Pengertian limit secara intuisi

dokumen-dokumen yang mirip
LIMIT KED. Perhatikan fungsi di bawah ini:

Untuk sebuah fungsi y = f(x), bagaimana perilaku dari f(x) jika x mendekati c, akan tetapi x tidak sama dengan c (x c).

LIMIT DAN KEKONTINUAN

tidak terdefinisi ketika x = 1, tetapi dapat kita peroleh

Fungsi dan Limit Fungsi 23. Contoh 5. lim. Buktikan, jika c 0, maka

BAB III LIMIT DAN KEKONTINUAN FUNGSI

matematika LIMIT ALJABAR K e l a s A. Pengertian Limit Fungsi di Suatu Titik Kurikulum 2006/2013 Tujuan Pembelajaran

B. PENGERTIAN LIMIT FUNGSI

LIMIT & KEKONTINUAN IRA PRASETYANINGRUM

Fungsi dan Limit Fungsi 23. Contoh 5. lim. Buktikan, jika c > 0, maka

: 6. Menggunakan konsep limit fungsi dan turunan fungsi dalam pemecahan masalah.

matematika LIMIT TRIGONOMETRI K e l a s Kurikulum 2006/2013 Tujuan Pembelajaran

Definisi 4.1 Fungsi f dikatakan kontinu di titik a (continuous at a) jika dan hanya jika ketiga syarat berikut dipenuhi: (1) f(a) ada,

LIMIT DAN KEKONTINUAN

3.2 Teorema-Teorema Limit Fungsi

3.2 Teorema-Teorema Limit Fungsi

Limit Fungsi. semua x bilangan real, kecuali x = 2

karena limit dari kiri = limit dari kanan

Disarikan dari Malatuni Topik Bahasan Penggunaan Konsep Limit Fungsi

BAB 4 SEBARAN ASIMTOTIK PENDUGA KOMPONEN PERIODIK

matematika PEMINATAN Kelas X PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN EKSPONEN K13 A. PERSAMAAN EKSPONEN BERBASIS KONSTANTA

Matematika

Hendra Gunawan. 13 September 2013

LIMIT FUNGSI. Standar kompetensi : Mengunakan konsep limit fungsi dan turunan fungsi dalam pemecahan masalah

MATEMATIKA SMK TEKNIK LIMIT FUNGSI : Limit Fungsi Limit Fungsi Aljabar Limit Fungsi Trigonometri

BAB 3. LIMIT DAN KEKONTINUAN FUNGSI

Jika t = π, maka P setengah C P(x,y) jalan mengelilingi ligkaran, t y. P(-1,0). t = 3/2π, maka P(0,-1) t>2π, perlu lebih 1 putaran t<2π, maka = t

BAB 3 LIMIT DAN KEKONTINUAN FUNGSI

FUNGSI dan LIMIT. 1.1 Fungsi dan Grafiknya

II. TINJUAN PUSTAKA. lim f(x) = L berarti bahwa bilamana x dekat tetapi sebelah kiri c 0 maka f(x)

Definisi yang sama dapat diberikan untuk limit tak hingga sepihak.

MATERI PERKULIAHAN. Gambar 1. Potensial tangga

SISTEM PERSAMAAN LINEAR, KUADRAT DAN PERTIDAKSAMAAN SATU VARIABEL

KALKULUS BAB II FUNGSI, LIMIT, DAN KEKONTINUAN. DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA Universitas Indonesia

Silabus. Sekolah : : 2. Menentukan Komposisi Dua Fungsi Dan Invers Suatu Fungsi. Kegiatan Pembelajaran. Kompetensi Dasar.

TURUNAN. Ide awal turunan: Garis singgung. Kemiringan garis singgung di titik P: lim. Definisi

matematika PEMINATAN Kelas X SISTEM PERTIDAKSAMAAN LINEAR DAN KUADRAT K13 A. Pertidaksamaan Linear B. Daerah Pertidaksamaan Linear

II. TINJAUAN PUSTAKA ( ) ( ) ( ) Asalkan limit ini ada dan bukan atau. Jika limit ini memang ada, dikatakan ( ) ( ) ( ) ( )

PERTIDAKSAMAAN RASIONAL. Tujuan Pembelajaran

Memahami konsep dasar turunan fungsi dan mengaplikasikan turunan fungsi pada

Respect, Professionalism, & Entrepreneurship. Mata Kuliah : Kalkulus Kode : CIV 101. Limit Fungsi. Pertemuan - 2

1 Sistem Bilangan Real

KED INTEGRAL JUMLAH PERTEMUAN : 2 PERTEMUAN TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS: Materi : 7.1 Anti Turunan. 7.2 Sifat-sifat Integral Tak Tentu KALKULUS I

SATUAN ACARA PERKULIAHAN PROGRAM KOMPETENSI GANDA DEPAG S1 KEDUA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

II. TINJAUAN PUSTAKA

Memahami konsep dasar turunan fungsi dan menggunakan turunan fungsi pada

Matematika I : Limit. Dadang Amir Hamzah. Dadang Amir Hamzah Matematika I Semester I / 79

LIMIT DAN KEKONTINUAN

Silabus. 1 Sistem Bilangan Real. 2 Fungsi Real. 3 Limit dan Kekontinuan. Kalkulus 1. Arrival Rince Putri. Sistem Bilangan Real.

Kompetensi Dasar Tujuan Pembelajaran

a home base to excellence Mata Kuliah : Kalkulus Kode : TSP 102 Limit Fungsi Pertemuan - 2

Persamaan dan Pertidaksamaan Linear

11. FUNGSI MONOTON (DAN FUNGSI KONVEKS)

LIMIT FUNGSI. A. Menentukan Limit Fungsi Aljabar A.1. Limit x a Contoh A.1: Contoh A.2 : 2 4)

(b) M merupakan nilai minimum (mutlak) f apabila M f(x) x I..

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Nora Madonna, 2013

Limit Fungsi. Bab. Limit fungsi Pendekatan (kiri dan kanan) Bentuk tentu dan tak tentu Perkalian sekawan A. KOMPETENSI DASAR DAN PENGALAMAN BELAJAR

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

BAB II LANDASAN TEORI

3. Kekonvergenan Deret Fourier

Asimtot.wordpress.com FUNGSI TRANSENDEN

BAB XI METODA COBA-SALAH (TRIAL-ERROR)

DASAR-DASAR ANALISIS MATEMATIKA

Hendra Gunawan. 11 September 2013

LEMBAR AKTIVITAS SISWA INDUKSI MATEMATIKA

BAB 4 KEKONSISTENAN PENDUGA DARI FUNGSI SEBARAN DAN FUNGSI KEPEKATAN WAKTU TUNGGU DARI PROSES POISSON PERIODIK DENGAN TREN FUNGSI PANGKAT

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I

Bahan Ajar. Limit Fungsi Aljabar. (Edisi 1,00) Disusun Oleh : Fendi Alfi Fauzi

MAKALAH. Bantuan dalam Penghitungan Integral Tentu KALKULUS LANJUT Dosen Pengampu: Sugeng Riyadi S.Si M.Pd DISUSUN OLEH: Kelompok V

Fungsi F disebut anti turunan (integral tak tentu) dari fungsi f pada himpunan D jika. F (x) = f(x) dx dan f (x) dinamakan integran.

DASAR-DASAR ANALISIS MATEMATIKA

-LIMIT- -KONTINUITAS- -BARISAN- Agustina Pradjaningsih, M.Si. Jurusan Matematika FMIPA UNEJ

LANDASAN TEORI. Model ini memiliki nilai kesetimbangan positif pada saat koordinat berada di titik

PENGETAHUAN MATEMATIKA DASAR UNTUK ASURANSI UMUM

Matematika Teknik 1, Bab 3 BAB III LIMIT. (Pertemuan ke 4)

Akar-Akar Persamaan. Definisi akar :

BAB 1 PERSAMAAN. a) 2x + 3 = 9 a) 5 = b) x 2 9 = 0 b) = 12 c) x = 0 c) 2 adalah bilangan prima genap d) 3x 2 = 3x + 5

MA3231 Analisis Real

2. PERSAMAAN, PERTIDAKSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT

NEUTROSOFIK LIMIT DAN PENGHITUNGANNYA

Modul 05 Persamaan Linear dan Persamaan Linear Simultan

MA3231. Pengantar Analisis Real. Hendra Gunawan, Ph.D. Semester II, Tahun

BAB III. PECAHAN KONTINU dan PIANO. A. Pecahan Kontinu Tak Hingga dan Bilangan Irrasional

: METODE GRAFIK. Metode grafik hanya bisa digunakan untuk menyelesaikan permasalahan dimana hanya

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Disampaikan pada Diklat Instruktur/Pengembang Matematika SMA Jenjang Dasar Tanggal 6 s.d. 19 Agustus 2004 di PPPG Matematika

PERTIDAKSAMAAN

1.Tentukan solusi dari : Rubrik Penskoran :

BAB II LANDASAN TEORI. eigen dan vektor eigen, persamaan diferensial, sistem persamaan diferensial, titik

Matematika

II. TINJAUAN PUSTAKA. Pada bab ini akan diberikan konsep dasar (pengertian) tentang bilangan sempurna,

Kelompok Mata Kuliah : MKU Program Studi/Program : Teknik Tenaga Elektrik/S1 Status Mata Kuliah : Wajib Prasyarat : - : Aip Saripudin, M.T.

Pertemuan ke-10: UJI PERBANDINGAN, DERET BERGANTI TANDA, KEKONVERGENAN MUTLAK, UJI RASIO, DAN UJI AKAR

Daftar Isi 5. DERET ANALISIS REAL. (Semester I Tahun ) Hendra Gunawan. Dosen FMIPA - ITB September 26, 2011

MADRASAH ALIYAH AL-MU AWANAH BEKASI SELATAN 2012

Definisi. Turunan (derivative) suatu fungsi f di sebarang titik x adalah. f merupakan fungsi baru yang disebut turunan dari f (derivative of f).

Kebalikan Transformasi Laplace

Dwi Lestari, M.Sc: Konvergensi Deret 1. KONVERGENSI DERET

SOLUSI SISTEM PERSAMAAN LINEAR

Transkripsi:

Pengertian it secara intuisi Perhatikan fungsi f ( ) = Fungsi diatas tidak terdefinisi di =, karena di titik tersebut f() berbentuk 0/0. Tapi masih bisa ditanyakan berapa nilai f() jika mendekati Dengan bantuan kalkulator dapat diperoleh nilai f() bila mendekati, seperti pada tabel berikut f() 0.9 0.99 0.999 0.9999.000.00.0..9.99.999.9999?.000.00.0.

f() f() º Dari tabel dan grafik disamping terlihat bahwa f() mendekati jika mendekati Secara matematis dapat dituliskan Sebagai berikut = Dibaca it dari untuk mendekati adalah Definisi(it secara intuisi). Untuk mengatakan bahwa f ( ) c = L berarti bahwa bilamana dekat, tetapi berlainan dengan c, maka f() dekat ke L 3

Sifat-sifat dasar it yang dinyatakan dalam beberapa teorema berikut ini sangat diperlukan dalam hitung it.. A= A, Ac, R. = c c Jika f ( ) c dan g ( ) c pernyataan-pernyataan berikut: f ( ) ± g ( ) = f ( ) ± g ( ) { } c c c kf ( ) = k f ( ) c c 3 f ( g ) ( ) = f ( ). g ( ) c c c c keduanya ada dan k R maka berlaku 4 f ( ) f ( ) c =, asalkan cg ( ) g g ( ) 0 ( ) c c 4

Untuk menyelesaikan soal it dapat dilakukan dengan beberapa cara.. Substitusi langsung. Dengan menyederhanakan (Pemfaktoran, Perasionalan akar) 3. Dengan prinsip it sepihak (kiri dan kanan) Contoh Hitunglah nilai it berikut ini!(subtitusi Langsung) a. (35) c. 7 b. ( 7+ 6) d. + 3 5 + 5

Jawab a. b. c. d. (3 5) = 3() 5= 6 5= ( 7+ 6) = () 7() + 6= 8 4+ 6 = 0 7 = 7() () = 7 = 7 + 3 ( ) + 3 + 3 = = = 5 + 5( ) + 5 + 3 6

Contoh Hitunglah nilai it berikut ini!(pemfaktoran) a. 4 b. 3+ 4 Jawab a. 4 4 4 4 0 = = = (tidak terdefinisi). Untuk 0 menyelesaikannya maka digunakan cara pemfaktoran sebagai berikut. 4 = ( ) ( + ) = ( + ) = + = 4 7

b. 3+ 3() + 4 6+ 0 = = = (tidak terdefinisi). Untuk 4 4 4 4 0 menyelesaikannya maka digunakan cara pemfaktoran sebagai berikut. 3+ ( ) ( ) = 4 ( ) ( + ) = + = = + 4 8

Hitunglah nilai it berikut ini!(perasionalan Akar a. + b. + 3 Solusi: a. + + 4 0 = = = (tidak terdefinisi) 0 9

+ + + + = + + = ( ) + ( )( + + ) = ( + ) 4 + + ( )( + + ) = ( ) ( ) = + + + + = = = = + + 4 + + 4 0

b. + 3 ( ) + 3 4 0 = = = ( ) 0 + 3 + 3 + + 3 = + + 3 ( ) ( )( ) ( ) + 3 4 + 3 = = + + 3 + + 3 ( )( ) = ( ) ( ) + + 3 = = = = + ( ) + 3 + 4 + 4 = + + 3

c c f ( ) Jika menuju c dari arah kiri (dari arahbilangan yang lebih kecil dari c) it disebut it kiri, c c + f ( ) Jika menuju c dari arah kanan (dari arah bilangan yang lebih besar dari c) it disebut it kanan, f ( ) c = L f ( ) = L dan + f ( ) c Jika f ( ) c c + Maka c f ( ) f ( ) c = L tidak ada

Diketahui fungsi berikut: a. f ( ) + ; f ( ) = ; < <. Tentukanlah: + 3 ; b. f ( ) Jawab a. Perhatikan untuk menuju - dari kiri aturan fungsi yang digunakan adalah + sedangkan untuk menuju - dari kanan aturan fungsi yang digunakan adalah. Oleh karena itu, untuk mencari digunakan it sepihak (it kiri dan it kanan) f ( ) = ( + ) = + = f ( ) = = ( ) = + + f ( ) = f ( ) = f ( ) = + f ( ) 3

b. Perhatikan untuk menuju dari kiri aturan fungsi yang digunakan adalah sedangkan untuk menuju dari kanan aturan fungsi yang digunakan adalah + 3. Oleh karena itu, untuk mencari f ( ) digunakan it sepihak (it kiri dan it kanan) f ( ) = = = 4 f ( ) = ( + 3) = + 3= + + f ( ) f ( ) f ( ) tidak ada + + ; f ( ) = ; < < + 3 ; 4

Diketahui: Jawab a. Hitung, 0 f ( ) =, 0< < +, f ( ) 0 f ( ) b. Hitung) Jika ada c. Hitung f ( ) a. Karena aturan fungsi berubah di =, maka perlu dicari it kiri dan it kanan di = f( ) = = 0 0 0 f( ) = = 0 + + 0 0 f ( ) = 0 0 5

b. Karena aturan fungsi berubah di =, maka perlu dicari it kiri dan it kanan di = f( ) = = f ( ) = + = 3 + + Karena = + = f ( ) f( ) = + = 6 f ( ) Tidak ada + maka c. Karena aturan fungsi tidak berubah di =, maka tidak perlu dicari it kiri dan it kanan di =

a. b. c. d. e. ( 0) 5 ( + 3+ ) + 0 3 4 5+ 6 7+ + 8 f. g. h. i. 8 4 + 3+ 4 3 + 5 7

;. Diketahui: f( ) =, tentukan apakah f( ) > (jika ada)! ; 0. Diketahui: f( ) = 0<, tentukan apakah + > f( ) dan f( ) (jika ada)! 0 ; < 3. Diketahui: f + ; f( ) dan f( ) (jika ada)! ( ) = ; <, tentukan apakah

3+, 4. Diketahui: f( ) = 5, < 3 f( ) (jika ada)! 3 3, > 3 3+, 5. Diketahui: f( ) = 5,< 3, > 3 dan f( ) (jika ada)! 3, tentukan apakah, tentukan apakah f( ) f( ) dan

Soal Latihan Pilihan Ganda Bab : Limit -. Nilai dari a. - b. 0. Nilai dari a. - b. 0 3. Nilai dari a. - b. 0 c. 5 d. e. 6 + =. + + 4 5 =. 3+ 4 =. c. d. c. d. e. 3 e. 6

34 4. Nilai dari =. 5 a. d. 5 e. 0 b. c. 3 + 7 5. Nilai dari =. + 6 a. d. 30 30 b. e. 0 c. 6. Nilai dari a. 3/4 b. 5/4 + 9 =... 4 c. 3/ d. 0 e. /

7. Nilai a. b. 4 4 =... 3 + 5 c. 6 d. 8 e. 9 8. Nilai dari a. b. c. 4 6 4 + 3... = d. 6 e. 0

9. Nilai f ( ) dari fungsi a. b. 0 + 0. Nilai f ( ) dari fungsi a. b. 0 c. - d. e. Tidak ada, + f( ) =,-<, > c. - d., + f( ) =,-<, > adalah... adalah... e. Tidak ada