WAHANA PERMAINAN AIR (water park) di Kabupaten Indramayu

Transkripsi

1 PROYEK AKHIR ARSITEKTUR Periode LXII, Semester Gasal, Tahun 2013/ 2014 LANDASAN TEORI DAN PROGRAM WAHANA PERMAINAN AIR (water park) di Kabupaten Indramayu Penekanan Desain Arsitektur Hundertwasser Permasalahan Dominan Menciptakan Sistem Sirkulasi, Kemudahan Aksesbilitas pada Setiap Wahana dan Meningkatkan Kenyamanan Pengunjung Melalui Teknik Vegetasi Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Teknik Arsitektur Disusun Oleh: Anabila Soraya Dosen Pembimbing: Ir. Riandy Tarigan, MT PROGRAM STUDI ARSITEKTUR, FAKULTAS ARSITEKTUR DAN DESAIN UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA April, 2014 i

2 HALAMAN PENGESAHAN Projek Akhir Arsitektur Periode LXV, Semester Genap, Tahun 2013 / 2014 Program Studi Arsitektur, Fakultas Arsitektur Dan Desain Universitas Katolik Soegijapranata Semarang Judul : Wahana Permainan Air (water park) Tema Desain : Arsitektur Hundertwasser Fokus Kajian : Meningkatkan Kenyamanan Pengunjung Melalui Sistem Sirkulasi, Kemudahan Aksesbilitas pada Setiap Wahana dan Melalui Teknik Vegetasi pada Tempat Wisata Penyusun : ANABILA SORAYA NIM : Pembimbing : Ir. Riandy Tarigan, MT Penguji : Prof.Dr-Ing. L.M.F. Purwanto Dr. Ir. VG. Sri Rejeki, MT Ir. Robert Rianto W, MT Semarang, 10 April 2014 Mengetahui dan Mengesahkan Dekan Fakultas Arsitektur dan Desain Ketua Program Studi Arstektur Ir. IM. Tri Hesti Mulyani, MT NIDN Ir. FX. Bambang Suskiyatno, MT NIDN ii

3 HALAMAN PENGESAHAN Projek Akhir Arsitektur Periode LXV, Semester Genap, Tahun 2013 / 2014 Program Studi Arsitektur, Fakultas Arsitektur Dan Desain Universitas Katolik Soegijapranata Semarang Judul : Wahana Permainan Air (water park) Tema Desain : Arsitektur Hundertwasser Fokus Kajian : Meningkatkan Kenyamanan Pengunjung Melalui Sistem Sirkulasi, Kemudahan Aksesbilitas pada Setiap Wahana dan Melalui Teknik Vegetasi pada Tempat Wisata Penyusun : ANABILA SORAYA NIM : Pembimbing : Ir. Riandy Tarigan, MT Penguji : Prof.Dr-Ing. L.M.F. Purwanto Dr. Ir. VG. Sri Rejeki, MT Ir. Robert Rianto W, MT Semarang, 10 April 2014 Mengetahui dan Mengesahkan Pembimbing Ir. Riandy Tarigan, MT NIDN Penguji Penguji Penguji Ir. Robert Rianto W, MT NIDN Dr. Ir. VG. Sri Rejeki, MT NIDN Prof. Dr-Ing. L.M.F. Purwanto NIDN iii

4 SURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan di bawah ini, saya : Nama : ANABILA SORAYA N I M : Menyatakan bahwa karya ilmiah pada Projek Akhir Arsitektur Periode Semester Genap TA / 2014 Program Studi Arsitektur, Fakultas Arsitektur Dan Desain, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang Judul : Wahana Permainan Air (water park) Tema Desain : Arsitektur Hundertwasser Fokus Kajian : Meningkatkan Kenyamanan Pengunjung Melalui Sistem Sirkulasi, Kemudahan Aksesbilitas pada Setiap Wahana dan Melalui Teknik Vegetasi pada Tempat Wisata Pembimbing : Ir. Riandy Tarigan, MT NIDN : Adalah bukan karya plagiasi. Bila dikemudian hari diketemukan tindak plagiasi dalam penyusunan karya ilmiah tersebut, maka pembuat pernyataan di atas siap menerima segala konsekuensinya. Semarang, 10 April 2014 Penulis ANABILA SORAYA NIM : iv

5 PRAKATA Pertama-tama saya mengucapkan puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, telah melimpahkan rahmat dan karunia-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Prposal Proyek Akhir Arsitektur ini. Penulisan proposal ini dimaksudkan untuk memenuhi persyaratan menempuh Mata Kuliah Proyek Akhir Arsitektur pada Jurusan Arsitektur Fakultas Arsitektur dan Desain Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Pada kesemapatan ini penulis hendak mengucapkan terima kasih kepada : 1. Ir. Riandy Tarigan, MT selaku Ketua koordinator PAA Periode LXV sekaligus dosen pembimbing 2. Ir. Afriyanto Sofyan StB, MTA selaku dosen Koordinator Studio PAA Perode LXV 3. Prof. Dr-Ing. L.M.F. Purwanto, Dr. Ir. VG. Sri Rejeki, MT, dan Ir. Robert Rianto W, MT selaku dosen penguji yang telah member banyak masukan. 4. Bapak, Ibu serta kakak-kakak ku yang selalu member doa, dukungan materi dan moral, semangat dan perhatiannya. 5. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu Atas segala bimbingan, pengarahan, dan sarannya, penulis mengucapkan banyak terima kasih. Semoga proposal ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Semarang, 15 April 2014 Penulis v

6 DAFTAR ISI Halaman Judul... i Halaman Pengesahan... ii Halaman Pengesahan... iv Prakata... v Daftar Isi... vi Daftar Gambar... xi Daftar Tabel... xx Daftar Diagram... xxiii Daftar Pustaka... xxv BAB I.PENDAHULUAN Latar Belakang Alasan dan Motivasi Pemilihan Judul Tujuan dan Sasaran Pembahasan Tujuan Sasaran Lingkup Pembahasan Metoda Pembahasan Tahap Pemrograman Metoda Penyusunan dan Analisa Metoda Perancangan Arsitektur Sistematika Pembahasan... 9 vi

7 BAB II. TIJAUAN PROYEK Tinjauan Water Park Perkembangan Water Park Sasaran Yang Akan Dicapai Terminologi Klasifikasi Wahana Permainan Air Aktivitas Pelaku Waktu Operasional Fasilitas Spesifikasi dan Persyaratan Desain Tinjauan Kabupaten Indramayu Letak, Luas dan batas kab. Indramayu Topografi Iklim Morfologi Infrastruktur Studi Banding Proyek Sejenis Water Blaster Semarang Pandawa Water World Solo Permasalahan Desain Arsitektur Bangunan Lingkungan Kesimpulan, Batasan dan Anggapan vii

8 2.5.1 Kesimpulan Batasan Anggapan BAB III. ANALISA PENDEKATAN PROGRAM ARSITEKTUR Analisa Pendekatan Arsitektur Studi Pelaku Studi Aktivitas Studi Fasilitas, Studi Ruang Khusus, Studi Besaran Ruang Studi Kebutuhan Ruang Outdoor & Indoor Studi Ruang Khusus Studi Besaran Bangunan dan Lahan Besaran Ruang Studi Citra Arsitektural Analisa Pendekatan Sistem Bangunan Studi Sistem Struktur dan Enclosure Studi Sistem Bangunan Studi Landscape Studi Area Parkir Studi Sistem Utilitas Studi Pemanfaatan Tekhnologi Penggunaan Atap Bertanaman CCTV Analisa Konteks Lingkungan viii

9 3.3.1 Analisa Pemilihan Tapak BAB IV. PROGRAM ARSITEKTUR Konsep Program Aspek Citra Arsitektural Aspek Fungsi Aspek Tekhnologi Ramah Lingkungan Tujuan Perc, Faktor Penentu Perc, Faktor Persyaratan Tujuan Perancangan Faktor Penentu Perancangan Faktor Persyaratan Perancangan Program Arsitektur Program Kegiatan Program Ruang Program Besaran Ruang Program Sistem Struktur Program Sistem Bangunan Sistem Pencahayaan Alami Sistem Pencahayaan Buatan Program Landscape Program Area Parkir Program Sistem Utilitas Program Lokasi dan Tapak ix

10 BAB V. KAJIAN TEORI Kajian Teori Penekanan Desain Interpretasi & Elaborasi Teori Penekanan Desain Arsitektur Hundertwasser Filosofi Hundertwasser Karakteristik Desain Arsitektur Hundertwasser Ketentuan Penggunaan Keramik Ciri Ciri Desain Arsitektur Hundertwasser Studi Presedent Kemungkinan Penerapan Teori Penenkanan Desain Kajian Teori Permasalahan Dominan Interpretasi dan Elaborasi Teori Penenkanan Desain Kajian Teori Studi Presedent Kemungkinan Penerapan Teori Permasalahan Dominan x

11 DAFTAR GAMBAR Bab II. Tinjauan Wahana Permainan Air Gambar 2.1 Water Park Gambar 2.2 Kolam Air Mancur Gambar 2.3 Lazy River Gambar 2.4 Kolam Anak Gambar 2.5 Ruang Locker Gambar 2.6 Foodcourt Gambar 2.7 Ruang Refleksi Gambar 2.8 Peta Wisata Indramayu Gambar 2.9 Pantai Tirtamaya Gambar 2.10 Koloni Kera Banjar Gambar 2.11 Wisata Pulau Biawak Gambar 2.12 Situ Bolang Gambar 2.13 Pantai Glayem Gambar 2.14 Pantai Karangsong Gambar 2.15 Pantai Balongan Indah Gambar 2.16 Kampung Wisata Sindang Ayu Gambar 2.17 Peta Administrasi Kab. Indramayu Gambar 2.18 Peta Kemampuan Lahan Gambar 2.19 Peta Infrastuktur Kab. Indramayu Gambar 2.20 Pintu Masuk Water Blaster Gambar 2.21 Letak Water Blaster Gambar 2.22 Gazebo Gambar 2.23 Ruang Locker xi

12 Gambar 2.24 Ruang Bilas Gambar 2.25 Foodcourt Gambar 2.26 Ruang Kesehatan Gambar 2.27 Souvenir Shop Gambar 2.28 Lapangan Futsal Gambar 2.29 Ruang Pertemuan Gambar 2.30 Ruang Gathering Gambar 2.31 Kantor Marketing Gambar 2.32 Map Water Blaster Gambar 2.33 Black Hole Slide Gambar 2.34 Raft Slide Gambar 2.35 Lazy River Gambar 2.36 Swimming Pool Gambar 2.37 Foodcourt Gambar 2.38 Kolam Ombak Gambar 2.39 Play Ground Gambar 2.40 Map Pandawa Solo Bab III. Analisa Pendekatan Program Arsitektur Gambar 3.1 Kids Slides Gambar 3.2 Slide Dewasa Gambar 3.3 Slide Menggunakan Ban Karet Gambar 3.4 Pendaki Konstruksi Baja Gambar 3.5 Pendaki Konstruksi Kayu Gambar 3.6 Dimensi Slide Untuk Dewasa xii

13 Gambar 3.7 Dimensi Slide Menggunakan Ban Gambar 3.8 Dimensi Slide Untuk Anak Gambar 3.9 Lazy River Gambar 3.10 Lazy River Gambar 3.11 Shunken Pool Bar Gambar 3.12 Aktivitas Didalam Pool Bar Gambar 3.13 Dimensi Whirpool Gambar 3.14 Dimensi Parkir Truck Gambar 3.15 Slide Construction Gambar 3.16 Kurva Penuh Gambar 3.17 Kurva Sebagian Gambar 3.18 Kombinasi Kurva Gambar 3.19 Konstruksi Penyangga Seluncur Gambar 3.20 Plat Baja Penyangga Gambar 3.21 Detail Murbaut Pada Sambungan Gambar 3.22 Atap Dak beton Gambar 3.23 Konstruksi Atap Kayu Gambar 3.24 Atap Baja Ringan Gambar 3.25 Atap Space Truss Gambar 3.26 Dinding Masif Gambar 3.27 Struktur Rangka Gambar 3.28 Struktur Dinding Sejajar Gambar 3.29 Dinding batu bata Gambar 3.30 Dinding Kaca Gambar 3.31 Batu Alam xiii

14 Gambar 3.32 Dinding ACP Gambar 3.33 Ubin Gambar 3.34 Pondasi Batu Kali Gambar 3.35 Pondasi Footplat Gambar 3.37 Pondasi Sarang Laba-laba Gambar 3.38 Pondasi Dengan Cerucuk Bambu Gambar 3.39 Pencahayaan Alami Melalui jendela Gambar 3.40 Pencahayaan Alami Melalui Lubang Atap Gambar 3.41 Shadowing Gambar 3.42 Moonlighting Gambar 3.43 Uplighting Gambar 3.44 Lampu Jalan Gambar 3.45 Lampu Taman Gambar 3.46 Spot Light Gambar 3.47 Fungsi Tanaman Gambar 3.48 Kran Air Gambar 3.49 Water Sprinkle System Gambar 3.50 Material Kayu Gambar 3.51 Material Pasir Gambar 3.52 Material Kerikil Gambar 3.53 Material Batu Bata Gambar 3.54 Material Besi Gambar 3.55 Material Alumunium Gambar 3.56 Material Fiber Gambar 3.57 Material Beton xiv

15 Gambar 3.58 Pergola Gambar 3.59 Papan Penunjuk Jalan Gambar 3.60 Bangku Taman Gambar 3.61 Lampu Taman Gambar 3.62 Gazebo Gambar 3.63 Air Mancur Gambar 3.64 Sclupture Gambar 3.65 Rambu-rambu Gambar 3.66 Jenis Parkir Gambar 3.67 Area Parkir Gambar 3.68 Fire Hidrant Gambar 3.69 Pillar Hydrant Gambar 3.70 Sprinkle Gambar 3.71 Smoke Detectore Gambar 3.72 Lapisan Panel Surya Gambar 3.73 Bagian Panel Surya Gambar 3.74 Panel Surya Dengan Inverter Gambar 3.75 Rangkaian Sel Surya Gambar 3.76 Jenis Polikristal Gambar 3.77 Jenis Monokristal Gambar 3.78 Lapisan Tanaman Pada Atap Gambar 3.79 CCTV Gambar 3.80 Peta Administrasi Kab. Indramayu Gambar 3.81 Peta Alternatif Pemilihan Tapak Gambar 3.82 Peta CAD Tapak xv

16 Gambar 3.83 Foto Ket. Alternatif Pemilihan Tapak Gambar 3.84 Peta Alternatif Pemilihan Tapak Gambar 3.85 Peta CAD Tapak Gambar 3.86 Foto ket. Alternatif Pemilihan Tapak Bab IV. Program Arsitektur Gambar 4.1 Skenario Kegiatan Pengunjung Gambar 4.2 Slide Construction Gambar 4.3 Kurva Sebagian Gambar 4.4 Struktur Seluncur Gambar 4.5 Pondasi Batu Kali Dengan Cerucuk Bambu Gambar 4.6 Pondasi Footplat Dengan Cerucuk Bambu Gambar 4.7 Pencahayaan Alami Melalui jendela Gambar 4.8 Pencahayaan Alami Melalui Lubang Atap Gambar 4.9 Lampu Taman Gambar 4.10 Spot Light Kolam Renang Gambar 4.11 Spot Light Pohon Gambar 4.12 Estetika Lampu Dalam Ruang Gambar 4.13 Pohon Tanjung Gambar 4.14 Pohon Asem Jawa Gambar 4.15 Pohon Trembesi Gambar 4.16 Pohon Palem Poenix Gambar 4.17 Pohon Glodokan Tiang Gambar 4.18 Batu Bata Gambar 4.19 Batu Alam xvi

17 Gambar 4.20 Paving Block Berumput Gambar 4.21 Bangku Taman Gambar 4.22 Gazebo Gambar 4.23 Lampu Jalan Gambar 4.24 Lampu Taman Gambar 4.25 Sclupture Gambar 4.26 Rambu-rambu Gambar 4.27 Papan Penunjuk Jalan Gambar 4.28 Tong Sampah Gambar 4.29 Area Parkir Gambar 4.30 Area Parkir Tampak Depan Gambar 4.31 Area Parkir Tampak Atas Gambar 4.32 Fire Hydrant Gambar 4.33 Pillar Hydrant Gambar 4.34 Sprinkle Gambar 4.35 Smoke Detectore Gambar 4.36 Jet Pump Gambar 4.38 Sistem Sirkulasi Air Kolam Gambar 4.39 Pompa Air Gambar 4.40 Filter Gambar 4.41 Heater Gambar 4.42 Return Gambar 4.43 Tank Water Treatment Gambar 4.44 Skema Water Treatment System Gambar 4.45 Peta CAD Alternatif Tapak xvii

18 Gambar 4.46 Kondisi Jalan Gambar 4.47 Kondisi Tapak Gambar 4.48 Kondisi Tapak Gambar 4.49 Kondisi Sungai Pada Tapak Gambar 4.50 Vegetasi Pada Tapak Gambar 4.51 Kondisi Jalan Tapak Bab V. Kajian Teori Gambar 5.1 Tree Tenants Gambar 5.2 Window Right Gambar 5.3 Uneven Floor Gambar 5.4 Hot Springs Village Gambar 5.5 Atap Hot Springs Village Gambar 5.6 Fasad Bangunan Hot Springs Village Gambar 5.7 The Forest Spiral Gambar 5.8 Fasad Menara The Forest Spiral Gambar 5.9 Pohon Kontrol Radiasi Matahari Gambar 5.10 Pohon Pengendali Angin Gambar 5.11 Pohon Peredam Bising Gambar 5.12 Pohon Penyaring Udara Gambar 5.13 Pohon Kelapa Gambar 5.14 Pohon Flamboyant Gambar 5.15 Pohon Beringin Gambar 5.16 Ruang Bentuk Lorong Gambar 5.17 Ruang Bentuk Linier xviii

19 Gambar 5.18 Ruang Bentuk Geometris Gambar 5.19 Ruang Bentuk Mekanis Gambar 5.20 Pencapaian Frontal Gambar 5.21 Pencapaian Kesamping Gambar 5.22 Pencapaian Memutar Gambar 5.23 Waterboom Bali xix

20 DAFTAR TABEL Bab II. Tinjauan Wahana Permainan Air Tabel 2.1 Waktu Operasional Tabel 2.2 Data Kunjungan Wisatawan Tabel 2.3 Data Perkembangan Pengunjung Tabel 2.4 Luas Wilayah Administrasi Kab. Indramayu Tabel 2.5 Data Pengunjung Water Blaster Tabel 2.6 Kelebihan Kekurangan Water Blaster Tabel 2.7 Kelebihan Kekurangan Water World Bab III. Analisa Pendekatan Program Arsitektur Tabel 3.1 Pengelompokkan Pelaku Tabel 3.2 Aktivitas Utama Tabel 3.3 Aktivitas Pendukung Utama Tabel 3.4 Aktivitas Pengelola Tabel 3.5 Aktivitas Servis Tabel 3.6 Keterangan Waktu Aktivitas Pelaku Tabel 3.7 Studi Kebutuhan Ruang Tabel 3.8 Kebutuhan Ruang Indoor dan Outdoor Tabel 3.9 Studi Jumlah Pelaku Tabel 3.10 Data Pengunjung Wisata Situ Bolang Tabel 3.11 Besaran Ruang Area Wahana Permainan Air Tabel 3.12 Besaran Ruang Area Pendukung Utama Tabel 3.13 Besaran Ruang Area Penunjang Tabel 3.14 Besaran Ruang Area Pengelola xx

21 Tabel 3.15 Besaran Ruang Area Servis Tabel 3.16 Rekapitulasi Besaran Ruang Indoor Tabel 3.17 Rekapitulasi Besaran Ruang Outdoor Tabel 3.18 Kelebihan Kekurangan Atap Beton Tabel 3.19 Kelebihan Kekurangan Atap Kayu Tabel 3.20 Kelebihan Kekurangan Atap Baja Ringan Tabel 3.21 Kelebihan Kekurangan Atap Space Truss Tabel 3.22 Kelebihan Kekurangan Dinding Masif Tabel 3.23 Kelebihan Kekurangan Struktur Rangka Tabel 3.24 Kelebihan Kekurangan Struktur Dinding Sejajar Tabel 3.25 Kelebihan Kekurangan Dinding Batu Bata Tabel 3.26 Kelebihan Kekurangan Dinding Kaca Tabel 3.27 Kelebihan Kekurangan Batu Alam Tabel 3.28 Kelebihan Kekurangan Dinding ACP Tabel 3.29 Kelebihan Kekurangan Ubin Tabel 3.30 Kelebihan Kekurangan Pondasi Batu Kali Tabel 3.31 Kelebihan Kekurangan Pondasi Footplat Tabel 3.32 Kelebihan Kekurangan Pondasi Sarang Laba-laba Tabel 3.33 Kecamatan di Kab. Indramayu Tabel 3.34 Keadaan Geografis Wilayah Kab. Indramayu Bab IV. Program Arsitektur Tabel 4.1 Program Ruang Tabel 4.2 Kebutuhan Besaran Ruang Indoor Tabel 4.3 Kebutuhan Besaran Ruang Outdoor xxi

22 Bab V. Kajian Teori Tabel 5.1 Analisis Bangunan Karya Hundertwasser Tabel 5.2 Peletakan Tanaman xxii

23 DAFTAR DIAGRAM Bab I. Pendahuluan Diagram 1.1 Bagian Alur Pikir... 8 Bab II. Tinjauan Wahana Permainan Air Diagram 2.1 Struktur Organisasi Pengelola Bab III. Analisa pendekatan Program Arsitektur Diagram 3.1 Skema Pola Aktifitas Pengunjung Diagram 3.2 Skema Pola Aktivitas Pengelola dan Karyawan Diagram 3.3 Skema Pola Aktivitas Servis Diagram 3.4 Zoning Makro Diagram 3.5 Zoning Mikro Diagram 3.6 Pola Aktivitas Pendaki Diagram 3.7 Proses Pembuatan Kolam Renang Diagram 3.8 Pencahayaan Alami Diagram 3.9 Aliran Jaringan Listrik Diagram 3.10 Aliran Jaringan Air Bersih Diagram 3.11 Jaringan Limbah Padat & Cair Diagram 3.12 Jaringan Air Kolam Diagram 3.13 Sistem Pembuangan Sampah Diagram 3.14 Sistem Komunikasi Internal Diagram 3.15 Sistem Komunikasi Eksternal Diagram 3.16 Sistem Penanganan Kebakaran xxiii

24 Bab IV. Program Arsitektur Diagram 4.1 Program Kegiatan Diagram 4.2 Skenario Kegiatan Pengunjung Diagram 4.3 Skenario Hubungan Antar Ruang Diagram 4.4 Pencahayaan Alami Diagram 4.5 Sistem Jaringan Air Bersih Diagram 4.6 Jet Pump Diagram 4.7 Skema Water Treatment System Diagram 4.8 Jaringan Limbah Padat & Cair Diagram 4.9 Sistem Pembuangan Sampah Diagram 4.10 Aliran Jaringan Listrik Diagram 4.11 Sistem Komunikasi Internal Diagram 4.12 Sistem Komunikasi Ekternal xxiv