Perencanaan Ulang Sistem Drainase Subsurface Stadion Gelora Delta Sidoarjo

Transkripsi

1 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, 13) 16 1 Perecaaa Ulag Sistem Draiase Subsurface Gelora Delta Sidoarjo Elvada Dau H, Mahedra Adiek M, ST. MT. Tekik Sipil FTSP Istitut Tekologi Sepuluh Nopember ITS) Jl. Arief Rahma Hakim, Surabaya mahedra_adiek_m@yahoo.com Abstrak Kodisi draiase subsurface Gelora Delta Sidoarjo saat ii belum bisa megatasi bajir di lapaga sepakbola. Ketiggia geaga air bisa mecapai cm, kodisi ii tidak memugkika bagi para pemai bola utuk melajutka pertadiga. Oleh karea itu peulis perlu merecaaka kembali salura subsurface yag ada saat ii. Metode yag dilakuka peulis dalam meyelesaika Tugas Akhir ii yaitu mulai dari aalisis hidrologi dega megolah data huja dari dua stasiu huja di dekat area Gelora Delta Sidoarjo. Kemudia dilakuka cek kapasitas salura eksistig terhadap debit limpasa. Jika debit limpasa lebih besar dari kapasitas salura, maka perlu dilakuka perhituga ulag hidrolika salura meliputi dimesi da elevasi pipa. Peulis juga melakuka perhituga pompa da megotrol luapa di salura pembuag. Hasil yag didapat selama pegevaluasia diataraya elevasi dalam stadio lebih tiggi, sehigga membutuhka timbua setiggi,94 m. Dimesi salura dalam da luar stadio masih megguaka kodisi eksistig da pipa utuk peghubug salura dalam da salura luar stadio megguaka pipa. Kata kuci : draiase subsurface, stadio sepakbola, elevasi, dimesi, pipa PENDAHULUAN egiata olahraga di Idoesia sagat dimiati oleh Kmasyarakat di Idoesia termasuk Kabupate Sidoarjo yag mempuyai stadio sepak bola. Kegiata olahraga ii harus didukug dega fasilitas olahraga yag memadai berupa stadio terpadu yag dapat mewadahi berbagai kegiata olahraga, seperti stadio Gelora Delta Sidoarjo. Luas area stadio sekitar ± Ha dega batasa fisik sebelah utara berbatasa dega perumaha sariadi,sebelah timur berbatasa dega area sepatu roda, sebelah barat berbatasa jala raya, sebelah selata berbatasa dega jala raya. Sedagka pegguaa laha seluas ± Ha itu mecakup atara lai,lapaga sepakbola,tribu peoto,laha parkir da lailai. Kodisi hulu dari stadio Gelora Delta Sidoarjo memiliki elevasi ±1., da kodisi hilir yaitu sugai terdekat dari stadio memiliki elevasi ±7.7. Jadi dalam keadaa seperti ii, pegalira air bisa dilakuka secara gravitasi. Selai didalam stadio bisa bajir, diluar stadio pu demikia jika huja deras maupu gerimis di stadio, oleh sebab itu pompa air sagat dibutuhka jika kodisi di hilir tidak memugkika lagi utuk meampug air dari dalam stadio. Bayak di temuka geagageaga air di lapaga stadio. Beberapa geaga bisa mecapai kedalama 1, cm yag cukup meggaggu berjalaya pertadiga disaa. Di suatu pertadiga perah di hetika semetara dikareaka geagageaga yag ada di stadio, bola tidak bisa megalir dega lacar da para pemai bola susah utuk memaikaya. Mugki dalam hal ii pipa kodisi eksistig belum bisa meampug air yag secara cepat megalirka dari atas rumput sampai ke pipa tersebut da diperluka tambaha lagi pipa di bawah taah. Geaga air di beberapa titik mejadi salah satu masalah utama dalam perecaaa sistem draiase stadio Gelora Delta Sidoarjo, kodisi eksistig stadio saat ii belum bisa megatasi masalah yag ada pada saat ii, sehubuga dega hal tersebut maka diperluka evaluasi atau perecaaa ulag sistem draiase da idetifikasi permasalaha maupu dampak yag mugki terjadi akibat curah huja di kawasa Sidoarjo,sehigga atiya aka mejadi rekomedasi dalam peagaa permasalaha sistem draiase. A. Tahap Persiapa I. URAIAN PENELITIAN Tahap persiapa meliputi : a) Melakuka studi literatur termasuk studi yag telah dilakuka utuk memperoleh iformasi secara lebih detail terhadap objek studi. b) Megetahui kodisi lapaga yag ada saat ii dega jala melakuka survey lapaga, utuk memperkecil kesalaha aalisa da utuk medapatka solusi yag tepat utuk permasalaha yag ada di wilayah studi. c) Megumpulka datadata yag berhubuga dega perecaaa draiase stadio Gelora Delta Sidoarjo yag meliputi : Data Curah Huja Data curah huja yag diguaka berupa curah huja haria, data ii diperoleh dari Dias PU Pegaira Sidoarjo. Curah huja diguaka utuk meghitug tiggi huja recaa da itesitas huja dalam perhituga aalisa hidrologi dimaa utuk periode ulagya diguaka periode ulag 1 tahua. Data LayOut Data layout stadio ii didapat dari Dias PU Cipta Karya Sidoarjo selaku ower yag membagu stadio Gelora Delta Sidoarjo. Di dalam data layout stadio terdiri dari data elevasi yag berfugsi utuk megetahui kemiriga salura maka arah alira air pu juga dapat diketahui, selai itu juga medapatka existig dimesi peampag.

2 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, 13) 16 Data Taah Data taah ii didapat dari laboratorium mekaika tekik yag berupa koefisie permeabilitas serta laju iflitrasi dimaa yag diguaka utuk megetahui berapa lama air meresap kedalam taah. Selai itu, juga perlu diketahui letak lapisa kedap air, dilakuka dega melakuka pegebora pada lokasi tertetu da melihat posisi lapisa taah pada tempat pegamata tadi yag mempuyai koefisie permeabilitas yag termasuk dalam kategori kedap air. B. Tahap Aalisa Utuk megetahui permasalaha da perecaaa system draiase perlu dilakuka aalisa meliputi : D. Flow Chart Start Survey Lapaga Studi Literatur Perumusa Masalah Pegumpula Data: Data deah stadio Data curah huja Data elevasi stadio Aalisa Hidrologi Aalisa Pipa Aalisa Hidolika a) Aalisa Taah Meetuka laju iflitrasi taah yag didapat dari tabel Braja. Das mekaika taah, diguaka utuk megetahui berapa lama air meresap ke dalam taah. Meghitug koefisie permeabilitas taah serta porositas taah. b) Aalisa Hidrologi Meghitug debit bajir salura dega megguaka data huja haria maksimum dari Dias Pegaira data sekuder). Meghitug itesitas huja recaa berdasarka curah huja maksimum R 4 ). Meghitug waktu kosetrasi yaitu ketika air meresap ke dalam taah da ketika air mecapai pipa drai. Meetapka besarya koefisie pegalira berdasarka kodisi yag ada di stadio. c) Aalisa Hidrolika Meghitug besarya kapasitas pipa drai berdasarka volume air yag harus di drai serta kemampua system drai. Meetuka dimesi salura dega memperhatika debit maksimum yag terjadi. Meetuka Profil Muka Air Backwater) Meetuka jarak pipa drai berdasarka letak lapisa kedap air impervious layer) da ketiggia maksimum water table di atas lapisa kedap air impervious layer) serta besarya laju iflitrasi. Meghitug lama pegeriga air dari curah huja. Perhituga dilakuka dega megaggap bahwa tidak ada air yag megalir kesampig sehigga secara keseluruha semua air yag ada diatas permukaa taah meresap kedalam taah. Kemudia dihitug lama waktu yag dibutuhka utuk dalam kodisi permukaa taah mejadi kerig, selajutya dapat dicari lama waktu yag dibutuhka utuk taah mejadi kerig semula. C. Tahap Kesimpula da Sara Meetuka solusi dari permasalahapermasalaha yag terjadi dega hasil akhir berupa perecaaa system draiase da dimesi salura yag di dapat dari hasil aalisa. Qhidrologi = Qhidrolika OK Aalisa Profil Muka Air Kesimpula & Sara Fiish II. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Data Curah Huja Karea Dari data curah huja haria maksimum Kabupate Sidoarjo di dapat stasiu yag mempegaruhi yaitu Stasiu Sidoarj, dega perhituga curah huja sebagai berikut : Tahu Nama Stasiu Huja ratarata mm) Xi mm) Sidoarjo Sidoarjo Sidoarjo Sidoarjo Sidoarjo Sidoarjo Sidoarjo Sidoarjo Sidoarjo Sidoarjo Not OK jumlah 139. ratarata ẋ) 13.9

3 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, 13) 16 3 B. Uji Kecocoka Distribusi Uji ChiSquare dimaksudka utuk meetuka apakah persamaa distribusi yag telah dipilih dapat mewakili distribusi statistik sampel data yag diaalisis. Pegambila keputusa uji ii megguaka parameter X h, yag dapat dihitug dega rumus sebagai berikut: Distribusi Normal a. Meghitug besarya harga deviasi ratarata dari tiggi huja tersebut sehigga didapat : b. Meghitug besarya harga deviasi ratarata S) dari data huja tersebut, didapat: c. Meghitug harga koefisie kemecega C s ) dari besara data huja tersebut, sehigga didapat: [ ] [ Persamaa Distribusi : X = + k.s = 13,9 +,431.k Utuk P =, Dega tabel ilai k, utuk peluag, da periode ulag 4 tahu, didapat ilai k =,67 X = 13,9 +,431.k = 13,9 +,431 x,67) = 1,938 Periode Ulag T tahu) Peluag K ] Distribusi Log Pearso III a. Meghitug besarya harga ratarata besara logaritma Log X) tersebut, sehigga didapat: b. meghitug besarya harga deviasi ratarata S) dari besarya, logaritma tersebut, sehigga didapat: c. Meghitug harga koefisie kemecega C s ) dari besara logaritma di atas, sehigga di dapat: [ ] [ Persamaa distribusi : =,16 +,936.k Cs = 1,89 Kemecega Cs) 3,,,, 1,8 1,6 1,4 1, 1,,9,8,7 Periode Ulag tahu) Peluag %) 1 4 1,,1,36,4 1,18,78 3,1 4,1 4,97 7,,36,18 1,,6 3,48 3,84 4,6 6,6,33,74 1,84,4,97 3,7 4,444 6,,37,69 1,3,19,91 3,6 4,98,91,8,643 1,318,193,848 3,499 4,147,66,4,67 1,39,163,78 3,388 3,99,39,,7 1,337,18,76 3,71 3,88,11,19,73 1,34,87,66 3,149 3,661 4,8,164,78 1,34,43,4 3, 3,489 4,4,148,769 1,339,18,498,97 3,41 4,39,13,78 1,336 1,998,43,891 3,31 4,,116,79 1,333 1,967,47,84 3,3 4,1,6,99,8 1,38 1,939,39,7 3,13 3,96,,83,88 1,33 1,91,311,686 3,41 3,81,4,66,816 1,317 1,88,61,61,949 3,67,3,,84 1,39 1,849,11,44,86 3,,,33,83 1,31 1,818,19,47,763 3,38,1,17,836 1,9 1,78,17,4,67 3,3,,,84 1,8 1,71,4,36,76 3,9,1,17,836 1,7 1,761,,,48 3,9,,33,8 1,8 1,68 1,94,178,388,81,3,,83 1,4 1,643 1,89,14,94,67,4,66,8 1,31 1,66 1,834,9,1,4,,83,86 1,16 1,67 1,777 1,9,18,4,6,99,87 1, 1,8 1,7 1,88,16,7,7,116,87 1,183 1,488 1,663 1,86 1,96,1,8,13,86 1,166 1,448 1,66 1,733 1,837,3,9,148,84 1,147 1,47 1,49 1,66 1,749 1,91 1,,164,8 1,18 1,366 1,49 1,88 1,664 1,8 1,,19,844 1,86 1,8 1,379 1,449 1,1 1,6 1,4,,83 1,41 1,198 1,7 1,318 1,31 1,46 1,6,4,817,994 1,116 1,166 1,197 1,16 1,8 ]

4 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, 13) ,8,8,799,94 1,3 1,69 1,87 1,97 1,13,,37,777,89,99,98,99 1,99 1,,,33,7,844,888,9,9,97,91,,36,711,771,793,798,799,8,8 3,,369,636,66,666,666,667,667,668 Nilai ft) dapat dicari dega rumus : C. Uji Smirov Kolmogorov Distribusi Normal Urutka data dari besar ke kecil atau sebalikya) da besarya peluag dari masigmasig data tersebut. Dari tabel. utuk data huja 11 dega tiggi huja = 141 mm didapat : m perigkat/omer ragkig) = 3 jumlah data huja) = 1 Dega rumus peluag : Besarya PX<) dapat dicari dega rumus : PX<) = 1 PX) = 1,73 =,77 Nilai ft) dapat dicari dega rumus : Besarya peluag teoritis P X) dicari dega megguaka tabel wilayah luas dibawah kurva ormal, dari ilai ft). Dari tabel dega ilai ft) =,36 P X<) =,646 Sehigga besarya P X) : P X) = 1 P X<) = 1,646 =,39 Nilai D dapat dicari dega rumus : D = P X) PX) =,39,73 =,87 No Tahu m Xi PX) PX<) ft) P'X<) P'X) D Distribusi Log Pearso Cotoh perhituga Uji Smorov Kolmogorov : Urutka data dari besar ke kecil atau sebalikya) da besarya peluag dari masigmasig data tersebut. Dari tabel.3 utuk data huja 11 dega tiggi huja = 141 mm didapat : m perigkat/omer ragkig) = 3 jumlah data huja) = 1 LogX =,149 Dega rumus peluag : Besarya PLogX<) dapat dicari dega rumus : PLogX<) = 1 PLogX) = 1,73 =,77 Besarya peluag teoritis P LogX) dicari dega megguaka tabel wilayah luas dibawah kurva ormal, dari ilai ft). Dari tabel dega ilai ft) =,4 P LogX<) =,617 Sehigga besarya P X) : P LogX) = 1 P LogX<) = 1,617 =,348 Nilai D dapat dicari dega rumus : D = P LogX) PLogX) =,348,73 =,76 No Tahu m Xi LogX PLogX) PLogX<) ft) P'LogX<) P'LogX) D D. Perhituga Curah Huja dega Periode Ulag Tertetu Utuk perhituga curah huja periode ulag diguaka Persamaa Distribusi Normal, karea haya Distribusi Normal saja yag dapat diterima oleh uji kecocoka Periode Ulag Tahu) Xrt mm) Faktor Distribusi k) Stadard Deviasi S) Xt mm) E. Aalisa Pipa Kapasitas Pipa Drai V i S V L S Daya resap taah / ifiltrasi rate / rate of dissolvig q 1 =.Vi=lajuifiltrasi/ ifiltratio ratemm/hari) V i = kecepata resap mm/hari), searah S = porositas Utuk pajag pipa 46 m dega jarak pipa 4 m, debit yag dialirka adalah : Q =,88 x 3 x 46 x 1/1 =,338 l/dt=,338 m 3 /dt V i Gambar.1. Sket defiisi peetua H

5 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, 13) 16 Volu me Lama Pegeriga Air Huja Perhituga berikut dega megaggap bahwa tidak ada air yag megalir kesampig sehigga secara keseluruha semua air yag ada diatas permukaa taah meresap ke dalam taah. Kemudia dapat dihitug lama waktu yag dibutuhka utuk dalam kodisi permukaa taah mejadi kerig da selajutya dapat dicari lama waktu yag dibutuhka utuk taah mejadi kerig semula. Lama waktu yag dibutuhka dari kodisi permukaa taah kerig sampai taah kerig semula : t 3 = Permukaa taah kerig 4 /. H q Taah kerig spt. semula Setelah perhituga debit eksistig, hasilya dapat dibadigka dega debit perecaaa, apakah debit eksistig masih mampu atau tidak. Bila masih mampu, dimesi aka tetap megguaka dimesi eksistig, jika tidak mampu, dimesi aka direcakaaka ulag sesuai dega debit perecaaa. Cek : Q hidrolika > Q hidrologi Q = 1,4 >,9 OK) Mahole h sal b z Perhituga Hidrolika A P R m) m) m ) m) m) m/det) m 3 /det) S V sal Q sal h q / H q 1 q t 1 t t 3 Gambar.1. Kurva pegeriga geaga Lama waktu yag dibutuhka da kodisi permukaa taah kerig sampai taah kerig semula : t Salura luar stadio hari F. Dimesi salura Air dalam da luar stadio) Salura dalam stadio Data eksistig dimesi : b 1 = 1,4 m h =,7 m Luas Peampag Salura : A = b + z x h)) x h = 1,4 +, x,7)) x,7 = 1,33 m Peampag Basah Salura : P = b + x h) x 1+ z ) 1/ = 1,4 + x,7) x 1+, ) 1/ = 3,8 m Jarijari hidrolis peampag salura : Titik Kode Area d R4 mm/jam ) I mm /jam) C C gabuga Luas Laha km). Pavig Tama Pavig..8 Tama Pavig Pavig Luas Laha total km) Debit Q m3/dt) Kecepata salura : Tama Pavig Q hidrolika = A x V = 1,33 x,94 = 1,4 m3/detik G. Perbadiga Qhidrologi dega Qhidrolika dalam da luar stadio) Dalam mahole Q hidrolika Qhidrologi ΔQ Status OK

6 JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, 13) OK OK OK OK OK OK OK OK OK OK OK OK OK OK OK Luar Mahole Q hidrolika Q hidrologi ΔQ Status OK OK OK OK OK H. Aalisa Muka Air dalam da luar stadio) Aalisa muka air megguaka metode tahapa lagsug direct step). Aalisa muka air Salura Pembuag ii dihitug dega debit periode ulag 1 th. Cotoh perhituga aalisa muka air pada salura pembuag ruas peampag trapesium) dega metode tahapa lagsug/direct step Dalam Salura H Hc Luar Salura H Hc KESIMPULAN da SARAN KESIMPULAN Berdasarka hasil evaluasi oleh peulis didapatka beberapa kesimpula, atara lai : 1. Kapasitas dalam stadio terbesar yaitu,19 m 3 /dtk da kapasitas luar stadio terbesar yaitu,173 m 3 /dtk.. Elevasi kodisi eksistig di dalam stadio sebesar +9,19 megakibatka teradiya geaga di lapaga staio. Oleh karea itu pegalira draiase yag direcaaka peulis yaitu secara gravitasi maka perlu perbaika seperti peimbua di area stadio. Utuk elevasi muka air tertiggi di dalam stadio sebesar +1,144 da elevasi lapaga stadio +9,19, maka perlu timbua sebesar,94 m. 3. Kapasitas yag dialirka oleh draiase subsurface sebesar,338 m 3 /dt 4. Setelah salura draiase eksistig di evaluasi secara keseluruha, salura draiase eksistig memerluka beberapa perbaika diataraya seperti elevasi yag perlu di tiggika da sistem pegalira secara gravitasi Qhidrolika > Qhidrologi). SARAN Sara yag dapat diberika berdasarka hasil studi atara lai : 1. Perlu perbaika di beberapa titik seperti yag sudah dijelaska peulis disub bab kesimpula.. Perlu perhituga biaya yag dikeluarka selama reovasi. 3. Perlu disusu SOP Stadard Operatig Procedures) dalam pegatura sistem draiase subsurface stadio.. DAFTAR PUSTAKA [1] Aggrahii. Hidrolika Salura Terbuka, Cv. Citra Media, Surabaya. 1996W.K. Che, Liear Networks ad Systems Book style). Belmot, CA: Wadsworth 1993) [] Chow, Ve Te, Ope Chael Hydraulics, versi Bahasa Idoesia, Peerbit Erlagga, Jakarta, 198 [3] Chow, Ve Te da Maidmet, David R. da Mays, Larry W, Applied Hidrolika, McGrawhill Book Compay, Sigapura, [4] Das, Braja M, Mekaika Taah, Jilid 1, Erlagga, Jakarta, 198 [] Soesato, Soekibat Roedy, Modul Ajar Sistim & Bagua Irigasi, Jurusa Tekik Sipil FTSPITS, Surabaya, 1. [6] Tampak Atas Gelora Delta Sidoarjo, 1 [7] Pekerjaa Umum Pegaira Data Curah Haria Sidoarjo da Sumput tahu 11.