UJIAN NASIONAL TAHUN 2009/2010 MATEMATIKA (E-4.2) SMK

dokumen-dokumen yang mirip
PEMBAHASAN SOAL UN MATEMATIKA SMK Kelompok Pariwisata, Seni, dan Kerajinan, Teknologi Kerumahtanggaan, Pekerjaan Sosial, dan Administrasi Perkantoran

7. Bentuk sederhana dari. adalah.. 4. Jika log 2 = a dan log 3 = b, maka nilai log 18 = a. a + 2b b. 2a + b c. a + b d. a 2 + b e.

PEMBAHASAN UN 2009/2010

1. Bentuk sederhana dari adalah. a. 3 b. 3 3 c. 4 3 d. 5 3 e adalah. a b c d e.

PREDIKSI UN SMA IPS MATEMATIKA 2012

7. Himpunan penyelesaian dari 3x + 7 < 5x 3 adalah. a. { x x < 5 } b. { x x > 5 } c. { x x < 5 } d. { x x > 5 } e. { x x 5 } e. 3. d.

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

Soal dan Pembahasan UN Matematika Program IPS tahun 2008

B B S S B S S B S S B B S S S B B S B S S S S B B S B B

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPS / KEAGAMAAN TAHUN PELAJARAN 2007/2008

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

UN SMK PSP 2015 Matematika

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2006/2007

SOAL PENJAJAKAN UN MATEMATIKA 2012 PROVINSI DIY

Matematika Proyek Perintis I Tahun 1979

PAKET 03 MATEMATIKA NON TEKNIK UJI COBA UJIAN NASIONAL SMK. Tahun Pelajaran 2014 / 2015

E59 MATEMATIKA. Pak Anang. Rabu, 18 April 2012 ( ) Pembahasan soal oleh

SOAL-SOAL dan PEMBAHASAN UN MATEMATIKA SMA/MA IPS TAHUN PELAJARAN 2011/2012

SOAL PREDIKSI VI. I. Pilihlah jawaban yang paling benar!

Matematika Ebtanas IPS Tahun 1997

UN SMA IPS 2012 Matematika

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

Soal dan Pembahasan UN Matematika SMA IPA Tahun 2013

adalah. 3. Bentuk sederhana dari A.!!" B.!!" 4. Bentuk sederhana dari A. ( 15 5 ) B C. 4 ( 15 5 ) D. 2 ( ) E. 4 ( ) log 16

B. y = 1 x 2 1 UN-SMK-TEK Jika A = 2 0

SOAL TRY OUT UN MATEMATIKA 2013 PROGRAM IPS. Berilah tanda silang (x) pada huruf A, B, C, D atau E di depan jawaban yang benar!

adalah. 1. Bentuk sederhana dari A. 5 B. 5 C. 25 D. 20 E Bentuk sederhana dari ToT MATEMATIKA PARIWISATA

1. Agar F(x) = (p - 2) x² - 2 (2p - 3) x + 5p - 6 bernilai positif untuk semua x, maka batas-batas nilai p adalah... A. p > l B. 2 < p < 3 C.

KISI KISI SOAL UJI COBA UJIAN NASIONAL TA MATEMATIKA SMK PROGRAM KEAHLIAN PARIWISATA MGMP MATEMATIKA SMK KABUPATEN CIANJUR

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2009/2010

D46 MATEMATIKA. Pak Anang MATEMATIKA SMA/MA IPA. Rabu, 18 April 2012 ( )

2.1 Soal Matematika Dasar UM UGM c. 1 d d. 3a + b. e. 3a + b. e. b + a b a

SMA / MA Bahasa Mata Pelajaran : Matematika

BANK SOAL MATEMATIKA IPS

PEMERINTAH KABUPATEN SUKOHARJO DINAS PENDIDIKAN SMA KABUPATEN SUKOHARJO Sekretariat : Jl. Jend. Sudirman No.197 Sukoharjo Telp.

PEMERINTAH KABUPATEN SUKOHARJO DINAS PENDIDIKAN SMA KABUPATEN SUKOHARJO Sekretariat : Jl. Jend. Sudirman No.197 Sukoharjo Telp.

MATEMATIKA DASAR TAHUN 1987

PEMERINTAH KABUPATEN SUKOHARJO DINAS PENDIDIKAN SMA KABUPATEN SUKOHARJO Sekretariat : Jl. Jend. Sudirman No.197 Sukoharjo Telp.

PEMERINTAH KABUPATEN SUKOHARJO DINAS PENDIDIKAN SMA KABUPATEN SUKOHARJO Sekretariat : Jl. Jend. Sudirman No.197 Sukoharjo Telp.

PEMERINTAH KABUPATEN SUKOHARJO DINAS PENDIDIKAN SMA KABUPATEN SUKOHARJO Sekretariat : Jl. Jend. Sudirman No.197 Sukoharjo Telp.

UJIAN NASIONAL DINAS PENDIDIKAN DKI JAKARTA SMA/MA

SOAL PERSIAPAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2016 / 2017

TO MGMP MATEMATIKA BAHASA PAKET A HAL 1

Pilihlah jawaban yang paling tepat. 1. Ingkaran dari pernyataan: (~ q r) adalah... A. ~ ~ (~ q r) B. ( q ~ r ) C. ( ~ q) ~ r D. ~ (~ q r) E.

SMA / MA PRA UJIAN NASIONAL SMA / MA TAHUN PELAJARAN 2015 / 2016 MATEMATIKA. (Paket Soal A) SE-JABODETABEK, KARAWANG, SERANG, PANDEGLANG, DAN CILEGON

UN SMA IPS 2008 Matematika

B. 6 4 C. 2 4 D. 6 4 E B. { x x 3 atau x 3 7, x R } C. { x x 3 atau x 3 7, x R } D. { x 3 x 3 7, x R } E. { x 3 7 x 3, x R }

SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK BADAN PUSAT STATISTIK SOAL UJIAN MASUK PROGRAM D-IV TAHUN AKADEMIK 2011/2012 MINGGU, 5 JUNI 2011 MATEMATIKA 90 MENIT

PAKET 05 MATEMATIKA NON TEKNIK UJI COBA UJIAN NASIONAL SMK. Tahun Pelajaran 2014 / 2015

PEMBAHASAN UN SMA TAHUN PELAJARAN 2009/2010 MATEMATIKA PROGRAM STUDI IPS

SOAL PREDIKSI XIII. I. Pilihlah jawaban yang paling benar!

SMK3 Bogor

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2008/2009

SOAL-SOAL dan PEMBAHASAN UN MATEMATIKA SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Solusi: [Jawaban C] Solusi: [Jawaban ]

B21 MATEMATIKA. Pak Anang MATEMATIKA SMA/MA IPA. Rabu, 18 April 2012 ( )

UJIAN NASIONAL DINAS PENDIDIKAN DKI JAKARTA SMA/MA

SMK WIJAYA PUTRA SURABAYA UJIAN SEKOLAH TERTULIS TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011 LEMBAR SOAL

= 3 x maka (f g)(x) =.. Mata Pelajaran : MATEMATIKA. Petunjuk: A

Ujian Akhir Nasional Tahun Pelajaran 2002/2003

UN SMA 2015 Matematika IPS

SMA 74 JAKARTA LATIHAN SOAL UN MATEMATIKA JURUSAN IPS TAHUN 2012

UN SMK AKP 2014 Matematika

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPS / KEAGAMAAN TAHUN PELAJARAN 2008/2009

UN SMA IPS 2010 Matematika

PEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PENDIDIKAN Jl. Veteran No. 19 Malang Telp. (0341) TRY OUT KOTA I. Tahun Pelajaran

Pilihla jawaban yang paling tepat!

1. Jika diketahui pernyataan p benar dan q salah, maka pernyataan di bawah ini yang benar adalah.

SOAL PREDIKSI UJIAN NASIONAL MATEMATIKA IPS TAHUN 2015

TRY OUT UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2016/2017

Soal-Soal dan Pembahasan Ujian Nasional Matematika Tahun Pelajaran 2010/2011 Program Studi IPS/Keagamaan

Soal dan Pembahasan UN Matematika Program IPA 2008

Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Tahun 2012

SOAL PM MATEMATIKA SMA NEGERI 29 JAKARTA

UJI COBA UJIAN NASIONAL 2011

6. Perhatikan gambar berikut! y (0,4)

Mata Pelajaran : Matematika

Prediksi 2 UN SMA IPS Matematika Kode Soal: 302

SOAL DAN PEMBAHASAN UN MATEMATIKA SMK TEKNOLOGI, KESEHATAN DAN PERTANIAN TAHUN 2013 (Paket 13)

TRY OUT UJIAN NASIONAL SMA/MA MATEMATIKA IPS 02 MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) MATEMATIKA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PEMERINTAH KOTA BATAM

SOAL-SOAL UN MATEMATIKA SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

SMK MGMP MATEMATIKA SMK NEGERI / SWASTA NEGERI DAN SWASTA MATEMATIKA KELOMPOK TEKNOLOGI PAKET II B KOTA SURABAYA

PREDIKSI UJIAN NASIONAL SMK

SOAL DAN PEMBAHASAN UJIAN NASIONAL SMA/MA IPA TAHUN PELAJARAN 2009/2010

SOLUSI PREDIKSI UJIAN NASIONAL MATEMATIKA SMA/MA IPA, KELOMPOK 2, TEBO

KISI-KISI SOAL UJIAN SEKOLAH SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)

Pembahasan UN Matematika Program IPA

TAHUN PELAJARAN 2003/2004 SMK. Matematika Non Teknik Pariwisata (E4-2) PAKET 2 (UTAMA) SELASA, 11 MEI 2004 Pukul

MADRASAH ALIYAH AL-MU AWANAH BEKASI SELATAN 2012

x 100% = = 84 -x = -20 x = 20

PR ONLINE MATA UJIAN: MATEMATIKA IPA (KODE: A05) Petunjuk A digunakan untuk menjawab soal nomor 1 sampai dengan nomor 40.

UN SMA 2016 Matematika IPS

Ujian Nasional. Tahun Pelajaran 2010/2011 IPS MATEMATIKA (D10) UTAMA. SMA / MA Program Studi

C34 MATEMATIKA. Pak Anang. Rabu, 18 April 2012 ( ) Pembahasan soal oleh

Wardaya College. Tes Simulasi Ujian Nasional SMA Berbasis Komputer. Mata Pelajaran Matematika Tahun Ajaran 2017/2018

D46 MATEMATIKA. Rabu, 18 April 2012 ( ) Pembahasan soal oleh Perpustakaan.

04-05 P23-P UJIAN NASIONAL SMA/MA Tahun Pelajaran 2004/2005 MATEMATIKA (D10) PROGRAM STUDI IPA ( U T A M A )

PEMERINTAH KABUPATEN SUKOHARJO DINAS PENDIDIKAN SMA KABUPATEN SUKOHARJO Sekretariat : Jl. Jend. Sudirman No.197 Sukoharjo Telp.

SOAL PREDIKSI XIV. I. Pilihlah jawaban yang paling benar!

a. 30 orang b. 25 orang c. 15 orang d. 12 orang e. 10 orang

Transkripsi:

UJIAN NASIONAL TAHUN 009/00 MATEMATIKA (E-.) SMK Kelompok Pariwisata, Seni, dan Kerajinan, Teknologi Kerumahtanggaan, Pekerjaan Sosial, dan Administrasi Perkantoran (P UTAMA). Konveksi milik Bu Nina mengerjakan pesanan seragam sekolah dengan menggunakan mesin jahit selama hari kerja. Bila sekolah menginginkan pesanan tersebut selesai dalam waktu 8 hari kerja. maka banyaknya mesin jahit yang harus ditambah oleh Bu Nina adalah... A. mesin B. mesin C. mesin D. 9 mesin E. 0 mesin Menggunakan mesin selama hari, apabila menggunakan x mesin selesai dalam waktu 8 hari, maka x dapat dicari sebagai berikut: mesin hari x mesin 8 hari Perbandingannya berbalik nilai, sehingga : x 8 8 x x 8 8 Jadi mesin jahit yang harus ditambahkan sebanyak mesin (Pilihan A). Sebuah lapangan bola voli digambar dengan skala : 00. Jika panjang pada gambar cm dan lebar cm, luas lapangan bola voli sebenarnya adalah... A. m B. m C. m D. 89 m E. 8.900 m

Panjang sebenarnya 00 cm 00 cm m Lebar sebenarnya 00 cm 900 cm 9 m Jad luas sebenarnya panjang lebar 9 m 89 m (Pilihan D). Bentuk sederhana dari a. b. c.. adalah. a b c A. B. C. D. 8 b a c 8 c a b 8 a 0 b c b 0 a c E. 0 a b c a. b. c.. a b c (a --. b -(-).c - ) (a - b 8 c - ) a -0 b c - b 0 a.c (Pilihan D). Jika log a dan log b, nilai log 0. A. + a + b B. + a+ b C. + a + b D. a + b E. a + b log 0 log 0 log 0 + log + log + a + b (Pilihan B)

. Nilai dari log + log 0 og adaah... A. l B.. C. D. E. log + log 0 og log 00 log 0 log (Pilihan B). Bentuk sederhana dari + + adalah... A. B. C. D. 8 E. + + + 9 + + 9 + +.. +. + + 0 ( + + 0) 8 (Pilihan A). Bentuk sederhana dari +... A. B.

C. 9 + D. 9 + E. 9 + + + + + ( + ( )( ) ( + ) ) + + + + + 0 + 0 + + + + 9 + (Pilihan D) x + x 8. Nilai x yang memenuhi persamaan x + adalah. A. B. C. D. 0 E. x + x + x + x + x (x ) 0 ( ) 0 0x 0 (x + 0) + (x ) 0x 0 9x + 0x 9x + 0 x x x x + x + x 9. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan adalah. (pilihan C)

A. x B. x C. x D. x E. x x + x + x x + x + x + 9 x + x x x + 9 + x x x + x + x x 8 x x x (pilihan D) 0. Jika x dan x merupakan akar-akar dari persamaan kuadrat x x 8 0, nilai dari (x + x ) x x adalah. A. B. C. 0 D. E. ax + bx + c 0 x x 8 0 maka a, b, dan c 8 b a 8 x + x c a x.x sehingga (x + x ) x.x.( ) 9 + 8 (pilihan D). Diketahui α dan β merupakan akar-akar persamaan kuadrat x x 0. Persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya (α + ) dan (β + ) adalah. A. x x + 0 B. x + x 0 C. x x + 0 D. x x + 0 E. x + x 0

Dengan pemfaktoran. x x 0 (x )(x + ) 0 Jadi, α dan β Sehingga x α + + x β + + maka, persamann kuadrat yang diminta adalah (x )(x ) 0 atau x x + 0 (Pilihan C). Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan kuadrat x x 0, untuk x R adalah. A. {x x, x R} B. {x x, x R} C. {x x atau x, x R} D. {x x atau x, x R} E. {x x atau x, x R} x x 0 untuk x bilangan real Ini artinya kita mencari daerah nilai x untuk mana x x tidak negatif. Nilai pembuat nol. x x 0 (x + )(x ) 0 maka x atau x Cek persyaratan tanda untuk pertidaksamaan yang ditanyakan. Misal x < (x + )(x ) ( + )( ) 9 > 0 Misal x 0 di anatar dan (x + )(x ) (0 + )(0 ) < 0 Misal x 0 > (x + )(x ) (0 + )(0 ) > 0 Jadi, + + + + 0 0 + + + + ---------------------------------------------------- Jadi, daerah yang memenuhi syarat: x atau x. Ditulis {x x atau x, x R} (pilihan C). Amir, Budi, dan Doni bersama-sama berbelanja di sebuah toko pakaian mereka membeli kemeja dan celana dari jenis yang sama. Amir membeli kemeja dan celana seharga

Rp0.000,00, sedangkan Budi membeli kemeja dan celana seharga Rp00.000,00. Jika Doni membeli kemeja dan celana maka uang yang harus dibayar Doni adalah. A. Rp00.000,00 B. Rp0.000,00 C. Rp0.000,00 D. Rp80.000,00 E. Rp0.000,00 Misal harga satu kemeja adalah k harga satu celana adalah c maka diperoleh k + c 0 (i) k + c 00 (ii) (dalam ribuan rupiah) (dalam ribuan rupiah) Diselesaikan sebagai berikut Persamaan (i) dikurangi persamaan (ii): k + c 0 k + c 00 --------------------- k 0 Lalu, dari k + c 00 diperoleh k + c 00 (0) + c 00 80 + c 00 c 00 80 c 0 c 0 sehingga k + c 0 + (0) 0 Jadi, uang yang harus dibayar Doni adalah 0 ribu rupiah atau Rp 0.000,00 (Pilihan C). Diketahui matriks A 0, B dan A + B C. Nilai determinan dari matriks C adalah. A. 9 B. 9 C. 9 D. 9 E. 00 C A + B 0 + 0 0 0

0 0 Determinan C. 0. + 0. (ekspansi kolom pertama) (. 0.). 8 (TIDAK ADA PILIHAN JAWABAN YANG BENAR). Invers dari matriks adalah. A. B. C. D. E. ( ) ( )( ) a c b d bc ad A d c b a A (Pilihan C). Perhatikan grafik di samping! Sistem pertidaksamaan linear yang memenuhi untuk daerah penyelesaian (daerah yang diarsir) pada sketsa grafik di samping adalah... Y A. x + y 0 ; x y ; x ; y 0 B. x + y 0 ; x y ; x ; y 0 C. x y 0 ; x + y ; x ; y 0 D. x y 0 ; x + y ; x ; y 0 X 0 E. x y 0 ; x + y ; x ; y 0 -

Gambar di atas merupakan irisan dari daerah yang dibatasi oleh garis pertidaksamaan yaitu: a. Daerah I Secara umum persamaan garis yang melalui titk (x,y ) Y dan (x, y ) yaitu y y y x y x ( x x ) 0 - X Karena garis di disamping melalui titik (,0) dan (0, -) maka (x, y ) (, 0) dan (x, y ) (0, -) sehingga 0 y 0 (x ) 0 y (x ) x- y x - Ambil sebarang satu titik di daerah yang diarsir, misalkan titik (,0), dan masukkan ke persamaan di atas 0 - - Jadi daerah penyelesaiannya (yaitu daerah yang diarsir) adalah y x - atau x y. b. Daerah II Y 0 X Karena garis di disamping melalui titik (0, ) dan (, 0) maka (x, y ) (0, ) dan (x, y ) (, 0) sehingga 0 y (x 0) 0 y x atau jika kedua ruas dikalikan menjadi y 0 -x atau x + y 0 Ambil sebarang satu titik di daerah yang diarsir, misalkan titik (0, 0), dan masukkan ke persamaan di atas.0 +.0 0 0 Jadi daerah penyelesaiannya (yaitu daerah yang diarsir) adalah x + y 0. c. Daerah III

Y Karena garis di disamping memotong sumbu X di x dan tidak memotong sumbu Y di titik manapun maka persamaan garisnya yaitu x 0 X Ambil sebarang satu titik di daerah yang diarsir, misalkan titik (0, 0), dan masukkan ke persamaan di atas 0 Jadi daerah penyelesaiannya (yaitu daerah yang diarsir) adalah x. d. Daerah IV Y Karena daerah yang diarsir berada di atas sumbu X maka daerah penyelesaian (yaitu daerah yang diarsir) adalah y 0. 0 X Dari a, b, c, dan d dapat disimpulkan bahwa sistem pertidaksamaan linear yang memenuhi untuk daerah penyelesaian pada gambar awal adalah x + y 0 ; x y ; x ; y 0. (Pilihan B). Sebuah pesawat terbang komersil memiliki tempat duduk tak lebih dari 0 orang untuk kelas utama dan kelas ekonomi. Di kelas utama, setiap penumpang hanya dapat membawa bagasi 90 kg, sedangkan di kelas ekonomi kg dan kapasitas pesawat untuk bagasi adalah 800 kg. Harga tiket kelas utama dan kelas ekonomi pesawat tersebut berturut-turut Rp800.000,00 dan Rp00.000,00. Pendapatan maksimum yang dapat diperoleh perusahaan penerbangan tersebut dari penjualan tiket adalah... A. Rp.000.000,00 B. Rp8.000.000,00 C. Rp0.000.000,00 D. Rp.000.000,00 E. Rp.000.000,00

Kita misalkan a tempat duduk kelas utama, dan b tempat duduk kelas ekonomi. Karena tempat duduk tidak lebih dari 0, maka a + b 0... pertidaksamaan () Di kelas utama setiap penumpang dapat membawa maksimum 90 kg, dan di kelas ekonomi kg dengan kapasitas bagasi maksimum pesawat 800 kg, sehingga pertidaksamaannya 90a + b 800... pertidaksamaan () Pendapatan maksimum dari penjualan tiket jika tiket kelas utama Rp800.000,00 dan kelas ekonomi Rp00.000,00 jika ditulis dalam pertidaksamaan yaitu f maks 800000a + 00000b... pertidaksamaan () Karena a dan b tidak mungkin bernilai negatif, maka a 0 dan b 0... pertidaksamaan (). Jika soal di atas digambarkan dalam grafik pada bidang koordinat cartesius maka diperoleh Y 0 0 0 0 0 X Daerah penyelesaian dari keempat pertidaksamaan adalah daerah yang paling banyak arsirannya yang jika hanya daerah penyelesaiannya saja yang digambar terlihat seperti gambar di bawah ini. Y 0 A 0 B Titik O(0,0), A(0,0), B, dan C(0,0) merupakan titik pojok dari daerah penyelesaian. O C 0 0 0 X

Titik B merupakan perpotongan a + b 0 dan 90a + b 800 sehingga dengan metode eliminasi diperoleh a + b 0 (x90) 90a + 90b 00 90a + b 800 (x) 90a + b 800 _ b 900 b 0 Subsitusi b 0 ke persamaan a + b diperoleh a + 0 0 a 0 Jadi titik B(0, 0). Nilai f maks akan didapat dengan menguji nilai f maks di titik-titik pojok daerah penyelesaian. Uji f maks di titik O(0,0) diperoleh f maks 800000.0 + 00000.0 0 + 0 0. Uji f maks di titik A(0,0) diperoleh f maks 800000.0 + 00000.0 0 + 8000000 8000000. Uji f maks di titik B(0,0) diperoleh f maks 800000.0 + 00000.0 8000000 + 000000 0000000. Uji f maks di titik C(0,0) diperoleh f maks 800000.0 + 00000.0 000000 + 0 000000. Terlihat bahwa fmaks mempunyai nilai maksimum di titik B(0,0) dengan fmaks 0000000. Jadi keuntungan maksimum yang dapat diperoleh perusahaan dari penjualan tiket yaitu Rp0.000.000,00. (Pilihan C) 8. Nilai maksimum dari fungsi obyektif f(x) x + y yang memenuhi sistem pertidaksamaan: x + y 0 ; x + y ; x 0; y 0 dan x, y bilangan real adalah... A. B. C. D. E. 8 Pertama-tama kita gambarkan pertidaksamaan di atas dalam grafik pada bidang koordinat cartesius. Y 0 0 X

Daerah penyelesaian dari keempat pertidaksamaan adalah daerah yang paling banyak arsirannya yang jika hanya daerah penyelesaiannya saja yang digambar terlihat seperti gambar di bawah ini. Y A B Titik O(0,0), A(0,), B, dan C(,0) merupakan titik pojok dari daerah penyelesaian. O C 0 0 X Titik B merupakan perpotongan x + y dan x + y 0 sehingga dengan metode eliminasi diperoleh x + y x + y 0 _ -y - y Subsitusi y ke persamaan x + y diperoleh x + x Jadi titik B(, ). Nilai f(x) akan didapat dengan menguji nilai f(x) di titik-titik pojok daerah penyelesaian. Uji f(x) di titik O(0,0) diperoleh f(x).0 +.0 0 + 0 0. Uji f(x) di titik A(0,) diperoleh f(x).0 +. 0 +. Uji f(x) di titik B(,) diperoleh f(x). +. 8 + 9. Uji f(x) di titik C(,0) diperoleh f(x). + 0.0 + 0. Terlihat bahwa f(x) mempunyai nilai maksimum di titik B(,) dengan f(x). Jadi nilai maksimum dari fungsi obyektif f(x) x + y yang memenuhi sistem pertidaksamaan di atas yaitu. (Pilihan D) 9. Keliling daerah yang diarsir pada gambar di samping adalah... A. 9 cm B. 9 cm C. 0 cm D. 9, cm E. 0, cm cm cm

Misalkan daerah setengah lingkaran besar dinamakan daerah I dan II, daerah setengah lingkaran kecil dinamakan daerah III dan IV, seperti terlihat pada gambar berikut. z z III I II cm IV cm Karena diameter daerah II, d cm, maka jari-jari daerah II, r cm r. Dan karena jari-jari daerah IV, r r, maka r cm, cm r. Oleh sebab itu z panjang persegipanjang diameter setengah lingkaran kecil cm (r ) cm (, cm) cm cm cm Misalkan kita memakai pendekatan π. Keliling daerah I.πr πr. cm cm. Keliling daerah II.πr πr. cm cm. Keliling daerah III.πr πr.(, cm) cm. Keliling daerah IV.πr πr.(, cm) cm. Keliling daerah yang diarsir keliling daerah I + keliling daerah II + keliling daerah III+ keliling daerah IV + (z) cm + cm + cm + cm + ( cm) cm + 8 cm 9 cm. Jadi keliling daerah yang diarsir pada gambar di atas yaitu 9 cm. (Pilihan A) 0. Luas bangun datar pada gambar di samping adalah... A. 9, cm cm B. 9, cm C. 9, cm D. 9, cm E. 9, cm cm

Kita misalkan daerah setengah lingkaran dinamakan daerah I dan daerah segitiga sikusiku dinamakan daerah II.. t sisi tegak daerah segitiga diameter daerah setengah lingkaran p sisi miring daerah segitiga cm q sisi datar daerah segitiga cm Dengan menggunakan aturan pythagoras maka q cm t p q cm II cm t I cm p cm 00 cm 0 cm d t 0 Jari-jari daerah setengah lingkaran r cm cm cm cm. Luas bangun datar keseluruhan Luas daerah I + Luas daerah II πr + qt Misalkan kita menggunakan pendekatan π,, maka Luas bangun datar keseluruhan., ( cm) + ( cm)(0 cm). 8,0 cm + 0 cm 9, cm + 0 cm 9, cm Jadi luas bangun datar pada gambar di atas yaitu 9, cm. (Pilihan D). Sebuah taman berbentuk lingkaran dengan diameter m. Taman tersebut di bagian tepi luarnya dibuat jalan mengelilingi taman dengan lebar m. Luas jalan tersebut adalah... A. 88 m B. m C. m D. m E..08 m Jika soal di atas digambarkan akan terlihat seperti gambar di bawah ini. jalan taman d p

Karena diameter taman (d) m maka jari-jari taman (r ) m. Karena taman berbentuk lingkaran, maka jalan yang mengelilinginya juga berbentuk lingkaran yang dibatasi oleh daerah taman. Tepi jalan bagian luar kita namakan dengan lingkaran luar dengan jari-jari (r ) r + p m + m m. Dengan menggunakan rumus luas lingkaran maka Luas jalan Luas lingkaran luar Luas taman πr πr π( m) π( m) Dengan menggunakan pendekatan π Luas jalan maka ( m) ( m) m m m. Jadi luas jalan yaitu m. (Pilihan C). Suku ke-n suatu barisan aritmetika dirumuskan dengan Un n. Besar suku ke-9 barisan tersebut adalah. A. 0 B. C. 9 D. 0 E. Diketahui: Un n Ditanyakan: U 9 Un n U 9 9 U 9 U 9 0 (Pilihan A). Diketaui suatu deret aritmetika dengan U dan U. Maka jumlah suku pertama deret tersebut adalah A. B. 90 C. 00 D. 0 E. Diketahui: U, U Ditanyakan: S Bentuk umum (rumus) suku ke-n barisan aritmetika adalah Un a + (n )b U a + ( )b a + ()b a + b persamaan ) U a + ( )b

a + ()b a + b persamaan ) persamaan ) dikurangi persamaan ) a + ()b a + ()b b b b substitusikan b ke persamaan ) a + a + a bentuk umum jumla n suku pertama deret aritmetika adalah Sn S + { 0 + () } { } { ( ) } n { a + ( n ) b} (Pilihan A). Suatu barisan geometri diketahui suku ke- dan suku ke- 08. Suku ke- barisan tersebut adalah. A. B. 0 C. D. 8 E. 9 Diketahui: U, U 08 Ditanyakan: U Bentuk umum (rumus) barisan geometri adalah U n a r (n-) U a r (-) a r.. persamaan ) U a r (-) 08 a r 08 persamaan ) ar 08 dengan membagi persamaan ) dengan persamaan ) didapat ar r 9 r atau r - (i) Dengan mensubstitusikan r - ke persamaan ) didapat a a U a r (-) U - U - 8

U - (tidak mungkin) (ii) Dengan mensubstitusikan r ke persamaan ) didapat a a U a r (-) U U 8 U (Pilihan C). Diketahui suku pertama deret geometri tak hingga. Jika deret tersebut berjumlah 0 maka rasionya adalah. A. B. C. D. E. Diketahui: a, S 0 Ditanyakan: r a Bentuk umum (rumus) deret geometri tak hingga adalah S r Dengan mensubstitusikan a dan S 0 ke persamaan di atas didapat: 0 r 0 + 0r 0r r 0 r (Pilihan D). Suatu deret geometri diketahui suku pertama dan suku keempat 0, maka jumlah suku pertama adalah. A. B. C. D. E. Diketahui: a, U 0 Ditanyakan S Bentuk umum (rumus) barisan geometri adalah U n a r (n-) U a.. persamaan ) U a r (-) 0 a r 0 persamaan ) ar 0 persamaan ) dibagi persamaan ) didapat a r 8 r

Bentuk umum (rumus) jumlah n suku pertama deret geometri n ( ) a r sn r ( ) s ( ) s s (Pilihan D). Dari 0 buah data diketaui data tertinggi dan terendah. Jika data tersebut disusun dalam distribusi frekuensi dengan bantuan Aturan Sturges, maka interval (panjang kelas) adalah. (log 0,8) A. B. C. D. 9 E. 0 Diketahui: n 0, data tertinggi, data terendah, log 0,8 Ditanyakan: interval (panjang kelas) aturan Sturges k +, log n k +, log 0 k +,,8 k +,8 k, 8 k Interval Interval Interval (Pilihan B) 8. Diagram di samping menunjukkan data dari orang anak yang gemar pada suatu mata pelajaran. Banyak anak yang gemar mata pelajaran matematika adalah Lain-lain 0 ο Bahasa 0 ο A. anak MAT B. 8 anak IPS C. 0 anak 0 ο D. 8 anak E. 0 anak PKN Diketahui: lain-lain 0 ο, bahasa 0 ο, IPS 0 ο, PKN 90 ο Ditanyakan: Banyak anak yang gemar mata pelajaran matematika

0 0 0 0 90 Banyak anak yang gemar mata pelajaran matematika 0 0 0 9. Perhatikan tabel data nilai ujian matematika berikut ini! Nilai 8 9 Banyaknya siswa 8 Nilai rata-rata hitungnya adalah... A., B.,89 C.,0 D.,9 E.,0 0 (Pilihan E) X fx f + + + 8 + 8 + 9 + + + 8 + + 0,9 (Pilihan D) 0. Rata-rata harmonis dari data:,,8 adalah... A. 9 B. C. D. E. n RH (Pilihan D) + + X 8. Tabel di samping menunjukkan ukuran lebar dari 0 lembar papan kayu jati. Rata-rata hitung lebar kayu jati adalah... A., cm B., cm C.,00 cm Lebar (cm) Frekuensi 0 0 -

D., cm E. 8,00 cm Σfm + 8 + + 8 + X, Σf + + + + 0 (Pilihan B). Perhatikan data pada tabel di samping! Data Frekuensi Mediannya adalah... A. 9, 0 - B. 0, - 9 8 C.,0 0-0 D., - 9 E.,0 0 - Jumlah 0 0 ( ) ( 8) n + f med Med L 9, + med + p 0, med f 0 (Pilihan B). Tabel distribusi frekuensi di bawah ini menunjukkan nilai ulangan Bahasa Indonesia 80 orang siswa di suatu sekolah. Modus dari nilai ulangan Bahasa Indonesia adalah... Nilai Frekuensi A. 0 9 B., 0 9 C. 0 9 0 D., 0 9 8 E. 0-9 Mod L b 9, + 0 + 0 + c b + b, (Pilihan D). Perhatikan tabel data berikut ini! Simpangan kuartil dari nilai tersebut adalah... A. B. C. D. E. 8 Nilai 8 9 Frekuensi ( n + ) ( 9 + ) Q nilai ke nilai ke nilai ke

( n + ) ( 9 + ) Q nilai ke nilai ke nilai ke 8 Q Q 8 Q d ( ) ( ) (Pilihan A). Nilai ulangan remedial matematika dari 0 siswa di suatu sekolah ditunjukkan pada tabel berikut: Nilai 8 9 Frekuensi Diketahui rata-rata dari data di atas,. Simpangan rata-rata dari nilai remedial matematika tersebut adalah... A. 0,8 B., C., D., E.,8 n SR f n i 0 0 i X X [, +, +, +, + 8, +, ] [ ], i (Pilihan C)