AFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii SOAL - SOAL... 2 PEMBAHASAN... 19

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "AFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii SOAL - SOAL... 2 PEMBAHASAN... 19"

Transkripsi

1 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii SOAL - SOAL... UTS Genap 009/00... UTS Ganjil 009/00... UTS Genap 008/ UTS Pendek 008/ UTS 007/ UTS 006/ UTS 005/ UTS 00/ UTS 00/00... UTS 00/00... UTS 00/00... UTS 000/ UTS 999/ PEMBAHASAN... 9 UTS Genap 009/ UTS Ganjil 009/00... UTS Genap 008/ UTS Pendek 008/ UTS 007/ UTS 006/ UTS 005/ UTS 00/ UTS 00/ UTS 00/ UTS 00/ UTS 000/ UTS 999/ iii

2 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I SOAL - SOAL

3 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP Mata Kuliah : Kalkulus MA Jum at, 9 April 00 UTS Genap 009/00. Tentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan a. b. 5. Diketahui f ( ) sin dan g ( ) a. Tentukan Df, Rf, Dg, dan Rg b. Periksa apakah g o f dan c. Bila ya, tentukan Dg o f dan. Diketahui f ( ) a b, > f o g terdefinisi? D f o g,0 < Tentukan konstanta a dan b, agar ( ) 5. Diketahui f ( ) 5 f terdiferensialkan di. a. Tentukan selang kemonotonan b. Tentukan selang kecekungan dan titik belok (bila ada) c. Tentukan nilai ekstrim dan jenisnya d. Gambarkan grafiknya No Jumlah Nilai Maks

4 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL Mata Kuliah : Kalkulus MA Close Book dan tanpa kalkulator UTS Ganjil 009/00. Tentukan himpunan penyelesaian pertaksamaan <. Tentukan nilai a agar fungsi f ( ) ( a) sin, < 0, 0 mempunyai it di 0. Periksa apakah fungsi f ( ), <, kontinu di. Diketahui kurva y y a. Tentukan rumus y ' b. Tentukan persamaan garis singgung di titik (,) 5. Diketahui f ( ), f '( ), g( ), g' ( ), h( ) f ( g( ) ),hitungh '( ) 6. Diketahui f ( ) a. Tentukan selang kemonotonan dan ekstrim fungsi b. Tentukan selang kecekungan dan titik belok c. Tentukan semua asimtot d. Sketsa grafik f ( )

5 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP Mata Kuliah : Kalkulus, MA Tanggal : Jum at, 7 April 009 UTS Genap 008/009. Carilah himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan. Tentukan persamaan garis singgung dari y yang tegak lurus dengan y 0 f. Tentukan : a. Selang kemonotonan dan titik ekstrim (bila ada) b. Selang kecekungan dan titik belok ( bila ada ) c. Asymtot d. Grafik fungsi. Diberikan fungsi ( ). Sebuah segiempat alasnya berimpit pada salah satu sisi sebuah segitiga siku-siku dengan alas 5 cm dan tinggi 6 cm, seperti terlihat pada gambar di bawah. Berapa luas maksimal dari segiempat tersebut.? 6 cm 5 cm 5

6 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER PENDEK Mata Kuliah : Kalkulus, MA Tanggal : Senin 7 Juli 009 UTS Pendek 008/009. Cari himpunan penyelesaian pertidaksamaan berikut a. b.. Diketahui fungsi f ( ) dan g( ) a. Cari D f, R f, D g, R g b. Periksa apakah gof terdefinisi c. Bila ya, cari D gof 5. a. Hitung bila ada 6 8 b. Tentukan nilai k supaya kontinu di 0 f ( ) tan k k,, < 0 0. Diketahui f ( ), 6 7, > Periksa apakah f ( ) punya turunan di 5. Suatu kurva dinyatakan sebagai fungsi sin y cos a. Cari nilai y ' 6

7 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I b. Cari persamaan garis singgung dan garis normal kurva di titik π π, 5 6. Persamaan suatu kurva dinyatakan oleh f ( ) 5 a. Cari selang kemonotonan dan nilai ekstrik b. Cari selang kecekungan dan titik belok bila ada c. Gambar grafik f ( ) 7

8 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL Mata Kuliah : Kalkulus / MA 9 Oktober 007 UTS 007/008. Tentukan himpunan penyelesaian pertaksamaan : a. b. >. Diketahui f ( ), g ( ) a. Tentukan,,, b. Periksa apakah gof terdefinisi, jika ya tentukan ( gof )() c. Tentukan D gof. Periksa apakah fungsi berikut kontinu di f ( ) ; ( ) sin ; 6 9. Diketahui f ( ) a. Tentukan selang kemonotonan dan ekstrim fungsi b. Tentukan selang kecekungan dan titik belok (jika ada) c. Tentukan semua asimtotnya dan titik potong terhadap sumbu & y (bila ada) d. Gambarkan grafik f() Soal Nilai

9 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 006/007 Mata Kuliah : Kalkulus /MA Senin November 006 UTS 006/007. Tentukanlah himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut ; a. < < 5 b.. Diketahui f ( ) dan g( ) a. Periksa apakah fog ada? b. Jika fog ada, tentukan fog dan D fog!. Tentukan nilai a agar 9 a 7. Diketahui f ( ), tentukan : a. Selang kemonotonan dan titik ekstrim serta jenisnya ( jika ada ) b. Selang kecekungan dan titik belok ( jika ada ) c. Asimtot ( jika ada ) d. Sketsa grafiknya 5. Sebuah persegi panjang dibuat dalam lingkaran dengan jari-jari dengan keempat titik sudutnya terleta pada lingkaran. a. Nyatakan luas persegi panjang sebagai fungsi suatu peubah! b. Tentukan ukuran persegi panjang agar luasnya maksimum! -o0o- Selamat mengerjakan -o0o- 9

10 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 005/006 Mata Kuliah : Kalkulus /MA Senin 7 Oktober 005 UTS 005/006. Tentukan persamaan garis singgung di dua titik potong kurva y y 6 dengan sumbu.. Tentukan himpunan penyelesaian dari pertaksamaan ( ). a. Tentukan a agar 9 a a cos( b) b. Tentukan a dan b sehingga 0. Diketahui f ( ) Tentukan : a. Selang kemonotonan dan titik ekstrim serta jenisnya ( jika ada) b. Selang kecekungan dan titik belok ( jika ada ) c. Asimtot ( jika ada ) d. Sketsakan grafiknya 5. Sebuah kotak tertutup dibuat dari selembar papan segi-empat berukuran 5 meter kali 8 meter. Ini dilakukan dengan memotong daerah yang diarsir dari gambar di bawah dan kemudian melipat pada garis titik-titik. berapakah ukuran, y, dan z yang memaksimumkan volume kotak tertutup tersebut. y z 0

11 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 00/005 Mata Kuliah : Kalkulus / MA- Tanggal : Senin 5 November 00 UTS 00/005. Tentukan himpunan penyelesaian pertaksamaan <. Tentukan persamaan garis singgung pada kurva y Cos( y ) di titik potong kurva dengan sumbu.. Hitung. Diketahui f ( ) tentukan semua nilai ekstrim fungsi beserta jenisnya pada selang [-½,] 5. Tentukan luas maksimum dari segitiga yang terletak di dalam parabola seperti gambar berikut ini

12 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 00/00 Mata Kuliah : Kalkulus / MA- Tanggal : Senin 6 Oktober 00 UTS 00/00. Tentukan daerah asal dari fungsi a. f ( ) 5 6 b. f ( ). Hitung cos a. π sin b. tentukan a agar a 5,. Periksa apakah fungsi f ( ), < terdiferensialkan di, jika ya tentukan f (). Diketahui f ( ) a. Tentukan selang kemonotonan dan ekstrim fungsi beserta jenisnya b. Tentukan selang kecekungan dan titik belok c. Tentukan semua asimtot d. Gambarkan grafik fungsi f() 5. Diketahui daerah D di kwadran pertama yang dibatasi oleh y, y, dan sumbu y. a. Hitung luas D b. Hitung volume benda putar yang terjadi jika D diputar terhadap y -

13 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 00/00 Mata kuliah : Kalkulus / MA- Tanggal : Senin/ April 00 UTS 00/00 Kerjakan dengan singkat dan jelas! Jangan lupa berdoa, sebelum mengerjakan!. Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut: a. < b. 5 <. Diketahui fungsi f ( ), tentukan : 9 a. Selang kemonotonan dan titik ekstrim b. Selang kecekungan dan titik belok c. Asimtot d. Sketsa grafik f() 5. Diketahui fungsi implisit y y 6 a. Tentukan y b. Tentukan persamaan garis singgung dan garis normal di.. Diketahui daerah D dibatasi oleh y,, y 0. tentukan : a. Luas daerah D b. Volume benda putar jika D diputae terhadap - -o0o-o0o-

14 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 00/00 Mata Kuliah : Kalkulus /MA- Waktu :0 Menit UTS 00/00 Jangan lupa berdoa sebelum mengerjakan. Kemudian kerjakan dengan da tepat!.. Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut 7 a. < b. < <. Diketahui 7 jika b f ( ) jika > b a. Tentukan b agar f() kontinu! b. Periksa apakah f differensiabel (punya turunan ) pada b yang diproleh di atas!. Tentukan persamaan garis singgung grafik f ( ) yang sejajar dengan garis y.. Diketahui suatu daerah D dibatasi oleh y, y, dan sumbu y. Hitung : a. luas D b. volume benda putar jika D diputar terhadap y -

15 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 000/00 Mata Kuliah : Kalkulus (DA-) Senin Oktober 000 UTS 000/00. Carilah himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan : a. 5 b. <, <. Diberikan fungsi f ( ) p q, a. Tentukan hubungan antara p dan q agar fungsi f kontinu di f ' ada! b. Tentukan nilai p dan q agar ( ). Diberikan persamaan kurva y dy a. Tentukan di titik (,-) d b. Tentukan persamaan garis singgung dan garis normal pada kurva tersebut yang melalui titik (,-).. Hitunglah tdt a. 0 sin b. d 5

16 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I KERJAKANLAH SOAL NO 5 ATAU 6 (salah satu saja ) 5. Diberikan fungsi f ( ) ( ) a. Tetukan selang kemonotonan dan titik ekstrimnya (jika ada) b. Tentukan selang kecekungan dan titik beloknya c. Carilah semua asimtotnya d. Sketsalah grafiknya 6. Misalkan R daerah yang dibatasi oleh kurva y, sumbu dan sumbu y. y ( ), garis a. Gambarkan (arsir) daerah R dan hitunglah luasnya b. Hitunglah volume bennda putar bila R diputar mengelilingi sumbu. Selamat Mengerjakan Teriring do a Kami Untuk Keberhasilan Anda 6

17 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELKOM UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 999/000 Mata Kuliah : Kalkulus /DA- Tanggal : Senin November 999 UTS 999/000. Tentukan himpunan jawab :. a. Hitung 5 5 b. Diketahui g ( ) 0 5, tentukan g( ) 5. Diketahui f ( ) dan g ( ) a. Buktikan gof terdefinisi! b. Tentukan persamaan dan asal daerah fungsi gof! p 5 >. Diketahui f ( ) q 7 tentukan konstanta p dan q supaya f() kontinu di 5. Diketahui kurva ( ) y a. Tentukan y b. Tentukan persamaan garis singgung pada kurva, dimana garis singgung tersebut tegak lurus pada garis y 6. f() adalah fungsi kontinu, dan f(0) f() 0. Jika grafik y f ' seperti gambar di bawah ini ( ) 7

18 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I a. Tentukan selang kemonotonan f() b. Tentukan selang kecekungan f() c. Buat sketsa grafik f() Selamat Bekerja Ebs-tza-jdn-mhd-rmi-wdt 8

19 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I PEMBAHASAN 9

20 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP Mata Kuliah : Kalkulus MA Jum at, 9 April 00 UTS Genap 009/00. Menentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan a. 0 ( )( ) 0 ( ) ( ) ( ) 0 ( ) 0 Karena definit positif, maka jelas bahwa pertaksamaan terakhir akan terpenuhi jika dan hanya jika > 0 yaitu >. Jadi himpunan penyelesaian yang >. dimaksud adalah { } b ( i) Dengan menggunakan definisi dari nilai mutlak untuk 5, kita peroleh untuk 5 pertaksamaan (i) secara berturut turut diselesaikan sebagai berikut 5 ( ) ( ) ( ) ( 5 ) 5 5 atau 5 0

21 5 5 yang memberikan penyelesaian 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I 5 { ( ) 5} { 5 5 }. Hp Sedangkan untuk < 5, pertaksamaan (i) secara berturut turut menjadi 5 ( ) ( 5 ) ( ) 5 7 ( ) yang memberikan penyelesaian 5 { 7 5} { 7 7} 5 < 5 5 Hp 7 Dengan demikian himpunan penyelesaian bagi (i) secara keseluruhan adalah Hp { } Hp Hp ( ). Diberikan f ( ) sin dan g ( ) a. Menentukan Df, Rf, Dg, dan Rg D f f g g R, R [,], D [, ), dan R [0, ) b. Memeriksa apakah g o f dan f o g terdefinisi Harus kita selidiki masing masing secara berturut turut apakah D R D. R { } dan { } f g g f Dengan menggunakan hasil pada poin sebelumnya diperoleh R D yang menunjukkan bahwa g o f tidak terdefinisi, f g { } sedangkan [0, ) { } R yang menandakan bahwa g D f f o g terdefinisi.

22 c. Menetukan Dg o f dan Karena 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I D f o g g o f tidak terdefinisi, maka ditentukan. Selanjutnya menurut definisi diperoleh D f o g { D g g( ) D f } { [, ) R} { 0} { }. Diberikan f ( ) D o tidak dapat a,0 < b, > Syarat perlu agar f terdiferensialkan di adalah f harus kontinu di titik tersebut. Kekontinuan ini dijabarkan dan memberikan hasil f ( ) f ( ) f ( ), yaitu a b atau b a ( *) Kemudian dengan mempertimbangkan syarat cukup agar f terdiferensialkan di dan dengan menggunakan (*), secara berturut turut kita peroleh ' ' ( ) ( ) f ( ) f ( ) f ( ) f ( ) f f a a b a ( ) ( ) ( a ) a a ( a ) a a (( a ) a) a a a a ( )( ) Dengan demikian b Jadi agar f terdiferensialkan di maka haruslah a dan b g f

23 5. Diberikan f ( ) 5 a. Menentukan selang kemonotonan f ' ( ) ( )( ) 0 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I - f monoton naik jika f '( ) > 0 yaitu pada selang (,0 ) ( 0,) - f monoton turun jika f '( ) < 0 yaitu pada (, ) (, ) b. Menentukan selang kecekungan dan titik belok f " ( ) ( ) ( )( ) - f cekung ke atas jika "( ) > 0 - f cekung ke bawah jika ( ) 0 f yaitu pada (, ) ( 0, ) f " < yaitu pada (,0) (,0),, dan, f,dan f - karena pada pada 0 terjadi perubahan kecekungan serta ( ) ( ) ( 0) masing ada, maka ketiga titik ( 7 7, ), (, ) (0,0) adalah titik belok. c. Menentukan nilai ekstrim dan jenisnya Titik (-,-) merupakan titik minimum lokal karena f '( ) 0 dan f "( ) > 0, sedangkan titik (,) merupakan titik maksimum lokal karena f '( ) 0 f "( ) < 0 dan 5 d. Grafik f ( ) 5 ditunjukkan pada gambar di samping f masing, dan

24 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL Mata Kuliah : Kalkulus MA UTS Ganjil 009/00. Menentukan himpunan penyelesaian pertaksamaan <. Pertaksamaan tersebut setara dengan < <. Kasus > disederhanakan menjadi > yang akan selalu terpenuhi untuk setiap R. Sedangkan kasus < secara berturut turut diselesaikan sebagai berikut < < < < < Jadi himpunan penyelesaian bagi pertaksamaan di atas adalah R < < < < { } { }. Diberikan f ( ) ( a) sin, < 0, 0 Agar f memiliki it di 0 maka haruslah f ( ) f ( )* Ekspresi pada ruas kiri (*) memberikan 0 f ( ) sin 0 ( a) sin a 0 a sedangkan dari ruas kanan (*) diperoleh 0 f ( ) ( ) 0. 0 ( a) sin( a) a a 0 a 0 a Kesimpulannya a harus bernilai agar f memiliki it di 0.. Memeriksa apakah fungsi di bawah berikut kontinu di., < f ( ), ; a 0,

25 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I Jangan terkecoh dengan kerumitan dari penampakan fungsi f. Perhatikan bahwa untuk < berlaku ( )( ) ( pencoretan pada langkah di atas adalah benar karena ). Dengan demikian sebenarnya kita telah menunjukkan bahwa f ( ) untuk setiap, dan telah kita ketahui bersama bahwa fungsi ini kontinu pada R, khususnya pada.. Diketahui kurva y y a. Menentukan rumus y ' Dengan menurunkan kedua ruas persamaan kurva yang diberikan secara implisit terhadap, kemudian menyelesaikannya untuk y ', maka secara berturut turut diperoleh hasil berikut y yy' yy' 0 yy' yy' y ( y y) y' y y y' y y b. Menentukan persamaan garis singgung di titik (,) Dengan melakukan subtitusi pada hasil dari bagian sebelumnya diperoleh kemiringan garis singgung di titik (,) yaitu. y Sehingga persamaan garis singgungnya adalah ( ) 7 atau y 5. Mengevaluasi h '( ) jika diketahui f ( ), f '( ), g( ), g '( ), dan h ( ) f ( g( ) ) Penerapan aturan rantai pada h( ) menghasilkan h '( ) f '( g( ) ) g' ( ). Dengan demikian h '( ) f '( g( ) ). g' ( ) f '( ). g' ( ) f ( ) ( ) ; a. Menentukan selang kemonotonan dan ekstrim fungsi 5

26 f '( ) ( ) Karena '( ) < 0 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I f untuk setiap, maka f selalu turun pada (-, )/{}. Ini juga menegaskan bahwa f tidak memiliki nilai ekstrim. b. Menentukan selang kecekungan dan titik belok f "( ) ( ) f cekung ke atas jika f "( ) > 0 yaitu untuk >, dan cekung ke bawah jika f "( ) < 0 yaitu untuk <.f tidak memiliki titik belok. c. Menentukan asimtot - Asimtot datar/miring (berbentuk y a b) f ( ) a 0 b f ( ) a jadi f memiliki asimtot datar yaitu y - Asimtot tegak (berbentuk c) Karena f ( ) maka merupakan asimtot tegak. d. Sketsa grafik f ( ) 6

27 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP Mata Kuliah : Kalkulus, MA Jum at, 7 April 009 UTS Genap 008/009. Menentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan... Menurut definisinya ( i) ; ( ) ; < ; ( ) ; < Sehingga : - untuk < (i) menjadi ( ) ( ) 0 0 Jadi untuk < pertidaksamaan (i) memiliki himpunan penyelesaian Hp {( 0) ( < ) } { 0 } - untuk < ( ) ( ) < (i) menjadi Hp < {( ) ( )} { } < - untuk (i) menjadi ( ) ( ) Hp {( ) ( )} { } Dengan demikian himpunan penyelesaian yang dimaksud adalah Hp Hp Hp Hp 0 (ans) { } 7

28 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I. Menentukan persamaan garis singgung dari y yang tegak lurus dengan garis y 0. Kita tahu bahwa y merupakan gradient dari garis yang menyinggung kurva. Karena garis singgung yang dimaksud tegak lurus dengan garis y 0 yang memiliki kemiringan, maka gradient garis singgung yang kita cari haruslah y -/ -. Kemudian dengan menurunkan persamaan kurva yang diberikan secara implisit terhadap dan menyelesaikannya untuk y diperoleh secara berturut turut hasil berikut ( y ) D ( ) D y y' 0 y ' y y y' Karena garis singgung yang akan dicari memiliki kemiringan -, maka kita memperoleh y y y 5 Substitusikan ke persamaan kurva awal memberikan (5 ) ± untuk diperoleh y dan untuk diperoleh y 8. Jadi kita memiliki buah titik singgung yakni (,) dan (-,-8). - Di titik (,) persamaan garis singgungnya adalah y ( ) atau y (ans) - Di titik (-,-8) persamaan garis singgungnya adalah y 8 atau y 9 (ans) ( ) 8

29 . Diberikan fungsi ( ) o 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I f. a. Menentukan selang kemonotonan dan titik ekstrim (bila ada) f ' ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( )( ) ( ) ( ) - f() monoton naik jika '( ) > 0 f "( ) o o o f '( ) f yaitu pada (-,-) dan (, ) - f() monoton turun jika '( ) < 0 f yaitu pada (-,) dan (,) - Karena terjadi perubahan kemonotonan di - ( -) dan f(-) ada maka titik (-,f(-)) ( -,-) merupakan titik maksimum lokal. Selain itu terjadi pula perubahan kemonotonan pada (- ) dan f() ada sehingga (,f()) (,6) merupakan titik minimum lokal. b. Menentukan selang kecekungan dan titik belok ( bila ada ) f " ( ) ( )( ) ( )( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) - f() cekung ke atas jika "( ) > 0 - f() cekung ke bawah jika "( ) < 0 8 f yaitu pada selang (, ) f yaitu pada selang (-,) - f tidak memiliki titik belok. Walaupun terjadi perubahan kecekungan di titik, tetapi f() tidak ada, sehingga bukanlah titik belok.. 9

30 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I c. Menentukan Asimtot - Asimtot datar/miring (berbentuk y a b) a f ( ) ( ) ( ) b f ( ) a a 0 yaitu y (ans) jadi f memiliki asimtot miring ( ) - Asimtot tegak (berbentuk c) Karena f ( ) asimtot tegak. (ans) d. Grafik fungsi maka merupakan 0

31 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I. Menentukan luas maksimal segi empat seperti pada gambar di samping. y perhatikan gambar di samping! Titik P dapat bergerak sepanjang garis l. 6 persamaan garis l adalah l y y P y Luas segi empat yang diarsir adalah 5 L alas. L ( ) tinggi terletak pada titik kritisnya, yaitu pada titik ( ). y 6 6 ;0 5 Nilai maksimum L( ) stasioner atau pada ujung interval domain L ( ). Titik stasioner terjadi ketika '( ) L yakni 5 5 Jadi sekarang kita memiliki tiga buah titik kritis, yaitu yang berasal dari titik stasioner dan 0, 5 yang berasal dari ujung interval domain L(). untuk mengetahui nilai maksimum dari L(), kita evaluasi nilai L() pada titik - titik kritis tersebut, yakni ( 5 5 ) L, L ( 0 ) 0, ( 5 ) 0 L. 5 jadi L() mencapai nilai maksimum pada dengan luas 5.

32 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER PENDEK Mata Kuliah : Kalkulus, MA Tanggal : Senin 7 Juli 009 UTS Pendek 008/009. Menentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan a. 0 0 ) )( ( ) ( 0 ) )( ( 5 ( ) ans 5 < < Hp b. ( ) i... Alternatif - (Menggunakan definisi ) Menurut definisinya < 0 ; 0 ; atau > < < ; ; o o 5 o

33 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I - Untuk < pertidaksamaan (i) di atas menjadi 0 ( ) o 6 pertidaksamaan terakhir ini terpenuhi jika < 6, sehingga untuk < himpunan penyelesaian (i) adalah Hp { }. { ( < ) ( < )} 6 - Untuk < > pertidaksamaan (i) menjadi 0 ( ) o 7 pertidaksamaan terakhir ini terpenuhi jika 7 > sehingga 7 { ( > ) ( < > )} 7 { > } Hp Jadi himpunan penyelesaian dari (i) yang dimaksud adalah Hp { 7 }( ans) Hp Hp 6 6 6

34 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I Aternatif - (Menggunakan sifat) ) ( ) ( 0 ) ( 7) )( 6 ( Jadi himpunan penyelesaian bagi (i) adalah { }( ) ans 6 7 Hp Alternative - (menggunakan sifat lain) pertaksamaan ini setara dengan dan...(iii) pertaksamaan sebelah kiri (iii) menjadi 0 0 ) ( o 7 6

35 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I 7 0 Hp o 7 7 { > } Sedangkan pertaksamaan sebelah kanan (iii) menjadi 0 ( ) o Hp { < } 6 6 Jadi himpunan penyelesaian yang dimaksud adalah Hp Hp Hp 7 ans { }( ). Diberikan fungsi f ( ) dan g( ) a. Menentukan D f, R f, D g, R g D [, ), R [ 0, ) f D (,], R [ 0, ) g b. Memeriksa apakah gof terdefinisi f g 6 Untuk mengetahuinya kita selidiki apakah D { } R. Berdasarkan hasil pada poin sebelumnya kita memiliki R [0, ) (,] [0,] yang menunjukkan f D g 7 6 { } bahwa gof terdefinisi. (ans) 5 f g

36 c. Menentukan D gof Menurut definisinya D gof 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I { R f f ( ) Dg } { [ 0, ) (,] } { 0 } { 0 9} { 0 }. a. Menghitung { 0 } ( ans) b. Menentukan k agar ( ) 5 ( ) 8 ( 6 ) 5 ( ) 8 ( 6 ) (ans) tank ; < 0 f kontinu di 0 k ; 0 Agar f kontinu di 0 maka harus berlaku 0 f ( ) f ( ) f ( 0) 0 Kekontinuan kiri f di 0 dijabarkan sebagai berikut f ( ) f ( 0) 0 tan k k 0 k k k k 0 k k ( ) 0 k 0 atau k Jadi agar f kontinu di 0 maka haruslah { 0, } k (ans). Memeriksa apakah fungsi berikut memiliki turunan di f ( ), 6 7, > 6

37 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I ' ' Untuk mengetahuinya harus kita periksa apakah ( ) ( ) f f Sekarang ' f ( ) ( ) f ( ) f 8 ( ) Sedangkan ' f ( ) ( ) f ( ) f ( ) ( ) ' ' Karena ( ) ( ) f f maka f tidak tidak memiliki turunan di 5. Suatu kurva dinyatakan sebagai fungsi sin y cos a. Menentukan nilai y ' ( sin y cos ) D ( ) D y ' cos y sin 0 y' cos y sin sin y ' cos y ( ans) b. Menentukan persamaan garis singgung dan garis normal kurva di titik ( π ), π Di titik ( ) π, π y ' Sehingga persamaan garis singgung di titik ( π, π ) π y ( ) atau y ( )π. (ans) π. adalah 7

38 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I Sedangkan persamaan garis normal di titik ( π ) ( ) y atau π π ( ) y π.(ans) 5 6. Persamaan suatu kurva dinyatakan oleh f ( ) 5 a. Menentukan selang kemonotonan dan nilai ekstrim f ' ( ) ( ) - f() monoton naik jika '( ) > 0 dan (0, ) - f() monoton turun jika '( ) < 0, π adalah f yaitu pada selang (-,-) f yaitu pada selang (-,0) - karena terjadi perubahan kemonotonan di - ( -) dan f(-) ada maka titik (-,f(-)) ( -,56) merupakan titik maksimum lokal. Selain itu terjadi pula perubahan kemonotonan pada 0 (- ) dan f(0) ada sehingga (0,f(0)) (0,0) merupakan titik minimum lokal. b. Menentukan selang kecekungan dan titik belok bila ada f " o 0 ( ) ( ) - f() cekung ke atas jika f "( ) > 0 yaitu pada selang (-,0) dan (0, ) - f() cekung ke bawah jika f " < yaitu pada selang (-,) ( ) 0 o o o 0 f '( ) f "( ) - Karena terjadi perubahan kecekungan pada - dan f(-) ada maka titik (-,f(-))(-,6) merupakan titik belok. c. Grafik f ( ) diperagakan di samping 8

39 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I 9 PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL Mata Kuliah : Kalkulus / MA Tanggal : 9 Oktober 007 UTS 007/008. Menentukan Himpunan Pertidaksamaan : a. 0 0 ) )( ( ) ( ) )( ( 0 ) )( ( 6 0 ) )( ( 6 { } > < Hp b. > > 0 > 0 > 0 > 0 ) )( ( > { } ) (0 0) ( > < < < Hp /

40 . Diketahui f ( ), g ( ) a. Menentukan,,, - D f R(ans) - Untuk setiap R berlaku 0 f ( ) R Sehingga [, ) (ans) - D g R(ans) - R { }(ans ) g f 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I b. Memeriksa apakah gof terdefinisi dan menentukan gof jika terdefinisi. R D. Dari Untuk mengetahuinya kita selidiki apakah { } hasil pada poin sebelumnya kita memiliki R f Dg [, ) R [, ) { } yang menunjukkan bahwa gof terdefinisi (ans). Selanjutnya go f ( ) g( f ( )) g ( ),(ans) c. Menentukan D gof Menurut definisinya, D gof { D f, f ( Dg } { R, R} ) { R, R} { R }(ans ) sin ; ; kontinu di. Untuk mengetahuinya harus diperiksa apakah f ( ) f (). Sekarang perhatikan bahwa untuk sembarang nilai kecuali berlaku. Memeriksa apakah ( ) f ( ) f g 0

41 sin ( ) ( ) sin ( ) ( ) f ( ) ( ) 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I 6 9. Diketahui f ( ) a. Menentukan selang keonotonan dan titik ekstrim ( 6) ( 6 9) 6 6 9) f '( ) 9 ( )( ) Selanjutnya ( ) 0 menurut teorema apit f ( ) 0 0 maka f tidak kontinu di. - f monoton naik jika ( ) (, ) (, ) - f monoton turun jika ( ) (,0) ( 0,) dan ( ) 0, sehingga. Jadi karena f ( ) 0 f ( ), f ' > 0, yaitu pada selang f ' < 0, yaitu pada selang - Karena terjadi perubahan kemonotonan di -( -) dan f(-) ada, maka titik (-,f(-)) (-,-) merupakan titik maksimum lokal. Karena terjadi perubahan kemonotonan di ( -), maka titik (,f()) (,0) merupakan titik minimum lokal. b. Menentukan selang kecekungan 9 9 f '( ) 8 f ''( )

42 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I - f cekung ke atas jika f "( ) > 0, yaitu untuk > 0 - f cekung ke bawah jika f "( ) < 0, yaitu pada selang (,0) - f tidak memiliki titik belok. c. Menentukan Asimtot - Asimtot datar / miring (berbentuk y a b) f ( ) a 6 9 b f ( ) a Jadi f memiliki asimtot miring yaitu y 6 - Asimtot tegak ( berbentuk c) 6 9 Karena f ( ) 0 0 merupakan asimtot tegak dari f. d. Grafik f() 6 9, maka 0

43 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 006/007 Mata Kuliah : Kalkulus /MA Senin November 006 UTS 006/007. Menentukan himpunan penyelesaian dari : a. < < 5 Pertaksamaan ini setara dengan > dan < 5...(i) pertidaksamaan sebelah kiri pada (i) menjadi ( ) > 0 > Hp / > { < 0 / } pertidaksamaan sebelah kanan pada (i) menjadi 5( ) < < o Hp o 0 o / /5 > { < / / 5} Jadi himpunan penyelesaian yang dimaksud adalah Hp Hp Hp { < 0 > / 5} (ans) b...(ii) Menurut definisinya o ; 0 ; < 0

44 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I sehingga : - untuk 0 (ii) menjadi ( ) 0 ( ) 0 ( )( ) 0 0 Pertaksamaan terakhir ini terpenuhi untuk 0 <, sehingga himpunan penyelesaian bagi (ii) untuk 0 adalah Hp 0 < 0 0 < { ( ) } ( ) { } - untuk < 0 (ii) menjadi ( ) 0 ( ) 0 Karena definit positif maka jelas pertaksamaan terakhir akan terpenuhi jika < 0. Sehingga himpunan penyelesaian untuk (ii) adalah Hp < 0 < 0 0 { } { } < Dengan demikian himpunan penyelesaian akhir untuk (ii) adalah Hp Hp Hp ; 0 (ans) { }. Diberikan f ( ) dan g( ) a. Memeriksa apakah fog terdefinisi Untuk memeriksanya kita selidiki apakah R g D { }. f

45 [, ), R [ 0 ) D,, D g R f 0 f 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I Sekarang perhatikan bahwa untuk setiap 0 0 g( ), Dengan demikian g (,] R (, ] [ 0, ) [, ] { } g D f b. Menentukan fog dan D fog fo g( ) f ( g( )) f ( ) Menurut definisinya D R D, g( ) D fog { g f } { R R, [ 0 ) } { R 0} { R } { R }, { R } R berlaku R. Kemudian karena 0, maka fog terdefinisi/ada.. Menentukan a agar 9 a 7 9 a 7 9 a a a 7 a 7 a 7 9 a 7 a 7 5

46 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I a a a a 9 a 6 a. Diberikan ) ( f a. Menentukan selang kemonotonan ) ( ) ( ) ( ) ( ' f ) ( 8 ) ( 8 ) ( ' f selalu bernilai positif untuk setiap nilai, ( ± ). Ini berarti f() selalu naik pada interval (-, )/{±}. Fakta ini juga menunjukkan bahwa f() tidak memiliki nilai ekstrim. b. Menentukan selang kecekungan ) ( 8) )( )( ( ) ( ) ''( f ) ( 8) ( ) ( ) ( 8 6 ) ( ) ( 8 ) ( ) ( ) ( - f() cekung ke atas jika 0 ) ( ' ' > f, yaitu pada interval < dan 0 < < f ()

47 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I - f() cekung ke bawah jika f ' ' ( ) < 0, yaitu pada interval < < 0 dan > - Karena terjadi perubahan kecekungan pada 0 dan f(0) ada, maka titik (0,f(0)) (0,0) adalah titik belok. c. Menentukan asimtot - Asimtot datar/miring (berbentuk y a b) f ( ) a 0 ( ) ( ) ( ) 0 b f ( ) a 0 ( ) Dengan demikian f() memiliki asimtot datar yaitu berupa garis y 0. - Asimtot tegak ( berbentuk c ) Karena, dan maka f() memiliki dua asimtot tegak yaitu dan - d. Grafik f() R O P Q (,y) P grafik f ( ) Gambar 5 7

48 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I 5. Perhatikan gambar 5 di atas! a. Menyatakan luas persegi panjang sebagai suatu peubah. Titik Q terletak pada lingkaran dengan persamaan y 6 y 6 Sehingga luas persegi panjang L() luas persegi panjang OPQR. L ( ) OP PQ 6 0 b. Menentukan ukuran persegi panjang agar luasnya maksimum. Nilai maksimum L() terletak pada titik kritisnya yaitu pada titik stasioner atau pada ujung interval. Titik stasioner terjadi ketika L () 0 yakni ± 8 ( ) Karena 0 maka yang mememuhi adalah 8. Sehingga sekarang kita memiliki buah titik kritis yaitu 8 yang berasal dari titik stasioner dan 0, yang berasal dari ujung interval domain L(). Untuk mengetahui dimana L() mencapai maksimum, kita cukup mengevaluasi nilai L() pada titik-titik kritis tersebut yaitu L ( 8), L ( 0) 0, L ( ) 0. Karena L ( 8) merupakan luas maksimum, maka ukuran persegi panjang agar luasnya maksimum adalah.. PQ 8 8 ans. OP ( ) 8

49 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 005/006 Mata Kuliah Kalkulus I (MA ) Senin 7 Oktober 005 UTS 005/006. Menentukan persamaan garis singgung di perpotongan kurva y y 6... i dengan sumbu. ( ) Titik potong kurva dengan sumbu berada pada y 0. Sehingga dari (i) diperoleh 6 atau ± Dengan demikian kita memiliki dua buah titik singgung yaitu (,0), dan (-,0). Langkah selanjutnya adalah kita tentukan kemiringan garis di tiap-tiap titik tersebut. D D ( y y ) (6) ( y y' ) yy' 0 y y' yy' 0 ( y) ( y) y' 0 ( y) ( y) y' y y' y Di titik (,0), y ' Di titik (-,0), y ' Jadi persamaan garis singgung di titik(,0) adalah y 0 ( ) atau y 8 ( ans), sedangkan Di titik (-,0) persamaan garis singgungnya adalah y 0 ( ( ) ) atau y 8 ( ans).. Menentukan himpunan penyelesaian pertaksamaan ( )... ( iii)... Menurut definisinya, ( ), < 9

50 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I Sehingga - untuk - (iii) menjadi ( ) ( ) ( ) ( ) 7 ( ) [ Hp, ) [ 7, 7 ] [, 7 ] - sedangkan untuk < - (iii) menjadi ( ) ( ) ( ) 6 0 ( )( ) 0 (!) periksa Hp (, ] [,] [, ] Jadi himpunan penyelesaian yang dimaksud untuk (iii) adalah Hp Hp Hp [, ] 7 [, ] [, 7 ](ans). a. Menentukan a agar 9 a a 9 9 a a a a 50

51 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I 5 9 a a 9 a a 9 a a 9 a a 9 a a 9 a (ans) 6 a a b. Menentukan nilai a dan b jika ) cos( 0 b a ) cos( 0 b a haruslah bernilai 0. Sebab jika hal ini tidak terjadi (katakanlah 0 ) cos( 0 c b a ) akan berakibat 0 0 ) cos( c b a

52 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I a cos( b) yang bertentangan dengan pernyataan 0 Tulis a cos( b) 0 0 a cos 0 0 a 0, a ( ans) a cos( b) 0 Kemudian karena sekarang berbentuk maka 0 0 kita dapat menerapkan dalil L Hospital a cos( b) 0 b sin( b) 0 b cos( b) 0 b b b ±( ans). Diberikan f ( ) a. Menentukan selang kemonotonan ( ) ( ) ( ) f '. ( ) ( ) ( ) f () - - f() monoton naik jika f '( ) > 0, yaitu pada selang (-,). - f() monoton tutun jika ( ) f ' < 0, yaitu pada selang (-,-) dan (, ). - Karena terjadi perubahan kemonotonan (- ) dititik - dan f(-) ada, maka (-,- ½) merupakan titik minimum lokal. Selain itu pada terjadi perubahan kemonotonan ( -) dan f(), maka titik (,½ ) merupakan titik maksimum local. 5

53 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I b. Menentukan selang kecekungan ( ) ( )( )( ) f ''( ) ( ) ( ( ) ()( ( ( ) ( ) ) ) ( ( ) 6 ( ) )( ) - f cekung ke atas jika f ''( ) >0, yaitu pada selang (,0) dan (, ) - f cekung ke bawah jika f ''( ) <0, yaitu pada selang (, ) dan ( 0, ) - Karena terjadi perubahan kecekungan di, 0 dan serta f ( ), f (0), f ( ) masing masing ada, maka (, f ( )), ( 0 f (0)), dan (, f ( )) merupakan titik belok. c. Menentukan asimtot - Asimtot datar/miring (berbentuk y a b) f ( ) a ( 0 ) ( ) b f ( ) a 0 ( ) jadi f memiliki asimtot datar yaitu y 0. ) f () 0 - f tidak memiliki asimtot tegak 5

54 d. Sketsa grafik f() 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I y, 0. -,-/ 0,0,/,0. grafik f ( ) 5. Menentukan ukuran,y,z agar volume kotak pada gambar di bawah ini maksimum. Terlebih dahulu kita tentukan fungí dari volume benda sebagai suatu peubah.. y 8m z 5m y 8, y z 5, z 5 Volume V y z V ( ) ( )(5 ) (0 8 5 ) (0 ) 0 ;0 5 5

55 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I Titik maksimum V () terletak pada titik kritisnya yaitu pada titik stasioner atau pada ujung interval dari domain V (). Titik stasioner terjadi ketika V () 0 yakni ( 0)( ) Kita tolak Karena tidak berada pada interval 0. Jadi sekarang kita memiliki tiga buah titik kritis yaitu yang 5 berasal dari titik stasioner dan 0, yang berasal dari ujung interval domain V (). Untuk mengetahui dimana V () mencapai nilai maksimum, kita evaluasi nilai V () pada titiktitik kritis tersebut, yaitu V ( ) 9m, V ( 0) 0 m dan 5 V ( ) 0 m. V ( ) 9m merupakan volume maksimum, sehingga ukuran kotak agar volumenya maksimum adalah, y, z. (ans) 55

56 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 00/005 Mata Kuliah : Kalkulus / MA- Senin 5 November 00 UTS 00/005 <... i. Menetukan himpunan penyelesaian pertaksamaan ( ) Menurut definisinya, ( ), < Sehingga : - Untuk (i) menjadi < < 0 ( ) < 0 < 0 ( )( ) < 0 < 0 < < Hp { ( < 0 < < ) { < } - Sedangkan untuk < (i) menjadi ( ) < < ( ) - 0 < 0 > 0 56

57 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I Karena definit positif, maka jelas pertaksamaan terakhir akan terpenuhi jika dan hanya jika > 0, sehingga Hp { > 0 } { 0 < < } < Dengan demikian himpunan penyelesaian akhir bagi (i) adalah Hp Hp Hp { 0 < < } (ans). Menentukan persamaan garis singgung pada kurva y Cos( y )... ii di titik potong kurva dengan sumbu. ( ) Letak titik potong kurva dengan sumbu adalah y 0, sehingga dari (ii) diperoleh Cos 0 ± Dengan demikian kita memiliki titik singgung yang akan kita cari persamaan garis singgungnya yaitu (,0), dan (-,0). Selanjutnya kita tentukan gradien garis singgung pada kedua titik tersebut. D ( y cos( y ) ) D y ' sin( y y ' y sin( y ).( y yy' ) 6 0 ) yy'sin( y ) 6 0 y' yy'sin( y ) y sin( y ) 6 ( ysin( y ) y' y sin( y ) 6 y sin( y ) 6 y' y sin( y ) Di titik (,0) y -6 dan di titik (-,0) y 6. Jadi persamaan garis singgung di titik (,0) adalah y 0 6( ) ( ans) y 6 6 sedangkan di titik (-,0) persamaan garis singgungnya adalah y 0 6( ( )) y 6 6 ( ans) 57

58 . Menghitung 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I ( )( ) ( )( ) ( )( ( )( ) ( ) )( ) 6. Menentukan nilai ekstrim dari f ( ) pada selang [- ½,]. ( ) () ( )( ) f '( ) ( ) ( ) ( ) f () - -½ Pada selang [- ½,] terdapat tiga buah titik kritis yaitu titik ujung dan serta titik stasioner. Untuk < <, '( ) > 0 jadi ( ) f sedangkan untuk < <, f '( ) <0. f merupakan nilai maksimum f pada selang [-½,]. Jika f memiliki nilai minimum, harus terjadi pada titik kritis yang lainnya yaitu pada atau. Sekarang ( ) f dan 5 f ' > untuk < < 0. Kemudian ( 0 ) 0 f > 0 > ( ) 0 untuk 0 pada [- ½,]. <, sehingga ( ) 5 f dan ( ) 5 f adalah nilai minimum f 58

59 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I 5. Menentukan luas maksimum dari segitiga di bawah. Titik p dapat bergerak sepanjang kurva Luas pqr L ().Luas prs ps. rs L ( ). ps. rs ps. p' p ( )( ) 8 6 y ( periksa!) 8 ; Untuk menentukan nilai maksimum L(), terlebih dahulu harus ditentukan titik kritisnya. Titik stasioner diperoleh dengan menyelesaikan L '( ) ( ) ( ) ± 0 Kita tolak karena tidak berada dalam selang. Jadi pada titik stasioner kita telah memiliki sebuah titik kritis, sedangkan dari ujung interval kita memiliki dua buah titik kritis yaitu dan. Untuk mengetahui yang mana yang merupakan titik maksimum, kita evaluasi L() pada titik kritis yang 6 kita miliki, yakni f ), f ( ) 0, f ( ) 0. Jadi ( 6 Luas segitiga maksimum adalah.(ans) 59

60 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 00/00 Mata Kuliah : Kalkulus / MA- Senin 6 Oktober 00 UTS 00/00. Menetukan daerah asal suatu fungsi: a. f ( ) 5 D f { f ( R} ) { R} 5 { 5 0} Kita selesaikan pertidaksamaan ( i) Menurut definisinya ; ( ) ; < ; 0 ; < 0 Sehingga : - untuk 0 (i) menjadi ( ( )) ( ) Hp { } { } - kemudian untuk 0 < < (i) menjadi ( ( )) { < < } { } 0 Hp 60

61 b. 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I - sedangkan untuk (i) menjadi ( ) Hp 9 9 { } { } Dengan demikian himpunan penyelesaian akhir bagi (i) adalah Hp Hp Hp Hp 9 yang sekaligus { } menjadi daerah asal f yaitu { 9} 6 f ( ) Menurut definisinya f ( ) R D f { } 6 { 0 ; } D f (ans) 6 Kita selesaikan pertidaksamaan 0... ( ii) ( 6) 0 ( )( ) Dengan demikian himpunan penyelesaian bagi (ii) adalah { < 0 } yang sekaligus menjadi daerah asal f. (ans) cos. a. Menghitung π sin Karena it berbentuk 00, maka kita dapat menerapkan dalil L Hopital. cos sin 0 0 ( ans) π sin π sin cos 0 π 6

62 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I b. Menentukan a agar a 5 a 5 a a 5 a a 5 a a 5 a a 5 a a 5 a a 5 a 0 ans ( ). Memeriksa apakah, f ( ), < diferensiabel di. a 5 a Jika kita perhatikan dengan baik, terlihat bahwa f tidak kontinu di karena f ( ) f ( ) sedangkan f ( ). Ini mengakibatkan f tidak diferensiabel di. (ans) 6

63 . f ( ) a. Menentukan selang kemotonan ( )( ) ( 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I f '( ) ( ) ) ( ) ( ) ( ) f() naik jika f () > 0, yaitu pada selang (-,0) dan (, ). - f() turun jika f () < 0, yaitu pada selang (0,) dan (,). - Terjadi perubahan kemonotonan di 0 ( -), maka (0,f(0)) (0,0) adalah titik maksimum local. Terjadi perubahan kemonotonan di (- ), maka (,f()) (,5) merupakan titik minimum local. b. Menentukan selang kecekungan ( )( ) ( )( f "( ) ( ) ( )( ) ( ) ( ) 0 ( ) ) ( ) - f() cekung ke atas jika f "( ) > 0, yaitu pada selang > - f() cekung ke bawah jika f "( ) < 0, yaitu pada selang < - f tidak memiliki titik belok, walaupun terjadi perubahan kecekungan di tetapi f() tidak ada. c. Menentukan asimtot Asimtot miring/ datar (berbentuk y a b) 6

64 00 Soal & Pembahasan U f a ) ( ) ( a f b ) ( ) ( ) ( ) ( Jadi f memiliki asimtot miring y Asimtot tegak ( berbentuk c ) Karena, ) ( maka merup tegak dari f. d. Grafik f() 5. Materi UAS UTS Kalkulus I 6 pakan asimtot

65 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I 65 PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP 00/00 Mata Kuliah : Kalkulus / MA- Senin April 00 UTS 00/00. Menetukan himpunan penyelesaian dari a. < 0 < 0 ) ( < 0 < 0 < 0 > Karena definit positif maka jelas pertaksamaan terakhir terpenuhi jika dan hanya jika >. Jadi himpunan penyelesaiannya adalah { }( ) ans > b. 5 < 5 < 5 < 0 5 < <

66 7 < 0 7 < 0 ( )(7 ) < /7 / { < < }( ans) Hp 7. Diketahui f ( ) 9 a. Menentukan selang kemonotonan.( 9) (). 9 f '( ) 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I ( 9) ( 9) ( 9) ( 9) Karena untuk setiap ± ; f '( ) < 0 maka f tidak selalu turun pada (-, )/{±}. Hal ini juga menunjukan bahwa f tidak memiliki nilai ekstrim. (ans) b. Menentukan selang kecekungan Selang kecekungan dapat ditentukan dari f "( ) ()( f "( ) ()( ( 9) ( ( ( 9) 9) 9) ()( ( 8 9) 6 9)()( ( 9)) ( 5 9) 9)) ( 7) ( ) ( ) - f() cekung ke atas jika f "( ) > 0, yaitu pada selang (-,0) dan (, ) f ()

67 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I - f() cekung ke bawah jika f "( ) < 0, yaitu pada selang (-,-) dan (0,) - Karena terjadi perubahan kecekungan di 0 dan f(0) ada, maka titik (0,f(0)) (0,0) merupakan titik belok. c. Menentukan asimtot - Asimtot datar/miring ( berbentuk y a b ) f ( ) a 0 ( 9) ( 9) ( ) 0 b f ( ) a 0 0 ( 9) 9 Jadi memiliki asimtot datar yaitu y 0 - Asimtot tegak ( berbentuk c ) Karena, ( dan 9) ( 9 merupakan asimtot tegak dari f. d. Grafik f() ) maka ± f ( ) 9 67

68 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I 5 i. Diketahui y y 6...( ) a. Menentukan y D ( y D ( y (. y y 5 ) D (5 y) D ( 6) y) D ( 6) yy'. ) (0. y y'.5 yy'. 0. y y'.5 yy'. y'.5 0y y ( y 5 ) y' 0y y 0y y y' y 5 0 ) 0...( ii) b. Menentukan persamaan garis singgung dan garis normal di. Ketika, maka persamaan (i) memberikan y 5y 6 y 5y 6 0 ( y )( y ) 0 y, atau y Dengan demikian kita memiliki dua titik singgung yaitu (,) dan (,). Kemudian dengan menyulihkan kedua titik tersebut pada (ii), maka diperoleh kemiringan garis singgung pada masing masing titik secara beruturut-turut yaitu y ' dan y ' 6. Jadi : - Persamaan garis singgung di titik (,) adalah y ( ) atau y 8( ans) - Persamaan garis singgung di titik (,) adalah y 6( ) atau y 6 8( ans) - Persamaan garis normal di titik (,) adalah y ( ) atau y 6 0( ans) - Persamaan garis normal di titik (,) adalah y ( ) atau 6y 0( ans). Materi UAS 6 68

69 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 00/00 Mata Kuliah : Kalkulus / MA- UTS 00/00. Menetukan himpunan penyelesaian dari : 7 a. < 7 < 0 7 () < < /6 { < 0 > } Hp b. < <... ( i) 6 7 Pertaksamaan ini setara dengan dengan > dan <. - > adalah suatu pernyataan yang benar untuk sembarang nilai, jadi pertaksamaan ini dipenuhi oleh R. - < < < < < 7 Jadi himpunan penyelesaian yang dimaksud untuk (i) adalah R < < 7 < < 7 { } { } ( 7) ; b. Diberikan f ( ) ; > b a. Menentukan nilai b agar f kontinu Agar f kontinu dimana mana maka f harus kontinu di b, yaitu harus dipenuhinya syarat f ( ) f ( ) f ( b) b b 69

70 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I f ( ) f ( ) b b ( 7) b b ( b 7) b b 7 6b b b. Memeriksa apakah f diferensiabel di b ' ' Untuk mengetahui harus diselidiki apakah f () f (). Tetapi karena ' f ( ) f () ( 7) ( ) f() sedangkan ' f ( ) f () ( ) ( ) f (), maka jelas kesimpulannya bahwa f tidak diferensiabel di.. Menentukan persamaan garis singgung kurva f ( ) yang sejajar dengan y '( ) ( ) f ( ) Karena garis singgung sejajar dengan garis y yang memiliki gradien -/, maka haruslah 9 Subtitusi ke fungsi awal untuk mendapatkan y f ( ). Materi UAS 70. Jadi persamaan garis singgung yang dimaksud adalah y ( ( )) atau y.

71 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 000/00 Mata Kuliah : Kalkulus I (DA ) Senin Oktober 000 UTS 000/00. Menetukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan a. 5 5 ( ) ( 5) ( ) ( 5) 0 (( ) ( 5) )(( ) ( 5) ) 0 6( 6 ) Hp { } b. <...( i) Dengan menggunakan definisi nilai mutlak untuk, maka Untuk 0, (i) menjadi < < 0 ( ) < 0 < 0 ( )( ) < 0-0 < 0 < < ( 0) ( < 0 < ) 0 < < Hp { } { } < 7

72 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I Sedangkan untuk < 0 (i) menjadi < < 0 ( ) < 0 < 0 Karena definit positif, maka jelas pertaksamaan terakhir akan terpenuhi jika dan hanya jika < 0, sehingga < 0 0 < 0 Hp { } { } < Jadi himpunan penyelesaian akhir bagi (i) adalah Hp Hp Hp { 0 < < < 0} { < ; 0}, <. Diketahui f ( ) p q, a. Menentukan hubungan antara p dan q agar f kontinu di. Menurut hipotesisnya, kekontinuan kiri f pada akan menghasilkan f ( ) f ( ) p q p q Sedangkan kekontinuan kanan f di menghasilkan hubungan trivial ( p q p q ). Jadi hubungan antara p dan q agar f kontinu di adalah p q b. Menentukan nilai p dan q agar f '( ) ada agar f '( ) ada maka f () f () yaitu f ( ) f () f ( ) f () ' ' 7

73 ( p q) p q ( p q) p p ( )( ) p( ) p p ( ans) Dengan demikian kita peroleh q ( ans). Diketahui kurva y a. Menentukan y ' di (,-) D ( y ) D y. y' 0 y ' y y () 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I Di titik (,-) y' ( ans) b. Persamaan garis singgung dititik (,-) adalah y ( ) ( ) atau y ( ans). Sedangkan persamaan garis normalnya adalah y ( ) ( ) atau y ( ans).. Menghitung : a. tdt 0 sin Karena it berbentuk 0/0 maka berlaku dalil L Hopital. Kemudian gunakan TDK II untuk mendapatkan hasil berikut tdt 0 sin D tdt 0 D ( sin ) 0. cos 0 cos 0 7

74 b. 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I Alternative lain adalah dengan mengerjakan bagian yang mengandung integral terlebih dahulu sebagai berikut tdt t 0 sin 0 sin 0 sin Selanjutnya karena it terakhir berbentuk 0/0 maka berlaku dalil L Hopital yang memberikan hasil berikut 0 d Misalkan sin 0 cos 0 ( ans) f ( ). Fakta bahwa f ( ) f ( ) menunjukkan bahwa f fungsi ganjil yang berakibat d 0 5. Diberikan f ( )( ) ( ) ( ) ; ( ) a. Menentukan selang kemonotonan dan titik ekstrim f '( ) ( ) f selalu naik pada (-, )/{-} karena untuk setiap nilai kecuali -, f '( ) > 0. Kenyataan ini juga menunjukkan bahwa f tidak memiliki nilai ekstrim. b. Menentukan selang kecekungan dan titik belok f "( ) ( ) - f() cekung ke atas jika f "( ) > 0, yaitu pada selang (-,-) - f() cekung ke bawah jika f "( ) < 0, yaitu pada selang (-, ) - f() tidak memiliki titik belok. Walaupun terjadi perubahan kecekungan di -, tetapi f(-) tidak ada. 7

75 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I c. Menentukan Asimtot - Asimtot datar / miring (berbentuk y a b) f ( ) a 0 ( ) b f ( ) a Jadi f memiliki asimtot datar yaitu y - Asimtot tegak (berbentuk c) karena f ( ) maka - asimtot tegak dari f. d. Sketsa Grafik f() Grafik f ( ) ( ) 75

76 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I PEMBAHASAN UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 999/000 Mata Kuliah Kalkulus I (DA ) Senin November 999 UTS 999/000.. a ( )( ) ( )( ) ( )( )( )( ) { } ( ans) Hp

77 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I 5 5 ans 5 5 ( ) b. Menentukan g( ) jika diketahui g ( ) g ( ) ( 0 5, 0 5) g( ) 0 g( ) Karena 0 dan 5 5 menurut teorema apit g( ) ( ans) 5. Diberikan f ( ) dan g ( ) a. Membuktikan bahwa gof terdefinisi R D Akan ditunjukkan bahwa { } D f R, Untuk setiap 0 f ( ) dengan demikian D g [ ), R, berlaku R f [, ), Kemudian [, ) { } f D g f g ( ) 0 8, maka R, persis seperti yang ingin ditunjukkan dan membuktikan bahwa gof terdefinisi b. Menentukan gof dan daerah asalnya go f ( ) g( f ( )) g ( ) ( ) Menurut definisinya D gof { D f f D g } { R } 0 ) ( R [, ) { R} ( ans).( ans) { } { R } 77

78 . f ( ) q p 5, 7, 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I > Agar f kontinu di, maka haruslah f ( ) f () f ( ). Kekontinuan kiri f pada menghasilkan hubungan trivial ( 9q 0 9q 0). Sedangkan kekontinuan kanan f pada dijabarkan sebagai berikut f ( ) f () p 5 9q 0... ( i) p 5 haruslah bernilai 0, sebab jika tidak (katakanlah p 5 c 0 ) akan berakibat p 5 yang menyebabkan f gagal kontinu di. Tulis p 5 0 c ( ) 8 p 5 0 p Dengan menyulihkan hasil ini pada (i) akan memberikan 5 9q 0 ( 5)( ) 9q 0 ( 5) 9q 0 9q 0 q Jadi Agar f kontinu di maka haruslah p - dan q (ans). 78

79 5. Diberikan ( ) y a. Menentukan y ( ) y ) () 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I D D ( ) yy' 0 yy ' ( ) ( ) y' y b. Menentukan garis singgung yang tegak lurus garis y. Karena tegak lurus dengan garis y yang memiliki gradien, maka gradient garis singgung yang dimaksud haruslah memiliki gradient -/ -. Sehingga dengan melihat hasil pada poin sebelumnya diperoleh ( ) y y Subtitusi ke persamaan awal memberikan y y atau y ±. - untuk y menghasilkan, sehingga persamaan garis y atau y 5 singgungnya adalah ( ) - untuk y - menghasilkan, sehingga persamaan garis y atau y singgungnya adalah ( ) ( ) 6. Diketahui f() adalah fungsi kontinu dan f(0) f() 0, serta grafik f ' sbb. ( ) 79

80 00 Soal & Pembahasan UTS Kalkulus I a. Menentukan selang kemonotonan f '! Perhatikan grafik ( ) - f() monoton naik jika ( ) - f() monoton turun jika ( ) (-,0), (,), dan (,) b. Menentukan selang kecekungan f " f ' > 0, yaitu pada ( 0,) dan (, ) f ' < 0, yaitu pada selang (-,-), - f() cekung keatas jika ( ) jika f '( ) naik, yaitu pada selang (-,-), dan (, ) > 0, atau dengan kata lain - f() cekung ke bawah jika f "( ) < 0, atau dengan kata lain jika f '( ) turun, yaitu pada selang (-,0), dan (0,) c. Sketsa f() 80

5. Aplikasi Turunan MA1114 KALKULUS I 1

5. Aplikasi Turunan MA1114 KALKULUS I 1 5. Aplikasi Turunan MA4 KALKULUS I 5. Menggambar grafik fungsi Informasi yang dibutuhkan: A. Titik potong dengan sumbu dan sumbu y B. Asimtot fungsi C. Kemonotonan Fungsi D. Ekstrim Fungsi E. Kecekungan

Lebih terperinci

KALKULUS I MUG1A4 PROGRAM PERKULIAHAN DASAR DAN UMUM (PPDU) TELKOM UNIVERSITY V. APLIKASI TURUNAN

KALKULUS I MUG1A4 PROGRAM PERKULIAHAN DASAR DAN UMUM (PPDU) TELKOM UNIVERSITY V. APLIKASI TURUNAN KALKULUS I MUGA4 PROGRAM PERKULIAHAN DASAR DAN UMUM (PPDU) TELKOM UNIVERSITY V. APLIKASI TURUNAN MENGGAMBAR GRAFIK FUNGSI A. Titik potong dengan sumbu dan sumbu y B. Asimtot ungsi Deinisi : Asimtot ungsi

Lebih terperinci

5.1 Menggambar grafik fungsi

5.1 Menggambar grafik fungsi 5. Aplikasi Turunan 5. Menggambar graik ungsi Inormasi yang dibutuhkan: A. Titik potong dengan sumbu dan sumbu y B. Asimtot ungsi Deinisi 5.: Asimtot ungsi adalah garis lurus yang didekati oleh graik ungsi.

Lebih terperinci

5. Aplikasi Turunan 1

5. Aplikasi Turunan 1 5. Aplikasi Turunan 5. Menggambar graik ungsi Inormasi yang dibutuhkan: A. Titik potong dengan sumbu dan sumbu y B. Asimtot ungsi Deinisi 5.: Asimtot ungsi adalah garis lurus yang didekati oleh graik ungsi.

Lebih terperinci

Rencana Pembelajaran

Rencana Pembelajaran Learning Outcome Rencana Pembelajaran Setelah mengikuti proses pembelajaran ini, diharapkan mahasiswa dapat ) Menentukan nilai turunan suatu fungsi di suatu titik ) Menentukan nilai koefisien fungsi sehingga

Lebih terperinci

Matematika Dasar NILAI EKSTRIM

Matematika Dasar NILAI EKSTRIM NILAI EKSTRIM Misal diberikan kurva f( ) dan titik ( a,b ) merupakan titik puncak ( titik maksimum atau minimum ). Maka garis singgung kurva di titik ( a,b ) akan sejajar sumbu X atau [ ] mempunyai gradien

Lebih terperinci

Pertemuan 6 APLIKASI TURUNAN

Pertemuan 6 APLIKASI TURUNAN Kalkulus Pertemuan 6 APLIKASI TURUNAN Menggambar Grafik Fungsi : Gambarlah grafik dari fungsi berikut! 4 f ( ) Beberapa informasi yang diperlukan untuk mengambar grafik dari fungsi tersebut adalah sebagai

Lebih terperinci

TURUNAN, EKSTRIM, BELOK, MINIMUM DAN MAKSIMUM

TURUNAN, EKSTRIM, BELOK, MINIMUM DAN MAKSIMUM TURUNAN, EKSTRIM, BELOK, MINIMUM DAN MAKSIMUM Fungsi f dikatakan mencapai maksimum mutlak di c jika f c f x untuk setiap x I. Di sini f c dinamakan nilai maksimum mutlak. Dan c, f c dinamakan titik maksimum

Lebih terperinci

Zulfaneti Yulia Haryono Rina F ebriana. Berbasis Penemuan Terbimbing = = D(sec x)= sec x tan x, ( + ) ( ) ( )=

Zulfaneti Yulia Haryono Rina F ebriana. Berbasis Penemuan Terbimbing = = D(sec x)= sec x tan x, ( + ) ( ) ( )= Zulfaneti Yulia Haryono Rina F ebriana Berbasis Penemuan Terbimbing = = D(sec x)= sec x tan x, ()= (+) () Penyusun Zulfaneti Yulia Haryono Rina Febriana Nama NIm : : Untuk ilmu yang bermanfaat Untuk Harapan

Lebih terperinci

KED PENGGUNAAN TURUNAN

KED PENGGUNAAN TURUNAN 6 PENGGUNAAN TURUNAN JUMLAH PERTEMUAN : 1 PERTEMUAN TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS : Menerapkan konsep dasar turunan fungsi dalam menentukan karakteristik grafik fungsi dan menggambarkan grafik Materi : 6.1

Lebih terperinci

UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS I

UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS I UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS I Senin, 9 April 001 Waktu :,5 jam 1. Tentukan dy dx jika (a) y 5x (x + 1) (b) y cos x.. Dengan menggunakan de nisi turunan, tentukan f 0 (x) untuk fungsi f berikut f (x)

Lebih terperinci

Aplikasi Turunan. Diadaptasi dengan tambahan dari slide Bu Puji Andayani, S.Si, M.Si, M.Sc

Aplikasi Turunan. Diadaptasi dengan tambahan dari slide Bu Puji Andayani, S.Si, M.Si, M.Sc Aplikasi Turunan Diadaptasi dengan tambahan dari slide Bu Puji Andayani, S.Si, M.Si, M.Sc 1 Menggambar Grafik Fungsi Informasi yang dibutuhkan: A. Titik potong dengan sumbu dan sumbu y B. Asimtot fungsi

Lebih terperinci

UJIAN PERTAMA KALKULUS/KALKULUS I SEMESTER PENDEK 2004 SABTU, 17 JULI (2 JAM)

UJIAN PERTAMA KALKULUS/KALKULUS I SEMESTER PENDEK 2004 SABTU, 17 JULI (2 JAM) Tentukan (jika ada) UJIAN PERTAMA KALKULUS/KALKULUS I SEMESTER PENDEK 2004 SABTU, 17 JULI (2 JAM) 1. Dengan menggunakan de nisi turunan, tentukan f 0 () bila f() = 2 + 4. 2. Tentukan: (a) d d (p + sin

Lebih terperinci

UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS I Senin, 5 Maret 1999 Waktu : 2,5 jam

UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS I Senin, 5 Maret 1999 Waktu : 2,5 jam UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS I Senin, 5 Maret 999 Waktu :,5 jam SETIAP NOMOR MEMPUNYAI BOBOT 0. Misalkan diketahui fungsi f dengan ; 0 f() = ; < 0 Gunakan de nisi turunan untuk memeriksa aakah f 0 (0)

Lebih terperinci

TERAPAN TURUNAN. Bogor, Departemen Matematika FMIPA IPB. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, / 61

TERAPAN TURUNAN. Bogor, Departemen Matematika FMIPA IPB. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, / 61 TERAPAN TURUNAN Departemen Matematika FMIPA IPB Bogor, 2012 (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 1 / 61 Topik Bahasan 1 Nilai Maksimum dan Minimum 2 Teorema Nilai Rataan (TNR) 3 Turunan

Lebih terperinci

BAB 5 PENGGUNAAN TURUNAN

BAB 5 PENGGUNAAN TURUNAN Diktat Kuliah TK Matematika BAB 5 PENGGUNAAN TURUNAN 5. Nilai Ekstrim Fungsi Nilai ekstrim fungsi adalah nilai yang berkaitan dengan maksimum atau minimum fungsi tersebut. Ada dua jenis nilai ekstrim,

Lebih terperinci

(A) 3 (B) 5 (B) 1 (C) 8

(A) 3 (B) 5 (B) 1 (C) 8 . Turunan dari f ( ) = + + (E) 7 + +. Turunan dari y = ( ) ( + ) ( ) ( + ) ( ) ( + ) ( + ) ( + ) ( ) ( + ) (E) ( ) ( + ) 7 5 (E) 9 5 9 7 0. Jika f ( ) = maka f () = 8 (E) 8. Jika f () = 5 maka f (0) +

Lebih terperinci

Matematika I: APLIKASI TURUNAN. Dadang Amir Hamzah. Dadang Amir Hamzah Matematika I Semester I / 70

Matematika I: APLIKASI TURUNAN. Dadang Amir Hamzah. Dadang Amir Hamzah Matematika I Semester I / 70 Matematika I: APLIKASI TURUNAN Dadang Amir Hamzah 2015 Dadang Amir Hamzah Matematika I Semester I 2015 1 / 70 Outline 1 Maksimum dan Minimum Dadang Amir Hamzah Matematika I Semester I 2015 2 / 70 Outline

Lebih terperinci

Penerapan Turunan MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. materi78.co.

Penerapan Turunan MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. materi78.co. Penerapan Turunan A. PENDAHULUAN Turunan dapat digunakan untuk: 1) Perhitungan nilai limit dengan dalil l Hôpital 2) Menentukan persamaan fungsi kecepatan dan percepatan dari persamaan fungsi posisi )

Lebih terperinci

Bagian 4 Terapan Differensial

Bagian 4 Terapan Differensial Bagian 4 Terapan Differensial Dalam bagian 4 Terapan Differensial, kita akan mempelajari materi bagaimana konsep differensial dapat dipergunakan untuk mengatasi persoalan yang terjadi di sekitar kita.

Lebih terperinci

Hendra Gunawan. 9 Oktober 2013

Hendra Gunawan. 9 Oktober 2013 MA1101 MATEMATIKA 1A Hendra Gunawan Semester I, 013/014 9 Oktober 013 Sasaran Kuliah Hari Ini 34Masalah 3.4 Maksimum dan Minimum Lanjutan Memecahkan masalah maksimumdan minimum. 3.5 Menggambar Grafik Fungsi

Lebih terperinci

PENGGUNAAN TURUNAN. Maksimum dan Minimum. Definisi. Andaikan S, daerah asal f, memuat titik c. Kita katakan bahwa:

PENGGUNAAN TURUNAN. Maksimum dan Minimum. Definisi. Andaikan S, daerah asal f, memuat titik c. Kita katakan bahwa: PENGGUNAAN TURUNAN Maksimum dan Minimum Andaikan S, daerah asal f, memuat titik c. Kita katakan bahwa: 1. f c adalah nilai maksimum f pada S jika f c f x untuk semua x di S;. f c adalah nilai minimum f

Lebih terperinci

Kelompok Mata Kuliah : MKU Program Studi/Program : Teknik Tenaga Elektrik/S1 Status Mata Kuliah : Wajib Prasyarat : - : Aip Saripudin, M.T.

Kelompok Mata Kuliah : MKU Program Studi/Program : Teknik Tenaga Elektrik/S1 Status Mata Kuliah : Wajib Prasyarat : - : Aip Saripudin, M.T. DESKRIPSI MATA KULIAH TK-... Matematika Dasar: S1, 3 SKS, Semester I Mata kuliah ini merupakan kuliah dasar. Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu memahami konsep-konsep matematika

Lebih terperinci

Matematika Dasar FUNGSI DAN GRAFIK

Matematika Dasar FUNGSI DAN GRAFIK FUNGSI DAN GRAFIK Suatu pengaitan dari himpunan A ke himpunan B disebut fungsi bila mengaitkan setiap anggota dari himpunan A dengan tepat satu anggota dari himpunan B. Notasi : f : A B f() y Himpunan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN 1. PROGRAM STUDI : Pendidikan Matematika 2. MATA KULIAH/KODE/SEMESTER : Kalkulus I 3. PRASYARAT : -- 4. JENJANG / SKS : S1/3 SKS 5. LOMPOK MATA KULIAH : MPK / MPB / MKK/ MKB/ MBB

Lebih terperinci

TURUNAN FUNGSI TRIGONOMETRI

TURUNAN FUNGSI TRIGONOMETRI SOAL-JAWAB MATEMATIKA PEMINATAN TURUNAN FUNGSI TRIGONOMETRI Soal Jika f ( ) sin cos tan maka f ( 0) Ingatlah rumus-rumus turunan trigonometri: y sin y cos y cos y sin y tan y sec Karena maka f ( ) sin

Lebih terperinci

Kelompok Mata Kuliah : MKU Program Studi/Program : Pendidikan Teknik Elektro/S1 Status Mata Kuliah : Wajib Prasyarat : - : Aip Saripudin, M.T.

Kelompok Mata Kuliah : MKU Program Studi/Program : Pendidikan Teknik Elektro/S1 Status Mata Kuliah : Wajib Prasyarat : - : Aip Saripudin, M.T. DESKRIPSI MATA KULIAH TK-301 Matematika: S1, 3 SKS, Semester I Mata kuliah ini merupakan kuliah dasar. Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu memahami konsep-konsep matematika dan

Lebih terperinci

DEFFERNSIAL atau TURUNAN FUNGSI ALJABAR

DEFFERNSIAL atau TURUNAN FUNGSI ALJABAR DEFFERNSIAL atau TURUNAN FUNGSI ALJABAR A. Pengertian Turunan dari fungsi y f () Laju rata-rata perubahan fungsi dalam interval antara a dan a h adalah : y f( a h) f( a) f ( a h) f( a) = = (dengan syarat

Lebih terperinci

PENGGUNAAN TURUNAN IKA ARFIANI, S.T.

PENGGUNAAN TURUNAN IKA ARFIANI, S.T. PENGGUNAAN TURUNAN IKA ARFIANI, S.T. MASALAH MAKSIMUM DAN MINIMUM Misalkan f fungsi dua variable maka f dikatakan mencapai maksimum relatif di titik (a,b) jika terdapat kitaran dari (a,b) demikian sehingga

Lebih terperinci

(b) M merupakan nilai minimum (mutlak) f apabila M f(x) x I..

(b) M merupakan nilai minimum (mutlak) f apabila M f(x) x I.. 3. Aplikasi Turunan a. Nilai ekstrim Bagian ini dimulai dengan pengertian nilai ekstrim suatu fungsi yang mencakup nilai ekstrim maksimum dan nilai ekstrim minimum. Definisi 3. Diberikan fungsi f: I R,

Lebih terperinci

BAB I SISTEM BILANGAN REAL

BAB I SISTEM BILANGAN REAL BAB I SISTEM BILANGAN REAL A. Sistem Bilangan Real Sistem bilangan real sangat erat kaitannya dengan kalkulus. Sebagian dari kalkulus berdasar pada sifat-sifat sistem bilangan real, sehingga sistem bilangan

Lebih terperinci

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I Oleh Hendra Gunawan, Ph.D. Departemen Matematika ITB Sasaran Belajar Setelah mempelajari materi Kalkulus Elementer I, mahasiswa diharapkan memiliki (terutama):

Lebih terperinci

TKS 4003 Matematika II. Nilai Ekstrim. (Extreme Values) Dr. AZ Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

TKS 4003 Matematika II. Nilai Ekstrim. (Extreme Values) Dr. AZ Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya TKS 4003 Matematika II Nilai Ekstrim (Extreme Values) Dr. AZ Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Pendahuluan Jika diberikan suatu fungsi f dan daerah asal S seperti gambar di samping.

Lebih terperinci

Turunan Fungsi. Penggunaan Konsep dan Aturan Turunan ; Penggunaan Turunan untuk Menentukan Karakteristik Suatu Fungsi

Turunan Fungsi. Penggunaan Konsep dan Aturan Turunan ; Penggunaan Turunan untuk Menentukan Karakteristik Suatu Fungsi 8 Penggunaan Konsep dan Aturan Turunan ; Penggunaan Turunan untuk Menentukan Karakteristik Suatu Fungsi ; Model Matematika dari Masala yang Berkaitan dengan ; Ekstrim Fungsi Model Matematika dari Masala

Lebih terperinci

APLIKASI INTEGRAL 1. LUAS DAERAH BIDANG

APLIKASI INTEGRAL 1. LUAS DAERAH BIDANG Bahan ajar Kalkulus Integral 9 APLIKASI INTEGRAL. LUAS DAERAH BIDANG Misalkan f() kontinu pada a b, dan daerah tersebut dibagi menjadi n sub interval h, h,, h n yang panjangnya,,, n (anggap n ), ambil

Lebih terperinci

Turunan Fungsi. h asalkan limit ini ada.

Turunan Fungsi. h asalkan limit ini ada. Turunan Fungsi q Definisi Turunan Fungsi Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang terbuka I yang memuat a. Turunan pertama fungsi f di =a ditulis f (a) didefinisikan dengan f ( a h) f ( a) f '( a) lim

Lebih terperinci

Catatan Kuliah MA1123 KALKULUS ELEMENTER I BAB III. TURUNAN

Catatan Kuliah MA1123 KALKULUS ELEMENTER I BAB III. TURUNAN BAB III. TURUNAN Kecepatan Sesaat dan Gradien Garis Singgung Turunan dan Hubungannya dengan Kekontinuan Aturan Dasar Turunan Notasi Leibniz dan Turunan Tingkat Tinggi Penurunan Implisit Laju yang Berkaitan

Lebih terperinci

APLIKASI TURUNAN ALJABAR. Tujuan Pembelajaran. ) kemudian menyentuh bukit kedua pada titik B(x 2

APLIKASI TURUNAN ALJABAR. Tujuan Pembelajaran. ) kemudian menyentuh bukit kedua pada titik B(x 2 Kurikulum 3/6 matematika K e l a s XI APLIKASI TURUNAN ALJABAR Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan memiliki kemampuan berikut.. Dapat menerapkan aturan turunan aljabar untuk

Lebih terperinci

UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS/KALKULUS1

UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS/KALKULUS1 Jurusan Matematika FMIPA IPB UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS/KALKULUS1 Sabtu, 4 Maret 003 Waktu : jam SETIAP NOMOR MEMPUNYAI BOBOT 10 1. Tentukan: (a) (b) x sin x x + 1 ; x (cos (x 1)) :. Diberikan fungsi

Lebih terperinci

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MUG1A4 KALKULUS 1 Disusun oleh: Jondri, M.Si. PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS INFORMATIKA TELKOM UNIVERSITY LEMBAR PENGESAHAN Rencana Semester (RPS) ini

Lebih terperinci

A. MENYELESAIKAN PERSAMAAN KUADRAT

A. MENYELESAIKAN PERSAMAAN KUADRAT A. MENYELESAIKAN PERSAMAAN KUADRAT STANDAR KOMPETENSI Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi, persamaan dan fungsi kuadrat serta pertidaksamaan kuadrat KOMPETENSI DASAR Menggunakan sifat dan aturan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Mata Kuliah Kode Mata Kuliah SKS Durasi Pertemuan Pertemuan ke : Kalkulus : TSP-102 : 3 (tiga) : 150 menit : 1 (Satu) A. Kompetensi: a. Umum : Mahasiswa dapat menggunakan

Lebih terperinci

Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)

Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Bidang Matematika Kode Paket 578 Oleh : Fendi Alfi Fauzi 1. Diketahui vektor u = (a,, 1) dan v = (a, a, 1). Jika vektor u tegak lurus

Lebih terperinci

PENGGUNAAN TURUNAN. Agustina Pradjaningsih, M.Si. Jurusan Matematika FMIPA UNEJ

PENGGUNAAN TURUNAN. Agustina Pradjaningsih, M.Si. Jurusan Matematika FMIPA UNEJ PENGGUNAAN TURUNAN Agustina Pradjaningsih, M.Si. Jurusan Matematika FMIPA UNEJ agustina.mipa@unej.ac.id ungsi genap & ungsi ganjil Fungsi yang berbentuk (-)=() disebut ungsi genap yang graiknya simetri

Lebih terperinci

dapat dihampiri oleh:

dapat dihampiri oleh: BAB V PENGGUNAAN TURUNAN Setela pada bab sebelumnya kita membaas pengertian, sifat-sifat, dan rumus-rumus dasar turunan, pada bab ini kita akan membaas tentang aplikasi turunan, diantaranya untuk mengitung

Lebih terperinci

Turunan Fungsi dan Aplikasinya

Turunan Fungsi dan Aplikasinya Bab 8 Sumber: www.duniacyber.com Turunan Fungsi dan Aplikasinya Setelah mempelajari bab ini, Anda harus mampu menggunakan konsep, siat, dan aturan dalam perhitungan turunan ungsi; menggunakan turunan untuk

Lebih terperinci

Silabus. 1 Sistem Bilangan Real. 2 Fungsi Real. 3 Limit dan Kekontinuan. Kalkulus 1. Arrival Rince Putri. Sistem Bilangan Real.

Silabus. 1 Sistem Bilangan Real. 2 Fungsi Real. 3 Limit dan Kekontinuan. Kalkulus 1. Arrival Rince Putri. Sistem Bilangan Real. Silabus 1 2 3 Referensi E. J. Purcell, D. Varberg, and S. E. Rigdon, Kalkulus, Jilid 1 Edisi Kedelapan, Erlangga, 2003. Penilaian 1 Ujian Tengah Semester (UTS) : 30 2 Ujian Akhir Semester (UAS) : 20 3

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN PROGRAM KOMPETENSI GANDA DEPAG S1 KEDUA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

SATUAN ACARA PERKULIAHAN PROGRAM KOMPETENSI GANDA DEPAG S1 KEDUA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA SATUAN ACARA PERKULIAHAN PROGRAM GANDA DEPAG S1 DUA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA 1. PROGRAM STUDI : Pendidikan Matematika 2. MATA KULIAH/SEMESTER : Kalkulus/2 3. PRASYARAT : -- 4. JENJANG / SKS

Lebih terperinci

BAHAN AJAR PERSAMAAN GARIS SINGGUNG PADA KURVA

BAHAN AJAR PERSAMAAN GARIS SINGGUNG PADA KURVA 142 LAMPIRAN III BAHAN AJAR PERSAMAAN GARIS SINGGUNG PADA KURVA Pernahkan kamu melempar sebuah bola tenis atau bola voli ke atas? Apa lintasan yang terbuat dari lemparan bola tersebut ketika bola itu jatuh

Lebih terperinci

UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS I/KALKULUS

UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS I/KALKULUS UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS I/KALKULUS Selasa, 3 Maret 004 Waktu : jam SETIAP NOMOR MEMPUNYAI BOBOT 0, KECUALI NOMOR 8. Diketahui fungsi f dengan f() =. Dengan menggunakan de nisi turunan, tentukan

Lebih terperinci

1. Akar-akar persamaan 2x² + px - q² = 0 adalah p dan q, p - q = 6. Nilai pq =... A. 6 B. -2 C. -4 Kunci : E Penyelesaian : D. -6 E.

1. Akar-akar persamaan 2x² + px - q² = 0 adalah p dan q, p - q = 6. Nilai pq =... A. 6 B. -2 C. -4 Kunci : E Penyelesaian : D. -6 E. 1. Akar-akar persamaan 2x² + px - q² = 0 adalah p dan q, p - q = 6. Nilai pq =... A. 6-2 -4 Kunci : E -6-8 2. Himpunan penyelesaian sistem persamaan Nilai 6x 0.y 0 =... A. 1 Kunci : C 6 36 3. Absis titik

Lebih terperinci

Matematika IPA (MATEMATIKA TKD SAINTEK)

Matematika IPA (MATEMATIKA TKD SAINTEK) Pembahasan Soal SBMPTN 2016 SELEKSI BERSAMA MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS Matematika IPA (MATEMATIKA TKD SAINTEK) Kumpulan SMART SOLUTION dan TRIK SUPERKILAT

Lebih terperinci

Bagian 7 Koordinat Kutub

Bagian 7 Koordinat Kutub Bagian 7 Koordinat Kutub Bagian 7 Koordinat Kutub mempelajari bagaimana teknik integrasi yang telah Anda pelajari dalam bagian sebelumnya dapat digunakan untuk menyelesaikan soal yang berhubungan dengan

Lebih terperinci

LEMBAR KERJA SISWA 1. : Menggunakan Konsep Limit Fungsi Dan Turunan Dalam Pemecahan Masalah

LEMBAR KERJA SISWA 1. : Menggunakan Konsep Limit Fungsi Dan Turunan Dalam Pemecahan Masalah BAB V T U R U N A N 1. Menentukan Laju Perubaan Nilai Fungsi. Menggunakan Aturan Turunan Fungsi Aljabar 3. Menggunakan Rumus Turunan Fungsi Aljabar 4. Menentukan Persamaan Garis Singgung Kurva 5. Fungsi

Lebih terperinci

FUNGSI dan LIMIT. 1.1 Fungsi dan Grafiknya

FUNGSI dan LIMIT. 1.1 Fungsi dan Grafiknya FUNGSI dan LIMIT 1.1 Fungsi dan Grafiknya Fungsi : suatu aturan yang menghubungkan setiap elemen suatu himpunan pertama (daerah asal) tepat kepada satu elemen himpunan kedua (daerah hasil) fungsi Daerah

Lebih terperinci

Hendra Gunawan. 2 Oktober 2013

Hendra Gunawan. 2 Oktober 2013 MA1101 MATEMATIKA 1A Hendra Gunawan Semester I, 2013/2014 2 Oktober 2013 Apa yang Telah Dipelajari pada Bab 2 2.1 Dua Masalah Satu Tema 2.2 Turunan 2.3 Aturan Turunan 2.4 Turunan Fungsi Trigonometri 2.5Aturan

Lebih terperinci

Matematika EBTANAS Tahun 2001

Matematika EBTANAS Tahun 2001 Matematika EBTANAS Tahun 00 EBT-SMA-0-0 Luas maksimum persegipanjang OABC pada gambar adalah satuan luas satuan luas C B(,y) satuan luas + y = satuan luas satuan luas O A EBT-SMA-0-0 Diketahui + Maka nilai

Lebih terperinci

1. Himpunan penyelesaian adalah {(x, y, z)}. Nilai dari y + z adalah... D. -4 E. -5

1. Himpunan penyelesaian adalah {(x, y, z)}. Nilai dari y + z adalah... D. -4 E. -5 1. Himpunan penyelesaian adalah {(x, y, z)}. Nilai dari y + z adalah... A. 5 3 2 Kunci : C 3x + y = 5 y - 2z = -7-3x + 2z = 12 2x + 2z = 10 - x = 2-4 -5 x + z = 5 2 + z = 5 z = 3 3x + y = 5 3. 2 + y =

Lebih terperinci

Ringkasan Materi Kuliah Bab II FUNGSI

Ringkasan Materi Kuliah Bab II FUNGSI Ringkasan Materi Kuliah Bab II FUNGSI. FUNGSI REAL, FUNGSI ALJABAR, DAN FUNGSI TRIGONOMETRI. TOPIK-TOPIK YANG BERKAITAN DENGAN FUNGSI.3 FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS. FUNGSI REAL, FUNGSI ALJABAR,

Lebih terperinci

MATEMATIKA DASAR TAHUN 1987

MATEMATIKA DASAR TAHUN 1987 MATEMATIKA DASAR TAHUN 987 MD-87-0 Garis singgung pada kurva y di titik potong nya dengan sumbu yang absisnya positif mempunyai gradien 0 MD-87-0 Titik potong garis y + dengan parabola y + ialah P (5,

Lebih terperinci

Soal dan Pembahasan UN Matematika Program IPA 2008

Soal dan Pembahasan UN Matematika Program IPA 2008 Soal dan Pembahasan UN Matematika Program IPA 2008. Diketahui premis premis : () Jika hari hujan, maka udara dingin. (2) Jika udara dingin, maka ibu memakai baju hangat. (3) Ibu tidak memakai baju hangat

Lebih terperinci

TIM MATEMATIKA DASAR I

TIM MATEMATIKA DASAR I MATEMATIKA DASAR I DIKTAT KULIAH DISUSUN OLEH TIM MATEMATIKA DASAR I FAKULTAS SAIN DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS JAMBI 2013 KATA PENGANTAR Mata kuliah Matematika Dasar merupakan mata kuliah dasar yang diwajibkan

Lebih terperinci

6 FUNGSI LINEAR DAN FUNGSI

6 FUNGSI LINEAR DAN FUNGSI 6 FUNGSI LINEAR DAN FUNGSI KUADRAT 5.1. Fungsi Linear Pada Bab 5 telah dijelaskan bahwa fungsi linear merupakan fungsi yang variabel bebasnya paling tinggi berpangkat satu. Bentuk umum fungsi linear adalah

Lebih terperinci

BAB IV. PENGGUNAAN TURUNAN. Departemen Teknik Kimia Universitas Indonesia

BAB IV. PENGGUNAAN TURUNAN. Departemen Teknik Kimia Universitas Indonesia BAB IV. PENGGUNAAN TURUNAN Departemen Teknik Kimia Universitas Indonesia BAB IV. PENGGUNAAN TURUNAN Maksimum dan Minimum Kemonotonan dan Kecekungan Maksimum dan Minimum Lokal Masalah Maksimum dan Minimum

Lebih terperinci

KALKULUS I MUG1A4 PROGRAM PERKULIAHAN DASAR DAN UMUM (PPDU) TELKOM UNIVERSITY IV. TURUNAN

KALKULUS I MUG1A4 PROGRAM PERKULIAHAN DASAR DAN UMUM (PPDU) TELKOM UNIVERSITY IV. TURUNAN KALKULUS I MUGA4 PROGRAM PERKULIAHAN DASAR DAN UMUM PPDU TELKOM UNIVERSITY IV. TURUNAN Turunan di satu titik Pendahuluan dua masalah dalam satu tema KONSEP TURUNAN a. Garis Singgung Kemiringan tali busur

Lebih terperinci

PENERAPAN TURUNAN MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. MATERI78.

PENERAPAN TURUNAN MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. MATERI78. PENERAPAN TURUNAN MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. MATERI78.CO MAT 4 materi78.co.nr Penerapan Turunan A. PENDAHULUAN

Lebih terperinci

KALKULUS 1 HADI SUTRISNO. Pendidikan Matematika STKIP PGRI Bangkalan. Hadi Sutrisno/P.Matematika/STKIP PGRI Bangkalan

KALKULUS 1 HADI SUTRISNO. Pendidikan Matematika STKIP PGRI Bangkalan. Hadi Sutrisno/P.Matematika/STKIP PGRI Bangkalan KALKULUS 1 HADI SUTRISNO 1 Pendidikan Matematika STKIP PGRI Bangkalan BAB I PENDAHULUAN A. Sistem Bilangan Real Untuk mempelajari kalkulus kita terlebih dahulu perlu memahami bahasan tentang sistem bilangan

Lebih terperinci

LINGKARAN. Lingkaran. pusat lingkaran diskriminan posisi titik posisi garis garis kutub gradien. sejajar tegak lurus persamaan lingkaran

LINGKARAN. Lingkaran. pusat lingkaran diskriminan posisi titik posisi garis garis kutub gradien. sejajar tegak lurus persamaan lingkaran LINGKARAN Persamaan Persamaan garis singgung lingkaran Persamaan lingkaran berpusat di (0, 0) dan (a, b) Kedudukan titik dan garis terhadap lingkaran Merumuskan persamaan garis singgung yang melalui suatu

Lebih terperinci

1. Jika f ( x ) = sin² ( 2x + ), maka nilai f ( 0 ) =. a. 2 b. 2 c. 2. Diketahui f(x) = sin³ (3 2x). Turunan pertama fungsi f adalah f (x) =.

1. Jika f ( x ) = sin² ( 2x + ), maka nilai f ( 0 ) =. a. 2 b. 2 c. 2. Diketahui f(x) = sin³ (3 2x). Turunan pertama fungsi f adalah f (x) =. 1. Jika f ( x ) sin² ( 2x + ), maka nilai f ( 0 ). a. 2 b. 2 c. d. e. 2. Diketahui f(x) sin³ (3 2x). Turunan pertama fungsi f adalah f (x). a. 6 sin² (3 2x) cos (3 2x) b. 3 sin² (3 2x) cos (3 2x) c. 2

Lebih terperinci

SOAL-SOAL LATIHAN TURUNAN FUNGSI SPMB

SOAL-SOAL LATIHAN TURUNAN FUNGSI SPMB SOL-SOL LTIHN TURUNN FUNGSI SPM 00-007. SPM Matematika asar Regional I 00 Kode 0 Garis singgung kurva di titik potongnya dengan sumbu yang absisnya postif y mempunyai gradien.. 9 8 7. SPM Matematika asar

Lebih terperinci

LIMIT DAN KEKONTINUAN

LIMIT DAN KEKONTINUAN LIMIT DAN KEKONTINUAN Departemen Matematika FMIPA IPB Bogor, 2012 (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 1 / 37 Topik Bahasan 1 Limit Fungsi 2 Hukum Limit 3 Kekontinuan Fungsi (Departemen

Lebih terperinci

BAB III TURUNAN DALAM RUANG DIMENSI-n

BAB III TURUNAN DALAM RUANG DIMENSI-n BAB III TURUNAN DALAM RUANG DIMENSI-n 1. FUNGSI DUA PEUBAH ATAU LEBIH fungsi bernilai riil dari peubah riil, fungsi bernilai vektor dari peubah riil Fungsi bernilai riil dari dua peubah riil yakni, fungsi

Lebih terperinci

Open Source. Not For Commercial Use

Open Source. Not For Commercial Use Ringkasan Kalkulus 2, Untuk dipakai di ITB 1 Limit dan Kekontinuan Misalkan z = f(, y) fungsi dua peubah dan (a, b) R 2. Seperti pada limit fungsi satu peubah, limit fungsi dua peubah bertujuan untuk mengamati

Lebih terperinci

(D) 2 x < 2 atau x > 2 (E) x > Kurva y = naik pada

(D) 2 x < 2 atau x > 2 (E) x > Kurva y = naik pada f =, maka fungsi f naik + 1 pada selang (A), 0 (D), 1. Jika ( ) (B) 0, (E) (C),,. Persamaan garis singgung kurva lurus + = 0 adalah (A) + = 0 (B) + = 0 (C) + + = 0 (D) + = 0 (E) + + = 0 = ang sejajar dengasn

Lebih terperinci

( ) 2. Nilai x yang memenuhi log 9. Jadi 4x 12 = 3 atau x = 3,75

( ) 2. Nilai x yang memenuhi log 9. Jadi 4x 12 = 3 atau x = 3,75 Here is the Problem and the Answer. Diketahui premis premis berikut! a. Jika sebuah segitiga siku siku maka salah satu sudutnya 9 b. Jika salah satu sudutnya 9 maka berlaku teorema Phytagoras Ingkaran

Lebih terperinci

SOAL&PEMBAHASAN MATEMATIKATKDSAINTEK SBMPTN. yos3prens.wordpres.com

SOAL&PEMBAHASAN MATEMATIKATKDSAINTEK SBMPTN. yos3prens.wordpres.com SOAL&PEMBAHASAN MATEMATIKATKDSAINTEK SBMPTN 05 yosprens.wordpres.com SOAL DAN PEMBAHASAN MATA UJI MATEMATIKA TKD SAINTEK SBMPTN 05 Berikut ini 5 soal mata uji matematika beserta pembahasannya yang diujikan

Lebih terperinci

TAHUN PELAJARAN 2003/2004 UJIAN NASIONAL. Matematika (D10) PROGRAM STUDI IPA PAKET 2 (UTAMA) SELASA, 11 MEI 2004 Pukul

TAHUN PELAJARAN 2003/2004 UJIAN NASIONAL. Matematika (D10) PROGRAM STUDI IPA PAKET 2 (UTAMA) SELASA, 11 MEI 2004 Pukul DOKUMEN NEGARA SANGAT RAHASIA UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 00/004 SMA/MA Matematika (D0) PROGRAM STUDI IPA PAKET (UTAMA) SELASA, MEI 004 Pukul 07.0 09.0 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL Hak Cipta pada

Lebih terperinci

Fungsi Linear dan Fungsi Kuadrat

Fungsi Linear dan Fungsi Kuadrat Modul 1 Fungsi Linear dan Fungsi Kuadrat Drs. Susiswo, M.Si. K PENDAHULUAN ompetensi umum yang diharapkan, setelah mempelajari modul ini, adalah Anda dapat memahami konsep tentang persamaan linear dan

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH: KALKULUS 1 ; 3 SKS OLEH: FIRDAUS-0716 TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Sistem Bilangan Real

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH: KALKULUS 1 ; 3 SKS OLEH: FIRDAUS-0716 TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Sistem Bilangan Real JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FPMIPA UPI BANDUNG SESI POKOK DAN SUB POKOK BAHASAN TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH: KALKULUS 1 ; 3 SKS OLEH: FIRDAUS-0716 TUJUAN INSTRUKSIONAL

Lebih terperinci

E59 MATEMATIKA. Pak Anang. Rabu, 18 April 2012 ( ) Pembahasan soal oleh

E59 MATEMATIKA. Pak Anang. Rabu, 18 April 2012 ( ) Pembahasan soal oleh DOKUMEN NEGARA SANGAT RAHASIA Pembahasan soal oleh http://pak-anang.blogspot.com E9 MATEMATIKA SMA/MA IPA MATEMATIKA SMA/MA IPA Pak Anang http://pakhttp://pak-anang.blogspot.com MATEMATIKA Rabu, 8 April

Lebih terperinci

MODUL 2 GARIS LURUS. Mesin Antrian Bank

MODUL 2 GARIS LURUS. Mesin Antrian Bank 1 MODUL 2 GARIS LURUS Gambar 4. 4 Mesin Antrian Bank Persamaan garis lurus sangat berperan penting terhadap kemajuan teknologi sekarang ini. Bagi programmer handal, banyak aplikasi yang membutuhkan persamaan

Lebih terperinci

Ujian Akhir Nasional Tahun Pelajaran 2002/2003

Ujian Akhir Nasional Tahun Pelajaran 2002/2003 DOKUMEN NEGARA SANGAT RAHASIA Ujian Akhir Nasional Tahun Pelajaran / SMU/MA Program Studi IPA Paket Utama (P) MATEMATIKA (D) SELASA, 6 MEI Pukul 7.. DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL --D-P Hak Cipta pada

Lebih terperinci

Program Perkuliahan Dasar Umum Sekolah Tinggi Teknologi Telkom Fungsi Dua Peubah

Program Perkuliahan Dasar Umum Sekolah Tinggi Teknologi Telkom Fungsi Dua Peubah Program Perkuliahan Dasar Umum Sekolah Tinggi Teknologi Telkom Fungsi Dua Peubah [MA114] Sistem Koordinat Kuadran II Kuadran I P(,) z P(,,z) Kuadran III Kuadran IV R (Bidang) Oktan 1 R 3 (Ruang) 7/6/007

Lebih terperinci

PENGGUNAAN TURUNAN. Agustina Pradjaningsih, M.Si. Jurusan Matematika FMIPA UNEJ

PENGGUNAAN TURUNAN. Agustina Pradjaningsih, M.Si. Jurusan Matematika FMIPA UNEJ PENGGUNAAN TURUNAN Agustina Pradjaningsih, M.Si. Jurusan Matematika FMIPA UNEJ agustina.mipa@unej.a.id Pada materi sebelumnya telah dijelaskan bahwa Teorema Nilai Rata-Rata (TNR dierensial) memegang peranan

Lebih terperinci

Pertemuan Minggu ke Keterdiferensialan 2. Derivatif berarah dan gradien 3. Aturan rantai

Pertemuan Minggu ke Keterdiferensialan 2. Derivatif berarah dan gradien 3. Aturan rantai Pertemuan Minggu ke-10 1. Keterdiferensialan 2. Derivatif berarah dan gradien 3. Aturan rantai 1. Keterdiferensialan Pada fungsi satu peubah, keterdiferensialan f di x berarti keujudan derivatif f (x).

Lebih terperinci

KALKULUS BAB II FUNGSI, LIMIT, DAN KEKONTINUAN. DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA Universitas Indonesia

KALKULUS BAB II FUNGSI, LIMIT, DAN KEKONTINUAN. DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA Universitas Indonesia KALKULUS BAB II FUNGSI, LIMIT, DAN KEKONTINUAN DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA Universitas Indonesia BAB II. FUNGSI, LIMIT, DAN KEKONTINUAN Fungsi dan Operasi pada Fungsi Beberapa Fungsi Khusus Limit dan Limit

Lebih terperinci

Kelompok : SMK Tingkat : XII ( Duabelas ) Bidang Keahlian : Ti, Kes, Sos Hari/Tanggal : Prog. Keahlian : Ti, Kes, Sos W a k t u : 0

Kelompok : SMK Tingkat : XII ( Duabelas ) Bidang Keahlian : Ti, Kes, Sos Hari/Tanggal : Prog. Keahlian : Ti, Kes, Sos W a k t u : 0 Kelompok : SMK Tingkat : XII ( Duabelas ) Bidang Keahlian : Ti, Kes, Sos Hari/Tanggal : Prog. Keahlian : Ti, Kes, Sos W a k t u : 0 PETUNJUK UMUM :. Isikan identitas Anda ke dalam Lembar Jawaban Komputer

Lebih terperinci

Bilangan Real. Modul 1 PENDAHULUAN

Bilangan Real. Modul 1 PENDAHULUAN Modul 1 Bilangan Real S PENDAHULUAN Drs. Soemoenar emesta pembicaraan Kalkulus adalah himpunan bilangan real. Jadi jika akan belajar kalkulus harus paham terlebih dahulu tentang bilangan real. Bagaimanakah

Lebih terperinci

Matematika EBTANAS Tahun 1999

Matematika EBTANAS Tahun 1999 Matematika EBTANAS Tahun 999 EBT-SMA-99-0 Akar-akar persamaan kuadrat + = 0 adalah α dan β. Persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya (α + ) dan (β + ) + = 0 + 7 = 0 + = 0 + 7 = 0 + = 0 EBT-SMA-99-0 Akar-akar

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN KEDIRI DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 1 KANDANGAN JL. Hayam Wuruk No. 96 telp Kandangan

PEMERINTAH KABUPATEN KEDIRI DINAS PENDIDIKAN SMA NEGERI 1 KANDANGAN JL. Hayam Wuruk No. 96 telp Kandangan Pilihlah satu jawaban yang tepat.. (x x 4 ) dx.. ULANGAN AKHIR SEMESTER TAHUN PELAJARAN 007/008 Mata Pelajaran : Matematika Kelas / Program : XII / Ilmu Alam Hari, Tanggal : Waktu : 90 menit ( ) ` a. x

Lebih terperinci

Materi Fungsi Linear Fungsi Variabel, koefisien, dan konstanta Variabel variabel bebas Koefisien Konstanta 1). Pengertian fungsi linier

Materi Fungsi Linear Fungsi Variabel, koefisien, dan konstanta Variabel variabel bebas Koefisien Konstanta 1). Pengertian fungsi linier Materi Fungsi Linear Admin 8:32:00 PM Duhh akhirnya nongol lagi... kali ini saya akan bahas mengenai pelajaran yang paling disukai oleh hampir seluruh warga dunia :v... MATEMATIKA, ya itu namanya. materi

Lebih terperinci

Integral lipat dua BAB V INTEGRAL LIPAT 5.1. DEFINISI INTEGRAL LIPAT DUA. gambar 5.1 Luasan di bawah permukaan

Integral lipat dua BAB V INTEGRAL LIPAT 5.1. DEFINISI INTEGRAL LIPAT DUA. gambar 5.1 Luasan di bawah permukaan BAB V INTEGRAL LIPAT 5.1. DEFINISI INTEGRAL LIPAT DUA gambar 5.1 Luasan di bawah permukaan 61 Pada Matematika Dasar I telah dipelajari integral tertentu b f ( x) dx yang dapat didefinisikan, apabila f

Lebih terperinci

Fungsi dan Limit Fungsi 23. Contoh 5. lim. Buktikan, jika c > 0, maka

Fungsi dan Limit Fungsi 23. Contoh 5. lim. Buktikan, jika c > 0, maka Contoh 5 Buktikan jika c > 0 maka c c Analisis Pendahuluan Akan dicari bilangan δ > 0 sedemikian sehingga apabila c < ε untuk setiap ε > 0. 0 < c < δ berlaku Perhatikan: c ( c)( c) c c c c c c c Dapat

Lebih terperinci

SOAL-SOAL LATIHAN KALKULUS I SISTEM BILANGAN REAL, PERTAKSAMAAN DAN OPERASI GEOMETRIS KURVA SEDERHANA

SOAL-SOAL LATIHAN KALKULUS I SISTEM BILANGAN REAL, PERTAKSAMAAN DAN OPERASI GEOMETRIS KURVA SEDERHANA SOAL-SOAL LATIHAN KALKULUS I BAB I. SISTEM BILANGAN REAL PERTAKSAMAAN DAN OPERASI GEOMETRIS KURVA SEDERHANA. Tentukan bilangan rasional ang mempunai penajian desimal 5777777.... Tentukan himpunan penelesaian

Lebih terperinci

Hendra Gunawan. 8 November 2013

Hendra Gunawan. 8 November 2013 MA1101 MATEMATIKA 1A Hendra Gunawan Semester I, 013/014 8 November 013 Apa yang Telah Dipelajari pada Bab 4 1. Notasi Sigma dan Luas Daerah di Bawah Kurva. Jumlah Riemann dan Integral Tentu 3. Teorema

Lebih terperinci

Lingkaran adalah tempat kedudukan titik-titik pada bidang yang berjarak

Lingkaran adalah tempat kedudukan titik-titik pada bidang yang berjarak 4 Lingkaran 4.1. Persamaan Lingkaran Bentuk Baku. Lingkaran adalah tempat kedudukan titik-titik pada bidang yang berjarak tetap dari suatu titik tetap. Titik tetap dari lingkaran disebut pusat lingkaran,

Lebih terperinci

SOAL DAN SOLUSI SIAP SBMPTN 2013 MATEMATIKA IPA

SOAL DAN SOLUSI SIAP SBMPTN 2013 MATEMATIKA IPA SOAL DAN SOLUSI SIAP SBMPTN 0 MATEMATIKA IPA. Jika 0 b a dan a b ab maka a+b = a - b (A) () (E) (B) (D) o o o o. cos 77 cos sin77 sin.... (A) cos 0 o (B) cos 70 o () sin 70 o (D) cos 0 o (E) sin 0 o. Dari

Lebih terperinci

Fungsi dan Limit Fungsi 23. Contoh 5. lim. Buktikan, jika c 0, maka

Fungsi dan Limit Fungsi 23. Contoh 5. lim. Buktikan, jika c 0, maka Contoh 5 Buktikan jika c 0 maka c c Analisis Pendahuluan Akan dicari bilangan 0 sedemikian sehingga apabila c untuk setiap 0. 0 c berlaku Perhatikan: c ( c)( c) c c c c Dapat dipilih c Bukti: c c c Ambil

Lebih terperinci

FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS

FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS Jika A dan B adalah dua himpunan yang tidak kosong, fungsi f dari A ke B; f : A B atau A f B adalah cara pengawanan anggota A dengan anggota B yang memenuhi aturan setiap

Lebih terperinci

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI lim h 0 f ( x h) f( x) h KELAS : XII IIS SEMESTER GANJIL SMA Santa Angela Bandung Tahun Pelajaran 017/018 XII IIS Semester 1 Tahun Pelajaran 017/018 PENGANTAR : TURUNAN FUNGSI

Lebih terperinci