RESUME HASIL VERIFIKASI LK

Transkripsi

1 RESUME HASIL PENILIKAN III VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT INOSIA (1) Identitas LVLK : a. Nama Lembaga : PT. TransTra Permada b. Nomor Akreditasi : LVLK-009-IDN c. Alamat : Jl. Petung No. 2 Papringan, Yogyakarta d. Nomor telepon/faks/ e. Direktur Utama : Ir. Tri Madiyono f. Standar : Peraturan Direktur Jenderal PHPL No. P.14/PHPL/SET/4/2016 tanggal 29 April 2016 g. Tim Audit : Azis Ma ruf, S.Hut (Lead Auditor) : Nur Amin,S.T (Auditor) h. Pengambil Keputusan : Dr. Rohman, S.Hut,MP. (2) Identitas Auditee : a. Nama Pemegang Izin : PT INOSIA b. Nomor & Tanggal IUI : Izin Usaha Industri Primer Hasil Hutan Kayu (IUIPHHK) No /2682 tanggal 29 Juli 2011 diterbitkan oleh Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Tengah a.n Gubernur Jawa Tengah. Izin Usaha Nomor 847/1/IU/1/PMA/INDUSTRI/2011, diterbitkan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal a.n Menteri Perindustrian pada tanggal 24 November 2011 di Jakarta. Izin Prinsip Perluasan Penanaman Modal Asing No. 98/1/IP-PL/PMA/2014 Nomor Perusahaan , diterbitkan oleh Deputi Bidang Pelayanan Penanaman Modal a.n Kepala Badan Koordinas Penanaman Modal, tanggal 26 Maret 2014 di Jakarta.. c. Alamat kantor :Jl. Industri Raya Barat III/A no 84/85 Muktiharjo Lor Genuk, Semarang, Provinsi Jawa Tengah. d. Alamat Pabrik :Jl. Industri Raya Barat III/A no 84/85 Muktiharjo Lor Genuk, Semarang, Provinsi Jawa Tengah. e. No. telepon : / (024) f. Pengurus : Komisaris : Jun Youngsook Direktur : Song Myeong Gon (3) Ringkasan Tahapan : Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Pertemuan Pembukaan Waktu : 5 Desember 2016 Tempat :Kantor & Pabrik Jl. Industri Raya Barat III/A no 84/85 Muktiharjo Lor Genuk, Disampaikan susunan Tim Audit, Tujuan kegiatan verifikasi, ruang lingkup sesuai dengan peraturan // Halaman1dari13

2 Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan Semarang, Provinsi Jawa Tengah. Waktu : 5-6 Desember 2016 Tempat : Kantor & Pabrik Jl. Industri Raya Barat III/A no 84/85 Muktiharjo Lor Genuk, Semarang, Provinsi Jawa Tengah. Pertemuan Penutupan Waktu : 6 Desember 2016 Tempat : Kantor & Pabrik Jl. Industri Raya Barat III/A no 84/85 Muktiharjo Lor Genuk, Semarang, Provinsi Jawa Tengah. terbaru, rencana kerja verifikasi, metodologi, mekanisme verifikasi, kerahasiaan dan permintaan wakil dari manajemen Dilakukan pengecekan dokumen legalitas perusahaan, dokumen bahan baku, proses produksi dan penjualan/ domestik dan penjualan Ekspor, uji petik bahan baku, dokumen pemenuhan hak-hak tenaga kerja. Disampaikan mengenai hasil sementara hasil penilaian lapangan, konfirmasi temuan hasil dengan auditee, BA Pertemuan Pengambilan Keputusan Yogyakarta, 4 Januari 2017 Menetapkan Penerbitan Sertifikat Legalitas KayuPT INOSIAsejak tanggal pengambilan keputusan (4) Resume Hasil Penilaian : / Verifier Prinsip 1. Pemegang Izin Usaha Mendukung Terselenggaranya Perdagangan Kayu Sah Kriteria 1.1. Unit Usaha Dalam Bentuk : (A) Industri memiliki izin yang sah, dan (B) Eksportir Produk Olahan Memiliki Izin Yang Sah Indikator Unit Usaha Pengolahan Adalah Produsen Yang Memiliki Izin Yang Sah. Verifier1.1.1 (a) Akte Pendirian Perusahaan dan/atau Perubahan Terakhir Akta Pendirian Perusahaan PT INOSIA No. 04 tanggal 24 Nopember 2010 Notaris Suprianto, SH, dan telah disahkan dengan Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia nomor AHU AH Tahun 2010, tanggal 6 Desember // Halaman2dari13

3 / Verifier Verifier1.1.1 (b)surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) atau Izin Perdagangan yang tercantum dalam Izin Usaha Industri. Verifier1.1.1 (c) Izin HO (Izin Gangguan Lingkungan Sekitar Industri) Verifier1.1.1 (d) Tanda Daftar Perusahaan (TDP) Verifier1.1.1 (e) Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Verifier1.1.1 (f) Dokumen Lingkungan Hidup (AMDAL/UKL-UPL/SPPL/DPLH/ SIL/DELH/Dokumen Akta Perubahan : No. 13 tanggal 07 Desember 2012 Notaris Djonny Priatko, SH. Izin Usaha Nomor : 847/1/IU/1/PMA/INDUSTRI/2011, dikeluarkan berdasarkan Surat Keputusan Badan Koordinasi Penanaman Modal di Jakarta pada tanggal 24 November Izin Prinsip Perluasan Penanaman Modal Asing No. 98/1/IP-PL/PMA/2014 tanggal 26 Maret Tanda Terima IUT Perubahan tanggal 21 Februari Izin Gangguan (HO) No. 517/303/BPPT/VII/2011 diterbitkan oleh Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Semarang tanggal 14 Juli 2011, berlaku s.d 14 Juli Tanda Bukti Pendaftaran Izin Gangguan (HO) no: pada tanggal 3 November Hasil verifikasi penilikan III menunjukkan bahwa PT INOSIA telah melakukan perpanjangan Tanda Daptar Perusahaan No yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Kota Semarang, berlaku sampai dengan tanggal 27 Mei Hasil verifikasi penilikan III menunjukkan bahwa dokumen NPWP dan SPPKP tidak mengalami perubahan. NPWP No terdaftar tanggal 15 Desember 2010 dan PKP No /WPJ.10/KP.1703/2011 tanggal 4 April Nomor 9 digit awal NPWP sudah sesuai dengan dokumen lainnya (SIUP, TDP, IUI). Hasil verifikasi Penilikan III menunjukkan telah tersedia dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan // Halaman3dari13

4 / Verifier Lingkungan Hidup yang Lain yang Setara) Verifier (g) IUIPHHK atau Izin Usaha Industri (IUI) atau Izin Usaha Tetap (IUT) Verifier (h) Rencana Pemenuhan Bahan Baku Industri (RPBBI) untuk IUIPHHK Kriteria 1.2. Importir kayu dan produk kayu Indikator Importir adalah importir yang memiliki izin. Pemantauan Lingkungan (UPL) PT INOSIA, no : 660.1/019/DOKBII/III/2011 tanggal 16 Maret Pada Verifikasi Penilikan III tersedia Laporan pelaksanaan UKL UPL semester II (Januari-Juni) tahun 2015 dan Laporan pelaksanaan UKL UPL semester III (Juli-Desember) tahun 2016, yang telah di serahkan ke Badan Lingkungan Hidup Kota Semarang. Terdapat Izin Usaha Industri Primer Hasil Hutan Kayu (IUIPHHK) No /2682 tanggal 29 Juli 2011 diterbitkan oleh Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Tengah a.n Gubernur Jawa Tengah, Izin Usaha Nomor 847/1/IU/1/PMA/INDUSTRI/2011, diterbitkan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal a.n Menteri Perindustrian pada tanggal 24 November 2011 di Jakarta. Terdapat Izin Prinsip Perluasan Penanaman Modal Asing No. 98/1/IP-PL/PMA/2014 tanggal 26 Maret 2014 dan Terdapat bukti proses izin perluasan PT. INOSIA melalui aplikasi online dari NSWi online BKPM, tanggal 27 Mei 2016 disertai tanda terima dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (Jakarta) Realisasi pemenuhan bahan baku sesuai dengan RPBBI terakhir (tahun berjalan yang telah dilaporkan yaitu sebesar ,63 m3 atau sebesar 95,56% dari total kebutuhan bahan baku sebesar m3/tahun. Verifier :Dokumen Identitas Importir. PT INOSIA bukan sebagai importir bahan baku maupun produk kayu dan tidak diwajibkan mempunyai dokumen sebagai // Halaman4dari13

5 / Verifier importir, sehingga verifier ini tidak (Not Applicable). Indikator Importir memiliki sistem uji tuntas (due diligence) Verifier: Panduan/pedoman/prosedur pelaksanaan dan bukti pelaksanaan sistem uji tuntas (due diligence) importir. Kriteria 1.3. Unit Usaha dalam Bentuk Kelompok PT INOSIAbukan sebagai pemegang izin importir sehingga verifier ini kan (Not Applicable). Indikator Kelompok memiliki Akte Notaris Pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok Verifier :Akte Notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok. Verifier : Audit internal semua anggota kelompok PT INOSIA mengajukan audit VLK industri sendiri, tidak melalui kelompok(not Applicable). PT INOSIA mengajukan audit VLK industri secara mandiri/sendiri, tidak melalui kelompok, sehingga verifier ini kan(not Applicable). Prinsip 2. Unit usaha mempunyai dan menerapkan sistem penelusuran kayu yang menjamin keterlacakan kayu dari asalnya. Kriteria 2.1. Keberadaan dan penerapan sistem penelusuran bahan baku (termasuk impor) dan hasil olahannya. Indikator Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah. Verifier (a) kontrak suplai bahan baku dan atau dokumen jual beli Verifier (b) Daftar Pemeriksaan Kayu Bulat Hasil verifikasi menunjukkan tersedia kontrak suplai bahan baku antara PT INOSIA dan suplier kayu bulat yaitu kayu bulat dari Hutan Alam/Negara dan kayu bulat dari Hutan Rakyat, adapun dokumen yang digunakan adalah FAKB/SKSHHK dan Nota Angkutan. penerimaan bahan baku kayu bulat selama periode Desember 2015 s/d November Hasil verifikasi menunjukkan bahwa seluruh penerimaan kayu bulat yang // Halaman5dari13

6 (DPKB). berasal dari hutan negara telah dilengkapi dengan dokumen FAKB/SKSHHK, DKB, dan dokumen BAP/DPKB setiap penerimaan barang, terdapat label pada setiap kayu bulat yang di terima oleh PT INOSIA dan label tersebut sesuai dengan dokumen FAKB/SKSHHK dan DKB, dan BAP/DPKB. Verifier (c ) Berita acara serah terima kayu dan/atau bukti serah terima kayu selain kayu bulat dari hutan negara, dilengkapi dengan dokumen Seluruh penerimaan kayu selain kayu bulat dari hutan negara dilengkapi dengan 956 dokumen bukti serah terima kayu laporan pemeriksaan dan penerimaan kayu bulat PT INOSIA dan angkutan hasil hutan yang sah dilengkapi dengan 956 dokumen angkutan hasil hutan yang sah berupa NOTA ANGKUTAN. Verifier (d) Dokumen angkutan hasil hutan yang sah Verifier (e) Nota dan Dokumen Keterangan (Berita Acara dari petugas kehutanan kabupaten/kota atau dari Aparat Desa/Kelurahan) yang dapat menjelaskan asal usul untuk kayu bekas/hasil bongkaran, serta DKP. Verifier (f) Dokumen angkutan berupa Nota untuk kayu limbah industri Diaplikasikan Hasil verifikasi menunjukkan bahwa seluruh penerimaan bahan baku kayu telah didukung dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah. Hasil Uji petik stock bahan baku di lapangan sesuai antara fisik kayu (jenis dan ukuran) dengan selisih volume sebesar 0,34 %. Tersedia Kartu tenaga teknis a.n Bastian Martono Soenjaya no register : /PKB-R/XIV/2016 dan sesuai lokasi penempatan. Seluruh bahan baku kayu bulat tidak berasal dari kayu lelang. PT INOSIAtidak menggunakan bahan baku kayu bekas/hasil bongkaran dalam proses produksi, sehingga verifier ini kan (Not Applicable). PT INOSIA tidak menggunakan bahan baku kayu limbah industri. // Halaman6dari13

7 Verifier (g) Dokumen S-LK/S-PHPL yang dimiliki pemasok dan/atau DKP dari pemasok. Verifier (h) Pendukung RPBBI Dokumen Seluruh pemasok memiliki SLK dan/atau menerbitkan DKP. Tersedia prosedur pemeriksaan terhadap pemasok yang menerbitkan DKP. Tersedia personil yang ditunjuk untuk bertanggung jawab dalam pemeriksaan terhadap dokumen DKP yang diterima dari pemasok (beserta bukti surat penunjukkan) yaitu Bastian Martono Soenjaya. Tersedia laporan hasil pemeriksaan kepada pemasok yang menerbitkan DKP. Hasil verifikasi menunjukkan tersedia dokumen RPBBI tahun 2015 dan tahun 2016 yang didukung dengan adanya dokumen kontrak suplai dari pemasok sebagai jaminan pemenuhan kebutuhan bahan baku PT INOSIA selama tahun 2015 dan tahun Indikator Importir mampu membuktikan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber yang sah Verifier (a) Pemberitahuan Impor Barang (PIB) Verifier (b) Bill of Lading (B/L) Verifier (c) Packing List (P/L) Verifier (d) Invoice Verifier (e) Deklarasi // Halaman7dari13

8 Verifier (f) Bukti pembayaran bea masuk (bila terkena bea masuk) Verifier (g) Dokumen lain yang relevan untuk jenis kayu yang dibatasi perdagangannya Verifier (h) Bukti penggunaan kayu dan produk turunannya. Indikator Unit usaha menerapkan sistem penelusuran kayu Verifier (a) Tally sheet penggunaan bahan baku hasil produksi Verifier (b) Laporan Produksi Hasil Olahan Verifier (c) Produksi Industri tidak melebihi kapasitas produksi yang diizinkan Terdapat tally sheet penggunaan bahan baku kayu bulat dan catatan hasil produksi yang dihasilkan untuk produksi bulan Desember 2015 s/d November 2016, sehingga dari tally sheet tersebut dapat diketahui informasi asal usul keberadaan kayu. Berdasar laporan produksi PT INOSIA yang dibuat, terdapat kesesuaian dengan LMKO periode yang sama. Rendemen yang dihasilkan untuk produksi core yang dihasilkan sebanyak 4.971,0000 M3 dengan rendemen rata-rata 63,93%, produksi barecore sebanyak 2.034,08 M3 dengan rendemen rata-rata 43,32%, produksi Face sebanyak 2.046,4600 M3 dengan rendemen rata-rata 62,06%, produksi Blockboard sebanyak 691,6560 M3 dengan rendemen rata-rata 86,35%, dan dihasilkan total 5.711,7355 M3 Plywood, dengan rendemen rata-rata 84,42%,terdapat hubungan yang logis antara input dan output. Realisasi produksi kayu olahan selama periode Desember 2015 s/d November 2016 (1 Tahun) di PT INOSIA terdapat produk yang telah melebihi kapasitas // Halaman8dari13

9 Verifier (d) Hasil produksi yang berasal dari kayu lelang dipisahkan. Verifier (e)Dokumen catatan / laporan mutasi kayu izin yang diberikan. PT INOSIA telah mengajukan proses perluasan izin produksi dengan dibuktikan tanda terima dari BKPM. PT INOSIA tidak melakukan pembelian dan penggunaan bahan baku kayu yang berasal dari lelang. Terdapat dokumen LMKB dan LMKO bulan Desember 2015 s/d November 2016, LMKB dan LMKO tersebut sesuai dengan dokumen pendukung lainya berupa catatan penerimaan kayu bulat, laporan hasil produksi dan laporan penjualan. Indikator Proses pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industry lain atau pengrajin/ industri rumah tangga) Verifier (a). Dokumen S-LK atau DKP Verifier (b). Kontrak jasa pengolahan produk antara auditee dengan pihak penyedia jasa (pihak lain). Verifier (c). Berita acara serah terima kayu yang dijasakan Verifier (d). Ada Pemisahan Produk yang dijasakan pada perusahaan jasa. Verifier (e). Adanya Pendokumentasian bahan Baku, proses dan produksi dan ekspor, apabila ekspor dilakukan melalui industri jasa.. Diaplikasikan Diaplikasikan Diaplikasikan Diaplikasikan Diaplikasikan PT INOSIA tidak menggunakan jasa pihak lain dalam proses produksinya, seluruh produksinya dilakukan sendiri/mandiri. PT INOSIA tidak menggunakan jasa pihak lain dalam proses produksinya, seluruh produksinya dilakukan sendiri/mandiri. PT INOSIA tidak menggunakan jasa pihak lain dalam proses produksinya, seluruh produksinya dilakukan sendiri/mandiri. PT INOSIA tidak menggunakan jasa pihak lain dalam proses produksinya, seluruh produksinya dilakukan sendiri/mandiri. PT INOSIA tidak menggunakan jasa pihak lain dalam proses produksinya, seluruh produksinya dilakukan sendiri/mandiri. // Halaman9dari13

10 Prinsip 3. Keabsahan perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi Kriteria 3.1. Perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik. Indikator Unit usaha menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yg sah untuk perdagangan atau pemindah tanganan hasil produksi dengan tujuan domestik. Verifier Dokumen Hasil verifikasi Penilikan III menunjukkan angkutan hasil hutan yang sah. bahwa seluruh penjualan produk PT. INOSIA dengan tujuan domestic didukung dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah berupa FAKO dan Nota Angkutan. Kriteria 3.2 Pengapalan kayu olahan untuk ekspor Indikator Pengapalan kayu olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) Verifier (a) Produk hasil olahan kayu yang diekspor Verifier (b) Pemberitahuan Ekspor Barang (P E B) Verifier (c) Packing List (P/L) Hasil verifikasi Penilikan III menunjukkan bahwa berdasarkan Laporan Mutasi Kayu, produk yang dipasarkan tidak melebihi persediaan produk yang ada, sehingga dapat dipastikan bahwa produk yang dihasilkan merupakan produksi sendiri. Hasil verifikasi diketahui bahwa keabsahan dokumen PEB yang diterbitkan untuk PT. INOSIA sudah sesuai dan memenuhi kelengkapannya, diantaranya dilakukan pencatatan dan dilakukan pemeriksaan oleh Kantor Pabean Pemeriksaan KPPBC Tanjung Emas, dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) PT. INOSIA telah dicap dan ditandatangani oleh PPJK. Saat dilakukan verifikasi terhadap dokumen PEB diperoleh kesesuaian dengan dokumen ekspor lainnya seperti Invoice, packing list, Bill of Lading dan Nota Pelayanan Ekspor. Deskripsi produk, jumlah produk dan volume produk, merk dan nomor kontainer serta negara tujuan, yang tercantum dalam dokumen packing list sesuai dengan data informasi yang tercantum dalam Invoice, Bill of Lading, PEB dan NPE. // Halaman10dari13

11 Verifier (d) Invoice Hasil verifikasi menunjukan bahwa data informasi tentang deskripsi produk, jumlah pieces produk, nama kapal, penerima dan negara tujuan, nilai transaksi yang tercantum dalam dokumen invoice sesuai dengan data informasi yang tercantum dalam data Packing list, Bill of Lading, dan PEB. Verifier (e) Bill of Lading (B/L) Verifier (f) Dokumen V-Legal untuk produk yang wajib dilengkapi dengan Dokumen V-Legal Verifier (g)Hasil verifikasi teknis (Laporan Surveyor) untuk produk yang wajib verifikasi teknis. Verifier (h) Bukti pembayaran bea keluar bila terkena bea keluar Verifier (i) Dokumen lain yang relevan (diantaranya: CITES) untuk jenis kayu yang dibatasi perdagangannya Hasil verifikasi menunjukan bahwa terdapat kesesuaian antara dokumen B/L sesuai dengan data dokumen ekspor PEB, Packing List, Invoice dan NPE. Hasil Verifikasi menunjukkan tersedia dokumen V-Legal dari PT. INOSIA, dengan jenis komoditi sesuai dengan dokumen V-Legal, Dokumen V-Legal ini sesuai dengan dokumen PEB dan dokumen Invoice, PT. INOSIA tidak ada penyalahgunaan dokumen V-legal untuk produk kayu lelang serta seluruh stuffing produk yang diekspor dilakukan di lokasi industri sendiri. Produk PT INOSIA merupakan produk yang tidak wajib diverifikasi teknis, sehingga verifier ini tidak (Not Applicable). Produk PT INOSIA tidak termasuk dalam produk yang terkena kewajiban membayar bea keluar ekspor sehingga verifier ini tidak (Not Applicable). Produk PT INOSIA tidak menggunakan jenis kayu yang dibatasi perdagangannya sehingga verifier ini tidak (Not Applicable). Kriteria 3.3. Pemenuhan penggunaan Tanda V-Legal. Indikator Implementasi Tanda V-Legal Verifier : Tanda V-Legal dibubuhkan sesuai ketentuan Verifikasi dilakukan terhadap penggunaan tanda V-Legal dimana PT. INOSIA menggunakan tanda V-Legal yang dibubuhkan pada dokumen Packing List // Halaman11dari13

12 dan Invoice. PT. INOSIA tidak menggunakan kayu lelang (sitaan, temuan, rampasan) serta tidak membubuhkan Tanda V-legal pada produk kayu lelang. Prinsip 4. Pemenuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan bagi industri pengolahan. Kriteria 4.1. Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Indikator Pedoman/prosedurdan implementasi K3 Verifier4.1.1.(a)Pedoman/pros edurk3. Verifier (b)Implementasi K3 Verifier4.1.1.(c)Catatan Kecelakaan Kerja Tersedia Pedoman/prosedur K3 dan personel yang bertanggung jawab dalam implementasi pedoman/prosedur K3 tersebut Tersedia peralatan APAR, Kotak P3K dan peralatan K3 yang berfungsi dengan baik. Peralatan telah tersedia sewaktu-waktu apabila dibutuhkan. Terdapat jalur evakuasi, terdapat tempat berkumpul di areal yang aman dan terdapat tanda-tanda peringatan dilarang merokok. Tersedia catatan kecelakaan kerja bulanan secara lengkap dan upaya penanganan kecelakaan kerja Kriteria 4.2. Pemenuhan Hak-Hak Tenaga Kerja Indikator4.2.1.Kebebasan Berserikat Bagi Pekerja Verifier :Serikat pekerja ataukebijakan perusahaan(auditee) yangmembolehkan untukmembentuk atauterlibat dalam kegiatanserikat pekerja. Hasil verifikasi Penilikan II menunjukkan tidak terdapat serikat pekerja pada PT. JATI, namun tersedia pernyataan dari manajemen PT. JATI tentang kebebasan berserikat dan hasil wawancara dapat disimpulkan bahwa terdapat kebebasan berserikat bagi pekerja. Indikator Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP). // Halaman12dari13

13 Verifier : Ketersediaan Dokumen KKB atau PP yang mengatur hak-hak pekerja Hasil verifikasi penilikan II menunjukkan tersedia Peraturan Perusahaan yang telah disahkan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Semarang, nomor : PP: PP/184/HISK/XII/2013, pada tanggal 27 Desember Indikator Mempekerjakan Anak Di bawah Umur Verifier : Pekerja yang masih dibawah umur Hasil verifikasi penilikan II menunjukkan bahwa PT. JATI tidak memperkerjakan karyawan yang masih di bawah umur, karyawan termuda atas nama Muhamad Saeful Komar yang berumur 22 tahun. Mulai kerja di PT. JATI pada tanggal 23 Mei 2013 di bagian Man Powers terdapat pekerja yang masih di bawah umur di PT INOSIA. Yogyakarta,9 Januari 2017 Ir. Tri Madiyono Direktur Utama // Halaman13dari13