1/13 PEMBENTUKAN SATLINMAS INTI SEBAGAI UPAYA PEMBINAAN KETERTIBAN UMUM DAN KETENTERAMAN MASYARAKAT SERTA PENANGGULANGAN BENCANA DI KABUPATEN PATI

Transkripsi

1 1/13 PEMBENTUKAN SATLINMAS INTI SEBAGAI UPAYA PEMBINAAN KETERTIBAN UMUM DAN KETENTERAMAN MASYARAKAT SERTA PENANGGULANGAN BENCANA DI KABUPATEN PATI Nama Diklat : Diklatpim Tingkat III Angkatan XXXI Tahun : 2017 Ruang lingkup inovasi : Kabupaten/Kota Cluster inovasi : Hankam, Trantib & Bencana Inovator : Iwan Trisno, SH, MM Jabatan : Kabid. Pemadam Kebakaran dan Perlindungan Masyarakat pada SATPOL PP Kab. Pati Instansi : Pemerintah Kabupaten Pati Latar Belakang Kondisi Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) dewasa ini terkesan ala kadarnya kalau tidak mau dikatakan memprihatinkan. Tidak ada keunggulan khusus, sehingga patut dipersoalkan keberadaannya. Sejauh ini, Satlinmas hanya dikenal sebagai penjaga keamanan kantor desa/kelurahan/kecamatan atau pun sekadar menjadi satuan seksi sibuk saat ada kenduri di rumah warga. Padahal, dilihat dari definisinya, menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 6 Tahun 2012 tentang Kewaspadaan Dini Masyarakat di Daerah, Satlinmas adalah bentuk pengorganisasian masyarakat yang disiapkan dan disusun serta dibekali pengetahuan dan keterampilan di bidang perlindungan masyarakat yang difasilitasi oleh pemerintah atau pemerintah daerah. Definisi lainnya tertuang dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 84 Tahun 2014 tentang Penyelenggaran Perlindungan Masyarakat, bahwa Perlindungan Masyarakat adalah suatu keadaan dinamis dimana warga masyarakat disiapkan dan dibekali pengetahuan serta keterampilan untuk melaksanakan kegiatan penanganan bencana guna mengurangi dan memperkecil akibat bencana, serta ikut memelihara keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat, dan kegiatan sosial kemasyarakatan. Manfaat Secara umum, manfaat yang diharapkan dari Proyek Perubahan ini adalah : a. Mendukung terwujudnya Reformasi Birokrasi. Sejalan dengan program pemerintah yang tertuang dalam Nawacita yaitu : 1) Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga negara.

2 2/13 2) Membuat pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, dan demokratis. b. Mendukung upaya mewujudkan ketentraman dan ketertiban wilayah serta penanganan kebencanaan yang terpadu melalui : 1) Penyediaan SDM Satlinmas yang kompeten dan kapabel. 2) Terbangunnya sistem koordinasi antar stakeholder dalam rangka deteksi dini terhadap dinamika di masyarakat. c. Perbaikan perhatian dan persepsi para stakeholder. Perhatian terhadap nilai strategis keberadaan Satlinmas semakin meningkat dengan disertai dukungan anggaran yang memadai. d. Perbaikan kualitas pelayanan publik. Semakin meningkatnya kesejahteraan masyarakat dan Pelayanan Publik di Kabupaten Pati. Sedangkan secara khusus, manfaat yang diharapkan dari Proyek Perubahan ini : a. Bagi stakeholder internal adalah sebagai acuan dalam pembinaan dan perberdayaan Satlinmas melalui pendekatan persuasif, edukatif dan partisipatif. b. Bagi stakeholder eksternal pemerintah adalah sebagai acuan dalam pembinaan dan pemberdayaan Satlinmas sesuai tugas pokok dan fungsinya masing-masing. c. Bagi stakeholder eksternal non pemerintah adalah sebagai acuan teknis operasional pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Satlinmas. Milestone NO. TAHAPAN OUTPUT A.

3 3/13 JANGKA PENDEK.

4 4/13

5 5/13

6 6/13

7 7/13 Pembentukan Tim Efektif Proyek Perubahan. a. Konsultasi dengan Mentor tentang Rencana Proyek Perubahan. 1. b. Inventarisasi Calon Anggota Tim Efektif. c. Penyusunan draft dan penerbitan SK Tim Efektif. Terbentuknya Tim Efektif Proyek Perubahan d. Rapat Koordinasi untuk Perumusan dan Pembagian Tugas anggota Tim Efektif. e. Revisi dan Finalisasi uraian tugas Tim Efektif. Koordinasi Tahapan kegiatan Proyek Perubahan kepada Stakeholder terkait. a. Menyiapkan materi dan jadwal koordinasi. 2. b. Mengadakan koordinasi Tahapan Proyek Perubahan. Terlaksananya kegiatan koordinasi kepada S c. Dukungan dari Stakeholder terkait. d. Analisis hasil koordinasi. Penyusunan Draft Peraturan Bupati tentang Penyelenggaraan Perlindungan Masyarakat. 3. a. Koordinasi penyusunan Draft Peraturan Bupati tentang Penyelenggaraan Perlindungan Masyarakat. Draft Peraturan Bupati tentang Penyelengga b. Penyusunan Draft Peraturan Bupati tentang Penyelenggaraan Perlindungan Masyarakat.

8 8/13 Pelatihan Pemadaman Kebakaran bagi Anggota Satlinmas. a. Koordinasi pelaksanaan pelatihan. 4. b. Menyusun materi pelatihan. Terlaksananya kegiatan pelatihan untuk men c. Pelaksanaan pelatihan. d. Analisis hasil pelatihan. Pembentukan Satlinmas Inti Kabupaten. a. Koordinasi dengan Stakeholder terkait. 5. b. Identifikasi anggota Satlinmas Potensial. c. Menyusun draft Keputusan Kasat tentang Satlinmas Inti Kabupaten. Terwujudnya Satlinmas Inti Kabupaten. d. Penerbitan SK Kasat. e. Pelantikan Satlinmas Inti Kabupaten.

9 9/13 Pembentukan Forum Komunikasi Perlindungan Masyarakat (Forkom Linmas). a. Koordinasi dengan Stakeholder terkait. 6. b. Menyusun draft Keputusan Bupati tentang Forum Komunikasi Perlindungan Masyarakat (Forkom Linmas). Terwujudnya Forum Komunikasi Perlindunga c. Keputusan Bupati tentang Forum Komunikasi Perlindungan Masyarakat (Forkom Linmas). d. Pengukuhan Anggota Forum Komunikasi Perlindungan Masyarakat (Forkom Linmas). Pembentukan Gerakan Kemasyarakatan Satlinmas Sahabat Anak. a. Koordinasi dengan Stakeholder terkait. 7. b. Membuat konsep Pin Satlinmas Sahabat Anak. Terwujudnya gerakan Satlinmas Sahabat An c. Pin Satlinmas Sahabat Anak. d. Pencanangan Satlinmas Sahabat Anak. Simulasi Pelayanan Linmas Terpadu. a. Koordinasi pelaksanaan simulasi. 8. b. Menyusun materi simulasi. Terlaksananya kegiatan simulasi pelayanan c. Pelaksanaan simulasi. d. Analisis hasil simulasi.

10 10/13 Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Proyek Perubahan. 9. a. FGD tentang evaluasi pelaksanaan Proyek Perubahan. Laporan hasil Monev pelaksanaan Proyek P b. Penyusunan Laporan Monev kegiatan Proyek Perubahan oleh Tim Efektif. B. JANGKA MENENGAH. Pelaksanaan Pelatihan bagi Anggota Satlinmas. a. Koordinasi pelaksanaan pelatihan. 1. b. Menyusun materi pelatihan. Terlaksananya kegiatan pelatihan untuk men c. Pelaksanaan pelatihan. d. Analisis hasil pelatihan. Pelaksanaan FGD kelinmasan oleh Forum Komunikasi Perlindungan Masyarakat (Forkom Linmas). 2. a. Menyusun materi FGD. b. Pelaksanaan FGD. Terlaksananya FGD kelinmasan oleh Forum kelinmasan dan merumuskan solusinya. c. Analisis hasil FGD.

11 11/13 Pelaksanaan Sosialisasi Gerakan Satlinmas Sahabat Anak. 3. a. Menyusun materi sosialisasi. b. Pelaksanaan sosialisasi. Terlaksananya Sosialisasi Satlinmas Sahaba c. Analisis hasil sosialisasi. Penyusunan Naskah Peraturan Bupati tentang Penyelenggaraan Perlindungan Masyarakat. 4. a. Koordinasi penyusunan Naskah Peraturan Bupati. Naskah Peraturan Bupati tentang Penyeleng b. Penandatangan Peraturan Bupati. Monitoring dan Evaluasi. 5. a. FGD tentang evaluasi pelaksanaan Proyek Perubahan. Laporan hasil Monev. b. Penyusunan Laporan Monev Proyek Perubahan. C. JANGKA PANJANG. Pengadaan sarana dan prasarana bagi anggota Satlinmas. 1. a. Penyusunan daftar kebutuhan sarana dan prasarana. b. Pengusulan anggaran. Tersedianya sarana dan prasarana bagi ang perangkat keselamatan dalam bertugas. c. Pengadaan sarana dan prasarana.

12 12/13 Pelaksanaan Pelatihan bagi Anggota Satlinmas. a. Koordinasi pelaksanaan pelatihan. 2. b. Menyusun materi pelatihan. Terlaksananya kegiatan pelatihan untuk men c. Pelaksanaan pelatihan. d. Analisis hasil pelatihan. Pelaksanaan FGD kelinmasan oleh Forum Komunikasi Perlindungan Masyarakat (Forkom Linmas) secara berkala. 3. a. Menyusun materi FGD. b. Pelaksanaan FGD. Terlaksananya FGD kelinmasan oleh Forum kelinmasan dan merumuskan solusinya. c. Analisis hasil FGD. Pelaksanaan Sosialisasi Gerakan Satlinmas Sahabat Anak di berbagai kelompok masyarakat. 4. a. Menyusun materi sosialisasi. b. Pelaksanaan sosialisasi. Terlaksananya Sosialisasi Satlinmas Sahaba c. Analisis hasil sosialisasi.

13 Powered by TCPDF ( 13/13 Pengembangan kemampuan Anggota Satlinmas melalui Lomba Kelinmasan setiap tahun. 5. a. Koordinasi lomba kelinmasan. b. Pelaksanaan lomba kelinmasan. Tumbuhnya motivasi anggota Satlinmas unt c. Analisis hasil lomba. Pembentukan Satlinmas Inti Desa. a. Koordinasi pembentukan Satlinmas Inti Desa. 6. b. Menyusun draft Keputusan Kasat tentang Satlinmas Inti Desa. Terbentuknya Satlinmas Inti Desa. c. Penerbitan SK Kasat. d. Pelantikan Satlinmas Inti Desa. Monitoring dan Evaluasi. 7. a. FGD tentang evaluasi pelaksanaan Proyek Perubahan. Laporan hasil Monev pelaksanaan Proyek P b. Penyusunan Laporan Monev Proyek Perubahan. Dicetak pada: 01/05/ :53:08