KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN AGRIBISNIS TERNAK RUMINANSIA. Kompetensi Guru Mata Pelajaran (KD) A B C D E

Transkripsi

1 KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN AGRIBISNIS TERNAK RUMINANSIA Kompeten Kompetensi Guru Mata Peajaran 1 Pedagogik Menguasai karakteristik Memahami karakteristik peserta peserta didik dari aspek fisik, didik yang berkaitan dengan aspek mora, spiritua, sosia, fisik, inteektua, sosia-emosiona, kutura, emosiona, dan mora, spiritua, dan atar beakang inteektua. sosia-budaya. 2 Pedagogik Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, mora, spiritua, sosia, kutura, emosiona, dan inteektua. 3 Pedagogik Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, mora, spiritua, sosia, kutura, emosiona, dan inteektua. 4 Pedagogik Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, mora, spiritua, sosia, kutura, emosiona, dan inteektua. 5 Pedagogik Menguasai teori beajar dan prinsip-prinsip pembeajaran yang mendidik. 6 Pedagogik Mengembangkan kurikuum yang terkait dengan mata peajaran yang diampu. 7 Pedagogik Mengembangkan kurikuum yang terkait dengan mata peajaran yang diampu. Memahami karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, inteektua, sosia-emosiona, mora, spiritua, dan atar beakang sosia-budaya. Mengidentifikasi potensi peserta didik daam mata peajaran yang diampu. Mengidentifikasi kesuitan beajar peserta didik daam mata peajaran yang diampu. Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembeajaran yang mendidik secara kreatif daam mata peajaran yang diampu. Menentukan tujuan pembeajaran yang diampu. Menentukan pengaaman beajar yang sesuai untuk mencapai tujuan pembeajaran yang diampu. Mengkategorikan karakteristik peserta didik dari aspek inteektua. Mengkategorikan karakteristik peserta didik dari aspek sosia emosiona. Menguraikan potensi peserta didik daam mata peajaran yang diampudaam ranah pengetahuan dan keterampian. Mengidentifikasi kesuitan beajar peserta didik terhadap penguasaan pengetahuan dan keterampian pada mata peajaran yang diampu. Menerapkan pendekatan pembeajaran imiah/saintifik, strategi, mode pembeajaran (inquiry/discovery, probimbased earning, Project based earning), metode, dan teknik pembeajaran berdasarkan sifat karakteristik siswa, teori beajar dan prinsip-prinsip pembeajaran. Merumuskan tujuan pembeajaran yang diampu dengan mengacu standar kompetensi uusan, kompetensi inti, dan kompetensi dasarserta unsurunsur pada tujuan pembeajaran meiputi audience, behaviour, condition, dan degree. Merumuskan pengaaman beajar yang sesuai untuk mencapai tujuan

2 Kompetensi Guru Mata Peajaran pembeajaran. 8 Pedagogik Mengembangkan kurikuum yang terkait dengan mata peajaran yang diampu. 9 Pedagogik Mengembangkan kurikuum yang terkait dengan mata peajaran yang diampu. 10 Pedagogik Menyeenggarakan pembeajaran yang mendidik. 11 Pedagogik Menyeenggarakan pembeajaran yang mendidik. 12 Pedagogik Menyeenggarakan pembeajaran yang mendidik. Memiih materi pembeajaran yang diampu yang terkait dengan pengaaman beajar dan tujuan pembeajaran. Mengembangkan indikator dan instrumen peniaian. Menyusun rancangan pembeajaran yang engkap, baik untuk kegiatan di daam keas, aboratorium, maupun apangan. Menyusun rancangan pembeajaran yang engkap, baik untuk kegiatan di daam keas, aboratorium, maupun apangan. Menyusun rancangan pembeajaran yang engkap, baik untuk kegiatan di daam keas, aboratorium, maupun apangan. Memiih materi pembeajaran yang diampu yang terkait dengan tujuan pembeajaran dengan pengaaman beajaryang sesuai untuk mencapaiaspek kemampuan pada ranah pengetahuan, ketrampian dan sikap. Mengembangkan instrumen peniaian sesuai aspek kemampuan yang akan diukur. Menentukan mode pembeajaran yang sesuai dengan KD/materi yang akan dipeajari pesertadidik. Menyusun kegiatan pembeajaran berdasarkan mode pembeajaran yang dipiih. Mengembangakan pengeoaan keas sesuai dengan kegiatan pembeajaran di daam keas, aboratorium, maupun apangan. 13 Pedagogik Menyeenggarakan pembeajaran yang mendidik. 14 Pedagogik Menyeenggarakan pembeajaran yang mendidik. 15 Pedagogik Menyeenggarakan pembeajaran yang mendidik. 16 Pedagogik Menyeenggarakan pembeajaran yang mendidik. Menyusun rancangan pembeajaran yang engkap, baik untuk kegiatan di daam keas, aboratorium, maupun apangan. Meaksanakan pembeajaran yang mendidik di keas, di aboratorium, dan di apangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan. Meaksanakan pembeajaran yang mendidik di keas, di aboratorium, dan di apangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan. Menggunakan media pembeajaran dan sumber beajar yang reevan dengan karakteristik peserta didik dan mata peajaran yang diampu untuk mencapai tujuan pembeajaran secara utuh. Menyusun RPP. Meaksanakan pembeajaran yang mendidik di keas dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan. Meakasankan tindakan untuk mengatasi, mengurangi kesuitan beajar peserta didik Menggunakan media pembeajaran yang reevan dengan karakteristik peserta didik dan mata peajaran yang diampu untuk mencapai tujuan pembeajaran secara efektif.

3 Kompetensi Guru Mata Peajaran 17 Pedagogik Memanfaatkan teknoogi Memanfaatkan teknoogi informasi informasi dan komunikasi dan komunikasi daam untuk kepentingan pembeajaran yang diampu. pembeajaran. 18 Pedagogik Memfasiitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktuaisasikan berbagai potensi yang dimiiki. 19 Pedagogik Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik. 20 Pedagogik Menyeenggarakan peniaian dan evauasi proses dan hasi beajar. 21 Pedagogik Menyeenggarakan peniaian dan evauasi proses dan hasi beajar. 22 Pedagogik Menyeenggarakan peniaian dan evauasi proses dan hasi beajar. 23 Pedagogik Menyeenggarakan peniaian dan evauasi proses dan hasi beajar. 24 Pedagogik Memanfaatkan hasi peniaian dan evauasi untuk kepentingan pembeajaran. 25 Pedagogik Memanfaatkan hasi peniaian dan evauasi untuk kepentingan pembeajaran. 26 Pedagogik Memanfaatkan hasi peniaian dan evauasi untuk Menyediakan berbagai kegiatan pembeajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optima. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas daam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik yang terbangun secara sikika dari (a) penyiapan kondisi psikoogis peserta didik untuk ambi bagian daam permainan meaui bujukan dan contoh, (b) ajakan kepada peserta didik untuk ambi bagian, (c) respons peserta didik terhadap ajakan guru, dan (d) reaksi guru terhadap respons peserta didik, dan seterusnya. Menentukan aspek-aspek proses dan hasi beajar yang penting untuk diniai dan dievauasi sesuai dengan karakteristik mata peajaran yang diampu. Mengembangkan instrumen peniaian dan evauasi proses dan hasi beajar. Menganaisis hasi peniaian proses dan hasi beajar untuk berbagai tujuan. Meakukan evauasi proses dan hasi beajar. Menggunakan informasi hasi peniaian dan evauasi untuk menentukan ketuntasan beajar. Menggunakan informasi hasi peniaian dan evauasi untuk merancang program remedia dan pengayaan. Mengkomunikasikan hasi peniaian dan evauasi kepada Menggunakan teknoogi informasi daam pengembangan sumber beajar. Memfasiitasi kegiatan pembeajaran yang dapat mendorong peserta didik mencapai prestasi optima sesuai desain pembeajaran. Menerapkan komunikasi persuasif pada kegiatan pembeajaran. Menentukan aspek proses dan hasi beajar yang penting untuk diniai dan dievauasi sesuai dengan karakteristik mata peajaran yang diampu. Mengembangkan instrumen peniaian proses dan hasi beajar. Menganaisis data hasi pengoahan peniaian proses dan hasi beajar untuk berbagai tujuan. Meneaah hasi evauasi proses pembeajaran dan hasi beajar Menentukan ketercapaian program pembeajaran Merancang program remedia untuk peserta didik yang beum tuntas beajar. Mengoah niai hasi beajar peserta didik

4 Kompeten Kompetensi Guru Mata Peajaran kepentingan pembeajaran. pemangku kepentingan. menjadi niai aporan pencapain kompetensi per semester secara kuantitatif, kuaitatif, dan deskriptif sesuai ketentuan yang beraku. 27 Pedagogik Memanfaatkan hasi peniaian dan evauasi untuk kepentingan pembeajaran. 28 Pedagogik Meakukan tindakan refektif untuk peningkatan kuaitas pembeajaran. 29 Pedagogik Meakukan tindakan refektif untuk peningkatan kuaitas pembeajaran. 30 Pedagogik Meakukan tindakan refektif untuk peningkatan kuaitas pembeajaran. 31 Memanfaatkan informasi hasi peniaian dan evauasi pembeajaran untuk meningkatkan kuaitas pembeajaran. Meakukan refeksi terhadap pembeajaran yang teah diaksanakan. Memanfaatkan hasi refeksi untuk perbaikan dan pengembangan pembeajaran daam mata peajaran yang diampu. Meakukan peneitian tindakan keas untuk meningkatkan kuaitas pembeajaran daam mata peajaran yang diampu. Menggunakan informasi hasi evauasi pembeajaran untuk meningkatkan kuaitas program pembeajaran. Meakukan refeksi terhadap kegiatan pembeajaran (materi, pendekatan, strategi, mode, metode, sarana dan prasarana, serta waktu). Memanfaatkan hasi refeksi untuk perbaikan pembeajaran daam mata peajaran yang beum memadai. Meakukan peneitian tindakan keas mengacu pada hasi refeksi 32 Profesiona 33 Profesiona 34 Profesiona 35 Profesiona 36 Profesiona konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung Mengembangkan Potensi Peternakan MengembangkanPotensiPeternaka nternak Mengeoa Tingkahaku Ternak Mengeoa Tingkahaku Ternak Mengeoa Tingkahaku Ternak Menganaisis sumberdaya ternak Menganaisis ternak kontribusi Menerapkan teori tingkahaku pada budidaya ternak Menerapkan tingkah aku reproduksi pada budidaya ternak Menerapkan tingkah aku sosia pada budidaya ternak

5 Kompetensi Guru Mata Peajaran mata peajaran Agribisnis 37 Profesiona 38 Profesiona 39 Profesiona 40 Profesiona 41 Profesiona 42 Profesiona 43 Profesiona 44 Profesiona 45 Profesiona 46 Profesiona konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis Menerapkan penanganan (handing) ternak Menerapkanan atomi dan fisioogi ternak Menerapkan anatomi dan fisioogi ternak Menerapkan anatomi dan fisioogi ternak Menerapkan anatomi dan fisioogi ternak Menerapkan K3LH daam budidaya ternak. Menerapkan K3LH daam budidaya ternak Menerapkan K3LH daam budidaya ternak Menerapkan Teknoogi Reproduksi Menerapkan Teknoogi Reproduksi Meakukan penanganan ternak Menerapkan teori anatomi dan fisioogi ternak daam budiaya ternak Menerapkanan anatomi dan fisioogi daam kegiatan reproduksi Menerapkan anatomi dan fisioogi untuk kegiatan pemerahan pada ternak Menerapkan anatomi dan fisioogi daam kegiatan pemberian pakan ternak Menerapkan teori K3 daam budidaya ternak Meaksanakan prosedur K3 daam budidaya ternak Menerapkan sistem manajemen K3 daam kegiatan budidaya ternak. Menerapkan teori teknoogi reproduksi ternak Meakukan perkawinan ternak secara buatan

6 Kompetensi Guru Mata Peajaran 47 Profesiona Menerapkan Teknoogi Reproduksi 48 Profesiona 49 Profesiona 50 Profesiona 51 Profesiona 52 Profesiona 53 Profesiona 54 Profesiona 55 Profesiona 56 Profesiona konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis 57 Profesiona konsep, dan poa pikir Menerapkan Teknoogi Reproduksi Menerapkan Teknoogi Reproduksi Mengeoa perkandangan ternak. Mengeoa perkandangan ternak. Mengeoa perkandangan ternak. Mengeoa perkandangan ternak. Mengeoa perkandangan ternak. Mengeoa Pembibitan Ternak Mengeoa Pembibitan Ternak Mengeoa Pembibitan Ternak Meakukan produksi semen ternak Menerapkan teori pemuiabiakan pada ternak Meakukan seeksi pada ternak Mengoperasikan peraatan farm ternak Merawat peraatan farm pada budidaya ternak Merancang desain kandang ternak Menentukan tata etak perkandangan ternak Menentukan kapasitas kandang ternak Menyeeksi bibit ternak Menyeeksi bibit caon indukternak Menyeeksi bibit pejantan ternak

7 Kompetensi Guru Mata Peajaran keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis 58 Profesiona 59 Profesiona 60 Profesiona 61 Profesiona 62 Profesiona 63 Profesiona 64 Profesiona 65 Profesiona 66 Profesiona 67 Profesiona konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis Mengeoa Pemeiharaan Ternak Mengeoa Pemeiharaan Ternak Mengeoa Pemeiharaan Ternak Mengeoa Pemeiharaan Ternak Mengeoa Pemeiharaan Ternak Mengeoa Pemberian Pakan Mengeoa Pemberian Pakan Mengeoa Pemberian Pakan Mengeoa Pembuatan Pakan Mengeoa Pembuatan Pakan Menerapkan teori pemeiharaan ternak Meakukan penandaan ternak Meakukan eksercise ternak Meakukan pemotongan kuku ternak Meakukan pemberian obat dan vitamin pada ternak menerapkan teori tentang pemberian pakan ternak Menghitung kebutuhan pakan ternak Meakukan pemberian pakan ternak Menerapkan teori pembuatan pakan ternak Menerapkan teori tentang kebutuhan nutrisi bahan pakan ternak

8 Kompetensi Guru Mata Peajaran 68 Profesiona Mengeoa Pembuatan Pakan 69 Profesiona 70 Profesiona 71 Profesiona 72 Profesiona 73 Profesiona 74 Profesiona 75 Profesiona 76 Profesiona 77 Profesiona 78 Profesiona konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis Mengeoa Produksi Tanaman Hijauan Pakan Ternak konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung Mengeoa Pembuatan Pakan Mengeoa Pembuatan Pakan Mengeoa Pembuatan Pakan Mengeoa Produksi Tanaman Hijauan Pakan Mengeoa Produksi Tanaman Hijauan Pakan Mengeoa Produksi Tanaman Hijauan Pakan Mengeoa Produksi Tanaman Hijauan Pakan Mengeoa Produksi Tanaman Hijauan Pakan Menerapkan teori pengawetan hijauan pakan ternak Mengeoa Pemerahan Ternak Meakukan formuasi pakan ternak Meakukan pencampuran bahan pakan ternak Meakukan uji kuaitas bahan pakan dan pakan ternak Meakukan pengemasan pakan ternak Menerapkan teori produksi tanaman hijauan pakan ternak Memiih bahan tanam hijauan pakan ternak meakukan pemeiharaantanaman hijauan pakan ternak Meakukan penanaman tanaman hijauan pakan ternak Meakukan pemanenan tanaman hijauan pakan ternak Meakukan pengawetan hijauan pakan ternak Menerapkan teori pemerahan ternak

9 Kompetensi Guru Mata Peajaran mata peajaran Agribisnis 79 Profesiona 80 Profesiona 81 Profesiona 82 Profesiona 83 Profesiona 84 Profesiona 85 Profesiona 86 Profesiona 87 Profesiona 88 Profesiona konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis Mengeoa Pemerahan Ternak Mengeoa Pemerahan Ternak Mengeoa Kesehatan Ternak Mengeoa Kesehatan Ternak Mengeoa Pemanenan Ternak Mengeoa Pemanenan Ternak Mengeoa Pemanenan Ternak Mengeoa Pemanenan Ternak Mengembangkan Evauasi hasi Produksi Mengembangkan Evauasi hasi Produksi Meakukan persiapan pemerahan ternak Meakukan pasca pemerahan ternak Menerapkan teori kesehatan ternak pada budidaya ternak Meakukan diagnosa penyakit pada ternak Menentukan waktu panen ternak Meakukan persiapan pemanenan ternak meakukan kegiatan pengangkutan ternak Menghitung hasi panen ternak Meakukan rekording ternak ruminansi Meakukan evauasi hasi teknis produksi ternak ruminansi

10 Kompetensi Guru Mata Peajaran 89 Profesiona 90 Profesiona 91 Profesiona 92 Profesiona 93 Profesiona 94 Profesiona 95 Profesiona 96 Profesiona 97 Profesiona 98 Profesiona konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis 99 Profesiona konsep, dan poa pikir Mengeoa Hasi Ternak (daging, susu, hasi Mengeoa Hasi Ternak (daging, susu, hasi Mengeoa Hasi Ternak (daging, susu, hasi Mengeoa Hasi Ternak (daging, susu, hasi Mengeoa Hasi Ternak (daging, susu, hasi Mengeoa Hasi Ternak (daging, susu, hasi Mengeoa Limbah Ternak Mengeoa Limbah Ternak Merencanakan Kegiatan Agribisnis Merencanakan Kegiatan Agribisnis Merencanakan Kegiatan Agribisnis Meakukan pemeriksaan ante mortem pemotongan ternak Mengontro proses ternak. Meakukan pemeriksaan post mortemternak Meakukan pengawetanhasi produksi ternak Meakukan pengoahan hasi produksiternak Meakukan uji kuaitas hasi produksi hasi ternak Menerapkan teori penanganan imbah Menganaisis dampak imbah ternak Menghitung kebutuhan sarana dan prasarana agribisnis ternak Menghitung kebutuhan biaya agribisnis ternak Merencanakan pemasaran produk agribisnis ternak

11 Kompetensi Guru Mata Peajaran keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis 100 Profesiona 101 Profesiona konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis konsep, dan poa pikir keimuan yang mendukung mata peajaran Agribisnis Merencanakan Kegiatan Agribisnis Mengevauasi Kegiatan Agribisnis Menyusun rencana kegiatan agribisnis ternak Mengukur aba rugi hasi pemasaran agribisnis ternak