UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Teknik Industri Tugas Akhir Sarjana Semester Genap tahun 2006/2007 ANALISA PENEMPATAN TENAGA KERJA PRODUK INFANT INCUBATOR TSN 910 SC-1 BERDASARKAN KESEIMBANGAN LINI DAN PERAMALAN PADA PT. TESENA INOVINDO Margaretha NIM: 0700703214 Abstrak Penelitian ini ditujukan untuk menganalisa dan memperhitungkan kucukupan jumlah tenaga kerja di tiap stasiun kerja, berdasarkan pola data dengan melakukan peramalan, dan juga dengan analisa bentuk keseimbangan lini yang dapat diusulkan berdasarkan kondisi lantai produksi di perusahaan. Tujuan penelitian adalah untuk memberikan analisa mengenai penempatan tenaga kerja berdasarkan analisa keseimbangan lini dan peramalan, sebagai masukan bagi perusahaan agar perusahaan dapat berkembang mencapai hasil yang optimal. Empat metode akan digunakan sebagai analisa untuk keseimbangan lini adalah metode Helgeson-Birnie (RPW; Bobot Posisi), Wilayah (Region), Pembebanan Berurut, dan Comsoal. Peramalan menggunakan metode Dekomposisi dengan dua jenisnya, Additive dan Multiplicative, termasuk uji kesalahan berdasarkan angka MAD dan grafiknya. Penempatan tenaga kerja menggunakan alur pemikiran logis sistematis-matematis berdasarkan lini produksi terbaik yang telah dipilih. Metode keseimbangan lini terbaik dengan efisiensi lini tertinggi 81,78% adalah Helgeson-Birnie, sedangkan metode peramalan dengan angka MAD terkecil 3,3221 ialah Additive Decomposition. Permintaan berdasarkan angka hasil peramalan lebih kecil dibanding perhitungan waktu siklusnya, oleh karena itu analisa penempatan tenaga kerja menggunakan perhitungan berdasarkan waktu siklusnya. Penempatan tenaga kerja secara keseluruhan masih menunjukkan kekurangefektifan hampir di seluruh divisi, akan tetapi tidak perlu menambah tenaga kerja ataupun jumlah mesin. Garis trend yang hampir datar menunjukkan peningkatan yang kurang signifikan, disimpulkan menyebabkan perkembangan perusahaan berjalan lambat. Keseimbangan lini yang masih perlu diperbaiki juga memegang peranan penting dalam efisiendi lini produksinya, termasuk juga penempatan tenaga kerjanya. Kata Kunci Keseimbangan, lini, peramalan, dekomposisi, Helgeson-Birnie iv
KATA PENGANTAR Puji Syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa untuk terselesaikannya penelitian ini sebagai sebuah skripsi yang diajukan untuk syarat kelulusan jenjang studi strata S1, fakultas Teknik jurusan Industri, di Universitas Bina Nusantara ini. Setiap perjalanan panjang dimulai oleh sebuah langkah awal, yang disertai oleh doa, dukungan dan bantuan baik secara moril maupun materiil dari berbagai pihak, sehingga proyek tugas akhir ini boleh terselesaikan dengan baik. Saya sangat berterimakasih kepada semua peranan penting yang mereka lakukan untuk terselesaikannya skripsi tersebut, yaitu: Bapak Prof. Dr. Gerardus Polla, M.App.Sc, Rektor Universitas Bina Nusantara Bapak Iman H. Kartowisastro, Ph.D., Dekan Fakultas Teknik Bapak Ir. Gunawarman Hartono, M.Eng., Ketua Jurusan Teknik Industri Universitas Bina Nusantara Ibu Niken Parwati, selaku dosen pembimbing, yang selalu menyemangati dan sabar membimbing sampai skripsi ini selesai. Bapak Rizal, sebagai dosen yang turut membantu memberikan masukan dan penjelasan mengenai topik yang bersangkutan. Bapak Herdian Saputro, ST, sebagai kepala PPIC, dan Kak Dona, sebagai staf PPIC, untuk setiap kemurahan hatinya dalam memberikan bantuan berupa data dan informasi yang berkaitan dengan lantai produksi, baik data v
historis maupun keadaan perusahaan. Juga untuk kemudahan dan kelancaran informasi dalam pemberian data. Ibu Khuzaimah, ST dari bagian Quality Control, untuk kesediaannya membantu membuka persoalan apa yang dihadapi perusahaan sebagai bagian dari observasi dan wawancara. Seluruh staf dan karyawan PT. TESENA INOVINDO, untuk kebersamaan dan setiap pertolongan yang sangat membantu dalam penyelesaian skripsi. Orangtua, dengan setiap dukungan doa dan semangatnya maupun kesediaan menjadi teman diskusi untuk memperluas jangkauan ide dan solusi yang memungkinkan. Om Benyamin Ratu, Ko Henry, dan segenap sahabat yang senantiasa memberikan dukungan dan semangat lewat doa, pengertian dan kasih. Teman-teman Teknik Industri angkatan 2003, untuk setiap dukungan dan bantuan sumbangan pemikiran, penjelasan, dan ide, dalam rangka penyelesaian skripsi. Pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu-persatu disini. Bagian satu akan membahas mengenai latar belakang permasalahan, dengan rumusan dan identifikasi masalah, serta gambaran singkat perusahaan. Bagian dua membahas mengenai landasan teori; akan menjelaskan mengenai teori yang akan digunakan sebagai dasar pemikiran dari topik yang diajukan, disertai dengan rumus-rumus yang bersangkutan. Bagian tiga membahas metodologi penelitian; menjelaskan mengenai alur pengerjaan skripsi dengan segala aliran data dan analisa. Bagian empat membahas vi
mengenai pengumpulan dan pengolahan data, serta analisanya, berdasarkan metodologi penelitian yang telah dibuat pada bagian tiga. Bagian lima, berisi kesimpulan dan saran yang ditujukan kepada pihak perusahaan, mengacu pada tujuan penelitian dan rumusan masalah yang ada. Lampiran akan berisikan data waktu produksi, data percobaan Trial & Error, data OPC (Operation Process Chart), data-data tabel yang belum direkapitulasi, dan referensi yang berkaitan dengan skripsi secara keseluruhan. Demikian skripsi ini telah terselesaikan dengan baik. Atas segala kekurangan yang ada, entah secara sengaja ataupun tidak disengaja, saya mohon maaf yang sebesarbesarnya, dan dipersilahkan untuk setiap kritik membangun, dengan harapan agar lebih baik lagi di masa mendatang. Terimakasih. Jakarta, 17 Juli 2007 Penyusun, Margaretha vii
DAFTAR ISI halaman JUDUL LUAR JUDUL DALAM LEMBAR PENGESAHAN/PERSETUJUAN ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR GRAFIK DAFTAR DIAGRAM DAFTAR LAMPIRAN i ii iii iv v viii xii xiv xv xvi xvii BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Identifikasi dan Perumusan Masalah 4 1.3 Ruang Lingkup 5 1.4 Tujuan dan Manfaat 7 1.5 Gambaran Umum Perusahaan (objek penelitian) 7 viii
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Keseimbangan Lini 2.1.1 Definisi Keseimbangan Lini 11 2.1.2 Definisi-definisi lain yang berkaitan 11 2.1.3 Permasalahan dalam Keseimbangan Lini 12 2.1.4 Data yang diperlukan 13 2.1.5 Rumus dan aturan yang digunakan 13 2.1.6 Metode-metode yang digunakan 14 2.2 Peramalan 2.2.1 Definisi Peramalan 21 2.2.2 Jenis Peramalan 21 2.2.3 Pola Data 23 2.2.4 Autokorelasi (Autocorrelation) 24 2.2.5 Metode-metode yang digunakan 27 2.2.6 Metode Uji Kesalahan 30 BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH 3.1 Diagram alir 31 3.2 Tahapan Penelitian Pendahuluan 32 3.2.1 Desain Penelitian 32 3.2.2 Tipe Investigasi 32 3.2.3 Time Horizon 33 3.3 Teknik Pengumpulan Data 34 ix
3.4 Studi Pustaka 34 3.5 Pengumpulan dan Pengolahan Data 34 3.6 Kesimpulan dan Saran 35 BAB 4 PENGUMPULAN DAN ANALISA DATA 4.1 Pengumpulan Data 36 4.2 Pengolahan Data 37 4.2.1 Uji Keseragaman Data 37 4.2.2 Uji Kecukupan Data 42 4.2.3 Pengolahan Waktu Baku 44 4.2.3.1 Waktu Normal 44 4.2.3.2 Waktu Baku 49 4.2.4 Keseimbangan Lini 51 4.2.4.1 Metode yang diterapkan perusahaan 52 4.2.4.2 Metode Helgeson-Birnie 53 4.2.4.3 Metode Wilayah 55 4.2.4.4 Metode Pembebanan Berurut 57 4.2.4.5 Metode Comsoal 59 4.2.5 Peramalan 63 4.2.5.1 Autokorelasi 63 4.2.5.2 Metode peramalan terbaik 65 4.2.5.3 Analisa Data 67 4.3 Analisa Data 67 x
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan 77 5.2 Saran 78 DAFTAR PUSTAKA DAFTAR RIWAYAT HIDUP xix xx LAMPIRAN 79 xi
DAFTAR TABEL halaman Tabel 4.1 Subgrup Kabinet Bawah 38 Tabel 4.2 Simpangan Baku Kabinet Bawah (menit) 39 Tabel 4.3 Rekapitulasi Uji Keseragaman Data 40 Tabel 4.4 Rekapitulasi Uji Kecukupan Data 42 Tabel 4.5 Penyesuaian 44 Tabel 4.6 Rekapitulasi Waktu Kerja 48 Tabel 4.7 Waktu Normal 49 Tabel 4.8 Kelonggaran 49 Tabel 4.9 Waktu Baku 51 Tabel 4.10 Helgeson Birnie-Matriks Pendahulu 53 Tabel 4.11 Helgeson Birnie-Waktu Operasi Lintasan (hari) 53 Tabel 4.12 Helgeson Birnie-Bobot Posisi 53 Tabel 4.13 Helgeson Birnie-Stasiun Kerja Usulan 54 Tabel 4.14 Region-Prioritas Kerja 55 Tabel 4.15 Region-Pembebanan Stasiun Kerja 56 Tabel 4.16 Pembebanan Berurut-Data Matriks Pendahulu dan Operasi 57 Tabel 4.17 Pembebanan Berurut- Pembebanan Stasiun Kerja 57 Tabel 4.18 Comsoal-Tugas Daftar A-1 59 Tabel 4.19 Comsoal-Tugas Daftar B-1 dan C-1 59 Tabel 4.20 Comsoal-Pembobotan Waktu Tugas 59 Tabel 4.21 Comsoal-Tugas Daftar A-2 60 xii
Tabel 4.22 Comsoal-Tugas Daftar B-2 dan C-2 60 Tabel 4.23 Comsoal-Pembobotan Waktu Tugas 60 Tabel 4.24 Comsoal-Tugas Daftar A-3 61 Tabel 4.25 Comsoal-Tugas Daftar B-2 dan C-2 61 Tabel 4.26 Comsoal-Pembebanan Stasiun Kerja 61 Tabel 4.27 Rekapitulasi LE dan BD 62 Tabel 4.28 Autokorelasi-Rekapitulasi Data 63 Tabel 4.29 Multiplicative Decomposition-Musiman 7 bulanan 65 Tabel 4.30 Additive Decomposition-Hasil 66 Tabel 4.31 Susunan Stasiun Kerja Terbaik 67 Tabel 4.32 Pengerjaan Unit untuk Satu Produk 69 Tabel 4.33 Penempatan Tenaga Kerja Awal 69 Tabel 4.34 Perhitungan Penempatan Tenaga Kerja 70 Tabel 4.35 Rekapitulasi Perbandingan Penempatan Tenaga Kerja 76 Awal dan Usulan xiii
DAFTAR GAMBAR halaman Gambar 2.1 Elemen Utama Permasalahan Keseimbangan Lini 12 Gambar 4.1 Letak divisi pada lantai produksi 37 xiv
DAFTAR GRAFIK halaman Grafik 4.1 Autokorelasi r 1 -r 15 64 Grafik 4.2 Periodogram Autokorelasi r 1 -r 15 64 Grafik 4.3 Multiplicative Decomposition-Musiman 7 bulanan 66 Grafik 4.4 Additive Decomposition-Musiman 7 bulanan 67 xv
DAFTAR DIAGRAM halaman Diagram 3.1 Diagram alir Metodologi Penelitian 31 Diagram 4.1 Lini Produksi PT. TESENA INOVINDO 36 Diagram 4.2 TESENA-Lini Produksi Awal 51 Diagram 4.3 TESENA-Skema awal 52 Diagram 4.4 Helgeson Birnie-Lini Produksi Usulan 54 Diagram 4.5 HelgesonBirnie-Skema Usulan 55 Diagram 4.6 Region-Jaringan Kerja 55 Diagram 4.7 Region-Lini Produksi Usulan 56 Diagram 4.8 Region-Skema Usulan 57 Diagram 4.9 Pembebanan Berurut-Lini Produksi Usulan 58 Diagram 4.10 Pembebanan Berurut-Skema Usulan 58 Diagram 4.11 Comsoal-Lini Produksi Usulan 62 Diagram 4.12 Comsoal-Skema Usulan 62 Diagram 4.13 Penempatan Pekerja pada Lini Produksi Awal 71 Diagram 4.14 Penempatan Tenaga Kerja Usulan pada Lini Produksi 76 xvi
DAFTAR LAMPIRAN halaman Lampiran A Gambar A. 1 Struktur Organisasi TESENA INOVINDO 79 Lampiran B Tabel B.1 Waktu Produksi Divisi Welding 80 Tabel B.2 Waktu Produksi Divisi Flexiglass-Panel 80 Tabel B.3 Waktu Produksi Divisi Flexiglass-Hood & Accessories 81 Tabel B.4 Waktu Produksi Divisi Painting 82 Tabel B.5 Waktu Produksi Divisi Assembly 82 Tabel B.6 Waktu Produksi Divisi Electronic 83 Tabel B.7 Waktu Produksi Setting 84 Tabel B.8 Penjualan TESENA INOVINDO (2004 Mid 2007) 85 Tabel B.9 Autokorelasi r = 1 86 Tabel B.10 Autokorelasi r = 2 87 Tabel B.11 Autokorelasi r = 3 89 Tabel B.12 Autokorelasi r = 4 90 Tabel B.13 Autokorelasi r = 5 92 Tabel B.14 Autokorelasi r = 6 93 Tabel B.15 Autokorelasi r = 7 95 Tabel B.16 Autokorelasi r = 8 96 Tabel B.17 Autokorelasi r = 9 98 xvii
Tabel B.18 Autokorelasi r = 10 99 Tabel B.19 Autokorelasi r = 11 101 Tabel B.20 Autokorelasi r = 12 102 Tabel B.21 Autokorelasi r = 13 104 Tabel B.22 Autokorelasi r = 14 105 Tabel B.23 Autokorelasi r = 15 107 Lampiran C Tabel C.1 Helgeson Birnie-Trial & Error 109 Tabel C.2 Region-Trial & Error 111 Tabel C.3 Pembebanan Berurut-Trial & Error 112 Lampiran D OPC (Operation Process Chart) 113 132 Tabel Z 133 KMK (Kartu Mata Kuliah) Surat Survei PT. TESENA INOVINDO xviii