LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP)"

Transkripsi

1 Katalog BPS: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) BADAN PUSAT STATISTIK KOTA METRO TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA METRO

2 Katalog BPS: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) BADAN PUSAT STATISTIK KOTA METRO TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA METRO 2017

3 KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP), merupakan salah satu kelengkapan dari SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah), yang bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas aparatur. S ehingga diharapkan dapat mendorong instansi pemerintah lebih akuntabel dan berkinerja. Selain itu dengan disusunnya LKIP, diharapkan pengelolaan setiap instansi pemerintah menjadi semakin terukur, efisien, efektif, dan produktif. LKIP Badan Pusat Statistik Kota Metro tahun 2016 ini disusun berdasarkan Inpres Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang merupakan tindak lanjut TAP MPR RI Nomor: XI/MPR/1998 tentang penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas korupsi, kolusi dan nepotisme dengan menerapkan prinsip-prinsip Clean Government dan Good Governance. Penyusunan LKIP ini juga berpedoman pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan akuntabilitas kinerja ini merupakan laporan kinerja tahunan yang berisi pertanggungjawaban kinerja BPS Kota Metro dalam mencapai tujuan/sasaran strategis untuk mewujudkan Visi dan Misi dari BPS Kota Metro. Kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam penyusunan hingga penerbitan laporan ini kami ucapkan terima kasih. Kritik dan saran untuk perbaikan laporan ini dimasa datang sangat kami hargai. Metro, 20 Februari 2017 Badan Pusat Statistik Kota Metro Kepala, TAULINA ANGGARANI, S.Si, MA NIP Laporan Kinerja 2016 i

4 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii DAFTAR TABEL... iv DAFTAR GAMBAR... v RINGKASAN EKSEKUTIF... vii BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Maksud dan Tujuan Tugas, Fungsi, dan Susunan Organisasi BPS Kota Metro Sumber Daya Manusia BPS Kota Metro Potensi dan Permasalahan Sistematika Penyajian Laporan... 8 BAB II PERENCANAAN KINERJA Rencana Strategis BPS Kota Metro Perjanjian Kinerja (PK) BPS Kota Metro BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Capaian Kinerja BPS Kota Metro Tahun 2016 terhadap Perjanjian Kinerja Perkembangan Capaian Kinerja BPS Kota Metro Tahun 2016 terhadap Tahun Capaian Kinerja BPS Kota Metro Tahun 2016 terhadap Target Renstra Kegiatan Prioritas BPS Kota Metro Penghargaan Yang Diperoleh BPS Kota Metro Upaya Efisiensi di BPS Kota Metro Realisasi Anggaran Tahun Laporan Kinerja 2016 ii

5 _ BAB IV PENUTUP Tinjauan Umum Tindak Lanjut LAMPIRAN Laporan Kinerja 2016 iii

6 DAFTAR TABEL Tabel 1. Tujuan, Indikator Kinerja dan Target BPS Kota Metro Tabel 2. Perjanjian Kinerja BPS Kota Metro TA Tabel 3. Peningkatan Kualitas Data Statistik Melalui Kerangka Penjaminan Kualitas Tabel 4. Capaian Sasaran Meningkatnya Kepercayaan Pengguna Terhadap Kualitas Data BPS Tabel 5. Capaian Sasaran Meningkatnya Kualitas Hubungan Dengan Sumber Data Tabel 6. Capaian Tujuan Peningkatan Pelayanan Prima Hasil Kegiatan Statistik Tabel 7. Capaian Meningkatnya kualitas hubungan dengan pengguna data Tabel 8. Capaian Meningkatnya pengguna layanan yang puas Tabel 9. Capaian Tujuan Peningkatan Penyelenggaraan/Pelaksanaan Birokrasi Yang Akuntabel Tabel 10. Capaian Sasaran Meningkatnya Kualitas Manajemen Sumber Daya Manusia BPS Tabel 11. Capaian Sasaran Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS Tabel 12. Perkembangan Capaian Kinerja Tujuan dan Sasaran Strategis Tabel 13. Capaian Kinerja BPS Kota Metro Terhadap Target Renstra Tabel 14. Realisasi Anggaran Tahun Laporan Kinerja 2016 iv

7 DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Komposisi SDM BPS Kota Metro Menurut Tingkat Pendidikan... 5 Gambar 2. Kepala BPS Kota Metro Melakukan Rilis Inflasi Tiap Bulannya Gambar 3. Slogan SE Gambar 4. Salah Satu Baliho Sosialisasi SE Gambar 5. Pemasangan Poster di Salah Satu Pasar di Kota Metro Gambar 6. Sosialisasi SE 2016 dalam Car Free Day Gambar 7. Souvenir SE Gambar 8. Penghargaan Sebagai Satker Terbaik Diberikan oleh Kepala KPPN Metro Gambar 9. Rincian Anggaran dan Realisasi Jenis Belanja Laporan Kinerja 2016 v

8 LAMPIRAN Lampiran Lampiran Lampiran Lampiran Lampiran Lampiran Lampiran Lampiran Laporan Kinerja 2016 vi

9 RINGKASAN EKSEKUTIF Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik, memberikan wewenang kepada Badan Pusat Statistik (BPS) untuk menyelenggarakan kegiatan statistik dengan cara sensus, survei, kompilasi produk administrasi, dan cara lain, serta mengumumkan hasilnya secara berkala atau sewaktu-waktu dan terbuka kepada masyarakat baik instansi pemerintah, lembaga swasta, lembaga swadaya masyarakat ataupun perorangan. Adapun tugas BPS Kota Metro berpedoman pada tugas Badan Pusat Statistik adalah melaksanakan tugas pemerintah dibidang statistik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sementara visi BPS Kota Metro mengacu pada visi Badan Pusat Statistik, yaitu Pelopor data Statistik terpercaya untuk semua dapat dicapai dengan menerapkan misi BPS. Untuk dapat mewujudkan visi ini, Badan Pusat Statistik telah merumuskan 3 (tiga) misi yang kemudian juga menjadi misi BPS Kota Metro, yaitu (a) Menyediakan data statistic berkualitas melalui kegiatan statistik yang terintegrasi dan berstandar nasional maupun internasional; (b) Memperkuat Sistem Statistik Nasional yang berkesinambungan melalui pembinaan dan koordinasi di bidang statistik; (c) Membangun insan statistik yang professional, berintegritas dan amanah untuk kemajuan perstatistikan. Melalui pernyataan visi dan misi BPS tersebut, BPS memiliki aspirasi untuk mencapai sejumlah tujuan strategis. BPS Kota Metro juga ikut berperan aktif dalam pembangunan statistik yang dilakukan melalui reformasi birokrasi untuk mencapai tujuan strategis tersebut. Tujuan yang ingin dicapai BPS Kota Metro dalam pelaksanaan reformasi birokrasi tertuang dalam Renstra BPS Kota Metro , yang meliputi: 1. Peningkatan kualitas data statistik 2. Peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik 3. Peningkatan birokrasi yang akuntabel Tujuan strategis ini mencerminkan fokus perubahan yang akan dilakukan oleh BPS maupun BPS Kota Metro dalam periode Renstra , yakni bahwa BPS Kota Metro turut berupaya terus-menerus untuk meningkatkan: (1) kualitas dari produk yang dihasilkannya (data stastistik); (2) kualitas dari pelayanan untuk mendiseminasi data statistik Laporan Kinerja 2016 vii

10 kepada penggunanya; dan (3) kualitas dari proses tata kelola (governance) di dalam organisasinya. Sehingga sasaran strategis pembangunan statistik di BPS Kota Metro meliputi: 1. Meningkatnya kepercayaan pengguna terhadap kualitas data statistik 2. Meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data (respondent engagement) 3. Meningkatnya kualitas hubungan dengan pengguna data (user engagement) 4. Meningkatnya kualitas manajemen sumber daya manusia pada BPS Kota Metro 5. Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS Kota Metro Pelaksanaan kegiatan untuk mencapai tujuan dan sasaran strategis diatas diwadahi dalam sejumlah program utama yang telah ditetapkan, yakni: 1. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS Provinsi, 2. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Negara BPS Provinsi; dan 3. Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik (P2IS). Penyelenggaraan program-program tersebut dibiayai Pemerintah Republik Indonesia melalui APBN yang dituangkan kedalam Bagian Anggaran 54 DIPA Tahun 2016 dengan Nomor SP DIPA /2016, dengan nilai sebesar: Rp ,-. Setelah mengalami 4 (empat) kali revisi anggaran, pagu anggaran berubah menjadi Rp ,- dengan realisasi anggaran mencapai Rp ,- (90,66 persen). Secara umum, kendala yang dihadapi dalam melaksanakan program-program BPS di Kota Metro sehingga mengakibatkan keterlambatan atau tidak selesainya pelaksanaan kegiatan teknis dan anggaran, disebabkan oleh: A. Teknis - Adanya keterbatasan dalam jumlah sumber daya manusia di BPS Kota Metro, menyebabkan adanya beban kerja yang cukup tinggi khususnya petugas lapangan. - Sarana dan Prasarana TIK yang dimiliki belum seluruhnya sesuai dengan perkembangan teknologi terkini, - Tingkat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya statistik masih sangat rendah. Di lapangan, masyarakat seringkali tidak memberikan informasi yang benar kepada petugas BPS ketika diwawancarai karena merasa waktunya tersita untuk hal yang tidak viii Laporan Kinerja 2016

11 perlu. Relatif rendahnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya statistik, khususnya berasal dari kalangan dunia usaha. B. Anggaran - Pemanfaatan anggaran yang harus semakin efektif dan efisien, dengan mengelola anggaran yang tertib, bersih, dan bebas korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). - Tidak terpenuhinya target sampel survei yang telah ditentukan oleh BPS RI di beberapa kegiatan juga menjadi penyebab tidak terserapnya anggaran. - Penghematan anggaran yang diinstruksikan dari BPS RI dan dilakukan beberapa tahap. Tahap pertama BPS Kota Metro melakukan penghematan sebesar Rp ,-, tahap kedua dilakukan penghematan sebesar Rp ,- dan terakhir dilakukan self blocking penghematan sebesar Rp ,-. Berbagai upaya telah dilakukan BPS Kota Metro untuk mengatasi kendala tersebut seperti dengan merekrut mitra statistik di hampir setiap kegiatan, memaksimalkan sarana dan prasarana yang dimiliki, serta memberikan apresiasi kepada responden yang paling kooperatif. Sesuai dengan visi-nya, BPS sebagai Pelopor data statistik terpercaya untuk semua, dicerminkan dari keberhasilannya menyediakan data statistik yang relevan, akurat, tepat waktu, mudah diakses, terbandingkan, konsisten, dan lengkap. Hal ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan jangka pendek, menengah dan jangka panjang bagi keperluan pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat. Untuk mencapai visi tersebut BPS Kota Metro sebagai perwakilan BPS di daerah, juga menetapkan 3 (tiga) tujuan yang ingin dicapai dan menjadi panduan meningkatkan kinerja dalam melaksanakan kegiatan statistik, yaitu: Tujuan I: Peningkatan kualitas data statistik; Tujuan II: Peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik; Tujuan III: Peningkatan birokrasi yang akuntabel. Laporan Kinerja 2016 ix

12 Ketiga tujuan strategis ini bersinergi dalam penyediaan data dan informasi statistik yang berkualitas, dan pada periode tahun 2016 ditandai dengan pencapaian target tersedianya data dan informasi statistik yang lengkap, akurat dan tepat waktu dapat terpenuhi. Penyediaan data dan informasi statistik yang berkualitas sebagai tujuan utama BPS dalam Rencana Strategis Tahun , pada tahun 2016 ini ditandai dengan pencapaian sasaran-sasaran yang mendukungnya. Data yang lengkap, akurat dan tepat waktu dapat terpenuhi. Hasil evaluasi atas pelaksanaan fungsi dan tugas BPS Kota Metro sesuai dengan visinya, menyimpulkan bahwa secara umum pencapaian kinerja dan akuntabilitas BPS Kota Metro menunjukkan tingkat keberhasilan rata-rata. Beberapa capaian kinerja tidak mencapai target karena berhubungan dengan terbatasnya jumlah pegawai yang terdapat di BPS Kota Metro dan masih rendahnya masa kerja pegawai yang ada menjadi salah satu kendala. Tingkat pencapaian kinerja tersebut memberi arti bahwa pelaksanaan kegiatan yang dilakukan BPS Kota Metro telah diupayakan sesuai dengan program, kebijakan, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam rencana strategis dan sekaligus telah mampu memenuhi Misi BPS. Laporan Kinerja 2016 x

13 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tata kepemerintahan yang baik merupakan suatu konsepsi tentang penyelenggaraan pemerintahan yang bersih, demokratis, dan efektif. Upaya untuk mewujudkan suatu tata kepemerintahan yang baik hanya dapat dilakukan apabila terjadi keseimbangan peran ketiga pilar, yaitu pemerintah, dunia usaha swasta, dan masyarakat. Upaya tersebut telah dituangkan dalam peraturan perundang-undangan, antara lain: - TAP MPR Nomor XI Tahun 1998 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas KKN - UU Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari KKN - Inpres Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) - UU Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik - Inpres Nomor 5 Tahun 2004 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah - Keppres Nomor 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen. - Keputusan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 121 Tahun 2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan Badan Pusat Statistik di Daerah. Satu diantara inti pokok dari peraturan tersebut di atas adalah bahwa, setiap instansi pemerintah diwajibkan mengimplementasikan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Sistem AKIP), dengan tujuan untuk mendorong terciptanya akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebagai salah satu diantara beberapa prasyarat untuk terciptanya pemerintahan yang baik dan terpercaya. Sistem AKIP meliputi Rencana Strategis, Rencana Kinerja Tahunan, Penetapan Kinerja, Pengukuran Kinerja dan Laporan Pertanggungjawaban Kinerja. Sistem ini merupakan suatu instrumen untuk menciptakan transparansi instansi pemerintah dan partisipasi masyarakat Laporan Kinerja

14 dalam pembangunan nasional, sehingga dapat menjaga terpeliharanya kepercayaan masyarakat kepada pemerintah Maksud dan Tujuan Maksud disusunnya Laporan Kinerja BPS Kota Metro Tahun 2016 ini adalah memberikan informasi pertanggungjawaban BPS Kota Metro terhadap keberhasilan dan kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi sebagaimana telah ditetapkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Tujuan penyusunan dan penyampaian Laporan Kinerja BPS Kota Metro Tahun 2016 ini adalah untuk mewujudkan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah BPS Kota Metro. Disamping itu juga bertujuan untuk memenuhi hal - hal sebagai berikut: 1. Meningkatkan akuntabilitas, kredibilitas BPS Kota Metro sebagai instansi yang mempertahankan dan meningkatkan pelayanan serta kepercayaan dari masyarakat; 2. Umpan balik peningkatan kinerja aparatur BPS Kota Metro dalam upayanya memperbaiki manajemen kinerja secara benar, nyata dan bertanggung jawab; 3. Mengetahui dan menilai keberhasilan dan kegagalan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi BPS Kota Metro; 4. Mendorong transparasi dan penyelenggaraan kinerja yang lebih baik dari tahun ke tahun secara berkesinambungan Tugas, Fungsi, dan Susunan Organisasi BPS Kota Metro 1. Tugas BPS Kota Metro mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintah dibidang statistik di Kota Metro sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 2. Fungsi Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud di atas, BPS Kota Metro menyelenggarakan fungsi: a) Pengkajian, penyusunan, dan perumusan kebijakan dibidang statistik; b) Pengkoordinasian kegiatan statistik regional; Laporan Kinerja

15 c) Pelancaran dan pembinaan terhadap kegiatan instansi pemerintah di bidang kegiatan statistik di Kota Metro. d) Penyelenggaraan pembinaan dan pelayanan administrasi umum di bidang perencanaan umum, ketatausahaan, organisasi dan tata laksana, kepegawaian, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga BPS Kota Metro. 3. Susunan Organisasi BPS Kota Metro Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya tersebut, sesuai Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2007 dan Surat Keputusan Kepala BPS Nomor 003 Tahun 2002 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan Badan Pusat Statistik di Daerah, telah ditentukan susunan organisasi Badan Pusat Statistik Kota Metro, yaitu : a. Kepala Kepala Badan Pusat Statistik Kota Metro mempunyai tugas memimpin Badan Pusat Statistik Kota Metro dalam menjalankan tugas dan fungsi Badan Pusat Statistik di daerah. b. Subbagian Tata Usaha Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas mengkoordinasikan, pembinaan dan pengendalian terhadap program, administrasi dan sumber daya di lingkungan Badan Pusat Statistik Kota Metro. c. Seksi Statistik Sosial Seksi Statistik Sosial mempunyai tugas mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan dibidang statistik sosial di Badan Pusat Statistik Kota Metro. d. Seksi Statistik Produksi Seksi Statistik Produksi mempunyai tugas mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan dibidang statistik produksi di Badan Pusat Statistik Kota Metro. e. Seksi Statistik Distribusi Laporan Kinerja

16 Seksi Statistik Distribusi mempunyai tugas mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan dibidang statistik distribusi di Badan Pusat Statistik Kota Metro. f. Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik Seksi Statistik Neraca Wilayah dan Analisis Statistik mempunyai tugas mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan dibidang neraca dan analisis statistik di Badan Pusat Statistik Kota Metro g. Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik mempunyai tugas mengkoordinasikan dan melaksanakan kegiatan pengolahan, diseminasi dan pelayanan bagi konsumen data di Badan Pusat Statistik Kota Metro h. Kelompok Jabatan Fungsional Secara rinci bagan organisasi BPS Kota Metro terdapat pada Lampiran Sumber Daya Manusia BPS Kota Metro Sumber daya utama dari penyelenggaraan sebuah organisasi adalah sumber daya manusia. Dalam rangka melaksanakan tugas dan fungsinya BPS Kota Metro selalu berupaya mengoptimalkan seluruh sumber daya manusia yang ada. Pada akhir tahun 2016, SDM Kota Metro seluruhnya berjumlah 17 orang. Kota Metro yang terdiri dari 5 (lima) kecamatan, pada tahun 2016 ini sudah terisi seluruh Koordinator Statistik Kecamatan (KSK)-nya. Hambatan utama dalam pelaksanaan tugas dan fungsi di BPS Kota Metro yang berhubungan dengan sumber daya manusia adalah beban kerja khususnya KSK sebagai petugas lapangan yang sangat berat. Beban kerja yang berat ini terdapat pada setiap kegiatannya sehingga mempengaruhi kinerja BPS Kota Metro secara umum. Untuk menyikapi hambatan utama tersebut diatas, hampir di setiap kegiatan BPS dilakukan perekrutan mitra statistik dalam rangka mengurangi beban kerja KSK yang berat tersebut. Grafik berikut ini merupakan gambaran komposisi SDM yang terdapat pada BPS Kota Metro pada akhir tahun Berdasarkan tingkat pendidikan: Laporan Kinerja

17 SLTA 18% S2 12% S1/ DIV 70% Gambar 1. Komposisi SDM BPS Kota Metro Menurut Tingkat Pendidikan Bedasrakan data diatas, sebagian besar atau sebesar 70 persen pegawai merupakan lulusan S1/DIV. Lalu sebesar 18 persen telah mengenyam pendidikan strata dua (S2). Namun masih terdapat 12 persen yang hanya memiliki latar belakang pendidikan SLTA. Dengan segala keterbatasan tersebut, khususnya dari segi jumlah SDM yang tersedia, BPS Kota Metro telah berupaya untuk mewujudkan kewajibannya dalam mempertanggungjawabkan keberhasilan maupun kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan sesuai dengan hasil akuntabilitas kinerjanya Potensi dan Permasalahan Potensi yang Dimiliki Secara kelembagaan, berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 86 tahun 2007, BPS Provinsi dan BPS Kabupaten/Kota termasuk BPS Kota Metro merupakan bagian integral dari BPS Republik Indonesia secara keseluruhan. Perpres tersebut menjamin koordinasi vertikal dalam penyelenggaraan kegiatan statistik, terutama untuk menyediakan dan memberikan pelayanan data dan informasi statistik kepada publik. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah (Pusat), Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota, menempatkan BPS pada posisi strategis dalam mengembangkan Sistem Laporan Kinerja

18 Statistik Nasional, baik di pusat maupun daerah. BPS menjadi badan yang bertanggung jawab dalam penyediaan data dan informasi statistik dasar, serta menjalankan fungsi koordinasi dan pembinaan terhadap pelaksanaan statistik sektoral oleh Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota. Untuk itu, BPS mengeluarkan Peraturan Kepala BPS Nomor 9 Tahun 2009 tentang Penyelenggaraan Statistik Sektoral oleh Pemerintah Daerah yaitu dengan menetapkan Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria (NSPK). Kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang pesat sangat potensial dalam rangka menunjang pelaksanaan tugas sehari-hari. Ketersediaan peralatan dan perlengkapan untuk keperluan pengumpulan data, pengolahan data, maupun diseminasi data berbasis TIK mutakhir yang dimiliki BPS termasuk BPS Kota Metro merupakan potensi untuk meningkatkan kualitas dan mempercepat ketersediaan serta pelayanan data dan informasi statistik yang diperlukan oleh konsumen. Dewasa ini, data dan informasi statistik secara resmi digunakan pada hampir semua level pemerintahan sebagai rujukan dalam perumusan kebijakan, perencanaan, pemantauan, maupun evaluasi pembangunan. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) memuat sejumlah indikator kunci sebagai bahan evaluasi kinerja penyelenggaraan otonomi daerah, memerlukan ketersediaan data dan informasi statistik pada tingkat wilayah pemerintahan terkecil. Sejalan dengan kondisi tersebut, meskipun secara umum kesadaran masyarakat baik sebagai responden maupun sebagai konsumen terhadap data dan informasi statistik dalam wilayah BPS Kota Metro dirasakan masih rendah, tetapi sebagai bagian dari pelaksanaan SSN maka penyediaan data dan informasi statistik yang beragam dan berkualitas tidak dapat dihindari. Menyikapi hal ini pemerintah dalam RPJM Nasional Tahun menempatkan penguatan sistem data dan informasi statistik sebagai bagian dari sistem pendukung manajemen pembangunan nasional Permasalahan yang Dihadapi Permasalahan yang dihadapi dalam memberikan dan meningkatkan kualitas pelayanan administrasi yang prima, akuntabel dan transparan lebih bertumpu pada Laporan Kinerja

19 permasalahan internal. Permasalahan yang menonjol adalah terbatasnya SDM baik teknis maupun administrasi yang profesional dan kompeten sesuai dengan bidang tugasnya. Hal ini sebagai dampak dari diberlakukannya moratorium penerimaan Pegawai negeri sipil dan hanya ada penerimaan Pegawai dari jalur ikatan dinas. Adanya keterbatasan dalam jumlah sumber daya manusia di BPS Kota Metro, menyebabkan adanya beban kerja yang cukup tinggi khususnya petugas lapangan. Hal ini yang menyebabkan pada tahun 2016 BPS Kota Metro mengambil kebijakan perekrutan mitra statistik di hampir semua kegiatan BPS. Perekrutan mitra statistik sebagai petugas lapangan sedikit banyak mempengaruhi kualitas dan konsistensi isian dokumen yang dihasilkan. Tidak terpenuhinya target sampel survei yang telah ditentukan oleh BPS RI karena tidak adanya sampel yang memenuhi syarat (eligible sampel) menjadi salah satu permasalahan lainnya dari sisi teknis. Selain itu, sistem administrasi yang belum sempurna menyebabkan penyediaan sarana dan prasarana kerja yang dimiliki BPS termasuk BPS Kota Metro belum seluruhnya dapat diperbaharui. Hal-hal lain yang dipandang sebagai permasalahan eksternal adalah rendahnya kesadaran responden, baik rumahtangga, perusahaan, maupun lembaga dalam memberikan informasi dengan benar. Hal ini menyebabkan data yang dihasilkan menjadi kurang berkualitas dengan response rate yang rendah. Tingkat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya statistik yang masih sangat rendah. Sehingga di lapangan, masyarakat seringkali tidak memberikan informasi yang benar kepada petugas BPS ketika diwawancarai karena merasa waktunya tersita untuk hal yang mereka anggap tidak perlu. Bahkan, tidak jarang responden seperti kalangan usaha menolak untuk diwawancarai dengan berbagai alasan, misalnya sibuk. Belum terpenuhinya peningkatan kebutuhan ragam data dan informasi statistik wilayah kecil, termasuk data mikro menjadi permasalahan tersendiri. Salah satu kendala adalah Undang-Undang No. 16 Tahun 1997 tentang statistik yang tidak memperkenankan BPS menyajikan data individu. Sementara itu, sosialisasi UU tersebut belum mampu memberikan pemahaman kepada masyarakat luas tentang tugas dan fungsi BPS, sehingga mereka Laporan Kinerja

20 beranggapan bahwa BPS sumber dari segala jenis data dan informasi statistik yang mereka perlukan. Hal ini yang menyebabkan adanya keraguan dari pengguna data terhadap data BPS, khususnya BPS Kota Metro. Koordinasi antar instansi yang sudah cukup baik di wilayah Kota Metro namun belum optimal, menyebabkan masih sering terjadinya duplikasi penyelenggaraan kegiatan statistik yang mengakibatkan penggunaan anggaran yang kurang efisien Sistematika Penyajian Laporan Mengacu pada Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, laporan kinerja BPS Kota Metro tahun 2016 ini disajikan dengan sistematika sebagai berikut: I. Pendahuluan Bab ini berisi latar belakang penyusunan laporan, maksud dan tujuan, tugas, fungsi dan susunan organisasi di satuan kerja BPS Kota Metro, sumber daya manusia serta potensi yang dimiliki dan permasalahan yang terdapat pada satuan kerja BPS Kota Metro. II. Perencanaan Kinerja Bab ini berisi tentang Rencana Strategis (Renstra) BPS Kota Metro tahun dan Perjanjian Kinerja (PK) BPS Kota Metro tahun III. Akuntabilitas Kinerja Bab ini berisi capaian kinerja BPS Kota Metro tahun 2016, perkembangan capaian kinerja pada tahun tersebut terhadap capaian tahun , capaian kinerja BPS Kota Metro tahun 2015 terhadap target yang telah disusun pada Renstra , dan kegiatan prioritas BPS Kota Metro pada tahun 2016, serta upaya-upaya efisiensi yang dilakukan BPS Kota Metro beserta realisasi anggarannya. IV. Penutup Bab ini berisi tentang tinjauan umum BPS Kota Metro dan tindak lanjut indikatorindikator yang menjadi tolok ukur beserta penjelasannya. Laporan Kinerja

21 BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. Rencana Strategis BPS Kota Metro BPS sebagai salah satu lembaga pemerintah yang melayani masyarakat, dituntut untuk memberikan pelayanan prima yang akuntabel dan transparan. Pelayanan prima, akuntabel dan transparan ini tidak akan terwujud tanpa adanya dukungan kegiatan administrasi yang mendampingi pelaksanaan kegiatan teknis. Secara khusus, pelayanan prima yang akuntabel dan transparan dilaksanakan melalui upaya pembinaan, penyempurnaan, dan pengendalian manajemen secara terencana, sistematis, bertahap, komprehensif, dan berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mewujudkan good governance. Tuntutan terhadap penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang baik (good governance) dan pemerintah yang bersih (clean government), sangat menuntut dukungan sumber daya manusia dan sarana prasarana kerja yang berkualitas. Untuk itu, BPS Kota Metro perlu menyusun Renstra dalam mendukung pembangunan di bidang teknis dan administrasi statistik yang komprehensif dan mampu mengemban tugas pokok dan fungsinya yang secara tidak langsung dapat mempercepat terwujudnya good governance dan clean goverment di Indonesia. BPS Kota Metro dalam melakukan tugasnya selama 5 (lima) tahun dituangkan dalam Renstra BPS Kota Metro Tahun yang mengacu pada Renstra BPS tahun Renstra BPS Kota Metro Tahun berisi visi, misi dan tujuan yang diselaraskan dengan visi, misi dan tujuan BPS Dengan adanya Renstra sebagai dasar penyusunan rencana kerja tahunan diharapkan pelaksanaan program dan kegiatan pada lingkungan BPS Kota Metro akan menjadi lebih terarah, efektif, dan efisien. Renstra BPS Kota Metro Tahun menjadi acuan bagi seluruh jajaran di lingkungan BPS Kota Metro dalam mendukung pelaksanaan pembangunan nasional di bidang statistik selama lima tahun ke depan. Untuk mencapai sasaran-sasaran yang telah ditetapkan Laporan Kinerja

22 dalam Renstra perlu dijabarkan secara lebih rinci ke dalam dokumen rencana tahunan melalui Rencana Kinerja Tahunan (RKT). Visi BPS Kota Metro adalah Pelopor Data Statistik Terpercaya untuk Semua Untuk mencapai visi tersebut, ditetapkan misi BPS Kota Metro yang menggambarkan hal yang harus dilaksanakan, dan dirumuskan sebagai berikut: a. Menyediakan data statistik berkualitas untuk memenuhi kebutuhan data regional dan nasional melalui kegiatan statistik yang terintegrasi dan berstandar nasional maupun internasional; b. Memperkuat Sistem Statistik Nasional yang berkesinambungan melalui pembinaan dan koordinasi di bidang statistik; dan c. Membangun insan statistik yang profesional, berintegritas dan amanah untuk kemajuan perstatistikan. Sementara Tujuan BPS Kota Metro terdiri dari: Tujuan IV: Peningkatan kualitas data statistik; Tujuan V: Peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik; Tujuan VI: Peningkatan birokrasi yang akuntabel. Dalam rangka mengantisipasi lingkungan strategis yang berkembang, BPS Kota Metro berperan aktif dalam pembangunan statistik yang dilakukan melalui reformasi birokrasi dengan menerapkan program Statcap CERDAS (Statististical Capacity Building Change and Reform for Development of Statistics in Indonesia). Empat pilar reformasi birokrasi dilakukan BPS RI dalam tempo , meliputi: (i). Peningkatan kualitas data; (ii). Pembinaan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia; (iii). Penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) serta sarana kerja; dan (iv). Penguatan kelembagaan dan hubungan dengan sumber data dan pengguna data. Guna memudahkan penilaian pencapaian kinerja, beberapa indikator dan target ditetapkan untuk setiap tujuan secara spesifik. Secara spesifik indikator dan target dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut: Laporan Kinerja

23 Tabel 1.Tujuan, Indikator Kinerja dan Target BPS Kota Metro No. Tujuan Target Uraian Indikator Peningkatan kualitas data statistik 2. Peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik 3. Peningkatan birokrasi yang akuntabel Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data statistik Persentase Kepuasan Konsumen terhadap pelayanan data BPS Hasil Penilaian SAKIP oleh Inspektorat 80% 80% 80% 80% 80% 82% 84% 84% 84% 84% Sasaran Strategis BPS Kota Metro Secara ringkas sasaran strategis pembangunan statistik dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Sasaran strategis dari tujuan pertama: Peningkatan kualitas data statistik adalah : 1.1. Meningkatnya kepercayaan pengguna terhadap kualitas data BPS, dengan indikator sasaran : Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data statistik; Persentase konsumen yang selalu menjadikan data dan informasi statistik BPS sebagai rujukan utama; Persentase pemutakhiran data MFD dan MBS; Jumlah Release Data yang tepat waktu; Jumlah Publikasi/Laporan yang terbit tepat waktu; dan Jumlah Publikasi/Laporan sensus yang terbit tepat waktu Meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data (respondent engagement), dengan indikator sasaran : Persentase pemasukan dokumen (respon rate) survei dengan pendekatan rumah tangga Laporan Kinerja

24 Persentase pemasukan dokumen (respon rate) survei dengan pendekatan usaha Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan pendekatan non rumah tangga non usaha 2. Sasaran strategis dari tujuan kedua: Peningkatan Pelayanan Prima Hasil Kegiatan Statistik, adalah : 2.1. Meningkatnya kualitas hubungan dengan pengguna data (user engagement), dengan indikator sasaran : Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS; Persentase Konsumen yang puas terhadap akses data BPS; dan Persentase pengguna layanan yang merasa puas terhadap pemenuhan sarana dan prasarana BPS. 3. Sasaran strategis dari tujuan ketiga: Peningkatan birokrasi yang akuntabel, adalah : 3.1. Meningkatnya kualitas manajemen sumber daya manusia BPS Dengan indikator sasaran : Persentase pegawai yang menduduki jabatan fungsional tertentu; Persentase pegawai yang berpendidikan minimal Diploma IV atau S-1; 3.2. Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS Dengan indikator sasaran : Hasil Penilaian SAKIP oleh Inspektorat Arah Kebijakan dan Strategi BPS Data statistik yang berkualitas sangat diperlukan oleh semua pihak sebagai bahan rujukan untuk menyusun perencanaan, melakukan evaluasi, membuat keputusan, dan memformulasikan kebijakan agar sasaran kegiatan yang telah ditetapkan dapat dicapai dengan efektif dan efisien. Data statistik seringkali juga dimanfaatkan sebagai alat konfirmasi dan legitimasi terhadap penilaian program pembangunan pemerintah. Laporan Kinerja

25 Tuntutan masyarakat terhadap ketersediaan data dan informasi statistik yang beragam dan berkualitas semakin hari semakin meningkat. Pengguna data senantiasa menginginkan ketersediaan data dengan lebih cepat (faster), lebih mudah diperoleh (easier), dan lebih berkualitas (better). Upaya pengembangan yang dilakukan sampai saat ini telah menghasilkan beragam data dan indikator-indikator sosial-ekonomi. Meskipun demikian, data yang dihasilkan tidak jarang mendapatkan kritik karena dinilai tidak mencerminkan realitas di lapangan. Pro dan kontra mengenai data yang dihasilkan mengindikasikan bahwa kualitas data yang tersedia masih perlu ditingkatkan. Berdasarkan visi, misi, tujuan, dan sasaran strategis yang telah ditetapkan, serta mengacu pada Rancangan Awal RPJMN , maka BPS menetapkan arah kebijakan dan strategi untuk mencapai tujuan dan sasaran-sasaran strategisnya. Arah kebijakan pembangunan nasional (RPJMN ) yang terkait dengan pembangunan statistik, merupakan dasar pertimbangan BPS dalam menetapkan kerangka pikir dan arah kebijakan pembangunan statistik tahun Keinginan masyarakat terhadap data berkualitas, mengisyaratkan bahwa pemerintah harus mampu menyajikan data dan informasi statistik yang dapat dipercaya, relevan, dan tepat waktu melalui proses kerja yang sistematis tanpa ada distorsi, melalui penataan organisasi serta tata laksana penyediaan data dan informasi, dan didukung Sumber Daya Manusia (SDM) yang profesional, serta Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang modern. Untuk meningkatkan tata laksana penyediaan data dan informasi, dibutuhkan upaya yang luar biasa agar dapat mencapai kinerja yang optimal. Peningkatan tersebut bukan berarti bahwa pembangunan statistik hanya difokuskan pada peningkatan teknik statistik semata, namun perbaikan proses manajemen untuk menghasilkan data tersebut juga harus menjadi perhatian. Guna memenuhi kebutuhan data dan informasi statistik tersebut, sampai dengan tahun 2016 telah dipublikasikan beberapa indikator ekonomi dan sosial. Indikator ekonomi tersebut mencakup Produk Domestik Bruto, Pertumbuhan Ekonomi, Inflasi (Indeks Harga Konsumen), Ekspor dan Impor, Nilai Tukar Petani, Industri, Pertambangan, Keuangan Daerah, dan berbagai indeks harga lainnya. Sedangkan indikator-indikator sosial dihasilkan melalui Laporan Kinerja

26 survei dan sensus kependudukan, ketenagakerjaan, kemiskinan, potensi desa, dan sejenisnya. Semua indikator ekonomi dan sosial tersebut telah dapat dihasilkan secara reguler maupun dalam waktu tertentu Arah Kebijakan dan Strategi BPS Kota Metro Arah kebijakan penyelenggaraan BPS Kota Metro mengacu pada strategi pembangunan statistik yang terkait dengan visi dan misi sebagaimana diatur dalam Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 40 Tahun 2015 tentang Rencana Strategis Pembangunan Statistik Badan Pusat Statistik Tahun , sebagai berikut : a) Peningkatan ketersediaan data dan informasi statistik yang berkualitas. b) Peningkatan respons rate. c) Memastikan pengendalian mutu melalui peningkatan kualitas penyelenggaraan kegiatan statistik. d) Peningkatan kualitas dan kuantitas penyebaran data dan informasi statistik kepada masyarakat. e) Peningkatan kemudahan dan kecepatan akses terhadap data dan informasi statistik BPS. f) Pemenuhan sarana dan prasarana BPS secara akuntabel dalam mendukung pelayanan prima hasil kegiatan statistik. g) Penciptaan iklim yang kondusif untuk koordinasi dan kerjasama dalam penyelenggaraan SSN. Sedangkan strategi pencapaiannya sebagai berikut: a) Meningkatkan sarana dan prasarana untuk pengumpulan serta pengolahan data dan informasi statistik; b) Meningkatkan komunikasi dengan penyedia data; c) Meningkatkan diseminasi hasil kegiatan statistik; d) Meningkatkan Customer Relationship Management; e) Meningkatkan kualitas website BPS dan atau PST didukung oleh TIK dan infrastruktur yang memadai; Laporan Kinerja

27 f) Meningkatkan efektivitas pemenuhan sarana dan prasarana BPS yang mendukung pelayanan prima hasil kegiatan statistik; g) Mengoptimalkan penyebarluasan informasi, advokasi dan sosialisasi berbagai regulasi terkait; h) Mengoptimalkan penyebaran informasi tentang kegiatan statisitk BPS; dan i) Meningkatkan efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran dan pelaksanaan kegiatan. Sebagai Lembaga Pemerintah Non-Kementerian, BPS mempunyai satu Program Teknis dan tiga Program Generik. Sedangkan untuk BPS Kota Metro mempunyai satu Program Teknis dan dua Program Generik. Program Teknis merupakan Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi Statistik (P2IS). Adapun Program Generik BPS Kota Metro meliputi: (i) Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS (DMPTL) dan (ii) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur (PSPA) BPS. Program DMPTL BPS bertujuan untuk memberi dukungan manajemen dan kelancaran pelaksanaan kegiatan teknis di bidang penyediaan data dan informasi statistik yang berkualitas, sedangkan Program PSPA BPS bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan sarana dan prasarana fisik yang telah ada di BPS, antara lain kenyamanan dan kelengkapan fasilitas ruang kerja, serta penyediaan rumah dinas dan sarana trasportasi untuk pusat dan daerah Perjanjian Kinerja (PK) BPS Kota Metro 2016 Pada awal tahun 2016 telah ditetapkan target yang harus dipenuhi oleh Badan Pusat Statistik Kota Metro yang menjadi ukuran keberhasilan dalam memenuhi tugas sebagai lembaga pemerintahan. Pada Tabel 3 berikut ini ditampilkan perjanjian kinerja yang merupakan tanggung jawab Kepala BPS Kota Metro. Target yang dicanangkan menjadi tolok ukur Indikator Kinerja yang dievaluasi pada akhir tahun yakni dengan membandingkan capaian atau realisasi sampai dengan akhir tahun 2016 terhadap target. Laporan Kinerja

28 Tabel 2. Perjanjian Kinerja BPS Kota Metro TA 2016 Tujuan/Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target (1) (2) (3) (4) 1. Peningkatan kualitas data statistik 1.1 Meningkatnya kepercayaan pengguna terhadap kualitas data BPS 1.2 Meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data (respondent engagement) Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data statistik Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data statistik Persentase konsumen yang selalu menjadikan data dan informasi statistik BPS sebagai rujukan utama Persentase pemutakhiran data MFD dan MBS Jumlah Publikasi/ Laporan yang terbit tepat waktu Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan pendekatan rumah tangga Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan pendekatan usaha Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan pendekatan non rumah tangga non usaha Persen 80 Persen 80 Persen 80 Persen 100 Publikasi 40 Persen 100 Persen 100 Persen 100 Laporan Kinerja

29 2. Peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik Persentase kepuasan konsumen terhadap pelayanan data BPS Persen Meningkatnya kualitas hubungan dengan pengguna data (user engagement) 3. Peningkatan penyelenggaraan/ pelaksanaan birokrasi yang akuntabel 3.1.Meningkatnya kualitas manajemen sumber daya manusia BPS Persentase kepuasan konsumen terhadap pelayanan data BPS Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Persentase Kementrian/ Lembaga yang menggunakan data BPS dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan nasional Persentase konsumen yang puas terhadap akses data BPS Persentase pengguna layanan yang merasa puas terhadap pemenuhan sarana dan prasarana BPS Hasil Penilaian SAKIP oleh Inspektorat Persentase Pegawai yang menduduki jabatan fungsional tertentu Persentase pegawai yang berpendidikan minimal Diploma IV atau Strata I Persen 85 Pengunj ung 6000 Persen 92 Persen 85 Persen 80 Point 71 Persen 7 Persen 75 Laporan Kinerja

30 3.2.Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS Hasil Penilaian SAKIP oleh Inspektorat Point 71 Laporan Kinerja

31 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Akuntabilitas kinerja BPS Kota Metro merupakan perwujudan kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan BPS Kota Metro dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Analisis akuntabilitas kinerja berisi tentang capaian kinerja, target dan indikator yang digunakan berdasarkan Penetapan Kinerja BPS Kota Metro Tahun Selain menyajikan tingkat pencapaian kinerja, pada laporan ini disampaikan pula permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan. Penyediaan data dan informasi statistik yang berkualitas sebagai tujuan utama BPS Kota Metro dalam Rencana Strategis Tahun Sajian rinci tentang target dan realisasi pengukuran kinerja dapat dilihat pada Lampiran 5 (PK). 3.1 Capaian Kinerja BPS Kota Metro Tahun 2016 terhadap Perjanjian Kinerja 2016 Pengukuran pencapaian kinerja dilakukan dengan melihat outcome dari setiap program dan kegiatan yang telah dilaksanakan oleh BPS Kota Metro pada tahun BPS Kota Metro merupakan instansi vertikal dimana dalam pelaksanaan tugasnya mendukung pencapaian tujuan secara berjenjang mulai dari BPS RI hingga BPS provinsi. Untuk mencapai 3 (tiga) tujuan utama dan, 4 (empat ) sasaran strategis, BPS Kota Metro melaksanakan 3 (tiga) program. Dari seluruh indikator yang telah ditetapkan terlihat bahwa secara rata-rata tingkat pencapaian penetapan kinerja BPS Kota Metro Tahun 2016 sebesar 108,2 persen. Hal ini menunjukkan bahwa program dan sasaran strategis yang dilaksanakan di BPS Kota Metro telah dapat mencapai sasaran dengan baik sehingga tujuan dan misi BPS juga dapat tercapai dengan baik. Tujuan 1. Peningkatan kualitas data statistik melalui kerangka penjaminan kualitas Pemerintah dan masyarakat menginginkan data berkualitas, mendorong BPS harus mampu menyajikan data dan informasi statistik yang berkualitas dan dapat dipercaya. Tujuan Laporan Kinerja

32 utama kesatu yang ingin dicapai BPS adalah tersedianya data dan informasi statistik yang berkualitas untuk menjadi pelopor data statistik terpercaya untuk semua. Indikator pada tujuan pertama ini merupakan salah satu indikator untuk menilai outcome dari proses bisnis utama BPS yaitu kepuasan pengguna data yang diukur dengan persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data BPS. BPS Kota Metro telah melakukan survei untuk mengetahui sejauh mana data yang dihasilkan BPS dapat memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan dan pemangku kepentingan. Survei Kepuasan Konsumen tahun 2016 yang dilakukan BPS Kota Metro dimaksudkan sebagai acuan untuk mengetahui tingkat kinerja terhadap layanan yang diberikan serta memberikan kesempatan kepada masyarakat (pengguna data BPS) untuk menilai layanan yang telah diterima. Hal ini sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan serta mempercepat upaya pencapaian sasaran terhadap kinerja aparatur negara dalam rangka penyelenggaraan pelayanan publik. Tabel 3. Peningkatan Kualitas Data Statistik Melalui Kerangka Penjaminan Kualitas Tujuan Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Tingkat Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Peningkatan kualitas data statistik melalui kerangka penjaminan kualitas Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas data statistik Persen 80 97,48 121,85 Tujuan ini dicapai melalui dua sasaran strategis yaitu meningkatnya kepercayaan pengguna terhadap kualitas data BPS dan meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data (Respondent Engagement). Capaian kinerja tujuan kesatu ini sebesar 121,85 untuk melihat pencapaian kinerja kedua sasaran diatas dapat dilihat pada uraian berikut ini. Laporan Kinerja

33 Tabel 4. Capaian Sasaran Meningkatnya Kepercayaan Pengguna Terhadap Kualitas Data BPS Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Tingkat Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1.1 Meningkatnya kepercayaan pengguna terhadap kualitas data BPS Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data BPS Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data BPS Persentase konsumen yang merasa puas dengan Kemutakhiran data BPS Persen 80 94,34 117,92 Persen Persen 80 98,11 122,63 Jumlah Publikasi/Laporan - Jumlah Publikasi Statistik Daerah - Jumlah Berita Resmi Statistik - Jumlah Publikasi Statistik Ekonomi Publikasi Publikasi Publikasi Publikasi , Jumlah Publikasi Daerah Dalam Angka Publikasi Jumlah Laporan Output Kegiatan Laporan ,67 Jumlah Publikasi/Laporan yang terbit tepat waktu Publikasi Publikasi , Jumlah Publikasi Statistik Daerah - Jumlah Berita Resmi Statistik Publikasi Publikasi Laporan Kinerja

34 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Tingkat Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) - Jumlah Publikasi Statistik Ekonomi Publikasi Jumlah Publikasi Daerah Dalam Angka - Jumlah Laporan Output Kegiatan Laporan ,67 Jumlah publikasi yang memiliki ISSN/ISBN Publikasi Jumlah Publikasi Daerah Dalam Angka Publikasi Tingkat kesalahan maksimal kegiatan Sensus Ekonomi 2016 Persentase kesesuaian jumlah target perusahaan/usaha dengan realisasi SE2016 Persen Persen ,6 109,6 Capaian kinerja Sasaran Strategis Meningkatnya kepercayaan pengguna terhadap kualitas data BPS 104,42 Untuk mencapai sasaran kinerja yang diinginkan tidak lepas dari masalah dan kendala. Hal utama yang menjadi kendala dalam pencapaian kinerja pada sasaran meningkatnya kepercayaan terhadap kualitas data BPS yang terdapat pada indikator kinerja strategis pertama yaitu menjadikan data BPS sebagai bahan rujukan utama. Tentunya hal ini cukup sulit karena penggunaaan data BPS sebagai bahan rujukan utama merupakan kewenangan dari para konsumen data itu sendiri. Indikator sasaran kinerja yang pertama ini berhubungan dengan pelaksanaan pencacahan lapangan beberapa kegiatan statistik yang tepat waktu. Ketepatan waktu dalam pelaksanaan pencacahan lapangan berhubungan dengan ketepatan waktu penyajian datanya. Laporan Kinerja

35 Tersedianya data dan informasi statistik ditunjukkan pula dengan terlaksananya penyajian data dan informasi secara periodik sesuai dengan jadwal yang ditentukan (advance release calendar). Sejak tahun 2014, Kota Metro termasuk salah satu kota penghitungan inflasi (Indeks Harga Konsumen). Hal ini menyebabkan BPS Kota Metro mempunyai kewajiban untuk melakukan release Inflasi yang diinformasikan kepada publik setiap bulannya hingga saat ini, sehingga masyarakat diharapkan dapat mengetahui dan memanfaatkan data tersebut. Gambar 2. Kepala BPS Kota Metro Melakukan Rilis Inflasi Tiap Bulannya Release Inflasi ini juga disajikan dalam bentuk Berita Resmi Statistik (BRS). BRS menyajikan data strategis bidang statistik ekonomi yang dilaksanakan sesuai jadwal bulanan setiap hari kerja pertama setiap bulannya. Masalah/kendala yang dihadapi 1) Permintaan data dari dinas/instansi dan sumber data lain tidak masuk tepat waktu sehingga menimbulkan masalah keterlambatan dalam penghitungan PDRB sektoral 2) Isian beberapa responden perusahaan masih kurang dalam hal kelengkapan yaitu ada beberapa pertanyaan belum terisi terutama pada blok-blok yang menanyakan nilai produksi. Kewajaran isian perlu diperhatikan terutama untuk nilai produksi per satuan dan pengeluaran perusahaan yang cenderung besar dibandingkan nilai produksinya. Laporan Kinerja

36 3) Terbatasnya jumlah SDM seringkali menyebabkan kurang lancarnya kegiatan penyusunan publikasi mengingat padatnya kegiatan teknis dan ad hoc lainnya. 4) Kualitas SDM di BPS Kota Metro yang tidak merata juga mempengaruhi kecepatan dan kualitas publikasi yang dihasilkan. Strategi untuk mengatasi masalah/kendala 1) Mengatasi tidak konsistennya data lapangan dilakukan melalui kunjungan ulang dan memperbaiki isian dokumen. 2) Meningkatkan pengawasan lapangan, pengawas lapangan harus cermat agar kesalahan pengisian oleh pencacah dapat segera diperbaiki di lapangan. 3) Memberikan penghargaan kepada responden seperti perusahaan yang telah kooperatif membantu BPS dalam menghasilkan informasi statistik ekonomi. 4) Melakukan berbagai upaya untuk memberikan penjelasan kepada responden seperti perusahaan dan dinas/instansi tentang pentingnya data statistik, diantaranya dengan memasyarakatkan Undang-undang No. 16 Tahun 1997 tentang Statistik, yaitu dengan mengirimkan leaflet dan data hasil kegiatan BPS Kota Metro yang diperlukan oleh perusahaan dan dinas/instansi. 5) Meningkatkan koordinasi dengan Pemerintah Daerah sebagai salah satu pengguna data terbesar di Kota Metro 6) Memberikan pelayanan terbaik terhadap konsumen data 7) Melakukan antisipasi jadwal dan rencana kegiatan agar kegiatan ad hoc tidak mengganggu kelangsungan pekerjaan utama sehingga kegiatan tetap berjalan sesuai jadwal dan rencana. 8) Berusaha untuk mempercepat penerbitan publikasi sehingga timeliness dari data dan informasi yang dihasilkan BPS tidak terlalu lama. 9) Mengoptimalkan SDM yang ada dengan membentuk tim penyusunan publikasi Laporan Kinerja

37 Sasaran 1.2. Meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data (Respondent Engagement) Sasaran kedua dari tujuan pertama ini tercapai 96,33 persen. Untuk melihat pencapaian sasaran kedua ini digunakan 3 indikator yaitu persentase pemasukan dokumen (response rate) survey dengan pendekatan rumah tangga, persentase pemasukan dokumen (response rate) survey dengan pendekatan usaha, dan persentase pemasukan dokumen (response rate) survey dengan pendekatan non rumah tangga dan non usaha. Indikator pertama yaitu persentase pemasukan dokumen (response rate) survey dengan pendekatan rumah tangga 99 persen dari target, persentase pemasukan dokumen (response rate) survey dengan pendekatan usaha 100 persen, dan persentase pemasukan dokumen (response rate) survey dengan pendekatan non rumah tangga dan non usaha mencapai 90 persen. Secara rata-rata maka dapat disampaikan bahwa kinerja pencapaian sasaran untuk meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data tercapai 96,33 persen Tabel berikut menyajikan capaian target sasaran tersebut dengan indikatornya: Tabel 5. Capaian Sasaran Meningkatnya Kualitas Hubungan Dengan Sumber Data Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Tingkat Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1.2.Meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data (respondent engagement) Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan pendekatan rumah tangga Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan pendekatan usaha Persen Persen Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan Persen Laporan Kinerja

38 pendekatan non rumah tangga non usaha Capaian kinerja Sasaran Strategis Meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data 96,33 Masalah dan kendala yang dihadapi Secara umum capaian kinerja sasaran strategis kedua ini bernilai cukup baik, namun tidak dapat dipungkiri bahwa terdapat juga permasalahan yang dihadapi untuk memperolah capaian kinerja tersebut. Hal-hal yang menjadi kendala diantaranya: 1) Tidak terpenuhinya target sampel yang ditentukan (survey pertanian ubinan) 2) Faktor alam yaitu musim kemarau yang cukup panjang sehingga menyebabkan gagal panen di sejumlah wilayah (survey pertanian ubinan) Strategi untuk mengatasi masalah dan kendala Untuk meningkatkan pemasukan dokumen agar mencapai target diantaranya: 1) Memaksimalkan pengawasan lapangan 2) Melakukan komunikasi yang baik antara pencacah, pengawas dan responden Tujuan 2. Peningkatan Pelayanan Prima hasil Kegiatan Statistik Tujuan kedua ini akan dicapai melalui dua sasaran yaitu meningkatnya hubungan dengan pengguna data dan meningkatnya pengguna layanan yang puas terhadap sarana dan prasarana BPS. Untuk mencapai kedua sasaran ini bukanlah hal yang mudah, karena sumber daya manusia dengan jumlah terbatas di BPS Kota Metro belum mampu menyediakan petugas yang khusus melaksanakan kegiatan pelayanan ini. Dibawah seksi IPDS pelayanan terhadap konsumen data berusaha untuk memberikan data yang terbaik kepada para konsumen data. Berdasarkan hasil Survei Kepuasan Konsumen 2016 yang dilakukan, 99,22 persen responden merasa puas terhadap pelayanan data yang dilakukan BPS Kota Metro, dengan capaian kinerja sebesar 116,7 persen dari target. Laporan Kinerja

39 Tabel 6.Capaian Tujuan Peningkatan Pelayanan Prima Hasil Kegiatan Statistik Tujuan Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Tingkat Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) 2. Peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik Persentase Kepuasan Konsumen terhadap pelayanan data BPS Persen 85 99,2 116,7 Sasaran 2.1. Meningkatkan kualitas hubungan pengguna data (User Engangement) Data yang dihasilkan BPS Kota Metro diharapkan dimanfaatkan atau digunakan oleh semua kalangan pengguna data. Sehingga hubungan dengan pengguna data harus merupakan suatu hubungan yang saling menguntungkan. Pengguna data dapat memenuhi kebutuhan datanya, dan BPS sebagai penghasil data merupakan suatu pengabdian untuk dapat menunaikan tugas mencapai kinerja yang baik, disebabkan data yang dihasilkan dapat dimanfaatkan. Tujuan yang ingin dicapai BPS Kota Metro adalah meningkatkan pelayanan prima dalam rangka mewujudkan SSN yang andal, efektif dan efisien. Pada tahun ini target tersebut diharapkan mencapai 80 persen. Keinginan pemerintah untuk memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat, mendorong BPS Kota Metro supaya mampu meningkatkan pelayanan prima dan menjadikan informasi statistik BPS sebagai rujukan utama. Berdasarkan hasil survei kebutuhan data tahun 2016 yang telah dilakukan, 95,45 persen pengguna data di Kota Metro telah menjadikan data dan informasi statistik BPS sebagai rujukan utama, atau melampaui target sebesar 119,31 persen. Laporan Kinerja

40 Tabel 7. Capaian Meningkatnya kualitas hubungan dengan pengguna data Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Tingkat Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) 2.1.Meningkatnya kualitas hubungan dengan pengguna data (user engagement) Persentase pengguna data yang selalu menjadikan data dan informasi statistik BPS sebagai rujukan utama Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Kota Metro Persen 80 95,45 119,31 Pengunjung ,1 Capaian kinerja Sasaran Strategis Meningkatnya kualitas hubungan dengan pengguna data 113,2 Untuk melihat tingkat pencapaian dari sasaran kesatu ini juga dengan melihat indikator banyaknya pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi BPS melalui website BPS Kota Metro yaitu dari target 6000 pengunjung, terdapat 6426 pengunjung website BPS Kota Metro, sehingga capaian kinerjanya mencapai 107,1 persen. Sasaran 2.2. Meningkatnya pengguna layanan yang puas terhadap sarana dan prasarana BPS Indikator lain untuk melihat capaian kinerja BPS Kota Metro pada tujuan kedua sasaran strategis kedua adalah persentase pengguna layanan yang merasa puas terhadap sarana dan prasarana BPS sebesar 119,46 persen. Untuk Akses data BPS Metro, 99,24 persen pengguna data merasa puas. Hal ini melebihi target atau sebesar 116,75 persen dari target. Sementara untuk Sarana dan prasarana dalam pelayanan data 97,73 persen pengguna data merasa puas. Hal ini pula melibihi target atau sebesar 122,163 persen dari target. Laporan Kinerja

41 Tabel 8. Capaian Meningkatnya pengguna layanan yang puas terhadap sarana dan prasarana BPS Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Tingkat Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) 2.2.Meningkatnya pengguna layanan yang puas terhadap sarana dan prasarana BPS Persentase Konsumen yang puas terhadap akses data BPS Persentase pengguna layanan yang merasa puas terhadap pemenuhan sarana dan prasarana BPS Persen 85 99,24 116,75 Persen 80 97,73 122,163 Capaian kinerja Sasaran Strategis Meningkatnya pengguna layanan yang puas terhadap sarana dan prasarana BPS 119,46 Masalah dan kendala yang dihadapi Untuk dapat memenuhi dan memuaskan semua kebutuhan para pencari data bukanlah hal yang mudah. Beberapa hambatan yang dihadapi adalah: a. Keterbatasan publikasi dan data yang dapat disajikan oleh BPS Kota Metro, padahal permintaan data dari konsumen data bervariasi. b. Keterbatasan sumberdaya manusia pustakawan atau arsiparis untuk melaksanakan pelayanan statistik terpadu. c. Keterbatasan sarana pendukung untuk mengoperasionalkan pelayanan statistik terpadu, seperti PC, rak buku dan sarana lainnya. Strategi untuk mengatasi masalah dan kendala Untuk mengatasi kendala tersebut BPS Kota Metro tetap mengupayakan beberapa langkah yaitu: 1. Memenuhi permintaan data dengan pengolahan data yang diperlukan Laporan Kinerja

42 2. Meningkatkan jumlah publikasi yang dapat diolah dari hasil survei yang ada di BPS Kota Metro. 3. Mendorong dan memotivasi semua pegawai BPS Kota Metro untuk menyajikan data dalam publikasi sederhana yang bermanfaat bagi konsumen data. 4. Menginformasikan narasumber data yang lain, atau menyarankan untuk mencari data ke BPS Provinsi mapun ke BPS RI. 5. Mengoptimalkan sarana dan sumberdaya yang ada sehingga kegiatan pelayanan konsumen data tetap terlaksana dengan baik. Tujuan 3. Peningkatan Penyelenggaraan Pelaksanaaan Birokrasi yang akuntabel Capaian kinerja tujuan ketiga ini dapat dilihat melalui capaian kinerja dua sasaran. Tabel 9. Capaian Tujuan Peningkatan Penyelenggaraan/Pelaksanaan Birokrasi Yang Akuntabel Tujuan Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Tingkat Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) 3. Peningkatan penyelenggaraan/ pelaksanaan birokrasi yang akuntabel Hasil Penilaian SAKIP oleh Inspektorat Point 71 60,6 85,35 Sasaran 3.1 Meningkatnya kualitas manajemen sumber daya manusia BPS Untuk dapat mewujudkan peningkatan penyelenggaraan pelaksanaan birokrasi yang akuntabel pastinya diperlukan sumber daya manusia yang mampu menyelenggarakan kegiatan dengan baik. Kegiatan dapat terselenggara dengan baik apabila manajemen sumber daya manusia berkualitas. Indikator kinerja untuk melihat tujuan ketiga BPS Kota Metro adalah persentase pegawai yang menduduki jabatan fungsional tertentu dan persentase pegawai yang berpendidikan minimal diploma IV atau strata 1. Sampai akhir tahun 2016 dari 17 jumlah pegawai BPS Kota Metro yang menjabat sebagai fungsional baru 2 orang atau sebanyak 12,5 persen atau 178,57 persen dari target. Laporan Kinerja

43 Sementara itu, jumlah pegawai yang berpendidikan minimal diploma IV dan S1 sebanyak 12 pegawai atau 81,25 persen atau 108,33 persen dari target. Tabel 10. Capaian Sasaran Meningkatnya Kualitas Manajemen Sumber Daya Manusia BPS Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Tingkat Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) 3.1.Meningkatnya kualitas manajemen sumber daya manusia BPS Persentase Pegawai yang menduduki jabatan fungsional tertentu Persentase pegawai yang berpendidikan minimal Diploma IV atau Strata I Persen 7 12,5 178,57 Persen 75 81,25 108,33 Capaian kinerja Sasaran Strategis Meningkatnya kualitas manajemen SDM BPS Sasaran 3.2. Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS Pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS merupakan sasaran strategis pada tujuan ketiga. Capaian kinerja pada sasaran ini mencapai 98,487. Capaian kinerja untuk masing-masing indikator dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 11. Capaian Sasaran Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Tingkat Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) 3.2.Meningkatnya pengawasan dan Jumlah Laporan Dukungan Manajemen Laporan Laporan Kinerja

44 akuntabilitas kinerja aparatur BPS Persentase rekomendasi Inspektorat yang telah selesai ditindaklanjuti Hasil Penilaian SAKIP oleh Inspektorat Persentase pembayaran upah dan gaji yang tepat waktu Persentase sarana dan prasarana TIK dalam kondisi Baik Persentase sarana dan prasarana lainnya dalam kondisi baik Jumlah pengadaan perangkat pengolah data dan komunikasi Persentase pengadaan perangkat pengolah data dan komunikasi yang diselesaikan Jumlah pengadaan peralatan dan fasilitas Persentase pengadaan peralatan dan fasilitas yang diselesaikan Jumlah pengadaan tanah dan pengadaan, rehabilitasi, revitalisasi, dan pembangunan gedung/bangunan Persentase pengadaan tanah dan pengadaan, rehabilitasi, revitalisasi, dan pembangunan Persen 70 na na Point 71 60,6 85,35 Persen Persen Persen Unit Persen Unit Persen paket Persen Laporan Kinerja

45 gedung/bangunan yang diselesaikan Capaian kinerja Sasaran Strategis Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS 98, Perkembangan Capaian Kinerja BPS Kota Metro Tahun 2016 terhadap Tahun Perkembangan capaian kinerja 2016 jika dibandingkan dengan periode Renstra sebelumnya dapat dilihat pada tabel berikut. Secara rata-rata capaian kinerja tahunan BPS Kota Metro tahun 2016 sebesar 108,02 mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun sebelumya. Akan tetapi, untuk rata-rata capaian kinerja sasaran strategis tahun 2016 yang sebesar 106,38 mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Tabel 12. Perkembangan Capaian Kinerja Tujuan dan Sasaran Strategis BPS Kota Metro Uraian Rata-rata Capaian Kinerja Tujuan ,02 Rata-rata Capaian Kinerja Sasaran Strategis 82, , Capaian Kinerja BPS Kota Metro Tahun 2016 terhadap Target Renstra Capaian kinerja BPS Kota Metro terhadap target Renstra dihitung berdasarkan realisasi 2016 terhadap target 2016 pada Renstra Capaian kinerja BPS Kota Metro terhadap target Renstra dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 13. Capaian Kinerja BPS Kota Metro Terhadap Target Renstra Tujuan/Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Capaian Kinerja 1. Peningkatan kualitas data statistik melalui kerangka (1) (2) (3) (4) (5) (6) Persentase konsumen yang merasa puas Persen 80 97,48 121,85 Laporan Kinerja

46 Tujuan/Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Capaian Kinerja penjaminan kualitas (1) (2) (3) (4) (5) (6) dengan kualitas data statistik 1.1 Meningkatnya kepercayaan pengguna terhadap kualitas data BPS Persentase konsumen yang merasa puas dengan kelengkapan data BPS Persentase konsumen yang merasa puas dengan akurasi data BPS Persentase konsumen yang merasa puas dengan Kemutakhiran data BPS Persen 80 94,34 117,92 Persen Persen 80 98,11 122,63 Jumlah Publikasi Publikasi Jumlah Publikasi Statistik Daerah Publikasi Jumlah Berita Resmi Statistik Publikasi Jumlah Publikasi Statistik Ekonomi Publikasi Jumlah Publikasi Daerah Dalam Angka Publikasi Jumlah Publikasi yang terbit tepat waktu Publikasi Jumlah Publikasi Statistik Daerah Publikasi Jumlah Berita Resmi Statistik Publikasi Jumlah Publikasi Statistik Ekonomi Publikasi Jumlah Publikasi Daerah Dalam Angka Publikasi Laporan Kinerja

47 Tujuan/Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) Jumlah publikasi yang memiliki ISSN/ISBN Publikasi Jumlah Publikasi Daerah Dalam Angka Publikasi Meningkatnya kualitas hubungan dengan sumber data (respondent engagement) Tingkat kesalahan maksimal kegiatan Sensus Ekonomi 2016 Persentase kesesuaian jumlah target perusahaan/usaha dengan realisasi SE2016 Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan pendekatan rumah tangga Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan pendekatan usaha Persentase pemasukan dokumen (response rate) survei dengan pendekatan non rumah tangga non usaha Persentase Kepuasan Konsumen terhadap pelayanan data BPS Persentase pengguna data yang selalu Persen Persen ,6 109,6 Persen Persen Persen Persen 85 99,2 116,7 Persen 80 95,45 119,31 Laporan Kinerja

48 Tujuan/Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) menjadikan data dan informasi statistik BPS sebagai rujukan utama 2. Peningkatan pelayanan prima hasil kegiatan statistik 2.1.Meningkatnya kualitas hubungan dengan pengguna data (user engagement) 2.2.Meningkatnya pengguna layanan yang puas terhadap sarana dan prasarana BPS 3. Peningkatan penyelenggaraan/ pelaksanaan birokrasi yang akuntabel 3.1.Meningkatnya kualitas manajemen sumber daya manusia BPS Jumlah pengunjung eksternal yang mengakses data dan informasi statistik melalui website BPS Kota Metro Persentase Konsumen yang puas terhadap akses data BPS Persentase pengguna layanan yang merasa puas terhadap pemenuhan sarana dan prasarana BPS Hasil Penilaian SAKIP oleh Inspektorat Persentase Pegawai yang menduduki jabatan fungsional tertentu Persentase pegawai yang berpendidikan minimal Diploma IV atau Strata I Jumlah Laporan Dukungan Manajemen Persentase rekomendasi Inspektorat yang telah selesai ditindaklanjuti Pengunjung Persen 85 99,24 116,75 Persen 80 97,73 122,16 Point 71 60,6 85 Persen 7 12,5 178,57 Persen 75 81,25 108,33 Laporan Persen 70 na na Laporan Kinerja

49 Tujuan/Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) 3.2.Meningkatnya pengawasan dan akuntabilitas kinerja aparatur BPS Hasil Penilaian SAKIP oleh Inspektorat Persentase pembayaran upah dan gaji yang tepat waktu Persentase sarana dan prasarana TIK dalam kondisi Baik Persentase sarana dan prasarana lainnya dalam kondisi baik Jumlah pengadaan perangkat pengolah data dan komunikasi Persentase pengadaan perangkat pengolah data dan komunikasi yang diselesaikan Jumlah pengadaan peralatan dan fasilitas Persentase pengadaan peralatan dan fasilitas yang diselesaikan Jumlah pengadaan tanah dan pengadaan, rehabilitasi, revitalisasi, dan pembangunan gedung/bangunan Persentase pengadaan tanah dan pengadaan, rehabilitasi, Point 71 60,6 85,35 Persen ,6 109,6 Persen Persen Unit Persen Unit Persen paket Persen Laporan Kinerja

50 Tujuan/Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Capaian Kinerja (1) (2) (3) (4) (5) (6) revitalisasi, dan pembangunan gedung/bangunan yang diselesaikan Tahun 2016 merupakan tahun kedua pelaksanaan Renstra , sehingga target PK BPS Kota Metro 2016 sama dengan target 2016 pada Renstra Selama tahun 2016 terdapat review terhadap PK BPS Kota Metro tahun Dengan demikian capaian kinerja terhadap PK BPS Kota Metro 2016 ada yang berbeda dengan capaian kinerja terhadap Renstra Secara keseluruhan baik tujuan pertama hingga tujuan ketiga serta masing-masing sasaran strategisnya telah tercapai Kegiatan Prioritas BPS Kota Metro 2016 (SE) Kegiatan prioritas BPS Kota Metro pada tahun 2016 diantaranya adalah: Sensus Ekonomi Sensus Ekonomi (SE) 2016 Sensus Ekonomi merupakan sensus yang paling sulit (complicated) diantara sensus lainnya, Sehingga berhasil tidaknya kegiatan ini tergantung persiapan dan perencanaan yang matang. Perlu keterlibatan semua pihak demi kelancaran tahapan proses kegiatan SE Laporan Kinerja

51 Sensus Ekonomi pertama kali dilakukan tahun 1986, dan dilakukan setiap sepuluh tahun sekali. Pelaksanaan Sensus Ekonomi periode berikutnya adalah tahun 1996, 2006, dan terakhir tahun Kegiatan Sensus Ekonomi 2016 (SE2016) di Kota Metro diawali dengan perekrutan petugas lapangan, baik sebagai pencacah maupun pengawas dengan Gambar 3.Slogan SE 2016 jumlah kebutuhan petugas sebanyak 291 Selanjutnya melalui koordinasi dan komunikasi yang baik dengan aparat Pemerintahan Kota Metro, sosialisasi kegiatan SE2016 di Kota Metro, dapat dilaksanakan secara langsung, dengan mengambil momen-momen strategis seperti pada saat pelaksanaan rapat koordinasi bulanan Pemerintah Kota Metro, sembari membagikan leaflet dan poster SE2016. Selain menggunakan poster dan leaflet, sosialisasi juga dilakukan dengan memasang spanduk dan baliho di beberapa lokasi di wilayah Kota Metro. Spanduk SE2016 dipasang pada setiap kecamatan dan kelurahan. Sedangkan baliho dipasang pada beberapa Gambar 4. Salah Satu Baliho Sosialisasi SE 2016 lokasi yang strategis. Laporan Kinerja

52 Sosialisasi SE2016 juga dilaksanakan melalui kegiatan grebek pasar, dimana pada momen tersebut informasi tentang pelaksanaan kegiatan SE2016 disampaikan secara langsung kepada para pemilik usaha di wilayah-wilayah ekonomi seperti pedagang di pasar dan toko-toko dengan membagikan leaflet dan pemasangan poster. Gambar 5. Pemasangan Poster di Salah Satu Pasar di Kota Metro Selain itu, terdapat juga bahan publisitas lain yang disiapkan BPS Kota Metro diantaranya pengadaan balon, cangkir, goody bag, topi, pin, payung dan kaos yang bertemakan Sensus Ekonomi Barang-barang ini dibagikan kepada masyarakat Kota Metro pada saat acara car free day. Gambar 6. Sosialisasi SE 2016 dalam Car Free Day Selain leaflet, beberapa barang seperti pin, juga diberikan kepada pengunjung Pelayanan Statistik Terpadu (PST) yang mengunjungi kantor BPS Kota Metro. BPS Kota Metro juga melakukan sosialisasi SE2016 melalui media massa yaitu melalui koran RADAR dan radio Metropolis. Gambar 7. Souvenir SE 2016 Sosialisasi dan publisitas yang telah dilakukan BPS Kota Metro menunjukkan hasil yang cukup efektif dan berhasil, karena berdasarkan hasil pendataan SE2016, jumlah usaha di Kota Laporan Kinerja

53 Metro mencapai usaha, dari target usaha, sehingga persentase realisasi jumlah usahanya mencapai 109,6 persen Penghargaan Yang Diperoleh BPS Kota Metro Pada semester 1 tahun 2016, BPS Kota Metro memperoleh penghargaan sebagai satuan kerja (satker) terbaik dalam pertanggungjawaban anggaran yang diberikan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Metro Dirjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan RI. Gambar 8.Penghargaan Sebagai Satker Terbaik Diberikan oleh Kepala KPPN Metro 3.6. Upaya Efisiensi di BPS Kota Metro Upaya efisiensi yang dilakukan BPS Kota Metro selama tahun 2016 mengacu yang diinstruksikan BPS RI, diantaranya adalah penghematan sumber daya energi dan penganggaran. Penghematan anggaran dilakukan beberapa tahap. Tahap pertama BPS Kota Metro melakukan penghematan sebesar Rp ,-, tahap kedua dilakukan penghematan sebesar Rp ,- dan terakhir dilakukan penyampaikan self blocking penghematan sebesar Rp , Realisasi Anggaran Tahun 2016 Realisasi belanja kotor Kantor BPS Kota Metro pada Per 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp ,- atau sebesar 90,66 persen dari pagu anggaran senilai Rp. Laporan Kinerja

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP)

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) Katalog BPS: 1203004.1872 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) BADAN PUSAT STATISTIK KOTA METRO TAHUN ANGGARAN 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA METRO 2016 KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK

BADAN PUSAT STATISTIK 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KAPUAS RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN KAPUAS 2015-2019 No. Publikasi : 62030.1501 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Halaman : 63 halaman Naskah

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT No. Katalog : 1201005.52 RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT RENCANA STRATEGIS BPS PROVINSI NUSA TENGGARA

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SUKABUMI No. Publikasi : Katalog BPS : Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Jumlah Halaman : 49 halaman

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SUKABUMI No. Publikasi : Katalog BPS : Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Jumlah Halaman : 49 halaman RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SUKABUMI 2015-2019 No. Publikasi : Katalog BPS : Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Jumlah Halaman : 49 halaman Naskah : Subbagian Tata Usaha BPS Kabupaten Sukabumi Gambar Kulit

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN CILACAP Badan Pusat Statistik Kab. Cilacap LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN CILACAP TAHUN ANGGARAN 2016

Lebih terperinci

Badan Pusat Statistik. RENCANA STRATEGIS TAHUN (Reviu September 2016) BADAN PUSAT STATISTIK KOTA SURAKARTA

Badan Pusat Statistik. RENCANA STRATEGIS TAHUN (Reviu September 2016) BADAN PUSAT STATISTIK KOTA SURAKARTA Badan Pusat Statistik RENCANA STRATEGIS TAHUN 2015 2019 (Reviu September 2016) BADAN PUSAT STATISTIK KOTA SURAKARTA RENCANA STRATEGIS BPS KOTA SURAKARTA 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206 Katalog BPS

Lebih terperinci

REVIU RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JEPARA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JEPARA

REVIU RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JEPARA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JEPARA REVIU RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JEPARA 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JEPARA RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN JEPARA 2015-2019 No. Publikasi : 3320.16.02 Katalog BPS :

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KOTA PONTIANAK

RENCANA STRATEGIS BPS KOTA PONTIANAK RENCANA STRATEGIS BPS KOTA PONTIANAK 2015-2019 BPS KOTA PONTIANAK 2015 RENCANA STRATEGIS BPS KOTA PONTIANAK 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 18,2 cm x 25,7 cm Jumlah

Lebih terperinci

https://serangkab.bps.go.id

https://serangkab.bps.go.id RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SERANG 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 17 cm x 24 cm : 44 halaman Naskah : Subbagian Tata Usaha BPS Kabupaten Serang

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN FLORES TIMUR

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN FLORES TIMUR RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN FLORES TIMUR 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Halaman : 72 halaman Naskah : Bagian Penyusunan Rencana Biro Bina Program

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN KETAPANG Naskah : Sub Bagian Tata Usaha BPS Kabupaten Ketapang. Gambar Kulit : Diterbitkan oleh :

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN KETAPANG Naskah : Sub Bagian Tata Usaha BPS Kabupaten Ketapang. Gambar Kulit : Diterbitkan oleh : RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN KETAPANG 2015-2019 Ukuran Buku Halaman : 21 cm x 29,7 cm : 62 halaman Naskah : Sub Bagian Tata Usaha BPS Kabupaten Ketapang Gambar Kulit : BPS Kabupaten Ketapang Diterbitkan

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN BREBES

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN BREBES RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN BREBES 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Jumlah Halaman : 44 halaman Naskah: Sub Bagian Tata Usaha BPS Kabupaten Brebes

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN PESAWARAN

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN PESAWARAN Katalog BPS : 1203004.1809 LKIP LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN PESAWARAN TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN PESAWARAN LKIP LAPORAN KINERJA INSTANSI

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BEKASI

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BEKASI BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BEKASI RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN BEKASI 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Halaman : 44 halaman Naskah : BPS Kabupaten

Lebih terperinci

R E N S T R A (RENCANA STRATEGIS) BPS KABUPATEN SUBANG TAHUN 2015

R E N S T R A (RENCANA STRATEGIS) BPS KABUPATEN SUBANG TAHUN 2015 R E N S T R A (RENCANA STRATEGIS) BPS KABUPATEN SUBANG TAHUN 2015 BPS KABUPATEN SUBANG TAHUN 2015 RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SUBANG 2015-2019 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 17 cm x 24 cm : 48 halaman

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SEMARANG 2015-2019 No. Publikasi : - Katalog BPS : - Ukuran Buku : B5 (17 cm x 24 cm) Jumlah Halaman : 49 halaman Naskah: Sub Bagian Tata Usaha BPS Kabupaten Semarang Gambar

Lebih terperinci

BPS KABUPATEN LAMPUNG SELATAN 2016

BPS KABUPATEN LAMPUNG SELATAN 2016 BPS KABUPATEN LAMPUNG SELATAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LAMPUNG SELATAN KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung Selatan 2016 merupakan wujud pertanggung jawaban

Lebih terperinci

L A K I P BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SANGGAU TAHUN ANGGARAN 2016 LAPORAN AKUNTABLITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH. Katalog BPS:

L A K I P BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SANGGAU TAHUN ANGGARAN 2016 LAPORAN AKUNTABLITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH. Katalog BPS: Katalog BPS: 1203004.6105 L A K I P LAPORAN AKUNTABLITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SANGGAU TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SANGGAU KATA PENGANTAR Laporan

Lebih terperinci

Katalog BPS : RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SANGGAU BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SANGGAU

Katalog BPS : RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SANGGAU BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SANGGAU Katalog BPS : 1201010 RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SANGGAU 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SANGGAU RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SANGGAU 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN MAGELANG 2015-2019 No. Publikasi : 33081.1602 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Jumlah Halaman : vii + 56 halaman Naskah : Sub Bagian Tata Usaha BPS Kabupaten

Lebih terperinci

Katalog BPS REVIU RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KOTA MATARAM BADAN PUSAT STATISTIK KOTA MATARAM

Katalog BPS REVIU RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KOTA MATARAM BADAN PUSAT STATISTIK KOTA MATARAM REVIU Katalog BPS. 1201005.5271 RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KOTA MATARAM 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA MATARAM RENCANA STRATEGIS BPS KOTA MATARAM 2015-2019 No. Publikasi : 52711.1501

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR BADAN PUSAT STATISTIK. Katalog BPS :

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR BADAN PUSAT STATISTIK. Katalog BPS : Katalog BPS : 1201010.53 RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK Provinsi Nusa Tenggara Timur RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN KENDAL

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN KENDAL RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN KENDAL 2015-2019 No. Publikasi : 33241.0601 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Jumlah Halaman : 55 halaman Naskah : Sub Bagian Tata Usaha BPS Kabupaten Kendal

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANGGAI

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANGGAI RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANGGAI 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANGGAI 2015 RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN BANGGAI 2015-2019 No. Publikasi : 7202.15.11 Katalog BPS

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS REVIU I

RENCANA STRATEGIS REVIU I RENCANA STRATEGIS REVIU I BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SULAWESI TENGAH 2015 2019 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SULAWESI TENGAH 2016 RENCANA STRATEGIS REVIU I BPS PROVINSI SULAWESI TENGAH 2015 2019 No.

Lebih terperinci

L A K I N LAPORAN KINERJA

L A K I N LAPORAN KINERJA L A K I N LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TERNATE TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TERNATE KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Ternate ini dimaksudkan

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SIDOARJO

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SIDOARJO LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SIDOARJO KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Sidoarjo ini dibuat berdasarkan

Lebih terperinci

LAPORAN KINER JA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KUPANG 2016

LAPORAN KINER JA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KUPANG 2016 LAPORAN KINER JA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KUPANG 2016 KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Kupang Tahun 2016 merupakan wujud pertanggung jawaban dan akuntabilitas kinerja

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS

RENCANA STRATEGIS RENCANA STRATEGIS 2015-2019 Badan Pusat Statistik Kota Solok 2015 RENCANA STRATEGIS BPS KOTA SOLOK 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Halaman : 44 halaman

Lebih terperinci

REVIEW RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN BIAK NUMFOR

REVIEW RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN BIAK NUMFOR REVIEW RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN BIAK NUMFOR 2015-2019 No. Publikasi : 9409.1646 Katalog BPS : 1201005.9409 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Jumlah Halaman : ix + 46 halaman Naskah: Subbagian Tata Usaha

Lebih terperinci

REVIU. Rencana Strategis BPS Kabupaten Blitar

REVIU. Rencana Strategis BPS Kabupaten Blitar REVIU Rencana Strategis BPS Kabupaten Blitar 2015-2019 25 KATA PENGANTAR Perencanaan yang baik merupakan landasan awal untuk menentukan arah kebijakan yang strategis melalui penetapan program dan kegiatan

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALU TAHUN

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALU TAHUN RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALU TAHUN 2015-2019 Badan Pusat Statistik Kota Palu Jl. Baruga No.19. Palu. Sulawesi Tengah 94234 Telp. (0451) 422066, 421266 Email : bps7271@bps.go.id. Homepage://www.palukota.bps.go.id

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KOTA CILEGON No. Publikasi : Katalog BPS : Naskah : Subbagian Tata Usaha.

RENCANA STRATEGIS BPS KOTA CILEGON No. Publikasi : Katalog BPS : Naskah : Subbagian Tata Usaha. RENCANA STRATEGIS BPS KOTA CILEGON 2015-2019 No. Publikasi : 3672.1520 Katalog BPS : 1201005.3672 Ukuran Buku Jumlah Halaman : 18,2 cm x 25,7 cm : 46 halaman Naskah : Subbagian Tata Usaha BPS Kota Cilegon

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN PEKALONGAN

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN PEKALONGAN Reviu RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN PEKALONGAN 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN PEKALONGAN Reviu RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN PEKALONGAN 2015-2019 BADAN

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SULAWESI TENGAH

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SULAWESI TENGAH RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SULAWESI TENGAH 2015 2019 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SULAWESI TENGAH 2015 RENCANA STRATEGIS BPS PROVINSI SULAWESI TENGAH 2015 2019 No. Publikasi : 72510.1511

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS PROVINSI PAPUA BARAT

RENCANA STRATEGIS BPS PROVINSI PAPUA BARAT RENCANA STRATEGIS BPS PROVINSI PAPUA BARAT 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Halaman : 65 halaman Naskah : Sub Bagian Bina Program BPS Provinsi Papua

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP)

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) Katalog BPS: 1203004.1811 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN MESUJI TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN MESUJI 2017 KATA PENGANTAR Laporan Kinerja

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS PROVINSI JAMBI

RENCANA STRATEGIS BPS PROVINSI JAMBI 2 RENCANA STRATEGIS BPS PROVINSI JAMBI 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Halaman : 81 halaman Naskah : Bagian Penyusunan Rencana Biro Bina Program BPS

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN AGAM PUSAT STATISTIK KABUPATEN AGAM

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN AGAM PUSAT STATISTIK KABUPATEN AGAM RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN AGAM 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN AGAM KATA PENGANTAR Rencana Strategis (Renstra) BPS Kabupaten Agam periode 2015-2019 adalah panduan pelaksanaan

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TANJUNGPINANG BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TANJUNGPINANG

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TANJUNGPINANG BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TANJUNGPINANG RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TANJUNGPINANG 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TANJUNGPINANG RENCANA STRATEGIS BPS KOTA TANJUNGPINANG 2015-2019 (REVIEW 1) No. Publikasi : 02110.2172 Katalog

Lebih terperinci

LAKIP Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Tahun Anggaran 2016

LAKIP Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Tahun Anggaran 2016 LAKIP Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun Anggaran 2016 Badan Pusat Statistik Kota Solok 2016 LAPORAN KINERJA BPS KOTA SOLOK 2016 Badan Pusat Statistik Kota Solok Jln. Tembok Raya Nan

Lebih terperinci

Badan Pusat Statistik Kabupaten Demak DAFTAR ISI. Halaman Judul Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Lampiran Ringkasan Eksekutif

Badan Pusat Statistik Kabupaten Demak DAFTAR ISI. Halaman Judul Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Lampiran Ringkasan Eksekutif DAFTAR ISI Halaman Judul i Kata Pengantar ii Daftar Isi iii Daftar Tabel iv Daftar Lampiran v Ringkasan Eksekutif vi Bab I Pendahuluan. Latar Belakang.2 Maksud dan Tujuan 2.3 Tugas, Fungsi, dan Susunan

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BATANG

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BATANG RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BATANG TAHUN 2015 2019 Badan Pusat Statistik Kabupaten Batang Jl. Pemuda No. 90 - Batang 51215, Jaw a Tengah Tlp. (0285) 391004, Fax. (0285) 391004 Homepage

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN LAMPUNG TENGAH RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN LAMPUNG TENGAH 2015-2019 No. Publikasi : 18051.1501 Katalog BPS : 1201010.1805 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Halaman : 74 halaman Naskah : Sub Bagian Tata Usaha BPS Kabupaten

Lebih terperinci

Badan Pusat Statistik Kabupaten Pamekasan

Badan Pusat Statistik Kabupaten Pamekasan Badan Pusat Statistik Kabupaten Pamekasan KATA PENGANTAR Penyusunan Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Pamekasan tahun 2016 ini merupakan salah satu wujud pertanggungjawaban BPS Kabupaten

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LEMBATA

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LEMBATA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LEMBATA REVIU 1 RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LEMBATA 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LEMBATA RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TANGERANG TAHUN

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TANGERANG TAHUN RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TANGERANG 2015 RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN TANGERANG 2015-2019 No. Publikasi : 3603.1501

Lebih terperinci

Rancangan Teknokratik RENSTRA BAB I. Kondisi Umum dan Permasalahan Satker

Rancangan Teknokratik RENSTRA BAB I. Kondisi Umum dan Permasalahan Satker BAB I Kondisi Umum dan Permasalahan Satker 1.1. Kondisi Umum Tujuan utama pembangunan statistik BPS Kabupaten Luwu Utara Periode sebelumnya (2010-2014) adalah meningkatkan ketersediaan data dan informasi

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KULON PROGO

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KULON PROGO s. go.id bp b. ka go ro np lo ku BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KULON PROGO RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KULON PROGO 2015-2019 RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KULON

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) RANCANGAN TEKNOKRATIK RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BPS KOTA PALOPO Tahun 2015-2019 Rancangan Teknokratik Renstra BPS Kota Palopo Tahun 2015-2019 ii Kata Pengantar Undang-undang No. 16 tahun 1997 dan Peraturan

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANGKA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANGKA

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANGKA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANGKA RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANGKA 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANGKA RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN BANGKA 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206 Katalog BPS : 1201010

Lebih terperinci

L K I P LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

L K I P LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH Katalog: 1203004.1500 L K I P LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI JAMBI TAHUN ANGGARAN BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI JAMBI 2016 Kata Pengantar Akuntabilitas kinerja BPS

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KEBUMEN ROVINSI JAWA TENGAH

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KEBUMEN ROVINSI JAWA TENGAH BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KEBUMEN ROVINSI JAWA TENGAH DATA MENCERDASKAN BANGSA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KEBUMEN Jl. Arungbinang 17-A Kebumen 54311 Telp. 0287 381163 Fax: 0287 381163 Homepage:

Lebih terperinci

Rencana Strategis

Rencana Strategis Rencana Strategis Badan Pusat Statistik Kabupaten Blitar 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BLITAR KATA PENGANTAR Perencanaan yang baik merupakan landasan awal untuk menentukan arah kebijakan yang

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH L A K I P LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR 2017 KATA PENGANTAR Laporan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SERAM BAGIAN TIMUR

LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SERAM BAGIAN TIMUR LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SERAM BAGIAN TIMUR 2016 KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Seram Bagian Timur 2016 merupakan wujud pertanggungjawaban dan akuntabilitas

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KOTA BIMA

RENCANA STRATEGIS BPS KOTA BIMA RENCANA STRATEGIS BPS KOTA BIMA 2015-2019 No. Publikasi : 5272.1501 Katalog BPS : 1201005.5272 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm (B5) Jumlah Halaman : 54 halaman Naskah : BPS Kota Bima Gambar Kulit : BPS Kota

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALU TAHUN

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALU TAHUN RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PALU TAHUN 2015-2019 Badan Pusat Statistik Kota Palu Jl. Baruga No.19. Palu. Sulawesi Tengah 94234 Telp. (0451) 422066, 421266 Email : bps7271@bps.go.id. Homepage://www.palukota.bps.go.id

Lebih terperinci

L A K I N LAPORAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2016

L A K I N LAPORAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2016 L A K I N LAPORAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN 2017 KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Tahun

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI LAMPUNG. Katalog BPS :

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI LAMPUNG. Katalog BPS : BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI LAMPUNG Katalog BPS : 1201010.18 RENCANA STRATEGIS BPS PROVINSI LAMPUNG 2015-2019 No. Publikasi : 18510.1501 Katalog BPS : 1201010.18 Ukuran Buku : 17 cm x 25 cm Halaman

Lebih terperinci

KATAPENGANTAR. Koba, 25 Februari 2017 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Bangka Tengah. Agung Rachmadi, S.E NIP

KATAPENGANTAR. Koba, 25 Februari 2017 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Bangka Tengah. Agung Rachmadi, S.E NIP KATAPENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2016 memberikan gambaran tentang Kinerja BPS Kabupaten Bangka Tengah dalam rangka wujud pertanggungjawaban

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2015

LAPORAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2015 LAPORAN KINERJA TAHUN ANGGARAN BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BENGKULU Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun ii KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Badan Pusat Statistik Kota Bengkulu ini mengacu

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BAUBAU

BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BAUBAU LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BAUBAU TAHUN ANGGARAN 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BAUBAU 2016 Laporan Kinerja Tahun 2015 i KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik Kota Baubau

Lebih terperinci

Katalog BPS: LAKIP. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Tahun Anggaran 2015

Katalog BPS: LAKIP. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Tahun Anggaran 2015 Katalog BPS: 1203004.1374 LAKIP Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun Anggaran 2015 BADAN PUSAT STATISTIK Kota Padang Panjang 2015 BPS KOTA PADANG PANJANG Jl. Sutan Syahrir No. 2 Silaing

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SUPIORI

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SUPIORI RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SUPIORI 2015-2019 No. Publikasi : 94270.1501 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 18 cm x 27 cm Jumlah Halaman : ix+37 halaman Naskah : BPS Kabupaten Supiori Gambar Kulit

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KOTA CIMAHI TAHUN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA CIMAHI

LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KOTA CIMAHI TAHUN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA CIMAHI LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KOTA CIMAHI TAHUN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA CIMAHI 2017 KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik Kota Cimahi ini dibuat berdasarkan Peraturan Pemerintah

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA. Reviu. TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SUMENEP

PERJANJIAN KINERJA. Reviu.  TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SUMENEP PERJANJIAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SUMENEP TAHUN ANGGARAN 2016 Reviu BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN SUMENEP 2016 KATA PENGANTAR Perjanjian Kinerja Reviu Badan Pusat Statistik Kabupaten

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP)

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KAYONG UTARA TAHUN BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KAYONG UTARA LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) BADAN PUSAT STATISTIK

Lebih terperinci

L K I P LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LUWU UTARA

L K I P LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LUWU UTARA L K I P LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LUWU UTARA TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LUWU UTARA TAHUN 2017 KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Badan Pusat

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BIAK NUMFOR

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BIAK NUMFOR RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BIAK NUMFOR 2015-2019 No. Publikasi : 9409.1502 Katalog BPS : 1201005.9409 Ukuran Buku : B5 (18,2 cm x 25,7 cm) Halaman : v + 57 Naskah : Sub Bagian Tata

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN JOMBANG KATA PENGANTAR Perjanjian Kinerja Tahun 2016 Badan Pusat Statistik Kabupaten Jombang ini dibuat berdasarkan Inpres Nomor 7 Tahun 1999

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Chibaronk Katalog BPS: 12010005.19 RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG [Year] 2015-2019 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG RENCANA STRATEGIS

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH L K I P LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI LAMPUNG TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI LAMPUNG 2017 KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KOLAKA TAHUN ANGGARAN 2015

LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KOLAKA TAHUN ANGGARAN 2015 LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KOLAKA TAHUN ANGGARAN 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KOLAKA 2016 Badan Pusat Statistik Kabupaten Kolaka Kata Pengantar Laporan Kinerja Badan Pusat

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI JAWA TENGAH LAPORAN KINERJA

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI JAWA TENGAH LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI JAWA TENGAH LAPORAN KINERJA 2016 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena hanya dengan perkenannya kami dapat menyelesaikan Laporan Akuntabilitas

Lebih terperinci

https://salatigakota.bps.go.id

https://salatigakota.bps.go.id RENCANA STRATEGIS BPS KOTA SALATIGA 2015-2019 REVIU ISBN : 978-602-1015-31-5 No. Publikasi : 33731.1609 Katalog BPS : 1201005.3373 Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : 84 halaman Naskah : Bagian

Lebih terperinci

L A K I P LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

L A K I P LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH L A K I P LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TASIKMALAYA TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK 2017 Daftar Isi KATA PENGANTAR... i Daftar Isi... ii Daftar

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KUTAI BARAT LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN KUTAI BARAT Jl. Sendawar Raya Jalur II No 4 Kompleks Pemkab Kutai Barat KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

PENETAPAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SULAWESI SELATAN TAHUN ANGGARAN 2015 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI SULAWESI SELATAN KATA PENGANTAR Penetapan Kinerja Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi

Lebih terperinci

L K I P LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN ANGGARAN 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LUWU UTARA

L K I P LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN ANGGARAN 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LUWU UTARA L K I P LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LUWU UTARA TAHUN ANGGARAN 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN LUWU UTARA TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Badan Pusat

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA BPS KABUPATEN MAGELANG 215 No. Publikasi : 3381.163 Ukuran Buku : 21 cm x 28 cm Jumlah Halaman : ix + 64 halaman Naskah : Sub Bagian Tata Usaha BPS Kabupaten Magelang Gambar Kulit : BPS

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Denpasar, 24 Februari 2016 BPS Provinsi Bali Kepala, Ir. Adi Nugroho, MM NIP

KATA PENGANTAR. Denpasar, 24 Februari 2016 BPS Provinsi Bali Kepala, Ir. Adi Nugroho, MM NIP KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik Provinsi Bali Tahun 2015 merupakan wujud pertanggung jawaban dan akuntabilitas kinerja BPS Provinsi Bali sebagai penyelenggara negara. Laporan ini disusun

Lebih terperinci

REVIEW 2016 REVIEW RENCANA STRATEGIS BPS KOTA TERNATE No. Publikasi Katalog BPS

REVIEW 2016 REVIEW RENCANA STRATEGIS BPS KOTA TERNATE No. Publikasi Katalog BPS REVIEW 2016 REVIEW RENCANA STRATEGIS BPS KOTA TERNATE 2015-2019 No. Publikasi Katalog BPS Ukuran Buku Jumlah Halaman :. : : 17 cm x 24 cm : viii + 81 halaman Naskah : Bagian Penyusunan Rencana Biro Bina

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK

BADAN PUSAT STATISTIK Katalog BPS : 1203004.1810 L K I P LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK 2016 KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tahun 2015 merupakan tahun pertama pelaksanaan Rencana Strategis (Renstra) Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Depok 2015-2019. Ada 3 (tiga) tujuan yang harus dicapai

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BONTANG Jl. Awang Long No 2 Bontang Utara Bontang KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik Kota Bontang

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TOBA SAMOSIR 2015

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TOBA SAMOSIR 2015 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TOBA SAMOSIR 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TOBA SAMOSIR JLN. SOMBA DEBATA NO.5 Onan Raja Balige Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

Lebih terperinci

LAKIN LAPORAN KINERJA

LAKIN LAPORAN KINERJA LAKIN LAPORAN KINERJA BPS KABUPATEN GROBOGAN TAHUN ANGGARAN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN GROBOGAN TAHUN 2017 KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja Badan Pusat Statistik Kabupaten Grobogan

Lebih terperinci

LAPORAN KINERJA 2016 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI PAPUA TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA 2016 BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI PAPUA TAHUN 2016 LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI PAPUA TAHUN BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI PAPUA 2017 LAPORAN KINERJA BPS PROVINSI PAPUA No. Publikasi : 02130-1702 Katalog : 1202059.94 Ukuran Buku Jumlah

Lebih terperinci

Palu, Maret 2017 BPS Kota Palu Kepala, Ir. I Nyoman Dwinda, M.Si

Palu, Maret 2017 BPS Kota Palu Kepala, Ir. I Nyoman Dwinda, M.Si Laporan Kinerja Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Palu merupakan wujud akuntabilitas kinerja BPS Kota Palu sebagai satuan kerja penyelenggara negara. Maksud penyusunan Laporan Kinerja BPS Kota Palu Tahun

Lebih terperinci

BADAN PUSAT STATISTIK KOTA DUMAI

BADAN PUSAT STATISTIK KOTA DUMAI LAPORAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KOTA DUMAI TAHUN 2016 BADAN PUSAT STATISTIK K O T A D U M A I LAPORAN KINERJA TAHUNAN BADAN PUSAT STATISTIK KOTA DUMAI 2016 Katalog BPS : 1202059.14.73 Ukuran Buku

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN ASMAT

RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN ASMAT RENCANA STRATEGIS BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN ASMAT 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Halaman : ix + 63 halaman Naskah : BPS Kabupaten Asmat Gambar

Lebih terperinci

RANCANGAN TEKNOKRATIK RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

RANCANGAN TEKNOKRATIK RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) RANCANGAN TEKNOKRATIK RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BPS KABUPATEN TORAJA UTARA TAHUN 2015-2019 Kata Pengantar Undang-undang No. 16 tahun 1997 dan Peraturan Pemerintah No. 51 tahun 1999, menyatakan bahwa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam Peraturan Presiden No. 86 Tahun 2007 ditetapkan BPS Propinsi dan BPS Kabupaten/Kota merupakan instansi vertikal BPS yang berada di bawah dan bertanggung jawab

Lebih terperinci

PERJANJIAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TANGERANG TAHUN ANGGARAN 2015

PERJANJIAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TANGERANG TAHUN ANGGARAN 2015 PERJANJIAN KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TANGERANG TAHUN ANGGARAN 215 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN TANGERANG 215 KATA PENGANTAR Perjanjian Kinerja Tahun 215 Badan Pusat Statisstik Kabupaten

Lebih terperinci

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KOTA AMBON 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA AMBON 2016 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA BADAN PUSAT STATISTIK KOTA AMBON 2015 BADAN PUSAT STATISTIK KOTA

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS PROVINSI PAPUA

RENCANA STRATEGIS BPS PROVINSI PAPUA RENCANA STRATEGIS BPS PROVINSI PAPUA 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1206 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Halaman : 44 halaman Naskah: Sub Bagian Bina Program BPS Provinsi Papua Gambar

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SRAGEN No. Publikasi : Katalog BPS :

RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SRAGEN No. Publikasi : Katalog BPS : RENCANA STRATEGIS BPS KABUPATEN SRAGEN 2015-2019 No. Publikasi : 33141.1501 Katalog BPS : 1201005.3314 Ukuran Buku Jumlah Halaman : B5 (18,2 cm x 25,7 cm) : ix + 66 halaman Naskah : Subbagian Tata Usaha

Lebih terperinci

BPS Kabupaten Wonogiri RENCANA STRATEGISS TAHUN

BPS Kabupaten Wonogiri RENCANA STRATEGISS TAHUN BPS Kabupaten Wonogiri RENCANA STRATEGISS TAHUN 2015-2019 Review Jl. Pelem II No. 8 Wonogiri Kode Pos 57612, Telp/Fax: (0273) 321055 Homepage: http: ://wonogirikab.bps.go.id E-mail: 3312@bps.go.id RENCANA

Lebih terperinci

Rencana Strategis Badan Pusat Statistik Kota Metro

Rencana Strategis Badan Pusat Statistik Kota Metro Rencana Strategis Badan Pusat Statistik Kota Metro RENCANA STRATEGIS BPS KOTA METRO 2015-2019 No. Publikasi : 02110.1872 Katalog BPS : 1201010 Ukuran Buku : 17 cm x 24 cm Halaman : 44 halaman Naskah :

Lebih terperinci