BAB III METODOLOGI PENELITIAN
|
|
- Sonny Sanjaya
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 A III METODOLOGI PENELITIAN A. Jeni Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian lapangan, di mana penelitian langung dilakukan di lapangan yang berifat kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode tudi ekperimen dengan deain pot tet control group deign yakni menempatkan ubyek penelitian kedalam dua kelompok (kela) yang dibedakan menjadi kategori kela ekperimen dan kela control. Pada kela ekperimen diberi perlakuan yaitu pembelajaran dengan menggunakan permainan bahaa iik erantai edangkan kela control dengan pembelajaran konvenional. Sedangkan teknik analiinya menggunakan uji T_te untuk mengetahui apakah ada pengaruh permainan biik berantai terhadap hail belajar peerta didik pada mata pelajaran bahaa Arab kela V.. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di SD Ilam Hidayatullah anyumanik Semarang. Waktu penelitian akan dimulai pada awal emeter, yaitu mulai tanggal 4 April ampai dengan 5 Mei 0. C. Variabel dan Indikator Penelitian Variabel penelitian pada daarnya adalah egala euatu yang berbentuk apa aja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari ehingga diperoleh informai tentang hal terebut, kemudian ditarik keimpulannya. 9 Dalam penelitian ini memiliki dua variabel, yaitu variabel beba dan variabel terikat.. Variabel bebanya adalah penggunaan permainan biik berantai. Indikatornya adalah: 9 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D, hlm.4 0
2 a. Peerta didik menangkap informai dengan cepat dan tepat b. Peerta didik menyampaikan infotmai berupa kata, kalimat dan lainlain c. Peerta didik bekerjaama dengan kelompoknya. Variabel terikatnya adalah keterampilan menyimak pada mata pelajaran bahaa Arab kela V emeter genap di SD Ilam Hidayatullah anyumanik Semarang tahun pelajaran 0/0. Indikatornya adalah: a. Mengidentifikai bunyi huruf Hijaiyah dan ujaran (kata atau kalimat) yang berkenaan dengan materi b. Membedakan bunyi huruf Hijaiyah dan ujaran (kata atau kalimat) yang في المكتبة berkenaan tentang c. Melengkapi khiwar dengan kalimat yang euai d. Evaluai D. Metode Penelitian Metode diartikan ebagai uatu cara atau tekni yang dilakukan dalam proe penelitian. Sedangkan penelitian itu endiri diartikan ebagai upaya dalam bidang ilmu pengetahuan yang dijalankan untuk memperoleh faktafakta dan prinip-prinip dengan abar, hati-hati dan itemati untuk mewujudkan kebenaran. 30 Secara umum penelitian diartikan ebagai uatu proe pengumpulan dan analii data yang dilakukan ecara itemati dan logi. 3 Jadi dari pengertian di ata maka dapat diimpulkan bahwa metode penelitian adalah cara-cara yang dilakukan eeorang untuk mendapatkan pengetahuan dari pengetahuan yang telah ada dengan menggunakan proedur yang lengkap dan itemati. 30 Mardali, Metode Penelitian(Suatu Pendekatan Propoal)ED. Cet.,(Jakarta: umi Akara, 0), hlm.4 3 Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, (andung: Remaja RodaKarya, 005), hlm. 5
3 E. Populai, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel Populai adalah keeluruhan objek penelitian. 3 Populai dalam penelitian ini adalah eluruh peerta didik kela V SD Ilam Hidayatullah anyumanik Semarang. Dan yang menjadi ampel dalam penelitian ini adalah kela ekperimen V C yang dikenai permainan bahaa iik erantai dan V ebagai kela kontrol yang dikenai pembelajaran eperti biaanya. Teknik pengambilan ampel atau teknik ampling haru dilakukan edemikian rupa ehingga diperoleh ampel yang benar-benar dapat berfungi ebagai ampel atau dapat menggambarkan keadaan populai ebenarnya. Dengan itilah lain ampel haru repreentatif. 33 Teknik pengambilan ampel yang digunakan adalah teknik purpoive ampling yaitu teknik ampling yang digunakan karena beberapa pertimbangan. 34 Peneliti memilih dua kela dari empat kela dari populai dengan pertimbangan bahwa kela dan C belum mendapatkan materi perputakaan dan juga rata-rata nilainya tergolong rendah dari kela lainnya. F. Teknik pengumpulan data Dalam rangka mendapatkan data-data dari obyek penelitian diperlukan metode yang tepat digunakan untuk pengumpulan data. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah ebagai berikut:. Metode Dokumentai Dokumentai, aal katanya dokumen yang artinya barang-barang tertuli. 35 Metode ini digunakan untuk mendapatkan data tentang tinjauan dan hitori keadaan SD Ilam Hidayatullah anyumanik Semarang erta data nama-nama peerta didik, nilai pretai belajar bahaa Arab keterampilan menyimak. 3 Sugiyono, hlm Sugiyono, Statitik Untuk Penelitian, hlm.6 34 Suharimi Arikunto, Proedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, hlm Suharini Arikunto, Proedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, hlm.35
4 . Metode Te Metode te adalah uatu alat atau proedur yang itemati dan objektif untuk memperoleh data-data keterangan-keterangan yang diinginkan tentang eeorang dengan cara yang tepat atau cepat. Metode te ini digunakan untuk memperoleh data tentang hail belajar bahaa Arab dengan menggunakan permainan bahaa biik berantai kela V emeter genap di SD Ilam Hidayatullah anyumanik Semarang Tahun Ajaran 0/0. G. Teknik Analii Data Dalam penelitian ini, peneliti akan menguji ejauh mana efektivita penggunaan permainan bahaa biik berantai terhadap hail belajar bahaa Arab peerta didik. Dalam menganalii data yang terkumpul, penuli menggunakan metode tatitik, karena jeni penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Untuk menyederhanakan data dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diimplementaikan. 36. Analii Pendahuluan Adapun analii yang dilakukan meliputi : a. Analii Keadaan Awal Analii keadaan awal bertujuan untuk mengetahui keadaan awal kela ekperimen dan kela kontrol ebelum mendapatkan perlakuan yang berbeda, apakah kedua kela homogen atau tidak. Oleh karena itu peneliti menggunakan nilai emeter ganjil dari kela ekperimen dan kela kontrol. Metode untuk menganalii data keadaan awal adalah ebagai berikut: ) Uji Normalita Setelah mendapat data awal yaitu berupa nilai Ulangan Semeter Ganjil, maka data terebut diuji kenormalannya apakah populai terebut berditribui normal atau tidak. 36 Suharini Arikunto, Daar-Daar Evaluai Pendidikan, hlm
5 Rumu yang digunakan adalah Uji Chi Kuadrat dengan hipotei tatitik ebagai berikut: H 0 : Data berditribui normal H a : Data tidak berditribui normal Adapun rumunya adalah: =i=k(oi Ei)Ei Keterangan: : harga Chi Kuadrat O i E i k : frekueni hail pengamatan : frekueni yang diharapkan : banyaknya kela interval hitung < αk table maka H 0 diterima artinya hitung αk, maka H 0 ditolak, artinya populai tidak berditribui normal dengan taraf ignifikan 5% dan dk= k-. 37 ) Uji Homogenita Salah atu teknik tatitik yang digunakan untuk menjelakan homogenita kelompok adalah dengan varian. 38. Rumu yang digunakan adalah: 39 F hitung varianterbear varianterkecil Dengan rumu varian untuk populai adalah: Kedua kelompok mempunyai varian yang ama apabila menggunakan = 5% menghailkan F >F (/.α)(v,v) dengan: v = n (dk pembilang) 37 Sudjana, Metode Statitika, (andung: Tarito, 005), Cet. I, hlm Sugiyono, Statitik untuk Penelitian, hlm Sugiyono, Statitik untuk Penelitian, (andung, Alfabeta, 005), hlm
6 v = n (dk penyebut) 3) Uji Peramaan Rata-Rata (t) Teknik tatitik yang digunakan untuk menentukan taraf ignifikani perbandingan (membandingkan nilai rata-rata uatu kelompok dengan rata-rata kelompok yang lain) adalah dengan Uji-t atau t-te. 40 H O : = Ha : Hipotei yang digunakan adalah Untuk rumu uji t-te ebagai berikut: Jika μ = μ t x n x n Jika μ > μ t x S n x S n Dengan = Keterangan: = Rata-rata data te kemampuan pemecahan maalah pada kela ekperimen = Rata-rata data te kemampuan pemecahan maalah pada kela kontrol n = anyaknya peerta didik kela ekperimen n = anyaknya peerta didik kela kontrol = Varian Kelompok ekperimen = Varian kelompok kontrol 40 Ibnu Hadjar, Daar-Daar metodologi penelitian kuantitatif dalam pendidikan, hlm.39. 5
7 Kriteria pengujian yang berlaku adalah terima Ho jika t hitung < t tabel dengan menentukan dk = (n + n ), taraf ignifikan = 5% dan peluang ( - ½ ). 4 b. Analii Intrumen Te ) Validita Validita beraal dari kata validity yang berarti ejauh mana ketepatan dan kecermatan uatu alat ukur dalam melakukan fungi ukurnya. Analii ini digunakan karena maing-maing item mempunyai daya dukung terhadap keeluruhan item atau ii intrument. Sebuah oal dikatakan valid apabila te terebut mengukur apa yang hendak diukur. Untuk mengetahui validita te dengan menggunakan teknik korelai product moment dengan rumu 4 : r xy = { N N XY ( X )( Y) X ( X ) }{ NY ( Y) } r xy N X Y XY keterangan: = koefiien korelai antara variabel X dan variabel Y = banyaknya peerta didik yang mengikuti te = kor item tiap nomor = jumlah kor total = jumlah perkalian X dan Y Jika r hitung > r tabel maka item te yang diujikan valid. ) Reliabilita Suatu te dapat dikatakan mempunyai taraf kepercayaan yang tinggi jika te terebut dapat memberikan hail yang tetap, 4 Sudjana., Metode Statitika, (andung: Tarito, 00), hlm Suharimi Arikunto, Daar-Daar Evaluai Pendidikan, hlm.7 6
8 maka pengertian reliabilita te berhubungan dengan maalah ketetapan hail te. 43 Untuk mengetahui reliabilita te digunakan rumu K-R 0 yaitu ebagai berikut: 44 r S P q k r k S k S Keterangan: pq = reliabilita te ecara keeluruhan = tandar deviai dari te (akar varian) = propori ubyek yang menjawab benar pada uatu butir = propori ubyek yang menjawab item alah (q = -p) = banyaknya item pq = jumlah hail kali antara p dan q tabel Harga r yang diperoleh dikonultaikan harga r dalam product moment dengan taraf ignifikan 5 %.Soal dikatakan reliabilita jika harga r > r tabel. 3) Taraf Keukaran Soal yang baik adalah oal yang tidak terlalu mudah atau tidak terlalu ukar. ilangan yang menunjukkan ukar dan mudahnya uatu oal diebut indek keukaran. Untuk perhitungan taraf keukaran oal dalam penelitian ini digunakan rumu ebagai berikut: P P JS Dimana: = indek keukaran = banyaknya peerta didik yang menjawab oal itu dengan benar 43 Suharimi Arikunto, Daar-Daar Evaluai Pendidikan, hlm Suharimi Arikunto, Daar-Daar Evaluai Pendidikan, hlm 0 7
9 JS = jumlah eluruh peerta didik peerta te 45 Kriteria yang digunakan dalam penelitian ini adalah ebagai berikut: Soal dengan P = 0,00 adalah oal terlalu ukar; Soal dengan 0,00< P 0,30 adalah oal ukar; Soal dengan 0,30< P 0,70 adalah oal edang; Soal dengan 0,70< P,00 adalah oal mudah; dan Soal dengan P =,00 adalah oal terlalu mudah 4) Daya Pembeda Soal Perhitungan daya pembeda oal adalah pengukuran ejauh mana uatu butir oal mampu membedakan peerta didik yang udah menguaai kompeteni dengan peerta didik yang belum/kurang menguaai kompeteni berdaarkan kriteria tertentu. Semakin tinggi koefiien daya pembeda uatu butir oal, emakin mampu butir oal terebut membedakan antara peerta didik yang menguaai kompeteni dengan peerta didik yang kurang menguaai kompeteni. 46 Untuk perhitungan daya pembeda oal dalam penelitian ini digunakan rumu ebagai berikut: D J A A J P A P Dimana: D J J A = Daya pembeda oal = Jumlah peerta te = anyaknya peerta kelompok ata J = anyaknya peerta kelompok bawah A = anyaknya peerta kelompok ata yang menjawab oal itu dengan benar 45 Suharimi Arikunto, Daar-Daar Evaluai Pendidikan, hlm Zaenal Arifin, Evaluai Pembelajaran, andung: PT. Remaja Rodakarya, 009, hlm. 73 8
10 = anyaknya peerta kelompok bawah yang menjawab oal itu dengan benar P A = Propori peerta kelompok ata yang menjawab benar P = Propori peerta kelompok bawah yang menjawab benar. 47 5) Pengecoh Dalam oal dibutuhkan juga oal-oal yang dapat mengecoh peerta didik, guna dari oal pengecoh ini adalah untuk melatih ketelitian peerta didik. Pengecoh diini bertujuan untuk mengelabui peerta didik agar dapat memahami makud dari oal yang telah diberikan.. Analii Tahap Akhir a. Uji Normalita Pengujian normalita ama dengan langkah-langkah uji normalita pada analii tahap awal b. Uji Homogenita Pengujian homogenita ama dengan langkah-langkah uji keamaan dua varian (homogenita) pada analii tahap awal. c. Uji Perbedaan Rata-Rata Teknik tatitik yang digunakan adalah teknik t-tet pihak kanan untuk menguji ignifikan perbedaan dua buah mean yang beraal dari dua buah ditribui. 48 Hipotei yang diajukan dalam uji perbedaan rata-rata adalah ebagai berikut: H 0 : µ µ H a : µ > µ µ = rata-rata data kela ekperimen. µ = rata-rata data kela kontrol. Uji perbedaan rata-rata dilakukan dengan menggunakan rumu 47 Suharimi Arikunto, Daar-Daar Evaluai Pendidikan, hlm Tulu Winarunu, Statitik Dalam Penelitian Pikologi dan Pendidikan, (Malang: UMM pre, 007), Cet. 4, hlm. 8 9
11 Jika n n dan μ =μ t dengan x n x n ( n ) ( n ) n n Kriteria pengujian H 0 ditolak jika t w t w dan H 0 w t w diterima untuk harga t lainnya. Dengan w w, n n, t t( )( n), dan t t( )( n ) dengan x x n Jika n n dan μ >μ t x x ( n n n ) ( n ) n n Keterangan: : kor rata-rata dari kelompok ekperimen : kor rata-rata dari kelompok kontrol : banyak ubjek kelompok ekperimen n : banyak ubjek kelompok kontrol : varian kelompok ekperimen : varian kelompok kontrol : varian gabungan 30
12 Kriteria pengujian: tolak H 0 jika t t tabel dengan derajat kebebaan (dk) n n, peluang (-α) dan terima H 0 untuk harga t lainnya. 49 Sedangkan untuk indikator efektivita dari permainan bahaa biik berantai ini adalah peerta didik dapat menangkap informai dengan cepat dan tepat. 49 Suharimi Arikunto,Proedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek,hlm
BAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jeni Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang akan dilakukan merupakan metode ekperimen dengan deain Pottet-Only Control Deign. Adapun pola deain penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jeni Penelitian Jeni penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan ekperimental. Deain penelitian ini adalah Pottet-Only Control Deign. Dalam deain ini terdapat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jeni dan Pendekatan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian lapangan, dimana penelitian langung langung dilakukan di lapangan yang berifat kuantitatif. Metode yang digunakan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian. Waktu Penelitian Penelitian dilakanakan pada 4 Februari 5 Maret 0.. Tempat Penelitian Tempat penelitian ini dilakanakan di SMP Ilam Al-Kautar
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jeni Penelitian Jeni penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan ekperimental. Deain penelitian ini adalah Pottet-Only Control Deign. Dalam deain ini terdapat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jeni Penelitian Menurut Sugiyono, metode penelitian pendidikan dapat diartikan ebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jeni dan Pendekatan Penelitian Jeni penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafiran
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
A III METODE PENELITIAN A. Jeni Penelitian Penelitian adalah alah atu media yang digunakan dalam menuli dengan proedur yang telah ditentukan. Penelitian pada hakekatnya adalah uatu upaya dan bukan hanya
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA
A IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Dekripi Data Kegiatan penelitian dilakanakan pada tanggal ampai dengan 4 April 03 di Madraah Ibtidaiyah Infarul Ghoy Plamonganari Pedurungan Semarang. Dalam penelitian
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Muhammadiyah 3 Bandar Lampung kelas VII
III. METODE PENELITIAN A. Populai dan Sampel Penelitian ini dilakanakan di SMP Muhammadiyah 3 Bandar Lampung kela VII emeter genap Tahun Pelajaran 0/0, SMP Muhammadiyah 3 Bandar Lampung memiliki jumlah
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA
A IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Dekripi Data Penelitian ini menggunakan penelitian ekperimen. Subyek penelitiannya dibedakan menjadi kela ekperimen dan kela kontrol. Kela ekperimen diberi perlakuan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X SMA Negeri 2 Metro
3 III. METODE PENELITIAN A. Populai dan Sampel Penelitian Populai dalam penelitian ini adalah emua iwa kela X SMA Negeri Metro Tahun Pelajaran 03-04 yang berjumlah 56 iwa. Siwa terebut merupakan atu keatuan
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA semester genap SMA
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Populai dan Sampel Penelitian Populai dalam penelitian ini adalah iwa kela XI IPA emeter genap SMA Negeri 0 Bandar Lampung tahun pelajaran 04/05 yang berjumlah 5 iwa. Kemampuan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA YP Unila
III. METODE PENELITIAN A. Populai dan Sampel Populai dalam penelitian ini adalah emua iwa kela XI IPA SMA YP Unila Bandar Lampung tahun ajaran 01/013 yang berjumlah 38 iwa dan terebar dalam enam kela yang
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. penelitian quasi experimental. Desain ini mempunyai kelompok kontrol, tetapi
III. METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode penelitian quai experimental. Deain ini mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Dekripi Data Untuk mengetahui pengaruh penggunaan media Audio Viual dengan metode Reading Aloud terhadap hail belajar iwa materi العنوان, maka penuli melakukan
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah, siswa kelas X semester genap, sebanyak
III. METODE PENELITIAN A. Populai dan Sampel Populai dalam penelitian ini adalah, iwa kela X emeter genap, ebanyak enam kela di SMA Taman Siwa Bandar Lampung tahun pelajaran 010-011. Teknik ampling yang
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Persada
0 III. METODE PENELITIAN A. Populai dan Sampel Penelitian Populai dalam penelitian ini adalah emua iwa kela XI IPA SMA Perada Bandar Lampung tahun ajaran 0/0 yang berjumlah 07 iwa dan terebar dalam 3 kela.
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Populasi penelitian ini, yaitu seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 Kedondong
III. METODE PENELITIAN A. Populai Penelitian Populai penelitian ini, yaitu eluruh ia kela X SMA Negeri Kedondong pada emeter genap Tahun Pelajaran 0/03 yang terdiri ata 7 kela berjumlah 4 ia. B. Sampel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3. Deain Penelitian yaitu: Pengertian deain penelitian menurut chuman dalam Nazir (999 : 99), Deain penelitian adalah emua proe yang diperlukan dalam perencanaan dan pelakanaan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, karena ingin mengetahui
44 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A Jeni Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, karena ingin mengetahui perbedaan hail belajar matematika iwa menggunakan trategi team teaching dan trategi
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
88 BAB IV HASIL PEELITIA DA PEMBAHASA Dalam bab ini dipaparkan; a) hail penelitian, b) pembahaan. A. Hail Penelitian 1. Dekripi Data Dekripi hail penelitian yang diperoleh dari pengumpulan data menggunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan jaman yang cepat seperti sekarang ini, perusahaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam perkembangan jaman yang cepat eperti ekarang ini, peruahaan dituntut untuk memberikan laporan keuangan yang benar dan akurat. Laporan keuangan terebut
Lebih terperinciISSN Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 5, Nomor 2, Tahun 2016
ISSN 5-9063 Volume 5, Nomor, Tahun 06 PENGARUH E-MODUL BERBASIS SAINTIFIK TERHADAP HASIL BELAJAR DAN MOTIVASI SISWA PADA MATA PELAJARAN ANIMASI 3 DIMENSI (STUDI KASUS : KELAS XI MULTIMEDIA SMK NEGERI 3
Lebih terperinciMA 2081 STATISTIKA DASAR SEMESTER I 2012/2013 KK STATISTIKA, FMIPA ITB
MA 081 STATISTIKA DASAR SEMESTER I 01/013 KK STATISTIKA, FMIPA ITB UJIAN RE-EVALUASI Jum at, 1 Deember 01, 13.30 15.30 WIB (10 MENIT) Kela 01. Pengajar: Utriweni Mukhaiyar, Kela 0. Pengajar: Sumanto Winotoharjo
Lebih terperinciPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PACE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMBUKTIAN MATEMATIKA SISWA DI KELAS VII SMP MATERI GEOMETRI
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PACE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMBUKTIAN MATEMATIKA SISWA DI KELAS VII SMP MATERI GEOMETRI Arief Aulia Rahman 1 Atria Yunita 2 1 STKIP Bina Banga Meulaboh, Jl. Naional
Lebih terperinciPendidikan Sistem Ganda
Pendidikan Sitem Ganda PENGARUH PENDDIKAN SISTEM GANDA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PADA MATA DIKLAT TEKNIK AUDIO VIDEO SISWA KELAS XI DI SMK NEGERI 5 SURABAYA Rr.Prihantini Trianingih, Ekohariadi
Lebih terperinciJurnal Inovasi Pendidikan Fisika (JIPF) Vol. 03 No. 03 Tahun 2014, ISSN:
PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS KECERDASAN MAJEMUK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI LISTRIK DINAMIS KELAS X MAN MOJOKERTO Lia Ni matul Maula, Alimufi Arief Juruan Fiika,
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DAN BUDAYA ORGANISASI DENGAN KINERJA GURU SMP NEGERI
HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DAN BUDAYA ORGANISASI DENGAN KINERJA GURU SMP NEGERI Mahyunir SMP Negeri Kota Bengkulu e-mail: mahyunir@gmail.com Abtract: The objective of thi reearch i to find out
Lebih terperinciPENTINGNYA MEDIA PEMBELAJARAN LABE (LANTAI BERHITUNG) PADA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA SD KELAS III TERHADAP HASIL BELAJAR
Tuga Matakuliah Pengembangan Pembelajaran Matematika SD Doen Pengampu Mohammad Faizal Amir, M.Pd. S-1 PGSD Univerita Muhammadiyah Sidoarjo PENTINGNYA MEDIA PEMBELAJARAN LABE (LANTAI BERHITUNG) PADA PELAJARAN
Lebih terperinciPERBEDAAN HASIL BELAJAR MAHASISWA YANG MASUK MELALUI JALUR SNMPTN DAN JALUR UMB PADA MATAKULIAH KALKULUS II DI JURUSAN MATEMATIKA FMIPA UNIMED
54 PERBEDAAN HASIL BELAJAR MAHASISWA YANG MASUK MELALUI JALUR SNMPTN DAN JALUR UMB PADA MATAKULIAH KALKULUS II DI JURUSAN MATEMATIKA FMIPA UNIMED Abil Manyur Abtrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Lebih terperinciEvaluasi Hasil Pelaksanaan Teknologi Modifikasi Cuaca di Jawa Barat Menggunakan Analisis Data Curah Hujan
Evaluai Hail Pelakanaan Teknologi Modifikai Cuaca di Jawa Barat Menggunakan Analii Data Curah Hujan Budi Haroyo 1, Untung Haryanto 1, Tri Handoko Seto 1, Sunu Tikno 1, Tukiyat 1, Samul Bahri 1 1. PENDAHULUAN
Lebih terperinciPenerapan Model Pembelajaran Discovery Learning
Penerapan Model Pembelajaran Dicovery Learning PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X TAV PADA STANDAR KOMPETENSI MELAKUKAN INSTALASI SOUND SYSTEM DI SMK NEGERI
Lebih terperinciPenerapan Strategi Belajar Analogi
PENERAPAN STRATEGI BELAJAR ANALOGI DALAM MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG PADA STANDAR KOMPETENSI MENERAPKAN DASAR-DASAR TEKNIK DIGITAL DI SMK NEGERI 5 SURABAYA Ibnu Hajar Program Studi S Pend. Teknik Elektro,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
A III METODOLOGI PENELITIAN A. Jei da Deai Peelitia. Jei Peelitia Jei peelitia ii adalah peelitia ekperime. Metode peelitia ekperime merupaka metode peelitia yag diguaka utuk mecari treatmet (perlakua)
Lebih terperinciPengaruh Metode Pembelajaran Tanya Jawab Probing-Prompting
Pengaruh Metode Pembelajaran Tanya Jawab Probing-Prompting PENGARUH METODE PEMBELAJARAN TANYA JAWAB PROBING-PROMPTING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA STANDAR KOMPETENSI MENERAPKAN DASAR-DASAR ELEKTRONIKA
Lebih terperinciPengaruh Penerapan Media Pembelajaran Berbasis Komputer Terhadap Model Pembelajaran Active Learning
Pengaruh Penerapan Media Pembelajaran Berbai Komputer Terhadap Model Pembelajaran Active Learning Pengaruh Penerapan Media Pembelajaran Berbai Komputer Terhadap Model Pembelajaran Active Learning Pada
Lebih terperinciInterpretasi Koefisien Korelasi Skor-Butir dengan Skor Total Uji Kebermaknaan Koefisien Reliabilitas Kr-20 dalam Penelitian Pendidikan dan Psikologi
Interpretai Koefiien Korelai Skor-Butir dengan Skor Total Uji Kebermaknaan Koefiien Reliabilita Kr-0 dalam Penelitian Pendidikan dan Pikologi Kumaidi Abtract: Thi article i intended a a umplement to Ketidaktepatan
Lebih terperinciMODUL IV ESTIMASI/PENDUGAAN (3)
MODUL IV ETIMAI/PENDUGAAN (3) A. ETIMAI RAGAM Etimai ragam digunakan untuk menduga ragam σ berdaarkan ragam dari uatu populai normal contoh acak berukuran n. Ragam contoh ini akan digunakan ebagai nilai
Lebih terperinciPenentuan Jalur Terpendek Distribusi Barang di Pulau Jawa
Penentuan Jalur Terpendek Ditribui Barang di Pulau Jawa Stanley Santoo /13512086 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Intitut Teknologi Bandung, Jl. Ganeha 10 Bandung
Lebih terperinciBAB VIII METODA TEMPAT KEDUDUKAN AKAR
6 BAB VIII METODA TEMPAT EDUDUAN AAR Dekripi : Bab ini memberikan gambaran ecara umum mengenai diagram tempat kedudukan akar dan ringkaan aturan umum untuk menggambarkan tempat kedudukan akar erta contohcontoh
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen, yaitu penelitian yang dilakukan dengan mengadakan
Lebih terperinciMetode Group Investigation Dengan Strategi Belajar Strategi Organisasi
Metode Group Invetigation Dengan Strategi Belajar Strategi Organiai PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN METODE GROUP INVESTIGATION DENGAN STRATEGI BELAJAR STRATEGI ORGANISASI PADA STANDAR KOMPETENSI MEMPERBAIKI
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Metode berasal dari bahasa yunani Methodos yang berarti jalan yang ditempuh atau dilewati. edangkan penelitian diartikan sebagai proses pengumpulan dan analisis data yang dilakukan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi membuat matematika menjadi angat penting artinya, bahkan dapat dikatakan bahwa perkembangan ilmu pengetahuan dan
Lebih terperinciPenyelesaian Soal Ujian Tengah Semester 2008
Penyeleaian Soal Ujian Tengah Semeter 008 Soal A Curah hujan harian maximum tahunan elama periode 978.d. 007 di Staiun Godean Yogyakarta diajikan pada tabel di bawah ini. kedalaman hujan (mm) rekueni 5
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
A III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Metode yang digunakan adalah metode studi eksperimen. Penelitian eksperimen merupakan penelitian yang sisitematis, logis dan teliti didalam melakukan kontrol
Lebih terperinciKajian Kestabilan Reliabilitas (Kasus Skala Sikap dan Kecerdasan Emosional)
JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA VOLUME 3 NOMOR 1 JANUARI 01 Kajian Ketabilan Reliabilita (Kau Skala Sikap dan Kecerdaan Emoional) Bunawir (Lektor Kepala Pada Pendidikan Matematika FKIP Univerita Haluoleo)
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
BAB II LANDASAN TEOI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS A. Kajian Putaka 1. Skripi karya Tri Adi Setyawan (4214000012), Program Studi Pendidikan Fiika, Fakulta Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Univerita Negeri
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. Populasi penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X SMA Negeri 2 Bandar
7 III. METDE PENELITIAN A. Populai Peelitia Populai peelitia ii yaitu eluruh iwa kela MA Negeri Badar Lampug dega ampel kela, pada emeter geap Tahu Pelajara 0/0. B. ampel Peelitia Tekik pegambila ampel
Lebih terperinciANALISIS TES. Evaluasi Pendidikan ANALISIS TIAP BUTIR SOAL ANALISIS KESELURUHAN TES. - Daya Pembeda - Tingkat Kesukaran - Pengecoh - Homogenitas
Evaluai Pendidikan 1 AALISIS TES AALISIS KESELURUHA TES AALISIS TIAP BUTIR SOAL - Analii Validia Te - Analii Reliabilia Te - Daya Pembeda - Tingka Keukaran - Pengecoh - Homogenia Evaluai Pendidikan I.
Lebih terperinciANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PADA PRODUKSI PESTISIDA ( PRODUK MIPCINTA 50 WP ) DI PT PETROKIMIA KAYAKU
ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PADA PRODUKSI PESTISIDA ( PRODUK MIPCINTA 50 WP ) DI PT PETROKIMIA KAYAKU Oleh : Dwi Litya Nurina 307030003 Doen Pembimbing Wibawati,S.Si,M,Si PT. Petrokimia Kayaku alah
Lebih terperinciEFEKTIVITAS VARIABEL MEDIATOR BERDASARKAN KONTRIBUSINYA DALAM MODEL MEDIASI SEDERHANA
EFEKTIVITAS VARIABEL MEDIATOR BERDASARKAN KONTRIBUSINYA DALAM MODEL MEDIASI SEDERHANA Deddy A. Suhardi (deddy_a@mail.ut.ac.id) Ifarudi (ifarudi@mail.ut.ac.id) Juruan Statitika, FMIPA, Univerita Terbuka
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Bentuk eksperimen dalam penelitian ini adalah true experimental design (Eksperimental sungguhan), jenis Pretest-Posttest Control Group Design. Dalam bentuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen. Metode tersebut digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu
Lebih terperinciTransformasi Laplace dalam Mekatronika
Tranformai Laplace dalam Mekatronika Oleh: Purwadi Raharjo Apakah tranformai Laplace itu dan apa perlunya mempelajarinya? Acapkali pertanyaan ini muncul dari eorang pemula, apalagi begitu mendengar namanya
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dengan kemampuan berpikir kreatif dengan menggunakan dua model
3 BAB III METODE PENELITIAN A. Jei Peelitia Tujua peelitia ii yaki membadigka kemampua berpikir kriti dega kemampua berpikir kreatif dega megguaka dua model pembelajara yaitu model pembelajara berbai maalah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Di dalam penelitian ini, tujuan yang hendak dicapai oleh peneliti adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui pengaruh metode observasi lingkungan alam sekitar
Lebih terperinciANALISIS SISTEM ANTRIAN PELAYANAN NASABAH BANK X KANTOR WILAYAH SEMARANG ABSTRACT
ISSN: 2339-2541 JURNAL GAUSSIAN, Volume 3, Nomor 4, Tahun 2014, Halaman 791-800 Online di: http://ejournal-1.undip.ac.id/index.php/gauian ANALISIS SISTEM ANTRIAN PELAYANAN NASABAH BANK X KANTOR WILAYAH
Lebih terperinciDEFINISI DAN RUANG SOLUSI
DEFINISI DAN RUANG SOLUSI Pada bagian ini akan dibaha tentang bai dan dimeni menggunakan pengertian dari kebebaan linear ( beba linear dan merentang ) yang dibaha pada bab ebelumnya. Definii dari bai diberikan
Lebih terperinciPENGARUH STRATEGI PENGORGANISASIAN ELABORASI DAN GAYA KOGNITIF SPASIAL MAHASISWA TERHADAP HASIL BELAJAR GAMBAR MESIN
Pengaruh Strategi Pengorganiaian (Aan Ardian, Zainur Rofiq) 17 PENGARUH STRATEGI PENGORGANISASIAN ELABORASI DAN GAYA KOGNITIF SPASIAL MAHASISWA TERHADAP HASIL BELAJAR GAMBAR MESIN Aan Ardian 1, Zainur
Lebih terperinciFIsika KARAKTERISTIK GELOMBANG. K e l a s. Kurikulum A. Pengertian Gelombang
Kurikulum 2013 FIika K e l a XI KARAKTERISTIK GELOMBANG Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut. 1. Memahami pengertian gelombang dan jeni-jeninya.
Lebih terperinciBAB XIV CAHAYA DAN PEMANTULANYA
227 BAB XIV CAHAYA DAN PEMANTULANYA. Apakah cahaya terebut? 2. Bagaimana ifat perambatan cahaya? 3. Bagaimana ifat pemantulan cahaya? 4. Bagaimana pembentukan dan ifat bayangan pada cermin? 5. Bagaimana
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah hasil belajar dengan bahasa akhlak dalam menyelesaikan persoalan penjumlahan
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI ANALISIS DATA
BAB IV DESKRIPSI ANALISIS DATA A. Dekripi Data Peelitia ii megguaka peelitia ekperime, ubyek peelitiaya dibedaka mejadi dua kela, yaitu kela kotrol da kela ekperime. Kela kotrol pada peelitia ii merupaka
Lebih terperinciPENGARUH PENGAWASAN TEKNIS DINAS OLAHRAGA DAN PEMUDA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA SARJANA PENGGERAK PEMBANGUNAN PERDESAAN (SP-3)
} Halaman 301 310 PENGARUH PENGAWASAN TEKNIS DINAS OLAHRAGA DAN PEMUDA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA SARJANA PENGGERAK PEMBANGUNAN PERDESAAN (SP-3) Siti Widharetno Muralim Doen Univerita Sanggabuana YPKP
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode eksperimental. Desain penelitian ini adalah Posttest-Only Control Design. Dalam desain ini
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
A III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif eksperimen, yaitu degan sengaja mengusahakn timbulnya variabel-variabel dan selanjutnya dikontrol untuk melihat
Lebih terperinciMENENTUKAN INDEKS KOMPOSIT MENGGUNAKAN METODE LAGRANGE UNTUK MENGUKUR TINGKAT INDUSTRIALISASI
Jurnal Matematika Vol.6 No. Nopember 6 [ 9 : 8 ] MENENTUKAN INDEKS KOMPOSIT MENGGUNAKAN METODE LAGRANGE UNTUK MENGUKUR TINGKAT INDUSTRIALISASI DI PROPINSI JAWA BARAT Juruan Matematika, Uiverita Ilam Bandung,
Lebih terperinciSIMULASI SISTEM ANTRIAN DENGAN METODE MULTIPLE CHANNEL SINGLE PHASE
Proiding Seminar Ilmu Komputer dan Teknologi Informai Vol., No., Maret e-issn - dan p-issn -X SIMUASI SISTEM ANTRIAN DENGAN METODE MUTIPE CHANNE SINGE PHASE Jaka Dian Ramadhan *, Fahrul Agu, Indah Fitri
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tujua Peelitia Berdaarka rumua maalah pada BAB I, peelitia kuatitatif ii bertujua utuk megetahui efektivita metode pembelajara dicovery dega megguaka Papa Tempel egi Empat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Dalam bab ini diuraikan beberapa hal yang berkaitan dengan metode penelitian yang dilakukan. Uraian ini meliputi jenis penelitian, tempat dan waktu penelitian, populasi dan sampel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
A III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitan Menurut Sogiyono, metode penelitian pendidikan dapat diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan,
Lebih terperinciOleh: Siswanto SMP Negeri 1 Pogalan, Trenggalek
JURNAL PENDIDIKAN PROFESIONAL, VOLUME 5, NO. 1, APRIL 2016 181 PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA BIDANG STUDI IPS TENTANG KEADAAN ALAM DAN AKTIVITAS PENDUDUK INDONESIA DI KELAS VII-A SMP NEGERI 1
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi experimental design. Desain ini mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi
Lebih terperinciMahutma Gandhi dan Jamilah Dosen UT UPBJJ Banjarmasin ABSTRAK
Jurnal Pendidik Kewargegara: Volume, Nomor, Mei 20 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS VI SD NEGERI
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
A III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bersifat non eksperimental, dengan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
A III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian adalah cara-cara yang digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data yang dikembangkan untuk memperoleh pengetahuan dengan menggunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatifeksperimen, karena penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen. Penelitian
Lebih terperinciBAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Dari hasil pengukuran diperoleh data kemampuan variasi latihan
BAB IV HAIL ANALII DAN PEMBAHAAN 4. Deskripsi Data Penelitian Dari hasil pengukuran diperoleh data kemampuan variasi latihan gridlock Tes Awal dan Tes Akhir yang diuraikan dengan table sebagai berikut:
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jei Peelitia Peelitia ii merupaka peelitia ekperime. Peelitia ekperime yaitu peelitia yag egaja membagkitka timbulya uatu kejadia atau keadaa, kemudia diteliti bagaimaa akibatya
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RETURN ON INVESTMENT (ROI)
Analii Faktor-Faktor... (Nujumun Niwahyuning Pamungka) 1 ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RETURN ON INVESTMENT (ROI) ANALYSIS OF FACTORS AFFECTING RETURN ON INVESTMENT Oleh: Nujumun Niwahyuning
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tujuan Peneltan Peneltan n bertujuan untuk mengetahu Pembelajaran Kooperatf Tpe Student Team Achevement Dvon (STAD) dengan Meda Komk Lebh Efektf darpada Pembelajaran dengan
Lebih terperinciBAB II TEGANGAN TINGGI IMPULS
BAB II TEGANGAN TINGGI IMPULS 2. TEGANGAN IMPULS Tegangan Impul (impule voltage) adalah tegangan yang naik dalam waktu ingkat ekali kemudian diuul dengan penurunan yang relatif lambat menuju nol. Ada tiga
Lebih terperinciBAB II MOTOR INDUKSI TIGA FASA
BAB MOTOR NDUKS TGA FASA.1 Umum Motor induki merupakan motor aru bolak balik (AC) yang paling lua digunakan dan dapat dijumpai dalam etiap aplikai indutri maupun rumah tangga. Penamaannya beraal dari kenyataan
Lebih terperinciPERANCANGAN APLIKASI PENCAIRAN BIAYA BERBASIS WEB PADA PT PEGADAIN (Persero) KANTOR WILAYAH X BANDUNG
PERANCANGAN APLIKASI PENCAIRAN BIAYA BERBASIS WEB PADA PT PEGADAIN (Perero) KANTOR WILAYAH X BANDUNG Heri Purwanto, M.M., M.T 1, Intan Nurlaily, Amd 2 1 Program Studi Manajemen Informatika, STMIK LPKIA
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jei Peelitia Metode peelitia yag diguaka dalam kripi ii adalah metode peelitia kuatitatif ekperime yag berdeai pottet-oly cotrol deig, karea tujua dalam peelitia ii utuk mecari
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
A III METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah cara-cara yang digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data yang dikembangkan untuk memperoleh pengetahuan dengan menggunakan prosedur yang reliabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. subyek yang akan diteliti, teknik-teknik pengumpulan data, prosedur pengumpulan
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 1 Metode penelitian dalam makna yang lebih luas bisa berarti rancangan penelitian.
Lebih terperinciA. Jenis dan Pendekatan Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen. Penelitian kuantitatif merupakan penelitian dengan data berupa
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
33 BAB III METODE PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas, penilitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika materi pokok lingkaran dengan menggunakan multimedia
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tujuan Peneltan Dalam uatu peneltan tentu ada tujuan yang ngn dcapa eua dengan latar belakang dan rumuan maalah yang telah durakan d ata. Tujuan peneltan adalah:. Untuk mengetahu
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan teknik analisis komparatif. Penelitian komparatif diarahkan untuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research ), maksudnya adalah penelitian yang langsung dilakukan di medan terjadinya gejala-gejala. 1
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini mengunakan metode penelitian eksperimen (experimental research). Metode penelitian eksperimen adalah penelitian yang dilakukan dengan mengadakan
Lebih terperinciPERTEMUAN 3 PENYELESAIAN PERSOALAN PROGRAM LINIER
PERTEMUAN PENYELESAIAN PERSOALAN PROGRAM LINIER Setelah dapat membuat Model Matematika (merumukan) peroalan Program Linier, maka untuk menentukan penyeleaian Peroalan Program Linier dapat menggunakan metode,
Lebih terperinciUPAYA MENINGKATKAN KEBUGARAN JASMANIMENGGUNAKAN PERMAINAN BERANGKAIEMPAT POSSISWA KELAS V DI SEKOLAH DASAR NEGERI 14 INDRALAYA
UPAYA MENINGKATKAN KEBUGARAN JASMANIMENGGUNAKAN PERMAINAN BERANGKAIEMPAT POSSISWA KELAS V DI SEKOLAH DASAR NEGERI 4 INDRALAYA Rukmini, Mutia Mawardah 2, Martinu 3 Doen Univerita Bina Darma 2, Mahaiwa Univerita
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan di atas, maka dalam penelitian ini tujuan yang ingin dicapai adalah untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran kooperatif tipe TGT
Lebih terperinciPENAKSIR VARIANSI POPULASI YANG EFISIEN PADA SAMPLING ACAK SEDERHANA MENGGUNAKAN KOEFISIEN REGRESI
PENAKIR VARIANI POPLAI YANG EFIIEN PADA AMPLING ACAK EDERHANA MENGGNAKAN KOEFIIEN REGREI Neneng Gutiana Rutam Efendi Harion Mahaiwa Program Matematika Doen Juruan Matematika Fakulta Matematika dan Ilmu
Lebih terperinciMEMBANDINGKAN DUA PER
MEMBANDINGKAN DUA PERLAKUAN Contoh Hail Penelitian Pengaruh fluida rumen terhadap produki bioga Produki bioga kumulatif, ml 3.500 3.000.500.000.500.000 500 MW avg. MR avg. MR avg. MW avg. Apa keimpulan
Lebih terperinci