Kata Kunci : Perencanaan, Tenaga Kerja, Peramalan, ARIMA Box-Jenkins TAKARIR. digunakan dalam menyusun laporan tugas akhir ini :

Transkripsi

1 penelitian ini dilakukan Perencanaan jumlah tenaga kerja dengan menbandingkan 3 Metode yaitu metode Level Work Force, Metode Level Work Force Plus Overtime, dan Metode Chase Strategy dengan peramalan permintaan menggunakan metode ARIMA Box-Jenkins untuk periode mendatang. Dari hasil penelitian diramalkan bahwa jumlah permintaaan produk selama periode Februari sampai Juli berturutturut adalah sebesar unit, unit, unit, unit, unit, unit, Hasil perhitungan dari ketiga metode tersebut yang mempunyai biaya paling minimum dan keuntungan yang paling besar adalah Metode Level Work Force plus Overtime 28% dengan total biaya perencanaan yang akan dikeluarkan sebesar Rp , dan keuntungan Rp Kata Kunci : Perencanaan, Tenaga Kerja, Peramalan, ARIMA Box-Jenkins TAKARIR Berikut ini adalah padanan kata bahasa asing dalam bahasa Indonesia yang digunakan dalam menyusun laporan tugas akhir ini : Food Grade : Bahan pembantu yang digunakan didalam produksi yang mempunyai kehususan untuk digunakan bersama bahan konsumsi lainnya Reservoir tank Stainless Steel Srink Tunnel : Tangki yang digunakan sebagai tempat penampungan : Baja sepuhan yang anti karat : Lorong panas yang digunakan untuk mengepress segel

2 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TA...ii SURAT KETERANGAN SELESAI TA PERUSAHAAN...iii LEMBAR PENGESAHAN DOSEN PEMBIMBING... iv LEMBAR PENGESAHAN DOSEN PENGUJI...v HALAMAN PERSEMBAHAN... vi HALAMAN MOTTO... vii KATA PENGANTAR... viii ABSTRAKSI...ix TAKARIR...x DAFTAR ISI... xi DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiii BAB I PENDAHULUAN

3 1.1 Latar Belakang masalah Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Sistematika Penulisan... 7 BAB II KAJIAN LITERATUR 2.1 Pendahuluan Peramalan Pendekatan Peramalan Analisis Runtun Waktu Time Series Forecasting Stasioner Kebutuhan dan Kegunaan Peramalan Langkah-Langkah Peramalan Alat Untuk Menganalisis Deret berkala ARIMA Identifikasi Model Analisis Model ARIMA Verifikasi Model ARIMA Pemeriksaan Diagnostik Mengenali adanya Faktor Musiman Dalam Suatu Deret Berkala Forecasting Perencanaan Produksi...35

4 2.3.1 Ruang Lingkup Perencanaan Produksi Fungsi dan Tujuan Perencanaan Produksi Input Perencanaan Produksi Biaya Perencanaan Produksi Strategi Perencanaan Produksi Metode Perencanaan Produksi Level Work Force Level Work Force plus Overtime Chase Strategy Linier Programming Pengukuran Kerja Cara Pengukuran dan Pencatatan Waktu Baku Penetapan Waktu Baku dengan Jam Henti Penyesuaian Waktu dan Penetapan Waktu Longgar Penyesuaian Waktu dengan Rating Performance Kerja Penetapan Waktu Longgar Pengukuran Kerja dengan Metode Sampling. Kerja...55 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Penentuan Objek Penelitian Identifikasi Masalah Metode Pengumpulan Data Pengumpulan Data Data Yang Dibutuhkan Pengolahan Data...58

5 3.5 Kerangka Penelitian Analisis Penelitian Kesimpulan dan Saran BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Gambaran Umum Perusahaan Sejarah Berdirinya Perusahaan Lokasi Perusahaan Personalia Proses Produksi Bahan baku Proses Produksi Pengumpulan Data Data Penjualan Produk Galon masa lalu Data Biaya Produksi Data Biaya Inventori Data Biaya Pengangkatan Tenaga Kerja Data Biaya Pemberhentian Tenaga Kerja Data Biaya Tenaga Kerja Reguler Data Biaya Lembur Data Biaya Subkontrak Data Inventori Awal Data Jumlah Tenaga Kerja Bagian Produksi Data Kapasitas Jam kerja...78

6 Data Harga Jual Produk Data Pengukuran Waktu Baku Proses Produksi Pengolahan Data Pengukuran Waktu Baku Peramalan Permintaan menggunakan ARIMA Identifikasi Model Sementara Estimasi dan Pengujian Parameter Pemeriksaaan Diagnostik Analisis Residual Hasil Peramalan Perhitungan Biaya Overhead Pabrik Perencanaan Produksi Metode Level Work Force Metode Level Work Force plus Overtime Metode Chase Strategy Perhitungan Keuntungan untuk setiap metode BAB V PEMBAHASAN 5.1 Analisa Peramalan Jumlah Permintaan dengan ARIMA Analisa Perencanaan Produksi Metode Level Work Force Metode Level Work Force plus Overtime...128

7 5.2.3 Metode Chase Strategy BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Westinghouse System's Rating Tabel 4.1 Tabel 4.2 Data Penjualan Produk AMDK Evita Kemasan Galon...75 Data Biaya Bahan Baku Utama dan Pendukung AMDK Evita Kemasan Galon Tabel 4.3 Data Biaya Overhead Pabrik...77 Tabel 4.4 Data Pengamatan Proses Produksi...80 Tabel 4.5 Data Pengamatan Penampungan air...81 Tabel 4.6 Kecukupan data pengamatan...85

8 Tabel 4.7 Keseragaman data pengamatan Tabel 4.8 Penentuan Performace rating Tabel 4.9 Tabel 4.10 Tabel 4.11 Tabel 4.12 Tabel 4.13 Perhitungan Waktu baku...95 Perbandingan antar Model Arima Hasil peramalan dengan menggunakan ARIMA Data Biaya Overhead Pabrik periode Data Biaya Overhead Pabrik periode Tabel 4.14 Data Biaya Overhead Pabrik periode Tabel 4.15 Data Biaya Overhead Pabrik periode Tabel 4.16 Data Biaya Overhead Pabrik periode Tabel 4.17 Tabel 4.18 Tabel 5.1 Tabel 5.2 Data Biaya Overhead Pabrik periode Hasil pengolahan data menurut metode yang digunakan Perbandingan antar model ARIMA Hasil Peramalan dengan menggunakan ARIMA DAFTAR GAMBAR Gambar 3.1 Diagram Alir Penelitian Gambar 4.1 Pengisian Air dengan Pompa Gambar 4.2 Mekanisme Proses Pengisian pada Konveyor Gambar 4.3 Proses Penutupan Galon Gambar 4.4 Penyegelan dengan Shrink Heater Tunnel Gambar 4.5 Time Series Plot untuk Data Penjualan Gambar 4.6 Fungsi Autokorelasi untuk Data Penjualan Gambar 4.7 Fungsi Transformasi Box-Cox untuk Data Penjualan Gambar 4.8 Fungsi Differensial data untuk data Penjualan Gambar 4.9 Fungsi Autokorelasi untuk difeferensial data

9 Gambar 4.10 Fungsi Parsial Autokorelasi untuk data Penjualan Gambar 4.11 Fungsi Autokorelasi Residual untuk data Penjualan Gambar 4.12 Fungsi Parsial Autokorelasi Residual untuk data Penjualan Gambar 4.13 Fungsi Histogram Residual untuk data Penjualan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dunia Industri pada saat ini telah berkembang dengan pesat sejalan dengan perkembangan teknologi. Dengan perkembangan ini setiap manajemen perusahaan dituntut untuk senantiasa dapat mengantisipasi semua perkembangan yang ada. Untuk mencapai tujuan manajemen, perusahaan seringkali menghadapi persoalan yang sangat mendasar yakni dalam mengatur penggunaan faktor-faktor produksi yang ada sehingga proses-proses produksi dapat berjalan dengan efektif dan efisien. Oleh