PNPM MANDIRI PERKOTAAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PNPM MANDIRI PERKOTAAN"

Transkripsi

1

2

3 PENGELOLAAN KEUANGAN SEKRETARIAT (PENGELOLAAN KEUANGAN BLM, PPMK, GFDRR, FIXED COST & PLPBK) 1 Media Bantu Format isian model bukti kas dan pembukuan 2 PELAPORAN PENGENDALIAN DATA 17 Media Bantu Uji Akurasi SIM MK 18 KINERJA PEMBUKUAN SEKRETARIAT, UPK & PINJAMAN BERGULIR 23 Media Bantu Memahami Pengukuran Kinerja Pembukuan 24 Media Bantu Proses Upload dan Report Data Kinerja Pembukuan 35 Media Bantu Kinerja Pembukuan BKM 42 Media Bantu Pinjaman Bergulir 44 i

4 ii

5 PENGELOLAAN KEUANGAN SEKRETARIAT (PENGELOLAAN KEUANGAN BLM, PPMK, GFDRR, FIXED COST & PLPBK) 1

6 Nama : LKM :.. Model: IA-L1 Kelurahan/Desa :..... Kecamatan :..... Kota/ Kabupaten :... No. Transaksi :.../um/.../... BUKTI KAS MASUK Terima dari Keterangan Jumlah yang diterima Terbilang : : : Rp, 20 Koordinator/ Anggota LKM Sekretariat Penyetor ( ) ( ) ( ) L1: Penyetor L2: Arsip Sekretariat LKM Nama LKM :.. Model: IA-L2 Kelurahan/Desa :..... Kecamatan :..... Kota/ Kabupaten :... No. Transaksi :.../um/.../... BUKTI KAS MASUK Terima dari Keterangan Jumlah yang diterima Terbilang : : : Rp, 20 Koordinator/ Anggota LKM Sekretariat Penyetor ( ) ( ) ( ) L1: Penyetor L2: Arsip Sekretariat LKM 2

7 Nama LKM :.. Model: IB-L1 Kelurahan/Desa :..... Kecamatan :..... Kota/ Kabupaten :... BUKTI KAS KELUAR No. Transaksi :.../uk/.../... Dibayarkan kepada, Nama penerima/ksm/toko*) : Untuk pembayaran :.. Jumlah pembayaran : Rp Terbilang, 20 Koordinator/ Anggota LKM Sekretariat Penerima ( ) ( ) ( ) *) Bukti/rincian/nota terlampir L1: Sekretariat LKM L2: Penerima Nama LKM :.. Model: IB-L2 Kelurahan/Desa :..... Kecamatan :..... Kota/ Kabupaten :... BUKTI KAS KELUAR No. Transaksi :.../uk/.../... Dibayarkan kepada, Nama penerima/ksm/toko*) : Untuk pembayaran :.. Jumlah pembayaran : Rp Terbilang, 20 Koordinator/ Anggota LKM Sekretariat Penerima ( ) ( ) ( ) *) Bukti/rincian/nota terlampir L1: Sekretariat LKM L2: Penerima 3

8 Nama LKM :.. Model: IC Kelurahan/Desa :..... Kecamatan :..... Kota/Kabupaten :... BUKTI PEMINDAHBUKUAN No.Bukti:../bp/../20... Uraian Debet Kredit Keterangan transaksi: , Sekretariat (...) Nama LKM :.. Model: IC Kelurahan/Desa :..... Kecamatan :..... Kota/Kabupaten :... BUKTI PEMINDAHBUKUAN No.Bukti:../bp/../20... Uraian Debet Kredit Keterangan transaksi: , Sekretariat (...) 4

9 Nama LKM : Buku : S1 Kelurahan : Kecamatan : Kota/Kab : BUKU BANK Bulan : 20.. Tanggal Uraian No.Bukti Transaksi Saldo D K D (1) (2) (3) (4) (5) (6)..., Mengetahui Koordinator/Anggota LKM Sekretariat LKM 5

10 Nama LKM : Buku : S2 Kelurahan : Kecamatan : Kota/Kab : BUKU KAS Bulan : 20.. Tanggal Uraian No.Bukti Transaksi Saldo D K D (1) (2) (3) (4) (5) (6)..., Mengetahui Koordinator/Anggota LKM Sekretariat LK (...) (...) 6

11 Nama LKM : Buku : S3 Kelurahan : Kecamatan : Kota/Kab : BUKU SARANA DAN PRASARANA (LINGKUNGAN) Bulan : 20.. Transaksi Saldo Tanggal Uraian No.Bukti D K K (1) (2) (3) (4) (5) (6)..., Mengetahui Koordinator/Anggota LKM Sekretariat LKM (...) (...) 7

12 Nama LKM : Buku : S4 Kelurahan : Kecamatan : Kota/Kab : BUKU SOSIAL Bulan : 20.. Transaksi Saldo Tanggal Uraian No.Bukti D K K (1) (2) (3) (4) (5) (6)..., Mengetahui Koordinator/Anggota LKM Sekretariat LKM (...) (...) 8

13 Nama LKM : Buku : S5 Kelurahan : Kecamatan : Kota/Kab : BUKU EKONOMI BERGULIR Bulan : 20.. Transaksi Saldo Tanggal Uraian No.Bukti D K K (1) (2) (3) (4) (5) (6)..., Mengetahui Koordinator/Anggota LKM Sekretariat LKM (...) (...) 9

14 Nama LKM : Buku : S6 Kelurahan : Kecamatan : Kota/Kab : BUKU BIAYA OPERASIONAL (BOP) Bulan : 20.. Transaksi Saldo Tanggal Uraian No.Bukti D K K (1) (2) (3) (4) (5) (6)..., Mengetahui Koordinator/Anggota LKM Sekretariat LKM (...) (...) 10

15 Nama LKM : Buku : S7 Kelurahan : Kecamatan : Kota/Kab : BUKU INVENTARIS Bulan : 20.. Transaksi Saldo Tanggal Uraian No.Bukti D K D (1) (2) (3) (4) (5) (6)..., Mengetahui Koordinator/Anggota LKM Sekretariat LKM (...) (...) 11

16 12

17 13

18 14

19 15

20 16

21 PELAPORAN PENGENDALIAN DATA 17

22 Uji Akurasi SIM MK (gunakan data yang sesuai dengan lokasi dampingannya) : 1. Pengukuran Kinerja Sekretariat Akurasi Sekr-BKM Askot MK TAMK (Perhit Konservatif) TAMK (Perhit Moderat) Jan-11 Feb-11 Mar-11 Apr-11 May-11 Jun-11 Jul-11 Aug-11 Sep-11 Oct-11 Nov-11 Dec-11 Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec Pengukuran Kinerja UPK Akurasi UPK-BKM 90% 80% 70% Askot MK 60% 50% TAMK (Perhit Konservatif) TAMK (Perhit Moderat) 40% 30% 20% 10% 0% Jan-11 Feb-11 Mar-11 Apr-11 May-11 Jun-11 Jul-11 Aug-11 Sep-11 Oct-11 Nov-11 Dec-11 Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12 18

23 3. Jumlah Dampingan yang dikunjungi (Sampling) Prosentase Sampling thd Populasi 35% 30% 25% 20% 15% Askot MK TA MK 10% 5% 0% Jan-11 Feb-11 Mar-11 Apr-11 May-11 Jun-11 Jul-11 Aug-11 Sep-11 Oct-11 Nov-11 Dec-11 Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12 Tindaklanjut Temuan Aide Memoar (gunakan file tindaklanjut Aide Memoire) : Status Penyelesaian AM World Bank Total AM Jateng Sulsel Jatim kondisi temuan belum ditindak lanjuti (0) kondisi temuan sudah tuntas ditindak lanjuti (1) kondisi temuan dalam proses tindak lanjut (2) Total Kasus Prosentase Selesai Temuan AM 83% 95% 60% 78% 100% 90% 80% 70% 60% 50% 40% 30% 20% 10% 0% Prosentase Selesai Temuan AM Total AM Jateng Sulsel Jatim Total AM Jateng Sulsel Jatim 19

24 Jenis Identifikasi Temuan BPKP (gunakan file rekap tindaklanjut BPKP) : No Uraian 1 Kelebihan pembayaran atas pelaksanaan pekerjaan 2 Kekurangan volume pekerjaan Prasarana yang dibangun tidak sesuai dengan spesifikasi 3 Volume Pekerjaan Tidak Sesuai dengan RAB Penggunaan dana BLM tidak tepat sesuai ketentuan 4 Tunggakan dana bergulir untuk kepentingan pribadi dan Penggunaan dana BLM tidak sesuai ketentuan Perencanaan kegiatan belum dilaksanakan dengan balk (Belum 5 dipergunakannya dana kegiatan dan harus disetor ke Kas Negara) 6 Pelaksanaan pekerjaan tidak sesuai dengan proposal Adanya pekerjaan belum selesai, namun pelaksana kegiatan sudah bubar 7 (harus disetor ke Kas Negara) 8 Pelaksanaan program tidak sesuai ketentuan Tindak lanjut Audit ITDA (gunakan file tindaklanjut Audit Itda) : 20

25 21

26 22

27 KINERJA PEMBUKUAN SEKRETARIAT, UPK & PINJAMAN BERGULIR 23

28 MB-1 : Memahami Pengukuran Kinerja Pembukuan Pengukuran Kinerja Pembukuan Sekretariat dan UPK Mengapa diperlukan?? Sebagai alat pengendalian pendamping dalam menjamin adanya proses pencataan dan pelaporan yang konsisten dan menerus. Adanya pembelajaran kepada masyarakat untuk manjamin pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntable. memastikan bahwa seluruh pelaksanaan kegiatan didasarkan atas rencana kegiatan yang telah disusun dan diputuskan oleh masyarakat. 24

29 Tujuan : Memastikan seluruh kebijakan keuangan di tingkat BKM telah ditetapkan sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) BKM. Memastikan seluruh transaksi keuangan telah dilakukan sesuai dengan prinsip dasar manajemen keuangan. Memastikan seluruh transaksi keuangan dicatat dan dilaporkan tepat waktu dan layak Memastikan akuntabilitas pengelolaan keuangan sehingga dapat ditunjukkan kepada pemberi dana dan penerima manfaat bahwa aset organisasi digunakan sebagaimana seharusnya. Siapa yang melakukan?? Sebagai fungsi pengawasan, pelaksanaan pengukuran kinerja pembukuan sekretariat dan UPK dilakukan oleh Fasilitator Ekonomi. Pencapaiannya menjadi tanggungjawab Tim Fasilitator (Senior Fasilitor) Askot MK/Korkot wajib melakukan verifikasi dan uji pertik terhadap hasil penilaian kinerja yang dilakukan oleh Tim Fasilitator sebelum melakukan upload data. 25

30 Aspek kinerja sekretariat No ASPEK PENGUKURAN KINERJA 1 Semua kebijakan disusun BKM berdasarkan AD/ART 2 BKM Menyusun dan menetapkan RAPB tahunan 3 Semua penerimaan dan pengeluaran keuangan diketahui oleh BKM 4 Seluruh transaksi penerimaan dan pengeluaran dicatat dan diarsipkan sesuai tanggal transaksi. 5 Laporan disajikan sebelum tanggal 5 bulan berikutnya 6 Rekening bank menggunakan nama lembaga bukan nama probadi 7 Rekening bank ditandatangani 3 orang anggota BKM 8 Dana operasional tunai tidak lebih dari Rp ,- 9 Saldo buku bank sama dengan saldo rekening bank 10 Saldo buku kas sama dengan jumlah dana tunai 11 Laporan bulanan dipasang di lima titik stategis selambat-lambatnya tanggal 5 bulan berikutnya Aspek kinerja UPK No ASPEK PENGUKURAN KINERJA 12 Skema pinjaman bergulir sesuai dengan PetunjukTeknis Pinjaman Bergulir. 13 Prosedur pemberian pinjaman bergulir sesuai dengan SOP. 14 Seluruh transaksi penerimaan dan pengeluaran dicatat dan diarsipkan sesuai tanggal transaksi. 15 Rekening bank menggunakan nama lembaga bkn nama pribadi. 16 Rekening bank ditandatangani 3 orang yang terdiri dari 2 orang ang. BKM & 1 org manajer UPK. 17 Dana operasional tunai tidak lebih dari Rp ,- 18 Saldo buku bank sama dengan saldo rekening bank 19 Saldo buku kas sama dengan jumlah dana tunai 20 Laporan bulanan dipasang di papan informasi di lima tempat stategis selambatlambatnya tanggal 5 bulan berikutnya 21 LAR 22 PAR 26

31 Kategori Sekretariat Semua item jika nilainya 1 = ya dan jika nilainya 0 = tidak Pengukuran Kinerja dinyatakan Sangat Baik, jika total skor mencapai angka 11. Pengukuran Kinerja dinyatakan Memadai, jika total skor mencapai angka 9, dan jawaban TIDAK adalah item No. 4, 5, atau no.11 atau maksimal dua nomor tersebut. Pengukuran Kinerja Tidak Memadai, jika total skore < 9 atau total skor =10 dengan jawaban TIDAK adalah salah satu dari item no. 1, 2, 3, 6, 7, 8, 9, atau 10. Kategori UPK TANPA PAR Semua item jika nilainya 1 = ya dan jika nilainya 0 = tidak Pengukuran kinerja dinyatakan Sangat Baik, jika total skor mencapai 9. Pengukuran kinerja dinyatakan Memadai, jika total skor mencapai angka 8, dan jawaban TIDAK adalah salah satu dari aspek 14 atau 20. Pengukuran kinerja dinyatakan Tidak Memadai, jika total skor mencapai < 8 atau total skor = 9 dengan jawaban TIDAK selain aspek nomor 14 dan 20 (No: 12, 13, 15, 16, 17, 18, dan 19). 27

32 Kategori UPK DENGAN PAR Semua item jika nilainya 1 = ya dan jika nilainya 0 = tidak Pengukuran kinerja dinyatakan Sangat Baik, jika total skor mencapai 9, dengan PAR>3 bulan sebesar <10% Pengukuran kinerja dinyatakan Memadai, jika total skor mencapai angka 8, dan jawaban TIDAK adalah salah satu dari aspek 14 atau 20, dengan PAR>3 bulan sebesar <20% Pengukuran kinerja dinyatakan Tidak Memadai, jika total skor mencapai < 8 atau total skor = 9 dengan jawaban TIDAK selain aspek nomor 14 dan 20 (No: 12, 13, 15, 16, 17, 18, dan 19), dengan PAR>3 bulan sebesar 20% Tahapan Pelaksanaannya Pengukuran Kinerja (Dilakukan 1 bulan sekali, Kedatangan tercatat dalam buku tamu BKM/LKM dan hasilnya disampaikan ke LKM/BKM) Dilakukan oleh Faskel Ekonomi dan SF sebagai penanggungjawab Pembahasan Hasil Pengukuran Kinerja Pembahsasandifasilitasi oleh Tim Fasilitator dan SF sebagai Penanggungjawab Input dalam SIM MK (Template) Faskel Ekonomi melakukan input data sesuai template dalam SIM MK dan melaporkan ke Askot MK. SF sebagai Penanggungjawab pada tahapan ini Up-load data ke SIM MK Askot MK melakukan verifikasi data dan melakukan Up-load data ke SIM MK, Korkot bertanggungjawab terhadap kulaitas data Monitoring Hasil Tindak Lanjut Uji Petik Akurasi Data 28

33 Penjelasan Tahapan 1. Fasilitator ekonomi mempersiapkan format pengukuran kinerja pembukuan sekretariat (Lampiran- 1) danupk(lampiran-2). 2. Proses pengukuran kinerja pembukuan sekretariat dan UPK dilakukan secara menerus atau periodik, setelah ssekretariat dan UPK melakukan tutup buku diakhir bulan. Pada saat melakukan pengukuran kinerja pembukuan, faskel ekonomi harus benar-benar memahami penjelasan cara pengisian (model skoring) di setiap aspek penilaian (Lampiran-3a : cara pengisian instrumen sekretariat) dan (Lampiran-3b : cara pengisian instrumen kinerja UPK). Setiap kedatangannya di sekretariat/kantor LKM dalam melaksanakan kegiatan pengukuran kinerja, fasilitator ekonomi harus mengisi buku tamu BKM/LKM sebagai bukti kedatangan.senior faskel menjadi penanggungjawab pada kegiatan tersebut. 3. Setelah melakukan pengukuran kinerja pembukuan sekretariat-lkm/bkm dan UPK, fasilitator menyerahkan copy dokumen pengukuran kinerja kepada BKM/LKM. Berdasarkan dokumen tersebut, BKM/LKM menyusun agenda pembahasan dalam rapat rutin bulanan BKM/LKM bersama masyarakat atau dalam rapat khusus. Agenda pembahasan hendaknya termasuk juga penyusunan rencana tindak, jika hasil laporan pengukuran kinerja tersebut terdapat hal-hal yang dipandang serius seperti : adanya indikasi penyimpangan dana, ditemukan bukti transaksi yang tidak ada/lengkap, uang kas terlampau besar, dll. Sebagai referensi dalam pembahasan hasil pengukuran kinerja tersebut, dalam petunjuk teknis ini disertakan contoh berita acara dan notulensi rapat. (Lampiran-4: Berita Acara/Notulensi Rapat). Copy dokumen hasil pengukuran kinerja sekretariat dipastikan tersimpan/terarsip dengan baik oleh BKM/LKM. Penjelasan Tahapan 4. Faskel Ekonomi melakukan input hasil pengukuran kinerja tersebut dalam template pengukuran kinerja sekretariat dan UPK (Lampiran-5: template SIM MK pengukuran kinerja) yang selanjutnya dilaporkan/disampaikan kepada pendamping tingkat kota (Askot MK) untuk diverifikasi. Hasil isian template tersebut sebagai bahan unggahan data pengukuran kinerja melalui SIM MK di Pendamping tingkat Kota (Askot MK) berkewajiban memastikan kebenaran data isian sebelum dilakukan upload data. Selambatlambatnya Askot MK melakukan unggahan data tanggal 20 bulan berikutnya. Kegiatan input data dalam template dan upload/unggah data melalui SIM MK tidak harus menunggu pembahasan hasil pengukuran kinerja dengan LKM/BKM seperti yang diuraikan pada poin 3. SF bertanggungjawab terhadap kegiatan pengisian data pada template dan korkot bertanggungjawab terhadap data hasil verifikasi. 5. Tim Faskel melakukan monitoring terhadap rencana tindak dan kesepakatan yang dihasilkan melalui rapat rutin/rapat khusus BKM dan memastikan telah ada langkah perbaikan yang telah dilakukan. 6. KMW dan Korkot/Askorkot harus mempunyai data rekapitulasi pengukuran kinerja pembukuan sekretariat dan UPK setiap bulan di seluruh kelurahan/desa wilayah dampingannya yang bersumber dari download data sim MK. Rekap data menjadi alat analisis terhadap pemenuhan indikator kinerja dan menjamin kualitas hasil dampingan juga sebagai bahan uji petik. 7. Setiap bulan KMW dan Korkot/Askorkot melakukan uji petik untuk menguji tingkat akurasi data pengukuran kinerja (membandingkan data hasil download di SIM MK dengan data sesungguhnya di Sekretariat BKM/LKM dan UPK), dengan cara berkunjung langsung ke kelurahan/desa. Hasil uji petik KMW (TA. MK) dan Korkot/Askot secara periodik (bulanan) dilaporkan secara berjenjang ke KMP. 29

34 CATATAN PENTING UNTUK KORKOT/TA MK KMW dan Korkot/Askorkot harus mempunyai data rekapitulasi pengukuran kinerja pembukuan sekretariat dan UPK setiap bulan di seluruh kelurahan/desa wilayah dampingannya yang bersumber dari download data sim MK. Rekap data menjadi alat analisis terhadap pemenuhan indikator kinerja dan menjamin kualitas hasil dampingan juga sebagai bahan uji petik. Setiap bulan KMW dan Korkot/Askorkot melakukan uji petik untuk menguji tingkat akurasi data pengukuran kinerja (membandingkan data hasil download di SIM MK dengan data sesungguhnya di Sekretariat BKM/LKM dan UPK), dengan cara berkunjung langsung ke kelurahan/desa. Hasil uji petik KMW (TA. MK) dan Korkot/Askot secara periodik (bulanan) dilaporkan secara berjenjang ke KMP. INSTRUMEN PENGUKURAN KINERJA PEMBUKUAN SEKRETARIAT LKM/BKM Bulan :... Nama LKM/BKM :... Kecamatan :... Kelurahan :... Kota/Kab. :... No. Aspek Pengukuran Nilai/ Skor KEBIJAKAN KEUANGAN 1 Semua kebijakan disusun BKM berdasarkan AD/ART 2 BKM Menyusun dan menetapkan RAPB tahunan Semua penerimaan dan pengeluaran keuangan 3 diketahui oleh BKM SISTEM AKUNTANSI Seluruh transaksi penerimaan dan pengeluaran dicatat 4 dan diarsipkan sesuai tanggal transaksi. 5 Laporan disajikan sebelum tanggal 5 bulan berikutnya Rekening bank menggunakan nama lembaga bukan 6 nama probadi 7 Rekening bank ditandatangani 3 orang anggota BKM 8 Dana operasional tunai tidak lebih dari Rp ,- 9 Saldo buku bank sama dengan saldo rekening bank 10 Saldo buku kas sama dengan jumlah dana tunai PELAPORAN DAN MONITORING 11 Laporan bulanan dipasang di lima titik stategis selambat-lambatnya tanggal 5 bulan berikutnya Total Skor Kategori Kinerja Sangat Baik /Memadai /Tidak Memadai* Koordinator LKM/BKM... Mengetahui, Senior Fasilitator Catatan..., Fasilitator Ekonomi (...) (...) (...) 30

35 Cara Pengisian/Penjelasan INSTRUMEN PENGUKURAN KINERJA PEMBUKUAN SEKRETARIAT Aspek Pengukuran Penjelasan 1. Semua kebijakan disusun BKM berdasarkan AD/ART Kebijakan dan Implementasi pengelolaan keuangan sesuai AD/ART, seperti: SKIM dana pinjaman bergulir sesuai AD/ART. Pembagian laba UPK sesuai AD/ART. Audit keuangan dilakukan setiap tahun. Tinjauan Keuangan dilakukan setiap tahun oleh masyarakat. Bila tidak sesuai/tidak dilakukan sesuai AD/ART maka mendapat skor = 0, jika sesuai skor = BKM Menyusun dan menetapkan RAPB tahunan RAPB adalah Rencana Anggaran Penerimaan dan Biaya tahunan yang harus disusun oleh BKM (terutama dana BOP) berdasarkan rencana aktivitas BKM dan unit operasionalnya (sekretariat dan UP-UP). RAPB dibahas dalam RWT dan ditetapkan setelah tutup buku tahunan yang disertai pembuktian BA, paling lambat RAPB ditetapkan pada akhir bulan Januari setiap tahunnya. BKM menyusun rencana kerja dan RAB sesuai dengan pentahapan pencairan BLM PLPBK (Lokasi PLPBK) Bila RAPB, rencana kerja dan RAB (lokasi PLPBK) tidak disusun dan ditetapkan sesuai penjelasan diatas maka mendapat skor = 0, jika dokumen tersebut ada maka mendapat skor = 1 3. Semua penerimaan dan pengeluaran keuangan diketahui oleh BKM Semua penerimaan dan pengeluaran dana di BKM (BLM PNPM, Fixed cost, PLPBK, PMPK, Dana Kemitraan, dll) menggunakan Bukti Kas Masuk dan Bukti Kas Keluar yang diketahui (ditandatangani) oleh BKM (koordinator BKM) atau anggota BKM yang ditetapkan melalui rapat BKM. Jika terdapat satu saja bukti tidak ditandatangani, maka jawabnya TIDAK = 0 4. Seluruh transaksi penerimaan dan pengeluaran dicatat dan Pencatatan transaksi menggunakan format-format baku standar PNPM Perkotaan diarsipkan sesuai tanggal transaksi. Pencatatan transaksi keuangan (keluar atau masuk) dilakukan tepat waktu Fasilitator melakukan cross-cek penjumlahan ke bawah dan kesamping Seluruh transaksi keuangan harus memiliki bukti pendukung yang cukup (transaksi dengan pihak ketiga harus memiliki bukti pendukung dari pihak ke tiga (seperti : Bon, Kwitansi, atau bukti lainnya) Seluruh proses adminstrasi (notulensi, penyiapan surat-menyurat, pencatatan keuangan, penyajian laporan keuangan, dan pengarsipan) dilakukan oleh sekretaris dan tersedia di kesekretariatan BKM/LKM. Jika terdapat satu transaksi saja tidak dicatat (paling lambat 5 hari) maka jawabnya TIDAK = Laporan disajikan sebelum tanggal 5 bulan berikutnya Laporan keuangan (Pemasukan dan pengeluaran) pada bulan berjalan disajikan sebelum tanggal 5 pada bulan berikutnya oleh Sekretaris. Jika laporan tidak disajikan maksimal sebelum tanggal 5 bulan berikutnya, maka jawabnya TIDAK = 0, jika YA=1 6. Rekening bank menggunakan nama lembaga bukan nama probadi Rekening bank dengan nama: BKM/LKM... sebagaimana yang tertera dalam AD yang dicatatkan di Notaris. Kalau Rekening BKM bukan atas nama Lembaga, maka jawabnya Tidak = 0 7. Rekening bank ditandatangani 3 orang anggota BKM Penandatanganan rekening bank (speciment) terdiri dari 3 (tiga) orang anggota BKM/sesuai pedoman PNPM perkotaan, termasuk saat penarikan. Bila rekening Bank tidak ditandatangani oleh 3 orang, jawabnya Tidak = 0 8. Dana operasional tunai tidak lebih dari Rp ,- Dana operasional tunai maksimal ada di tangan (kas) BKM sebesar Rp ,- dalam 2 hari kerja. Jika terdapat dana tunai melebihi Rp ,- harus dapat dijelaskan keperuntukannya dan dibuktikan dengan dokumen pendukung. Jika tidak memenuhi kedua unsur di atas, maka jawabnya TIDAK = 0 9. Saldo buku bank sama dengan saldo rekening bank Rekonsiliasi saldo buku bank catatan Sekretariat dan Rekening bank (rekening induk dan sub rekening) pada tanggal yang sama, bila Tidak = Saldo buku kas sama dengan jumlah dana tunai Kas opname dana tunai yang ada di BKM dicocokkan dengan buku kas catatan sekretariat (gunakan lembar kas opname) pada tanggal yang sama bila Tidak = Laporan bulanan dipasang di lima titik stategis selambatlambatnya tanggal 5 bulan berikutnya tanggal 5 bulan berikutnya. (minimal 2 bulan laporan keuangan terakhir) Laporan keuangan (Pemasukan dan Pengeluaran Dana BKM) yang disajikan tiap bulan dipasang di 5 titik strategis, selambat-lambatnya Bila laporan keuangan tidak dipasang 5 titik strategis maka nilainya = 0 INSTRUMEN PENGUKURAN KINERJA PEMBUKUAN UPK Bulan :... Nama LKM :... Kecamatan :... Kelurahan :... Kota/Kab. :... No. Aspek Pengukuran Nilai/ PEDOMAN PELAKSANAAN PINJAMAN BERGULIR Skema pinjaman bergulir sesuai dengan PetunjukTeknis 12 Pinjaman Bergulir. 13 Prosedur pemberian pinjaman bergulir sesuai dengan SOP. SISTEM AKUNTANSI Seluruh transaksi penerimaan dan pengeluaran dicatat dan 14 diarsipkan sesuai tanggal transaksi. Rekening bank menggunakan nama lembaga bkn nama 15 pribadi. Rekening bank ditandatangani 3 orang yang terdiri dari 2 16 orang ang. BKM & 1 org manajer UPK. 17 Dana operasional tunai tidak lebih dari Rp ,- 18 Saldo buku bank sama dengan saldo rekening bank 18 Saldo buku kas sama dengan jumlah dana tunai Laporan bulanan dipasang di lima titik stategis selambatlambatnya tanggal 5 bulan berikutnya 19 KINERJA RLF 20 LAR 21 PAR Total Skor Kategori Kinerja TANPA PAR Sangat Baik /Memadai /Tidak Memadai* Kategori Kinerja DENGAN PAR Sangat Baik /Memadai /Tidak Memadai* Koordinator LKM/BKM... Skor Mengetahui, Senior Fasilitator Catatan..., Fasilitator Ekonomi (...) (...) (...) 31

36 Cara Pengisian/PenjelasanINSTRUMEN PENGUKURAN KINERJA UPK Aspek Pengukuran 12. Skema pinjaman bergulir sesuai dengan PetunjukTeknis Pinjaman Bergulir. Penjelasan Adalah Skema Pinjaman Bergulir, meliputi: Peminjam, Tabungan, Besar pinjaman, Jasa pinjaman, Jangka waktu pinjaman, Angsuran pinjaman, Maksimum pinjaman Jika tidak sesuai maka skor = 0, dan bila ada perbedaan harus ada penjelasan dan keputusan rapat BKM, 13. Prosedur pemberian pinjaman bergulir sesuai dengan SOP. Tahapan pemberian pinjaman, meliputi: a. Usulan KSM b. Verifikasi Usulan KSM c. Putusan pinjaman d. Pencairan Pinjaman e. Pembinaan setelah pencairan f. Pembayaran Kembali Surat akad kredit (perjanjian pinjaman) harus bermaterai dan diisi dengan lengkap dan benar. Bila ada yang tidak mengikuti prosedur = Seluruh transaksi penerimaan dan pengeluaran dicatat dan Pencatatan transaksi keuangan (keluar atau masuk) dilakukan tepat waktu diarsipkan sesuai tanggal transaksi. Pencatatan transaksi menggunakan format-format baku standar PNPM Perkotaan Proses penjumlahan ke samping dan ke bawah dilakukan dengan benar Seluruh transaksi keuangan harus memiliki bukti pendukung yang cukup (transaksi dengan pihak ketiga harus memiliki bukti pendukung dari pihak ke tiga {spt: Bon, Kwitansi, atau bukti lainnya}) Proposal tersedia di UPK dan diarsipkan secara tertib. Jika terdapat satu transaksi saja tidak dicatat atau tidak memiliki bukti maka jawabnya TIDAK = Rekening bank menggunakan nama lembaga bkn nama pribadi. Rekening bank UPK dengan nama: BKM... sebagaimana yang tertera dalam Akta Notaris Bila bukan atas nama lembaga nilai = Rekening bank ditandatangani 3 orang yang terdiri dari 2 orang ang. BKM & 1 org manajer UPK. Penandatanganan rekening bank (spesimen) UPK adalah 3 (tiga) orang yang terdiri dari dua (2) orang anggota BKM dan satu (1) orang manajer UPK, termasuk saat penarikan. Bila kurang dari 3 nilai = Dana operasional tunai tidak lebih dari Rp ,- Dana operasional tunai maksimal ada di tangan (kas) UPK sebesar Rp ,- dalam 2 hari kerja. Jika terdapat dana tunai melebihi Rp ,- harus dapat dijelaskan keperuntukannya dan dibuktikan dengan dokumen pendukung. Bila dana operasional lebih dari Rp dan tidak ada penjelasan keperuntukannya maka skor = Saldo buku bank sama dengan saldo rekening bank Rekonsiliasi saldo buku bank catatan UPK dan Rekening bank, pada tanggal yang sama harus bernilai sama kecuali ada transaksi yang belum di catat (biaya bunga, biaya administrasi dan buku catatan UPK harus di perbaiki (adjustment), bila Tidak = Saldo buku kas sama dengan jumlah dana tunai Kas opname dana tunai yang ada di UPK dicocokkan dengan buku kas catatan UPK (gunakan lembar kas opname), pada tanggal yang sama harus bernilai yang sama. jika ada perbedaan (contoh biaya / penerimaan yang belum dibukukan buku kas harus di perbaiki bila setelah adjustment angka tidak sama, nilai = 0. Bukti dokumen periksa : form cash opname 20. Laporan bulanan dipasang di papan informasi di lima tempat Laporan keuangan bulanan, meliputi: Laporan Kolektibilitas, Laporan Tingkat Pengembalian dan Tunggakan,Laba-Rugi,Neraca stategis selambat-lambatnya tanggal 5 bulan berikutnya UPK menyajikan laporan keuangan sebelum tanggal 5 pada bulan berikutnya. (paling atas) Selambat-lambatnya tanggal 5 bulan berikutnya Proposal dan laporan kegiatan (Kegiatan) tersedia di UPK dan tersaji secara transparan dan akuntabel. Bila laporan keuangan tidak dipasang dipapan informasi dan proposal serta laporan kegiatan tidak tersaji secara transparan dan akuntabel, maka nilainya = Berapa Prosentase LAR Cukup jelas (jumlah KSM menunggak 3 bulan dibagi jumlah KSM aktif) 22. Berapa Prosentase PAR Cukup jelas (jumlah saldo pinjaman menunggak 3 bulan dibagi saldo pinjaman) BERITA ACARA/NOTULENSI RAPAT... Kelurahan :... Kecamatan:... Kota/Kab :... OC/OSP :... Pada hari... tanggal...bulan...tahun...telah dilakukan pembahasan...di kelurahan...yang dihadiri sejumlah...orang. Dari pembahasan tersebut telah disepakati beberapa langkah tindak lanjut sebagai berikut: Target selesai Penanggungjawab dst. Daftar hadir dan dokumen pendukung lainnya dilampirkan bersama Berita Acara/Notulensi ini. Demikian Berita Acara/Notulensi ini dibuat, untuk dipergunakan sebagaimana harusnya....,..., (...) (...) (...) UP...-BKM-... Sekretariat BKM BKM-... (...) (...) (...) Fasilitator Tokoh Masyarakat Pengawas 32

37 NOTULENSI RAPAT... Kelurahan :... Kecamatan:... Kota/Kab :... OC/OSP :... Pemaparan oleh :...(bahan paparan terlampir) Peserta hadir :...(terlampir) Item Agenda Diskusi Tindakan/Rencana Kerja/Tindak lanjut Dokumen pendukung lainnya dilampirkan bersama Notulensi Rapat ini. Demikian Notulensi Rapat ini dibuat, untuk ditindaklanjuti sebagaimana hasil diskusi....,..., (...) Notula Template SIM MK pengukuran kinerja pembukuan No Description Lvl Value keterangan 1 Semua kebijakan disusun BKM berdasarkan AD/ART sekr 1 2 BKM menyusun dan menerapkan RAPB tahunan sekr 1 3 Semua penerimaan dan pengeluaran keuangan diketahui sekr 1 4 Seluruh transaksi penerimaan dan pengeluaran dicatat da sekr 1 5 Pencatatan dilakukan tepat waktu dan laporan disajikan sesekr 1 6 Rekening bank menggunakan nama lembaga bukan namasekr 1 7 Rekening bank ditandatangani 3 orang anggota BKM sekr 1 8 Dana operasional tunai tidak lebih dari Rp ,- sekr 1 9 Saldo buku bank sama dengan saldo rekening bank sekr 1 10 Saldo buku kas sama dengan jumlah dana tunai sekr 1 11 Laporan bulanan dipasang di papan informasi di lima tempsekr 1 12 Skema pinjaman bergulir sesuai dengan SOP upk 1 13 Prosedur pemberian pinjaman bergulir sesuai dengan SOPupk 1 14 Seluruh transaksi penerimaan dan pengeluaran dicatat da upk 1 15 Rekening bank menggunakan nama lembaga bukan namaupk 1 16 Rekening bank ditandatangani 3 orang yang terdiri dari du upk 1 17 Dana operasional tunai tidak lebih dari Rp ,- upk 1 18 Saldo buku bank sama dengan saldo rekening bank upk 1 19 Saldo buku kas sama dengan jumlah dana tunai upk 1 20 Laporan bulanan dipasang di papan informasi di lima tempupk 1 21 LAR upk xxx 22 PAR upm xxx 33

38 Contoh : Hasil Analisis TA MK REKAPITULASI PROGRESS KINERJA PEMBUKUAN KMW VI PROPINSI KALIMANTAN STATUS BULAN APRIL TAHUN 2011 Samarinda Bontang Kukar Paser Balikpapan Tarakan Malinau Berau Bulungan Nunukan Total KMW No Informasi Kinerja Jml % Jml % Jml % Jml % Jml % Jml % Jml % Jml % Jml % Jml % Jml % I Tingkat Pelaporan (SIM MK) Jml Kelurahan Dampingan Jml Sekretaris yang melaporkan % % % % % % 6 100% 6 100% 3 100% 8 100% % Jml UPK yang melaporkan % % % % % % 5 100% 6 100% 3 100% 8 100% % II Kinerja Pembukuan Sekretariat a. Sangat Baik 9 17% 3 20% 3 14% 1 7% 0 0% 5 25% 0 0% 2 33% 0 0% 5 63% 28 16% b. Memadai 21 40% 2 13% 8 38% 12 86% 20 74% 5 25% 3 50% 4 67% 1 33% 3 38% 79 46% c. Tidak Memadai 23 43% 10 67% 10 48% 1 7% 7 26% 10 50% 3 50% 0 0% 2 67% 0 0% 66 38% Jml Kel Dinilai % % % % % % 6 100% 6 100% 3 100% 8 100% % III Kinerja Pembukuan UPK (NON PAR) a. Sangat Baik 6 12% 0 0% 2 10% 1 7% 0 0% 0 0% 0 0% 1 17% 0 0% 1 13% 11 7% b. Memadai 15 30% 6 40% 2 10% 1 7% 3 12% 0 0% 1 20% 2 33% 0 0% 1 13% 31 19% c. Tidak Memadai 29 58% 9 60% 16 80% 12 86% 22 88% % 4 80% 3 50% 3 100% 6 75% % Jml Kel Dinilai % % % % % % 5 100% 6 100% 3 100% 8 100% % IV Kinerja Pembukuan UPK (DENGAN PAR) a. Sangat Baik 5 10% 0 0% 2 10% 1 7% 0 0% 0 0% 0 0% 0 0% 0 0% 1 13% 9 5% b. Memadai 9 18% 2 13% 2 10% 0 0% 2 8% 0 0% 1 20% 2 33% 0 0% 0 0% 18 11% c. Tidak Memadai 36 72% 13 87% 16 80% 13 93% 23 92% % 4 80% 4 67% 3 100% 7 88% % Jml Kel Dinilai % % % % % % 5 100% 6 100% 3 100% 8 100% % V Item Rendahnya Capaian Kinerja Sekretariat BKM 1 Semua kebijakan disusun BKM sesuai AD/ART % 1 7% % % 26 96% % 6 100% 6 100% 3 100% 8 100% % 2 BKM menyusun dan menetapkan RAPB % 1 7% % % % % 6 100% 6 100% 3 100% 8 100% % 3 Semua penerimaan dan pengeluaran keuangan diketahui BKM % 1 7% 17 81% % 26 96% % 6 100% 6 100% 3 100% 8 100% % 4 Seluruh transaksi dicatat, diarsipkan sesuai tanggal transaksi 42 79% 1 7% 18 86% 12 86% 20 74% % 6 100% 6 100% 3 100% 8 100% % 5 Pencatatan tepat waktu, laporan disajikan tgl 5 bln berikutnya 41 77% 1 7% 17 81% 10 71% 17 63% % 6 100% 6 100% 3 100% 8 100% % 6 Rek. Bank menggunakan nama lembaga % 1 7% 20 95% % 26 96% % 6 100% 6 100% 3 100% 8 100% % 7 Rek. Bank ditandatangani oleh 3 orang anggota BKM % 1 7% 20 95% % % % 6 100% 6 100% 3 100% 8 100% % 8 Dana operasional tunai tidak lebih dari Rp , % 0 0% 13 62% % % 10 50% 3 50% 6 100% 1 33% 8 100% % 9 Saldo buku bank sama dengan saldo Rek. Bank 41 77% 1 7% 19 90% % % % 6 100% 6 100% 3 100% 8 100% % 10 Saldo buku kas sama dengan dana tunai 41 77% 1 7% 19 90% % 26 96% % 6 100% 6 100% 3 100% 8 100% % 11 Lap. Bulanan di pasang di 5 tempat strategis 10 19% 0 0% 8 38% 1 7% 1 4% 14 70% 0 0% 2 33% 0 0% 5 63% 41 24% VI Item Rendahnya Capaian Kinerja UPK BKM 1 Skema pinjaman bergulir sesuai SOP % 1 7% 19 95% % % 19 95% 5 100% 6 100% 3 100% 8 100% % 2 Prosedur pemberian pinjaman sesuai SOP % 1 7% 17 85% % % 19 95% 5 100% 6 100% 3 100% 8 100% % 3 Seluruh transaksi dicatat, diarsipkan sesuai tanggal 36 72% 1 7% 17 85% 7 50% 18 72% 18 90% 5 100% 6 100% 2 67% 8 100% % transaksi 4 Rekening bank menggunakan nama lembaga 47 94% 1 7% % % % 18 90% 1 20% 6 100% 2 67% 5 63% % 5 Rekening bank ditandatangani oleh 2 orang anggota 47 94% 1 7% % 12 86% 24 96% 18 90% 1 20% 6 100% 2 67% 5 63% % BKM dan 1 UPK 6 Dana operasional tunai tidak lebih dari Rp , % 1 7% 4 20% 4 29% 4 16% 1 5% 1 20% 3 50% 0 0% 2 25% 42 25% 7 Saldo buku bank sama dengan saldo rekening bank 34 68% 1 7% 16 80% 13 93% % % 1 20% 6 100% 2 67% 5 63% % 8 Saldo buku kas sama dengan dana tunai 35 70% 1 7% 15 75% % % % 4 80% 6 100% 3 100% 8 100% % 9 Lap. Bulanan di pasang di 5 tempat strategis 6 12% 0 0% 3 15% 1 7% 0 0% 12 60% 0 0% 3 50% 0 0% 5 63% 30 18% 34

39 MB-2 : PROSES UP-LOAD DAN REPORT DATA KINERJA PEMBUKUAN 1. ENTRY DATA LOGIN & ENTRY JURNAL Untuk meng-akses SIM MK online ketiklah url pada web browser lalu tekan enter, sehingga form untuk login SIM MK online terbuka. Untuk mendapatkan hak akses maka masukanlah user id dan Passwordnya yang telah anda terima dan mungkin telah dirubah, lanjutkan dengan mengklik tombol Login 35

40 Setelah login berhasil anda akan memasuki tampilan awal SIM MK Online disitu terdapat beberapa tombol menu. Untuk melakukan Entry Kinerja klik Entry Data lalu pilih Reguler, maka akan muncul seperti gambar dibawah ini : 36

41 Lalu anda pilih periode dan kelurahannya setelah itu klik find untuk mendapatkan no Form terlebih dahulu, seperti gambar dibawah ini : 37

42 Setelah nomor form muncul secara otomatis maka klik tombol Upload Data dan browse data yang akan kita upload (template kinerja-exel), jika data sudah terupload maka akan muncul gambar dibawah ini : Dan gambar seperti di bawah ini : Setelah muncul gambar di atas maka data telah selesai di upload. Menu ini adalah untuk melihat data Kinerja perkelurahan yang telah di Up-load, caranya dengan memilih menu Rekap lalu pilih MK Reguler dan klik Kinerja setelah itu tentukan 38

43 Periode yang akan kita lihat dengan cara klik tanda panah ke bawah pada kotak Periode lalu klik priview, maka akan muncul seperti gambar di bawah ini : 2. REPORT KINERJA PEMBUKUAN Setelah proses input dilakukan oleh askot MK, maka TA MK/user lainnya dengan menggunakan user id dan Passwordnya yang telah anda terima dan mungkin telah dirubah dapat melihat, melakukan download dan analisis (exel) data sessuai yang diharapkan, menu report terlihatr seperti gambar dibawah ini : 39

44 Ada 3 menu report yang bisa dilihat, yaitu : a. Data export kinerja (crosstab), seperti ganbar dibawah ini : b. Data rekap aspek kinerja propinsi/kabupaten, seperti terlihat dalam gambar berikut : 40

45 c. Data rekap kategori kinerja, seperti terlihat dalam gambar berikut : SETELAH ANALISIS OLEH KMP, TAYANG WEB BISA DILIHAT DALAM GAMBAR BERIKUT : 41

46 Kinerja Pembukuan BKM - Juni % 90.0% 80.0% 70.0% 60.0% 50.0% 40.0% 30.0% 20.0% 10.0% 0.0% Sekratariat "Sangat Baik" Wil 1 Sekretariat "Sangat Baik" Wil 2 Sekretariat "Sangat Baik" Nasional UPK "Sangat Baik" Wil 1 UPK "Sangat Baik" Wil 2 UPK "Sangat Baik" Nasional 100.0% Perkembangan Kinerja Pembukuan Jan - Juni % 80.0% Prosentase Kinerja (%) 70.0% 60.0% 50.0% 40.0% 30.0% Sekratariat "Sangat Baik" Wil 1 Sekretariat "Sangat Baik" Wil 2 Sekretariat "Sangat Baik" Nasional UPK "Sangat Baik" Wil 1 UPK "Sangat Baik" Wil 2 UPK "Sangat Baik" Nasional 20.0% 10.0% 0.0% Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 42

47 100.0% Perkembangan Data, Januari - Juni % 80.0% Prosentase (%) 70.0% 60.0% 50.0% 40.0% 30.0% Wilayah -1 Wilayah -2 Nasional 20.0% 10.0% 0.0% Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 43

48 MB Pinjaman Bergulir : Diagram alur input data SIM MK khusus Pinjaman bergulir A. Matriks Kerangka Kerja Validasi Data Antar Pelaku PELAKU USK MICRO KMP TUGAS & TANGGUNG JAWAB - Mengunduh file data yang diterima dari Korkot/Askorkot MK - Melakukan penggabungan seluruh data secara nasional - Menyajikan output/produk SIM sesuai dengan kebutuhan manajemen - Melakukan konfirmasi dan atau klarifikasi data ke KMW/Korkot/Askorkot MK apabila terdapat data yang diragukan. 44

49 TA MK KMW Askorkot MK - USK Micro KMP akan meminta KMW/Korkot/Askorkot MK untuk melakukan verifikasi yang diperlukan - Melakukan analisis/uji reabilitas data atas hasil kerja validasi data yang dilakukan oleh Korkot/Askorkot MK. - Seluruh penggabungan data secara nasional, konfirmasi/klarifikasi serta produk laporan harus sudah di upload ke website pada bulan berikutnya - Melaporkan hasil kerja validasi data SIM kepada TL KMP sesuai tanggal pelaporan yang ditetapkan - Publikasi ke Website P2KP, khususnya sebagai feedback kepada pendamping (konsultan) - Mengunduh file data yang diterima dari Korkot/Askorkot MK - Melakukan penggabungan seluruh data di tingkat Kota/Kabupaten - Menyajikan output/produk SIM sesuai dengan kebutuhan manajemen - Melakukan konfirmasi dan atau klarifikasi data ke Korkot/Askorkot MK/Faskel Ekonomi apabila terdapat data yang diragukan. TA MK KMW akan meminta Korkot/Askorkot MK/ Faskel Ekonomi untuk melakukan verifikasi yang diperlukan. - Melaporkan hasil kerja validasi data SIM kepada TL KMW sesuai tanggal pelaporan yang ditetapkan - Melakukan analisis/uji reabilitas data atas hasil kerja validasi data yang dilakukan oleh Korkot/Askorkot MK. - Seluruh penggabungan data di tingkat propinsi, output dari penggabungan disajikan dalam laporan pada bulan berikutnya - Melakukan verifikasi dan mencocokan data antara file softcopy dan hardcopy sesuai dengan data lapang yang berasal dari faskel ekonomi - Melakukan pencocokan data dengan data bulan lalu, agar terjadi data yang konsisten dan rasional. - Melakukan penggabungan data file (rekap) ke dalam komputer di seluruh wilayah dampingan Korkot/Askorkot. - Mengirimkan (mengupload) data hasil penggabungan data file ke Aplikasi SIM MK harus sudah selesai tanggal 10 bulan berikutnya dari bulan laporan. - Menjamin data yang sudah terkirim (terupload) ke dalam Aplikasi SIM MK adalah benar dan sesuai dengan kondisi riil. - Bertanggungjawab terhadap data terinput kedalam aplikasi sesuai dengan target waktu yang ditetapkan. - Membantu Korkot dalam hal menyajikan data SIM PB sesuai dengan kebutuhan analisis data yang dilakukan oleh Korkot. Faskel Ekonomi - Melakukan verifikasi dan mencocokan data sesuai dengan data lapang. - Melakukan entry data Pengumpulan Data Pinjaman Bergulir 45

50 Unit Pengelola Keuangan (UPK) kedalam komputer (sebagai back up) dan disket untuk dikirim ke Askorkot MK. - Mencetak (print out) data file ke dalam kertas - Mencocokkan data form Pengumpulan Data PB dengan hasil print out komputer atas data file yang diterima dari UPK - Bila hasil pencocokkan benar, maka data yang diterima adalah benar dan dapat dipertanggung jawabkan. - Bila hasil pencocokkan tidak benar (berbeda), Faskel perlu melihat kembali sumber informasi di UPK untuk memastikan kebenaran data. - Bila sudah benar, Faskel memasukkan data file (gabungan UPK wilayah dampingannya), menyerahkan softcopy & hardcopy data kepada Korkot/Askorkot untuk digabungkan (rekap) untuk diupload ke aplikasi sim mk. - Pengisian form data Pinjaman Bergulir oleh UPK paling lambat sudah selesai dihari ke 5 (lima) bulan berikutnya. - Mengisi form Pengumpulan Data Pinjaman Bergulir secara manual, dengan sumber informasi : (1) Neraca Saldo UPK, (2) Buku Biaya dan Pendapatan, (3) Register Sisa Pinjaman, dll. - Manajer UPK melakukan verifikasi data dalam form. Apabila telah benar, Manajer UPK menandatangani form Pengumpulan Data Pinjaman Bergulir dalam kolom yang telah disediakan. - Manager UPK menyerahkan data dalam form Pengumpulan Data PB (hard copy) saja kepada Faskel. - Pengisian form data Pinjaman Bergulir oleh UPK paling lambat sudah selesai dihari kedua bulan berikutnya. 46

51 3) Template SIM MK khusus Pinjaman Bergulir(otomatis hasil upload makro 47

52 4) Macro Aplikasi SIM MK khusus Pinjaman bergulir (di upload) 48

53 5) Perkembangan kinerja dan Akurasi data Laporan RLF a) Perkembangan dan akurasi data Laporan RLF (wilayah 2) b) Perkembangan Kinerja RLF wilayah 2 49

54 50

55 51

56 52

PETUNJUK TEKNIS PENGUKURAN KINERJA PEMBUKUAN SEKRETARIAT - UPK

PETUNJUK TEKNIS PENGUKURAN KINERJA PEMBUKUAN SEKRETARIAT - UPK PETUNJUK TEKNIS PENGUKURAN KINERJA PEMBUKUAN SEKRETARIAT - UPK PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI - PERKOTAAN Diterbitkan Oleh: Direktorat Jenderal Cipta Karya - Kementerian Pekerjaan

Lebih terperinci

PNPM MANDIRI PERKOTAAN

PNPM MANDIRI PERKOTAAN PENGELOLAAN KEUANGAN UPK 1 Media Bantu Format isian model bukti kas dan pembukuan UPK 2 PELAPORAN PENGENDALIAN DATA 22 Media Bantu Uji Akurasi SIM MK 23 KINERJA PEMBUKUAN SEKRETARIAT, UPK & PINJAMAN BERGULIR

Lebih terperinci

PNPM MANDIRI PERKOTAAN

PNPM MANDIRI PERKOTAAN Modul 1 Orientasi Belajar 1 Kegiatan 1 Perkenalan 3 Kegiatan 2 Penjelasan Kurikulum Pelatihan/GBPP 3 Modul 2 Perencanaan Partisipatif Review PS dan PJM Pronangkis 9 Kegiatan 1 Diskusi Kelompok Analisa

Lebih terperinci

SOP Pengukuran Kinerja Pembukuan

SOP Pengukuran Kinerja Pembukuan SOP Pengukuran Kinerja Pembukuan Pendahuluan Salah satu factor kunci sukses dan keberlanjutan organisasi adalah adanya system pelaporan keuangan dan monitoring yang kuat. Tanpa hal tersebut sulit untuk

Lebih terperinci

Kebijakan & Alur Pengelolaan Keuangan LKM

Kebijakan & Alur Pengelolaan Keuangan LKM Kebijakan & Alur Pengelolaan Keuangan LKM A. TUJUAN 1. 2. 3. Meningkatkan kemampuan pengelolaan keuangan Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) sesuai standar yang berlaku di Program KOTAKU; Menyediakan

Lebih terperinci

TATA CARA SELEKSI (REGULER) DAN PENETAPAN LOKASI PENERIMA KEGIATAN PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK) TAHUN ANGGARAN 2013

TATA CARA SELEKSI (REGULER) DAN PENETAPAN LOKASI PENERIMA KEGIATAN PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK) TAHUN ANGGARAN 2013 PE T UN J U K TE K N I S TATA CARA SELEKSI (REGULER) DAN PENETAPAN LOKASI PENERIMA KEGIATAN PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK) TAHUN ANGGARAN 2013 BERSAMA MEMBANGUN KEMANDIRIAN PROGRAM

Lebih terperinci

TATA CARA PENGUKURAN KINERJA KEUANGAN

TATA CARA PENGUKURAN KINERJA KEUANGAN 2016 TATA CARA PENGUKURAN KINERJA KEUANGAN PENYELENGGARAAN REHABILITASI DAN REKONSTRUKSI SEKTOR PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN PASCA BENCANA KOTA MANADO KELOMPOK MASYARAKA A. Pendahuluan Untuk menanggulangi

Lebih terperinci

REKOMENDASI HASIL UJI PETIK KMP PERIODE 28 November 8 Desember 2007

REKOMENDASI HASIL UJI PETIK KMP PERIODE 28 November 8 Desember 2007 REKOMENDASI HASIL UJI PETIK KMP PERIODE 28 November 8 Desember 2007 Gambaran Umum Secara umum proses kegiatan di lokasi baru mengalami keterlambatan rata-rata 1,5 bulan dari master schedule, sementara

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENGELOLAAN KEUANGAN LKM - SEKRETARIAT

PETUNJUK TEKNIS PENGELOLAAN KEUANGAN LKM - SEKRETARIAT PETUNJUK TEKNIS PENGELOLAAN KEUANGAN LKM - SEKRETARIAT ROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI - PERKOTAAN Diterbitkan Oleh: Direktorat Jenderal Cipta Karya - Kementerian Pekerjaan Umum

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komponen pengembangan kapasitas (Capacity Building) merupakan salah satu pilar program PNPM Mandiri Perkotaan, karena program ini yang meyakini bahwa pembelajaran merupakan

Lebih terperinci

LAPORAN UJI PETIK PEMBUKUAN BKM PERIODE TRIWULAN KE-2 BULAN : APRIL-JUNI 2015 P2KP - WILAYAH 2

LAPORAN UJI PETIK PEMBUKUAN BKM PERIODE TRIWULAN KE-2 BULAN : APRIL-JUNI 2015 P2KP - WILAYAH 2 LAPORAN UJI PETIK PEMBUKUAN BKM PERIODE TRIWULAN KE-2 BULAN : APRIL-JUNI 2015 P2KP - WILAYAH 2 A. PENDAHULUAN Periode pelaporan uji petik ini merupakan kelanjutan dari pelaporan uji petik periode sebelumnya

Lebih terperinci

PEDOMAN TEKNIS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN AUDIT INDEPENDEN LKM

PEDOMAN TEKNIS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN AUDIT INDEPENDEN LKM PEDOMAN TEKNIS PENGELOLAAN KEUANGAN DAN AUDIT INDEPENDEN LKM PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI - PERKOTAAN Diterbitkan Oleh: Direktorat Jenderal Cipta Karya - Kementerian Pekerjaan

Lebih terperinci

TATA CARA SELEKSI (REGULER) DAN PENETAPAN LOKASI PENERIMA KEGIATAN PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK) TAHUN ANGGARAN 2013

TATA CARA SELEKSI (REGULER) DAN PENETAPAN LOKASI PENERIMA KEGIATAN PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK) TAHUN ANGGARAN 2013 PE T UN J U K TE K N I S TATA CARA SELEKSI (REGULER) DAN PENETAPAN LOKASI PENERIMA KEGIATAN PENATAAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN BERBASIS KOMUNITAS (PLPBK) TAHUN ANGGARAN 2013 BERSAMA MEMBANGUN KEMANDIRIAN PROGRAM

Lebih terperinci

KATA SAMBUTAN. Jakarta, Mei 2012. Direktur Jenderal Cipta Karya, Budi Yuwono P. NIP.110020173

KATA SAMBUTAN. Jakarta, Mei 2012. Direktur Jenderal Cipta Karya, Budi Yuwono P. NIP.110020173 KATA SAMBUTAN Banyak masyarakat miskin di pedesaan yang belum mendapatkan air bersih yang layak. Selain itu adalah masyarakat di wilayah peri-urban yang mana masyarakatnya berpenghasilan rendah, pemukiman

Lebih terperinci

I. KEGIATAN PENGELOLAAN DANA BLM II. CAKUPAN PELAKSANAAN UJI PETIK III. HASIL UJI PETIK. 1. Capaian Umum

I. KEGIATAN PENGELOLAAN DANA BLM II. CAKUPAN PELAKSANAAN UJI PETIK III. HASIL UJI PETIK. 1. Capaian Umum PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2010 LAPORAN UJI PETIK KEGIATAN SIKLUS MASYARAKAT PENGELOLAAN DANA BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT (BLM) Periode : Bulan Juli - September 2010 I. KEGIATAN PENGELOLAAN DANA BLM Dana BLM

Lebih terperinci

AKUNTABILITAS DALAM PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN / P2KP (PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN) Rakor Nasional P2KP, 15 Juni 2015

AKUNTABILITAS DALAM PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN / P2KP (PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN) Rakor Nasional P2KP, 15 Juni 2015 AKUNTABILITAS DALAM PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN / P2KP (PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN) Rakor Nasional P2KP, 15 Juni 2015 Latar Belakang Audit Sempit: Pemenuhan kewajiban Loan/Grant Agreement.

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS Tata Cara Seleksi & Penetapan Lokasi Penerima Kegiatan Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLPBK)

PETUNJUK TEKNIS Tata Cara Seleksi & Penetapan Lokasi Penerima Kegiatan Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLPBK) PETUNJUK TEKNIS Tata Cara Seleksi & Penetapan Lokasi Penerima Kegiatan Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLPBK) PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI - PERKOTAAN Diterbitkan

Lebih terperinci

PROSEDUR OPERASI BAKU PENGELOLAAN PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN

PROSEDUR OPERASI BAKU PENGELOLAAN PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN PROSEDUR OPERASI BAKU PENGELOLAAN PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN 1 I. MENGAPA POB DIPERLUKAN? a. Untuk Meningkatkan kemampuan personil konsultan

Lebih terperinci

PROGRAM DAN PENGANGGARAN PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN DI PERKOTAAN (P2KP) TAHUN 2015

PROGRAM DAN PENGANGGARAN PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN DI PERKOTAAN (P2KP) TAHUN 2015 PROGRAM DAN PENGANGGARAN PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN DI PERKOTAAN (P2KP) TAHUN 2015 Oleh : Kasubdit Perencanaan Teknis Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman Ditjen Cipta Karya Disampaikan

Lebih terperinci

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri - Perkotaan

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri - Perkotaan i ii PEDOMAN SELEKSI DAN PENETAPAN LOKASI PPMK Peningkatan Penghidupan Masyarakat berbasis Komunitas PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI - PERKOTAAN Diterbitkan Oleh: Direktorat Jenderal

Lebih terperinci

PE T U N J U K T EKNIS

PE T U N J U K T EKNIS PE T U N J U K T EKNIS PENDAMPINGAN, PENCAIRAN & PEMANFAATAN DANA BLM BERSAMA MEMBANGUN KEMANDIRIAN PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ( PNPM ) MANDIRI PERKOTAAN PETUNJUK TEKNIS PENDAMPINGAN, PENCAIRAN

Lebih terperinci

Laporan Bulan September 2011 USK Kredit Mikro BAB-1 PENDAHULUAN

Laporan Bulan September 2011 USK Kredit Mikro BAB-1 PENDAHULUAN BAB-1 PENDAHULUAN Kegiatan pengendalian yang dilakukan KMP PNPM Mandiri Perkotaan pada bulan September 2011 berkaitan dengan optimalisasi pelaksanaan kegiatan pinjaman bergulir yang ada di lapangan, baik

Lebih terperinci

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. PROGRES PINJAMAN DANA BERGULIR (PDB) WILAYAH 1 Status data : SIM MK SEPTEMBER 2016

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. PROGRES PINJAMAN DANA BERGULIR (PDB) WILAYAH 1 Status data : SIM MK SEPTEMBER 2016 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PROGRES PINJAMAN DANA BERGULIR (PDB) WILAYAH 1 Status data : SIM MK SEPTEMBER 2016 INFORMASI DATA PINJAMAN BERGULIR LOKASI WILAYAH-1 No INFORMASI KINERJA

Lebih terperinci

LAPORAN UJI PETIK PELAKSANAAN SIKLUS PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2009 PENGELOLAAN DANA BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT (BLM) Bulan Agustus 2009

LAPORAN UJI PETIK PELAKSANAAN SIKLUS PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2009 PENGELOLAAN DANA BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT (BLM) Bulan Agustus 2009 LAPORAN UJI PETIK PELAKSANAAN SIKLUS PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2009 PENGELOLAAN DANA BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT (BLM) Bulan Agustus 2009 KEGIATAN PENGELOLAAN DANA BLM Dana BLM merupakan dukungan dana stimulan

Lebih terperinci

Format F-01 BERITA ACARA PEMBENTUKAN PANITIA PELAKSANAAN PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT

Format F-01 BERITA ACARA PEMBENTUKAN PANITIA PELAKSANAAN PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT Format F-01 BERITA ACARA PEMBENTUKAN PANITIA PELAKSANAAN PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT Desa/Kelurahan BKM/LKM Kecamatan Kota/Kabupaten Berdasarkan hasil kesepakatan antara BKM/LKM, Aparat Desa/Kelurahan,

Lebih terperinci

SOP TOOLS PENDATAAN

SOP TOOLS PENDATAAN SOP TOOLS PENDATAAN 100.0.100 Pengendalian kualitas data sangat penting bagi pengguna data, karena dapat menjadi rambu-rambu dalam hal; betapa pentingnya data, lebih-lebih lagi kualitas data yang akan

Lebih terperinci

BAB I. Keluaran yang diharapkan dari pengelolaan pelatihan masyarakat adalah sebagai berikut:

BAB I. Keluaran yang diharapkan dari pengelolaan pelatihan masyarakat adalah sebagai berikut: PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PENGELOLAAN PELATIHAN MASYARAKAT BAB I PENDAHULUAN I. LATAR BELAKANG PNPM Mandiri Perkotaan telah menetapkan tujuan Membantu masyarakat miskin perkotaan di kelurahan/desa peserta

Lebih terperinci

MATERI PENGUATAN KSM SOSIAL

MATERI PENGUATAN KSM SOSIAL PP MATERI PENGUATAN KSM SOSIAL Topik Tujuan Kegiatan belajar Waktu Acuan Penguatan Pendampingan KSM dalam Kegiatan Sosial 1. Peserta memahami tentang pentingnya penguatan modal sosial di dalam KSM 2. PANCASUTRA,tanggung

Lebih terperinci

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan I. PENDAHULUAN Pengaduan yang masuk pada bulan April 2015 yang dikumpulkan dari tingkat KMW dan pengaduan yang masuk ke KMP berjumlah 506 aduan. Pengaduan telah selesai ditangani sejumlah 497 pengaduan

Lebih terperinci

JUSTIFIKASI TEKNIS PENAMBAHAN TENAGA ASISTEN MANAJEMEN DATA DI KMW DAN KOORDINATOR KOTA UPP2-2

JUSTIFIKASI TEKNIS PENAMBAHAN TENAGA ASISTEN MANAJEMEN DATA DI KMW DAN KOORDINATOR KOTA UPP2-2 JUSTIFIKASI TEKNIS PENAMBAHAN TENAGA ASISTEN MANAJEMEN DATA DI KMW DAN KOORDINATOR KOTA UPP2-2 A. LATAR BELAKANG Proyek Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP) I tahap I telah dilaksanakan sejak

Lebih terperinci

PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PNPM Mandiri Perkotaan LAPORAN UJI PETIK PELAKSANAAN SIKLUS MASYARAKAT PERIODE TRIWULAN I TAHUN 2014

PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PNPM Mandiri Perkotaan LAPORAN UJI PETIK PELAKSANAAN SIKLUS MASYARAKAT PERIODE TRIWULAN I TAHUN 2014 PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PNPM Mandiri Perkotaan LAPORAN UJI PETIK PELAKSANAAN SIKLUS MASYARAKAT PERIODE TRIWULAN I TAHUN 2014 Konsultan Manajemen Pusat Wilayah-2 April 2014 A. Pendahuluan

Lebih terperinci

PELAKSANAAN PPMK. A. Konsep Dasar dan Tujuan PPMK

PELAKSANAAN PPMK. A. Konsep Dasar dan Tujuan PPMK A. Konsep Dasar dan Tujuan PPMK PELAKSANAAN PPMK Program Peningkatan Penghidupan Masyarakat Berbasis Komunitas (PPMK) merupakan program lanjutan dalam PNPM Mandiri Perkotaan untuk mendorong proses transformasi

Lebih terperinci

DIREKTORAT JENDRAL CIPTA KARYA DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM. PROGRES PINJAMAN DANA BERGULIR (PDB) WILAYAH 1 Status data : MEI 2015

DIREKTORAT JENDRAL CIPTA KARYA DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM. PROGRES PINJAMAN DANA BERGULIR (PDB) WILAYAH 1 Status data : MEI 2015 DIREKTORAT JENDRAL CIPTA KARYA DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM PROGRES PINJAMAN DANA BERGULIR (PDB) WILAYAH 1 Status data : MEI 2015 INFORMASI DATA PINJAMAN BERGULIR LOKASI WILAYAH-1 No I. INFORMASI KINERJA

Lebih terperinci

BOOKLET UNTUK PENDAMPING & PENGELOLA PINJAMAN BERGULIR

BOOKLET UNTUK PENDAMPING & PENGELOLA PINJAMAN BERGULIR BOOKLET UNTUK PENDAMPING & PENGELOLA PINJAMAN BERGULIR PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI - PERKOTAAN 1. Pengertian 1 2. Pengelola Bergulir 2 3. Penerima Manfaat Bergulir 2 4. Ketentuan

Lebih terperinci

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT)

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT) PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2010 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT) Oktober 2010 1 P a g e I. LATAR BELAKANG PELAKSANAAN UJI PETIK PEMANFAATAN BLM (BANTUAN

Lebih terperinci

LAPORAN PERJALANAN DINAS - PENGENDALIAN LANGSUNG

LAPORAN PERJALANAN DINAS - PENGENDALIAN LANGSUNG KONSULTAN MANAJEMEN PUSAT LAPORAN PERJALANAN DINAS - PENGENDALIAN LANGSUNG Periode Triwulan-I 2013 : 1 Januari - 31 Maret 2013 I. PENDAHULUAN Kegiatan kunjungan lapangan Personel Konsultan Manajemen Pusat

Lebih terperinci

Rapat Koordinasi Program Direktur & Team Leader PNPM Perkotaan Bogor, Juli 2012

Rapat Koordinasi Program Direktur & Team Leader PNPM Perkotaan Bogor, Juli 2012 Rapat Koordinasi Program Direktur & Team Leader PNPM Perkotaan Bogor, 16-19 Juli 2012 1. WARGA MISKIN (PS-2) PEMANFAAT PROGRAM Secara nasional dari tahun 2007-2011, KK Miskin penerima manfaat kegiatan

Lebih terperinci

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT)

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT) PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2010 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT) Desember 2010 1 P a g e I. LATAR BELAKANG PELAKSANAAN UJI PETIK PEMANFAATAN BLM (BANTUAN

Lebih terperinci

PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT (PPM) PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN

PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT (PPM) PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT () PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN 1 PENANGANAN PENGADUAN UNTUK TATA PEMERINTAHAN YANG LEBIH BAIK TINGKAT KOMUNITI RELAWAN, KSM, BKM, MASYARAKAT

Lebih terperinci

PNPM MANDIRI PERKOTAAN

PNPM MANDIRI PERKOTAAN PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PNPM MANDIRI PERKOTAAN LAPORAN UJI PETIK PERIODE TRIWULAN I (SIKLUS MASYARAKAT & PEMBUKUAN BKM) TAHUN 2015 Konsultan Manajemen Pusat Wilayah-2 LAPORAN UJI PETIK

Lebih terperinci

KEORGANISASIAN & PENGAWASAN KEUANGAN UPK PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI - PERKOTAAN

KEORGANISASIAN & PENGAWASAN KEUANGAN UPK PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI - PERKOTAAN PETUNJUK TEKNIS KEORGANISASIAN & PENGAWASAN KEUANGAN UPK PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI - PERKOTAAN Diterbitkan Oleh: Direktorat Jenderal Cipta Karya - Kementerian Pekerjaan Umum

Lebih terperinci

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT)

LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT) PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2010 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN PEMANFAATAN BLM (BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT) Februari 2011 1 P a g e I. LATAR BELAKANG PELAKSANAAN UJI PETIK PEMANFAATAN BLM (BANTUAN

Lebih terperinci

DIREKTORAT JENDRAL CIPTA KARYA DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM. PROGRES PINJAMAN DANA BERGULIR (PDB) WILAYAH 1 Status data : MARET 2015

DIREKTORAT JENDRAL CIPTA KARYA DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM. PROGRES PINJAMAN DANA BERGULIR (PDB) WILAYAH 1 Status data : MARET 2015 DIREKTORAT JENDRAL CIPTA KARYA DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM PROGRES PINJAMAN DANA BERGULIR (PDB) WILAYAH 1 Status data : MARET 2015 INFORMASI DATA PINJAMAN BERGULIR LOKASI WILAYAH-1 No I. INFORMASI KINERJA

Lebih terperinci

PELATIHAN ASKOT, FASILITATOR MANAJEMEN KEUANGAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2012 OSP.08 PROVINSI SULAWSI UTARA

PELATIHAN ASKOT, FASILITATOR MANAJEMEN KEUANGAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2012 OSP.08 PROVINSI SULAWSI UTARA PELATIHAN ASKOT, FASILITATOR MANAJEMEN KEUANGAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2012 OSP.08 PROVINSI SULAWSI UTARA A. Materi Pelatihan Askot dan Fasilitator Ekonomi Tujuan Tema Topik JPL 1. Peserta paham dan mampu

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN SIM-PPM UII UNTUK PENGUSUL DAN REVIEWER PROPOSAL PENELITIAN

PANDUAN PENGGUNAAN SIM-PPM UII UNTUK PENGUSUL DAN REVIEWER PROPOSAL PENELITIAN PANDUAN PENGGUNAAN SIM-PPM UII UNTUK PENGUSUL DAN REVIEWER PROPOSAL PENELITIAN DIREKTORAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA YOGYAKARTA JANUARI 2017 PENGUSULAN PENELITIAN

Lebih terperinci

SOP Pelaksanaan Rembuk Warga Kota Medan Tahun 2017

SOP Pelaksanaan Rembuk Warga Kota Medan Tahun 2017 SOP Pelaksanaan Rembuk Warga Kota Medan Tahun 2017 A. Pengertian Rembuk Warga Rembuk Warga adalah suatu wadah yang mempertemukan seluruh elemen dan anggota yang ada di lingkungan, yang difasilitasi oleh

Lebih terperinci

TINJAUAN PARTISIPATIF & REMBUG WARGA TAHUNAN (RWT)

TINJAUAN PARTISIPATIF & REMBUG WARGA TAHUNAN (RWT) PE T U N J U K T E K N I S TINJAUAN PARTISIPATIF & REMBUG WARGA TAHUNAN (RWT) KANTOR PUSAT JL. Pattimura No.20 Kabayoran Baru Jakarta Selatan, Indonesia - 12110 KANTOR PROYEK Jl. Penjernihan 1 No. 19 F

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. SE Sekda Nomor 7/SE/ i. Daftar Isi... ii. Musrenbang Kelurahan Tahun I. Pendahuluan... 17

DAFTAR ISI. SE Sekda Nomor 7/SE/ i. Daftar Isi... ii. Musrenbang Kelurahan Tahun I. Pendahuluan... 17 ii i DAFTAR ISI SE Sekda Nomor 7/SE/2016... i Daftar Isi... ii Musrenbang Kelurahan Tahun 2016... 1 I. Pendahuluan... 1 II. Mekanisme Pelaksanaan Musrenbang Kelurahan... 3 Lampiran Musrenbang Kelurahan

Lebih terperinci

KONSULTAN MANAJEMEN PUSAT PNPM MANDIRI PERKOTAAN LAPORAN UJI PETIK Periode : Triwulan-IV 2012, 1 Oktober - 31 Desember 2012

KONSULTAN MANAJEMEN PUSAT PNPM MANDIRI PERKOTAAN LAPORAN UJI PETIK Periode : Triwulan-IV 2012, 1 Oktober - 31 Desember 2012 KONSULTAN MANAJEMEN PUSAT PNPM MANDIRI PERKOTAAN LAPORAN UJI PETIK Periode : Triwulan-IV 2012, 1 Oktober - 31 Desember 2012 I. PENGANTAR Pelaksanaan PNPM Mandiri Perkotaan tahun 2012 mencakup 10.923 kelurahan

Lebih terperinci

LAPORAN TAHUNAN PPM PNPM MANDIRI PERKOTAAN WILAYAH I (Satu) Periode Januari Desember 2011

LAPORAN TAHUNAN PPM PNPM MANDIRI PERKOTAAN WILAYAH I (Satu) Periode Januari Desember 2011 LAPORAN TAHUNAN PPM PNPM MANDIRI PERKOTAAN WILAYAH I (Satu) Periode Januari Desember 2011 I. PENDAHULUAN Selama kurun waktu Periode Januari Desember 2011 pengaduan yang telah masuk sebanyak 7.875 pengaduan

Lebih terperinci

MATA PELAJARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DI LKM

MATA PELAJARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DI LKM MATA PELAJARAN PENGELOLAAN KEUANGAN DI LKM Topik Pengelolaan Keuangan LKM Peserta memahami kebijakan dan alur pengelolaan keuangan LKM. Peserta mampu menyusun Rencana Angaran Pendapatan dan Biaya (RAPB)

Lebih terperinci

PAMSIMAS 2013 KATA SAMBUTAN

PAMSIMAS 2013 KATA SAMBUTAN KATA SAMBUTAN Banyak masyarakat miskin di pedesaan yang belum mendapatkan air bersih yang layak. Selain itu adalah masyarakat di wilayah peri-urban yang mana masyarakatnya berpenghasilan rendah, pemukiman

Lebih terperinci

SELESAI Pelatihan pra-tugas KMW Rekruitmen Fasilitator Identifikasi lokasi kelurahan sasaran

SELESAI Pelatihan pra-tugas KMW Rekruitmen Fasilitator Identifikasi lokasi kelurahan sasaran KMW-4 P2KP UPP-2 ( PNPM KELURAHAN BARU ) KMW-4 : PROPINSI 1. PERSIAPAN OLEH KMW s/d 11. PEMANFAATAN BLM TAHAP-2 kel. Quick Status SEBARAN PROGRES PER TIM-FASILITATOR ( 8 TIM, Kel. ) P2KP Status data: 1-28

Lebih terperinci

Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan Periode Desember Wilayah II. (OC 5 s/d OC 9)

Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan Periode Desember Wilayah II. (OC 5 s/d OC 9) Wilayah II KMP Jateng DIY Jatim Bali NTB NTT Kalteng Kalsel Kaltim Sulut Sulteng Sulsel Sultra Gorontalo Sulbar Maluku Malut Papua Barat Papua Pendahuluan Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan Periode Desember

Lebih terperinci

P2KP REALISASI KEGIATAN KMW-02 P2KP UPP-2 ( PNPM KELURAHAN BARU ) Quick Status. Status data: / 04-Mar-08

P2KP REALISASI KEGIATAN KMW-02 P2KP UPP-2 ( PNPM KELURAHAN BARU ) Quick Status. Status data: / 04-Mar-08 : KMW-2 P2KP UPP-2 ( PNPM KELURAHAN BARU ) KMW-2 : PROPINSI 1. PERSIAPAN OLEH KMW s/d 11. PEMANFAATAN BLM TAHAP-2 kel. SEBARAN PROGRES PER TIM-FASILITATOR ( 1 TIM, Kel. ) 9 () Quick Status P2KP Status

Lebih terperinci

Lampiran 1. Rekapitulasi Hasil Penilaian Indikator Kinerja BKM Universitas Indonesia

Lampiran 1. Rekapitulasi Hasil Penilaian Indikator Kinerja BKM Universitas Indonesia 112 Lampiran 1. Rekapitulasi Hasil Penilaian Indikator Kinerja BKM 113 114 115 116 117 118 119 Lampiran 2. Contoh Kuitansi Penerimaan Angsuran 120 Lampiran 3. Laporan Perhitungan Tingkat Pengembalian dan

Lebih terperinci

KEGIATAN PILOT PENDAMPINGAN KSM

KEGIATAN PILOT PENDAMPINGAN KSM KEGIATAN PILOT PENDAMPINGAN Bappenas menyiapkan strategi penanggulangan kemiskinan secara lebih komprehensif yang berbasis pada pengembangan penghidupan berkelanjutan/p2b (sustainable livelihoods approach).

Lebih terperinci

PANDUAN PENDAMPINGAN OPTIMALISASI KINERJA PENGELOLAAN DANA BERGULIR (PDB)

PANDUAN PENDAMPINGAN OPTIMALISASI KINERJA PENGELOLAAN DANA BERGULIR (PDB) PANDUAN PENDAMPINGAN OPTIMALISASI KINERJA PENGELOLAAN DANA BERGULIR (PDB) A. LATAR BELAKANG Kegiatan Pinjaman Dana Bergulir (PDB)/Keuangan Mikro menjadi penting dikelola dengan baik dan terukur mengingat

Lebih terperinci

ISU-ISU STRATEGIS DALAM PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2011

ISU-ISU STRATEGIS DALAM PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2011 ISU-ISU STRATEGIS DALAM PELAKSANAAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2011 (Disampaikan dalam acara Pembukaan Workshop NMC - NCEP 2011) haripras Didiet Arief Achdiat Kepala PMU P2KP Program Penanggulangan Kemiskinan

Lebih terperinci

1. Pendaluhuan. Bulan Juni-2013 Monitoring Siklus Masyarakat 1

1. Pendaluhuan. Bulan Juni-2013 Monitoring Siklus Masyarakat 1 1. Pendaluhuan Kegiatan monitoring berbasis data SIM menjadi satu tema penting dalam agenda EGM Monev 2013, tema ini sangat relevan mengingat lingkup lokasi sasaran program PNPM Perkotaan yang sangat besar

Lebih terperinci

TUTORIAL PENGGUNAAN SYSTEM PENILAIAN SILEMKERMA

TUTORIAL PENGGUNAAN SYSTEM PENILAIAN SILEMKERMA 1 TUTORIAL PENGGUNAAN SYSTEM PENILAIAN SILEMKERMA Login Untuk melakukan login buka browser anda dan ketikkan alamat berikut pada address: http://silemkerma.dikti.go.id/officer Ketikkan user id dan password

Lebih terperinci

DIREKTORAT JENDRAL CIPTA KARYA DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM. CAPAIAN KINERJA PINJAMAN BERGULIR (RLF) WILAYAH 1 Status data : Juli 2014

DIREKTORAT JENDRAL CIPTA KARYA DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM. CAPAIAN KINERJA PINJAMAN BERGULIR (RLF) WILAYAH 1 Status data : Juli 2014 DIREKTORAT JENDRAL CIPTA KARYA DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM CAPAIAN KINERJA PINJAMAN BERGULIR (RLF) WILAYAH 1 Status data : Juli 2014 UPK Yg Sdh Perguliran Terekam (Approval) UPK Lapor (%) Approval (%) OC

Lebih terperinci

MODUL I PENGELOLAAN REKENING

MODUL I PENGELOLAAN REKENING MODUL I PENGELOLAAN REKENING PERSIAPAN PENGOPERASIAN Untuk menjalankan aplikasi ini memerlukan persiapan pengoperasian sebagai berikut: A. Data Masukan Data masukan yang diperlukan dalam Aplikasi ini adalah:

Lebih terperinci

TARGET DAN KINERJA USK KMP PNPM MANDIRI PERKOTAAN SAMPAI DENGAN APRIL Satker P2KP Pusat

TARGET DAN KINERJA USK KMP PNPM MANDIRI PERKOTAAN SAMPAI DENGAN APRIL Satker P2KP Pusat TARGET DAN KINERJA USK KMP PNPM MANDIRI PERKOTAAN SAMPAI DENGAN APRIL 2015 Satker P2KP Pusat 1 USK : MONITORING DAN EVALUASI (MONEV) 1 Tersusunya dokumen strategi Pengendalian dan Pedoman Pelaksanaan serta

Lebih terperinci

PROGRAM APLIKASI SISTEM INFORMASI PERJALANAN DINAS

PROGRAM APLIKASI SISTEM INFORMASI PERJALANAN DINAS PROPOSAL PROGRAM APLIKASI SISTEM INFORMASI PERJALANAN DINAS LATAR BELAKANG Dalam rangka mendukung program Pemerintah untuk mewujudkan good governance dalam penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan maka

Lebih terperinci

Manual Pengguna Aplikasi Persediaan 2017

Manual Pengguna Aplikasi Persediaan 2017 DAFTAR ISI I. User Request Persediaan. 1 II. Verifikator. 12 III. Petugas Gudang. 15 IV. Petugas Aplikasi Persediaan. 18 Desktop V. Pejabat Pengadaan. 21 Dalam aplikasi persediaan ini terdapat beberapa

Lebih terperinci

MATERI GRESIK 2014 PANDUAN PENGISIAN FORM ANALIS PEMETAAN

MATERI GRESIK 2014 PANDUAN PENGISIAN FORM ANALIS PEMETAAN MATERI GRESIK 2014 PANDUAN PENGISIAN FORM ANALIS PEMETAAN I. IDENTITAS UMUM. - Untuk pengisian identitas umum ini diisi sama persis seperti pada form isntrumen pemetaan termasuk jumlah pokmas dan anggotanya

Lebih terperinci

Panduan Operasional Baku Pendistribusian Material Printing

Panduan Operasional Baku Pendistribusian Material Printing A. Latar Belakang : Panduan Operasional Baku Pendistribusian Material Printing (Media Pelatihan dan Media Sosialisasi) Dalam berbagai kegiatan pelatihan dan sosialisasi baik ditingkat Konsultan, Pemda,

Lebih terperinci

Gambar 1. Proses Pembangunan/Pengembangan KSM

Gambar 1. Proses Pembangunan/Pengembangan KSM A. Tahap pelaksanaan kegiatan Pilot Pembekalan kepada Fasilitator mengenai Sosialisasi Konsep dan Substansi kepada Masyarakat oleh Fasiltator FGD Dinamika (berbasis hasil RPK dan PS) 2 Teridentifikasi

Lebih terperinci

manual aplikasi e-planning pendis

manual aplikasi e-planning pendis manual aplikasi e-planning pendis http://pendis.kemenag.go.id/eplanning Langkah-langkah mengakes aplikasi e-planning : Buka browser dan ketik alamat di url : http://pendis.kemenag.go.id/eplanning Maka

Lebih terperinci

DAFTAR PERTANYAAN DAN JAWABAN WAWANCARA. A. Wawancara Kepada Koordinator BKM Rukun Makmur pada tanggal 14

DAFTAR PERTANYAAN DAN JAWABAN WAWANCARA. A. Wawancara Kepada Koordinator BKM Rukun Makmur pada tanggal 14 84 Lampiran 1 DAFTAR PERTANYAAN DAN JAWABAN WAWANCARA A. Wawancara Kepada Koordinator BKM Rukun Makmur pada tanggal 14 November 2016 di Kelurahan Tambakbayan 1. Selamat siang pak, maaf mengganggu waktunya

Lebih terperinci

PERSIAPAN APLIKASI SIMAN

PERSIAPAN APLIKASI SIMAN SIMAN FITUR WASDAL PERSIAPAN DOKUMEN 1. Siapkan hardcopy dokumen dan softcopy hasil scan surat persetujuan/keputusan pengelolaan BMN yang telah diterbitkan Pengguna Barang dan/atau Pengelola Barang, terdiri

Lebih terperinci

LAPORAN PENGUKURAN KINERJA PEMBUKUAN SEKRETARIAT BKM LOKASI P4 NAD

LAPORAN PENGUKURAN KINERJA PEMBUKUAN SEKRETARIAT BKM LOKASI P4 NAD LAPORAN PENGUKURAN KINERJA PEMBUKUAN SEKRETARIAT BKM LOKASI P4 NAD STATUS BULAN SEPTEMBER 29 P2KP - ADVANCE I. Pendahuluan Adanya sistem pelaporan keuangan dan monitoring yang kuat merupakan salah satu

Lebih terperinci

KEY PERFORMANCE INDIKATOR NSUP IDB

KEY PERFORMANCE INDIKATOR NSUP IDB KEY PERFORMANCE INDIKATOR NSUP IDB 2016-2020 NO INDIKATOR SATUAN TARGET KINERJA (TAHUN) 2016 2017 2018 2019 2020 STRATEGI OPERASIONAL KOMPONEN PENDUKUNG PENCAPAIAN TARGET 2 Key Performance Indicator NSUP-IDB

Lebih terperinci

PROPOSAL PENAWARAN SISTEM INFORMASI TERPADU KJKS BMT ( SI SYUTERA )

PROPOSAL PENAWARAN SISTEM INFORMASI TERPADU KJKS BMT ( SI SYUTERA ) 1 2 PROPOSAL PENAWARAN SISTEM INFORMASI TERPADU KJKS BMT ( SI SYUTERA ) PENDAHULUAN Koperasi merupakan salah satu usaha yang paling tepat untuk merealisasikan cita-cita ideal dari Undang-Undang Dasar 1945.

Lebih terperinci

Lalu akan masuk ke Tampilan Beranda Aplikasi SIMUPK seperti tampilan berikut,

Lalu akan masuk ke Tampilan Beranda Aplikasi SIMUPK seperti tampilan berikut, SISTEM INFORMASI DAN MANAJEMEN APLIKASI SIMUPK VERSI 2.0 UNIT PENGELOLA KEGIATAN Langkah pertama Pilih Icon SIMUPK pada Desktop atau Start Menu Tunggu Proses Loading data sampai dengan muncul Tampilan

Lebih terperinci

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN KELAS 1A

PENGADILAN AGAMA BANJARMASIN KELAS 1A Belanja Pegawai (Gaji Induk, Gaji Susulan dan Kekurangan Gaji) Nomor SOP : 01 Revisi Tgl. : Tgl Ditetapkan : 2 Januari 2015 Halaman : 1 dari 3 hal. No Uraian Kegiatan Pelaksanaan DESKRIPSI : Pencairan

Lebih terperinci

Mekanisme Pencairan dan Pemanfaatan Bantuan Pemerintah Program KOTAKU (NSUP dan NUSP-2)

Mekanisme Pencairan dan Pemanfaatan Bantuan Pemerintah Program KOTAKU (NSUP dan NUSP-2) Mekanisme Pencairan dan Pemanfaatan Bantuan Pemerintah Program KOTAKU (NSUP dan NUSP-2) Berdasarkan SE Dirjen Cipta Karya No. 88/DC/2016 tentang Petunjuk Teknis Penyaluran Bantuan Pemerintah di Direktorat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penerapan Pembiayaan Mudharabah berdasarkan PSAK No. 105 dan PAPSI 2003. 1. Kebijakan umum pembiayaan mudharabah PT Bank Syariah Mandiri menetapkan sektor-sektor

Lebih terperinci

PROSEDUR PENELITIAN REGULER

PROSEDUR PENELITIAN REGULER Halaman 1 No Revisi Bagian Yang Diubah Disetujui 01 02 03 04 1. Prosedur kegiatan penelitian disesuaikan dengan hibah dalam Peraturan Yayasan Nomor 4 Tahun 2013 dan Peraturan Rektor Nomor III/PRT/2013-01/013

Lebih terperinci

Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan Periode Agustus 2010 Wilayah I (OC 5 s/d OC 9)

Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan Periode Agustus 2010 Wilayah I (OC 5 s/d OC 9) Pendahuluan Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan Periode Agustus 2010 Wilayah I (OC 5 s/d OC 9) Progres data pengaduan bulan Agustus 2010 diperoleh dari SIM aplikasi PPM meliputi OC 5 s/d OC 9 menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Analisis Perhitungan Pajak Pertambahan Nilai. IV.1.1 Analisis Perolehan Barang Kena Pajak (Pajak Masukan)

BAB IV PEMBAHASAN. Analisis Perhitungan Pajak Pertambahan Nilai. IV.1.1 Analisis Perolehan Barang Kena Pajak (Pajak Masukan) BAB IV PEMBAHASAN IV.1 Analisis Perhitungan Pajak Pertambahan Nilai IV.1.1 Analisis Perolehan Barang Kena Pajak (Pajak Masukan) Pajak Masukan adalah pajak yang harus dibayarkan oleh Pengusaha Kena Pajak

Lebih terperinci

USER MANUAL MUSRENBANG KECAMATAN

USER MANUAL MUSRENBANG KECAMATAN USER MANUAL MUSRENBANG KECAMATAN APLIKASI E-PERENCANAAN KOTA MEDAN EPERENCANAAN.PEMKOMEDAN.GO.ID 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Musrenbang Kecamatan ini dibuat

Lebih terperinci

PNPM MANDIRI PERKOTAAN LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF Agustus 2009 April 2010

PNPM MANDIRI PERKOTAAN LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF Agustus 2009 April 2010 PNPM MANDIRI PERKOTAAN 2009-2010 LAPORAN UJI PETIK SIKLUS MASYARAKAT KEGIATAN TINJAUAN (REVIEW) PARTISIPATIF Agustus 2009 April 2010 1. KEGIATAN REVIEW PARTISIPATIF Tinjauan (Review) Partisipatif merupakan

Lebih terperinci

b. Buka Formulir Pendaftaran yang ada pada akhir halaman, isikan nomor NIK, nomor Kartu Keluarga, dan kode di layar (captcha) dengan benar;

b. Buka Formulir Pendaftaran yang ada pada akhir halaman, isikan nomor NIK, nomor Kartu Keluarga, dan kode di layar (captcha) dengan benar; A. DAFTAR AKUN PORTAL Pada tahap ini Peserta/Calon Taruna yang mendaftar terbagi atas 2 jalur pendaftaran, yang pertama adalah jalur Pola Pembibitan STTD dan yang kedua adalah jalur reguler. Adapun tata

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Alur Pelayanan Nasabah menggunakan IBS Collect. Penjelasan Alur dalam melayani Nasabah secara Langsung :

Gambar 4.1 Alur Pelayanan Nasabah menggunakan IBS Collect. Penjelasan Alur dalam melayani Nasabah secara Langsung : digilib.uns.ac.id BAB IV PEMBAHASAN Dalam bab Pembahasan ini, penulis akan menjelaskan tentang hasil pengamatan yang dilakukan dari tanggal 3 Februari- 1 Maret 2014 di PD. BPR BANK DAERAH KARANGANYAR tentang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. slip khususnya pada unit Simpan Pinjam.

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. slip khususnya pada unit Simpan Pinjam. BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Investigasi Awal 4.1.1 Informasi dan Data 4.1.1.1. Input Proses penginputan data pada Koperasi Simpan Pinjam Wahana Arta Nugraha masih menggunakan alat bantu tulis dan hanya

Lebih terperinci

BUPATI BINTAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU

BUPATI BINTAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU SALINAN BUPATI BINTAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN BUPATI BINTAN NOMOR : 28 TAHUN 2015jgylyrylyutur / SK / 2010 TENTANG MEKANISME PENYALURAN BANTUAN LANGSUNG MASYARAKAT (BLM) PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN

Lebih terperinci

PANDUAN POKOK PIKIRAN

PANDUAN POKOK PIKIRAN PANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PERENCANAAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA Eperencanaan.Limapuluhkotakab.Go.Id 1 PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Pokok Pikiran ini dibuat

Lebih terperinci

Mekanisme Pencairan dan Pemanfaatan Bantuan Pemerintah Program KOTAKU (NSUP, NUSP-2 & PISEW)

Mekanisme Pencairan dan Pemanfaatan Bantuan Pemerintah Program KOTAKU (NSUP, NUSP-2 & PISEW) Mekanisme Pencairan dan Pemanfaatan Bantuan Pemerintah Program KOTAKU (NSUP, NUSP-2 & PISEW) Berdasarkan SE Dirjen Cipta Karya No. 88/DC/2016 tentang Petunjuk Teknis Penyaluran Bantuan Pemerintah di Direktorat

Lebih terperinci

Gambar 4.43 Struktur Menu Program Keseluruhan

Gambar 4.43 Struktur Menu Program Keseluruhan 202 4.3 Perancangan Struktur Menu Struktur menu program dibagi menjadi dua bagian, yaitu menu auditor dan menu manager. Berikut struktur menu dari menu utama: Manager Masuk Auditor Menu Utama Pimpinan

Lebih terperinci

PANDUAN REMBUK WARGA

PANDUAN REMBUK WARGA PANDUAN REMBUK WARGA APLIKASI e-planning KOTA PEMATANGSIANTAR eplanning.pematangsiantarkota.go.id A. PENDAHULUAN 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Rembuk Warga ini dibuat untuk

Lebih terperinci

PROSEDUR PENGAJUAN KEIKUTSERTAAN DALAM PERTEMUAN ILMIAH DI LUAR NEGERI

PROSEDUR PENGAJUAN KEIKUTSERTAAN DALAM PERTEMUAN ILMIAH DI LUAR NEGERI PROSEDUR PENGAJUAN KEIKUTSERTAAN DALAM PERTEMUAN ILMIAH DI LUAR NEGERI No P-06 Berlaku 1 Januari 2016 Revisi 0 Hlm 1 Unit LPPM 1. TUJUAN Prosedur pengajuan keikutsertaan dalam pertemuan ilmiah tingkat

Lebih terperinci

LAPORAN MK PLPBK STATUS AGUSTUS 2011

LAPORAN MK PLPBK STATUS AGUSTUS 2011 LAPORAN MK PLPBK STATUS AGUSTUS PKP - ADVANCED I. KINERJA PENGENDALIAN PEMANFAATAN DANA PLPBK Berikut adalah rekap nasional kinerja pengendalian pemanfaatan dana PLPBK pada Agustus Nama Provinsi Nama Kota

Lebih terperinci

LAPORAN MK PLPBK STATUS JUNI 2011

LAPORAN MK PLPBK STATUS JUNI 2011 LAPORAN MK PLPBK STATUS JUNI 211 I. KINERJA PENGENDALIAN PEMANFAATAN DANA PLPBK Berikut adalah rekap nasional kinerja pengendalian pemanfaatan dana PLPBK pada Juni 211 Nama Provinsi Nama Kota Sangat Baik

Lebih terperinci

Prosedur registrasi terhadap layanan perijinan perdagangan secara online via web INATRADE.

Prosedur registrasi terhadap layanan perijinan perdagangan secara online via web INATRADE. Registrasi Hak Akses INATRADE Revisi : - Nomor : v1.6.2 Tanggal : 10 Feb 2010 Halaman : 1 dari 7 A. Deskripsi Prosedur registrasi terhadap layanan perijinan perdagangan secara online via web INATRADE.

Lebih terperinci

PANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PLANNING KOTA PEMATANGSIANTAR

PANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PLANNING KOTA PEMATANGSIANTAR PANDUAN POKOK PIKIRAN APLIKASI E-PLANNING KOTA PEMATANGSIANTAR 1 A. Pendahuluan 1.1. Tujuan Pembuatan Dokumen Dokumen user manual Aplikasi Pokok Pikiran ini dibuat untuk tujuan sebagai wujud dari kedaulatan

Lebih terperinci

PROGRAM PENANGANAN KAWASAN KUMUH PERKOTAAN (P2KKP) LAPORAN MONITORING KMP PERIODE TRIWULAN IV (BASELINE )

PROGRAM PENANGANAN KAWASAN KUMUH PERKOTAAN (P2KKP) LAPORAN MONITORING KMP PERIODE TRIWULAN IV (BASELINE ) PROGRAM PENANGANAN KAWASAN KUMUH PERKOTAAN (P2KKP) LAPORAN MONITORING KMP PERIODE TRIWULAN IV (BASELINE 100-0-100) KONSULTAN MANAJEMEN PUSAT WILAYAH-2 TAHUN 2015 i LAPORAN PELAKSANAAN UJI PETIK KEGIATAN

Lebih terperinci

PDF created with pdffactory Pro trial version

PDF created with pdffactory Pro trial version Daftar Lampiran : (terlampir) Lampiran 1 : Struktur organisasi dan Job-Description Lampiran 2 : Siklus Penjualan Lampiran 3 : Siklus Pembelian Lampiran 4 : Siklus Sumber Daya Manusia Lampiran 5 : Siklus

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI KEUANGAN

SISTEM INFORMASI KEUANGAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN Biro Umum dan Keuangan Universitas Lambung Mangkurat 2012 BAB I PENDAHULUAN APLIKASI SISTEM INFORMASI KEUANGAN BUK Aplikasi Sistem Informasi Keuangan Biro Umum dan Keuangan (BUK)

Lebih terperinci