FUNGSI dan LIMIT. 1.1 Fungsi dan Grafiknya

dokumen-dokumen yang mirip
KALKULUS BAB II FUNGSI, LIMIT, DAN KEKONTINUAN. DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA Universitas Indonesia

Hendra Gunawan. 4 September 2013

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I

Matematika Dasar FUNGSI DAN GRAFIK

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

FUNGSI DAN MODEL. Bogor, Departemen Matematika FMIPA IPB. (Departemen Matematika FMIPA IPB) Kalkulus I Bogor, / 63

[FUNGSI DAN LIMIT] KALKULUS 1 FUNGSI DAN LIMIT R E L A S I

LIMIT KED. Perhatikan fungsi di bawah ini:

Ringkasan Materi Kuliah Bab II FUNGSI

MODUL 1. Teori Bilangan MATERI PENYEGARAN KALKULUS

LIMIT DAN KEKONTINUAN

II. TINJUAN PUSTAKA. lim f(x) = L berarti bahwa bilamana x dekat tetapi sebelah kiri c 0 maka f(x)

1 Sistem Bilangan Real

Jika t = π, maka P setengah C P(x,y) jalan mengelilingi ligkaran, t y. P(-1,0). t = 3/2π, maka P(0,-1) t>2π, perlu lebih 1 putaran t<2π, maka = t

FUNGSI TRIGONOMETRI, FUNGSI EKSPONENSIAL, dan FUNGSI LOGARITMA

Bagian 2 Matriks dan Determinan

Respect, Professionalism, & Entrepreneurship. Mata Kuliah : Kalkulus Kode : CIV 101. Limit Fungsi. Pertemuan - 2

Definisi 4.1 Fungsi f dikatakan kontinu di titik a (continuous at a) jika dan hanya jika ketiga syarat berikut dipenuhi: (1) f(a) ada,

atau y= f(x) = ax 2 + bx + c (3.17) y= f(x) = a 2 x + a 0 x 2 + a 1

Fungsi dan Limit Fungsi 23. Contoh 5. lim. Buktikan, jika c 0, maka

BAB 2. FUNGSI & GRAFIKNYA

a home base to excellence Mata Kuliah : Kalkulus Kode : TSP 102 Limit Fungsi Pertemuan - 2

Silabus. 1 Sistem Bilangan Real. 2 Fungsi Real. 3 Limit dan Kekontinuan. Kalkulus 1. Arrival Rince Putri. Sistem Bilangan Real.

TIM MATEMATIKA DASAR I

Zulfaneti Yulia Haryono Rina F ebriana. Berbasis Penemuan Terbimbing = = D(sec x)= sec x tan x, ( + ) ( ) ( )=

Bab 16. LIMIT dan TURUNAN. Motivasi. Limit Fungsi. Fungsi Turunan. Matematika SMK, Bab 16: Limit dan Turunan 1/35

LIMIT FUNGSI. A. Menentukan Limit Fungsi Aljabar A.1. Limit x a Contoh A.1: Contoh A.2 : 2 4)

Bab1. Sistem Bilangan

A B A B. ( a ) ( b )

SISTEM BILANGAN RIIL DAN FUNGSI

Pertemuan ke 8. GRAFIK FUNGSI Diketahui fungsi f. Himpunan {(x,y): y = f(x), x D f } disebut grafik fungsi f.

Menurut jenisnya, fungsi dapat dibedakan menjadi (1) Fungsi aljabar (2) Fungsi transenden

SRI REDJEKI KALKULUS I

KALKULUS 1 HADI SUTRISNO. Pendidikan Matematika STKIP PGRI Bangkalan. Hadi Sutrisno/P.Matematika/STKIP PGRI Bangkalan

Memahami konsep dasar turunan fungsi dan menggunakan turunan fungsi pada

Fungsi dan Limit Fungsi 23. Contoh 5. lim. Buktikan, jika c > 0, maka

Memahami konsep dasar turunan fungsi dan mengaplikasikan turunan fungsi pada

FUNGSI DAN LIMIT FUNGSI

MAT 602 DASAR MATEMATIKA II

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Aljabar dapat didefinisikan sebagai manipulasi dari simbol-simbol. Secara

Turunan Fungsi. h asalkan limit ini ada.

Pengertian Fungsi. MA 1114 Kalkulus I 2

KALKULUS INTEGRAL 2013

FUNGSI Matematika Industri I

*Tambahan Grafik Fungsi Kuadrat

TURUNAN. Ide awal turunan: Garis singgung. Kemiringan garis singgung di titik P: lim. Definisi

PENGERTIAN FUNGSI JENIS-JENIS FUNGSI PENGGAMBARAN GRAFIK FUNGSI

LOGO MAM 4121 KALKULUS 1. Dr. Wuryansari Muharini K.

TURUNAN. Bogor, Departemen Matematika FMIPA-IPB. (Departemen Matematika FMIPA-IPB) Kalkulus: Turunan Bogor, / 50

Kelompok Mata Kuliah : MKU Program Studi/Program : Teknik Tenaga Elektrik/S1 Status Mata Kuliah : Wajib Prasyarat : - : Aip Saripudin, M.T.

Memahami definisi barisan tak hingga dan deret tak hingga, dan juga dapat menentukan

: 6. Menggunakan konsep limit fungsi dan turunan fungsi dalam pemecahan masalah.

Matematika I : Limit. Dadang Amir Hamzah. Dadang Amir Hamzah Matematika I Semester I / 79

Kalkulus II. Diferensial dalam ruang berdimensi n

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Rencana Pembelajaran

PEMBAHASAN SOAL SESUAI KISI-KISI UAS

FUNGSI DAN PERSAMAAN LINEAR. EvanRamdan

Fungsi. Pengertian Fungsi. Pengertian Fungsi ( ) ( )

Kelompok Mata Kuliah : MKU Program Studi/Program : Pendidikan Teknik Elektro/S1 Status Mata Kuliah : Wajib Prasyarat : - : Aip Saripudin, M.T.

ANALISIS REAL. (Semester I Tahun ) Hendra Gunawan. October 10, Dosen FMIPA - ITB

F U N G S I A R U M H A N D I N I P R I M A N D A R I

3. FUNGSI DAN GRAFIKNYA

TEKNIK PENGINTEGRALAN

KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN MATEMATIKA PEMINATAN TP 2015 / 2016

KALKULUS 1 UNTUK MAHASISWA CALON GURU MATEMATIKA OLEH: DADANG JUANDI, DKK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FPMIPA UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

Fungsi F disebut anti turunan (integral tak tentu) dari fungsi f pada himpunan D jika. F (x) = f(x) dx dan f (x) dinamakan integran.

BAB II LANDASAN TEORI

A B A B A B a 1 a 1 a 1 b 2 b 2 b 2 c 3 c 3 c 3 d d d. Gambar 1. Gambar 2. Gambar 3. Relasi Fungsi Relasi Bukan Fungsi Relasi Bukan Fungsi

MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS. Nuryanto.ST.,MT

= F (x)= f(x)untuk semua x dalam I. Misalnya F(x) =

KALKULUS BAB I. PENDAHULUAN DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA

= + atau = - 2. TURUNAN 2.1 Definisi Turunan fungsi f adalah fungsi yang nilainya di setiap bilangan sebarang c di dalam D f diberikan oleh

Materi Fungsi Linear Fungsi Variabel, koefisien, dan konstanta Variabel variabel bebas Koefisien Konstanta 1). Pengertian fungsi linier

Asimtot.wordpress.com FUNGSI TRANSENDEN

KALKULUS 1. Oleh : SRI ESTI TRISNO SAMI, ST, MMSI /

Trigonometri. G-Ed. - Dua sisi sama panjang atau dua sudut yang besarnya sama. - Dua sisi di seberang sudut-sudut yang sama besar panjangnya sama.

BAB 5 TEOREMA SISA. Menggunakan aturan sukubanyak dalam penyelesaian masalah. Kompetensi Dasar

Persamaan dan Pertidaksamaan Linear

FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS

Respect, Professionalism, & Entrepreneurship. Mata Kuliah : Kalkulus Kode : CIV Turunan. Pertemuan 3, 4, 5, 6, 7

BAB I SISTEM BILANGAN REAL

Perbandingan trigonometri sin x merupakan relasi yang memetakan setiap x tepat satu nilai sin x yang dinyatakan dengan notasi f : x sinx

Teknik Pengintegralan

KISI-KISI UJIAN SEKOLAH TAHUN 2016

a home base to excellence Mata Kuliah : Kalkulus Kode : TSP 102 Pengantar Kalkulus Pertemuan - 1

digunakan untuk menyelesaikan integral seperti 3

TEOREMA SISA 1. Nilai Sukubanyak Tugas 1

BAB 6 FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS Standar Kompetensi: Menentukan komposisi dua fungsi dan invers suatu fungsi

matematika LIMIT TRIGONOMETRI K e l a s Kurikulum 2006/2013 Tujuan Pembelajaran

fungsi Dan Grafik fungsi

Pembahasan Matematika IPA SNMPTN 2012 Kode 132

MA1201 KALKULUS 2A Do maths and you see the world

PREDIKSI UN 2014 MATEMATIKA IPA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dan XI IPA2 pada bulan April- Mei Pada bulan April 2014 peneliti

MBS - DTA. Sucipto UNTUK KALANGAN SENDIRI. SMK Muhammadiyah 3 Singosari

4.1 Konsep Turunan. lim Turunan di satu titik. Pendahuluan ( dua masalah dalam satu tema ) a. Garis Singgung Kemiringan tali busur PQ adalah :

19, 2. didefinisikan sebagai bilangan yang dapat ditulis dengan b

RINGKASAN MATERI UN SMA

Transkripsi:

FUNGSI dan LIMIT 1.1 Fungsi dan Grafiknya Fungsi : suatu aturan yang menghubungkan setiap elemen suatu himpunan pertama (daerah asal) tepat kepada satu elemen himpunan kedua (daerah hasil) fungsi Daerah asal Daerah hasil Aturan suatu fungsi dinyatakan dalam persamaan : y = f(x) x adalah variabel bebas, y adalah variabel tak bebas contoh : y = x 2-4 y = 2x + 1 Jika daerah asal dan daerah hasil suatu fungsi adalah himpunan bilangan riil, maka fungsi tersebut dapat digambarkan dalam bentuk grafik pada suatu bidang koordinat.

y y 6 6 4 2 3-4 -2 2 4 x -3-1 1 3 x -2-4 -3 y = f(x) = x 2 4 y = 2x + 3 Apabila grafik suatu fungsi adalah simetris terhadap sumbu Y maka fungsi yang demikian disebut fungsi genap, yaitu jika f(-x) = f (x). Apabila grafik suatu fungsi adalah simetris terhadap titik asal O (0,0) maka fungsi yang demikian disebut fungsi ganjil, yaitu jika f(-x) = - f(x). 1.2 Operasi Pada Fungsi JUMLAH, SELISIH,HASIL KALI, HASIL BAGI, PANGKAT. Pandanglah fungsi- fungsi f dan g dengan rumus- rumus f(x) = g(x) = (f + g)(x) = f(x) + g(x) = + Fungsi- fungsi f g, f. g, dan f/g diperkenalkan dengan cara analog. Dengan anggapan bahwa f dan g mempunyai daerah asal alamiah, kita mempunyai yang berikut :

Operasi pada Fungsi Rumus dan Contoh Daerah asal Jumlah (f + g) (x) = f(x) + g(x) = + [ 0, ) Selisih (f - g) (x) = f(x) - g(x) = - [ 0, ) Hasil Kali (f. g) (x) = f(x). g(x) =. [ 0, ) Hasil Bagi ( ) (x) = = ( 0, ) Kita harus mengecualikan 0 dari daerah asal f/g untuk menghindari pembagian oleh 0. Kita juga boleh memangkatkan suatu fungsi. Dengan f n, kita maksudkan fungsi yang menetapkan nilai [f(x)] n pada x. Jadi, f 2 (x) = [f(x)] 2 2 = = dan g 3 (x) = [g(x)] 3 = ( ) 3 = x 3/2 Satu-satunya pengecualian pada aturan ini untuk n dalam f n adalah n = -1 CONTOH 1. Andaikan F(x) = dan G(x) =, dengan masing- masing daerah asal alamiah [ - 1, ) dan [ - 3, 3 ]. Cari rumus untuk F + G, F G, F. G, F/G dan F 5 dan berikan daerah asal alamiahnya. Penyelesaian Rumus Daerah asal (F + G) (x) = F(x) + G(x) = + [ -1, 3)

(F - G) (x) = F(x) - G(x) = - [ -1, 3 ) (F. G) (x) = F(x). G(x) =. [ -1, 3 ) ( ) (x) = = [ -1, 3 ) F 5 (x) = [ F(x) ] 5 = ( ) 5 = ( x + 1) 5/4 [ -1, ) KOMPOSISI FUNGSI. Sebelumnya, anda diminta untuk membayangkan sebuah fungsi sebagai sebuah senapan. Sekarang diminta memikirkan fungsi f sebagai sebuah mesin. Fungsi ini menerima x sebagai masukan, bekerja pada x, dan menghasilkan f(x) sebagai keluaran. Dua mesin seringkali dapat diletakkan berdampingan untuk membuat sebuah mesin yang lebih rumit demikian juga halnya dengan dua fungsi f dan g. Jika f bekerja pada x untuk menghasilkan f(x) dan kemudian g bekerja pada f(x) untuk mehasilkan g(f(x)), dikatakan bahwa kita telah menyusun g dengan f. Fungsi yang dihasilkan, disebut komposit g dengan f, dinyatakan oleh g o f. Jadi, ( g o f )(x) = g(f(x)) Ingat kembali contoh kita terdahulu, f(x) = (x- 3)/2 dan g(x) =. Kita dapat menyusunnya dalam dua cara, ( g o f )(x) = g(f(x)) = g = ( f o g )(x) = f(g(x)) = f( ) = Segera kita perhatikan satu hal: Susunan (komposisi) fungsi tidak komutatif; gof dan fog umumnya berlainan. CONTOH 2. Andaikan f(x) = 6x/(x 2 9) dan g(x) = ( fog )(12),kemudian cari (fog)(x) dan berikan daerah asalnya. Penyelesaian. Pertama, cari

( f o g )(12) = f(g(12)) = f ( ) = f(6) = = ( f o g )(x) = f(g(x)) = f ( = = = Daerah asal fog adalah [0, 3) ( 3, ) TRANSLASI. Dengan mengamati bagaimana sebuah fungsi dibentuk dari yang paling sederhana dapat membantu Anda dalam menggambar grafik. Mungkin anda akan bertanya: Bagaimana grafik- grafik dari y = f(x) y = f(x 3) y = f(x) + 2 y = f(x 3) + 2 apakah berkaitan satu sama lain? Ambillah f(x) = sebagai contoh. Keempat grafik yang bersesuaian ini dapat anda lihat pada gambar y= y = 3 y = y = + 2 2 2 3 Apa yang terjadi dengan f(x) = adalah khas. Perhatikan bahwa keempat grafik tersebut mempunyai bentuk yang sama, tiga yang terakhir hanyalah penggeseran (translasi) dari yang pertama. Dengan mengganti x oleh x 3 akan menggeser grafik itu 3 satuan luas ke kanan, dengan menambahkan 2 berarti menggesernya ke atas sebesar 2 satuan. KATALOG SEBAGIAN DARI FUNGSI. Sebuah fungsi berbentuk f(x) = k, dengan k adalah konstanta (bilangan riil) disebut fungsi konstan. Grafiknya berupa garis mendatar. Fungsi f(x) = x disebut fungsi identitas.

Grafiknya berupa sebuah garis yang melaui titik asal dengan kemiringan 1. Dari fungsifungsi sederhana ini, kita dapat membangun banyak fungsi- fungsi kalkulus yang penting. Fungsi Konstan Fungsi identitas Sebarang fungsi yang dapat diperoleh dari fungsi konstan dan fungsi identitas dengan memakai operasi penambahan, pengurangan, dan perkalian disebut fungsi polinom. Ini sama saja dengan mengatakan bahwa f adalah fungsi polinom jika berbentuk f(x) = + + + + dengan koefisien- koefisien a berupa bilangan riil dan n adalah bilangan bulat tak negative. Jika, maka n adalah derajat dari fungsi polinommya. Khususnya, f(x) = ax + b adalah fungsi derajat satu, atau fungsi linear, dan f(x) = ax 2 +bx + c adalah fungsi derajat dua, atau fungsi kuadrat Hasil bagi fungsi- fungsi polinom disebut fungsi rasional. Jadi f adalah fungsi rasional jika dibentuk f(x) = Sebuah fungsi aljabar eksplisit adalah fungsi yang dapat diperoleh dari fungsi konstan dan fungsi identitas melalui operasi penambahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan penarikan akar. Contohnya adalah f(x) = 3x 2/5 = 3 g(x) = Fungsi fungsi yang didaftarkan sedemikian jauh, bersama- sama dengan fungsifungsi trigonometri, balikan trignometri, eksponen, dan logaritma (akan diperkenalkan nanti), merupakan bahan baku yang mendasar untuk kalkulus kita.

1.3 Fungsi Trigonometri Definisi Perhatikan gambar berikut : Definisi fungsi trigonometri didasarkan pada lingkaran satuan, yaitu lingkaran yang berjari-jari 1 dan berpusat di titik asal. Andaikan A adalah titik (1,0) dan andaikan t adalah sembarang bilangan positif. Maka terdapat satu titik P (x,y) sedemikian rupa sehingga panjang busur AP, yang diukur menurut arah berlawanan dengan putaran jarum jam dari A sepanjang lingkaran satuan sama dengan t (gambar 1). Jika arah putaran searah jarum jam, maka t < 0. Definisi Fungsi Sinus dan Kosinus Andaikan t menentukan titik P (x,y) seperti ditunjukkan di atas, maka sin t y dan cos t x Sifat-sifat Dasar Fungsi Sinus dan Kosinus 1. Daerah hasil untuk fungsi sinus dan kosinus adalah selang 1,1 2. sin t 2 sin t dan cos t 2 = cos t 3. sinus adalah fungsi ganjil, sedangkan kosinus adalah fungsi genap,

4. sin t cos t dan cos t =sin t 2 2 5. 2 2 sin tcos t 1 Grafik Sinus dan Kosinus Berikut ini gambar grafik sinus Berikut ini grafik fungsi kosinus

Empat Fungsi Trigonometri Lainnya sin t cos t tan t cot t cos t sin t 1 1 sec t csc t cos t sin t Hubungan Dengan Trigonometri Sudut Sudut biasanya diukur dengan derajat atau dalam radian. Satu radian didefinisikan sebagai sudut yang berpadanan dengan busur sepanjang 1 unit lingkaran. 0 180 radian 3,1415927 radian 1 radian 57, 29578 0 1 0,0174533 Panjang busur s dari potongan busur sebuah lingkaran dari sebuah lingkaran berjari-jari r dengan sudut pusat t radian memenuhi s t 2r 2 Atau s rt Contoh : Carilah jarak yang ditempuh oleh sebuah sepeda dengan roda yang mempunyai jari-jari 30 cm bila roda itu berputar sampai 100 putaran? Penyelesaian : r 30cm t 100 putaran =100.2 maka, s rt 30.100.2 6000 18849, 6cm 188,5m Jadi, jarak yang ditempuh sepeda tersebut 188,5m

1.4 Pendahuluan Limit Definisi. Pengertian Limit Secara Intuisi. Mengatakan bahwa f x L dari c, maka Contoh Carilah 4 5 lim x x 3 Penyelesaian lim berarti bahwa bilamana x dekat tetapi berlainan xc f x dekat ke L. Bilamana x dekat 3; maka 4x 5 dekat terhadap 4 35 7. Kita tuliskan Limit-limit Sepihak lim x 3 4x 5 7 Bilamana suatu fungsi mempunyai lompatan, maka limit tidak ada pada setiap titik lompatan. Untuk fungsi-fungsi yang demikian, adalah wajar untuk memperkenalkan limit-limit sepihak. Anggaplah lambang kanan, dan andaikan x c berarti bahwa x mendekati c dari x c berarti bahwa x mendekati c dari kiri. Definisi Limit Kiri dan Limit Kanan Mengatakan bahwa f x L kanan c, maka lim berarti bahwa bilamana x dekat tetapi pada sebelah xc f x dekat ke L. Hal yang serupa, mengatakan bahwa lim f x L berarti bahwa bilamana x dekat tetapi pada sebelah kiri c, maka ke L. Contoh Carilah limx x 2 Penyelesaian xc f x adalah dekat Ingatlah kembali bahwa x menyatakan bilangan bulat terbesar lebih kecil dari atau sama dengan x. Grafik y x adalah

y x 3 2 1 1 2 3 4 x Jadi, walaupun lim x 1 dan lim x 2 x2 lim x tidak ada, adalah benar untuk menuliskan x2 Teorema lim f x L jika dan hanya jika lim f x L dan lim f x L xc xc xc 1.5 Pengkajian Mendalam Tentang Limit Definisi Pengertian yang tepat tentang limit Mengatakan bahwa f x L lim, berarti bahwa untuk tiap 0 yang diberikan xc (betapapun kecilnya), terdapat 0 yang berpadanan sedemikian sehingga x f L asalkan bahwa 0 x c, yakni, 0 x c f x L Contoh Buktikan bahwa 3 7 5 lim x x 4 Analisis Pendahuluan Andaikan bilangan positif sembarang. Kita harus menghasilkan suatu 0 sedemikian sehingga 3 7 0 x 4 x 5

Pandang ketaksamaan di sebelah kanan 3x 7 5 3x 12 3 x 4 3 x 4 x 4 3 Sekarang kita lihat bagaimana memilih, yakni 3. Tentu saja yang lebih kecil akan memenuhi. Bukti Resmi Andaikan diberikan 0. Pilih 3. Maka 0 x 4 membawakan 3x 75 3x 12 3x 4 3x 4 3 Jadi 3x 75 1.6 Teorema Limit Teorema Limit Utama

Bukti teorema limit utama no.4 : Misalkan dan. Jika terdapat >0, maka >0. karena, maka terdapat >0 sedemikian sehingga Karena,maka terdapat >0 sedemikian sehingga Pilih maka menunjukkan Maka disimpulkan sehingga terbukti bahwa Teorema limit utama digunakan untuk memperoleh penyelesaian limit dari sebuah fungsi. Untuk beberapa kasus fungsi polinom atau fungsi rasional, penyelesaian limit dapat didasarkan teorema subtitusi, yaitu : Teorema Subtitusi: Jika f suatu fungsi polinom atau fungsi rasional, maka Dengan syarat pada fungsi rasional nilai penyebut di c tidak nol. Contoh Mencari penyelesaian Penyelesaian Pada kasus fungsi rasional ini nilai penyebut untuk x=2 tidak nol, maka dapat diselesaikan berdasarkan teorema B, sehingga

Teorema Apit : Misalkan fungsi f,g, dan h memenuhi mungkin di c. untuk semua x dekat c, kecuali Jika, maka Contoh Diketahui untuk semua x mendekati tetapi tidak nol. Maka nilai? Penyelesaian Misalkan Sehingga, berdasarkan teorema apit, maka diperoleh : 1.7 Kekontinuan Fungsi Definisi. kekontinuan di satu titik Fungsi f dikatakan kontinu di c jika beberapa selang terbuka di sekitar c terdapat dalam domain f dan. Contoh Misalkan tersebut., bagaimana f didefinisikan di x=2 agar kontinu di titik

Penyelesaian Kita definisikan, sehingga Definisi. Kekontinuan Pada Selang Fungsi f dikatakan kontinu pada selang terbuka (a,b) jika f kontinu pada setiap titik (a,b), f kontinu pada selang tertutup [a,b] jika kontinu pada (a,b), kontinu kanan di a, dan kontinu kiri di b. Contoh Fungsi yang disketsakan di atas dikatakan kontinu pada selang terbuka (-,0), (0,3), dan (5, ) dan pada selang tertutup [3,5].