Lampiran 1 79

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Lampiran 1 79"

Transkripsi

1 Lampiran 78

2 Lampiran 1 79

3 Lampiran 2 80

4 Lampiran 3 81

5 Lampiran 4 82

6 Lampiran 5 83

7 84 Lampiran 6 Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Waktu RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) PENELITIAN SIKLUS I : SD NEGERI JOMBOR : IPA : V / II : Energi Dan Perubahannya : 4 x 35 menit (2 x pertemuan) I. Standar Kompetensi 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya. II. Kompetensi Dasar 5.1 Mendeskripsikan hubungan antara gaya, gerak dan energi melalui percobaan (gaya gravitasi, gaya gesek, gaya magnet). III. Indikator 1. Mendemonstrasikan proses terjadinya gaya magnet. 2. Mengelompokan benda-benda yang bersifat magnetis. 3. Menjelaskan cara membuat gaya magnet. 4. Menjelaskan gaya gravitasi bagi kehidupan sehari-hari. 5. Memberi contoh penggunaan gaya gesek dalam kehidupan sehari-hari. IV. Tujuan Pembelajaran Dengan menggunakan metode demonstrasi dalam pembelajaran energi dan perubahannya siswa diharapkan mampu : 1. Mendemonstrasikan proses terjadinya gaya magnet dengan benar. 2. Mengelompokkan benda-benda yang bersifat magnetik dan yang tidak magnetik dengan benar. 3. Mendemonstrasikan cara membuat magnet dengan benar. 4. Membandingkan kecepatan jatuh dua benda (yang berbeda berat, bentuk dan ukuran) dari ketinggian tertentu. 5. Menyimpulkan bahwa gaya grafitasi menyebabkan benda bergerak ke bawah.

8 85 6. Menjelaskan berbagai cara memperkecil atau memperbesar gaya gesekan. 7. Menjelaskan manfaat dan kerugian yang ditimbulkan oleh gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin, percaya diri, tekun, tanggung jawab dan ketelitian. V. Materi Pokok (Materi lengkap terlampir) Gaya magnet Gaya gravitasi Gaya gesek VI. Pendekatan / strategi, metode, media, sumber, alat dan bahan a. Model Pembelajaran : Demonstrasi b. Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya jawab, Demonstrasi c. Alat dan bahan : Magnet, Karet Penghapus, Clip Kertas,Kerikil,Paku,Uang Logam, Sekrup, Ring Baut Sumber pembelajaran : - Buku IPA Salingtemas Kelas V SD dan MI,Wigati Hadi O Dkk - BukuPaket IPA BSE untuk SD dan MI kelas V hal Buku IPA sains ktsp standar isi 2006 untuk SD dan MI kelas V - Buku aktif kelas V untuk SD, syurinur hasanah - Heri Sulistyanto Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI kelas IV. Jakarta : Pusat perbukuan Depdiknas - Buku SAINS SD Relevan Kelas V

9 86 VII. Skenario Pembelajaran SIKLUS I Pertemuan pertama Kegiatan awal 1. Guru memberikan salam kepada siswa 2. Guru mengkondisikan kelas 3. Guru mengabsensi siswa 4. Apersepsi : membangun pandangan awal tentang sifat-sifat magnet menggapa pintu kulkas dapat tertutup rapat walaupun tanpa selot. 5. Membagun motivasi dengan cara menyadarkan pentingnya gaya magnet dalam kehidupan sehari-hari 6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran gaya magnet Serta langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan Metode Demonstrasi waktu (10 menit) Kegiatan Inti Eksplorasi 1. Guru mengajak siswa untuk menggali pengetahuan siswa tentang materi yang akan disampaikan yaitu gaya magnet 2. Guru bertanya jawab kepada siswa tentang materi gaya magnet yang diketahui siswa dalam kehidupan sehari hari. 3. Guru meminta siswa untuk menyebutkan benda-benda yang bersifat magnet 4. Membantu siswa memberi informasi jika diperlukan siswa. Elaborasi 1. Guru membagi peserta didik dalam satu kelas menjadi empat kelompok. 2. Guru membagi 1 kelompok yang terdiri dari 5 orang 3. Guru membagikan alat-alat percobaan pada masing-masing kelompok dan membagikan LKS. 4. Guru mencontohkan percobaan dihadapan peserta didik, yakni mendemonstrasikan magnet yang dapat menarik paku. 5. Guru memerintahkan peserta didik untuk melakukan hal yang sama seperti yang telah dicontohkan dalam percobaan, dengan (40 menit)

10 87 menggunakan benda-benda yang sudah disediakan. 6. Guru memerintahkan siswa untuk mencari benda-benda yang ada didalam dan luar kelas dan mengisikan data yang diperoleh pada LKS yang telah disediakan. 7. Setiap anggota kelompok mengerjakan LKS yang telah diberikan 8. Peserta didik di berikan waktu 10 menit untuk megerjakan LKS 9. Guru memeriksa kegiatan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar. Jika masih ada kelompok yang belum dapat melakukan kegiatan dengan benar,guru dapat langsung memberikan bimbingan. Konfirmasi 1. Masing masing kelompok mempresentasikan hasil kerja mereka 2. Kelompok lain memberi tanggapan dan guru membimbing siswa untuk memperoleh jawaban yang tepat sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. 3. Bertanya jawab tentang materi gaya magnet Kegiatan akhir 1. Meminta peserta didik untuk menyimpulkan percobaan yang telah dilakukan, dengan bimbingan guru. 2. Guru menanyakan hal-hal yang berkaitan dengan materi ajar. 3. Guru memberikan uji tes tertulis pada peserta didik. 4. Guru menyampaikan pembelajaran pertemuan selanjutnya dan persiapannya Pertemuan ke-2 Kegiatan awal 1. Guru memberi salam kepada siswa 2. Guru mengkondisikan kelas 3. Guru mengabsensi siswa 4. Apersepsi : membangun pandangan awal tentang gaya gravitasi pernahkah kalian memikirkan apa yang menyebabkan gerak jatuh benda itu menuju ke bawah? (20 menit) Waktu (10 menit)

11 88 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran serta langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan Metode Demonstrasi 6. Guru mengingatkan kembali pelajaran di pertemuan sebelumnya Kegiatan Inti Eksplorasi 1. Guru menjelaskan pengertian gaya grafitasi 2. Guru melakukan sebuah kegiatan memutar globe dan melakukan Tanya jawab 3. Guru menampung semua jawaban siswa 4. Guru mendemonstrasikan kegiatan menjatuhkan benda berupa, batu, penggaris, kertas, streopom dan bekas kaleng minuman. 5. Guru melemparkan benda tersebut satu persatu keatas dan siswa mengamati 6. Guru meminta siswa untuk melakukan kegiatan yang telah di contohkan 7. Dengan dibimbing guru, peserta didik melakukan kegiatan untuk membandingkan pengaruh gaya grafitasi bumi terhadap gerak jatuh benda 8. Dengan dibimbing guru, peserta didik melakukan kegiatan untuk membandingkan pengaruh gaya grafitasi bumi terhadap gerak jatuh benda 9. Guru menggali kemampuan siswa dengan melakukan Tanya jawab yang berhubungan dengan pengalaman sehari-hari 10. Selanjutnya guru membentuk siswa dalam kelompok masingmasing 4-5 orang Elaborasi 1. Setiap kelompok menerima lembar kegiatan LKS untuk menggawali kegiatannya 2. Setiap kelompok mempersiapkan peralatan yang telah dibagikan 3. Setiap kelompok mengerjakan kegiatan sesuai dengan langkahlangkah pada lembar kegiatan 4. Guru memberi motivasi dan bimbingan pada setiap kelompok 5. Guru menunjuk salah satu kelompok yang sudah selesai untuk (20menit)

12 89 mempresentasikan hasil kegiatannya, secara bergiliran 6. Guru memberikan masukan pada setiap pendapat kelompok 7. Siswa dan guru meluruskan dan menyatukan pendapat untuk mengambil kesimpulan Konfirmasi 1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa 2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalah pahaman memberikan penguatan dan penyimpulan pendapat : pengertian gaya gravitasi faktor yang mempengaruhi kecepatan benda jatuh pengaruh gaya gravitasi. Kegiatan akhir 1. Siswa dan guru bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari selama pertemuan untuk mengetahui pencapaian indikator dan pencapaian kompetensi dan kompetensi dasar 2. Siswa dan guru membuat kesimpulan dari materi yang sudah di pelajari 3. Guru memberi reward pada kelompok terbaik 4. Guru memberikan penekanan pada seluruh siswa untuk selalu menerapkan sikap menghormati, menghargai, disiplin, jujur dan bertanggung jawab 5. Kemudian guru menjelaskan materi yang selanjutnya Kegiatan ke 2 pertemuan ke 2 Eksplorasi 1. Guru menjelaskan pengertian gaya gesek 2. Guru menceritakan tentang permukaan sepatu, ban yang beralur, dan menunjukan korek api 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran 4. Guru melakukan kegiatan, menunjukan bola tenes yang di gelindingkan diatas lantai semen,triplek yang di lapisi karpet dan melakukan Tanya jawab 5. Dengan dipandu guru, peserta didik menyebutkan hal-hal yang (10 menit)

13 90 mempengaruhi besar gaya gesekan 6. Dengan dibimbing guru, peserta didik melakukan kegiatan untuk membuktikan bahwa makin kasar permukaan benda makin besar gaya gesekan. 7. Dengan dipandu guru, peserta didik menyebutkan cara memperbesar dan memperkecil gaya gesekan. 8. Dengan dipandu guru, peserta didik menyebutkan manfaat dan kerugian gaya gesekan 9. Kemudia guru melakukan kegiatan mengeser lemari 10. Guru meminta siswa untuk melakukan kegiatan seperti yang telah di contohkan guru kemudian bertanya jawab 11. Siswa memberikan jawaban secara bebas 12. Selanjutnya guru membentuk kelompok masing-masing 4-5 orang Elaborasi 1. Setiap kelompok menerima lembar kegiatan siswa 2. Kelompok mempersiapkan peralatan yang diberikan dan mengerjakan kegiatannya sesuai dengan langkah-langkah pada LKS 3. Guru memberikan motivasi dan bimbingan pada setiap kelompok 4. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kegiatannya secara bergiliran 5. Guru memberikan masukan kepada setiap pendapat kelompok 6. Siswa dan guru meluruskan dan menyatuakan pendapat, untuk mengambil kesimpulan 7. Siswa mengerjakan soal evaluasi untuk menguji keterampilan siswa secara individu 8. Guru memberi refleksi dari hasil evaluasi ( 20 menit )

14 91 Konfirmasi 1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa 2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalah pahaman memberikan penguatan dan penyimpulan pendapat : Pengertian gaya gesek Hubungan antara permukaan terhadap gerak benda Cara memperbesar dan memperkecil gaya gesek Penerapan gaya gesek dalam kehidupan sehari-hari Kegiatan akhir 1. Siswa dan guru bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari selama pertemuan untuk mengetahui pencapaian indikator dan pencapaian kompetensi dan kompetensi dasar 2. Siswa dan guru membuat kesimpulan dari materi yang sudah di pelajari 3. Guru memberi reward pada kelompok terbaik 4. Guru memberikan penekanan pada seluruh siswa untuk selalu menerapkan sikap menghormati, menghargai, disiplin, jujur dan bertanggung jawab ( 10 menit )

15 92 A. Penilaian 1. Prosedur : tes proses dan tes akhir 2. Jenis tes : tes tertulis 3. Bentuk : uraian 4. Alat : soal, kunci jawaban, skor penilaian, lembar observasi Mengetahui, Jombor, April 2016 Guru Kelas V Praktikan Masyanah, S.Pd Gugun Kurniawan NIP NIM Mengetahui, Kepala SDN Jombor Sri Lestari, S.Pd NIP

16 93 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) PENELITIAN SIKLUS II Sekolah : SD NEGERI JOMBOR Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : V / II Materi Pokok : Energi Dan Perubahannya Waktu : 4 x 35 menit ( 2 x pertemuan ) I. Standar Kompetensi 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya. II. Kompetensi Dasar 5.2 Menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat. III.Indikator 1. Mengidentifikasi berbagai pesawat sederhana, misalnya pengungkit, bidang miring, katrol, serta roda 2. Menggolongkan berbagai alat rumah tangga sebagai pengungkit, bidang miring, katrol, serta roda 3. Mengidentifikasi kegiatan menggunakan pesawat sederhana 4. Mendemonstrasikan cara menggunakan pesawat sederhana IV. Tujuan Pembelajaran Dengan menggunakan metode demonstrasi dalam pembelajaran energi dan perubahannya siswa diharapkan mampu : 1. Mengidentifikasi berbagai jenis pesawat sederhana, misalnya pengungkit, bidang miring, katrol, dan roda 2. Menggolongkan berbagai alat rumah tangga sebagai pengungkit, bidang miring, katrol, dan roda 3. Mengidentifikasi kegiatan sehari-hari yang menggunakan pesawat sederhana 4. Memperagakan cara menggunakan pesawat sederhana

17 94 Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin, percaya diri, tekun, tanggung jawab dan ketelitian V. Materi Pokok ( Materi lengkap terlampir ) Pesawat sederhana VI. Pendekatan/strategi, metode, media, sumber, alat dan bahan a. Model Pembelajaran : Demonstrasi b. Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya jawab, presentasi,demonstrasi c. Alat dan bahan : Gunting, palu, sendok makan,tang, obeng, botol, batu bata, karet gelang, papan, pemotong kuku d. Sumber Belajar : - Buku IPA Saling temas Kelas V SD dan MI,Wigati Hadi O Dkk - Buku Paket IPA BSE untuk SD dan MI kelas V hal Buku IPA SAINS KTSP standar isi 2006 untuk SD dan MI kelas V - Buku IPA AKTIF kelas V untuk SD,Ita Syurinur Hasanah - Heri Sulistyanto Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI kelas IV. Jakarta : Pusat perbukuan Depdiknas - Buku SAINS SD Relevan Kelas V

18 95 VII. Skenario Pembelajaran SIKLUS II Pertemuan pertama Kegiatan awal 1. Guru memberikan salam kepada siswa 2. Guru mengkondisikan kelas 3. Guru mengabsensi siswa 4. Apersepsi : membangun pandangan awal tentang pesawat sederhana mengapa kita lebih mudah membuka tutup kaleng mengunkan tuas dari pada mengunakan tangan 5. Membangun motivasi dengan cara menyadarkan pentingnya pesawat sederhana dalam kehidupan sehari hari untuk mempermudah pekerjaan 6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pesawat sederhana 7. Serta langkah langkah pembelajaran dengan menggunakan metode demonstrasi. Kegiatan inti Eksplorasi 1. Guru mengajak siswa untuk menggali pengetahuan siswa tentang materi yang akan disampaikan yaitu pesawat sederhana 2. Guru melakukan tanya jawab kepada siswa tentang materi pesawat sederhana yang diketahui siswa dalam kehidupan sehari hari. 3. Guru menjelaskan pengertian pesawat sederhana, misalnya tuas. 4. Guru menjelaskan tuas di bedakan menjadi tiga bagian 5. Guru menjelaskan pengertian tuas jenis pertama 6. Guru menjelaskan pengertian tuas jenis kedua 7. Guru menjelaskan pengertian tuas jenis ketiga waktu (10 menit) (40 menit)

19 96 8. Guru meminta siswa untuk menyebutkan benda-benda yang bersangkutan dengan pesawat sederhana 9. Membantu siswa memberi informasi jika diperlukan siswa. Elaborasi 1. Dengan dipandu guru, peserta didik mendeskripsikan pengertian tuas jenis pertama. 2. Dengan dibimbing guru, peserta didik melakukan kegiatan untuk membuktikan kemudahan kerja dengan menggunakan tuas jenis pertama. 3. Dengan dipandu guru, peserta didik menunjukkan kedudukan beban, titik tumpu dan kuasa pada tuas jenis pertama. 4. Dengan dipandu guru, peserta didik menunjukkan kedudukan beban, titik tumpu, dan kuasa pada tuas jenis kedua. 5. Dengan dipandu guru, peserta didik menyebutkan tuas jenis kedua yang ada dalam kehidupan sehari-hari 6. dengan dipandu guru, peserta didik menunjukkan kedudukan beban, titik tumpu, dan kuasa tuas jenis ketiga. 7. Dengan dipandu guru, peserta didik menyebutkan tuas jenis ketiga yang ada dalam kehidupan sehari-hari. 10. Guru membagi peserta didik dalam satu kelas menjadi empat kelompok 11. Guru membagi 1 kelompok masing masing yang terdiri dari 4-5 orang 12. Guru membagikan alat - alat percobaan pada masingmasing kelompok dan membagikan LKS. 13. Guru mencontohkan percobaan dihadapan peserta didik, yakni mendemonstrasikan cara mengunakan tuas jenis pertama, kedua dan ketiga

20 Guru memberikan perintah kepada peserta didik untuk melakukan hal yang sama seperti yang telah dicontohkan dalam percobaan, dengan menggunakan benda-benda yang sudah disediakan. 15. Setiap anggota kelompok mengerjakan LKS yang telah diberikan 16. Peserta didik diberikan waktu 10 menit untuk megerjakan LKS 17. Guru memeriksa kegiatan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar. Jika masih ada kelompok yang belum dapat melakukan kegiatan dengan benar,guru dapat langsung memberikan bimbimgan. Konfirmasi 1. Guru melakukan refleksi dengan mempertanya-kan menunjukkan titik beban, titik kuasa, titik tumpu, lengan kuasa, dan lengan beban oleh murid. 2. Masing masing kelompok mempresentasikan hasil kerja mereka 3. Kelompok lain memberi tanggapan dan guru membimbing siswa untuk memperoleh jawaban yang tepat sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. 4. Bertanya jawab tentang materi pesawat sederhana Kegiatan akhir 1. Guru Meminta peserta didik untuk menyimpulkan percobaan yang telah dilakukan, dengan bimbingan guru. 2. Guru menanyakan hal-hal yang berkaitan dengan materi ajar. 3. Guru memberikan uji tes tertulis pada peserta didik. 4. Guru menyampaikan pembelajaran pertemuan selanjutnya dan persiapannya (20 menit)

21 98 Pertemuan ke 2 Kegiatan awal 1. Guru memberi salam kepada siswa 2. Guru mengkondisikan kelas 3. Guru mengabsensi siswa 4. Apersepsi : Membangun pandangan awal tentang (pengungkit) bidang miring, katrol dan roda 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran serta langkah langkah pembelajaran dengan menggunakan model Demonstrasi Kegiatan inti Eksplorasi 1. Guru menjelaskan pengertian bidang miring 2. Guru menjelaskan pengertian katrol 3. Guru menjelaskan pengertian roda sebagai pesawat sederhana. 4. Guru menggali kemampuan siswa dengan melakukan Tanya jawab yang berhubungan dengan pengalaman sehari-hari. Elaborasi 1. Dengan dibimbing guru, peserta didik melakukan kegiatan untuk membuktikan bahwa bidang miring dapat mempermudah pekerjaan 2. Dengan dipandu guru, peserta didik menyebutkan kegunaan bidang miring dalam kehidupan sehari-hari. 3. dengan dipandu guru, peserta didik menyebutkan macammacam katrol, yaitu katrol tetap, bebas, dan majemuk. 4. Dengan dipandu guru, peserta didik menyebutkan kegunaan katrol tetap, bebas, dan majemuk dalam kehidupan sehari-hari. waktu (10 menit) (50 menit)

22 99 5. Dengan dipandu guru, peserta didik menyebutkan kegunaan roda sebagai pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari. 6. Dengan dipandu guru, peserta didik menyebutkan kegunaan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari. 7. Guru membagi peserta didik dalam satu kelas menjadi empat kelompok 8. Guru membagi 1 kelompok masing masing yang terdiri dari 4-5 orang 9. Guru membagikan alat - alat percobaan pada masingmasing kelompok dan membagikan LKS. 10. Guru mencontohkan percobaan dihadapan peserta didik, yakni mendemonstrasikan cara mengunakan bidang miring, katrol dan roda 11. Guru memberikan perintah kepada peserta didik untuk melakukan hal yang sama seperti yang telah dicontohkan dalam percobaan, dengan menggunakan benda-benda yang sudah disediakan. 12. Setiap anggota kelompok mengerjakan LKS yang telah di berikan 13. Peserta didik di berikan waktu 10 menit untuk megerjakan LKS 14. Guru memeriksa kegiatan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar. Jika masih ada kelompok yang belum dapat melakukan kegiatan dengan benar,guru dapat langsung memberikan bimbingan Konfirmasi 1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa 2. mempersilahkan peserta didik untuk mengajukan pertanyaan sehubungan dengan materi yang dibahas.

23 Guru bersama peserta didik membahas pertanyaan yang diajukan Kegiatan akhir 1. Siswa dan guru membuat kesimpulan dari materi yang telah dipelajari dan persiapannya 2. Guru memberikan soal evaluasi 3. Guru memberi reward pada kelompok terbaik 4. Guru memberi penekanan pada seluruh siswa untuk selalu menekankan sikap menghormati, menghargai, disiplin., jujur dan bertangung jawab dalamkehidupan sehari-hari (10 menit)

24 101 A. Penilaian 1. Prosedur : tes proses dan tes terakhir 2. Jenis tes : tes tertulis 3. Bentuk : uraian 4. Alat : soal, kunci jawaban, skor penilain, lembar observasi Mengetahui, Guru Kelas Salatiga, April 2016 Peneliti Masyanah, S.Pd. Nip : Gugun Kurniawan Nim : Mengetahui, Kepala Sekolah Sri Lestari,S.Pd Nip :

25 102 Lampiran 7 Soal Evaluasi Siklus I Nama : Kelas / No Absen : Berilah tanda silang ( x ) pada huruf a,b,c atau d untuk jawaban yang tepat! 1. Mengapa salah satu ujung jarum kompas selalu menghadap utara a. karena gaya gravitasi bumi b. karena medan magnet bumi c. karena rotasi bumi d. karena revolusi bumi 2. Benda yang akan menuju pusat bumi, hal ini disebabkan karena adanya gaya a. gravitasi bumi b. magnet c. gesek d. pegas 3. Berikut ini merupakan peristiwa yang terjadi kerena gaya gravitasi bumi, kecuali a. batu yang dilempar keatas kembali kebawah b. bola mengelinding c. buah magga jatuh dari tanah d. koper terasa berat jika diangkat 4. Kerugian karena adanya gaya gesek adalah a. menahan benda agar tidak bergeser b. permukaan benda manjadi aus c. tidak konsentrasi d. tidak ada keseimbangan 5. Berikut ini hal yang dapat berkurangnya atau hilangnya sifat gaya tarik magnet, kecuali... a. sering dipakai b. sering jatuh c. dibakar sampai panas d. pukul dengan benda benda keras

26 Gaya terjadi saat mengasah pisau a. pegas b. gesekan c. magnetik d. listrik 7. Membuat magnet dapat dilakukan dengan cara... a. mendinginkan besi b. memanaskan besi c. aliran listrik d. melilitkan element 8. Gaya tarik menarik suatu benda disebut a. gesekan b. ikat c. gravitasi d. lebur 9. Pertistiwa yang dapat terjadi apa bila kutub magnet di dekatkan pada besi dan emas adalah... a. magnet tidak menarik besi tetapi menarik emas b. magnet menarik besi tetapi tidak menarik emas c. magnet tidak menarik besi dan tidak menarik emas d. magnet menarik besi dan menarik emas 10. Agar electromagnet dapat berkerja maka dibutuhkan... a. aliran arus listrik b. baterai dan motor penggerak c. sumber energi matahari d. kabel yang terhubung dengan sakelar listrik 11. Bahan Bahan di bawah ini yang tidak dapat ditarik oleh magnet adalah a. besi, baja, tembaga b. baja, air dan kaca c. air, kaca, intan d. besi, kaca dan intan

27 Magnet yang di buat dengan cara dialiri listrik di sebut a. electromagnet b. magnet ladam c. feromagnet d. diamagnet 13. Kelompok benda yang menggunakan magnet adalah a. pintu kulkas,tempat pensil dan buku b. tang, obeng, dan jam tangan c. pintu kulkas, tempat pensil dan obeng tukang arloji d. pintu kulkas, tang dan tempat pensil 14. Alat yang menggunakan electromagnet yaitu a. obeng b. kompas c. tempat pensil d. mesin pengangkat besi tua 15. Pola garis disekitar medan magnet disebut a. garis lurus b. garis gaya c. garis lengkung d. garis magnet 16. Bahan Bahan di bawah ini yang merupakan kelompok benda nonmagnetik adalah a. kaca, timah,seng b. besi, baja dan serbuk besi c. karet, peniti dan daun d. plastic, daun, jarum 17. Paku yang didekatkan magnet akan bersifat magnetic,cara ini disebut pembuatan magnet a. konveksi b. induksi c. gesekan d. elektromagnetik

28 Apa bila sebuah magnet batang dibagi menjadi dua bagian, maka tiap bagian mempunyai a. 1 kutub b. 2 kutub c. 3 kutub d. 4 kutub 19. Dalam sains tarikan atau dorongan dinamakan a. Gaya b. Dorongan c. Usaha d. Tenaga 20. Untuk memperkecil gaya gesek pada bantalan peluru diberi a. Pelumas b. Solar c. Bensin d. Air

29 106 Soal Evaluasi Siklus II Nama : Kelas / no absen : Berilah tanda silang (x) pada huruf a,b,c atau d menurut jawaban yang benar! 1. Pesawat sederhana berguna untuk a. mempermudah pekerjaan b. mempersingkat perjalanan c. mempersingkat waktu d. menciptakan gaya 2. Alat di bawah ini yang mengunakan bidang miring adalah a. papan luncur b. katrol c. sepatu roda d. gegep 3. Berikut ini yang mengunakan katrol tetap adalah a. mesin traktor b. jungkat jungkit c. sumur timba d. sumur pompa 4. Pembuatan sekrup dan baut mengunakan prinsip a. bidang miring b. tuas c. roda d. poros 5. Roda termasuk jenis pesawat sederhana jenis a. katrol tetap b. katrol bebas c. pengungkit d. bidang miring

30 Sekop yang kita gunakan untuk menyerok tanah merupakan tuas golongan a. pertama b. ketiga c. kedua d. keempat 7. Untuk memindahkan balok kayu yang berat dari lantai dasar ke lantai 3 sebaiknya kita mengunakan a. roda b. bidang miring c. katrol d. tuas 8. Di bawah ini benda yang tergolong pengungkit adalah a. setir mobil b. setir kapal c. roda sepeda d. dongkrak 9. Iwan memotong kertas ia mengunakan pesawat sederhana jenis a. tuas b. katrol c. bidang miring d. roda 10. Jarak titik tumpu dan kuasa di sebut a. titik beban b. lengan beban c. titik kuasa d. lengan kuasa 11. Pembuatan tangga pada gedung bertingkat mengunakan prinsip a. tuas b. katrol c. bidang miring d. roda

31 Fungsi pesawat sederhana yaitu a. menambah tenaga b. mempermudah pekerjaan c. menambah beban d. meniadakan gaya yang berkerja 13. Gerobak dorong menggunakan pengungkit jenis a. pertama b. kedua c. ketiga d. keempat 14. Berikut ini alat alat yang menggunakan katrol tetap adalah a. sumur timba b. mesin traktor c. sumur pompa d. jungkat jungkit 15. Katrol yang digunakan pada tiang bendera termasuk katrol a. kartol bebas b. katrol tetap c. katrol berganda d. blok katrol 16. Pembuatan jalan jalan dipegunungan menggunakan prinsip a. katrol b. tuas c. roda d. bidang miring 17. Paku menggunakan prinsip pesawat sederhana berupa a. pengungkit b. bidang miring c. katrol d. roda

32 Jenis pengungkit yang letak kuasanya bearada di antara beban dan titik tumpu Diterapkan Pada a. gunting b. pemotong kertas c. gerobak dorong d. pinset 19. Untuk mengangkat atau menarik benda sebaiknya kita menggunakan a. roda berporos b. bidang miring c. katrol d. tuas 20. Untuk membuka tutup kaleng sebaiknya mengugunakan tuas jenis a. pertama b. kedua c. ketiga d. keempat

33 110 Lampiran 8 Kunci jawaban soal evaluasi siklus I 1. B 11. C 2. A 12. A 3. C 13. C 4. B 14. D 5. D 15.B 6. A 16. D 7. D 17.B 8. C 18. A 9. B 19. A 10. A 20. A Kunci jawaban soal evaluasi siklus II 1. A 11. C 2. A 12. B 3. C 13. D 4. A 14. A 5. D 15. B 6. B 16. D 7. C 17. B 8. D 18. C 9. A 19. C 10. B 20. A

34 111 Lampiran 9 Ringkasan Materi Siklus I Energi dan Perubahannya 1. Pengertian Gaya Dalam kehidupan sehari-hari kita mendapati kegiatan yang berhubungan dengan gaya. Pada saat kita membuka atau menutup pintu kita telah melakukan gaya yang berupa dorongan dan tarikan. Selain itu, pada saat kamu bermain sepak bola kamu melakukan gaya terhadap bola menggunakan kaki dan tanganmu. Gerakan mendorong atau menarik yang menyebabkan benda bergerak disebut gaya. Gaya yang dikerjakan pada suatu benda akan mempengaruhi benda tersebut. Gaya terhadap suatu benda dapat mengakibatkan benda bergerak, berubah bentuk, dan berubah arah. Pada saat kamu menendang bola maka bola akan bergerak dan berubah arahnya. Gaya pada benda juga mengakibatkan benda berubah bentuk. Sebagai contohnya, ketika kamu bermain dengan plastisin kamu dapat membuat berbagai macam bentuk. Gaya yang dilakukan tangan menyebabkan bentuk plastisin berubah sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Berdasarkan sumbernya, gaya dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu gaya magnet, gaya gravitasi, dan gaya gesekan. 2. Gaya Magnet Tarikan atau dorongan yang disebabkan oleh magnet disebut gaya magnet. Tidak semua benda dapat ditarik oleh magnet. Hanya benda-benda yang memiliki sifat tertentu saja yang dapat ditarik oleh magnet. Benda yang dapat ditarik oleh magnet disebut bersifat magnetis sedangkan benda tidak dapat ditarik oleh magnet disebut benda bersifat tidak magnetis. Untuk dapat mengetahui benda bersifat magnetis atau tidak magnetis dapat dilakukan dengan kegiatan yaitu mendekatkan berbagai macam benda dengan magnet. Pintu lemari es memanfaatkan gaya magnet

35 112 Magnet memiliki kekuatan untuk menarik benda-benda yang memiliki sifat magnetis. Untuk dapat mengetahui kekuatan magnet dapat diamati melalui garis gaya magnet. Garis gaya magnet dapat ditimbulkan dengan cara meletakkan serbuk besi di atas kertas, kemudian di bawahnya diletakkan sebatang magnet. Garis gaya magnet terbentuk oleh kekuatan magnet dalam menarik serbuk besi. Bagian yang berbentuk garis tebal di situlah terletak gaya magnet yang paling kuat. Daerah di sekitar magnet yang dipengaruhi oleh gaya magnet. Kekuatan gaya tarik magnet tidaklah sama di setiap sisi atau bagiannya. Gaya magnet paling kuat terletak di kutub-kutub magnet. Perhatikan gambar di bawah ini! Daerah di sekitar magnet yang masih dipengaruhi oleh gaya magnet disebut medan magnet. Area medan magnet itu biasa ditunjukkan dengan garis-garis gaya magnet. Garis-garis gaya magnet tersebut saling bertemu di ujung kedua kutubnya. Gaya tarik paling kuat terletak pada kutub kutub magnet A. Sifat-sifat magnet Magnet memiliki gaya yang dapat menarik atau menembus benda-benda tertentu. (a). Benda-benda yang dapat ditarik magnet adalah benda-benda yang terbuat dari logam besi, baja, dan campuran besi baja. (b). Benda yang dapat ditarik magnet antara lain ketas, plastik, emas, timah, tembaga, dan alumunium. (c). Benda yang dapa ditembus gaya magnet antara lain kaca, kertas, dan plastik. Magnet memiliki 2 kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan. (a). Kutub magnet yang menunjuk arah utara disebut kutup utara, dan diberi simbol U atau N. (b). Kutub magnet menunjukan ke arah selatan dan diberi simbol S. Kekuatan magnet terletak pada kedua kutubnya. Kutub kutub magnet yang senama tolak menolak dan kutub kutub magnet tidak senama akan tarik menarik.

36 113 Bel listrik papan catur gunting kompos dinamo Alat berat pengangkut besi B. Magnet alam dan magnet buatan Magnet alam adalah magnet yang terjadi akibat proses alam. Magnet buatan adalah magnet yang sengaja dibuat oleh manusia sesuai dengan kebutuhannya.

37 114 C. Cara Membuat Magnet Dengan cara induksi, yaitu proses mendekatkan besi atau baja yang bukan magnet ke besi atau baja yang bersifat magnet. Dengan cara menggosok, contohnya; menggosok-gosokan kutub magnet ke sebuah baja secara sarah secara berulang-malang maka baja akan menjadi magnet. Dengan aliran listrik, contohnya sebatang paku dapat menjadi listrik dengan cara mengalirkan listrik melalui lilitan kabet. Sifat kemagnetan paku akan bertahan selama arus listrik mengalir. Magnet yang terjadi akibat aliran arus listrik disebut elektromagnetik. D. Jenis dan sifat magnet Jenis-jenis magnet: a. Magnet U b. Magnet Ladam c. Magnet batang d. Magnet slinder e. Magnet jarum Sifat-sifat magnet: a. Teridiri dari kutub U dan S b. Kutub yang senama tolak menolak c. Kutub yang tidak senama tarik menarik d. Gaya yang paling kuat terdapat di medan magnet e. Dapat menarik benda-benda tertentu

38 Gaya Gravitasi Pada saat kamu melempar bola ke atas, bola akan jatuh ke bawah. Hal itu karena adanya gaya tarik dari bumi. Gaya tarik bumi inilah yang disebut gaya gravitasi. Gaya gravitasi yang terjadi pada benda yang jatuh dari ketinggian berbeda-beda. Hal ini disebabkan karena gaya gravitasi dipengaruhi oleh ukuran dan bentuk benda tersebut. Gravitasi adalah gaya tarikmenarik yang terjadi antara semua partikel yang mempunyai massa di alam semesta. Gaya gravitasi ini juga menarik benda-benda yang ada di luar angkasa seperti meteor, satelit buatan manusia, dan bulan. Gaya tarik ini menyebabkan benda-benda tersebut selalu berada di tempatnya. Gravitasi menyebabkan benda bergerak ke bawah. Buah yang jatuh dari pohonnya, air yang mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah, dan bola yang dilempar ke atas akan kembali jatuh ke tanah merupakan beberapa pristiwa yang menunjukkan bahwa gravitasi menyebabkan benda bergerak ke bawah.. Sebagai bukti adalah astronot yang ada di bulan. Astronot tersebut dapat melayang-layang di bulan karena gaya gravitasi di bulan sangat kecil. Hal yang sama akan terjadi pada benda-benda yang ada di bumi apabila gaya gravitasi tidak ada.

39 Gaya Gesekan Gaya gesekan adalah gaya yang ditimbulkan oleh dua pemukaan yang saling bersentuhan. Jalan yang licin membuat kendaraan sulit berjalan di atasnya karena gaya gesekan yang terjadi antara ban dengan jalan sangat kecil. Pada saat mendorong kursi terjadi gaya gesek Memperbesar dan memperkecil gaya gesekan. Gaya gesekan dapat diperbesar ataupun diperkecil disesuaikan dengan tujuannya. Dalam kehidupan sehari-hari kita jumpai berbagai cara yang dilakukan untuk memperkecil atau memperbesar gaya gesekan, di antaranya rem pada sepeda digunakan agar sepeda yang kita naiki dapat berhenti ketika sedang bergerak.gesekan antara karet rem dengan peleg membuat laju sepeda akan semakin lambat ketika di rem. Di rem berarti memperbesar gaya gesek. Manfaat dan kerugian dengan adanya gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari. Gaya gesekan memiliki manfaat dan kerugian. Manfaat dan kerugian ini dapat kita lihat dalam kehidupan sehari-hari seperti berikut. 1. Manfaat gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa manfaat gaya gesekan yang dapat kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari antara lain membantu benda bergerak tanpa tergelincir. 2. Kita dapat berjalan di atas lantai karena adanya gaya gesekan antara alas kaki (sendal/sepatu) dengan lantai yang meyebabkan kita tidak tergelincir saat berjalan. Selain itu, permukaan aspal jalan raya dibuat agak kasar. 3. Kerugian gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari. Kerugian yang ditimbulkan oleh gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari antara lain menghambat gerakan dan menyebabkan benda-benda menjadi aus

40 117 Pesawat Sederhana Ringkasan Materi Siklus II Perhatikan gambar di atas! Kayu gelondongan diturunkan dari dalam truk dengan cara digelindingkan pada papan. Papan dipasang miring dari bak truk ke tanah. Papan tersebut membuat pemindahan kayu keluar truk menjadi lebih mudah. Papan yang dipasang miring disebut bidang miring. Bidang miring termasuk pesawat sederhana. Apakah pesawat sederhana itu? Apa kegunaan pesawat sederhana bagi kita? Jenis-Jenis Pesawat Sederhana dan Kegunaannya Pesawat sederhana adalah alat-alat yang dapat memudahkan pekerjaan manusia. Kamu memerlukan gaya untuk melakukan berbagai pekerjaan. Gaya itu dilakukan oleh otot. Kekuatan otot manusia terbatas. Tentu kamu pernah menemui kesulitan dalam melakukansuatu pekerjaan. Misalnya membuka tutup botol, memanjat pohon, menimba air, dan memindahkan barang yang berat. Oleh karena itu, kamu memerlukan alat untuk mempermudah pekerjaan tersebut. Kamu dapat menggunakan pesawat. Pesawat dapat memperkecil gaya yang kamu keluarkan. Pesawat ada yang rumit dan ada yang sederhana. Pesawat rumit tersusun atas pesawat pesawat sederhana. Pada prinsipnya, pesawat sederhana terbagi menjadi empat macam, yaitu pengungkit, bidang miring, katrol, dan roda berporos. Bagaimana cara kerja pesawat sederhana? Marilah kita pelajari satu demi satu. 1. Pengungkit atau Tuas Di sekitar kita banyak peralatan yang menggunakan prinsip kerja pengungkit. Contohnya gunting dan pemotong kuku. Berdasarkan letak beban, kuasa, dan penumpunya, pengungkit dibedakan menjadi tiga golongan sebagai berikut.

41 118 a. Pengungkit Golongan I Jika kamu akan mencabut paku yang tertancap ditembok, apa yang kamu perlukan? Paku sulit dicabut dengantangan. Selain memerlukan tenaga yang kuat, sebatangpaku juga terlalu kecil untuk dipegang dengan tangan saat mencabut. Oleh karena itu, kamu memerlukan catut untuk mencabut paku dari tembok. Catut menggunakan prinsip kerja pengungkit golongan I. Pada pengungkit golongan I, letak titik tumpu berada diantara beban dan kuasa. Perhatikan gambar di bawah ini! Palu yang dilengkapi penjepit ( catut ) Gunting kertas b. Pengungkit Golongan II Pada pengungkit golongan II, letak beban di antara titik tumpu dan kuasa.perhatikan gambar di samping! Kereta sorong, pembuka kaleng, dan pemotong kertas merupakan alat alat yang menggunakan prinsip kerja pengungkit golongan II. Kereta sorong banyak digunakan oleh pekerja bangunan untuk mengangkut pasir atau material lain. Alat ini berguna untuk membawa benda benda yang berat. Selain lebih cepat dan mudah, tenaga yang harus dikeluarkan pun lebih sedikit.

42 119 Alat-alat yang termasuk pengungkit golongan II Beberapa Kereta jenis sorong kaleng mempunyai pembuka tutup yang kaleng menyatu dengan badannya. Tutup pemotong kertas kaleng sulit dibuka dengan jari-jari tangan. Namun, dengan menggunakan alat Pembuka kaleng, kaleng tersebut dapat dibuka dengan mudah dan tidak melukai tangan. Pemotong kertas banyak digunakan oleh pegawai foto kopi. Alat ini dapat membantu memotong kertas dalam jumlah banyak. Dengan alat ini, pekerjaan memotong kertas menjadi ringan. c. Pengungkit Golongan III Pada pengungkit golongan III, letak kuasa di antara beban dan titik tumpu. Stapler, pinset, dan sapu menggunakan prinsip kerja pengungkit golongan III.Perhatikan letak kuasa, beban, dan titik tumpunya. Coba tunjukkan letak kuasa, beban, dan titik tumpu saat kamu menyapu! Apakah kamu telah memahami prinsip kerja pengungkit? Lakukanlah kegiatan berikut bersama kelompokmu untuk lebih memahami prinsip kerja pengungkit! Stapler Pinset Sapu Alat-alat yang termasuk pengungkit golongan III

43 Bidang Miring Tangga merupakan salah satu jenis bidang miring. Jika memanjat pohon secara langsung, beban tubuh kita akan tertumpu pada tangan dan kaki. Namun, bila memakai tangga, beban tubuh akan ditahan oleh anak tangga yang kita injak. Itulah sebabnya seolah olah pekerjaan kita terasa lebih ringan. Sebenarnya, pekerjaan kita tetap, tetapi diperingan oleh alat. Jadi, dengan menggunakan bidang miring kita dapat menghemat tenaga. Prinsip yang sama juga diterapkan pada tangga bangunan bertingkat. Tahukah kamu, mengapa jalan di daerah pegunungan dibuat berkelok-kelok? Mobil tidak cukup bertenaga untuk mendaki lereng yang curam. Oleh karena itu, jalan tanjakan di gunung yang curam dibuat berkelok-kelok. Jalan yang demikian akan mengurangi tenaga yang dibutuhkan untuk mencapai ketinggian yang sama. Kemiringan tanjakan akan lebih landai dengan adanya kelokan sehingga lebih mudah didaki. Bidang miring berguna untuk membantu memindahkan benda benda yang terlalu berat Cara paling mudah memindahkan peti ke dalam truk yaitu dengan menggunakan bidang miring. Peti dapat didorong atau ditarik melalui bidang miring. Tenaga yang dikeluarkan lebih kecil daripada mengangkat peti secara langsung. Bidang miring digunakan untuk memindahkan peti Benda bendat tajam seperti pisau, kapak,pahat, dan paku menggunakan prinsip kerja bidang miring. Bagian yang tajam dari alat alat tersebut merupakan bidang miring. Paku Pahat Kapak Pisau

44 Katrol Bayangkan pada saat kamu harus mengambil air dari sumur dengan tali yang langsung diikatkan pada ember. Beban yang harus kamu angkat akan terasa sangat berat. Akan tetapi, pekerjaan tersebut bisa kamu lakukan dengan lebih mudah apabila kamu menggunakan timba. Sebenarnya, beban yang harus diangkat tidak berubah. Hanya saja, saat menggunakan timba, beban tidak hanya tertumpu pada tangan, tetapi juga tertumpu pada berat badan. Selain itu, dengan timba pekerjaan mengangkat akan berubah menjadi menarik sehingga lebih mudah. Inilah prinsip kerja katrol. Timba pada sumur menggunakan katrol Ada beberapa jenis katrol sebagai berikut. Katrol tetap : katrol yang tidak berubah posisinya ketika digunakan untuk memindahkan benda. Katrol bebas : katrol yang berubah posisinya ketika digunakan untuk memindahkan benda. Katrol rangkap : katrol yang terdiri dari lebih dari satu katrol yang disusun berjajar. Katrol ganda/ takal : katrol yang terdiri dari beberapa katrol yang disatukan dengan tali. Katrol tetap Katrol bebas Katrol rangkap Katrol ganda/takal

45 Roda Berporos Pada zaman prasejarah, orang-orang memindahkan beban berat dengan meletakkan beban diatas batang-batang pohon. Batang-batang pohon tersebut kemudian digerakkan menggelinding. Pada perkembangan berikutnya, dibuatlah roda yang diberi poros. Roda dan poros ini dapat berputar bersama-sama. Sepeda motor, mobil, dan hampir semua alat yang mempunyai bagian yang bergerak menggunakan asas roda berporos. Kursi roda untuk penyandang lumpuh kaki Adanya roda memungkinkan manusia untuk bergerak lebih cepat dan mudah. Coba perhatikan, tentu kamu lebih cepat sampai di sekolah dengan mengendarai sepeda daripada berjalan kaki. Bahkan orang lumpuhpun dapat bergerak lebih cepat dengan menggunakan kursi roda. Roda berporos juga digunakan dalam mesin-mesin kendaraan maupun industri.

46 123 Lampiran 10 Lembar Kerja Siswa Siklus I Pertemuan ke 1 Tujuan : Menunjukan benda yang dapat ditarik magnet dan yang tidak dapat ditarik magnet Nama Kelompok : : : : : Kelas : Alat dan bahan : 1. Paku 2. Penghapus 3. Peniti 4. Pulpen 5. Pensil 6. kayu Langkah-langkah : 1. Susun benda-benda tersebut secara melingkar, kecuali magnet! 2. Letakkan magnet ditengah-tengah lingkaran susunan benda tersebut! 3. Perhatikan gerakan-gerakan benda tersebut! 4. Benda apa yang tertarik oleh magnet? 5. Benda apa yang tidak tertarik oleh magnet? 6. Catatlah hasil pengamatan kelompokmu dalam tabel berikut!

47 124 No Nama Bahan Sifat Benda Benda Penyusun Dapat ditarik Tidak dapat ditarik magnet magnet Lembar Kerja Siswa Siklus I Pertemuan ke 2 Tujuan : Membandingkan kecepatan jatuh dua benda yang berbeda Nama Kelompok : : : : : Kelas : Alat dan bahan : 1. Kertas HVS 2. Batu 3. Streopom 4. Kaleng minuman 5. Pena

48 125 Langkah-langkah : 1. Sediakan dua lembar kertas HVS dan pena 2. berdirilah di atas meja atau kursi! 3. Remaslah selembar kertas hingga membentuk bulatan! Jatuhkan bulatan kertas dan lembaran kertas bersama-sama dari ketinggian yang sama! Benda mana yang lebih dahulu mencapai tanah? 4. Jatuhkan pena dan streopom secara bersama-sama dari ketinggian yang sama! Mintalah seorang temanmu untuk mengamati kecepatan kedua benda tersebut sampai ditanah! 5. Benda mana yang lebih berat? 6. Benda apa yang lebih dahulu mencapai lantai? 7. Catatlah hasil pengamatan kelompokmu dalam tabel berikut! No Nama benda Benda yang berat Benda yang lebih dulu mencampai lantai Jawablah pertanyaan dibawah ini! 1. Benda apakah yang lebih cepat jatuh kelantai? 2. Benda manakah yang lebih berat? 3. Benda apakah yang paling lama menyentuh tanah? 4. Jika batu dan kertas di jatuhkan dari ketingian yang sama manakah yang dahulu sampai ke tanah? 5. Apakah kesimpulan dari kegiatan yang telah kalian lakukan?

49 126 Lembar Kerja Siswa Siklus I Pertemuan ke 2 Tujuan : Membandingkan gerak benda pada dua permukaan yang berbeda Nama Kelompok : : : : : Kelas : Alat dan bahan : 1. Kursi 2. Meja 3. Bola tenes 4. Halaman sekolah 5. Ruang kelas Langkah-langkah : Permukaan yang kasar Permukaan yang halus 1. dorong lah kursi dipermukaan yang halus di dalam kelasmu! 2. kemudian keluarkan kursi tersebut dihalaman sekolahmu, kemudian dorong lagi! 3. amati apa yang terjadi! 4. kemudian gelindinglah bola tenes diatas permukaan yang halus dan yang kasar! 5. amati gerakan bola tersebut! Pertanyaan : 1. Lebih mudah permukaan yang mana mendorong kursi? 2. Pada keadaan manakah meja mudah bergerak? 3. Apakah bola tenes mengelinding terus di permukan yang tidak rata? 4. Apakah kesimpulan dari kegiatan tersebut? 5. Catatlah hasil pengamatan kelompokmu dalam kotak berikut!

50 127 Lembar Kerja Siklus II Pertemuan ke 1 Tujuan : Menunjukan Pengungkit memudahkan pekerjaan Nama Kelompok : : : : : Kelas : Alat dan Bahan : 1. Obeng pipih 2. Sendok 3. botol minuman bersoda 4. kaleng cat yang bertutup Langkah-langkah : 1. Letakkan kaleng tertutup diatas meja. 2. Sediakan pula alat pembuka tutup botol! 3. Cobalah membuka tutup botol tersebut dengan tangan. Dapatkah kamu melakuaknnya? 4. Ulangi membuka tutup tersebut menggunakan pembuka tutup botol 5. Manakah cara yang lebih mudah? 6. Manakah cara yang membutuhkan tenaga lebih besar? 7. Tuliskan kesimpulan dari kegiatan ini dan presentasikan di depan kelas!

51 128 Tujuan : Menunjukan pengungkit dapat memudahkan pekerjaan. Alat dan bahan : 1. Pemotong kuku 2. Gunting 3. Pinset Langka-langkah : 1. Cobalah gunting kuku anda menggunakan gunting! 2. Dapatkah kamu melakukannya! 3. Kemudian kamu potonglah kukumu menggunakan pemotong kuku! Jawablah pertanyaan berikut! 1. Cara manakah yang lebih mudah untuk memotong kuku? 2. Dpatkah kalian memotong kuku mengunakan gunting? 3. Apa yang dapat kamu simpulkan dari kegiatan ini? Tujuan : Menunjukan Pengungkit memudahkan pekerjaan Kelas : Alat dan bahan : 1. Sapu lidi dengan gagang kayu 2. Pinset 3. Stapler

52 129 Langkah-langkah : 1. Berdirilah sambil memegang sapu! 2. Peganglah ujung atas gagang sapu dengan tangan kiri,sementara itu, peganglah bagian tengah gagang sapu tersebut dengan tangan kananmu! 3. Mulailah melakukan gerakan menyapu, usahakan tangan kirimu diam, yang bergerak hanya tangan kananmu! 4. Kemudian cobalah menggunakan tangan mu untuk menjepit kertas, dapatkah kamu melakukannya! 5. Kemudian cobalah menggunakan stapler untuk menjepit kertas! 6. Manakah cara yang lebih mudah? 7. Manakah cara yang membutuhkan tenaga lebih besar? Jawablah pertanyaan berikut! 1. Tangan manakah yang menjadi titik tumpu? 2. Tangan manakah yang menjadi kuasa? 3. Bagian manakah yang menjadi beban? 4. Termasuk tuas golongan berapakah stepler yang kamu gunakan untuk menjepit kertas? 5. Cara manakah yang lebih mudah menggunakan tuas atau menggunakan tangan?

53 130 Lembar Kerja Siklus II Pertemuan 2 Tujuan : Menunjukan bahwa bidang miring dapat mempermudah pekerjaan Nama kelompok : : : : : Kelas : Alat dan Bahan : 1. Keret gelang 2. Penggaris 3. Papan kayu 4. Batu bata Langkah-langkah : 1. Angkat botol lurus keatas setinggi 2 batu bata! 2. Kemudian sandarkan papan kayu kebatu bata yang berbentuk bidang miring! 3. Tariklah botol tersebut pada papan dari bawah ke atas dengan menarik tali karetnya! 4. Amati panjang rentangan karet tersebut! 5. Catatlah hasil pengamatan kelompokmu! Jawablah pertanyaan dibawah ini! 1. Rentangan karet manakah yang lebih panjang pada saat botol ditarik melalui bidang miring atau pada saat digantung?

54 Mengapa demikian? 3. Tulislah kesimpulan dari kegiatan tersebut? Lembar Kerja Siswa Siklus II Pertemuan Ke 2 Tujuan : Mengetahui prinsip kerja katrol Alat dan Bahan : 1. Dua katrol tunggal 2. Tali kasur 3. Kertas berskala 4. Beban 5. Karet gelang Langkah-langkah : Kegiatan 1 1. Ikatlah beban dengan tali. Di ujung tali yang bebas, ikatkan karet gelang. 2. Angkat beban setinggi 20 cm dari kedudukan semula. Ukur dan catat panjang regangan karet gelang. Kegiatan 2 1. Pasang sebuah katrol tetap pada tiang. Kemudian, pasanglah tali melalui katrol, seperti tampak pada gambar di samping. 2. Tariklah karet gelang ke bawah sehingga beban terangkat 20 cm dari kedudukan semula. Ukur dan catat panjang regangan karet gelang dengan melihat dari kertas berskala. Kegiatan 3 1. Hubungkan satu katrol tetap pada tiang dan satu katrol bergerak dengan tali seperti tampak pada gambar di samping. 2. Tariklah tali ke bawah sehingga balok terangkat 20 cm dari kedudukan semula. Ukur dan catat panjang regangan karet gelang.

55 132 Diskusikanlah pertanyaan berikut untuk mendapatkan kesimpulan. 1. Pada kegiatan mana besar gaya yang diperlukan untuk mengangkat balok paling kecil? 2. Jenis katrol apakah yang harus digunakan agar usaha yang 3. dilakukan mengangkat beban menjadi semakin mudah? 4. Apakah yang dapat kamu simpulkan dari percobaan ini? Lembar Kerja Siklus II Pertemuan Ke 2 Tujuan : Membuktikan bahwa roda merupakan pesawat sederhana Alat dan Bahan : 1. Beban 2. Karet gelang 3. Spidol 4. Tali Langkah-langkah : Kegiatan 1 1. Ikatlah beban dengan karet gelang. 2. Letakkan beban, kemu dian tarik. Ukur dan catat panjang regangan karet gelang. 3. Letakkan dua buah spidol de ngan posisi sejajar. Kemudian, letakkan beban di atas kedua spidol tersebut. Tarik balok, ukurlah dan catat panjang regangan karet gelang. Diskusikanlah pertanyaan berikut untuk mendapatkan kesimpulan. 1. Regangan karet mana yang lebih pendek ketika menarik beban? 2. Apa manfaat spidol pada percobaan ter sebut? 3. Kesimpulan apa yang kamu dapatkan dari percobaan ini?

56 Lampiran

57 134

58 135

59 136

60 137

61 138

62 139

63 140

64 Lampiran

65 142

66 143

67 144 Lampiran 13 Input Spss Validasi Instrumen Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrument Siklus I NO SOAL keterangan : 1 = benar 0 = salah

68 145 Output Spss Validasi Instrumen Hasil Uji Validasi Dan Reliabilitas Instrumen Siklus I Scale Mean if Item Deleted Item-Total Statistics Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

69 146 Input Spss Validasi Instrumen Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrument Siklus II NO SOAL keterangan : 1 = benar 0 = salah

70 147 Output Spss Validasi Instrumen Hasil Uji Validasi Dan Reliabilitas Instrumen Siklus II Scale Mean if Item Deleted Item-Total Statistics Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL SOAL Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items

71 148 Lampiran 14 Foto-Foto Kegiatan Siklus I Frofile SD Negeri Jombor Guru menjelaskan materi Guru menjelaskan langkah demonstrasi Siswa di bagi dalam kelompok Siswa bekerja kelompok Siswa membuktikan magnet dapat menarik benda tertentu Guru membimbing siswa kerja kelompok

72 149 Guru menjelaskan materi Guru menjelaskan langkah demonstrasi Siswa mendemonstarsikan gaya gravitasi Siswa bekerja kelompok Guru membimbing siswa kerja kelompok Siswa presentasi hasil kerja kelompok

73 150 Guru menjelaskan materi gaya gesek Guru menjelaskan langkah demonstrasi Siswa melakukan percobaan di luar kelas siswa bekerja kelompok Guru membimbing siswa bekerja kelompok Siswa presentasi hasil kerja kelompok

74 151 Observer Guru membagikan soal evaluasi Siswa mengerjakan soal evaluasi Foto-Foto Kegiatan Siklus II Guru memluai pelajaran dengan doa Guru menjelaskan materi

75 152 Guru menjelaskan langkah demonstrasi Guru membagikan materi kepada kelompok Siswa bekerja kelompok Siswa berkerja kelompok Siswa mempresentasikan hasil kelompok guru menjelaskan materi Guru menjelaskan langkah demonstrasi siswa bekerja kelompok

76 153 Siswa mempresentasikan kerja kelompok Guru menjelaskan materi Siswa bekerja kelompok siswa presentasi hasil kerja kelompok Guru mebagikan soal evaluasi guru mengawasi evaluasi Observer

77 154 Lampiran 15 Uji Plagiat BAB I

78 BAB II 155

79 BAB III 156

80 BAB IV 157

81 BAB V 158

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian 46 Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian 47 Lampiran 2 Surat Keterangan Penelitian PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA UPT DISDIKPORA KECAMATAN BAWEN SD NEGERI BAWEN 03 Alamat:

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Sekolah Mata Pelajaran : SDN 02 Kopeng : Ilmu Pengetahuan Alam Pokok Bahasan : Pesawat Sederhana Kelas/Semester : V/2 Alokasi Waktu : 4 x 35 menit A. Standar

Lebih terperinci

DOKUMENTASI SIKLUS I

DOKUMENTASI SIKLUS I DOKUMENTASI SIKLUS I DOKUMENTASI SIKLUS II KISI-KISI SOAL TES HASIL BELAJAR SIKLUS I Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya Kompetensi Dasar : 5.1 Mendeskripsikan

Lebih terperinci

GAYA DAN GERAK Oleh : Sahir, S.Pd Guru Kelas SDN Karangsambung 01

GAYA DAN GERAK Oleh : Sahir, S.Pd Guru Kelas SDN Karangsambung 01 GAYA DAN GERAK Oleh : Sahir, S.Pd Guru Kelas SDN Karangsambung 01 A. PENGERTIAN DAN PENGARUH GAYA Gerakan mendorong atau menarik yang menyebabkan benda bergerak disebut gaya. Gaya yang dikerjakan pada

Lebih terperinci

LAMPIRAN I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

LAMPIRAN I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) LAMPIRAN LAMPIRAN I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I Sekolah : SD Negeri Salatiga 03 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : V/ 2

Lebih terperinci

LAMPIRAN I SURAT IZIN PENELITIAN

LAMPIRAN I SURAT IZIN PENELITIAN LAMPIRAN I SURAT IZIN PENELITIAN 75 76 LAMPIRAN II SURAT KETERANGAN MELAKUKAN PENELITIAN 77 78 LAMPIRAN III RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 79 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) Siklus I Sekolah

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) : SD Negeri 3 Kaloran. : 6 x 35 menit (3 x pertemuan)

LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) : SD Negeri 3 Kaloran. : 6 x 35 menit (3 x pertemuan) 71 LAMPIRAN 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu : SD Negeri 3 Kaloran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Surat Izin dan Surat Keterangan Penelitian

LAMPIRAN 1. Surat Izin dan Surat Keterangan Penelitian 66 LAMPIRAN 1 Surat Izin dan Surat Keterangan Penelitian 67 68 69 70 71 LAMPIRAN 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 72 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I Nama Sekolah : SD Negeri Jetak 03

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Lampiran 1: RPP SIKLUS I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : MI Falahiyyah Rowosari Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : V/Genap Materi : Pesawat sederhana Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Standar Kompetensi 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi serta fungsinya.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) A. Standar Kompetensi 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi serta fungsinya. LAMPIRAN 1 68 69 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD Negeri Kradenan 02 Kelas/Semester : V (lima)/ii (dua) Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Alokasi Waktu : 2 pertemuan (2 x 35

Lebih terperinci

2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) LAMPIRAN 42 43 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Surat Izin Penelitian... 44 Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran... 46 Lampiran 3 Kisi-Kisi Soal Tes Evaluasi... 78 Lampiran 4 Uji Validitas Soal Tes Evaluasi...

Lebih terperinci

BAB 9 PESAWAT SEDERHANA. Kamu dapat menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat diselesaikan.

BAB 9 PESAWAT SEDERHANA. Kamu dapat menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat diselesaikan. BAB 9 PESAWAT SEDERHANA Tujuan Pembelajaran Kamu dapat menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat diselesaikan. Saat melakukan pekerjaan sehari-hari, manusia

Lebih terperinci

BAB 8 GAYA, GERAK, DAN ENERGI

BAB 8 GAYA, GERAK, DAN ENERGI BAB 8 GAYA, GERAK, DAN ENERGI Tujuan Pembelajaran Kamu dapat mendeskripsikan hubungan antara gaya, gerak, dan energi melalui percobaan. Pernahkah kamu melihat logam yang dapat menarik logam lain? Logam

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Keterangan Melakukan Penelitian

Lampiran 1. Surat Keterangan Melakukan Penelitian 78 79 Lampiran 1 Surat Keterangan Melakukan Penelitian 80 Lampiran 2 Surat Keterangan Melakukan Uji Validitas Siklus 81 Lampiran 3 Kisi-Kisi Soal Evaluasi SIKLUS I Standar Kompetensi 5. Memahami hubungan

Lebih terperinci

LAMPIRAN I SURAT IZIN PENELITIAN

LAMPIRAN I SURAT IZIN PENELITIAN 63 LAMPIRAN I SURAT IZIN PENELITIAN 64 65 LAMPIRAN 2 SURAT KETERANGAN PENELITIAN 66 67 LAMPIRAN 3 RPP SIKUS I 68 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Nama Sekolah : SDN Rejowinangun Utara 03 Mata Pelajaran

Lebih terperinci

UJIAN AKHIR SEMESTER 1 SEKOLAH MENENGAH TAHUN AJARAN 2014/2015 Fisika

UJIAN AKHIR SEMESTER 1 SEKOLAH MENENGAH TAHUN AJARAN 2014/2015 Fisika Nama : Kelas : 8 UJIAN AKHIR SEMESTER 1 SEKOLAH MENENGAH TAHUN AJARAN 2014/2015 Mata Pelajaran : Fisika Waktu : 07.45-09.15 No.Induk : Hari/Tanggal : Selasa, 09 Desember 2014 Petunjuk Umum: Nilai : 1.

Lebih terperinci

Manusia menciptakan alat-alat tersebut karena menyadari

Manusia menciptakan alat-alat tersebut karena menyadari Setelah mempelajari materi pesawat sederhana dan penerapannya diharapkan ananda mampu 1. Mendefinisikan pesawat sederhana 2. Membedakan jenis-jenis pesawat sederhana 3. Menjelaskan prinsip kerja pesawat

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN 59 LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN 60 61 LAMPIRAN 2 SURAT KETERANGAN PENELITIAN 62 63 LAMPIRAN 3 RPP SIKLUS 1 RPP SIKLUS 2 64 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I PERTEMUAN I Sekolah : SD Negeri

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Surat Izin Penelitian

LAMPIRAN 1. Surat Izin Penelitian 68 LAMPIRAN 1 Surat Izin Penelitian 69 70 LAMPIRAN 2 Surat Keterangan Penelitian 71 72 LAMPIRAN 3 RPP Siklus 1 & Siklus 2 73 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus 1 Sekolah : SD Negeri 3 Gandon

Lebih terperinci

Selamat Mengerjakan. Lampiran 1

Selamat Mengerjakan. Lampiran 1 42 42 43 Lampiran 1 Soal Pre-Test Nama : Kelas : No Absen : Nama Sekolah : Pre-test Semester II Tahun Pelajaran 2011/2012 Petunjuk: 1. Tulislah nama dan kelasmu pada tempat yang telah disediakan! 2. Berilah

Lebih terperinci

Lampiran 1 79

Lampiran 1 79 Lampiran 1 79 80 81 82 83 Lampiran 2 KISI-KISI DAN SOAL EVALUASI SIKLUS I YANG AKAN DIUJI Kisi-kisi Butir Soal IPA Materi Pesawat Sederhana Jenis Pengungkit dan Bidang Miring kelas V Semester 2 Siklus

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Soal 4.1.1.1 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Soal Pilihan Ganda Setelah dilakukan uji reliabilitas

Lebih terperinci

Contoh Soal IPA Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5 SD/MI Hindayani.com

Contoh Soal IPA Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5 SD/MI Hindayani.com Contoh Soal IPA Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 5 SD/MI Hindayani.com Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat! 1. Ban sepeda akan berhenti jika di rem, ban sepeda berhenti karena gaya A. gravitasi C.

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP )

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) Nama Sekolah : SD NEGERI BANSARI Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas / Semester : V / II Materi Pokok : Sifat-Sifat Cahaya Waktu : 2 x 35 menit ( 3 pertemuan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN 59 LAMPIRAN 2 SURAT KETERANGAN PENELITIAN 60 61 LAMPIRAN 3 RPP SIKLUS 1 DAN SIKLUS 2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Pertemuan I Nama Sekolah : SDN 1Tlogojati

Lebih terperinci

Rencana Perbaikan Pembelajaran (RPP) Siklus I (satu)

Rencana Perbaikan Pembelajaran (RPP) Siklus I (satu) 44 Rencana Perbaikan Pembelajaran (RPP) Siklus I (satu) Nama Sekolah : SD Negeri Cepokokuning Batang Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/Semester : V / 2 Pertemuan : 6 x 35 menit (3 x pertemuan)

Lebih terperinci

Lembar Observasi Kegiatan Guru dalam Menerapkan Pendekatan Konstruktivisme

Lembar Observasi Kegiatan Guru dalam Menerapkan Pendekatan Konstruktivisme 72 Lampiran. 1 Lembar Observasi Kegiatan Guru dalam Menerapkan Pendekatan Konstruktivisme Sekolah : SD Negeri 066657 Medan Labuhan Mata Pelajaran : Sains Kelas/Semester : IV/1 Subjek yang Diamati : Kegiatan

Lebih terperinci

Sebuah benda yang diberi gaya sebesar 6 N selama 5 menit mengalami perpindahan sejauh 15 m, tentukanlah: a. usaha yang dilakukan benda b.

Sebuah benda yang diberi gaya sebesar 6 N selama 5 menit mengalami perpindahan sejauh 15 m, tentukanlah: a. usaha yang dilakukan benda b. Jawab: P = Fv = (5 N) (2 m/s) = 10 N m/s = 10 watt. Jadi, daya benda tersebut adalah 10 watt. Menguji Diri Sebuah benda yang diberi gaya sebesar 6 N selama 5 menit mengalami perpindahan sejauh 15 m, tentukanlah:

Lebih terperinci

Dengan menggunakan model pembelajaran TGT:

Dengan menggunakan model pembelajaran TGT: 74 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP Siklus 1) Sekolah : SD Negeri Kutowinangun 12 Salatiga Mata Pelajaran: Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : V/2 Materi Pokok : Pengaruh Gaya Terhadap

Lebih terperinci

UJI COBA INSTRUMEN PRETEST-POSTTEST. c. Sederhana b. Mudah dan sulit

UJI COBA INSTRUMEN PRETEST-POSTTEST. c. Sederhana b. Mudah dan sulit 81 82 83 UJI COBA INSTRUMEN PRETEST-POSTTEST Nama : Kelas : No absen : Berilah tanda silan (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling benar! 1. Batang besi atau batang lain yang digunakan

Lebih terperinci

67

67 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 Nama : No Absen : Pilihlah jawaban yang kamu anggap benar! 1. Setiap alat yang digunakan untuk mempermudah pekerjaan manusia disebut a. katrol c. motor b. pesawat sederhana

Lebih terperinci

LAMPIRAN I SURAT IJIN OBSERVASI DAN PENELITIAN

LAMPIRAN I SURAT IJIN OBSERVASI DAN PENELITIAN L A M P I R A N 57 58 LAMPIRAN I SURAT IJIN OBSERVASI DAN PENELITIAN 58 59 59 60 60 61 61 62 LAMPIRAN 2 INSTRUMEN SOAL VALIDASI 62 63 Instrumen Soal Uji Validitas IPA Siswa Kelas VI SD N 2 Kemloko Siklus

Lebih terperinci

PEDOMAN WAWANCARA DENGAN GURU SEBELUM TINDAKAN

PEDOMAN WAWANCARA DENGAN GURU SEBELUM TINDAKAN 100 Lampiran 3 PEDOMAN WAWANCARA DENGAN GURU SEBELUM TINDAKAN PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI MODEL SCIENTIFIC INQUIRY DALAM PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS V MI MUHAMMADIYAH NGASEM KECAMATAN COLOMADU

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian L A M P I R A N 80 Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian 81 Lampiran 1.1 Surat Ijin Uji Instrumen 82 83 Lampiran 1.2 Surat Rekomendasi Uji Validitas Instrumen Penelitian dari Sekolah 84 Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan

Lebih terperinci

SURAT KETERANGAN PENELITIAN

SURAT KETERANGAN PENELITIAN 64 SURAT KETERANGAN PENELITIAN 65 66 67 68 VALIDITAS DAN RELIABILITAS INSTRUMEN 69 70 71 HASIL UJI VALIDITAS INSTRUMEN Hasil Analisis Awal Reliability Scale: ALL VARIABLES Case Processing Summary N % Cases

Lebih terperinci

77

77 76 77 78 79 80 81 Siklus 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Satuan Pendidikan : SDN 3 Nglinduk Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Kelas/Semester : V (lima) / II (Dua). Alokasi Waktu :

Lebih terperinci

Wardaya College. Denisi. Pesawat Sederhana. Part II

Wardaya College. Denisi. Pesawat Sederhana. Part II Pesawat Sederhana Part I Denisi Pesawat Sederhana adalah alat yang dapat digunakan untuk mempermudah suatu pekerjaan tanpa memperkecil usaha. Misalkan ketika seorang ibu rumah tangga menimba air dari dalam

Lebih terperinci

Standar Kompetensi : 5.Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi, serta fungsinya.

Standar Kompetensi : 5.Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi, serta fungsinya. 140 A. Petikan Silabus Nama Sekolah : Mata Pelajaran Kelas/ Program : SAINS : V/ SEKOLAH DASAR Semester : 2 (dua) Standar Kompetensi : 5.Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi, serta fungsinya.

Lebih terperinci

Gaya merupakan sebuah dorongan atau tarikan. Bila kita menarik atau mendorong suatu benda, maka berarti kita memberikan gaya pada benda tersebut.

Gaya merupakan sebuah dorongan atau tarikan. Bila kita menarik atau mendorong suatu benda, maka berarti kita memberikan gaya pada benda tersebut. 88 LAMPIRAN 88 89 Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS 1 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas : IV ( Empat ) Semester : II ( Dua ) Alokasi waktu : 5 x 35 menit I. Standar Kompetensi

Lebih terperinci

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Mlati Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII/ 1

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Mlati Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII/ 1 Lampiran 08 RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Mlati Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII/ 1 Tema : Gaya Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-3) A.

Lebih terperinci

Kegiatan Semester 2. Gaya dan Pesawat Sederhana 73

Kegiatan Semester 2. Gaya dan Pesawat Sederhana 73 Kegiatan Semester 2 Pada setiap awal semester, kamu akan mendapat kegiatan semester. Untuk Kelas V semester 2 ini, kamu harus melakukan kegiatan semester sebagai berikut. 1. Tema Kegiatan : pencegahan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran : SMP N 2 Pegandon : VIII ( Delapan ) / Genap : Ilmu Pengetahuan Alam Standar Kompetensi : Memahami peranan usaha, gaya

Lebih terperinci

KEGUNAAN MAGNET PADA KEHIDUPAN SEHARI-HARI

KEGUNAAN MAGNET PADA KEHIDUPAN SEHARI-HARI KEGUNAAN MAGNET PADA KEHIDUPAN SEHARI-HARI Magnet atau kemagnetan adalah kemampuan suatu benda untuk menarik benda-benda lain yang berada di sekitarnya. Berdasarkan kemagnetannya, benda dapat digolongkan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) - Jenis-jenis pesawat sederhana

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) - Jenis-jenis pesawat sederhana RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SatuanPendidikan Kelas / Semester Mata Pelajaran AlokasiWaktu Materi Sub pokokmateri : SMP : VIII (Delapan) / Semester I : FISIKA : 4 x 40 Menit : Pesawat Sederhana

Lebih terperinci

RPP siklus 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RPP siklus 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) 91 Lampiran 1 RPP 92 93 RPP siklus 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SD Virgo Maria 2 Bawen Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : V/ 2 Materi Pokok : Energi

Lebih terperinci

62 L A M P I R A N 1

62 L A M P I R A N 1 62 L M P I R N 1 63 64 L M P I R N 2 65 66 L M P I R N 3 67 RENCN PELKSNN PEMBELJRN ( RPP ) SIKLUS 1 Sekolah : SD N BUGEL 02 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan lam ( IP ) Kelas/Semester : V/2 Materi Pokok

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah : SD Negeri 8 Metro Selatan Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) Kelas/Semester : IV/2 Materi Pokok : Gaya waktu : 2 x 35 menit (2 X pertemuan)

Lebih terperinci

MODUL MATA PELAJARAN IPA

MODUL MATA PELAJARAN IPA KERJASAMA DINAS PENDIDIKAN KOTA SURABAYA DENGAN FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA MODUL MATA PELAJARAN IPA Usaha, energi, dan pesawat sederhana untuk kegiatan PELATIHAN PENINGKATAN MUTU GURU DINAS

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan Pada pelaksanaan kegiatan ini akan di cantumkan pemabahasan siklus I, siklus II serta pembahasan hubungan anatar siklus tersebut. 4.1.1 Deskripsi

Lebih terperinci

Bab. Peta Konsep. Gambar 13.1 Mendorong mobil. Usaha. membahas melakukan

Bab. Peta Konsep. Gambar 13.1 Mendorong mobil. Usaha. membahas melakukan Bab 13 Usaha dan Energi Sumber: image.google.com Gambar 13.1 Mendorong mobil Mendorong mobil merupakan salah satu kegiatan yang membutuhkan tenaga. Ketika kamu mendorong mobil hingga bergerak, kamu telah

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) SIKLUS I

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) SIKLUS I 52 53 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) SIKLUS I Sekolah Kelas Mata Pelajaran Semester : SD Negeri 04 Kuwaron : V : Ilmu Pengetahuan Alam : II (dua) Standar kompetensi : 5. Memahami hubungan antara

Lebih terperinci

RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN

RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN LAMPIRAN RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN SIKLUS I Sekolah : SD Negeri Pucuksari Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas / Semester : IV / II Waktu : 2 x 35 Menit ( 3 x Pertemuan ) A. Standar Kompetensi

Lebih terperinci

rentangkan tiap bagian

rentangkan tiap bagian Kegiatan Semester 2 Pada setiap awal semester, kamu akan mendapatkan Kegiatan Semester. Di Semester 2 Kelas IV ini, kamu akan mempelajari salah satu materi mengenai pemanfaatan energi alternatif. Angin

Lebih terperinci

LAMPIRAN II RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

LAMPIRAN II RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 68 LAMPIRAN II RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SD Negeri Talun 02 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/semester : V/I Waktu : 2 x 35 menit (1x pertemuan) A. Standar Kompetensi

Lebih terperinci

GAYA DAN PERCEPATAN. Gb. anak sedang main ayunan. Apakah dorongan atau tarikan yang kamu lakukan itu? untuk mengetahuinya lakukanlah kegiatan berikut!

GAYA DAN PERCEPATAN. Gb. anak sedang main ayunan. Apakah dorongan atau tarikan yang kamu lakukan itu? untuk mengetahuinya lakukanlah kegiatan berikut! GAYA DAN PERCEPATAN 1. Pengertian Gaya Pernahkah kamu bermain ayunan? Bagaimanakah usahamu agar ayunan dapat berayun tinggi? Tentu kamu harus menggerakan kaki dan badan sehingga ayunan dapat melayang semakin

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. terdiri laki-laki ada 17 anak dan perempuan 16 anak. Penelitian dilaksanakan di SDN 2 Merak Batin Kecamatan Natar,

BAB III METODE PENELITIAN. terdiri laki-laki ada 17 anak dan perempuan 16 anak. Penelitian dilaksanakan di SDN 2 Merak Batin Kecamatan Natar, BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting Penelitian 1. Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas V SDN 2 Merak Batin Kecamatan Natar dengan jumlah siswa sebanyak 33 anak,

Lebih terperinci

Benda menjadi bergerak adalah pengaruh gaya terhadap benda yang diam.

Benda menjadi bergerak adalah pengaruh gaya terhadap benda yang diam. Hubungan antara Gaya dan Gerak. Gaya adalah tarikan atau dorongan yang dapat mempengaruhi keadaan suatu benda. Gaya dapat menimbulkan perubahan gerak atau perubahan kecepatan. Meja yang didorong dapat

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi

Lampiran 1 Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi Lampiran 1 Surat Izin Observasi dan Penelitian Skripsi 83 Lampiran 2 Surat Izin Uji Validitas 84 85 Lampiran 3 Surat Keterangan Penelitian Dari Sekolah PEMERINTAH KOTA MADYA SALATIGA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA

Lebih terperinci

Lampiran 1 Surat Keterangan Ijin Penelitian

Lampiran 1 Surat Keterangan Ijin Penelitian LAMPIRA Lampiran Surat Keterangan Ijin Penelitian Lampiran Surat Ijin Uji Validitas dan Reliabilitas Soal Lampiran Surat Keterangan Penelitian dan Uji Validitas Reliabilitas Soal Lampiran Daftar ilai Kondisi

Lebih terperinci

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I Pertemuan I

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I Pertemuan I LAMPIRAN 59 60 Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I Pertemuan I Sekolah : SDN Sidorejo Lor 01 Kelas/Semester : III/II Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Materi Pokok : Gerak Benda

Lebih terperinci

5. Gaya Tekan Tekanan merupakan besarnya gaya tekan tiap satuan luas permukaan.

5. Gaya Tekan Tekanan merupakan besarnya gaya tekan tiap satuan luas permukaan. Gaya Doronglah daun pintu sehingga terbuka. Tariklah sebuah pita karet. Tekanlah segumpal tanah liat. Angkatlah bukumu. Pada setiap kegiatan itu kamu mengerahkan sebuah gaya. Gaya adalah suatu tarikan

Lebih terperinci

KEMAGNETAN. Memahami konsep kemagnetan dan penerapannya dalam. Menyelidiki gejala kemagnetan dan cara membuat magnet.

KEMAGNETAN. Memahami konsep kemagnetan dan penerapannya dalam. Menyelidiki gejala kemagnetan dan cara membuat magnet. Mata Pelajaran : Fisika Kelas : IX/Semester 2 Penulis: Drs. Asep Supriatna,M.Si KEMAGNETAN I. Standar Kompetensi Memahami konsep kemagnetan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. II. Kompetensi

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 65 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sekolah : SD Negeri Mangunsari 02 Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) : V / II : Cahaya dan Sifat-Sifatnya

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sekolah : SD/MI... Kelas : V Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Semester : II (dua) Standar Kompetensi 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di kelas 5 SD Negeri Jombor Kec Tuntang Kab Semarang. Jumlah siswa kelas 5 di SD Negeri Jombor Kecamatan

Lebih terperinci

CONTOH RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN IPA SD

CONTOH RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN IPA SD SUPLEMEN UNIT 4 CONTOH RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN IPA SD Suryanti Wahono Widodo Mintohari PENDAHULUAN Selamat berjumpa kembali Saudara Mahasiswa. Melalui berbagai aktivitas dalam Unit 4, Anda seharusnya

Lebih terperinci

BBM 5 PESAWAT SEDERHANA

BBM 5 PESAWAT SEDERHANA BBM 5 PESAWAT SEDERHANA PENDAHULUAN Bahan Belajar Mandiri (BBM) ini merupakan BBM kelima dari mata kuliah Konsep Dasar Fisika untuk SD yang membahas pesawat sederhana dan jenis-jenisnya. Dalam kehidupan

Lebih terperinci

Gaya dan Tekanan. A. Gaya B. Gerak Dipercepat. Bab 8 Gaya dan Tekanan 213. Sumber:

Gaya dan Tekanan. A. Gaya B. Gerak Dipercepat. Bab 8 Gaya dan Tekanan 213. Sumber: BAB 8 Gaya dan Tekanan A. Gaya B. Gerak Dipercepat Sumber: http://www.k53.pbase.com Bab 8 Gaya dan Tekanan 213 BAB Gaya dan Tekanan Amatilah gerak benda-benda di sekitarmu; dedaunan yang melambai-lambai,

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDASI SOAL EVALUASI POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT CAHAYA

LAMPIRAN 1 SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDASI SOAL EVALUASI POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT CAHAYA LAMPIRAN 57 58 LAMPIRAN 1 SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDASI SOAL EVALUASI POKOK BAHASAN SIFAT-SIFAT CAHAYA Jawablah pertanyaan berikut dengan cara memilih salah satu jawaban yang benar pada lembar jawab yang

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN TEMATIK SEKOLAH DASAR KELAS 1 TEMA : KEBERSIHAN

SILABUS PEMBELAJARAN TEMATIK SEKOLAH DASAR KELAS 1 TEMA : KEBERSIHAN LAMPIRAN STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR SILABUS PEMBELAJARAN TEMATIK SEKOLAH DASAR KELAS 1 TEMA : KEBERSIHAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI LANGKAH PEMBELAJARAN ALOKASI WAKTU SARANA DAN SUMBER PENILAIAN

Lebih terperinci

Siklus I RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolahan : SD Negeri Watu Agung 1 Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Meteri Pokok : Sifat-Sifat Cahaya Kelas/Semester : V/II Alokasi Waktu : 2

Lebih terperinci

LAPORAN PRAKTIKUM IPA di SD MODUL 4 KEGIATAN PRAKTIKUM 1 GAYA

LAPORAN PRAKTIKUM IPA di SD MODUL 4 KEGIATAN PRAKTIKUM 1 GAYA LAPORAN PRAKTIKUM IPA di SD MODUL 4 KEGIATAN PRAKTIKUM 1 GAYA A. GAYA LISTRIK STATIS a. Untuk mengetahui adanya gaya listrik statis b. Untuk membuktikan adanya gaya listrik statis dengan menggunakan rambut

Lebih terperinci

USAHA, ENERGI & DAYA

USAHA, ENERGI & DAYA USAHA, ENERGI & DAYA (Rumus) Gaya dan Usaha F = gaya s = perpindahan W = usaha Θ = sudut Total Gaya yang Berlawanan Arah Total Gaya yang Searah Energi Kinetik Energi Potensial Energi Mekanik Daya Effisiensi

Lebih terperinci

Bahan Ajar IPA Terpadu

Bahan Ajar IPA Terpadu Setelah mempelajari materi gerak lurus diharapkan ananda mampu 1. Mendefinisikan gaya 2. Mengidentifikasi jenis-jenis gaya dalam kehidupan sehari-hari 3. Mengidentifikasi gaya gesekan yang menguntungkan

Lebih terperinci

Gesekan. Hoga Saragih. hogasaragih.wordpress.com

Gesekan. Hoga Saragih. hogasaragih.wordpress.com Gesekan Hoga Saragih Gaya Gesekan Gaya gesekan adalah gaya yang ditimbulkan oleh dua benda yang bergesekan dan arahnya berlawanan dengan arah gerak benda. Beberapa cara memperkecil gaya gesekan dalam kehidupan

Lebih terperinci

sifat Gaya meliputi tiga hukum contoh gaya Hukum I Newton Gaya gesekan mempermudah pekerjaan dan memperkecil gaya untuk melakukan usaha

sifat Gaya meliputi tiga hukum contoh gaya Hukum I Newton Gaya gesekan mempermudah pekerjaan dan memperkecil gaya untuk melakukan usaha Gaya VI Seorang pendayung harus mengayuh air ke belakang agar perahu terdorong ke depan. Prinsip apakah yang digunakan pendayung tersebut? Dalam kehidupan sehari-hari, manusia berusaha menciptakan alat

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) Kelas A (Kelas Eksperimen)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) Kelas A (Kelas Eksperimen) LAMPIRAN 49 Lampiran 1 50 51 Lampiran 2 52 Lampiran 3 53 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ( RPP ) Kelas A (Kelas Eksperimen) Satuan Pendidikan : SD N 1 Somogede Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi, serta fungsinya RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah :... Mata Pelajaran : SAINS Materi Pokok : Energi dan Perubahannya Kelas/Semester : V/ Waktu : x 5 menit (7 X pertemuan) Metode : Ceramah dan praktek Standar

Lebih terperinci

ANGKET SEBELUM VALIDITAS ANGKET AKTIVITAS BELAJAR. No. Pernyataan SS S TS STS

ANGKET SEBELUM VALIDITAS ANGKET AKTIVITAS BELAJAR. No. Pernyataan SS S TS STS LAMPIRAN 55 56 LAMPIRAN 1 ANGKET SEBELUM VALIDITAS ANGKET AKTIVITAS BELAJAR No. Pernyataan SS S TS STS 1. Visual Saya membaca materi pelajaran terlebih dahulu sebelum pelajaran dimulai 2. Saya tidak membaca

Lebih terperinci

Lampiran 1 57

Lampiran 1 57 56 Lampiran 1 57 Lampiran 2 58 Lampiran 3 59 Lampiran 4 60 61 Lampiran 5 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) PENELITIAN SIKLUS I Sekolah : SD Negeri Dukuh 01 Salatiga Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester

Lebih terperinci

Lampiran : 1 65

Lampiran : 1 65 LAMPIRAN 64 Lampiran : 1 65 Lampiran : 2 66 Lampiran : 3 67 Lampiran : 4 68 69 Lampiran : 5 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Sekolah : SD Negeri Tlogo Tuntang Mata pelajaran : IPA Kelas/Semester

Lebih terperinci

Lampiran 1. Surat Ijin Uji Validitas Surat Ijin Melakukan Penelitian Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

Lampiran 1. Surat Ijin Uji Validitas Surat Ijin Melakukan Penelitian Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian L A M P I R A N Lampiran 1 Surat Ijin Uji Validitas Surat Ijin Melakukan Penelitian Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian Lampiran 2 RPP Siklus I Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) SIKLUS

Lebih terperinci

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Pratindakan Penelitian ini dalam pelaksanaannya melalui tahap pratindakan dengan melakukan observasi, wawancara, dan uji pratindakan. Hasil wawancara dengan

Lebih terperinci

BAB XIV PESAWAT SEDERHANA

BAB XIV PESAWAT SEDERHANA BAB XIV PESAWAT SEDERHANA 1. Apakah yang dimaksud dengan pesawat sederhana? 2. Alat-alat apa saja yang dapat digolongkan sebagai pesawat sederhana? 3. Apa kegunaan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari?

Lebih terperinci

Kegiatan Pembelajaran. Pembelajaran. Pertemuan 1. Pesawat sederhana

Kegiatan Pembelajaran. Pembelajaran. Pertemuan 1. Pesawat sederhana LAMPIRAN 73 Lampiran 1. Silabus Satuan Pendidikan : SD Kelas/ Semester : V/ 2 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam. Standar Kompetensi : 5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi serta fungsinya.

Lebih terperinci

Galvanometer. 1. Cara / Prinsip Kerja, Fungsi dan Komponen

Galvanometer. 1. Cara / Prinsip Kerja, Fungsi dan Komponen Penerapan Aplikasi Gaya Magnet, Gaya Lorentz dalam Kehidupan Sehari-hari, Kegunaan Galvanometer, Motor Listrik, Relai, Kereta Maglev, Video Recorder - Berikut ini adalah materi lengkapnya: 1. Cara / Prinsip

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) : SMP N 2 Pegandon

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) : SMP N 2 Pegandon RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran : SMP N 2 Pegandon : VIII ( Delapan ) / Genap : Ilmu Pengetahuan Alam Standart kompetensi : 5. Memehami peranan usaha, gaya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan ini dilakukan dalam praktek pembelajaran dikelas V SD Negeri Sumogawe 04, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang dengan jumlah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Awal Penelitian dilakukan di kelas V Sekolah Dasar Negeri 03 Nglinduk Kecamatan Gabus Kabupaten Grobogan Semester II Tahun Pelajaran 2011/2012 yang

Lebih terperinci

Lampiran 1 Hasil Belajar Pra-siklus Tabel Gambaran Hasil Belajar Siswa Pra-Siklus. No Nama Nilai Ketuntasan KKM. 1.

Lampiran 1 Hasil Belajar Pra-siklus Tabel Gambaran Hasil Belajar Siswa Pra-Siklus. No Nama Nilai Ketuntasan KKM. 1. LAMPIRAN 69 70 Lampiran 1 Hasil Belajar Pra-siklus Tabel Gambaran Hasil Belajar Siswa Pra-Siklus No Nama Nilai Ketuntasan KKM 1. A 54 Belum Tuntas 2. B 54 Belum Tuntas 3. C 77 Tuntas 4. D 64 Belum Tuntas

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Siklus I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Siklus I 74 Lampiran 1 75 Lampiran 2 76 Lampiran 3 77 78 Lampiran 4 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Siklus I Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pembelajaran Alokasi Waktu Pertemuan :

Lebih terperinci

No Identitas Siswa Nilai

No Identitas Siswa Nilai 62 63 Lampiran 1 Hasil Belajar IPA Siswa Kelas 5 SDN Mangunsari 02 Salatiga sebelum tindakan No Identitas Siswa Nilai 1 AG 55 2 DSD 80 3 EDP 60 4 IRS 50 5 TWI 45 6 VAL 70 7 ADT 65 8 DBA 50 9 ENA 50 10

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Kondisi Awal Berdasarkan pretes atau uji kompetensi kondisi awal sebelum diadakan pembelajaran ternyata hasil belajarnya rendah dengan nilai rata-rata

Lebih terperinci

BAB XI GAYA DAN GERAK

BAB XI GAYA DAN GERAK BAB XI GAYA DAN GERAK 1. Apa jenis-jenis gaya yang ada di alam? 2. Bagaimana cara menjumlahkan gaya yang segaris? 3. Faktor apakah yang mempengaruhi besarnya gaya gesekan? 4. Apakah yang dimaksud dengan

Lebih terperinci

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Sri Harmi MODEL Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) JENDELA IPA5B Lingkungan dan Alam Sekitar untuk Kelas V SD dan MI Semester 2 Berdasarkan Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian 3.1.1. Jenis Penelitian Jenis penelitian adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan untuk

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kajian Teori 2.1.1 Belajar BAB II KAJIAN PUSTAKA Belajar dalam proses pendidikan merupakan kegiatan yang paling pokok/utama. Berhasil tidaknya pencapaian pendidikan banyak bergantung pada pengalaman

Lebih terperinci

LEMBAR KERJA SISWA SIKLUS I

LEMBAR KERJA SISWA SIKLUS I LEMBAR KERJA SISWA SIKLUS I Alat dan bahan: 1. Bola 2. Meja Guru Cara Kerja: 1. Tendanglah bola perlahan di lantai 2. Mintalah salah seorang temanmu menghadang bola dengan kakinya. Amatilah apa yang terjadi!

Lebih terperinci

Laporan Praktikum IPA Modul 4. Gaya

Laporan Praktikum IPA Modul 4. Gaya Laporan Praktikum IPA Modul 4. Gaya A. GAYA LISTRIK STATIS Gambar 4.1 sisir yang telah digosok dengan rambut kering didekatkan dengan potongan kertas Sisir plastik setelah digunakan untuk menyisir rambut

Lebih terperinci

SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDITAS SOAL VALIDITAS

SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDITAS SOAL VALIDITAS LAMPIRAN 60 LAMPIRAN 1 SOAL EVALUASI SEBELUM VALIDITAS SOAL VALIDITAS A. Pilihlah jawaban yang tepat dengan cara menyilangnya (X)! 1. Dibawah ini merupakan sumber cahaya adalah... a. Matahari c. Generator

Lebih terperinci