BAB III TINJAUAN KASUS

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III TINJAUAN KASUS"

Transkripsi

1 BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian 1. Data Identitas Nama kepala keluarga : Ny. R Umur Agama Suku/Bangsa : 65 tahun : Islam : Jawa / Indonesia Pendidikan : - Pekerjaan Alamat : Pedagang : Sidorejo Rt 05 / IV Karangawen Demak 2. Genogram Tn.S Tn.S (Usila) N Ny.K (Usila) Tn.P (Usila) Ny.S (Usila) Ny R 65 th (Hipertensi) Tn S 70 th (Usila) Keterangan : : Perempuan :Tinggal satu rumah : Laki-laki : Klien dengan Hipertensi X : Meninggal Dunia 28

2 2. Tipe Keluarga Tipe bentuk keluarga Ny R adalah single family, Suami Ny R telah lama meninggal dunia ± 5 tahun yang lalu, Ny R mengatakan suaminya meningal dunia karena sudah tua, Ny R mempunyai anak 4 orang yang sudah menikah dan mempunyai rumah sendiri. Kesimpulan: Tipe Keluarga Ny R Single family dapat menimbulkan adanya resiko injury 3. Latar belakang budaya a. Kebiasaan makan Kebiasaan makan Ny R 3 kali sehari, kadang-kadang 2 kali tergantung keinginan. Makanan yang dimakan Ny R dimasak oleh anaknya terkadang juga masak sendiri. Komposisi makanan yang dimakan berupa nasi, sayur dan lauk, menu tiap harinya tidak tentu, Ny R sangat gemar mengkonsumsi sayur-sayuran, seperti, daun singkong bayam, kangkung, dll, Ny. R lebih suka sedikit asin, masih menggunakan garam dalam memasak, penyedap rasa (MSG) dan kecap. Dalam sehari Ny R biasa minum 7 8 gelas, berupa air putih kadang-kadang the, Ny R menghindari minum kopi. Kesimpulan : Keluarga Ny R lebih suka makanan yang dimasak sedikit asin, kecap dan (MSG) hal ini bisa memperberat penyakit hipertensi b. kebiasaan menggunakan fasilitas kesehatan Ny R mengatakan fasilitas kesehatan yang ada di lingkungannya ia rasa sudah cukup, yaitu puskesmas dan dokter praktek. Bila sakit oleh 29

3 anak-anaknya Ny R di bawa / diperiksakan ke dokter terdekat, tapi untuk sakit yang ini Ny R belum periksa ke dokter hanya dibelikan obat di Warung. Kesimpulan : kurang memahami keuntungan yang diperoleh dari fasilitas keasehatan yang ada menandakan keluarga tidak mampu merawat anggota keluarga yang sakit c. Pengobatan tradisional Ny R mengatakan bahwa jika sakit dirasa cukup ringan maka Ny R mengunakan obat warung atau jamu tradisional seperti pegel linu, sedang untuk sakit hipertensi yang dideritanya Ny R belum mengetahui obat tradisional apa yang harus digunkan. Kesimpulan ; ketidaktahuan keluarga mengenai cara perawatan yang tepat menandakan keluarga kurang mampu merawat anggota keluarga yang sakit. d. Kebiasaan tidur dan istirahat Ny. R biasa tidur malam mulai WIB dan bangun pukul WIB (7 jam ) kualitas tidur Ny R agak terganggu karena pusing dan nyeri pada tengkuk, Ny R jarang tidur siang. Kesimpilan : Pusing dan nyeri tengkuk yang sering mengganggu istirahat tidur pasien menandakan adanya gangguan perfusi jaringan serebral 30

4 e. Kebiasaan eliminasi Ny R biasa BAB 1 kali sehari, konsistensi feces sering keras, Ny R mengatakan sering mengalami konstipasi, dalam sehari Ny R biasa BAK 5 6 kali termasuk pada malam hari warna kuning jernih. Ny R tidak mengalami kesulitan atau rasa sakit saat BAB dan BAK. f. Personal Hygiene Ny. R mandi 2 X sehari memakai sabun dan gosok gigi, keramas dilakukan 2 kali dalam satu mingu, aktivitas tersebut dilakukan sendiri oleh Ny R tanpa bantuan dari orang lain. g. Kebiasaan aktivitas Aktivitas sehari-hari yang biasa dilakukan oleh Ny R berkumpulkumpul dengan anak-anaknya berkumpul dengan tetangganya, membersihkan lantai rumah, dan jika pada hari pasaran dan badannya dirasa enak Ny R pergi ke pasar untuk jualan kue, untuk 2 minggu ini pasien tidak bsa ke pasar kerana kepalanya pusing. Kesimpulan : aktivitas pasien yang terganggu karena sering merasa kepalanya pusing menandakan adanya gangguan perfusi jaringan serebral.. 4. Status social a. pekerjaan Ny R adalah seorang pedagang setiap minggu 2 kali Ny R pergi ke pasar untuk jualan kue, pekerjaan berdagang itu dilakukan oleh Ny R 31

5 jika kondisi badannya dalam keadaan sehat. Jika tidak sehat pasien hanya istirahat dirumahnya. b. Pendidikan Ny R mengatakan bahwa dirinya pernah sekolah walaupun tidak sampai tamat, Ny R mengatakan tidak tahu tentang penyakit darah tinggi, penyebab, tanda dan gejala faktor resiko serta komplikasi dan juga cara merawat penyakit tekanan darah tinggi. Kesimpulan ; pendidikan dan pengetahuan keluarga Ny R yang rendah dapat menimbulkan ketidakmampuan keluarga untuk merawat anggota keluarga yang sakit c. Pendapatan Ny R sebagai pedagang, pendapatan yang diperoleh oelh Ny R dalam sebulan kira- kira Rp selain digunakan untuk kebutuhan sehari-hari juga sebagian disimpan untuk persiapan apabila ada kebutuhan tak terduga seperti untuk berobat apabila sakit. d. aktivitas di waktu senggang. Ny R mengatakan ia mempunyai banyak waktu senggang, biasanya Ny R mengisinya dengan istirahat, bermain dengan cucunya atau berkunjung ke rumah anak-anaknya. B. Tahap Perkembangan dan sejarah keluarga 1. Tahap perkembangan keluarga saat ini. 32

6 Tahap perkembangan pada keluarga Ny R yaitu pada usia lanjut, dimana Ny R hidup sendirian dan anak-anaknya sudah menikah dan tinggal terpisah. Kesimpulan : Tahap perkembangan usia lanjut pada keluarga Ny R merupakan resiko timbulnya penyakit hipertensi 2. Riwayat Kesehatan a. Riwayat Penyakit dahulu Ny R menderita tekanan darah tinggi ± 2 tahun yang lalu, dalam keluarga Ny R tidak ada yang menderita darah tinggi. Ny R pernah di rawat di puskesmas dengan penyakit hipertensi ± 2 tahun yang lalu. b. Riwayat penyakit sekarang Ny R merasa kepalanya pusing sejak satu minggu lalu, Pada saat dikaji Ny R mengatakan dirinya masih sering merasa sakit kepala, kaku pada tengkuk, pandangan kabur dan merasa ingin jatuh dan hanya diobati oleh obat warung dan belum diperiksakan ke pelayanan kesehatan. C. Data Lingkungan. 1. Karakteristik rumah Ny R tinggal di daerah pedesaan, luas tanah rumah ± 6 X 10 meter terdiri dari 2 kamar tidur, 1 ruang tamu, 1 kamar sholat, 1 dapur, 1 kamar mandi dan satu ruang untuk gudang.. Atap terbuat dari genting lantai dari ubin, terdapat jendela dari kaca tapi jarang di buka,cahaya siang masuk lewat 33

7 jendela, penerangan malam pakai listrik, jarak WC dengan sumur ± 12 meter. Denah Rumah S B A U C E D F B G Keterangan : A. Ruang tamu B. Kamar tidur C. Kamar sholat D. Gudang E. Kamar mandi F. Dapur G. Kandang Ruang tamu : luas ruang tamu 3 X 4 meter, pencahayaan dari listrik, kurang, terdapat kursi dan perabot yang tidak tertata rapi, terdapat jendela dari kaca jarang dibuka Kamar tidur ; terdapat 2 kamar tidur dengan luas 3X3 meter, dengan penataan spray yang tidak teratur dan agak lembab, terdapat jendela tetapi jarang dibuka Kamar sholat; Terdapat 1 kamar sholat dengan luas 2 X 3 meter Dapur : berukuran 2 x 3 meter, Ny r masak denganmenggunakan kompor minyak dan tungku kayu, peralatan masak dan perabot rumah tangga yang terdapat di dapur tidak tertata dengan rapi, didnding terbuat dari papan dan tidak ada lubang angin. Kamar mandi dan sumur : terletak dibagian belakang, pembuangan limbah keluarga di saluran melalui got, kondisi lantai agak licin, kualitas air baik 34

8 (tidak berbau, tidak berasa, tidak berwarna) air digunakan untuk minum, masak, mandi dan mencuci., bak mandi di kuras 1 mingu sekali. Kesimpulan:Pencahayaan yang kurang terang, lantai licin, penataan rumah yang kurang rapi dapat meimbulkan adanya resiko injury pada Ny R 2. Karakteristik tetangga dan Komunitas RW Lingkungan keluarga Ny R umumnya penduduk asli desa Sidorejo dan rumah yang terletak di dekatnya adalah rumah anak-anaknya, pergaulan keluarga Ny R cukup baik. Ny R sering berinteraksi dengan keluarga anaknya dan tetangga lainnya. 3. Mobilitas geografis keluarga Keluarga Ny R tinggal di wilayah Sidorejo secara turun temurun, jadi sejak lahir sampai sekarang keluarga Ny R belum pernah pindah dari desa Sidorejo. Ny R masih rutin pergi kepasar untuk jualan kue, Ny R pergi kepasar dengan berjalan kaki sampai ke jalan raya, kondisi jalan dari rumah Ny R sampai ke jalan raya berbatu dan tidak rata. Kesimpulan : Kondisi jalan berbatu dan tidak rata menimbulkan resiko timbulnya injury pada Ny R. 4. Hubungan keluarga dan interaksi dengan masyarakat Ny R bisa berkumpul dengan anak-anaknya dan cucu-cucunya yang ada di depan rumahnya dan sekitarnya pada waktu sore hari setelah pulang dari kerja, sedangkan interaksi dengan antara masyarakat sekitarnya cukup baik, contohnya Ny R sering ikut dalam pengajian yang ada di kampungnya. 35

9 5. Support system social keluarga Ny R mempunyai 4 orang anak yang semuanya telah menikah, apabila ada masalah selalu dipecahkan bersama dengan anak-anaknya D. Struktur Keluarga 1. Pola Komunikasi Pola komunikasi dalam keluarga Ny R adalah pola komunikasi terbuka, yaitu dengan membicarakan masalah keluarga secara terbuka termasuk bila ada anggota yang sakit selalu dibicarakan tindakan apa yang harus dilakukan, misalnya mengenai perawatan dan pengobatannya. 2. Struktur peran Ny R berperan sebagai ibu, nenek di dalam keluarganya, hubungan kekeluargaan baik, harmonis dan jarang terjadi konflik, dalam masyarakat Ny R berperan sebagai warga masyarakat, Ny R dapat menjalankan perannya dengan baik, Ny R dapat bersosialisasi dan hidup rukun dengan warga sekitar sedangkan yang berperan dalam merawat Ny R jika ia sakit adalah kedua anaknya yang tinggal didepan dan samping rumahnya. 3. Struktur kekuasaan Ny R mengatakan bahwa jika ada masalah terutama saat dirinya sakit hipertensi maka akan dibicarakan bersama anak-anaknya tetapi dalam mengambil keputusan lebih banyak diserahkan pada anak-anaknya. 4. Nilai-nilai dalam keluarga Pada saat dikaji Ny R mengatakan penyakit darah tinggi merupakan penyakit yang sudah umum diderita oleh orang yang sudah lanjut usia, Ny 36

10 R mengatakan sudah capek, bosan dan jenuh merasakan sakit darah tingginya yang tidak sembuh-sembuh. E. Fungsi Keluarga 1. Fungsi Afektif Ny R mengatakan bahwa dalam keluarga harus saling menjaga, memlihara dan menyayangi, apalagi jika ada keluarga yang sakit, meskipun tinggal di rumah yang berlainan Ny R merasa bahwa anak-anaknya sangat memperhatikannya. 2. Fungsi sosial Ny R mengatakan bahwa perlu menanamkan pentingnya hubungan interaksi dengan tetangga dan masyarakat sekitar dengan cara mengikuti acara yang ada di daerahnya seperti pengajian ibu-ibu, menengok tetangga yang sakit membantu tetangga yang punya kerja, dll, saat ini Ny R aktif mengikuti kegiatan pengajian dilingkungannya yang diadakan secra rutin, hubungan keluarga dengan masyarakat sekitar baik. 3. Fungsi Kesehatan a. Pengetahuan keluarga tentang penyakit dan penanganannya 1. Mengenal masalah Saat dikaji Ny R mengatakan merasa sangat pusing, kaku pada tengkuknya, tekanan darahnya 160/110 mmhg, Keluarga Ny R hanya lulus sampai sekolah SD, keluarga Ny R kurang tahu mengenai mengenai penyakit hipertensi, keluarga Ny R menganggap penyakit hipertensi yang dideritanya adalah penyakit 37

11 yang sudah umum diderita oleh orang tua dan menganggap biasa, dan jika ia merasa kepalanya pusing hanya dibelikan obat warung. Kesimpulan : tingkat Pendidikan, pengetahuan yang rendah, dan anggapan yang biasa keluarga mengenai penyakit hipertensi menandakan bahwa keluarga Ny R tdak mengenal penyakit Hipertensi. 2. Mengambil keputusan Ny R mengatakan tidak memahami tentang tanda dan gejala penyakit hipertensi, bila ia merasa kepala pusing, tengkuk kaku ia hanya belikan obat diwarung.. Kesimpulan : Ketiidakpahaman keluarga mengenai tanda dan gejala dari Hipertensi menyebabkan keluarga tidak mampu mengambil keputusan yang tepat untuk meringankan penyakit hipertensi 3. Merawat anggota keluarga yang sakit Keluarga Ny R mengatakan tidak mengetahui tentang perkembangan perawatan yang dubutuhkan untuk merawat anggota keluarga yang sakit, Jika Ny R sakit dia dirawat oleh anakanaknya, keluarga Ny R belum mengatahui diit yang sesuai bagi penderita hipertensi, dan komplikasi yang mungkin ditimbulkan hipertensi. 38

12 Kesimpulan ; Kurangnya pengetahuan keluarga tentang perkembangan perawatan untuk hipertensi menandakan keluarga tidak mampu untuk merawat anggota keluarga yang sakit. 4. Memodifikasi lingkungan dan memelihara lingkungan yang sehat. Keluarga Ny R kurang tahu cara memodifkasi lingkungan yang sehat yang dapat meringankan hipertensi, Kelurag Ny R kurang tahu memelihara lingkungan agar tidak menimbulkan injury pada diri Ny R. Kesimpulan ; Kurangnya melihat keuntungan dan memanfaatkan pemeliharaan lingkungan rumah menimbulkan terjadinya resiko injury bagi penderita hipertensi 5. Menggunakan fasilitas kesehatan yang ada Keluraga Ny R mengatakan sudah tahu kalau ada fasilitas pelayanan kesehatan di lingkungannya tetapi merasa kurang yakin bisa sembuh jika periksa ditempat tersebut, Ny R baru yakin bisa sembuh bila periksa ke dokter atau rumah sakit. Kesimpulan : Kuranngnya kepercayaan keluarga Ny R terhadap fasilitas kesehatan yang ada dapat menimbulkan memberatnya penyakit hipertensi. b. Pemeriksaan fisik Jenis Pemeriksaan Keadaan umum Tingkat kesadaran Tekanan darah Nadi Respiratory Baik Komposmentis 160/110 mmhg 88 X / menit 24 x / menit Ny R 39

13 TB 145 BB 38 Kg rambut Hitam agak beruban, bersih mata Konungtiva tidak anemis, sclera tidak ikterik, pandangan kabur hidung Tidak ada polip, tidak ada epistaksis, bersih Telinga Tidak ada serumen, bersih Leher Tiidak ada pembesaran kelenjar tyroid dan limfe, tengkuk kaku. Dada Jantung - inspeksi - palpasi - Perkusi - Auskultasi Paru - Inspeksi - Palpasi - Perkusi - Auskultasi Abdomen - Inspeksi - Palpasi - Perkusi - Aauskultasi Ekstremitas - Atas - Bawah Kulit Simetris Tidak ada pembesaran jantung, ictus kordis teraba pada sela iga 6 Pekak Bunyi jantung S1,S2 Normal Simetris, tidak ada retraksi dada Ekspansi paru simetris, tidak ada nyeri tekan Tidak ada suara pekak, bunyi paru resonan Bunyi nafas vesiuler, tidak ada wheezing Simetris Tidak ada nyeri tekan Suara tympani Bising usus 18 x / menit Tidak ada oedema terkadang kesemutan, tidak ada sianosis Tidak ada oedema, capilelery refill < 3 detik Warna sawo matang, turgor baik, teksture baik, bersih. Kesimpulan : TD : 160/110 mmhg, pandangan kabur, tengkuk kaku, merupak tanda-tanda dari penyakit hipertensi F. Koping Keluarga 1. Stressor yang muncul dalam keluarga 40

14 Ny R mengatakan tidak sedang menghadapi masalah yang serius Ny R juga menyampaikan bahwa tidak ada hal yang dirisaukannya mengingat anak-anaknya sudah menikah semua dan tinggal dirumah mereka masingmasing. Kleuraga Ny R hidup rukun dan tidak mengalami konflik. 2. Koping keluarga untuk menghadap masalah yang stressfull Jika ada masalah dalam keluarga termasuk menyangkut masalah kesehatan Ny R biasanya membicarakan bersama dengan anak-anaknya untuk kemudian dipecahkan bersama 3. Mekanisme koping yang tidak adaptif. Ny R tampak sangat bosan dan jenuh dengan sakit tekannan darah tinggi yang dideritanya, ia mengatakan malas berobat karena merasa tidak sembuh-sembuh B. Analisa Data No Data Fokus Etiologi Problem DS: Ny R mengatakan tidak Ketidakmampuan Resiko mengetahui tentang keluarga mengenal Gangguan penyakit hipertensi Keluaraga Ny R mengatakan mengggap biasa penyakit hipertensi yang dideritanya dan sudah umum dialami oleh orang tua seusianya. sakit kepala, kaku pada tengkuk DO: Tingkat pendidikan Ny masalah hipertensi perfusi jaringan khususnya Resiko cerebral Gg perfusi jaringan serebral 41

15 R rendah(tidak lulus SD) TD : 160/110 mmhg DS : Keluarga Ny R Ketidakmammpuan mengatakan tidak keluarga memahami tanda dan mengambil gejala hipertensi, keputusan untuk DO : Ny R belum melakukan tindakan memeriksakan diri ke yang tepat untuk puskesmas atau dokter mengurangi Resiko terdekat, hanya diobati gg perfusi jaringan dengan obat warung cerebral DS : Ny R mengatakan tidak Ketidakmampuan mengetahui perawatan keluarga merawat yang sesuai untuk anggota keluarga penyakit hipertensi yang sakit DO : Keluarga Ny R belum hipertensi memeriksakan Ny R ke puskesmas DS ; Ny R mengatakan tidak Ketidakmampuan Resiko injury tahu adanya resiko keluarga mengenal injury pada hipertensi, masalah resiko, Ny R mengatakan injury pada kepala pusing dan hipertensi pandangan kabur DO : pencahayaan kurang terang, TD 160/110 mmhg, Penataan perabot rumah tidak rapi, lantai kamar 42

16 mandi agak licin DS : Ny R mengatakan Ketidakmampuan kurang memahami keluarga akibat injury dan apa mengambil yang harus dilakukan keputusan agar agar injury tidak terjadi injury dapat DO : Penataan rumah kurang dicegah rapi, pencahayaan kurang DS : DO : DS : DO : Ny R mengatakan tidak Ketidakmampuan tahu perawatan seperti keluarga marawat apa dan bagaimana anggota keluarga yang harus dilakukan yang sakit agar agar injury tidak terjadi tidak mengalami Ny R tinggal dirumah sendirian, tidak menggunakan alat Bantu, penglihatan kabur, penataan rumah kurang rapi injury Ny R mengatakan tidak Ketidakmampuan tahu manfaat keluraga memodifikasi memodifikasi lingkungan lingkungan Penataan rumah kurang rapi, tidak mengunakan alat Bantu, pencahayaan kurang terang 3. DS : Ny R mengatakan tidak Ketidakmampuan Resiko 43

17 tahu akibat lebih lanjut keluarga mengenal memberatnya penyakit hipertensi masalah kompliksi hipertensi (komplikasi) hipertensi DO : Kurangnya informasi yang didapat oleh keluarga mengenai penyakit hipertensi, Tekanan darah 160/ 110 mmhg DS : Ny R mengatakan tidak Ketidakmampuan memahami tanda kelurag mengambil terjadinya komplikasi keputusan yang pada hipertensi tepat untuk DO : Ny R belum mencegah diperiksakan ke komplikasi puskesmas hanya diobati dengan obat warung DS : Ny R mengatakan tidak Ketidakmampuan tahu cara merawat keluarga merawat anggota yang sakit dan anggota keluarga tidak tahu diit yang yang sakit sederhana untuk hipertensi hipertensi, DO : Keluarga Ny R masih suka makanan yang agak asin,, kecap, MSG 44

18 Prioritas masalah 1. Resiko Gangguan perfusi jaringan cerebral Kriteria Score Total Pembenaran Sifat masalah : 3/3 x 1 1 Perlu segera di tangani karena bisa sakit menimbulkan memberatnya penyakit Kemungkinan 2/2 x 2 2 Tersedianya sumber pelayanan masalah dapat diubah ; Mudah kesehatan dan adanya perhatian dari anak-anak Ny R Kemungkinan 2/3 X 1 2/3 Gg perfusi jaringan cerebral dapat masalah dapat di dicegah dengan selalu cegah : sedang memeriksakan ke palayanan kesehatan Menonjolnya masalah : Perlu 2/2 x 1 1 Keluarga menyadari dan perlu segera mengatasi maslah tersebut segera di tangani Jumlah 4 2/3 2. Resiko Injury Kriteria score total Pembenaran Sifat masalah : 2/3 x 1 2/3 Adanya gangguan sensori resiko (pandangan kabur), sakit pada tengkuk memungkinkan terjadinya injury Kemungkinan masalah dapat 2/2 x 2 2 Adanya anak-anak Ny R yng perhatian dan kooperatif dapat diubah ; Mudah menjadi sumber yang sangat mendukung untuk dapat dilakukan perubahan 45

19 Kemungkinan masalah dapat di cegah : sedang Menonjolnya masalah : Perlu segera di tangani 2/3 X 1 2/3 Resiko injury dapat dicegah dengan melakukan tindakan yaitu memodifikasi lingkungan 2/2 x 1 1 Keluarga menyadari dan perlu segera mengatasi maslah tersebut Jumlah 4 2/3 3. Resiko memberatnya penyakit Kriteria score total Pembenaran Sifat masalah : 2/3 x 1 2/3 Kurang pengetahuan tentang ancaman komplikasi dan pola hidup Ny R dapat menimbulkan komplikasi Kemungkinan 2/2 x 2 2 Adanya sumber-sumber yang masalah dapat berguna untuk mengubah masalah diubah ; Mudah Kemungkinan 2/3 X 1 2/3 Memberatnya penyakit dapat masalah dapat di dicegah dengan memeriksakan cegah : sedang secara rutin ke pelayanan kesehatan yang ada Menonjolnya 1/2 x 1 1 Keluarga kurang menyadari akan masalah : Perlu adanya ancaman komplikasi pada segera di tangani Ny R dengan tidak segera ke fasilitas kesehatan Jumlah 2 3/6 46

20 C. Diagnosa keperawatan 1. Resiko gangguan perfusi jaringan cerebral pada Ny R karena ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit 2. Resiko injury pada Ny R karena ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit 3. Resiko memberatnya hipertensi pada Ny R karena Ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit. 47

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian 1. Data Fokus Pengkajian dilakukan pada tanggal 10 Juni 2011 jam 16.00 WIB pada keluarga Tn.L (60th). Tn.L merupakan kepala keluarga dari Ny. N (51th) dan kedua anaknya

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Usia : 51 tahun. d. Pekerjaan KK : Buruh lepas (sablonan) e. Alamat : Sambiroto 11 RT 05 RW 07

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Usia : 51 tahun. d. Pekerjaan KK : Buruh lepas (sablonan) e. Alamat : Sambiroto 11 RT 05 RW 07 BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian (30 juni 2010) 1. Data Umum a. Nama KK : Tn. S b. Usia : 51 tahun c. Pendidikan : SD d. Pekerjaan KK : Buruh lepas (sablonan) e. Alamat : Sambiroto 11 RT 05 RW 07 f.

Lebih terperinci

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Asuhan keperawatan Keluarga di Lakukan pada tanggal 23 juni 2010 pada

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Asuhan keperawatan Keluarga di Lakukan pada tanggal 23 juni 2010 pada BAB III RESUME KEPERAWATAN A. PENGKAJIAN 1. Data Umum Asuhan keperawatan Keluarga di Lakukan pada tanggal 23 juni 2010 pada keluarga Tn A alamat Jl kunir Rt 08 Rw 8 kelurahan sambiroto kecamatan tembalang.

Lebih terperinci

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELUARGA TN. S

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELUARGA TN. S FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELUARGA TN. S I. Data umum 1. Nama Kepala Keluarga : Tn. Setyo 2. Alamat dan telpon : Rt 03/ 16, Dukuh Ngawen 3. Komposisi Keluarga : 4 orang NO Nama Jenis Kelamin Hubungan

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. PENGKAJIAN Pengkajian awal dilakukan pada Hari minggu, tanggal 22 juni 2008 di rumah Ny.N pukul 10.00 WIB. 1. Data Identitas a. Nama KK : Ny.N b. Nama Klien : Ny.N, 59 tahun c.

Lebih terperinci

BAB III RESUME KEPERAWATAN

BAB III RESUME KEPERAWATAN BAB III RESUME KEPERAWATAN A. Pengkajian Asuhan Keperawatn Keluarga dilakukan pada tanggal 20 Juni 2010 pada keluarga Tn. L (45 th), dengan alamat Sambiroto kecamatan Tembalang, Semarang. Keluarga ini

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Keluarga Data Umum Pengkajian keluarga dilakukan pada hari Senin 13 Desember 2010 dirumah keluarga Tn. A. Rt 04 Rw 08 Tlumpak Tandang Semarang pada pukul 13.00 Wib

Lebih terperinci

BAB III RESUME KASUS KEPERAWATAN. Pengkajian awal dilakukan pada hari senin, tanggal

BAB III RESUME KASUS KEPERAWATAN. Pengkajian awal dilakukan pada hari senin, tanggal BAB III RESUME KASUS KEPERAWATAN Pengkajian awal dilakukan pada hari senin, tanggal 19-01-2009 A. Data identitas Data yang diperoleh dari pasien adalah : Nama kepala keluarga Tn. G, pendidikan SD dan beliau

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PUSKESMAS TULUNGAGUNG DENGAN KASUS HIPERTENSI

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PUSKESMAS TULUNGAGUNG DENGAN KASUS HIPERTENSI ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PUSKESMAS TULUNGAGUNG DENGAN KASUS HIPERTENSI MAHASISWA MUHAMAD TAUFIK NIM : 01.09.024 PROGRAM STUDI S-1 ILMU KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HUTAMA ABDI HUSADA TULUNGAGUNG

Lebih terperinci

TINJAUAN KASUS. 1. Nama kepala keluarga (KK) : Tn. S. 2. Usia : 43 tahun. 4. Pekerjaan : Buruh Pabrik ( LIK )

TINJAUAN KASUS. 1. Nama kepala keluarga (KK) : Tn. S. 2. Usia : 43 tahun. 4. Pekerjaan : Buruh Pabrik ( LIK ) TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Keluarga I. Data Umum 1. Nama kepala keluarga (KK) : Tn. S 2. Usia : 43 tahun 3. Pendidikan : SD 4. Pekerjaan : Buruh Pabrik ( LIK ) 5. Alamat : RT. 05 / RW I Bangetayu Kulon,

Lebih terperinci

AKADEMI KESEHATAN RUSTIDA

AKADEMI KESEHATAN RUSTIDA Y A Y A S A N R U S T I D A AKADEMI KESEHATAN RUSTIDA Program Studi DIII Keperawatan Alamat : Jalan RSU. Bhakti Husada Telp. (0333)821495, Fax: (0333)821193 KRIKILAN GLENMORE BANYUWANGI FORMAT PENGKAJIAN

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Jenis kelamin : Laki-laki Suku bangsa : Jawa, Indonesia

BAB III TINJAUAN KASUS. Jenis kelamin : Laki-laki Suku bangsa : Jawa, Indonesia BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Pengkajian ini dilakukan pada tanggal 20 Juni 2011 di Ruang Lukman Rumah Sakit Roemani Semarang. Jam 08.00 WIB 1. Biodata a. Identitas pasien Nama : An. S Umur : 9

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian dilakukan pada tanggal 8 Mei 2007 jam : Jl. Menoreh I Sampangan Semarang

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian dilakukan pada tanggal 8 Mei 2007 jam : Jl. Menoreh I Sampangan Semarang BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Pengkajian dilakukan pada tanggal 8 Mei 2007 jam 14.30 1. Identitas klien Nama Umur Jenis kelamin Alamat Agama : An. R : 10 th : Perempuan : Jl. Menoreh I Sampangan

Lebih terperinci

BAB III RESUME KASUS

BAB III RESUME KASUS BAB III RESUME KASUS A. Pengkajian 1. Data identitas Asuhan keperawatan keluarga dilakukan pada tanggal 25 januari 2009 sampai dengan06 febuari 2009 pada keluarga Tn. M yang tinggal di kelurahan Tlogosari

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA TN. B DENGAN HIPERTENSI DI RT. 2 RW III KELURAHAN GUNUNG ANYAR KECAMATAN GUNUNG ANYAR KOTAMADYA SURABAYA

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA TN. B DENGAN HIPERTENSI DI RT. 2 RW III KELURAHAN GUNUNG ANYAR KECAMATAN GUNUNG ANYAR KOTAMADYA SURABAYA ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA TN. B DENGAN HIPERTENSI DI RT. 2 RW III KELURAHAN GUNUNG ANYAR KECAMATAN GUNUNG ANYAR KOTAMADYA SURABAYA A. Pengkajian I. Data Umum: Nama kepala keluarga Alamat Pekerjaan

Lebih terperinci

III. RIWAYAT KESEHATANSEKARANG A.

III. RIWAYAT KESEHATANSEKARANG A. Asuhan Keperawatan kasus I. PENGKAJIAN Nama/Inisial : Tn. S Jenis kelamin : Laki-laki Umur : 28 tahun Status perkawinan : Belum menikah Agama : Islam Pendidikan : SMA Pekerjaan : - Alamat :Jl. Dusun I

Lebih terperinci

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN JIWA. PADA Sdr.W DENGAN HARGA DIRI RENDAH. DI RUANG X ( KRESNO ) RSJD Dr. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG. 1. Inisial : Sdr.

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN JIWA. PADA Sdr.W DENGAN HARGA DIRI RENDAH. DI RUANG X ( KRESNO ) RSJD Dr. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG. 1. Inisial : Sdr. BAB III ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA Sdr.W DENGAN HARGA DIRI RENDAH DI RUANG X ( KRESNO ) RSJD Dr. AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG A. Identitas Pasien 1. Inisial : Sdr. W 2. Umur : 26 tahun 3. No.CM : 064601

Lebih terperinci

MAKALAH ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN POST PARTUM RETENSIO PLACENTA

MAKALAH ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN POST PARTUM RETENSIO PLACENTA MAKALAH ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN POST PARTUM RETENSIO PLACENTA ` Di Susun Oleh: Nursyifa Hikmawati (05-511-1111-028) D3 KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUKABUMI 2014 ASUHAN KEPERAWATAN

Lebih terperinci

BAB III. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. F KHUSUSNYA AN. Ln DENGAN ISPA DI DESA KANGKUNG RT 2 RW 2 KECAMATAN MRANGGEN DEMAK

BAB III. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. F KHUSUSNYA AN. Ln DENGAN ISPA DI DESA KANGKUNG RT 2 RW 2 KECAMATAN MRANGGEN DEMAK BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN. F KHUSUSNYA AN. Ln DENGAN ISPA DI DESA KANGKUNG RT 2 RW 2 KECAMATAN MRANGGEN DEMAK A. Pengkajian Pengkajian dilakukan mulai hari Senin, 17 Juli 2011 di rumah keluarga

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Tanggal dilakukan pengkajian 14 Juni 2005 pada jam WIB.

BAB III TINJAUAN KASUS. Tanggal dilakukan pengkajian 14 Juni 2005 pada jam WIB. BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Tanggal dilakukan pengkajian 14 Juni 2005 pada jam 10.30 WIB. 1. Biodata a. Identitas Pasien Nama Klien Ny. S, umur 35 tahun, jenis kelamin perempuan, alamat Kalisegoro

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. R DENGAN GANGGUAN SISTEM PERKEMIHAN : GAGAL GINJAL KRONIK DI RUANG MELATI 1 RSDM MOEWARDI SURAKARTA

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. R DENGAN GANGGUAN SISTEM PERKEMIHAN : GAGAL GINJAL KRONIK DI RUANG MELATI 1 RSDM MOEWARDI SURAKARTA ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. R DENGAN GANGGUAN SISTEM PERKEMIHAN : GAGAL GINJAL KRONIK DI RUANG MELATI 1 RSDM MOEWARDI SURAKARTA Pengkajian dilakukan pada hari selasa tanggal 10 Juni 2014 pukul 14.00 WIB.

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian dilakukan pada tanggal 28 April Tanggal lahir : 21 Agustus : 8 bulan 7 hari

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian dilakukan pada tanggal 28 April Tanggal lahir : 21 Agustus : 8 bulan 7 hari BAB III TINJAUAN KASUS Pengkajian dilakukan pada tanggal 28 April 2010 A. PENGKAJIAN 1. Identitas Pasien a. Biodata Pasien Nama : An. A Tanggal lahir : 21 Agustus 2009 Umur Jenis kelamin Suku Bangsa Agama

Lebih terperinci

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA NY. S DENGAN DIABETES MELLITUS

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA NY. S DENGAN DIABETES MELLITUS BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA NY. S DENGAN DIABETES MELLITUS A. Pengkajian 1. Data umum 1. Nama Kepala Keluarga : Tn. K 2. Alamat : Kudu 03/H 3. Pekerjaan : Buruh 4. Pendidikan Keluarga : SD

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA Tn. M DI WILAYAH RT 02 RW VIII KELURAHAN BANYUMANIK SEMARANG

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA Tn. M DI WILAYAH RT 02 RW VIII KELURAHAN BANYUMANIK SEMARANG ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA Tn. M DI WILAYAH RT 02 RW VIII KELURAHAN BANYUMANIK SEMARANG LAPORAN PENGELOLAAN KASUS Disusun Untuk Memenuhi Tugas Belajar Lapangan Keperawatan Keluarga Disusun oleh:

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian 1. Data Umum Tanggal pengkajian : 27 Januari 2009 a. Nama Kepala Keluarga : Tn. M b. Alamat Kepala Keluarga : Ngablak Muktiharjo Kidul Rt 10 / Rw 08 c. Pekerjaan Kepala

Lebih terperinci

LAPORAN RESUME ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA Bpk. A DENGAN HIPERTENSI DI RW 13 KELURAHAN BARANANG SIANG BOGOR TIMUR

LAPORAN RESUME ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA Bpk. A DENGAN HIPERTENSI DI RW 13 KELURAHAN BARANANG SIANG BOGOR TIMUR LAPORAN RESUME ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA Bpk. A DENGAN HIPERTENSI DI RW 13 KELURAHAN BARANANG SIANG BOGOR TIMUR Disusun Oleh Sigit Bangun H P17320308067 POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANDUNG PROGRAM

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA Ny. S DENGAN HIPERTENSI DI RT 01 RW VIII BANYUMANIK KELURAHAN BANYUMANIK SEMARANG

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA Ny. S DENGAN HIPERTENSI DI RT 01 RW VIII BANYUMANIK KELURAHAN BANYUMANIK SEMARANG ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA Ny. S DENGAN HIPERTENSI DI RT 01 RW VIII BANYUMANIK KELURAHAN BANYUMANIK SEMARANG LAPORAN PENGELOLAAN KASUS Disusun Untuk Memenuhi Tugas Praktek Belajar Lapangan Keperawatan

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian I. Identitas Pasien Nama Umur Pendidikan Alamat Agama : Tn.G : 30 th : tamat SMA : Blora : Islam Tanggal masuk : 06/12/2009 Tgl pengkajian : 06/12/2009 No.cm : 06 80

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S DI RT 04/RW VII KELURAHAN SAMBIROTO. b. Alamat : Sambiroto, Semarang

BAB III TINJAUAN KASUS. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S DI RT 04/RW VII KELURAHAN SAMBIROTO. b. Alamat : Sambiroto, Semarang BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S DI RT 04/RW VII KELURAHAN SAMBIROTO A. Pengkajian Keluarga Pengkajian dilakukan pada hari senin, tanggal 9 Juni 2008 di rumah Tn. S pukul 16.00

Lebih terperinci

BAB III TIJAUAN KASUS. Pada bab ini penulis akan membicarakan tentang tinjauan kasus dari pelaksanaan

BAB III TIJAUAN KASUS. Pada bab ini penulis akan membicarakan tentang tinjauan kasus dari pelaksanaan BAB III TIJAUAN KASUS Pada bab ini penulis akan membicarakan tentang tinjauan kasus dari pelaksanaan asuhan keperawatan pada An. A dengan Gastroenteritis dehidrasi sedang di ruang luqman Rumah Sakit Roemani

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Pada bab ini akan penulis paparkan hasil pengelolaan asuhan keperawatan pada klien

BAB III TINJAUAN KASUS. Pada bab ini akan penulis paparkan hasil pengelolaan asuhan keperawatan pada klien BAB III TINJAUAN KASUS Pada bab ini akan penulis paparkan hasil pengelolaan asuhan keperawatan pada klien post Sectio Caesaria dengan indikasi Preeklamsia di Ruang Baitu Nisa RS Sultan Agung pada tanggal

Lebih terperinci

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Asuhan Keperawatn Keluarga dilakukan pada tanggal 01 Januari 2008

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Asuhan Keperawatn Keluarga dilakukan pada tanggal 01 Januari 2008 BAB III RESUME KEPERAWATAN Asuhan Keperawatn Keluarga dilakukan pada tanggal 01 Januari 2008 sampai dengan 06 Januari 2008 pada Tn. S (45 tahun), dengan alamat Parang Barong VIII, kelurahan Tlogosari kulon,

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Alamat : Ds. Sindorejo dukuh Singopadu Rt.05 Rw. 1

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Alamat : Ds. Sindorejo dukuh Singopadu Rt.05 Rw. 1 BAB III TINJAUAN KASUS A. PENGKAJIAN 1. Data Identitas a. Nama Kepala Keluarga : Tn. K b. Alamat : Ds. Sindorejo dukuh Singopadu Rt.05 Rw. 1 c. Pekerjaan Kepala Keluarga : Petani d. Pendidikan Kepala Keluarga

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian pada keluarga pada tanggal 26 Juni 2010 jam WIB

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian pada keluarga pada tanggal 26 Juni 2010 jam WIB BAB III TINJAUAN KASUS Pengkajian pada keluarga pada tanggal 26 Juni 2010 jam 13.30 WIB A. Pengkajian Keluarga 1. Data Umum No a. Nama kepala keluarga : Tn. P b. Alamat : Sambiroto XI RT 4/7, Kelurahan

Lebih terperinci

FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT. Tanggal Masuk RS : 09 Desember 2014

FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT. Tanggal Masuk RS : 09 Desember 2014 Lampiran 1 FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT I. BIODATA IDENTITAS PASIEN Nama Jenis Kelamin Umur Status perkawinan Agama Pendidikan Pekerjaan : Tn. M : Laki-laki : 34 thn : Sudah Menikah : Islam

Lebih terperinci

TUGAS SISTEM INTEGUMEN

TUGAS SISTEM INTEGUMEN TUGAS SISTEM INTEGUMEN PENGKAJIAN PADA PASIEN GANGGUAN SISTEM INTEGUMEN DENGAN DIAGNOSA MEDIS TINEA KRURIS Oleh : MUHAMMAD FAHRI NIM: 108 STYC 15 PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Usia : 43 tahun. d. Pekerjaan KK : Pedagang. e. Alamat : Semarang

BAB III TINJAUAN KASUS. b. Usia : 43 tahun. d. Pekerjaan KK : Pedagang. e. Alamat : Semarang BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian 1. Data Umum a. Nama KK : Tn. W b. Usia : 43 tahun c. Pendidikan : SD d. Pekerjaan KK : Pedagang e. Alamat : Semarang f. Komponen Keluarga : Imunisasi No Nama Anggota

Lebih terperinci

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA A. Pengkajian Keluarga 1. Data Umum Tn. S (48th) adalah kepala keluarga dari Ny. S (46th) dan anak F (17th). Pendidikan terakhir Tn. S adalah SD dan sekarang bekerja

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Pengkajian pada Ny. S dilakukan pada tanggal 11 Mei 2007 sedangkan pasien masuk RSU Dr. Kariadi tanggal 8 Mei 2007 1. Biodata Biodata pasien Ny. S, 25 tahun, jenis

Lebih terperinci

BAB III RESUME KASUS

BAB III RESUME KASUS BAB III RESUME KASUS Bab ini membahas tentang asuhan keperawatan keluarga pada pasien Diabetes Mellitus, penulis mengemukakan bahwa penulis memperoleh data melalui wawancara, obvserasi dan studi dokumentasi.

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Pengkajian dilakukan pada tanggal 19 Januari 2009, jam 10.00 WIB, di Ruang VIII Rumah Sakit Jiwa Daerah dr. Amino Gondhohutomo Semarang. 1. Biodata a. Identitas klien

Lebih terperinci

FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS

FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS Lampiran 1 FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS I. BIODATA IDENTITAS PASIEN Nama : Tn. A Jenis Kelamin : Laki - laki Umur : 50 tahun Status Perkawinan : Menikah Agama : Islam Pendidikan : SMA Pekerjaan

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. D DI RT 08/RW VIII KELURAHAN SAMBIROTO. Tanggal Pengkajian : 27 Juni 2010

BAB III TINJAUAN KASUS. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. D DI RT 08/RW VIII KELURAHAN SAMBIROTO. Tanggal Pengkajian : 27 Juni 2010 BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. D DI RT 08/RW VIII KELURAHAN SAMBIROTO A. Pengkajian Keluarga 1. Data Umum Tanggal Pengkajian : 27 Juni 2010 a. Nama kepala keluarga : Tn. D b. Umur

Lebih terperinci

I. BIODATA IDENTITAS PASIEN. Jenis Kelamin : Laki - laki. Status Perkawinan : Menikah

I. BIODATA IDENTITAS PASIEN. Jenis Kelamin : Laki - laki. Status Perkawinan : Menikah PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN FAKULTAS KEPERAWATAN USU Lampiran 1 FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS I. BIODATA IDENTITAS PASIEN Nama : Tn. A Jenis Kelamin : Laki - laki Umur : 50 tahun Status Perkawinan

Lebih terperinci

Lampiran 1 FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS I. BIODATA IDENTITAS PASIEN

Lampiran 1 FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS I. BIODATA IDENTITAS PASIEN Lampiran 1 FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS I. BIODATA IDENTITAS PASIEN Nama : Ny. D Jenis Kelamin : Perempuan Umur : 83 tahun Agama : Islam Pendidikan : SD Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Alamat : Jl.

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN FAKULTAS KEPERAWATAN USU FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN FAKULTAS KEPERAWATAN USU FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN FAKULTAS KEPERAWATAN USU Lampiran FORMAT PENGKAJIAN PASIEN DI KOMUNITAS I. BIODATA Identitas Pasien Nama : Tn.D Jenis Kelamin : Laki-laki Umur : 67 Tahun Status Perkawinan

Lebih terperinci

FORMAT PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

FORMAT PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA FORMAT PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Nama Mahasiswa :... Pengkajian diambil tanggal :... Jam :... A. IDENTITAS UMUM. Identitas Kepala Keluarga: Nama :... Pendidikan :... Umur :... Pekerjaan :...

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Dalam tinjauan kasus ini penulis menerapkan Asuhan Keperawatan

BAB III TINJAUAN KASUS. Dalam tinjauan kasus ini penulis menerapkan Asuhan Keperawatan BAB III TINJAUAN KASUS Dalam tinjauan kasus ini penulis menerapkan Asuhan Keperawatan secara langsung kepada pasien yang dirawat dengan penyakit Gagal Ginjal Kronik di ruang C3 Lt.2 RSDK Semarang. Pengumpulan

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA TN. K DENGAN USIA LANJUT DI RT 02 RW XIII KELURAHAN TANDANG KECAMATAN TEMBALANG

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA TN. K DENGAN USIA LANJUT DI RT 02 RW XIII KELURAHAN TANDANG KECAMATAN TEMBALANG ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA TN. K DENGAN USIA LANJUT DI RT 02 RW XIII KELURAHAN TANDANG KECAMATAN TEMBALANG Pengkajian dilakukan hari Selasa, 20 Desember 2009 pukul 16.30 WIB dan hari Kamis,

Lebih terperinci

III. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

III. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG I. PENGKAJIAN isteri (klien) Suami Nama : Ny.S Tn. H Umur : 21 Tahun 22 Tahun Agama : Islam Islam Pendidikan : SMA SMU Pekerjaan : Ibu rumah tangga Wiraswasta Suku / Bangsa : Jawa Jawa Alamat : Ngawi Ngawi

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS Pada bab ini penulis akan melaporkan asuhan keperawatan pada klien Ny. S. dengan mioma uteri di ruang B-3 Gynekologi RSP Kariadi Semarang. Adapun data yang di peroleh dari wawancara,

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA BAB IV PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA 4.1 Pelakasanaan Pendampingan Keluarga 4.1.1 Kunjungan 1 Hari/Tanggal : Sabtu, 30 Juli 2016 Jenis Kegiatan : Perkenalan dengan keluarga KK dampingan.

Lebih terperinci

4. PENGKAJIAN 1) DATA UMUM Nama kepala keluarga Alamat kepala keluarga Pekerjaan kepala keluarga Pendidikan kepala keluarga Genogram

4. PENGKAJIAN 1) DATA UMUM Nama kepala keluarga Alamat kepala keluarga Pekerjaan kepala keluarga Pendidikan kepala keluarga Genogram Transcript 1. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA (HOME CARE) PADA TN. K DENGAN ULKUS DEABITUS MILITUS (DM) DI DESA MIJEN RT 01 / RW 05 KECAMATAN KALIWUNGU KABUPATEN KUDUS 1. Heru Indriyanto 2. Ika Lestari 3.

Lebih terperinci

FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA DI KELURAHAN SITIREJO II KECAMATAN MEDAN AMPLAS

FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA DI KELURAHAN SITIREJO II KECAMATAN MEDAN AMPLAS FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA DI KELURAHAN SITIREJO II KECAMATAN MEDAN AMPLAS A. Data Umum 1. Initial kepala : Tn. S 2. Usia : 54 tahun 3. Pendidikan : SD 4. Agama : Islam 5. Suku : Batak Karo 6. Alamat :

Lebih terperinci

BAB II RESUME KEPERAWATAN WIB, pasien dirawat dengan Fraktur Femur pada hari ke empat:

BAB II RESUME KEPERAWATAN WIB, pasien dirawat dengan Fraktur Femur pada hari ke empat: 11 BAB II RESUME KEPERAWATAN A. Pengkajian Pengkajian dilakukan pada hari Senin tanggal 22 Januari 20007 jam 07.30 WIB, pasien dirawat dengan Fraktur Femur pada hari ke empat: 1. Biodata. a. Identitas

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Konsep Dasar Keperawatan Keluarga. Pengertian Keluarga Menurut Jhonson L & Leny R (200) adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala dan beberapa orang yang

Lebih terperinci

KUESIONER SAKIT GULA (DIABETES MELITUS/DM)

KUESIONER SAKIT GULA (DIABETES MELITUS/DM) KUESIONER SAKIT GULA (DIABETES MELITUS/DM) I. SOSIAL Identitas Diri 1. Nama Inisial : 2. Alamat : 3. Umur : 4. Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan 5. BB terakhir : kg 6. TB terakhir : cm 7. Pendidikan

Lebih terperinci

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Pengkajian dilakukan pada hari masa tanggal jam WIB di ruang Barokah 3C PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG

BAB III RESUME KEPERAWATAN. Pengkajian dilakukan pada hari masa tanggal jam WIB di ruang Barokah 3C PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG BAB III RESUME KEPERAWATAN A. PENGKAJIAN Pengkajian dilakukan pada hari masa tanggal 17-07-2012 jam 10.00 WIB di ruang Barokah 3C PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG 1. Identitas Pasien Nama Nn. S, umur 25 tahun,

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.D DENGAN POST PARTUM NORMAL DI RUANG FATIMAH RUMAH SAKIT ROEMANI SEMARANG

BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.D DENGAN POST PARTUM NORMAL DI RUANG FATIMAH RUMAH SAKIT ROEMANI SEMARANG BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.D DENGAN POST PARTUM NORMAL DI RUANG FATIMAH RUMAH SAKIT ROEMANI SEMARANG Dalam bab ini penulis akan melaporkan Asuhan Keperawatan Pada Ny. D dengan Post

Lebih terperinci

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM Stase Keperawatan Keluarga

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Profesi Ners Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM Stase Keperawatan Keluarga LAPORAN PRAKTEK PROFESI ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Bp. AS DENGAN MASALAH KESEHATAN HIPERTENSI DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KOMBINASI DI SIDIKAN, UMBULHARJO. YOGYAKARTA Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN PERAN KELUARGA DALAM PENCEGAHAN RISIKO JATUH PADA LANSIA TERHADAP KEJADIAN JATUH DI RW.06

KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN PERAN KELUARGA DALAM PENCEGAHAN RISIKO JATUH PADA LANSIA TERHADAP KEJADIAN JATUH DI RW.06 Lampiran 2 KUESIONER PENELITIAN HUBUNGAN PERAN KELUARGA DALAM PENCEGAHAN RISIKO JATUH PADA LANSIA TERHADAP KEJADIAN JATUH DI RW.06 KELURAHAN DADAP KECAMATAN KOSAMBI TANGERANG BANTEN 2016 No.Responden PETUNJUK:

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. O DENGAN CKD ON HD DI RUANG HEMODIALISA BLUD dr. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. O DENGAN CKD ON HD DI RUANG HEMODIALISA BLUD dr. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. O DENGAN CKD ON HD DI RUANG HEMODIALISA BLUD dr. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA OLEH : MEYRIA SINTANI NIM : 2012.C.04a.0314 YAYASAN EKA HARAP PALANGKA RAYA SEKOLAH TINGGI ILMU

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Pada bab ini akan penulis paparkan hasil pengelolaan asuhan keperawatan

BAB III TINJAUAN KASUS. Pada bab ini akan penulis paparkan hasil pengelolaan asuhan keperawatan BAB III TINJAUAN KASUS Pada bab ini akan penulis paparkan hasil pengelolaan asuhan keperawatan pada klien post partum spontan di Ruang Baitu Nisa RS Sultan Agung Semarang pada tanggal 14 sampai dengan

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS Pada bab ini penulis akan memaparkan Asuhan keperawatan pada klien Tn. P dengan Fraktur Femur di ruang Bedah laki-laki (A 3 ) RSUP Dr. Kariadi Semarang. Adapun data diperoleh dari

Lebih terperinci

3.1 Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana I. PENGKAJIAN A. Data Subyektif Identitas/ Biodata Anamnesa pada tanggal 23 Juni 2016 pukul 18.

3.1 Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana I. PENGKAJIAN A. Data Subyektif Identitas/ Biodata Anamnesa pada tanggal 23 Juni 2016 pukul 18. 3.1 Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana Tempat Praktek : Bidan Nirmala Nama Mahasiswa : Yunimas Tanggal Masuk : 19 Juli 2016 Tingkat/ Semester : III/ VI I. PENGKAJIAN A. Data Subyektif Identitas/ Biodata

Lebih terperinci

PENGKAJIAN PNC. kelami

PENGKAJIAN PNC. kelami PENGKAJIAN PNC Tgl. Pengkajian : 15-02-2016 Puskesmas : Puskesmas Pattingalloang DATA UMUM Inisial klien : Ny. S (36 Tahun) Nama Suami : Tn. A (35 Tahun) Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Buruh Harian Pendidikan

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN DAN KESIMPULAN. pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi, dan evaluasi.

BAB V PEMBAHASAN DAN KESIMPULAN. pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi, dan evaluasi. 1 BAB V PEMBAHASAN DAN KESIMPULAN A. Pembahasan Pada bab ini penulis membahas dua kasus asuhan keperawatan pada klien defisit perawatan diri dengan penerapan pendidikan kesehatan personal hygiene di rumah

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.K DENGAN DIAGNOSA MEDIK DISPEPSIA DIRUANG KENANGA WANITA RSU CIAMIS

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.K DENGAN DIAGNOSA MEDIK DISPEPSIA DIRUANG KENANGA WANITA RSU CIAMIS ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.K DENGAN DIAGNOSA MEDIK DISPEPSIA DIRUANG KENANGA WANITA RSU CIAMIS I. BIODATA, Pengkajian : 02-November-2015 A. Identitas Klien/ Pasien 1. Nama : Ny. N 2. Umur : 42 tahun 3.

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS Pengkajian dilakukan pada tanggal 3 Desember 2009 jam 10.00 wib A. Pengkajian Tanggal masuk Rumah Sakit : 05-11-2009 Bangsal di rawat : Gatotkoco/ruang VI No Rekam Medis : 067714

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA TN. S DENGAN MASALAH KHUSUS : STROKE DI RT 08 RW XIII KELURAHAN TANDANG PRKTEK BELAJAR LAPANGAN KEPERAWATAN KOMUNITAS OLEH WITIN INDARTI PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. A DFI RT 07/RW04 KELURAHAN PEDURUNGAN LOR. Tanggal Pengkajian :21 Januari 2009

BAB III TINJAUAN KASUS. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. A DFI RT 07/RW04 KELURAHAN PEDURUNGAN LOR. Tanggal Pengkajian :21 Januari 2009 BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. A DFI RT 07/RW04 KELURAHAN PEDURUNGAN LOR A. PENGKAJIAN KELUARGA 1. Data Umum Tanggal Pengkajian :21 Januari 2009 a. Nama Kepala Keluarga : Tn.A b.

Lebih terperinci

PANDUAN WAWANCARA PENDERITA TB PARU DI KLINIK SANITASI

PANDUAN WAWANCARA PENDERITA TB PARU DI KLINIK SANITASI PANDUAN WAWANCARA PENDERITA TB PARU DI KLINIK SANITASI I. DATA UMUM : Tanggal Konseling : No. Rekam Medik : Nama : Umur : Nama orang tua/kk : Pekerjaan : Alamat RT/RW/RK : Kelurahan/Desa : II. IDENTIFIKASI

Lebih terperinci

CONTOH KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

CONTOH KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA CONTOH KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA A. Data Umum 1. Nama Kepala Keluarga : Tn. A 2. Umur Kepala Keluarga : 37 tahun 3. Alamat Kepala Keluarga : Jln. Baji minasa, Kel.tamarunang,

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian keperawatan dilakukan pada tanggal 30 Maret 2011 dengan hasil. Jenis kelamin : Perempuan

BAB III TINJAUAN KASUS. Pengkajian keperawatan dilakukan pada tanggal 30 Maret 2011 dengan hasil. Jenis kelamin : Perempuan BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Pengkajian keperawatan dilakukan pada tanggal 30 Maret 2011 dengan hasil sebagai berikut : 1. Identitas klien Nama : Ny. S Umur : 49 Tahun Jenis kelamin : Perempuan

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. Tanggal Pengkajian :19 Januari a. Nama Kepala Keluarga : Tn.T. c. Pekerjaan Kepala Keluarga : Wiraswasta

BAB III TINJAUAN KASUS. Tanggal Pengkajian :19 Januari a. Nama Kepala Keluarga : Tn.T. c. Pekerjaan Kepala Keluarga : Wiraswasta BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Keluarga 1. Data keluarga Tanggal Pengkajian :19 Januari 2009 a. Nama Kepala Keluarga : Tn.T b. Alamat : Jl. Arya Mukti Utara RT 07 RW 04 Pedurungan Lor c. Pekerjaan

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian No 1. STRUKTUR KELUARGA Pengkajian dilakukan pada hari Selasa tanggal 30 Desember 2008 jam 12.30 WIB di rumah keluarga Tn. R. a. Nama KK : Tn. R b. Alamat : Pedurungan

Lebih terperinci

LAPORAN KASUS IDENTITAS PASIEN

LAPORAN KASUS IDENTITAS PASIEN LAPORAN KASUS IDENTITAS PASIEN Nama Umur Negeri asal Suku Agama Jenis Kelamin Pekerjaan Alamat : A : 6 tahun : Jambi : Minang : Islam : Laki-laki : Pelajar : Sungai Penuh, Jambi Seorang pasien anak laki-laki,

Lebih terperinci

KASUS GIZI BURUK. 1. Identitas. a. Identitas Balita. : Yuni Rastiani. Umur : 40 bln ( ) Tempat Tanggal Lahir : Tasikmalaya,

KASUS GIZI BURUK. 1. Identitas. a. Identitas Balita. : Yuni Rastiani. Umur : 40 bln ( ) Tempat Tanggal Lahir : Tasikmalaya, KASUS GIZI BURUK 1. Identitas a. Identitas Balita Nama : Yuni Rastiani Umur : 40 bln (29-06-2009) Jenis Kelamin : Perempuan Tempat Tanggal Lahir : Tasikmalaya, 29-06-2009 Alamat Agama Suku : Bojong Kaum

Lebih terperinci

LAMPIRAN 2 SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT)

LAMPIRAN 2 SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT) LAMPIRAN 1 50 LAMPIRAN 2 SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT) Yang bertanda tangan dibawah ini: N a m a : U s i a : Alamat : Pekerjaan : No. KTP/lainnya: Dengan

Lebih terperinci

BAB 3. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. J PADA Tn. S KASUS HIPERTENSI DI RT 3 RW I DSN TAMBAKBOYO DESA TAMBAKRIGADUNG KEC.

BAB 3. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. J PADA Tn. S KASUS HIPERTENSI DI RT 3 RW I DSN TAMBAKBOYO DESA TAMBAKRIGADUNG KEC. BAB 3 ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. J PADA Tn. S KASUS HIPERTENSI DI RT 3 RW I DSN TAMBAKBOYO DESA TAMBAKRIGADUNG KEC. TIKUNG LAMONGAN. Tinjauan Kasus.1 Pengkajian kelurga tanggal (10-03-008 Pukul 1.00

Lebih terperinci

Lampiran Kuesioner KUESIONER GAMBARAN PERILAKU PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS NANGGALO TAHUN 2017

Lampiran Kuesioner KUESIONER GAMBARAN PERILAKU PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS NANGGALO TAHUN 2017 Lampiran Kuesioner KUESIONER GAMBARAN PERILAKU PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS NANGGALO TAHUN 2017 DATA UMUM RESPONDEN No. Responden : 1. Identitas Responden : a. Nama Responden : b. Jenis Kelamin : ( L

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN.S DENGAN TYPOID ABDOMINALIS DI TLUMPAK RT 04 / RW 08 KEL.TANDANG. 1. Nama Kepala Keluarga ( KK ) : Tn.

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN.S DENGAN TYPOID ABDOMINALIS DI TLUMPAK RT 04 / RW 08 KEL.TANDANG. 1. Nama Kepala Keluarga ( KK ) : Tn. ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN.S DENGAN TYPOID ABDOMINALIS DI TLUMPAK RT 04 / RW 08 KEL.TANDANG A. DATA UMUM 1. Nama Kepala Keluarga ( KK ) : Tn. S 2. Usia : 30 tahun 3. Pekerjaan : Buruh 4. Alamat : Tlumpak

Lebih terperinci

ANGKET UJI COBA PENELITIAN. 1. Identitas Siswa Nama : Kelas : Jenis Kelamin : Alamat :...

ANGKET UJI COBA PENELITIAN. 1. Identitas Siswa Nama : Kelas : Jenis Kelamin : Alamat :... 69 ANGKET UJI COBA PENELITIAN 1. Identitas Siswa Nama : Kelas : Jenis Kelamin : Alamat :... 2. Petunjuk Pengisian 1. Bacalah baik-baik butir pernyataan dan setiap alternatif jawaban! 2. Pilih alternatif

Lebih terperinci

PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA LAPORAN USAHA KESEHATAN MASYARAKAT UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) SERTA KELUARGA BERENCANA (KB)

PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA LAPORAN USAHA KESEHATAN MASYARAKAT UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) SERTA KELUARGA BERENCANA (KB) PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA LAPORAN USAHA KESEHATAN MASYARAKAT UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) SERTA KELUARGA BERENCANA (KB) ANTENATAL CARE (ANC) IBU HAMIL DI POLIKLINIK KIA PUSKESMAS KALITIDU

Lebih terperinci

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA BAB III ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA A. PENGKAJIAN KELUARGA 1. Data Umum a. Nama kepala (KK) : Tn. K b. Usia : 48 tahun c. Pendidikan : SMP d. Pekerjaan kepala : - e. Alamat : Ds. Sambiroto RT 7 /II, Semarang

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. BIODATA 1. Identitas Pasien. Nama Umur Jenis kelamin Suku/Bangsa Agama : An. F : 3 tahun : Perempuan : Jawa / Indonesia : Islam Status pernikahan : - Pekerjaan : - Alamat : Kedung

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian Diruang : VIII (Graha Irawan) Tanggal : 16 januari 2008 1. Identitas a. Identitas klien Nama : Sdr.P, Umur :31 tahun, Jenis kelamin : Laki-laki, Suku : Jawa, Agama

Lebih terperinci

BAB III TINJUAN KASUS

BAB III TINJUAN KASUS BAB III TINJUAN KASUS A. Pengkajian 1. Identitas Pasien Nama Umur Pendidikan Pekerjaan Alamat Agama Suku Bangsa : Ny. T : 44 tahun : SMA : Wiraswasta : Jl. Karonsi Timur IV No. 95 Semarang : Islam : Jawa,

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS. 1. Pengkajian dilakukan pada tanggal di Ruang ketergantungan

BAB III TINJAUAN KASUS. 1. Pengkajian dilakukan pada tanggal di Ruang ketergantungan BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian 1. Pengkajian dilakukan pada tanggal 18-12-2008 di Ruang ketergantungan obat Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. Amino Gondho Hutomo Semarang, dengan diagnosa medis skizofrenia

Lebih terperinci

KUESIONER SURVEY MAWAS DIRI

KUESIONER SURVEY MAWAS DIRI I. IDENTITAS RESPONDEN Nama Responden : Alamat : Tanggal Wawancara : KUESIONER SURVEY MAWAS DIRI II. DATA KELUARGA 1. Nama KK :... 2. Umur :... 3. Jenis Kelamin : L / P 4. Agama : 5. Pendidikan :... 6.

Lebih terperinci

BAB III. ASUHAN KEPERAWATAN An. H DENGAN GASTROENTERITIS DI RUANG LUKMAN RUMAH SAKIT MUHAMMADYAH SEMARANG

BAB III. ASUHAN KEPERAWATAN An. H DENGAN GASTROENTERITIS DI RUANG LUKMAN RUMAH SAKIT MUHAMMADYAH SEMARANG BAB III ASUHAN KEPERAWATAN An. H DENGAN GASTROENTERITIS DI RUANG LUKMAN RUMAH SAKIT MUHAMMADYAH SEMARANG A. PENGKAJIAN Tanggal 20 juni 2011, jam 10. 00 WIB 1. a) Biodata pasien Nama Usia Jenis kelamin

Lebih terperinci

ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PADA PASIEN NY. S DENGAN CONGESTIVE HEART FAILURE (CHF) DI IGD RS HAJI JAKARTA

ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PADA PASIEN NY. S DENGAN CONGESTIVE HEART FAILURE (CHF) DI IGD RS HAJI JAKARTA ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PADA PASIEN NY. S DENGAN CONGESTIVE HEART FAILURE (CHF) DI IGD RS HAJI JAKARTA A. PENGKAJIAN 1. IDENTITAS No. Rekam Medis : 55-13-XX Diagnosa Medis : Congestive Heart Failure

Lebih terperinci

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU AKSEPTOR KB TERHADAP NY. Y DI BPS HERTATI

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU AKSEPTOR KB TERHADAP NY. Y DI BPS HERTATI ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU AKSEPTOR KB TERHADAP NY. Y DI BPS HERTATI Oleh : Rita Purnamasari Tanggal : 11 November 2011 Waktu : 10.00 WIB I. PENGKAJIAN A. IDENTITAS ISTERI SUAMI Nama : Ny. Y Tn. A Umur

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Setelah menguraikan asuhan keperawatan pada Ny. W dengan post

BAB V PENUTUP. Setelah menguraikan asuhan keperawatan pada Ny. W dengan post BAB V PENUTUP Setelah menguraikan asuhan keperawatan pada Ny. W dengan post ovarektomi dextra atas indikasi kista ovarium yang merupakan hasil pengamatan langsung pada klien yang dirawat di ruang Bougenvile

Lebih terperinci

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN

BAB III ASUHAN KEPERAWATAN BAB III ASUHAN KEPERAWATAN A. Pengkajian Pengkajian awal dilakukan tanggal 24 April 2011, jam 08.00 WIB di Ruang Khotidjah Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Kendal, dan diperoleh data sebagai berikut : 1.

Lebih terperinci

BAB III RESUME ASUHAN KEPERAWATAN

BAB III RESUME ASUHAN KEPERAWATAN BAB III RESUME ASUHAN KEPERAWATAN Pada bab ini penulis melakukan pengkajian pada tanggal 14 Mei 2007 jam 09.00 WIB dan memperoleh data 3 dari catatan keperawatan dan catatan medis, serta wawancara dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Stroke dalam bahasa inggris berarti pukulan. Ada

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Stroke dalam bahasa inggris berarti pukulan. Ada BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Stroke dalam bahasa inggris berarti pukulan. Ada banyak sekali definisi tentang stroke. Salah satunya, stroke adalah sindrom kilnis yang ditandai oleh serangan akut

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS A. Pengkajian 1. Pengkajian dilakukan pada tanggal 27 desember 2010, pukul 09.00 WIB di ruang Gatot Koco Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. Amino Gondhohutomo Semarang, dengan diagnosa

Lebih terperinci

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TERAPI MUROTTAL

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TERAPI MUROTTAL STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TERAPI MUROTTAL A. Pengertian Terapi murottal adalah rekaman suara Al-Qur an yang dilagukan oleh seorang qori (pembaca Al-Qur an), lantunan Al-Qur an secara fisik mengandung

Lebih terperinci

BAB III TINJAUAN KASUS

BAB III TINJAUAN KASUS BAB III TINJAUAN KASUS Pada bab ini akan dibahas mengenai hasil dari pelaksanaan kegiatan asuhan keperawatan keluarga yang dimulai dengan pengkajian, diagnosa keperawatan keluarga,perencanaan, pelaksanaan

Lebih terperinci