Pembahasan Soal SIMAK UI 2012 SELEKSI MASUK UNIVERSITAS INDONESIA. Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS. Matematika IPA

dokumen-dokumen yang mirip
Pembahasan Matematika IPA SIMAK UI 2012 Kode 521. Oleh Tutur Widodo. 1. Misalkan x dan y bilangan bulat yang memenuhi sistem persamaan berikut :

Pembahasan Soal SIMAK UI 2012 SELEKSI MASUK UNIVERSITAS INDONESIA. Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS. Matematika Dasar

Pembahasan Soal SNMPTN 2012 SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI. Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS.

Pembahasan Soal SBMPTN 2014 SELEKSI BERSAMA MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI. Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS.

2.1 Soal Matematika Dasar UM UGM c. 1 d d. 3a + b. e. 3a + b. e. b + a b a

OSN Guru Matematika SMA (Olimpiade Sains Nasional)

Matematika IPA (MATEMATIKA TKD SAINTEK)

Pembahasan Matematika IPA SNMPTN 2012 Kode 132

OSN Guru Matematika SMA

Pembahasan Soal OSK SMA 2018 OLIMPIADE SAINS KABUPATEN/KOTA SMA OSK Matematika SMA. (Olimpiade Sains Kabupaten/Kota Matematika SMA)

Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)

Matematika SMA (Program Studi IPA)

Soal-Soal dan Pembahasan SNMPTN Matematika IPA Tahun Pelajaran 2010/2011 Tanggal Ujian: 01 Juni 2011

Matematika IPA (MATEMATIKA TKD SAINTEK)

Soal-Soal dan Pembahasan SNMPTN Matematika IPA Tahun Pelajaran 2010/2011

Pembahasan Soal. Pak Anang SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI. Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS.

TRY OUT MATEMATIKA PAKET 2A TAHUN 2010

Pembahasan Simak UI Matematika Dasar 2012

OSK Matematika SMP (Olimpiade Sains Kabupaten Matematika SMP)

PREDIKSI UAN MATEMATIKA 2008 Oleh: Heribertus Heri Istiyanto, S.Si Blog:

Soal dan Pembahasan UN Matematika Program IPA 2008

Pembahasan Matematika IPA SNMPTN 2012 Kode 483

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2008/2009

Soal-Soal dan Pembahasan Matematika IPA SNMPTN 2012 Tanggal Ujian: 13 Juni 2012

Matematika EBTANAS Tahun 1986

Pembahasan SNMPTN 2011 Matematika IPA Kode 576

PEMBAHASAN DAN KUNCI JAWABAN UN MATEMATIKA SMA 2011 PAKET 12 PLUS TRIK SUPERKILAT DAN LOGIKA PRAKTIS (By Pak Anang

Soal dan Pembahasan UN Matematika SMA IPA Tahun 2013

Wardaya College. Tes Simulasi Ujian Nasional SMA Berbasis Komputer. Mata Pelajaran Matematika Tahun Ajaran 2017/2018

Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL

MATEMATIKA DASAR TAHUN 1987

Pembahasan Soal. Pak Anang SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI. Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS.

SOAL&PEMBAHASAN MATEMATIKATKDSAINTEK SBMPTN. yos3prens.wordpres.com

Matematika SMA (Program Studi IPA)

Berapakah nilai a? a. 25. d. 25 b. 15. e. 15 c. 10. Penyelesaian: Berarti bahwa 1, 3, 5, 7 dan 9 adalah akar-akar persamaan polinomial g(x) = 0.

SOAL-SOAL dan PEMBAHASAN UN MATEMATIKA SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

PAKET 3 LATIHAN UJIAN NASIONAL SMA/MA TAHUN 2009 MATA PELAJARAN MATEMATIKA

C34 MATEMATIKA. Pak Anang. Rabu, 18 April 2012 ( ) Pembahasan soal oleh

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2009/2010

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I

SOAL UN DAN PENYELESAIANNYA 2009

ISTIYANTO.COM. memenuhi persamaan itu adalah B. 4 4 C. 4 1 PERBANDINGAN KISI-KISI UN 2009 DAN 2010 SMA IPA

SMA / MA IPA Mata Pelajaran : Matematika

Matematika EBTANAS Tahun 1999

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2008/2009

Soal-soal dan Pembahasan Matematika Dasar SBMPTN - SNMPTN 2007

Soal UN 2009 Materi KISI UN 2010 Prediksi UN 2010

A18 MATEMATIKA. Pak Anang. Rabu, 18 April 2012 ( ) Pembahasan soal oleh

SELEKSI OLIMPIADE MATEMATIKA INDONESIA 2007 TINGKAT PROVINSI TAHUN Prestasi itu diraih bukan didapat!!!

TRY OUT UN MATEMATIKA SMA IPA 2013

TAHUN PELAJARAN 2003/2004 UJIAN NASIONAL. Matematika (D10) PROGRAM STUDI IPA PAKET 2 (UTAMA) SELASA, 11 MEI 2004 Pukul

Pembahasan OSN Matematika SMA Tahun 2013 Seleksi Tingkat Provinsi. Tutur Widodo. Bagian Pertama : Soal Isian Singkat

Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Bidang Matematika. Kode Paket 634. Oleh : Fendi Alfi Fauzi 1. x 0 x 2.

D46 MATEMATIKA. Rabu, 18 April 2012 ( ) Pembahasan soal oleh Perpustakaan.

TRY OUT MATEMATIKA PAKET 3B TAHUN 2010

SOAL DAN SOLUSI PEREMPATFINAL KOMPETISI MATEMATIKA UNIVERSITAS TARUMANAGARA 2011

SOAL PREDIKSI UJIAN NASIONAL MATEMATIKA IPA Paket 1. . Nilai dari b. . Jika hasil dari

SOAL UJIAN NASIONAL. PROGRAM STUDI IPA ( kode P 45 ) TAHUN PELAJARAN 2008/2009

( ) 2. Nilai x yang memenuhi log 9. Jadi 4x 12 = 3 atau x = 3,75

Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)

TRY OUT MATEMATIKA PAKET 2B TAHUN 2010

Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL

Soal-Soal dan Pembahasan Ujian Nasional Matematika Tahun Pelajaran 2010/2011 Program Studi IPA

1. Himpunan penyelesaian adalah {(x, y, z)}. Nilai dari y + z adalah... D. -4 E. -5

SPMB 2004 Matematika Dasar Kode Soal

Pembahasan soal oleh MATEMATIKA. Rabu, 18 April 2012 ( )

Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL

Indikator : Menentukan penarikan kesimpulan dari beberapa premis. Modus Ponens Modus Tollens Silogisme

Soal-Soal dan Pembahasan Matematika IPA SNMPTN 2012 Tanggal Ujian: 13 Juni 2012

PAKET TRY OUT UN MATEMATIKA IPA

Smart Solution TAHUN PELAJARAN 2012/201 /2013. (Program Studi IPA) Disusun Sesuai Indikator Kisi-Kisi UN Disusun oleh : Pak Anang

KISI KISI US Diberikan pernyataan majemuk berkuantor, ingkaran dari pernyataan tersebut majemuk atau pernyataan majemuk berkuantor

7. Himpunan penyelesaian. 8. Jika log 2 = 0,301 dan log 3 = 10. Himpunan penyelesaian

D. 90 meter E. 95 meter

B21 MATEMATIKA. Pak Anang MATEMATIKA SMA/MA IPA. Rabu, 18 April 2012 ( )

Pembahasan soal oleh MATEMATIKA. Rabu, 18 April 2012 ( )

Matematika Ujian Akhir Nasional Tahun 2004

Matematika Proyek Perintis I Tahun 1979

CONTOH SOAL DAN PEMBAHASAN PERSIAPAN UN 2014

Pembahasan Soal. Pak Anang SELEKSI NASIONAL MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI. Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS.

Bab1. Sistem Bilangan

UAN MATEMATIKA SMA IPA 2009 P45

2009 ACADEMY QU IDMATHCIREBON

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2009/2010

D. (1 + 2 ) 27 E. (1 + 2 ) 27

SOAL DAN PEMBAHASAN SELEKSI MASUK UNIVERSITAS INDONESIA

OSN Guru Matematika SMA

PEMBAHASAN UN SMA IPA TAHUN AJARAN 2011/2012

matematika KTSP & K-13 GARIS SINGGUNG LINGKARAN K e a s A. Definisi Garis Singgung Lingkaran Tujuan Pembelajaran

log2 PEMBAHASAN SOAL TRY OUT = = 2 1 = 27 8 = 19 Jawaban : C = = = 2( 15 10) Jawaban : B . 4. log3 1 2 (1) .

TRY OUT UJIAN NASIONAL TAH SMA/MA PROGRAM STUDI IPA MATEMATIKA

TRY OUT UJIAN NASIONAL TAH SMA/MA PROGRAM STUDI IPA MATEMATIKA

Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL

Ujian Nasional. Tahun Pelajaran 2010/2011 IPA MATEMATIKA (D10) UTAMA. SMA / MA Program Studi

1. Akar-akar persamaan 2x² + px - q² = 0 adalah p dan q, p - q = 6. Nilai pq =... A. 6 B. -2 C. -4 Kunci : E Penyelesaian : D. -6 E.

Soal-Soal dan Pembahasan Matematika IPA SNMPTN 2010

Fisika IPA (TKD SAINTEK)

SOLUSI UJIAN SEKOLAH SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) DINAS PENDIDIKAN KOTA BEKASI TAHUN PELAJARAN 2013/ a 16. definit positif adalah...

TRIGONOMETRI Pengertian Sinus, Cosinus dan Tangen Hubungan Fungsi Trigonometri :

Transkripsi:

Pembahasan Soal SIMAK UI 0 SELEKSI MASUK UNIVERSITAS INDONESIA Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS Matematika IPA Disusun Oleh : Pak Anang

Kumpulan SMART SOLUTION dan TRIK SUPERKILAT Pembahasan Soal SIMAK UI 0 Matematika IPA Kode Soal 5 By Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) PETUNJUK A: Untuk soal nomor - pilihlah satu jawaban yang paling tepat.. Misalkan x dan y bilangan bulat yang memenuhi sistem persamaan berikut: { x xy + 3y + x 5y 4 = 0 x + y = 4 maka x y =... A. 6 B. 3 C. 0 D. 3 E. 6 Perhatikan bentuk sistem persamaan berikut: x xy + 3y + x 5y 4 = 0...() x + y = 4...() Persamaan () akan menjadi persamaan kuadrat dengan mensubstitusikan x atau y dari persamaan (). x + y = 4 x = 4 y atau y = x Dengan mudah dilihat bahwa substitusi x ke persamaan () lebih mudah daripada substitusi y, karena tidak mengandung unsur pecahan. Substitusi x = 4 y ke persamaan () akan diperoleh: x xy + 3y + x 5y 4 = 0 (4 y) (4 y)y + 3y + (4 y) 5y 4 = 0 6 6y + 4y 4y + y + 3y + 8 4y 5y 4 = 0 4y + y + 3y 6y 4y 4y 5y + 6 + 8 4 = 0 9y 9y + 0 = 0 Pembuat nol (9y 0)(y ) = 0 9y 0 = 0 atau y = 0 y = 0 9 atau y = TM Karena x dan y adalah bilangan bulat, maka y = 0 tidak memenuhi (TM). Sehingga, nilai y yang memenuhi adalah y =, sehingga x = 4 y x = 4 () = 4 = Jadi, nilai x y = () () = 4 = 3 9 LOGIKA PRAKTIS: Apabila x dan y adalah bilangan bulat, maka kemungkinan nilai x y adalah bilangan nol, atau bilangan bulat ganjil. Jadi jelas jawaban A dan E bukan jawaban yang benar. Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman

. Misalkan f(x) = (x 3) 3 + (x ) + (x ). Maka sisa dari pembagian f(x + ) oleh x adalah... A. + 5x B. 9 + 4x C. 5 x D. 4 9x E. + 9x Fungsi f(x + ) dapat diperoleh dengan mensubstitusikan x dengan x +, sehingga: f(x) = (x 3) 3 + (x ) + (x ) f(x + ) = ((x + ) 3) 3 + ((x + ) ) + ((x + ) ) f(x + ) = (x ) 3 + x + (x + ) Misal sisa pembagian dari f(x + ) oleh x adalah px + q, maka menurut teorema pembagian suku banyak bisa dirumuskan sebagai berikut: f(x + ) = p(x) h(x) + s(x) f(x + ) = (x )h(x) + (px + q) f(x + ) = (x + )(x ) h(x) + (px + q) Substitusikan pembuat nol dari pembagi yaitu x= dan x= Dengan mensubstitusikan pembuat nol dari fungsi pembagi, maka akan diperoleh persamaan: x = f() = p + q... () x = f(3) = p + q... () Padahal f(x + ) = (x ) 3 + x + (x + ), sehingga: f() = f( + ) = (( ) ) 3 + ( ) + (( ) + ) = ( ) 3 + + 0 = 8 + = 7 f(3) = f( + ) = ( ) 3 + () + ( + ) = 0 + + = 3 Dengan mensubstitusi f() = 7 dan f(3) = 3 serta mengeliminasi q pada persamaan () dan () akan diperoleh: p + q = 7 p + q = 3 p = 0 p = 0 p = 5 Substitusi p = 5 ke persamaan p + q = 3 menghasilkan: p + q = 3 5 + q = 3 q = 3 5 q = Jadi, sisa pembagian dari f(x + ) oleh x adalah 5x. TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS ada di halaman berikutnya! Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman

TRIK SUPERKILAT: f(x) = (x 3) 3 + (x ) + (x ) f(x + ) = (x ) 3 + x + (x + ) f(x + ) = x 3 x + 4x f(x + ) = x 3 x + x x + + 4x x(x ) Jadi, sisa pembagian dari f(x + ) oleh x adalah 5x. (x ) f(x + ) = x(x ) + x (x ) + 4x f(x + ) = (x )(x ) + 5x LOGIKA PRAKTIS Soal tersebut bisa dikerjakan menggunakan pembagian porogapit. f(x) = (x 3) 3 + (x ) + (x ) f(x + ) = (x ) 3 + x + (x + ) f(x + ) = x 3 x + 4x x x x 3 x + 4x x 3 x x + 5x x + 5x Jadi, sisa pembagian dari f(x + ) oleh x adalah 5x. Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 3

3. Nilai-nilai x yang memenuhi x x adalah... A. Semua bilangan riil B. x atau x C. x D. x atau x E. x atau x Perhatikan pertidaksamaan pada soal melibatkan harga mutlak, ingat lagi definisi nilai mutlak: x = { x, untuk x ( x), untuk x > Jadi, kita harus memisah pertidaksamaan tersebut menjadi dua bentuk, yaitu: Bentuk pertama, Untuk x, maka: x x x + x + 3x 3 Bentuk kedua, Untuk x >, maka: x 3 3 x x ( x) x + x x x + x x x Jadi, karena penyelesaian pertidaksamaan tersebut adalah x atau x, maka penyelesaian pertidaksamaan tersebut adalah x = semua bilangan riil. Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 4

4. Misalkan x dan x adalah akar-akar persamaan kuadrat x (k k )x + (3k + 4) = 0 dan kedua akar itu bilangan bulat dengan k konstan. Jika x, k, x merupakan 3 suku pertama barisan geometri, maka jumlah n suku pertama dari barisan tersebut adalah... A. ( )n + B. ( )n C. ( )n + D. ( ) n E. ( )n Akar-akar persamaan kuadrat x (k k )x + (3k + 4) = 0 adalah x dan x dimana x, x adalah bilangan bulat serta k konstan. a =, b = (k k ), c = (3k + 4) Dengan menggunakan rumus jumlah dan hasil kali akar diperoleh: x x = c a x (3k + 4) x = x x = (3k + 4). () Dengan memandang bahwa x, k, x adalah 3 suku pertama barisan geometri, maka kuadrat suku tengah adalah perkalian dari suku pertama dan suku terakhir, sehingga diperoleh: k = x x. () Dengan mensubstitusi persamaan () dan () diperoleh: k = 3k + 4 k 3k 4 = 0 (k + )(k 4) = 0 Pembuat nol k 4 = 0 atau k + = 0 k = 4 atau k = Kasus pertama, Jika k = 4, maka: x ((4) (4) )x + (3(4) + 4) = 0 x 7x + 6 = 0 Kok sepertinya tidak bisa difaktorkan ya? Mari kita periksa diskriminannya! D = b 4ac = (7) 4()(6) = 665 D > 0 dan D bukan bilangan kuadrat Sehingga akar-akarnya bukan bil. bulat Berarti untuk kasus pertama ini tidak memenuhi syarat x, x adalah bilangan bulat. Kasus kedua, Jika k =, maka: x (( ) ( ) )x + (3( ) + 4) = 0 x x + = 0 (x ) = 0 x = x = Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 5

Sehingga, substitusi x, x pada persamaan () akan menghasilkan: k = x x k = ()() k = k = 0 (k + )(k ) = 0 k = atau k = Dengan mudah kita memilih k = sebagai pilihan yang tepat, mengingat di semua opsi jawaban mengandung unsur ( ) n Jadi barisan geometri yang dimaksud adalah,,,, Hal ini berarti bahwa suku pertama a = dan rasio barisan r =. Jadi, jumlah n suku pertama barisan geometri tersebut adalah: S n = a(rn ) r = (( )n ) ( ) = (( )n ) = ( )n + Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 6

5. Dalam segitiga ABC, AB = a, AC = b. Jika titik G adalah titik berat segitiga ABC maka AG =... A. (a + b ) 6 B. 4 (a + b ) C. 3 (a + b ) D. 3 (a + b ) E. 3 4 (a + b ) Misalkan titik D adalah titik tengah garis AB, sehingga AD adalah salah satu garis berat segitiga. Dan titik G adalah titik berat segitiga, yaitu titik perpotongan semua garis berat segitiga. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut: A A G G B D C B D C Jika AB = a dan AC = b, maka: BC = BA + AC = a + b Sehingga, AD = AB + BD AD = AB + BC = a + ( a + b ) = a a + b = a + b = (a + b ) Perhatikan bahwa titik G membagi AD sehingga AG GD =, sehingga: AG = 3 AD = 3 ( (a + b )) = 3 (a + b ) Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 7

6. Dalam segitiga ABC, diketahui sudut α, β, γ berhadapan dengan sisi a, b, c. Jika b > c maka b c b+c =... A. sin (β γ) cos (α) B. cos (β γ) sin (α) C. tan (β γ) sin (α) D. tan (β γ) tan (α) E. tan (β γ) cot (α) Perhatikan gambar di samping! Pada ABC, berlaku aturan sinus yang nilai perbandingannya merupakan dua kali panjang jari-jari lingkaran luar segitiga, yaitu: a sin α = b sin β = c sin γ = R Dari aturan sinus bisa diperoleh kesamaan berikut: b sin β = R b = R sin β dan c = R c = R sin γ sin γ A b α C γ c a β B Sehingga, substitusikan b = R sin β dan c = R sin γ ke persamaan pada soal, b c R sin β R sin γ = b + c R sin β + R sin γ R(sin β sin γ) = R(sin β + sin γ) sin β sin γ = sin β + sin γ = cos (β + γ) sin (β γ) sin (β + γ) cos (β γ) = cos (β + γ) sin (β sin γ) (β + γ) cos (β γ) = cot (β + γ) tan (β γ) = cot (80 α) tan (β γ) = cot (90 (α)) tan (β γ) = tan (α) tan (β γ) = tan (β γ) cot (α) Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 8

7. Jika sin t (csc t )( sin t + sin t sin 3 t + ) = x, dengan π < t π, maka nilai dari cos t adalah... A. (x ) B. (x ) C. + (x ) D. E. (x ) +(x ) Perhatikan! sin t (csc t ) Identitas trigonometri csc t =cot t ( sin t + sin t sin 3 t + ) Barisan geometri tak hingga dengan a= dan r= sin t S = a r = x sin t cot t ( + sin t ) = x sin t cos t sin t ( + sin t ) = x cos t ( + sin t ) = x ( sin t) ( + sin t ) = x ( sin t)( + sin t) ( + sin t ) = x ( sin t) = x x = sin t Karena π < t π berarti t berada di kuadran II, artinya nilai cos t negatif. Sehingga, bentuk cos t dapat diperoleh dari sin t dengan menggunakan identitas trigonometri: cos t + sin t = cos t = sin t cos t = sin t (ingat t di kuadran II maka cos t bernilai negatif) = ( x) (ingat ( x) = (x ) ) = (x ) Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 9

8. lim x x 4x + 7 =... A. B. C. 0 D. 4 E. Ingat bentuk limit tak hingga bentuk adalah salah satu limit bentuk tak tentu. Sekarang periksa nilai limit berikut dengan mensubstitusikan nilai x pada fungsi limit terlebih dahulu, apakah menghasilkan sebuah limit bentuk tak tentu? lim x 4x + 7 = ( ) 4( ) + 7 x = = = Karena nilai limit tidak menyebabkan limit menjadi limit bentuk tak tentu, maka nilai limit tersebut adalah. Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 0

9. Diberikan f(x) = sin x. Jika f (x) menyatakan turunan pertama dari f(x), maka lim h h {f (x + ) h f (x)} =... A. sin x B. cos x C. cos x D. sin x E. cos x Perhatikan bentuk limit pada soal! lim h h {f (x + h ) f (x)} (ingat h h = dan h = ) h lim {f h (x + h ) f (x)} (ingat = 0) h {f (x + lim h 0 f (x) h ) f (x)} h {f(x + h) f(x)} (Bukankah ini identik dengan lim = f (x)) h 0 h Sehingga penyelesaian limit tersebut adalah turunan kedua dari fungsi f(x). Jadi, f(x) = sin x lim h h {f (x + h ) f (x)} = f (x) = d dx (sin x) = d ( sin x cos x) dx = d (sin x cos x) dx = (cos x cos x + sin x ( sin x)) = (cos x sin x) = cos x TRIK SUPERKILAT: f(x) = sin x f(x) = cos x f (x) = sin x f (x) = cos x Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman

0. Jika diketahui garis singgung parabola y = 3x + ax +, pada titik x = membentuk sudut terhadap sumbu x sebesar arctan(6). Luas daerah yang dibatasi oleh garis lurus y = 9x 59 dan parabola tersebut adalah... A. 0 B. C. D. 3 E. Gradien garis singgung parabola y = 3x + ax + pada titik x = bisa diperoleh dari nilai turunan pertama dari kurva pada titik tersebut, sehingga: f(x) = 3x + ax + f (x) = 6x + a m = f ( ) m = 6( ) + a m = + a... () Garis singgung tersebut membentuk sudut terhadap sumbu x sebesar arctan(6), sehingga: θ = arctan(6) tan θ = 6 Padahal gradien garis singgung dari sebuah kurva juga merupakan nilai dari tan θ, dimana θ adalah sudut yang dibentuk oleh garis singgung dengan sumbu x, sehingga diperoleh: m = tan θ m = 6... () Dengan mensubstitusi persamaan () ke persamaan () akan diperoleh: + a = 6 a = 6 + a = 8 Jadi, dengan mensubstitusi nilai a = 8, maka persamaan parabola tersebut adalah: y = 3x + 8x + Sehingga, untuk mencari luas daerah yang dibatasi oleh y = 3x + 8x + dan sebuah garis lurus, y = 9x 59 maka gunakan rumus cepat TRIK SUPERKILAT berikut: Luas daerah yang hanya dibatasi kurva dan garis lurus adalah: dimana, L = D D 6a D = b 4ac. D adalah nilai diskriminan dari persamaan kuadrat ax + bx + c yang diperoleh dengan mensubstitusi persamaan garis ke persamaan kurva. Jadi, substitusi y = 9x 59 pada kurva, akan diperoleh: 9x 59 = 3x + 8x + 0 = 3x + 8x + ( 9x 59) 0 = 3x + 8x + + 9x + 59 0 = 3 x + 7 x + 60 Sehingga, nilai D adalah: a D = b 4ac D = (7) 4(3)(60) = 79 70 = 9 Jadi, luas daerah tersebut adalah: L = D D 6a = 9 9 6(3) = 9 3 6 9 = 3 6 = b c Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman

. Diberikan bidang empat A. BCD dengan BC tegaklurus BD dan AB tegaklurus bidang BCD. Jika BC = BD = a cm, dan AB = a cm, maka sudut antara bidang ACD dan BCD sama dengan... A. π 6 B. π 4 C. π 3 D. 3π 4 E. π Jadi, D E α α = (bidang ACD, bidang BCD) = (AE, EB) C A B Perhatikan bidang segiempat A. BCD di samping! BC BD, AB bidang BCD BC = BD = a cm AB = a cm Maka besar sudut antara bidang ACD dan BCD dapat ditentukan dengan membuat menentukan titik potong kedua bidang terlebih dulu. Ternyata garis potong kedua bidang tersebut adalah terletak pada ruas garis DC. Sudut antara bidang bidang ACD dan BCD adalah sudut yang dibentuk oleh dua garis pada masingmasing bidang yang tegak lurus dengan garis potong, Misal E adalah titik tengah DC, maka sudut antara bidang bidang ACD dan BCD adalah sudut yang dibentuk oleh ruas garis AE dengan ruas garis EB. Perhatikan bidang alas BCD yang merupakan segitiga siku-siku sama kaki. Apabila bidang alas kita perluas sehingga menjadi sebuah persegi BCDF, sehingga DC adalah salah satu diagonal persegi. DC = BC + BD = (a ) + (a ) = a + a = 4a = a Dan dengan mudah kita mengetahui bahwa: DE = EC = BE = DC DE = EC = BE = (a) DE = EC = BE = a Jadi, besar sudut α dengan mudah ditentukan dari nilai tangen sudut α, dimana nilai tangen sudut α adalah perbandingan antara ruas garis AB dengan ruas garis BE: tan α = AB BE tan α = a a tan α = α = arctan() α = 45 α = π 4 Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 3

PETUNJUK C: Untuk soal nomor. Persamaan kuadrat x pqx + p + q = 0 akar-akarnya x dan x dengan x x = 5(x + x ). Pernyataan berikut yang BENAR untuk hubungan antara p dan q adalah... () p = q () p = q (3) p = q + (4) p = q Dengan menggunakan rumus jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat maka dari persamaan kuadrat x pqx + p + q = 0 akan diperoleh: x + x = b a x + x = ( pq) x + x = pq x x = c a x x = (p + q ) x + x = p + q Sehingga x x = 5(x + x ) bisa dinyatakan menjadi: x x = 5(x + x ) (p + q ) = 5(pq) p + q 5pq = 0 p 5pq + q = 0 (p q)(p q) = 0 Pembuat nol p q = 0 atau p q = 0 p = q atau p = q Sehingga diperoleh hubungan antara p dan q, yaitu p = q atau q = p Untuk download rangkuman materi, kumpulan SMART SOLUTION dan TRIK SUPERKILAT dalam menghadapi SIMAK-UI, UM STIS, SBMPTN, SNMPTN, OSN serta kumpulan pembahasan soal SIMAK-UI, SNMPTN, UM STIS, UMB PTN, OSN ataupun yang lainnya jangan lupa untuk selalu mengunjungi http://pak-anang.blogspot.com. Terimakasih, Pak Anang. Bimbel SIMAK UI 03 Matematika IPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 4