BAB IX. STATISTIKA. Contoh : hasil ulangan Matematika 5 siswa sbb: Pengertian Statistika dan Statistik:

dokumen-dokumen yang mirip
STATISTIKA. Contoh : hasil ulangan Matematika 5 siswa sbb: Pengertian Statistika dan Statistik:

BAB IX. STATISTIKA. Contoh : hasil ulangan Matematika 5 siswa sbb: Pengertian Statistika dan Statistik:

9. SOAL-SOAL STATISTIKA

9. SOAL-SOAL STATISTIKA

titik tengah kelas ke i k = banyaknya kelas

STATISTIKA: UKURAN PENYEBARAN DATA. Tujuan Pembelajaran

BAB 1 STATISTIKA RINGKASAN MATERI

Rangkuman 1. Statistik menyatakan kumpulan data yang dapat berupa angka yang dinamakan data kuantitatif maupun non angka yang dinamakan data

STATISTIKA A. Definisi Umum B. Tabel Distribusi Frekuensi

BAB IX. STATISTIKA. CONTOH : HASIL ULANGAN MATEMATIKA 5 SISWA SBB: PENGERTIAN STATISTIKA DAN STATISTIK:

STATISTIKA ELEMENTER

b) Untuk data berfrekuensi fixi Data (Xi)

UKURAN DASAR DATA STATISTIK

Created by Simpo PDF Creator Pro (unregistered version)

SUM BER BELA JAR Menerap kan aturan konsep statistika dalam pemecah an masalah INDIKATOR MATERI TUGAS

STATISTIKA Matematika Kelas XI MIA

UKURAN GEJALA PUSAT DAN UKURAN LETAK

BAB I PENDAHULUAN. Statistik Terapan Sem 3 D-IV Jalan Tol

TATAP MUKA III UKURAN PEMUSATAN DATA (MEAN, MEDIAN DAN MODUS) Fitri Yulianti, SP. Msi.

STATISTIKA. A. Tabel Langkah untuk mengelompokkan data ke dalam tabel distribusi frekuensi data berkelompok/berinterval: a. Rentang/Jangkauan (J)

BAB III UKURAN PEMUSATAN DATA

STATISTIKA DASAR. Oleh

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Ir. Tito Adi Dewanto

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Ukuran Pemusatan Data. Arum Handini P., M.Sc Ayundyah K., M.Si.

STATISTIKA SMA (Bag.1)

STATISTIK. Ukuran Gejala Pusat Ukuran Letak Ukuran Simpangan, Dispersi dan Variasi Momen, Kemiringan, dan Kurtosis

dan µ : rata-rata hitung populasi x : rata-rata hitung sampel

S2 MP Oleh ; N. Setyaningsih

BAB I PANDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 STATISTIKA. Gambar 1.1

* MEMBUAT DAFTAR DISTRIBUSI FREKUENSI MENGGUNAKAN ATURAN STURGES

3/19/2012. Bila X 1, X 2, X 3,,X n adalah pengamatan dari sampel, maka rata-rata hitung dirumuskan sebagai berikut

STATISTIKA: UKURAN PEMUSATAN. Tujuan Pembelajaran

47 Soal dengan Pembahasan, 46 Soal Latihan

UKURAN GEJALA PUSAT (UGP)

4/1/2013. Bila X 1, X 2, X 3,,X n adalah pengamatan dari sampel, maka rata-rata hitung dirumuskan sebagai berikut. Dengan: n = banyak data

Tabel Distribusi Frekuensi

Mean untuk Data Tunggal. Definisi. Jika suatu sampel berukuran n dengan anggota x1, x2, x3,, xn, maka mean sampel didefinisiskan : n Xi.

UKURAN PEMUSATAN & PENYEBARAN

Pada saat upacara bendera, kita sering memperhatikan teman-teman kita.

Statistika. Menyajikan Data dalam Bentuk Diagram ;

BAB III UKURAN PEMUSATAN (RATA-RATA)

Kajian Hubungan Koefisien Korelasi Pearson (r), Spearman-rho (ρ), Kendall-Tau (τ), Gamma (G), dan Somers ( d

ANALISIS DISKRIMINAN (Kasus : Lebih dari 2 Kelompok)

KAJIAN SIFAT KEKOMPAKAN PADA RUANG BANACH. Ariyanto* ABSTRACT

PERTEMUAN III PERSAMAAN REGRESI TUJUAN PRAKTIKUM

Bab 1. Statistika. A. Penyajian Data B. Penyajian Data Statistik C. Penyajian Data Ukuran menjadi Data Statistik Deskriptif

2.2.3 Ukuran Dispersi

9/22/2009. Materi 2. Outline. Graphical Techniques. Penyajian Data. Numerical Techniques

II. LANDASAN TEORI. Wallpole (1995), mendefinisikan data kategori sebagai data yang diklasifikasikan

UKURAN PEMUSATAN DAN LETAK DATA

PENDAHULUAN. Tabel nilai statistika Nilai Jumlah Mahasiswa A 5 B 9 C 25 D 3 E

Bab I Pendahuluan & Statistika Deskriptif

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

8.4 GENERATING FUNCTIONS

BAB II KONSEP DASAR. adalah koleksi dari peubah acak. Untuk setiap t dalam himpunan indeks T, N ( t)

BAB II LANDASAN TEORI. Pada bab II ini, akan dijelaskan tentang teori yang dipakai dalam

PENDAHULUAN. Pembagian Statistik

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 4 Tilamuta Kabupaten

STATISTIKA. Penulis Dra. Th. Widyantini, M.Si. Layouter: Titik Sutanti, S.Pd.Si., M.Ed.

BAB 3 Interpolasi. 1. Beda Hingga

E ax by c ae X be Y c. 6.1 Pengertian Umum

Statistik Industri. Pengertian

STATISTIKA. Bab. Di unduh dari : Bukupaket.com. Mean Median Modus Simpangan baku Varian Histogram Quartil Desil Persentil

ANALISIS REGRESI. Untuk mengetahui bentuk linear atau nonlinear dapat dilakukan dengan membuat scatterplot seperti berikut : Gambar.

METODE PENELITIAN. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII semester genap

STATISTIK DAN STATISTIKA

8. 1 Mengidentifikasi pengertian statistik, statistika, populasi, dan sampel

UKURAN KARAKTERISTIK DATA & ANALISIS PERBANDINGANNYA

adalah nilai-nilai yang mungkin diambil oleh parameter jika H

BAB III METODE PENELITIAN

Statistika Deskriptif

MACAM-MACAM TEKNIK MEMBILANG

STATISTIKA. A. Menyajikan Data dalam Bentuk Diagram

BAB 2 LANDASAN TEORI. Regresi linier sederhana merupakan bagian regresi yang mencakup hubungan linier

BAB III INTEGRAL RIEMANN-STIELTJES. satu pendekatan untuk membentuk proses titik. Berkaitan dengan masalah

III. METODOLOGI PENELITIAN

Created by Simpo PDF Creator Pro (unregistered version)

Pelabelan Total Super Sisi Ajaib Pada Graf Caterpillar Teratur

III. METODE PENELITIAN. yang hidup dan berguna bagi masyarakat, maupun bagi peneliti sendiri

BAB 6 NOTASI SIGMA, BARISAN DAN DERET

100% r n. besarnya %. n. h t t p : / / m a t e m a t r i c k. b l o g s p o t. c o m =. 400

H dinotasikan dengan B H

HIMPUNAN RENTANGAN DAN BEBAS LINIER. di V. Vektor w dikatakan sebagai kombinasi linier dari vektor-vektor v, 1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

Ringkasan Statistika Kelas XI SMA Tarakanita 1 Jakarta BAB I STATISTIKA

Digraf eksentris dari turnamen kuat

8. MENGANALISIS HASIL EVALUASI

BAB II KAJIAN TEORI. tertentu (Martono, 1999). Sistem bilangan real dinotasikan dengan R. Untuk

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Statistika Deskriptif dan Statistika Inferensial. 1.2 Populasi dan Sampel

PENDAHULUAN Metode numerik merupakan suatu teknik atau cara untuk menganalisa dan menyelesaikan masalah masalah di dalam bidang rekayasa teknik dan

Statistika MAT 2 A. PENDAHULUAN NILAI MATEMATIKA B. PENYAJIAN DATA NILAI MATEMATIKA NILAI MATEMATIKA STATISTIKA. materi78.co.nr

Uji Statistika yangb digunakan dikaitan dengan jenis data

BAB 2 LANDASAN TEORI. Regresi linier sederhana yang variabel bebasnya ( X ) berpangkat paling tinggi satu.

Prosiding SPMIPA. pp , 2006 ISBN : PERKEMBANGAN ESTIMATOR DENSITAS NON PARAMETRIK DAN APLIKASINYA

Transkripsi:

BAB IX. STATISTIKA Pegerta Statsta da Statst: Statsta adalah lmu pegetahua yag membahas metode-metode lmah tetag ara-ara pegumpula data, pegolaha, pegaalsa da peara esmpula. Statst adalah umpula data, blaga ataupu o blaga yag dsusu dalam tabel da atau dagram yag meggambara suatu masalah Statta seara umum dbag mejad dua maam:. Statsta Desrpt: Melput egata-egata megumpula da megelompoa data, meyusu da meyaja data dalam betu tabel atau gra yag mudah dpaham da megaalsa tapa megambl esmpula.. Statsta Ieresa atau dut: Melput pegaalsa data agar dperoleh esmpula seara umum Populas da Sampel: Populas : eseluruha obje yag aa dambl dataya/ aa dtelt Sampel : beberapa/sebaga populas yag dplh utu dtelt Datum, data, data uattat, data ualtat Datum : ormas yag ddapat dar pegamata terhadap obje, dapat berupa aga atau lambag Data : umpula dar datum-datum seara eseluruha Cotoh : hasl ulaga Matemata 5 sswa sbb: 6 8 7 6 9 Aga masg-masg 6, 8, 7, 6, 9 dsebut datum, eseluruha aga-aga dsebut data Data Kuattat: data dalam betu aga atau blaga Terdr dar jes:. Data dsrt atau aaha : data dperoleh dega ara meghtug atau meaah msal: data sswa elas yag tda lulus UNAS. Data Kotu/uura : data dperoleh dega ara meguur. msal: data tetag berat sswa elas IPA Data ualtat : data berupa ategor yag meujua eadaa s obje yag damat Terdr dar jes:. Data omal: data yag memerlua subbaga utu melegap desrps data. msal: wara ult : sawo matag, puth, htam. Data ordal : data yag memerlua pemergata/tgata utu melegap desrps data. msal: Keepata sswa dalam merespo pelajara: epat, sedag, lambat. Peyaja Data: Data yag telah dumpula perlu dsusu da dsaja dalam betu yag jelas da ba agar mudah dpaham utu eperlua lapora da atau aalsa lebh lajut. Betu tersebut berupa tabel atau dagram. www.belajar-matemata.om -

. Peyaja data dalam betu dagram a. Dagram gars : Kelas terval: Baya data dumpula dalam elompo yag dsebut elas terval 5 60 elas terval pertama b. Dagram batag 9 00 elas terval elma Freues: Blaga yag meyataa baya data pada setap elas terval Batas elas:. Dagram lgara: Nla-la ujug pada elas terval. Ujug atas dsebut batas atas Ujug bawah dsebut batas bawah 5, 6, 7, 8, 9 dsebut batas bawah 60, 70, 80, 90, 00 dsebut batas atas Tep elas: a. ja etelta hgga satua, maa - tep bawah elas = batas bawah elas 0,5 - tep atas elas = batas atas elas 0,5 Datar dstrbus reues: Peyaja data beruura besar ( 0 dapat laua dega meggguaa datar dstrbus reues b. ja etelta hgga satu desmal, maa - tep bawah elas = batas bawah elas 0,05 - tep atas elas = batas atas elas 0,05 a. ja etelta hgga dua desmal, maa - tep bawah elas = batas bawah elas 0,005 - tep atas elas = batas atas elas 0,005 Nla ulaga Matemata 5-60 6-70 7 80 8-90 9-00 Baya sswa ( 0 5 0 7 Pajag elas: Pajag elas= tep atas tep bawah www.belajar-matemata.om -

Hstogram da Polgram Freues: Hstogram: Utu meyaja data yag telah dsusu dalam dstrbus reues mejad dagram, dbuat sumbu yag salg tega lurus, sumbu datar utu elas terval (tep bawah da tep atas, sumbu tega utu reues DATA TUNGGAL. Uura Pemusata : Terdapat la statsta yag dapat dml oleh seumpula data yag dperoleh yatu : a. Rata-rata Rata-rata = jumlah seluruh data bayaya data Msal,,,, adalah seumpula data yag telah duruta maa: =... = atau = Polgram Freues: Tap ss atas batag yg berdeata dhubuga dega sebuah gars da ss terahr dhubuga dega setegah jara elas terval pada sumbu medatar maa aa terbetu polgram reues. dbaa bar adalah satua htug yag basa dsebut dega rataa atau mea b. Rataa Semetara Cara la utu meghtug rataa dega ara meetua rataa semetara yatu dega megambl tt tegah sembarag elas terval. Msalya detahu data tuggal,,,, da rataa semetara yag dtasr adalah s maa rataa data tersebut adalah : = s d d = - s = la terval (la data s = la rataa semetara (la tegah terval www.belajar-matemata.om -

. Meda Nla tegah yag membag seluruh data mejad dua baga yag sama setelah duruta - Ja gajl maa medaya adalah la data e atau meda = - Ja geap maa medaya adalah rata-rata la data e da la data e atau meda = d. Modus Data yag palg baya muul. Uura Leta: a. Kuartl Ja meda membag data mejad baga yag sama maa uartl membag data mejad 4 baga yag sama. Utu meetua uartl dar suatu data yag telah duruta dapat dlaua dega membagya mejad 4 baga juga dapat megguaa rumus : dmaa : Q = ( 4 Q = uartl e- = bayaya data b. Statst lma seraga Terdr dar : - datum(la data terel ( m - datum terbesar ( ma - Kuartl pertama (Q - Kuartl edua (Q - Kuartl etga (Q. Rataa Kuartl d. Rataa Tga Rataa Tga = 4 ( Q Q Q e. Desl Uura yag membag data mejad 0 baga yag sama besar, ddapata 9 buah desl yatu D, D, D,..., D 9 Utu meetua desl e- dapat dguaa rumus : D = ( 0 D = desl e- = bayaya datum (la data ( = datum pada uruta e 0. Uura Peyebara : a. Jagaua Data ( 0 Selsh atara la data terbesar dega data yag terel J = mas - m b. Jagaua Atar Kuartl (Hampara Selsh atara Kuartl etga dega uartl pertama H = Q - Q. Smpaga Kuartl ( Jagaua sem atar uartl adalah setegah dar hampara. Q d = H = ( Q - Q Rataa Kuartl = (Q Q www.belajar-matemata.om - 4

d. Lagah (L L = ( Q - Q e. Pagar Dalam Pagar Dalam = Q - L. Pagar Luar Pagar Luar = Q L g. Smpaga Rata-Rata (SR Seberapa jauh peyebara la-la data terhadap la rataa. SR = h. Ragam = = bayaya data = data e = rataa Rata-rata uadrat jara suatu data dar la rataaya S = ( = = bayaya data = data e = rataa DATA BERKELOMPOK. Uura Pemusata Data a. Rataa htug: Msalya detahu data dalam datar dstrbus reues. Rataa data tersbut adalah : = = = =. = bayaya elas = reues pada elas e- = = meyataa bayaya data b. Rataa Semetara Msalya detahu tt tegah elas,,,, yag masg-masg mempuya reues,,,., maa rataa dataya adalah: = s.d s = rataa semetara d = - s = meyataa bayaya data. Modus Modus dar suatu data berelompo adalah:. Smpaga Bau/ Stadar Devas S = S = ( = M 0 = L M 0 = modus data berelompo L = tep bawah elas modus = pajag elas (tep atas tep bawah elas modus = selsh reues elas modus dega reues elas sebelumya www.belajar-matemata.om - 5

= selsh reues elas modus dega reues elas sesudahya Cotoh: Nla ulaga Matemata 5-60 6-70 7 80 8-90 9-00 Leta modus data d atas adalah pada elas e (jumlah reues terbesar yatu 5 L = tep bawah = 6 0.5 = 60.5 = 5 0 = 5 (0 adalah reues elas sebelumya = 5 8= 7 Baya sswa ( 0 5 8 7 = 70.5-60.5 = 0 (8 adalah reues elas sesudahya. Sehgga modus dar data berelompo tersebut bsa ddapat dega memasua aga-aga d atas e dalam rumus. Meda = L L = tep bawah elas meda = bayaya data = reues omulat elas sebelum meda = reues elas meda =pajag elas. Uura Leta Data a. Kuartl Kuartl data berelompo drumusa sbb:. Q = L 4 =,, L = tep bawah uartl e- = bayaya data = reues omulat elas sebelum uartl e- = reues elas uartl e- = lebar elas b. Desl Desl data berelompo ddapat dega rumus: M 0 = L 5 = 60.5. 0 5 7. D = L 0 = 60.5 4,67 = 64.667 d. Meda Meda data berelompo adalah: =,,,, 9 L = tep bawah elas terval yag memuat D = bayaya data = jumlah reues semua elas terval sebelum elas terval yag memuat D = reues elas terval yag memuat D = lebar elas terval www.belajar-matemata.om - 6

. Uura Peyebara Data. Aga Bau (Z a. Jagaua: H = Q - Q b. Smpaga Kuartl Z = S Q d = (Q - Q. Lagah L = ( Q - Q d. Pagar dalam Pagar Dalam = Q - L e. Pagar Luar Pagar Luar = Q L. Smpaga Rata-rata SR = g. Ragam = = S = = ( = h. Koese Keragama (v (v = S 00% S = Smpaga bau = Rataa htug www.belajar-matemata.om - 7