DIKTAT KALKULUS DASAR

dokumen-dokumen yang mirip
KALKULUS 1 HADI SUTRISNO. Pendidikan Matematika STKIP PGRI Bangkalan. Hadi Sutrisno/P.Matematika/STKIP PGRI Bangkalan

SISTEM BILANGAN RIIL DAN FUNGSI

MBS - DTA. Sucipto UNTUK KALANGAN SENDIRI. SMK Muhammadiyah 3 Singosari

Bilangan Real. Modul 1 PENDAHULUAN

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I

15. TURUNAN (DERIVATIF)

Bab 16. LIMIT dan TURUNAN. Motivasi. Limit Fungsi. Fungsi Turunan. Matematika SMK, Bab 16: Limit dan Turunan 1/35

Kelompok Mata Kuliah : MKU Program Studi/Program : Pendidikan Teknik Elektro/S1 Status Mata Kuliah : Wajib Prasyarat : - : Aip Saripudin, M.T.

FUNGSI dan LIMIT. 1.1 Fungsi dan Grafiknya

KONSEP DASAR FUNGSI DAN GRAFIK. Oleh : Agus Arwani, SE, M.Ag

Matematika Semester IV

(A) 3 (B) 5 (B) 1 (C) 8

KALKULUS 1. Oleh : SRI ESTI TRISNO SAMI, ST, MMSI /

fungsi Dan Grafik fungsi

Rencana Pembelajaran

Soal dan Pembahasan UN Matematika Program IPA 2008

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI

SILABUS MATAKULIAH. Revisi : 2 Tanggal Berlaku : September Indikator Pokok Bahasan/Materi Strategi Pembelajaran

Pertemuan ke 8. GRAFIK FUNGSI Diketahui fungsi f. Himpunan {(x,y): y = f(x), x D f } disebut grafik fungsi f.

KALKULUS BAB II FUNGSI, LIMIT, DAN KEKONTINUAN. DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA Universitas Indonesia

BEBERAPA FUNGSI KHUSUS

LIMIT DAN KEKONTINUAN

MATEMATIKA DASAR TAHUN 1987

MAT 602 DASAR MATEMATIKA II

Kelompok Mata Kuliah : MKU Program Studi/Program : Teknik Tenaga Elektrik/S1 Status Mata Kuliah : Wajib Prasyarat : - : Aip Saripudin, M.T.

TEOREMA SISA 1. Nilai Sukubanyak Tugas 1

Zulfaneti Yulia Haryono Rina F ebriana. Berbasis Penemuan Terbimbing = = D(sec x)= sec x tan x, ( + ) ( ) ( )=

FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS

Pembahasan Soal SIMAK UI 2012 SELEKSI MASUK UNIVERSITAS INDONESIA. Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS. Matematika IPA

BAB 5 TEOREMA SISA. Menggunakan aturan sukubanyak dalam penyelesaian masalah. Kompetensi Dasar

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

APLIKASI TURUNAN ALJABAR. Tujuan Pembelajaran. ) kemudian menyentuh bukit kedua pada titik B(x 2

Komposisi fungsi dan invers fungsi. Syarat agar suatu fungsi mempunyai invers. Grafik fungsi invers

1. Jika f ( x ) = sin² ( 2x + ), maka nilai f ( 0 ) =. a. 2 b. 2 c. 2. Diketahui f(x) = sin³ (3 2x). Turunan pertama fungsi f adalah f (x) =.

5 F U N G S I. 1 Matematika Ekonomi

LOGO MAM 4121 KALKULUS 1. Dr. Wuryansari Muharini K.

SOAL-SOAL LATIHAN TURUNAN FUNGSI SPMB

Penerapan Turunan MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. materi78.co.

FUNGSI. A. Relasi dan Fungsi Contoh: Manakah yang merupakan fungsi/pemetaan dan manakah yang bukan fungsi? (i) (ii) (iii)

Bagian 2 Matriks dan Determinan

Matematika I: APLIKASI TURUNAN. Dadang Amir Hamzah. Dadang Amir Hamzah Matematika I Semester I / 70

SOAL-SOAL dan PEMBAHASAN UN MATEMATIKA SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

FUNGSI DAN MODEL. Bogor, Departemen Matematika FMIPA IPB. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, / 63

PENGERTIAN FUNGSI JENIS-JENIS FUNGSI PENGGAMBARAN GRAFIK FUNGSI

PENERAPAN TURUNAN MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. MATERI78.

Oleh: Mega Inayati Rif ah, S.T., M.Sc. Institut Sains dan Teknologi AKPRIND Yogyakarta

BAB I INTEGRAL TAK TENTU

Silabus. 1 Sistem Bilangan Real. 2 Fungsi Real. 3 Limit dan Kekontinuan. Kalkulus 1. Arrival Rince Putri. Sistem Bilangan Real.

a home base to excellence Mata Kuliah : Kalkulus Kode : TSP 102 Pengantar Kalkulus Pertemuan - 1

DEFFERNSIAL atau TURUNAN FUNGSI ALJABAR

FUNGSI TRIGONOMETRI, FUNGSI EKSPONENSIAL, dan FUNGSI LOGARITMA

FUNGSI-FUNGSI INVERS

INTISARI KALKULUS 2. Penyusun: Drs. Warsoma Djohan M.Si. Open Source. Not For Commercial Use

FUNGSI DAN PERSAMAAN LINEAR. EvanRamdan

TURUNAN FUNGSI. turun pada interval 1. x, maka nilai ab... 5

TIM MATEMATIKA DASAR I

D. (1 + 2 ) 27 E. (1 + 2 ) 27

3. FUNGSI DAN GRAFIKNYA

III. FUNGSI POLINOMIAL

Bab1. Sistem Bilangan

Turunan Fungsi. h asalkan limit ini ada.

KALKULUS BAB I. PENDAHULUAN DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA

MODUL 1. Teori Bilangan MATERI PENYEGARAN KALKULUS

Pembahasan Matematika IPA SNMPTN 2012 Kode 483

Aljabar 1. Modul 1 PENDAHULUAN

Soal dan Pembahasan UN Matematika SMA IPA Tahun 2013

1 Sistem Bilangan Real

TURUNAN FUNGSI TRIGONOMETRI

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2009/2010

Pembahasan Matematika IPA SNMPTN 2012 Kode 132

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Aljabar dapat didefinisikan sebagai manipulasi dari simbol-simbol. Secara

Fungsi, Persamaaan, Pertidaksamaan

LEMBAR KERJA SISWA 1. : Menggunakan Konsep Limit Fungsi Dan Turunan Dalam Pemecahan Masalah

TURUNAN. Bogor, Departemen Matematika FMIPA-IPB. (Departemen Matematika FMIPA-IPB) Kalkulus: Turunan Bogor, / 50

KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN : BISNIS DAN MANAJEMEN & PARIWISATA SMK NEGERI 1 SURABAYA. BY : Drs. Abd. Salam, MM

Ringkasan Materi Kuliah Bab II FUNGSI

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN GURU KELAS SD

Matematika EBTANAS Tahun 1986

Turunan Fungsi dan Aplikasinya

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2008/2009

2.1 Soal Matematika Dasar UM UGM c. 1 d d. 3a + b. e. 3a + b. e. b + a b a

JENIS JENIS FUNGSI 2. Gambar. Jenis Fungsi. mengandung banyak suku (polinom) dalam variabel bebas y = a 0 + a 1 x + a 2 x a n x n

Fungsi Linear dan Fungsi Kuadrat

BAB I. SISTEM KOORDINAT, NOTASI & FUNGSI

TRY OUT MATEMATIKA PAKET 2A TAHUN 2010

Kalkulus II. Diferensial dalam ruang berdimensi n

Bagian 1 Sistem Bilangan

Matematika

PERSAMAAN, FUNGSI DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT

Wardaya College. Tes Simulasi Ujian Nasional SMA Berbasis Komputer. Mata Pelajaran Matematika Tahun Ajaran 2017/2018

Turunan Fungsi. Penggunaan Konsep dan Aturan Turunan ; Penggunaan Turunan untuk Menentukan Karakteristik Suatu Fungsi

Mata Pelajaran Wajib. Disusun Oleh: Ngapiningsih

GEOMETRI ANALITIK BIDANG & RUANG

LATIHAN SOAL MATEMATIKA KELAS XI IPS. adalah. A. 6 C. 2 E. 1 B. 3 D. 0.. Maka rumus fungsi invers f adalah.d

Bagian 4 Terapan Differensial

SRI REDJEKI KALKULUS I

Transkripsi:

DIKTAT KALKULUS DASAR Disusun oleh: Dwi Lestari, M.Sc Rosita Kusumawati, M.Sc Nikenasih Binatari, M.Si email: dwilestari@uny.ac.id JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 013 1

KATA PENGANTAR Alhamdulillah puji syukur kami panjatkan kepada Alloh SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga penulisan diktat Kalkulus Dasar ini dapat diselesaikan dengan lancar. Diktat ini disusun untuk panduan mempelajari mata kuliah Kalkulus Dasar. Penyusunan diktat ini merujuk pada beberapa sumber atau referensi yang digunakan untuk mengajar mata kuliah kalkulus. Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Dosen-dosen yang telah memberikan sumbangsih ilmu dalam mengajarkan Kalkulus. Semoga mendapat balasan dari Alloh SWT. Diktat ini masih jauh dari sempurna, oleh sebab itu kami menampung kritik dan saran yang dapat digunakan untuk perbaikan selanjutnya. Penulis

DAFTAR ISI Halaman Judul Kata Pengantar Daftar Isi Silabus BAB I Sistem Bilangan Riil, Pertidaksamaan, dan Sistem koordinat Kartesius BAB II Fungsi dan Grafik fungsi BAB III Fungsi Logaritma, Fungsi Eksponensial, atau Fungsi Trigonometri BAB IV Limit BAB V Turunan dan Aplikasinya BAB VI Integral dan Aplikasinya Daftar Pustaka 3

BAB I Sistem Bilangan Riil, Pertidaksamaan, dan Sistem koordinat Kartesius Pada bagian ini akan dibahas mengenai bilangan riil, pertidaksamaan, interval, nilai mutlak, dan sistem koordinat kartesius. A. Sistem bilangan Riil Himpunan bilangan asli, N = {1,,3, 4,...} Himpunan bilangan cacah {0,1,,3, 4,...} Himpunan bilangan bulat Z = {...,, 1,0,1,,3,...} a 1 7 Himpunan bilangan rasional Q = a, b Z 0...,,0,,1,,,... b 3 Himpunan bilangan irrasional {..., 3,, log 3, 3, π,...} Secara geometris bilangan riil dapat digambarkan dalam garis bilangan berikut: Himpunan Definisi Himpunan adalah kumpulan benda-benda atau obyek yang didefinisikan (diberi batasan) dengan jelas. Contoh : a. Himpunan mahasiswa pendidikan kimia UNY yang mengulang kalkulus dasar tahun 013 b. Himpunan mahasiswa matematika yang IPK-nya lebih dari 3. c. Himpunan dosen FMIPA UNY yang hamil di tahun 013. d. Himpunan bilangan bulat antara 1 sampai 10. e. Himpunan bilangan prima kurang dari 0. Dsb. Anggota Objek yang memenuhi batasan tersebut kemudian disebut dengan anggota himpunan, dinotasikan dengan. Misalkan contoh a. Himpunan mahasiswa pendidikan kimia UNY yang mengulang kalkulus dasar tahun 013 dinotasikan dengan K, maka untuk melambangkan anggota dari himpunan K sebagai berikut : - (ina adalah mahasiswa pendidikan kimia UNY yang mengulang kalkulus dasar tahun 013) 4

Ina adalah anggota himpunan K atau Ina K. - (niken bukan mahasiswa pendidikan kimia UNY yang mengulang kalkulus dasar tahun 013) Niken bukan anggota himpunan K atau Niken K. Menyatakan anggota himpunan 1. Menyatakan dengan kata-kata Contoh : K adalah Himpunan mahasiswa pendidikan kimia UNY yang mengulang kalkulus dasar tahun 013. M adalah Himpunan mahasiswa matematika yang IPK-nya lebih dari 3. L adalah Himpunan bilangan bulat antara 1 sampai 10. N adalah himpunan bilangan bulat lebih dari 1.. Menyatakan dengan mendaftar anggota-anggotanya Contoh : K = {ina, anisa,umi, isma, orin, bilbi, ning, deti, ana, nira, hila, heri, xxx } K = {mahasiswa pendidikan bla bla bla} M = {mahasiswa matematika yang IPK-nya lebih dari 3} L = {,3,4,5,6,7,8,9} N = {bilangan bulat lebih dari 1} N = {,3,4,5,...} 3. Menyatakan dengan notasi pembentuk himpunan L = {n, 1 < n < 10 n bilangan bulat} L = {n, 1 < n < 10 n Z} N = {i, i > 1 i Z } Tugas: Buatlah diagram sistem bilangan riil seperti gambar berikut. 5

Aplikasi Bilangan Bulat pada Ilmu Kimia: - Bilangan atom Z didefinisikan sebagai bilangan proton dalam inti atom, Z merupakan bilangan bulat positif yang nilainya kurang dari atau sama dengan 109. Coba tentukan nilai proton pada atom Besi, Hidrogen, Uranium, Oksigen, Nitrogen. - Bilangan kuantum pada orbit atom menggunakan bilangan bulat positif, negatif atau nol. - Pada sel elektrokimia, bilangan elektron menggunakan bilangan bulat positif. Aplikasi Bilangan Rasional padaa Ilmu Kimia: - Untuk mendefinisikan bilangan kuantum spin sebuah elektron kuantum spin inti, I dari inti atom. Misal 45 Sc memiliki - Koordinat (0,0,0) dan a, a, a dari dua inti atom. 7 I =. Mengapa bilangan bulat penting dalam bidang kimia? 1 s = dan bilangan B. Interval : misalkan a, b R Notasi (a,b) [a,b] Himpunan {x a < x < b} { x a x b} Gambar 6

[a,b) (a,b] (a, ) [a, ) (-,b) (-,b] (-, )=R { x a x < b} { x a < x b} { x x > a} { x x a} { x x < b} { x x b} Himpunan semua bilangan riil Perhatikan: - dan bukan bilangan riil, jadi tidak termasuk dalam subset bilangan riil. C. Pertidaksamaan Berikut ini prosedur dalam menyelesaikan pertidaksamaan: 1. Menambahkan bilangan yang sama pada kedua ruas pertidaksamaan.. Mengalikankan bilangan positif yang sama pada kedua ruas pertidaksamaan. 3. Mengalikan bilangan negatif yang sama pada kedua ruas pertidaksamaan dan kemudiaan tanda pertidaksamaan harus dibalik. Contoh: Selesaikanlah pertidaksamaan berikut dan gambarkan solusinya pada garis bilangan. x a. x 1< x + 3 b. < x + 1 c. 3 6 5 x 1 Penyelesaian: a. x 1 < x + 3 x < x + 4 x < 4 7

Jadi, himpunan solusinya adalah interval (-,4) atau { x x < 4}. Gambar pada garis b. bilangan berupa: Jadi, solusinya adalah 3, atau 7 3 x x > 7. Gambar: c. Perhatikan pembilang pada pertidaksamaan berupa konstanta positif, dan karena ruas kanan juga bilangan positif maka penyebut harus memenuhi bilangan positif. Jadi, syarat : x 1 > 0 atau x > 1 sehingga Coba kerjakan dengan cara yang lain. Apakah jawabannya sama? Solusinya adalah 11 1, 5. Gambar D. Nilai mutlak Misal x R. Nilai mutlak x didefinisikan sebagai Sifat-sifat tanda mutlak: 8

Misalkan a, b R 1. ab = a b. a b a = b 3. a + b a + b 4. a b a b Contoh: Selesaikan persamaan x 3 = 7. Penyelesaian : x 3 = 7 x = 10 x = 5 dan x 3 = 7 x = 4 x = Jadi, solusinya x = 5 dan x = -. Pertidaksamaan dengan tanda mutlak. Jika D sebarang bilangan bernilai positif, Contoh: x < D D < x < D x D D x D x > D x < D atau x > D x D x D atau x D Selesaikan pertidaksamaan berikut: a. x 5 < 9 b. 5 < 1 x c. x 3 1 d. x 3 1 Penyelesaian: a. 9

b. Jadi, solusinya interval (-4,14) Jadi, solusinya adalah interval 1 1, 3. c. Jadi, solusinya adalah inte erval [ 1, ] d. atau Jadi, solusinya adalah (,1] [, ). Berikut ini contoh aplikasi pertidaksamaan dalam tanda mutlak: Sebuah gelas berukuran 5000 cm 3 mempunyai jari-jari 4 cm. Seberapa dekat kita dapat mengukur tinggi air h dalam gelas untuk meyakinkan kita mempunyai 500cm 3 air dengan galat/eror lebih kecil dari 1% %, yakni galat kurang dari 5 cm 3? Penyelesaian: Volume tabung dirumuskan sebagai 10

V = π r th sehingga volume air dalam gelas adalah V = 16π h. Kita menginginkan V 500 5...... h Jadi,.. E. Sistem koordinat Kartesiuss Pada Koordinat Kartesius terdapat dua sumbu yaitu sumbu horisontal atau disebut absis dan sumbu vertikal atau disebut ordinat. Setiap pasangan terurut P(a,b) menggambarkan sebuah titik pada koordinat kartesius dengan posisi (a,b). Jarak dua Titik Misalkan P(x 1, y 1 ) dan Q(x, y ) dua buah titik pada bidang, jaraknya adalah d( PQ) = ( x x ) + ( y y ) 1 1 Contoh: 1. Tentukan jarak dua titik A(3, ) dan B(-1, 5). 11

. Tentukan jarak dua inti atom pada koordinat (1, 3, ) dan (0, 4, 1). Coba kerjakan terlebih dahulu. Apakah jawaban Kalian sesuai dengan jawaban Dosen.? Persamaan garis lurus dan grafiknya Bentuk umum garis lurus: Ax+By+C = 0 dengan A, B, dan C konstanta. dengn nilai A dan B tidak boleh nol secara bersamaan. Untuk menggambarkan garis lurus diperlukan dua titik (x 1, y 1 ) dan (x, y ) yang memenuhi persamaan tersebut. Catatan: - Jika A=0, persamaan berbentuk - Jika B=0, persamaan berbentuk C y =, grafiknya sejajar sumbu X B C y =, grafiknya sejajar sumbu Y A A - Jika A 0 dan B 0, maka Ax + By + C = 0 y = x B Misal diketahui (x 1, y 1 ) dan (x, y ) titik pada sebuah garis, maka kemiringan garis tersebut adalah C B Buktikan A m = B y y1 m =. x x 1 Persamaan garis lurus melalui dua titik (x 1, y 1 ) dan (x, y ) adalah y y1 y y1 =. x x x x 1 1 Persamaan garis lurus dengan gradien m dan melalui titik (x 1, y 1 ) adalah ( ) y y = m x x. 1 1 Jika diketahui dua garis dengan gradien m 1 dan m, maka 1

dua garis sejajar m 1 = m ; dua garis tegak lurus m 1.m = - 1 Persamaan Lingkaran Lingkaran adalah himpunan titik-titik yang berjarak sama terhadap titik ertentu (pusat lingkaran). Persamaan lingkaran berjari-jari r dan pusat (0, 0) adalah: x + y = r. (gambar kiri) Persamaan lingkaran berjari-jari r dengan pusat (a,b) adalah: ( x a) + ( y b) = r. (gambar kanan) LATIHAN: 1. Jika diketahui < x < 6, nyatakan pernyataan berikut benar atau salah: 13

. Jika diketahui -1 < y 5 < 1, nyatakan pernyataan berikut benar atau salah: 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Selesaikan soal berikut: 10. 11. Sebuah gelas berukuran ¾ liter mempunyai jari-jari 7 cm. Seberapa dekat kita dapat mengukur tinggi air h dalam gelas untuk meyakinkan kita mempunyai ¾ liter air dengan galat/eror lebih kecil dari %? 5 1. Suhu-suhu Fahrenheit dan Celcius dikaitkan oleh rumus C = ( F 3). Sebuah 9 percobaan mensyaratkan bahwa larutan dipertahankan pada suhu 50 0 C dengan galat paling banyak 3% atau 1,5 0 C. Anda hanya memiliki termometer Fahrenheit. Berapa galat yang Anda perbolehkan pada termometer itu? 13. Tunjukkan segitiga dengan titik sudut (5,3); (-,4); dan (10, 8) merupakan segitiga sama sisi. 14. Tunjukkan segitiga dengan titik sudut (,-4); (4,0); dan (8,-) merupakan segitiga siku-siku. 15. Tentukan persaman lingkaran dengan: a. Pusat (1,-) jari-jari 3 b. Pusat (-4,-3) jari-jari 5 c. Pusat (,-1) melalui (-, -4) d. Diameter AB, dimanaa A(, 1) dan B(6, 3) e. Pusat (,3) menyinggung sumbu- X 14

f. Pusat (3,5) menyinggung sumbu Y 16. Tentukan pusat dan jari-jari lingkaran berikut a. + 10 + + 6 4 = 0 x x y y b. c. + 4 + 14 + + 6 = 17 x x y y + 6 = 16 x y y d. 4x + 16x + 15 + 4y + 6y = 0 17. Tentukan persamaan garis dalam bentuk Ax+By+C=0 a. Melalui (,) dan gradien -3 b. Melalui (3,4) dan gradien c. Dengan gradien -1 dan memotong sumbu-y di (0,5) d. Melalui (,4) dan (3,-1) e. Melalui (1,-3) dan (-5,-4) BAB II FUNGSI DAN GRAFIK FUNGSI Perhatikan ilustrasi fungsi pada bidang kimia berikut. 15

Fungsi dan Grafiknya: Misalkan A dan B dua buah himpunan. Fungsi dari A ke B adalah aturan memasangkan (memadankan) setiap elemen di A dengan tepat satu elemen di B. 16

Notasi fungsi: y = f(x) dengan y variabel/peubah terikat (dependent variable) dan x variabel bebas (independent variable). Jenis fungsi: fungsi konstan, fungsi linear, fungsi kuadrat, fungsi rasional, fungsi polinomial, fungsi eksponensial, fungsi logaritma, fungsi trigonometri, dan lain-lain. Fungsi konstan: f(x) = C, dengan C bilangan konstan. Fungsi linear : f(x) = ax + b Fungsi kuadrat : f(x) = ax +bx + c Fungsi eksponensial : f(x) = e x Fungsi logaritma : f(x) = log x Misalkan diketahui X dan Y berturut-turut adalah domain dan kodomain. Fungsi f merupakan fungsi yang mengkawankan X terhadap Y. 1. Surjektif Fungsi f disebut surjektif jika setiap anggota kodomain mempunyai kawan dengan setidaknya satu anggota domain. y Y x X f ( x) = y. Contoh : Gambar 1.. Injektif Fungsi f disebut injektif jika anggota kodomainnya hanya berkawan dengan tepat satu y,y Y,x,x X, f x = y, f x = y,y = y x =. anggota domain. 1 1 ( 1) 1 ( ) 1 1 x Contoh : 17

Gambar. 3. Bijektif Fungsi f disebut bijektif jika fungsi tersebut fungsi surjektif sekaligus injektif. ( ) y y Y,! x X f x = Contoh : Latihan soal 1 : Tentukan jenis dari fungsi berikut : Gambar 3. Inverse Fungsi Invers dari fungsi f adalah relasi kebalikan dari fungsi f. Jadi, relasi dari fungsi f mengkawankan kodomain dari fungsi f terhadap domain dari fungsi f dengan pasangan yang sama. 18

Misalkan fungsi f mengkawankan domain dan kodomain sebagai berikut Gambar 4. Maka invers dari fungsi tersebut adalah sebagai berikut Gambar 5. Latihan soal : 1. Apakah invers dari fungsi yang surjektif saja juga merupakan fungsi?berikan alasannya!. Apakah invers dari fungsi yang injektif saja juga merupakan fungsi?berikan alasannya! 3. Apakah invers dari fungsi yang bijektif saja juga merupakan fungsi?berikan alasannya! 4. Tentukan invers dari fungsi yang ada di latihan soal 1. Notasi fungsi Untuk menyatakan bahwa fungsi f mengawankan anggota-anggota himpunan X terhadap anggota-anggota Y, f : X Y f : x x dibaca f mengawankan x terhadap x. f : x x + 3x + 5 dibaca f mengawankan x terhadap x + 3x + 5. Rumus fungsi f ( x ) = x f ( x ) = x + 3x + 5 f(x) = y x disebut variabel independent, dan y disebut variabel dependent. Grafik fungsi Cara menggambar grafik fungsi yang baik adalah dengan membuat tabel nilai-nilai sehingga diperoleh pasangan nilai dari peubah fungsi yang mewakili suatu titik. Untuk menggambar 19

garis lurus diperlukan dua titik, titik. Misal, gambar grafik fungsi f(x)= =x+1 sebagai berikut. untuk menggambar fungsi kuadrat minimal dibutuhkan tiga x y = f(x) =x+1-1 3 4 Misal, gambar grafik fungsi f(x)= =x pada interval [-,] sebagai berikut. f(x)=x Langkah: 1. Buat tabel nilai pasangann x-y. Bila perlu cari titik potong dengan sumbu x (y=0) atau sumbu y (x=0). Jika fungsi berbentuk f ( x) = ax + bx + c, tentukan titik puncak ( xp, y p ) dengan b D x = p dan y p a =. 4a 3. Plot pasangan x-y sebagai titik pada koordinat Kartesius 4. Hubungkan titik-titik dengan kurva mulus. Contoh gambar yang salah: 0

Grafik fungsi dalam koordinat kartesius 1. Fungsi linear Rumus umum fungsi linear f : R R f ( x ) = ax + b a menyatakan gradien/rasio/perbandingan antara selisih y terhadap selisih x sedangkan b menyatakan besar pergeserannya. Grafik fungsi linear merupakan garis lurus. Untuk menggambarnya diperlukan dua titik yang melalui garis tersebut kemudian dihubungkan secara lurus.. Fungsi kuadrat Rumus umum fungsi kuadrat f ( x ) = ax + bx + c Contoh : a. f(x) = x b. f(x) = (x + 1) diperoleh dengan menggeser fungsi f(x) = x kekiri satu satuan. c. f(x) = (x + 1) + 3 diperoleh dengan menggeser fungsi f(x) = (x + 1) ke atas tiga satuan. Kasus I, f(x) = x + ax + b akan dinyatakan f(x) = x + ax + b dalam bentuk f(x) = (x+c) + d x + ax + b = (x+c) + d = (x + cx + c ) + d = x + cx + c + d Darisini diperoleh a = c c = a/ dan b = c + d d = b c = b (a/) Jadi, f(x) = x + ax + b = f(x) = (x + a/) + { b (a/) } Contoh : f(x) = x + x + 4 a = dan b = 4 sehingga c = a/ = / = 1 dan d = b (a/) = 4 1 = 3. Jadi, f(x) = x + x + 4 bisa juga dinyatakan dalam bentuk f(x) = (x+1) + 3 1

Akibatnya, untuk menggambar f(x) = x + x + 4 dapat dengan langkah-langkah berikut a. menggambar f(x) = x b. menggambar f(x) = (x+1) dengan menggeser f(x) = x kekiri satu satuan. c. menggambar f(x) = (x+1) +3 dengan menggeser f(x) = (x+1) ke atas tiga satuan. Latihan. Gambarlah fungsi f(x) = x + 4x + 6. Kasus II, f(x) = ax + bx + c Akan dinyatakan f(x) = ax + bx + c dalam bentuk f(x) = a(x+e) + f ax + bx + c = a(x+e) + f = a{x + ex + e } +f = ax + aex + e a + f Darisini diperoleh b = ae e = b/a dan c = e a + f f = c e a = c (b/a). a = c b / 4a. Contoh : f(x) = x + 4x + 5 Diperoleh a =, b = 4 dan c = 5 Darisini didapatkan nilai-nilai e = b/a = 4/(.) = 1 f = c b /4a = 5 4 /(4.) = 3 Jadi, f(x) = x + 4x + 5 dapat dinyatakan dalam bentuk f(x)= (x+1) + 3 Akibatnya, untuk menggambar f(x) = x + 4x + 5 dapat dilakukan dengan langkahlangkah berikut : a. menggambar f(x) = x b. menggambar f(x) = (x+1) diperoleh dengan menggeser (a) ke kiri satu satuan c. menggambar f(x) = (x+1) diperoleh dengan mengalikan (b) dua kali lipat d. menggambar f(x) = (x+1) + 3 diperoleh dengan menggeser (c) keatas tiga satuan. Latihan. Gambarlah fungsi f(x) = x + 4x + 5 3. Fungsi polinom derajat lebih dari. Akan dibahas setelah materi turunan. LATIHAN:

1. Coba gambar grafik dengan tabel nilai berikut ini:. Diketahui fungsi f(x) = x + 3x 4. a. Tentukan titik potong sumbu-x b. Tentukan titik potong sumbu-y c. Tentukan titik Puncak grafik d. Gambarlah grafik pada koordinat kartesius. 3. Berikut ini diberikan suatu fungsi, kerjakan seperti no. a. b. c. f x x x ( ) = + 5 + 6 f x x x ( ) = 5 3 f x x x ( ) = 4 5 + 1 BAB III 3

FUNGSI EKSPONEN, LOGARITMA, DAN TRIGONOMETRI A. Fungsi eksponensial Berikut ini ilustrasi penggunaan fungsi eksponensial dalam bidang kimia. Pada bidang kimia, fungsi eksponensial tampak pada contoh terdapat n spin states untuk n proton yang ekuivalen. Jika n kita ganti dengan x maka didapatkan fungsi y=f(x)= x yang gambarnya sebagai berikut. Nilai sebagai basis atau bilangan pokok. Gambar. Fungsi f(x)= x dengan x=-4,-3,-1,0,1,,3,4 1 Berikut grafik fungsi energi potensial untuk ammonia, V = kx + be cx 4

B. Fungsi Logaritma Contoh penerapan fungsi logaritma di bidang kimia: - Sifat termodinamika pada atom atau molekul - Persamaan model kinetik orde satu dan orde dua. - Fungsi suhu terhadap konstanta ekuilibrium. Definisi: Diberikan y=a x dengan a basis atau bilangan pokok, maka a log x y = x y = a Ini berarti, a log y x a a y = =. Sifat-sifat logaritma: 1. log ab = log a + log b a. log log a log b b = m 3. log a = m.log a 4. n 1 log a = log a n 5. log a = log a n n m m Catatan: log x artinya logaritma dengan basis 10. ln x artinya logaritma dengan basis (bilangan natural, e =,71 ) C. Fungsi Trigonometri 5

Perhatikan gambar berikut. Berikut ini tabel nilai fungsi trigonometri untuk sudut istimewa: Sudut 0 Sin Cos 0 1 Sifat-sifat fungsi trigonometri: BAB IV 6

LIMIT Perhatikan ilustrasi berikut: Coba pelajari konsep lajuu reaksi. Laju reaksi menyatakan laju perubahan konsentrasi zat-zat komponen reaksi setiap satuan waktu: [ M ] V = Perhatikan fungsi f ( x t x 3x ) =, dengan domain atau daerah asal D f = R {}. x x f(x) 0.0000 1.0000 7

1.0000 3.0000 1.9000 4.8000 1.9500 4.9000 1.9999 4.9999 : :.0000?? : :.0001 5.0000.0500 5.1000.1000 5.000 3.0000 7.0000 Apakah nilai f(x) ada untuk x =? (coba pikirkan) Perhatikan bahwa x 3x (x + 1)( x ) f ( x) = = = x + 1, x x ) sehingga jika x mendekati maka nilai f mendekati 5, dengan kata lain x 3 lim x = lim x + 1 = 5 x x x Definisi Limit: Misalkan f(x) terdefinisi pada I=(a,b), kecuali mungkin di c I. Limit dari f(x) untuk x mendekati c disebut L, dinotasikan oleh lim f ( x ) = L. x c Artinya untuk setiap ε > 0, dapat dicari δ > 0 sehingga x c < δ f ( x) L < ε Contoh. Carilah nilai limit berikut, lim3x 5 =... x 3 8

Gambar.1 Perhatikan gambar diatas, untuk x dekat dengan 3, dari sebelah kiri maupun kanan, nilai 3x 5 dekat dengan 4. Jadi, dapat ditulis lim 3x 5 = 4. x 3 Contoh. 3 x 1 Carilah nilai limit berikut, lim =... x 1 x 1 3 x 1 Substitusi nilai x = 1 pada diperoleh bentuk 0 / 0 (tidak terdefinisi). Akan tetapi, x 1 perhatikan gambar berikut : 3 x 1 Grafik x 1 Gambar. terputus pada x = 1 karena nilainya tidak terdefinisi, akan tetapi untuk nilai x yang dekat dengan 1 baik dari kiri maupun kanan, nilai itu, dapat ditulis 3 x 1 lim = 3 x 1 x 1 3 x 1 dekat dengan 3. Oleh karena x 1 Contoh. x,x < 0 x,x 0 Grafik fungsi f diatas adalah Diberikan fungsi f ( x) =. Carilah nilai limit berikut, lim f ( x) =... x 0 9

Gambar.3 Perhatikan bahwa untuk x dekat dengan 0, maka nilai f(x) dari sebelah kiri dekat dengan 0 sementara nilai f(x) dari sebelah kanan dekat dengan -. Pada kasus ini, dikatakan bahwa f(x) tidak mempunyai nilai limit di x = 0. Definisi. Limit Kiri dan Limit Kanan Dapat dikatakan bahwa lim f ( x) = L jika untuk x dekat dengan c dari sebelah kanan maka + x c f(x) dekat dengan L. Darisini L kemudian disebut dengan nilai limit kanan di x = c. Dengan cara yang sama, dapat dikatakan lim f ( x) = L jika untuk x dekat dengan c dari sebelah krii x c maka f(x) dekat dengan L dan L kemudian disebut dengan nilai limit kiri di x = c. Selanjutnya, f mempunyai limit di x = c jika nilai limit kirinya di x = c sama dengan nilai limit kanannya di x = c. lim f x c ( x) = L Teorema. lim jika dan hanya jika f ( x) L lim f ( x) + x c =. x c 30

Contoh. Perhatikan gambar berikut. Gambar.4 Dari Gambar.4 diatas, dapat dilihat bahwa a. lim f ( x) = x 3 b. lim f ( x) = 3 x 1 c. lim f ( x) = 4 + x 1 d. lim f ( x) x 1 e. lim f ( x) x tidak ada f. lim f ( x) =. 5 + x 31

LATIHAN A: Hitunglah nilai limit berikut. 1.. 3. 4. 5. lim x + 5 x 7 lim 10 3x x lim 10 3x x x lim x 3 6. Dd 7. Ddd 8. Ddd x 3 x 3 3 lim x x x + 4x + 8 9. 10. LATIHAN B Carilah nilai (jika ada) dari Untuk fungsi berikut 1.. 3

3. Gambarlah grafik fungsi berikut : Kemudian carilah nilai (jika ada) dari 4. Gambarlah grafik fungsi berikut Kemudian carilah nilai (jika ada) dari II. Mencari nilai limit untuk fungsi-fungsi sederhana Carilah nilai-nilai limit untuk soal-soal berikut lim x + 1 = 1. ( )... x 1. lim ( 3x 1) =... x 1 3. lim( x + 1)( x 3) =... x 0 4. lim ( x + 1)( 7x 3) =... x 5. lim ( x + 1)( 7x 3) =... x 33

Bandingkan dengan nilai-nilai limit untuk soal-soal berikut x 49 6. lim =... x 7 x 7 x 18 7. lim =... x 3 3 x t 1 8. lim =... t 1 t 1 x 4 + x 3 9. lim =... x 1 x + 1 sin x 10. lim =... x 0 x Pada soal no 1 5, nilai limitnya sama dengan nilai fungsinya, sementara untuk soal 6 10, fungsi tersebut tidak terdefinisi pada titik limitnya. Jika titik limit disubstitusikan, maka pada soal 6 10 akan didapatkan bentuk 0/0. Teorema Substitusi Jika f adalah fungsi polinomial atau fungsi rasional, maka lim f x = f c x c ( ) ( ) Jika f ( c) terdefinisi. Pada kasus fungsi rasional, hal ini berarti bahwa nilai penyebutnya di titik x = c tidak nol.jika diberikan n bilangan bulat positif, k konstanta, serta f dan g adalah fungsi 34

fungsi yang mempunyai limit di titik x = c, maka berikut ini adalah beberapa sifat-sifat limit : Latihan soal. 35

BAB V TURUNAN Perhatikan sebuah benda yang jatuh bebas. Hasil percobaan menunjukan posisinya setiap saat S(t) = 8t. Ingin diketahui berapa kecepatannya saat t = 1? t 1 t S(t 1 ) S(t ) S( t) S( t1) V rata-rata = t t 1 8 3 4 1 1,5 8 18 0 1 1,1 8 9,68 16,8 1 1,01 8 8,1608 16,08 1 1,001 8 8,016008 16,008 1 Dari tabel di atas kita dapat menghitung kecepatan rata-rata antara t=1 dan t=1+ t. Untuk menghitung kecepatan sesaat pada t=1, didefinisikan kecepatan sesaat sebagai berikut: Definisi Turunan: V sesaat S( t + t) S( t) = lim Vrata-rata = lim t 0 t 0 t Misalkan f sebuah fungsi riil dan x D f. Turunan dari f di titik x, dituliskan sebagai lim h 0 Beberapa notasi turunan: I. Aturan turunan: f ( x + h) f ( x). h y dy f '( x) = lim = = y ' x 0 x dx. 1. Misal c konstanta, f(x)=c, maka f (x)=0. f(x)=cx, maka f (x) = c. n 3. f ( x) = x, maka f '( x) = nx n 1 4. f ( x) = u( x). v( x), maka f '( x) = u '( x). v( x) + u( x). v '( x) 5. u( x) f ( x) =, maka v( x) u '( x). v( x) u( x). v '( x) f '( x) = [ v( x) ] 36

Turunan Berantai Jika f (x) u = dan n u n 1 u y = maka y' = n. u. ' Fungsi Trigonometri 1. y = sin x y'= cosx. y = cos x y' = sin x Jika u = f (x) maka berlaku : 3. y = sinu y'= cos u. u ' 4. y = cosu y' = sin u. u ' Dengan menggunakan teorema turunan diperoleh : 5. y = tan u y ' =. u' = sec u. u ' cos u 6. y = cot u y' =. u' = cosec u. u ' sin u 1 1 II. TAFSIRAN GEOMETRIS SUATU TURUNAN FUNGSI A. Garis Singgung Kurva Y y=f(x) Garis singgung di P 1. Gradien garis singgung (m) = f '( x). Persamaan Garis Singgung dengan gradien m dan melalui titik (x 1,y 1 ) dirumuskan : y y1 = m( x x1) 37

B. Fungsi Naik dan Fungsi Turun Syarat : Naik y = f ( x) Turun jika jika f '( x) > 0 f '( x) < 0 C. Jarak, Kecepatan, Percepatan S( x) y = S( x) S'( x) S''( x) = = = jarak kecepa tan percepa tan D. Stasioner, Maksimum, Minimum dan Belok Fungsi f (x) y = stasioner jika f '( x) = 0 Untuk sebarang titik ( x0, f ( x0)) dengan f '( x0) = 0 maka titik ( x0, f ( x0)) disebut titiktitik stasioner. Titik stasioner dapat berupa : titik balik maksimum, titik balik minimum, atau titik belok. 1. Titik balik maksimum Syarat : f ''( x0 ) < 0 f ( x 0 ) = nilai maksimum ( 0 x0 x, f ( )) = titik balik maksimum 38

. Titik balik minimum Syarat : f ''( x0 ) > 0 f ( x 0 ) = nilai minimumm ( 0 x0 x, f ( )) = titik balik 3. Titik belok Syarat : f ''( x0 ) = 0 f ( x 0 ) = nilai belok ( 0 x0 x, f ( )) = titik belo k minimum ok LATIHAN A: Selesaikan soal berikut: Carilah turunan pertamaa atau y dari: 7. 8. 9. y = (1 x) ( x + 3) 10. 4 3 y = ( x 3) 39

LATIHAN B Tentukan turunan dari fungsi-fungsi berikut. LATIHAN C 3 1. Diberikan fungsi f ( x) = x 3x 15, tentukan interval nilai x dimana f turun dan f naik.. Tentukan nilai minimum 3 f ( x) = x 6x 48x + 5 pada interval 3 < < 4 x. 3. Dari karton berbentuk persegi dengan sisi c cm akan dibuat sebuah kotak tanpa tutup dengan cara menggunting empat persegi di pojoknya sebesar h cm. Tentukan nilai h agar volume kotak maksimum. LATIHAN D Turunan tingkat tinggi Tentukan 3 d y dx 3 fungsi berikut. 40

DAFTAR PUSTAKA: Dale Varbeg, Edwin J Purcel. 001. Kalkulus Jilid 1 Edisi Ketujuh. Bandung: Interaksara. Thomas and Finney. 1998. Calculus and Analytic Geometry, 9 th ed. USA: Addison- Wesley Warsoma dan Wono Setyo Budi. 007. Diktat Kalkulus I. Bandung: ITB 41