PT.KRAKATAU INDUSTRIAL ESTATE CILEGON.
|
|
- Ida Tan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 GKM MERAWIS MANAJEMEN RISIKO WEB INFORMATION SYSTEM PT.KRAKATAU INDUSTRIAL ESTATE CILEGON
2 Latar Belakang a Masalah a NO. MASALAH 1. Awareness/kepedulian risk owner terhadap keberadaan risiko kerja masih sangat minim. 2. Identifikasi risiko belum meliputi seluruh proses kerja yang ada dimasing-masing unit kerja (risk owner). 3. Penetapan nilai dampak dan peluang belum akurat. 4. Form isian Risk Register seringkali hilang/terselip. 5. Hasil penilaian/pengukuran i risiko ik kurang akurat. 6. Laporan Risk Profile satu unit kerja tidak dapat diakses/dilihat oleh unit kerja yang lain.
3 PLAN Untuk Menentukan nilai urutan masalah digunakan metode Nominal Group Technique (NGT) Risk Management Pareto Chart Form isian hilang/ terselip Hasil penilaian kurang akurat Laporantidak Risk register Nilai dampak & dapat diakses belum meliputi peluang belum unit lain seluruh proses akurat Kepedulian terhdp MR VALUE (Time) Akumulasi (%) 22% 42% 62% 75% 88% 100% 100% 80% 60% 40% 20% 0%
4 TARGET Mengembangkan RMIS berbasis web dari 3 (tiga) aktifitas menjadi minimal 8 (delapan) aktifitas dari 10 (sepuluh) aktifitas proses pengelolaan risiko. Mempercepat waktu pengelolaan risiko dari 610 menit menjadi 305 menit/unit kerja.
5 AKAR PENYEBAB MASALAH Optimalisasi Proses Pengelolaan Risiko dengan Mengembangkan Risk Management Information System Berbasis Web
6 AKAR PENYEBAB MASALAH NO. FAKTOR MASALAH PENYEBAB AKIBAT 1 MANUSIA Form isian sering hilang/keselip saat distribusi dan pengumpulan data. 2 LINGKUNGAN Identifikasi risiko belum tepat sasaran. 3 LINGKUNGAN Laporan Risk Profil kurang informatif ke semua unit kerja 4 MESIN Penggunaan space hard disc banyak dan terpisah 5 MESIN Banyaknya penggunaan kertas (hard copy) dan tinta untuk form dan laporan. 6 METODA Hasil pengukuran/profil risiko tidak akurat Belum ada pengisian form secara on-line Kurangnya sosialisasi Belum ada sistem informasi yang dapat diakses oleh semua unit kerja Belum ada database untuk menyimpan file-file risiko Belum ada web system, masih mengunakan sistem manual. Belum ada otomatisasi kuadran pada pengukuran/profil risiko yang dapat diakses oleh Risk Owner Waktu pengisian jadi lebih lama karena form harus dicetak dan diisi ulang. Kerugian akibat terjadinya risiko Mitigasi untuk risiko bersama tidak komprehensif Pencarian data memakan waktu dan penggunaan hard disc boros. Penggunaan kertas dan tinta berlebihan dan kemungkinan form & laporan hilang/terselip. li Keliru menetapkan keputusan tindakan mitigasi.
7 RENCANA PERBAIKAN No Akar Penyebab Why What Where, When,Who How 1 Belum ada Agar pengisian form Dibuatkan sistem Div. PBMR Membuat Sistem Informasi pengisian Form identifikasi dilakukan pengisian risk Triwulan-3 Manajemen Risiko, menu Identifikasi Risiko secara secara on-line sehingga kehilangan data dan register secara online yang dapat 2013 PIC : Hedi, Aby register data risiko berbasis Web on-line waktu pengisian dapat diminimalkan. diakses oleh masing-masing unit 2 Kurangnya sosialisasi manajemen risiko. Agar seluruh jajaran di lingkungan perusahaan menyadari pentingnya mengelola risiko di unit masing-masing kerja. Mengadakan Awareness MR minimal 1 tahun sekali untuk seluruh jajaran di lingkungan perusahaan Div. PBMR Awal Tahun PIC : Leila Menyiapkan anggaran. Melaksanakan awareness secara periodik. 3 Belum ada Agar setiap unit kerja Dibuatkan laporan Div. PBMR Membuat Sistem Informasi sistem informasi dapat mengakses profil profil risiko yang Triwulan-3 Manajemen Risiko, menu yang dapat diakses oleh semua unit risiko dari unit-unit kerja lainnya. dapat diakses seluruh unit kerja PIC : Hedi, Aby laporan profil risiko berbasis Web kerja 4 Belum ada database untuk menyimpan filefile risiko Agar koordinasi dapat dilakukan secara komprehensif Agar data risiko Dibuatkankan data Div. PBMR terpusat dalam satu base manajemen Triwulan-3 sistem it dtb database risiko iik yang terpusat t 2013 PIC : Hedi, Aby Membuat sistem database untuk menyimpan seluruh data manajemen risiko iik secara terpusat
8 RENCANA PERBAIKAN No Akar Why What Where,When, How Penyebab Who 5 Belum ada Agar data dan laporan Dibuatkan sistem it Div. PBMR Membuat Sistem Informasi web system manajemen risiko manajemen risiko Manajemen Risiko terpadu untuk dapat diakses oleh secara terpadu Triwulan-3 berbasis Web manajemen seluruh unit yang mulai dari register 2013 risiko. berkepentingan data sampai dengan laporan PIC : Hedi, profil risiko dan Aby mitigasinya 6 Belum ada Agar pengukuran/ Dibuatkan Div. PBMR Membuat Sistem pengukuran/ otomatisasi kuadran pada pengukuran/ leveling risiko yang dapat diakses oleh risk owner leveling risiko dapat dilakukan secara otomatis pada saat diinput oleh risk owner otomatisasi kuadran pada tahap pengukuran risiko Triwulan PIC : Hedi, Aby leveling risiko berbasis Web
9 DO MERAWIS RMIS Ms. Excel
10 MELAKSANAKAN PERBAIKAN AKAR PENYEBAB SEBELUM SETELAH Form Identifikasi Risiko belum Penggunaan Risk register form masih digunakan Form risk register sudah on line untuk mengumpulkan data risiko yang berasal dari risk owner digantikan dengan form input di aplikasi MERAWIS. Kurangnya sosialisasi Belum disiapkan jadual dan anggaran untuk Jadual awareness. manajemen risiko melaksanakan awareness manajemen risiko secara rutin. melaksanakan koordinasi secara rutin dengan risk owner Belum ada sistem informasi yang dapatdiakses oleh lhsemua Laporan profil risiko hanya berupa profil risiko unit kerjaybssendiri. i Laporan profil risiko dari suatu unit kerja dapatdilihat oleh lh unit kerja seluruh unit kerja lainnya. Belum ada database untuk menyimpan file file risiko Penyimpanan file file risiko masih menggunakan file Excell dan selanjutnya di input secara manual ke Penyimpanan database tidak di local disk, melainkan langsung di aplikasi RMIS server menggunakan my.sql. Belum ada web system untuk manajemen risiko. Sistem informasi manajemen risiko yang digunakan bersifat stand alone yang hanya dapat diakses oleh Divisi PBMR. Sistem informasi menjadi web sistem sehingga bisa diakses oleh seluruh unit kerja Belum ada otomatisasi kuadran pada pengukuran/ leveling risiko Nilai dampak & peluang risiko diinput secara manual dari data hard copy. penginputan nilai risiko dilakukan langsung oleh risk owner, sehingga tidak perlu dilakukan k penyalinan nilai i risiko iik ke dalam aplikasi.
11 MENILITI HASIL PERBAIKAN (Aktivitas) tas) NO AKTIFITAS METODA PELAKSANAAN METODA PELAKSANAAN SEBELUM SETELAH 1 Distribusi ib iform Identifikasi i Risikoik Distribusiib i secara manual Distribusi ib i secara on line 2 Identifikasi Risiko oleh Risk Owner Pengisian form secara manual oleh Pengisian form secara on line masing masing unit kerja. 3. Pengumpulan Daftar Risiko/Risk Register Pengumpulan secara manual oleh staf Pengumpulan secara on line Dinas MR 4. Input data risk register Input data dilakukan secara manual menggunakan program Microsoft Excell. Data yang diinput secara on line di menu daftar risiko per unit kerja 5. Membuat profil risiko berdasarkan nilai dampak dan peluang Profil sudah dilakukan secara langsung dengan menggunakan sistem it RMIS Diinput secara on line langsung terprofilberdasarkan levelingnya. li 6. Melakukan Mapping Risiko Mapping risiko otomatis menggunakan sistem RMIS 7. Menyiapkan Laporan profil Risiko laporan sudah dilakukan langsung dengan menggunakan sistem RMIS Diinput secara on line langsung masuk dan terlihat dalam mapping risiko laporan profil risiko langsung tersortir berdasarkan grouping yang diinginkan 8. Pembahasan & Penetapan Tindakan Mitigasi. Pembahasan dan penetapan mitigasi dilakukan dalam rapat 9. Distribusi Laporan Distribusi laporan dilakukan dengan menggunakan hard-copy (dokumen). 10. Monitoring Tindaklanjut Mitigasi Monitoring tindaklanjut mitigasi dilakukan secara langsung ke masing-masing unit kerja Pembahasan dan penetapan mitigasi dilakukan dalam rapat Laporan dapat langsung diakses pada Web Manajemen Risiko dan setiap unit kerja dapat melihat profil risiko dari unit-unit kerja lainnya. Monitoring tindaklanjut mitigasi dilakukan secara langsung ke masingmasing unit kerja
12 MENILITI HASIL PERBAIKAN (Waktu) NO AKTIFITAS WAKTU SEBELUM (Menit) WAKTU SETELAH (Menit) 1 Distribusi Form Identifikasi Risiko Identifikasi Risiko oleh Risk Owner Uncontrolled Uncontrolled 3. Pengumpulan Daftar Risiko/Risk Register Input data risk register Membuat profil risiko berdasarkan nilai 0 0 dampak dan peluang 6. Melakukan k Mapping Risiko Menyiapkan Laporan profil Risiko Pembahasan & Penetapan Tindakan Uncontrolled Uncontrolled Mitigasi. 9. Distribusi Laporan Monitoring Tindaklanjut Mitigasi Uncontrolled Uncontrolled TOTAL WAKTU PELAKSANAAN
13 HASIL PERBAIKAN (Aktivitas tas & Waktu) 100% Realisasi Pengembangan Aktivitas Pengelolaan Risiko Berbasis Web 80% 60% 40% 20% 0% 80% 80% 30% Kondisi Sebelum Target REALISASI Perbaikan Aktivitas Perbaikan Waktu REALISASI MINIMASI WAKTU (Menit) Kondisi Sebelum Target Realisasi
14 PQCDSME ASPEK MUTU SEBELUM PERBAIKAN SETELAH PERBAIKAN Productivity Aktifitas pengelolaan RM sebagian Aktifitas pengelolaan sudah dilakukan besar masih bersifat manual dan waktu pengelolaannya membutuhkan waktu yang cukup lama. dengan sistem informasi berbasis web dan waktu pengelolaannya menjadi lebih singkat. Quality Keakuratan pengukuran risiko ik kurang Pengukuran risiko ik lebih akurat Cost Delivery Masih ada biaya penggunaan ATK (kertas dan tinta printer) Laporan menggunakan hard-copy dan informasi untuk masing-masing unit kerja hanya terbatas pada risiko unit yang bersangkutan Mengurangi penggunaan ATK (kertas dan tinta printer) Laporan dapat diakses langsung di web dan informasi dapat diakses lintas unit kerja Safety Kehilangan dokumen Tidak ada peluang terjadinya kehilangan dokumen Moral RM dianggap sebagai pekerjaan Proses dipermudah sehingga tidak tambahan yang menyita waktu dianggap beban tambahan Environment Awareness/kepedulian risk owner terhadap risiko kerja kurang masih dianggap sebagai pekerjaan tambahan yang menyita waktu Kepedulian risk owner diharapkan meningkat karena adanya kemudahan proses dan akses terhadap pengelolaan risiko.
15 STANDART HASIL Implementasi Risk Management System Information (RMIS) berbasis Web pada Triwulan ke-3 Tahun 2013 dan Optimalisasi waktu pengelolaan risiko maksimal 240 menit/unit kerja
16
Pengembangan Sistem & Produktivitas
SINOVA Pengembangan Sistem & Produktivitas GUGUS KENDALI MUTU SINOVA DIVISI : PENGEMBANGAN SISTEM & PRODUKTIVITAS NAMA KELOMPOK : SINOVA TEMA : DIBENTUK : 03 SEPTEMBER 2012 FASILITATOR (NIK) : BUNYAMIN
Lebih terperinciSistem Pengelolaan Kearsipan Dokumen Proyek Perencanaan Perawatan Melalui Komputerisasi
2016 Sistem Pengelolaan Kearsipan Dokumen Proyek Perencanaan Perawatan Melalui Komputerisasi Dibuat Oleh : GKM PERAWAN AYI HERDIANA 0000072 EDI YANTO 0000185 RAMDANI 0000115 AMPERA US. 0000143 DIAN RUDDYANA
Lebih terperinciJUDUL : PROFIL PKM RESPON
JUDUL : SISTEM INFORMASI BINA LINGKUNGAN PROFIL PKM RESPON Nama Kelompok Dibentuk Jumlah Pertemuan Lama Pertemuan Presentase Kehadiran : SISI BILIK : 23 Januari 2013 : 20 Kali : 1-2 Jam : 90% Fasilitator
Lebih terperinciPKM KUMIS SEKSI MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PENGENDALIAN SURAT MENYURAT DIVISI HUKUM MELALUI SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KEARSIPAN 02 JUNI 2013
MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PENGENDALIAN SURAT MENYURAT DIVISI HUKUM MELALUI SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KEARSIPAN 02 JUNI 2013 Fasilitator Ketua Sekretaris Anggota : DIMYATI MARZUKI : BAMBAM IBRAHIM :
Lebih terperinciJUDUL : GKM PERKASA MENURUNKAN KONSUMSI PEMAKAIAN LISTRIK PADA PJU KAWASAN INDUSTRI KRAKATAU I CILEGON PROFIL GKM PERKASA PT KIEC
JUDUL : GKM PERKASA MENURUNKAN KONSUMSI PEMAKAIAN LISTRIK PADA PJU KAWASAN INDUSTRI KRAKATAU I CILEGON PROFIL GKM PERKASA PT KIEC Dibentuk : 22 Juli 2013 Divisi : Pengawasan Pemb. & Perawatan Judul GKM
Lebih terperinciPROFIL PT. KIEC. Dibuat Oleh : KAMALLUDIN NIK :
2013 PROFIL PT. KIEC Dibuat Oleh : KAMALLUDIN NIK : 00002046 MENINGKATKAN EFEKTIFITAS DAN KREATIFITAS PENGELOLAAN ARSIP PEMBUAT SARAN : Nama : Kamalludin Dinas : Keuangan & Umum No.reg : 0002046 Divisi
Lebih terperinciOptimalisasi Implementasi Employee Opinion Survey melalui portal intranet PT KIEC
2013 Optimalisasi Implementasi Employee Opinion Survey melalui portal intranet PT KIEC Dibuat Oleh : ARIES PRATAMA PUTRA 0000149 ARIFA NORMA DEWI 0000150 JUDUL : Optimalisasi Implementasi Employee Opinion
Lebih terperinciGKM DERING. Pemanfaatan ROUTER DIAL NUMBER Guna Efisiensi Biaya Pemakaian Telepon di Hotel The ROYALE KRAKATAU
GKM DERING Pemanfaatan ROUTER DIAL NUMBER Guna Efisiensi Biaya Pemakaian Telepon di Hotel The ROYALE KRAKATAU PEMANFAATAN ROUTER DIAL NUMBER GUNA EFISIENSI BIAYA PEMAKAIAN TELEPON DI HOTEL THE ROYALE KRAKATAU
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Berikut adalah metode yang digunakan dalam melakukan penelitian dan pengolahan data : Identifikasi Masalah Studi Pustaka Menentukan Tujuan 8 Langkah dan 7 Tools 1. Menentukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di era globalisasi seperti sekarang ini, teknologi telah mengalami perkembangan yang cukup pesat. Selain itu ada anggapan bahwa teknologi itu mahal dan hanya bermanfaat
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Berikut ini merupakan tampilan hasil dari Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Tunai Koperasi Pada SMA Tri Murni School Medan yang dirancang, berikut
Lebih terperinciGKM TAXi TAX INFORMATION INTEGRATED OF PAJAK PERTAMBAHAN NILAI
GKM TAXi TAX INFORMATION INTEGRATED OF PAJAK PERTAMBAHAN NILAI Divisi Perbendaharaan Subdirektorat Keuangan PT. Krakatau Industrial Estate Cilegon JUDUL : TAX INFORMASTION INTEGRATED of PAJAK PERTAMBAHAN
Lebih terperinciI. KATA PENGATANTAR Kepemerintahan yang baik (good governance), telah menjadi wacana yang paling mengemuka dalam pengelolaan administrasi
PANDUAN I. KATA PENGATANTAR Kepemerintahan yang baik (good governance), telah menjadi wacana yang paling mengemuka dalam pengelolaan administrasi pemerintahan sekarang ini. Hal tersebut sejalan dengan
Lebih terperinci1 BAB I PENDAHULUAN. Masyarakat telah banyak mengetahui tentang administrasi perkantoran atau
1 BAB I 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Masyarakat telah banyak mengetahui tentang administrasi perkantoran atau administrasi kesekretariatan. Administrasi Kesekretariatan sudah banyak diterapkan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, penggunaan teknologi informasi berkembang sangat cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Politeknik Negeri Sriwijaya Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pelayanan adalah suatu kegiatan atau urutan kegiatan yang terjadi dalam interaksi langsung antara seseorang dengan orang lain atau mesin secara fisik dan menyediakan
Lebih terperinciBab 3 Metodologi Pemecahan Masalah
Bab 3 Metodologi Pemecahan Masalah 3.1. Flow Chart Pemecahan Masalah Dalam flow chart pemecahan masalah dalam penelitian ini menggambarkan langkah-langkah yang akan ditempuh dalam melakukan penelitian.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
91 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan sistem informasi akutansi dana subsidi keterampilan program peningkatan mutu pada SMP Negeri
Lebih terperinciMANUAL BOOK APLIKASI CUSTOMER SATISFACTION SURVEY
MANUAL BOOK APLIKASI CUSTOMER SATISFACTION SURVEY Dipersiapkan Oleh : Divisi Teknik dan Manajemen Risiko PT PP (Persero) Tbk Customer Satisfaction Survey Halaman Login User Halaman Login Aplikasi Customer
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
61 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Tampilan Program Adapun hasil dan pembahasan sistem informasi arus kas pada CV. Mitra Cahaya Abadi adalah seperti berikut : IV.1.1 Tampilan Input 1. Login Adapun hasil
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH. Dalam pelaksanaan penelitian, serta untuk mempermudah menyelesaikan. yang diperlukan dalam suatu penelitian.
BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH 3.1 Definisi Dalam pelaksanaan penelitian, serta untuk mempermudah menyelesaikan persoalan yang dihadapi, maka perlu diuraikan terlebih dahulu langkah-langkah yang diperlukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. belum semua perbankan mengunakan sistem yang saling terhubung secara realtime.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Pembukaan kantor cabang baru bagi perusahaan khususnya perbankan sudah menjadi kegiatan rutin guna mendukung kinerja bank di wilayah tertentu. Untuk membuka
Lebih terperinciPROSEDUR MUTU TINJAUAN MANAJEMEN. 4. REFERENSI : 1. ISO 9001:2008 Klausul Manual Mutu PT. Sigma Cipta Utama
MUTU 1. TUJUAN Untuk menjamin efektivitas, kesinambungan dan kesesuaian Sistem Mutu dengan Kebijakan Mutu dan Sasaran Mutu yang ditetapkan Manajemen Perusahaan PT. Sigma Cipta Utama. 2. RUANG LINGKUP Berlaku
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada zaman modern saat ini, penyampaian informasi mengalami kemajuan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada zaman modern saat ini, penyampaian informasi mengalami kemajuan yang sangat pesat. Hal ini bisa lihat dengan semakin banyaknya pemanfaatan komputer dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan industri dari zaman ke zaman semakin maju seiring dengan perkembangan teknologi informasi saat ini. Segala upaya dilakukan untuk dapat memenuhi kebutuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. PT. Pratama Abadi Industri adalah salah satu perusahaan pabrikasi yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah PT. Pratama Abadi Industri adalah salah satu perusahaan pabrikasi yang sudah menerapkan penggunaan komputerisasi hampir disemua proses produksi yang ada. Berawal
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan teknologi yaitu pengolahan data yang bisa dilakukan secara tepat,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi saat ini semakin berkembang dengan pesat, sehingga menyebabkan segala aspek kehidupan manusia selalu dihubungkan dengan perkembangan
Lebih terperinciBAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN
BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hasil dari pengumpulan serta pengolahan data yang sudah dilakukan menggunakan diagram pareto untuk mengetahui cacat terbesar yaitu cacat produk salah ukuran yang
Lebih terperinciPT. BRAJA MUKTICAKRA THE PRECISION'S VALUE
QCC LINK RISALAH QCC LINK NAMA PERUSAHAAN : PT BRAJA MUKTI CAKRA ALAMAT : JL. BRAJA MUKTI CAKRA NO.3B BEKASI UTARA 17124 NAMA CIRCLE : LINK TANGGAL DIBENTUK : Feb 2013 THEMA BANYAK PERTEMUAN : PRODUCTION
Lebih terperinciKRAKATAU STEEL BUILDING MANAGEMENT DINAS OPERASIONAL TEHNIK (DOT) JAKARTA. SUMBANG SARAN Saprudin JUDUL: MEMBUAT KOTAK MATRIAL DI UNIT A H U
KRAKATAU STEEL BUILDING MANAGEMENT DINAS OPERASIONAL TEHNIK (DOT) JAKARTA SUMBANG SARAN Saprudin JUDUL: MEMBUAT KOTAK MATRIAL DI UNIT A H U PENDAHULUAN 1. Profil Perusahaan Nama Perusahaan : PT.KIEC(Unit
Lebih terperinciBAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN
BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Perhitungan Return on Investment (ROI) 4.1.1 Traditional Cost Benefit Analysis (TCBA) Teknik traditional cost benefit analysis merupakan sarana mengukur keuangan yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perangkat lunak sebagai penunjang pekerjaan terutama di bagian TU.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi ini, banyak perusahaan-perusahaan dan instansiinstansi yang sudah menggunakan bantuan perangkat lunak atau aplikasi sebagai sarana mempermudah penyelesaian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi saat ini, penggunaan teknologi informasi berkembang sangat cepat dan pesat. Di berbagai bidang, kemajuan evolusi sistem berkembang menuju arah
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS WEB PADA PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS KRISTEN PETRA
SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS WEB PADA PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS KRISTEN PETRA Yulia Universitas Kristen Petra, Indonesia, yulia@petra.ac.id, ABSTRACT. Program Pascasarjana
Lebih terperinciLAMPIRAN. Hasil wawancara kepada Ibu Mustika Murni, Department Head IT Solution. 1. Bagaimana proses pembuatan dokumen yang ada pada ACC saat ini?
LAMPIRAN Lampiran Wawancara sistem berjalan Hasil wawancara kepada Ibu Mustika Murni, Department Head IT Solution mengenai sistem yang sedang berjalan 1. Bagaimana proses pembuatan dokumen yang ada pada
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi merupakan teknologi yang sedang berkembang pada saat ini, dan merupakan peran penting yang sangat dibutuhkan dalam bidang pendidikan dan di segala
Lebih terperinciBAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Penelitian yang dilakukan di perusahaan Anugerah Jaya Abadi dilakukan untuk membuat suatu rancangan sistem produksi yang terintegrasi dengan tujuan meningkatkan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
63 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Hasil Hasil dari sistem informasi akuntansi pembelian barang material secara kredit kepada supplier pada PT. Mitra Real Estate Management yang dibangun dapat dilihat
Lebih terperinci: DINAR W KRA. (Delivery Investment to a New Arrival Result Wisma Krakatau)
GKM DINAR W KRA 1. Daftar Isi - ii 2. Profile GKM - 1 3. Visi & Misi PT KIEC - 1 4. Budaya Perusahaan PT KIEC - 1 Tata Nilai - 1 KIEC Fokus - 1 Divisi Properti Industri - 1 5. Struktur Organisasi - 2 6.
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Berikut adalah metode yang digunakan dalam melakukan penelitian dan pengolahan data : Gambar 3.1 : Diagram Alir Metodologi Penelitian 25 3.1 Observasi Lapangan dan Indentifikasi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan sistem informasi akuntansi perhitungan biaya persediaan atk pada SD Swasta Teladan Belawan
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH
61 BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH 3.1. Model dan Teknik Penyelesaian Masalah Model pengatasan masalah reject dapat digambarkan sebagai berikut: STUDI PUSTAKA TUJUAN PENELITIAN OBSERVASI PERUSAHAAN
Lebih terperinciPerancangan dan Implementasi Realisasi Anggaran Pendapatan (Studi Kasus : Pengadilan Negeri Klas IB Pematangsiantar)
Perancangan dan Implementasi Anggaran (Studi Kasus : Pengadilan Negeri Klas IB Pematangsiantar) Dedi Suhendro AMIK Tunas Bangsa Pematangsiantar didihendra5@ymail.com Trika Aprilila AMIK Tunas Bangsa Pematangsiantar
Lebih terperinciHasil Penelitian 2009
PENGEMBANGAN MODEL PENGUKURAN KINERJA PEGAWAI BERBASIS FINGER PRINT DI FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS Abstrak Kedisiplinan karyawan dalam hal mematuhi jam kerja merupakan salah satu bagian kecil
Lebih terperinciStandar Pelayanan Penyusunan Laporan Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Laporan Triwulanan)
- 366-12. Standar Pelayanan Penyusunan Laporan Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Laporan Triwulanan) STANDAR PELAYANAN PENYUSUNAN LAPORAN PELAKSANAAN RENCANA PEMBANGUNAN (LAPORAN TRIWULANAN) BAGIAN KESATU
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Berikut adalah metode yang digunakan dalam melakukan penelitian dan pengolahan data : Identifikasi Masalah Studi P ustaka Menentukan Tujuan 8 Langkah dan 7 Tools 1. Menentukan
Lebih terperinciGKM BAJA JUDUL MEMPERKECIL RESIKO REKANAN YANG TIDAK QUALIFIED DALAM PROSES KUALIFIKASI LELANG PENGADAAN BARANG & JASA SUSUNAN TIM : : : :
GKM BAJA JUDUL MEMPERKECIL RESIKO REKANAN YANG TIDAK QUALIFIED DALAM PROSES KUALIFIKASI LELANG PENGADAAN BARANG & JASA SUSUNAN TIM Fasilitator Ketua Sekretaris Anggota : : : : Djauhari Arivai (27) Deny
Lebih terperinciKinerja Intansi Pemerintah Kabupaten Tulungagung
Sistem Informasi Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah Kabupaten Tulungagung User Manual Guide Modul SKPD LOGIN Setting Penanggung Jawab 1) Visi dan Misi 2) Tujuan 3) Sasaran 4) Strategi 5) Program
Lebih terperinci1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1. PENDAHULUAN Pada bab ini berisi penjelasan tentang hal yang mendasari dibuatnya tugas akhir ini. Penjelasan tersebut dimulai dari latar belakang masalah, perumusan poin-poin penting dari latar belakang
Lebih terperinciV. Hasil 3.1 Proses yang sedang Berjalan
V. Hasil 3.1 Proses yang sedang Berjalan Dalam industri komponen otomotif, PT. XYZ melakukan produksi berdasarkan permintaan pelanggannya. Oleh Marketing permintaan dari pelanggan diterima yang kemudian
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Teknologi informasi (TI) termasuk salah satu teknologi yang sedang
PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan Teknologi informasi (TI) termasuk salah satu teknologi yang sedang berkembang pesat pada akhir - akhir ini. Dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Adapun hasil sistem informasi akuntansi jasa kontraktor adalah seperti berikut : 1. Form Login Adapun hasil form Login dapat dilihat pada gambar IV.1 berikut
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI BANTUAN DAN PENANGGULANGAN BENCANA PADA DINAS SOSIAL PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL.
SISTEM INFORMASI BANTUAN DAN PENANGGULANGAN BENCANA PADA DINAS SOSIAL PALEMBANG DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL. SERVER 2008 Indah Permata Sari Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang
Lebih terperinciPROGRAM APLIKASI SISTEM INFORMASI PERJALANAN DINAS
PROPOSAL PROGRAM APLIKASI SISTEM INFORMASI PERJALANAN DINAS LATAR BELAKANG Dalam rangka mendukung program Pemerintah untuk mewujudkan good governance dalam penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan maka
Lebih terperinciBAB III ANALISA SISTEM
BAB III ANALISA SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem adalah sebuah istilah yang secara kolektif mendeskripsikan fase-fase awal pengembangan sistem. Analisis sistem adalah teknik pemecahan masalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada masa sekarang ini kemajuan teknologi sangatlah pesat, perkembangannya kian hari kian meningkat dan persaingan pun kian ketat pula. Kemajuan teknologi pastinya
Lebih terperinciPEDOMAN UMUM MANAJEMEN RISIKO
PEDOMAN UMUM MANAJEMEN RISIKO A. Struktur Organisasi Manajemen Risiko Struktur Organisasi Manajemen Risiko PT Perkebunan Nusantara X (Persero) adalah sebagai berikut: Direktur Keuangan (Risk Sponsor) Ka.
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Bibit Jambu Madu Terbaik Dengan Menggunakan Metode TOPSIS dapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pernah lepas dari kebutuhan akan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Dalam suatu perusahaan, SDM merupakan aset utama
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap usaha yang bergerak dalam berbagai sektor bisnis tentunya tidak pernah lepas dari kebutuhan akan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Dalam suatu
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PEGAWAI BERBASIS WEB DENGAN METODE WATERFALL PADA SMA AISYIYAH 1 PALEMBANG
SISTEM INFORMASI PEGAWAI BERBASIS WEB DENGAN METODE WATERFALL PADA SMA AISYIYAH 1 PALEMBANG Nia Oktaviani Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Bina Darma Palembang E-mail: niaoktaviani@binadarma.ac.id,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah CV. Citra Tiara Transport merupakan sebuah organisasi atau perusahaan yang bergerak di bidang transportasi khususnya travel Bandung-Jakarta yang berpusat di
Lebih terperinciPENINGKATAN EFISIENSI DAN EFEKTIFITAS LAYANAN DOSEN DALAM PEMANFAATAN WEB APPLICATION
PENINGKATAN EFISIENSI DAN EFEKTIFITAS LAYANAN DOSEN DALAM PEMANFAATAN WEB APPLICATION Reina Computer Science Department, School of Computer Science, Binus University Jl. K.H. Syahdan No. 9, Palmerah, Jakarta
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
72 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1 Hasil Hasil dari sistem informasi anggaran produksi Pupuk Bokashi Pada PT. Merek Indah Lestari yang dibangun dapat dilihat pada gambar-gambar dibawah ini : 1. Tampilan
Lebih terperinciTHE ROYALE KRAKATAU. Pemanfaatan Sampah Organik Menjadi Pupuk Kompos GKM - Hotel
THE ROYALE KRAKATAU Pemanfaatan Sampah Organik Menjadi Pupuk Kompos GKM - Hotel Profil GKM - Hotel Dibentuk: 15 April 2012 Divisi: Unit Otonom Hotel Alamat: JL. KH. Yasin Beji No.04 Cilegon Jumlah Pertemuan:
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Aceh Tamiang selaku. informasi yang terbaik bagi setiap perusahaan yang membutuhkan.
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Kemajuan teknologi, khususnya di bidang teknologi informasi merupakan salah satu pemicu terjadinya perubahan pola pikir manusia untuk dapat memperoleh informasi secara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Tabel I.1 Jumlah Karyawan PT Primarindo Asia Infrastructure Tbk Tahun 2015
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Proses penilaian kinerja pada PT Primarindo Asia Infrastructure Tbk dilakukan pada bulan Januari selama 12 bulan. Penilaian kinerja yang dilakukan di perusahaan dengan
Lebih terperinciAUDIT TATA KELOLA TI BERBASIS MANAJEMEN RISIKO DENGAN MENGGUNAKAN PBI 9/15/2007 DAN COBIT 4.1 DI BANK X
AUDIT TATA KELOLA TI BERBASIS MANAJEMEN RISIKO DENGAN MENGGUNAKAN PBI 9/15/2007 DAN COBIT 4.1 DI BANK X Bayu Endrasasana 1) dan Hari Ginardi 2) 1) Program Studi Magister Manajemen Teknologi, Institut Teknologi
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Adapun hasil dan pembahasan system informasi sumber daya manusia pada PT. Sarana Agro Nusantara adalah sebagai berikut : IV.1.1. Tampilan Input 1. Form
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Aplikasi sistem informasi pengolahan data pegawai Dinas Penataan Ruang dan Permukiman memiliki fungsi sebagai berikut : 1. Memberikan kemudahan pada pegawai
Lebih terperinciMANUAL PROSEDUR PENGENDALIAN DOKUMEN DAN REKAMAN Laboratorium Environment, Infrastructure and Information System (EIIS)
MANUAL PROSEDUR PENGENDALIAN DOKUMEN DAN REKAMAN Laboratorium Environment, Infrastructure and Information System (EIIS) Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Malang
Lebih terperinciPENDAHULUAN 1 BAB I. 1.1 Latar Belakang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sekretariat Badan Geologi adalah divisi yang bergerak melaksanakan koordinasi penyusunan rencana, program dan anggaran, serta evaluasi dan penyusunan laporan departemen.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Sekretariat Badan Geologi adalah divisi yang bergerak melaksanakan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sekretariat Badan Geologi adalah divisi yang bergerak melaksanakan koordinasi penyusunan rencana kegiatan perjalanan dinas. Kegiatan perjalanan dinas dapat dilaksanakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bidang hardware (perangkat keras) maupun software (perangkat lunak) telah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dengan semakin pesatnya kemajuan teknologi dewasa ini baik dalam bidang hardware (perangkat keras) maupun software (perangkat lunak) telah menumbuh kembangkan berbagai
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dirancang, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI REKAM MEDIK RS MH THAMRIN INTERNASIONAL, SALEMBA
SISTEM INFORMASI REKAM MEDIK RS MH THAMRIN INTERNASIONAL, SALEMBA KELOMPOK VI Diah Nursianti Imron 0806443811 Novira Mutia Safitri 0806444133 Shanti Wirdiawati 0806444316 RS MH Thamrin Internasional, Salemba
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Berdasarkan dan rancangan di bab sebelumnya telah dihasilkan tampilan hasil dari sistem informasi pengolahan stok pupuk pada PT. Bina Anugerah Sejati yang dibangun
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. perusahaan agar dapat mengelola berbagai risiko yang dihadapi perusahaan serta
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Manajemen risiko yang berkualitas sangat dibutuhkan oleh tiap perusahaan agar dapat mengelola berbagai risiko yang dihadapi perusahaan serta mendukung perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sudah tidak diragukan lagi. Dengan sistem informasi akuntansi pembelian barang
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Peran penting sistem informasi terhadap aktifitas bisnis suatu perusahaan sudah tidak diragukan lagi. Dengan sistem informasi akuntansi pembelian barang secara kredit
Lebih terperinciBUKU PANDUAN PENGGUNAAN
-LPPD BUKU PANDUAN PENGGUNAAN E-LPPD PROPINSI RIAU E-LPPD Riau dikembangkan sesuai dengan Buku Pedoman Penyusunan LPPD tahun 2014 dari Kementrian Dalam Negeri Republik Indonesia. BUKU PANDUAN E-LPPD PROPINSI
Lebih terperinciBAB II PROGRAM KERJA
BAB II PROGRAM KERJA A. VISI DAN MISI Rencana Strategis Perubahan Lima Tahunan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil tahun 2010 sampai dengan tahun 2015, (Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 16
Lebih terperinciLaporan Pelayanan Informasi KPU Sumatera Barat
Laporan Pelayanan Informasi KPU Sumatera Barat 1. Gambaran Umum Perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat melahirkan perkembangan pesat pada media massa cetak, elektronik dan online. Kondisi ini
Lebih terperinciTabel 2.1. Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan. Pencapaian Renstra SKPD s.d Tahun Kabupaten Bandung
Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan Pencapaian Kabupaten Kode Target dan Realisasi Kinerja Kegiatan Target Perkiraan Target 1 10 1 10 01 1 10 01 01 1 10 01 01 01 Urusan Wajib
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Business Budget (Anggaran Perusahaan) atau Budget (Anggaran) adalah suatu rencana yang disusun secara sistemetis, yang meliputi seluruh kegiatan perusahaan,
Lebih terperinciBAB l PENDAHULUAN.
BAB l PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembuatan aplikasi komputer yang berbasis web di jaman sekarang ini telah mencapai kemajuan yang sangat besar terutama aplikasi yang berhubungan dengan persediaan sisa
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Ringkasan Anggaran berfungsi sebagai pedoman kerja dan memberikan arah serta target- target yang harus dicapai oleh instansi pemerintah. Anggaran merupakan elemen penting dalam
Lebih terperinciBAB I P E N D A H U L U A N
1 BAB I P E N D A H U L U A N A. LATAR BELAKANG Pengembangan kapasitas aparatur merupakan hak bagi ASN untuk mendapatkan keahlian yang berguna dalam mendukung suatu organisasi sebagaimana yang tertuang
Lebih terperinciPoliteknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi komputer sangat penting dalam menunjang kegiatan untuk meningkatkan segala aspek kehidupan, salah satunya dalam bidang perekonomian. Pengolahan
Lebih terperinciUPAYA PENURUNAN KEJADIAN KEHILANGAN GELAS BERUKURAN SEDANG MELALUI PENERAPAN METODE QUALITY CONTROL CIRCLE (QCC) DI UNIT GIZI, RS ABC, JAKARTA
UPAYA PENURUNAN KEJADIAN KEHILANGAN GELAS BERUKURAN SEDANG MELALUI PENERAPAN METODE QUALITY CONTROL CIRCLE (QCC) DI UNIT GIZI, RS ABC, JAKARTA Jonny Department of Industrial Engineering, Faculty of Engineering,
Lebih terperinciPoliteknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Badan Pusat Statistik (BPS) adalah Lembaga Pemerintah Non-Departemen yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden. Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) merupakan
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. aplikasi. Proses implementasi basis data dilakukan dengan menggunakan DDL dari
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Implementasi adalah proses realisasi fisikal dari rancangan basis data dan aplikasi. Proses implementasi basis data dilakukan dengan menggunakan DDL dari
Lebih terperinciANALISIS IMPLEMENTASI SISTEM PENGOLAHAN DATA NILAI SISWA SD NEGERI 2 KATEKAN
ANALISIS IMPLEMENTASI SISTEM PENGOLAHAN DATA NILAI SISWA SD NEGERI 2 KATEKAN Ike Verawati 1), Aullya Rachmawati 2) 1), 2) Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ring road Utara, Condongcatur,
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN UJI COBA
BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil 1. Tampilan Menu Utama Pada Halaman Menu Utama Sistem Informasi Geografis ini sebagai halaman pertama kali saat aplikasi ini dijalankan, halaman ini berisi
Lebih terperinciBAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. menggunakan program sistem administrasi pendaftaran mahasiswa baru pada
BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 5.1 Sistem yang Digunakan Berikut ini adalah hardware dan software yang dibutuhkan untuk menggunakan program sistem administrasi pendaftaran mahasiswa baru pada bagian
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
61 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada
Lebih terperinciTATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK
PROPOSAL APLIKASI TATA NASKAH DINAS ELEKTRONIK 1 A. Tentang Tata Naskah Dinas Elektronik Tata Naskah Dinas Elektronik (TNDE) / Sistem Informasi Manajemen Tata Persuratan adalah aplikasi Tata Naskah Dinas
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha
BAB 1 PENDAHULUAN Bab 1 berisikan mengenai latar belakang, rumusan masalah, tujuan pembahasan, ruang lingkup, sumber data, sistematika penyajian yang mendasari pembuatan tugas akhir ini. 1.1 Latar Belakang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. setiap perusahaan. Hasil dari melakukan pengawasan, akan dapat membantu
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perusahaan bekerja sama dengan pemerintah untuk tujuan pemenuhan peraturan maupun persyaratan yang ditetapkan pemerintah antara lain perizinan, pembayaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dimasa sekarang Teknologi Informasi (TI) sangatlah berkembang dan menjadi peranan penting bagi seluruh lapisan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari dikarenakan semua
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI. ini dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Sistem pakar ini menggunakan
BAB 4 IMPLEMENTASI 4.1 Spesifikasi Sistem Pakar Spesifikasi sistem (hardware dan software) perlu diperhatikan agar sistem pakar ini dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Sistem pakar ini menggunakan
Lebih terperinciTUGAS ANALISIS PERANCANGAN SISTEM
TUGAS ANALISIS PERANCANGAN SISTEM Anggota Kelompok: 1. Ruttanti Indah M (B12.2011.01776) 2. Fadillah Abdi W (B12.2011.01877) 3. Prasetyo Adi N (B12.2011.01905) 4. Kurnia Ramadhianti M (B12.2011.01914)
Lebih terperinci