UJI VALIDITAS SIKLUS 1

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "UJI VALIDITAS SIKLUS 1"

Transkripsi

1 62

2 63 UJI VALIDITAS SIKLUS 1 Item-Total Statistics Scale Mean if Scale Variance Corrected Item- Squared Cronbach's Item Deleted if Item Deleted Total Multiple Alpha if Item Correlation Correlation Deleted no1 17, ,103,673.,904 no2 17, ,839,573.,906 no3 17, ,947,033.,915 no4 17, ,832,875.,901 no5 17, ,147,547.,907 no6 17, ,945 -,212.,919 no7 17, ,997 -,098.,917 no8 17, ,737,849.,901 no9 17, ,832,875.,901 no10 17, ,737,849.,901 no11 17, ,316 -,136.,917 no12 17, ,945,035.,915 no13 17, ,200,135.,913 no14 17, ,737,849.,901 no15 17, ,621,621.,905 no16 17, ,997 -,098.,917 no17 17, ,832,875.,901 no18 17, ,629,075.,914 no19 17, ,366,502.,907 no20 17, ,029,030.,914 no21 17, ,832,875.,901 no22 17, ,737,849.,901 no23 17, ,621,621.,905 no24 17, ,737,849.,901 no25 17, ,737,314.,910 no26 17, ,421,354.,910 no27 17, ,832,875.,901 no28 17, ,737,849.,901 no29 17, ,621,621.,905 no30 17, ,621,621.,905

3 64 Uji Validitas Siklus II Item-Total Statistics Scale Mean if Scale Variance Corrected Item- Squared Cronbach's Item Deleted if Item Deleted Total Multiple Alpha if Item Correlation Correlation Deleted no1 18, ,871,199.,938 no2 18, ,871,947.,929 no3 18, ,871,947.,929 no4 18, ,871,199.,938 no5 18, ,818,572.,934 no6 18, ,871,947.,929 no7 18, ,147 -,069.,940 no8 18, ,566,819.,931 no9 18, ,871,947.,929 no10 18, ,566,819.,931 no11 18, ,397,624.,933 no12 18, ,642 -,124.,941 no13 18, ,871,947.,929 no14 18, ,566,819.,931 no15 18, ,397,624.,933 no16 18, ,147 -,069.,940 no17 18, ,871,947.,929 no18 18, ,432,128.,939 no19 18, ,871,199.,938 no20 18, ,147 -,069.,940 no21 18, ,871,947.,929 no22 18, ,566,819.,931 no23 18, ,397,624.,933 no24 18, ,747,091.,939 no25 18, ,092,279.,937 no26 18, ,671,327.,937 no27 18, ,871,947.,929 no28 18, ,566,819.,931 no29 18, ,397,624.,933 no30 18, ,871,947.,929

4 65 Analisis Taraf Kesukaran Soal No Siklus I Koefisien Kriteria 1 0,7 Sedang 2 0,7 Sedang 4 0,7 Sedang 5 0,7 Sedang 6 0,7 Sedang 8 0,8 Mudah 9 0,7 Sedang 10 0,3 Sulit 11 0,7 Sedang 14 0,3 Sulit 15 0,7 Sedang 17 0,7 Sedang 18 0,8 Mudah 19 0,8 Mudah 24 0,7 Sedang 25 0,7 Sedang 26 0,3 Sulit 27 0,7 Sedang 28 0,7 Sedang 29 0,3 Sulit No Siklus II Koefisien Kriteria 2 0,7 Sedang 3 0,7 Sedang 5 0,7 Sedang 6 0,7 Sedang 8 0,3 Sulit 9 0,7 Sedang 10 0,7 Sedang 11 0,3 Sulit 13 0,7 Sedang 14 0,7 Sedang 15 0,7 Sedang 17 0,7 Sedang 21 0,8 Mudah 22 0,8 Mudah 23 0,7 Sedang 26 0,8 Mudah 27 0,3 Sulit 28 0,3 Sulit 29 0,7 Sedang 30 0,3 Sulit

5 66 RPP Siklus I Sekolah : SD N Tengaran 02 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : V/ 2 Materi Pokok : Cahaya Waktu : 6 x 35 menit ( 3 x pertemuan ) I. Standar Kompetensi 6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya atau model II. Kompetensi Dasar 6.1. Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya. III. Indikator 1. Menyebutkan sumber-sumber cahaya dalam kehidupan sehari-hari 2. Mendiskripsikan sifat-sifat cahaya dalam kehidupan sehari-hari 3. Menyebutkan benda yang dapat tembus cahaya dan benda yang tidak dapat ditembus cahaya. 4. Menjelaskan peristiwa pemantulan cahaya dalam kehidupan sehari- hari. 5. Menyebutkan jenis-jenis cermin dan manfaat dari masing- masing jenis cermin pada peristiwa pemantulan cahaya.. IV. Tujuan Pembelajaran Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran : 1. Siswa dapat menyebutkan sumber-sumber cahaya dalam kehidupan sehari-hari. 2. Siswa dapat mendiskripsikan sifat- sifat cahaya dalam kehidupan sehari-hari. 3. Siswa dapat menyebutkan benda yang dapat tembus cahaya dan benda yang tidak dapat ditembus cahaya. 4. Siswa dapat menjelaskan peristiwa pemantulan cahaya dalam kehidupan sehari-hari.

6 67 5. Siswa dapat menyebutkan jenis- jenis cermin dan manfaat dari masing-masing jenis cermin pada peristiwa pemantulan cahaya Karakter siswa yang diharapkan: Dapat dipercaya (Trustworthines), Rasa hormat dan perhatian (respect), Tekun (diligence), Tanggung jawab (responsibility), Berani (courage),peduli (caring),jujur (fairnes) V. Materi Pokok CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA Sumber-Sumber Cahaya Dapatkah kamu mengamati benda-benda di dalam ruangan yang gelap gulita? Nyalakanlah lampu dan senter. Dapatkah kamu melihat benda-benda itu sekarang? Apakah yang menyebabkan benda-benda terlihat jelas? Cahaya yang dipancarkan lampu atau senter menerangi ruangan, akibatnya benda-benda dapat terlihat. Tanpa cahaya kita tidak dapat melihat benda-benda di sekitar kita. Pejamkan matamu. Apakah kamu dapat melihat benda di sekitarmu? Walaupun cahaya di sekitarmu terang menderang, tanpa mata, kamu tidak dapat melihat sesuatu. Mata yang sehat dibutuhkan untuk penglihatan yang baik. Dari manakah cahaya itu berasal? Semua cahaya berasal dari sumber cahaya. Semua benda yang dapat menghasilkan cahaya dan kita dapat melihatnya dengan mata kita disebut sebagai sumber cahaya. Dapatkah kamu mengamati benda-benda di dalam ruangan yang gelap gulita? Nyalakanlah lampu dan senter. Dapatkah kamu melihat benda-benda itu sekarang? Apakah yang menyebabkan benda-benda terlihat jelas? Sumber cahaya dibagi menjadi dua, yaitu sumber cahaya alami dan sumber cahaya buatan. 1. Sumber Cahaya Alami Sumber cahaya alami adalah sumber cahaya yang tidak dibuat oleh manusia atau sumber cahaya yang ada karena itu merupakan ciptaan langsung dari Tuhan. Matahari adalah salah satu sumber cahaya alami. Contoh: Matahari dan Bintang

7 68 Beberapa hewan juga dapat menjadi sumber cahaya alami. Pernahkah kamu melihat kunang-kunang? Beberapa ikan juga dapat menghasilkan cahaya. Dapatkah kamu menyebutkan sumber cahaya alami lainnya? Matahari Bintang 2. Sumber Cahaya Buatan Sumber cahaya buatan adalah sumber cahaya yang dibuat atau diproduksi oleh manusia. Lampu listrik, lampu minyak, lilin, dan lampu senter adalah contoh-contoh sumber cahaya buatan. Contoh Lampu dan Senter Lampu Senter Sifat-Sifat Cahaya 1. Cahaya merambat lurus

8 69 Salah satu sifat cahaya adalah merambat lurus dari sumbernya. Lihat contoh kedua gambar disebelah kiri. Gambar tersebut membuktikan bahwa cahaya merambat lurus. Contoh lain yang membuktikan cahaya merambat lurus tampak pada berkas cahaya matahari yang menembus masuk ke dalam ruangan yang gelap. Demikian pula dengan berkas lampu sorot pada malam hari. 2. Cahaya menembus benda bening Gambar di samping adalah seorang anak yang mengarahkan senter kesebuah kertas putih dan cahaya tidak tembus. Kemudian kertas putih diganti dengan plastik bening maka cahaya dapat tembus. Dari percobaan tersebut membuktikan bahwa cahaya menembus benda bening tetapi tidak menembus benda yang tidak bening apalagi benda gelap. Cahaya menembus benda bening dapat terlihat jika kita menerawangkan plastik bening ke arah sinar lampu. Sinar tersebut dapat kita lihat karena cahaya dapat menembus benda bening. Jika cahaya mengenai benda yang gelap (tidak bening) misalnya pohon, tangan,

9 70 mobil, maka akan membentuk bayangan. Contoh lain yang membuktikan bahwa cahaya dapat menembus benda bening adalah jika kita berada di dalam ruangan berkaca berwarna bening dan kita memandang ke halaman kita dapat melihat anak-anak yang sedang bermain di halaman. 3. Cahaya dapat dibiaskan Perhatikan gambar sebatang pinsil dalam gelas berisi air diatas, pinsil terlihat seolah-olah bengkok hal ini terjadi karena adanya pembiasan cahaya. 4. Cahaya dapat dipantulkan Kita dapat melihat sebuah benda jika ada cahaya. Prosesnya yaitu sinar/cahaya mengenai benda dan benda yang terkena cahaya memantlkannya ke mata kita.

10 71 a. Pemantulan teratur yaitu jika sinar datarng jatuh pada benda yang permukaannya rata. Pada penantulan teratur sudut datang sama dengan sudut pantul. b. Penantulan tidak teratur Pemantulan tidak teratur terjadi jika sinsr atau cahaya jatuh pada benda yang permukaannya tidak rata. Pada pemantulan tidak teratur sudut datang tidak sama dengan sudut pantul. Berdasarkan bentuk permukaannya ada cermin datar dan cermin lengkung. Cermin lengkung ada dua macam, yaitu cermin cembung dan cermin cekung. a. Cermin Datar Cermin datar biasa digunakan untuk bercermin. bayangan pada cermin datar mempunyai sifat-sifat berikut. 1) Ukuran (besar dan tinggi) bayangan sama dengan ukuran benda. 2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin. 3) Kenampakan bayangan berlawanan dengan benda Misalnya tangan kirimu akan menjadi tangan kanan bayanganmu. 4) Bayangan tegak seperti bendanya. 5) Bayangan bersifat semu atau maya. Artinya, bayangan dapat dilihat dalam cermin, tetapi tidak dapat ditangkap oleh layar.

11 72 b. Cermin Cembung Cermin cembung yaitu cermin yang permukaan bidang pantulnya melengkung ke arah luar. Cermin cembung biasa digunakan untuk spion pada kendaraan bermotor. Bayangan pada cermin cembung bersifat maya, tegak, dan lebih kecil (diperkecil) daripada benda yang sesungguhnya. c. Cermin Cekung Cermin cekung yaitu cermin yang bidang pantulnya melengkung ke arah dalam. Cermin cekung biasanya digunakan sebagai reflektor pada lampu mobil dan lampu senter. Sifat bayangan benda yang dibentukoleh cermin cekung sangat bergantung pada letak benda terhadap cermin. Jika benda dekat dengan cermin cekung, bayangan benda bersifat tegak, lebih besar, dan semu (maya). Dan jika benda jauh dari cermin cekung, bayangan benda bersifat nyata (sejati) dan terbalik. Cahaya sangat beda sumber cahaya dan benda gelap. Benda sumber cahaya dapat memancarkan cahaya. Contoh benda sumber cahaya yaitu Matahari, lampu, dan nyala api. Sementara itu, benda gelap tidak dapat memancarkan cahaya. Contoh benda gelap yaitu batu, kayu, dan kertas Berdasarkan dapat tidaknya meneruskan cahaya, benda dibedakan menjadi benda tidak tembus cahaya dan benda tembus cahaya. Benda tidak tembus cahaya tidak dapat meneruskan cahaya yanmengenainya. Apabila dikenai cahaya, benda ini akan membentuk bayangan. Contoh benda tidak tembus cahaya yaitu kertas, karton, tripleks, kayu, dan tembok. Sementara itu, benda tembus cahaya dapat meneruskan cahaya yang mengenainya. Contoh benda tembus cahaya yaitu kaca VI. Model, Metode dan Pendekatan Pembelajaran Jigsaw Kerja kelompok Ceramah bervariasi Tanya jawab Penugasan VII. Langkah-langkah Pembelajaran No Langkah Pembelajaran Alokasi Waktu

12 73 1 Pertemuan pertama Kegiatan Awal Apersepsi dan motivasi : 10 menit 1. Salah seorang siswamemimpin doa. 2. Memberi hormat kepada Bendera Merah Putih. 3. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam. 4. Guru memeriksa kehadiran peserta didik. 5. Guru mengkondisikan siswauntuk siap menerima materi. 6. Guru bertanya : Apakah kalian melihat bayangan tubuh kalian saat bercermin? Siswa : Menjawab pertanyaan 7. Guru bertanya : Apakah yang terjadi jika ruangan di sekitarmu gelap? Siswa : Menjawab pertanyaan guru 8. Menyampaikan tujuan pembelajaran. 9. Memotivasi peserta didik. 2 Kegiatan Inti Eksplorasi 1. Siswa mempehatikan bayangan tubuhnya di cermin. 2. Siswa dibimbing guru melakukan tanya jawab tentang bayangan dirinya di cermin 3. Siswa bersama guru meluruskan jawaban yang salah. Elaborasi 1. Guru membagi siswa kedalam kelompok secara heterogen, menjadi 7 kelompok dari seluruh siswa dalam kelas ada menit

13 74 siswa dalam kelas yang akan disebut sebagai kelompok Asal 2. Guru memecah lagi kelompok-kelompok tersebut secara heterogen dan kelompok ini akan disebut kelompok Ahli 3. Siswa bergabung dengan tim/anggota masing-masing yang telah ditentukan pada kelompok Ahli dan siswa tidak boleh lupa anggota yang ada dalam kelompok pertama kali yang dibuat yaitu kelompok Asal. 4. Siswa memperhatikan dan mendengarkan penjelasan dari guru cara kerja dalam kelompok. akan didiskusikan oleh masing-masing 5. Guru membagikan sub bab materi yang kelompok Ahli Kelompok 1 : Benda-benda yang termasuk sumber cahaya Kelompok 2 : Sifat-sifat Cahaya Kelompok 3 : Cahaya dapat merambat lurus Kelompok 4 :Cahaya dapat dipantulkan Kelompok 5 : Cahaya dapat dibiaskan Kelompok 6 : Cahaya dapat menembus benda bening Kelompok 7: Manfaat cahaya bagi kehidupan 6. Siswa mendiskusikan materi-materi tersebut dan membuat rangkuman 7. Guru membimbing siswa yang kesulitan membuat rangkuman tentang materi yang diberikan 8. Masing-masing siswa kembali ke

14 75 kelompok Asal dan secara bergantian menjelakan materi yang telah didapatkan pada saat mereka berada dalam kelompok Ahli 9. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang materi yang telah dipelajari hari ini 10. Guru meminta perwakilan dari masingmasing kelompok untuk mengumpulkan rangkuman materi yang telahdipelajari Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi: 1.Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa. 2.Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan. 3 Kegiatan Akhir 1. Guru mengulas sekilas mengenai materi yang dipelajari untuk mengetahui kemampuan siswa dalam penguasaan materi. 2. Guru bersama siswa melakukan refleksi tentang proses pembelajaran yang telah dilakukan. 3. Guru menyampaikan pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya. 1 Pertemuan kedua Kegiatan awal Kegiatan Awal (10 menit) Apersepsi dan motivasi : 10 menit 10 menit 1. Salah seorang siswamemimpin doa.

15 76 2. Memberi hormat kepada Bendera Merah Putih. 3. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam. 4. Guru memeriksa kehadiran peserta didik. 5. Guru mengkondisikan siswauntuk siap menerima materi. 6. Guru meminta kepada siswa untukberjalan dengan Mata yang tertutup, dan apa yang terjadi? Siswa : Menjawab pertanyaan guru 7. Guru bertanya kepada siswa Apa yang kamu rasakan? Siswa : Menjawab pertanyaan guru 8.Menyampaikan tujuan pembelajaran. 9.Memotivasi peserta didik. 2 Kegiatan Inti Eksplorasi 1.Benda-benda apa saja yang bisa tembus cahaya? 2.Guru menampung semua jawaban siswa dan memberikan pujian terhadap jawaban siswa. Elaborasi 1. Guru membagi siswa ke dalam kelompok secara heterogen, menjadi 7 kelompok dari seluruh siswa dalam kelas ada 33 siswa dalam kelas yang akan disebut sebagai kelompok Asal 2. Guru memecah lagi kelompok-kelompok tersebut secara heterogen dan kelompok ini akan disebut kelompok Ahli 50 menit

16 77 3. Siswa bergabung dengan tim/anggota masing-masing yang telah ditentukan pada kelompok Ahli dan siswa tidak boleh lupa anggota yang ada dalam kelompok pertama kali yang dibuat yaitu kelompok Asal. 4. Siswa memperhatikan dan mendengarkan penjelasan dari guru cara kerja dalam kelompok. 5. Guru membagikan sub bab materi yang akan didiskusikan oleh masing-masing kelompok Ahli Kelompok 1 : Benda-benda yang termasuk tembus cahaya Kelompok 2 : Pemantulan Cahaya Baur Kelompok 3 : Pemantulan Teratur Kelompok 4 :Sifat pada cermin datar Kelompok 5 :Sifat pada cermin cekung Kelompok 6 : Sifat pada cermin cembung Kelompok 7 : Kegunaan cermin cembung dan cekung dalam kehidupan sehari-hari 6. Siswa mendiskusikan materi-materi tersebut dan membuat rangkuman 7. Guru membimbing siswa yang kesulitan membuat rangkuman tentang materi yang diberikan 8. Masing-masing siswa kembali ke kelompok Asal dan secara bergantian menjelakan materi yang telah didapatkan pada saat mereka berada dalam kelompok Ahli 9. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang materi yang telah dipelajari hari

17 78 ini 10. Guru meminta perwakilan dari masingmasing kelompok untuk mengumpulkan rangkuman materi yang telahdipelajari Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi: 1.Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa. 2.Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan. 3. Kegiatan Akhir 1. Guru mengulas sekilas mengenai materi yang dipelajari untuk mengetahui kemampuan siswa dalam penguasaan materi. 2. Guru bersama siswa melakukan refleksi tentang proses pembelajaran yang telah dilakukan. 3. Guru menyampaikan pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya.. 4. Guru melakukan evaluasi 1. Pertemuan Ketiga Kegiatan awal Kegiatan Awal (10 menit) Apersepsi dan motivasi : 10 Menit 1. Salah seorang siswamemimpin doa. 2. Memberi hormat kepada Bendera Merah Putih. 3. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam. 4. Guru memeriksa kehadiran peserta

18 79 didik. 5. Guru mengkondisikan siswauntuk siap menerima materi. 2. Penjelasan guru (20 menit) Guru mengulang materi yang telah dijelaskan pada pertemuan-pertemuan sebelumnya, Guru menjelaskan lagu tentang sifat-sifat cahaya 3 Kegiatan Akhir Siswa mengerjakan evaluasi yang diberikan oleh guru 40 Menit

19 80 VIII. Buku Sumber Belajar - Ilmu Pengtahuan Alam V : untuk SD/MI/ Haryanto-Jakarta : Erlangga, Buku BSE IPA SD/MI Kelas V, Heri S. & Edy Wiyono. IX. Media Pembelajaran : Cermin Datar,Cermin Cekung, Cermin Cembung X. Penilaian 1. Jenis tes : tertulis 2. Bentuk tes : pilihan ganda 3. Alat tes : LKS, soal evaluasi 4. Penilaian hasil :S = x Keterangan : S = Nilai yang diharapkan (dicari) R = Jumlah skor dari item atau soal yang dijawab benar N = Skor maksimum tes Mengetahui, Kepala Sekolah Tengaran, Maret 2014 Guru Kelas

20 81 Lembar Kerja Siswa LEMBAR KERJA SISWA PERTEMUAN I 1. Sebutkan benda-benda yang termasuk sumber cahaya! 2, Bagaimana cahaya dapat merambat? 3. Jelaskan tentang sifat cahaya yaitu cahaya dapat dipantulkan! 4. Berikan 3 contoh manfaat cahaya bagi kehidupan kita! LEMBAR KERJA SISWA PERTEMUAN II a. Sebutkan 5 contoh benda yang tembus cahaya dan 5 benda yang tidak tembus cahaya! b. Jelaskan tentang pemantulan baur dan cahaya! c. Bagaimana sifat-sifat bayangan yang ada pada cermin datar dan cermin cembung? d. Jika kamu bercermin di cermin yang cekung bagaimana bayanganmu di cermin cekung?

21 82 Lampiran Jawaban Lembar Kerja Siswa Kunci jawaban lembar kerja pertemuan I 1. Contoh benda sumber cahaya yaitu Matahari, lampu, dan nyala api. 2. Cahaya dapat merambat lurus 3. Pemantulan cahaya ada dua jenis yaitu pemantulan baur (pemantulan difus) dan pemantulan teratur. 4. Manfaat cahaya bagi kehidupan antara lain Matahari memungkinkan adanya siklus hujan,penentu cuaca dan iklim. Cahaya matahari dapat dimanfaatkan secara langsung oleh tumbuhan yang berklorofil untuk froses fotosintesis, sehingga tumbuhan dapat tumbuh serta menghasilkan oksigen dan berperan sebagai sumber pernapasan bagi hewan dan manusia. Matahari dimanfaatkan untuk Pembangkit listrik tenaga matahari contohnya Panel surya yang dipasang di atap bangunan dan rumah di daerah perkotaan untuk mendapatkan listrik dengan gratis. Kunci jawaban lembar kerja pertemuan II 1. Contoh benda tidak tembus cahaya yaitu kertas, karton, tripleks, kayu, dan tembok dan contoh benda tembus cahaya adalah,kaca,plastik. 2. Pemantulan baur (pemantulan difus) bayanagan yang dihasilkan oleh cermin tampak baur 3. Bayangan pada cermin datar mempunyai sifat-sifat berikut. 1) Ukuran (besar dan tinggi) bayangan sama dengan ukuran benda. 2) Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin. 3) Kenampakan bayangan berlawanan dengan benda Misalnya tangan kirimu akan menjadi tangan kanan bayanganmu. 4) Bayangan tegak seperti bendanya. 5) Bayangan bersifat semu atau maya. Artinya, bayangan dapat dilihat dalam cermin, tetapi tidak dapat ditangkap oleh layar. Sedangkan bayangan yang dihasilkan oleh cermin cembung adalah bersifat maya,tegak, dan lebih kecil (diperkecil) daripada benda yang sesungguhnya.

22 83 4. Jika kita bercermin pada cermin cekung maka bayangan yang akan terbentuk adalah Sifat bayangan benda yang dibentukoleh cermin cekung sangat bergantung pada letak benda terhadap cermin. Jika benda dekat dengan cermin cekung, bayangan benda bersifat tegak, lebih besar, dan semu (maya). Dan jika benda jauh dari cermin cekung, bayangan benda bersifat nyata (sejati) dan terbalik.

23 84 Nilai Siklus I Wahyu 55 Firman 70 Rohmad 60 Joko 70 Ida 70 Arbain 55 Dwi 70 Nurul 70 Kholidatul 70 Wahid 60 Nazala 80 Reza 55 Rendi 80 Bahrul 70 Hera 70 Hadan 55 Agil 70 Khamidah 70 Hidayatul 80 Bagiyo 65 Eko 80 Fidia 65 Adinda 65 Ahmad 70 Dani 75 Fatimah 65

24 85 Faridatul 65 Maulda 75 Oki 75 Renata 65 Sella 80 Tata 75 Dewangga 65

25 86

26 87

27 88

28 89

29 90

30 91

31 92

32 93

33 94

34 95

35 96

36 97

37 98

38 99

39 100

40 101

41 102

42 103

43 104 RPP Siklus II Sekolah : SD N Tengaran 02 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : V/ 2 Materi Pokok : Cahaya Waktu : 6 x 35 menit ( 3 x pertemuan ) I. Standar Kompetensi 6.Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya atau model II. Kompetensi Dasar 6.2. Membuat suatu karya/ model, misal priskop atau lensa dari bahan sederhana dengan menerapkan sifat- sifat cahaya.. III. Indikator 1. Menjelaskan peristiwa pembiasan cahaya dan akibat dari pembiasan cahaya dalam kehidupan sehari-hari 2. Mendiskripsikan bahwa cahaya putih terdiri dari berbagai warna dengan cakram warna 3. Mencari informasi tentang peristiwa penguraian cahaya dalam kehidupan sehari-hari. 4. Menyebutkan jenis-jenis alat optik yang berfungsi menangkap cahaya. 5. Menjelaskan fungsi alat optik. IV. Tujuan Pembelajaran Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran : 1. Siswa dapat menjelaskan peristiwa pembiasan cahaya dan akibat dari pembiasan cahaya dalam kehidupan sehari- hari. 2. Siswa dapat mendiskripsikan bahwa cahaya putih terdiri dari berbagai warna dengan cakram warna 3. Siswa dapat mencari informasi tentang peristiwa penguraian cahaya dalam kehidupan sehari- hari.

44 Siswa dapat menyebutkan jenis- jenis alat optik yang berfungsi menangkap cahaya. 5. Siswa dapat menjelaskan fungsi alat optik Karakter siswa yang diharapkan: Dapat dipercaya (Trustworthines), Rasa hormat dan perhatian (respect), Tekun (diligence), Tanggung jawab (Responsibility), Berani (courage),peduli (caring),jujur (fairnes) V. Materi Pokok Cahaya Dapat Dibiaskan Apabila cahaya merambat melalui dua medium yang berbeda kerapatannya maka cahaya akan mengalami pembelokan atau pembiasan. Apabila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang lebih rapat, cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal. Misalnya cahaya merambat dari udara ke air. Sebaliknya, apabila cahaya merambat dari zat yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat, cahaya akan dibiaskan menjauhi garis normal. Misalnya cahaya merambat dari air ke udara. Pembiasan cahaya sering kamu jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya dasar kolam terlihat lebih dangkal daripada kedalaman sebenarnya. Contoh benda tidak tembus cahaya yaitu kertas, karton, tripleks, kayu, dan tembok. Sementara itu, benda tembus cahaya dapat meneruskan cahaya yang mengenainya. Contoh benda tembus cahaya yaitu kaca. Cahaya Dapat Diuraikan Pelangi terjadi karena peristiwa penguraian cahaya (dispersi). Dispersi merupakan penguraian cahaya putih menjadi berbagai cahaya berwarna. Cahaya matahari yang kita lihat berwarna putih. Namun, sebenarnya cahaya matahari tersusun atas banyak cahaya berwarna. Cahaya matahari diuraikan oleh titik-titik air di awan sehingga terbentuk warna-warna pelangi. Cahaya Putih Terdiri Atas Berbagai Warna 1. Menunjukkan bahwa cahaya putih terdiri dari berbagai warna Pada saat kamu melakukan kegiatan tersebut, kamu akan mlihat warna- warna yang indah pada kertas karton.warna warna tersebut dihasilkan dari penguraian warna putih. Cahaya putih akan mengalami pembiasan dan terurai menjadi berbagai macam warna, yaitu

45 106 merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Warna- warna yang membentuk cahaya tersebut disebut spektrum cahaya. 2. Peristiwa Penguraian Cahaya dalam Kehidupan Sehari-hari Kalian pernah melihat pelangi di langit, pelangi meupakan salah satu peristiwa dalam kehidupan sehari- hari yang behubungan dengan penguraian cahaya. Pelangi biasanya dapat kita lihat pada saat hujan turun rintik- rintik. Warna merah, jingga, kuning, hijau, biru,nila, dan ungu pada pelangi berasal dari pembiasan dan penguraian cahaya putih matahari oleh bintik- bintik air hujan. Alat- alat optik 1. Mata Mata merupakan indra penglihatan yang sangat penting bagi manusia.mata berfungsi untuk melihat. a. Bagain- bagian mata 1) Kornea mata, berfungsi untuk melindungi mata bagian dalam. 2) Iris, berfunsi untuk mengatur banyaknya cahaya yang masuk ke mata. 3) Pupil atay celah ( lubang yang terdapat pada iris), berfungsi sebagai tempat masuknya cahaya. Jika cahaya masuk sedikit, pupil akan melebar. Jika cahaya yang masuk banyak, pupil akan mengecil. 4) Lensa mata, dapat beakomodasi. Jika melihat benda yang jauh, lensa mata mata akan memipih. Jika melihat benda yang dekat, lensa mata akan menebal. 5) Retina, merupakan tempat terbentuknya bayangan yang akan dikirim ke saraf. b. Cara kerja mata Kamu telah mempelajari bahwa benda bisa dilihat jika ada cahaya. Cahaya dipantulkan oleh benda menuju mata. Pemantulan cahaya tersebut diterima oleh kornea. Oleh lensa mata, cahaya itu dibiaskan sehingga terbentuk bayangan terbalik pada retina. Selanjutnya, saraf-saraf pada retina akan menyampaikan informasi bayangan menuju otak. Otak akan mengolahnya sehingga kamu dapat melihat benda yang sebenarnya. Bayangan yang terbentuk pada retina adalah nyata, diperkecil, dan terbalik. c. Kelainan atau gangguan pada mata

46 107 Manusia memiliki mata di sebelah kiri dan kanan. Kehilangan atau kerusakan salah satu bola mata dapat menggangu penglihatan. Beberapa kelainan atau gangguan pada mata serta faktor penyebabnya adalah sebagai berikut. 1) Rabun Jauh ( Miopi) Miopi disebabkan jarak titik api lensa mata terlalu pendek atau lensa mata terlalu cembung. Titik api adalah pusat pertemuan sinar yang sudah pecah oleh lensa. Jadi, sinaryang masuk jatuh di depan retina sehingga mata tidak dapat melihat benda jauh. Untuk mendorong penderita miopi ( rabun jauh) harus menggunakan kacamata dengan lensa cekung ( negatif). Lensa cekung ini akan menempatkan bayangan tepat pada retina. 2) Rabun Dekat Rabun dekat disebabkan lensa mata terlalu pipih. Titik api lensa berada di belakang retina sehingga mata tidak dapat melihat benda- benda yang dekat. Jadi, penderita hipermitropi harus menggunakan kacamata lensa cembung. Dendan lensa cembung sinar yang jatuh di belakang retina akan dikembalikan trpat pada retina. 3) Presbiopia ( Mata Tua) Presbiopi adalah kelainan pada mata yang disebabkan oleh faktor usia sehingga daya akomodasi matanya berkurang. Penderita ini tidak dapat melihat benda dekat dan tidak dapat melihat benda jauh dengan jelas. Penderita ini harus menggunakan kacamata berlensa cekung dan cmbung sekaligus. 4) Astigmatisma Astigmatisma adalah kelainan mata yang disebabkan kelengkungan kornea matanya yang tidak berbentuk bola sehingga sinar- sinar yang masuk tidak terpusat sempurna. Akibatnya benda yang dilihat ada bayanganya. Penderita ini dapat dibantu dengan kacamata berlensa silindris. diantaranya sebagai berikut. a. Mengatur jarak kaca ( minimal 30 cm) b. Menonton televisi jangan terlalu dekat. c. Membaca di ruanga yang terang karena jika kamu membaca di tempat kurabg terang, pupil akan mata mu akan melebar lama kelamaan akan menimbulkan kelelahan pada mata. d. Mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin A, seperti wortel. VI. Jigsaw Model, Metode dan Pendekatan Pembelajaran

47 108 Kerja kelompok Ceramah bervariasi Tanya jawab Penugasan VII. Langkah-langkah Pembelajaran No Langkah Pembelajaran 1 Pertemuan pertama Kegiatan Awal Apersepsi dan motivasi : Alokasi Waktu 10 menit 1. Salah seorang siswa memimpin doa. 2. Memberi hormat kepada Bendera Merah Putih. 3. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam. 4. Guru memeriksa kehadiran peserta didik. 5. Guru mengkondisikan siswa untuk siap menerima materi.\ 6. Guru bertanya : Sebutkan sifat- sifat cahaya yang kalian ketahui? Siswa : Menjawab pertanyaan guru 7. Guru : Apa manfaat sifat- sifat cahaya bagi manusia? Siswa : Menjawab pertanyaan guru? 8. Menyampaikan tujuan pembelajaran. 9. Memotivasi peserta didik. 2 Kegiatan Inti Eksplorasi 1. Siswa mengulang pelajaran yang lalu tentang sifat sifat cahaya 2. Siswa dibimbing guru melakukan tanya jawab tentang bayangan tubuh yang ada di cermin 3. Siswa bersama guru meluruskan jawaban yang salah. Elaborasi 1. Guru membagi siswa ke dalam kelompok secara heterogen, 50 menit

48 109 menjadi 11 kelompok dari seluruh siswa dalam kelas ada 33 siswa dalam kelas yang akan disebut sebagai kelompok Asal 2. Guru memecah lagi kelompok-kelompok tersebut secara heterogen dan kelompok ini akan disebut kelompok Ahli 3. Siswa bergabung dengan tim/anggota masing-masing yang telah ditentukan pada kelompok Ahli dan siswa tidak boleh lupa anggota yang ada dalam kelompok pertama kali yang dibuat yaitu kelompok Asal. 4. Siswa memperhatikan dan mendengarkan penjelasan dari guru cara kerja dalam kelompok. 5. Guru membagikan sub bab materi yang akan didiskusikan oleh masing-masing kelompok Ahli Kelompok 1 : Pengertian Pembiasan Cahaya Kelompok 2 : Contoh-contoh pembiasan cahaya Kelompok 3: Pengertian Cahaya Putih dapat terurai menjadi berbagai warna Kelompok 4 :Contoh-contoh cahaya putih dapat terurrai menjadi berbagai warna Kelompok 5 : Manfaat Pembiasan cahaya bagi kehidupan sehrai-hari Kelompok 6 :Manfaat penguraian cahaya bagi kehidupan sehari-hari Kelompok 7: Alat Optik yang dapat menangkap cahaya Kelompok 8:Pengertian Mata Kelompok 9: Bagian-bagian mata (kornea,pupil,iris) Kelompok 10: Bagian-bagian Mata (lensa, Retina) Kelompok 11 : Cara Kerja Mata 6. Siswa mendiskusikan materi-materi tersebut dan membuat rangkuman 7. Guru membimbing siswa yang kesulitan membuat rangkuman tentang materi yang diberikan 8. Masing-masing siswa kembali ke kelompok Asal dan

49 110 secara bergantian menjelakan materi yang telah didapatkan pada saat mereka berada dalam kelompok Ahli 9. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang materi yang telah dipelajari hari ini 10. Guru meminta perwakilan dari masing-masing kelompok untuk mengumpulkan rangkuman materi yang telah dipelajari Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi: 1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa. 2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan. 3 Kegiatan Akhir 1. Guru mengulas sekilas mengenai materi yang dipelajari untuk mengetahui kemampuan siswa dalam penguasaan materi. 2. Guru bersama siswa melakukan refleksi tentang proses pembelajaran yang telah dilakukan. 3. Guru menyampaikan pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya. 1 Pertemuan kedua Kegiatan awal Kegiatan Awal (10 menit) Apersepsi dan motivasi : 10 menit 10 menit 1. Salah seorang siswa memimpin doa. 2. Memberi hormat kepada Bendera Merah Putih. 3. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam. 4. Guru memeriksa kehadiran peserta didik. 5. Guru mengkondisikan siswa untuk siap menerima materi. 6. Guru bertanya kepada siswa : Kapan biasanya pelangi muncul?

50 111 Siswa : Menjawab pertanyaan guru 7. Guru bertanya kepada siswa : warna apa saja yang muncul pada pelangi? Siswa : Menjawab pertanyaan guru 8. Menyampaikan tujuan pembelajaran. 9. Memotivasi peserta didik. 2 Kegiatan Inti Eksplorasi 1.Guru bertanya jawab dengan siswa tentang benda-benda apa saja yang bisa tembus cahaya? 2.Guru menampung semua jawaban siswa dan memberikan pujian terhadap jawaban siswa. Elaborasi 1. Guru membagi siswa ke dalam kelompok secara heterogen, menjadi 11 kelompok dari seluruh siswa dalam kelas ada 33 siswa dalam kelas yang akan disebut sebagai kelompok Asal 2. Guru memecah lagi kelompok-kelompok tersebut secara heterogen dan kelompok ini akan disebut kelompok Ahli 3. Siswa bergabung dengan tim/anggota masing-masing yang telah ditentukan pada kelompok Ahli dan siswa tidak boleh lupa anggota yang ada dalam kelompok pertama kali yang dibuat yaitu kelompok Asal. 4. Siswa memperhatikan dan mendengarkan penjelasan dari guru cara kerja dalam kelompok. 5. Guru membagikan sub bab materi yang akan didiskusikan oleh masing-masing kelompok Ahli Kelompok 1 : Kelainan-kelainan pada mataa Kelompok 2 : Rabun Dekat Kelompok 3 : Rabun Jauh Kelompok 4: Astigmatisma Kelompok 5: Presbiopi Kelompok 6: Penyebab Rabun Dekat 50 menit

51 112 Kelompok 7:Penyebab Rabun Jauh Kelompok 8: Penyebab Astigmatisma Kelompok 9: Penyebab Presbiopi Kelompok 10: Alat Bantu untuk kelainan Rabun dekat dan rabun jauh Kelompok 11:Alat Bantu untuk kelainan Astigmatisma dan Presbiopi 6. Siswa mendiskusikan materi-materi tersebut dan membuat rangkuman 7. Guru membimbing siswa yang kesulitan membuat rangkuman tentang materi yang diberikan 8. Masing-masing siswa kembali ke kelompok Asal dan secara bergantian menjelakan materi yang telah didapatkan pada saat mereka berada dalam kelompok Ahli 9. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang materi yang telah dipelajari hari ini 10. Guru meminta perwakilan dari masing-masing kelompok untuk mengumpulkan rangkuman materi yang telah dipelajari 11. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi: 1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa. 2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan. 3 Kegiatan Akhir 5. Guru mengulas sekilas mengenai materi yang dipelajari untuk mengetahui kemampuan siswa dalam penguasaan materi. 6. Guru bersama siswa melakukan refleksi tentang proses pembelajaran yang telah dilakukan. 7. Guru menyampaikan pembelajaran untuk pertemuan 10 Menit

52 113 selanjutnya.. 8. Guru melakukan evaluasi 1. Pertemuan Ketiga Kegiatan awal Kegiatan Awal (10 menit) Apersepsi dan motivasi : 6. Salah seorang siswa memimpin doa. 7. Memberi hormat kepada Bendera Merah Putih. 8. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam. 9. Guru memeriksa kehadiran peserta didik. 10. Guru mengkondisikan siswa untuk siap menerima materi. 2. Penjelasan guru (20 menit) Guru mengulang materi yang telah dijelaskan pada pertemuanpertemuan sebelumnya, Guru menjelaskan lagu tentang sifat-sifat cahaya 3 Kegiatan Akhir Siswa mengerjakan evaluasi yang diberikan oleh guru 41 Menit VIII. Buku Sumber Belajar - Ilmu Pengtahuan Alam V : untuk SD/MI/Haryanto-Jakarta : Erlangga, Buku BSE IPA SD/MI Kelas V, Heri S. & Edy Wiyono. IX. Media Pembelajaran: Torso Mata X. Penilaian 6. Jenis tes : Tertulis 7. Bentuk tes : Pilihan ganda 8. Alat tes : LKS, soal evaluasi 9. Penilaian hasil : S = x 100 Keterangan : S = Nilai yang diharapkan (dicari)

53 114 R = Jumlah skor dari item atau soal yang dijawab benar N = Skor maksimum tes Tengaran, Maret 2014 Mengetahui, Kepala Sekolah Guru Kelas

54 115 Lembar Kerja Siswa LEMBAR KERJA SISWA PERTEMUAN I 1. Apa yang dimaksud dengan pembiasan cahaya? 2 Sebutkan contoh-contoh tentang pembiasan cahaya! 3. Apa yang dimaksud cahaya putih dapat diuraikan? 4. Sebutkan beberapa manfaat cahaya bagi kehidupan kita! LEMBAR KERJA SISWA PERTEMUAN II 1. Sebut dan jelaskan bagian-bagian mata! 2. Bagaimana cara kerja mata? 3. Apa yang dimaksud dengan miopi? 4. Apa yang dimaksud dengan rabun dekat? Lampiran Jawaban Lembar Kerja Siswa Kunci jawaban lembar kerja pertemuan 1. Pembiasan cahaya adalah cahaya merambat melalui dua medium yang berbeda kerapatannya 2. Contoh contoh pembiasan cahaya pelangi,pensil yang dimasukkan dalam gelas air akan kelihatan patah 3. Cahaya putih dapat diuraikan maksudnya adalah Cahaya putih akan mengalami pembiasan dan terurai menjadi berbagai macam warna, yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Warna- warna yang membentuk cahaya tersebut disebut spektrum cahaya. 4. Mengeringkan pakaian,memberikan sinar

55 116 Kunci jawaban lembar kerja pertemuan II 1. -Kornea mata, berfungsi untuk melindungi mata bagian dalam. -Iris, berfunsi untuk mengatur banyaknya cahaya yang masuk ke mata. -Pupil atay celah ( lubang yang terdapat pada iris), berfungsi sebagai tempat masuknya cahaya. Jika cahaya masuk sedikit, pupil akan melebar. Jika cahaya yang masuk banyak, pupil akan mengecil. -Lensa mata, dapat beakomodasi. Jika melihat benda yang jauh, lensa mata mata akan memipih. Jika melihat benda yang dekat, lensa mata akan menebal. -Retina, merupakan tempat terbentuknya bayangan yang akan dikirim ke saraf. 2. Cara kerja mata adalah sebagai berikut cahaya dipantulkan oleh benda menuju mata. Pemantulan cahaya tersebut diterima oleh kornea. Oleh lensa mata, cahaya itu dibiaskan sehingga terbentuk bayangan terbalik pada retina. Selanjutnya, saraf-saraf pada retina akan menyampaikan informasi bayangan menuju otak. Otak akan mengolahnya sehingga kamu dapat melihat benda yang sebenarnya. Bayangan yang terbentuk pada retina adalah nyata, diperkecil, dan terbalik. 3. Miopi adalah rabun jauh. Miopi disebabkan jarak titik api lensa mata terlalu pendek atau lensa mata terlalu cembung. Titik api adalah pusat pertemuan sinar yang sudah pecah oleh lensa. Jadi, sinaryang masuk jatuh di depan retina sehingga mata tidak dapat melihat benda jauh. Untuk mendorong penderita miopi ( rabun jauh) harus menggunakan kacamata dengan lensa cekung ( negatif). Lensa cekung ini akan menempatkan bayangan tepat pada retina. 4.Rabun dekat adalah rabun yang disebabkan lensa mata terlalu pipih. Titik api lensa berada di belakang retina sehingga mata tidak dapat melihat benda- benda yang dekat. Jadi, penderita hipermitropi harus menggunakan kacamata lensa cembung. Dendan lensa cembung sinar yang jatuh di belakang retina akan dikembalikan trpat pada retina

56 117 Nilai Siklus II Wahyu 75 Firman 85 Rohmad 70 Joko 80 Ida 85 Arbain 70 Dwi 75 Nurul 80 Kholidatul 70 Wahid 90 Nazala 85 Reza 70 Rendi 80 Bahrul 100 Hera 70 Hadan 100 Agil 75 Khamidah 90 Hidayatul 70 Bagiyo 80 Eko 95 Fidia 95 Adinda 80 Ahmad 95 Dani 100

57 118 Fatimah 100 Faridatul 80 Maulda 95 Oki 100 Renata 80 Sella 100 Tata 80 Dewangga 80

58 119

59 120

60 121

61 122

62 123

63 124

64 125

65 126

66 127

67 128

68 129 DOKUMENTASI Pembagian Kelompok Asal dan Ahli Kegiatan Apersepsi

69 130 Jalannya Diskusi dalam kelompok Ahli Kembali ke Kelompok Asal

70 131 Jalannya diskusi di Kelompok Asal Pembacaan Rangkuman dari kelompok Asal

71 Penjelasan dari guru setelah pembelajaran 132

72 133

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 85 86 LAMPIRAN 1 PENGGUNAAN METODE NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS SD NEGERI BANYUMUDAL 2 KABUPATEN WONOSOBO SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 2011/

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 65 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sekolah : SD Negeri Mangunsari 02 Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V / II : Cahaya dan Sifat-Sifatnya

Lebih terperinci

A. SIFAT-SIFAT CAHAYA

A. SIFAT-SIFAT CAHAYA A. SIFAT-SIFAT CAHAYA Sebuah benda dapat dilihat karena adanya cahaya, yang memancar atau dipantulkan dari benda tersebut, yang sampai ke mata. Cahaya menurut sumber berasalnya ada 2 macam, yaitu: 1. cahaya

Lebih terperinci

SIFAT-SIFAT CAHAYA. 1. Cahaya Merambat Lurus

SIFAT-SIFAT CAHAYA. 1. Cahaya Merambat Lurus SIFAT-SIFAT CAHAYA Dapatkah kamu melihat benda-benda yang ada di sekelilingmu dalam keadaan gelap? Tentu tidak bukan? Kita memerlukan cahaya untuk dapat melihat. Benda-benda yang ada di sekitar kita dapat

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDASI SOAL EVALUASI POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT CAHAYA

LAMPIRAN 1 SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDASI SOAL EVALUASI POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT CAHAYA LAMPIRAN 57 58 LAMPIRAN 1 SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDASI SOAL EVALUASI POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT CAHAYA Jawablah pertanyaan berikut dengan cara memilih salah satu jawaban yang benar pada lembar jawab yang

Lebih terperinci

Siklus I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolahan : SD Negeri Watu Agung 1 Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Meteri Pokok : Sifat-Sifat Cahaya Kelas/Semester : V/II Alokasi Waktu : 2

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SD Negeri Sidorejo Lor 05 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam. Pengembang : Mimi Irawan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SD Negeri Sidorejo Lor 05 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam. Pengembang : Mimi Irawan Lampiran I RPP Siklus I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SD Negeri Sidorejo Lor 05 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas : V (Lima) Semester : 2 (Dua) Waktu : 2x35 Menit Pengembang

Lebih terperinci

SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDITAS SOAL VALIDITAS

SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDITAS SOAL VALIDITAS LAMPIRAN 60 LAMPIRAN 1 SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDITAS SOAL VALIDITAS A. Pilihlah jawaban yang tepat dengan cara menyilangnya (X)! 1. Dibawah ini merupakan sumber cahaya adalah... a. Matahari c. Generator

Lebih terperinci

Lampiran 1 78

Lampiran 1 78 77 77 794 Lampiran 1 78 Lampiran 2 79 Lampiran 3 80 Lampiran 4 81 82 Lampiran 5 UJI VALIDITAS SIKLUS 1 Nama : No absen : Berilah tanda silang (x) pada jawaban yang benar! 1. Yang bukan merupakan sifat

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Keterangan Izin UJI Coba Instrumen dari kampus

Lampiran 1 Surat Keterangan Izin UJI Coba Instrumen dari kampus 64 Lampiran 1 Surat Keterangan Izin UJI Coba Instrumen dari kampus 65 66 Lampiran 2 Surat Keterangan Izin Penelitian Kelas Eksperimen dari kampus Lampiran 3 Surat Keterangan Izin Penelitian Kelas Kontrol

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan ini dilakukan dalam praktek pembelajaran dikelas V SD Negeri Sumogawe 04, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang dengan jumlah

Lebih terperinci

LAMPIRAN LAMPIRAN 48

LAMPIRAN LAMPIRAN 48 LAMPIRAN LAMPIRAN 48 49 Lampiran 1 Instrumen Pembelajaran dengan Menggunakan Metode Inkuiri Nama Sekolah : SD Negeri Mranggen Tengah Mata Pelajaran : IPA Pokok Bahasan : Cahaya dan Sifat-sifatnya Kelas/Semester

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pelaksanaan Tindakan Penelitian ini dilakukan dalam praktek pembelajaran dikelas V SD Negeri 3 Grabagan Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan dengan jumlah

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Standar Kompetensi 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi serta fungsinya.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Standar Kompetensi 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi serta fungsinya. LAMPIRAN 1 68 69 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD Negeri Kradenan 02 Kelas/Semester : V (lima)/ii (dua) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Alokasi Waktu : 2 pertemuan (2 x 35

Lebih terperinci

Lampiran 1 surat ijin uji coba validitas

Lampiran 1 surat ijin uji coba validitas LAMPIRAN 99 Lampiran 1 surat ijin uji coba validitas 100 Lampiran 2 surat ijin penelitian 101 Lampiran 3 surat keterangan penelitian 102 103 Lampiran 4 kisi-kisi instrument soal siklus I Kisi- Kisi Intrumen

Lebih terperinci

biasanya dialami benda yang tidak tembus cahaya, sedangkan pembiasan terjadi pada benda yang transparan atau tembus cahaya. garis normal sinar bias

biasanya dialami benda yang tidak tembus cahaya, sedangkan pembiasan terjadi pada benda yang transparan atau tembus cahaya. garis normal sinar bias 7.3 Cahaya Cahaya, apakah kamu tahu apa itu cahaya? Mengapa dengan adanya cahaya kita dapat melihat lingkungan sekitar kita? Cahaya Matahari yang begitu terang dapat membentuk pelangi setelah hujan berlalu?

Lebih terperinci

Lampiran 1 Nilai Semester 1 Mata Pelajaran IPA SDN Gendongan 01 Salatiga

Lampiran 1 Nilai Semester 1 Mata Pelajaran IPA SDN Gendongan 01 Salatiga LAMPIRAN 36 37 Lampiran 1 Nilai Semester 1 Mata Pelajaran IPA SDN Gendongan 01 Salatiga Keterangan: Nomor Responden Nilai 1 40 2 41 3 46 4 34 5 60 6 20 7 53 8 67 9 63 10 39 11 43 12 86 13 83 14 39 15 40

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Ijin Uji Validitas Surat Ijin Melakukan Penelitian Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

Lampiran 1. Surat Ijin Uji Validitas Surat Ijin Melakukan Penelitian Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian L A M P I R A N Lampiran 1 Surat Ijin Uji Validitas Surat Ijin Melakukan Penelitian Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian Lampiran 2 RPP Siklus I Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) SIKLUS

Lebih terperinci

Skor Aspek yang dinilai

Skor Aspek yang dinilai 49 Lampiran 1 Lembar Observasi Penggunaan Metode Demonstrasi Instrument Pembelajaran dengan Menggunakan Metode Demonstrasi Nama : Sekolah : Mata Pelajaran : Pokok Bahasan : Pelaksanaan : Petunjuk Pengisian

Lebih terperinci

61 Lampiran 1 Lampiran 2

61 Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran Lampiran 2 1 61 Lampiran 2 62 Lampiran 3 63 63 Lampiran 4 Soal sebelum validitas: Nama : Kelas : No. Absen : Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Ulangan Semester : II (Dua) Tahun Pelajaran

Lebih terperinci

Kisi-Kisi Instrument Soal Siklus I. Kompetensi Dasar 6.1 Mendiskripsik an sifat-sifat cahaya.

Kisi-Kisi Instrument Soal Siklus I. Kompetensi Dasar 6.1 Mendiskripsik an sifat-sifat cahaya. LAMPIRAN 84 Lampiran 1 85 Lampiran 2 86 87 Lampiran 3 Kisi-Kisi Instrument Soal Siklus I Standar Kompetensi 6. Menerapkan sifatsifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya. Kompetensi Dasar 6.1 Mendiskripsik

Lebih terperinci

LAMPIRAN 2 SURAT KETERANGAN 421.1/021/2014

LAMPIRAN 2 SURAT KETERANGAN 421.1/021/2014 91 LAMPIRAN 1 92 93 LAMPIRAN 2 PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN PABELAN SEKOLAH DASAR NEGERI 02 PADAAN Alamat: Dsn.Ngasinan,Ds.Padaan,Kec.Pabelan, Kab.semarang KodePos 50771 SURAT

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I A. 1 100 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I Kelas Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : V (Lima) : II (Dua) : Cahaya : 3xPertemuan A. Standar Kompetensi : 6. Menerapkan sifat-sifat cahaya

Lebih terperinci

Lampiran 4 Data Mentah Uji Validitas Siklus I

Lampiran 4 Data Mentah Uji Validitas Siklus I 87 Lampiran 1 88 Lampiran 2 89 Lampiran 3 90 91 Lampiran 4 Data Mentah Uji Validitas Siklus I No Soal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0

Lebih terperinci

(Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)

(Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi Pokok : Sekolah Dasar Negeri 02 Getas : Ilmu Pengetahuan Alam

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN SURAT IJIN VALIDITAS INSTRUMEN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN SURAT IJIN VALIDITAS INSTRUMEN PENELITIAN 83 LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN SURAT IJIN VALIDITAS INSTRUMEN PENELITIAN 84 85 PEMERINTAH KOTA SALATIGA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA UPT DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KECAMATAN SIDOREJO

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I PERTEMUAN I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I PERTEMUAN I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I PERTEMUAN I Nama Sekolah : SD Negeri Kembangsongo Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : V/2 Alokasi Waktu : 2 x 35 Menit A. Standar Kompetensi Menerapkan sifat-sifat

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN 80 Surat Ijin Penelitian untuk Kelas Kontrol 81 Surat Ijin Penelitian untuk Kelas Eksperimen 82 LAMPIRAN 2 SURAT KETERANGAN PENELITIAN 83 Surat Keterangan Penelitian untuk

Lebih terperinci

fisika CAHAYA DAN OPTIK

fisika CAHAYA DAN OPTIK Persiapan UN SMP 2017 fisika CAHAYA DAN OPTIK A. Sifat-Sifat Cahaya Cahaya merupakan suatu gelombang elektromagnetik sehingga cahaya dapat merambat di dalam ruang hampa udara. Kecepatan cahaya merambat

Lebih terperinci

63

63 62 63 64 65 66 67 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SIKLUS I Sekolah : SD Negeri Randuacir 01 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA) Kelas/Semester : V/ 2 Materi Pokok : Cahaya dan Sifat-Sifatnya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Tempat Penelitan Penelitian ini dilaksanakan di SD Cokrowati Kecamatan Todanan Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini dilakukan

Lebih terperinci

ANGKET SEBELUM VALIDITAS ANGKET AKTIVITAS BELAJAR. No. Pernyataan SS S TS STS

ANGKET SEBELUM VALIDITAS ANGKET AKTIVITAS BELAJAR. No. Pernyataan SS S TS STS LAMPIRAN 55 56 LAMPIRAN 1 ANGKET SEBELUM VALIDITAS ANGKET AKTIVITAS BELAJAR No. Pernyataan SS S TS STS 1. Visual Saya membaca materi pelajaran terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai 2. Saya tidak membaca

Lebih terperinci

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I. : Sifat-sifat Cahaya dan Proses Melihat

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I. : Sifat-sifat Cahaya dan Proses Melihat RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I SMP / MTs Mata Pelajaran Tema Pokok bahasan Kelas / Semester : SMP N 1 Semanu : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : Cahaya dan Mata : Sifat-sifat Cahaya dan

Lebih terperinci

Lampiran 1 SOAL UJI VALIDITAS

Lampiran 1 SOAL UJI VALIDITAS LAMPIRAN 69 70 Lampiran 1 SOAL UJI VALIDITAS Nama : Kelas : Mata Pelajaran : Berilah tanda silang (X) huruf a, b,c, atau d pada jawaban yang paling tepat! 1. Peristiwa yang merupakan bukti cahaya merambat

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi

Lampiran 1 Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi Lampiran Lampiran 1 Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi Lampiran 2 Surat Keterangan Pelaksanaan Penelitian Lampiran 3 Kuesioner Permasalahan Hasil Belajar Lampiran 4 RPP Siklus 1 RENCANA PELAKSANAAN

Lebih terperinci

Hasil Validitas dan Reliabilitas Pre Tes Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid Hasil Validitas Pre Tes

Hasil Validitas dan Reliabilitas Pre Tes Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid Hasil Validitas Pre Tes 87 Lampiran 1 Hasil Validitas dan Reliabilitas Pre Tes Sebelum Dikurangi Item Tidak Valid Hasil Validitas Pre Tes Jumlah soal pre tes 30 soal pilihan ganda. Soal dikatakan valid apabila Corrected Item-Total

Lebih terperinci

LAMPIRAN I (KISI-KISI)

LAMPIRAN I (KISI-KISI) 71 LAMPIRAN I (KISI-KISI) 72 KISI-KISI ANGKET MOTIVASI No. Aspek Indikator Item Jumlah I Perasaan pada waktu belajar IPA a. Rajin belajar b. Tidak terpaksa dalam 3, 7, 8, 4, 4 mengikuti pelajaran II Konsentrasi/perhatian

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DINAS PENDIDIKAN UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN KRADENAN SD NEGERI 3 GRABAGAN

PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DINAS PENDIDIKAN UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN KRADENAN SD NEGERI 3 GRABAGAN LAMPIRAN A 56 LAMPIRAN B 57 PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DINAS PENDIDIKAN UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN KRADENAN SD NEGERI 3 GRABAGAN Grabagan, 25 Februari 2012 Nomor : / / / 2012 Kepada Hal : Ijin Penelitian

Lebih terperinci

PENDALAMAN MATERI CAHAYA

PENDALAMAN MATERI CAHAYA PENDALAMAN MATERI CAHAYA Cahaya digolongkan sebagai suatu bentuk radiasi. Radiasi adalah sesuatu yang memancar keluar dari suatu sumber tetapi bukan merupakan zat. Cahaya dapat dilihat mata manusia. Cahaya

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Ijin Observasi dan Penelitian Skripsi

Lampiran 1 Surat Ijin Observasi dan Penelitian Skripsi 73 Lampiran 1 Surat Ijin Observasi dan Penelitian Skripsi 74 Lampiran 2 Surat Keterangan Penelitian 75 Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelalajaran Siklus I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah

Lebih terperinci

LAMPIRAN C RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. ( Siklus 1 )

LAMPIRAN C RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. ( Siklus 1 ) 54 LAMPIRAN A 55 LAMPIRAN B 56 57 LAMPIRAN C RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( Siklus 1 ) Sekolah : SD Negeri Jembrak Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : V/ 2 Materi Pokok

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Surat Ijin Penelitian dari Kampus

LAMPIRAN 1. Surat Ijin Penelitian dari Kampus 88 LAMPIRAN 1 Surat Ijin Penelitian dari Kampus 89 LAMPIRAN 2 Surat Ijin Uji Coba Instrumen dari Kampus 90 LAMPIRAN 3 Surat Ijin Boleh Melakukan Penelitian dari Sekolah 91 LAMPIRAN 4 Surat Telah Melaksanakan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP Siklus I )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP Siklus I ) 58 59 60 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP Siklus I ) Sekolah : SD Cokrowati Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : V/ 2 Materi Pokok : Cahaya dan Sifat-Sifatnya Waktu : 4

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Subjek Penelitian Subjek Penelitian ini adalah siswa kelas 5 SD Negeri 2 Wonocoyo kecamatan Wonoboyo kabupaten Temanggung. Jumlah siswa sebanyak 14 siswa yaitu 4 siswa laki-laki

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 Surat surat

LAMPIRAN 1 Surat surat LAMPIRAN 1 Surat surat 53 54 55 LAMPIRAN 2 RPP Siklus I dan Siklus II 56 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / semester Alokasi waktu : SD Negeri 02 Simo :

Lebih terperinci

BAB II UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENERAPKAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT CAHAYA

BAB II UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENERAPKAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT CAHAYA 10 BAB II 10 UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENERAPKAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT CAHAYA A. Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di Sekolah

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Surat Izin (Uji Instrumen dan Penelitian Skripsi)

LAMPIRAN 1. Surat Izin (Uji Instrumen dan Penelitian Skripsi) 72 LAMPIRAN 1 Surat Izin (Uji Instrumen dan Penelitian Skripsi) 73 74 LAMPIRAN 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I 75 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I Nama Sekolah : SD Negeri Batur

Lebih terperinci

( RPP ) : SD 04 : ( IPA ) : : V/II

( RPP ) : SD 04 : ( IPA ) : : V/II LAMPIRAN 82 83 Lampiran 1 84 Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) Nama Sekolah : SD Kristen 04 Eben Haezer Salatiga Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Materi pokok : Sifat-Sifat

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Jenis Penelitian 3.1.1 Setting Penelitian a. Tempat penelitian Penelitian dilaksanakan di SD Negeri 1 Colo Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus pada peserta didik kelas

Lebih terperinci

1. Apabila cahaya dipancarkan ke dalam botol bening yang tertutup cahaya tersebut akan... a. dipantulkan botol

1. Apabila cahaya dipancarkan ke dalam botol bening yang tertutup cahaya tersebut akan... a. dipantulkan botol TUGS FISIK KELS 8 (LTIHN US) 1. pabila cahaya dipancarkan ke dalam botol bening yang tertutup rapat (hampa udara) maka cahaya tersebut akan... dipantulkan botol c. diserap botol menembus botol masuk dan

Lebih terperinci

LAMPIRAN I. Surat Izin dan Surat Keterangan Penelitian

LAMPIRAN I. Surat Izin dan Surat Keterangan Penelitian LAMPIRAN 109 110 LAMPIRAN I Surat Izin dan Surat Keterangan Penelitian 111 112 113 LAMPIRAN 2 RPP SIKLUS I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas Semester Alokasi

Lebih terperinci

7.4 Alat-Alat Optik. A. Mata. Latihan 7.3

7.4 Alat-Alat Optik. A. Mata. Latihan 7.3 Latihan 7.3 1. Bagaimanakah bunyi hukum pemantulan cahaya? 2. Bagaimanakah bunyi hukum pembiasan cahaya? 3. Apa hubungan pembiasan dengan peristiwa terebntuknya pelangi setelah hujan? Jelaskan! 4. Suatu

Lebih terperinci

Lampiran 1. Instrumen Penelitian

Lampiran 1. Instrumen Penelitian Suharsimi Arikunto. (2002). Prosedur Penenlitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Asdi Mahasatya. (2006). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara Suharsimi Arikunto, dkk. (2009). Penelitian

Lebih terperinci

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Standar Kompetensi : 6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya/model.

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Standar Kompetensi : 6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya/model. 57 Lampiran 1 Silabus IPA Kelas 5 Semester II Sekolah : SD Kelas : 5 (Lima) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Semester : II (Dua) Standar Kompetensi : 6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui

Lebih terperinci

79

79 L A M P I R A N 78 79 80 81 82 83 Lampiran 2 Uji Validitas Siklus I 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1

Lebih terperinci

Lampiran 1 SURAT IZIN DAN PENELITIAN SKRIPSI

Lampiran 1 SURAT IZIN DAN PENELITIAN SKRIPSI LAMPIRAN 52 Lampiran 1 SURAT IZIN DAN PENELITIAN SKRIPSI 53 Lampiran 2 SURAT IZIN VALIDITAS DAN RELIABILITAS 54 Lampiran 3 SOAL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS SIKLUS 1 I. Berilah tanda silang (X) pada

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I. Satuan Pendidikan : SDN Tingkir Tengah 02

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I. Satuan Pendidikan : SDN Tingkir Tengah 02 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Satuan Pendidikan : SDN Tingkir Tengah 02 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas / Semester : V / II Alokasi Waktu : 2 x 35 menit Hari / Tanggal :

Lebih terperinci

SD kelas 5 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 10. CAHAYALATIHAN SOAL BAB 10. batu baterai. dinamo. lilin. aki

SD kelas 5 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 10. CAHAYALATIHAN SOAL BAB 10. batu baterai. dinamo. lilin. aki 1. Berikut ini yang merupakan sumber cahaya adalah. SD kelas 5 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 10. CAHAYALATIHAN SOAL BAB 10 batu baterai dinamo lilin aki Kunci Jawaban : C Sumber cahaya adalah benda benda

Lebih terperinci

Lampiran 1 SURAT IZIN OBSERVASI DAN PENELITAN SKRIPSI

Lampiran 1 SURAT IZIN OBSERVASI DAN PENELITAN SKRIPSI 95 Lampiran 1 SURAT IZIN OBSERVASI DAN PENELITAN SKRIPSI 96 Lampiran 2 SURAT IZIN UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS 97 Lampiran 3 SOAL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS SIKLUS 1 Pilihlah jawaban yang benar demgan

Lebih terperinci

70

70 69 70 71 72 73 74 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus 1 Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu A. Standar Kompetensi : SDN Tlogo : Ilmu Pengetahuan Alam : V/II : 6 x 35

Lebih terperinci

SOAL UJI VALIDITAS PRE TEST. Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X) pada huruf a,b,c dan d!

SOAL UJI VALIDITAS PRE TEST. Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X) pada huruf a,b,c dan d! 52 53 Lampiran 1 SOAL UJI VALIDITAS PRE TEST Nama : Kelas : V IPA Mata Pelajaran Soal Pre Test Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X) pada huruf a,b,c dan d! 1. I. Cahaya dapat dipantulkan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I LAMPIRAN 70 71 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Sekolah : SD Negeri Kutowinangun 04 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/Semester : V/II Alokasi waktu : 4 x 35 menit Pelaksanaan

Lebih terperinci

77

77 76 77 78 79 80 81 Siklus 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Satuan Pendidikan : SDN 3 Nglinduk Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Kelas/Semester : V (lima) / II (Dua). Alokasi Waktu :

Lebih terperinci

CAHAYA. CERMIN. A. 5 CM B. 10 CM C. 20 CM D. 30 CM E. 40 CM

CAHAYA. CERMIN. A. 5 CM B. 10 CM C. 20 CM D. 30 CM E. 40 CM CAHAYA. CERMIN. A. 5 CM B. 0 CM C. 20 CM D. 30 CM E. 40 CM Cahaya Cermin 0. EBTANAS-0-2 Bayangan yang terbentuk oleh cermin cekung dari sebuah benda setinggi h yang ditempatkan pada jarak lebih kecil

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I. : SD Negeri 1 Colo. Mata Pelajaran

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I. : SD Negeri 1 Colo. Mata Pelajaran 61 Lampiran 1 62 63 Lampiran 2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu : SD Negeri 1 Colo : IPA : V / II : 6 x 35 menit (3 x pertemuan) A. Standar

Lebih terperinci

Cahaya Pemantulan Pembiasan Cermin lengkung Lensa Alat optik lain Cacat mata Kata Kunci 236 Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTs Kelas VIII

Cahaya Pemantulan Pembiasan Cermin lengkung Lensa Alat optik lain Cacat mata Kata Kunci 236 Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTs Kelas VIII X Optika Bayangkan jika dalam kehidupan ini tidak ada cahaya. Mungkin, di bumi ini tidak akan ada kehidupan. Cahaya sangat penting dalam kehidupan manusia. Cahaya merupakan salah satu bentuk gelombang.

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kajian Teori 2.1.1 Metode Ceramah Ceramah merupakan salah satu metode mengajar yang paling banyak digunakan dalam proses belajar mengajar. Metode ceramah ini dilakukan dengan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP Silkus I) A. Standar Kompetensi : 6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya/model

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP Silkus I) A. Standar Kompetensi : 6. Menerapkan sifat-sifat cahaya melalui kegiatan membuat suatu karya/model LAMPIRAN 53 Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP Silkus I) Sekolah : SD Sumogawe 04 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : V/ 2 Materi Pokok : Cahaya dan Sifat-Sifatnya

Lebih terperinci

DAFTAR NILAI PRA SIKLUS SISWA KELAS 5 SD NEGERI GETASAN 01 SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 2014

DAFTAR NILAI PRA SIKLUS SISWA KELAS 5 SD NEGERI GETASAN 01 SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 2014 67 68 69 70 DAFTAR NILAI PRA SIKLUS SISWA KELAS 5 SD NEGERI GETASAN 01 SEMESTER 2 TAHUN PELAJARAN 2014 No Nama Nilai 1 Roni 72 2 Tabah Fauzi 58 3 Daniel A 68 4 S Wahyu A S 60 5 Erry Eriyanto 73 6 Fajar

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SDN WATU AGUNG 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SDN WATU AGUNG 1 50 LAMPIRAN 1 51 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SDN WATU AGUNG 1 Mata Pelajaran : IPA Kelas/ Semester : V/2 Alokasi Waktu : 3 x 35 menit Standar Kompetensi Menerapkan sifat-sifat

Lebih terperinci

Lampiran 1 84

Lampiran 1 84 83 Lampiran 1 84 Lampiran 2 85 Lampiran 3 86 Lampiran 4 87 88 89 Lampiran 5 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) SIKLUS 1 Nama Sekolah : SD Negeri Tlogo Kelas/Semester : V / 2 Mata Pelajaran Waktu :

Lebih terperinci

Latihan Soal Optik Geometrik SMK Negeri 1 Balikpapan Kelas XI Semua Jurusan

Latihan Soal Optik Geometrik SMK Negeri 1 Balikpapan Kelas XI Semua Jurusan 1 Latihan Soal Optik Geometrik Kelas XI Semua Jurusan Oleh Tenes Widoyo 1. Mata dapatmelihat sebuah benda apabila terbentuk bayangan a. Sejati, tegak di retina b. Sejati, terbalik di retina c. Maya, tegak

Lebih terperinci

DAFTAR NAMA SISWA KELAS V SD 5 LAU TAHUN PELAJARAN

DAFTAR NAMA SISWA KELAS V SD 5 LAU TAHUN PELAJARAN Lampiran : 1 DAFTAR NAMA SISWA KELAS V SD 5 LAU TAHUN PELAJARAN 2012-2013 Nomor Jenis Urut Induk Nama Siswa Kelamin L P 1 503 Muh Fery Zakaria L 2 534 Ahmad Shapuan L 3 535 Ana Wadhatus Solikah P 4 536

Lebih terperinci

NILAI PRASIKLUS IPA KELAS V SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SDN KECIS

NILAI PRASIKLUS IPA KELAS V SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SDN KECIS L A M P I R A N 71 NILAI PRASIKLUS IPA KELAS V SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2014/2015 SDN KECIS NO NAMA NILAI KETERANGAN 1 Riski 65 Tuntas 2 Daniel 50 Tidak Tuntas 3 Latifah 70 Tuntas 4 Wiken 60 Tidak Tuntas

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 RPP, LEMBAR KERJA SISWA

LAMPIRAN 1 RPP, LEMBAR KERJA SISWA 67 LAMPIRAN 1 RPP, LEMBAR KERJA SISWA 68 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SD NEGERI HARJOSARI 02 Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V (lima)/ II

Lebih terperinci

*cermin datar terpendek yang diperlukan untuk dapat melihat seluruh bayangan adalah: SETENGAH dari TINGGI benda itu.

*cermin datar terpendek yang diperlukan untuk dapat melihat seluruh bayangan adalah: SETENGAH dari TINGGI benda itu. OPTIK A. OPTIKA GEOMETRI Optika geometri adalah ilmu yang mempelajari tentang fenomena perambatan cahaya seperti pemantulan dan pembiasan. 1. Pemantulan Cahaya Cahaya adalah kelompok sinar yang kita lihat.

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP )

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) 62 63 Lampiran 1. RPP Siklus I Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) Nama Sekolah : SD Negeri 2 Bangsri Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas / semester : V (lima) / 2 (dua) Alokasi waktu : 6

Lebih terperinci

qwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwerty uiopasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasd fghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzx cvbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnmq

qwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwerty uiopasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasd fghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzx cvbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnmq qwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwerty uiopasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasd fghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzx cvbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnmq ALAT ALAT wertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyui OPTIK Sri Cahyaningsih

Lebih terperinci

2. MATA DAN KACAMATA A. Bagian Bagian Mata Diagram mata manusia ditunjukkan pada gambar berikut.

2. MATA DAN KACAMATA A. Bagian Bagian Mata Diagram mata manusia ditunjukkan pada gambar berikut. 1. PENGERTIAN ALAT OPTIK Alat optik adalah alat penglihatan manusia, baik alamiah maupun buatan manusia. Alat optik alamiah adalah mata dan alat optik buatan adalah alat bantu penglihatan manusia untuk

Lebih terperinci

Antiremed Kelas 08 Fisika

Antiremed Kelas 08 Fisika Antiremed Kelas 08 Fisika Cahaya - Latihan Soal Pilihan Ganda Doc. Name: AR08FIS0699 Version: 2012-08 halaman 1 01. Berikut yang merupakan sifat cahaya adalah. (A) Untuk merambat, cahaya memerlukan medium

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1.1 RPP Siklus I Pertemuan I 1.2 RPP Siklus I Pertemuan II 1.3 RPP Siklus I Pertemuan III 1.4 RPP Siklus II Pertemuan I 1.5 RPP Siklus II Pertemuan II

Lebih terperinci

Lampiran 1, (Surat Ijin Validitas dan Surat Ijin Penelitian) Surat Ijin Validitas dan Realibilitas Soal

Lampiran 1, (Surat Ijin Validitas dan Surat Ijin Penelitian) Surat Ijin Validitas dan Realibilitas Soal 82 Lampiran 1, (Surat Ijin Validitas dan Surat Ijin Penelitian) Surat Ijin Validitas dan Realibilitas Soal 83 Surat Ijin Penelitian Skripsi 84 Lampiran 2 (Kisi-Kisi Soal Pretest dan Postest) Kisi-Kisi

Lebih terperinci

I) : SDN 01 : IPA : V / 1I

I) : SDN 01 : IPA : V / 1I LAMPIRAN 1 RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Siklus I) Sekolah : SDN Mlilir 01 Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : V / 1I Waktu : 4 x 35 menit ( 2 x pertemuan ) A. Standar Kompetensi 6. Menerapkan

Lebih terperinci

kacamata lup mikroskop teropong 2. menerapkan prnsip kerja lup dalam menyelesaikan permasalahan yang berhubungan

kacamata lup mikroskop teropong 2. menerapkan prnsip kerja lup dalam menyelesaikan permasalahan yang berhubungan alat-alat optik adalah benda/alat yang menerapkan sifat-sifat cahaya mata indra untuk melihat ALAT - ALAT OPTIK kacamata alat-alat optik lup mikroskop teropong alat optik yang digunakan untuk membuat sesuatu

Lebih terperinci

ALAT-ALAT OPTIK. Beberapa jenis alat optik yang akan kita pelajari dalam konteks ini adalah:

ALAT-ALAT OPTIK. Beberapa jenis alat optik yang akan kita pelajari dalam konteks ini adalah: ALAT-ALAT OPTIK Kemajuan teknologi telah membawa dampak yang positif bagi kehidupan manusia, berbagai peralatan elektronik diciptakan untuk dapat menggantikan berbagai fungsi organ atau menyelidiki fungsi

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 (Pra Penelitian)

LAMPIRAN 1 (Pra Penelitian) 78 Lampiran 1 LAMPIRAN 1 (Pra Penelitian) 1a.Hasil Wawancara dengan Guru 1b.Hasil Wawancara dengan Siswa 1c.Lembar Observasi Kelas 79 Lampiran 1a FORMAT WAWANCARA GURU Hari/Tanggal: Selasa, 15 November

Lebih terperinci

Alat optik adalah suatu alat yang bekerja berdasarkan prinsip cahaya yang. menggunakan cermin, lensa atau gabungan keduanya untuk melihat benda

Alat optik adalah suatu alat yang bekerja berdasarkan prinsip cahaya yang. menggunakan cermin, lensa atau gabungan keduanya untuk melihat benda Alat optik Alat optik adalah suatu alat yang bekerja berdasarkan prinsip cahaya yang menggunakan cermin, lensa atau gabungan keduanya untuk melihat benda lain dengan lebih jelas. Beberapa jenis yang termasuk

Lebih terperinci

BAB 11 CAHAYA & ALAT OPTIK

BAB 11 CAHAYA & ALAT OPTIK BAB 11 CAHAYA & ALAT OPTIK KOMPETENSI INTI 3. Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya, pembentukan bayangan, serta aplikasinya untuk menjelaskan penglihatan manusia, proses pembentukan bayangan pada mata serangga,

Lebih terperinci

ALAT OPTIK. Bagian-bagian Mata

ALAT OPTIK. Bagian-bagian Mata ALAT OPTIK Alat optik adalah alat yang bekerja dengan memanfaatkan sifat-sifat cahaya seperti pemantulan dan pembiasan. Pada dasarnya alat optik merupakan alat penglihatan manusia baik secara alami maupun

Lebih terperinci

Cahaya. Bab. Peta Konsep. Gambar 17.1 Pensil yang dicelupkan ke dalam air. Cermin datar. pada. Pemantulan cahaya. Cermin lengkung.

Cahaya. Bab. Peta Konsep. Gambar 17.1 Pensil yang dicelupkan ke dalam air. Cermin datar. pada. Pemantulan cahaya. Cermin lengkung. Bab 7 Cahaya Sumber: Dokumen Penerbit Gambar 7. Pensil yang dicelupkan ke dalam air Coba kamu perhatikan Gambar 7.. Sebatang pensil yang dicelupkan ke dalam gelas berisi air akan tampak bengkok jika dilihat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas 5 SD Kristen 04 Salatiga. Jumlah siswa adalah 15 siswa, dimana siswa laki-laki adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Subjek Penelitian Sekolah Dasar Negeri Kopeng 01 berada di Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang, terletak di Jalan Merbabu Raya Km. 13 Kopeng, Getasan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 RPP DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SIKLUS 1

LAMPIRAN 1 RPP DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SIKLUS 1 LAMPIRAN 1 RPP DAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SIKLUS 1 64 65 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SD Negeri Kumesu 01 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas / Semester : /II Pertemuan/siklus

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Izin Uji Coba Instrumen Pretest dan Posttest SD Negeri Sidorejolor 4 Salatiga

Lampiran 1 Surat Izin Uji Coba Instrumen Pretest dan Posttest SD Negeri Sidorejolor 4 Salatiga Lampiran 1 Surat Izin Uji Coba Instrumen Pretest dan Posttest SD Negeri Sidorejolor 4 Salatiga Lampiran 2 Surat Keterangan Uji Coba Instrumen SD Negeri Sidorejolor 4 Salatiga Lampiran 3 Surat Izin Penelitian

Lebih terperinci

BBM 8 CAHAYA DAN ALAT OPTIK

BBM 8 CAHAYA DAN ALAT OPTIK BBM 8 CAHAYA DAN ALAT OPTIK PENDAHULUAN Bahan Belajar Mandiri (BBM) ini merupakan BBM kedelapan dari mata kuliah Konsep Dasar Fisika untuk SD yang menjelaskan konsep cahaya dan alat optik. Cahaya memiliki

Lebih terperinci

Lampiran 1 Hasil Belajar Pra-siklus Tabel Gambaran Hasil Belajar Siswa Pra-Siklus. No Nama Nilai Ketuntasan KKM. 1.

Lampiran 1 Hasil Belajar Pra-siklus Tabel Gambaran Hasil Belajar Siswa Pra-Siklus. No Nama Nilai Ketuntasan KKM. 1. LAMPIRAN 69 70 Lampiran 1 Hasil Belajar Pra-siklus Tabel Gambaran Hasil Belajar Siswa Pra-Siklus No Nama Nilai Ketuntasan KKM 1. A 54 Belum Tuntas 2. B 54 Belum Tuntas 3. C 77 Tuntas 4. D 64 Belum Tuntas

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan penulis adalah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan penulis adalah BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan penulis adalah menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian tindakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK).Pengertian Penelitian Tindakan Kelas ( PTK ) menurut Arikunto (2011), penelitian

Lebih terperinci

ALAT - ALAT OPTIK. Bintik Kuning. Pupil Lensa. Syaraf Optik

ALAT - ALAT OPTIK. Bintik Kuning. Pupil Lensa. Syaraf Optik ALAT - ALAT OPTIK 1. Pendahuluan Alat optik banyak digunakan, baik untuk keperluan praktis dalam kehidupan seharihari maupun untuk keperluan keilmuan. Beberapa contoh alat optik antara lain: Kaca Pembesar

Lebih terperinci

A. ALAT-ALAT OPTIK Alat-Alat Optik Bagian-bagian mata Kornea mata: Otot siliar: Iris: Pupil: Lensa mata: Retina:

A. ALAT-ALAT OPTIK Alat-Alat Optik Bagian-bagian mata Kornea mata: Otot siliar: Iris: Pupil: Lensa mata: Retina: A. ALAT-ALAT OPTIK Dalam kehidupan sehari-hari, mungkin sering kamu jumpai banyak kakek atau nenek yang kesulitan membaca buku/koran pada jarak terlalu dekat juga kesulitan melihat benda yang jauh. Hal

Lebih terperinci