BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi

1 BAB III METODE PENELITIAN A. Jeis Peeliia Jeis peeliia ii merupaka peeliia kuaiaif dega megguaka meode eksperime. Desai peeliia ii megguaka ru experime desig beuk desai poses oly corol desig yaki meempaka subyek peeliia kedalam dua kelas yag dibedaka mejadi kaegori kelas eksperime da kelas korol sera kedua kelas ersebu dipilih secara cluser radom samplig. Kelas eksperime diberi perlakua yaiu pembelajara dega megguaka media komik sais da kelas korol dega megguaka variasi model pembelajara ceramah da aya jawab. Desai pola eksperime adalah sebagai beriku: R O R O Keeraga : R = Radom (keadaa awal kelompok eksperime) R = Radom (keadaa awal kelompok corol) = Treame (perlakua) O = Pegaruh diberikaya reame O = Pegaruh idak diberikaya reame Sugiyoo, Meode Peeliia Admiisrasi dilegkapi dega Meode R&D, (Badug: Alfabea, 008), hlm. 85.

2 B. Tempa da Waku Peeliia. Tempa Peeliia Peeliia ii dilaksaaka di MI Mifakhul Akhlaqiyah Brigi Semarag ahu pelajara /06.. Waku Peeliia Peeliia ii dilaksaaka pada aggal 9 Sepember sampai dega 4 Okober. C. Populasi da Sampel Peeliia Populasi dalam peeliia ii adalah seluruh pesera didik kelas V yag erdiri aas kelas VA da kelas VB dega jumlah kelas VA 9 da kelas VB 9. Populasi dalam peeliia ii dijadika sebagai sampel jeuh dega megguaka ekik oprobabiliy samplig. D. Variabel da Idikaor Peeliia Pada peeliia ii erdiri dari dua variable, yaiu:. Variabel Bebas (Idepede Variabel) Variabel bebas dalam peeliia ii adalah pegguaa media komik sais da pembelajara dega meode ceramah. Idikaor variabel bebas adalah sebagai beriku: a. Pesera didik dapa meggali pemahama da pegalama dalam kehidupa sehari-hari. b. Pesera didik dapa bekerja sama dega kelompokya masig-masig. c. Pesera didik dapa mejelaska pemahamaya melalui diskusi kelas.

3 d. Pesera didik dapa meyelesaika ugas rumah.. Variabel Terika (Depede Variabel) Variabel erika dalam peeliia ii adalah hasil belajar pesera didik pada maeri Peesuaia Diri Makhluk Hidup Terhadap Ligkugaya siswa kelas V MI Mifakhul Akhlaqiyah Ngaliya Semarag /06. Idikaor variabel erika adalah sebagai beriku: a. Pesera didik dapa memahami kosep maeri pokok peyesuaia diri makhluk hidup erhadap ligkugaya dega bear. b. Pesera didik dapa meerapka kosep maeri pokok peyesuaia diri makhluk hidup erhadap ligkugaya dalam megerjaka soal ulaga. c. Hasil ulaga pesera didik mecapai Krieria Keuasa Miimal (KKM) 70. E. Tekik Pegumpula Daa. Dokumeasi Dokumeasi diguaka uuk memperoleh daa amaama pesera didik yag aka mejadi sampel dalam peeliia, sera uuk memperoleh daa ilai ulaga haria pada maeri sebelumya, yag kemudia ilai ersebu diguaka uuk pegujia daa awal sehigga didapaka kelompok yag aka diguaka sebagai kelompok eksperime da korol.

4 . Tes Beuk es yag diguaka dalam peeliia ii berupa es objekif (muliple choice) yag berbeuk piliha gada. Tes ii merupaka es akhir pada kelas eksperime da korol. Soal es sebelum diujika, erlebih dahulu diujika kepada kelas uji coba. Pada peeliia uji coba soal es diujika pada kelas VI MI Mifakhul Akhlaqiyah Ngaliya, yag diguaka uuk megeahui araf kesukara soal, validias buir soal da reliabilias soal. Seelah erpeuhi maka dapa diujika ke kelas eksperime da korol. F. Tekik Aalisis Daa. Aalisis Isrume Peeliia a. Aalisis Validias Isrume Aalisis validias dilakuka uuk meguji isrume. Rumus yag diguaka uuk meguji validias adalah rumus korelasi biserial seperi pada Persamaa 3.. (3.) Keeraga: : Koefisie korelasi biserial pbis M : Raa-raa skor oal yag mejawab bear pada p buir soal M : Raa-raa skor oal q Suharsimi Arikuo, Dasar-dasar Evaluasi Pedidika, (Jakara: PT. Bumi Aksara, 006),, hlm. 79.

5 S p : Sadar deviasi skor oal : Proporsi siswa yag mejawab bear pada seiap soal q : Proporsi siswa yag mejawab salah pada seiap soal ( q p ) produc Nilai rhiug dikosulasika dega harga kriik r mome, dega araf sigifika 5%. Bila harga r r hiug abel maka iem soal ersebu dikaaka valid. Sebalikya bila harga idak valid. r hiug r abel maka iem soal ersebu Adapu lagkah-lagkah aalisis validias isrume adalah sebagai beriku: ) Meyiapka abel perhiuga uuk mecari ilai p, q,, ) Mecari raa-raa skor oal, dega rumus 3) Mecari sadar deviasi oal, dega rumus SD N V 4) Mecari raa-raa iap iem yag dijawab dega bear. 5) Mecari keofisie korelasi biserial dega rumus : M pbi M p M SD p q M N

6 6) Meyimpulka dega ilai r pbi selajuya dibadigka dega hasil r abel dega araf sigifika 5%. Buir soal dikaaka valid jika r pbi >r abel. b. Aalisis Reliabilias Aalisis reliabel ii diguaka uuk megeahui isrume es dapa memberika hasil es yag eap, ariya apabila es ersebu dikeaka pada sejumlah subjek yag sama pada waku lai, maka hasilya aka eap sama aau relaif sama. Uji reliabilias isrume es beuk objekif diguaka rumus KR-0 (Kuder Richardso) seperi pada Persamaa Keeraga : r : Reliabel isrume k p i q i : Bayakya iem : Proporsi bayakya pesera didik yag mejawab bear : Proporsi bayakya pesera didik yag mejawab salah S : Variasi oal p : Jumlah ilai perkalia aara p da q q i i (3.) 3 Suharsimi Arikuo, Dasar-Dasar Evaluasi..., hlm

7 Sedagka rumus varias oal yaiu: Keeraga: N : Bayakya pesera didik : Skor oal : Kuadra skor oal harga abel Nilai r yag diperoleh dikosulasika dega r dega araf sigifika 5%. Jika r r maka abel iem es yag diujicobaka reliabel. c. Aalisis Tigka Kesukara Soal Aalisis igka kesukara iem soal aau araf kesukara soal diguaka uuk megeahui bermuu aau idakya suau buir iem soal. 4 Soal yag baik adalah soal yag idak erlalu mudah aau erlalu sukar. Soal yag erlalu mudah idak meragsag pesera didik meigkaka usaha memecahkaya, sebalikya soal yag erlalu sukar meyebabka pesera didik puus asa da idak mempuyai semaga uuk mecoba lagi. Uji igka kesukara soal seperi pada Persamaa Aas Sudijoo, Pegaar Evaluasi Pedidika, (Jakara: PT Raja Grafido Persada, 008), hlm Suharsimi Arikuo, Dasar-Dasar Evaluasi..., hlm. 08.

8 P = B JS Keeraga: P B JS : Ideks kesukara. : Bayakya pesera didik yag mejawab soal dega bear. : Jumlah seluruh pesera didik pesera didik yag iku es. (3.3) Tigka kesukara suau soal, dapa diklasifikasika sebagai beriku : P =,00 0,30 = Sukar P = 0,30 0,70 = Sedag P = 0,70,00 = Mudah d. Aalisis Daya Beda Daya pembeda soal adalah kemampua sesuau soal uuk membedaka aara pesera didik yag padai (berkemampua iggi) dega pesera didik yag bodoh (berkemampua redah). Agka yag meujukka besarya daya pembeda disebu ideks diskrimiasi (D). Rumus uji daya beda soal seperi pada Persamaa D (3.4) dega P A P B P A A A S m P B B B S m 6 Suharsimi Arikuo, Dasar-Dasar Evaluasi, hlm. -4.

9 Keeraga: D A B S m A B : Ideks daya pembeda : Jumlah pesera es yag mejawab bear pada kelompok aas : Jumlah pesera es yag mejawab bear pada kelompok bawah : Skor maksimum iap soal : Jumlah pesera es kelompok aas : Jumlah pesera es kelompok bawah Krieria Daya Pembeda (D) uuk kedua jeis soal adalah sebagai beriku: D 0,00 adalah soal saga jelek 0,00 < D 0,0 adalah soal jelek 0,0 < D 0,40 adalah soal cukup 0,40 < D 0,70 adalah soal baik 0,70 < D,00 adalah soal baik sekali. 7. Aalisis Daa a. Aalisis Daa Awal Daa awal yag diguaka dalam peeliia ii adalah hasil ulaga formaif maeri sebelum peyesuaia diri makhluk hidup erhadap ligkugaya dega beberapa uji sebagai beriku: hlm Haji Daryao, Evaluasi Pedidika,(Jakara: Rieka Cipa, 008),

10 ) Uji Normalias Uji ormalias dilakuka uuk meeuka apakah kelas yag diguaka dalam peeliia berdisribusi ormal aau idak. Rumus yag diguaka adalah uji Chi-Kuadra (χ ) dega hipoesis saisik: H 0 H a : Daa berdisribusi ormal : Daa idak berdisribusi ormal Rumus yag diguaka uuk uji ormalias seperi pada Persamaa Keeraga: (3.5) χ O i Ei K : Harga Chi-Kuadra : Frekuesi hasil pegamaa : Frekuesi yag diharapka : Bayakya kelas ierval Jika χ hiug < χ able, maka H 0 dierima ariya populasi berdisribusi ormal, jika χ hiug χ able, maka H 0 diolak ariya populasi idak berdisribusi ormal dega araf sigifikasi 5% da dk = k-. ) Uji Homogeias Uji homogeias berujua uuk megeahui apakah daa yag diperoleh homoge aau idak. Uji 8 Naa Sudjaa, Meode Saisika, hlm

11 homogeias disebu juga dega uji kesamaa varias. 9 Hipoesis yag diguaka dalam uji homogeias adalah: H 0 H a Keeraga: : σ = σ, ariya kedua varias sama (homoge). : σ σ, ariya kedua varias idak homoge. Varias ilai daa awal kelas yag dikeai media pembelajara komik sais. Varias ilai daa awal kelas yag dikeai pembelajara kovesioal. Homogeias daa awal dapa diaalisis dega megguaka uji F, dega megguaka rumus seperi pada Persamaa 3.6. varias varias erbesar F hiug (3.6) F abel F Keeraga: v v erkecil v : Deraja kebebasa dari varias erbesar v : Deraja kebebasa dari varias erkecil Krieria pegujia: H 0 dierima jika F F dega 5 %. hiug abel 3) Uji Kesamaa Dua Raa-Raa Uji kesamaa dua raa-raa dilakuka uuk megeahui apakah kedua kelompok beriik awal sama sebelum dikeai reame. Uji kesamaa dua raa-raa 9 Naa Sudjaa, Meode Saisika, hlm

12 deag megguaka uji es dua belah pihak. Hipoesis saisik yag diguaka dalam uji kesamaa dua raa-raa adalah sebagai beriku: 0 H 0 : = H a : Keeraga: : Raa-raa hasil belajar kelas eksperime. : Raa-raa hasil belajar kelas korol. Kalima hipoesis uji kesamaa dua raa-raa adalah sebagai beriku : H 0 : Ada kesamaa aara raa-raa ilai awal pesera didik kelas eksperime dega kelas korol. H a : Tidak ada kesamaa aara raa-raa ilai awal pesera didik kelas eksperime dega kelas korol. Pegujia hipoesis ersebu dega megguaka rumus -es seperi erliha pada Persamaa 3.7. = S dimaa (3.7) s = ( ) s ( ) s 0 Sugiyoo, Saisika uuk Peeliia,..., hlm Naa Sudjaa, Meoda Saisika..., hlm

13 Keeraga: : Nilai raa-raa dari kelompok eksperime : Nilai raa-raa dari kelompok korol s s : Varias dari kelompok eksperime : Varias dari kelompok korol s : Sadar deviasi : Jumlah subyek dari kelompok eksperime : Jumlah subyek dari kelompok korol. Krieria pegujia uji kesamaa dua raa-raa adalah Ho diolak jika hiug > abel aau hiug < abel Ho dierima. Deraja kebebasa uuk dafar disribusi dega dk = ( + ) b. Aalisis Daa Akhir Aalisis daa ahap akhir megguaka hasil pos es dari kelas eksperime da korol. Adapu ahapa aalisis daa akhir sebagai beriku: ) Uji Normalias Uji ormalias pada aalisis daa akhir aka diuji dega saisik parameris. Pegguaa saisik parameris mesyaraka bahwa daa seiap variabel yag aka diaalisis harus berdisribusi ormal. Lagkah-lagkah pegujia ormalias pada aalisis daa akhir sama dega lagkah-lagkah uji ormalias pada aalisis daa awal. Naa Sudjaa, Meode Saisika, hlm

14 ) Uji Homogeias Lagkah-lagkah pegujia kesamaa dua varias (homogeias) sama dega lagkah-lagkah uji kesamaa dua varias (homogeias) pada aalisis ahap awal. 3) Uji Perbedaa Dua Raa-Raa Uji perbedaa dua raa-raa yag diguaka adalah uji sau pihak (uji ) yaiu pihak kaa. Hipoesis saisic yag diguaka adalah sebagai beriku: H 0 : H a : > Keeraga: : Raa-raa hasil belajar pesera didik eksperime. : Raa-raa hasil belajar pesera didik kelas korol. Kalima hipoesis uji perbedaa dua raa-raa adalah sebagai beriku: H 0 H a : Raa-raa hasil belajar pesera didik yag megguaka media pembelajara komik sais lebih kecil aau sama dega dari variasi model pembelajara ceramah : Raa-raa hasil belajar pesera didik yag megguaka media pembelajara komik sais lebih besar dari variasi model pembelajara ceramah. 55

15 Pegujia hipoesis ersebu dega megguaka rumus -es seperi erliha pada Persamaa = S dimaa s = (3.8) ( Keeraga: ) s ( ) s s s s : Nilai raa-raa dari kelas eksperime : Nilai raa-raa dari kelas korol : Varias dari kelas eksperime : Varias dari kelas korol : Sadar deviasi : Jumlah subyek dari kelas eksperime : Jumlah subyek dari kelas korol Krieria pegujia adalah erima H 0 jika hiug < abel da olak H 0 jika mempuyai harga-harga lai. Deraja kebebasa uuk dafar disribusi ialah ( + - ) dega peluag ( - ). c. Uji peigkaa hasil belajar pesera didik Uji peigkaa hasil belajar pesera didik berujua uuk megeahui seberapa besar peigkaa hasil belajar 3 Aas Sudijoo, Pegaar Evaluasi Pedidika, hlm

16 pesera didik sebelum diberi perlakua da seelah diberi perlakua. Uji peigkaa hasil belajar ii dihiug dega megguaka rumus gai seperi pada Persamaa (g) skor skor poses maksimum skor skor prees (3.8) prees Krieria gai peigkaa hasil belajar adalah sebagai beriku: gai > 0,70 : Tiggi 0,70>gai>0,30 : Sedag Gai> 0,30 : Redah 4 Richard R. hake, Aalizig Chage/Gai Scores, hp:// diakses agga l 3 Februari