TERAPAN INTEGRAL. Bogor, Departemen Matematika FMIPA IPB. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, / 22

dokumen-dokumen yang mirip
TERAPAN TURUNAN. Bogor, Departemen Matematika FMIPA IPB. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, / 61

TEKNIK PENGINTEGRALAN

FUNGSI-FUNGSI INVERS

TURUNAN. Bogor, Departemen Matematika FMIPA-IPB. (Departemen Matematika FMIPA-IPB) Kalkulus: Turunan Bogor, / 50

LIMIT DAN KEKONTINUAN

Pertemuan ke-10: UJI PERBANDINGAN, DERET BERGANTI TANDA, KEKONVERGENAN MUTLAK, UJI RASIO, DAN UJI AKAR

Luas daerah yang dibatasi oleh beberapa kurva dapat ditentukan dengan menghitung integral tertentu.

BAB II LANDASAN TEORI

APLIKASI INTEGRAL 1. LUAS DAERAH BIDANG

Matematika I: APLIKASI TURUNAN. Dadang Amir Hamzah. Dadang Amir Hamzah Matematika I Semester I / 70

FUNGSI DAN MODEL. Bogor, Departemen Matematika FMIPA IPB. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, / 63

INTERVAL, PERTIDAKSAMAAN, DAN NILAI MUTLAK

(A) 3 (B) 5 (B) 1 (C) 8

Kalkulus Multivariabel I

(Departemen Matematika FMIPA-IPB) Matriks Bogor, / 66

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS I Senin, 5 Maret 1999 Waktu : 2,5 jam

: Pramitha Surya Noerdyah NIM : A. Integral. ʃ f(x) dx =F(x) + c

5. Aplikasi Turunan MA1114 KALKULUS I 1

BAB II PENGANTAR SOLUSI PERSOALAN FISIKA MENURUT PENDEKATAN ANALITIK DAN NUMERIK

KALKULUS I MUG1A4 PROGRAM PERKULIAHAN DASAR DAN UMUM (PPDU) TELKOM UNIVERSITY V. APLIKASI TURUNAN

5. Aplikasi Turunan 1

UJI KONVERGENSI. Januari Tim Dosen Kalkulus 2 TPB ITK

5.1 Menggambar grafik fungsi

Catatan Kuliah KALKULUS II BAB V. INTEGRAL

SRI REDJEKI KALKULUS I

KALKULUS MULTIVARIABEL II

Jurusan Matematika FMIPA-IPB

DASAR-DASAR ANALISIS MATEMATIKA

Kalkulus II. Diferensial dalam ruang berdimensi n

Hendra Gunawan. 5 Maret 2014

Kalkulus II. Institut Teknologi Kalimantan

a home base to excellence Mata Kuliah : Kalkulus Kode : TSP 102 Turunan Pertemuan - 4

FUNGSI dan LIMIT. 1.1 Fungsi dan Grafiknya

FUNGSI. Riri Irawati, M.Kom 3 sks

A. 3 x 3 + 2x + C B. 2x 3 + 2x + C. C. 2 x 3 + 2x + C. D. 3 x 3 + 2x + C. E. 3 x 3 + 2x 2 + C A. 10 B. 20 C. 40 D. 80 E. 160

BAB I INTEGRAL TAK TENTU

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I

BAB II LANDASAN TEORI

16. INTEGRAL. A. Integral Tak Tentu 1. dx = x + c 2. a dx = a dx = ax + c. 3. x n dx = + c. cos ax + c. 4. sin ax dx = 1 a. 5.

Soal-Soal dan Pembahasan Matematika IPA SNMPTN 2012 Tanggal Ujian: 13 Juni 2012

Analisis Riil II: Diferensiasi

KALKULUS 1 HADI SUTRISNO. Pendidikan Matematika STKIP PGRI Bangkalan. Hadi Sutrisno/P.Matematika/STKIP PGRI Bangkalan

PENGGUNAAN TURUNAN. Agustina Pradjaningsih, M.Si. Jurusan Matematika FMIPA UNEJ

Silabus. 1 Sistem Bilangan Real. 2 Fungsi Real. 3 Limit dan Kekontinuan. Kalkulus 1. Arrival Rince Putri. Sistem Bilangan Real.

BAHAN AJAR PERSAMAAN GARIS SINGGUNG PADA KURVA

LUAS DAERAH DI BAWAH KURVA SUATU FUNGSI

Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)

Nughthoh Arfawi Kurdhi, M.Sc Department of Mathematics FMIPA UNS

Soal Ujian Komprehensif

MA1201 MATEMATIKA 2A Hendra Gunawan

UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS I

Aplikasi Turunan. Diadaptasi dengan tambahan dari slide Bu Puji Andayani, S.Si, M.Si, M.Sc

= F (x)= f(x)untuk semua x dalam I. Misalnya F(x) =

Kurikulum 2013 Antiremed Kelas 11 Matematika

Matematika I: Turunan. Dadang Amir Hamzah. Dadang Amir Hamzah Matematika I Semester I / 61

Pertemuan Minggu ke Keterdiferensialan 2. Derivatif berarah dan gradien 3. Aturan rantai

Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)

METODE GARIS SINGGUNG DALAM MENENTUKAN HAMPIRAN INTEGRAL TENTU SUATU FUNGSI PADA SELANG TERTUTUP [, ]

KALKULUS BAB II FUNGSI, LIMIT, DAN KEKONTINUAN. DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA Universitas Indonesia

Hendra Gunawan. 16 Oktober 2013

BAB III LIMIT DAN KEKONTINUAN FUNGSI

2.1 Soal Matematika Dasar UM UGM c. 1 d d. 3a + b. e. 3a + b. e. b + a b a

Bab 16. LIMIT dan TURUNAN. Motivasi. Limit Fungsi. Fungsi Turunan. Matematika SMK, Bab 16: Limit dan Turunan 1/35

APLIKASI TURUNAN ALJABAR. Tujuan Pembelajaran. ) kemudian menyentuh bukit kedua pada titik B(x 2

Pembahasan SNMPTN 2011 Matematika IPA Kode 576

= + atau = - 2. TURUNAN 2.1 Definisi Turunan fungsi f adalah fungsi yang nilainya di setiap bilangan sebarang c di dalam D f diberikan oleh

TRY OUT MATEMATIKA PAKET 3B TAHUN 2010

UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS/KALKULUS1

Bagian 2 Matriks dan Determinan

LEMBAR KERJA SISWA 1. : Menggunakan Konsep Limit Fungsi Dan Turunan Dalam Pemecahan Masalah

Senin, 18 JUNI 2001 Waktu : 2,5 jam

Bagian 4 Terapan Differensial

Matematika SMA/MA IPA. : Ximple Education. No. Peserta : Nilai dari. A. x 4 B. x 3 C. 3 4 D. 3 3 E Bentuk sederhana 5 2 3

Definisi 4.1 Fungsi f dikatakan kontinu di titik a (continuous at a) jika dan hanya jika ketiga syarat berikut dipenuhi: (1) f(a) ada,

MA1201 KALKULUS 2A (Kelas 10) Bab 8: Bentuk Tak Tentu d

DASAR-DASAR ANALISIS MATEMATIKA

DIKTAT KALKULUS MULTIVARIABEL I

Hendra Gunawan. 8 November 2013

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2008/2009

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2008/2009

Rencana Pembelajaran

K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Matematika

I N T E G R A L (Anti Turunan)

JAWABAN PERSIAPAN UKD-5 APLIKASI TURUNAN. 1. Tentukan pers garis singgung (PGS) pada kurva. 2. Tentukan pers garis normal (PGN) pada kurva

INTEGRAL (ANTI DIFERENSIAL) Tito Adi Dewanto S.TP

Open Source. Not For Commercial Use

BAB I SISTEM BILANGAN REAL

TAHUN PELAJARAN 2003/2004 SMK. Matematika Teknik Industri (E3-1) PAKET 1 (UTAMA) SELASA, 11 MEI 2004 Pukul

BAB 3 LIMIT DAN KEKONTINUAN FUNGSI

MA3231 Analisis Real

PRAKTIKUM 3 SOLUSI MATEMATIKA DENGAN MAPLE

Matematika I: Turunan. Dadang Amir Hamzah. Dadang Amir Hamzah Matematika I Semester I / 75

SUSUNAN KOORDINAT BAGIAN-1. Oleh: Fitria Khasanah, M. Pd

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI

Ujian Akhir Nasional Tahun Pelajaran 2002/2003

SOAL&PEMBAHASAN MATEMATIKATKDSAINTEK SBMPTN. yos3prens.wordpres.com

SIFAT-SIFAT INTEGRAL LIPAT

TURUNAN, EKSTRIM, BELOK, MINIMUM DAN MAKSIMUM

BAB 5 PENGGUNAAN TURUNAN

Transkripsi:

TERAPAN INTEGRAL Departemen Matematika FMIPA IPB Bogor, 2012 (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 1 / 22

Topik Bahasan 1 Luas Daerah Bidang Rata 2 Nilai Rataan Fungsi (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 2 / 22

Perbedaan Perhitungan Integral Tentu dan Luas Daerah Ilustrasi Integral: c a f (x) dx = b a f (x) dx + c f b (x) dx = 5 8 = 3. Luas: c a f (x) dx = b a f (x) dx + c f b (x) dx = 5 ( 8) = 13. SALAH: luas = c a f (x) dx = b a f (x) dx + c b f (x) dx = 5 8 = 3. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 3 / 22

Luas antara Kurva Sekatan Tegak, Metode 3S: (Skets, Sekat, Sum (Integral) Skets Sekat Sum b a ( ) ( ) f x g x dx (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 4 / 22

Luas antara Kurva Sekatan Tegak Metode 3S: Skets Sekat Sum (Integral) Untuk menentukan luas daerah yang dibatasi kurva y = f (x) dan y = g (x) serta garis x = a dan x = b, lakukan: 1 Buat sketsa grafik, tandai daerah yang akan dicari luasnya. 2 Buat sekatan/irisan tegak persegi panjang kecil pada daerah tsb. Formulasikan hampiran luas sekatan tsb. dengan lebar x, panjang/tinggi = selisih ordinat kurva atas dan kurva bawah. 3 Integralkan dalam dx (jumlahkan luas takhingga banyaknya sekatan) dari a sampai b. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 5 / 22

Definisi (Luas antara Kurva Sekatan Tegak) Luas daerah di antara kurva y = f (x) dan y = g (x) serta garis x = a dan x = b adalah A = b a f (x) g (x) dx (1) (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 6 / 22

y y = g(x) S 1 S 2 S 3 0 a y = f(x) x x 1 x 2 b f (x) g (x) ; f (x) g (x) Karena f (x) g (x) =, formula g (x) f (x) ; f (x) < g (x) (1) bermakna memecah seluruh daerah S menjadi daerah S 1, S 2,... dengan luas A 1, A 2,... sehingga A = A 1 + A 2 + Apabila sketsa daerah dapat digambar, lambang mutlak dapat diabaikan dengan memperhatikan posisi kurva-kurva yang ada (atas - bawah). (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 7 / 22

Soal (Sekatan Tegak) Buat sketsa daerah bidang rata berikut, lalu tentukan luas daerahnya. 1 f (x) = 2 x 2 dan g (x) = x. 2 f (x) = ln x, sb-x, x = 1, x = e, jawab: 1. ( ) 3 f (x) = cos x, g (x) = sin x, x = 0, x = π/2, jawab: 2 2 1 4 f (x) = e x, g (x) = e x, x = 1, x = 2 ln 2, jawab: 1/4 + 1/e + e (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 8 / 22

Luas antara Kurva Sekatan Datar (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 9 / 22

Definisi (Luas antara Kurva Sekatan Datar) Luas daerah di antara kurva x = f (y) dan x = g (y) serta garis y = c dan y = d adalah A = d c f (y) g (y) dy (2) Catatan: Apabila sketsa daerah dapat digambar, lambang mutlak dapat diabaikan dengan memperhatikan posisi kurva-kurva yang ada (kanan - kiri). (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 10 / 22

Soal (Sekatan Datar/Tegak) 1 Tentukan luas daerah yang dibatasi kurva x = y 2, x = y + 2, y 0. 2 Tentukan luas daerah antar kurva y = ln x, sumbu-y, sumbu-x, garis y = 1. Jawab: e 1 3 Tinjaulah kurva y = 1/x 2, 1 x 5, a Hitunglah luas di bawah kurva tersebut. Jawab: 4/5 b Tentukan c sedemikian rupa sehingga garis x = c membagi-dua luas pada (a) sama besar. Jawab: 5/3 c Tentukan d sedemikian rupa sehingga garis y = d membagi-dua luas pada (a) dengan perbandingan luas di bawah garis : luas di atas garis = 4 : 1. Jawab: 9/25. 4 Andaikan f kontinu dan naik pada [1, 2], f (1) = 1, f (2) = 2. Jika 2 1 f (x) dx = 1, tentukanlah 2 1 f 1 (y) dy. Petunjuk: buat grafiknya. Jawab: 2. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 11 / 22

Soal Tentukan luas daerah A, B dan C dengan menggunakan sekatan tegak dan datar. Perlukah menghitung masing-masing luas dengan integral? Jawab: luas A, B, C = 1/3. A x= y 2 B y = x 2 C 0 (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 12 / 22

Soal Luas Plus I Soal Terdapat suatu garis yang melalui titik asal yang membagi daerah yang dibatasi parabola y = x x 2 dan sumbu x tepat menjadi dua daerah dengan luas sama. Berapakah kemiringan garis itu? Jawab: 1 3 1. 2 2 y = x x y= mx 0 (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 13 / 22

Soal Luas Plus II Soal Kurva f pada gambar berikut bersifat, untuk setiap titik P pada kurva bagian tengah y = 2x 2, luas A dan B sama. Tentukan persamaan kurva f. Jawab: f (x) = 32 9 x2. y f A y = 2x P 2 B 2 y = x 0 (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 14 / 22 x

Nilai Rataan Fungsi Nilai Rataan Fungsi Rataan n nilai y 1, y 2,..., y n adalah y = y 1+y 2 + +y n n Berapa nilai rataan fungsi y = f (x), pada a x b? Bagi interval [a, b] menjadi n bagian dengan lebar x, dan pilih x i pada anak interval ke-i, f = f (x 1)+f (x 2 )+ +f (x n ) n = f (x 1)+f (x 2 )+ +f (x n ) (b a)/ x = [f (x 1)+f (x 2 )+ +f (x n )] x = 1 (b a) b a n i=1 f (x i) x Bila n, maka nilai rataan fungsi f pada [a, b] adalah 1 f = lim n b a n i=1 f (x i) x = 1 b b a f a (x) dx (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 15 / 22

Nilai Rataan Fungsi Teorema (Teorema Nilai Rataan (TNR) untuk Integral) Jika f kontinu pada [a, b], maka ada bilangan c [a, b] sedemikian sehingga f (c) = f = 1 b f (x) dx b a a atau b a pada [a, b]. f (x) dx = f (c) (b a). Bilangan f (c) disebut nilai rataan f b ( ) = ( )( ), f dx a f a c [ ab, ] (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 16 / 22

Nilai Rataan Fungsi Soal 1 Tentukan nilai rataan fungsi berikut pada interval yang diberikan dan tentukan nilai c yang dimaksud pada TNR Integral. a f (x) = x 2 + 1, [ 1, 2], jawab: 2, c = ±1 b f (x) = ln (x), [1, e], jawab: 1/ (e 1), c = e 1/(e 1) c f (x) = 1/x, [1, 2], jawab: ln 2, c = 1/ ln 2 2 Tunjukkan bahwa integral nilai rataan fungsi sama dengan integral fungsi pada interval; b a f dx = b f a (x) dx. 3 Jika f [a,b] menyatakan nilai rataan f pada interval [a, b] dan a < c < b, tunjukkan bahwa f [a,b] = c a b a f [a,c] + b c b a f [c,b] (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 17 / 22

Nilai Rataan Fungsi Soal (Terapan Nilai Rataan) Titik-titik pada grafik berikut menyatakan hasil pengukuran suhu kota Jakarta (T dalam o C) setiap 2 jam pada suatu hari tertentu. Kurva yang merepresentasikan gugus data pengamatan tersebut adalah T (t) = 28 + 5 sin ( π 12 (t 1)), dengan t menyatakan lama waktu (dalam jam) setelah pukul 6 pagi. Tentukan rataan suhu kota Jakarta selama satu hari. Petunjuk: cos (2π θ) = cos θ, jawab: 28 o C. π 12 ( ) = 28+ 5sin ( t 1) T t (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 18 / 22

Nilai Rataan Fungsi Soal Terapan Integral I Pengendalian Populasi Serangga Secara Alami Salah satu metode untuk memperlambat pertumbuhan populasi serangga tanpa pestisida adalah dengan menambahkan sejumlah serangga jantan mandul ke dalam populasi. Serangga jantan mandul akan kawin dengan betina subur tetapi tidak memproduksi benih. Jika P = P (t) menyatakan banyaknya serangga betina dalam populasi pada waktu t, S adalah jumlah serangga jantan mandul yang ditambahkan tiap generasi, dan r laju pertumbuhan alami populasi tersebut, maka populasi serangga betina P dikaitkan dengan waktu t dapat dimodelkan dengan t = P + S P [(r 1) P S] dp (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 19 / 22

Nilai Rataan Fungsi Soal Terapan Integral II Pengendalian Populasi Serangga Secara Alami Andaikan di awal pengamatan (t = 0), pada 10000 populasi betina yang tumbuh dengan laju r = 0.1 ditambahkan 900 jantan, tunjukkan bahwa t = ln 10000 P + 1 9 ln 11000 P + 1000 Di sini P tidak dapat dinyatakan secara eksplisit dalam t. Namun dengan bantuan sistem aljabar komputer, dinamika berkurangnya populasi serangga betina dapat diamati dari waktu ke waktu, sbb. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 20 / 22

Nilai Rataan Fungsi Soal Terapan Integral III Pengendalian Populasi Serangga Secara Alami (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 21 / 22

Tentang Slide Nilai Rataan Fungsi Penyusun: N. K. Kutha Ardana (Dosen Dep. Matematika, FMIPA - IPB) Versi: 2012 (sejak 2009) Media Presentasi: L A TEX - BEAMER (PDFL A TEX) (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, 2012 22 / 22