TURUNAN FUNGSI KELAS : XI IPS

dokumen-dokumen yang mirip
MATEMATIKA MODUL 4 TURUNAN FUNGSI KELAS : XI IPA SEMESTER : 2 (DUA)

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI

MATEMATIKA TURUNAN FUNGSI

LEMBAR KERJA SISWA 1. : Menggunakan Konsep Limit Fungsi Dan Turunan Dalam Pemecahan Masalah

Rencana Pembelajaran

Matematika Dasar NILAI EKSTRIM

Silabus. Sekolah : : 2. Menentukan Komposisi Dua Fungsi Dan Invers Suatu Fungsi. Kegiatan Pembelajaran. Kompetensi Dasar.

TURUNAN FUNGSI. dy (y atau f (x) atau ) dx. Hal-hal yang perlu diingat untuk menyelesaikan turunan fungsi aljabar adalah :

Turunan Fungsi. h asalkan limit ini ada.

A. 3 x 3 + 2x + C B. 2x 3 + 2x + C. C. 2 x 3 + 2x + C. D. 3 x 3 + 2x + C. E. 3 x 3 + 2x 2 + C A. 10 B. 20 C. 40 D. 80 E. 160

f (a) = laju perubahan y = f(x) pada x = a = turunan pertama y=f(x) pada x = a

Turunan Fungsi. Penggunaan Konsep dan Aturan Turunan ; Penggunaan Turunan untuk Menentukan Karakteristik Suatu Fungsi

DEFFERNSIAL atau TURUNAN FUNGSI ALJABAR

Penerapan Turunan MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. materi78.co.

Turunan Fungsi dan Aplikasinya

MODUL STATISTIKA KELAS : XI BAHASA. Disusun Oleh : Drs. Pundjul Prijono Nip

(A) 3 (B) 5 (B) 1 (C) 8

LUAS DAERAH DI BAWAH KURVA SUATU FUNGSI

APLIKASI TURUNAN ALJABAR. Tujuan Pembelajaran. ) kemudian menyentuh bukit kedua pada titik B(x 2

STATISTIKA MATEMATIKA KELAS XI MIA

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

PENERAPAN TURUNAN MAT 4 D. PERSAMAAN GARIS SINGGUNG KURVA A. PENDAHULUAN B. DALIL L HÔPITAL C. PERSAMAAN PADA KINEMATIKA GERAK TURUNAN. MATERI78.

BAHAN AJAR DIKLAT PENGEMBANG MATEMATIKA SMA JENJANG DASAR

STATISTIKA KELAS : XI BAHASA SEMESTER : I (SATU) Disusun Oleh : Drs. Pundjul Prijono Nip

SILABUS PEMBELAJARAN

15. TURUNAN (DERIVATIF)

MAKALAH MATEMATIKA DASAR TURUNAN (DIFERENSIAL)

SILABUS PEMBELAJARAN

f (a) = laju perubahan y = f(x) pada x = a = turunan pertama y=f(x) pada x = a

Definisi 4.1 Fungsi f dikatakan kontinu di titik a (continuous at a) jika dan hanya jika ketiga syarat berikut dipenuhi: (1) f(a) ada,

INTEGRAL ( MAT ) Disusun Oleh : Drs. Pundjul Prijono. Nip PEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PENDIDIKAN

Gambar 1. Gradien garis singgung grafik f

Notasi turunan. Penggunaan turunan. 6. Menggunakan konsep limit fungsi dan turunan fungsi dalam pemecahan masalah.

KALKULUS 1 HADI SUTRISNO. Pendidikan Matematika STKIP PGRI Bangkalan. Hadi Sutrisno/P.Matematika/STKIP PGRI Bangkalan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Penyelesaian Model Matematika Masalah yang Berkaitan dengan Ekstrim Fungsi dan Penafsirannya

Bab 16. LIMIT dan TURUNAN. Motivasi. Limit Fungsi. Fungsi Turunan. Matematika SMK, Bab 16: Limit dan Turunan 1/35

BAHAN AJAR PERSAMAAN GARIS SINGGUNG PADA KURVA

Catatan Kuliah MA1123 KALKULUS ELEMENTER I BAB III. TURUNAN

5. Aplikasi Turunan MA1114 KALKULUS I 1

TURUNAN FUNGSI. turun pada interval 1. x, maka nilai ab... 5

16. INTEGRAL. A. Integral Tak Tentu 1. dx = x + c 2. a dx = a dx = ax + c. 3. x n dx = + c. cos ax + c. 4. sin ax dx = 1 a. 5.

Pembahasan SNMPTN 2011 Matematika IPA Kode 576

Aplikasi Turunan. Diadaptasi dengan tambahan dari slide Bu Puji Andayani, S.Si, M.Si, M.Sc

INTEGRAL MATERI 12 IPS ( MAT ) Disusun Oleh : Drs. Pundjul Prijono. Nip PEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PENDIDIKAN

Matematika I: APLIKASI TURUNAN. Dadang Amir Hamzah. Dadang Amir Hamzah Matematika I Semester I / 70

matematika TURUNAN TRIGONOMETRI K e l a s A. Rumus Turunan Sinus dan Kosinus Kurikulum 2006/2013 Tujuan Pembelajaran

SILABUS MATERI PEMBELAJARAN. Statistika: Diagram batang Diagram garis Diagram Lingkaran Tabel distribusi frekuensi Histogram dan Ogif

MATEMATIKA DASAR TAHUN 1987

Hendra Gunawan. 13 September 2013

XIII. Cermat : Modul dan LKS Mst. Teknik Sm. 5 0

Open Source. Not For Commercial Use

TURUNAN FUNGSI TRIGONOMETRI

K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Matematika

Kurikulum 2013 Antiremed Kelas 11 Matematika

TURUNAN. Ide awal turunan: Garis singgung. Kemiringan garis singgung di titik P: lim. Definisi

: Pramitha Surya Noerdyah NIM : A. Integral. ʃ f(x) dx =F(x) + c

SOAL DAN SOLUSI SIAP SBMPTN 2013 MATEMATIKA IPA

TURUNAN, EKSTRIM, BELOK, MINIMUM DAN MAKSIMUM

TEKS UTAMA MATEMATIKA

MA3231 Analisis Real

PENENTUAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMUM ( K K M ) : Don Bosco Padang

INTEGRAL ( MAT ) Disusun Oleh : Drs. Pundjul Prijono. Nip PEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PENDIDIKAN

6 FUNGSI LINEAR DAN FUNGSI

UJIAN PERTAMA KALKULUS/KALKULUS I SEMESTER PENDEK 2004 SABTU, 17 JULI (2 JAM)

Hand out_x_fungsi kuadrat

INTEGRAL. Bab. Di unduh dari : Bukupaket.com. Integral tak tentu Fungsi aljabar Derivatif Antiderivatif A. KOMPETENSI DASAR DAN PENGALAMAN BELAJAR

BAB I SISTEM BILANGAN REAL

PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT

LIMIT DAN KEKONTINUAN

Hendra Gunawan. 2 Oktober 2013

SILABUS. Standar Kompetensi : 1. Menggunakan aturan statistika, kaidah pencacahan dan sifat sifat peluang dalam pemecahan masalah. dengan tentang data

PREDIKSI UAN MATEMATIKA 2008 (2) Oleh: Heribertus Heri Istiyanto, S.Si Blog:

SILABUS PENGALAMAN BELAJAR ALOKASI WAKTU

Pembahasan Matematika IPA SIMAK UI 2009

A. Instrumen Tes 1. Analisis Kualitatif

bila limitnya ada. Dengan penggantian x = c+ h, jika x c h 0 dan x c h turunan fungsi f di c dapat dituliskan dalam bentuk: x c

SMA Santa Angela Jl. Merdeka 24, Bandung

Komposisi fungsi dan invers fungsi. Syarat agar suatu fungsi mempunyai invers. Grafik fungsi invers

Bahan Diskusi/Tugas Kelompok Topik: Turunan Fungsi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NO: 1

KALKULUS I MUG1A4 PROGRAM PERKULIAHAN DASAR DAN UMUM (PPDU) TELKOM UNIVERSITY V. APLIKASI TURUNAN

MATERI 15 LIMIT FUNGSI (HARGA BATAS)

Turunan Fungsi dan Aplikasinya

1. Jika f ( x ) = sin² ( 2x + ), maka nilai f ( 0 ) =. a. 2 b. 2 c. 2. Diketahui f(x) = sin³ (3 2x). Turunan pertama fungsi f adalah f (x) =.

Catatan Kuliah MA1123 Kalkulus Elementer I

PERSAMAAN GARIS BAHAN BELAJAR MANDIRI 4

TURUNAN. Bogor, Departemen Matematika FMIPA-IPB. (Departemen Matematika FMIPA-IPB) Kalkulus: Turunan Bogor, / 50

TURUNAN FUNGSI. 1. Turunan Fungsi

2.1 Soal Matematika Dasar UM UGM c. 1 d d. 3a + b. e. 3a + b. e. b + a b a

Rangkuman Materi dan Soal-soal

Mata Pelajaran : MATEMATIKA Kelas/Program : XI/IPS Tahun Pelajaran : 2010/2011

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP )

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dan XI IPA2 pada bulan April- Mei Pada bulan April 2014 peneliti

KALKULUS I MUG1A4 PROGRAM PERKULIAHAN DASAR DAN UMUM (PPDU) TELKOM UNIVERSITY IV. TURUNAN

JAWABAN PERSIAPAN UKD-5 APLIKASI TURUNAN. 1. Tentukan pers garis singgung (PGS) pada kurva. 2. Tentukan pers garis normal (PGN) pada kurva

5. Aplikasi Turunan 1

Transkripsi:

MATEMATIKA MODUL 4 TURUNAN FUNGSI KELAS : XI IPS SEMESTER : (DUA) MAYA KURNIAWATI SMA N SUMBER

PENGANTAR : TURUNAN FUNGSI Modul ini kami susun sebagai salah satu sumber belajar untuk siswa agar dapat dipelajari dengan lebih mudah. Kami menyajikan materi dalam modul ini berusaha mengacu pada pendekatan kontekstual dengan diharapkan matematika akan makin terasa kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. STANDAR KOMPETENSI : 6. Menggunakan konsep limit fungsi dan turunan fungsi dalam pemecahan masalah. KOMPETENSI DASAR : 6. Menggunakan konsep dan aturan turunan dalam perhitungan turunan fungsi 6. Menggunakan turunan untuk menentukan karakteristik suatu fungsi dan memecahkan masalah 6. Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan ekstrim fungsi 6.4 Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan dengan ekstrim fungsi dan penafsirannya TUJUAN PEMBELAJARAN :. Menghitung limit fungsi yang mengarah ke konsep turunan.. Menghitung turunan fungsi yang sederhana dengan menggunakan definisi turunan. Menentukan sifat-sifat turunan fungsi 4. Menentukan turunan fungsi aljabar dan trigonometri dengan menggunakan sifat-sifat turunan 5. Menentukan turunan fungsi komposisi dengan aturan Rantai 6. Menentukan fungsi monoton naik dan turun dengan menggunakan konsep turunan pertama 7. Menentukan titik ekstrim grafik fungsi 8. Menentukan persamaan garis singgung dari sebuah fungsi 9. Mengidentifikasi masalah-masalah yang bisa diselesaikan dengan konsep ekstrim fungsi 0. Merumuskan model matematika dari masalah ekstrim fungsi. Menyelesaiakan model matematika dari masalah ekstrim fungsi. Menafsirkan solusi dari masalah nilai ekstrim KEGIATAN BELAJAR : I. Judul sub kegiatan belajar :. Pengertian Turunan Fungsi. Rumus-rumus Turunan Fungsi. Turunan Fungsi Trigonometri 4. Dalil Rantai 5. Garis Singgung 6. Fungsi Naik dan Turun 7. Menggambar grafik fungsi

II. Uraian materi dan contoh PENGERTIAN TURUNAN FUNGSI Definisi turunan : Fungsi f : y atau y = f () mempunyai turunan yang dinotasikan y = f () atau dy = df() dan di definisikan : d d y = f () = lim f( + h) f() atau dy = lim f ( + ) f() h 0 h d h 0 h Notasi kedua ini disebut notasi Leibniz. Contoh : Tentukan turunan dari f() = 4 Jawab f() = 4 f( + h) = 4( + h) = 4 + 4h - f ( h) f ( ) Sehingga: f () = lim h 0 h (4 4h ) (4 ) = lim h 0 h 4 4h 4 ) = lim h 0 h 4h = lim h 0 h = lim4 h 0 = 4 Contoh ; Tentukan turunan dari f() = Jawab : f() = f( + h) = ( + h) = ( + h + h ) = + 6h + h f ( h) f ( ) Sehingga : f () = lim h 0 h ( 6h h ) = lim h 0 h 6h h = lim h 0 h = lim6 h h 0 = 6+.0 = 6 Latihan Dengan definisi di atas tentukan nilai turunan berikut:. f() = 6. f() = 5 +. f ( ) 4. f ( ) 5. f() =

RUMUS-RUMUS TURUNAN. Turunan f() = a n adalah f () = an n- dy atau = an n- d. Untuk u dan v suatu fungsi,c bilangan Real dan n bilangan Rasional berlaku a. y = ± v y = v ± u b. y = c.u y = c.u c. y = u.v y = u v + u.v u ' u' v uv' d. y y v v e. y = u n y = n. u n-.u Contoh: Soal ke- Jika f() = + 4 maka nilai f () yang mungkin adalah. Pembahasan f() = + 4 f () =. = 6 Soal ke- Nilai turunan pertama dari: f() = () + 8 + 4 adalah Pembahasan f() = + 8 + 4 f () =. +. 8 = 6 + 4-8 Soal ke- Turunan ke- dari f() = (-)(4+) adalah Pembahasan f() = (-)(4+) f() = + 8 f() = 5 f () = 4 5 Soal ke- 4 Jika f() = ( ) maka nilai f () adalah Pembahasan f() = ( ) f () = ( ) () f () = 6( ) f () = 6( )( ) f () = 6(4 4+) f () = 4 4 + 6 Soal ke- 5 Turunan pertama dari f() = (5 ) adalah Pembahasan f() = (5 ) f () = (5 ) (0) f () = 0 (5 ) f () = 00 0 Soal ke- 6 Turunan pertama dari f() = ( 6) ( + ) adalah

Pembahasan f() = ( 6) ( + ) Cara : Misal : U = 6 U = 6 6 V = + V = Sehingga: f () = U V + U V f () = (6 6)(+) + ( +6). f () = 6 + 6 + 6 f () = 9 Cara : f() = ( 6) ( + ) f () = - +6 6 f () = 9 + f () = 9 Latihan soal. Tentukan turunan dari:. f() = -. f() = 5. f() = 4 4. f() = 4 5. f() = ( + ) ( ) ( ) 6. f() = 7. f() = ( ) 8. f() = 5 4 DALIL RANTAI UNTUK MENENTUKAN TURUNAN Apabila y = f(g()) maka y = f (g()). g () Dari rumus y = f(g()) y = f (g()). g () du dy Jika g() = u g () = dan f(g()) = f(u) y = f(u) = f (u) = f (g()) d du Maka f () = f (g()). g () dapat dinyatakan ke notasi Leibniz menjadi dy dy du. d du d Dan bentuk tersebut dapat dikembangkan jika y = f ( u(v)) maka: dy dy du dv.. d du dv d Contoh: Dengan notasi Leibniz tentukan turunan dari : a. y = ( ) b. y = cos 5 ( ) 4

Jawab: 4 a. y = ( ) missal : u = du = d Sehingga : y = u 4 dy 4 u du 4 ( ) = dy dy du 4. = ( ).( ) d du d 8 = 4 b. y = cos 5 ( ) Misal: v = dv = - d du u = cos v = - sin v = - sin ( dv y = u 5 dy = 5u 4 = 5(cos v) 4 du Sehingga : dy dy du dv. = 5(cos v) 4. - sin ( d du dv d ). - = 0 (cos v) 4 sin ( ) = 0 (cos( ) ) ) 4 sin ( Latihan soal :. Dengan rumus turunan y = f ( g()) adalah f () = f (g() ). g () Tentukan turunan dari: a. y = ( 4 + 5) b. y = sin ( - ). Dengan notasi Leibniz tentukan turunan fungsi berikut : a. y = ( 6 ) b. y = cos ( 4 - ) c. y = sin - ( + ) )

GARIS SINGGUNG PADA KURVA. Gradien garis singgung y y=f() B(a+h),f(a+h) A(a,f(a) =a =a+h g Perhatikan gambar di samping Gradien garis AB adalah y y m AB = f ( a h) f ( a) = ( a h) a f ( a h) f ( a) = h Apabila garis ABdiputar pada titik A maka titik B akan bergerak mendekati titik A (h 0) maka tali busur ABmenjadi garis singgung (g) pada kurva y = f() di titik A (a,f(a))dengan gradient f ( a h) f ( a) mg lim h 0 h m f '( a) g Sehingga persamaan garis singgung pada kurva y = f() di titik A (a,f(a)) atau A (,y) adalah y y = m ( ) Contoh : Diketahui kurva y = + 4 dan titik A (,4) a. Tentukan gradient garis singgung di titik A. b. Tentukan persamaan garis singgung di titik A. Jawab: y = + 4 y = a. Gradien di titik A (,4) m = y = =. = 6 = b. Persamaan garis singgung di titik A (,4) y y = m ( ) y 4 = ( ) y 4 = 9 y = 5 Latihan soal. Tentukan gradien garis singgung pada kurva: a. y = 6 di titik (-,7) b. y = sin di titik (, ). Tentukan persamaan garis singgung pada kurva a. y = di titik (,) b. y = - di titik dengan absis c. y = (-)( +) di titik dengan ordinat 8. Suatu garis singgung pada kurva y = + sejajar dengan garis 4 + y =, tentukan : a. Titik singgung

b. persamaan garis singgung FUNGSI NAIK DAN FUNGSI TURUN y f() y f() f() f() 0 0. Fungsi f() disebut fungsi naik pada interval a b, jika untuk setiap dan dalam interval a b berlaku : > f() > f() (gb. ). Fungsi f() disebut fungsi turun pada interval a b, jika untuk setiap dan dalam interval a b berlaku : > f() < f() (gb. ). Fungsi f disebut fungsi naik pada titik dengan absis a, jika f (a) > 0 4. Fungsi f disebut fungsi turun pada titik dengan absis a, jika f (a) < 0 Contoh Tentukan pada interval mana fungsi f() = + 9 + 5 + 4 merupakan : a. Fungsi naik b. Fungsi turun Jawab: f() = + 9 + 5 + 4 f () = + 8 + 5 a. Syarat fungsi naik f () > 0 + 8 + 5 > 0 + 6 + 5 > 0 (+) (+5) > 0 Harga batas = -, = -5 a. Syarat fungsi turun f () < 0 + 8 + 5 < 0 + 6 + 5 < 0 (+) (+5) < 0 Harga batas = -, = -5-5 - Jadi fungsi naik pada interval < 5 atau > - -5 - Jadi fungsi naik pada interval -5 < < - Latiha soal. Tentukan pada interval mana fungsi berikut merupakan fungsi naik atau fungsi turun. a. f() = 6

b. f() = + 4 0 + c. f() = ( -) (+). Tunjukkan bahwa fungsi f() = 6 + + 6 tidak pernah turun. NILAI STASIONER y A B C D Perhatikan grafik fungsi y = f() disamping Pada titik A,B,C dan D dengan absis berturut-turut = a, = b, = c dan = d menyebabkan f () = 0 maka f(a), f(b), f(c) dan f(d) merupakan nilai nilai stasioner. 0 =a =b =c =d Jenis jenis nilai stasioner. Nilai stasioner di titik A. Pada : < a diperoleh f () > a + + = a diperoleh f () = a 0 > a diperoleh f () < a a Fungsi yang mempunyai sifat demikian dikatakan fungsi f() mempunyai nilai stasioner maksimum f(a) pada = a dan titik (a,f(a)) disebut titik balik maksimum.. Nilai stasioner di titik B dan D. a. Pada : < b diperoleh f () < 0 = b diperoleh f () = 0 > b diperoleh f () < 0-0 - b Fungsi ini mempunyai nilai stasioner belok turun f(b) pada = b dan titik (b,f(b)) disebut titik belok. b. Pada : < d diperoleh f () > 0 = d diperoleh f () = d > d diperoleh f () > d + 0 + d fungsi ini mempunyai nilai stasioner belok turun f(d) pada = dan titik (d,f(d)) disebut titik belok Pada titik B atau D sering hanya disingkat nilai stasioner belok.. Nilai stasioner di titik E Pada : < e diperoleh f () < 0 = e diperoleh f () = 0 > e diperoleh f () > 0-0 + e Fungsi ini mempunyai nilai stasioner minimum f(e) pada = e dan titik (e,f(e)) disebut titik balik minimum. Contoh : Tentukan titik stasioner dan jenisnya dari fungsi f() = + Jawab : f() = +

f () = + = ( + ) Nilai stasioner didapat dari f () = 0 ( + ) = 0 = - f(-) = (-) + (-) = - Jadi diperoleh titik stasioner (-,-) ( + ) f () Bentuk grafik = - - - - + - 0 + - 0 + Titik balik minimum Latihan. Tentukan nilai stasioner dan jenisnya pada fungsi berikut : a. f() = 6 b. f() = 9 + c. f() = 4 4 d. f() = 4 8-9 e. f() = ( ) 4 MENGGAMBAR GRAFIK FUNGSI Untuk menggambar grafik fungsi y = f() ada beberapa langkah sebagai berikut :. Tentukan titik-titik potong grafik dengan sumbu ( jika mudah ditentukan ), yaitu diperoleh dari y = 0.. Tentukan titik potong dengan sumbu y, yaitu diperoleh dari = 0.. tentukan titik-titik stasioner dan jenisnya. 4. tentukan nilai-nilai y untuk nilai besar positif dan untuk yang besar negative. Contoh : Diketahui persamaan y = f() =, tentukan : a. Tentukan titik potong dngan sumbu dan sumbu y. b. Nilai stasioner dan titik stasioner. c. Nilai y untuk besar positif dan untuk besar negative. d. Titik Bantu Jawab: a. i. Grafik memotong sumbu, bila y = 0. Y = 0 = 0 = ( ) 0 = ( - ) ( + ) Titik potong sumbu adalah (0,0), (,0), (-,0) ii. memotong sumbu y, jika = 0 y = y =.0-0

y = 0 titik potong sumbu y adalah (0,0) b. Syarat stasioner adalah : f () = 0 f () = ( - ) ( ) ( + ) =, = - untuk =, f() = () () = = -, f(-) = (-) (-) = - nilai stasionernya : y = dan y = - titik stasioner : (,) dan (-,-) c. y =, untuk nilai besar maka bilangan dapat diabaikan terhadap, sehingga y = -. Jika besar positif maka y = besar negative dan jika besar negative maka y besar positif. d. Titik Bantu - - y, y - 8-8 - - - 0 - - - Soal latihan Gambarlah grafik :. y = + 9. y = 4. y = ( ) 4. (8 ) III.. Tes Formatif ( Terlampir) IV. Daftar pustaka Tim penulis MGMP Matematika SMA kota Semarang, Matematika SMA / MA XI A IPA, ( Semarang : CV. Jabbaar Setia, 008) Tim penyusun KREATIF Matematika, Matematika SMA/MA kelas XI IPA semester gasal, ( Klaten, Viva Pakarindo, 007) Simangunsong Wilson, Matematika dasar, ( Jakarta: Erlangga, 005)