Turunan Fungsi. h asalkan limit ini ada.

dokumen-dokumen yang mirip
TURUNAN. Ide awal turunan: Garis singgung. Kemiringan garis singgung di titik P: lim. Definisi

TURUNAN FUNGSI. dy (y atau f (x) atau ) dx. Hal-hal yang perlu diingat untuk menyelesaikan turunan fungsi aljabar adalah :

Rencana Pembelajaran

KALKULUS 1 HADI SUTRISNO. Pendidikan Matematika STKIP PGRI Bangkalan. Hadi Sutrisno/P.Matematika/STKIP PGRI Bangkalan

Gambar 1. Gradien garis singgung grafik f

Matematika Dasar FUNGSI DAN GRAFIK

Definisi 4.1 Fungsi f dikatakan kontinu di titik a (continuous at a) jika dan hanya jika ketiga syarat berikut dipenuhi: (1) f(a) ada,

KALKULUS BAB II FUNGSI, LIMIT, DAN KEKONTINUAN. DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA Universitas Indonesia

Bab 16. LIMIT dan TURUNAN. Motivasi. Limit Fungsi. Fungsi Turunan. Matematika SMK, Bab 16: Limit dan Turunan 1/35

TURUNAN, EKSTRIM, BELOK, MINIMUM DAN MAKSIMUM

BAB I SISTEM BILANGAN REAL

TURUNAN FUNGSI KELAS : XI IPS

4.1 Konsep Turunan. lim Turunan di satu titik. Pendahuluan ( dua masalah dalam satu tema ) a. Garis Singgung Kemiringan tali busur PQ adalah :

Catatan Kuliah MA1123 KALKULUS ELEMENTER I BAB III. TURUNAN

(b) M merupakan nilai minimum (mutlak) f apabila M f(x) x I..

LIMIT DAN KEKONTINUAN

FUNGSI LOGARITMA ASLI

Bahan Diskusi/Tugas Kelompok Topik: Turunan Fungsi

FUNGSI dan LIMIT. 1.1 Fungsi dan Grafiknya

TURUNAN FUNGSI TRIGONOMETRI

LUAS DAERAH DI BAWAH KURVA SUATU FUNGSI

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I

BAB IV. PENGGUNAAN TURUNAN. Departemen Teknik Kimia Universitas Indonesia

FUNGSI LOGARITMA ASLI

Zulfaneti Yulia Haryono Rina F ebriana. Berbasis Penemuan Terbimbing = = D(sec x)= sec x tan x, ( + ) ( ) ( )=

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI

19, 2. didefinisikan sebagai bilangan yang dapat ditulis dengan b

Turunan Fungsi. Penggunaan Konsep dan Aturan Turunan ; Penggunaan Turunan untuk Menentukan Karakteristik Suatu Fungsi

BAHAN AJAR DIKLAT PENGEMBANG MATEMATIKA SMA JENJANG DASAR

5. Aplikasi Turunan MA1114 KALKULUS I 1

MATEMATIKA MODUL 4 TURUNAN FUNGSI KELAS : XI IPA SEMESTER : 2 (DUA)

LEMBAR KERJA SISWA 1. : Menggunakan Konsep Limit Fungsi Dan Turunan Dalam Pemecahan Masalah

Fungsi F disebut anti turunan (integral tak tentu) dari fungsi f pada himpunan D jika. F (x) = f(x) dx dan f (x) dinamakan integran.

bila limitnya ada. Dengan penggantian x = c+ h, jika x c h 0 dan x c h turunan fungsi f di c dapat dituliskan dalam bentuk: x c

MAKALAH MATEMATIKA DASAR TURUNAN (DIFERENSIAL)

UJIAN TENGAH SEMESTER KALKULUS I

Kelompok Mata Kuliah : MKU Program Studi/Program : Teknik Tenaga Elektrik/S1 Status Mata Kuliah : Wajib Prasyarat : - : Aip Saripudin, M.T.

5. Aplikasi Turunan 1

BAB II TEOREMA NILAI RATA-RATA (TNR)

= + atau = - 2. TURUNAN 2.1 Definisi Turunan fungsi f adalah fungsi yang nilainya di setiap bilangan sebarang c di dalam D f diberikan oleh

1 Sistem Bilangan Real

Fungsi F disebut anti turunan (integral tak tentu) dari fungsi f pada himpunan D jika. F (x) = f(x) dx dan f (x) dinamakan integran.

BAB V PENERAPAN DIFFERENSIASI

Materi UTS. Kalkulus 1. Semester Gasal Pengajar: Hazrul Iswadi

digunakan untuk menyelesaikan integral seperti 3

Nughthoh Arfawi Kurdhi, M.Sc Department of Mathematics FMIPA UNS

TIM MATEMATIKA DASAR I

BAB 5 PENGGUNAAN TURUNAN

Kelompok Mata Kuliah : MKU Program Studi/Program : Pendidikan Teknik Elektro/S1 Status Mata Kuliah : Wajib Prasyarat : - : Aip Saripudin, M.T.

DIFERENSIAL FUNGSI SEDERHANA

PENGGUNAAN TURUNAN. Maksimum dan Minimum. Definisi. Andaikan S, daerah asal f, memuat titik c. Kita katakan bahwa:

Turunan Fungsi dan Aplikasinya

Catatan Kuliah KALKULUS II BAB V. INTEGRAL

TURUNAN. Bogor, Departemen Matematika FMIPA-IPB. (Departemen Matematika FMIPA-IPB) Kalkulus: Turunan Bogor, / 50

Open Source. Not For Commercial Use

BAB II LANDASAN TEORI

Matematika I: APLIKASI TURUNAN. Dadang Amir Hamzah. Dadang Amir Hamzah Matematika I Semester I / 70

Respect, Professionalism, & Entrepreneurship. Mata Kuliah : Kalkulus Kode : CIV Turunan. Pertemuan 3, 4, 5, 6, 7

11. FUNGSI MONOTON (DAN FUNGSI KONVEKS)

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI

Matematika Dasar NILAI EKSTRIM

MA3231 Analisis Real

Pertemuan ke 8. GRAFIK FUNGSI Diketahui fungsi f. Himpunan {(x,y): y = f(x), x D f } disebut grafik fungsi f.

Seri : Modul Diskusi Fakultas Ilmu Komputer. FAKULTAS ILMU KOMPUTER Sistem Komputer & Sistem Informasi HANDOUT : KALKULUS DASAR

KALKULUS I MUG1A4 PROGRAM PERKULIAHAN DASAR DAN UMUM (PPDU) TELKOM UNIVERSITY V. APLIKASI TURUNAN

3 LIMIT DAN KEKONTINUAN

DEFFERNSIAL atau TURUNAN FUNGSI ALJABAR

Hendra Gunawan. 13 September 2013

Bagian 4 Terapan Differensial

matematika TURUNAN TRIGONOMETRI K e l a s A. Rumus Turunan Sinus dan Kosinus Kurikulum 2006/2013 Tujuan Pembelajaran

LIMIT KED. Perhatikan fungsi di bawah ini:

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI

Aplikasi Turunan. Diadaptasi dengan tambahan dari slide Bu Puji Andayani, S.Si, M.Si, M.Sc

3 LIMIT DAN KEKONTINUAN

TEKNIK-TEKNIK PENGINTEGRALAN

UJIAN PERTAMA KALKULUS/KALKULUS I SEMESTER PENDEK 2004 SABTU, 17 JULI (2 JAM)

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

II. TINJUAN PUSTAKA. lim f(x) = L berarti bahwa bilamana x dekat tetapi sebelah kiri c 0 maka f(x)

A. Penggunaan Konsep dan Aturan Turunan

FUNGSI KONTINU. sedemikian sehingga jika x adalah titik dari A (c), maka f (x) berada pada Vg (f (c)). (Lihat Gambar 5.1.1).

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI

5.1 Menggambar grafik fungsi

3 LIMIT DAN KEKONTINUAN

MA5031 Analisis Real Lanjut Semester I, Tahun 2015/2016. Hendra Gunawan

SRI REDJEKI KALKULUS I

10. TEOREMA NILAI RATA-RATA

Matematika

BAB I DERIVATIF (TURUNAN)

KALKULUS INTEGRAL 2013

Turunan Fungsi dan Aplikasinya

MODUL 1. Teori Bilangan MATERI PENYEGARAN KALKULUS

Penerapan Turunan MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. materi78.co.

Fungsi dan Limit Fungsi 23. Contoh 5. lim. Buktikan, jika c 0, maka

MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS MINGGU IX

INTEGRAL TAK TENTU (subtitusi parsial) Agustina Pradjaningsih, M.Si. Jurusan Matematika FMIPA UNEJ

Ringkasan Materi Kuliah Bab II FUNGSI

KALKULUS 1 UNTUK MAHASISWA CALON GURU MATEMATIKA OLEH: DADANG JUANDI, DKK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FPMIPA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

AFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii SOAL - SOAL... 2 PEMBAHASAN... 19

KED PENGGUNAAN TURUNAN

Transkripsi:

Turunan Fungsi q Definisi Turunan Fungsi Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang terbuka I yang memuat a. Turunan pertama fungsi f di =a ditulis f (a) didefinisikan dengan f ( a h) f ( a) f '( a) lim h 0 h asalkan limit ini ada.

qsepihak Definisi Turunan (a) Turunan Kiri Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang setengah terbuka (t,a], nilai turunan kiri fungsi f di =a ditulis f ' ( a) didefinisikan dengan f ( a) ' h 0 lim f ( a asalkan limit ini ada h) f ( a) h

(b) Turunan kanan Misalkan fungsi f terdefinisi pada selang setengah terbuka [a,t), nilai turunan kanan fungsi f di =a ditulis f ' ( a) didefinisikan dengan f ' ( a) lim h 0 ( a asalkan limit ini ada f h) h f ( a)

q Hubungan Turunan dan Kekontinuan Misalkan fungsi f terdefinisi di sekitar a. jika f (a) ada, maka f kontinu di a q Fungsi Turunan pada Selang Tertutup Fungsi f dikatakan mempunyai turunan pada selang tertutup I=[a,b], jika dan hanya jika f () ada untuk setiap (a,b), f + (a) ada, dan f - (b) ada

q Rumus-rumus Turunan (a) Turunan fungsi Konstan Jika f()=c(suatu konstanta) untuk semua, maka f ()=0 untuk semua, yaitu D (c)=0 (b) Turunan fungsi Linier Jika f ( ) a b, a 0, maka f ()=a, yaitu D (a+b)=a

(c) Turunan fungsi Pangkat Jika n bilangan bulat positif dan f()= n maka f ()=n n- atau D ( n )=n n- (d) Turunan dari Suatu Kompinasi Linear Jika f dan g adalah fungsi yang terdefesialkan, a dan b adalah konstanta real, maka D af ( ) bg( ) ad f ( ) bd g( )

(e) Turunan Fungsi Hasil kali Jika f dan g masing-masing adalah fungsi yang terdeferensialkan di maka fg adalah terdeferensialkan di, dan D f ( ). g( ) f '( ). g( ) f ( ). g'( ) g( ) Df ( ) f ( ) Dg( )

(f) Turunan Fungsi Kebalikan Jika f terdeferensialkan di dan maka f '( ) D 2 f ( ) f ( ) D f atau D 2 f f f () 0

(g) Turunan Fungsi Hasil Bagi Jika f dan g terdeferensial di dan maka f/g terdeferensial di, dan atau Bila u=f() dan v=g()maka 0 g() 2 ) ( )) ( ( ). ( ) ( )). ( ( ) ( ) ( g g D f g f D g f D 2 ' ' ' v uv v u v u

q Turunan Fungsi Trigonometri D sin cos D cos sin D tan sec D cot csc D sec sec tan D csc csc cot

q Aturan Rantai Jika fungsi f terdeferensialkan di dan g terdeferensialkan di f(), maka fungsi komposisi h=gof yang didefinisikan dengan h()=g(f()) terdeferensialkan di dan turunannya adalah h' ( ) D g f ( ) g' f ( ). f '( )

q Aturan Pangkat Yang Diperumum Jika adalah bilangan rasional, maka D [f()] r = r[f()] r-. f () dimana terdefinisi dan terdiferensial.

q Turunan Tingkat Tinggi bila limit ini ada. Lambang yang digunakan artinya turunan ke n dari fungsi f h f h f h f n n n ) ( ) ( 0 lim ) ( ) ( d f d f n n ) ( ) (

q Turunan Fungsi Invers Misalkan fungsi y=f() kontinu dan - pada selang I dan =f - (y) Jika f () ada pada I dan f () 0, maka fungsi f - mempunyai turunan pada I dengan aturan ' f y atau d f ' f ( y) dy dy d

q Turunan Fungsi Invers Trigonometri () (2) D D sin 2 cos 2,, (3) D tan, 2 R

(4) D cot, 2 R (5) (6) D D sec 2 cosec 2,,

q Definisi Diferensial Misalkan fungsi f dengan persamaan y= f() mempunyai turunan dy f '( ). d Diferensial dari dinotasikan dengan d dan diferensial dari y dinotasikan dengan dy, didefinisikan sebagai dy f '( ) dan d dimana menyatakan pertambahan sebarang dari.

q Bentuk-Bentuk Rumus Turunan Fungsi Turunan Diferensial y = k dy dk 0 d(k)=0 d d dy du dv y = ku d(ku)=kd(u) d d d y = u + v dy d du d dv d d(u+v)=d(u)+d(v)

Fungsi Turunan Diferensial y = u.v dy d u dv d v du d d(u.v) = udv+vdu y = u/v dy d v( du / d) v 2 u( dv/ d) u d( ) v vdu v 2 udv

Fungsi Turunan Diferensial 2 d( u ) du y = u n nu d(u n ) = n u n- n du d d

PENGGUNAAN TURUNAN q Definisi Nilai Minimum dan Maksimum (a) Jika c dalam interval tertutup [a,b], maka f dikatakan nilai minimum dari f() pada [a.b] jika f(c) f() untuk semua dalam [a,b].

(b) Jika d dalam interval tertutup [a,b], maka f(d) dikatakan nilai maksimum dari f() pada [a.b] jika f() f(d) untuk semua dalam [a,b].

q Teorema Sifat Nilai Minimum dan Maksimum Jika fungsi f kontinu pada interval tertutup [a,b], maka terdapat nilai c dan d dalam [a, b] sehingga f(c) adalah nilai minimum dan f(d) nilai maksimum dari f pada [a,b].

q Definisi Maksimum dan Minimum Lokal (a) Nilai f(c) adalah nilai maksimum lokal dari fungsi f Jika f( ) f(c) untuk semua yang cukup dekat ke c. (b) Nilai f(c) adalah nilai minimum lokal dari fungsi f jika f() f(c) untuk semua yang cukup dekat ke c. (c) Nilai maksimum lokal atau nilai minimum lokal dari f biasanya disebut ekstrim lokal dari f.

q Teorema Maksimum dan Minimum lokal Jika f terdiferensialkan di c dan terdefinisi pada suatu interval buka yang memuat c dan jika f(c) nilai maksimum lokal ataunilai minimum lokal dari f, maka f (c) = 0

q Definisi Maksimum dan Minimum Mutlak (Global) Misalkan f suatu fungsi dengan domain D. f(c) dikatakan nilai maksimum mutlak atau nilai maksimum global dari f pada D jika f(c) f() untuk semua dalam D. Secara singkat, f(c) merupakan nilai terbesar dari f pada D.

q Teorema Maksimum dan Minimum Mutlak Misalkan bahwa f(c) adalah nilai maksimum mutlak (atau minimum mutlak) dari fungsi kontinu f pada interval tertutup [a,b]. Maka c adalah titik kritis dari f atau salah satu dari titik-titik ujung a dan b.

q Langkah-langkah mencari nilai maksimum dan minimum (mutlak) dari fungsi f pada interval tertutup [a,b]. Mencari titik-titik kritis dari f. titik-titik itu diperoleh dari f ()=0 atau f () tidak ada.

2. Daftarkan nilai-nilai dari yang menghasilkan ekstrim dari f yang mungkin: kedua titik ujung a dan b dan titik-titik kritis yang terletak dalam [a,b]. 3. Evaluasi f() di masing-masing titik dalam daftar yang diperoleh (2).

4. Tentukan nilai f yang terkecil dan yang terbesar. q Definisi Fungsi naik dan turun Fungsi f naik pada interval I = (a, b) jika f( ) < f( 2 ) untuk semua pasangan bilangan dan 2 dalam I dengan < 2. Fungsi f turun pada I jika f( ) < f( 2 ) untuk semua pasangan bilangan dan 2 dalam I dengan < 2.

q Teorema Teorema Rolle Misalkan fungsi f kontinu pada interval tertutup [a, b] dan terdiferensialkan dalam I = (a, b). Jika f(a) = 0 = f(b), maka ada suatu nilai c dalam (a, b) sehingga

q Teorema Teorema Nilai Rata-rata Misalkan fungsi f kontinu pada interval tertutup [a, b] dan terdiferensialkan dalam interval buka (a, b). Jika f(a) = 0 = f(b), maka f(b) f(a) =f (c) (b a) untuk suatu bilangan c dalam (a, b)

q Teorema Teorema Fungsi Naik dan Fungsi Turun Jika f () > 0 untuk semua dalam (a, b), maka f merupakan fungsi naik pada [a, b]. Jika f () < 0 untuk semua dalam (a, b), maka f merupakan fungsi turun pada [a, b]

q Teorema Uji Turunan Pertama untuk Ekstrim Lokal Misalkan fungsi f kontinu pada interval I dan terdiferensialkan di sana kecuali mungkin di titik interior c dari I.. Jika f () < 0 di sebelah kiri dari c dan f () > 0 di sebelah kanan dari c, maka f(c) merupakan nilai minimum lokal dari f() pada I.

2. Jika f () > 0 di sebelah kiri dari c dan f () < 0 di sebelah kanan dari c, maka f(c) merupakan nilai maksimum lokal dari f() pada I. 3. Jika f () > 0 di sebelah kiri dan kanan dari c, atau F () < 0 di sebelah kiri dan kanan dari c, maka f(c) bukan merupakan nilai minimum atau nilai maksimum dari f() pada I.

q Uji Turunan Kedua untuk Tititk Ekstrim Misalkan bahwa fungsi f dapat diturunkan dua kali pada interval buka I yang memuat titik kritis c di mana f (c)=0. () Jika f () > 0 pada I, maka f(c) merupakan nilai minimum dari f() pada I. (2) Jika f () < 0 pada I, maka f(c) merupakan nilai maksimum dari f() pada I.

q Teorema Uji Titik Belok Misalkan fungsi f kontinu pada interval buka yang memuat titik a. Jika f () < 0 pada satu sisi dari a dan f () > 0 pada sisi yang lain, maka dikatakan bahwa a adalah titik belok dari f.

q Menggambar Sketsa Grafik suatu Fungsi. Menentukan perpotongan grafik fungsi dengan sumbu koordinat. Perpotongan grafik dengan sumbu diperoleh dengan mensubstitusikan y = 0 pada fungsi yang diberikan. Sedangkan perpotongan grafik dengan sumbu-y diperoleh dengan mensubstitusikan = 0.

2. Menentukan interval di mana grafik itu naik dan di mana grafik itu turun. Interval ini diperoleh dengan menyelesaikan pertidaksamaan f > 0 untuk grafik naik, dan f < 0 untuk grafik turun. Perubahan naik turunnya grafik dapat menentukan titik ekstrim dari fungsi yang diberikan.

3. Menentukan interval di mana grafik cekung ke atas, dan di mana grafik itu cekung ke bawah. Interval ini diperoleh dengan menyelesaikan pertidaksamaan f >0 untuk grafik sekung ke atas, dan f <0 untuk grafik cekung ke bawah. Titik belok dari grafik ditentukan dari perubahan kecekungan di suatu titik.

4. Membuat sketsa grafik berdasarkan data-data yang diperoleh pada langkah sampai dengan langkah 3