PENGADILAN TINGGI MEDAN

Transkripsi

1 P U T U S A N NOMOR: 9/PID.Sus.Anak/2016/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Pidana pada peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Anak : Nama lengkap : ANAK Tempat lahir : Kisaran Umur/tanggal lahir : 17 Tahun/ 24 Oktober 1998 Jenis kelamin Kebangsaan Tempat tinggal Agama Pekerjaan : Laki-laki : Indonesia : Jalan Akasia Belakang Lingkungan III Kelurahan Mekar Baru Kecamatan Kisaran Timur Kabupaten Asahan : Islam : Pelajar Anak ditangkap pada tanggal 11 Januari 2016; Anak ditahan dalam tahanan Lembaga Penempatan Anak Sementara atau Rumah Tahanan Negara oleh : 1. Penyidik sejak tanggal 12 Januari 2016 sampai dengan tanggal 18 Januari 2016; 2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 19 Januari 2016 sampai dengan tanggal 26 Januari 2016; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 26 Januari 2016 sampai dengan tanggal 30 Januari 2016; 4. Hakim sejak tanggal 28 Januari 2016 sampai dengan tanggal 6 Pebruari 2016; 5. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri sejak tanggal 7 Pebruari 2016 sampai dengan tanggal 21 Pebruari 2016; 6. Penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 11 Februari 2016 sampai dengan 20 Februari 2016; 7. Perpanjangan Penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan sejak tanggal 21 Februari 2016 sampai dengan 6 Maret 2016; Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor: 9/PID.Sus.Anak/2016/PT.Mdn Halaman 1

2 Anak didampingi oleh Penasihat Hukum Khairul Abdi, SH dan Mahsuri Andayani, SH, beralamat di Jalan Imam Bonjol Nomor 356 Kisaran Kabupaten Asahan Sumatera Utara, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 1 Pebruari 2016; Pengadilan Tinggi tersebut ; Setelah membaca: - Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 8 Maret 2016 Nomor: 9/PID.Sus.Anak/2016/PT.Mdn, tentang Penunjukan Hakim Ketua Majelis; - Telah membaca berkas perkara Pengadilan Negeri Sibolga Nomor: 3/PID.Sus.Anak/2016/PN.Kis-, tanggal 11 Februari 2016 dan surat-surat yang bersangkutan dengan perkara tersebut; Membaca, Surat Dakwaan dari Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Kisaran tanggal 28 Januari 2016 NO.REG.PERK : PDM- 19 /KISAR/Ep.2/01/2016 terdakwa didakwa sebagai berikut: Primer: Bahwa Anak pada waktu antara bulan April Tahun 2015 sekira pukul wib sampai dengan pada hari Minggu tanggal 20 Desember 2015 sekira pukul wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu antara bulan April sampai dengan bulan Desember 2015, bertempat di Simpang Bunut belakang Imam Market (Jalan Akasia Belakang Lingkungan Kelurahan Mekar Baru Kecamatan Kisaran Sarat Kabupaten Asahan), Dusun I Desa Sei Alim Ulu Kecamatan Air Batu Kabupaten Asahan atau setidak-tidaknya pada suatu tempat masih dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kisaran, dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan atau membujuk anak untuk melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain, perbuatan tersebut dilakukan Anak dengan cara sebagai berikut: Berawal dari hubungan pacaran antara Saksi Korban dengan Anak sejak 21 September 2014, kemudian Anak mengatakan sayang kepada Saksi Korban, dimana pada saat itu usia Saksi Korban adalah 13 (tiga belas) tahun; Bahwa selanjutnya pada bulan April 2015 sekira pukul wib di Simpang Bunut belakang Imam Market (Jaian Akasia Belakang Lingkungan Kelurahan Mekar Baru Kecamatan Kisaran Barat Kabupaten Asahan) Anak telah melakukan persetubuhan terhadap Saksi Korban, dengan cara Anak menciumi leher, pipi dan kening korban sambil menaikton rok sekolah, kemudian saat Anak hendak Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor: 9/PID.Sus.Anak/2016/PT.Mdn Halaman 2

3 membuka celana dalam Saksi Korban, lalu Saksi Korban mengatakan "ngak mau aku. nanti hamil aku. takut aku" kemudian Anak mengatakan "ayo Saksi Korban, nga papa loh. nqak hamil kau kubuat" lalu Anak tetap membuka celana dalam Saksi Korban dan menimpa tubuh Saksi Korban, kemudian Anak membuka celana panjang dan celana dalam Anak, lalu memegang kedua tangan Saksi Korban dan memasukkan batang kemaluan Anak ke dalam lobang Saksi Korban, lalu Anak mengatakan "dah masuk kan?" sambil tersenyum, setelah itu Anak mengeluarkan batang kemaluannya dan mengatakan "sakit?", lalu dijawab oleh Saksi Korban "sakitlah bodoh", lalu Anak mengatakan "nga papa itu. tanggung jawab aku" sambil menciumi leher Saksi Korban; Bahwa Anak telah berulang kali melakukan persetubuhan tersebut Saksi Korban, dan Anak tidak pernah memaksa Saksi Korban untuk melakukan persetubuhan tersebut, namun Anak menjanjikan akan bertanggung jawab apabila Saksi Korban hamil ataupun apabila perbuatannya diketahui orang lain"; Bahwa kemudian Minggu tanggal 20 Desember 2015 sekira pukul wib di Dusun I Desa Sei Alim Ulu Kecamatan Air Batu Kabupaten Asahan, Anak mengatakan kepada Saksi Saksi Korban "janganlah dulu tidur, belum lagi buat dedek", kemudian Anak mencium pipi, leher, kuping dan bibir Saksi Korban dan membuka celana pendek dan celana dalamnya, selanjutnya Anak membuka celana bokser lalu menimpa tubuh dan membuka kedua paha Saksi Korban memasukkan batang kemaluan Anak yang menegang ke lobang kemaluan Saksi Korban lalu menggoyang-goyangkan di lobang kemaluan Saksi Korban, dan beberapa saat kemudian setelah mencamai klimaks Anak mengeluarkan batang kemaluan Anak dari lobang kemaluan Saksi Saksi Korban dan mengeluarkan cairan yang di buang ke lantai; Bahwa Anak melakukan persetubuhan tersebut adalah karena sayang kepada Saksi Korban dan karena nafsu; Bahwa Anak menyadari saat melakukan persetubuhan dengan Saksi Korban masih berusia 15 (lima belas) tahun dimana Saksi Korban lahir pada tanggal 11 Oktober 2000 dan belum pernah menikah sebelumnya; Bahwa akibat perbuatan Anak tersebut Saksi Korban mengalami sebagaimana Visum et Repertum No. 357/787 tanggal 21 Desember 2015 yang dibuat dan ditandatangani oleh Dr. Binsar P Sitanggang, Sp. OG, dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah H. Abdul Manan Simatupang Kisaran, dengan hasil pemeriksaan 21 Desember 2015 jam wib sebagai berikut: Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor: 9/PID.Sus.Anak/2016/PT.Mdn Halaman 3

4 Kepala : Tidak ada kelainan Leher : Tidak ada kelainan Dada : Tidak ada kelainan Perut : Tidak ada kelainan Tangan / Kaki : Tidak ada kelainan Alat Kelamin : Hymen robek lama jam 12, 01, 03, 05, 07, 09 Kesimpulan : Hymen non intake Perbuatan Anak diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 81 ayat (2) jo Pasal 76 D Undang-Undang RI No. 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang RI No. 23 tahun 2002 tentang Periindungan Anak jo Undang- Undang RI No. 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak; Subsider : Bahwa Anak pada hari Sabtu tanggal 19 Desember 2015 sekira pukul wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Desember tahun 2015, bertempat di Jalan Jend A. Yani Kelurahan Mekar Baru Kecamatan Kota Kisaran Barat Kabupaten Asahan tepatnya di Alun- Alun Kota Kisaran atau setidaktidaknya pada suatu tempat pada suatu tempat masih dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kisaran, membawa pergi seorang wanita yang belum dewasa yaitu Saksi Korban yang berumur 15 (lima betas) tahun sesuai dengan Kutipan Akta Kelahiran Nomor: 2.475/KT/VII/2004 tanggal 12 Juli 2014, tanpa dikehendaki orang tuanya atau wa/inya (saksi I) tetapi dengan persetujuannya dengan maksud untuk memastikan penguasaan terhadap wanita itu, baik di dalam ma upun di luar perkawinan, perbuatan tersebut dilakukan Anak dengan cara sebagai berikut: Pada waktu dan tempat tersebut di atas saat Anak dan Saksi Korban duduk-duduk di Alun- Alun Kota Kisaran bertemu dengan Saksi II, kemudian Saksi II menyuruh Saksi Korban pulang, namun Saksi Korban tidak mau pulang selanjutnya Anak mengatakan "nanti kuantar" dan kemudian Saksi II jawab "sekarang", dan kemudian Anak membonceng Saksi Korban dengan sepeda motor Yamaha Jupiter warna merah tanpa plat lari kencang sehingga Saksi II tidak dapat mengikuti dan tidak mengetahui keberadaannya; Bahwa selanjutnya Anak membawa Saksi Korban ke Dusun I Desa Sei Alim Ulu Kecamatan Air Batu Kabupaten Asahan selama 1 (satu) hari dan tidak mengantar Saksi Korban pulang, lalu pada besok harinya yaitu pada hari Minggu tanggal 20 Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor: 9/PID.Sus.Anak/2016/PT.Mdn Halaman 4

5 Desember 2015 sekira pukul wib datang orang tua Anak membawa Saksi Korban pulang ke Kisaran; Bahwa kepergian Saksi Korban adalah saat waktu sekolah dan tanpa dikehendaki oleh Saksi I selaku orang tua Saksi Korban; Perbuatan Anak diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 332 ayat (1) ke- 1 KUHPidana jo Undang- Undang RI No. 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak; Membaca, surat tuntutan Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Kisaran tanggal 9 Februari 2016 NO.REG.PERK : PDM-19/KISAR/Ep.2/2016 Terdakwa telah dituntut sebagai berikut: 1. Menyatakan Anak bersalah melakukan tindak pidana "dengan sengaja membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya" sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan Primer Pasal 81 ayat (2) jo Pasal 76 D Undang-Undang RI No. 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang- Undang RI No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo Undang-Undang RI No. 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak; 2. Menjatuhkan pidana penjara terhadap Anak selama : 4 (empat) tahun potong tahanan sementara dan latihan kerja selama 3 (tiga) bulan; 3. Menetapkan barang bukti: 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter tanpa plat nomor polisi dikembalikan kepada pemiliknya melalui Anak; 4. Menetapkan agar Anak dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp1.000,00 (seribu rupiah); Membaca Putusan Pengadilan Negeri Kisaran tanggal 11 februari 2016 Nomor: 3/PID.Sus.Anak/2016/PN.Kis-, yang amarnya sebagai berikut: 1. Menyatakan Anak tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya, sebagaimana dalam dakwaan primer; 2. Menjatuhkan pidana kepada Anak oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dan pelatihan kerja selama 3 (tiga) bulan; 3. Menetapkan masa penangkapan dan masa penahanan yang telah dijalani Anak dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan Anak tetap ditahan; Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor: 9/PID.Sus.Anak/2016/PT.Mdn Halaman 5

6 5. Menetapkan barang bukti berupa 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter tanpa plat nomor Polisi; dikembalikan kepada pemiliknya melalui Anak; 6. Membebankan kepada Anak untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp1.000,00 (seribu rupiah); Membaca surat-surat : 1. Membaca Akta permintaan banding Nomor. 3 /Akta.Pid/2016/PN.Kis. yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Kisaran, yang menerangkan bahwa pada tanggal 17 Februari 2016, Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Kisaran Nomor: 3/Akta.Pid.Sus-Anak/2016/PN.Kis.-, tanggal 11 Februari 2016; 2. Membaca Relaas Pemberitahuan Pernyataan Banding yang dibuat oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Kisaran, bahwa pada tanggal 1 Maret 2016 Pernyataan Banding oleh Jaksa Penutut Umum tersebut telah diberitahukan kepada Kuasa Hukum Anak; 3. Membaca Akta permintaan banding Nomor. 4 /Akta.Pid/2016/PN.Kis. yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Kisaran, yang menerangkan bahwa pada tanggal 17 Februari 2016, Kuasa Hukum Anak telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Kisaran Nomor: 3/Akta.Pid.Sus-Anak/2016/PN.Kis.-, tanggal 11 Februari 2016; 4. Membaca Relaas Pemberitahuan Pernyataan Banding yang dibuat oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Kisaran, bahwa pada tanggal 1 Maret 2016 Pernyataan Banding oleh Kuasa Hukum Anak tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penutut Umum; 5. Memori Banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum tertanggal 17 Februari 2016 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kisaran pada tanggal 17 Februari 2016, Memori Banding mana telah diberitahukan kepada Kuasa Hukum Anak pada tanggal 1 Maret 2016; 6. Memori Banding yang diajukan oleh Kuasa Hukum Anak tertanggal 1 Maret 2016 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kisaran pada tanggal 1 Maret 2016, Memori Banding mana telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 1 Maret 2016; 7. Relaas Pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara yang dibuat Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Kisaran, yang menerangkan kepada Jaksa Penuntut Umum dan Kuasa Hukum Anak masing-masing pada tanggal 1 Maret 2016, untuk mempelajari berkas perkara tersebut selama 7 (tujuh) hari Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor: 9/PID.Sus.Anak/2016/PT.Mdn Halaman 6

7 kerja sejak tanggal 2 Maret 2016 sampai dengan 11 Maret 2016, sebelum berkas perkara dikirim ke Pengadilan Tinggi Medan; Menimbang, bahwa Permintaan Banding oleh Jaksa Penuntut Umum dan Kuasa Hukum Anak telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara-cara serta syarat-syarat yang ditentukan dalam undang-undang, oleh karena itu Permohonan Banding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan Memori Banding tertanggal 17 Februari 2016, terhadap Putusan Pengadilan Negeri Kisaran Nomor: 3/Akta.Pid.Sus-Anak/2016/PN.Kis.-, tanggal 11 Februari 2016, Telah mengajukan keberatan yang pada pokoknya sebagai berikut : a. Menerima permohonan banding Jaksa Penuntut Umum; b. Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Kisaran Nomor: 3/Pid.Sus- Anak/2016/PN.Kis tanggal 11 Februari 2016 yang dimohonkan banding tersebut; c. Menyatakan bahwa Anak bersalah melakukan Tindak Pidana sesuai dengan apa yang kami mintakan dalam tuntutan pidana yang kami ajukan tanggal 9 Februari 2016 sebagai berikut: 1. Menyatakan Anak bersalah melakukan tindak pidana "dengan sengaja membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya" sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan Primer Pasal 81 ayat (2) jo Pasal 76 D Undang-Undang RI No. 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang- Undang RI No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo Undang- Undang RI No. 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak; 2. Menjatuhkan pidana penjara terhadap Anak selama : 4 (empat) tahun potong tahanan sementara dan latihan kerja selama 3 (tiga) bulan; 3. Menetapkan barang bukti: 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter tanpa plat nomor polisi dikembalikan kepada pemiliknya melalui Anak; 4. Menetapkan agar Anak dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp1.000,00 (seribu rupiah); Menimbang, bahwa Kuasa Hukum Anak telah mengajukan Memori Banding tertanggal 1 Maret 2016, terhadap Putusan Pengadilan Negeri Kisaran Nomor: 3/Akta.Pid.Sus-Anak/2016/PN.Kis.-, tanggal 11 Februari 2016, Telah mengajukan keberatan yang pada pokoknya sebagai berikut : 1. Menyatakan membebaskan Pembanding Anak dari dakwaan Penuntut Umum Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor: 9/PID.Sus.Anak/2016/PT.Mdn Halaman 7

8 2. Menyatakan Pembanding Anak tidak terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana yang di dakwakan kepadanya 3. Membebaskan Pembanding Anak dari segala tuntutan hukum 4. Memulihkan Pembanding Anak dalam kemampuan, kedudukan, dan harkat serta martabatnya 5. Membebankan seluruh biaya yang timbul dalam perkara pidana a quo kepada negara Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi setelah mempelajari dengan seksama berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan dengan perkara ini berikut turunan Putusan Pengadilan Negeri Kisaran Nomor: 3/Akta.Pid.Sus- Anak/2016/PN.Kis.-, tanggal 11 Februari 2016, dan bukti surat lain yang bersangkutan.pengadilan Tinggi berpendapat, bahwa pertimbangan hukum hakim Tingkat Pertama yang mendasari putusannya mengenai telah terbuktinya secara sah dan menyakinkan kesalahan Anak melakukan tindak pidana Dengan sengaja membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya sebagaimana diatur dan diancam pidana melanggar Pasal 81 ayat (2) jo Pasal 76 D Undang-Undang RI No. 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang RI No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo Undang-Undang RI No. 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak, sebagaimana di dakwakan dalam dakwaan primer telah tepat dan benar karena pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama didasarkan pada fakta-fakta hukum yang diperoleh di persidangan berdasarkan alat bukti yang diajukan di persidangan oleh karenanya Pengadilan Tinggi dapat menyetujui dan mengambil alih sebagai pertimbangan hukum Pengadilan Tinggi sendiri dalam memeriksa dan memutus perkara ini pada tingkat banding; Menimbang, bahwa dengan memperhatikan asas keadilan, kepatutan dan kemanfaatan serta hal-hal yang meringankan dan memberatkan dalam Putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama menurut Pengadilan Tinggi. Pidana yang telah dijatuhkan Majelis Hakim Tingkat Pertama telah tepat sesuai dengan kesalahan terdakwa dan telah memenuhi rasa keadilan dalam masyarakat dan diharapkan memberi efek jera bagi Anak maupun masyarakat lainnya untuk tidak melakukan perbuatan yang serupa; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas maka Putusan Pengadilan Negeri Kisaran Nomor: 3/Akta.Pid.Sus-Anak/2016/PN.Kis.-, tanggal 11 Februari 2016, yang dimintakan banding tersebut haruslah dikuatkan; Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor: 9/PID.Sus.Anak/2016/PT.Mdn Halaman 8

9 Menimbang, bahwa oleh karena Anak berada dalam tahanan cukup alasan untuk menetapkan anak tetap di tahan; Menimbang, bahwa lamanya anak di tangkap dan berada dalam tahanan patutlah dikurangkan seluruhnya dari pidana yang di jatuhkan; Menimbang, bahwa oleh karena Anak tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana maka kepadanya harus dibebani untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan; Mengingat, Pasal 81 ayat (2) jo Pasal 76 D Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak dan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan; MENGADILI: - Menerima Permintaan Banding dari Jaksa Penuntut Umum dan Kuasa Hukum Anak tersebut; - Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Kisaran Nomor: 3/Akta.Pid.Sus- Anak/2016/PN.Kis.-, tanggal 11 Februari 2016, yang dimintakan banding tersebut ; - Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Anak dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; - Menetapkan Anak tetap ditahan; - Membebankan Anak untuk membayar biaya perkara di kedua tingkat peradilan yang dalam tingkat Banding masing-masing sebesar Rp ,- (dua ribu lima ratus rupiah). Demikian diputuskan Hakim Pengadilan Tinggi Medan oleh RUSTAM IDRIS, SH., selaku Hakim Anak berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan, tanggal 8 Maret 2016, Nomor: 9/Pid.Sus.Anak/2016/PT.Mdn, dan MANSURDIN, SH sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor: 9/PID.Sus.Anak/2016/PT.Mdn Halaman 9

10 dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari Selasa tanggal 8 Maret 2016, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Anak. Panitera Pengganti, Hakim Anak, td MANSURDIN, SH RUSTAM IDRIS, SH Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor: 9/PID.Sus.Anak/2016/PT.Mdn Halaman 10