BAB 4 PERENCANAAN MANAJEMEN PROYEK. internal dan eksternal. Pihak internal menunjuk dua orang project manager untuk

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 4 PERENCANAAN MANAJEMEN PROYEK. internal dan eksternal. Pihak internal menunjuk dua orang project manager untuk"

Transkripsi

1 BAB 4 PERENCANAAN MANAJEMEN PROYEK 4.1. Inisiasi Proyek Proyek LOS Enhancement yang dilakukan berkaitan dengan pihak internal dan eksternal. Pihak internal menunjuk dua orang project manager untuk menangani proyek LOS Enhancement dan satu orang dari pihak vendor. Kedua belah pihak perusahaan telah menunjuk penanggung jawab utama untuk menangani proyek LOS Enhancement ini, yaitu: Program Manager dari pihak perusahaan dan pihak vendor masing masing sebanyak satu orang, PMO Manager dari pihak perusahaan dan pihak vendor masing - masing sebanyak satu orang, Dan tim member lainnya LOS Enchancement Business Case Latar Belakang Aplikasi LOS telah diluncurkan pada 8 November 2004 sebagai penunjang bisnis dalam proses kredit dan telah dapat menjalankan fungsinya sesuai dengan ketentuan aturan bisnis yang ada. Berdasarkan perkembangan aturan perbankan di Indonesia yang didasari oleh kebijakan Bank Indonesia sehingga terbentuknya pedoman pelaksanaan kredit yang baru. Atas dasar 54

2 55 perubahan pedoman pelaksanaan kredit yang baru sehingga diperlukan suatu aplikasi yang dapat menunjang perubahan tersebut. LOS Enhancement terdapat modul tambahan dari LOS terdahulu Objektif Bisnis Sasaran strategis dari aplikasi ini adalah untuk membantu penanganan proses perkreditan agar dapat meningkatkan pelayanan kepada nasabah melalui efisiensi dan otomatisasi service, selain itu dapat menciptakan efektifitas dan meningkatkan produktivitas proses kerja Analisa dan Rekomendasi Pilihan Ada beberapa pilihan yang dapat diambil setelah dilakukan analisa dan pertimbangan : 1. Pihak perusahaan tetap menggunakan aplikasi LOS yang sedang berjalan tanpa melakukan perubahan dan tidak perlu melaksanakan proyek LOS Enhancement dengan konsekuensi tidak bisa mengikuti perkembangan role bisnis yang ada. 2. Melaksanakan proyek LOS Enhancement untuk menambah modul di dalam sistem yang lama sehingga dapat mengikuti perkembangan role bisnis yang ada berdasarkan peraturan pedoman kredit yang diterbitkan oleh Bank Indonesia dan perubahan bisnis dari pihak perusahaan. Berdasarkan pertimbangan yang dilakukan pihak perusahaan dan pentingnya pelaksanaan proyek ini untuk monitoring proses kredit, meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dalam pengambilan keputusan, me

3 56 dan pengontrolan kinerja dari pegawai yang menggunakan sistem LOS. Atas dasar pertimbangan dari dua opsi pilihan, maka diputusakan mengambil opsi yang kedua merupakan yang terbaik untuk kepentingan perusahaan.

4 Hardware dan Software Tabel 4.1. Spesifikasi Software dan Hardware Equipment Quantity Hardware Software Application Main web Application 1 Pentium IV 2.8 GHz or Windows 2000 SME/Com/Corp Loan Server (Data Center) Xeon advance server LOS Memory 3 GB service pack 3.NET Framework Hard Disk 2 x 36 GB Microsoft Data Versi 1.1 harus di SCSI Dual Ultra 320 Access Component install pertama NIC 100/1000 Mbps LAN 2.6 dibandingkan dengan CD-ROM standard Microsoft.NET Microsoft.NET Framework Versi Framework SDK versi Microsoft.NET Framework SDK versi 1.1 Microsoft Office 2000

5 Main Data Base Server 1 Pentium IV 2.8 GHz or Windows 2000 (Data Center) Xeon Advance Server Memory 1GB service pack 3 Hard Disk 250 GB SCSI Microsoft SQL Dual Ultra 320, Server 2000 Expandable service pack 3a NIC 100/1000 Mbps dan service pack LAN 4.0 Tape Back Up (VXA-2 Microsoft SQL 160 GB Capacity, Server MB/sec transfer rate) Reporting services CD-ROM. Back Up Web 1 Pentium IV 2.8 GHz or Windows 2000 SME/Com/Corp Loans Application Server Xeon Advance server LOS Memory 3 GB service pack 3.NET Framework versi Hard disk 2 x 36 GB Internet 1.1 harus diinstall SCSI Dual Ultra 320 Information terlebih dahulu NIC 100/1000 Mbps Service 5 dibandingkan dengan LAN Microsoft Data Microsoft.NET CD-ROM Standar Access Component Framework SDK versi

6 Back Up Data Base Server 1 Pentium IV 2.8 GHz or Xeon Memory 1 GB Hard disk 250 GB SCSI Dual Ultra 320, Expandable NIC 100/1000 Mbps LAN Tape Back Up (VXA GB Capacity, 12 MB/sec transfer rate) CD ROM Microsoft.NET Framework Versi 1.1 Microsoft.NET Framework SDK Versi 1.1 Microsoft Office 2000 Windows 2000 Advance Server service pack 3 Microsoft SQL Server 2000 with service pack 3a and service pack 4.0 Microsoft SQL Server 2000 Reporting Services

7 Workstation Pentium III 1 GHz Windows 2000 Memory 128 MB Professional Hard disk 10 GB Microsoft Office NIC 100 Mbps 2000 CD-ROM Internet Explore 6.02 atau lebih Printers Printer yang mendukung jaringan dan platform Windows

8 Estimasi Waktu Perusahaan sebagai pemilik proyek melaksanakan proyek LOS Enhancement ini dimulai dari tanggal 12 September 2005 sampai dengan 20 Januari Namun dikarenakan terdapat kendala yang menghambat jalannya proyek LOS Enhancement, maka dilakukan penjadwalan ulang. Proyek LOS Enhancement dimulai dari tanggal 6 September 2006 sampai dengan 17 November Jika terjadi keterlambatan penyelesaian proyek diharapkan diselesaikan pada bulan Februari Project Charter Project Charter LOS Enhancement 1. Product Owner : 2 orang 2. Start Date : 12 September Finished Date : Februari Document Version : Project Manager : 3 orang 6. Vendor Team Technical Team/Business Analyst : 2 orang

9 Struktur Tim Proyek LOS Enhancement Dalam rangka mendukung jalannya proyek LOS Enchancement, dibutuhkan sumber daya manusia yang dapat melakukan proses perencanaan, pengorganisasian, kontroling dan pengimplementasi. Sehingga dibentuk suatu tim proyek untuk dapat menangani proyek LOS Enhancement. Susunan tim proyek LOS Enhancement adalah sebagai berikut: Product Owner IT Steering Committee PMO Manager IT Service Owner Program Manager Project Manager Service Owner Reviewer Functional Team Technical Team/Business Analyst Support Team Gambar 4.1. Struktur Organisasi Tim Proyek LOS Enhancement Jumlah staff dari tim proyek untuk proyek LOS Enhancement berjumlah 21 orang terdiri dari: 1. Program Manager a. Satu orang dari pihak perusahaan. b. Satu orang dari pihak vendor. 2. Project Manager. a. Dua orang dari pihak perusahaan.(kenapa 2 org)

10 63 b. Satu orang dari pihak vendor. 3. Functional Team. a. Sepuluh orang dari pihak perusahaan. 4. Tecnical Team/Business Analyst. a. Tiga orang dari pihak perusahaan. b. Dua orang dari pihak vendor. 5. Support team. a. Satu orang dari pihak perusahaan. Dalam proyek LOS Enhancement, setiap staff dari tim proyek memiliki tugas dan tanggung yaitu: 1. Program Manager a. Terpilih sebagai senior yang mewakili dari pihak IT b. Menyediakan secara keseluruhan dari kebutuhan manajemen dan arahan untuk implementasi dari solusi bisnis c. Menyediakan secara keseluruhan dari arsitektur IT dan perencanaan untuk implementasi dari solusi bisnis d. Mengkoordinasikan solusi implementasi dengan group yang lain di dalam internal dan dengan vendor 2. Project Manager a. Mengatur dari aktivitas proyek b. Memberikan solusi dari kebutuhan user c. Memvalidasi dari keseluruhan proyek yang berhubungan solusi dan dokumentasi

11 64 3. Functional Team/Business Analyst a. Mengumpulkan dan mengkonfirmasi dari kebutuhan user dan dokumen untuk solusi pengembangan b. Pembuatan dokumentasi end user termasuk dokumen training UIM dan SOM c. Membuat perencanaan pengembangan d. Mengkoordinasi workshop, SIT dan UAT e. Support untuk training dan rollout 4. Technical Team a. Menyediakan dan membangun infrastruktur IT b. Menyediakan dan melakukan setting infrastruktur IT c. Solusi migrasi dan sumber data d. Mengatur dari profil user 5. Support Team a. Mendukung manajemen proyek b. Komunikasi proyek c. Mendukung infrastruktur proyek Project Goal Tujuan dari project adalah untuk mengimplementasikan Pedoman Pelaksanaan Kredit yang baru

12 Project Objective Aplikasi LOS merupakan aplikasi yang diperuntukan sebagai penunjang bisnis dalam proses kredit. Seiring dengan adanya kebijakan baru untuk mendukung kemajuan perusahaan sehingga dibutuhkan peningkatan kapabilitas dari aplikasi LOS. Atas dasar itulah Bank Mandiri melaksanakan proyek tersebut dinamakan LOS Enhancement, agar dapat : 1. Meningkatkan efisiensi dan otomatisasi service. 2. Melakukan tracking terhadap semua aplikasi sampai ke tahap approval. 3. Mengurangi recapturing atas common data. 4. Memastikan semua aplikasi sesuai dengan prosedur dan peraturan yang ada. 5. Peningkatan kontrol dan monitoring terhadap aplikasi yang berjalan. 6. Meningkatkan produktifitas pegawai dan kapasitas proses Project Scope Kebutuhan yang diperlukan dalam proyek LOS Enhancement adalah : 1. Penambahan proses dalam kaitan dengan guidelines dan aturan kredit, yaitu pada bagian: Proposal pengajuan kredit. Proses persetujuan. 2. Penilaian periodik pada Commercial & Corporate customer yang berskala besar, melalui pengambilan informasi yang diperoleh dari database pusat. 3. Alih Debitur Peningkatan di (dalam) struktur kredit untuk mengakomodasi perpindahan rekening. 4. Penbuatan Data Mart

13 Project Deliverables Project Deliverables Project Charter Document Sign-Off Functional Specifications Document (FSD) FSD Acceptance Sign-Off System & Integration Testing (SIT) Test Scripts User Acceptance Test (UAT) Test Script UAT Report UAT Sign-Off System User Guide Document System User Guide Sign-Off System Operation Manual Document System Operation Manual Sign-Off Live Implementation Sign-Off Responsibility Perusahaan dan vendor Perusahaan dan vendor Perusahaan dan vendor Perusahaan dan vendor Perusahaan Perusahaan Perusahaan Perusahaan dan vendor Perusahaan dan vendor Perusahaan Perusahaan Perusahaan dan vendor Deliverable Milestones Summary Milestones Components Signatories Target Date Project Charter Functional Specifications Document (FSD) System Integration Test User Acceptance Test Project Charter Document Signoff dan Addendum Project Charter Document Signoff Enhancement FSD Signed off dan Addendum Enhancement FSD Signed off Compilation of SIT Test Scripts disetujui testers Compilation of UAT Test Scripts disetujui testers dan UAT Report Program Manager, Product Owner, Service Owner, Reviewer, IT Service Owner, PMO Manager, Project Manager Program Manager, Product Owner, Service Owner, Reviewer, IT Service Owner, PMO Manager, Project Manager IT Service Owner, PMO Manager, Project Manager Program Manager, Reviewer, IT Service Owner, PMO Manager, 6 September September November November 2006

14 67 System User Guide System Operation Manual Live Implementation SUG Document dan SUG Sign-Off SOM Document dan SOM Sign-Off Live Implementation document Project Manager Program Manager, Reviewer, IT Service Owner, PMO Manager, Project Manager Reviewer, IT Service Owner, PMO Manager, Project Manager Program Manager, Product Owner, Service Owner, Reviewer, IT Service Owner, PMO Manager, Project Manager 14 November November November Project Benefit 1. Meningkatkan efisiensi dan layanan. Melalui aplikasi LOS status suatu permohonan kredit dipantau sehingga meningkatkan efisiensi dan kecepatan kerja. 2. Melacak semua aplikasi sampai persetujuan. Dimulai dari pengajuan kredit sampai dengan pembukuan rekening dan sarana untuk menginput data yang diperlukan untuk keperluan scoring dan rating serta sarana untuk melakukan tracking atas suatu permohonan kredit. 3. Mengurangi data sama. Selain itu database permohonan kredit menjadi lebih akurat dan terhindar dari kemungkinan double entry karena telah terintegrasi di dalam suatu sistem. 4. Meyakinkan semua aplikasi yang terlibat akan diproses sejalan dengan service level agreement.

15 68 5. Mengontrol dan memonitor dari semua proses aplikasi. 6. Meningkatkan produktifitas staff dan meningkatkan kapasitas proses dalam aplikasinya. Melalui aplikasi LOS, aktifitas yang dilakukan karyawan dalam melakukan pelayanan kredit dapat ter-record 4.2. Perencanaan Proyek (Project Planning) Work Breakdown Stucture (WBS) LOS Enchancement Gambar di WBS yang merupakan tahapan-tahapan dari kegiatan yang ada dan akan dilaksanakan untuk menyelesaikan proyek LOS Enhancement:

16 69 Project Start Date Project Charter Project Charter Document Signoff Enchancement Confirmation Enchancement FSD Solution Costumization System & Integration Testing Functional Requirements Enchancement FSD Signoff Compilation of SIT Test Scripts LOS Enchancement UAT Report User Acceptance Test Compilation of UAT Test Scripts UAT IR's UAT Sign off System User Guide SOM Development LOS Enchancement Live SUG Document SUG Sign off SOM Document SOM Sign off Gambar 4.2. Work Breakdown Structure LOS Enhancement

17 70

18 71

19 Critical Path Method (CPM) Tabel 4.3. Kegiatan Proyek LOS Enhancement Node Nama Kegiatan 1 Project Start Date 2 Project Charter 3 Enhancement Confirmation 4 Enhancement FSD 5 Solution Customization 6 Addendum Project Charter 7 Addendum Enhancement FSD 8 Solution Customization 9 SIT 10 UAT 11 System User Guide 12 SOM Development 13 UAT Signoff 14 LOS Enhancement Live

20 73

21 74

22 75

23 76

24 77

25 78 Berdasarkan analisis jaringan kerja menggunakan metode PERT dapat diperoleh probabilitas penyelesaian proyek dengan penjelasan sebagai berikut : 1. Target penyelesaian proyek yang diharapkan oleh user adalah 116 hari 2. Waktu paling akhir peristiwa terjadi adalah hari 3. Project variance kegiatan adalah Standart deviasi project yang diperoleh dari akar pangkat dua project variance adalah Deviasi penyelesaian proyek yang diperoleh dari pengurangan target penyelesaian proyek dengan waktu paling akhir peristiwa setelah itu dibagi dengan standart deviasi project adalah Berdasarkan tabel distribusi normal kumulatif, maka deviasi penyelesaian proyek sebesar mempunyai probabilitas penyelesaian proyek sebesar 61% Project Budgeting Detail project budgeting (Dalam US$) Tabel 4.7. Project Budgeting LOS Enhancement Jenis Anggaran Anggaran Pengeluaran : 1.Investasi -Anggaran pengembangan LOS Enhancement Penyesuaian penerapan kebijakan kewenangan

26 79 yang baru 2.Keperluan sosialisasi dan pelatihan Total Pendapatan : 1.Pendapatan langsung diperoleh dari kontribusi LOS Enhancement 2.Pendapatan tak langsung Total Detail biaya pelatihan proyek LOS Enhancement (Dalam US$) Tabel 4.8. Biaya Pelatihan LOS Enhancement Jumlah Peserta Total Peserta Cabang Per Cabang Peserta Total Biaya Kanwil I Kanwil II Kanwil III Kanwil IV Kanwil V Kanwil VI Kanwil VII Kanwil VIII

27 80 Kanwil IX Kanwil X Total Biaya lainlain 332 Grand Total Berdasarkan anggaran pengeluaran dan pendapatan yang telah dijabarkan dapat dilakukan analisis biaya sebagai berikut : 1. Melalui estimasi peningkatan proyek dalam kurun waktu 2 tahun, dapat diperoleh biaya penyusutan proyek = $487400/2 tahun = $ per tahun. 2. Return On Investment yang diperoleh dari anggaran total pendapatan dan pengeluaran = ($ /$487400) x 100% = 510 % 3. Berdasarkan anggaran total pendapatan dapat diperoleh keuntungan perbulan yaitu = $ / 12 bulan = $ Sehingga dapat diperoleh jangka waktu pengembalian = $487400/$ = 2,35 bulan (dibulatkan menjadi 2 bulan) Eksekusi Project Berikut ini merupakan penjelasan dari langkah-langkah kegiatan yang perlu dilakukan sesuai perencanaan proyek LOS Enhancement: 1. Project Start Date Merupakan kegiatan yang menandakan dimulainya proyek, kegiatan ini dapat dilakukan setelah system service required yang diajukan oleh user telah

28 81 memperoleh persetujuan untuk kelayakan pengembangan sistem informasi oleh IT steering committee dan persetujuan proyek dari Board of Director (BOD). Setelah itu harus dilakukan kick off meeting untuk memberikan penjelasan secara global mengenai hal-hal yang berkaitan dengan proyek kepada seluruh level karyawan yang terlibat.. 2. Project Charter Syarat pembuatan project charter adalah terlebih dahulu harus membuat project sheet yang merupakan garis besar proyek yang terdiri dari objective project dan key activities yang ditentukan oleh PIC project owner dan PIC dari IT. Setelah itu baru dapat dilakukan pembuatan project charter untuk menentukan goal dan objective project, project scope, project deliverables, project organization dan responsibilities dan deliverable milestones summary. 3. Enhancement Confirmation Merupakan tahap untuk mengkonfirmasi ulang kesiapan proyek dalam hal mengantisipasi perubahan-perubahan kebutuhan user, kesiapan vendor maupun regulasi. 4. Enhancement FSD (Functional Specification Document) Kegiatan ini harus dapat menyediakan suatu dokumentasi kebutuhan modul aplikasi yang tidak fungsional dan yang fungsional untuk mendukung kebutuhan area bisnis. Dokumen ini harus dapat menguraikan keseluruhan proses yang didukung oleh modul aplikasi dan kebutuhan detailnya yang mencakup fungsional, data, keamanan & kendali, alat penghubung, masukan buku besar, resolusi perbedaan yang disetujui dan lain lain Kebutuhankebutuhan tersebut didasari scope dari project charter.

29 82 5. Solution Customization Kegiatan ini harus dapat menghasilkan flowchart, logic program, formula, tabel, dictionary, serta coding yang berkaitan dengan pembuatan aplikasi. 6. SIT (Sistem Integration Test) Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan integrasi terhadap modul-modul program sehingga dapat menghasilkan satu alur proses yang mencakup seluruh kebutuhan bisnis yang telah ditentukan. 7. UAT (User Acceptance Test) Kegiatan ini bertujuan untuk menentukan metode tes yang akan digunakan (test plan) sebelum melakukan test serta untuk memenuhi tujuan dari dilakukannya UAT yaitu mengecek aplikasi dengan FSD sehingga dapat diketahui durasi penggunaan aplikasi dari suatu proses, validasi sistem maupun ketahanan sistem dengan memberikan real data dan maksimum data sehingga tidak terjadi kesalahan. 8. SUG (System User Guide) Kegiatan ini harus dapat menghasilkan langkah-langkah operasional aplikasi secara keseluruhan berdasarkan hasil UAT. 9. SOM(System Operation Manual) Kegiatan ini harus dapat menghasilkan operation manual secara spesifikasi sebagai panduan operasional pengguna akhir yang didasari dari SUG. Panduan SOM ini untuk kegiatan operation manual berdasarkan pengelompokan akses level / job desk. SOM ini merupakan landasan yang digunakan untuk pelatihan.

30 LOS Enchancement Live Kegiatan yang menyatakan bahwa aplikasi sudah siap digunakan oleh user, sebelumnya sudah harus dilakukan kegiatan implementasi yang terdiri dari migrasi data, telah dilakukan pengecekan kesiapan perangkat keras dan jaringan, verifikasi data dan production trial run Pengontrolan Proyek Dalam rangka untuk menjaga agar proyek berjalan sesuai dengan objektifitasnya, maka perlu lakukan tindakan pengontrolan proyek. Berikut ini merupakan beberapa rekomendasi mekanisme pengontrolan kegiatan proyek: 1. Pengontrolan proyek yang meliputi seluruh kegiatan secara berurutan Tabel 4.9. Status Kegiatan Project LOS Enhancement Project Milestone Start Date End Date Status % Project Start Date 12/09/05 12/09/05 Completed 100% Project Charter 19/09/05 19/09/05 Completed 100% Enhancement Confirmation 21/09/05 22/09/05 Completed 100% Enhancement FSD 03/10/05 03/10/05 Completed 100% Solution Customization 12/09/05 09/12/05 Uncompleted 30% Addendum Project Charter 06/09/06 06/09/06 Completed 100% Addendum Enhancement FSD 08/09/06 08/09/06 Completed 100% Solution Customization 01/08/06 20/10/06 Completed 100% SIT 30/10/06 03/11/06 Uncompleted 0%

31 84 UAT 06/11/06 10/11/06 Uncompleted 0% Update System User Guide 13/11/06 14/11/06 Uncompleted 0% SOM Development 15/11/06 17/11/06 Uncompleted 0% UAT Signoff 17/11/06 17/11/06 Uncompleted 0% LOS Enchancement Live 27/11/06 27/11/06 Uncompleted 0% Kegiatan project start date Tanggal: 12 September 2005 Tim yang terlibat: product owner dan IT service owner Rincian kegiatan: Project start date telah dimulai Melakukan kickoff meeting Masalah yang timbul : Saat ini tidak ada Tindakan yang dilakukan : Tidak ada Sampai saat ini proyek masih berjalan sesuai dengan yang direncanakan Kegiatan project charter Tanggal: 12 September september 2005 Tim yang terlibat: product owner, PMO manager, IT service owner, service owner, reviewer, project manager dan program manager. Rincian kegiatan: Project sheet telah dihasilkan Project charter document telah dihasilkan

32 85 Masalah yang timbul : Saat ini tidak ada Tindakan yang dilakukan : Tidak ada Sampai saat ini proyek masih berjalan sesuai dengan yang direncanakan Kegiatan enchancement confirmation Tanggal: 21 September September 2005 Tim yang terlibat: product owner dan IT service owner Rincian kegiatan: Enhancement confirmation telah dilaksanakan Masalah yang timbul : Saat ini tidak ada Tindakan yang dilakukan : Tidak ada Sampai saat ini proyek masih berjalan sesuai dengan yang direncanakan Kegiatan enhancement Functional Specification Document (FSD) Tanggal: 3 Oktober Oktober 2005 Tim yang terlibat: product owner, PMO manager, IT service owner, service owner, reviewer, project manager, program manager, functional team, technical team dan support team Rincian kegiatan: Functional requirement telah dilaksanakan Enhancement FSD telah dilaksanakan Masalah yang timbul: Saat ini tidak ada Tindakan yang dilakukan: Tidak ada Sampai saat ini proyek masih berjalan sesuai dengan yang direncanakan

33 86 Kegiatan solution customization Tanggal: 12 September Oktober 2005 Tim yang terlibat: project manager, program manager, technical team Rincian kegiatan: 30 % solution customization terlaksana Masalah yang timbul: Perubahan struktur organisasi perusahaan Perubahan pedoman pelaksanaan kredit Keterlambatan proses pembayaran dari perusahaan terhadap vendor Tindakan yang dilakukan: melakukan penjadwalan ulang proyek di kedua belah pihak Kegiatan addendum project charter Tanggal: 12 September september 2005 Tim yang terlibat: product owner, PMO manager, IT service owner, service owner, reviewer, project manager dan program manager Rincian kegiatan: Addendum project charter telah dihasilkan Masalah yang timbul : Saat ini tidak ada Tindakan yang dilakukan : Tidak ada Sampai saat ini proyek masih berjalan sesuai dengan yang direncanakan Kegiatan addendum enhancement FSD Tanggal: 6 September September 2006

34 87 Tim yang terlibat: product owner, PMO manager, IT service owner, service owner, reviewer, project manager, program manager, functional team, technical team dan support team. Rincian kegiatan: Addendum Enhancement FSD telah dilaksanakan Masalah yang timbul : Saat ini tidak ada Tindakan yang dilakukan : Tidak ada Sampai saat ini proyek masih berjalan sesuai dengan yang direncanakan Kegiatan solution customization Tanggal: 1 Agustus Oktober 2006 Tim yang terlibat: project manager, program manager, technical team Rincian kegiatan: Solution customization telah dilaksanakan Masalah yang timbul : Belum dilakukan integrasi data nasabah dari perusahaan Tindakan yang dilakukan : Pihak perusahaan melakukan integrasi data dan penambahan waktu penyelesaian proyek Kegiatan System Integration Test (SIT) Tanggal: 30 Oktomber November 2006 Tim yang terlibat : PMO Manager, IT Service owner, project manager, technical team, support team. Rincian kegiatan : Kompilasi SIT Test Script belum dilaksanakan Masalah yang timbul : Tidak terdapat masalah karena belum dilaksanakan Tindakan yang dilakukan : Tidak ada karena kegiatan SIT akan dilaksanakan pada bulan Januari 2007.

35 88 Kegiatan User Acceptance Test (UAT) Tanggal: 6 November November 2006 Tim yang terlibat: product owner, PMO manager, IT service owner, service owner, reviewer, project manager, program manager Rincian kegiatan: Kompilasi UAT Test Script belum dilaksanakan Pembuatan UAT Report belum dilaksanakan Investigation request s belum dilaksanakan Masalah yang timbul : Tidak terdapat masalah karena belum dilaksanakan Tindakan yang dilakukan : Tidak ada karena kegiatan UAT akan dilaksanakan pada bulan Januari 2007 Kegiatan System User Guide (SUG) Tanggal : 13 November November 2006 Tim yang terlibat : PMO manager, reviewer, project manager, program manager Rincian kegiatan : Pembuatan SUG dokumen belum dilaksanakan Masalah yang timbul : Tidak terdapat masalah karena belum dilaksanakan Tindakan yang dilakukan : Tidak ada karena kegiatan SUG akan dilaksanakan pada bulan Januari 2007 Kegiatan System Operation Manual (SOM) Tanggal : 13 November November 2006

36 89 Tim yang terlibat: product owner, PMO manager, IT service owner, service owner, reviewer, project manager, program manager Rincian kegiatan : Pembuatan SOM dokumen belum dilaksanakan Masalah yang timbul : Tidak terdapat masalah karena belum dilaksanakan Tindakan yang dilakukan : Tidak ada karena kegiatan SOM akan dilaksanakan pada bulan Januari 2007 Kegiatan User Acceptance Test (UAT) Sign off Tanggal: 17 November 2006 Tim yang terlibat: product owner, PMO manager, IT service owner, service owner, reviewer, project manager, program manager Rincian kegiatan: UAT sign off belum dilaksanakan Masalah yang timbul : Tidak terdapat masalah karena belum dilaksanakan Tindakan yang dilakukan : Tidak ada karena kegiatan UAT sign off akan dilaksanakan pada bulan Januari 2007 Kegiatan LOS Enhancement Live Tanggal: 27 November 2006 Tim yang terlibat: product owner, PMO manager, IT service owner, service owner, reviewer, project manager, program manager Rincian kegiatan: LOS Enhancement live belum dilaksanakan Masalah yang timbul : Tidak terdapat masalah karena belum dilaksanakan Tindakan yang dilakukan : Tidak ada karena kegiatan LOS Enhancement live akan dilaksanakan pada bulan Februari 2007

37 90 2. Pengontrolan proyek menggunakan formulir pengontrolan proyek yang digunakan untuk mengontrol kegiatan yang mengalami kendala Penutupan Proyek Penutupan proyek merupakan kegiatan terakhir yang menyatakan bahwa kegiatan proyek telah selesai dilaksanakan. Sebelum melakukan penutupan proyek perlu dilakukan perjanjian kesepakatan dari pihak perusahaan dan pihak vendor mengenai syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh kedua belah pihak. Berikut ini merupakan beberapa syarat yang harus dipenuhi sebelum melakukan penutupan proyek antara lain: a. Aplikasi sudah tidak terdapat debug. b. Pembayaran dari pihak perusahaan kepada pihak vendor telah terselesaikan. c. Maintenance aplikasi setelah proyek live telah dilaksanakan oleh pihak vendor dalam kurun waktu yang telah disepakati. Pada penutupan proyek perlu dilakukan pembuatan berita acara, yang mendeskripsikan hal-hal sebagai berikut : a. Penjadwalan proyek b. Pengontrolan proyek c. Fitur-fitur dalam aplikasi yang dibuat dalam proyek d. Lampiran hasil UAT yang telah disetujui oleh pihak direksi perusahaan

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA LOS (LOAN ORIGINATION SOLUTION) ENHANCEMENT PADA PT BANK X

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA LOS (LOAN ORIGINATION SOLUTION) ENHANCEMENT PADA PT BANK X UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2006/2007 PERENCANAAN MANAJEMEN PROYEK LOS (LOAN ORIGINATION SOLUTION) ENHANCEMENT PADA PT BANK X Sandy

Lebih terperinci

FASE PERENCANAAN. MPSI sesi 4

FASE PERENCANAAN. MPSI sesi 4 FASE PERENCANAAN MPSI sesi 4 PERENCANAAN PROYEK BAGIAN DARI MANAJEMEN PROYEK Pembagian Pengalokasian penjadwalan (schedulling) Pekerjaan dalam lingkup proyek PEOPLE 4+1 P PRODUCT PROCESS PROJECT Sistem

Lebih terperinci

EDU SOFT. Statement Of Work

EDU SOFT. Statement Of Work EDU SOFT Aplikasi Penilaian Perkembangan Anak Usia 3-4 Tahun Statement Of Work Version: (1) Date: (02/18/2010) Document History and Distribution Revision History : Revision # Revision Date Description

Lebih terperinci

E-PLANNING SYSTEM PROJECT MANAGEMENT PLAN

E-PLANNING SYSTEM PROJECT MANAGEMENT PLAN E-PLANNING SYSTEM PROJECT MANAGEMENT PLAN Version 26/10/2015 VERSION HISTORY Dokumen Project Management Plan (PMP) ini adalah dokumen versi pertama dan dibuat pada tanggal 1 November 2015 oleh Divisi

Lebih terperinci

BUSINESS CASE. Pembuatan Sistem Informasi SAU2 ( Simple Aplikasi Untuk User )

BUSINESS CASE. Pembuatan Sistem Informasi SAU2 ( Simple Aplikasi Untuk User ) BUSINESS CASE Pembuatan Sistem Informasi SAU2 ( Simple Aplikasi Untuk User ) 1.0.LATAR BELAKANG PT. ABC merupakan perusahaan produsen susu terkenal di Indonesia. Selain memiliki perusahaan yang memproduksi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bagian keuangan merupakan bagian yang memegang peranan sangat penting dalam suatu perusahaan, bagian ini merupakan suatu garis hidup dari suatu bisnis atau usaha.

Lebih terperinci

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil 2006 / 2007

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil 2006 / 2007 UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil 2006 / 2007 PERENCANAAN MANAJEMEN PROYEK LIPPOBANK EXTENDED SUPPORT ( E-DISCOUNT ) PADA PT. MULTIPOLAR CORPORATION

Lebih terperinci

Project Integration Management. Inda Annisa Fauzani Indri Mahadiraka Rumamby

Project Integration Management. Inda Annisa Fauzani Indri Mahadiraka Rumamby Project Integration Management Inda Annisa Fauzani 1106010300 Indri Mahadiraka Rumamby 1106070376 Project Integration Management Develop Project Charter Develop Project Management Plan Direct and Manage

Lebih terperinci

Proposed Document MBT. Purchasing and Fixed Asset Management PT XXX

Proposed Document MBT. Purchasing and Fixed Asset Management PT XXX Proposed Document Purchasing and Fixed Asset Management PT XXX 1.PENAWARAN TEKNIS...3 1.PENAWARAN TEKNIS...3 1.1 Kebutuhan Khusus PT XXX...3 1.2 Modul Modul...5 1.3 Arsitektur Teknis...7 RENCANA IMPLEMENTASI...9

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN BAB 3 ANALISA SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan Sejarah ketenagalistrikan di Indonesia dimulai pada akhir abad ke-19, ketika beberapa perusahaan Belanda mendirikan pembangkit tenaga listrik

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS KEADAAN PERUSAHAAN DAN MASALAH. Dagang Negara, Bank Ekspor Impor Indonesia dan Bank Pembangunan

BAB 3 ANALISIS KEADAAN PERUSAHAAN DAN MASALAH. Dagang Negara, Bank Ekspor Impor Indonesia dan Bank Pembangunan BAB 3 ANALISIS KEADAAN PERUSAHAAN DAN MASALAH 3.1. Latar Belakang Perusahaan PT Bank X yang berdiri pada tanggal 2 Oktober 1998 adalah salah satu bank terbesar di Indonesia. Bank ini didirikan sebagai

Lebih terperinci

SDLC Concepts. Muhammad Yusuf D3 Manajemen Informatika Universitas Trunojoyo

SDLC Concepts. Muhammad Yusuf D3 Manajemen Informatika Universitas Trunojoyo SDLC Concepts Muhammad Yusuf D3 Manajemen Informatika Universitas Trunojoyo Http://yusufxyz.wordpress.com Email: muhammadyusuf@trunojoyo.ac.id IVS Task Group Produk terdiri dari : hardware, software, dokumentasi,

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. digunakan untuk mendukung implementasi data warehouse yang telah

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. digunakan untuk mendukung implementasi data warehouse yang telah BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Rencana Implementasi a. Kebutuhan perangkat keras Perangkat keras (hardware) merupakan komponen yang secara fisik digunakan untuk mendukung implementasi data warehouse

Lebih terperinci

BAB 4 EVALUASI PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA PT. BANGUNAN JAYA. kematangan penerapan sistem informasi pada PT. Bangunan Jaya.

BAB 4 EVALUASI PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA PT. BANGUNAN JAYA. kematangan penerapan sistem informasi pada PT. Bangunan Jaya. BAB 4 EVALUASI PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA PT. BANGUNAN JAYA 4.1 Prosedur Evaluasi Evaluasi terhadap sistem informasi penjualan pada PT. Bangunan Jaya adalah merupakan suatu proses evaluasi

Lebih terperinci

BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 226 BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 5.1 Jadwal Implementasi 5.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Perangkat keras sangat diperlukan dan sangat berpengaruh dalam kelancaran suatu proses pengoperasian aplikasi

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Hardware dan Software Untuk mengimplementasikan rancangan basis data yang telah dibuat, diperlukan unit hardware dan software dengan spesifikasi

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. Gambaran umum PT WOM Finance, Tbk. adalah sebagai berikut:

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. Gambaran umum PT WOM Finance, Tbk. adalah sebagai berikut: BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN 3.1 Gambaran Umum Perusahaan Gambaran umum PT WOM Finance, Tbk. adalah sebagai berikut: 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT Wahana Ottomitra Multiartha, Tbk. (WOM Finance) sebagai

Lebih terperinci

STRUKTUR RINCIAN PEKERJAAN (WORK BREAKDOWN STRUCTURE) Web di PT. Wijaya Perkasa

STRUKTUR RINCIAN PEKERJAAN (WORK BREAKDOWN STRUCTURE) Web di PT. Wijaya Perkasa A. PLANNING PROYEK 1. Struktur Rincian Pekerjaan STRUKTUR RINCIAN PEKERJAAN (WORK BREAKDOWN STRUCTURE) Nama Proyek Manajer Proyek Bidang : Aplikasi Pengelolaan Manajemen Aset Tetap (Fasilitas Kantor) Berbasis

Lebih terperinci

PROJECT CHARTER APLIKASI WEB VOUCHER SELULER

PROJECT CHARTER APLIKASI WEB VOUCHER SELULER PROJECT CHARTER APLIKASI WEB VOUCHER SELULER TEMA DWI PRANATA (1301020731) BAYU HALOMOAN (1301021160) ABDURRACHMAN MUSLIM (1301021904) BASKORO INDRA GUNAWAN (1301022024) RESATAMA OCTAWIBAWA (1301022516)

Lebih terperinci

BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 5 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 5.1 Hasil Layout Masukan Hasil layout masukan (data master dan transaksi) dapat dilihat dengan lebih lengkap pada Lampiran 6. 5.2 Hasil Layout Keluaran Hasil layout keluaran

Lebih terperinci

PROJECT CHARTER. Project Number: 01. Project Name: Sistem Informasi Koperasi Karyawan Studi Kasus Stikom Surabaya

PROJECT CHARTER. Project Number: 01. Project Name: Sistem Informasi Koperasi Karyawan Studi Kasus Stikom Surabaya PROJECT CHARTER Project Name: Sistem Informasi Koperasi Karyawan Studi Kasus Stikom Surabaya Project Number: 01 Date: 22 September 2011 Revision Number: - 1. PROJECT DESCRIPTION AND GOALS Pada era globalisasi

Lebih terperinci

Sistem Informasi Kepegawaian PT. Multi Area Conindo. Project Charter

Sistem Informasi Kepegawaian PT. Multi Area Conindo. Project Charter Sistem Informasi Kepegawaian PT. Multi Area Conindo Project Charter I. Pendahuluan 1. Latar Belakang (Kebutuhan Bisnis) Perusahaan saat ini mengalami kesulitan dalam melihat cashflow keuangan yang berkaitan

Lebih terperinci

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat.

BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI. permintaan terhadap produk juga meningkat. BAB 4 PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI 4.1 Pengembangan sistem yang diusulkan Dengan memperkirakan terhadap trend bisnis di masa yang akan datang untuk bisnis dibidang pendistribusian

Lebih terperinci

Universitas Bina Nusantara. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2008

Universitas Bina Nusantara. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2008 Universitas Bina Nusantara Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap tahun 2008 MANAJEMEN PROYEK NEW CORE SYSTEM PT. ASURANSI XYZ Rahmawati Desyanti 0800754960 Clevera Raidani 0800767010

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI Enterprise Resource Planning (ERP)

BAB 2 LANDASAN TEORI Enterprise Resource Planning (ERP) BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum 2.1.1 Enterprise Resource Planning (ERP) Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan sistem yang mengintegrasikan antara perancangan, manajemen, dan semua sumber daya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis dalam dunia usaha. Persaingan yang semakin ketat membuat perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis dalam dunia usaha. Persaingan yang semakin ketat membuat perusahaan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi berdampak pada perubahan proses bisnis dalam dunia usaha. Persaingan yang semakin ketat membuat perusahaan harus bergerak cepat dalam

Lebih terperinci

BAB 4 PERENCANAAN ULANG IMPLEMENTASI. yang terintegrasi, efisien dan efektif, yang mampu memperbaiki seluruh masalah teknik

BAB 4 PERENCANAAN ULANG IMPLEMENTASI. yang terintegrasi, efisien dan efektif, yang mampu memperbaiki seluruh masalah teknik BAB 4 PERENCANAAN ULANG IMPLEMENTASI 4.1 Inisiasi Proyek Implementasi SAP-BPC ini diawali dengan adanya kebutuhan LPS terhadap sistem yang terintegrasi, efisien dan efektif, yang mampu memperbaiki seluruh

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pengantar Pendahuluan 1.2 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pengantar Pendahuluan 1.2 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pengantar Pendahuluan Kehadiran teknologi informasi memang dirasakan manfaatnya dalam mempermudah kegiatan dan kerja manusia dalam melakukan pekerjaannya. Lembaga bisnis pastilah

Lebih terperinci

perusahaan merupakan kekuatan Madhani untuk menjadikan sistem EAM berbasis database (Datastream7i) ini berfungsi dengan baik. Kata Kunci: Evaluasi dan

perusahaan merupakan kekuatan Madhani untuk menjadikan sistem EAM berbasis database (Datastream7i) ini berfungsi dengan baik. Kata Kunci: Evaluasi dan EVALUASI & IMPLEMENTASI ENTERPRISE ASSET MANAGEMENT PADA PERUSAHAAN KONTRAKTOR PERTAMBANGAN BATUBARA PT. MADHANI TALATAH NUSANTARA (MADHANI) Fitriyanti/ Fitriyanti.skom@gmail.com ABSTRAK Evaluasi dan Implementasi

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM APLIKASI. System Payroll & General Ledger PT MCS Internasional

PROPOSAL PROGRAM APLIKASI. System Payroll & General Ledger PT MCS Internasional PROPOSAL PROGRAM APLIKASI System Payroll & General Ledger PT MCS Internasional JNC Computer Ruko Acropolis Blok C10/16, Legenda Wisata Jl.Alternative Transyogi Cibubur, Jakarta Hp. 0823-1293-9889, 0878-7465-5097

Lebih terperinci

Inititating Process Group

Inititating Process Group Inititating Process Group PROJECT INTEGRATION MANAGEMENT & PROJECT SCOPE MANAGEMENT Onah Siti Fatonah, S.Kom Dilakukan untuk mendefinisikan projek baru atau fase baru dari proyek yang sudah ada dengan

Lebih terperinci

Project IT Organization

Project IT Organization Project IT Organization Building the Project Team Langkah pertama dalam mencari semua sumber daya yang dibutuhkan untuk proyek Anda adalah untuk menentukan sumber daya apa yang dibutuhkan dalam proyek

Lebih terperinci

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA TUGAS TESTING & IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI MODUL FINANSIAL SISTEM ERP PADA PT. IEV PABUARAN KSO NAMA : RESTU TRIANGGA NIM : 41813110107 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN Pengantar

BAB 1 PENDAHULUAN Pengantar BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Pengantar Perkembangan teknologi komputer saat ini sangatlah cepat sehingga komputer banyak digunakan di berbagai bidang. Dalam bidang usaha, penggunaan komputer dapat mempermudah

Lebih terperinci

Bab 1. Pendahuluan Pengantar

Bab 1. Pendahuluan Pengantar Bab 1 Pendahuluan 1.1. Pengantar Teknologi informasi saat ini berkembang dengan sangat cepat. Hal ini terlihat dengan adanya penggunaan komputer dalam berbagai bidang kehidupan, terutama dalam bidang bisnis.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum mengimplementasikan dan menjalankan aplikasi ini terlebih

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sebelum mengimplementasikan dan menjalankan aplikasi ini terlebih BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Installasi Program Sebelum mengimplementasikan dan menjalankan aplikasi ini terlebih dahulu komponen-komponen utama komputer yang mendukung setiap proses harus sudah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Project Performance Management merupakan salah satu komponen dalam Project Management yang berfungsi sebagai controller dan monitoring terhadap pengerjaan project yang

Lebih terperinci

Klik Master Cek Data Pelanggan ( addnew )

Klik Master Cek Data Pelanggan ( addnew ) 267 Klik Master Pada Menu Utama-cek transaksi pemesanan Gambar 4.147 Rancangan Layar Form Master (cek Transaksi Pemesanan) Klik Master Cek Data Pelanggan ( addnew ) Gambar 4.148 Rancangan Layar Form Master

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Globalisasi dan perkembangan industri teknologi informasi dewasa ini telah meningkatkan tekanan terhadap perusahaan dan bisnis yang dijalankan untuk tetap dapat

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Perangkat keras merupakan salah satu elemen yang penting dalam pengoperasian aplikasi bagi PT. Adicipta Inovasi Teknologi.

Lebih terperinci

PROJECT TIME MANAGEMENT PAKET APLIKASI SEKOLAH (PAS) SMK

PROJECT TIME MANAGEMENT PAKET APLIKASI SEKOLAH (PAS) SMK PROJECT TIME MANAGEMENT PAKET APLIKASI SEKOLAH (PAS) SMK Disusun oleh: Muhammad Faris Musthafa 5113100131 Ahmad Zaki 5113100155 Teknik Pengembangan: Prototyping Cara kerja: 1. Developer menganalisis kebutuhan

Lebih terperinci

Pengembangan Sistem Informasi Penjualan PT. IWAN CAHAYA SENTOSA

Pengembangan Sistem Informasi Penjualan PT. IWAN CAHAYA SENTOSA Pengembangan Sistem Informasi Penjualan PT. IWAN CAHAYA SENTOSA Business Case 1.0 Latar Belakang PT. IWAN CAHAYA SENTOSA adalah salah satu produsen sekaligus distributor utama pakan ikan hias NUIKMACTdi

Lebih terperinci

PENGANTAR MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK MATA KULIAH MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK

PENGANTAR MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK MATA KULIAH MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK PENGANTAR MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK MATA KULIAH MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK Riani Lubis Program Studi Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia Proyek Sebuah proyek adalah "usaha sementara

Lebih terperinci

TIN409 - Enterprise Resources Planning Materi #14 Ganjil 2014/2015. TIN409 - Enterprise Resources Planning

TIN409 - Enterprise Resources Planning Materi #14 Ganjil 2014/2015. TIN409 - Enterprise Resources Planning Materi #14 Implementasi ERP 2 Implementasi ERP bukanlah satu pekerjaan tunggal. Sistem ERP adalah kompleks, sehingga umumnya perusahaan memulai dengan ruang lingkup dimana yang mereka butuhkan secara absolut

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Implementasi sistem ERP (Enterprise Resources Planning) merupakan teknologi informasi yang memiliki peranan penting dan berinteraksi dengan sistem informasi akuntansi

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI PEGAWAI

SISTEM INFORMASI PEGAWAI SISTEM INFORMASI PEGAWAI PROPOSAL CELEBES MEDIA TECHNOLOGY PROPOSAL SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN LATAR BELAKANG Sesuai dengan perkembangan tehnologi kebutuhan akan informasi kepegawaian yang cepat dan

Lebih terperinci

Executive Summary Jakarta Tourism Information and Guidance System (JIGSy) adalah suatu system yang diharapkan dapat menyediakan layanan dan informasi

Executive Summary Jakarta Tourism Information and Guidance System (JIGSy) adalah suatu system yang diharapkan dapat menyediakan layanan dan informasi Project Identification Project Name: JAKARTA TOURISM INFORMATION AND GUIDANCE SYSTEM Date: 21 November 2002 Agency: Pemerintah Daerah DKI Jakarta Agency Contact: Project Manager: Lukman Salim (1200000608)

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAGEMENT SPBU PERTAMINA ( FPOS SPBU) PT. FTF Globalindo

SISTEM INFORMASI MANAGEMENT SPBU PERTAMINA ( FPOS SPBU) PT. FTF Globalindo PRODUK PROFILE SISTEM INFORMASI MANAGEMENT SPBU PERTAMINA ( FPOS SPBU) PT. FTF Globalindo I. SEKILAS TENTANG APLIKASI Sistem Informasi Management SPBU Pertamina adalah aplikasi komputer yang dikembangkan

Lebih terperinci

PROJECTCHARTER. 1. Project Description and Goals

PROJECTCHARTER. 1. Project Description and Goals PROJECT NAME Sistem Informasi Koperasi Karyawan Studi Kasus Stikom Surabaya PROJECT NUMBER PRPL/2011/IX/01 DATE 21 September 2011 REVISION NUMBER 1.1 1. Project Description and Goals Bagian ini menjelaskan

Lebih terperinci

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, perusahaan menyadari bahwa teknologi dapat berperan dalam mencapai tujuan pada bagian yang kritis seperti keunggulan

Lebih terperinci

Universitas Bina Nusantara. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2006/2007

Universitas Bina Nusantara. Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2006/2007 Universitas Bina Nusantara Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2006/2007 PERENCANAAN MANAJEMEN PROYEK PENGEMBANGAN INTERFACE DATA CAPTURE PADA APLIKASI DCMS CC OLEH

Lebih terperinci

Proposal Penawaran. HR Solution Indonesia. Ultra Flexible HRIS & Payroll Software. https://gajianplus.wordpress.com/

Proposal Penawaran. HR Solution Indonesia. Ultra Flexible HRIS & Payroll Software. https://gajianplus.wordpress.com/ Proposal Penawaran Ultra Flexible HRIS & Payroll Software HR Solution Indonesia Mengapa harus memakai GAJIAN++ Latar Belakang Penggajian, Pelaporan Pajak dan BPJS, Pemeriksaan Absensi, dan Manajemen File

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. piranti lunak (software), kebutuhan perangkat keras (hardware) dan kebutuhan

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. piranti lunak (software), kebutuhan perangkat keras (hardware) dan kebutuhan BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Pengembangan Sistem Pada tahap implementasi sistem, hal-hal yang dibutuhkan dalam implementasi sistem aplikasi Call Center berbasis web terdiri atas kebutuhan

Lebih terperinci

PROJECT CHARTER RANCANG BANGUN SISTEM PENERIMAAN DAN SELEKSI PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE MANAGEMENT BY OBJECTIVE

PROJECT CHARTER RANCANG BANGUN SISTEM PENERIMAAN DAN SELEKSI PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE MANAGEMENT BY OBJECTIVE PROJECT CHARTER RANCANG BANGUN SISTEM PENERIMAAN DAN SELEKSI PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE MANAGEMENT BY OBJECTIVE Hastin Istiqomah N 08.41010.0148 Nur Aini Maya Sari 08.41010.0265 Lilia Puspasari 08.41010.0142

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Masalah

1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi dibidang informasi mendorong setiap instansi atau perusahaan untuk tetap mengikuti perkembangannya, terutama berkenaan dengan perkembangan

Lebih terperinci

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Yayasan Kanker Indonesia (YKI) adalah organisasi nirlaba yang memiliki jaringan kerja di seluruh provinsi di Indonesia. YKI memiliki peranan penting dalam memfasilitasi

Lebih terperinci

Daftar Isi BENEFITS... 2

Daftar Isi BENEFITS... 2 SOFTWARE OVERVIEW Sistem Informasi berbasis web yang ditujukan pada ruang lingkup perguruan tinggi / sekolah tinggi / yang sederajat. eliputi berbagai modul yang saling terintegrasi guna menunjang seluruh

Lebih terperinci

PROJECT CHARTER. Project Number: 01. Project Name: Sistem Informasi Perhitungan Sisa Hasil Usaha. Date: 15 September 2011 Revision Number: -

PROJECT CHARTER. Project Number: 01. Project Name: Sistem Informasi Perhitungan Sisa Hasil Usaha. Date: 15 September 2011 Revision Number: - PROJECT CHARTER Project Name: Sistem Informasi Perhitungan Sisa Hasil Usaha Project Number: 01 Date: 15 September 2011 Revision Number: - 1. PROJECT DESCRIPTION AND GOALS Koperasi Mahasiswa (KOPMA) STIKOM

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL KINERJA SISTEM ERP PADA MODUL MATERIAL MANAGEMENT

BAB 4 HASIL KINERJA SISTEM ERP PADA MODUL MATERIAL MANAGEMENT 124 BAB 4 HASIL KINERJA SISTEM ERP PADA MODUL MATERIAL MANAGEMENT 4.1 Evaluasi Perspektif dalam IT Balanced Scorecard Sesudah menetapkan ukuran dan sasaran strategis dari masing-masing perspektif IT balanced

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang Masalah

1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1. PENDAHULUAN Bab ini mendeskripsikan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan pembahasan, ruang lingkup kajian, sumber data dan sistematika penyajian. 1.1 Latar Belakang Masalah Dengan

Lebih terperinci

PROJECT MANAGEMENT PLAN RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN DAN SELEKSI PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE MANAGEMENT BY OBJECTIVE

PROJECT MANAGEMENT PLAN RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN DAN SELEKSI PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE MANAGEMENT BY OBJECTIVE MY QUALITY SOFTWARE PROJECT MANAGEMENT PLAN RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN DAN SELEKSI PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE MANAGEMENT BY OBJECTIVE Hastin Istiqomah N 08.41010.0148 Nur Aini Maya Sari

Lebih terperinci

Manajemen Proyek Minggu 2

Manajemen Proyek Minggu 2 Project Management Process Manajemen Proyek Minggu 2 Danny Kriestanto, S.Kom., M.Eng Initiating / Requirement :...awal siklus! Planning : perencanaan... Executing : Lakukan! Monitoring and Controlling

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era teknologi informasi yang semakin maju ini, kebutuhan akan informasi yang cepat dan akurat menjadi sangat penting. Information Technology, Internet, dan Web sudah

Lebih terperinci

Gambar 4.19 Tampilan Layar Report

Gambar 4.19 Tampilan Layar Report Gambar 4.19 Tampilan Layar Report 160 Gambar 4.20 Tampilan Layar Sales Chart 161 Gambar 4.21 Tampilan Layar Chart (Bar) 162 Gambar 4.22 Tampilan Layar Chart (Line) 163 Gambar 4.23 Tampilan Layar Chart

Lebih terperinci

PEMBUATAN APLIKASI MANAJEMEN PROYEK DALAM MENGELOLA PROYEK DI PT. X

PEMBUATAN APLIKASI MANAJEMEN PROYEK DALAM MENGELOLA PROYEK DI PT. X PEMBUATAN APLIKASI MANAJEMEN PROYEK DALAM MENGELOLA PROYEK DI PT. X Silvia Rostianingsih 1, Arlinah Imam Raharjo 2, & Basuki Setiawan 3 1,2,3 Jurusan Teknik Informatika, Universitas Kristen Petra, Siwalankerto

Lebih terperinci

Pertemuan 3. Manajemen Proyek Perangkat Lunak. Proses Dalam Manajemen PL

Pertemuan 3. Manajemen Proyek Perangkat Lunak. Proses Dalam Manajemen PL Pertemuan 3 Manajemen Proyek Perangkat Lunak Proses Dalam Manajemen PL Manajemen proyek merupakan lapisan pertama dalam proses rekayasa perangkat lunak skala besar. Untuk menuju pada proyek yang berhasil,

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI. Sistem yang dirancang bertujuan untuk mendukung persediaan bahan yang

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI. Sistem yang dirancang bertujuan untuk mendukung persediaan bahan yang 127 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI 4.1 The Task 4.1.1 Purpose Sistem yang dirancang bertujuan untuk mendukung persediaan bahan yang dimulai dari pendataan bahan yang baru, bahan masuk yang dimulai

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI. Sebagaimana individu, perusahaan, dan ekonomi semakin bergantung pada sistem

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI. Sebagaimana individu, perusahaan, dan ekonomi semakin bergantung pada sistem BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN PENGUKURAN RISIKO TI 4.1 Latar Belakang Pembahasan Sebagaimana individu, perusahaan, dan ekonomi semakin bergantung pada sistem IT dan internet, maka risiko dalam sistem-sistem

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dimasa sekarang Teknologi Informasi (TI) sangatlah berkembang dan menjadi peranan penting bagi seluruh lapisan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari dikarenakan semua

Lebih terperinci

BAB IV GLOBAL PURCHASE ORDER

BAB IV GLOBAL PURCHASE ORDER BAB IV GLOBAL PURCHASE ORDER 4.1 Arsitektur Bisnis Arsitektur Bisnis pada aplikasi Global Purchase Order (GPO) ini digambarkan melalui beberapa komponen yang tercantum pada bab ini dan bab sebelumnya yaitu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Saat ini di Indonesia perkembangan akan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini membuat suatu perusahaan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Setelah melalui tahap analisis dan perancangan system baru, selanjutnya aplikasi yang dibuat diharapkan dapat digunakan untuk memecahkan permasalahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menentukan kelancaran roda perekonomian suatu negara secara. maka penetapan dan pelaksanaan kebijakan moneter sekarang hanya

BAB I PENDAHULUAN. menentukan kelancaran roda perekonomian suatu negara secara. maka penetapan dan pelaksanaan kebijakan moneter sekarang hanya 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebagai bagian dari keseluruhan sistem ekonomi suatu negara maka stabilitas moneter harus selalu terjaga. Stabilitas moneter akan sangat menentukan kelancaran roda

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Kebutuhan Sistem Implementasi program merupakan penyesuaian perangkat lunak dengan rancangan dan desain sistem yang telah dibuat sebelumnya. Diharapkan dengan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berbagai pihak, baik dari sisi developer, manajemen perusahaan, operasional

BAB 1 PENDAHULUAN. berbagai pihak, baik dari sisi developer, manajemen perusahaan, operasional BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah memberikan sumbangan besar terhadap peradaban manusia, salah satunya adalah pada kegiatan bisnis dan organisasi.

Lebih terperinci

BAB 4 RENCANA IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Penerapan Sistem Basis Data pada PT.Global Health membutuhkan 3 macam spesifikasi

BAB 4 RENCANA IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Penerapan Sistem Basis Data pada PT.Global Health membutuhkan 3 macam spesifikasi BAB 4 RENCANA IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Sistem Penerapan Sistem Basis Data pada PT.Global Health membutuhkan 3 macam spesifikasi sistem yaitu spesifikasi computer,personil dan sisi keamanan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB III ANALISIS SISTEM BAB III ANALISIS SISTEM Analisis merupakan kegiatan berfikir untuk menguraikan suatu pokok menjadi bagian-bagian atau komponen sehingga dapat diketahui ciri atau tanda tiap bagian, kemudian hubungan satu

Lebih terperinci

SPESIFIKASI TEKNIS NAMA PROYEK : PERPANJANGAN LISENSI FIREWALL NETWORK SECURITY UNTUK KANTOR PUSAT SKK MIGAS

SPESIFIKASI TEKNIS NAMA PROYEK : PERPANJANGAN LISENSI FIREWALL NETWORK SECURITY UNTUK KANTOR PUSAT SKK MIGAS SPESIFIKASI TEKNIS NAMA PROYEK : PERPANJANGAN LISENSI FIREWALL NETWORK SECURITY UNTUK KANTOR PUSAT SKK MIGAS I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelaksanaan pekerjaan Perpanjangan Lisensi Firewall Security

Lebih terperinci

Universitas Bina Nusantara

Universitas Bina Nusantara Universitas Bina Nusantara Jurusan Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007 MANAJEMEN PROYEK ORACLE FINANCIAL OLEH PT. SAPORA NUSANTARA STUDI KASUS DI TPK KOJA Andini Suryasari

Lebih terperinci

Bab III Analisis Dan Perancangan Basis Data Clustering

Bab III Analisis Dan Perancangan Basis Data Clustering Bab III Analisis Dan Perancangan Basis Data Clustering Pada bab Analisis Dan Perancangan Basis Data Clustering, akan dijelaskan mengenai input/ouput, infrastruktur, sistem/aplikasi yang digunakan, SWOT

Lebih terperinci

SISTEM INFORMASI MANAGEMENT SPBU PERTAMINA. PT. FTF Globalindo

SISTEM INFORMASI MANAGEMENT SPBU PERTAMINA. PT. FTF Globalindo PRODUK PROFILE SISTEM INFORMASI MANAGEMENT SPBU PERTAMINA PT. FTF Globalindo I. SEKILAS TENTANG APLIKASI Sistem Informasi Management SPBU Pertamina adalah aplikasi komputer yang dikembangkan khusus untuk

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. penyelesaian produksi dengan menggunakan metode Earliest Due Date (EDD) ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. penyelesaian produksi dengan menggunakan metode Earliest Due Date (EDD) ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Kebutuhan Sistem Dalam merancang dan membangun pembuatan aplikasi perhitungan penyelesaian produksi dengan menggunakan metode Earliest Due Date (EDD) ini ada

Lebih terperinci

Catatan: Teks yang berwarna biru adalah teks yang harus dihapus dan diganti dengan isi yang sebenarnya.

Catatan: Teks yang berwarna biru adalah teks yang harus dihapus dan diganti dengan isi yang sebenarnya. Contoh template Functional Specification untuk Microsoft Solutions Framework Oleh: Alberto Aden Berdasarkan: MSF v3 Templates 2002 Microsoft Corporation Catatan: Teks yang berwarna biru adalah teks yang

Lebih terperinci

MANAJEMEN PROYEK DALAM PRAKTEK

MANAJEMEN PROYEK DALAM PRAKTEK MANAJEMEN PROYEK DALAM PRAKTEK Pengertian Umum Stakeholder Stakeholder merupakan individu, sekelompok manusia, komunitas atau masyarakat baik secara keseluruhan maupun secara parsial yang memiliki hubungan

Lebih terperinci

CHAPTER 12. DEVELOPING BUSINESS SYSTEM (SUMMARY)

CHAPTER 12. DEVELOPING BUSINESS SYSTEM (SUMMARY) Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen Batas Pengumpulan : 04 Oktober 2013 Dosen: Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc. Tanggal Penyerahan : 03 Oktober 2013 CHAPTER 12. DEVELOPING BUSINESS SYSTEM (SUMMARY)

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Dokumentasi Pengembangan Sistem Prototype 4.1.1 Siklus Prototype Pertama Tabel 4. 1 Hasil Pengembangan Prototype v01 Waktu Tahap Proses 5Maret20 Communication Muncul ide

Lebih terperinci

BAB 3 Analisa dan Perancangan Sistem

BAB 3 Analisa dan Perancangan Sistem 1 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMMASI BAB 3 Analisa dan Perancangan Sistem 3.1 Pengertian Analisa dan Perancangan Sistem Analisa sistem didefinisikan sebagai bagaimana memahami dan menspesifikasi

Lebih terperinci

Project Integration Management. Binsar Parulian Nababan Sutrisno Diphda Antaresada Adrian Kosasih

Project Integration Management. Binsar Parulian Nababan Sutrisno Diphda Antaresada Adrian Kosasih Project Integration Management Binsar Parulian Nababan 201381156 Sutrisno 201381129 Diphda Antaresada 201581294 Adrian Kosasih 201581301 Kunci Sukses Proyek Keseluruhan: Manajemen Integrasi Proyek yang

Lebih terperinci

Manajemen Ruang Lingkup Dalam Proyek PERTEMUAN 4 HERU LESTIAWAN, M.KOM

Manajemen Ruang Lingkup Dalam Proyek PERTEMUAN 4 HERU LESTIAWAN, M.KOM Manajemen Ruang Lingkup Dalam Proyek PERTEMUAN 4 HERU LESTIAWAN, M.KOM Definisi Ruang Lingkup Proyek adalah acuan semua pekerjaan yang termasuk harus dikerjakan dalam rangka menghasilkan produk proyek,

Lebih terperinci

PROJECT CHARTER PROJECT NUMBER PRPL/2011/X/02. PROJECT NAME Sistem Informasi Koperasi Karyawan Studi Kasus Stikom Surabaya REVISION NUMBER 6.

PROJECT CHARTER PROJECT NUMBER PRPL/2011/X/02. PROJECT NAME Sistem Informasi Koperasi Karyawan Studi Kasus Stikom Surabaya REVISION NUMBER 6. PROJECT CHARTER PROJECT NAME Sistem Informasi Koperasi Karyawan Studi Kasus Stikom Surabaya PROJECT NUMBER PRPL/2011/X/02 DATE 25 Oktober 2011 REVISION NUMBER 6.0 1. Project Description and Goals Bagian

Lebih terperinci

Proposal Penawaran Pembuatan System Management Pendidikan

Proposal Penawaran Pembuatan System Management Pendidikan Proposal Penawaran Pembuatan System Management Pendidikan Seiring dengan kemajuan teknologi dibidang informasi, adalah merupakan pilihan yang bijaksana bila suatu usaha ditunjang dengan sarana dan prasarana

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya Sumber daya yang dibutuhkan untuk menjalankan sistem inventaris perangkat keras di PT. Kartika Buana Ayu (pihak pengelola gedung

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. berjalan. Berikut ini adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada tahap

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. berjalan. Berikut ini adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada tahap 214 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Aplikasi sistem basis data penjualan yang telah dirancang akan diimplementasikan pada PT. InterAct Corporation sebagai pengganti sistem yang berjalan.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi pada era globalisasi saat ini berkembang dengan sangat pesat. Dengan adanya teknologi informasi, maka dapat membantu berbagai kegiatan di semua

Lebih terperinci

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Hasil Keputusan Manajemen Tingkat Atas

BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN. 4.1 Hasil Keputusan Manajemen Tingkat Atas BAB 4 RANCANGAN SISTEM YANG DIUSULKAN 4.1 Hasil Keputusan Manajemen Tingkat Atas Berdasarkan presentasi awal pengembangan proyek yang dilakukan sebelum pengembangan sistem dilakukan, terdapat tiga hal

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN APLIKASI ORDER TRACKING UNTUK BAGIAN PURCHASING BERBASIS WEB PADA PT.ABC

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN APLIKASI ORDER TRACKING UNTUK BAGIAN PURCHASING BERBASIS WEB PADA PT.ABC PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN APLIKASI ORDER TRACKING UNTUK BAGIAN PURCHASING BERBASIS WEB PADA PT.ABC Budi Handoko 1 ; Yulita 2 ; Yen lina Prasetio, S.Kom., MCompSc 3 1,2,3 Computer Science Department,

Lebih terperinci

The Process. A Layered Technology. Software Engineering. By: U. Abd. Rohim, MT. U. Abd. Rohim Rekayasa Perangkat Lunak The Process RPL

The Process. A Layered Technology. Software Engineering. By: U. Abd. Rohim, MT. U. Abd. Rohim Rekayasa Perangkat Lunak The Process RPL The Process By: U. Abd. Rohim, MT A Layered Technology Software Engineering tools methods process model a quality focus 2 1 Langkah-langkah SE v Definition (What?) System or Information Engineering, Software

Lebih terperinci

Proposal PT. <COMPANY> Pengembangan Aplikasi POS PT. <CLIENT>

Proposal PT. <COMPANY> Pengembangan Aplikasi POS PT. <CLIENT> Proposal PT. Pengembangan Aplikasi POS PT. TABLE OF CONTENT UMUM...3 UMUM...3 1.1 Kondisi Sekarang...3 A Ilustrasi Alur Dokumen Transaksi (Sistem Sekarang)...3 B Diagram Alur Dokumen...4 C Diagram

Lebih terperinci

Persyaratan Tenaga Kerja PKWT Information System Bank Indonesia Jenis Kualifikasi. Persyaratan

Persyaratan Tenaga Kerja PKWT Information System Bank Indonesia Jenis Kualifikasi. Persyaratan Tenaga Kerja PKWT Information System Bank Indonesia 2017 1 Jabatan 19012 - Application Architect - DPSI 19013 - Application Architect - DPSI 2 Kesetaraan Level Manajer Asisten Manajer Maksimal 40 tahun

Lebih terperinci

Proposal. Sistem Informasi Manajemen Perusahaan (SIMPRUS) ~ 1 ~

Proposal. Sistem Informasi Manajemen Perusahaan (SIMPRUS) ~ 1 ~ Proposal Sistem Informasi Manajemen Perusahaan (SIMPRUS) ~ 1 ~ Daftar Isi 1. Pendahuluan... 3 2. Tujuan... 4 3. Tinjauan Sistem Informasi... 4 3.1. Berbasis Teknologi VB.NET... 4 3.2. Keamanan Sistem...

Lebih terperinci