipil Dan Arsitektur Vol. 22 No. 26 Januari 2018 ISSN: X ( Print)

Transkripsi

1 ANALISIS RESIKO TAHAP ENGINEERING DESIGN PADA PEMBIAYAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI PROYEK EPC (Studi Kasus : Asam-Asam CPP Ad OLC Project, PT. Krakatau ) Guarso, S.T., M.T Tekik Sipil, Fakultas Tekik, Uiversitas Tuas Pembgu Surakarta guarso@utp.ac.id Kukuh Kuriaw Dwi Sugkoo, S.T., M.Eg Tekik Sipil, Fakultas Tekik, Uiversitas Tuas Pembgu Surakarta kukuhkds@utp.ac.id Abstrak Dalam tahap pereca atau egieerig perusaha EPC harus mempuyai sumber daya musia sgat tiggi. Megigat kompleksitas pekerja, pada tahap ii harus mempuyai koseptual dari basic egieerig desig sampai detail egieerig desig matg. PT. KE adalah perusaha EPC telah melaksak beberapa pekerja kostruksi deg jeis kotrak EPC. Salah satu pekerja pada tahu 2011 adalah Asam-Asam CPP Ad OLC Project. Pada kaji alisis resiko egieerig biaya ii diguak skala likert. Respode memberik peilai pada variabel resiko kemugki terjadi d dampak pembiaya. Dari hasil peeliti dilakuk, respode meyatak bahwa variabel resiko ada sebyak 57 variabel tersebut merupak variabel domi pada tahap egieerig.tahap basic egieerig, variabel domi adalah majeme perusaha dima utuk satu sumber daya musia diperutuk bagi berbagai ditgi perusaha. Sumber daya musia sebagai kebutuh utama dalam proses desai egieerig mejadi resiko domi,egieer harus bekerja secara matrik d jadwal peyelesai pekerja ketat. Tahap detail egieerig variabel domi produk desai egieerig ekoomis berdampak pada biaya cukup besar. Dalam proses detail desai ditutut meghasilk desai optimal d sesuai deg kebutuh pekerja lapg. Karea pada tahal detail desai, hasil desai sudah harus bisa diaplikasik d memiimalisasi ke sesuai saat dilakuk pemasg. Kata kuci: resiko, biaya, egieerig, EPC Abstract EPC compy must have skilled hum resources i egieerig phase. Allow for complexity of the work, basic egieerig desig d detail egieerig desig phase must proper. PT. KE is EPC compy that has udertake several costructio works with EPC cotract types. Oe of project i 2011 is Asam-Asam CPP Ad OLC Project.Aalysisof egieerig risk to project cost used likert scale, respodets provide assessmet of possible risk variables d impacts o project costs. The results of the research coducted, the respodets stated that appropriate of risk variable is 57 variables, is the domit variable at the egieerig phase.at the basic egieerig sphase, hum resource magemet becomes the domit variable, where hum resources are iteded for several projects that the compy hdlesd work i a tight

2 matrix d work completio schedule. The domit variable i the detail egieerig stage is the uecoomical or optimal desig that has cost impact.i the process of detail desig is required to produce ecoomical d optimal desig to make suitable with the site work. Because detail desig must able to make applicatio d miimize discrepcies durig istallatio. Keywords: risk, cost, egieerig, EPC. 1. PENDAHULUAN Beberapa tahu ii pemeritah saat ii mulai fokus dalam pembgu di sektor idustri, karea sektor tersebut mejadi motor peggerak ekoomi asioal. Deg fokus pada sektor idustri, mulai byak pekerjapekerja di sektor tersebut mulai dikerjak d dikebut peyelesai pekerjaya. Peyedia barg d jasa di sektor idustri memiliki spesialisasi tersediri di perusahaya, karea dalam pekerja idustri memiliki kompleksitas tiggi. Tidak jarg kotrak dalam pekerja tersebut berbeda deg kotrak kostruksi ada pada umumya. Dalam suatu kostruksi di keal beberapa jeis-jeis kotrak berdasark aspek pembagi tugas, yaitu kotrak kovesioal, kotral spesialis, kotrak rcg bgu (Desig Costructio/ Built, Tur-key), Kotrak Procuremet Costructio (EPC), kotrak BOT/ BLT, Swakelola (Force Accout). Sektor idustri memiliki komplesitas tiggi, biasya megguak jeis kotrak EPC. Dima jeis kotrak ii dari tahap pereca, pegada-peralatpemasg/ pegerja mejadi tggug jawab peyedia barg d jasa. Pemilik pekerja/ peggua jasa (ower) hya memberik Term of Referece (TOR) atau pokok-pokok acu tugas. Dalam tahap pereca atau egieerig perusaha EPC harus mempuyai sumber daya musia sgat tiggi. Megigat kompleksitas pekerja serta tahap ii harus mempuyai koseptual dari basic egieerig desig sampai detail egieerig desig matg. Jika dalam kosep desai sampai tahap pereca dilakuk deg baik serta kecil kesalah tara pereca d pelaksa, maka pembiaya pekerja ii dapat sesuai deg harap. Tetapi jika dalam kosep, pereca d pelaksa byak terjadi kekeliru, maka ak byak memak waktu d biaya besar. PT. Krakatau (PT. KE) adalah salah satu perusaha EPC sejak berdiri tahu 1988 deg ktor pusat di Jakarta d Cilego. PT. KE sudah byak melaksak beberapa - idusti deg jeis kotrak EPC. Salah satu pekerja pada tahu 2011 adalah Asam-Asam CPP Ad OLC Project, Kalimt Selat deg PT. Nusa Tambg Pratama. Pada pekerja ii dibgu fasilitas tambg batu bara deg beberapa pegada harus didatgk dari luar egeri. Deg d peralat membutuhk tekologi tiggi. Lokasi pekerja berjauh deg ktor d tahap lelg terbatas. Maka dibutuhk keahli d kosep pekerja baik, terutama dalam tahap egieerig desig. Karea tahap egieerig ak mejadi dasar dalam peawar harga serta pelaksa tiya.

3 2. PROYEK EPC Meurut Juto Sitorus (2008), EPC adalah suatu sistem pembgu pabrik berbasis proses deg ligkup tggug jawab kegiat, Procuremet, d Costructio dilakuk oleh satu perusaha kotraktor. Tggugjawab kotraktor meyelesaik sesuai deg spesifikasi tekis d performasi ditetapk oleh. Proyek EPC serigkali dilaksak pada skala besar atau dikeal istilah spesialis, seperti bgu idustri atau pabrik membutuhk pembiaya sgat besar. Tekologi dibutuhk sgat tiggi, sehigga dalam pegada (procuremet) membutuhk peralat d sumber daya musia mumpui dalam pelaksa (costructio). Pembgu pada pekerja kostruksi deg kotrak EPC diperluk beberapa fase atau tahap diperluk (CII, 1987), yaitu : 1) Cliet Requiremet, Persyarat Pemilik; 2) (Basic & Detailed ), Perekayasa; 3) Project Magemet, Majeme Proyek; ) Procuremet, Pegada; 5) Vedor, Subkotraktor; 6) Material Cotrol, Pegedali ; 7) Costructio, Kostruksi; 8) Commisioig, Pemeriksa d Peguji 3. TAHAP ENGINEERING DESIGN Meurut Im jilid II, kegiat egieerig adalah proses mewujudk gagas mejadi keyata deg wawas totalitas sistem, yaitu deg memperhatik efektifitas sistem meyeluruh sampai pada operasi d pemelihara. dilakuk deg pedekat setahap demi setahap, mulai dari koseptual, basic egieerig sampai detail egieerig. Kotraktor EPC ak memulai dari tahap egieerig, disebut DED (Detail Desig), tahap DED merupak tahap dari FEED (FrotDetail Desig). Dalam proses peyusu DED harus melalui sepegetahu d persetuju dari ower. Produk dari tahap ii adalah: Drawig, Volume Pekerja (BOQ atau MTO), d dokume pedukug seperti Lapor Kalkulasi, Spesifikasi, dll. a. Kosep Desai (Cocept Desig) Desai ii dilakuk pada waktu studi kelayak, tahap dilalui adalah merumusk garis besar dasar pemikir tekis megeai sistem ak diwujudk, d megemukak berbagai alteratif didasark atas perkira kasar, utuk dikaji lebih ljut megeai aspek ekoomi, pemasar d lai-lai (Imam ). b. Perekayasa Dasar (Basic ) Basic adalah proses pegembg iformasi strategi sesuai, dima tim meetuk ligkup pekerja awal, prediksi risiko dari d peetu kotrak serta strategi pegerja palig sesuai utuk memaksimalk hasil pekerja. Dalam proses ii dibuat kergka kerja komprehesif utuk pereca medetail. Fase basic egieerig melibatk berbagai disipli ilmu, proses dari berbagai macam satu kerja salig mempegaruhi

4 performa (Costructio Idustry Istitute Iformatio Magemet Impact Research Team, 1997). Pada tahap basic egieerig diletakk dasar-dasar pokok desai egieerig, dalam arti segala sifat atau fugsi pokok dari produk atau istalasi hasil sudah harus dijabark, termasuk meetuk proses ak megatur masuk d eergi dikoversik mejadi produk diigik. Karakteristik dasar utuk fase ii adalah meggambark iput, troughput, out put, mai equipmet diperluk utuk mecapai hasil d keterkaitya. Tuju utama dari fase ii adalah memberik defiisi rug ligkup secara jelas d memiimalk perubah saat detail egieerig. Hal ii megigat pada fase ii merupak fase utuk megotrol dampak biaya ak mucul kedep (Costructio Idustry Istitute Iformatio Magemet Impact Research Team, 1997). c. Perekayasa Rici (Detail ) Kegiat detail egieerig meliputi: peletak dasar kriteria desai egieerig; megumpulk data tekis diperluk utuk desai; meembuat spesifikasi ; mercg gambar-gambar d perekayasa berbagai disipli seperti sipil d struktur, mekikal, pipig, kelistrik serta istrumetasi; membuat spesifikasi d kriteria peralat. eg byakya jeis kegiat egieerig dilakuk dibutuhk kemampu dalam megitegrasik berbagai disipli ilmu ketekik seperti proses, sipil d struktur, mekikal, pipig, elektrikal d istrumetasi.. MANAGEMEN RESIKO PMBOK Guide (200) medefiisik majeme risiko adalah proses sistematik dari idetifikasi, alisis, respo, d pegedali risiko. Tuju majeme risiko adalah memaksimalk pelug d kosekuesi dari kejadikejadi positif d memiimalk pelug d kosekuesi dari kejadikejadi egatif sasar. a. Aalisis Aalisis risiko merupak suatu proses dari idetifikasi d peilai (assessmet), sedgk majeme risiko adalah respo d tidak dilakuk utuk memitigasi serta megotrol risiko telah dialisis (Thompso d Perry, 1991). Meurut Godfrey (1996), alisis risiko dilakuk secara sistematik dapat membtu utuk: a) Megidetifikasi, meilai d merkig risiko secara jelas b) Memusatk perhati pada risiko utama c) Memperjelas batas tetg batas kerugi d) Memiimalk potesi kerusak apabila timbul keada palig jelek. e) Megotrol kepasti dalam f) Memperjelas d meegask per setiap org/bad terlibat dalam majeme risiko. b. Potesi Williams, sebuah pedekat dikembgk megguak dua kriteria petig utuk megukur risiko, yaitu : 1) Kemugki (Probability), adalah

5 Probalility Jural Tekik Sipil D Arsitektur Vol Juari 2018 ISSN: X ( Prit) kemugki (Probability) dari suatu kejadi diigik; 2) Dampak (Impact), adalah tigkat pegaruh atau ukur dampak (Impact) pada aktivitas lai, jika peristiwa diigik terjadi. Utuk megukur resiko, megguak rumus: Dima : tigkat resiko kemugki (Probability) resiko terjadi tigkat dampak (Impact) resiko terjadi Proses pegukur risiko deg cara memperkirak frekuesi terjadiya suatu risiko d dampak dari risiko. Skala diguak dalam megukur potesi risiko frekuesi d dampak risiko adalah skala likert deg megguak retg gka 1 sampai deg 5, yaitu : Pegukur probabilitas risiko : 1 = sgat jarg; 2 = jarg; 3 = cukup; = serig; 5 = sgat serig. Pegukur dampak risiko : 1 = sgat kecil; 2 = kecil; 3 = sedg; = besar; 5 = sgat besar. Tabel 2.1 Probability Impact Grid High Medium Low Impact 5. PERANCANGAN MODEL Kaji studi literatur dilakuk oleh Izi (2009) diperoleh variabel risiko biasa terjadi pada tahap egieerig pada EPC ak dijadik sebagai idetifikasi awal pada kuisioer survey pedahulu. risiko dikelompokk dalam 3 tahap, diperlihatk pada tabel dibawah ii: Tabel 1 risiko tahap egieerig mempegaruhi biaya Referesi I Tahap Kosep Desai 1 Peyelidik lapg (Site Ivestigatio) 2 Data kurg legkap ak situasi d keada lah 3 Data-data diperluk legkap atau akurat II Tahap Basic Pemilik seluruhya memapark kebutuhya 5 Perubah diigik oleh 6 Terlambatya perubah diberik oleh 7 Reca kerja serig berubah-ubah 8 Peetap jadwal pelaksa amat ketat Sutoyo (200) Muhharam or Thomas M. Walski Muhharam or G. B. Oberlder Budim Proboyo Budim Proboyo 9 Kompleksitas pekerja G. B. Oberlder 10 Metode pelaksa kerja salah atau tepat 11 Ketersedia tekologi utuk meujg desai egieerig 12 Majeme perusaha dima utuk satu sumber daya musia diperutuk bagi berbagai ditgi perusaha Budim Proboyo Muhharam or Tarek Hegazy (1998) 13 Waktu diigik Muhharam or 1 Kesalah ditimbulk karea tekologi diguak Hose 15 Biaya ketat Tarek Hegazy (1998)

6 Referesi 16 Perbeda pdg, prioritas d peilai ditara ggota tim egieerig 17 Pegalam tim egieerig dalam meyusu Reca Aggar Biaya (RAB) 18 Kurgya koordiasi ditara ggota tim egieerig Muhharam or Callah MT (1992) G. B. Oberlder 19 Spesifikasi kurg detail d kurg akurat 20 Iformasi produk 21 Peetu berbagai parameter d CII produk ak dipakai sebagai dasar pegg (referesi) kegiat kostruksi 22 Pembuat strategi operasioal d perawat III Tahap Detail 23 Sumber daya perusaha kurg memadai seperti software, hardware,d sumber daya musia CII Muhharam or Thomas M. Walski CII 2 Data-data diperluk legkap atau akurat 25 Peetu spesifikasi, kriteria peralat d 26 Peyusu deskripsi aspek egieerig legkap 27 Defiisi ligkup tahap detail CII egieerig 28 Costructability dari output detail CII egieerig 29 Fialisasi Project Executio Pl CII 30 Kecocok desai deg Hose pelaksa 31 Perubah dari pemberi tugas datg Tarek terlambat Hegazy 32 Perubah diigik oleh (1998) G. B. Oberlder 33 Byakya alteratif solusi tepat d sesuai Thomas M. Walski 3 Stdar Equivalesi Mullhold 35 Pegalam tem egieerig dalam meyusu Reca Aggar Biaya (RAB) Callah MT (1992) 36 Kompleksitas pekerja G. B. Oberlder 37 Kurg ketersediya teaga ahli utuk masalah tekis Hose 38 Produktifitas Mullhold 39 Biaya ketat Tarek Hegazy (1998) 0 Perkira BQ kurg akurat Widem (1992) 1 Peetap reca pelaksa pekerja 2 Logika dari keputus desai diambil dikomuikasik secara efektif CII Coles (2000) 3 Permasalah komuikasi G. B. Referesi Kurgya koordiasi ditara ggota tim egieerig Oberlder G. B. Oberlder 5 Byakya perubah terjadi Tarek Hegazy (1998) 6 Peyerah awal produk egieerig Mullhold 7 Proses pegedali gambar & Dokume 8 Produk desai egieerig ekoomis 9 Kedala aspek ekoomi mempegaruhi spesifikasi d kriteria 50 Pertimbg faktor operability pada pemilih kualitas d peralat 51 Faktor servis istalasi dapat beroperasi deg waktu berheti miimal. Mullhold CII 52 Pemeuh stdar idustri CII iterasioal tertetu 53 Pemeuh stdar safety d CII kesehat 5 Fialisasi gambar-gambar utuk CII pabrikasi/kostruksi 55 Sigkatya waktu pekerja Hose 56 Tutut jami ak kualitas CII 57 Pegalam detailer/desaier Widem (1992) 6. HASIL DAN PEMBAHASAN Data peeliti deg megguak kuisioer dilakuk kepada respode dalam hal ii adalah Deputy Project Mager. Selai kuisioer dilakuk kepada respode, data laiya berupa data lapor sudah berlgsug. a. Aalisis Risiko Berdasark Impact Terhadap Biaya Aalisis dilakuk variabel resiko biaya pada Asam-Asam CPP Ad OLC Project deg megguak skala likert. Respode memberik peilai pada variabel resiko kemugki terjadi d dampak pembiaya. Dari hasil peeliti dilakuk, respode meyatak bahwa variabel resiko

7 ada sebyak 57 variabel tersebut merupak variabel domi pada tahap egieerig. Diperoleh beberapa variabel resiko mempuyai ilai cukup besar atau domi pada setiap tahap egieerig. Niali variabel domi dipilih deg memilih variabel meghasilk skala lebih dari 3 atau kategori meegah. Berikut tabel Probability d Impact deg variabel resiko domi. Tabel.2 Probability d Impact Biaya Deg Domi pada Tahap Kosep Desai P x I I Tahap Kosep Desai 3 Data-data diperluk legkap atau akurat Tabel.3 Probability d Impact Biaya Deg Domi pada Tahap Basic P x I II Tahap Basic 12 Majeme perusaha dima utuk satu sumber daya musia diperutuk bagi berbagai ditgi perusaha 5 Perubah diigik oleh 6 Terlambatya perubah diberik oleh Tabel. Probability d Impact Biaya Deg Domi pada Tahap Detail 9 P x I III Tahap Detail 8 Produk desai egieerig 12 ekoomis 9 Kedala aspek ekoomi 12 mempegaruhi spesifikasi d kriteria 38 Produktifitas 9 56 Tutut jami ak kualitas 9 57 Pegalam detailer/desaier 9 28 Costructability dari output 6 detail egieerig 3 Stdar Equivalesi 6 37 Kurg ketersediya teaga ahli utuk masalah tekis 50 Pertimbg faktor operability pada pemilih kualitas d peralat 25 Peetu spesifikasi, kriteria peralat d 27 Defiisi ligkup tahap detail egieerig 5 Byakya perubah terjadi 53 Pemeuh stdar safety d kesehat b. Respo Dari hasil alisis resiko biaya, terutama pada variabel-variabel domi diperoleh tidak pecegah d koreksi utuk variabel berdampak cukup besar pada biaya. Tabel. Respo Pada Domi Pada Tahap Kosep Desai I Tahap Kosep Desai 3 Data-data diperluk Peyeba b Pada tahap kosep desai 6 6 Respo Melakuk asumsiasumsi pedekat

8 legkap atau akurat belum dilakuk pegukur kodisi secara detail koservatif. Sehigga pada kodisi terburuk berpegaruh biaya. Tabel.5 Respo Pada Domi Pada Tahap Basic II Tahap Basic 12 Majeme perusaha dima utuk satu sumber daya musia diperutuk bagi berbagai ditgi perusaha 5 Perubah diigik oleh 6 Terlambaty a perubah Peyebab Egieer bekerja secara matrik, karea perusaha megi beberapa berjal bersama Perubahperubah terjadi dikareaka proses desai berjal sudah medekati proses detail. Perubah terjadi Respo Meam bah sumber daya musia. Dilakuk koordi asi tar tim terkait d koordi asi itesif deg utuk persetuj u revisi desai. Dilakuk diberik oleh Peyebab karea kurg koordiasi tara tim supervisi deg tim maitec e/ user Tabel.6 Respo Pada Domi Pada Tahap Detail III Tahap Detail 8 Produk desai egieerig ekoomis 9 Kedala aspek ekoomi mempegaru hi spesifikasi d kriteria Peyeb ab Desai dihasilk boros, melebihi estimasi awal. Spesifik asi disyarat k berbeda deg estimasi awal. Respo koordi asi tar tim terkait d koordi asi itesif deg utuk persetuj u revisi desai. Respo Dilakuk alisa ulg, d optimasi desai tersebut Dilakuk estimasi desai optimal d memita addtioal work perbeda tersebut.

9 38 Produktifitas 56 Tutut jami ak kualitas 57 Pegalam detailer/desai er 28 Costructabi lity dari output detail egieerig 3 Stdar Equivalesi Peyeb ab Sumber daya musai seimb g deg beb ada Tututa kualitas pekerjaa sgat tiggi. Pegala m desaier sejeis masih redah. Desai ada sesuai deg kodisi lapga. Material sejeis dipakai sebagai pegg ti. Respo Merekrut sumber daya baru. Memberik papar tetg kualitas dircg. Meujuk leader utuk megkot rol hasil desai. Melakuka komuika si deg lapg d melakuka site visit. Melakuka komuika si peggti deg melakuka beberapa peguji. 37 Kurg ketersedi ya teaga ahli utuk masalah tekis 50 Pertimbga faktor operability pada pemilih kualitas d peralat 25 Peetu spesifikasi, kriteria peralat d 27 Defiisi ligkup tahap detail egieerig Peyeb ab Teaga ahli dibidg tertetu cukup utuk megata si beberap a permasa lah. Pemilih d peralata sesuai utuk diaplika sik. Akibat perubah perubah d peralata berubah. Pedetai l desai bisa diaplika sik Respo Merekrut teaga ahli dibidg tersebut. Melakuka komuika si deg utuk perubah. Melakuka komuika si deg utuk perubah deg melakuka beberapa tes peguji d perhitug. Dilakuk komuika si deg.

10 5 Byakya perubah terjadi Peyeb ab dilapg karea kurg jelas. Perubah terjadi setelah desai bisa di aplikasi k di lapga. Respo Dilakuk komuika si deg. Dari hasil alisa variabel resiko domi d respo resiko setiap tahap egieerig diperoleh faktor palig domi dari setiap tahap. Pada tahap kosep desai data-data diperluk legkap atau akurat pada saat proses peawar. Hal ii diatasi deg melakuk pedekat-pedekat secara koservatif sehigga hasilya lebih am. Tetapi pedekatpedekat tersebut ak dilakuk peguji saat dilakuk pereca tahap seljutya, sehigga hasil desai dapat lebih optimal. Pada tahap berikutya yaitu basic egieerig, variabel domi adalah majeme perusaha dima utuk satu sumber daya musia diperutuk bagi berbagai ditgi perusaha. Sumber daya musia sebagai kebutuh utama dalam proses desai egieerig mejadi resiko domi dima saat disaier bekerja secara matrik d dikejar deg target peyelesai pekerja ketat. Sehigga dapat berdampak pada hasil d produktivitas pekerja. Hal ii dilakuk deg meambah sumber daya musia utuk membtu mempercepat pekerja. Pada tahap detail egieerig variabel domi produk desai egieerig ekoomis berdampak pada biaya cukup besar. Dalam proses detail desai di tutut meghasilk desai optimal d sesuai deg kebutuh lapg. Karea pada tahal detail desai, hasil desai sudah harus bisa diaplikasik. D harus memiimalisasi ke sesuai deg kodisi lapg saat dilakuk pemasg. 7. KESIMPULAN Dari hasil peeliti dilakuk pada Asam-Asam CPP Ad OLC Project pada proses egieerig biaya diperoleh hasil sebagai berikut: 1) Terdapat variabel resiko berpegaruh pada proses egieerig biaya. 2) Pada setiap tahap detail egieerig, variabel resiko domi meujukk ilai cukup besar. Rasio tersebut terjadi pada variabel berhubug deg aspek ekoomi atau kodisi saat peawar harga. 3) Pada tahap kosep desai d basic egieerig mempuyai ilai variabel meegah atau medium biaya. Sar dapat diberik dari hasil peeliti ii adalah : a) Disark utuk melakuk alisis resiko-resiko secara kutitatif sehigga dapat diperoleh hasil akurat. b) Diharapk dilakuk alisis proses egieerig secara makro pada perusaha, sehigga dapat diketahui variabel resiko secara jelas dihadapi pada perusaha secara meyeluruh.

11 8. DAFTAR PUSTAKA A Guide to the Project Magemet Body of Kowledge (PMBOK Guide) (200) Costructio Idustry Istitute (CII) Iformatio Magemet Impact Research Team(April 1987), Model Plig d Cotrollig System for EPC of Idustrial Projects, The Costructio Idustrie Istitute Cost/ Schedule Cotrols Task Force, Publicatio 6-3 Costructio Idustry Istitute (CII) Iformatio Magemet Impact Research Team, Determiig the Impact of Process Chge o the EPC Process. The Uiversity of Texas at Austi. Godfrey, P.S., Sir William Halcrow d Parters Ltd Cotrol of Risk A Guide to Systematic Magemet Of Risk from Costructio. Wesmister Lodo : Costructio Idustry Research d Iformatio Associatio (CIRIA). Imam majeme (dari koseptual sampai operasioal) Jilid 1. Jakarta. Erlgga Izi, Hedri Riyto. (2009). Idetifikasi Faktor-Faktor Yg Berpegaruh Di Tahap Pada Proyek EPC Terhadap Kierja Biaya (Review Terhadap Prosedur Di PT. X). Tesis Program Pasca Sarja Bidg Ilmu Tekik Program Studi Tekik Sipil, Uiversitas Idoesia. Sitorus, Juto ST, MT, PMP. (2008). Faktor-Faktor Risiko Yg Berpegaruh Terhadap Kierja Waktu Proyek EPC Gas Di Idoesia. Thompso, P.A. d Perry, J.G. (1991). Costructio Risk. Lodo : Thomas Telford Ltd. Williams, T. M.. Risk Magemet Ifrastructure. Iteratioal Joural of Project Magemet, Vol. 11,. 1, pp 5-10.