28 Juni Market Review. Sentimen Konsumen Menopang Rebound Euro. Euro berhasil rebound terhadap Dollar AS

Transkripsi

1 28 Juni 2013 Market Review Sentimen Konsumen Menopang Rebound Euro. Euro berhasil rebound terhadap Dollar AS seiring perbaikan kepercayaan ekonomi di blok 17-negara yang melampaui prediksi ekonom. Indeks sentimen eksekutif dan konsumen naik menjadi 91,3 pada bulan Juni dari 89,5 pada bulan Mei, menurut laporan Komisi Eropa, lebih baik dari estimasi 90,4. Euro juga diuntungkan oleh data AS, yang cenderung mengikis spekulasi pengurangan stimulus moneter oleh Federal Reserve dalam waktu dekat. Revisi GDP Inggris Mengecewakan Sterling. Poundsterling anjlok ke posisi terendah 3- minggu versus Dollar AS pasca revisi data GDP Inggris menunjukkan penyusutan yang lebih tajam dari level puncak tahun 2008 ke resesi terdalam. Pendapatan riil rumah tangga mencetak penurunan terbesar sejak tahun 1987 dengan merosot 1,7% dari periode 3 bulan sebelumnya, menurut laporan Office for National Statistics di London. Sementara GDP tumbuh 0,3% pada kuartal pertama tahun ini, sesuai dengan proyeksi awal. Spekulasi Stimulus Fed Menopang Aussie. Dollar Australia diperdagangkan menguat terhadap mata uang AS setelah beberapa pejabat Federal Reserve mengatakan bahwa pemulihan ekonomi belum cukup kuat untuk memulai pengurangan program stimulus, sehingga mendorong kembali permintaan untuk aset ber-yield lebih tinggi. Aussie juga menguat terhadap hampir semua mata uang utama seiring Kevin Rudd dilantik sebagai Perdana Menteri Australia. Dudley: Pembelian Obligasi Fed Dapat Lebih Agresif. Pembelian aset oleh Federal Reserve akan menjadi lebih agresif dari perencanaan yang diutarakan Ben Bernanke pekan lalu jika tingkat pertumbuhan ekonomi AS dan pasar tenaga kerja lebih lemah dari perkiraan, ucap presiden the Fed bagian New York pada hari Kamis. William Dudley dalam pidatonya menekankan bahwa jadwal pengurangan laju pembelian obligasi yang baru ini tidak tergantung pada tanggalan namun terhadap outlook ekonomi, yang mana masih belum jelas. Kecemasan China & Fed Mereda, Asia Lega. Pasar Asia berhasil melakukan rebound pada hari Kamis, dengan indeks Shanghai dan Tokyo menghentikan pelemahan 3 hari beruntun, seiring munculnya tanda-tanda perbaikan di pasar uang China dan meredanya kekhawatiran pengurangan stimulus AS. Depresiasi Yen juga turut membantu Nikkei mengakhiri perdagangan hampir 3% lebih tinggi. Sementara Hang Seng memanfaatkan sentimen positif Wall Street untuk menguat 0,5%. Kospi juga membukukan kenaikan 2,9%, seiring sektor teknologi pulih dari aksi jual.

2 Wall Street Cetak Kenaikan Beruntun Ketiga. Wall Street ditutup dekat level tinggi pada hari Kamis, rally untuk 3 sesi berturut-turut, terdorong naik oleh sejumlah data ekonomi yang positif dan menyusul serangkaian pidato dari petinggi Federal Reserve yang menandakan bank sentral masih memiliki waktu sebelu memulai mengurangi pembelian obligasinya. Dow Jones Industrial Average rally, terdorong oleh saham Boeing dan Hewlett-Packard, mencetak rally 3 hari pertama sejak akhir April. Data ekonomi China yang positif juga turut mendukung sentimen investor. Emas Tenggelam Ke Bawah Level $1,200 Per Ons. Rally emas pada awal sesi hari Kamis lenyap, dengan harga emas anjlok ke level terendah dalam hampir selama 3 tahun dan turun ke bawah level psikologis penting $1,200 per ons di tengah debat mengenai niat Federal Reserve untuk menarik stimulus ekonomi. Harga emas turun ke bawah $1,200 per ons, menambah penurunan menuju level rendah dalam 34 bulan, seiring data ekonomi AS melebihi perkiraan analis, mengikis daya tarik emas sebagai safe haven. Data AS menunjukkan menguatnya perekonomian, yang mana meninggikan spekulasi bahwa the Fed dapat mengurangi pembelian obligasinya. Kendati adanya komentar positif dari Presiden Fed bagian New York menandakan bahwa pembelian obligasi oleh bank sentral bahkan dapat menjadi lebih agresif, aksi jual teknikal telah mendorong emas menembus level support kunci dalam jangka pendek. Data AS Topang Harga Minyak. Harga minyak mentah naik ke level tinggi dalam sepekan seiring jumlah klaim pengangguran AS turun pekan lalu dan tingkat belanja konsumen pulih di bulan Mei. Minyak naik untuk keempat harinya seiring klaim pengangguran berkurang menjadi 346,000 dari revisi sebesar 355,000 sebelumnya, menurut laporan Dep.Tenaga Kerja. Sementara tingkat belanja konsumen naik 0.3% bulan lalu, menurut Dep.Perdagangan. Samsung Rilis OLED TV. Samsung Electronics Co Ltd meluncurkan TV OLED pertamanya pada hari Kamis, merilis teknologi layar yang sangat tipis tersebut ke dalam pasar kendati adanya kendala pada produksi yang membuat biaya tetap tinggi sementara LCD di pasaran saat ini menjadi lebih baik dan murah. Perusahaan manufaktur TV terbesar dunia tersebut telah mempertaruhkan masa depannya pada teknologi OLED - organic light emitting diode dan kesuksesannya dengan layar yang lebih kecil telah mendorong pasaran smartphone dan earnings miliknya. Namun layar besar nampaknya akan memakan waktu lebih lama untuk mencetak laba. Sharp Akan Bekerjasama Dengan China Electronics. Japan's Sharp Corp, penyuplai utama tampilan untuk Apple Inc, pada hari Kamis mengatakan akan membentuk aliansi senilai 2.9 milyar dollar dengan China Electronics Corp yang akan mengikutkan kesepakatan oleh Sharp untuk melisensi teknologi hemat energi layar IGZO miliknya. Perusahaan baru yang akan dimiliki 92% oleh China Electronics ini akan mendirikan pabrik LCD dengan tujuan produksi masal panel display untuk televisi, notebook, dan tablet di tahun Technical Outlook EUR/USD. Bias masih bearish dalam jangka pendek menguji area sebelum menuju area Resisten terdekat ada di sekitar area , break ke atas area tersebut dapat membawa harga menuju zona netral dalam jangka pendek menguji area namun secara keseluruhan kami masih lebih memilih skenario bearish dalam fase ini.

3 GBP/USD. Bias masih bearish dalam jangka pendek menguji area , break konsisten ke bawah area tersebut dapat memicu momentum bearish lanjutan menuju area Untuk pergerakan naik, resisten terdekat ada di sekitar area , break kembali ke atas area tersebut dapat mengubah bias harian kembali bulish untuk menguji area Namun koreksi naik saat ini normal dan secara keseluruhan kami masih lebih memilih skenario bearish selama harga bertahan di bawah MA200 hari. USD/JPY. Bias masih bullish dalam jangka pendek, namun memerlukan break ke atas area untuk memicu momentum bullish lanjutan menuju area Untuk pergerakan turun, hanya break kembali ke bawah area yang dapat memicu skenario koreksi bearish lanjutan menguji area XAU/USD. Bias bearish seiring harga menembus ke bawah 1200 kemarin, menuju 1180 sebelum menguji area Resisten terdekat ada pada area 1220, break ke atas area ini dapat membawa harga menuju zona netral untuk bertahan pada area Hang Seng Futures. Bias bullish dalam jangka pendek, terutama jika harga dapat menembus ke atas area 20710, menuju area Support terdekat ada pada area 20335, break ke bawah area ini dapat memicu koreksi bearish lanjutan kembali ke area Nikkei Futures. Bias sedikit bullish menuju resisten terdekat pada area 13700, break ke atas area ini akan memicu momentum bullish lanjutan menuju area sebagai resisten kunci sebelum menuju area Support terdekat ada pada area 13165, break ke bawah area ini dapat membatalkan outlook bullish untuk bergerak turun kembali ke area Kospi Futures. Bias dalam jangka pendek, break ke atas area dapat memicu tekanan bullish lanjutan menuju area Untuk sisi bawahnya, support terdekat terlihat di kisaran area , break ke bawah area tersebut dapat memicu bearish lanjutan menuju area Bias bullish masih kuat selama harga tidak break ke bawah area Pivot Levels Support PIVOT Resistance Trend EUR/USD Bearish GBP/USD Bearish USD/JPY Bullish USD/CHF Bullish AUD/USD Bearish Hang Seng Bearish Nikkei Neutral KOSPI Bearish DOW Bearish Gold Bearish OIL Bearish

4 Upcoming Data and Events Thursday, June 27 th WIB Loc Economic Data Period Impact Actual Forecast Val Last DE Import Price m/m May Low % -1.4 DE Import Price y/y May Low % DE Unemployment Change Jun Med K 21 DE Unemployment Rate Jun Med % EZ Money M3 Annual Growth May Med % GB Current Account, GBP Q1 High Bln GB GDP Final q/q Q1 Med % 0.3 GB GDP Final y/y Q1 Med % EZ Business Climate Jun Low Ind EZ Economic Sentiment Jun Low Ind 89.4 EZ Industrial Sentiment Jun Low Ind EZ Service Sentiment Jun Low Ind -9.3 EZ Consumer Sentiment Jun Low Ind US Personal Income May Low % 0.1 US Personal Consumption May Med % -0.3 US PCE Price Index May Low 0.1 N/F % -0.3 US Core PCE Price Index May Med % 0.0 US Real Personal Spending May Low 0.2 N/F % US Initial Claims w/e High K US Chicago Midwest Manufacturing May Low 95.8 N/F Ind US Pending Home Sales May High % US K.C Fed Manufacturing Index Jun Low -17 N/F Ind 5 US K.C Fed Composite Index Jun Low -5 N/F Ind 2 Friday, June 28 th WIB Loc Economic Data Period Impact Actual Forecast Val Last GB GfK Consumer Confidence Jun Low -21 Ind JP Manufacturing PMI Jun Low N/F Ind JP All household spending y/y May Med 1.4 % 1.5 JP All household spending m/m May Med 1.5 % JP CPI, Core Nationwide May Low 0.0 % -0.4 JP CPI, Overall Nationwide May Low N/F % -0.7 JP CPI Core Tokyo Jun Med 0.2 % 0.1 JP CPI, Overall Tokyo Jun Low N/F % JP Jobs/applicants Ratio May Low 0.90 Rat 0.89 JP Unemployment Rate May Low 4.0 % JP Industrial Output Prelim May Med 0.2 % 0.9 JP Retail Sales y/y May Med 0.0 % JP Construction Order May Low N/F % 2.0 JP Housing Starts May Low 6.2 % DE Retail Sales m/m Real May Med 0.2 % -0.4 DE Retail Sales y/y Real May Med 0.6 % GB Nationwide House Price m/m Jun Med 0.3 % 0.4 GB Nationwide House Price y/y Jun Med 2.0 % CH Swiss KOF Indicator Jun Med 1.19 Ind DE CPI/Inflation Pre m/m (tentative) Jun Med 0.0 % 0.4 DE CPI/Inflation Pre y/y (tentative) Jun Med 1.7 % US Chicago Manufacturing PMI Jun Med 56.0 Ind US U-Mich. Sentiment Final Jun Med 83.0 Ind 82.7 US U-Mich. Current Conditions Jun Low 92.8 Ind 92.1 US U-Mich. Expectations Jun Low 77.0 Ind 76.7

5 AGENDA ON JUNE 28 th 2013 Tokyo - Japanese Finance Minister Taro Aso speak on the theme "Abenomics and the outlook of Japan's economy" WIB Berlin - German Finance Minister Wolfgang Schaeuble and Estonian Finance Minister Juergen Ligi will take part in panel discussion organized by the German Finance Ministry. US - Federal Reserve Board Governor Jeremy Stein speaks on "Monetary Policy" before the Peter McColough Series on International Economics event at the Council on Foreign Relations in New York WIB US - Federal Reserve Bank of Richmond President Jeffrey Lacker speaks on the economic outlook before panel WIB US - Cleveland Federal Reserve Bank President SandraPianalto will speak on labor market trends and monetary policy in Wheeling, West Virginia, United States WIB US - President & CEO of Federal Reserve Bank of San Francisco John Williams speaks in Sonoma Valley, California. EARNINGS & FACTORS TO WATCH FOR INDICES ON FRIDAY H.K : China Investment Development Ltd; China Sandi Holdings Ltd final results; CST Mining Group Ltd; Culture Landmark Investment Ltd; Daisho Microline Holdings Ltd; Daiwa Associate Hold Ltd; Extrawell Pharmaceutical Holdings Ltd; Far East Hotels and Entertainment Ltd; Ford Glory Group Holdings Ltd; FU JI Food and Catering Services Holdings Ltd; Golden Meditech Holdings Ltd; Great Harvest Maeta Group Holdings Ltd; GreaterChina Professional Services Ltd; Hanny Holdings Ltd; HyComm Wireless Ltd; Interchina Holdings Co Ltd; Kenford Group Holdings Ltd; King Fook Holdings Ltd; Kwoon Chung Bus Holdings Ltd; Lisi Group (Holdings) Ltd; Long Success International (Holdings) Ltd; Mascotte Holdings Ltd; Mei Ah Entertainment Group Ltd; Mexan Ltd; Neway Group Holdings Ltd; Prosperity International Holdings (H.K.); Rykadan Capital Ltd; Shun Cheong Holdings Ltd; Silver Base Group Holdings Ltd; Southeast Asia Properties & Finance Ltd; Sustainable Forest Holdings Ltd; Synertone Communication Corporation; Tai Shing International (Holdings) Ltd; Tak Sing Alliance Holdings Ltd; Tungtex (Holdings) Co Ltd; Uni-Bio Science Group Ltd; Up Energy Development Group Ltd; Victory City International Holdings Ltd; Wah Ha Realty Co Ltd; Wai Chun Group Holdings Ltd; Xinhua News Media Holdings Ltd; Xpress Group Ltd final results. ====================================================================== THE HIGHEST AND LOWEST LEVEL 2013 A WEEK June Year 2013 CUR HIGH LOW RANGE HIGH LOW HIGH LOW EUR JPY GBP CHF AUD IDR GOLD

6 CURRENCY MARKET RANGE TRADING ON JUNE 27 th, 2013 Currency Open High Low Close Range Change Previous EUR % JPY % GBP % CHF % AUD % CAD % SGD % IDR % 9930 GOLD % SILVER % OIL % CURRENCY CROSSES RANGE TRADING Currency Open High Low Close Range Change Previous EUR / JPY % EUR / CHF % EUR / GBP % CHF / JPY % AUD / JPY % GBP / CHF % GBP / JPY % GLOBAL MARKET INDICES RANGE TRADING Currency Open High Low Close Range Change Previous ISSIamU % ISSIpmU % N % NIYU % KSU % HSIM % HSIN % HSI % JKSE % DJM % DJI % NQM % IXIC % ESM % USD % US Market Movers Most Actives Stocks Price % Change Pfizer % Bank of America % SIRIUS XM Radio % ipath S&P 500 VIX ST Futures ETN % Oracle %

7 Top Gainers Stocks Price % Change Aratana Therapeutics % Spar Group % Retail Opportunity Investments % Menthes Energies International % KiOR % Top Losers Stocks Price % Change Peregrine Pharmaceuticals % National Bank of Greece % PTC Therapeutics % TREMOR VIDEO % MDGN-WT % DISCLAIMER: Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini. Composed by: Research and Analysis Team research_monex@mifx.com