Transkripsi

1

2

3 KATA PENGANTAR Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Laporan Akuntabilitas Kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang dibuat berdasarkan Inpres Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang merupakan tindak lanjut TAP MPR RI Nomor : XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme dengan mengindahkan prinsip-prinsip Clean Government dan Good Governance. Laporan Akuntabilitas Kinerja gambaran mengenai : 1. Rencana Strategis BPS Kabupaten Magelang Akuntabilitas Kinerja BPS Kabupaten Magelang Tahun 2014 BPS ini dimaksudkan untuk memberi 3. Kendala dan Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian Kinerja BPS Kabupaten Magelang 4. Kondisi SDM di BPS Kabupaten Magelang 5. Publikasi yang dihasilkan BPS Kabupaten Magelang selama tahun 2014 Dengan disusunnya Laporan Akuntabilitas Kinerja BPS Kabupaten Magelang maka dapat diketahui dan dinilai tingkat keberhasilan BPS dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab, seberapa besar kemampuan dalam pencapaian visi, misi dan selanjutnya menjadikan BPS Kabupaten Magelang sebagai instansi pemerintah yang akuntabel, dapat beroperasi secara efisien, efektif dan responsif aspirasi masyarakat dan lingkungannya. terhadap Kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam penyusunan hingga terbitnya laporan ini kami ucapkan terima kasih. Kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan demi penyempurnaan laporan ini dimasa datang. Kota Mungkid, 16 Februari 2015 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang, Sri Handayani, SE, MM NIP Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2014 i

4 D A F T A R I S I Kata Pengantar i Daftar Isi ii Ringkasan Eksekutif iii Bab I Pendahuluan Latar Belakang Kedudukan, Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Landasan Hukum 3 Bab II Rencana Strategis Dan Penetapan Kinerja Rencana Strategis BPS Kabupaten Magelang Indikator Kinerja Utama Rencana Kinerja Tahunan Anggaran Tahun Penetapan Kinerja Tahun Bab III Akuntabilitas Kinerja Analisis Pencapaian Kinerja Tahun Evaluasi Kegiatan Tahun Akuntabilitas Keuangan Tahun Pengungkapan Lain-Lain Tahun Bab IV Penutup Tinjauan Umum Permasalahan dan Kendala Utama Saran Tindak Lanjut 46 Lampiran-lampiran : 1 Struktur Organisasi 47 2 Rencana Strategis (RS) 48 3 Indikator Kinerja Utama (IKU) 52 4 Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 56 5 Pengukuran Kinerja Sasaran (PKS) 71 6 Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK) 75 7 Sumber Daya Manusia (SDM) 87 8 Mailing List Publikasi 88 hal Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2014 ii

5 RINGKASAN EKSEKUTIF Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik, memberikan wewenang kepada Badan Pusat Statistik (BPS) untuk menyelenggarakan kegiatan statistik dengan cara sensus, survei, kompilasi produk administrasi dan cara lain, serta mengumumkan hasilnya secara berkala atau sewaktu-waktu dan terbuka kepada masyarakat baik instansi pemerintah, lembaga swasta, lembaga swadaya masyarakat ataupun perorangan. Visi BPS Kabupaten Magelang adalah pelopor data statistik terpercaya untuk semua. Pengejawantahan visi BPS Kabupaten Magelang tersebut dilakukan dengan melaksanakan Pembangunan Perstatistikan di Kabupaten Magelang. Tujuan utama dalam pembangunan nasional di bidang statistik dalam tempo adalah meningkatkan ketersediaan data dan informasi statistik yang berkualitas serta pelayanan prima dalam rangka mewujudkan SSN yang andal, efektif dan efisien, sehingga BPS Kabupaten Magelang perlu meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait, integrasi, sinkronisasi dan standardisasi kegiatan statistik. Sasaran strategis pembangunan perstatistikan yang ingin dicapai dirumuskan dengan: a. Tersedianya data dan informasi statistik yang lengkap, akurat dan tepat waktu serta meningkatkan pelayanan bagi pengguna data dan informasi statistik; b. Terwujudnya struktur organisasi BPS secara efektif dan efisien dalam kerangka mewujudkan good governance serta meningkatkan pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS; c. Meningkatnya kapasitas SDM dalam pengetahuan, penguasaan ilmu, metode statistik dan teknologi informasi mutakhir guna menyempurnakan metode pengumpulan, pengolahan dan desiminasi statistik; d. Meningkatnya kerjasama antara BPS Kabupaten Magelang dengan SKPD terkait di Kabupaten Magelang atas dasar saling menghormati kemandirian dan menguntungkan dalam rangka menghasilkan data dan informasi statistik yang berkualitas; Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2014 iii

6 e. Terwujudnya koordinasi yang harmonis antara BPS Kabupaten Magelang dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Magelang, baik instansi pemerintah, swasta maupun masyarakat sebagai sumber dan pengguna data; dan f. Terpeliharanya sarana dan prasarana fisik dalam rangka mendukung penyelenggaraan kegiatan statistik di Kabupaten Magelang Guna mencapai tujuan dan sasaran dari pembangunan perstatistikan yang telah ditetapkan, maka pada tahun 2014 BPS menetapkan tiga program utama, terdiri dari : 1. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS, 2. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Negara BPS 3. Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Penyelenggaraan program-program tersebut dibiayai Pemerintah Republik Indonesia melalui APBN yang dituangkan kedalam Bagian Anggaran 54 DIPA Tahun 2014, dengan total nilai sebesar: Rp ,- dan realisasi penggunaan mencapai Rp ,- (88,79 %) Kendala yang dihadapi dalam melaksanakan program-program BPS sehingga mengakibatkan keterlambatan dan/tidak selesainya pelaksanaan kegiatan teknis dan anggaran, secara umum disebabkan oleh : A. Teknis - Mutu sumber daya manusia, khususnya petugas lapangan non-organik BPS, disamping kesulitan mencari tenaga sebagai mitra statistik, masih banyak yang lemah dan belum memadai, - Responsibilitas masyarakat terhadap kegiatan pengumpulan data oleh BPS relatif masih rendah, khususnya dari kalangan dunia usaha, - Adanya pekerjaan yang bersifat ad hock dan harus cepat selesai, sementara jadwal pekerjaan rutin sudah tidak mungkin lagi dipadatkan. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2014 iv

7 B. Anggaran 1. Adanya pekerjaan yang bersifat ad hock dan harus cepat selesai, namun pembiayaan tidak bersumber dari DIPA BPS Kabupaten Magelang, sehingga pencairan dana tidak bisa tepat waktu. 2. Kesiapan para pelaksana dan stakeholder dalam melaksanakan pemanfaatan anggaran yang harus semakin efektif dan efisien, dengan mengelola anggaran yang tertib, bersih dan bebas korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). C. Lainnya 1. Terjadinya pemutusan kontrak pada pelaksanaan Revitalisasi Gedung Kantor BPS Kabupaten Magelang dan dikategorikan sebagai kesalahan CV Biner selaku Penyedia Jasa karena: a) Berdasarkan penelitian PPK, CV Biner tidak akan mampu menyelesaikan keseluruhan pekerjaan walaupun diberikan kesempatan sampai dengan 50 (lima puluh) hari kalender sejak masa berakhirnya pelaksanaan pekerjaan (1 Desember 2014) untuk menyelesaikan pekerjaan; b) CV Biner telah lalai/cidera janji dalam melaksanakan kewajibannya dan tidak memperbaiki kelalaiannya dalam jangka waktu yang telah ditetapkan. 2. Dengan terjadinya pemutusan kontrak maka Jaminan Pelaksanaan dari CV. Biner atas pekerjaan tersebut dicairkan,disetor ke Kas Negara dan CV Biner dimasukkan dalam Daftar Hitam. Berbagai upaya dilakukan BPS Kabupaten Magelang untuk mengatasi kendala tersebut dengan menyesuaikan keadaan dan situasi serta memaksimalkan sarana dan prasarana yang dimiliki Hasil evaluasi atas pelaksanaan fungsi dan tugas BPS sesuai dengan visi-nya, menyimpulkan bahwa secara umum pencapaian kinerja dan akuntabilitas BPS menunjukkan tingkat keberhasilan yang nyata (significant results). Simpulan ini tercermin dari : Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2014 v

8 (1) Daya Serap Anggaran Program Tahun Anggaran 2014 secara rata-rata mencapai 88,79 persen (tahun 2013 sebesar 99,25, tahun 2012 sebesar 99,42, tahun 2011 sebesar 99,86 persen, tahun 2010 sebesar 97,99 persen, tahun 2009 sebesar 95,05 persen). Dengan demikian selama kurun waktu 6 tahun terakhir capaian daya serap anggaran tahun 2014 adalah yang paling rendah; (2) Hasil Capaian Kinerja Program secara rata-rata sebesar 96,19 persen (tahun 2013 sebesar 99,94 persen tahun 2012 sebesar 99,72 persen, tahun 2011 sebesar 99,17 persen, tahun 2010 sebesar 98,06 persen, tahun 2009 sebesar 97,52 persen); (3) Pencapaian Kinerja Sasaran secara rata-rata sebesar 99,87 persen (tahun 2013 sebesar 99,91 persen, tahun 2012 sebesar 99,43 persen, tahun 2011 sebesar 98,99 persen, tahun 2010 sebesar 99,02 persen, tahun 2009 sebesar 96,67 persen). Secara umum tingkat capaian Indikator Kinerja Utama yang dicapai sesuai target yaitu 100%. Tingkat pencapaian kinerja tersebut memberi arti bahwa pelaksanaan kegiatan yang dilakukan BPS telah sesuai program, kebijakan, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam rencana strategis dan sekaligus telah mampu memenuhi Misi BPS. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2014 vi

9

10 BAB I PENDAHULUAN Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang 1.1 Latar Belakang Tata kepemerintahan yang baik merupakan suatu konsepsi tentang penyelenggaraan pemerintahan yang bersih, demokratis dan efektif. Upaya untuk mewujudkan suatu tata kepemerintahan yang baik hanya dapat dilakukan apabila terjadi keseimbangan peran ketiga pilar, yaitu pemerintah, dunia usaha swasta dan masyarakat. Upaya tersebut telah dituangkan dalam peraturan perundangundangan, antara lain : - TAP MPR Nomor XI Tahun 1998 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas KKN - UU Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari KKN - UU Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik - Inpres Nomor 5 Tahun 2004 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah - Keppres Nomor 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen. - Keputusan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 121 Tahun 2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan Badan Pusat Statistik di Daerah Satu diantara inti pokok dari peraturan tersebut di atas adalah, bahwa setiap instansi pemerintah diwajibkan mengimplementasikan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Sistem AKIP), dengan tujuan untuk mendorong terciptanya akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebagai satu diantara beberapa prasyarat untuk terciptanya pemerintahan yang baik dan terpercaya. 1.2 Kedudukan, Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi 1. Kedudukan Berdasarkan Keputusan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Nomor 121 Tahun 2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan BPS di Daerah, kedudukan BPS Kabupaten/Kota adalah Perwakilan BPS di Daerah yang berada di bawah Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

11 dan bertanggungjawab kepada Kepala BPS Provinsi. dipimpin oleh seorang Kepala. BPS Kabupaten/Kota 2) Tugas Pokok Tugas pokok BPS Kabupaten/Kota adalah melaksanakan penyelenggaraan statistik dasar di perundang-undangan yang berlaku. 3) Fungsi kabupaten/kota sesuai dengan ketentuan peraturan Dalam melaksanakan tugas tersebut, BPS Kabupaten/Kota menyelenggarakan fungsi : a. penyelenggaraan statistik dasar di kabupaten/kota; b. koordinasi kegiatan fungsional dalam pelaksanaan tugas BPS Kabupaten/Kota; c. penyelenggaraan pembinaan dan pelayanan administrasi umum di bidang perencanaan umum, ketatausahaan, organisasi dan tata laksana, kepegawaian, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga BPS Kabupaten/Kota. 4) Struktur Organisasi Untuk melaksanakan tugas dan fungsi tersebut, sesuai Keputusan Kepala BPS Nomor 121 Tahun 2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan Badan Pusat Statistik di Daerah, telah ditentukan struktur organisasi Badan Pusat Statistik Kabupaten/Kota, yaitu : a. Kepala; b. Subbagian Tata Usaha; c. Seksi Statistik Sosial; d. Seksi Statistik Produksi; e. Seksi Statistik Distribusi; f. Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik; g. Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik; h. Kelompok Jabatan Fungsional. Secara rinci struktur organisasi BPS Kabupaten Magelang terdapat pada Lampiran 1. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

12 1.3 Landasan Hukum Dalam menyelenggarakan pelaksanaan tugas dan fungsinya, Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang dilindungi oleh perangkat hukum, yaitu : 1. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik, menjamin kepastian hukum bagi penyelenggara dan pengguna statistik baik pemerintah maupun masyarakat. Dengan adanya Undang-Undang Statistik ini maka kepentingan masyarakat pengguna statistik akan terjamin terutama atas nilai informasi yang diperolehnya. 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Statistik yang mengamanatkan bahwa BPS berkewajiban menyelenggarakan kegiatan statistik dasar. 3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 86 Tahun 2007 tentang Badan Pusat Statistik sebagai lembaga pemerintah non departemen yang mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang kegiatan satistik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 4. Keputusan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Nomor 121 Tahun 2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan BPS di Daerah. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

13

14 BAB II RENCANA STRATEGIS DAN PENETAPAN KINERJA 2.1 Rencana Strategis BPS Kabupaten Magelang Dalam rangka memberikan arah dan sasaran yang jelas, serta sebagai pedoman dan tolok ukur kinerja dalam pelaksanaan pembangunan statistik yang diselaraskan dengan arah kebijakan dan program pembangunan nasional yang telah ditetapkan dalam Pembangunan Jangka Panjang (PJP) dan Pembangunan Jangka Menengah (PJM) , Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang dalam menetapkan rencana strategis Tahun mengacu Renstra BPS Pusat Tuntutan terhadap penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang baik (good governance) dan pemerintah yang bersih (clean government), merupakan hal mutlak bagi kepercayaan masyarakat yang harus diterapkan dalam kegiatan pemerintahan. Keterbukaan atau setidaknya transparansi instansi pemerintah di bidang informasi (termasuk informasi statistik) mengharuskan pemerintah menyajikan informasi yang obyektif, akurat, tepat waktu, terpercaya dan lengkap. Untuk itu, Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang perlu menyusun suatu perencanaan strategis (Renstra) pembangunan di bidang statistik yang komprehensif dan mampu mengemban tugas pokok dan fungsinya yang secara tidak langsung dapat mempercepat terwujudnya good governance dan clean goverment tersebut. Rencana Strategis Pembangunan Statistik Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang adalah dokumen perencanaan pembangunan di bidang statistik yang berskala Kabupaten Magelang yang berlaku selama kurun waktu ) Visi BPS Kabupaten Magelang Visi BPS Kabupaten Magelang adalah pelopor data statistik terpercaya untuk semua (The Agent of trustworthy statistical data for all). Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

15 2) Misi BPS Kabupaten Magelang Untuk mencapai visi tersebut, ditetapkan misi Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang yang menggambarkan program dan kegiatan yang harus dilaksanakan, yaitu : 1. Memperkuat landasan konstitusional dan operasional lembaga statistik untuk penyelenggaraan statistik yang efektif dan efisien; 2. Menciptakan insan statistik yang kompeten dan professional, didukung pemanfaatan teknologi informasi mutakhir untuk kemajuan perstatistikan Indonesia ; 3. Meningkatkan penerapan standar klasifikasi, konsep dan definisi, pengukuran, dan kode etik statistik yang bersifat universal dalam setiap penyelenggaraan statistik; 4. Meningkatkan kualitas pelayanan informasi statistik bagi semua pihak; 5. Meningkatkan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi kegiatan statistik yang diselenggarakan pemerintah dan swasta, dalam kerangka Sistem Statistik Nasional (SSN) yang efektif dan efisien. 3) Tujuan BPS Kabupaten Magelang Sebagai bagian dari pengelola kebijakan perstatistikan nasional serta mengacu pada visi dan misi BPS, maka tujuan pembangunan statistik BPS Kabupaten Magelang adalah : Tujuan 1 : Meningkatkan Ketersediaan Data dan Informasi Statistik yang Berkualitas Tujuan 2 : Meningkatkan Pelayanan Prima dalam Rangka Mewujudkan SSN yang Andal, Efektif dan Efisien. Tujuan 3 : Penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Sarana Kerja Tujuan 4 : Peningkatan Kapasitas SDM dan Penataan Kelembagaan 4) Sasaran BPS Kabupaten Magelang Secara ringkas sasaran strategis pembangunan statistik BPS Kabupaten Magelang yang sama dengan Pembangunan Statistik Nasional Indonesia dapat dirumuskan sebagai berikut: Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

16 Tujuan 1 : Meningkatkan Ketersediaan Data dan Informasi Statistik yang Berkualitas Meliputi 3 sasaran strategis yang ditetapkan, yaitu : 1.1 Tersedianya data dan informasi Statistik Ekonomi makro yang lengkap, akurat dan tepat waktu 1.2 Tersedianya data dan informasi Statistik Sosial dan Kesejahteraan Rakyat yang lengkap, akurat dan tepat waktu 1.3 Meningkatkan metodologi sensus dan survei, serta pemasukan dokumen Tujuan 2 : Meningkatkan Pelayanan Prima dalam Rangka Mewujudkan SSN yang Andal, Efektif dan Efisien. Meliputi 3 sasaran strategis yang ditetapkan, yaitu : 2.1 Meningkatkan dan mengembangkan analisis statistik 2.2 Meningkatkan efektifitas dan efisiensi diseminasi data dan informasi statistik 2.3 Meningkatkan hubungan dengan pengguna data Tujuan 3 : Penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Sarana Kerja Meliputi 1 sasaran strategis yang ditetapkan, yaitu : 3.1 Meningkatnya kualitas pengolahan data dan informasi statistik Tujuan 4 : Peningkatan Kapasitas SDM dan Penataan Kelembagaan Meliputi 1 sasaran strategis yang ditetapkan, yaitu : 4.1 Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia 5) Kebijakan BPS Kabupaten Magelang Arah kebijakan penyelenggaraan satuan kerja mengacu pada strategi pembangunan nasional di bidang statistik yang terkait dengan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, sebagaimana diatur dalam Peraturan Kepala BPS Nomor 19 tahun 2010 tentang Rencana Strategis Pembangunan Statistik Tahun Kebijakan-kebijakan yang ditetapkan meliputi: a) Memelopori terselenggaranya kegiatan statistik yang efisien dan efektif untuk memperoleh hasil yang andal dan prima dengan berlandaskan kepada asas keterpaduan, keakurasian dan pemutakhiran; Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

17 b) Mengupayakan peningkatan kesadaran masyarakat akan arti penting dan kegunaan statistik; c) Mengupayakan terwujudnya sistem informasi statisitik yang andal dan efisien dengan memanfaatkan teknologi mutakhir yang tepat guna dan berhasil guna ; d) Memelopori peningkatan kemampuan para pelaksana kegiatan statistik dalam menyelenggarakan dan menyajikan data dan informasi statistik. 6) Program yang dilaksanakan oleh BPS Kabupaten Magelang Untuk dapat mencapai visi dan misi Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang maka untuk tahun 2014 telah dilaksanakan tiga program, yaitu : a) Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS bertujuan untuk memberi dukungan manajemen dan kelancaran pelaksanaan kegiatan teknis di bidang penyediaan data dan informasi statistik yang berkualitas. Dasar kebijaksanaan dalam rencana anggaran program ini diarahkan untuk kegiatan-kegiatan operasional penyelenggaraan lembaga seperti perencanaan program dan kegiatan, pemantauan dan evaluasi kegiatan, penyediaan gaji pegawai, peningkatan kapasitas SDM, dan fungsi kehumasan. b) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan sarana dan prasarana fisik yang telah ada di BPS, antara lain kenyamanan dan kelengkapan fasilitas ruang kerja, penyediaan rumah dinas dan sarana transportasi untuk BPS baik pusat maupun daerah. c) Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik bertujuan untuk menyediakan dan memberi pelayanan informasi statistik yang berkualitas dalam rangka memenuhi kebutuhan pengguna data di Kabupaten Magelang dan untuk kepentingan nasional. Untuk menyediakan data dan informasi statistik, BPS Kabupaten Magelang secara berkesinambungan melaksanakan kegiatan Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

18 pengumpulan, pengolahan, pengkajian dan analisis, serta diseminasi data dan informasi statistik sesuai dengan ketentuan yang digariskan oleh BPS RI Indikator Kinerja Utama Dalam rangka pengukuran dan peningkatan kinerja serta lebih meningkatkan akuntabilitas kinerja, BPS Kabupaten Magelang menetapkan Indikator Kinerja Utama sesuai dengan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/09/M.PAN/05/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah, sebagai berikut: INDIKATOR KINERJA UTAMA (Peraturan Kepala BPS Nomor 148 Tahun 2014) No. Tujuan & Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama (1) (2) (3) 1 Meningkatkan ketersediaan data dan Persentase konsumen yang merasa puas informasi statistik yang berkualitas dengan kualitas data BPS 1.1 Tersedianya data dan informasi Statistik Ekonomi makro yang lengkap, akurat dan tepat waktu 1.2 Tersedianya data dan informasi Statistik Sosial dan Kesejahteraan Rakyat yang lengkap, akurat dan tepat waktu Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik ekonomi makro. Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik ekonomi makro Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik ekonomi yang tepat waktu Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik Sosial dan Kesejahteraan Rakyat yang tepat waktu 1.3 Meningkatkan metodologi sensus dan survei, serta pemasukan dokumen Persentase Konsumen yang merasa puas terhadap cakupan data BPS Persentase pemasukan dokumen/response rate dari kegiatan survei statistik 2 Meningkatkan Pelayanan Prima dalam Persentase konsumen yang merasa puas Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

19 No. Tujuan & Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama (1) (2) (3) Rangka Mewujudkan SSN yang Andal, dengan Layanan Data BPS Efektif dan Efisien 2.1 Meningkatkan dan mengembangkan analisis statistik 2.2 Meningkatkan efektifitas dan efisiensi diseminasi data dan informasi statistik 2.3 Meningkatkan hubungan dengan pengguna data 3 Penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Sarana Kerja 3.1 Meningkatnya kualitas pengolahan data dan Informasi statistik 4 Peningkatan Kapasitas SDM dan Penataan Kelembagaan 4.1 Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia Jumlah judul publikasi statistik Jumlah fungsional statistisi dengan kualifikasi tingkat ahli Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Kabupaten Jumlah pengunjung berulang yang menggunakan data BPS Jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan BPS Kabupaten/Kota Persentase konsumen data yang merasa terpenuhi kebutuhan datanya Jumlah Instansi pemerintah dan lembaga lainnya yang menerima publikasi BPS Persentase data mutakhir yang ditampilkan di Website BPS Kabupaten Persentase hasil pengolahan data yang dikirim ke BPS Provinsi tepat waktu Jumlah Petugas Fungsional Pranata Komputer Persentase pegawai berpendidikan minimal Diploma IV atau Strata 1 Jumlah pegawai yang memangku jabatan fungsional tertentu Dengan ditetapkannya Indikator Kinerja Utama (IKU) maka pengukuran bisa lebih mudah dan didukung fakta pencapaian yang terukur. Secara lengkap IKU memuat sumber data dan unit kerja yang memonitor pencapaian target, sebagaimana tertera pada Lampiran 3, Indikator Kinerja Utama sesuai Perka BPS No. 148 Tahun Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

20 2.3. Rencana Kinerja Tahunan 2014 Mengacu kepada RENSTRA BPS Tahun , yang diturunkan kedalam Renstra BPS Kabupaten Magelang Tahun , maka BPS menyusun program kegiatan statistik untuk tahun 2014 ke dalam RENCANA KINERJA BPS KABUPATEN MAGELANG Pada tahun 2014 dilaksanakan 3 (tiga) program kegiatan yaitu satu Program Teknis dan 2 Program Generik. Program Teknis BPS Kabupaten Magelang yaitu Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik (PPIS) yang merupakan program utama, sedangkan 2 Program Generik BPS Kabupaten Magelang meliputi (i) Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS (DMPTTL) dan (ii) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS (PSPA). Untuk melaksanakan tugas tersebut dengan sebaik-baiknya telah disusun perencanaan berbagai kegiatan yang ditetapkan sebagai RKT tahun 2014 yang akan dilaporkan. Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik a) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Tanaman Pangan, Hortikultura dan Indikator Pertanian - Survei Tanaman Pangan (Ubinan) - Survei Perusahaan Hortikultura dan Indikator Pertanian - Sensus Pertanian 2013 Lanjutan Subsektor (ST2013-PBS, ST2013-UKPT dan ST2013-Subsektor) b) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Peternakan dan Kehutanan - Survei Perusahaan Peternakan dan Rumah Potong Hewan - Survei Perusahaan Kehutanan c) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Industri, Pertambangan & Penggalian, Energi dan Konstruksi - Survei Industri Besar dan Sedang Bulanan - Survei Industri Besar dan Sedang Tahunan - Survei Industri Mikro dan Kecil - Survei Penggalian dan Energi - Survei Konstruksi Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

21 d) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Distribusi - Survei Bidang Transportasi - Survei IKK e) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Harga - Survei Statistik Harga Produsen - Survei Statistik Harga Perdesaan - Survei Harga Beras di Penggilingan Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang f) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Keuangan dan Pariwisata - Survei Statistik Keuangan Pemerintah Daerah - Survei Statistik Lembaga Keuangan - Survei Bidang Jasa dan Pariwisata g) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Neraca Produksi - Survei Khusus Sektoral Triwulanan h) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Neraca Pengeluaran - Survei Khusus Lembaga Non Profit (SKLNPT) Triwulanan - Jumlah dokumen Update LNP - Survei Matriks Pembentukan Modal Tetap Bruto - Survei Khusus Penyediaan dan Penggunaan Barang - Survei Matriks Arus Komoditas (SMAK) - Survei Khusus Perusahaan Swasta non Finansial i) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan - Survei Upah - Survei Struktur Upah - Survei Tenaga Kerja Nasional j) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Kesejahteraan Rakyat - Survei Sosial Ekonomi Nasional k) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Ketahanan Sosial - Survei Perlindungan sosial - Survei Perilaku Anti Korupsi (SPAK) - Survei Pengukuran Tingkat Kebahagiaan - Pendataan PODES 2014 Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

22 l) Peningkatan dan Pengembangan analisi statistik - Penyusunan PDRB menurut lapangan usaha - Penyusunan STATDA Kabupaten - Penyusunan STATDA Kecamatan - Penyusunan Kabupaten Dalam Angka - Penyusunan Kecamatan Dalam Angka - Hasil Sensus Pertanian 2013 Kabupaten Magelang (Booklet dan leaflet) - Direktori Industri Pengolahan Kabupaten Magelang 2013 n) Pelayanan dan Pengembangan Diseminasi Informasi Statistik - Penyempurnaan dan Pengembangan Kemasan Statistik Elektronik - Peningkatan kualitas dan layanan publikasi - Pembuatan pengemasan layanan publik berbasis digital Sedangkan dua program lainnya yaitu Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS dan Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS merupakan program untuk membantu kegiatan-kegiatan yang dicakup dalam Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik sebagaimana telah diuraikan pada alinea di atas. Untuk lebih jelasnya RKT yang memuat indikator kinerja dan rencana tingkat capaiannya dapat dilihat pada Lampiran RKT. 2.4 Anggaran Tahun 2014 Pelaksanaan program kegiatan Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang pada tahun 2014 dibiayai dengan APBN yang dituangkan kedalam Bagian Anggaran 54 DIPA Tahun 2014, dengan total pagu Rp ,- (Tujuh Milyar Seratus Tujuh Juta Juta Empat Ratus Sembilan Puluh Empat Ribu Rupiah). Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

23 PAGU ANGGARAN BELANJA BPS KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2014 No. Program Pagu (Rp) (1) (2) (3) BAGIAN ANGGARAN 54 DIPA Program Dukungan Manajemen Dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS ,- Jumlah Belanja Program ,- 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Negara BPS ,- Jumlah Belanja Program ,- 3. Program Penyediaan Dan Pelayanan Informasi Statistik ,- Jumlah Belanja Program ,- JUMLAH ,- 2.5 Penetapan Kinerja Tahun 2014 Selama periode tahun 2014, telah ditetapkan target yang harus dipenuhi oleh BPS Kabupaten Magelang yang menjadi ukuran keberhasilan dalam memenuhi tugas sebagai lembaga pemerintahan. Pada sub bab ini ditampilkan penetapan kinerja yang menjadi tanggung jawab Kepala BPS Kabupaten Magelang. Target yang dicanangkan menjadi tolok ukur Indikator Kinerja yang akan di evaluasi pada akhir tahun yakni dengan membandingkan capaian atau realisasi sampai dengan akhir tahun 2014 terhadap target. PENETAPAN KINERJA BPS KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2014 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) Tujuan I: Meningkatkan ketersediaan data dan informasi statistik yang berkualitas Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data BPS 80 % 1.1 Tersedianya data dan informasi Statistik Ekonomi makro yang lengkap, akurat Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik ekonomi makro. Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik ekonomi makro 80 % 80 % Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

24 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) dan tepat waktu Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik ekonomi yang tepat waktu 1.2 Tersedianya data dan informasi Statistik Sosial dan Kesejahteraan Rakyat yang lengkap, akurat dan tepat waktu 1.3 Meningkatkan metodologi sensus dan survei, serta pemasukan dokumen Tujuan II: Meningkatkan Pelayanan Prima dalam Rangka Mewujudkan SSN yang Andal, Efektif dan Efisien 2.1 Meningkatkan dan mengembangkan analisis statistik 2.2 Meningkatkan efektifitas dan efisiensi diseminasi data dan informasi statistik Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik Sosial dan Kesejahteraan Rakyat yang tepat Waktu 80 % 80 % Persentase Konsumen yang merasa puas terhadap cakupan data BPS 80 % Persentase pemasukan dokumen/response rate dari kegiatan survei statistik Persentase konsumen yang merasa puas dengan Layanan Data BPS 80 % Jumlah judul publikasi statistik 70 Jumlah fungsional statistisi dengan kualifikasi tingkat ahli Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Kabupaten Jumlah pengunjung berulang yang menggunakan data BPS 130 Jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan BPS Kabupaten/Kota Meningkatkan hubungan dengan pengguna data Persentase konsumen data yang merasa terpenuhi kebutuhan datanya 80 % Jumlah Instansi pemerintah dan lembaga lainnya yang menerima publikasi BPS 66 Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

25 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) Tujuan III: Penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Sarana Kerja Persentase data mutakhir yang ditampilkan di website Kabupaten 90 % 3.1 Meningkatnya kualitas pengolah-an data dan informasi statistik Tujuan IV: Peningkatan Kapasitas SDM dan Penataan Kelembagaan 4.1 Meningkatkan Sumber Daya Manusia Persentase hasil pengolahan data yang dikirim ke BPS Provinsi tepat waktu Jumlah Petugas fungsional pranata komputer Persentase pegawai berpendidikan minimal Diploma IV atau Strata 1 Jumlah pegawai yang memangku jabatan fungsional tertentu 0 44 % 20 Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

26 Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

27 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Statistik memberi amanat kepada BPS untuk menyelenggarakan statistik dasar dan mengumumkan hasilnya secara teratur dan transparan kepada masyarakat. Keputusan Presiden Nomor 166 Tahun 2000, menetapkan BPS sebagai salah satu Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND) yang menjalankan kewenangan di bidang statistik dasar baik di pusat maupun di daerah-daerah. Akuntabilitas kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang merupakan perwujudan kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan BPS dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui media pertanggungjawaban secara periodik selama satu tahun. Analisis akuntabilitas kinerja berisi tentang capaian kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang tahun 2014, target dan indikator yang digunakan berdasarkan Penetapan Kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Tahun Selain menyajikan tingkat pencapaian tujuan dan sasaran strategis, pada laporan ini disampaikan pula permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan. 3.1 Analisis Pencapaian Kinerja Tahun 2014 Tujuan -1 Meningkatkan Ketersediaan Data dan Informasi Statistik yang Berkualitas Tujuan utama yang ingin dicapai BPS Kabupaten Magelang adalah tersedianya data dan informasi statistik yang berkualitas. Pada tahun ini target tersebut tercapai 100 persen, diukur dengan indikator yang ditetapkan yaitu Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data BPS. BPS dalam menghasilkan dan menyajikan data statistik senantiasa berusaha untuk memperhatikan kepuasan konsumen, khususnya terhadap produk yang dihasilkan. Indikator ini diperoleh dari pelaksanaan Survei Kebutuhan Data (SKD) yang dilaksanakan pertama kali tahun 2005 di BPS, tahun , dilaksanakan Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

28 di BPS dan 33 BPS Provinsi di seluruh Indonesia dan tahun 2014 dilaksanakan di BPS, 33 BPS Provinsi, dan seluruh BPS Kabupaten/Kota di Indonesia dengan respondennya mencakup lembaga-lembaga di daerah dan pengguna data yang datang di Perpustakaan/PST (Pelayanan Statistik Terpadu). Level terendah data yang bisa disajikan sebagai Keluaran Survei Kebutuhan Data adalah Provinsi sehingga BPS Kabupaten Magelang menjadikannya sebagai acuan. Indikator Kinerja Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data BPS Sasaran 1.1 Target 2014 Realisasi 2014 Tingkat Capaian Ket 80 % 80 % IKU Tersedianya data dan informasi statistik ekonomi makro yang lengkap, akurat dan tepat waktu Tingkat pencapaian Sasaran-1.1 diukur melalui tiga (3) indikator. Indikator Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik ekonomi makro dan Indikator Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik ekonomi makro diperoleh melalui Survei Kebutuhan Data. Indikator sasaran tersedianya data dan informasi statistik ekonomi ditunjukkan pula dengan terlaksananya pencacahan lapangan statistik ekonomi yang tepat waktu. Untuk mengevaluasi capaian sasaran, tabel berikut ini menyajikan capaian dimaksud dengan indikator kinerjanya. Indikator Kinerja Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik ekonomi makro. Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik ekonomi makro Target % 80 % Realisasi % 80 % Tingkat Capaian Ket IKU IKU Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik ekonomi yang tepat waktu 98,88 % 98,88 % 98,85 % 99,02 % IKU Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

29 Masalah / Kendala yang dihadapi. Secara umum, penyebab atau kendala yang dihadapi dalam usaha mencapai target sasaran dan tujuan yang ditetapkan, diantaranya adalah : a. Adanya persepsi dan tingkat kepuasan yang berbeda dari pengguna data yang berkunjung ke PST BPS Kabupaten Magelang mengingat latar belakang dan kepentingan yang berbeda mulai dari mahasiswa, peneliti, konsultan, pegawai/karyawan baik dari Dinas/Instansi/Perusahaan Negeri maupun Swasta; b. Adanya jenis data yang dibutuhkan oleh konsumen, menurut kelompok data, level serta periode data yang belum semua tersedia di BPS Kabupaten; c. Terbatasnya waktu pengumpulan data dan faktor kesulitan lapangan untuk memperoleh data merupakan dampak dari perkembangan kehidupan sosial ekonomi. Hal tersebut berdampak langsung terhadap kecepatan dalam perolehan data dari lapangan; d. Untuk responden perusahaan masih ditemui adanya blok yang belum terisi terutama pada blok-blok yang menanyakan nilai produksi. Petugas lalai dalam hal kewajaran isian, terutama untuk nilai produksi per satuan dan pengeluaran perusahaan yang cenderung besar dibandingkan nilai produksinya; e. Tingkat kesadaran masyarakat umum terhadap kegiatan statistik relatif masih rendah, sehingga mempengaruhi kelancaran pelaksanaan kegiatan statistik secara keseluruhan. Misalnya kurang adanya sikap kooperatif dari responden dalam memberikan informasi yang dibutuhkan terutama pada perusahaanperusahaan yang berskala besar; f. Kebutuhan data dan informasi oleh berbagai konsumen data dirasakan semakin cepat (bulanan, triwulanan, semesteran) dan semakin luas cakupannya. Pada beberapa data yang bersifat strategis, seperti : perkembangan kinerja ekonomi, tingkat kemiskinan, indeks pembangunan manusia semakin dirasakan kegunaannya. Strategi untuk mengatasi masalah/kendala Untuk mengatasi masalah dan kendala yang ada, dilakukan strategi: a. Pengaturan jadual dan pembagian beban kerja yang seimbang antar pegawai; Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

30 b. Petugas bersikap proaktif dalam meningkatkan kemampuan SDM, selalu membuka buku pedoman sehingga semakin mampu menguasai substansi teknis statistik dan mampu menjelaskan serta berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait; c. Melakukan kunjungan ulang, memperbaiki dan melengkapi isian dokumen manakala terjadi ketidaklengkapan dan ketidakkonsistenan isian; d. Pendampingan dan pengawasan terhadap para petugas pencacah lebih ditingkatkan sehingga kesalahan pengisian segera terdeteksi. e. Melakukan pendekatan dengan memberikan pengertian kepada responden pentingnya data statistik yang benar dan tepat waktu. Sasaran 1.2 Tersedianya data dan informasi statistik sosial dan kesejahteraan rakyat yang lengkap, akurat dan tepat waktu Seperti halnya Tingkat pencapaian Sasaran-1.1, Tingkat pencapaian Sasaran-1.2 juga diukur melalui tiga (3) indikator. Indikator Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat dan Indikator Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat diperoleh melalui Survei Kebutuhan Data. Indikator sasaran tersedianya data dan informasi statistik sosial dan kesejahteraan rakyat ditunjukkan pula dengan terlaksananya pencacahan lapangan statistik sosial dan kesejahteraan rakyat yang tepat waktu. Masalah / Kendala yang dihadapi Secara umum, penyebab atau kendala yang dihadapi dalam usaha mencapai target sasaran dan tujuan yang ditetapkan tidak jauh berbeda, diantaranya adalah : a. Adanya persepsi dan tingkat kepuasan yang berbeda dari pengguna data yang berkunjung ke PST BPS Kabupaten Magelang mengingat latar belakang dan kepentingan yang berbeda mulai dari mahasiswa, peneliti, konsultan, pegawai/karyawan baik dari Dinas/Instansi/Perusahaan Negeri maupun Swasta; Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

31 b. Adanya jenis data yang dibutuhkan oleh konsumen, menurut kelompok data, level serta periode data; c. Terbatasnya waktu pengumpulan data dan faktor kesulitan lapangan untuk memperoleh data merupakan dampak dari perkembangan kehidupan sosial ekonomi. Hal tersebut berdampak langsung terhadap kecepatan perolehan data dari lapangan; d. Kebutuhan data dan informasi oleh berbagai konsumen data dirasakan semakin cepat (bulanan, triwulanan, semesteran) dan semakin luas cakupannya. Pada data yang bersifat strategis, seperti : tingkat pengangguran dan penyerapan tenaga kerja berbagai sektor kegiatan, semakin dirasakan kegunaannya; e. Pendidikan minimal yang disyaratkan untuk menjadi petugas pencacah di beberapa Kecamatan sulit diperoleh dari masyarakat setempat, hingga sering kualifikasi petugas di bawah kualitas yang diharapkan. Hal ini berakibat pada isian dokumen yang kadang tidak konsisten. Strategi untuk mengatasi masalah/kendala Untuk mengatasi masalah dan kendala yang ada, maka dilakukan pengaturan jadual dan pembagian beban kerja yang seimbang antar pegawai. Untuk mengevaluasi capaian sasaran, tabel berikut ini menyajikan capaian dimaksud dengan indikator kinerjanya. Indikator Kinerja Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat Target % 80 % Realisasi % 80 % Tingkat Capaian Ket IKU IKU Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik Sosial dan Kesejahteraan Rakyat yang tepat Waktu 98,33 % 98,33 % 99,50 % 99,36 % IKU Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

32 Sasaran 1.3 Meningkatkan metodologi sensus dan survei, serta pemasukan dokumen Untuk menghasilkan data statistik yang berkualitas, maka sejak perencanaan awal harus dipersiapkan metodologi, konsep, juga kerangka sampel yang akan digunakan. Usaha meningkatkan metodologi sensus survei berarti urutan dan tahapan kegiatan harus berjalan sesuai jaringan atau alur kerja yang telah ditetapkan. Adanya permasalahan pada suatu tahap kegiatan maka akan menyebabkan kegiatan berikutnya mengalami hambatan. kinerjanya: Tabel berikut ini menyajikan tingkat capaian sasaran berdasarkan indikator Indikator Kinerja Persentase konsumen yang merasa puas terhadap cakupan data BPS Persentase pemasukan dokumen/response rate dari kegiatan survei statistik Target % Realisasi % 98,29 % Tingkat Capaian ,29 % 99,65 % 99,35 % Persentase pemasukan dokumen/response rate dari kegiatan survei statistik sangat mempengaruhi tingkat keberhasilan dalam memperoleh data. Untuk kegiatan survei dengan unit sampel rumahtangga tingkat responnya sebesar 97,49 % sedangkan untuk kegiatan sampel usaha/perusahaan tingkat responnya sebesar 99,09 % sehingga secara keseluruhan tingkat responnya sebesar 98,29 %, mengalami penurunan bila dibandingkan dengan tingkat capaian sebelumnya. Rendahnya kesadaran responden dalam memberikan informasi dengan benar seringkali menjadi penyebab response rate rendah. Ket IKU IKU Masalah / Kendala yang dihadapi a. Target ubinan yang tidak bisa dipenuhi (terpenuhi 357 dokumen dari target 513 dokumen), dikarenakan: Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

33 - Terjadi serangan hama /penyakit yang mengakibatkan tanaman dipanen muda; - Penjualan tanaman oleh si pemilik dengan sistem tebas dimana si pemilik tidak tahu pasti kapan jadwal panen yang akan dilakukan oleh si penebas; - Kurangnya intensitas koordinasi dan komunikasi antara petugas dengan petani responden ubinan sehingga informasi jadwal panen terlewat; - Pada wilayah Blok Sensus sampel tidak ada penanaman komoditas yang menjadi target sampel. b. Adanya target Susenas Triwulanan, SPAK, SPTK dan SPS yang tidak terpenuhi karena responden non respon dan tidak ada penggantian sampel. Strategi untuk mengatasi masalah/kendala Untuk mengatasi masalah dan kendala yang ada, dilakukan strategi: a. Lebih intensif dalam berkomunikasi dan berkoordinasi dengan responden sampel ubinan, baik si pemilik maupun si penebas; b. Petugas bersikap proaktif dalam meningkatkan kemampuan SDM, selalu membuka buku pedoman sehingga semakin mampu menguasai substansi teknis statistik dan mampu menjelaskan terkait; serta berkoordinasi dengan pihak-pihak c. Melakukan kunjungan ulang, memperbaiki dan melengkapi isian dokumen manakala terjadi ketidaklengkapan dan ketidakkonsistenan isian; d. Pendampingan dan pengawasan terhadap para petugas pencacah lebih ditingkatkan sehingga kesalahan pengisian segera terdeteksi; e. Melakukan pendekatan dengan memberikan pengertian kepada responden pentingnya data statistik yang benar dan tepat waktu. Tujuan -2 Meningkatkan Pelayanan Prima dalam Rangka Mewujudkan SSN yang Andal, Efektif dan Efisien Tujuan kedua yang ingin dicapai BPS Kabupaten Magelang adalah meningkatkan pelayanan prima dalam rangka mewujudkan SSN yang andal, efektif dan efisien. Pada tahun ini target tersebut dapat dilampaui dengan tingkat pencapaiannya 100 persen, dengan adanya kemudahan akses sebagai salah satu Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

34 dimensi kualitas yang diukur dengan pendekatan indikator Meningkatkan dan mengembangkan analisis statistik yaitu jumlah judul publikasi statistik, jumlah fungsional statistisi dengan kualifikasi tingkat ahli; Meningkatkan efektifitas dan efisiensi diseminasi data dan informasi statistik berupa jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan infomasi statistik melalui Website BPS Kabupaten yang melebihi target hingga mencapai 103,42 persen, jumlah pengunjung berulang yang menggunakan data BPS yang mencapai 103,85 %, jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan BPS Kabupaten yang mencapai 100,98 %; Meningkatkan hubungan dengan pengguna data yaitu Persentase konsumen data yang merasa terpenuhi kebutuhan datanya dan jumlah Instansi pemerintah dan lembaga lainnya yang menerima publikasi BPS sesuai dengan yang direncanakan yaitu 66 dinas/instansi. Keinginan untuk meningkatkan pelayanan prima dalam rangka mewujudkan SSN yang andal, efektif, dan efisien, mendorong BPS Kabupaten Magelang harus mampu menyediakan informasi statistik yang dapat dipercaya. Indikator Kinerja Persentase konsumen yang merasa puas dengan layanan data BPS Sasaran 2.1 Target 2014 Realisasi 2013 Meningkatkan dan mengembangkan analisis statistik Tingkat Capaian Ket 80 % 80 % IKU Dalam kerangka dimensi kualitas maka indikator kinerja dalam sasaran ini menyampaikan keterbandingan dan konsistensi data yang dihasilkan oleh BPS Kabupaten Magelang. Jumlah judul publikasi yang diselesaikan yaitu sebanyak 70 judul sesuai dengan yang ditargetkan untuk tahun Masalah / Kendala yang dihadapi a. Adanya data yang tidak sinkron antara level Kec dan rekapitulasinya pada level Kab (data pendidikan); Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

35 b. Pemenuhan data dari Dinas/Instansi yang tidak bisa menepati jadwal pengumpulan data BPS Kabupaten Magelang karena diperlukan verifikasi yang panjang di Instasi ybs (data Keuangan Pemerintah Daerah). Strategi untuk mengatasi masalah/kendala Mengadakan pendekatan dan meningkatkan kerjasama dengan instansi dan lembaga terkait dalam memperoleh data sekunder. Indikator Kinerja Jumlah judul publikasi statistik Jumlah fungsional statistisi dengan kualifikasi tingkat ahli Sasaran 2.2 Target Realisasi Tingkat Capaian Meningkatkan efektifitas dan efisiensi diseminasi data dan informasi statistik Indikator yang digunakan pada sasaran meningkatkan efektifitas dan efisensi diseminasi data dan informasi statistik yaitu pengunjung yang datang mencari informasi baik tatap muka langsung ataupun melalui media komunikasi lainnya. Pada tahun 2014 terjadi kenaikan tingkat capaian baik pada indikator jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website maupun jumlah pengunjung yang datang ke Pelayanan Statistik Terpadu (PST). Masalah / Kendala yang dihadapi Usaha keras BPS Kabupaten Magelang dalam memperpendek timeliness antara data dan penyajiannya sehingga jarang dijumpai lagi keluhan pengguna data tentang kurang up to date nya informasi yang tersedia yang disebabkan panjangnya rentang waktu antara bulan dokumen dengan bulan penyajian data. - Ket IKU IKU Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

36 Strategi untuk mengatasi masalah/kendala Melakukan usaha memperpendek timeliness antara data dan penyajiannya secara berkesinambungan dari tahun ke tahun Untuk mengevaluasi capaian sasaran, tabel berikut ini menyajikan capaian dimaksud dengan indikator kinerjanya. Indikator Kinerja Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Kabupaten Jumlah pengunjung berulang yang menggunakan data BPS Jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan BPS Kabupaten/Kota Sasaran 2.3 Target Realisasi Meningkatkan hubungan dengan pengguna data Tingkat Capaian ,42 % 103,85 % 103,50 % 100,01 % 92 % 103,50 % 105,50 % Hubungan dengan pengguna data merupakan indikator untuk mengukur kemudahan akses sebagai salah satu dimensi kualitas. Secara rata-rata pencapaian sasaran meningkatkan hubungan dengan pengguna data yaitu 100 persen. Masalah / Kendala yang dihadapi. Tidak ada masalah/kendala dalam meningkatkan hubungan dengan pengguna data, karena setiap data yang disajikan selalu dilengkapi dengan metodologi, konsep dan defisnisi sehingga memudahkan pengguna data dalam memanfaatkan data. 98 % 92 % Ket IKU IKU IKU Untuk mengevaluasi capaian sasaran, tabel berikut ini menyajikan capaian dimaksud dengan indikator kinerjanya. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

37 Indikator Kinerja Target 2014 Realisasi 2014 Tingkat Capaian Ket Persentase konsumen data yang merasa terpenuhi kebutuhan datanya Jumlah Instansi pemerintah dan lembaga lainnya yang menerima publikasi BPS Tujuan Penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Sarana Kerja - Tujuan ketiga yang ingin dicapai BPS Kabupaten Magelang adalah penguatan teknologi informasi dan komunikasi serta sarana kerja. Pada tahun 2014 indikator kinerja utama untuk mencapai tujuan yaitu Persentase data mutakhir yang ditampilkan di Website BPS Kabupaten. Target tersebut tercapai 100 persen, dengan kegiatan berupa persentase hasil pengolahan data yang dikirim ke BPS Provinsi tepat waktu sebesar 99,91 persen ( dokumen dari dokumen yang direncanakan). Adanya volume dokumen pengolahan yang masih cukup besar karena adanya pelaksanaan Sensus Pertanian 2013 Lanjutan dan pengolahan dokumen ST2013-PBS dan ST2013-UKPT sebanyak dokumen dilaksanakan di BPS Kabupaten. Keinginan pemerintah dan masyarakat terhadap data berkualitas, mendorong BPS Kabupaten Magelang harus mampu menyajikan data dan informasi statistik yang dapat dipercaya, dengan pengolahan data yang sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan. IKU IKU Indikator Kinerja Persentase data mutakhir yang ditampilkan di Website BPS Kabupaten Target 2014 Realisasi 2014 Tingkat Capaian Ket 90 % 90 % 99,40 % 99,73 % IKU Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

38 Sasaran 3.1 Meningkatnya kualitas pengolahan data dan Informasi statistik Penyelesaian pengolahan data merupakan rangkaian dari pemasukan data ke-media komputer, pengecekan konsistensi data, kewajaran data, hingga mengirimkan data yang telah tervalidasi.tingkat pencapaian sasaran 3.1. dapat tercapai 99,91 persen, hal ini dapat diketahui dari kegiatan pengolahan data yang dilaksanakan sesuai dengan yang direncanakan, sehingga sasaran meningkatnya kualitas pengolahan data dan Informasi statistik pada tahun ini dapat dicapai pada tingkatan 99,91 persen. Tingkat pencapaian sasaran hanya menggunakan 1 (satu) indikator kinerja yaitu Persentase hasil pengolahan data yang dikirim ke BPS Provinsi dan BPS RI tepat waktu. Target indikator kinerja Jumlah Petugas Fungsional Pranata Komputer masih nol karena belum dipunyainya sertifikat diklat fungsional tingkat trampil/ahli bagi pegawai dengan lulusan non TI. Masalah / Kendala yang dihadapi a. Program pengolahan yang dikirim ke BPS Kabupaten banyak mengalami revisi, kadangkala data yang sudah dimasukkan ke media komputer dengan program versi sebelumnya tidak dapat digunakan pada versi terbaru. b. Terkendala mengajukan usulan jabatan fungsional Pranata Komputer karena belum mempunyai sertifikat diklat fungsional tingkat trampil/ahli bagi pegawai dengan lulusan non TI. Strategi untuk mengatasi masalah/kendala Melaporkan, mengkonsultasikan dan mengikuti standar yang telah ditentukan oleh BPS. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

39 Untuk mengevaluasi capaian sasaran, tabel berikut ini menyajikan capaian dimaksud dengan indikator kinerjanya. Indikator Kinerja Target 2014 Realisasi 2014 Tingkat Capaian Ket Persentase hasil pengolahan data yang dikirim ke BPS Provinsi tepat waktu Jumlah Petugas Fungsional Pranata Komputer 0 99,91 % 0 99,91 % Tujuan 4. Peningkatan Kapasitas SDM dan Penataan Kelembagaan - 99,40 % - 99,46 % Tujuan keempat yang ingin dicapai BPS Kabupaten Magelang adalah peningkatan kapasitas SDM dan penataan kelembagaan. Indikator Kinerja Persentase pegawai berpendidikan minimal Diploma IV atau Strata 1 Target 2014 Realisasi 2014 Tingkat Capaian IKU Ket 44 % 44 % IKU Pada tabel diatas terlihat tingkat capaian kinerja peningkatan kapasitas SDM dan penataaan kelembagaan yang tercapai 100 persen dari tahun ke tahun. Keberhasilan peningkatan kualitas data dan informasi statistik, sangat memerlukan dukungan dan peranan dari SDM serta pengelolaan kelembagaan yang efektif dan efisien. Dengan terlaksananya kegiatan Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Negara BPS; tertibnya Pengelolaan dan Pengembangan Administrasi Kepegawaian; Penyusunan, Pengembangan dan Evaluasi Program & Anggaran, Pengelolaan dan pengembangan administrasi keuangan dan Pembayaran gaji dan tunjangan sesuai dengan yang direncanakan merupakan salah satu indikator dari meningkatnya kapasitas SDM dan penataan kelembagaan. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

40 Sasaran 4.1. Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia Kemampuan teknis dan manajerial sangat diperlukan untuk mendukung kelancaran tugas. Untuk mewujudkan SDM yang berkualitas maka diperlukan Pengembangan SDM di lingkup BPS Kabupaten Magelang baik melalui pendidikan formal maupun non formal. Pendidikan formal dengan mengirim pegawainya tugas belajar/ijin belajar, sedang Pendidikan non formal ditempuh melalui Pusat Pendidikan dan Pelatihan BPS berupa kursus teknis statistik, komputer maupun administrasi, disamping pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga lain di luar BPS seperti Pelatihan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah yang diselenggarakan oleh Pemda Kabupaten Magelang. Masalah / Kendala yang dihadapi - Cepatnya perkembangan teknologi informasi di luar (external factor) masih kurang diimbangi dengan ketersediaan SDM yang berkualitas sehingga sering tertinggal untuk dapat menyesuaikan adanya perkembangan teknologi tersebut. Strategi untuk mengatasi masalah/kendala a. Mengoptimalkan sumber daya manusia melalui peningkatan kemampuan staf dengan mengikutsertakan pada pelatihan-pelatihan dan seminar, baik yang diselenggarakan oleh BPS maupun lembaga lain di luar BPS b. Mendorong dan memberi kesempatan tugas belajar/ijin belajar pada jalur formal seperti melanjutkan pendidikan jenjang S1, S2 dan S3 guna peningkatan mutu. Tingkat capaian menurut indikator kinerja pada sasaran memperbaiki sumber daya manusia ditampilkan dalam tabel berikut: Indikator Kinerja Target 2014 Realisasi 2014 Tingkat Capaian Ket Jumlah pegawai yang memangku jabatan fungsional tertentu IKU Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

41 3.2 Evaluasi Kegiatan Tahun 2014 Evaluasi terhadap setiap indikator kinerja kegiatan yang ada di Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang didasarkan atas hasil perhitungan pengukuran kinerja kegiatan seperti tertuang dalam Pengukuran Kinerja Kegiatan terlampir. Dibawah ini akan diuraikan evaluasi program dengan kegiatannya serta evaluasi sasaran yang digunakan untuk mencapai tujuan yang ditetapkan, disamping itu juga akan dilakukan pengukuran dengan menggunakan Indikator Kinerja Utama (IKU) yang telah ditetapkan yaitu Perka BPS no. 148 Tahun Evaluasi Program dan Kegiatan A. Evaluasi Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik dalam pelaksanaannya dilakukan melalui 1 (satu) kegiatan utama, yaitu Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik BPS Provinsi dengan tingkat pencapaian program/kegiatan ini memberikan hasil rata-rata tahun 2014 sebesar 99,87 persen. 1. Evaluasi Sensus Pertanian 2013 Lanjutan Pada tahun 2014 BPS menyelenggarakan kegiatan Sensus Pertanian 2013 Lanjutan (ST2013 Lanjutan) yang merupakan pelaksanaan lanjutan dari Sensus Pertanian ST2013 merupakan kegiatan besar sehingga pelaksanaannya harus dilakukan dalam beberapa tahapan, baik dalam persiapan maupun pelaksanaannya. Persiapan ST2013 sudah dilaksanakan mulai tahun 2010, sedangkan pelaksanaannya diawali dengan kegiatan Updating Direktori Perusahaan Pertanian (DPP) yang dilakukan pada tahun Puncak kegiatan ST2013 dilakukan pada bulan Mei 2013 dengan melakukan Pencacahan Lengkap Usaha Pertanian. Kemudian, dilanjutkan dengan Survei Pendapatan Rumah Tangga Usaha Pertanian (SPP) pada bulan November 2013 dan Survei Struktur Ongkos Subsektor di tahun Data yang dihasilkan dari kegiatan ST2013 dapat memberikan gambaran secara aktual mengenai kondisi pertanian di Indonesia yang berguna bagi perencanaan pembangunan dan diharapkan oleh semua pihak terkait. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

42 Berdasarkan hasil ST2013 tercatat jumlah rumah tangga usaha pertanian di Kabupaten Magelang sebanyak rumah tangga, jumlah perusahaan pertanian berbadan hukum sebanyak 10 perusahaan dan pelaku usaha lainnya sebanyak 55 unit. Subsektor Tanaman Pangan mendominasi usaha pertanian di Kabupaten Magelang yaitu dengan jumlah rumah tangga usaha pertanian subsektor Tanaman Pangan sebanyak rumah tangga. Sedangkan subsektor yang memiliki jumlah rumah tangga usaha pertanian paling sedikit yaitu subsektor Jasa Pertanian rumah tangga. Kegiatan ST2013 Lanjutan yang dilaksanakan pada tahun 2014 meliputi Pemutakhiran Blok Sensus ST2013 Lanjutan (ST2013-PBS) sebanyak 395 Blok Sensus, Pencacahan Usaha Komoditas Pertanian Terpilih (ST2013-UKPT) sebanyak rumah tangga dan Survei Struktur Ongkos Subsektor sebanyak rumah tangga. 2. Evaluasi kegiatan Seksi Statistik Produksi Tingkat pencapaian kinerja kegiatan ini secara rata-rata sebesar 97,71 persen. Kegiatan ini dilaksanakan melalui 10 (sepuluh) komponen yaitu Survei Industri Besar/Sedang Tahunan, Survei Industri Besar/Sedang Pertambangan, Energi dan Penggalian, Survei Konstruksi, Bulanan, Survei Survei Perusahaan Peternakan dan RPH, Survei Perusahaan Perikanan, TPI/PPI/PP, Survei Perusahaan Kehutanan, Survei Pertanian Tanaman Pangan/Ubinan, Survei Hortikultura dan Indikator Pertanian, Sensus Pertanian 2013 Lanjutan. Publikasi yang dihasilkan dari kegiatan ini adalah Direktori Industri Pengolahan Kabupaten Magelang 2013, Potret Usaha Pertanian di Kabupaten Magelang Menurut Subsektor (Hasil Pencacahan Lengkap Sensus Pertanian 2013 dan Survei Pendapatan Usaha Rumah Tangga Pertanian 2013), Sensus Pertanian 2013 (Angka Kabupaten Magelang Hasil pencacahan Lengkap), Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 Kabupaten Magelang dan Kecamatan. 21 judul Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 tingkat 3. Evaluasi Kegiatan Seksi Statistik Distribusi Tingkat pencapaian kinerja kegiatan ini secara rata-rata sebesar 100 persen. Kegiatan ini dilaksanakan melalui 5 (lima) komponen yaitu Kompilasi Data Transportasi, Pengadaan Data IKK2014 dalam Rangka Kebijakan dan Perimbangan Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

43 2014, Survei Harga Pedesaan, Survei Keuangan Daerah, BUMD, Lembaga Keuangan dan Keuangan Pemerintah Daerah, Survei Bidang Jasa dan Pariwisata. 4. Evaluasi Kegiatan Seksi Statistik Sosial Tingkat pencapaian kinerja kegiatan seksi secara rata-rata sebesar 97,72 persen. Kegiatan ini dilaksanakan melalui 9 (sembilan) komponen yaitu Survei Angkatan Kerja Nasional Triwulanan, Survei Angkatan Kerja Nasional Tahunan, Survei Upah, Survei Struktur Upah, Susenas 2014, Pendataan PODES Tahun 2014, Penyusunan Statistik Politik dan Keamanan, Survei Pengukuran Tingkat Kebahagiaan, dan Susenas Modul Hansos. 5. Evaluasi Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik Tingkat pencapaian kinerja kegiatan ini secara rata-rata sebesar 100 persen. Kegiatan ini dilaksanakan melalui komponen Penyusunan PDRB Tahunan dan Triwulanan Menurut Lapangan Usaha, Percepatan Penghitungan PDRB per Kapita 2014 untuk Indikator DAU, Penyusunan Matrik PMTB Institusi Pemerintah dan Non Pemerintah, PDRB Triwulanan dan Tahunan Menurut Pengeluaran dan Penyusunan Statistik Indonesia. Publikasi yang dihasilkan dari kegiatan ini adalah Pendapatan Regional Kabupaten Magelang Tahun 2013, Statistik Daerah Kabupaten Magelang Tahun 2014, Statistik Daerah (Kecamatan) Tahun 2014, Kabupaten Magelang Dalam Angka 2014 dan Kecamatan Dalam Angka Evaluasi Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Tingkat pencapaian kinerja kegiatan ini secara rata-rata sebesar 99,91 persen. Kegiatan ini dilaksanakan melalui komponen detil Pendataan Potensi Desa Tahun 2014, detil Pengolahan Sakernas dan Susenas dan detil Sensus Pertanian 2013 Lanjutan. Advance Release Calendar BPS adalah suatu daftar yang memuat jadwal penerbitan semua produk BPS baik yang berupa publikasi maupun informasi statistik lainnya yang di dalamnya mencakup periodisitas dan tenggang waktu diseminasi data. ARC didiseminasikan secara publik (online) melalui website BPS Kabupaten Magelang () sebagai informasi awal mengenai tanggal rilis suatu publikasi atau informasi statistik lainnya yang Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

44 rencananya akan diterbitkan. Publikasi yang ditampilkan di website BPS Kabupaten Magelang adalah Pendapatan Regional Kabupaten Magelang Tahun 2013, Statistik Daerah Kabupaten Magelang Tahun 2014, Statistik Daerah (Kecamatan) Tahun 2014, Kabupaten Magelang Dalam Angka 2014 dan Kecamatan Dalam Angka Adanya realisasi di bawah target sehingga tingkat pencapaian sebesar 99,91 %, yaitu adanya dokumen pengolahan yang berkurang untuk Sakernas Tahunan dan Susenas Modul Hansos, karena saat pencacahan ditemukan responden Non Respon serta tidak ada penggantian sample. B. Evaluasi Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS menampung kegiatan Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Provinsi untuk pelaksanaan belanja pegawai dan non pegawai yang secara langsung memberi peran pada terselenggaranya kenegaraan dan kepemerintahan di Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang atau dapat dikatakan untuk pelaksanaan penunjang kegiatan pokok di Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang dalam menyelenggarakan kegiatan bidang statistik. Tingkat pencapaian kinerja program / kegiatan ini secara rata-rata sebesar 100 persen. Kegiatan ini dilaksanakan melalui 3 (tiga) komponen yaitu Pembayaran Gaji dan Tunjangan, Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran dan Penyelenggaraan Perkantoran Lainnya, yang pelaksanaan kegiatannya di bawah kendali Subbagian Tata Usaha. 1. Evaluasi Subbag Tata Usaha BPS Kabupaten Magelang telah menyusun Renstra dengan memperhatikan kebutuhan lingkungan setempat yang dimaksudkan untuk mendukung pembangunan daerah dengan berpedoman pada Renstra yang telah diterbitkan oleh BPS RI. Tersusunnya Renstra, RKT, Lakip dan PK merupakan salah satu indikator tercapainya sasaran strategis: Meningkatkan pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS. Indikator-indikator untuk mencapai sasaran strategis yang pelaksanaannya di bawah kendali Subbag Tata Usaha yaitu: Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

45 - Sasaran Strategis 4.1: Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, dengan indikator kinerja utama Jumlah pegawai yang memangku jabatan fungsional tertentu. Persentase pegawai berpendidikan minimal Diploma IV atau strata 1 Persentase pegawai yang sudah pernah mengikuti diklat prajabatan Persentase pejabat yang sudah pernah mengikuti diklat kepemimpinan sesuai dengan eselon Jumlah pegawai yang memangku jabatan fungsional tertentu Persentase penyusunan Renstra, RKT, Lakip dan PK yang tepat waktu Penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja BPS Kabupaten oleh Inspektorat Utama (Tersedianya laporan dan pengiriman laporan tepat waktu) C. Evaluasi Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS Tahun Anggaran 2014 berupa belanja modal gedung dan bangunan yaitu revitalisasi gedung kantor dan revitalisasi rumah dinas BPS Kabupaten Magelang. 1. Revitalisasi Gedung Kantor BPS Kabupaten Magelang a. Sesuai SPK No. 005/PPK/K-GD/2014 tanggal 25 Juli 2014; SPMK No. 006/PPK/K-GD/2014 tanggal 4 Agustus 2014; Addendum Surat Perjanjian No.008/PPK/K-GD/2014 tanggal 16 September 2014; masa berakhirnya pekerjaan Revitalisasi Gedung Kantor BPS Kab. Magelang yaitu 1 Desember Terjadi pemutusan kontrak secara sepihak oleh PPK dengan Surat Pemutusan Kontrak No. 011/PPK-GD/SP/XII/2014 tanggal 1 Desember 2014 dan Surat Pernyataan WANPRESTASI oleh Pejabat Pembuat Komitmen BPS Kabupaten Magelang Nomor: 013/PPK/K-GD/2014 tanggal 2 Desember 2014; b. Pemutusan kontrak dikategorikan sebagai kesalahan CV Biner selaku Penyedia Jasa karena: i. Berdasarkan penelitian PPK, CV Biner tidak akan mampu menyelesaikan keseluruhan pekerjaan walaupun diberikan kesempatan sampai dengan 50 (lima puluh) hari kalender sejak masa berakhirnya pelaksanaan pekerjaan (1 Desember 2014) untuk menyelesaikan pekerjaan; ii. CV Biner telah lalai/cidera janji dalam melaksanakan kewajibannya dan tidak memperbaiki kelalaiannya dalam jangka waktu yang telah ditetapkan. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

46 c. Progress terkoreksi hasil pekerjaan riil pada saat Pemutusan Kontrak adalah 56,3692 % (BAST No. 012/PPK/K-GD/2014, tanggal 1 Desember 2014); d. Dengan terjadinya pemutusan kontrak karena kesalahan CV Biner selaku Penyedia Barang/Jasa, sesuai Perpres Nomor 70 Tahun 2012 Pasal 93 ayat (2), maka: i. Jaminan Pelaksanaan dari CV. Biner atas pekerjaan tersebut telah dicairkan dan disetor ke Kas Negara, melalui Surat Setoran Pengembalian Belanja (SSPB) tanggal 19 Desember 2014 (Garansi Bank G5.A sebagai ii. Jaminan Pelaksanaan yang dikeluarkan oleh PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah Cabang Sragen No. PEM/2/BPD/SRG/010/VII/2014 tanggal 25 Juli 2014, sebesar Rp ,- /Enam Puluh Satu Juta Empat Ratus Tiga Ribu Rupiah), CV Biner dimasukkan dalam Daftar Hitam, dengan tahapan: - Dilaksanakan pemeriksaan dengan cara: a. melakukan penelitian dokumen; dan b. melakukan klarifikasi dengan mengundang pihak terkait, yakni: 1) Penyedia Barang/Jasa; dan/atau 2) pihak lain yang dianggap perlu. Hasil pemeriksaan dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan Nomor : 016/PPK/K-GD/2014, tanggal 9 Desember 2014; - PPK menyampaikan usulan penetapan sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam kepada KPA dengan surat Nomor: 017/PPK/K-GD/2014 tanggal 12 Desember 2014, Hal : Usulan Penetapan Sanksi Pencantuman Dalam Daftar Hitam; - KPA menindaklanjuti usulan penetapan sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam dari PPK dengan menyampaikan kepada APIP yang bersangkutan (Inspektur Utama BPS), Nomor : /Sekr- GK/2014 tanggal 15 Desember 2014, Hal : Permintaan Rekomendasi; - APIP (Inspektur Utama BPS) melakukan pemeriksaan dan klarifikasi kepada KPA/PPK/Pejabat Pengadaan, Penyedia Barang/Jasa dan/atau pihak lain yang dianggap perlu dan menyampaikan rekomendasi kepada KPA agar Penyedia Barang/Jasa dikenakan sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam. Rekomendasi tersebut juga didukung adanya pemeriksaan pada tahap sebelumnya oleh Tim Inspektorat pada tanggal November 2014, kunjungan Inspektur Wilayah III pada tanggal 16 Desember Surat Rekomendasi Inspektorat Utama No tanggal 19 Desember 2014; Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

47 - KPA menerbitkan Surat Keputusan Penetapan sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam melalui Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran Nomor: /PSPA/KPA TAHUN 2014 tanggal 22 Desember 2014 Tentang Sanksi Pencantuman Dalam Daftar Hitam; - KPA menyampaikan surat dan dokumen pendukung kepada LKPP (Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, Gedung SME Tower Lt. 8 Jalan Gatot Subroto Kav. 94 Jakarta Selatan 12780) untuk mencantumkan/ memasukkan Daftar Hitam ke dalam Daftar Hitam Nasional dan dimuat dalam Portal Pengadaan Nasional, sesuai format dalam Perka LKPP No 18 tahun 2014, surat Nomor : /Sekr-GK/2014 tanggal 22 Desember 2014, Hal : Penyampaian Daftar Hitam. b. Revitalisasi Rumah Dinas BPS Kabupaten Magelang Sesuai SPK No. 005/PPK/K-RD/2014 tanggal 1 September 2014; SPMK No. 006/PPK/K-RD/2014 tanggal 3 September 2014; Revitalisasi Rumah Dinas BPS Kabupaten Magelang telah selesai dan dilaksanakan Berita Acara Serah Terima Pekerjaan Pertama (PHO) tanggal 1 Desember 2014 Nomor BAST: 007/PPK/K-RD/2014. Penyedia Barang/Jasa (CV Hadi Manunggal) telah menyerahkan Garansi Bank G4.A sebagai Jaminan Pemeliharaan yang dikeluarkan oleh PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah Cabang Magelang No. PEM/ F tanggal 6 Desember 2014, sebesar Rp ,- (Sembilan Juta Delapan Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah), Jangka waktu 1 Desember 2014 sampai dengan 3 Juni Akuntabilitas Keuangan Tahun 2014 Realisasi Keuangan : Kegiatan Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Tahun 2014 dalam penyelenggaraan statistik dilaksanakan melalui 3 (tiga) program yang bersumber pada APBN, dituangkan kedalam DIPA Bagian Anggaran 54 dengan Total Anggaran sebesar Rp ,- Rincian penyerapan anggaran pada anggaran tersebut, dapat dijelaskan sebagai berikut : (1) Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS, realisasinya sebesar 97,54 persen. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

48 (2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS, realisasinya sebesar 65,45 persen. (3) Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik, realisasinya mencapai 97,08 persen; Nilai penyerapan rata-rata pada DIPA Bagian Anggaran 54 sebesar 88,79 persen. Realisasi Penggunaan Anggaran Dirinci Menurut Program Satuan Kerja: Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang No Program Pagu 2014 Realisasi s/d Juni 2014 Realisasi s/d Desember 2014 (1) (2) (3) (4) (5) 1. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Rp Rp ,75 % Rp ,54 % 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS 3. Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Rp Rp Rp Rp ,83 % JUMLAH Rp Rp ,86 % 65,45 % Rp ,08 % Rp ,79 % Dari nilai rata-rata daya serap anggaran program diatas, bila dibandingkan dengan tingkat pencapaian kinerja kegiatan masing-masing program lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini. No AKUNTABILITAS KEUANGAN TERHADAP TINGKAT PENCAPAIAN KINERJA KEGIATAN Nama Program Daya Serap Anggaran Program (%) Tingkat Pencapaian Kinerja Kegiatan (%) Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) 1 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS 97,54 100,00 2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS 65,45 88,70 Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

49 3 Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik 97,08 99,87 Rata-rata seluruh program 88,79 96,19 Membaca tabel di atas, terlihat ada korelasi antara dana yang dikeluarkan untuk membiayai program kegiatan dan tingkat pencapaiannya, berimbang antara biaya yang dikeluarkan dengan hasilnya. Realisasi Penggunaan Anggaran Dirinci Menurut Belanja Satuan Kerja: Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang No Jenis Belanja Pagu 2014 Realisasi s/d Juni 2014 Realisasi s/d Desember 2014 (1) (2) (3) (4) (5) 1. Belanja Pegawai Rp Rp Rp ,88 % 2. Belanja Barang Rp Rp Belanja Modal Rp ,64 % 0 % JUMLAH Rp Rp ,88 % Realisasi Penggunaan Anggaran Dirinci Menurut Bidang Satuan Kerja: Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang No Bidang/Unit Kerja Pagu 2014 Realisasi s/d Juni ,92 % Rp ,89 % Rp ,86 % Rp ,79 % Realisasi s/d Desember 2014 (1) (2) (3) (4) (5) 1. Tata Usaha Rp Rp Rp ,98 % 88,49 % 2. Statistik Sosial Rp Rp ,28 % Rp ,41 % 3. Statistik Produksi Rp Rp Rp Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

50 19,55 % 96,74 % 4. Statistik Distribusi Rp Rp Rp Neraca Wilayah dan Analisis Statistik 6. Integrasi Pengolahan dan Diseminasi statistik Rp Rp. 0 24,84 % Rp.0 Rp.0 0,00 % 0,00 % JUMLAH Rp Rp Pengungkapan Lain-lain 1. Kerjasama/Swakelola Pada tahun 2014 terdapat kerjasama/ swakelola : 28,88 % 99,03 % Rp Rp.0 99,84 % 0,00 % Rp ,03 % a. Pada TA 2014 terdapat kerjasama swakelola :Surat Perjanjian Kerjasama antara Kementerian Pertanian dan Badan Pusat Statistik Nomor 55/Kpts/Kp.340/A7/01/2014 dan 02/Ks/31-I/2014 tanggal 13 Januari 2014 tentang Upaya Percepatan Data dan Peningkatan Kualitas Data Tanaman Pangan Berkesinambungan Skala Nasional. Dana dari Bendahara Pusdatin ditransfer ke rekening PUM di BPS Provinsi Jawa Tengah melalui nomor rekening , Bank Mandiri Kantor Cabang Semarang Bangkong Plaza atas nama Pusdatin BPS Provinsi Jawa Tengah. Kemudian Pusdatin BPS Provinsi Jawa Tengah mengirimkan secara langsung ke rekening Bendahara Pengeluaran BPS Kabupaten Magelang; b. Pada TA 2014 terjalin kerjasama antara Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang dengan PEMDA Kabupaten Magelang (BAPPEDA Kabupaten Magelang) berupa Penyusunan Buku-Buku Statistik TA 2014 senilai Rp ,-, yang terdiri dari 9 (sembilan) buku, yaitu: Buku Statistik Umum Kabupaten Magelang 2014, Buku Luas Tanaman Padi dan Palawija Kabupaten Magelang 2013, Buku Perkembangan Indikator Utama Sosial Ekonomi 2013, Tinjauan Ekonomi Kabupaten Magelang 2013, Pendapatan Regional Tingkat Kecamatan Kabupaten Magelang 2013, Nilai Tukar Petani Kabupaten Magelang 2013, Analisis Situasi Pembangunan Manusia Kabupaten Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

51 Magelang 2013, Kemiskinan dan Pemerataan Pendapatan Kabupaten Magelang 2013, IHK dan Inflasi Kabupaten Magelang BPS Kabupaten Magelang sebagai anggota Tim dengan SK No /240/KEP/12/2014 tanggal 3 Mei 2014 c. Selain itu pada TA 2014 terjalin kerjasama Antara Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang dengan PEMDA Kabupaten Magelang (BAPERMASPUAN KB Kabupaten Magelang) berupa Penyusunan Profil Anak Kabupaten Magelang 2013 senilai Rp ,-. BPS Kabupaten Magelang sebagai anggota Tim dengan SK No /555/KEP/16/2014 tanggal 29 Desember Tunjangan Kinerja Berdasarkan PERPRES Nomor 110 Tahun 2012 Tanggal 17 November 2012 tentang Tunjangan Kinerja di Lingkungan Badan Pusat Statistik dan PERKA BPS Nomor 15 Tahun 2013 tentang perubahan atas PERKA BPS Nomor 77 Tahun 2012 tentang Teknis Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Badan Pusat Statistik,. Pada TA 2014, Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang mendapat alokasi dana tunjangan kinerja dari DIPA Nomor: DIPA /2014 tanggal 5 Desember 2013 sebesar Rp ,- melalui rekening bendahara pengeluaran No Bank BNI 46 Cabang Magelang yang telah dibayarkan kepada 42 pegawai di satker Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang, dan langsung di transfer ke rekening masingmasing pegawai. 3. Temuan dan Tindak Lanjut Temuan BPK Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan BPS 2013, Rekomendasi untuk BPS Kabupaten Magelang yaitu Mengajukan Penerbitan IMB Rumah Negara ke Pemerintah Daerah Setempat. Atas dasar temuan tersebut BPS Kabupaten Magelang telah menindaklanjuti dan telah diterbitkan IMB Rumah Negara yang beralamat di Jl. Cempaka No. 111 Mertoyudan Kabupaten Magelang: Keputusan Bupati Magelang Nomor: 188.4/IMB/109/XI/KEP/42/2014 tanggal 10 November Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

52

53 BAB IV PENUTUP Akuntabilitas kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang merupakan perwujudan kewajiban BPS Kabupaten untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan/atau kegagalan pelaksanaan misi BPS dalam mencapai tujuan dan sasaran, yang telah ditetapkan dalam APBN yang dituangkan kedalam Bagian Anggaran 54 Tahun 2013, secara periodik selama satu tahun. Penjabaran pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang dituangkan dalam Rencana Strategis tahun , yang terdiri dari 8 (delapan) sasaran yang meliputi 3 (tiga) program. Sesuai dengan visinya, Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang pelopor data statistik terpercaya untuk semua, dicerminkan dari keberhasilannya menyediakan data statistik yang obyective, up to date, reliable, complete, dan on time, serta user friendly, yang juga dapat memenuhi kebutuhan jangka pendek, menengah dan jangka panjang bagi keperluan pemerintah, dunia swasta dan masyarakat. Adapun tingkat capaian kinerja utama rata-rata tahun 2014 sebesar 96,15 persen, sesuai dengan target IKU yang direncanakan pada ke delapan sasaran yang ditetapkan tahun 2014 yaitu sebesar 100 persen. 4.1 Tinjauan Umum Sebagai penyedia data untuk pemerintah, dunia swasta dan masyarakat, BPS mempunyai komitmen untuk menyediakan data berkualitas untuk semua. Untuk mengetahui dan mengukur data yang berkualitas maka sudah ditetapkan Perka BPS no 148 Tahun 2014 tentang Indikator Kinerja Utama (IKU). Berikut ini diuraikan kaitan IKU BPS dengan dimensi data berkualitas yaitu : 1) Relevansi Data dikatakan mempunyai relevansi jika memenuhi kebutuhan pengguna. Tahun 2014 dilaksanakan Survei Kebutuhan Data (SKD) di BPS, 33 BPS Provinsi, dan seluruh BPS Kabupaten/Kota di Indonesia dengan respondennya mencakup lembaga-lembaga di daerah dan pengguna data yang datang di Perpustakaan/PST (Pelayanan Statistik Terpadu). Level terendah data yang bisa disajikan sebagai Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

54 Keluaran Survei Kebutuhan Data adalah Provinsi sehingga BPS Kabupaten Magelang menjadikannya sebagai acuan. Indikator yang digunakan untuk pengukuran kinerja utama adalah : - Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data BPS - Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik ekonomi makro - Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat. 2) Akurat Akurat adalah kedekatan antara nilai perkiraan dengan nilai populasi sebenarnya (yang tidak diketahui). Indikator yang menunjukkan akurasi yaitu besarnya kesalahan sampling dan kesalahan non sampling. IKU yang digunakan untuk pengukuran kinerja utama adalah: - Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik ekonomi makro - Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat 3) Ketepatan Sebagian besar pengguna data menginginkan data yang terkini yang secara periodik disajikan dan tepat waktu sesuai jadwal. Ukuran ketepatan waktu yaitu perbedaan waktu antara tanggal tersedianya dengan tanggal yang seharusnya tersedia. IKU yang digunakan untuk pengukuran kinerja utama adalah: - Persentase hasil pengolahan data yang dikirim ke BPS Propinsi tepat waktu 4) Mudah diakses Data statistik sangat tinggi nilainya juka mudah diakses dalam bentuk yang diinginkan pengguna, dan dokumentasi yang baik untuk dapat memahami data tersebut. Dalam penyebarluasan data dan informasi statistik, selain menyajikan publikasi dalam bentuk buku dan softcopy, diseminasi data dan informasi statistik juga ditayangkan dalam website BPS Kabupaten Magelang. Indikator yang dimasukkan untuk kemudahan akses adalah: Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

55 - Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Kabupaten Magelang - Jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan (PST) BPS Kabupaten Magelang - Jumlah instansi pemerintah dan lembaga lainnya yang menerima publikasi BPS Kabupaten Magelang 5) Keterbandingan Statistik karakteristik tertentu sangat bermanfaat jika nilainya dapat dibandingkan dengan karakteristik antar waktu dan antar tempat. 6) Konsistensi Data statistik dapat dikatakan konsisten apabila dapat digabung secara reliabel dengan cara yang berbeda dengan tujuan yang berbeda, tanpa harus melihat apakah berasal dari satu sumber. Indikator konsistensi meliputi konsistensi antara data kabupaten, provinsi dan data nasional, data bulanan dengan data tahunan. 7) Kelengkapan Kelengkapan statistik adalah ketersediaan data dan informasi dengan statistik yang seharusnya tersedia menurut keperluan pengguna. Daftar publikasi yang dikirimkan kepada lembaga terkait dapat dilihat pada lampiran 9. IKU yang digunakan yaitu: - Jumlah judul publikasi statistik Berdasarkan uraian keterkaitan IKU BPS dengan dimensi data berkualitas sebagaiman telah diuraikan diatas, terdapat 11 (sebelas) Indikator Kinerja Utama yang terkait langsung dengan pengukuran kualitas data, 8 (delapan) indikator menggambarkan kualitas layanan terhadap pengguna data serta 3 (tiga) indikator lainnya merupakan outcome atau output BPS Kabupaten Magelang yang berkaitan dengan SDM. berikut: Tingkat pencapaian IKU pada tahun 2014 dapat disimpulkan sebagai Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

56 1) IKU yang berkaitan dengan kualitas data sebanyak 11 indikator Terdapat 4 IKU yang pencapaian kinerjanya dibawah target yaitu: - Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan Statistik Ekonomi yang tepat waktu 98,88 % - Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan Statistik Sosial dan Kesejahteraan Rakyat yang tepat waktu 98,33 % - Persentase pemasukan dokumen/response rate dari kegiatan survei statistik 98,29 % - Persentase hasil pengolahan data yang dikirim ke BPS Provinsi dan BPS RI tepat waktu 99,91 % Terdapat 7 IKU yang capaian sesuai target yaitu: - Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data BPS - Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik ekonomi makro - Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik ekonomi makro - Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat - Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat - Persentase Konsumen yang merasa puas terhadap cakupan data BPS - Persentase data mutakhir yang ditampilkan di Website BPS Kabupaten 2) IKU yang berkaitan dengan layanan sebanyak 7 indikator yaitu: - Persentase konsumen yang merasa puas dengan layanan data BPS - Jumlah judul publikasi statistik - Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Kabupaten Magelang 103,42 % - Jumlah pengunjung berulang yang menggunakan data BPS 94,62 % - Jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan BPS Kabupaten/Kota 103,50 % - Persentase konsumen data yang merasa terpenuhi kebutuhan datanya Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

57 - Jumlah Instansi pemerintah dan lembaga lainnya yang menerima publikasi BPS 3) IKU yang berkaitan dengan dukungan manajemen sebanyak 4 indikator yaitu: - Jumlah fungsional statistisi dengan kualifikasi tingkat ahli - Jumlah petugas fungsional pranata komputer 0 % - Persentase pegawai berpendidikan minimal Diploma IV atau Strata 1 - Jumlah pegawai yang memangku jabatan fungsional tertentu 4.2 Permasalahan dan Kendala Utama Meskipun program kegiatan sudah sesuai dengan sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan, namun masih memerlukan beberapa langkah perbaikan guna lebih menyempurnakannya. Secara umum, beberapa penyebab atau kendala yang mengakibatkan kurang maksimalnya pencapaian target sasaran dan tujuan yang ditetapkan, diantaranya adalah : a. Terbatasnya waktu pengumpulan data dan faktor kesulitan lapangan untuk memperoleh data merupakan dampak dari perkembangan kehidupan sosial ekonomi. Hal tersebut berdampak langsung antara lain terhadap perolehan data dari lapangan yaitu tidak terpenuhinya target pengumpulan data; b. Kebutuhan data dan informasi oleh berbagai konsumen data dirasakan semakin cepat (bulanan, triwulanan, semesteran) dan semakin luas cakupannya. Pada beberapa data yang bersifat strategis, seperti : perkembangan kinerja ekonomi, tingkat pengangguran dan penyerapan tenaga kerja berbagai sektor kegiatan, tingkat kemiskinan, indeks pembangunan manusia semakin dirasakan kegunaannya; c. Cepatnya perkembangan teknologi informasi di luar (external factor) masih kurang diimbangi dengan ketersediaan SDM yang berkualitas sehingga sering tertinggal untuk dapat menyesuaikan adanya perkembangan teknologi tersebut; d. Sebagian besar kondisi sarana pengolahan yang ada utamanya laptop/notebook KSK perlu di upgrade untuk mempercepat proses pengolahan dan penyajian data statistik yang semakin beragam dan meningkat intensitasnya. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

58 e. Dengan adanya perkembangan iklim kenegaraan kita dari masa sentralisasi menjadi desentralisasi, otonomi dan keterbukaan, tingkat kesadaran masyarakat umum terhadap kegiatan statistik relatif masih rendah, sehingga akan mempengaruhi kelancaran pelaksanaan kegiatan statistik secara keseluruhan. Misalnya kurang adanya sikap kooperatif dari responden dalam memberikan informasi yang dibutuhkan terutama pada perusahaan-perusahaan yang berskala besar. 4.3 Saran Tindak Lanjut a. Mengoptimalkan sumber daya manusia dengan melakukan peningkatan kemampuan staf dengan mengikutkan pada pelatihan dan seminar. Disamping itu perlu memberi kesempatan tugas belajar pada jalur formal seperti melanjutkan pendidikan jenjang S1, S2 dan S3 guna peningkatan mutu; b. Menambah dan memperbaharui sarana dan prasarana, utamanya yang berhubungan dengan bidang Teknologi Informasi, agar dapat dicapai hasil yang lebih optimal; c. Mempercepat pencairan anggaran agar tepat waktu sehingga tidak menghambat kegiatan-kegiatan statistik; d. Mengoptimalkan kualitas pelayanan kepada konsumen, antara lain melakukan sinkronisasi dan ketepatan waktu dari setiap unit kerja terkait sebagai produsen data dan publikasi; e. Meningkatkan mutu dan kuantitas pemasyarakatan informasi statistik, agar informasi statistik yang dihasilkan dapat lebih menyeluruh, lengkap dan akurat sehingga tepat untuk dijadikan dasar dalam pengambilan kebijakan penting; f. Meningkatkan sosialisasi statistik kepada masyarakat luas, terutama kepada perusahaan-perusahaan, antara lain dengan menyampaikan hasil publikasi yang datanya dikumpulkan dari perusahaan tersebut. Langkah tersebut diharapkan dapat lebih meningkatkan kesadaran akan arti pentingnya memberikan data kepada petugas BPS. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

59

60 LAMPIRAN 1 KASIE STATISTI K STRUKTUR ORGANISASI BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN MAGELANG KASIE STATISTI K KEPALA BPS KABUPATEN FUNGSIONAL DASAR HUKUM KEPUTUSAN KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK NOMOR : 121 TAHUN 2001 TANGGAL : 3 SEPTEMBER 2001 KASUB. BAG TATA USAHA KASIE STATISTIK DISTRIBU KASIE NERACA WILAYAH & ANALISIS STATISTIK KASIE IPDS Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

61 Instansi : BPS Kabupaten Magelang Visi LAMPIRAN 2 RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN MAGELANG Tahun 2010 s/d 2014 : BPS Kabupaten Magelang pelopor data statistik terpercaya untuk semua (The Agent of trustworthy statistical data for all) Misi : 1. Memperkuat landasan konstitusional dan operasional lembaga statistik untuk penyelenggaraan statistik yang efektif dan efisien; 2. Menciptakan instan statistik yang kompeten dan professional, didukung pemanfaatan teknologi informasi mutakhir untuk kemajuan perstatistikan Indonesia ; 3. Meningkatkan penerapan standar klasifikasi, konsep dan definisi, pengukuran, dan kode etik statistik yang bersifat universal dalam setiap penyelenggaraan statistik; 4. Meningkatkan kualitas pelayanan informasi statistik bagi semua pihak; 5. Meningkatkan koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi kegiatan statistik yang diselenggarakan pemerintah dan swasta, dalam kerangka Sistem Statistik Nasional (SSN) yang efektif dan efisien. Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

62 Tujuan I : Meningkatkan ketersediaan data dan informasi statistik yang berkualitas Sasaran Strategis Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Uraian Indikator Kinerja Kebijakan Program (1) (2) (3) (4) a) Tersedianya Persentase pemasukan Memelopori data dan dokumen/ response rate terselenggaranya kegiatan Pelayanan dari kegiatan statistik statistik yang efisien dan Informasi informasi rumah tangga efektif untuk memperoleh Statistik statistik hasil yang andal dan prima ekonomi yang Jumlah judul publikasi dengan berlandaskan lengkap, Statistik Ekonomi kepada asas keterpaduan, akurat, dan keakurasian, dan pemutakhiran tepat waktu b) Tersedianya data dan informasi statistik sosial dan kesejahteraan rakyat yang lengkap, akurat, dan tepat waktu Persentase pemasukan dokumen/ response rate dari kegiatan statistik rumah tangga Jumlah judul publikasi Statistik Sosial dan Kesejahteraan Rakyat Memelopori terselenggaranya kegiatan statistik yang efisien dan efektif untuk memperoleh hasil yang andal dan prima dengan berlandaskan kepada asas keterpaduan, keakurasian, dan pemutakhiran Penyediaan dan Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Tujuan II : Meningkatkan Pelayanan Prima dalam Rangka Mewujudkan SSN yang Andal, Efektif dan Efisien Sasaran Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Uraian Indikator Kebijakan Program (1) (2) (3) (4) a) Meningkatkan hubungan dengan pengguna data Banyaknya penyelenggaraan sosialisasi kegiatan BPS Mengupayakan peningkatan kesadaran masyarakat akan arti penting dan kegunaan Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

63 b) Meningkatkan efektifitas dan efisiensi diseminasi data dan informasi statistik Banyaknya kunjungan tamu ke BPS Kabupaten Magelang Persentase konsumen yang merasa puas terhadap akurasi data Persentase konsumen yang merasa puas terhadap cakupan data Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Jumlah Instansi pemerintah dan lembaga lainnya yang menerima publikasi BPS statistik Mengupayakan terwujudnya sistem informasi statisitik yang andal dan efisien dengan memanfaatkan teknologi mutakhir yang tepat guna dan berhasil guna Tugas Teknis Lainnya BPS Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Tujuan III : Penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Sarana Kerja Sasaran Strategis Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Uraian Indikator Kinerja Kebijakan Program (1) (2) (3) (4) a) Meningkatnya Persentase hasil Mengupayakan Penyediaan dan kualitas pengolahan data yang terwujudnya sistem dikirim ke BPS Provinsi informasi statisitik yang Statistik pengolahan dan BPS RI tepat waktu andal dan efisien data dan dengan memanfaatkan Informasi teknologi mutakhir yang statistik tepat guna dan berhasil b) Meningkatnya kualitas Banyaknya komunikasi secara langsung dengan guna Mengupayakan terwujudnya sistem Pelayanan Informasi Penyediaan dan Pelayanan Informasi Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

64 komunikasi BPS Kabupaten dengan BPS Provinsi BPS Provinsi data IPM informasi statisitik yang andal dan efisien dengan memanfaatkan teknologi mutakhir yang tepat guna dan berhasil guna Tujuan IV : Peningkatan Kapasitas SDM dan Penataan Kelembagaan Statistik Sasaran Strategis Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran Uraian Indikator Kinerja Kebijakan Program (1) (2) (3) (4) a) Memperbaiki sumber manusia daya b) Meningkatkan pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS Persentase pegawai yang sudah pernah mengikuti diklat prajabatan Persentase pejabat yang sudah pernah mengikuti diklat kepemimpinan sesuai dengan eselon Jumlah KSK yang menguasai penggunaan lap top Penyusunan Renstra, Lakip, dan PK Laporan pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan ke BPS Provinsi (Form A) Memelopori peningkatan kemampuan para pelaksana kegiatan statistik dalam menyelenggarakan dan menyajikan data dan informasi statistik Mengupayakan terwujudnya sistem informasi statisitik yang andal dan efisien dengan memanfaatkan teknologi mutakhir yang tepat guna dan berhasil guna Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

65 LAMPIRAN 3 INDIKATOR KINERJA UTAMA (Peraturan Kepala BPS No. 148 Tahun 2014) 1. Nama Unit Organisasi : Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang 2. Tugas : Melaksanakan penyelenggara statistik dasar sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku 3. Fungsi : a. Penyelenggaraan statistik dasar di Kabupaten/Kota; b. Koordinasi kegiatan fungsional dalam pelaksanaan tugas BPS Kabupaten/Kota; c. Penyelenggaraan pembinaan dan pelayanan administrasi umum di bidang perencanaan umum, ketatausahaan, organisasi dan tatalaksana, kepegawaian, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga BPS Kabupaten/Kota 4. Indikator Kinerja Utama : No. SASARAN INDIKATOR SUMBER DATA 1. Tersedianya data dan informasi Statistik Ekonomi makro yang lengkap, akurat dan tepat waktu Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik ekonomi makro. Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik ekonomi makro Seksi Statistik Produksi (Survei Kebutuhan Data) Seksi Statistik Distribusi (Survei Kebutuhan Data) Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik (Survei Kebutuhan Data) Seksi Statistik Produksi (Survei Kebutuhan Data) Seksi Statistik Distribusi (Survei Kebutuhan Data) Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

66 No. SASARAN INDIKATOR SUMBER DATA 2. Tersedianya data dan informasi Statistik Sosial dan Kesejahteraan Rakyat yang lengkap, akurat dan tepat waktu 3. Meningkatkan metodologi sensus dan survei, serta pemasukan dokumen Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik ekonomi yang tepat waktu Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik Sosial dan Kesejahteraan Rakyat yang tepat waktu Persentase Konsumen yang merasa puas terhadap cakupan data BPS Persentase pemasukan dokumen/response rate dari kegiatan survei statistik Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik (Survei Kebutuhan Data) Seksi Statistik Produksi (Laporan Hasil Pencacahan Seksi Statistik Produksi) Seksi Statistik Distribusi (Laporan Hasil Pencacahan Seksi Statistik Distribusi) Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik (Laporan Hasil Pencacahan) Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik) Seksi Statistik Sosial (Survei Kebutuhan Data) Seksi Statistik Sosial (Survei Kebutuhan Data) Seksi Statistik Sosial (Laporan Hasil Pencacahan Seksi Statistik Sosial) Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik (Survei Kebutuhan Data) Seksi Statistik Produksi (Laporan Aktivitas Seksi Statistik Produksi) Seksi Statistik Sosial (Laporan Aktivitas Seksi Statistik Sosial) Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

67 No. SASARAN INDIKATOR SUMBER DATA 4. Meningkatkan dan mengembangkan analisis statistik 5. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi diseminasi data dan informasi statistik Jumlah judul publikasi statistik Jumlah fungsional statistisi dengan kualifikasi tingkat ahli Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Kabupaten Jumlah pengunjung berulang yang menggunakan data BPS Seksi Statistik Distribusi (Laporan Aktivitas Seksi Statistik Distribusi) Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik (Laporan Aktivitas Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik) Seksi Statistik Produksi (Katalog Publikasi) Seksi Statistik Sosial (Katalog Publikasi) Seksi Statistik Distribusi (Katalog Publikasi) Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik (Katalog Publikasi) Seksi Statistik Produksi (Sistem Informasi Kepegawaian) Seksi Statistik Sosial (Sistem Informasi Kepegawaian) Seksi Statistik Distribusi (Sistem Informasi Kepegawaian) Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik (Sistem Informasi Kepegaewaian) Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik (Statistik pengunjung domain bps.go.id) Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik (Statistik pengunjung domain bps.go.id) Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

68 No. SASARAN INDIKATOR SUMBER DATA 6. Meningkatkan hubungan dengan pengguna data 7. Meningkatnya kualitas pengolahan data dan informasi statistik 8. Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia Jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan BPS Kabupaten/Kota Persentase konsumen data yang merasa terpenuhi kebutuhan datanya Jumlah Instansi pemerintah dan lembaga lainnya yang menerima publikasi BPS Persentase hasil pengolahan data yang dikirim ke BPS Provinsi tepat waktu Jumlah Petugas fungsional pranata komputer Jumlah pegawai yang memangku jabatan fungsional tertentu Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik (Daftar pengunjung yang datang ke palayanan statistik terpadu) Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik (Survei Kebutuhan Data) Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik ( Laporan Pengiriman Publikasi) Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik ( Laporan Hasil Pengolahan Data) Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik (Sistem Informasi Kepegawaian) Kasubbag Tata Usaha (Sistem Informasi Kepegawaian) Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

69 LAMPIRAN 4 RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) BPS KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2014 Tujuan I :Meningkatkan Ketersediaan Data dan Informasi Statistik yang Berkualitas Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1.1Tersedianya data dan informasi statistik ekonomi makro yang lengkap, akurat, dan tepat waktu Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data BPS Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik ekonomi makro. Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik ekonomi makro Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik ekonomi yang tepat waktu 80% 80% 80% 100% Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Penyediaan dan Pengembangan Statistik Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Pegumpulan data luas panen tanaman pangan setahun Jumlah Blok Sensus updating rumah tangga ubinan Jumlah responden pengumpulan data produktivitas tanaman pangan /ubinan Jumlah responden Survei Perusahaan Hortikultura dan Penyusunan Indikator Pertanian Jumlah responden Survei Perusahaan Perkebunan (PB13- PERKEBUNAN) Kecamatan Blok Sensus Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun Ubin Perusahaan Perusahaan

70 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Sensus Pertanian 2013 Lanjutan - Subsektor Jumlah blok sensus pemutakhiran ST 2013 Lanjutan Subsektor BS 395 Penyediaan dan Pengembangan Statistik Peternakan, Perikanan dan Kehutanan Penyediaan dan Pengembangan Statistik Industri, Pertambangan dan Penggalian, Energi dan Konstruksi Jumlah responden rumah tangga ST2013-UKPT Jumlah responden rumah tangga ST2013-Subsektor Jumlah responden pencacahan perusahaan peternakan dan RPH Jumlah responden Survei Perusahaan Budidaya Perikanan Jumlah responden Survei Perusahaan Kehutanan Triwulanan Jumlah responden Survei Industri Besar dan Sedang tahunan Jumlah responden Survei Industri Besar dan Sedang Bulanan Jumlah Blok Sensus Listing Survei IMK Estimasi (IMK Tahunan) Jumlah responden Survei IMK Estimasi (IMK Tahunan) Jumlah Blok Sensus Listing Survei IMK Panel Jumlah responden Survei IMK Panel Responden Responden Responden Perusahaan Perusahaan Responden Responden Blok Sensus Responden Blok Sensus Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

71 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Jumlah responden Survei IMK Responden 228 Khusus (Non Rumah Tangga non Usaha) Responden 8 Jumlah responden Survei Penggalian (URT dan BH) Responden 6 Jumlah responden Survei Energi Penyediaan dan Pengembangan Statistik Distribusi Penyediaan dan Jumlah responden Survei Captive Power Jumlah responden Survei Konstruksi Triwulanan Jumlah responden Survei Perusahaan Konstruksi Tahunan Jumlah Wilayah (Desa/Kel) update Perusahaan Konstruksi ber BH dan Perorangan Jumlah responden Survei Perusahaan Konstruksi ber BH dan Perorangan Jumlah responden Kompilasi Data Transportasi Jumlah responden survei IKK Jumlah dokumen Survei Statistik Responden Responden Responden Responden Desa/Kel Responden Responden Responden Responden Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

72 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Pengembangan Statistik Harga Harga Produsen Perdesaan (HD) Jumlah dokumen Survei Statistik Responden 180 Harga Konsumen Perdesaan (HKD) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Keuangan dan Pariwisata Jumlah responden Survei Statistik Harga Gabah di Tingkat Petani (HPG) Jumlah responden Survei Statistik Harga Beras di Tingkat Penggilingan (HPBG) Jumlah responden Survei Statistik Harga Produsen Bahan Konstruksi (HPK) Jumlah responden Survei Statistik Harga Produsen Bahan Non Konstruksi (HPS) Jumlah responden pengumpulan data Diagram Timbangan Umum Jumlah responden Survei Lembaga Keuangan Bukan Bank (Koperasi,Pegadaian dan BUMD) Jumlah responden Survei Rencana APBD 2014 (APBD II) dan Survei Realisasi Keuangan Daerah 2013 (K-2) Responden Responden Responden Responden Responden Responden Responden Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

73 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Jumlah responden survei statistik keuangan desa (K3) Jumlah responden Survei Tingkat Penghunian Kamar Hotel (VHT-S Bulanan) Responden Responden Responden Jumlah responden Survei Hotel dan Akomodasi Lainnya (VHT-L Tahunan) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Neraca Produksi Penyediaan dan Pengembangan Statistik Neraca Pengeluaran Jumlah Responden Survei Khusus Sektoral Triwulanan Jumlah Responden Survei Penyusunan Indikator Khusus Triwulanan Jumlah responden Kompilasi Data DDA Jumlah responden pengumpulan data sekunder tahunan Jumlah Responden Survei Khusus Lembaga Non Profit (SKLNPT) Triwulanan Jumlah dokumen Update LNP Responden Responden Responden Responden Responden Dokumen Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

74 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Jumlah Responden Survei Matriks Responden 34 Pembentukan Modal Tetap Brutto 1.2 Tersedianya data dan informasi statistik sosial dan kesejahteraan rakyat yang lengkap, akurat, dan tepat waktu Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik Sosial dan 80% 80% 100% Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Penyediaan dan Pengembangan Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan Jumlah Responden Survei Khusus Penyediaan dan Penggunan Barang (SPPB) Jumlah Responden Survei Matriks Arus Komoditas (SMAK) Jumlah Responden survei khusus Perusahaan Swasta Non Finansial (SKPS) Jumlah responden Survei Upah Buruh (SUB) Jumlah responden Survei Sruktur Upah (SSU) Jumlah Blok Sensus (BS) Sakernas Triwulanan Jumlah rumah tangga responden Sakernas Triwulanan Jumlah Blok Sensus (BS) Sakernas Responden Responden Responden Responden Responden Blok Sensus Responden Blok Sensus Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

75 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Kesejahteraan Tahunan Rakyat yang tepat Waktu Jumlah rumah tangga responden Responden 420 Sakernas Tahunan Penyediaan dan Pengembangan Statistik Kesejahteraan Rakyat Penyediaan dan Pengembangan Statistik Ketahanan Sosial Jumlah Blok Sensus (BS) Susenas Jumlah rumah tangga responden Susenas Jumlah rumah tangga responden Susenas Modul Hansos Jumlah responden Survei Perlindungan Sosial Jumlah responden pendataan PODES Tahun 2014 Jumlah responden Survei Pengukuran Tingkat Kebahagiaan Jumlah responden Survei Perilaku Anti Korupsi (SPAK) Blok Sensus Responden Responden Responden Responden Responden Responden Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

76 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target 1.3 Meningkatkan metodologi sensus dan survei, serta pemasukan dokumen (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Persentase Konsumen yang merasa puas terhadap cakupan data BPS Persentase pemasukan dokumen/response rate dari kegiatan survei statistik 80% 95% Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Peningkatan metodologi sensus dan survei serta pemasukan dokumen Jumlah desa pemutakhiran dan pemeliharaan MFD, pemeliharanaan MFD dan MBS berbasis WEB Kabupaten/Kota Jumlah wilayah administrasi dan blok sensus yang mutakhir Jumlah dokumen kegiatan survei statistik yang masuk tepat waktu. Tujuan II : Meningkatkan Pelayanan Prima dalam Rangka Mewujudkan SSN yang Andal, Efektif dan Efisien Desa/Kelur ahan Desa/Kelur ahan Dokumen Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target 2.1 Meningkatkan dan mengembangkan analisis statistik (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Persentase konsumen yang merasa puas dengan layanan data BPS Jumlah judul publikasi statistik 80% 70 Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Peningkatan dan pengembangan analisis statistik Jumlah pejabat fungsional statistisi tingkat ahli di BPS Kab. Magelang Jumlah instansi/lembaga lainnya Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun Orang Instansi/Lem

77 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Jumlah fungsional statistisi dengan kualifikasi tingkat ahli 7 yang menjadi sumber data penyusunan publikasi Daerah dalam Angka baga Jumlah publikasi elektronik yang di upload di website Jumlah judul publikasi Daerah Dalam Angka Jumlah judul publikasi Kecamatan dalam Angka Jumlah judul publikasi Statistik Daerah (Kabupaten/Kota) Jumlah judul publikasi Statistik Daerah (Kecamatan) Jumlah judul publikasi Statistik Pertanian Jumlah judul publikasi statistik industri Jumlah judul publikasi Statistik Harga Konsumen Jumlah publikasi Statistik Niaga dan Jasa Jumlah judul publikasi Neraca Produksi Publikasi elektronik Publikasi Publikasi Publikasi Publikasi Publikasi Publikasi Publikasi Publikasi Publikasi Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

78 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Jumlah judul publikasi Neraca Pengeluaran Publikasi Meningkatkan efektifitas dan efisiensi diseminasi data dan informasi statistik 2.3 Meningkatkan hubungan dengan pengguna data Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Kabupaten Jumlah pengunjung berulang yang menggunakan data BPS. Jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan BPS Kabupaten/Kota Persentase konsumen data yang merasa terpenuhi kebutuhan datanya. Jumlah Instansi Pemerintah % 66 Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Dukungan Manajemen dan PelaksanaanT ugas Teknis Pelayanan dan Pengembangan Diseminasi Informasi Statistik Peningkatan Pelayanan Metadata Kegiatan Statistik Dasar, Sektoral dan Khusus Jumlah judul publikasi kependudukan dan ketenagakerjaan Jumlah judul publikasi susenas Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Kabupaten Jumlah pengunjung berulang yang menggunakan data BPS Jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan BPS Kabupaten/Kota Update website data yang mutakhir pada website BPS Kabupaten Magelang Banyaknya konsumen data yang memanfaatkan pelayanan selama tahun 2014 Jumlah Instansi Pemerintah dan Publikasi Publikasi Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun Orang Orang Orang Paket Orang Instansi/lem

79 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) dan lembaga lainnya yang Lainnya BPS lembaga lainnya yang menerima baga menerima publikasi BPS (DMPTTL BPS) publikasi BPS penerima Tujuan III : Penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Sarana Kerja Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 3.1 Meningkatnya kualitas pengolahan data dan informasi statistik Persentase data mutakhir yang ditampilkan di website Kabupaten Persentase hasil pengolahan data yang dikirim ke BPS Provinsi dan BPS RI tepat Waktu Jumlah Petugas Fungsional Pranata Komputer 90% 100% 0 Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Pengembangan Sistem Informasi statistik Pengolahan dokumen pemutakhiran listing sakernas triwulanan Pengolahan dokumen Sakernas Triwulanan Pengolahan dokumen updating listing sakernas tahunan Pengolahan dokumen Sakernas Tahunan Pengolahan dokumen updating listing susenas Pengolahan dokumen Susenas Dokumen Dokumen Dokumen Dokumen Dokumen Dokumen Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

80 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Tujuan IV : Peningkatan Kapasitas SDM dan Penataan Kelembagaan Pengolahan dokumen Susenas Modul Hansos Pengolahan dokumen potensi desa Pengolahan ST2013-PBS Pengolahan ST2013-UKPT Jumlah pegawai yang mengajukan jabatan fungsional Pranata Komputer Dokumen Dokumen Dokumen Dokumen Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target 4.1 Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Persentase pegawai berpendidikan minimal Diploma IV atau Strata I Jumlah pegawai yang 44 % 20 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Negara BPS Jumlah pegawai yang telah menyelesaikan pendidikan Diploma IV Jumlah pegawai yang telah Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun Orang Orang Orang

81 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) memangku jabatan fungsional Lainnya BPS menyelesaikan pendidikan Sarjana tertentu (DMPTTL BPS) Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Negara BPS Jumlah pegawai yang telah menyelesaikan pendidikan Pascasarjana Jumlah pegawai yang sudah pernah mengikuti diklat prajabatan golongan I Jumlah pegawai yang sudah pernah mengikuti diklat prajabatan golongan II Jumlah pegawai yang sudah pernah mengikuti diklat prajabatan golongan III Persentase pejabat yang sudah pernah mengikuti diklat kepemimpinan sesuai dengan Eselon Jumlah pegawai yang lulus Ujian Dinas dan Ujian Penyesuaian Ijazah TA 2014 Jumlah pegawai yang memangku jabatan fungsional tertentu Jumlah pegawai yang sedang Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun Orang Orang Orang Orang Persen Orang Orang Orang

82 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) menjalani pendidikan Pascasarjana Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis BPS Lainnya (DMPTTL) Pengelolaan dan Pengembangan Administrasi Kepegawaian Penyusunan, Pengembangan dan Evaluasi Program & Anggaran Jumlah Pegawai yang menandatangani pakta integritas Menuju Wilayah Bebas dan Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Jumlah Pegawai yang menggunakan mesin pemindai absensi (handkey/fingerprint) Jumlah Pegawai yang menyusun Laporan Mingguan Jumlah Pegawai yang menyusun CKP-T dan CKP-R Jumlah Pegawai yang menyusun Sasaran Kinerja PNS Tersedianya dokumen Perencanaan (Renstra, RKT dan PK) Persentase Pelaporan Penetapan Kinerja (PK) tepat waktu Persentase Pelaporan LAKIP tepat waktu Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun Orang Orang Orang Orang Orang Dokumen Persen Persen Ya/

83 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Indikator Output Satuan Target (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Pengelolaan dan Tersedianya Laporan Keuangan Dokumen Ya/15 pengembangan BPS Kabupaten (Bulanan, administrasi keuangan Semesteran dan Tahunan) Pembayaran gaji dan tunjangan Persentase Pelaporan Laporan Keuangan (LK) tepat waktu Laporan Sistem Pengendalian Intern Bulanan (11 jenis laporan/bulan) Terbayarnya gaji dan tunjangan pegawai Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun Persen Bulan Persen Pegawai

84 LAMPIRAN 5 PENGUKURAN KINERJA SASARAN BPS KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2014 Tujuan I : Meningkatkan Ketersediaan Data dan Informasi Statistik yang Berkualitas Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi Tingkat Pencapaian Program (1) (2) (3) (4) (5) (6) Tersedianya data dan informasi statistik ekonomi makro yang lengkap, akurat, dan tepat waktu Tersedianya data dan informasi statistik sosial dan kesejahteraan rakyat yang lengkap, akurat, dan tepat waktu Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik ekonomi makro. Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik ekonomi makro Persentase pelaksanaan pencacahan lapangan statistik ekonomi yang tepat waktu Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data statistik sosial dan kesejahteraan rakyat Persentase pelaksanaan pencacahan Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun % 80 % 80 % 80 % 80 % 80 % 98,88 % 80 % 80 % 98,33 % 98,88 % Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik

85 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi Tingkat Pencapaian Program (1) (2) (3) (4) (5) (6) lapangan statistik Sosial dan 98,33 % Kesejahteraan Rakyat yang tepat Waktu Meningkatkan metodologi sensus dan survei, serta pemasukan dokumen Persentase Konsumen yang merasa puas terhadap cakupan data BPS Persentase pemasukan dokumen/response rate dari kegiatan survei statistik Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun % 80 % 98,29 % 98,29 % Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik Tujuan II : Meningkatkan Pelayanan Prima dalam Rangka Mewujudkan SSN yang Andal, Efektif dan Efisien Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi Tingkat Pencapaian Program (1) (2) (3) (4) (5) (6) Meningkatkan dan mengembangkan analisis statistik Meningkatkan efektifitas dan efisiensi diseminasi data dan informasi statistik Jumlah judul publikasi statistik Jumlah fungsional statistisi dengan kualifikasi tingkat ahli Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Kabupaten % Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik ,42 % Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik

86 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi Tingkat Pencapaian Program (1) (2) (3) (4) (5) (6) Meningkatkan hubungan dengan pengguna data Jumlah pengunjung berulang yang menggunakan data BPS Jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan BPS Kabupaten/Kota Persentase konsumen data yang merasa terpenuhi kebutuhan datanya Jumlah Instansi pemerintah dan lembaga lainnya yang menerima publikasi BPS Tujuan III : Penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Sarana Kerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun % % 66 94,62 % 103,50 % Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi Tingkat Pencapaian Program (1) (2) (3) (4) (5) (6) Meningkatnya kualitas pengolahan data dan informasi statistik Persentase hasil pengolahan data yang dikirim ke BPS Provinsi tepat waktu Jumlah Petugas Fungsional Pranata Komputer 0 99,91 % 0 99,91 % Tujuan IV : Peningkatan Kapasitas SDM dan Penataan Kelembagaan - Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik

87 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi Tingkat Pencapaian Program (1) (2) (3) (4) (5) (6) Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia LAMPIRAN 6 Jumlah pegawai yang memangku jabatan fungsional tertentu Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

88 PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN BPS KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2014 Tujuan I : Meningkatkan Ketersediaan Data dan Informasi Statistik yang Berkualitas Sasaran Strategis Kegiatan Indikator Output Target Realisasi Tingkat Pencapaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1.1 Tersedianya data dan informasi statistik ekonomi makro yang lengkap, akurat, dan tepat waktu Penyediaan dan Pengembangan Statistik Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Sensus Pertanian 2013 Lanjutan - Subsektor Pegumpulan data luas panen tanaman pangan setahun Jumlah Blok Sensus updating rumah tangga ubinan Jumlah responden pengumpulan data produktivitas tanaman pangan /ubinan Jumlah responden Survei Perusahaan Hortikultura dan Penyusunan Indikator Pertanian Jumlah responden Survei Perusahaan Perkebunan (PB13-PERKEBUNAN) Jumlah blok sensus pemutakhiran ST 2013 Lanjutan Subsektor Jumlah responden ST2013-UKPT Jumlah responden ST2013-Subsektor rumah tangga rumah tangga Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun Penyediaan dan Pengembangan Statistik Jumlah responden pencacahan perusahaan peternakan dan RPH 69,59 % 99,98 % 14 14

89 Sasaran Strategis Kegiatan Indikator Output Target Realisasi Tingkat Pencapaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) Peternakan, Perikanan dan Kehutanan Jumlah responden Survei Perusahaan Budidaya Perikanan 1 1 Penyediaan dan Pengembangan Statistik Industri, Pertambangan dan Penggalian, Energi dan Konstruksi Jumlah responden Survei Perusahaan Kehutanan Triwulanan Jumlah responden Survei Industri Besar dan Sedang tahunan Jumlah responden Survei Industri Besar dan Sedang Bulanan Jumlah Blok Sensus Listing Survei IMK Estimasi (IMK Tahunan) Jumlah responden Survei IMK Estimasi (IMK Tahunan) Jumlah Blok Sensus Listing Survei IMK Panel Jumlah responden Survei IMK Panel Jumlah responden Survei IMK Khusus (Non Rumah Tangga non Usaha) Jumlah responden Survei Penggalian (URT dan BH) Jumlah responden Survei Energi Jumlah responden Power Survei Captive Jumlah responden Survei Konstruksi Triwulanan Jumlah responden Survei Perusahaan Konstruksi Tahunan Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun ,89 %

90 Sasaran Strategis Kegiatan Indikator Output Target Realisasi Tingkat Pencapaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) Jumlah Wilayah (Desa/Kel) update Perusahaan Konstruksi ber BH dan Perorangan 7 7 Penyediaan dan Pengembangan Statistik Distribusi Penyediaan dan Pengembangan Statistik Harga Jumlah responden Survei Perusahaan Konstruksi ber BH dan Perorangan Jumlah responden Kompilasi Data Transportasi Jumlah responden survei IKK Jumlah dokumen Survei Statistik Harga Produsen Perdesaan (HD) Jumlah dokumen Survei Statistik Harga Konsumen Perdesaan (HKD) Jumlah responden Survei Statistik Harga Gabah di Tingkat Petani (HPG) Jumlah responden Survei Statistik Harga Beras di Tingkat Penggilingan (HPBG) Jumlah responden Survei Statistik Harga Produsen Bahan Konstruksi (HPK) Jumlah responden Survei Statistik Harga Produsen Bahan Non Konstruksi (HPS) Jumlah responden pengumpulan data Diagram Timbangan Umum Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun ,29

91 Sasaran Strategis Kegiatan Indikator Output Target Realisasi Tingkat Pencapaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) Penyediaan dan Pengembangan Statistik Keuangan dan Pariwisata Penyediaan dan Pengembangan Statistik Neraca Produksi Jumlah responden Survei Lembaga Keuangan Bukan Bank (Koperasi,Pegadaian dan BUMD) Jumlah responden Survei Rencana APBD 2014 (APBD II) dan Survei Realisasi Keuangan Daerah 2013 (K-2) Jumlah responden survei statistik keuangan desa (K3) Jumlah responden Survei Tingkat Penghunian Kamar Hotel (VHT-S Bulanan) Jumlah responden Survei Hotel dan Akomodasi Lainnya (VHT-L Tahunan) Jumlah Responden Survei Khusus Sektoral Triwulanan Jumlah Responden Survei Penyusunan Indikator Khusus Triwulanan Jumlah responden Kompilasi Data DDA Jumlah responden pengumpulan data sekunder tahunan Penyediaan dan Pengembangan Statistik Neraca Pengeluaran Jumlah Responden Survei Khusus Lembaga Non Profit (SKLNPT) Triwulanan Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

92 Sasaran Strategis Kegiatan Indikator Output Target Realisasi Tingkat Pencapaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1.2 Tersedianya data dan informasi statistik sosial dan kesejahteraan rakyat yang lengkap, akurat, dan tepat waktu Penyediaan dan Pengembangan Statistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan Jumlah dokumen Update LNP Jumlah Responden Survei Matriks Pembentukan Modal Tetap Brutto Jumlah Responden Survei Khusus Penyediaan dan Penggunan Barang (SPPB) Jumlah Responden Survei Matriks Arus Komoditas (SMAK) Jumlah Responden survei khusus Perusahaan Swasta Non Finansial (SKPS) Jumlah responden Survei Upah Buruh (SUB) Jumlah responden Survei Sruktur Upah (SSU) Jumlah Blok Sensus (BS) Sakernas Triwulanan Jumlah rumah tangga responden Sakernas Triwulanan Jumlah Blok Sensus (BS) Sakernas Tahunan Jumlah rumah tangga responden Sakernas Tahunan Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun ,62 98,10 %

93 Sasaran Strategis Kegiatan Indikator Output Target Realisasi Tingkat Pencapaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1.3 Meningkatkan metodologi sensus dan survei, serta pemasukan dokumen Penyediaan dan Pengembangan Statistik Kesejahteraan Rakyat Penyediaan dan Pengembangan Statistik Ketahanan Sosial Peningkatan metodologi sensus dan survei serta pemasukan dokumen Jumlah Blok Sensus (BS) Susenas Jumlah rumah tangga responden Susenas Jumlah rumah tangga responden Susenas Modul Hansos Jumlah responden Survei Perlindungan Sosial Jumlah responden pendataan PODES Tahun 2014 Jumlah responden Survei Pengukuran Tingkat Kebahagiaan Jumlah responden Survei Perilaku Anti Korupsi (SPAK) Jumlah desa pemutakhiran dan pemeliharaan MFD, pemeliharanaan MFD dan MBS berbasis WEB Kabupaten/Kota Jumlah wilayah administrasi dan blok sensus yang mutakhir Jumlah dokumen kegiatan survei statistik yang masuk tepat waktu. Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun ,41 % 98,57 % 97,62 % 87,50 % Tujuan II : Meningkatkan Pelayanan Prima dalam Rangka Mewujudkan SSN yang Andal, Efektif dan Efisien 99,52

94 Sasaran Strategis Kegiatan Indikator Output Target Realisasi Tingkat Pencapaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) 2.1 Meningkatkan dan mengembangkan analisis statistik Peningkatan dan pengembangan analisis statistik Jumlah pejabat fungsional statistisi tingkat ahli di BPS Kab. Magelang Jumlah instansi/lembaga lainnya yang menjadi sumber data penyusunan publikasi Daerah dalam Angka Jumlah publikasi elektronik yang di upload di website Jumlah judul publikasi Daerah Dalam Angka Jumlah judul publikasi Kecamatan dalam Angka Jumlah judul publikasi Statistik Daerah (Kabupaten/Kota) Jumlah judul publikasi Statistik Daerah (Kecamatan) Jumlah judul publikasi Statistik Pertanian Jumlah judul publikasi statistik industri Jumlah judul publikasi Statistik Harga Konsumen Jumlah publikasi Statistik Niaga dan Jasa Jumlah judul publikasi Neraca Produksi Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

95 Sasaran Strategis Kegiatan Indikator Output Target Realisasi Tingkat Pencapaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) Jumlah judul publikasi Neraca Pengeluaran Meningkatkan efektifitas dan efisiensi diseminasi data dan informasi statistik 2.3 Meningkatkan hubungan dengan pengguna data Pelayanan dan Pengembangan Diseminasi Informasi Statistik Peningkatan Pelayanan Metadata Kegiatan Statistik Dasar, Sektoral dan Khusus Jumlah judul publikasi kependudukan dan ketenagakerjaan Jumlah judul publikasi susenas Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Kabupaten Jumlah pengunjung berulang yang menggunakan data BPS Jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan BPS Kabupaten/Kota Update website data yang mutakhir pada website BPS Kabupaten Magelang Banyaknya konsumen data yang memanfaatkan pelayanan selama tahun 2014 Jumlah Instansi Pemerintah dan lembaga lainnya yang menerima publikasi BPS Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun ,42 % 103,85 % 103,50 % 103,50 %

96 Tujuan III : Penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Sarana Kerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Sasaran Strategis Kegiatan Indikator Output Target Realisasi Tingkat Pencapaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) 3.1 Meningkatnya kualitas pengolahan data dan informasi statistik Pengembangan Sistem Informasi statistik Pengolahan dokumen pemutakhiran listing sakernas triwulanan Pengolahan dokumen Sakernas Triwulanan Pengolahan dokumen updating listing sakernas tahunan Pengolahan dokumen Sakernas Tahunan Pengolahan dokumen updating listing susenas Pengolahan dokumen Susenas Pengolahan dokumen Susenas Modul Hansos Pengolahan dokumen potensi desa Pengolahan ST2013-PBS Pengolahan ST2013-UKPT Jumlah pegawai yang mengajukan jabatan fungsional Pranata Komputer Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun ,43 % 98,41 % 99,98 % -

97 Tujuan IV : Peningkatan Kapasitas SDM dan Penataan Kelembagaan Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Sasaran Strategis Kegiatan Indikator Output Target Realisasi Tingkat Pencapaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) 4.1 Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Negara BPS Jumlah pegawai yang telah menyelesaikan pendidikan Diploma IV Jumlah pegawai yang telah menyelesaikan pendidikan Sarjana Jumlah pegawai yang telah menyelesaikan pendidikan Pascasarjana Jumlah pegawai yang sudah pernah mengikuti diklat prajabatan golongan I Jumlah pegawai yang sudah pernah mengikuti diklat prajabatan golongan II Jumlah pegawai yang sudah pernah mengikuti diklat prajabatan golongan III Persentase pejabat yang sudah pernah mengikuti diklat kepemimpinan sesuai dengan Eselon Jumlah pegawai yang lulus Ujian Dinas dan Ujian Penyesuaian Ijazah TA 2014 Jumlah pegawai yang memangku jabatan fungsional tertentu Jumlah pegawai yang sedang menjalani pendidikan Pascasarjana Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

98 Sasaran Strategis Kegiatan Indikator Output Target Realisasi Tingkat Pencapaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) Pengelolaan dan Pengembangan Administrasi Kepegawaian Jumlah Pegawai yang menandatangani pakta integritas Menuju Wilayah Bebas dan Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Jumlah Pegawai yang menggunakan mesin pemindai absensi (handkey/fingerprint) Jumlah Pegawai yang menyusun Laporan Mingguan Jumlah Pegawai yang menyusun CKP-T dan CKP-R Jumlah Pegawai yang menyusun Sasaran Kinerja PNS Penyusunan, Pengembangan dan Evaluasi Program & Anggaran Tersedianya dokumen Perencanaan (Renstra, RKT dan PK) Persentase Pelaporan Penetapan Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

99 Sasaran Strategis Kegiatan Indikator Output Target Realisasi Tingkat Pencapaian (1) (2) (3) (4) (5) (6) Kinerja (PK) tepat waktu Pengelolaan dan pengembangan administrasi keuangan Persentase Pelaporan LAKIP tepat waktu Tersedianya Laporan Keuangan BPS Kabupaten (Bulanan, Semesteran dan Tahunan) Persentase Pelaporan Laporan Keuangan (LK) tepat waktu Laporan Sistem Pengendalian Intern Bulanan (11 jenis laporan/bulan) Pembayaran gaji dan tunjangan Terbayarnya gaji dan tunjangan pegawai Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

100 No. LAMPIRAN 7 Unit Organisasi JUMLAH SUMBER DAYA MANUSIA BPS KABUPATEN MAGELANG MENURUT UNIT ORGANISASI DAN JENJANG PENDIDIKAN TAHUN 2014 S3 S2 Jenjang Pendidikan Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun S1/ DIV DIII SLTA SLTP SD 1. Kepala BPS Subbagian Tata Usaha Seksi Statistik Sosial Seksi Statistik Produksi Seksi Distribusi Seksi Neraca Wilayah & Analisis Statistik Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Koordinator Statistik Kecamatan (KSK) Jumlah Jum lah

101 LAMPIRAN 8 NO. JUDUL PUBLIKASI Instansi BPS MAILING LIST PUBLIKASI BPS KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2014 Instansi Dalam Negeri Instansi Luar Negeri Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Perguruan Tinggi Perpus Nasional/ Daerah (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1 Kabupaten Magelang Dalam Angka Tahun Pendapatan Regional Kabupaten Magelang Tahun 2013 Statistik Daerah Kabupaten Magelang 2014 JUMLAH Kecamatan Salaman Dalam Angka Kecamatan Borobudur Dalam Angka Kecamatan Ngluwar Dalam Angka Kecamatan Salam Dalam Angka Kecamatan Srumbung Dalam Angka Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

102 NO. JUDUL PUBLIKASI Instansi BPS Instansi Dalam Negeri Instansi Luar Negeri Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Perguruan Tinggi Perpus Nasional/ Daerah (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 9 Kecamatan Dukun Dalam Angka Kecamatan Muntilan Dalam Angka Kecamatan Mungkid Dalam Angka Kecamatan Sawangan Dalam Angka Kecamatan Candimulyo Dalam Angka Kecamatan Mertoyudan Dalam Angka Kecamatan Tempuran Dalam Angka Kecamatan Kajoran Dalam Angka Kecamatan Kaliangkrik Dalam Angka Kecamatan Bandongan Dalam Angka Kecamatan Windusari Dalam Angka Kecamatan Secang Dalam Angka Kecamatan Tegalrejo Dalam Angka JUMLAH Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

103 NO. JUDUL PUBLIKASI Instansi BPS Instansi Dalam Negeri Instansi Luar Negeri Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Perguruan Tinggi Perpus Nasional/ Daerah (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 22 Kecamatan Pakis Dalam Angka Kecamatan Grabag Dalam Angka Kecamatan Ngablak Dalam Angka Statistik Daerah Kecamatan Salaman Statistik Daerah Kecamatan Borobudur Statistik Daerah Kecamatan Ngluwar Statistik Daerah Kecamatan Salam Statistik Daerah Kecamatan Srumbung Statistik Daerah Kecamatan Dukun Statistik Daerah Kecamatan Muntilan Statistik Daerah Kecamatan Mungkid Statistik Daerah Kecamatan Sawangan Statistik Daerah Kecamatan Candimulyo JUMLAH Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

104 NO. JUDUL PUBLIKASI Instansi BPS Instansi Dalam Negeri Instansi Luar Negeri Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Perguruan Tinggi Perpus Nasional/ Daerah (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 35 Statistik Daerah Kecamatan Mertoyudan Statistik Daerah Kecamatan Tempuran Statistik Daerah Kecamatan Kajoran Statistik Daerah Kecamatan Kaliangkrik Statistik Daerah Kecamatan Bandongan Statistik Daerah Kecamatan Windusari Statistik Daerah Kecamatan Secang Statistik Daerah Kecamatan Tegalrejo Statistik Daerah Kecamatan Pakis Statistik Daerah Kecamatan Grabag Statistik Daerah Kecamatan Ngablak Potret Usaha Pertanian di Kabupaten Magelang Menurut Subsektor (Hasil Pencacahan Lengkap Sensus Pertanian 2013 dan Survei Pendapatan Usaha Rumah Tangga Pertanian 2013) Sensus Pertanian 2013 (Angka Kabupaten Magelang Hasil pencacahan Lengkap) JUMLAH Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

105 NO. JUDUL PUBLIKASI Instansi BPS Instansi Dalam Negeri Instansi Luar Negeri Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Perguruan Tinggi Perpus Nasional/ Daerah (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) 48 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Salaman) JUMLAH 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Borobudur) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Ngluwar) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Salam) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Srumbung) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Dukun) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Muntilan) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Mungkid) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Sawangan) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Candimulyo) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Mertoyudan) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Tempuran) 3 3 Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

106 NO. JUDUL PUBLIKASI Instansi BPS Instansi Dalam Negeri Instansi Luar Negeri Badan Pusat Statistik Kabupaten Magelang Perguruan Tinggi Perpus Nasional/ Daerah (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Kajoran) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Kaliangkrik) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Bandongan) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Windusari) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Secang) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Tegalrejo) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Pakis) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Grabag) 3 3 Leaflet Ringkasan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Kecamatan Ngablak) 3 3 Direktori Industri Pengolahan Kabupaten Magelang JUMLAH Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun

107