P U T U S A N NOMOR : 0333/Pdt.G/2011/PA. Skh. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 P U T U S A N NOMOR : 0333/Pdt.G/2011/PA. Skh. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Agama Sukoharjo yang memeriksa dan mengadili perkara perdata agama di tingkat pertama dalam persidangan telah menjatuhkan putusan sebagai berikut, dalam perkara Cerai Gugat antara: PENGGUGAT, umur 26 tahun, agama Islam, pendidikan SLTP, pekerjaan Buruh, bertempat tinggal di Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo, selanjutnya disebut PENGGUGAT ; M e l a w a n TERGUGAT, umur 32 tahun, agama Islam, pendidikan SD, pekerjaan Pedagang, bertempat tinggal di Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo, selanjutnya disebut TERGUGAT ; Pengadilan Agama tersebut; Setelah membaca surat gugatan Penggugat; Setelah mendengar keterangan Penggugat; Setelah memeriksa dengan seksama bukti-bukti yang diajukan di muka persidangan; TENTANG DUDUK PERKARANYA Menimbang, bahwa Penggugat berdasarkan surat gugatannya tertanggal 04 April 2011 yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Agama Sukoharjo Nomor : 0333/Pdt.G/2011/PA. Skh. tanggal 04 April 2011, telah mengajukan alasan-alasan sebagai berikut : Pada tanggal 06 Nopember 2006, Penggugat dengan Tergugat melangsungkan pernikahan yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama

2 2 Kecamatan Weru Kabupaten Sukoharjo (Kutipan Akta Nikah Nomor : 504/34/XI/2006 tanggal 06 Nopember 2006); Setelah pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat bertempat tinggal di rumah kediaman bersama di rumah orangtua kontrakan di Sulawesi selama 4 tahun Selama pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat telah hidup rukun sebagaimana layaknya suarni istri namun belum, dikaruniai keturunan; Kurang lebih sejak bulan Agustus tahun 2010 antara Penggugat dan Tergugat terusmenerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga disebabkan : tidak bisa memenuhi kewajibannya sebagai seorang suami atau Tergugat tidak bisa memenuhi kebutuhan biologis Penggugat karena Tergugat impoten; Ketika perselisihan dan pertengkaran tersebut terjadi Tergugat sering membentakbentak Penggugat dengan kata-kata kasar yang menyakitkan hati, Penggugat dan Tergugat sering menyatakan akan menceraikan Penggugat; Akibat perselisihan dan pertengkaran tersebut lebih kurang pada bulan Agustus tahun 2010 Penggugat pergi meninggalkan Tergugat karena tidak tahan lagi hidup bersama dengan Tergugat dan pulang ke rumah orang tua Penggugat sendiri dengan alamat sebagaimana tersebut di atas selama 8 bulan hingga sekarang. Selama itu Penggugat putus hubungan tidak ada komunikasi dengan Tergugat; Bahwa atas dasar hal-hal tersebut di atas maka dengan ini Penggugat mengajukan gugatan cerai terhadap Tergugat dengan alasan Tergugat tidak bisa memenuhi kewajibannya sebagai seorang suami (impotent) dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam perkawinan dengan Tergugat; Berdasarkan alasan/dalil-dalil di atas, Penggugat mohon agar Ketua Pengadilan Agama Sukoharjo memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan

3 3 yang amarnya berbunyi: PRIMAIR : Mengabulkan gugatan Penggugat; Menjatuhkan talak satu ba in dari Tergugat terhadap Penggugat; Membebankan biaya dalam perkara ini menurut hukum; SUBSIDAIR : Atau menjatuhkan putusan lain yang seadil-adilnya; Menimbang, bahwa pada hari-hari persidangan perkara ini Penggugat telah datang menghadap di persidangan, namun Tergugat tidak datang menghadap di persidangan dan tidak mengirimkan wakil atau kuasanya, meskipun Pengadilan Agama tersebut telah memanggil secara resmi dan patut sesuai dengan relas panggilan tertanggal 18 April 2011, 27April 2011, dan 13 Mei 2011, sedang tidak ternyata bahwa ketidakhadirannya disebabkan oleh halangan yang sah; Menimbang, bahwa Majelis Hakim tidak dapat memerintahkan Penggugat untuk melakukan mediasi dan tidak dapat mengusahakan perdamaian antara Penggugat dan Tergugat karena persidangan hanya dihadiri Penggugat tanpa hadirnya Tergugat, kemudian dibacakanlah surat gugatan Penggugat dalam persidangan tertutup untuk umum, yang isinya dipertahankan oleh Penggugat; Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil gugatannya Penggugat telah mengajukan bukti-bukti sebagai berikut: o Surat-surat : a. Foto copy bermeterai cukup Kartu Tanda Penduduk atas nama Penggugat Nomor : , tanggal 4 Juli 2009 yang dikeluarkan oleh Camat Weru, Kabupaten Sukoharjo, tanda P.1; b. Foto copy bermeterai cukup Kutipan Akta Nikah Nomor : 504/34/XI/2006 tanggal 06 Nopember 2006, yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo, tanda P.2; o Saksi-Saksi :

4 4 1. SAKSI 1, bersumpah dan memberikan keterangan yang isi pokoknya sebagai berikut: Bahwa saksi berumur 43 tahun, bertempat tinggal di Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo, mengenal Penggugat dan Tergugat karena sebagai tetangga dekat Penggugat; Bahwa Penggugat dan Tergugat telah menikah pada tahun 2006, setelah menikah Penggugat dan Tergugat pernah tinggal bersama di Sulawesi kemudian tinggal di rumah orangtua Tergugat, namun belum dikaruniai anak; Bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat dalam keadaan harmonis dan belum pernah melihat perselisihan atau pertengkaran diantara mereka; Bahwa saat ini Penggugat dengan Tergugat telah dalam keadaan berpisah tempat tinggal karena Penggugat pulang dan tinggal di rumah orangtua Penggugat selama 10 bulan terakhir ini; Bahwa selama itu pula Tergugat telah membiarkan/ tidak mempedulikan dan tidak memberikan nafkah bagi Penggugat; SAKSI 2, bersumpah dan memberikan keterangan yang isi pokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi berumur 34 tahun, bertempat tinggal di Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo, mengenal Penggugat dan Tergugat karena sebagai tetangga dekat Tergugat; Bahwa Penggugat dan Tergugat telah menikah pada tahun 2006, setelah menikah Penggugat dan Tergugat pernah tinggal bersama di Sulawesi kemudian pulang ke Sukoharjo pada bulan puasa 2010 (Juli 2010), namun belum dikaruniai anak; Bahwa semula rumah tangga Penggugat dengan Tergugat dalam keadaan harmonis namun kemudian menjadi tidak harmonis lagi, menurut Penggugat

5 5 disebabkan Tergugat tidak dapat memuaskan kebutuhan bathin Penggugat ketika hal tersebut saksi tanyakan kepada Tergugat, dibenarkan oleh Tergugat; Bahwa saat ini Penggugat dengan Tergugat telah dalam keadaan berpisah tempat tinggal karena Penggugat pulang dan tinggal di rumah orangtua Penggugat selama 10 bulan terakhir ini; Bahwa selama itu pula Tergugat telah membiarkan/ tidak mempedulikan dan tidak memberikan nafkah bagi Penggugat; Menimbang bahwa selanjutnya Penggugat sudah tidak mengajukan sesuatu apapun dan mohon putusan yang seadil-adilnya serta Penggugat telah membayar iwadl berupa uang sejumlah Rp ,00 (sepuluh ribu rupiah) dan menyatakan bahwa dalam keadaan suci 2 (dua) hari; Menimbang, bahwa untuk menyingkat uraian putusan ini ditunjuk kepada hal-hal yang tercantum dalam berita acara pemeriksaan perkara ini; TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa gugatan Penggugat secara lengkap adalah sebagaimana telah diuraikan di atas; Menimbang, Penggugat hadir di persidangan namun Tergugat tidak hadir di persidangan dan tidak menyuruh orang lain untuk menghadap sebagai kuasanya meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut, dan tidak ternyata ketidakhadirannya itu disebabkan oleh suatu halangan yang sah, oleh karena itu Tergugat harus dinyatakan tidak hadir dan putusan atas perkara ini dapat dijatuhkan secara Verstek sesuai pasal 125 ayat (1) HIR;----- Menimbang, bahwa pengadilan tidak dapat memerintahkan mediasi dan tidak dapat mengusahakan perdamaian kedua pihak sebagaimana maksud Peraturan Mahkamah Agung R.I. Nomor 1 Tahun 2008 Tentang Mediasi vide pasal 130 HIR juncto pasal 82 ayat (1) dan (2) Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 Tentang Peradilan Agama yang telah diubah

6 6 dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009, karena pihak Tergugat tidak pernah hadir di persidangan; Menimbang, bahwa kemudian pemeriksaan pokok perkara dilanjutkan dalam sidang tertutup untuk umum, sesuai pasal 80 ayat (2) Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 Tentang Peradilan Agama yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009; Menimbang, bahwa kuasa Penggugat telah menghadap di persidangan, telah memberikan keterangan secukupnya dan telah membuktikan dalil gugatnya; Menimbang, bahwa perkara ini perkara cerai gugat yang termasuk dalam bidang perkawinan antara orang-orang yang beragama Islam, sehingga sesuai dengan ketentuan pasal 49 ayat (1) vide pasal 49 ayat (2) angka 9 dari Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 Tentang Peradilan Agama yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009, maka Pengadilan Agama Sukoharjo secara absolut berwenang untuk mengadili perkara ini; Menimbang, bahwa berdasarkan surat gugatan dan surat bukti P.1, ternyata Penggugat bertempat tinggal di wilayah hukum Pengadilan Agama Sukoharjo dan tidak ada bantahan tentang itu, maka Pengadilan Agama Sukoharjo berwenang untuk memeriksa perkara ini sesuai ketentuan Pasal 73 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 Tentang Peradilan Agama yang telah diubah dan ditambah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009; Menimbang, bahwa inti gugatan Penggugat adalah gugatan perceraian dengan alasan sebagaimana yang tercantum dalam pasal 19 huruf e Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan juncto pasal 116 huruf (e) Kompilasi Hukum Islam yaitu : salah satu pihak (Tergugat) mendapat cacat badan atau penyakit dengan akibat tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai suami, oleh karena itu yang perlu dibuktikan adalah kejadian yang dijadikan alasan tersebut;

7 7 Menimbang, bahwa meskipun Tergugat tidak menyampaikan bantahan atas dalil gugat Penggugat, namun karena perkara ini termasuk bidang perkawinan dan untuk memastikan gugatan tersebut beralasan serta tidak melawan hak, maka kepada Penggugat dibebani wajib bukti; Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.2 maka dapat dinyatakan terbukti bahwa Penggugat dengan Tergugat adalah suami istri sah yang telah menikah sesuai Syariat Islam dan tercatat pada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Weru Kabupaten Sukoharjo dan setelah akad nikah Tergugat mengucapkan sighat taklik talak;--- Menimbang, bahwa surat bukti P.2 merupakan akta autentik, karena dibuat berdasarkan peraturan perundang-undangan oleh Pejabat yang berwenang, sehingga mempunyai kekuatan pembuktian sempurna, selama tidak dibuktikan kepalsuannya (pasal 165 HIR), oleh karena itu harus dinyatakan terbukti bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terikat dalam perkawinan yang sah, sehingga Penggugat mempunyai alasan hukum untuk mengajukan gugatan ini; Menimbang, bahwa saksi-saksi Penggugat, masing-masing SAKSI 1 dan SAKSI 2, memberikan keterangan dengan di bawah sumpah yang isi pokoknya bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan tidak harmonis, akhirnya Penggugat meninggalkan kediaman bersama dan pulang ke rumah orangtua Penggugat sampai dengan saat ini selama 10 bulan, selama itu pula Tergugat telah membiarkan/ tidak mempedulikan serta tidak memberikan nafkah bagi Penggugat; Menimbang, bahwa kesaksian 2 (dua) orang saksi tersebut disampaikan dengan di bawah sumpah, sesuai dengan kejadian yang disaksikan sendiri dan telah bersesuaian satu dan lainnya, sehingga kesaksian saksi-saksi tersebut telah memenuhi syarat untuk dapat diterima sebagai bukti; Menimbang, bahwa yang menjadi petitum primer gugat Penggugat adalah mohon ditetapkan jatuhnya talak satu bai n Tergugat terhadap Penggugat, dengan alasan Tergugat

8 8 mendapat cacat badan/ penyakit (impotensi), sementara itu tidak terdapat bukti yang meyakinkan tentang penyakit yang diderita Tergugat tersebut, maka gugatan Penggugat aquo harus dikesampingkan; Menimbang, bahwa Majelis Hakim dalam perkara aquo telah sepakat untuk mempertimbangkan petitum subsider Penggugat (untuk diberikan putusan yang seadiladilnya), dan sesuai dengan keterangan saksi-saksi telah terbukti, Penggugat yang meninggalkan kediaman bersama sehingga berpisah dengan Tergugat selama sekurangkurangnya 10 bulan, namun selama pisah tersebut Tergugat telah membiarkan dan tidak meperdulikan Penggugat. Dengan demikian sikap Tergugat tersebut telah melanggar sighat taklik talak angka 4 (membiarkan/ tidak memperdulikan Penggugat selama 10 bulan), alasan mana telah berseusaian dengan alasan perceraian sebagaimanan tersebut pada pasal 116 huruf (g) Kompilasi Hukum Islam; Menimbang, bahwa oleh karena kejadian yang dijadikan alasan perceraian yang diajukan Penggugat sebagaimana dijelaskan di atas, telah tidak dibantah oleh Tergugat, dan dibuktikan pula bukti surat serta 2 (dua) saksi, maka gugatan Penggugat untuk melakukan perceraian telah memenuhi syarat minimal pembuktian dan Majelis Hakim sepakat bahwa gugatan Penggugat tentang adanya pelanggaran taklik talak oleh Tergugat utamanya point (4), sebagai telah terbukti sehingga harus dikabulkan dengan verstek; Menimbang, bahwa oleh karena Penggugat dapat membuktikan dalil gugatnya, perihal Tergugat membiarkan (tidak mempedulikan) Penggugat selama lebih dari 6 (enam) bulan, sehingga Tergugat telah melanggar sighat ta lik talak angka 4 yang diucapkannya setelah akad nikah, dan di persidangan Penggugat menyatakan tidak rela atas perbuatan Tergugat tersebut, serta telah membayar iwadh sebesar Rp ,- (sepuluh ribu rupiah), maka sesuai pasal 116 huruf (g) Kompilasi Hukum Islam persyaratan diberlakukannya ta lik talak Tergugat telah terpenuhi, sehingga Majelis Hakim sepakat untuk menetapkan jatuh talak satu khul i Tergugat kepada Penggugat. Hal ini sesuai ibarat dalam Kitab Syarqawi ala al Tahrir Juz II, halaman 302 yang selanjutnya diambil alih sebagai pendapat

9 9 Majelis Hakim, berbunyi: ومن علق طلاقا بصفة وقع بوجودها عملا بمقتضى اللفظ Artinya: Barang siapa menggantungkan talak pada suatu sifat, maka jatuhlah talak dengan terwujudnya sifat tersebut, menurut zhahirnya ucapan ; Menimbang, bahwa sesuai dengan ketentuan pasal 84 (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, yang telah diubah dan ditambah dengan Undangundang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009, Majelis Hakim secara ex officio perlu memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Sukoharjo agar mengirim salinan putusan yang telah berkekuatan hukum tetap tanpa meterai, dalam perkara ini kepada Pegawai Pencatat Nikah yang wilayahnya meliputi tempat tinggal Penggugat dan Tergugat, serta tempat dimana pernikahan Penggugat dan Tergugat dilangsungkan, dalam hal ini Kantor Urusan Agama Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo, agar dapat dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu; Menimbang, bahwa sesuai pasal 89 ayat 1 Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama, yang telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009, kepada Penggugat akan dibebani unutk membayar biaya perkara ini; Memperhatikan ketentuan Hukum Islam dan Peraturan Perundang-undangan yang berkaitan dengan perkara ini; M E N G A D I L I Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir; Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek; Menetapkan syarat ta lik talak telah terpenuhi; Menetapkan jatuh talak satu khul i Tergugat terhadap Penggugat dengan iwadh sebesar Rp ,00 (sepuluh ribu rupiah);

10 10 5. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Sukoharjo untuk mengirimkan salinan putusan ini kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo, untuk dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu; Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara yang hingga kini diperhitungkan sebesar Rp ,00 (tiga ratus sembilan puluh satu ribu rupiah);-- Demikian putusan ini diputuskan pada hari Senin tanggal 23 Mei 2011 Masehi bertepatan dengan tanggal 19 Jumadal Tsaani 1432 Hijriyyah dalam permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Agama Sukoharjo oleh kami Drs. MUNJID LUGHOWI, yang ditetapkan oleh Ketua Pengadilan Agama Sukoharjo sebagai Ketua Majelis, Drs. H. ADIB SANTOSA, S.H. dan MAWARDI, S.Ag.,M.Hum., masing-masing sebagai Hakim Anggota, serta diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis didampingi Hakim Anggota tersebut dan dibantu oleh H. ANSHORI, sebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh Penggugat tanpa dihadiri Tergugat HAKIM KETUA, Ttd. Drs. MUNJID LUGHOWI HAKIM ANGGOTA I, HAKIM ANGGOTA II, Ttd. Ttd. Drs. H. ADIB SANTOSA, S.H. MAWARDI, S.Ag.,M.Hum PANITERA PENGGANTI, Ttd. H. ANSHORI

11 11 Perincian Biaya : 1. Biaya Pendaftaran Rp ,- Untuk salinan yang sama bunyinya 2. Biaya Proses Rp ,- Oleh : 3. Biaya Pemanggilan Rp ,- PENGADILAN AGAMA SUKOHARJO 4. Biaya Redaksi Rp ,- PANITERA 5. Biaya Meterai Rp ,- Ttd Jumlah Rp ,- Drs. M U H A D I